JUDUL USAHA
PIZZA GORENG
Diajukan Oleh:
1. Bidang Usaha :
Makanan dan Minuman
Produksi/Budidaya
Industri Kreatif
Jasa dan Perdagangan
Teknologi/Digital
2. Judul Usaha : Pizza Goreng
3. Alamat Usaha : Jl. Abunawas Komp. BPD No.2
4. Nama : Firyal Fakhira
NIM : D1A120043
Jurusan/Fakultas : Agribisnis
Alamat/No. HP/WA : Jl. Abunawas Komp. BPD No.2 /
082255690970
Email : firyalfakhirahh15@gmail.com
5. Modal Kerja : Rp.6.797.000 (Enam juta tujuh ratus
sembilan puluh tujuh ribu rupiah)
6. Jangka Waktu Pelaksanaan : 12 (dua belas) bulan
Firyal Fakhira
NIM. D1A120043
KATA PENGANTAR
Penulis
DAFTAR ISI
BAB 1. PENDAHULUAN
1. Kompetitor
Kompetitor usaha ini yaitu pada pelaku usaha yang bergerak
di bidang usaha makanan yang telah diproduksi terlebih dahulu
oleh para pelaku usaha dengan kreasi yang lebih menarik. Pizza
goreng ini belum ada yang memperjualbelikan di Kota
Kendari, atau mungkin ada hanya saja pemasarannya
kurang maksimal. Oleh Karena itu, saya akan meningkatkan
pemasaran serta kreativitas dan inovasi dari makanan ini dengan
berbagai macam varian menarik serta kemasan kekinian yang
akan memberikan peluang besar di sektor pasar.
2. Keunikan
Keunikan yang dimiliki yaitu produk ini tidak seperti pizza
pada umumnya yang dipanggang dan berbentuk bulat serta pipih
dengan topping keju, saus Bolognese. Pizza ini dibentuk bulat
menyerupai pastel sehingga toppingnya tersembunyi di dalam
adonan roti pizza. Cara ini yang membuat topping-nya nggak
mudah berceceran ke luar saat digoreng. Kejunya pun tetap bisa
lumer di dalam adonan.
3. Keunggulan
Produk yang dihasilkan menjadi salah satu alternatif bagi
konsumen yang ingin merasakan sensasi baru dalam menyantap
pizza Dengan topping yang bervariasi. Produk ini juga cocok bagi
konsumen yang ingin mencoba masakan italia yang disajikan
secara lokal.
4. Konsumen
Target atau sasaran konsumen dari usaha saya adalah
kalangan muda yang selalu mencari inovasi dari suatu produk,
para mahasiswa dan masyarakat pada umumnya. Sebab Pizza
Goreng ini memiliki rasa yang estetik, penampilan yang menarik
serta dapat memberikan sensasi baru bagi konsumen.
5. Spesifikasi
1. Bahan Baku
Bahan Baku :
Tepung Terigu, Gula Pasir, Ragi, Air dingin, Minyak, dan
Baking Powder.
Bahan-bahan untuk topping :
Mentega, Bawang Bombay, Bawang putih, Sosis sapi
alternatif lain sosis ayam , Oregano, Garam, Lada, Gula, Susu
UHT, Saus tomat, dan Keju mozzarella alternatif lain keju quick
melt.
2. Produksi
a) Peralatan yang dibutuhkan :
Yang telah di miliki :
Baskom 1
Kompor 1
Pisau 1
Sendok dan garpu
Yang belum di miliki :
Gelas ukur 1
Baskom 1
Timbangan kue 1
Wajan penggorengan datar 1
Spatula 1
Mixer 1
Jumlah produk yang dibuat atau yang dihasilkan dalam satu
hari rata-rata minimal 12 porsi dari 2 kg tepung terigu sebagai
bahan baku utama. Jumlah produk yang di hasilkan dalam satu
bulan dapat mencapai 288 porsi dari 48 kg tepung terigu sebagai
bahan baku utama.
3. Proses Produksi
Cara pembuatan
Adapun cara pembuatan Pizza Goreng, sebagai berikut :
1. Masukkan 500 gram tepung terigu, 10 gram gula pasir, dan
3 gram ragi ke dalam baskom
2. Masukkan 250 ml air dingin secara bertahap, lalu diaduk
sampai benar-benar menyatu
3. Masukkan 6 sdm minyak, 3 gram garam, dan 3 gram baking
powder, lalu uleni sampai benar-benar kalis dengan
menggunakan mixer
4. Bulatkan adonan dan diamkan selama 15-20 menit. Jangan
lupa untuk menutup adonan.
5. Selagi menunggu, bisa di isi dengan membuat topping pizza
6. Adonan yang telah di diamkan, dipisahkan 50 gram per
adonan lalu di bulatkan dan ditutup serta di diamkan kembali
selama 10 menit.
7. Setelah 10 menit, gepengkan adonan lalu isi dengan topping
yang telah dibuat.
8. Tutup atau bungkus adonan dengan menggunakan garpu.
9. Goreng adonan dengan menggunakan api kecil.
10. Hidangan siap disajikan.
Layout peralatan dalam ruangan
Yang telah di miliki :
Baskom 1, Kompor, Pisau, Sendok dan garpu
Yang belum di miliki :
Gelas ukur, Baskom 1, Timbangan kue,Wajan penggorengan datar,
Spatula dan Mixer.
sistem penjaminan mutu yang akan diterapkan.
Pengadaan bahan baku dengan memilih dari pemasok yang
baik
Menjamin proses yang baik dan akan menghasilkan produk
yang baik dengan cara menjaga kebersihan tempat produksi
dan alat produksi.
Memilih kemasan yang baik dalam melindungi kualitas
produk.
4. Manajemen
Pola manajemen yang digunakan dalam usaha ini yaitu
dengan menetapkan kejelasan terkait tugas, dan fungsi dari setiap
pekerja dalam proses pembagian kerja dan tentunya saling bekerja
sama satu sama lain, termasuk dalam proses accounting bookkeeping,
auditing, dan perpajakan. Pada Production Planning Urgift Kendari
akan dilakukan berdasarkan tiga tingkat waktu yang berbeda yaitu
Perencanaan Jangka Panjang yang berhubungan dengan perencanaan
fasilitas produksi, investasi modal, perencanaan lokasi dan lain
sebagainya. Perencanaan Produksi Jangka Menengah berkaitan
dengan peramalan permintaan dan perencanaan kapasitas sedangkan
Perencanaan Produksi Jangka Pendek adalah perencanaan yang
berhubungan dengan kegiatan operasional Urgift Kendari sehari-hari.
Dalam proses penyediaan barang-barang pendukung produksi
dilakukan dengan cara mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan
baru setelah itu menyetok bahan-bahan yang dipakai habis saat
produksi. Memastikan keamanan para karyawan dengan
memperhatikan K3. Kemudian mengontrol perawatan mesin sesuai
prosedur secara berkala agar mesin yang digunakan aman, serta
memastikan letak mesin yang digunakan sesuai dengan tempatnya.
Mengambil keputusan penting dan berbagai pembiayaan serta
semua hal yang terkait dengan keputusan. Cara saya adalah
mengarahkan karyawan untuk selalu memulai produksi dengan
berdoa, menampung segala keluh kesah dari pada konsumen serta
mendiskusikan kepada karyawan solusi yang ditawarkan, bersifat
terbuka tanpa adanya sekat antara karyawan, menanamkan jiwa
bertanggung jawab serta tidak mudah menyerah dan membuat daftar
tujuan yang akan dicapai 1 bulan kedepan serta mengevaluasinya
kembali mencari dan memperbaiki letak kekurangan selama usaha
berjalan.
5. Pemasaran
Produk yang dihasilkan menjadi salah satu alternatif bagi
konsumen yang ingin merasakan sensasi baru dalam menyantap pizza
Dengan topping yang bervariasi. Dengan harga Rp30.000,00
konsumen akan mendapatkan sensasi masakan italia yang disajikan
secara lokal.
7. Fasilitas
Ruang administrasi dan ruang penyimpanan di gabung
dikarenakan tempat usaha merupakan tempat tinggal dari saya
sendiri.
Ruang Produksi berukuran 3 x 3 meter untuk jarak akses
ruangan ini dengan ruangan sebelumnya tidak begitu jauh.
Akses ke jalan raya, kebetulan tempat usaha ini berada di
seberang jalan raya, dan didepannya terdapat masjid dan
kantor polisi.
Terdapat Ketersediaan listrik, air bersih, dan wifi.
Memiliki laptop untuk mencatat hasil penjualan, dan keperluan
usaha lainnya
Memiliki HP untuk mengatur pemesanan secara online, dan
mempromosikan produk.
8. Finansial
Rp.2.175.000
= Rp.4.622.000 + Rp.2.175.000
= Rp.6.797.000
1. Keyakinan
Keyakinan saya dalam usaha ini adalah mempunyai konsumen
dari segala usia khususnya kaum milenial yang selalu mencari
sesuatu yang baru dan melalui produk ini memberikan sensasi baru
bagi para konsumen.
2. Harapan
Harapan saya kedepannya dalam usaha ini yaitu saya lebih
mengembangkan dan bisa menjadi sarana untuk orang lain dalam
mencari nafkah serta bisa memotivasi anak muda agar mulai
berwirausaha.