Hand Out
Page 1
Page 2
Komunikasi
Intrapersonal
Page 3
Komunikasi
Intrapersonal
Komunikasi
Intrapersonal
Komunikasi
Intrapersonal
Teori Komunikasi
Intrapersonal
Komunikasi Intrapersonal??
Bagaimana seseorang menerima
informasi, mengolahnya, menyimpannya,
dan menghasilkannya kembali.
Seorang individu menjadi pengirim
sekaligus penerima pesan, memberikan
umpan balik bagi dirinya sendiri dalam
proses internal yang berkelanjutan.
proses pengolahan informasi meliputi
sensasi, persepsi, memori, dan
berpikir.
Page 8
Sensasi
Persepsi
Memori, dan
Berpikir
Page 9
SENSASI
Tahap paling awal dalam penerimaan
informasi ialah SENSASI.
Sensasi berasal dari kata
sense=alat pengindraan.
Sensasi adalah merupakan tahap
awal penerimaan pesan atau
informasi yang diterima oleh sensor
atau alat indera kita.
Page 10
Page 11
PERSEPSI
Pengalaman tentang obyek,
peristiwa, hubungan-hubungan yang
diperoleh dari menyimpulkan
informasi-informasi dan menafsirkan
pesan yang diterima.
Memberikan makna pada stimulus
inderawi (sensory stimuli).
Page 13
MEMORI
Memori adalah system yang berstruktur
yang menyebabkan organisme sanggup
merekam fakta dan menggunakan
pengetahuannya untuk membimbing
perilakunya
Page 15
Jenis Memori:
1. Recall
Proses aktif untuk menghasilkan kembali fakta dan informasi
tanpa struktur yang jelas. Misalnya menyebutkan jenis-jenis
benda.
2. Recognition
Mengenal kembali sejumlah fakta. Contoh seperti pada
pengenalan kembali nama dari foto wajah, pilihan berganda
pada tes obyektif.
3. Relearning
Menguasai kembali pelajaran yang sudah pernah diperoleh.
4. Redintegrasi
Merekonstruksi seluruh materi dengan petunjuk memori
kecil.
Page 17
Teori Memori:
1. Disuse theory
Memori hilang kalau tidak pernah digunakan atau
dilatih.
2. Interference theory
Data yang paling baru akan mengurangi memori
data yang paling lama, karena kapasitas memori
yang terbatas.
BERPIKIR
Berpikir adalah proses dalam
pengambilan kesimpulan. Pada
proses ini melibatkan sensasi,
persepsi dan memori.
Page 19
Macam-macam Berpikir:
Secara Garis besar ada 2 macam (Jalaludin Rakhmat)
1. Berpikir autistik melamun, mengkhayal
2. Berpikir realistik berpikir dalam rangka
menyesuaikan diri dengan dunia nyata.
Ada 3 Macam Berpikir realistik (Ruch:1967)
3.Deduktif : mengambil kesimpulan dari umum ke
khusus.
4.Induktif
: mengambil kesimpulan dari hal yang
khusus ke umum.
5.Evaluatif : menilai baik buruknya, tepat atau
tidaknya.
Page 20
Fungsi Berpikir
1. Menetapkan keputusan
Keputusan
merupakan
hasil
berpikir;
keputusan
melibatkan
berbagai
alternatif,
keputusan
melibatkan tindakan nyata.
2. Memecahkan persoalan
3. Berpikir kreatif
Page 21
Komunikasi
Interpersonal
Komunikasi
Interpersonal
Komunikasi
Interpersonal
Page 24
Komunikator;
Hambatan biologis, misalnya komunikator gagap.
Hambatan psikologis, misalnya komunikator yang gugup.
Hambatan gender, misalnya perempuan tidak bersedia terbuka terhadap lawan
bicaranya yang laki-laki.
Media;
Hambatan teknis, misalnya masalah pada teknologi komunikasi
Hambatan geografis, misalnya blank spot pada daerah tertentu sehingga signal HP
tidak dapat ditangkap.
Hambatan simbol/ bahasa, yaitu perbedaan bahasa yang digunakan pada komunitas
tertentu.
Hambatan budaya, yaitu perbedaan budaya yang mempengaruhi proses komunikasi.
Komunikan;
Hambatan biologis, misalnya komunikan yang tuli.
Hambatan psikologis, misalnya komunikan yang tidak berkonsentrasi dengan
pembicaraan.
Hambatan gender, misalnya seorang perempuan akan tersipu malu jika
membicarakan masalah seksual dengan seorang lelaki.
Page 25
Komunikasi Kelompok
Komunikasi kelompok adalah komunikasi yang
berlangsung antara beberapa orang dalam suatu
kelompok kecil seperti dalam rapat, pertemuan,
konperensi dan sebagainya (Anwar Arifin, 1984).
Michael Burgoon (dalam Wiryanto, 2005)
mendefinisikan komunikasi kelompok sebagai
interaksi secara tatap muka antara tiga orang atau
lebih, dengan tujuan yang telah diketahui, seperti
berbagi informasi, menjaga diri, pemecahan
masalah, yang mana anggota-anggotanya dapat
mengingat karakteristik pribadi anggota-anggota
yang lain secara tepat.
Page 26
Komunikasi Kelompok
B. Curtis, James J.Floyd, dan Jerril L.
Winsor (2005, h. 149) menyatakan
komunikasi kelompok terjani ketika
tiga orang atau lebih bertatap muka,
biasanya di bawah pengarahan
seorang pemimpin untuk mencapai
tujuan atau sasaran bersama dan
mempengaruhi satu sama lain.
Page 27
Komunikasi Kelompok
Sifat-sifat komunikasi kelompok sebagai berikut:
Kelompok berkomunikasi melalui tatap muka;
Kelompok memiliki sedikit partisipan;
Kelompok bekerja di bawah arahan seseorang
pemimpin;
Kelompok membagi tujuan atau sasaran
bersama;
Anggota kelompok memiliki pengaruh atas
satu sama lain.
Page 28
Komunikasi Kelompok
Klasifikasi Komunikasi Kelompok :
Kelompok primer dan sekunder
Kelompok primer adalah suatu kelompok yang anggota-anggotanya berhubungan akrab,
personal, dan menyentuh hati dalam asosiasi dan kerja sama. Sedangkan kelompok
sekunder adalah kelompok yang anggota-anggotanya berhubungan tidak akrab, tidak
personal, dan tidak menyentuh hati kita.
Page 29
Fasilitasi sosial.
Fasilitasi menunjukkan kelancaran atau peningkatan kualitas kerja
karena ditonton kelompok. Kelompok mempengaruhi pekerjaan
sehingga menjadi lebih mudah. Robert Zajonz (1965) menjelaskan
bahwa kehadiran orang lain-dianggap-menimbulkan efek pembangkit
energi pada perilaku individu. Efek ini terjadi pada berbagai situasi
sosial, bukan hanya didepan orang yang menggairahkan kita. Energi
yang meningkat akan mempertingi kemungkinan dikeluarkannya respon
yang dominan.
Polarisasi.
Polarisasi adalah kecenderungan ke arah posisi yang ekstrem.
Page 30
Teori-teori Komunikasi
Kelompok
Page 32
Komunikasi massa
Komunikasi massa adalah suatu
proses melalui mana komunikatorkomunikator menggunakan media
untuk menyebarluaskan pesan-pesan
secara luas dan terus menerus
menciptakan makna-makna serta
diharapkan dapat mempengaruhi
khalayak yang besar dan beragam
dengan melalui berbagai cara.
(DeFleur & McQuail, 1985, McQuail,
Page 33
Komunikasi massa
Karakteristik KOMUNIKASI MASSA (Konsep Klasik) :
Ditujukan ke khalayak luas, heterogeen, tersebar, anonim serta
tidak mengenal batas geografis dan kultural.
Bersifat umum bukan perorangan.
Penyampaian pesan berjalan secara cepat dan mampu
menjangkau khalayak yang luas dalam waktu yang relatif
singkat (messages multiplier)
Penyampaian pesan cenderung berjalan satu arah
Kegiatan komunikasi dilakukan secara terencana, terjadwal dan
terorganisir.
Kegiatan komunikasi dilakukan secara berkala tidak bersifat
temporer.
Isi pesan mencakup berbagai aspek kehidupan (sosial, ekonomi,
politik, budaya, dll.)
Page 34
Komunikasi massa
Konsepsi Komunikasi Massa Klasik :
Hanya mencakup 5 media massa :
(the big five of mass media)
SURATKABAR
MAJALAH
RADIO
TELEVISI
FILM
Page 35
Komunikasi massa
Komunikator dalam komunikasi massa adalah:
Pihak yang mengandalkan media massa dengan
teknologi komunikasi modern, sehingga dapat dengan
cepat diakses oleh publik.
Pihak yang berusaha memberikan jasa melalui
penyebaran informasi dan sekaligus menjadi agen
perubahan dalam pemahaman, wawasan dan solusisolusi dengan jutaan massa yang tersebar dimanapun
tanpa diketahui dengan jelas keberadaan mereka.
Pihak yang menjadi sumber informasi atau pemberitaan
yang mewakili institusi formal yang sifatnya mencari
keuntungan dari penyebaran informasi itu.
Page 36
Macam komunikasi
Page 38
Menurut
Page 39