KUNJUNGUNAN INDUSTRI
Oleh :
Herly Hadimas
C1B015056
Dosen Pembimbing :
Intan Zoraya, SE., MM.
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BENGKULU
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan kesehatan, karunia,
rahmat, dan hidayah-Nya kepada kita semua, terutama penulis dan keluarga. Hanya
kepada-Nya kembali segala sanjungan, kepada-Nya kami memohon pertolongan
dan ampunan, dan atas ridhonya sehingga kami dapat menyampaikan hasil laporan
kunjungan ke perusahaan PT.Sarana Mandiri Mukti, CV.Tropis Tirta Dahaga, dan
Man in Farm.
Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Penulis menyadari
sepenuhnya bahwa penyusunan laporan ini jauh dari sempurna. Karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari pembaca.
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................2
DAFTAR ISI...........................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................4
Latar Belakang.............................................................................................4
Rumusan Masalah........................................................................................4
Batasan Masalah...........................................................................................5
BAB IV PENUTUP...............................................................................................24
DOKUMENTASI.................................................................................................27
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
1.3 Batasan Masalah
Penelitian yang dilakukan di perusahaan yang dikunjungin hanya terbatas pada
lingkungan bisnis perusahaan dan bagaimana cara kerja perusahaan.
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Lingkungan Internal
Lingkungan internal adalah sumber daya manusia dan fisik yang mempengaruhi
kinerja bisnis secara langsung. Lingkungan ini terdiri atas berikut ini.
b. Manajemen (keahlian/pengelola).
6
d. Modal dan peralatan fisik (dana,mesin,gedung).
e. Informasi.
2. Lingkungan Eksternal
a. Lingkungan khusus
Lingkungan khusus adalah bagian dari lingkungan yang secara langsung relevan
terhadap pencapaian tujuan organisasi. Lingkungan khusus, meliputi orang-orang
yang mempunyai kepentingan dalam organisasi (stakeholder), seperti konsumen,
pemasok, pesaing dan kreditor.
7
keuangan ataupun individu yang memberikan pinjaman dana). Kreditor, misalnya
bank akan menganalisi secara seksama dan teliti mengenai perkembangan bisnis
dan potensi dari suatu perusahaan karena bank sangat berkepentingan dalam hal
pencegahan terjadinya kredit macet atau ketidakmampuan perusahaan dalam
mengembalikan pinjaman yang diberikan.
b. Lingkungan umum
Lingkungan umum meliputi berbagai faktor, antara lain kondisi ekonomi, politik
dan hukum, sosial budaya, demografi, teknologi, dan kondisi global yang mungkin
mempegaruhi organisasi. Perubahan lingkungan umum biasanya tidak mempunyai
dampak sebesar perubahan lingkungan khusu, namun demikian manajer haru
memperhatikan ketika merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan serta
mengendalikan aktivita organisasi bisnis.
Kondisi politik dan hukum. Terdapat kestabilan politik dan kebijakan pemerintah
yang sesuai dapat menciptakan suasana kondusig untuk mengembangkan aktivita
organisasi bisnis di berbagai bidang. Pertimbangan hukum juga perlu diperhatikan
perusahaan, antara lain adanya peraturan pemerintah mengenai pembentukan dan
pengawasan organisasi yang membatasi kebijakan manajerial, termasuk dalam hal
pengelolaan sumber daya manusia.
8
menyesuaikan strategi bisnis terutama pemasarannya dengan kondisi nilai-nilai
sosial, kebiasaan, dan selera konsumen.
Teknologi. Teknologi merupakan salah satu faktor lingkungan umum yang paling
dramatis atau paling cepat mengalami perubahan. Teknologi pun menjadi salah satu
faktor yang mempengaruhi keputusan manajer terutama dalam hal pengembangan
produk.
9
berkelanjutan dengan cara manajemen dampak (minimisasi dampak negatif dan
maksimisasi dampak positif) terhadap seluruh pemangku kepentingannya.
10
BAB III
PEMBAHASAN
PT. Sarana Mandiri Mukti merupakan salah satu perusahaan pengelolah teh hijau
yang bertempat di Desa Tangsi Baru Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, Provinsi
Bengkulu. Teh hijau yang dikelola oleh perusahaan merupakan hasil dari
perkebunan Teh Kabawetan itu sendiri. PT. Sarana Mandiri Mukti ini didirikan
pada tanggal 20 September 1986 dengan luas lahan keseluruhan 1.911,7 ha dengan
modal awal nya diperoleh dari 51% dari yayasan Sarana Wana Jaya, 25% dari
Pemda Bengkulu, 15% dari Direktur dan 9% dari Bapak Drs. Abdul Chalik (mantan
gubernur Bengkulu).
Namun dengan seiring berjalannya waktu dan adanya perubahan aturan yang harus
dipenuhi oleh perusahaan, komposisi saham yang ada dalam PT. Sarana Mandiri
Mukti mengalami perubahan. Berikut adalah Komposisi Saham yang ada dalam PT.
Sarana Mandiri Mukti saat ini :
11
Sebelum berdirinya PT.Sarana Mandiri Mukti, perkebunan teh kabawetan ini
merupakan perkebunan kopi dan kina yang dikelola oleh pengusaha Belanda N.V.
Land BovusMaatschaapy, kemudian baru ditanami teh pada sekitaran tahun 1933-
1936. Sejak awal berdiri perkebunan teh telah berkali-kali mengalami status
kepemilikan. Pada tahun 1965 perkebunan ini untuk pertama kalinya berjalan
dibawah naungan pemerintah Indonesia dan dikelola oleh PT. Tri Lingga. Namun
karena adanya pemecahan provinsi sekitar tahun 1975-1979 perkebunaan ini
diambil alih oleh Pemda PT. Kabawetan dan pada tahun 1980 disewakan pada PTP.
XXIII, akan tetapi pada tahun yang sama mantan gubernur Bengkulu (Drs. H.
Abdul Chalik) mengambil laih dan mempolopori pengelolaan perkebunan dengan
mendirikan PT. Panca Mukti. Barulah pada tahun 1986 PT. Panca Mukti
dikembangkan dengan memasukkan investor baru yaitu yayasan Sarana Wana Jaya
dari Departemen Kehutanan Jakarta, lalu berdirilah secara resmi PT. Sarana
Mandiri Mukti.
Sebagai perusahaan yang memiliki cakupan usaha yang cukup besar. PT.Sarana
Mandiri Mukti pastinya memiliki hukum yang legal dari pemerintahan. Berikut ini
adalah beberapa dasar pendirian dari PT. Sarana Mandiri Mukti :
Berdasarkan keputusan hukum yang jelas tersebut diatas maka PT. Sarana Mandiri
Mukti dapat beroperasi sebagaimana mestinya bahkan saat ini PT. Sarana Mandiri
Mukti telah berhasil mengekspor hasil olahan teh mereka.
12
3.1.3 ASPEK EKONOMI
Untuk saat ini saham yang ada pada PT. Sarana Mandiri Mukti dipegang oleh empat
(4) pemegang saham utama yaitu :
Selain itu PT. Sarana Mandiri Mukti juga mengkontribusikan pendapatan mereka
terhadap pemerintah yaitu sebagai berikut :
2. Provinsi :
3. Kabupaten :
13
dan 1.286 karyawan tidak tetap/ borongan. Dengan sistem penggajian sebagai
berikut :
• Parameter penggajian :
Jadi dapat diperkirakan bahwa gaji dari karyawan borongan adalah berkisar sekitar
Rp 65.000,- sampai Rp 85.000,- perharinya karena Rata-rata dalam seharinya para
pekerja bisa memetik sekitar 70 Kg per orang atau jika dihitung secara keseluruhan
daun teh yang dapat diolah perharinya adalah sekitar 90.020 Kg.
1. Aspek sosial
PT Sarana Mandiri Mukti tidak hanya berorientasi pada profit perusahaan semata,
tetapi juga memperhatikan lingkungan disekitar mereka. PT Sarana Mandiri Mukti
berusaha dengan baik untuk menjaga lingkungan sosial mereka agar tidak
menganggu aktifitas masyarakat lainnya. Hal ini terlihat dari bagaimana cara
perusahaan menjaga kebersihan dilingkungan sekitar.
Disisi lain, aspek sosial yang menonjol di internal perusahaan yaitu tidak adanya
kesenjangan sosial antara karyawan tingkat atas dengan karyawan tingkat bawah
dan buruh. Tidak jarang karyawan tingkat atas juga turun langsung keperkebunan
14
untuk melihat keadaan perkebunan dan kinerja karyawannya. Setiap karyawan
menjunjung tinggi keramah tamahan dengan sesama karyawan ataupun masyarakat
yang datang untuk berkunjung ke perkebunan.
2. Aspek budaya
Budaya kekeluargaan ini juga mengajarkan para atasan untuk tidak semena-mena
dengan Bawahan mereka, ini terbukti dari cara perusahaan memberikan teguran
ataupun nasehat kepada karyawan yang melakukan kesalahan dalam pekerjaannya
dengan cara private dan tidak dilakukan didepan umum ataupun karyawan lainnya,
sehingga karyawan tidak merasakan malu ataupun marah terhadap atasan hal inilah
yang akan memperbaiki moral dan psikologis karyawan yang bekerja pada
perusahaan.
PT. Sarana Mandiri Mukti tidak hanya menggunakan tenaga manusia dalam proses
produksi pengolahan tehnya. Tetapi perusahaan ini menggunakan teknologi mesin
canggih yang dapat membantu kerja karyawan dan dapat mempercepat proses
produksi. Teknologi yang digunakan berupa mesin pengering daun teh dan mesin
penggiling. Penggunaan teknologi pada PT Sarana Mandiri Mukti akan mengikuti
perkembangan teknologi yang digunakan oleh perusahaan pusat mereka.
15
Komposisi penggunaan teknologi (mesin) adalah sebesar 50% sedangkan 50% nya
lagi perusahaan menggunakan tenaga manusia.
Mesin yang digunakan oleh PT Sarana Mandiri Mukti berkisar 36 mesin yaitu 30
mesin penggiling dan sekitar 6 mesin pengering dengan setiap mesin menggunakan
satu kompor dimasing-masing mesinnya. Jumlah gas LPG yang digunakan untuk
menjalankan mesin berkisar diantara 20 ton perbulannya.
16
ditampung didalam tengki berukuran 10 Ton dan akan dikembalikan
lagi kepada Produsen tempat membeli LPG tersebut.
• Memberikan upah yang sesuai dengan apa yang telah ditetapkan oleh
hukum.
• Perusahaan memberikan jaminan kesehatan dan keselamatan bagi
karyawan dengan cara mendaftarkan setiap karyawannya menjadi
anggota BPJS.
Narasumber :
CV. Tropis Tirta Dahaga merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang
pengelolahan air mineral dalam bentuk kemasan.Perusahaan ini tepatnya berada di
Jl. Panca Mukti Blok VI Desa Talang Pauh Kec. Pondok Kelapa Kab. Bengkulu
17
Tengah yang mana kota bengkulu tengah yang tidak jauh dari pusat kota bengkulu.
Pertama kali berdiri pada tahun 2015, dimiliki oleh keluarga Bapak H. Agus
Susanto dan Ibu Yanti Sebagai pemegang saham Mayoritas.
Sebagai suatu perusahaan tentunya perusahaan itu harus memiliki landasan hukum.
Berikut landasan hukum CV. TROPIS TIRTA DAHAGA:
Harga yang dipatok untuk setiap produknya juga bervariasi mulai dari Rp 500,-
hingga Rp 5.000,-. Pemasaran produk KITARO dilakukan dengan menggunakan
agen-agen penjualan yang akan memasarkan kembali ke konsumen mereka.
18
Perusahaan akan memberikan potongan harga kepada agen sesuai dengan volume
pembelian produk yang dilakukan.
Sebagai suatu Home Industri, Untuk saat ini perusahaan KITARO hanya memiliki
sekitar 80 orang karyawa. Perusahaan KITARO yang terbilang baru memberikan
gaji karyawannya sebesar Rp. 1.800.000. Manajer dari perusahaan mengatakan
“Karena ini perusahaan baru jadi kami belum mampu memberikan gaji sesuai
dengan dengan UMR, akan tetapi kami memberikan gaji sesuai dengan apa yang
mereka kerjakan, apabila perusahaan memberikan gaji sesuai UMR maka bisa saja
perusahaan kami akan tutup”.
Sebagai perusahaan Air Mineral tentunya KITARO memiliki mesin yang canggih
yang dapat mengolah Air agar dapat dikomsumsi dengan aman oleh konsumen.
Adapun sesin yang digunakan KITARO adalah :
19
1. Mesin penyedot air dari bawah tanah
4. Mesin pengemasan
20
• Memberikan lapangan pekerjaan baru untuk karyawan disekitar pabrik
• Memberika peluang bisnis untuk yang ingin menjadi agen KITARO
Narasumber :
Usaha peternakan yang didirikan oleh Helman walaupun memang kecil. Tapi,
Helman telah memiliki sertifikat dari Bada Perizinan Provinsi Bengkulu. Karena
Helman tahu bahwa usaha yang ia dirikan haruslah legal akan dipercaya oleh
masyarkat ataupun konsumen.
21
3.3.3 ASPEK EKONOMI
Helman pada awalnya membuka usahanya dengan modal awal hanya Sekitar 200
Ayam petelur . Helman mengelola peternakan itu sendiri dengan keahlian yang
didapatnya secara otodidak. Dengan kegigihan Helman dan bantuan ayahnya dalam
menjalankan usaha ,usaha Helman pun mulai mengalami peningkatan yang cukup
dratis dan sekarang ini sudah ada sekitar 700 ayam petelur. untuk omset usaha
Helman sebesar Rp 5.000.000,- perbulannya. untuk skala pemuda laba tersebut bisa
dibilang cukup besar.Untuk perharinya telur yang dihasilkan bisa mencapai 540
butir perhari dengan harga perbutirnya dipatok Rp. 1.000,-.dan Helman
memasarkan telurnya secara langsung kepada warung-warung sekitar ataupun
melalui agen-agen.
Sebagai usaha yang dijalankan oleh seorang diri. Usaha Helman tentunya tidak
memiliki sosial dan budaya di dalam organisasinya. Tetapi sebagai seorang
pengusaha muda, Helman memiliki semangat yang tinggi serta sangat menjujung
tinggi kedisiplinan.
22
3.3.6 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
23
BAB IV
PENUTUP
4.1.1 Kesimpulan
Setiap karyawan di PT.Sarana Mandiri Mukti mendapat upah pokok lebih banyak
sedikit dari UMR daerah. PT.Sarana Mandiri Mukti juga tetap melakukan tanggung
jawab sosialnya terhadap lingkungannya.
4.1.2 Saran
Menurut saya manajemen yang dimiliki PT.Sarana Mandiri Mukti sudah sangat
baik. Tetapi dalam proses pengolahannya PT.Sarana Mandiri Mukti kurang
menjaga kebersihan pengolahan teh. Saran saya perusahaan harus lebih
memperhatikan kebersihan didalam pabriknya agar produk yang dihasilkan
memiliki kualitas yang bagus.
4.2.1 Kesimpulan
CV. TROPIS TIRTA DAHAGA merupakan salah satu perusahaan air mineral
dalam kemasan yang dikenal dengan air minum KITARO yang ada diprovinsi
24
Bengkulu yang beralamat di Jl. Panca Mukti Blok VI Desa Talang Pauh Kec.
Pondok Kelapa Kab. Bengkulu Tengah. Perusahaan ini pertama kali didirikan pada
tahun 2015 dengan pemegang saham utama adalah Bapak H. Agus Susanto dan Ibu
Yanti. Saat ini perusahaan dikelola oleh Bapak Muluk dengan bantuan karyawan
sebanyak 80 orang. Dalam operasionalnya perusahaan menggunakan teknologi
berupa mesin untuk membantu proses produksi, sedangkan untuk pemasaran
produk perusahaan tidak melayani permintaan konsumen secara langsung
melainkan menggunakan agen-agen yang akan melayani permintaan konsumen.
4.2.2 Saran
4.3.1 Kesimpulan
Man in Farm merupakan salah satu usaha perorangan di provinsi bengkulu yang
dimiliki oleh Helman Priambodo. Usaha milik Milik Saudara Helman ini
memelihara ayam dan banyak menghasilkan Telur , dihasilkan sacara konvensional
oleh saudara helman sendiri dengan bantuan ayah dan keluarganya saudara helman
memasarkan produknya dengan mendatangi langsung warung,toko dan menjual
melalui distributor utama.
25
4.3.2 Saran
Saran saya perternakan Man in Farm harus memiliki teknologi yang canggih agar
dapat membantu pekerjaan menjadi lebih mudah. Perternakan Man in Farm juga
harus membersihkan kandangan hewan dengan rutin agar para hewan tetap dapat
selalu sehat dan terus memproduksi telur dengan kualitas yang baik.
26
DOKUMENTASI
27
28
29
CV. TROPIS TIRTA DAHAGA (Perusahaan air Minum Dalam
Kemasan)
30
31
32
Peternakan Man in Farm
33
34