Disusun oleh :
PERTANIAN (AGROTEKNOLOGI)
Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah
SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan pembuatan makalah ini, tak lupa juga sholawat serta salam semoga
tercurah selalu kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW.
Dalam menyusun dan penulisan makalah ini tidak sedikit menemukan
kesulitan yang kami hadapi. Namun berkat bantuan dan dorongan dari segala
pihak akhirnya kami dapat menyelesaikannya dengan baik.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan. Untuk itu
kami mengharapkan kritik dan saran yang membangan dari berbagai pihak demi
kesempurnaan makalah ini di masa yang akan datang.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita
semua.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................
A. Latar Belakang......................................................................................
B. Rumusan Masalah.................................................................................
C. Tujuan...................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………….
A. Pengertian Iklim, Cuaca dan Pertanian…….........................................
B. Sejarah Iklim, Cuaca dan Pertanian......................................................
C. Mekanisme Pembentukan Iklim dan Cuaca………………………………………….
D. Manfaat Iklim dan Cuaca Khususnya Dibidang Pertanian...................
BAB III
PENUTUP…………………………………………………………..........................
A. Kesimpulan…………………………………………………………...
B. Saran………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………..
BAB I
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dan faktor abiotik. Faktor biotik (hidup) adalah suatu organisme hidup yang bisa
Sedangkan faktor abiotik (tak hidup) merupakan lingkungan yang ada di sekitar
tanaman meliputi air, tanah dan udara yang berhubungan dengan iklim. Iklim
adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu wilayah tertentu dalam periode yang
cukup lama (sekitar 25-30 tahun secara berturut-turut). Sebagai faktor abiotik
meliputi cuaca, radiasi matahari, suhu, tekanan udara, curah hujan, angin dan
kelembaban udara.
bidang pertanian agar bisa memperoleh produksi hasil pertanian yang maksimal
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
pertanian
BAB II
II. PEMBAHASAN
Pengertian iklim adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu daerah yang
luas dan ditentukan berdasarkan perhitungan dalam suatu daerah yang luas dan
Iklim banyak dipengaruhi wilayah indonesia adalah iklim tropik, iklim musim,
dan iklim laut. Ilmu yang mempelajari tentang iklim ialah Klimatologi. Yang
sangat erat hubungannya dengan klimatologi ini ialah ilmu tentang cuaca. Dimana
cuaca dan iklim merupakan salah satu komponen ekosistem alam sehingga
kehidupan baik manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan, mulai dari jenis pakaian,
makanan, bentuk rumah, pekerjaan, smpai rekreasi tidak terlepas dari pengaruh
waktu yang singkat. Suhu udara juga berbeda dari tempat yang satu dengan
tempat yang lainnya. Sabagai contoh, ummnya suhu udara akan semakin rendah
pada tempat yang lebih tinggi. Suhu rata-rata akan lebih rendah pada lokasi yang
jauh dari garis equator dibandingkan dengan lokasi di sekitar garis equator. Oleh
sebab itu, sering terjadi suatu tempat udara berawan atau hujan turun lebat, tetapi
di tempat yang lain cuaca terang benderang. Dari hasil pengamatan cuaca yang
dilakukan secara terus menerus oleh Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG)
dan mencatat keadaan udara seperti suhu udara, temperatur udara, tekanan udara,
keadaan awan, dan curah hujan. Badan Meterologi dan Geofisika memiliki
stasiun-stasiun pengamatan cuaca yang tersear di berbagai tempat di Indonesia.
hayati untuk menghasilkan bahan pangan, sumber energi, bahan baku industri,
serta untuk mengelola lingkungan hidup. Pengertian pertanian secara luas yaitu
pemanfaatan dari sumber daya hayati yang dilakukan oleh manusia dengan cara
menanam tanaman yang produktif dan bisa menghasilkan bahan pangan untuk
pertanian merupakan sebuah bentuk produksi yang khas yang mana berkaitan
Perbedaan antara iklim dan cuaca terletak pada luas daerah liputan dan
lamanya waktu pengamatan. Cuaca dikenal sebagai keadaan udara setempat yang
memiliki wilayah cakupan yang lebih sempit dibandingkan dengan iklim yang
meliputih wilayah yang luas. Keadaan cuaca ditentukan dengan pengamatan yang
singkat (24 jam), sementara keadaan iklim ditentukan setelah melalui pengamatan
yang lama. Contoh penyelidian klimatologi adalah tentang distribusi curah hujan,
frekuensi terjadinya banjir, kekeringan dan sebagainya baik tahunan, bulanan dan
lebih menekankan pada proses atau gejala fisika yang berlangsung secara dinamis
pada lapisan atmosfer bumi, sedangkan klimatologi pada hasil dari proses-proses
tersebut atau menelaah tentang karateristik iklim antar wilayah. Disamping
dalam arti yang luas. Variasi cuaca dan iklim mengendalikan seluruh fase
gejala cuaca seperti suhu, tekanan udara, kelembapan udara, angina, awan, hujan
klimatologi.
benar diperhatikan secara intensif setelah penemuan kapal terbang, radio, dan
iklim akan tetapi sama sekali tidak dapat menjelaskan secara logika. Kepercayaan-
atmosfer, seperti hujan, angina, dan kilat. Pada permulaan peradaban manusia
Misalnya untuk Yunani kuno Dewa Boreas merupakan pengatur angina utara
kuno, sedang untuk orang Jawa mengatakan bahwa Batara Surya merupkan
perhatian besar terhadap klimatologi dan meteorologi. Dan kenyataannya dua kata
pada benda di atas dan termasuk meteor dan fenemona optic. Klimatologi, berasal
dari kata Yunani, klima yang artinya menunjukkan pada kemiringan khayal bumi
dan kirakira sama dengan konsep kita tentang garis lintang dan logos berarti
(torrid), utara sedang-selatan sedang dan utara beku-selatan beku dibuat oleh
Parmenides yang hidup dalam abad kelima sebelum Masehi. Orang Yunani yang
lain yang sangat membantu dalam bidang ilmu-ilmu ini ialah Hippocrates yang
bekerja pada klimatologi kesehatan, dengan bukunya Air, water and Places ditulis
400 tahun sebelum Masehi dan Aristoteles dengan bukunya Meteorologica yang
hubungannya dengan hujan angina (storms), dan keadaan atmosfer lain sampai
pada taraf ukuran bulan dan posisi orbit bumi. Beberapa pengetahuan tentang
cuaca pada waktu yang lalu berdasar pada ketajaman observasi tentang keadaan
yang sering berulang dan terutama sekali mendasarkan diri pada logika. Periode
pengukuran ini merupakan dasar dalam menguraikan iklim secara lebih teliti dan
yang menandai titik balik dalam hal mengetahui atmosfer dan proses serta
Secara cepat pengamatan dengan alat-alat dapat dikerjakan dan dicatat dan
memungkinkan data cuaca untuk tempat dan waktu yang berbeda. Salah satu peta
ikim yang pertama diterbitkan oleh seorang astronom Edmund Halley pada tahun
1686 untuk melengkapi ceriteranya tentang angina pasat dan angina musim. Pada
tahun 1800 pengamatan cuaca secara serentak, tetapi masih terbatas yaitu baru
pengamatan yang dilakukan hampir tidak mengalami perubahan sampai abad ke-
jumlah alat. Namun sampai saat ini khususnya untuk daerah-daerah pedalaman
dan lautan jumlah alat-alat pengukur cuaca ini masih sangat terbatas. Apalagi
mulai dengan kompilasi peta cuaca harian dalam tahun 1852. Admiral Fitzboy
angin (storm) dan membuat peramalan yang teliti tentang hujan angina di Inggris
atas dasar peta cuaca dalam tahun 1861. Di Amerika Serikat Institut Smithsonia
mulai menggumpulkan data cuaca dan kemudian mengeplotnya dalam peta pada
tahun 1865. Sedangkan Cheveland Abbe membuat peta peramalan dalam tahun
1869-1870.
dimanfaatkan secara lokal, oleh karena mereka lebih didasari pada kebiasaan
dalam hal pengembangan jumlah dan kualitas pengamatan dan pencatatan, yang
ini semua sangat penting sebagai dasar unutuk pengkajian (studies) teori tentang
meteorologi dan klimatologi. Penelitian cuaca dan iklim sekarang ini telah
meluas, meliputi di satu pihak penelitian keadaan atmosfer pada lapisan yang
tinggi dan di lain pihak pengkajian yang terperinci/teliti lapisan udara yang sangat
tipis dekat permukaan tanah, air atau tanaman. Di sinilah ilmu meteorology dan
dalam pemecahaan masalah yang cuku tersebar, seperti desain terbaik untuk
rumah tempat tinggal, waktu tanam terbaik untuk tanaman, pakaian terbaik untuk
angkatan perang yang cocok untuk seluruh dunia dan menentukan keadaan yang
cuaca dioptirnal (selama 24 jam) dan perubahan tiap bulan dalam setahun.
peningkatan dan penurunan tekanan udara, gerakan vertical dan horizontal udara
dan prespitasi (hujan, salju), menjadi kering atau menjadi lembab serta proses
perubahan cuaca lainnya. Keadaan sesaat dari cuaca serta perubahannya dapat
atmosfer, yang kita namai unsur iklim (weather elements). Nilai rata-rata jangka
panjangnya kita namai unsur iklim (climatic elements). Aktivitas dan gerakan
atmosfer lebih jauh dipengaruhi atau dikendalikan oleh factor lingkungan seperti
fisiografi bumi, potensi tempat dan percampuran udara dengan atmosfer lain pada
pangan bagi dirinya sendiri. Pertanian memaksa suatu kelompok orang untuk
Hilal Subur di Asia Barat, serta Mesir dan India merupakan lokasi awal
revolusi yang besar dalam kehidupan manusia sebelum revolusi industri. Bahkan
yang telah mampu melakukan kegiatan peternakan atau bercocok tanam, namun
Utara dan Eropa traktor-traktor besar yang ditangani oleh satu orang telah mampu
Perlu diketahui bahwa iklim dan cuaca merupakan salah satu faktor yang
sangat penting bagi kehidupan manusia. Karena iklim mempunyai peranan yang
bergerak di sektor pertanian, sifat-sifat iklim seperti suhu, curah hujan, dan musim
suhu, curah hujan dan pola musim sangat menentukan kecocokan dan optimalisasi
faktor iklim seperti cuaca, suhu, dan musim sangat berpengaruh, baik terhadap
para nelayan maupun ikan yang akan di tangkap. Pada umumnya para nelayan
mengerti benar tentang keadaan cuaca, terutama yang behubungan dengan angin
dan musim. Dengan pengetahuan yang dimiliki mereka tahu kapan datangnya
angin musim barat dan angin musim timur. Pada saat berhembus angin barat
mereka sangat berhati-hati dalam menangkap ikan di laut. Karena musim angin
mereka juga tahu mengenai tanda-tanda alam seperti akan datangnya badai yang
besar, sehingga mereka tidak akan turun ke laut untuk menangkap ikan.
Adapun manfaat dari informasi iklim dalam pertanian antara lain adalah :
hasil panen.
menyimpulkan hasilnya.
bidang transportasi. Seperti cuaca, suhu, arah dan kecepatan angin, awan, dan
transportasi laut. Seperti arah dan kecepatan angin, tinggi gelombang, badai dan
lain-lain.
Seperti arus angin dapat dimanfaatkan untuk berkomunikasi antar daerah dengan
menggunakan telepon angin. Tentunya Anda sudah mengetahui pula bahwa cuaca
dan iklim merupakan akibat dari proses-proses yang terjadi di atmosfer atau
lapisan udara. Lapisan udara yang menyelebungi bumi terdiri dari beberapa
lapisan ionosfer ini, maka siaran radio dan televisi dapat di dengar dan dilihat
dimana-mana.
Seperti cuaca cerah, banyak cahaya matahari, kecepatan angin, udara sejuk,
baik wisata darat maupun laut. Dengan kondisi seperti yang telah disebutkan,
III. PENUTUP
A. Kesimpulan
Iklim merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi kehidupan
manusia. Cuaca dan iklim mempunyai peranan yang besar terhadap kehidupan
unsur utama dalam sistem metabolisme dan fisiologi suatu tanaman. Dengan
mempelajari iklim kita bisa menentukan pola tanam, menentukan jadwal dan saat
penananam yang tepat, management pertanian yang lebih efisien dan pertanian
Iklim dan cuaca merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi
lebih efisien dalam menuju tujuan utama memperbaiki produksi pertanian baik
tanaman untuk berproduksi dengan baik, sebaliknya kondisi iklim yang ekstrim
kondisi iklim, mengikuti informasi prakiraan cuaca dan iklim, modifikasi iklim
dan substitusi yang pada akhirnya dengan harapan bidang pertanian dapat
meminimalisir kerugian yang akan diderita akibat perlakuan iklim maupun cuaca
B. Saran
alangkah lebih baik dengan diadakannya mata kuliah tentang iklim yaitu
jauh tentang peranan iklim dalam kehidupan. Bagi kita semua juga diharapakan