Anda di halaman 1dari 1

Nama : Intan Nursyifa Munandar

Kelas : XI IPS 2
Tugas : Bahasa Indonesia, Eksposisi

Waspada COVID-19
Virus COVID-19 menjadi ancaman yang mematikan di seluruh belahan dunia saat ini.
Pandemi yang terus menyebar seolah-olah menjadi ketakutan terbesar setiap negara di
belahan dunia, termasuk Indonesia. Di Indonesia sendiri virus ini telah menunjukkan
eksistensinya dengan bukti data terbaru pada tanggal 18 Maret 2020, mencatat bahwa 172
orang dinyatakan positif terjangkit, 1.083 orang dinyatakan negatif, dan yang sangat
disayangkan adalah sudah 7 orang yang dinyatakan meninggal akibat terjangkit virus
COVID-19.
Virus ini bukan virus yang patut disepelekan. Seperti yang sudah diketahui, bahwa di
negara awal munculnya virus COVID-19, yaitu di Cina, tercatat korban yang terjangkit virus
ini mencapai 82.007 orang. Dan dalam waktu dekat, virus ini telah menyebar luas di hampir
seluruh belahan dunia. Tentu saja, ini bukan lagi masalah yang bisa kita jadikan ‘guyonan’
dalam kehidupan sehari-hari. Kesadaran diri perihal kewaspadaan virus ini harus perlu
ditingkatkan oleh masing-masing individu. Sebab, kita tidak tahu apakah diri kita telah aman
dari serangan virus tersebut atau tidak.
Seiring dengan penyebaran virus yang sangat cepat, pemerintah Indonesia telah
menerapkan kebijakan Social Distancing, baik di pusat maupun di daerah dengan tujuan
memperlambat penyebaran virus COVID-19 kepada orang banyak. Menurut saya, kebijakan
ini sangat efektif terhadap perlambatan virus COVID-19. Karena, semakin banyak orang-
orang yang membatasi dirinya keluar rumah, semakin lambat pula virus ini akan menyebar.
Tidak hanya kebijakan Social Distancing yang perlu diterapkan, penerapan pentingnya hidup
bersih pun perlu diterapkan agar pencegahan terhadap virus ini pun menjadi maksimal.
Di daerah Kabupaten Kuningan sendiri masih banyak orang-orang yang menyepelekan
perihal virus COVID-19. Dari mulai orang-orang yang memandang tidak enak terhadap
orang yang memakai masker, meremehkan soal virus ini dengan memanfaatkan kebijakan
Lockdown sebagai ajang berekreasi, dan masih banyak lagi perilaku-perilaku menyepelekan
lainnya. Ini tentu sangat prihatin mengingat penyebaran virus ini sangatlah cepat dan sangat
berbahaya bila disepelekan. Walaupun memang ada kemungkinan sembuh bagi penderitanya,
namun dampak mematikan dari virus ini sangatlah fatal.
Oleh karena itu, kita perlu terus waspada terhadap tersebarnya virus ini dengan
memanfaatkan waktu Lockdown secara bijak. Perlu adanya kesadaran pada diri setiap
individu akan pentingnya kesempatan ini karena dapat memperlambat virus COVID-19
dalam penyebarannya. Selain itu, pentingnya hidup bersih juga sangat perlu diterapkan
dimulai dengan membiasakan diri mencuci tangan, membersihkan lingkungan sekitar, dan
kegiatan-kegiatan lainnya. Virus ini tidak bisa disepelekan dan tidak seharusnya dijadikan
‘guyon’ sehari-hari, mengingat dampak yang akan terjadi pada penderitanya sangatlah serius
dan tidak main-main.

Anda mungkin juga menyukai