Saudara adalah seorang auditor internal perusahaan manufaktur farmasi yang
memproduksi obat-obatan dan alat-alat kesehatan. Saudara ikut berpartisipasi dalam audit SIA yang dilaksanakan oleh perusahaan. Saudara telah memeriksa pengendalian internal atas sistem komputer yang memproses sebagian besar aplikasi akuntansinya. Saudara juga telah mempelajari dokumentasi sistem yang luas milik perusahaan, serta mewawancarai manajer sistem informasi, pengawas operasi dan pegawai lainnya untuk melengkapi kuesioner pengendalian internal komputer terstandarisasi milik saudara. Selanjutnya saudara melaporkan ke pengawas/supervisor saudara bahwa perusahaan telah mendesain sebuah set/program pengendalian internal menyeluruh yang sukses kedalam sistem komputernya. Supervisor berterima kasih atas upaya saudara dan meminta saudara sebuah laporan ringkasan atas temuan-temuan yang saudara dapatkan sebagai input dalam laporan keseluruhan akhir atas pengendalian internal akuntansi. Diminta : Apakah Saudara melupakan sebuah langkah audit yang penting ? Jelaskan ! Tuliskan lima contoh dari prosedur audit spesifik yang dapat saudara rekomendasikan sebelum mencapai sebuah kesimpulan.
Jawaban Kasus Bab 11
Langkah-langkah audit SIA yakni sebagai berikut:
1. Perencanaa audit pendahuluan
2. Review pendahuluan dan assesment terhadap struktur pengendalian internal 3. Pengujian pengendalian dalam audit 4. Pengujian substantif 5. Pelaporan audit Dari kelima langkah-langkah diatas keempat langkah penting dari audit SIA berdasarkan kasus sudah dilakukan. Langkah pentig yang dilupakan yakni perencanaan audit pendahuluan. Dalam melakukan audit SIA, hal pertama yang harus dilakukan yakni menentukan kebutuhan audit serta menetapkan cakupan dan tujuan audit. Langkah selanjutnya mencari informasi mengenai industri perusahaan, meneliti kertas kerja tahun sebelumnya, mempersiapkan program audit, memperoleh pemahaman mengenai bisnis perusahaan dan mempersiapkan prosedur analitis. Langkah ini sangat penting dilakukan agar proses audit SIA dapat efektif dan efisien.
Berdasarkan keterangan-keterangan pada soal kasus bab 11, saya merekomendasikan lima contoh prosedur audit spesifik yang relevan untuk kasus tersebut, yakni sebagai berikut:
1. Prosedur Analitis (analytical procedures)
2. Inspeksi (inspecting) 3. Permintaan Keterangan (inquiring) 4. Pengamatan (observing) 5. Teknik Audit Berbantuan Komputer (computer-assisted audit techniques)