LAPORAN TUTORIAL KLINIK

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ners

Disusun Oleh:
SITI NUR FAIKOH, S.Kep
A32020101

PROGRAM STUDI NERS KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
MUHAMMADIYAHGOMBONG
2020/2021
 TUTORIAL KLINIK

N LEARNING
PROBLEM HYPOTHESIS MECHANISM MORE INFO DON’T KNOW PROBLEM SOLVING
O ISSUES
An.A berumur 1 Diare b.d proses Infeksi 1. Leukosit 1. Mengapa terjadi 1. Kaji 1. Masalah ini muncul
infeksi d.d feses 13,16 rb/uL Mual dan keadaan
tahun 5 bulan dbaa karena adanya factor
lembek atau cair Kuman masuk 2. BB pasien Muntah ? umum
keluarganya ke RS dan berkembang 10 kg. BB 2. Penatalaksanaan pasien malabsorpsi protein dari
sekarang : 9 Pemberian madu 2. Kaji status
dengan keluhan susu soya yang
Toksin masuk kg Untuk dehidrasi
buang air besar 3. Skrinng gizi menurunkan 3. Kaji dikonsumsi, ketika
kedalam dinding
anak usia 1- frekuensi BAB frekuensi
kurang lebih 7 kali usus halus 18 tahun protein tidak dapat
dan
modifikasi konsistensi diserap dalam usus
konsistensi cair,
Hipersekresi air strong kids BAB
berwarna kuning dan elektrolit 4. Pengkajian sehingga menyebabkan
pasien
resiko jatuh 4. Kaji intake tekanan osmotic
kehijauan, ada
Kemampuan anak (skala dan output
lendir dan tidak absorpsi hmpty meningkat, yang dapat
5. Patau hasil
menurun dumpty) lab menyebabkan
ada darah sejak 5
skor : 11 6. Anjurkan
hari lalu, demam (resiko jatuh pergeseran air dan
Diare pasien
rendah) untuk elektrolit ke rongga usus
sudah lebih dari 3
banyak
hari disertai dan menyebabkan
minum
demam naik turun rongga usus meningkat
terutama pada sore sehingga terjadi diare,
hari, tidak ada ketika frekuensi BAB
batuk dan pilek, meningkat dan tidak
tidak nafsu makan diimbangi dengan intake
dan muntah jika yang adekuat.
diberi minum obat. 2. pemberian madu
pada saat dikaji pada anak yg menderita
ulang didapatkan gastroenteritis telah
data: kesadaran diteliti. Madu pengganti
komposmentis, glukosa didalam cairan
keadaan umum rehidrasi oral, madu
sakit sedang, S: mampu mengurangi
36.9 °C, N: 90 masa diare yang
x/menit, RR: 20 diakibatkan bakteri,
x/menit, dikarenakan pemberian
konjungtiva madu bersama cairan
ananemis, kelopak yang digunakan dalam
mata tidak cekung, pengobatan diare bisa
mukosa bibir dan mengurangi diare bateris
mulut kering, akral maupun diare non
teraba hangat, bakteris. Madu
bising usus 3 mengandung unsur-
x/menit, terdapat unsur
distensi abdomen, mineral,garam,sodium,
kulit elastis, anak potassium, kalsium dan
tampak rewel. magnesium serta
Minum susu soya berbagai macam
dan air putih vitamin, Semua unsur
sebanyak ini menormalkan kerja
600ml/hari Hasil saluran pencernaan ,

lab lab : menciptakan

hemoglobin: 12.3 keseimbangan dalam

g/dL, leukosit: mengatur arah

13.16 103 µl, pergerakanya

hematokrit: (L)
32%, trombosit:
543 ribu/µl ,
natrium 141
mEg/L, kalium: 3.1
mEg/L (L) dan
klorida: 102
mEg/L
 No :FRM-SKP/040
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN Tanggal :
Revisi : 00
MUHAMMADIYAH GOMBONG Halaman : 1 dari 1

FORM PENILAIAN
TUTORIAL KLINIK

Mahasiswa Ners : Siti Nur Faikoh

Waktu (Hr, Tgl, Jam ) : Kamis, 1 Oktober 2020

Judul Jurnal : Pengaruh Pemberian Madu Terhadap Penurunan Frekuensi Diare Pada Anak
Di RSUD Rokan Hulu

SKOR
No ITEM PENILAIAN BOBOT NILAI
1 2 3 4 5
1 Partisipasi selama mengikuti diskusi 20
Tingkat persiapan pengetahuan/knowledge
2 20
selama diskusi
Kemampuan mendiskusikan prinsip-prinsip
3 20
dasar terhadap skill/ kasus yang didiskusikan
Performance mahasiswa : critical thingking,
4 attitude, dan logical thingking dalam 20
penyampaian pendapat/pertanyaan
Diskusi secara sistematis ( menggunakan
5 langkah-langkah diskusi sesuai dengan form 20
yang ditentukan).
Jumlah 100

Catatan :
…………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
……
………………………………………………………………………………
……
………………………………………………………………………………
……

Penilai,

(………………………………..)