Pertemuan 2

RAGAM HIAS
 RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL
Penerapan ragam hias pada bahan tekstil dapat
dilakukan dengan cara membatik, menenun,
membordir, menyulam dan melukis.
Tekstil adalah bahan yang berasal dari serat yang
diolah menjadi benang atau kain sebagai bahan untuk
pembuatan busana dan berbagai produk kerajinan
lainnya.
 JENIS BAHAN TEKSTIL
1. Katun, yaitu bahan yang dibuat dari kapas memiliki
sifat menyerap air, mudah kusut, lentur dan dapat
disetrika dalam temperature panas yang tinggi
2. Wol, yaitu bahan yang dibuat dari bulu domba memiliki
sifat sangat lentur, tidak mudah kusut, dapat menahan
panas serta lunak apabila dipanaskan.
 JENIS BAHAN TEKSTIL
3. Sutera, yaitu bahan yang berasal dari kepompong ulat
sutera memiliki sifat lembiut, licin, berkilap, lentur dan
kuat serta banyak menyerap air dan memiliki rasa sejuk
jika digunakan
4. Nilon (polyster) yaitu digunakan untuk membuat tesktil
dengan jenis tertentu yang memiliki sifat tidak tahan
panas, tidak mudah kusut, tidak perlu distrika, kuat dan
jika dicuci cepat kering.
 KONSEP PENERAPAN RAGAM HIAS
TEKSTIL
Aturan dalam menggambar ragam hias :
1. Perhatikan pola bentuk ragam hias yang akan Digambar
2. Persipakan alat dan media gambar
3. Tentukan ukuran pola gambar yang akan dibuat
4. Buatlah sketsa ragam hias yang telah ditentukan
5. Berilah warna pada gambar ragam hias
Prosedur
Penerapan
Ragam Hias
Pada Bahan
Tekstil
1. Bordir atau sulaman
• Bordir dari Bahasa Inggris
embroidery yang artinya sulaman
• Bordir adalah : sebuah seni yang
memadukan dekorasi sulaman
pada kain.
2. Batik
•Batik adalah : salah satu cara pembuatan
bahan pakaian dari bahan tekstil.
•Contoh membuat batik :
•https://www.youtube.com/watch?v=D7E
hh6e3d_k
 Macam-macam Batik
1. Batik Celup Ikat, yaitu : merupakan batik yang dibuat
menggunakan tali yang diikatkan pada kain yang berfungsi sebagai
perintang masuknya warna .

2. Batik Tulis, yaitu : merupakan batik yang dibuat dengan cara

mengecapkan malam pada motif yang telah dirancang
menggunakan canting.

3. Batik Cap, yaitu : merupakan batik yang dbuat menggunakan cap

(stempel dari tembaga) sebagai alat membuat motif.
 4. Batik Lukis, yaitu : merupakan batik yang dibuat dengan
tehnik melukis
https://www.youtube.com/watch?v=W70ezjetRyI
5. Batik Modern, yaitu : merupakan batik yang dibuat
dengan tehnik, motif dan pemberian warna secara
bebas.
6. Batik Printing, yaitu : merupakan kain yang
bermotifkan batik, proses pembuatannya dengan
tehnik cetak sablon.
3. Tenun Ikat
Tenun Ikat, yaitu : merupakan kriya tenun Indonesia berupa kain
yang ditenun dari helaian benang pakan atau lunsin yang
sebelumnya diikat dan dicelupkan ke dalam zat pewarna alami.
Motif Tenun Ikat :
1. Motif bintang berkandang, yaitu : motif bintang yang penuh
dengan benang emas yang dikelilingi benang berwarna.
2. Motif tabur, yaitu : motif bunga-bunga kecil bertabur
3. Motif Pulir, yaitu : motif garis diagonal
4. Motif lepas, yaitu : motif bunga yang penuh dengan benang
emas dan lain-lain.
 4. Songket
Kata songket berasal dari istilah sungkit dalam bahasa
Melayu dan bahasa Indonesia, yang berarti "mengait" atau
"mencungkil". Hal ini berkaitan dengan metode
pembuatannya; mengaitkan dan mengambil sejumput kain
tenun, dan kemudian menyelipkan benang emas.
Selain itu, menurut sementara orang, kata songket juga
mungkin berasal dari kata songka, songkok
khas Palembang yang dipercaya pertama kalinya
kebiasaan menenun dengan benang emas dimulai