Anda di halaman 1dari 1

Beberapa istilah yang biasa digunakan untuk menyebut kelainan genetik diantaranya

adalah genetic abnormality, genetic defect, genetic disorder, genetic anomaly dan
syndrome. Kelainan genetik terjadi karena adanya mutasi secara acak pada genom.
Kelainan genetik menyebar luas seiring dengan perkembangan teknologi reproduksi
transfer embrio dan inseminasi buatan. Kelainan genetik yang terjadi pada usaha
peternakan menyebabkan kerugian secara ekonomi dan merusak usaha perbaikan
genetik (Whitlock, et al., 2008).

Kelainan genetik terjadi karena adanya perubahan susunan basa nukleotida yang
menyebabkan terjadinya kerusakan gen yang mengkodekan asam amino tertentu (Sri,
2014). Kelainan genetik sangat tidak diharapkan keberadaannya dalam usaha
pembibitan ternak karena efek negatif yang ditimbulkannya, seperti penurunan
kemampuan produksi dan reproduksi, anatomi tubuh yang abnormal dan beberapa
kasus yang terjadi menyebabkan seekor ternak mati jika mutasi tersebut bersifat letal
(Meydan, et al., 2010).
Daftar Pustaka
Meydan, H., M. A. Yildiz, and J. S. Agerholm. 2010. Screening for bovine leukocyte
adhesion deficiency, deficiency of uridine monophosphate synthase, complex vertebral
malformation, bovine citrullinemia, and factor XI deficiency in Holstein cows reared in
Turkey. Acta Veterinaria Scandinavica. 52(56) :1-8.
Sridianti. 2014. Pengertian keragaman genetik. http://www.sridianti.com. Diakses
tanggal 12 Mei 2015.
Whitlock B. K., L . Kaiser, and H. S. Maxwell. 2008. Heritable bovine fetal abnormalities.
Theriogenology 70:535-549.

Anda mungkin juga menyukai