Anda di halaman 1dari 2

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pendapatan dan efisiensi usahatani tanaman
hias mawar di Kota Gorontalo, untuk menganalisis faktor – faktor sosial ekonomi yang
mempengaruhi pendapatan usahatani tanaman hias mawar di Kota Gorontalo. Pemilihan lokasi
dilakukan dengan metode sengaja (purposive) dilakukan pada Penjual Tanaman Hias di Kota
Gorontalo, Pengambilan sampel dilakukan dengan Jenuh Sampling. Analisis yang digunakan
dalam penelitian ini adalah fungsi keuntungan Regresi Linier Berganda.

PENDAHULUAN

Tanaman hias merupakan salah satu komoditas yang kurang diperhatikan oleh petani pada
umumnya. Padahal jika tanaman hias dibudidayakan dengan baik maka akan dapat memberikan
keuntungan ekonomi yang sejajar dengan tanamantanaman palawija lainnya. Saat ini sebagi
petani mulai memberikan perhatian pada tanaman hias baik dalam skala kecil maupun besar
untuk memenuhi kebutuhan konsumen, baik konsumen pada tingkat lokalan maupun regional.
Seiring dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang semakin meningkat, telah
mempengaruhi pula peningkatan kebutuhan ekonomi yang bukan saja kebutuhan pangan,
sandang dan papan tetapi sudah mulai merambah pada kebutuhan pendukung di antaranya
kebutuhan pelengkap akan nilai estetika rumah, gedung dan tata ruang yang salah satunya adalah
kebutuhan tanaman hias dilingkungan rumah penduduk, gedung-gedung perkantoran maupun di
tamantaman kota (Darmono, 2005:1). Menurut Andiyani(2013:15) budidaya tanaman hias di
indonesia sangat cerah karena didukung oleh potensi pasar, baik dalam bentuk bunga hidup
maupun bunga potong. Walaupun jenis bunga potong lebih banyak bernilai ekspor namun jenis
bunga hidup merupakan tanaman hias yang sangat disukai oleh masyarakat Indonesia baik
sebagai hiasan bunga taman rumah, kantor maupun taman-taman yang ada di sudut-sudut kota.
Oleh karena itu di Indonesia lebih banyak adalah budidaya tanaman hias. Petani tanaman hias
mawar di Kota Gorontalo juga memiliki karakteristik yang berbeda - beda baik ditinjau dari segi
umur, biaya tenaga kerja, dan luas lahan.
METODE PENELITIAN

Pemilihan lokasi ini dilakukan dengan metode sengaja (purposive). Penelitian dilakukan pada
petani Kota Gorontalo, dengan pertimbangan bahwa di tempat tersebut merupakan petani yang
melakukan usahatani tanaman hias mawar. Pengambilan sampel dilakukan dengan Jenuh
Sampling, artinya teknik penentuan sampel yang menjadikan semua anggota populasi sebagai
sampel. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian meliputi: analisis pendapatan, efisiensi
usahatani dan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usahatani dengan motode
analisis regresi linier berganda. Model yang digunakan adalah fungsi produksi regresi linier
berganda, dimaksudkan untuk menganalisis apakah terdapat hubungan antara variabel yang
dimaksudkan tersebut digambarkan dalam bentuk persamaan atau model Syang menghubungkan
antara variabel dependen (Y) dan satu atau lebih variabel independen (X). Secara umum dapat
digambarkan sebagai berikut :

𝑌 = 𝑎0 + B1 X1 + B2 X2 + B3 X3 + µ

Dimana:
Y = Pendapatan (Rp/musim)
a = Konstanta/Koefisien Intersep
B1- B3 = Koefisien variable regresi
X1 = Umur (tahun)
X2 = Biaya Tenaga Kerja
X3 = Luas Lahan
µ = Kesalahan pengganggu

Anda mungkin juga menyukai