Anda di halaman 1dari 1

STANDARD

PROSEDUR
SAFETY FIRST
HSE-Rev05 23-Oct-19

WASTE TREATMENT/Pengolahan Limbah

- DEFINISI SECARA UMUM ;


WASTE / Limbah adalah zat yg dihasilkan dari sisa produksi kegiatan manusia atau proses alami yang tidak
memiliki nilai ekonomis.Waste (Limbah) banyak dihasilkan dari aktifitas konstruksi,penggalian, pembongkaran
dan juga Dapur rumah tangga,Restoran dll.Semuannya perlu penanganan yang serius demi keselamatan dan
kesehatan khususnya orang disekitar termasuk para pekerjanya.

- HAL - HAL YANG PERLU DI PERHATIKAN ADALAH :


1. Jenis-jenis penghasil limbah :
> Limbah Dapur (Domestik ) adalah limbah bahan padat/cair yang dihasilkan dari pembuangan sisa-sisa makanan
atau minuman.
> Limbah Kantor adalah limbah yang dihasilkan dari aktifitas perkantoran.Contoh : Kertas bekas, Tinta printer
Bekas,Tinta Foto Copy Bekas dll.
> Limbah Konstruksi/Industri adalah limbah padat dan cair hasil Konstruksi/Industri,Renovasi, pembongkaran
dan pembukaan lahan serta jalan dan jembatan.Seperti Beton, Aspal, Minyak, Lumpur dll

2. Klasifikasi Limbah Cair :


> AIR ABU-ABU adalah air limbah yang dihasilkan dari kegiatan domestik seperti mencuci piring, mencuci
pakaian dan mandi. Air Abu-Abu atau disebut juga air limbah yang dihasilkan dari semua peralatan sanitasi
rumah tangga kecuali Toilet / WC.
> AIR HITAM adalah Air Limbah Yang dihasilkan dari Toilet yang mengandung kotoran dan urin juga sering disebut
air coklat atau air kotor.

3. Upaya yang harus dilakukan untuk meminimalkan jumlah limbah :


> Mengurangi - - Mengurangi jumlah limbah hasil produksi dapat dicapai melalui mengguanakan produk sekali
pakai dan menggunakan material yang tahan lama.
> Menggunakan kembali bahan / produk yang masih dalam kondisi baik dan aman digunakan
Contoh : Wadah minuman(galon),batrai isi ulang,cartidge printer laser dll yang dapat digunakan kembali
> Daur ulang - - adalah proses untuk menjadikan bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan menjadikan
sesuatu bahan yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang baru mengurangi penggunaan
energi, mengurangi polusi, kerusakan lahan ,emisi gas jika dibandingkan dengan proses pembikinan barang baru

4. Tempat pembuangan Waste / Limbah bisa dibedakan dengan warna :


> Kode warna kuning adalah waste/limbah klasifikasi tidak berbahaya (Non Organik).
contoh : plastik,karet,kaca,gelas,beton,botol,kardus dll.
> Kode warna Hijau adalah klasifikasi waste/limbah tidak berbahaya(Organik).
Contoh : Kertas, kayu, bekas makanan dll.
> Kode warna Biru adalah klasifikasi limbah tidak berbahaya (Logam).
Contoh :Semua logam bekas, seng, tembaga, kawat pipa dll.
> Kode warna Merah adalah klasifikasi limbah padat dan cair berbahaya.
Contoh :Cat kaleng, kaleng bahan bakar, wadah bahan kimia, minyak, oli, solar, bensin dll.

SELAMAT BEKERJA DENGAN MENGUTAMAKAN K3

Anda mungkin juga menyukai