KIMIA DASAR 2

SENYAWA
1. Pengertian Senyawa

Senyawa adalah suatu zat tunggal yang masih bias diuraikan menjadi
dua unsur atau lebih. Senyawa mempunyai beberapa unsur yang saling
bergabung secara kimiawi, sehingga lambing senyawa terdiri dari
beberapa lambing unsur. Analisis untuk menemukan unsur-unsur
penyusun suatu senyawa yang biasa disebut dengan analisis
KUALITATIF. Sedangkan jika Analisis menemukan perbandingan
setiap jumlah unsur dalam senyawa disebut dengan KUANTITATIF

2. Ciri-Ciri Senyawa

 Terbentuk dari 2/ lebih unsur yang disusun secara reaksi kimia

biasa.
 Memiliki perbandingan komposisi yang tetap.
 Kehilangan sifat zat asalnya jika sudah jadi senyawa.
 Bisa diuraikan secara Kimia, tetapi tidak bisa secara Fisika.

3. Sifat-Sifat Senyawa

Secara singkat, senyawa mempunyai 5 sifat yang dapat kita bedakan

antara satu senyawa dengan senyawa lainnya. Diantaranya yaitu
sebagai berikut.
 Senyawa bisa terbentuk melalui proses reaksi kimia.
 Komponen penyusun yang ada pada senyawa memiliki suatu
perbandingan tertentu yang sifatnya tetap.
 Senyawa tidak dapat dipisahkan dengan komponen
penyusunnya kembali dengan melalui reaksi Fisika.
 Senyawa dapat dikategorikan sebagai senyawa zat tunggal.
 Senyawa memiliki sifat-sifat tertentu yang berbeda dengan
unsur-unsur pembentuknya.

1
4. Macam-Macam Senyawa

A. Senyawa Organik
Senyawa organik adalah senyawa yang dibangun oleh suatu
unsur karbon sebagai suatu kerangka utamanya. Senyawa-
senyawa ini umumnya berasal dari makhluk hidup atau yang
sering disebut dengan organisme atau yang terbentuk oleh
makhluk hidup.

Contoh senyawa organik:

 Ureum/Urea
 Gula pasir/Sakarosa

B. Senyawa anrganik
Yaitu suatu senyawa-senyawa yang tidak disusun dari sautu
ato karbon, umumnya senyawa ini ditemukan di alam.

Contoh senyawa anorganik:

 Asam Nitrat (HNO3)
 Natrium klorida (NaCl)
 Alumunium Hidroksida Al(OH)3
 Gas karbon dioksida (Co2)