NIM :0411428843
Lampiran: 6 lembar
Kepada Yth.
HRD PT. Indonesia Kiat
Jln. Raya jakarta
Serang
Dengan hormat,
Berdasarkan informasi yang saya dapat dari Tribun Jatim pada tanggal 12 Juli 2019,
bahwa PT. Indah kiat sedang membuka lowongan pekerjaan sebagai staff administrasi.
Maka dengan surat ini saya berniat untuk dapat mengisi lowongan pekerjaan tersebut.
Saya adalah seorang fresh graduate dari Universitas Terbuka pada jurusan Administrasi
Perkantoran dengan nilai IPK 3.10. Saat ini saya sudah terbiasa bekerja menggunakan
komputer, saya juga bisa bekerja secara mandiri ataupun tim, mengutamakan kejujuran
dalam bekerja. Latar belakang pendidikan saya juga cukup memuaskan dan saya yakin
dapat memberikan kontribusi bagi perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.
Sebagai bahan pertimbangan Bapak/Ibu, saya juga melampirkan:
Hormat saya,
Muchsin
2. Jelaskan masing-masing komponen yang ditampilkan dalam sebuah proposal
Jawab :
roposal merupakan bentuk laporan yang berisi usul untuk mengadakan suatu program
kegiatan. Membuat proposal harus memenuhi persyaratan tertentu sehingga program
kerja yang ada di dalamnya mampu menarik perhatian penerima proposal.
Proposal dibuat oleh seseorang atau pihak tertentu yang disampaikan kepada pihak
lain yang meminta atau tertarik dengan kegiatan atau program yang diusulkan tersebut.
Agar dapat membuat proposal dengan baik, kita perlu mencermati berbagai komponen
yang ada di dalam proposal. Komponen-komponen yang dimaksud adalah :
a. Judul Proposal
Judul merupakan kepala tulisan. judul dalam proposal berupa nama program yang
diusulkan. Judul harus dibuat menarik perhatian para pembaca proposal tersebut, Selain
itu judul harus sesuai dengan program/kegiatan yang diusulkan.
b. Latar Belakang
Latar belakang berisi berbagai alasan program kegiatan yang diusulkan. Latar
belakang harus benar-benar menyakinkan agar dapat menarik pembaca untuk
mempercayai bahwa program yang diusulkan memang penting dan layak untuk
dilaksanakan.
c. Tema Kegiatan
Tema kegiatan merupakan pernyataan yang diharapkan dapat memberikan
semangat dan manfaat yang bisa diperoleh dengan melaksanakan program kegiatan
yang diusulkan.
d. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan merupakan hal-hal yang berkenaan dengan berbagai tujuan yang
hendak dicapai melalui program kegiatan yang diusulkan. Tujuan tersebut dibuat
dengan meyakinkan agar pembaca setuju dengan program kegiatan yang diusulkan.
Akan tetapi, tujuan kegiatan tidak boleh dilebih-lebihkan.
e. Manfaat Kegiatan
Manfaat Kegiatan merupakan hal-hal yang berkaitan dengan kegunaan kegiatan
tersebut. Jadi, pentingnya kegiatan tersebut dapat dicantumkan dalam komponen maaf
kegiatan ini.
f. Program kegiatan
Program kegiatan berisi berbagai jenis kegiatan yang akan dilaksanakan berkaitan
dengan kegiatan yang diusulkan.
g. Jadwal Pelaksanaan
Jadwal Pelaksanaan merupakan waktu pelaksanaan berbagai jenis kegiatan yang
ditetapkan dalam program kegiatan yang diusulkan.
h. Biaya Pelaksana
Pembiayaan berisi rincian biaya yang diperlukan. Didalam pembiayaan ini perlu
dicantumkan sumber dana yang diperoleh dan penggunaan dana untuk berbagai jenis
kegiatan yang diusulkan.
i. Pelaksana
Pelaksana adalah panitia yang melaksanakan program kegiatan yang diusulkan.
j. Penutup
Penutup boleh ada, tetapi boleh juga tidak ada. Umumnya, penutup berisi
pernyataan terima kasih dan harapan agar proposal tersebut dapat diterima dan
dilaksanakan.
k. Penanda Tangan
Bagian terakhir dari proposal adalah penanda tangan proposal. Penanda tangan
merupakan pihak-pihak yang harus bertanggung jawab terhadap program yang
diusulkan
3. Jelaskan sistematika umum dalam menyusun pesan untuk presentasi
Jawab :
Presentasi yang baik selalu memiliki struktur yang baik. Ini seperti sebuah rute
perjalanan, di mana Anda akan berjalan langkah demi langkah untuk mencapai tempat
tujuan. Layaknya perjalanan, semua akan terasa mudah jika Anda sudah memiliki rute
yang jelas. Anda akan tahu dari mana harus memulai langkah Anda, kemudian terus
berjalan sesuai rute hingga akhirnya Anda sampai ke ke tempat tujuan.
Ini sama dengan presentasi, jika presentasi sudah memiliki alur yang jelas, maka Anda
pun akan lebih mudah mencapai tujuan yang sudah Anda tetapkan.
Pembukaan
Di bagian ini Anda harus mampu membuat audiens tertarik dan termotivasi untuk
mendengarkan Anda. Manfaatkan waktu sepuluh menit pertama untuk merebut atensi
audiens. Karena Ini akan menjadi momentum penting dari keseluruhan presentasi yang
akan Anda sampaikan.
Pembahasan
Ini adalah tahap di mana Anda harus menyajikan topik pembicaraan secara mendetail
namun efisien. Artinya Anda harus mampu memilih mana-mana informasi yang harus
Anda sampaikan dan mana yang tidak perlu. Jangan sampai Anda terjebak untuk
membahas semua hal secara panjang lebar.
Kenapa tidak boleh panjang lebar, bukankah itu bagus, jadi audiens bisa mendapatkan
banyak informasi yang bermanfaat. Itu benar, namun Anda harus sadar bahwa audiens
memiliki keterbatasan, yaitu tidak mungkin mampu menyerap informasi yang sangat
banyak dalam satu kali waktu pertemuan. Selain masalah keterbatasan penerimaan
audiens, masalah waktu juga harus kita perhatikan
Penutup
Sama halnya dengan pembuka, bagian penutup juga memiliki peran yang sangat penting
dalam presentasi. Penutup yang baik harus berkesan. Artinya Anda harus meninggalkan
sesuatu yang benar-benar melekat dalam pikiran audiens.
Andreas Harefa Dalam Bukunya Seri Keterampilan Presentasi Menjelaskan ada 7 macam
struktur presentasi.
1. Struktur sederhana-Formal
Struktur jenis ini dimulai dengan mengatakan kepada audiens apa yang ingin Anda
sampaikan kepada mereka. Lalu Anda mengatakan hal iti, kemudian Anda katakan lagi
apa yang sudah Anda katakan (umumnya dalam bentuk ringkasan).
2. Struktur kronologis
Struktur ini dimulai dengan mengatur langkah-langkah atau urutan ide yang ingin Anda
sampaikan secara sekuensial.
3. Struktur kategorial
Struktur jenis dapat digunakan bila topik atau tema yang Anda bicarakan tidak
menyangkut prosedur teknis atau proses-proses tertentu.
Umumnya struktur jenis ini digunakan dalam presentasi teknik, tetapi juga dapat
digunakan secara efektif untuk presentasi non teknis sepanjang Anda merasa perlu
untuk menjelaskan situasi aktual, situasi ideal dan bagaimana menciptakan situasi ideal.
Struktur semacam ini bisa dimulai menyebutkan beberapa gejala atau fenomena, diikuti
dengan perumusan masalah, analisis faktor-faktor penyebab, alternatif-alternatif yang
tersedia dan diakhiri dengan usulan alternatif atau pemecahan terbaik. Ini juga sangat
baik digunakan dalam presentasi penemuan Anda tentang hal tertentu. Struktur
semacam ini sangat efektif untuk membuat keputusan dan mengambil tindakan segera.
Struktur jenis ini mengandalkan cerita yang bagus dan memiliki relevansi yang jelas
terhadap ide-ide yang ingin Anda sampaikan. Struktur semacam ini umumnya sangat
mudah diingat, meski cerita yang baik tidak mudah didapat.
6. Struktur perbandingan
Struktur jenis ini sangat baik digunakan dalam rangka mengevaluasi ide-ide alternatif
atau usulan-usulan tertentu, yakni dengan menunjukkan persamaan-persamaan dan
perbedaan-perbedaan di antara dua hal yang dibandingkan.
7. Struktur kombinasi
Sudah barang tentu Anda dapat menggabungkan berbagai macam struktur di atas
sesuai dengan keinginan Anda. Hal ini perlu dilakukan dengan memperhatikan topik
presentasi, audiens dan sasaran presentasi Anda.
Demikianlah beberapa tips bagaimana menyusun struktur presentasi yang baik dan
menarik. Silahkan Anda coba dan rasakan sendiri hasilnya.
Bagaimana menurut Anda? Jika Anda punya pendapat lain, silahkan bagi melalui
komentar facebook di bawah