Anda di halaman 1dari 1

NAMA : AHMAD SOLIHIN

NIM : 031422453

DISKUSI 3
Diskusikan dengan Rekan-Rekan Anda apakah perbedaan ius constitutum
dan ius constituendum? Berikan contoh!

Ius constituendum adalah hukum nasional. Di mana hukum ini belum


(seluruhnya) ada di Indonesia dan karena itu masih dipikirkan bagaimana
membentuknya serta apa dan bagaimana kerangka dan landasannya (serta
difikirkan juga filsafat dan materinya). Sedangkan ius constitutum adalah hukum
positif Indonesia. Dimana hukum ini sudah ada dan berlaku di Indonesia dalam
bentuk undang-undang.

Ius Constitutum adalah hukum positif suatu negara, yaitu hukum yang berlaku
dalam suatu negara pada suatu saat tertentu.

Contoh Ius Constitutum: UUD 1945, Perda, KUHP


Ius Constituendum adalah hukum yang dicita-citakan oleh pergaulan hidup dan
negara, tetapi belum merupakan kaidah dalam bentuk undang-undang atau
berbagai ketentuan lain. Pendapat yang demikian juga diketengahkan oleh
Sudiman Kartohadiprodjo (Purbacaraka-Soerjono Soekanto, 1980).

Contoh Ius Constituendum: RAPBN, RUU, RAPBD.


Perbedaan keduanya didasarkan pada perkembangan sejarah tata hukum
tertentu. Seperti dikatakan oleh W.L.G. Lemdire (1952) bahwa hukum
menerbitkan pergaulan hidup manusia suatu tempat tertentu dan dalam jangka
waktu tertentu. Ia merupakan hasil perkembangan sejarah yang terbentuk dan
akan hilang. Jadi bisa dikatakan bahwa Ius Constitutum sekarang adalah Ius
Contituendum pada masa lampau.

Anda mungkin juga menyukai