Kelompok 5 :

1. Evatun Nisa

2. Muawanah

3. Zainab Az zahro

Praktik
Mengobservasi Bising Usus
1. Pengertian Bising Usus

Bising usus adalah suara yang muncul di dalam area perut dan dapat didengarkan melalui
stetoskop. Suara bising yang dihasilkan usus merupakan perpaduan dari bunyi udara serta
pergerakan makanan cairan di dalam usus karena aktivitas peristaltik usus. Pemeriksaan bising
usus sudah sejak lama dijadikan salah satu patokan untuk mendeteksi adanya hal-hal yang tidak
normal pada abdomen dan rongga perut.

A. Persiapan Alat

a) Stetoskop
b) Alat Tulis
c) Penggaris
d) Buku Catatan

B. Persiapan Pasien

1. Salam Selamat
2. Salam Terapiotik
3. Memperkenalkan diri
4. Menjelaskan Tujuan
5. Kontrak Waktu

C. Persiapan Lingkungan
1. Menutup pintu

2. Menutup Jendela

3. Ruangan Terkondisi Tenang dan tidak redup

D. Tidakan

a) Mempersilahkan pasien ke bed

b) Mengatur Posisi pasien
c) Mempersilahkan pasien untuk melepaskan baju

1. INSPEKSI

( Observasi secara keseluruhan )

a) Perhatikan bentuk abdomen klien, apakah bentuknya datar, cembung, atau cekung
kedalam, dengan menyuruh pasien menekuk kakinya.
b) Inspeksi warna kulit abdomen ( kuning, hijau, kecoklatan). Warna hijau di sekitar
umbilikus menunjukkan adanya kebocoran pada kandung empedu.
c) Perhatikan elastisitas abdomen , jika nampak keriput kemungkinan mengalami
dehidrasi.
d) Memperhatikan kesimetrisan abdomen.
e) Inspeksi umbilikus. Umbilikus normalnya tidak menonjol, sedangkan jika menonjol
menunjukkan hernia umbilikalis.
f) Perhatikan apakah ada gerakan pristaktik usus pada dinding abdomen.
g) pada kuku apakah ada livernil (kuku bewarbna putih)

Dokumentasi :

* Bentuk : Datar - Umbilicus : Normal/tidak menonjol

* Warna : Kulit kecoklatan - Gerakan : tidak ada

* Elastisitas : Baik tidak ada keriput / px tidak mengalami dehidrasi

2. AUSKULTASI (Gunakan Stetokop)

a) Auskultasi dilakukan pada keempat kuadran abdomen. Dengarkan pristaltik ususnya

selama satu menit penuh. Pristaltik usus adalah bunyi seperti orang berkumur, terjadi
karena pergerakan udara dalam saluran pencernaan, (Gunakan Tangan Kanan dan tekan
secara perlahan tapi pasti pada ke empat kuadran ).
b) Bising usus normalnya terdengar 5-30x /menit. Jika kurang dari itu tidak ada sama sekali
kemungkinan ada paralitik ileus, konstipasi, peritonitis atau obstruksi
c) Jika pristaltik usus terdengar lebih dari nilai normal, terasa nyeri, dan nampak dari luar
pristaltiknya tampak dari luar (darm contour) karena adanya obstruksi disebut
borborimi
d) Dengarkan apakah ada bising pada pembuluh darah aorta, femoral dan renalis. Jika
terdengar bunyi bising ini kemungkinan ada gangguan pada pembuluh tersebut. Jika ada
gangguan pada atrium kanan, akan tampak pulpasi pembulih darah di sekitar umbilikus
Dokumentasi :
Peristaltik usus : Normal 18 x/ Menit