SKENARIO PEMEROLEHAN KONSEP

Penulis Naskah :
 Kevin Anugrawan 19030174015
 Gurit Wulan Jagadianti 19030174033
 Elyzabeta Marya Maharani 19030174084
 Dea Annice Purwadhani 19030174096
Topik : Kekongruenan dan kesebangunan
Sub Topik : Kesebangunan bangun datar
Sub materi : Definisi kesebangunan bangun datar
Durasi : 65 Menit (Online)
Sumber Materi : Buku Paket Matematika Kelas 9 Kurikulum 2013 revisi

Deskripsi :

No Tahapan Kegiatan Pembelajaran Durasi

1. Pendahuluan : 1. Guru memulai pembelajaran

dengan mengucapkan salam dan
mengajak siswa berdoa untuk
menanamkan karakter religius 5 menit
dalam diri siswa.
2. Guru mengecek kehadiran siswa
sekaligus mengkondisikan kelas.

2. Fase 1 : 1. Guru memberikan contoh dan non-

Guru memberikan contoh kepada siswa terkait
data dan meminta kesebangunan bangun datar
siswa untuk dengan media powerpoint. Contoh 25 menit
mengidentifikasi dan non-contoh diberikan secara
bertahap untuk membantu siswa
menentukan definisi kesebangunan
bangun datar dengan benar.
Contoh dan non-contoh akan
diberikan dalam bentuk gambar
bangun datar yang meliputi:
a. Contoh: segitiga berukuran
kecil (warna merah) dan
segitiga berukuran besar
(warna merah), segitiga
siku-siku berukuran kecil
dan segitiga siku-siku
berukuran besar, dua
 segitiga sembarang yang
ketiga sudut masing-
masing segitiga tersebut
saling kongruen, tiga
trapesium yang keempat
sudut masing-masing
trapesium tersebut saling
kongruen.
b. Non-contoh: segitiga
(warna merah) dan
segiempat (warna biru),
segitiga siku-siku dan
segitiga sembarang,
segitiga siku-siku (
3 0 ° ,6 0 ° , 90 °) dan
segitiga siku-siku ¿).
2. Guru meminta siswa untuk
membandingkan dan menafsirkan
contoh dan non-contoh setiap
setelah guru memberikan contoh
dan non-contoh sesuai tahapan.
3. Guru meminta siswa untuk
mendefinisikan dengan membuat
hipotesis setiap setelah guru
memberikan contoh dan non-
contoh sesuai tahapan.
4. Guru meminta siswa menyatakan
suatu definisi menurut atribut
essensinya.

3. Fase 2: 1. Guru memberikan data-data 15 menit

Guru menguji tambahan berupa segitiga sama
pemahaman konsep kaki dan segitiga siku-siku, persegi
pada siswa dan segiempat, tiga trapesium yang
sudut masing-masing trapesium
tersebut tidak kongruen.
2. Guru meminta siswa untuk
mengidentifikasi data-data
tambahan tersebut.
3. Guru mengkonfirmasikan hipotesis
yang telah dirumuskan siswa, nama
konsep, dan menyatakan kembali
definisi menurut atribut
essensinya.
4. Guru meminta siswa memberikan
contoh-contoh yang lain.

4. Fase 3: 1. Guru meminta siswa memberikan 15 menit

 Guru menganalisis contoh terkait konsep
strategi berpikir siswa kesebangunan bangun datar dalam
terkait konsep kehidupan sehari-hari.
2. Guru memberikan pertanyaan
kepada siswa mengenai alasan
mengapa siswa memilih contoh
tersebut dan bagaimana contoh
tersebut bisa dikatakan terkait
dengan konsep kesebangunan
bangun datar.
3. Guru membimbing diskusi.

5. Penutup: 1. Guru menutup pembelajaran 5 menit

dengan memberikan kata-kata
motivasi dan ucapan salam
penutup.