Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MANAJEMEN KUALITAS

DAUR DEMING

KELOMPOK 1
1852161 Delia Danakirti
1852164 Laras Widyadhari
1852168 Kalila Putri
Seorang ahli manajemen kualitas yang bernama Dr. William Edward Deming
memperkenalkan konsep siklus peningkatan proses (proses improvement)
yang berkesinambungan atau secara terus menerus seperti lingkaran yang
tidak ada akhirnya yaitu PDCA yang merupakan singkatan dari Plan, Do,
Check, dan Act.

Berikut ini adalah penjelasan mengenai siklus PDCA

• Plan (Merencanakan)
Tahap plan adalah tahap untuk menetapkan target atau sasaran yang ingin
dicapai dalam eningkatan proses ataupun permasalah yang ingin dipecahkan.
Dalam tahap plan ini juga meliputi pembentukan tim peningkatan proses
(Proses improvement team) dan melakukan pelatihn pelatihan terhadap
sumber daya manusia yang berada di dalam tim tersebut serta batas-batas
waktu atau jadwal yang diperlukan untuk melakukan perencanaan-
perencanaan yang telah ditentukan.
• Do (Melaksanakan)
Tahap do adalah tahap penerapan atau melaksanakan semua yang telah
direncakan dalam tahap plan termasuk menjalankan prosesnya, memproduksi
serta melakuakn pengumpulan data yang kemudian akan digunakan untuk
tahap check dan act.
• Check (Memeriksa)
Tahap pemeriksaan dan peninjauan ulang serta mempelajari hasil-hasil dari
penerapan di tahap do. Melakukan perbandingan antara hasil actual yang
telah dicapai dengan target yang ditetapkan dan juga ketepatan jadwal yang
telah ditentukan.
• Act (Menindak)
Tahap act adalah tahap untuk mengambil tindakan yang seperlunya.
Terdapat dua jenis tindakan yang harus dilakukan antara lain tindakan
perbaikan (corrective action) yang berupa solusi terhadap masalah yang
dihadapi dalam pencapaian target. Yang kedua adalah tindakan standarisasi
(standardizations action) yaitu berupa tindakan untuk menstandarisasikan
cara ataupun praktek terbaik yang telah ditetapkan.

Fungsi PDCA antara lain:


1. Membantu penerapan proses perbaikan terus-menerus (Continuos
Improvement atau Kaizen dalam Bahasa Jepangnya),
2. Mengidentifikasi solusi-solusi baru untuk meningkatakn proses berulang
secara signifikan.
3. Membuka cakrawala yang lebih akan solusi masalah yang ada mengujinya
dan meningkatkan produktifitas dalam proses yang terkontrol sebelum
diimplementasikan secara luas.
4. Memperpendek siklus kerja dan juga menghapus pemborosan kerja.
Dari gambar di atas, dapat diketahui masing-masing tahapan dalam metode
siklus PDCA antara lain:
1. Fase Plan, yang dilakukan pada tahap ini adalah mendefinisikan hal-hal
yang dapat menjadi sebagai improvement opportunity, menunjukan proses
yang berlangsung saat ini, mengukur keefektifan proses yang berlangsung
saat ini, Merencanakan perubahan alternative perbaikan.
2. Fase Do, Yang dilakukan pada tahap ini adalah melakukan perubahan
proses dengan cara menjalankan proses baru yang memuat
alternative perbaikan.
3. Fase Check, yang dilakukan pada tahap ini adalah mengevaluasi hasil dari
perubahan proses yang dijalankan.
4. Fase Act, yang dilakukan pada tahap ini adalah memberikan reaksi
terhadap hasil yang didapat dari hasil proses yang memuat
perbaikan.

Anda mungkin juga menyukai