Anda di halaman 1dari 5

Praktikum Kimia Dasar 2012

Hasil Pengamatan :

Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan didapatkan hasil sebagai


berikut :

Tabel 2. Hasil Pengamatan Pengenalan Neraca di Laboratorium

No. Neraca Hasil

 Ws (Gula Pasir) = 10,50 gr


W1 (Gelas Kimia) = 62,15 gr
W2 = 72,65 gr
 Ws (Garam Kotor) = 10,50 gr
1. Neraca Triple Beam W1 (Kertas) = 0,51 gr
W2 = 11,01 gr
 Ws (Naftalen) = 10,50 gr
W1 (Botol Timbang) = 10,28 gr
W2 = 20,78 gr
 Ws (Gula Pasir) = 2,53 gr
W1 (Kertas HVS) = 0,622 gr
W2 = 3,152 gr
 Ws (Garam Kotor) = 2,53 gr
2. Neraca Digital W1 (Kertas Buram) = 0,400 gr
W2 = 2,930 gr
 Ws (Naftalen) = 2,53 gr
W1 (Kertas HVS) = 0,622 gr
W2 = 3,152 gr
(Sumber : Chandra Maulana, Meja 6, kelompok F, 2012)
Pembahasan :

Neraca Triple Beam adalah neraca kasar yang mempunyai ketelitian


0,1-0,001 gram. Terdapat tiga lengan dengan satuan berbeda yaitu satuan,
puluhan, dan ratusan. Mempunyai kapasitas ukur maksimum 610 gram dan
kapasitas ukur minimum 1 gram. Terdapat piringan untuk menimbang.
Terdapat batu dielngannya untuk menentukan beban benda yang ditimbang
telah seimbang.

Neraca Digital adalah neraca halus yang mempunyai ketelitian tinggi


0,0001 gram. Berbentuk kotak atau persegi dan dilapisi dengan kaca agar
Praktikum Kimia Dasar 2012

terlihat transparan dan menjaga berat beban yang ditimbang tetap sama tidak
tercampur zat lain. Terdapat piringan untuk menimbang dan terdapat layar
digital serta terdapat tombol waterpass untuk menset angka ‘0’.

Perbedaan neraca triple beam dan neraca digital yaitu pada cara
kerjanya dan ketetiliannya, dimana neraca digital lebih praktis, lebih tepat,
dan lebih teliti dari pada neraca triple beam. Pada saat menimbang sering
terjadi kesalahan, faktor-faktor tersebut adalah neraca tidak pada posisi ‘0’,
waterpass tidak dalam keadaan di tengah-tengah lingkaran (pada neraca
digital), dan kebersihan pada neraca yang kotor akan mempengaruhi hasil
timbangan yang biasanya akan mengakibatkan kesalahan dalam menghitung
massa benda.

Aplikasi dalam bidang pangannya adalah neraca digunakan untuk


mengukur berat dari suatu bahan pangan dalam pembuatan makanan atau
minuman atau kita kinal dengan komposisi, dimana takaran bahan untuk
membuat makanan atau minuman tersebut harus sesuai takaran, jika tidak
maka akan mempengaruhi nilai makanan itu. Dalam dunia industri makanan
seperti UKM, penggunaan neraca digunakan untuk menimbang produk yang
akan dijual ke pasar.

Kesimpulan :

Berdasarkan hasil pengamatan dalam praktikum pengenalan neraca di


laboratorium dapat disimpulkan bahwa terdapat berbagai macam neraca yang
digunakan untuk menimbang/mengukur berat suatu bahan atau zat. Ada dua
macam neraa yang sering digunakan dalam praktikum, yaitu neraca triple
beam dan neraca digital. Fungsi dari kedua neraca tersebut sama saja yaitu
untuk mengukur berat dari suatu bahan atau zat, tetapi kedua neraca ini
mempunyai perbedaan yang mendasar yairu cara kerja dan tingkat
Praktikum Kimia Dasar 2012

ketelitiannya. Neraca digital mempunyai nilai ketelitian tinggi hinga 0,0001


gram sedangkan neraca triple beam mempunyai ketelitian 0,1-0,001 gram.

DAFTAR PUSTAKA

Sutrisno, E.T. dan Ina S.N. 2012. Penuntun Pratikum Kimia Dasar.

Bandung : Universitas Pasundan

Bauer, R.C., James P.B., dan Douglas J.Sawyer. 2008. Laboratory Inqury in

Chemistry. USA : Brooks/Cole

Atmojo, Susilo Tri. 2011. Cara Menimbang Menggunakan Neraca Digital.


http://chemistry35.blogspot.com/2011/07/neraca-digital-merupakan-
alat-yang.html. Diakses pada 23 Oktober 2012.
Praktikum Kimia Dasar 2012

LAMPIRAN

1. Neraca Triple Beam


a. Gula Pasir
Ws (Gula Pasir) = 10,50 gr
W1 (Gelas Kimia) = 62,15 gr
W2 = Ws + W1
= 10,50 gr + 62,15 gr
= 72,65 gr

b. Garam Kotor
Ws (Garam Kotor) = 10,50 gr
W1 (Kertas) = 0,51 gr
W2 = Ws + W1
= 10,50 gr + 0,51 gr
= 11,01 gr

c. Naftalen
Ws (Naftalen) = 10,50 gr
W1 (Botol Timbang) = 10,28 gr
W2 = Ws + W1
= 10,50 gr + 10,28 gr
= 20,78 gr
Praktikum Kimia Dasar 2012

2. Neraca Digital
a. Gula Pasir
Ws (Gula Pasir) = 2,53 gr
W1 (Kertas HVS) = 0,622 gr
W2 = Ws + W1
= 2,53 gr + 0,622 gr
= 3,152 gr

b. Garam Kotor
Ws (Garam Kotor) = 2,53 gr
W1 (Kertas Buram) = 0,400 gr
W2 = Ws + W1
= 2,53 gr + 0,400 gr
= 2,930 gr

c. Naftalen
Ws (Naftalen) = 2,53 gr
W1 (Kertas HVS) = 0,622 gr
W2 = Ws + W1
= 2,53 gr + 0,622 gr
= 3,152 gr

Anda mungkin juga menyukai