Anda di halaman 1dari 6

BAB 2

LAMBANG UNSUR, UNSUR KIMIA DAN PERSAMAAN


REAKSI
PETA KONSEP

Lambang Unsur, Unsur Kimia, dan Persamaan Reaksi Kimia

Rumus Kimia Aturan Penyetaraan Persamaan Reaksi


Lambang Unsur Persamaan Menyetarakan
Reaksi Kimia Persamaan Reaksi

A. Lambang Unsur
Pada abad pertegahan, lambang unsur dinyatakan untuk memudahkan komunikasi
di antara para ilmuwan dan pihak-pihak lain yang berkepentingan. Dalam sejarah kimia,
sudah dicoba beberapa upaya untuk menyederhanakan nama unsur-unsur dengan
menggunakan lambang. Sebelum berkembangnya cara penulisan lambang unsur, seperti
yang berlaku sekarang ini, dikenal beberapa penulisan lambang unsur yang pernah
digunakan.

i bab ini, diharapkan Anda dapat mengetahui dan memahami tentang lambang unsur kimia dan persamaan kimia serta aplikasinya dala
1. Lambang Unsur Zaman Alkimia
Para ahli kimia pada Zaman Alkimia menggambarkan lambang-lambang unsur
seperti pada Gambar 2.1. Lambang-lambang itu memudahkan komunikasi di antara para
ilmuwan dan pihak-pihak lain yang berkepentingan.

Sumber: http://www.biomagz.com
Gambar 2.1 Lambang unsur Zaman Alkimia

Ribuan tahun yang lalu, orang memercayai bahwa materi tersusun dari unsur-
unsur. Aristoteles, yang hidup 2.400 tahun lalu, percaya bahwa materi tersusun atas empat
unsur, yakni tanah, api, air, dan udara. Astrologi Cina Kuno percaya adanya lima unsur,
yakni tanah, api, air, kayu, dan logam. Semua benda di bumi pasti tersusun atas
kombinasi antara unsur-unsur tersebut.Tetapi, hal ini berakhir setelah ditemukannya
banyak unsur. Sampai tahun 1800, telah ditemukan 35 buah unsur. Unsur memiliki nama
dan lambang unsur yang akan lebih mempermudah cara penulisan dan pengenalannya.
Pada tahun 1813, seorang ahli kimia Swedia, Jons Jacob Berzelius (1779– 1848),
membuat lambang unsur yang lebih sederhana dan digunakan sebagai dasar penulisan
lambang unsur sampai sekarang. Selanjutnya, lambang unsur yang dibuat oleh Berzelius
diturunkan dalam bahasa Latin atau Yunani. Misalnya hidrogen diberi lambang H dan
oksigen diberi lambang O. Contoh penulisan beberapa lambang unsur menurut Berzelius
dapat dilihat pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1 Nama Unsur dan Lambangnya menurut Berzelius
Nama unsur (nama Lambang Nama unsur
Indonesia) Atom (nama latin)
Turunan nama
Perak Ag Argentum Argentum (perak)
Aluminium Al Aluminium Alumen (rasa pahit)
Argon Ar Argon Argos (malas)
Emas Au Aurum Aurum (fajar terang)
Boron B Borium Buraq, (putih)
Barium Ba Barium Barys, (berat
Brom Br Bromium Bromos, (busuk)
Karbon C Carbonium Carbo, (arang)
Kalsium Ca Calsium Calx, (kapur)
Kobal Co Cobaltum Kabold
Khrom Cr Chromium Chromos(warna)
Tembaga Cu Cuprum Cuprum(paku Cyprus)
Fluor F Fluorium Fluere(mengalir)
Besi Fe Ferrum Ferum(besi)
Hidrogen H Hydrogenium Hydro( air)
Raksa Hg Hydragyrum Hydragyrum(perak cair)
Helium He Helium Helios(matahari)
Iodium I Iodium Iodes(ungu)
Kalium K Kalium Kalium (potas)
Belerang S Sulfur Sulphurium
Silikon Si Silicium Silex (batu api)
Timah Sn Stanum Stanum (timah)
Seng Zn Zincum Zincum

2. Ketentuan Penulisan Lambang Unsur


Dalam menuliskan lambang unsur, perlu memperhatikan beberapa hal berikut.
a. Lambang unsur yang terdiri atas satu huruf, penulisannya harus menggunakan
huruf kapital.
b. Lambang unsur yang terdiri atas dua huruf, penulisannya: huruf pertama harus
menggunakan huruf kapital, huruf kedua menggunakan huruf kecil.
c. Apabila ada beberapa unsur yang memiliki huruf depan (pertama) yang sama,
lambang unsurnya dibedakan oleh huruf kedua atau huruf berikutnya. Contoh:
Calsium (Ca), Cuprum (Cu), dan Cobalt (Co).
d. Penulisan sistem lambang unsur yang terdiri atas 3 huruf, diberi nama sesuai
nomor atom unsurnya ditambah akhiran -ium. Awalan untuk setiap angka
ditetapkan sebagai berikut

0 = nil; 1 = un; 2 = bi; 3 = tri; 4 = quad; 5 = pent;


6 = hex; 7 = sept; 8 = okt; 9 = enn

Contoh:
Unsur dengan nomor atom = 104
1 = un, 0 = nil, 4 = quad,
Lambang unsur = Unq,
Nama unsur = Unilquadium
Gagasan yang diusulkan oleh Berzelius tersebut sekarang sudah dijadikan suatu
konvensi yang bersifat internasional oleh Organisasi Kimia Sedunia, IUPAC
(International Union of Pure and Applied Chemistry) dan dijadikan dasar dalam
penulisan lambang-lambang unsur yang terdapat dalam Sistem Periodik Unsur. Penulisan
reaksi kimia menjadi lebih mudah dan praktis dengan menggunakan lambang unsur ini.
Sejalan dengan bertambahnya penemuan unsur- unsur baru, IUPAC menetapkan aturan
lain pemberian lambang unsur, khususnya mulai unsur yang ke-104 dan selanjutnya,
yaitu sebagai berikut.
a. Nama semua unsur diakhiri dengan -ium, baik unsur logam maupun bukan
logam.
b. Lambang unsur terdiri atas tiga huruf yang merupakan rangkaian huruf awal
dari akar kata nomor (atom) unsur tersebut.
c. Lambang unsur diberikan berdasarkan nomor ( atom) unsur tersebut, yaitu:
0 = nil 5 = penta
1 = un 6 = hex
2 = bin 7 = sept
3 = tri 8 = okt
4 = quard 9 = enn
Berdasarkan aturan tersebut di atas, sebagai contoh unsur nomor 104 diberi lambang Unq

(Unnilquardium), unsur nomor 107 diberi lambang Uns (unnilseptium), dan unsur nomor

109 diberi lambang Une (unnilennium).

Anda mungkin juga menyukai