Anda di halaman 1dari 10

BAB II

SEJARAH dan STRUKTUR PT. ASTRA HONDA MOTOR DIVISI


TECHINCAL SUPPORT

2.1 Sejarah Singkat PT. Astra Honda Motor


PT Astra Honda Motor (AHM) merupakan pelopor industri sepeda motor di
Indonesia. Didirikan pada 11 Juni 1971 dengan nama awal PT Federal Motor. Saat
itu, PT Federal Motor hanya merakit, sedangkan komponennya diimpor dari Jepang
dalam bentuk CKD (completely knock down).

Tipe sepeda motor yang pertama kali di produksi Honda adalah tipe bisnis, S
90 Z bermesin 4 tak dengan kapasitas 90cc. Jumlah produksi pada tahun pertama
selama satu tahun hanya 1500 unit, namun melonjak menjadi sekitar 30 ribu pada
tahun dan terus berkembang hingga saat ini. Sepeda motor terus berkembang dan
menjadi salah satu moda transportasi andalan di Indonesia.

Kebijakan pemerintah dalam hal lokalisasi komponen otomotif mendorong PT


Federal Motor memproduksi berbagai komponen sepeda motor Honda tahun 2001 di
dalam negeri melalui beberapa anak perusahaan, diantaranya PT Honda Federal
(1974) yang memproduksi komponen-komponen dasar sepeda motor Honda seperti
rangka, roda, knalpot dan sebagainya, PT Showa Manufacturing Indonesia (1979)
yang khusus memproduksi peredam kejut, PT Honda Astra Engine Manufacturing
(1984) yang memproduksi mesin sepeda motor serta PT Federal Izumi Mfg. (1990)
yang khusus memproduksi piston.

Seiring dengan perkembangan kondisi ekonomi serta tumbuhnya pasar sepeda


motor terjadi perubahan komposisi kepemilikan saham di pabrikan sepeda motor
Honda ini. Pada tahun 2001 PT Federal Motor dan beberapa anak perusahaan di
merger menjadi satu dengan nama PT Astra Honda Motor, yang komposisi
kepemilikan sahamnya menjadi 50% milik PT Astra International Tbk dan 50% milik
Honda Motor Co. Japan.

http://digilib.mercubuana.ac.id/
Saat ini PT Astra Honda Motor memiliki 4 fasilitas pabrik perakitan, pabrik
pertama berlokasi Sunter, Jakarta Utara yang juga berfungsi sebagai kantor pusat.
Pabrik ke dua berlokasidi Pegangsaan Dua, Kelapa Gading. Pabrik ke 3 berlokasi di
kawasan MM 2100 Cikarang Barat, Bekasi. Pabrik ke 4 berlokasi di Karawang.
Pabrik ke 4 ini merupakan fasilitas pabrik perakitan terbaru yang mulai beroperasi
sejak tahun 2014.

Dengan keseluruhan fasilitas ini PT Astra Honda Motor saat ini memiliki
kapasitas produksi 5.3 juta unit sepeda motor per-tahunnya, untuk permintaan pasar
sepeda motor di Indonesia yang terus meningkat. Salah satu puncak prestasi yang
berhasil diraih PT Astra Honda Motor adalah pencapaian produksi ke 40 juta pada
tahun 2013. Prestasi ini merupakan prestasi pertama yang yang berhasil diraih oleh
industri sepeda motor di Indonesia bahkan untuk tingkat ASEAN.

Guna menunjang kebutuhan serta kepuasan pelannggan sepeda motor Honda,


saat PT Astra Honda Motor di dukung oleh 1.800 showroom penjualan, 3.600
layanan service atau bengkel AHASS (Astra Honda Authorized Service Station),
serta 7.550 gerai suku cadang, yang siap melayani jutaan penggunaan sepeda motor
Honda di seluruh Indonesia. Industri sepeda motor saat ini merupakan suatu industri
yang besar di Indonesia. Karyawan PT Astra Honda Motor saja saat ini berjumlah
sekitar 20.000 orang, ditambah ratusan vendor dan supplier serta ribuan jaringan
lainnya, yang kesemuanya ini memberikan dampak ekonomi berantai yang luar biasa.
Keseluruhan rantai ekonomi tersebut diperkirakan dapat memberikan kesempatan
kerja kepada sekitar setengah juta orang. PT Astra Honda Motor akan terus berkarya
menghasilkan sarana transportasi roda 2 yang menyenangkan, aman dan ekonomis
sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat Indonesia.

2.2 Tentang PT. Astra Honda Motor


Pertumbuhan konsumen sepeda motor meningkat luar biasa. Di tengah-tengah
persaingan yang begitu tajam akibat banyaknya merek pendatang baru, sepeda motor
Honda yang sudah lama berada di Indonesia, dengan segala keunggulannya, tetap

14

http://digilib.mercubuana.ac.id/
mendominasi pasar dan sekaligus memenuhi kebutuhan angkutan yang tangguh, irit
dan ekonomis.Menjawab tantangan tersebut, organisasi yang berada di balik
kesuksesan sepeda motor Honda di Indonesia terus memperkuat diri.

PT Astra Honda Motor merupakan sinergi keunggulan teknologi dan jaringan


pemasaran di Indonesia, sebuah pengembangan kerja sama antara Honda
Motor Company Limited, Jepang, dan PT Astra International Tbk, Indonesia.

Keunggulan teknologi Honda Motor diakui di seluruh dunia dan telah


dibuktikan dalam berbagai kesempatan, baik di jalan raya maupun di lintasan balap.
Honda pun mengembangkan teknologi yang mampu menjawab kebutuhan pelanggan
yaitu mesin “bandel” dan irit bahan bakar, sehingga menjadikannya sebagai pelopor
kendaraan roda dua yang ekonomis.

Tidak heran, jika harga jual kembali sepeda motor Honda tetap
tinggi.Astra International memiliki pengetahuan yang komprehensif tentang
kebutuhan para pemakai sepeda motor di Indonesia, berkat jaringan pemasaran dan
pengalamannya yang luas. Astra juga mampu memfasilitasi pembelian dan
memberikan pelayanan purna jual sedemikian rupa sehingga brand Honda semakin
unggul.

2.3 Profil PT. Astra Honda Motor


Nama Perusahaan : PT Astra Honda Motor
Status Perusahaan : Perseroan Terbatas
Status Investasi : PMA (Penanaman Modal Asing)

1. Kantor pusat dan pabrik perakitan Sunter


Jl.LaksdaYos Sudarso,Sunter I
Jakarta 143350
Telp : 021 6518080
Fax : 021 6521889

15

http://digilib.mercubuana.ac.id/
2. Pabrik perakitan Pegangsaan
Jl. Raya Pegangsaan 2 km 2,2 Kelapa Gading
Telp : 021 46822510
Fax : 0214613640
3. Pabrik Perakitan Cikarang
Kawasan Industri MM2100, Jl Raya Kalimantan Blok AA-1
Cikarang Barat
Telp : 021 89981818
Fax : 021 8980859
4. AHM Parts Center
Jl Tipar Inspeksi Cakung Drain, Cakung Barat
Jakarta 13910
Telp : 021 468 35020
Fax : 021 46835025
5. Dies Manufacturing Division
Kawasan Industri Pulogadung, Jl Pulo Ayang Raya Blok F No2 Jakarta
Timur
Telp : 021 4602574-6
Fax : 021 4608904
6. Pabrik Perakitan Karawang
Kawasan Industri Indotaisei, Kota Bukit
Jawa Barat
Telp : 0264 8379090
7. Astra Honda training Center
Jl Agung Timur IX Blok 01 Kav 25-26, Sunter II
Jakarta 14350
Telp : 021 65308080
Fax : 021 6510460

16

http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tanggal Pendirian : 11 Juni 1971 (d/h Federal Motor)
Aktivitas : Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM),
Manufaktur, Perakitan dan Distributor Sepeda
Motor HONDA
Total Distribusi (2014) : 5.051.100 Unit
Kapasitas Produksi : 5.300.000 unit/tahun
Status Kepemilikan : 50% PT. Astra International Tbk
50% Honda Motor Co., Ltd
Referensi Standar : JIS (Japan Industrial Standard)
SII (Standar Industri Indonesia)
SNI (Standar Nasional Indonesia)
HES (Honda Engineering Standard)
ISO 9001
ISO 14001
ISO 17025
OHSAS 18001
Jam Kerja
Kantor : 07.30 - 16.30 WIB
Pabrik Shift I : 07.00 - 16.00 WIB
Pabrik Shift II : 16.00 - 24.00 WIB
Pabrik Shift III : 24.00 - 07.00 WIB
Jumlah Karyawan : 22.563 orang (Desember 2014)
Website : http://www.astra-honda.com

2.4 Visi dan Misi PT. Astra Honda Motor


PT Astra Honda Motor, perusahaan yang menjalankan fungsi produksi,
penjualan dan pelayanan purna jual yang lengkap untuk kepuasan pelanggan dan
memiliki:

17

http://digilib.mercubuana.ac.id/
Visi : Menjadi pemimpin pasar sepeda motor di Indonesia dengan cara
merealisasikan mimpi dan menciptakan kegembiraan para pelanggan serta
berkontribusi bagi masyarakat Indonesia
Misi : Menciptakan solusi mobilitas bagi masyarakat Indonesia dengan produk dan
layanan terbaik

2.5 Struktur Organisasi PT. Astra Honda Motor


Just In Time adalah suatu keseluruhan filosofi operasi manajemen dimana
segenap sumber daya, termasuk bahan baku dan suku cadang, personalia, dan fasilitas
dipakai sebatas dibutuhkan. Semua bahan baku dan komponen sebaiknya tiba tepat
waktu di lokasi kerja pada saat dibutuhkan. Produk sebaiknya diselesaikan dan
tersedia tepat waktu bagi pelanggan disaat pelanggan menginginkannya bukan
berdasarkan persediaan yang diantisipasi. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan
persediaan yang ada sehingga dapat mengeliminasikan biaya penyimpanan serta
sekaligus mengeliminasi perlindungan atas kesalahan produksi dan
ketidakseimbangan yang diberikan oleh persediaan sehingga dapat mengurangi
pemborosan. JIT juga memperhatikan keseluruhan system produksi sehingga
komponen yang bebas dari cacat dapat disediakan untuk tingkat produksi selanjutnya
tepat ketika mereka dibutuhkan, tidak terlambat dan tidak terlalu cepat.
PT Astra Honda Motor telah menggunakan JIT untuk operasi perusahaan
sejak tahun 1980. Bayangkan jika perusahaan otomotif besar seperti PT AHM yang
memiliki biaya produksi yang tinggi, daerah pemasaran yang luas, dan konsumen
yang banyak tidak menggunakan Sistem JIT, maka akan terjadi banyak pemborosan.
PT AHM dapat menerapkan Sistem JIT lebih maksimal karena dibantu dengan
adanya perkembangan teknologi informasi disetiap jalur yang akan melakukan proses
perencanaan, produksi, pemasaran, dan pengawasan.

18

http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT. Astra Honda Motor

2.6 Sasaran implementasi JIT yang dilakukan PT AHM yaitu:

1. PersediaanSasaran utama dalam penerapan Sistem JIT.


Untuk meminimalisasi persediaan. Dengan adanya persediaan maka akan
dibutuhkannya pengeluaran berupa biaya penyimpanan. PT AHM telah berhasil
untuk meminimalisasi persediaan yang dimiliki. Kelebihan produksi tidak akan
terjadi karena produksi dilakukan berdasarkan permintaan dari pembeli atau pemasok
bukan berdasarkan permintaan yang diantisipasi. Produksi yang dilakukan PT AHM
berdasarkan informasi dari bagian pemasaran yang menggunakan Enterprise
Resource Plannning (ERP) sehingga didapatkan data yang tepat mengenai berapa
banyak produk yang akan diproduksi untuk periode selanjutnya dimana setiap hasil
produksi langsung disalurkan ke pemasok sehingga meminimalisasi bahkan
meniadakan jumlah hasil produksi yang tertahan di gudang persediaan barang jadi
dan tentunya akan mengatasi pemborosan.Apabila terjadi kelebihan produksi maka
tentunya kita akan mengeluarkan biaya penyimpanan dan biaya antisipasi jika barang
tersebut ternyata tidak laku dijual kemudian mengalami kerusakan karena terlalu
lama disimpan di gudang.

19

http://digilib.mercubuana.ac.id/
Pesanan untuk pembelian suku cadang dilakukan dengan online sedangkan
pemesanan sepeda motor dilakukan melalui faksmili/telepon. Ketika ada pesanan PT
AHM akan memasok bahan baku dari vendor yang dilakukan tepat waktu,jadi ketika
bahan baku sampai maka akan langsung diproses dan setelah jadi maka akan
langsung dikirimkan ke main dealer. Hal ini terbukti sangat ampuh untuk mengurangi
persediaan atau over produksi.

2. Waktu Siklus
PT AHM berhasil memangkas pemrosesan menjadi lebih efisien karena
proses produksi dilakukan dalam satu lot. PT AHM memproduksi 1 unit motor dalam
waktu 13 menit. Produksi dilakukan dengan mesin sehingga tenaga manusia
dialihkan untuk mengawasi dan menganalisis jalannya produksi. Sistem JIT telah
memangkas waktu tunggu dan membuat setiap aliran produk menjadi lebih efisien
Waktu menunggu terjadi akibat pengaruh kecepatan produksi yang ditentukan
misalnya oleh kuota produksi suatu mesin.Pada PT AHM produksi dilaksanakan
dengan seefisien mungkin dan waktu menunggu bahkan tidak ada. Untuk
memproduksi satu unit produk hanya membutuhkan waktu 13 menit. Hal ini bisa
terjadi karena kemampuan teknologi yang dipakai PT AHM dalam proses produksi.
Kemudian dapat disalurkan langsung ke main dealer sesuai dengan pesanan.Maka
dengan dukungan teknologi dan sumber daya yang dimiliki maka tidak akan
menimbulkan waktu menunnggu karena semua rangkaian produksi berdasarkan
perhitungan yang tepat. Semakin tinggi kecepatan produksi suatu perusahaan maka
semakin kecil pula waktu menunggu untuk suatu produk mengalami proses
selanjutnya, begitupun sebaliknya.

3. Perbaikan yang berkesinambungan


PT AHM bisa berkembang dengan pesat karena adanya perbaikan yang
berkesinambungan. Kinerja operasional diukur di tiap-tiap bagian dengan
mengaplikasikan Bussines Intelligent, software dari Cognos. Pengambilan keputusan
atas laporan perkembangan yang berasal dari database akan lebih mudah karena telah
terintegrasi dengan sistem yang dimiliki para pengambil keputusan. Pemantauan

20

http://digilib.mercubuana.ac.id/
terjadinya barang cacat dan sejauh mana tahapan produksi yang telah dilalui oleh
bahan baku akan lebih mudah terpantau karena setiap bahan baku telah terpasang Bar
Code Text. Sistem komputerisasi yang dimiliki PT AHM akan dapat mendeteksi
barang cacat sehingga akan segera dilakukan perbaikan terhadap penyebab terjadinya
barang cacat dan barang cacat tersebut tidak akan melewati tahapan selanjutnya
sehingga tidak ada barang cacat yang akan melewati tahapan selanjutnya. Adanya
produk gagal atau barang cacat adalah salah satu bentuk pemborosan terbesar yang
dilakukan oleh perusahaan manufaktur. Apabila barang cacat diketahui terlebih
dahulu maka kerugian yang lebih besar dapat dihindari dengan menghentikan
produksi dan menemukan penyebabnya serta mencari solusi yang tepat. Perusahaan
akan mengeluarkan biaya yang sangat besar apabila barang cacat tersebut tidak
terdeteksi selama produksi sehingga sampai ke tangan konsumen dan baru diketahui
ketika ada keluhan. Mau tidak mau perusahaan harus menarik/mengganti produk
tersebut sehingga dapat dibayangkan besarnya kerugian yang akan dialami, belum
lagi citra produk kita di mata konsumen akan merosot dan akan menurunkan
permintaan.

4. Penghapusan pemborosan
Penghaspusan pemborosan dapat dilakukan karena PT AHM telah memenuhi
kondisi sebagai berikut:- Produksi tidak menyisakan persediaan- Waktu tunggu
minimum, bahkan hampir tidak ada- Minimalisasi biaya terhadap barang cacat –
Beban kerja yang seimbang dan merata- Tidak ada interupsi karena kehabisan
persediaan dan kualitas buruk, Ternyata tidak selamanya JIT berdapampak positif.
Penerapan JIT pada perusahaan manufaktur juga akan menimbulkan dampak negatif
apabila:a. Pengiriman bahan baku terlambat sehingga terganggunya proses produksib.
Kinerja manajer dianggap menurun apabila pengambil keputusan tertinggi masih
berorientasi pada Total Quantity Manufacturec. Sistem TI sangat berpengaruh pada
sistem keseluruhan produksi mengalami kerusakan atau di hack Setiap pengambilan
keputusan atas perkembangan perusahaan akan memiliki dua dampak yang berbeda
dan akan menimbulkan opportunity cost. Yang paling penting dalam penerapan JIT

21

http://digilib.mercubuana.ac.id/
adalah penggunaan persediaan seefisien mungkin dan menghindari pemborosan.
Penerapan JIT sesuai dengan kandungan Al Qur’an “Dan berikanlah kepada
keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang
dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara
boros. (QS. 17:26). “Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara
syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya”. (QS. 17:27)

2.7 Prestasi PT. Astra Honda Motor


PT.Astra Honda Motor mmiliki banyak prestasi disegala ajang.Berikut
prestasi PT. Astra Honda Motor 2 tahun terakhir, diantaranya adalah:
1. Indonesia Motorcycle WOW Brand 2014 (Gold).
2. Evaluasi Penataan Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe
Baru Tahun 2013 (Penghargaan Kemntrian Lingkungan Hidup).
3. Digital Marketing Award 2014.
4. Hai Youth Brand Award 2014.
5. Indoensia Most Favorite Netizen Bran 2014.
6. Pelopor Link and Match Bidang Keahlian Sepeda Motor (TSM) di sekolah
Menengah Kejuruan.
7. Kepedulian dan Partisipasi DalamPelaksanaan Pendidikan Etika Berlalu
Lintas di Satuan Pendidikan.
8. Words of Mouth Awards.
9. Indonesia’s Most Favorite Women Brand 2014.
10. Indonesia’s Most Admired Companies Award 2014.
11. Marketeers Indonesia’s Most Favorite Youth Brand 2014.
12. Otomotif Award 2014.
13. Top Brand Award 2015.
14. Excellend Service Experience Award 2015.
15. Motor Plus Award 2014.

22

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Anda mungkin juga menyukai