Indonesia memiliki sumber alam dan keanekaragaman hayati yang
melimpah terutama bahan serat alam. Di antara berbagai macam serat alam yang sangat berpotensi diolah menjadi penguat dalam bahan komposit adalah serat aren (ijuk). Serat aren (ijuk) merupakan serat berwarna kehitaman yang membalut batang pohon aren. Di Indonesia tanaman aren terdapat dan tersebar hampir diseluruh wilayah Nusantara, khususnya di daerah perbukitan dan lembah. Tanaman aren sesungguhnya tidak membutuhkan kondisi tanah yang khusus (Hatta-Sunarto 1982) sehingga dapat tumbuh pada tanah-tanah liat, berlumpur dan berpasir, tetapi aren tidak tahan pada tanah yang kadar asamnya tinggi (Ph tanah terlalu asam). Selama ini serat ijuk kebanyakan diolah menjadi bahan baku untuk berbagai penggunaan peralatan rumah tangga seperti sapu ijuk, sikat, tali ijuk yang kuat untuk tali bambu sampai tali jangkar kapal, pengganti genting rumah, penyaring air irigasi, bak septictank, penangkis ombak air laut karena itu tahan air garam, penempelan telur ikan mas, sampai pemanfaatannya sebagai pembungkus kabel bawah tanah di industri luar negeri. Perancangan produk disesuaikan dengan manusia yang menggunakannya. Produk tidak ergonomis akan menimbulkan berbagai dampak negatif bagi manusia yang menggunakannya, dampak negatif itu dapat terjadi baik dalam jangka waktu pendek maupun jangka waktu panjang. Sehingga perancangan produk sangat penting untuk meminimisasi gerakan yang tidak ergonomis yang dapat meningkatkan produktivitas pekerja. (Sritomo Wignjosoebroto, 2003). Sapu adalah salah satu alat pembersih yang terdiri dari bagian serat atau serabut kaku dan biasanya terpasang atau terikat kepada suatu pegangan silindris. Bentuk sapu hampir selalu mengalami perubahan mulai dari bahan ranting-ranting pohon hingga seikatan serat-serat alami. Pada mulanya, sapu memiliki bentuk bulat, bentuk yang mudah dibuat tetapi kurang efisien untuk melakukan pembersihan. Sapu dapat diikatkan ke sebuah pegangan, baik yang pendek untuk pembersih debu, maupun panjang untuk menyapu lantai atau perapian. Sapu Ijuk merupakan olahan dari ijuk sendiri yang di rancang menjadi sapu ijuk. Sapu ijuk tradisional umumnya lebih digunakkan oleh masyarakat baik dari kalangan bawah sampai atas. Dalam penelitian ini, penulis ingin melakukan penelitian tentang Potensi Sapu Ijuk Tradisional.