BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di era yang sudah sangat modern ini, banyak sekali bangunan besar dan
mesin canggih yang ada pada lingkungan manusia saat ini. Bangunan
menyediakan tempat untuk bekerja dan beristirahat dan mesin memberikan
kemudahan pada pekerjaan manusia. Bangunan dan mesin itu dirancang agar kuat
untuk menahan beban selama dipakai. Tetapi, sebelum dapat dipakai bahan –
bahan yang dipakai untuk membuat bangunan atau mesin tersebut harus dilakukan
pengujian material terlebih dahulu.
Pengujian material merupakan salah satu cara mengetahui kualitas
material. Pengujian di sini untuk mengetahui sifat-sifat mekanik material. Suatu
paduan dengan komposisi kimia yang sama dapat memiliki mikrostruktur yang
berbeda dan memiliki sifat mekanik yang berbeda pula. Pengujian suatu material
perlu dilakukan untuk mengetahui kualitas suatu logam atau bahan agar dalam
penggunaannya untuk perancangan bahan suatu mesin maupun aplikasinya di
masyarakat karena dengan perlakuan pengujian logam kita dapat menetukan
bahan yang tepat untuk rancang bangunan atau suatu mesin.
Pengujian material yang dilakukan pada bahan yang akan diuji misalnya
pengujian kekerasan Rockwell, pengujian impact charphy, pengujian metalografi,
dan pengujian lendutan batang. Pengujian kekerasan dilakukan untuk mengetahui
tingkat kekerasan suatu bahan. Pengujian impact dilakukan untuk mengetahui
ketangguhan suatu bahan. Kemudian ada pengujian metalografi yaitu suatu
metode pengujian yang bertujuan untuk meneliti kandungan mikro yang terdapat
pada suatu bahan. Terakhir pengujian lendutan batang bertujuan untuk
menentukan hubungan antara tegangan regangan yang terjadi pada sebuah batang
kantilever.

1
 2

1.2 Perumusan Masalah

Permasalahan yang akan dibahas pada laporan akhir ini adalah masalah
yang mencakup proses pemesinan dalam pembuatan benda kerja. Rumusan
masalahnya sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan Uji kekerasan Rockwell, uji Impact
Charphy, uji Metallography, uji Lendutan Batang ?
2. Apa jenis standar yang digunakan dalam pengujian material ?
3. Mengapa dapat terjadi kesalahan perhitungan saat pengujian ?
4. Apakah terjadi perubahan struktur pada bahan setelah perlakuan
panas ?
5. Bagaimana perlakuan panas mempengaruhi uji kekerasan ?

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun beberapa tujuan dari praktikum material teknik ini, yang
diharapkan dapat :

1. Memahami pengertian dan klasifikasi material.

2. Memahami jenis-jenis pengujian pada material yang bersifat merusak
(DT) dan tdak bersifat merusak (NDT).
3. Memahami pengertian, tujuan dan standar yang digunakan dalam
pengujian kekerasan.
4. Mengetahui proses dari perlakuan panas
5. Mengetahui tujuan dan mekanika dari pengujian lendutan batang

1.4 Pembatasan Masalah

Untuk mengetahui mengenai masalah-masalah apa saja yang akan

dibahas maka akan dijelaskan batasan masalah yang ada dalam penulisan
ini, yang meliputi :

1. Proses pengujian Impact Charphy, kekerasan Rockwell,

Metalografi, dan Lendutan Batang.
 3

2. Metode pengujian lendutan yaitu metode 2 tumpuan ujung

batang kantilever yang panjangnya 0,93 m.

3. Meneliti struktur logam pada pengujian metalografi dengan AISI

1045.

4. Pengujian kekuatan menggunakan alat uji impact charphy.

5. Pengujian kekerasan dengan bahan AISI 1045, AA 7075, AA 6062.

1.5 Metode Penulisan

Dalam penulisan ini, penulis memperoleh kajian materi dari berbagai
sumber. Oleh karena itu penulisan ini menggunakan metode literatur dan
deskriptif dengan cara mengumpulkan materi dari artikel-artikel yang ada di
internet-internet dan dari buku-buku yang sesuai dengan topik.
1. Metode Pustaka
Dalam metode ini penulis mempelajari dan mengumpulkan data dari
pustaka yang berhubungan dengan materi, baik berupa buku maupun
informasi dari internet yang sesuai dengan rumusan masalah yang
dicari.
2. Metode Lapangan
Dalam metode ini penulis mengambil referensi dari proses kerja saat
melakukan praktikum dan dari modul yang di berikan oleh asisten
laboratorium.
3. Metode Gabungan
Metode ini merupakan gabungan dari beberapa metode studi pustaka
dengan metode lapangan untuk melengkapi hasil penulisan.

1.6 Sistematika penulisan

Sistematika penulisan laporan ini terdiri dari empat bab yang masing-
masing mendefinisikan isi yang berbeda-beda, namun dalam satu kesatuan yang
 4

saling mendukung dan melengkapi. Pembagian bab-bab tersebut adalah sebagai

berikut :

BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan
penulisan, metode penulisan dan sistematika penulisan.
Sebagai pandangan bagi bab kedua, ketiga, keempat, dan
bab kelima.

BAB II LANDASAN TEORI

Dalam bab ini berisi tentang pengujian kekerasan rockwell,
pengujian impact charphy, pengujian metallography dan
pengujian lendutan batang. Yang terdiri dari definisi,
prinsip kerja, jenis-jenis, bagian-bagian dan lain-lain.

BAB III PEMBAHASAN MASALAH

Bab ini berisi tentang proses kerja yang meliputi flowchart,
penjelasan flowchart, data pengujian dan analisa
percobaan.

BAB IV PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan - kesimpulan dan juga saran dari
hasil penulisan laporan akhir ini.