Pengolahan Sampah yang Benar

Jenis sampah ada 2:

1. Sampah organik : sisa makanan, daun, rumput

2. Non organik : bahan yang sulit dihancurkan , sulit diurai,dan dapat bertahan lama : kaleng,
botol bekas, plastik, kardus, kaca, kertas

Pengolahan sampah sangat berpengaruh terhadap lingkungan dan dapat berdampak pada
kesehatan. Contoh beberapa pengolahan tidak benar seperti :

1. membuang sampah sembarangan

2. sampah ditumpuk terlalu lama
3. sampah tidak dipilih dengan benar
4. pembakaran sampah sembarangan, yang mempunyai banyak dampak negatif

terutama untuk sampah yang tidak bisa didaur ulang akhirnya menumpuk dan menjadi tempat
perkembanng biakan nyamuk , dan apabila dibuang di sungai dapat mencemari air sungai dan
menyebabkan banjir. Untuk sisa makanan yang tidak diolah dengan baik dapat menjadi sarang ulat
dan lalat yang menyebarkan penyakit.

Tercampurnya sampah organik dan anorganik, menimbulkankesulitan untuk mengelolaya, dan pada
masa pandemi ini ditambah sampah infeksius yang berasal dari rumah tangga seperti sampah
masker mengalami peningkatan, bila bercampur dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi petugas
sampah. Maka diperlukan pengolahan sampah yang benar.

Penangan apa yang dapat dilakukan untuk sampah kita sendiri?

Dapat dilakukan pemilihan sampah dari rumah: kegiatan mengelompokkan dan memisahkan
sampah sesuai jenis, jumlah dan sifat sampah

Cara memilah samapah :

1. Memisahkan sampah organik dan anorganik

2. Memilah sampah anorganik , sebelum mengolah harus tau barang yang bisa dan tidak bisa di
daur ulang. Setelah itu gunakan wadah yang tersedia di rumah dan beri label
3. Pilah sampah anorganik menjadi 5
a. Daur ulang campuran : kaleng, botol kaca,, botol plastik, aluminium, bekas makanan
b. Limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun) dan infeksius: B3 ( sisa obat nyamuk,
pembersih lantai, dll) masker, sarung tangan, tissue, dan alat pelindung diri,
disimpan dengan wardah tertutup
c. Kertas dan Kardus
d. Residu: jenis sampah yang tidak diterima oleh bank sampah: sachet kemasan
makanan dan minuman, selotip, styroform, kemasan mie, plastik sachet->tidak
dapat di daur ulang tapi bisa diolah jadi ecobrick
e. Sampah pembalut dan popok
Memanfaatkan sisa makanan untuk makanan ternak, ikan, menjadikan kompos, botol botol bekas,
dibuat kerajinan tangan, dipakai ulang untuk pot bunga, ekobrik,biopori dan memudahkan pekerjaan
dalam pengolahan sampah dapat menghemat sumber daya alam, energi, mengurangi polisi, bila
memanfaatkan sampah dapat meningkatkan kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat

Ayo memulai memilah sampah di rumah