Anda di halaman 1dari 9

CRITICAL REVIEW JURNAL “PENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA

(Product, Price, Place, Promotion, Process, people, and Physical Evidence) TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN”
(Study Kasus Pada Jasa Transportasi CV King Tour And Travel)

Tugas Mata Kuliah


Seminar Manajemen

Oleh :

Danny Luxmana 20170101073

Hana Wulandari 20170101181

Program Studi Manajemen


Fakultas Ekonomi
Universitas Esa Unggul
2020
PENDAHULUAN

Dalam melakukan critical review topic yang akan dibahas berkaitan dengan pengaruh bauran
pemasaran 7P untuk perusahaan jasa, dengan mengangkat judul jurnal “PENGARUH
BAURAN PEMASARAN JASA (Product, Price, Place, Promotion, Process, people, and
Physical Evidence ) TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN” (Study Kasus Pada
Jasa Transportasi CV King Tour And Travel). Responden dalam penelitian ini merupakan
para Konsumen dari CV King Tour And Travel.

Adapun pokok bahasan yang akan diangkat dalam critical review jurnal ini yaitu mengenai :
1. Latar belakang dan tujuan penelitian
2. Metode penelitian.
3. Hasil dan Pembahasan

Alasan peneliti mengangkat topik ini adalah karena, setiap tahun semakin meningkatnya
jumlah kepadatan penduduk yang ada di Malang, hal ini memungkinkan penduduk disana
memerlukan alat transportasi darat yang nyaman, aman serta cepat khususnya jurusan
Surabaya-Malang, Malang-Surabaya yang belakangan ini cukup meningkat. Sejak adanya tol
pandaan pada tahun 2015, jarak Surabaya-Malang dapat ditempuh dalam waktu yang singkat
dengan mengunakan transportasi darat. Kondisi ini membuat para perilaku bisnis berlomba-
lomba membuka perusahaan jasa mulai dari outbus sampai travel. Produk, harga, tempat,
promosi merupakan salah satu unsur penting terhadap keputusan pembelian, selain itu juga
kegiatan pelayanan merupakan ujung tombak didalam meningkatkan penjualan, yang pada
akhirnya akan dapat meningkatkan penjualan jasa transportasi. Ini tergantung pada bauran
pemasaran yang dilakukan supaya dapat menimbulkan umpan balik bagi perusahaan. Selain
itu, diperlukan kemampuan manajemen dari perusahaan dalam memanfaatkan peluang yang
ada di masyarakat yang ada. Salah satu masalah yang ada dalam dunia bisnis yang perlu
diperhatikan baik-baik oleh hampir seluruh perusahaan adalah berkaitan dengan kualitas jasa.
Dalam ilmu perilaku konsumen adalah mempelajari tentang bagaimana seorang individu,
kelompok dan organisasi akan memilih, membeli, memakai serta memanfaatkan barang, jasa,
gagasan, atau pengalaman dalam rangka agar keinginan dan kebutuhan mereka bisa tercapai.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Judul : PENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA (Product, Price, Place, Promotion,


Process, people, and Physical Evidence ) TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
(Study Kasus Pada Jasa Transportasi CV King Tour And Travel).
( Oleh : Syamsul Ibad, Rois Arifin, Agus Priyono Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Islam Malang)

1. Landasan Teori Yang Digunakan


1) Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran merupakan seperangkat proses yang dijalankan, di mana
dimulai dari tahapan penganalisisan, perencanaan, hingga dengan proses
pengimplementasian yang disertai tahapan pengendalian program yang dirancang
sehingga dapat terciptanya pertukaran yang memberikan keuntungan dengan sasaran
target pasar yang ada dengan tujuan utama perusahaan yakni memperoleh profit.
2) Pengertian Jasa
Menurut Zeithalm dan Bitner dalam Daryanto (2011:237) menyebutkan bahwa “jasa
adalah seluruh aktivitas ekonomi dengan output selain produk fisik, dalam pengertian
fisik adalah berwujud, jasa dikonsumsi dan diproduksi pada saat bersamaan,
memberikan nilai tambah dan secara prinsip tidak berwujud bagi konsumennya”.
3) Bauran Pemasaran Jasa
Schiffman dan Kanuk (2008:7) mengatakan bahwa “bauran pemasaran merupakan
pelayanan dan penyediaan dari perusahaan untuk konsumen dengan pilihan-pilihan
metode dan alat untuk menghasilkan kepuasan konsumen”. Menurut Kotler (2000:15)
mendefinisikan bauran pemasaran sebagai berikut. “Bauran pemasaran adalah
sekumpulan alat pemasaran yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mencapai
tujuan pemasarannya dalam pasar sasaran”. Sedangkan, untuk pemasaran jasa sendiri
diperlukan adanya tambahan bauran pemasaran yang diperluas yaitu unsur non-
traditional marketing mix yang terdiri dari: karyawan (people), proses (process) dan
Fasilitas fisik (physical evidence) sehingga menjadi 7P. Pengertian dari masing-masing
bauran pemasaran jasa adalah seperti berikut :
a. Produk (product)
Menurut Kotler (2000:428) menjelaskan bahwa “produk adalah segala sesuatu yang
dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan
atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang
bersangkutan”.
b. Harga (Price)
Menurut Hiam dan Schewe (2004:42) menjelaskan bahwa “harga adalah biaya atau
sesuatu yang harus dikeluarkan oleh pembeli untuk mendapatkan
c. Tempat (Place)
Menurut Lupioyadi (2001:136) yang dimaksud dengan “lokasi adalah tempat yang
pasti atau tetap dimana suatu lembaga pendidikan berada, keputusan distribusi
menyangkut kemudahan akses terhadap jasa bagi para pelanggan”.
d. Promosi (Promosion)
Menurut Kotler (2003:16) mengemukakan bahwa “promosi adalah kegiatan
komunikasi penjualan yang bersifat persuasive yang menginformasikan tentang
suatu barang atau jasa kepada calon pembeli promosi meliputi promosi penjualan,
iklan, sales force, hubungan masyarakat (public relation), dan pemsaran langsung
(direct marketing)”.
e. Proses (Process)
Zeithaml dan Bitner (2000:20) berpendapat bahwa “Proses adalah semua prosedur
aktual, mekanisme, dan aliran aktivitas yang digunakan untuk menyampaikan jasa.
Elemen proses ini mempunyai arti suatu upaya perusahaan dalam menjalankan dan
melaksanakan aktivitasnya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumennya”.
f. Karyawan (people)
Menurut Zeithaml dan Bitner (2000:19) “Orang/Karyawan adalah semua pelaku
yang memainkan peranan dalam penyajian jasa sehingga dapat mempengaruhi
persepsi pembeli. Elemen-elemen dari Karyawan (people) adalah pegawai
perusahaan, konsumen, dan konsumen luar didalam lingkungan jasa”.
g. Bukti Fisik (Physical Evidence)
Menurut Zeithaml dan Bitner (2000:20) berpendapat bahwa”Bukti fisik adalah suatu
hal yang secara nyata turut memengaruhi keputusan penumpang untuk membeli dan
menggunakan produk jasa yang ditawarkan”.

4) Keputusan Pembelian
Menurut Kotler (2000:77) berpendapat bahwa pengambilan keputusan dalam
pembelian meliputi lima tahapan yaitu :
a. Pengambil inisiatif,
b. Orang yang mempengaruhi,
c. Pembuat keputusan Pembeli,
d. Pemakai.

2. Latar Belakang Teori Dan Tujuan Penelitian


Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Hipotesis penelitian ini menyatakan
bahwa bauran pemasaran 7P berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian (study kasus pada jasa transportasi CV King Tour And Travel). Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran jasa yang dilakukan CV King
Tour and Travel secara simultan dan persial terhadap keputusan pembelian jasa
transportasi.

3. Metode Penelitian
Sampel pada penelitian ini yaitu kosumen pada CV. King Tour and Travel di Jl.
Ronggolawe 30-31 Malang Jawa Timur. Metode pengambilan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah teknik pengambilan data non probability sampling, dan jenis data
yang digunakan adalah time series dengan prosedur pengumpulan data melalui pengiriman
quisioner kepada konsumen yang terpilih sebagai sampel. Teknik Penelitian ini
menggunakan teknik penelitian deskriptif kuantitatif. Variabel terikat dan variabel bebas
akan diuji menggunakan regresi liniear berganda.

4. Hasil dan Pembahasan


Uji F digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas secara bersama-sama
(simultan) terhadap variabel terikat. Signifikan berarti hubungan yang terjadi dapat
berlaku untuk populasi.
Berdasarkan hasil analisis F uji sebesar 6,494 dengan tingkat signifikasi 0,000. Oleh
karena tingkat signifikasi F < 6,494, maka hal ini menunjukkan bahwa secara simultan ada
pengaruh signifikan antara bauran pemasaran jasa (product, price, place, promotion,
process, people and physical evidance) terhadap keputusan pembelian. Sehingga hipotesis
1 diterima.
Uji parsial (uji t) bertujuan untuk menguji variabel-variabel penelitian secara parsial.
Apabila probabilitas lebih besar dari pada taraf uji yang digunakan dalam penelitian atau
sig > α maka Ho diterima. Hasil dari uji parsial penelitian ini yaitu :
1) Produk terhadap kepuasan pembelian
Variabel Product memiliki nilai t hitung sebesar 1,113 dengan tingkat signifikasi 0,269
di atas α = 0,05 menunjukkan bahwa H 2 ditolak, sehingga Product tidak berpengaruh
secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
2) Price terhadap kepuasan pembelian
Variabel Price memiliki nilai t hitung sebesar -1,026 dengan tingkat signifikasi 0,308 di
atas α = 0,05 menunjukkan bahwa H 2 ditolak, sehingga Price tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap keputusan pembelian.
3) Place terhadap kepuasan pembelian
Variabel Place memiliki nilai t hitung sebesar 1,434dengan tingkat signifikasi 0,155 di
atas α = 0,05 menunjukkan bahwa H 2 ditolak, sehingga Place tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap keputusan pembelian.
4) Promotion terhadap kepuasan pembelian
Variabel Promotion memiliki nilai t hitung sebesar 3,209 dengan tingkat signifikasi
0,002 di atas α = 0,05 menunjukkan bahwa H 2 diterima, sehingga Promotion
berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
5) Process terhadap kepuasan pembelian
Variabel Process memiliki nilai t hitung sebesar -0,335dengan tingkat signifikasi 0,738
di atas α = 0,05 menunjukkan bahwa H 2 ditolak, sehingga Process tidak berpengaruh
secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
6) People terhadap kepuasan pembelian
Variabel People memiliki nilai t hitung sebesar 0,176dengan tingkat signifikasi 0,861 di
atas α = 0,05 menunjukkan bahwa H 2 ditolak, sehingga People tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap keputusan pembelian.
7) Physical terhadap kepuasan pembelian
Variabel Pysical Evidence memiliki nilai t hitung sebesar 2,214 dengan tingkat
signifikasi 0,030 di atas α = 0,05 menunjukkan bahwa H 2 diterima, sehingga Pysical
Evidence berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
CRITICAL REVIEW

Secara umum tujuan dari peneliti ini telah tercapai yaitu untuk menguji dari unsur
bauran pemasaran jasa (product, price, place, promotion, process, people and physical
evidance) pada keputusan pembelian pada konsumen di CV. King Tour and Travel. Dalam
melakukan critical review terdapat dua point yang akan dibahas yaitu berkaitan dengan
kelebihan dan kelemahan penelitian
Kelebihan yang terdapat pada jurnal ini yaitu pembahasan yang ditulis oleh penulis
telah membantu serta mememberikan gambaran kepada para pembaca dengan mudah untuk
memahami isi yang dilakukannya di penelitian ini.
Kelemahannya pada penelitian ini tidak dijelaskan berapa jumlah responden yang diuji
dan kriteria apa yang dipakai oleh penulis dalam memilih konsumen sebagai responden
mereka, dan akan lebih baik jika peneliti memasukan variabel kepuasan pelanggan sebagai
variable intervening mereka. Terdapat kesalahan ketik pada uji regresi dimana sang penulis
menuliskan hasil uji pada promotion sebanyak dua kali, dan tidak menuliskan hasil physical
evidence pada jurnal mereka.
KESIMPULAN

1. Berdasarkan hasil analisis Uji F, penelitian ini membuktikan bahwa secara simultan
marketing mix 7P meliputi product, price, place, promotion, people, process, dan physical
evidence) berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian CV. King
Tour and Travel Meskipun, secara parsial (Uji t) hanya promotion dan physical evidance
yang terbukti signifikan mempengaruhi kepuasan pembelian.
2. Keterbatasan penelitian ini yang pertama yaitu, penelitian ini dilakukan hanya dalam
waktu tiga bulan. Penelitian ini dilakukan di perusahaan yang masih berkembang dan
masih banyak yang perlu dibenahi dari berbagai sektor. Peneliti kesulitan dalam proses
pengambilan sampel dikarenakan terbatasnya pelanggan dari perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai