PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari makalah di atas dapat di Tarik kesimpulan bahwa Diabetes militus

merupakan gangguan metabolisme yang secara genetic dan klinis, termasuk heterogen
dengan manifestasi berupa hilangnya karbohidrat Atau Diabetes militus merupakan
kelainan heterogen yang di tandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiper
glikemia. Ankle brachial index (ABI) merupakan prosedur pemeriksaan diagnostic
sirkulasi ekstremitas bahwa untuk mendeteksi kemungkinan adanya Pariepheral artery
disease (PAD) dengan cara membandingkan tekanan darah sistolik tertiggi dari kedua
pergelangan kaki dan legan.

Interpretasi Nilai Ankle Brachial Index (ABI)

Nilai ABI Interpretasi

ABI > 0,9 – 1,3 Batas normal
ABI < 0,6 – 0,8 Borderlineperfusion / perbatasan perfusi
ABI< 0,5 Iskemia berat
ABI< 0,4 Iskemia kritis

Faktor yang mempengaruhi nilai Abi antara lain Merokok, dapat merusak
pembuluh darah dapat meningkatkan kadar kolestrol, meningkatkan tekanan darah dan
juga tidak memungkinkan oksigen yang cukup untuk mencapai jaringan tubuh. Diabetes
militus, memiliki obstruksi PAD yang luas dan kecenderungan yang tinggi mengalami
klasifikasi arteri di daerah Distal seperti arteri peroneal dan tibalis. Hipertensi, merusak
arteri di dalam tubuh dengan cara yang sama seperti asap rokok, arteri ini di rancang
untuk memompa darah dengan tekanan tertentu jika tekanan terlalu tinggi maka dinding
arteri akan rusak, Dislipidemia, kelainan metabolisme lipid yang di tandai dengan
peningktan atau penurunan fraksi lipid dalam plasma.