Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMBINAAN POSKESTREN
TAHUN 2019

A. LATAR BELAKANG
Dalam rangka mencapai visi Kementrian Kesehatan yang mengikuti visi misi
Presiden Republik Indonesia yaitu mewujudkan masyarakat sehat yang mandiri dan
berkeadilan serta mencapai misi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui
pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan masyarakat madani serta mencapai
RPJMD kabupaten Jombang yaitu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,
meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam upaya promotif dan preventif terhadap
berbagai macam penyakit maka perlu meningkatkan upaya Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat di kabupaten Jombang.
Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat yang dilaksanakan
untuk mencapai target renstra tahun 2019 yaitu desa siaga aktif purnama mandiri 25%.
Poskestren (Pos Kesehatan Pesantren) merupakan salah satu bentuk UKBM yang
dikembangkan di lingkungan Pondok Pesantren dengan prinsip dari, oleh, dan untuk
warga pondok pesantren yang mengutamakan pelayanan promotif dan preventif tanpa
mengabaikan aspek kuratif dan rehabilitatif dengan binaan Puskesmas setempat.
Jombang merupakan kota santri dengan banyak pondok pesantren terbesar di
Indonesia. Kondisi kesehatan Pondok Pesantren dan santri sebagian besar masih
memprihatinkan. Masih banyak ditemukan berbagai masalah kesehatan di Pondok
Pesantren antara lain penyakit kulit scabies, kutuan, penyakit mata, difteri dll. Dari hal
tersebut di atas maka sangat diperlukan kegiatan Pembinaan Poskestren di Kabupaten
Jombang.

B. DASAR PELAKSANAAN
 Peraturan Bupati Jombang No. 15 Tahun 2018 tentang Pedoman Pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun anggaran 2019
 Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA SKPD)
Tahun 2019 Nomor 1.02.1.02.01.55.01

C. TUJUAN

a. Tujuan Umum :
Mewujudkan Pondok Pesantren Sehat di Kabupaten Jombang

b. Tujuan Khusus :
- Memotivasi Puskesmas untuk melakukan Pembinaan Poskestren di wilayah
kerjanya
- Memfasilitasi warga Pondok Pesantren untuk membentuk dan melaksanakan
kegiatan Poskestren
- Memicu Warga Pondok Pesantren agar menerapkan PHBS di Pondok
Pesantren
- Memberikan stimulasi berupa bantuan bahan praktek di Poskestren

D. KELUARAN YANG DIHARAPKAN


- Puskesmas dapat melakukan Pembinaan Poskestren di wilayah kerjanya
- Terbentuknya Poskestren dan terlaksananya kegiatan Poskestren secara rutin
- Warga Pondok Pesantren / Santri dapat menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat di Pondok Pesantren
- Poskestren menerima bantuan bahan praktek sebagai stimulasi untuk
menerapkan PHBS di Pondok Pesantren

E. SASARAN
Sasaran kegiatan Pembinaan Poskestren meliputi :
Kepala Puskesmas, Pengasuh dan Pengurus Pondok Pesantren, Santri Husada,
Tokoh Masyarakat, Bidan Desa dan Petugas Puskesmas yang terkait dengan
Pembinaan Poskestren.

F. PELAKSANA KEGIATAN
- Seksi Promkes dan PM Dinas Kesehatan
- 15 Puskesmas terpilih
PELAKSANAAN
G. TEMPAT DAN WAKTU
a. Tempat
Kegiatan Pembinaan Poskestren bertempat di 15 Pondok Pesantren terpilih di
Kabupaten Jombang, yang berada di 15 wilayah kerja Puskesmas, yaitu :
1) Puskesmas Japanan
2) Puskesmas Mojoagung
3) Puskesmas Blimbing Kesamben
4) Puskesmas Tambakrejo
5) Puskesmas Cukir
6) Puskesmas Pulorejo
7) Puskesmas Perak
8) Puskesmas Plandaan
9) Puskesmas Jogoloyo
10) Puskesmas Mojowarno
11) Puskesmas Mayangan
12) Puskesmas Bareng
13) Puskesmas Kesamben Ngoro
14) Puskesmas Pulo Lor
15) Puskesmas Jogoloyo
b. Waktu
Pembinaan Poskestren dilaksanakan di Bulan Juni dan Juli 2019.

H. METHODA
Ceramah, diskusi dan tanya jawab

I. PEMBIAYAAN
Kegiatan ini dibiayai oleh APBD Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang pada kegiatan
Peningkatan Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat Tahun Anggaran 2019.

Jombang, 12 Juni 2019

Kasi Promkes & Pemberdayaan Masyarakat

LULUK NUR KHOLISHOH, S.KM


NIP. 19670710 198803 2 014

Anda mungkin juga menyukai