Anda di halaman 1dari 2

MANAJEMEN BISNIS VETERINER dan AQUATIK

(PPDH XXXIII)

Nama : Ricky Eka Sucita


NIM : 061511535012

SURABAYA – Kuliah umum PPDH Gelombang XXXIII hari pertama, Senin, 26 Agustus 2019,
yang bertempat di ruang Tanjung Adiwinata, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas
Airlangga, Kampus C, Mulyorejo, Surabaya.
Kuliah umum hari ini diawali mata kuliah Manajemen Bisnis Veteriner dan Aquatik oleh
Dr. Epy Muhammad L., MS., drh. dengan materi Pendahuluan. Tepat pukul 08.00 WIB kuliah
Manajemen Bisnis Veteriner dan Aquatik dimulai.
Dr. Epy Muhammad L., MS., drh., sebagai dosen/pemberi materi membuka kuliah umum
dengan memberi ucapan selamat kepada para peserta PPDH Gelombang XXXIII karena telah
menyelesaikan Studi S1 dan wisuda meraih gelar Sarjana Kedokteran Hewan. “Selamat atas
kerja kerasnya telah mencapai gelar Sarjana Kedokteran Hewan, dan sekarang siap untuk
menjadi dokter hewan muda dan meraih gelar Dokter Hewan” ucap beliau. Tak lupa Dr. Epy
Muhammad L., MS., drh. juga menyelipkan ungkapan kata – kata semangat untuk para
mahasiswa PPDH Gelombang XXXIII.
Selanjutnya, Dr. Epy Muhammad L., MS., drh. menjelaskan peluang, kesempatan,
tantangan dan rintangan dalam menempuh langkah selanjutnya setelah lulus dan mendapatkan
gelar Dokter Hewan nantinya. Menurut data dalam sumber Tracer Study 2017 Cyber Campus
Universitas Airlangga untuk lulusan mahasiswa tahun 2015, karakterisitik lulusan dari
Universitas Airlangga tahun 2015 sebanyak 73% lulusan mahasiswa masih ingin melanjutkan
studi, 18% belum/tidak bekerja, dan 9% mahasiswa berpikiran untuk berwirausaha.
“Setelah lulus nanti, jika memilih untuk bekerja, apakah kita siap untuk segala resiko
yang akan dihadapi, seperti kapan saja bisa kena PHK, persaingan dunia kerja yang ketat, dan
masalah gaji. Itu semua harus dipertimbangkan.” ujar Dr. Epy Muhammad L., MS., drh. dalam
memberikan materi kuliah di hadapan mahasiswa PPDH Gelombang XXXIII.
Dr. Epy Muhammad L., MS., drh. juga menambahkan begitu pula jika ingin melanjutkan
untuk berwirausaha, kita juga harus siap dengan segala resikonya, seperti butuh modal yang
tidak sedikit, menanggung tanggung jawab dan beban sendiri, dan lain sebagainya.
Materi selanjutnya dalam kuliah umum tersebut, Dr. Epy Muhammad L., MS., drh.
sebagai dosen/pemberi materi kuliah menjelaskan lebih detail tentang profesi dokter hewan atau
veterinary medicine, seperti peran mencegah infeksi penyakit pada hewan/bahkan manusia,
kontribusi dalam bidang-bidang yang krusial, penanggulangan penyakit – penyakit menular
zoonotik dan non-zoonotik, pengawasan pangan asal hewan, dan masih banyak lagi. “Area
kedokteran hewan sangat luas, bisa menjadi praktisi (hewan kesayangan, ruminansia, dan
perunggasan), dokter hewan konservasi satwa liar, dokter hewan pada industry pangan, peneliti,
dosen, wirausaha, dan bahkan Pegawai Negeri Sipil (PNS), serta Kepolisian dan Tentara
Nasional Indonesia.” Ucap Dr. Epy Muhammad L., MS., drh.
Beliau juga menambahkan jika dokter hewan dapat bekerja pada banyak Kementrian di
Indonesia, seperti Kementrian Pertanian Indonesia, Kementerian Kelautan dan Perikanan
Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Kementerian Riset,
Teknologi dan Pendidikan Tinggi Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Indonesia, Kementerian Kesehatan Indonesia, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan. dan
lain-lain.
Prospek kerja profesi dokter hewan sangat luas, namun untuk menjadi dokter hewan yang
sukses, harus memiliki kemampuan dalam matematika dan sains, kemampuan berkomunikasi,
skill kepemimpinan, dan yang tidak kalah penting pengalaman bekerja pada hewan. Pengalaman
bisa di dapat dengan menjadi sukarelawan, magang kerja, dan bergabung dengan
asosiasi/komunitas dokter hewan.
Kuliah umum dengan mata kuliah Manajemen Bisnis Veteriner dan Aquatik ini
diharapkan mampu meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang dunia kerja, dunia profesi,
khususnya profesi Dokter Hewan.

Anda mungkin juga menyukai