Anda di halaman 1dari 5

OTTVi= α {(1-WWR)*Uw*TDek) + (WWR*Uf*∆T) + (WWR*SC*SF)}

TTV Nilai perpindahan, termal meyeluruh pada dinding luar yang


memiliki arah atau orientasi tertentu (Watt/m2).
α Absorbtansi radiasi matahari (tabel 1 & 2).
Uw Transmisi termal dinding tidak tembus cahaya (Waat/m2).
WWR Perbandingan antara luas jendela dengan luas seluruh dinding luar
pada orientasi ditentukan.
TDek perbeda temperatur ekuivalen (K), (tabel 8).
SC Koefisien peneduh dari sistem fenestrasi.
SF Faktor radiasi matahari.
Uf Transmisi termal fenestrasi.
OT perbeda temperatur pencahayaan bagian luar dan bagian dalam
(Di peroleh dari K5).

Bahan dinding luar α Bahan dinding luar α


Beton berat 0.91 Bitumen lembaran 0.88
Beton merah 0.89 kerikil 0.29
Beton ringan 0.8
Kayu permukaan halus 0.78
Beton ekspose 0.61
Ubin putih 0.58
Bata kuning tua 0.56
Atap putih 0.5
Seng putih 0.25
Lembar almunium putih 0.12
Tabel 1. Nilai absorbtansi radiasi matahari untuk dinding luar dan atap tak tembus cahaya

Cat permukaan dinding luar α Cat permukaan dinding luar α


Hitam merata 0,95 Pernis hijau 0,79
Pernis hitam 0,92 Hijau medium 0,59
Abu-abu tua 0,91 Kuning medium 0,58
Pernis biru tua 0,91 Hijau / biru medium 0,57
Cat minyak hitam 0,90 Hijau muda 0,47
Coklat tua 0,88 Putih semi kilap 0,30
Abu-abu / biru tua 0,88 Putih kilap 0,25
Biru / hijau tua 0,88 Perak 0,25
Coklat medium 0,84 Pernis putih 0,21
Tabel 2. Nilai absorbtansi radiasi matahari untuk cat permukaan dinding luar
Jenis permukaan Resistansi R (m2.K/Watt)
Emisisfitas Tinggi 0.12
Permukaan dalam (RUP)
Emisisfitas Rendah 0.229
Permukaan luar (RUL) Emisisfitas Tinggi 0.044
Tabel 3. Nilai R lapisan udara permukaan untuk dinding dan atap.

No Bahan bangunan Densitas K(W/m.K)


(Kg/m2)
1 Beton 2.400 1,448
2 Beton ringan 960 0,303
3 Bata lapis plester 1.760 0,807
4 Bata tanpa plester, tahan terhadap cuaca 1,154
5 Plester pasir-semen 1.568 0,533
6 Kaca lembaran 2.512 1,053
7 Papan gypsum 880 0,170
8 Kayu lunak 608 0,125
9 Kayu keras 702 0,138
10 Kayu lapis 528 0,148
11 Glasswool 32 0,035
12 Fiberglass 35 0,035
13 Almunium 2.672 211
14 Tembaga 8.784 385
15 Baja 7.840 47,6
16 Granit 2.640 2,927
17 Marmer/terazo/keramik/mozaik 2.640 1,298
Tabel 4. Nilai K bahan bangunan

Jenis celah udara Resistansi termal


No (m2.K/W)
RRU untuk dinding
Rongga udara vertikal ( Aliran panas secara horizontal)
1
a. Emisifitas tinggi 0,110 0,148 0,160
b. Emisifitas rendah 0,250 0,578 0,606
RRU untuk atap
Rongga udara horizontal/miring (aliran panas kebawah)
2
a. Emisifitas Rongga udara horizontal. 0,110 0,148 0,174
tinggi Rongga udara dengan kemiringan 22 ½° 0,110 0,148 0,165
Rongga udara dengan kemiringan 45° 0,110 0,148 0,158

b. Emisifitas Rongga udara horizontal. 0,250 0,572 1,423


rendah Rongga udara dengan kemiringan 22 ½° 0,250 0,571 1,095
Rongga udara dengan kemiringan 45° 0,250 0,570 0,768

RRU untuk loteng


0,458
3 a. Emisifitas tinggi
b. Emisifitas rendah 1,356
Tabel 5. Nilai R lapisan rongga udara

Berat / Satuan luas (Kg/m2) TDek


Kurang dari 125 15
126-195 12
Lebih dari 195 10
Tabel 6. Beda temperatur ekuivalen untuk dinding

U TL T TG S BD B BL
Orientasi
130 113 112 97 97 176 243 211
Tabel 7. Faktor radiasi matahari (SF, W/m2) untuk berbagai orientasi.
Window to wall TDek ∆T OTTVi
Fasade Solar U- VALUE W/ m2k (Uw) (WWR) Solar
Nama SC
bangunan
Elevasi Uraian area absorptio UW = 1 / (RUL + Rk + RUP) Luas Dinding (1-WWR) SC = SCk X SCEf
faktor
(A) m2 n faktor RK = t/K w m2
Luas bukaan
BAMBOO Dinding kaca kusen
41 0,12 15 2,94
VEIL almunium + kaca Lt.1
HOUSE Dinding kaca kusen 0,424
41 0,12 15 2,94
almunium + kaca Lt.2
Dinding kaca kusen
40 0,12 15 2,94
almunium + kaca Lt.3
Pagar balkon almunium +
60 0,12 1,064 10 1,86
kaca Lt.2 320m2/168m2 =
0,9 0,642 5
Secondary skin 1.9
Utara 87 0,78 0,642 10 1,02
bambu+pernis putih Lt.2-3
Cat dinding luar putih semi
30 0,82 0,740 10 1,32
kilap
Pagar garasi kayu+pernis
putih+almunium+hitam 17 0,8 0.932 10 1,02
merata
Dinding pagar coklat tua 4,9 0,81 0,622 10 2,94
Total
Total area 320,9 Xxxx watt/ m2
area
Dinding semen
ekspose+cat warna putih 220 0,61 0,980 1 0 10 0,228 1,53 5
Selatan semi kilap. Lt.2-3
Total
Total area 220 Xxxx watt/ m2
area
Dinding semen
ekspose+cat warna putih 60 0,61 0,980 10 1,53
semi kilap
Secondary skin
40 0,78 0,642 152m2/91m2 = 10 1,02
bambu+pernis putih 0,67 0,536 5
1,67
Timur Dinding kusen almunium +
24 0,12 0,424 15 2,94
kaca
Pagar balkon almunium +
28 0,12 0,424 15 2,94
kaca
Total
Total area 152 Xxxx watt/ m2
area
Barat Dinding semen 0,980 0,872 0,128 0,639 5
ekspose+cat warna putih 19 0,61 10 1,53
semi kilap Lt.1
Dinding semen
ekspose+cat warna putih 19 0,61 10 1,53
semi kilap Lt.2
Dinding semen 19 0,61 10 1,53
ekspose+cat warna putih
semi kilap Lt.3
Secondary skin
34 0,78 0,642 10 1,02
bambu+pernis putih Lt.2-3
Pagar balkon almunium +
33 0,12 0,424 15 1,86
kaca
Pagar garasi kusen
76 0,12 0,532 15 2,94
almunium+waremesh
5
Dinding kusen almunium +
49 0,12 15 2,94
kaca Lt.1
Dinding kusen almunium +
80 0,12 0,424 15 2,94
kaca Lt.2
Dinding kusen almunium +
59 0,12 15 2,94
kaca Lt.3
Total
Total area 388 Xxxx watt/ m2
area

( Ao1. OTTVi 1)+( Ao 2.OTTVi 2)+( Ao 3.OTTVi 3)+(Ao 4.OTTVi 4) (x )+( x)+(x)+(x )
OTTV TOTAL = Ao 1+ Ao 2+ Ao 3+ Ao 4
OTTV TOTAL = ++ +¿ ¿
(x )+( x)+(x)+(x )
OTTV TOTAL = ++ +¿ ¿
xxxxx
OTTV TOTAL = xxxx = xxxxxWatt/m2

Anda mungkin juga menyukai