Disusun Oleh :
Nim : 13.22.048
PRODI ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
A. PENDAHULUAN
Banyak aspek yang harus dipertimbangkan dalam merancang bangunan,
diantaranya adalah aspek kenyamanan. Pada tugas ini hitunglah aspek thermal baik
buatan (lampu) maupun alam (matahari) sebuah ruang kelas yang memiliki karakteristik
sebagai berikut :
B. DATA
Sebuah Ruang Kelas.
Jumlah orang = 40 orang
Jumlah lampu = 8 lampu @ 20 watt
Komputer = 1 buah 30 watt
LCD = 1 buah 15 watt
Bahan = Dinding Bt.Bata di plester pada 2 sisi
Tebal Bata = 12 cm
Tebal plester = 1.5 cm
Panjang dinding = 55m
Lebar dinding = 55 m
Tinggi dinding =4m
Luas Bidang kaca Dinding barat = 30 %
Luas Bidang Kaca Dinding Timur = 30%
Suhu luar (To) = 320C
Suhu dalam (Ti) = 240C
C. SOAL:
Menghitung transmitan dan resistan elemen bangunan berlapis
Kenaikan suhu benda oleh radiasi matahari
Panas yang menembus elemen bangunan
Panas yang menembus kaca
Aliran udara untuk membuang panas dengan memperhatikan volume ruang
D. PERHITUNGAN
FISIKA BANGUNAN 1
Konduktivitas plester (k plester) 0.9 W/m2 0C,
Konduktivitas batu bata (k bata) 1.2 W/m2 0C
Konduktan permukaan dalam dinding (f1) 8.12 W/m2 0C.
Maka
Resistan plester (R1 plester) = d plester/k plester
= 0,015 m/0,9 W/m2 0C
= 0,017 m2 0C/W
TRANSMITAN (U)
FISIKA BANGUNAN 2
fo = 13,18 W/m2 0C
Resistan dinding (R dinding selatan) = 1/f1+ R total + 1/fo
= 1/8,12 + 0,101 + 1/13,18
= 0,123 + 0,101 + 0,076
= 0,3 m2 0 C/W
Ts = To + (I /fo) 0C
I = Icos
b. DINDING UTARA
Intensitas Radiasi matahari untuk bagian utara (I) = 97W/m2
Suhu dalam ruang (Ti) = 240C
Suhu luar ruangan (To) = 320C
Bilangan Serap arbsorsi () Cat putih = 0,58
Sudut datang matahari () = 60
Konduktan permukaan dinding bata bagian barat (fo) = 18,90
W/m2 0C
Maka,suhu permukaan yang terkena sinar matahari :
Ts = To + (I /fo) 0C
FISIKA BANGUNAN 3
I = Icos
c. DINDING TIMUR
Intensitas Radiasi matahari untuk bagian utara (I) = 97W/m2
Suhu dalam ruang (Ti) = 240C
Suhu luar ruangan (To) = 320C
Bilangan Serap arbsorsi () Cat putih = 0,58
Sudut datang matahari () = 60
Konduktan permukaan dinding bata bagian barat (fo) = 13,18 W/m2 0C
Maka,suhu permukaan yang terkena sinar matahari :
Ts = To + (I /fo) 0C
I = Icos
d. DINDING SELATAN
Intensitas Radiasi matahari untuk bagian utara (I) = 97W/m2
Suhu dalam ruang (Ti) = 240C
Suhu luar ruangan (To) = 320C
Bilangan Serap arbsorsi () Cat putih = 0,58
Sudut datang matahari () = 60
Konduktan permukaan dinding bata bagian barat (fo) = 13,18 W/m2 0C
Ts = To + (I /fo) 0C
I = Icos
FISIKA BANGUNAN 4
= 34,134 0C
a. DINDING BARAT
Luas dinding = 55 m2 25
Suhu dalam ruangan = 240C
Suhu luar ruangan = 320C sehingga t= 80C
Suhu permukaan luar dinding = 34,813 0C
Qc =A.U.t
Qc = A.U.t
= 35,8 x 2,994 x 8
= 431,136 Watt
b. DINDING UTARA
Luas dinding = 25 m2
Suhu dalam ruangan = 240C
Suhu luar ruangan = 320C sehingga t= 80C
Suhu permukaan luar dinding = 31,48 0C
Qc = A.U.t
FISIKA BANGUNAN 5
Luas dinding + bukaan = 32 m2
Luas bukaan = 0 m2
A Dinding luas total luas bukaan
= 32 m2 - 0 m2
= 32 m2
t = 32 0C 24 0C = 8 0C
Qc = A.U.t
= 32 x 3,484 x 8
= 891,904 Watt
c. DINDING TIMUR
Luas dinding = 55 m2
Suhu dalam ruangan = 240C
Suhu luar ruangan = 320C sehingga t= 80C
Suhu permukaan luar dinding = 32,92 0C
Qc =A.U.t
t = 32 0C 24 0C = 8 0C
Qc = A.U.t
= 38,4 x 3,225 x 8
= 990,72 Watt
d. DINDING SELATAN
Luas dinding = 25 m2
Suhu dalam ruangan = 240C
Suhu luar ruangan = 320C sehingga t= 80C
Suhu permukaan luar dinding = 33,92 0C
FISIKA BANGUNAN 6
Maka jumlah panas yang dipindahkan:
Qc = A.U.t
t = 32 0C 24 0C = 8 0C
Qc = A.U.t
= 32 x 3,225 x 8
= 825.6 Watt
a. DINDING BARAT
Luas Kaca(A) = 30% x luas dinding) =16.5
Intensitas radiasi matahari (I) = 97 W/m2
= 60
sgf (Soalr Gaint Factor) = 0,76
Qs = A.I. W
A = 19,2
Qs = 19,2 97 0,76
= 1415,424 W
b. DINDING TIMUR
Luas Kaca (A) = 30% x luas dinding) =7.5 M2
Intensitas radiasi matahari (I) = 97 W/m2
= 60
sgf (Soalr Gaint Factor) = 0,76
FISIKA BANGUNAN 7
Qs = A.I. W
A = 19,2
Qs = 7,5 97 0,76
= 552,9 W
Rumus :
H = 2800 + 160 +30 + 15
= 3005 W
Q = V.N/3600
= 384 x 4,743 / 3600
= 0,5 m3 /det
Keterangan :
Q = aliran udara untuk membuang panas
N = pergantian udara per jam
H = panas yang dipindahkan
FISIKA BANGUNAN 8