NASKAH ROLEPLAY MANAJEMEN KONFLIK Revisi
NASKAH ROLEPLAY MANAJEMEN KONFLIK Revisi
Narator :OktiAnggitAprilia
Karu : Tutut Wulandari
Dokter : Nur hidayanti
PP 1 : Mia Silvia Aznika
PP 2 : Selina Mutiara Sari
PP 3 : Restu Setiasih
Cameramen : Isna Mar’atus Solikha
Editor : Uyun Lare Sanju
Pasien1 : Berlian Sekar Damayanti
Keluarga : Endang Nur PN
Dokter (Nur) : “Mbak Itu ada pasien yang baru masuk diruang 1 kebetulan saya yang
bertanggung jawab”
Dokter (Nur) : “Saya minta sebelum dilakukan injeksi setelah pengoplosan obat tolong di test
terlebih dahulu untuk mengetahui apakah ada alergi obat atau tidak”
Pasien (Berlian) : “Sus kenapa badan saya seperti ini? Bentol bentol gatal dan panas ?
(Narator)PA1 Panik dan menyadari bahwa pasien tersebut belum ditest Alergi obat atau
belum
Keluaga (Pia) : “ gimana sih sus, jangan-jangan anak saya dijadikan untuk mal praktik ya?,
gimana sih saya ngga trima kalau kaya gini, saya disini bayar ko! Cepat panggilkan dokter”
PA 1 (Mia) : “iya sebentar saya tanyakan hal ini dulu ke dokter yang bertanggung jawab”
PA 1 (Mia) : “Permisi dok , Pasien atas nama Berlian gatal gatal dan terasa panas dok
kulitnya”
Dokter (Pia) : “Loh, kok bisa? Dari kapan pasien mengalami hal tersebut?”
PA 1 (Mia) : “iya dok pasien bilang setelah saya injeksikan obat dia merasa gatal dan panas
dan timbul bentol2 di kulitnya”
Dokter (Pia) : “apa kamu sudah test alergi obat sesuai yang saya perintahkan?”
PA 1 (Mia) : “Maaf dok, saya lupa karena hari ini banyak pasien baru yang masuksehingga
lupa test pada pasien di bed 4 tersebut dok”
Dokter (Pia) : “saya tidak mau tahu, banyak pasien baru atau tidak setidaknya kamu tahu
pasien tersebut sudah di test atau belum , kalau kamu merasa kamu itu pelupa seharusnya
Dicatat!!!
PA 1 (Mia) : “Ya dokter saya minta maaf atas kelalaian saya, tapi itu dok keluarga pasien
meminta dokter untuk menemuinya”
Dokter (Nur) : “Kamu itu merepotkan saya saja. Saya akan laporkan kejadian ini kepada
kepala ruang”
(Narator)Dokter meninggalkan ruangan menuju ruang pasien dan memberikan obat anti
alergi ke pasien dan menuju ruangan karu untuk melaporkan kejadian ini
Dokter (Nur) : “Mbak tutut saya tidak suka kinerja anak buah anda”
Dokter (Nur) : “Perawat Mia tidak menge-test alergi obat pada pasien baru yang saya tangani.
itu sangat ceroboh bagi saya”
Karu (Tutut) : “baiklah dok saya akan coba menanyakan hal ini kepada Mbak Mia , mari kita
selesaikan masalah ini dengan kepala dingin”
Karu (Tutut) : “MbakIsna tolong panggilkan mbak Mia, dia ada diruang 1 bersama pasien”
PA 2 (selina) : “Mbak Mia dipanggil sama Kepala ruang ada hal yang ingin dibicarakan”
Karu (Tutut) : “Mbak Mia, silahkan duduk terlebih dahulu dan bisa jelaskan kejadian yang
barusan terjadi?”
Dokter (Nur) : “saya tidak suka kinerja anda seperti ini , ceroboh , tidak bisa bertanggung
jawab apa yang sudah saya berikan”
PA 1 (Mia) : “Iya dok, Sebelumnya saya minta maaf karna kecerobohan yang saya lakukan,
karna banyaknya pasien baru yang masuk di ruangan saya , saya jadi lupa”
Dokter (Nur) : “Itu bukan suatu alasan bagi saya , seharusnya anda mencatat apa yang belum
dilakukan oleh anda / anda baiknya melakukan hal yang diperintahkan secara cepat”
PA1 (Mia) : “iya dok saya harusnya mencatat apa yang harus dilakukan dok”
Karu (Tutut) : “gini loh dok, sebelumnya saya mau minta maaf karna kelalaian dari mbak
Mia, dikarenakan banyak pasien yang masuk kebangsal ini dan kebetulan ruangan mbak Mia
yang masih ada bed kosong lebih jadi mbak Mia operan sekaligus 4 pasien dengan perawat
igd secara bergantian.
Dokter (Nur) : “Ya baiklah mbak saya tidak mau kecerobohan ini terulang kembali”
Dokter (Nur) : “Ya mbak saya harap kejadian ini tidak terulang lagi”
Karu (Tutut) : “Mba mia, tolong panggilkan semua perawat yang dinas pagi ini”
(Narator) Kemudian perawat mia menuju ke nurse station untuk memanggil rekan-rekannya.
PA1(Mia) :“Teman-teman, tadi karu menyuruh saya untuk memanggil kalian untuk kumpul
diruangannya”
PA 2-3 : “Baik”
(Narator) Kemudian perawat 1-5 menuju keruangan karu untuk dimulainya briefing
Karu (Tutut) : “Baik, saya akan menindaklanjuti permasalahan tadi, dari permasalahan tadi
kita bias belajar untuk lebih teliti dalam melakukan tindakan keperawatan, tolong untuk
perawat yang merasa pelupa tolong dicatat kalau ada advice dari dokter, dan kedepannya
untuk lebih ditingkatkan lagi kinerjanya supaya kejadian ini tidak terulang kembali”
PA 3 (restu) : “Baik bu, untuk kedepannya kami akan lebih teliti lagi dalam memberikan
PA 1 (mia) : “sekali lagi untuk bu tutut dan teman-teman saya minta maaf atas kesalahan saya
ini, dan saya janji akan usahakan untuk tidak mengulangi kesalahan lagi.