Anda di halaman 1dari 14

PERAWATAN WSD

(WATER SEAL DRAINAGE)


PATOFISIOLOGI

Alat pernafasan secara normal bekerja karena


perbedaan tekanan Tekanan rongga dada lebih
rendah dari tekanan udara luar udara masuk
paru2 saat menarik nafas jika rongga dada
terbuka (perbedaan tekanan hilang, udara/ cairan
terkumpul) paru2 kolaps

BENDA ASING TERSEBUT HARUS


DIKELUARKAN
PENGERTIAN

PEMASANGAN DRAINAGE THORAX:

“Tindakan invasif dengan cara memasukan selang/ tube


kedalam rongga thorax melalui musculus intercostalis”
Lokasi pemasangan:
1. Linea axilaris depan ICS IX-X (Buelau)
2. Linea medio clavicularis ICS II-III
TUJUAN
1. Mengalirkan zat (padat, cairan, udara) dari rongga paru/
mediatinum
2. Membuat pengembangan paru normal
3. Mengembalikan fungsi cardiopulmonar
INDIKASI
1. Pneumothorax < 30%
2. Hematothorax: moderat (300-800ml), severe (>800ml)
3. Empiema (tx pungsi tdk berhasil)
4. Pasca torakotomi
PERSIAPAN PEMASANGAN WSD
3. Alat2 steril
 Klem desinfeksi, doek klem
 Kasa, doek lobang
1. Drainage Thorax  Gunting, pincet
 Trocar
 Drainage steril (1,2,3  Scapel/ bisturi
botol)  Beberapa klem
 Jarum dan benang jahit
 Suction  Sarung tangan
 Selang 4. Alat2 non steril
 Bengkok
2. Obat2 an  Kom
 Spuit 2,5  Plester
 Gunting plester
 Lodocain 2%  Pengalas
 Betadine & alkhohol
70%
PERSIAPAN PASIEN
1. KIE dan Inform concent
2. Posisi ½ duduk ± 45°
PEMASANGAN WSD
1. Beritahu pasien
2. Dekatkan alat2
3. Amati TTV
4. Atur posisi
5. Siapkan obat lokal anestesi
6. Anjurkan pasien menarik nafas panjang
7. Sambungkan selang yg sudah terpasang ke botol yang sudah disiapkan
8. Tutup luka tusukan dengan kasa steril
9. Fiksasi drainage

NB: PEMASANGAN DILAKUKAN OLEH DOKTER


PROSEDUR PERAWATAN
1. Posisi ½ duduk ± 45°
2. Perawatan secara aseptik
3. Pipa dan botol harus rapi
PERAWATAN DAN dan diletakkan lebih
KONTROL KONEKTOR KE rendah dari pasien
PASIEN 4. Fiksasi selang harus kuat
1. Klem pipa 5. Drainage lancar atau
2. Klem ke pasien tidak (milking)
6. Kontrol Thorax foto
3. Konektor
7. Fisioterapi
4. Pipa drainage ke arah 8. Terapi oksigen
WSD 9. Kolaborasi (analgetik)
HAL2 YANG PERLU DIPERHATIKAN
1. Jaga selang agar tidak terlipat
2. Botol drainage lebih rendah dari pasien
3. Beri tekanan sesuai advis
Dewasa 18-20 cmH2O
Anak 8-12 cmH2O
4. Cara fiksasi drainage
5. Observasi produksi drainage
6. Observasi TTV
7. Observasi daerah tusukan
KRITERIA AFF DRAINAGE
1. Sekret serous ≠ hemorargis
2. Produksi:
 Dewasa : < 100 ml/ 24 jam
 Anak : < 25-50 ml/ 24 jam
3. Paru mengembang
 TF
 Klinis
Prosedur:
1. Jelaskan pada pasien
2. Dekatkan alat2
3. Bimbing pasien untuk nafas dalam
PERSIAPAN AFF WSD
1. Obat2 an
 Tekanan dinaikkan
 Betadine  Desinfeksi
 Alkhohol 70%  Aff jahitan
2. Alat2 steril
 Tarik selang pada saat pasien
 Gunting
 Pincet
inspirasi
3. Alat2 non steril  Tutup daerah tusukan dengan
 Klem kasa
 Bengkok 4. Evaluasi TTV
 Kom
 Plester 5. Kontrol TF
 Gunting plester
 Pengalas
DOKUMENTASI
1. Tanggal pemasangan dan lepas
2. Produksi drainage thorax 24 jam (jumlah, warna)
3. Catat tekanan yang diberikan
4. Respon pasien

!!!! EDUKASI Pasien dan Keluarga


- Jika listrik padam
- Jika sesak bertambah

Anda mungkin juga menyukai