Anda di halaman 1dari 2

NAMA : RIZKI HASANI TANJUNG

NPM : 171114074

MATKUL : STATISTIKA PENDIDIKAN

KUIS

JAWABAN

1. Populasi adalah jumlah keseluruhan dari satuan-satuan atau individu-individu yang


karakteristiknya hendak diteliti. Sedangkan sampel adalah bagian kecil dari anggota populasi
yang diambil menurut prosedur tertentu sehingga dapat mewakili populasinya.
Contoh populasi dan sample : Misalnya kita hendak melakukan penelitian tentang Phobia Siswa
SMP N 1 Pandan Terhadap Pelajaran Matematika. Maka yang jadi populasinya adalah
seluruh murid yang sekolah di sekolah tersebut. Sedangkan samplenya adalah murid kelas VII-B
yang mewakili populasinya.

2. Teknik pengumpulan data beserta pengertiannya


a. Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka dan tanya
jawab langsung antara peneliti dan narasumber.
b. Observasi adalah metode pengumpulan data yang kompleks karena melibatkan berbagai
faktor dalam pelaksanaannya. Metode pengumpulan data observasi tidak hanya mengukur
sikap dari responden, namun juga dapat digunakan untuk merekam berbagai fenomena yang
terjadi.
c. Angket atau Kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab.
Kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang lebih efisien bila peneliti telah
mengetahui dengan pasti variabel yag akan diukur dan tahu apa yang diharapkan dari
responden. 
d. Studi dokumen adalah metode pengumpulan data yang tidak ditujukan langsung kepada
subjek penelitian. Studi dokumen adalah jenis pengumpulan data yang meneliti berbagai
macam dokumen yang berguna untuk bahan analisis.
3. Statistika sendiri adalah sebuah ilmu yang mempelajari data, atau mempelajari statistik.
Sedangkan, statistik adalah data-data itu sendiri yang diolah dan dipelajari menggunakan
ilmu statistika.
4. Jenis-jenis data statistic
a. Data Nominal
Data berskala nominal adalah data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi.
Ciri-cirinya adalah posisi data setara tidak bisa dilakukan operasi matematika (+, -, x, :).
Contoh : jenis kelamin, jenis pekerjaan.
b. Data Ordinal
Data berskala ordinal adalah data yang dipeoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi,
tetapi di antara data tersebut terdapat hubungan. Ciri-cirinya adalah posisi data tidak setara
dan tidak bisa dilakukan operasi matematika (+, -, x, :). Contoh : kepuasan kerja, motivasi.
c. Data Interval
Data berskala interval adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, dimana jarak
antara dua titik skala sudah diketahui. Ciri-cirinya adalah tidak ada kategorisasi dan bisa
dilakukan operasi matematika. Contoh : temperatur yang diukur berdasarkan 0C dan 0F,
sistem kalender.
d. Data Rasio :
Data berskala rasio adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, dimana jarak antara
dua titik skala sudah diketahui dan mempunyai titik 0 absolut. Ciri-cirinya adalah tidak
adakategorisasi dan bisa dilakukan operasi matematika. Contoh : gaji, skor ujian, jumlah
buku.
5. Statistik berfungsi Untuk menentukan jumlah tepat dari populasi yang luas pada ukuran yang
lebih mudah untuk dipahami. Untuk penetapan dan penerapan sebuah kondisi bagaimana suatu
hipotesis dapat digunakan atau membantu melakukan sesuatu.

Anda mungkin juga menyukai