Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH KOMUNIKASI EFEKTIF

HUBUNGAN ANTAR MANUSIA

Di susun oleh:

1. Evietryani Tivani Pilo Tukan ( 2019. 02.0035 )


2. Renha Maria Pelera Ojan ( 2019.02.0041 )
3. Rizal Andina Wiansah ( 2019.02.0042 )

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


YAYASAN BINA WIYATA MANDIRI
PRODI D III REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN
POLITEKNIK BINA TRADA
SEMARANG
2020
MAKALAH KOMUNIKASI EFEKTIF

HUBUNGAN ANTAR MANUSIA

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Tugas Mata Kuliah Ilmu
Kesehatan Masyarakat Prodi Diploma Tiga Rekam Medis dan Infomasi Kesehatan
Politekni Bina Trada

Di susun oleh:

1. Evietryani Tivani Pilo Tukan ( 2019. 02.0035 )


2. Renha Maria Pelera Ojan ( 2019.02.0041 )
3. Rizal Andina Wiansah ( 2019.02.0042 )

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


YAYASAN BINA WIYATA MANDIRI
PRODI D III REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN
POLITEKNIK BINA TRADA
SEMARANG
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat, taufik, dan hidayahNya
sehingga kami bisa menyelesaikan makalah dengan judul “HUBUNGAN ANTAR MANUSIA”
tanpa ada halangan suatu apapun.
Kami menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, penulisan
makalah ini tidak terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Prof. Dr. dr. Ag. Soemantri, D. Sp. A. (K)., S.Si., Stat. selaku Derektur Politeknik Bina Trada
Semarang
2. Destri Maya Rani, MH. Kes. Selaku Kaprodi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan dan dosen
pengampu mata kuliah komunikasi komunikasi efektif
3. Orang Tua yang selalu memberikan semangat dan motivasi untuk menyelesaikan penulisan
makalah ini.
4. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini yang tidak dapat kami
sebutkan satu persatu
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh
karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untuk penyempurnaan makalah ini
di masa yang akan datang.

Semarang, 26 Juni 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................................ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................................iii
I. PENDAHULUAN....................................................................................................................1
A. Latar belakang...................................................................................................................1
B. Tujuan...............................................................................................................................1
C. Manfaat.............................................................................................................................1
II. ISI.........................................................................................................................................2
A. Pengertian Hubungan Antar Manusia...............................................................................2
B. Tujuan Hubungan Antar Manusia.....................................................................................2
C. Teknik Hubungan Antar Manusia.....................................................................................2
D. Faktor – Faktor Hubungan Antar Manusia.......................................................................3
III. PENUTUP............................................................................................................................6
A. Kesimpulan.......................................................................................................................6
B. Saran..................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................7

iii
I. PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Manusia adalah makhluk sosial untuk bertahan hidup harus ada sosialialisme atau
berhubungan dengan manusia lain dan hal ini tak bisa dihindari, mutlak dilakukan manusia
apalagi pada masa sekarang ini. Hubungan antar manusia dengan hubungan kemanusiaan
sesungguhnya mempunyai pengertian yang berbeda. Dalam setiap bentuk hubungan, hubungan
antar manusia lebih mendominasi dari pada hubungan kemanusiaan. Dalam pengertian hubungan
antar manusia bukan hanya dalam wujudnya saja, tetapi juga dari sifat-sifatnya, waktunya, cara
bicaranya, sikapnya, tingkah lakunya, pribadinya, dan berbagai macam aspek kejiwaan yang
yang ada pada diri manusia. Dalam pergaulan hidup, manusia menduduki fungsi yang
bermacam-macam. Disatu sisi ia adalah ayah atau ibu, tetapi disisi lain ia adalah anak. Disatu sisi
adalah ia kakak, tetapi disisi lain ia adalah adik.pengetahuan tentang hubungan antar manusia,
mendasari interaksi dan komunikasi antar bidan klien dalam pelayanan kebidanan,
mempermudah alih pengetahuan, dan modifikasi perilaku klien.

B. Tujuan

1. Mengetahui tentang apa itu hubungan antar manusia


2. Mengetahui tujuan dari hubungan antar manusia
3. Mengetahui teknik – teknik hubungan antar manusia
4. Mengetahui factor – factor hubungan antar manusia

C. Manfaat

1. Memberikan informasi mengenai hubungan antar manusia


2. Memberikan informasi mengenai tujuan dari hubungan antar manusia
3. Memberikan informasi mengenai teknik – teknik hubungan antar manusia
4. Memberikan informasi mengenai factor – factor hubungan antar manusia

iv
II. ISI

A. Pengertian Hubungan Antar Manusia

Hubungan antar manusia adalah kemampuan mengenali sifat, tingkah laku, pribadi
seseorang. Ruang lingkup hubungan antar manusia dalam arti luas adalah interaksi antar
seseorang dengan orang lain dalam suatu kehidupan untuk memperoleh kepuasan hati. Dalam hal
ini berusaha mencoba menemukan, mengidentifikasi masalah dan membahasannya untuk
mencari pemecahannya. Hubungan antar manusia yang merupakan pelaksanaan ketrampilan
dimana seseorang belajar menghubungkan diri dengan lingkungan sosialnya. Sedangkan menurut
Hugo Cabot dan Joseph A Kahl (1967), hubungan antar manusia adalah suatu sosiologi konkret
karena meneliti situasi kehidupan, khususnya masalah “interaksi” dengan pengaruh
psikologisnya. Hubungan antar manusia dalam arti luas adalah menemukan, mengidentifikasi
masalah, dan membahasnya untuk mencari pemecahan.

D. Tujuan Hubungan Antar Manusia

1. Memanfaatkan pengetahuan tentang faktor sosial dan psikologis dalam penyesuaian diri
manusia sehingga terjadi keselarasan dan keserasian, dengan konflik seminimal mungkin.
2. Memenuhi kebutuhan antara individu yang satu dengan yang lain.
3. Memperoleh pengetahuan dan informasi baru.
4. Menumbuhkan sikap kerjasama.
5. Menghilangkan sikap egois/paling benar.
6. Menghindar dari sikap stagnan karena “manusia adalah makhluk homo socius”; mengubah
sikap dan perilaku diri sendiri dan orang lain serta memberikan bantuan.

E. Teknik Hubungan Antar Manusia

1. Tindakan Antar Manusia


Menurut Max Weber, tindakan sosial adalah tindakan seorang individu yang dapat
mempengaruhi individu lain dalam masyarakat. Tindakan sosial dibedakan menjadi :
a. Tindakan rasional instrumental: tindakan yang memperhitungkan kesesuaian antara
cara dan tujuan atau antara efisiensi dengan efektifitas.

v
b. Tindakan rasional berepresati nilai: tindakan yang berkaitan dengan nilai dasar dalam
masyarakat.
c. Tindakan tradisional: tindakan yang dilakukan berdasarkan pertimbangan adat istiadat
atau kebiasaan.
d. Tindakan afektif: tindakan yang dilakukan seseorang atau kelompok berdasarkan
perasaan atau emosi.
2. Kontak Sosial
Kontak sosial adalah hubungan antara satu pihak dengan pihak lain yang merupakan
terjadinya awal interaksi sosial. Kontak sosial dibedakan:
a. Cara pihak yang berkomunikasi; baik langsung maupun tidak langsung.
b. Cara terjadinya; kontak primer maupun kontak sekunder.
3. Komunikasi Sosial
Proses komunikasi terjadi saat kontak sosial berlangsung. Secara harfiah komunikasi
merupakan hubungan atau pergaulan dengan orang lain.
4. Teori Hubungan Antar Manusia
a. Teori transaksi (model pertukaran sosial) – HAM berlangsung mengikuti kaidah
transaksional.
b. Teori peran – Pergaulan sosial sudah ada skenario yang disusun oleh masyarakat yang
mengatur apa dan bagaimana peran tiap orang dalam pergaulannya.
c. Teori permainan – Klarifikasi manusia terbagi menjadi tiga yaitu anak-anak, dewasa
dan orang tua. Masing-masing individu mempunyai sifat yang khas.

F. Faktor – Faktor Hubungan Antar Manusia

1. Faktor Yang Mendasari Hubungan Antar Manusia


Hubungan antar manusia melibatkan individu secara utuh baik dan secara fisik maupun
psikologis. Proses psikologis sangat dominan mendasari hubungan antar manusia dan
merupakan faktor utama yang dalam proses internalisasi, antara lain imitasi, sugesti,
identifikasi, dan simpati.
 Factor imitasi
Imitasi atau tiruan adalah keadaan seseorang yang mengikuti sesuatu diluar dirinya. Hal
yang perlu diperhatikan sebelum meniru adalah mempunyai minat dan perhatian yang

vi
besar, sikap menjunjung tinggi, pandangan meniru akan memperoleh penghargaan
sosial yang tinggi.
 Faktor sugesti
Sugesti adalah proses seorang individu menerima cara pandang atau pedoman tingkah
laku orang lain tanpa kritik terlebih dahulu. Syarat untuk mempermudah sugesti adalah:
a. Hambatan berpikir, akibat rangsangan emosi proses sugesti diterima secara
langsung;
b. Pikiran terpecah-pecah/disasosiasi, mengalami pemikiran yang terpecah-pecah;
c. Otoritas/prestise, menerima pandangan dari seseorang yang memiliki prestise
sosial tinggi;
d. Mayoritas, menerima pandangan dari kelompok mayoritas;
e. Kepercayaan penuh, penerimaan pandangan tanpa pertimbangan lebih lanjut.
 Faktor identifikasi
Preses identifikasi berlangsung secara sadar (dengan sendiri) irrasional, berdasarkan
perasaan, dan berkembang bahwa identifikasi beerguna untuk melengkapi system norma
dan citra-citra.
 Faktor simpati
Simpati adalah persaan tertarik seseorang terhadap orang lain yang timbul atas dasar
penilaian perasaan dorongan utama yang memunculkan simpati adalah rasa ingin
mengerti dan bekerja sama dengan orang lain.
2. Faktor Yang Menentukan Hubungan Antar Manusia
Salah satu cara seseorang melakukan hubungan antar manusia adalah dengan
menggunakan komunikasi antara individu atau komunikasi interpersonal. Agar hubungan
antar manusia berjalan dengan baik, salah satunya dapat ditunjang dengan menumbuhkan
hubungan interpersonal yang baik. Berikut adalah factor-faktor yang menumbuhkan
hubungan interpersonal yang baik:
 Rasa percaya (Trust)
Percaya adalah mengandalkan perilaku orang untuk mencapai tujuan yang dikehendaki,
yang pencapaiannya tidak pasti dan dalam situasi yang penuh resiko (Giffin, 1967).
Keuntungan rasa percaya kepada orang lain adalah meningkatkan komunikasi

vii
interpersonal (membuka saluran komunikasi, memperlancar pengiriman informasi,
memperluas peluang mencapai tujuan); mengurangi hambatan interpersonal.
Factor yang dapat menumbuhkan rasa percaya:
a. Menerima
Adalah kemampuan berhubungan dengan orang lain tanpa menilai dan berusaha
mengendalikan.
b. Empati
Empati dianggap sebagai memahami orang lain yang tidak emosional
c. Kejujuran
Kejujuran menyebabkan perilaku kita dapat diduga (predictable) dan ini
mendorong orang lain percaya kepada kita.
 Sikap sportif
Sikap sportif adalah sikap yang mengurangi sikap melindungi diri (defensive) dalam
komunikasi yang terjadi dalam hubungan antar manusia. Orang bersikap defensive bila
tidak menerima, tidak jujur dan tidak empati. Sudah jelas dengan sikap defensive,
komunikasi interpersonal akan gagal karena orang defensive akan lebih banyak
melindungi diri dari ancaman yang ditanggapi dalam situasi komunikasi ketimbang
memahami pesan orang lain.
 Sikap terbuka dan sikap tertutup
Perbedaan karakteristik orang yang terbuka dan orang yang tertutup yaitu:
1. Sikap terbuka: menilai pesan secara objektif dengan menggunakan data dan
keajegan logika; membedakan dengan mudah, melihat suasana ; berorientasi pada
isi pesan; mencari informasi dari berbagai sumber; lebih bersifat profesionalisme
dan berusaha mengubah kepercayaan; mencari pengertian pesan yang tidak sesuai
dengan rangkaian kepercayaan.
2. Sikap tertutup: menilai pesan berdasarkan motif; berpikir simplisis tanpa suasana;
bersandar pada banyak sumber pesan daripada isi pesan; kaku dan memegang teguh
sistem kepercayaan; menolak dan mengabaikan pesan yang tidak konsisten dengan
sistem kepercayaan.

viii
III. PENUTUP

A. Kesimpulan

Hubungan antar manusia adalah kemampuan mengenali sifat, tingkah laku, pribadi
seseorang. Ruang lingkup hubungan antar manusia dalam arti luas adalah interaksi antar
seseorang dengan orang lain dalam suatu kehidupan untuk memperoleh kepuasan hati.
Tujuan hubungan antar manusia adalah agar tercapainya kehidupan yang harmonis yaitu masing-
masing orang saling bekerja sama dengan menyesuaikan diri terhadap satu dengan yang lain.
Teknik untuk menjalani hubungan antar manusia dengan :
1. Melakukan kontak sodan menghargai setiap individu.cial
2. Melakukan komunikasi

G. Saran

Untuk menjalin suatu hubungan yang baik dengan klien kita harus bisa memahami diri
sendiri. Mencoba untuk memahami kebutuhan dan keinginan masing-masing individu.

ix
DAFTAR PUSTAKA

Arwani. 2002. Komunikasi dalam Keperawatan. EGC. Jakarta.

Christina, dkk., 2003. Komunikasi Kebidanan. EGC. Jakarta.

Tyastuti, dkk., 2008. Komunikasi dan Konseling Dalam Praktik Kebidanan. Fitramaya.
Yogyakarta.

Vardiyansah, 2004. Pengantar Ilmu Komunikasi. Ghalia Indonesia. Bogor.

Wiryanto, DR., 2006. Pengantar Ilmu Komunikasi. Cetakan Ketiga : PT Grasindo.


Image morgantonnc.gov. Jakarta.

Wulandari Dian.2009. Komunikasi Dan Konseling Dalam Praktik Kebidanan. NUHA MEDIKA
Press. Jogjakarta.

Anda mungkin juga menyukai