Anda di halaman 1dari 21

EKG LETAL

Destiya Dwi P., S.Kep., Ners, M.Kep.


Definisi

• Aritmia yang memerlukan resusitasi segera untuk


mencegah kematian.
• Jenis Aritmia Lethal:
Ventrikel Takikardi tanpa nadi
Ventrikel fibrilasi
Asistol
Pulseless Electrical Activity (PEA)
Ventrikel Takikardi

Karakterikstik

gelombang QRS melebar


HR : 100-250 x/menit
Ritme : Ritme ventrikel reguler
tidak ada gelompang p
tidak ada PR interval
Penyebab
• AMI
• CAD
• keracunan obat
• gangguan elektrolit
• cardiomyopathy
• idiopathic
Tindakan Keperawatan
• cek tekanan darah (stabil/tidak stabil S<90, pulseless)
• tindakan selanjutnya tergantung dari nadi (stabil/tidak
stabil N<90, pulseless)
• cek adanya nyeri dada atau sinkop
• pasien perlu berbaring untuk mencegah jatuh

Prinsip
tentukan stabil/tidak stabil/pulseless
kaji A,B,C
cek tanda-tanda vital
VT Stabil
• pasien dapat berbicara
• sistolik >90 mmHg
• Nyeri dada (-)
• sesak nafas (-)
Jika Nadi stabil...

• berikan oksigen
• siapkan trolli emergency
• siapkan IV line
• rekam EKG 12 lead
• tetap bersama pasien dan monitoring

Jika pasien mengalami penurunan kesadaran/mengeluh


nyeri dada atau sesak nafas/ penurunan tekanan darah --
> mengancam nyawa --> CODE BLUE
Jika tidak stabil ...

• berikan oksigen
• pertahankan akses IV
• pertimbangkan pemberian
sedasi jika dibutuhkan
(Midazolam, atau
diazepam)
• siapkan kardioversi
• Jika tidak ada nadi, maka
lakukan RJP-Defribilasi-
obat
Bentuk lain dari VT

• Torsades De Pointes
Polymorphic Ventricular Tachycardia
Ventrikel Fibrilasi
• kelainan ritme jantung, di mana jantung akan
berdenyut secara sangat cepat.
• Hal ini dipicu oleh adanya gangguan pada
rangsangan (impuls) listrik di jantung, sehingga bilik
jantung (ventrikel) bergetar secara tidak terkontrol.
• Akibatnya, jantung tidak mampu melakukan fungsinya
untuk memompa darah ke seluruh tubuh, dan pada
akhirnya pasukan darah dan oksigen di organ-organ
vital tubuh akan terhenti.
Karakteristik:
HR : tidak dapat ditentukan
Ritme : ireguler
gelombang P : tidak ada
Intervan PR : tidak ada
gelombang QRS : fibrilasi, tidak terlihat ST segmen dan gelombang T
penyebab
• AMI
• VT yang tidak tertangani
• Cardiomyopathy
• CAD
• gangguan asam basa
• gangguan elektrolit
Tindakan

• Waktu hanya 3-5 menit


sebelum pasien meninggal
• lakukan defibrilasi dan
kombinasi dengan obat
Asistole

Kriteria:

HR :tidak ada
gelombang P : tidak ada
gelombang QRS : tidak ada
PR interval : tidak ada
Penyebab

• gangguan metabolik parah


• gagal nafas
• kerusakan miokardium atau aneurism ventrikel
Tindakan pertama

• cek elektroda
• cek irama di lead II, jika masih ada irama/nadi
berarti bukan asistol
• Jika pasien tidak ada nafas, lakukan RJP dengan
kombinasi obat
Pulseless Electrical Activity
• terdapat aktivitas elektrik
tetapi tidak terdeteksi
adanya nadi
• Electromechanical
dissociation (EMD),
pseudo- EMD,
idioventricular rhythms,
ventricular escape
rhythms, post defibrillation
idioventricular rhythms,
and bradyasystole
rhythms.
Tindakan

• kaji A,B,C
• tentukan penyebab PEA
• treat the cause!
• lakukan RJP-obat
penyebab

• Hypovolemia
• Tamponade, Cardiac
• Hypoxia
• Tension pneumothorax
• Hypothermia
• "Tablets"- drug overdose
• Hyper-/hypokalemia
• Thrombosis, coronary (acute, massive MI)
• Hydrogen ion – acidosis
• Thrombosis, pulmonary (massive PE)

Anda mungkin juga menyukai