RANGKUMAN MATERI TEMA 5 SUB 4

Cuaca, Musim, dan Iklim

Bahasa Indonesia

Berdasarkan letaknya, Indonesia dilalui oleh garis "khayal" yang disebut Garis
Khatulistiwa/Garis Ekuator. Hal itu menyebabkan Indonesia memiliki iklim tropis, artinya
negara Indonesia hanya memiliki dua musim saja.

Iklim dan Cuaca

Cuaca merupakan suatu gejala alam. Cuaca dapat terjadi dan berubah dalam waktu singkat.
Perubahan cuaca dapat dirasakan dari menit ke menit atau jam ke jam.

Iklim adalah lamanya keadaan cuaca di suatu daerah tertentu. Iklim biasanya diamati dalam
waktu lama, dari bulan ke bulan. Iklim menyebabkan adanya musim. Contoh: musim dingin,
panas, semi, gugur, hujan, dan kemarau. Iklim dipengaruhi letak suatu negara di Bumi. Oleh
karena itu, beberapa negara memiliki
musim yang berbeda. Ada negara yang memiliki 4 musim. Contohnya negara Jepang. Ada
juga yang memiliki 2 musim. Indonesia terletak di garis khatulistiwa

Sedikit berbeda dengan cuaca, musim adalah keadaan udara di suatu tempat dalam waktu
yang lebih lama. 

Musim di Indonesia adalah musim kemarau (musim panas) dan musim hujan.

Musim hujan dan kemarau di Indonesia terjadi secara bergantian dalam satu tahun. Satu
musim terjadi selama 6 (Enam) bulan/setengah tahun.

Musim hujan terjadi pada bulan Oktober - Maret (Oktober, November, Desember, Januari,
Februari, Maret.
Sedangkan musim kemarau terjadi pada bulan April - September (April, Mei, Juni, Juli,
Agustus, September)

Selain itu, juga negara yang memiliki iklim subtropis, misalnya beberapa negara di Eropa dan
Asia. Di sana memiliki empat musim dalam setiap tahun, yaitu musim semi, musim panas,
musim gugur, dan musim dingin. Contohnya adalah negara Jepang, Australia, dan lain-lain.