AR Indofarma 2018

PT Indofarma (Persero) Tbk
Laporan Tahunan 2018 Annual Report

2
Tema Laporan Tahunan 2018

2018 Theme Explanation
Renewable Spirit Toward a Trusted Healthcare

Semangat Terbarukan untuk Menuju Layanan Kesehatan yang Terpercaya
Di tengah situasi yang penuh tantangan, Indofarma justru In the midst of a challenging situation, Indofarma strived
berupaya melakukan berbagai pembenahan secara to make a range of fundamental improvements. Vision,
mendasar. Visi, misi, budaya, hingga logo, mengalami mission, culture, and logo, have been changed in line with
perubahan sejalan dengan keinginan Indofarma untuk Indofarma’s aspiration to become a business player in
dapat menjadi pelaku usaha di industri farmasi Indonesia. the Indonesian pharmaceutical industry. Not only that.
Tak hanya itu. Penerapan teknologi dan informasi yang The implementation of new technology and information
baru melalui sistem SAP memberikan fondasi penting bagi through the SAP system has built an important
Indofarmauntuk dapat mengintegrasikan proses bisnis foundation for Indofarma to be able to integrate business
dari hulu hingga ke hilir. processes from upstream to downstream.
Tema “Renewable Spirit Toward a Trusted Healthcare” The theme “Renewable Spirit Towards Trusted
atau “Semangat Terbarukan untuk Menuju Layanan Healthcare” becomes an important picture of Indofarma’s
Kesehatan yang Terpercaya” menjadi gambaran penting grand vision and efforts carried out throughout 2018.
tentang cita-cita besar Indofarma, dan upaya yang telah Through this new spirit, Indofarma will continue making
dilakukan di sepanjang tahun 2018. Melalui semangat improvements in every business process, and providing
baru ini, Indofarma akan terus melakukan perbaikan di new value for the journey ahead.
setiap proses bisnisnya, dan terus memberikan nilai baru
bagi perjalanan ke depan.

Kesinambungan Tema
Theme Continuity
DAHULUAN
uction
KINERJA 2017
2017 Performance
LAPORAN MANAJEMEN
Management Report
PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
ANALISIS & PEMBAHASAN
MANAJEMEN
Management Discussion &Analysis
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Good Corporate Governance
MENUJU KEBERLANJUTAN
Towards Sustainability
LAMPIRAN
Appendix
WE RISE, WE CHANGE
RISE, adalah tema besar yang menggambarkan langkah kerja kami sebagai insan Perseroan yang
dalam arti kata bahasa Indonesia disebut sebagai Bangkit. Bangkit adalah kata yang nyata untuk
WE RISE, WE CHANGE
Kami Bangkit, Kami Berubah mewakili api semangat menuju perubahan paradigma kembali menjadi perusahaan BUMN Farmasi
terdepan di Indonesia. CHANGE, atau berubah adalah bentuk sinergi dari Bangkit yang menjadi
pemicu perubahan sikap untuk mewujudkan Perseroan yang lebih baik.
Kami Bangkit, Kami Berubah

RISE is a grand theme that describes our working steps as the Company’s People, which means
“Bangkit” in Indonesian language. Rise is a real word to represent the fire of spirit towards paradigm
change to become a leading Pharmaceutical BUMN company in Indonesia. CHANGE, or changing, is
the form of synergy created by the Rise triggering the change of attitude to create a better Company.
2017
Laporan Tahunan
2017 Annual Report PB PT Indofarma (Persero) Tbk PT Indofarma (Persero) Tbk 1 Annual Report
2017
Memperkuat landasan untuk peningkatan kinerja
Untuk dapat mencapai sebuah peningkatan dan sesuatu yang berkelanjutan, haruslah dibangun
sebuah landasan yang kokoh, yang akan menjadi pijakan dasar untuk langkah-langkah berikutnya.
Kekuatan dari landasan yang kuat akan menjadi faktor penentu bagi keberlangsungan dan
keberlanjutan dari usaha yang dijalankan. Pembenahan dari hulu hingga ke hilir yang telah dilakukan
sejak beberapa tahun yang lalu kemudian disambut dengan perbaikan pada aspek produksi.
Tahun 2016 menjadi tahun investasi, dimana Indofarma melakukan renovasi fasilitas produksi
yang akan memberikan landasan yang kuat bagi kinerja Indofarma ke depan. Melalui investasi
ini, Indofarma juga mengupayakan pemenuhan standarisasi regulasi farmasi di Indonesia, sebuah
langkah yang diharapkan akan mampu menempatkan Indofarma sebagai cerminan entitas usaha
yang mematuhi regulasi dalam menyediakan obat berkualitas dengan harga terjangkau bagi
Laporan Tahunan
Annual Report 2016
PT Indofarma (Persero) Tbk Strengthening foundation
for performance enhancement
masyarakat Indonesia.
Memperkuat landasan untuk
peningkatan kinerja
Strengthening Foundation for Performance Enhancement
2016 Improvement and sustainability must be built on a solid foundation, which will be the basic platform
for the next steps to take. The strength of the solid foundation will be a determining factor for the
continuity and sustainability of the business carried on. The upstream to downstream improvements
undertaken since a few years ago are followed with improvements in the production aspect.
The year 2016 was a year of investment in which Indofarma renovated its production facilities aimed
at providing a strong foundation for its future performance. Through this investment, Indofarma also
seeks to comply with the pharmaceutical standardization regulation in Indonesia, which is expected
to bring Indofarma to become an example of a business entity that complies with regulation in
providing quality drugs at affordable prices to the people of Indonesia.
Menjaga Kinerja Berkelanjutan untuk Performa yang Prima

Momentum perubahan, demikian inti tema tahun 2015. Penataan sistem, revitalisasi dan
restrukturisasi organisasi, kalkulasi dan efisiensi biaya, pengelolaan proses bisnis yang sehat dan
berkualitas, hingga merumuskan strategi-strategi yang dapat meningkatkan kembali performa
kinerja, pendapatan dan laba. Alhasil, pasar menyambut positif momentum perubahan ini, dan
menjadi motivasi untuk terus melakukan perubahan nyata yang dapat membawa Indofarma
mencapai apa yang dicita-citakan.
Managing Sustainability for Excellent Performance

The momentum of change is the core of the 2015 theme. System structuring, organizational
revitalization and restructuring, cost calculation and efficiency, management of sound and quality
business processes, and formulation of strategies that can improve performance, income and profit
Managing sustainability for
ExcEllEnt PErforMancE performance. As a result, the market positively welcomed the momentum of this change, and became
a motivation to continuously make real changes that could bring Indofarma to achieve its aspiration.
Menjaga Kinerja Berkelanjutan untuk Performa yang Prima
Laporan Tahunan | Annual Report 2015
2015
Renewable Spirit
Toward a Trusted Healthcare
3
4
Daftar Isi
Table of Contents
2 Tema Laporan Tahunan 2018 10 Visi, Misi dan Corporate Value:

2018 Theme Explanation Menjadi Perusahaan Healthcare Pilihan Utama
3 Kesinambungan Tema Vision, Mission and Corporate Value:
Theme Continuity To Become the First Healthcare Company of Choice
4 Daftar Isi 11 Identitas Baru, Semangat Baru
Table of Contents New Identity, New Spirit
7 1918-2018: 12 Menuju Indofarma 4.0
100 Tahun Melayani Kesehatan di Indonesia Towards Indofarma 4.0
1918-2018: 13 Pencapaian Tahun 2018
100 Years of Providing Healthcare in Indonesia 2018 Achievements
8 Jejak Langkah Indofarma
Indofarma Milestones
Ikhtisar Kinerja
Performance Highlights
15 Ikhtisar Data Keuangan Penting 21 Informasi Tentang Penerbitan Obligasi,

Key Financial Highlights Sukuk atau Obligasi Konversi
19 Ikhtisar Saham Information on the Issue of Bonds, Sukuk,
Share Highlights and Convertible Bonds
21 Informasi Tentang Penerbitan Obligasi, 22 Kilas Peristiwa
Sukuk atau Obligasi Konversi Events Highlights
Information On Other Funding Sources
Laporan Manajemen
Management Report
25 Laporan Dewan Komisaris 34 Laporan Direksi

Board of Commissioners’ Report Board of Directors’ Report
Profil Perusahaan
Company Profile
51 Informasi Umum dan Identitas Perusahaan 79 Komposisi Pemegang Saham

General Information and Company Identity Shareholder Composition
53 Riwayat Singkat Indofarma 80 Informasi Tentang Kepemilikan Saham oleh
Brief History of Indofarma Manajemen Kunci dan Karyawan
56 Bidang Usaha Information on Share Ownership
Line of Business By Key Management and Employees
59 Produk dan Jasa 81 Komposisi Pemegang Saham Berdasarkan Status
Products and Services Shareholders Composition by Status
63 Struktur Organisasi 82 20 Pemegang Saham Terbesar
Organization Structure 20 Biggest Shareholders
64 Visi, Misi dan Corporate Value 83 Informasi Tentang Pemegang Saham Utama/
Vision, Mission and Corporate Culture Pengendali hingga Nama Pemilik Akhir
66 Makna Logo Perusahaan Information on Major/Controlling Shareholders
The Meaning of Corporate Identity up to the Name of Ultimate Owner
67 Profil Dewan Komisaris 83 Pergerakan Jumlah Pemegang Saham <5%
Board of Commissioners’ Profile di Sepanjang 2018
70 Profil Direksi Movement of Total Shareholders <5% Throughout 2018
Board of Directors Profile 84 Daftar Entitas Anak Serta Informasi
73 Demografi Karyawan dan Sekilas tentang Tentang Entitas Asosiasi
Pengembangan Kompetensi List of Subsidiaries and Information about Associate
Employee Demographics and 85 Struktur Grup
Competence Development Highlights Group Stucture

86 Kronologis Penerbitan dan Pencatatan Saham 92 Penghargaan dan Sertifikasi
Chronology of Share Issuance and Listing Awards And Certification
90 Informasi tentang Kronologis Penerbitan Efek Lainnya 96 Alamat Entitas Anak dan Kantor Cabang
Information on Cronology of Other Securities Issuance serta Jaringan Usaha
90 Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar Modal Address of Subsidiaries and Branch Offices
Capital Market Supporting Institutions and/or Professionals and Business Network
Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan

Management Discussion and Analysis on Company Performance
99 Tinjauan Perekonomian dan Industri 135 Aspek Pemasaran

Review of Macro Economy and Industry Marketing Aspect
101 Kebijakan Strategis 2018 136 Tinjauan Keuangan Lainnya
2018 Strategic Policy Other Financial Reviews
102 Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha 143 Informasi Kelangsungan Usaha
Review of Operations Per Business Segments Continuity Information Business
116 Tinjauan Keuangan 145 Peta Jalan Usaha: Rencana Jangka Panjang
Financial Review Business Road Map: Long-Term Plan
131 Prospek Usaha
Business Prospect
Tata Kelola Perusahaan

147 Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan 279 Situs Web Perseroan
yang Baik di Lingkup Indofarma Company Website
Good Corporate Governance Implementation 282 Kode Etik
In Indofarma Code of Conduct
165 Organ Tata Kelola Perusahaan 287 Whistleblowing System
Corporate Governance Organ 292 Laporan Harta Kekayaan
258 Audit Eksternal/Akuntan publik Penyelenggara Negara (LHKPN)
External Audit/ Public Accountant State Official Assets Report (LHKPN)
261 Manajemen Risiko 295 Keberagaman Komposisi
Risk Management Dewan Komisaris dan Direksi
272 Sistem Pengendalian Internal Diversity in the Composition
Internal Control System of the Board of Commissioners
278 Perkara Penting dan Permasalahan Hukum and Board of Directors
Important Case and Legal Issues
278 Akses informasi dan data perusahaan:
Tata Kelola keterbukaan Informasi
Information Access and Company Data :
Information Transparency Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan: Menuju Keberlanjutan

Corporate Social Responsibility: Towards Sustainability
299 Kebijakan dan Tata Kelola 328 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Lingkup
Tanggung Jawab Sosial Indofarma Tanggung Jawab Terhadap Produk/
Indofarma Social Responsibility Policy and Governance Jasa serta Konsumen dan Mitra Kerja
304 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibilities in the Scope of
Lingkup Lingkungan Hidup Products/Services and Consumers and Partners
Corporate Social Responsibilities of the Environment 341 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
316 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Lingkup Lingkup Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan
Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja Corporate Social Responsibilities in the Scope of
Corporate Social Responsibility Social and Community Development
in the Scope of Employment, Health, and Safety
Renewable Spirit
5
1918-2018:
100 Tahun Melayani Kesehatan di Indonesia
1918-2018: 100 Years of Providing Healthcare in Indonesia
Di tahun 1918, berawal dari sebuah pabrik skala kecil di lingkungan Rumah Sakit Pusat Pemerintah Kolonial
Belanda yang pada saat itu hanya memproduksi beberapa jenis salep dan kasa pembalut, cikal bakal
PT Indonesia Farma (Persero) Tbk terbangun. Kini, Indofarma telah menjadi salah satu Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) yang mendukung program Pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan layanan
kesehatan bagi masyarakat.
In 1918, with a beginning as a small-scale factory in the Colonial Government’s Central Hospital, which at
that time only produced several types of ointments and gauze pads, the forerunner of PT Indonesia Farma
(Persero) Tbk was established. Now, Indofarma has evolved into one of the State-Owned Enterprises (BUMN)
that supports the Indonesian Government’s program to continuously improve health services for the people.
8
Jejak Langkah Indofarma

Indofarma Milestones
1918 1950
Berawal dari unit produksi kecil
di Rumah Sakit Pusat Pemerintah
Hindia Belanda yang memproduksi
Diambil alih oleh
Pemerintah Republik
Indonesia di bawah
1991
Pemindahan
salep dan kasa pembalut. pengelolaan aktivitas produksi ke
The story began in a production unit Departemen Kesehatan. Pabrik Cibitung.
in the Central Hospital of Dutch East Taken over by the Production activity
Indies Government producing only Government of Republic was moved to
ointments and gauze pads. of Indonesia under the Cibitung Factory.
1931
management of the
Health Ministry.
Unit produksi dipindah

ke Manggarai, kemudian
dikenal sebagai “Pabrik
1981
Berubah status menjadi 2000
Obat Manggarai”, dan Perusahaan Umum Indonesia Pendirian anak perusahaan
mulai memproduksi tablet Farma (Perum Indofarma). PT Indofarma Global Medika.
dan injeksi. Change of status to Establishment of the
The production unit was become Perusahaan Company’s subsidiary,
moved to Manggarai, Umum Indofarma (Perum PT Indofarma Global Medika.
later known as “Pabrik Indofarma).
Obat Manggarai”, and
1988
started to produce tablets
and injections.
1942 2001
Pembangunan Pabrik di
Cibitung, Bekasi, Jawa Barat
di areal seluas 20 Hektar.
Pencatatan Saham Perdana
Diambil alih oleh Pemerintah Construction of a factory
Jepang dibawah Manajemen in Cibitung, Bekasi, Jawa
Initial Public Offering of
Takeda Pharmaceuticals Barat, on a 20 hectare area.
PTIndofarma (Persero) Tbk.
Taken over by the
Japanese Government
under Management
Takeda Pharmaceuticals.

2015 2017
2011
Kuasi Reorganisasi
Resertifikasi ISO 9001:2008 issue
8 No.IDO3/00102 Produksi dan
• Memperoleh sertifkat CPOTB dari BPOM
untuk sediaan Estrak, Tablet, Kapsul,
Serbuk Efervesen, Cairan obat dalam dan
sebagai awal era Pemasaran dari SGS Resertifikasi serbuk oral.
percepatan pertumbuhan. CPOB dari BPOM RI untuk • Resertifikasi halal dari LPPOM MUI untuk
Quasi-Reorganization as sediaan Tablet Biasa dan Tablet produk Taburia kategori suplemen dan
the beginning of an era of Salut Non Betalaktam, Serbuk makanan.
acceleration to grow. Oral Non Betalaktam dan kapsul • Resertifikasi dari LPPOM MUI untuk
keras non Betalaktam. Sistem Jaminan Halal dengan
Recertification of ISO 9001:2008, Kategori Cukup.
Issue 8 No. IDO3/00102 on • Achieved CPOTB certificate from BPOM
Production and Marketing from for dosage forms of Extract, Tablet,
2012
SGS, GMP recertification from Capsule, and Effervescent Powder, Internal
BPOM RI for Regular Tablet and medicine liquid and oral powder.
Non-Betalactam Salted Tablets, • Halal recertification from LPPOM MUI for
Komersialisasi Indomach, Non-Betalactam Oral Powder and Taburia products category of supplements
unit usaha Engineering Non-Betalactam Hard Capsules. and food.
Pharmaceutical.
2016
• Recertification from LPPOM MUI for Halal
Commercialization of Assurance System with “Fair” Category.
Indomach, Pharmaceutical
2018
Engineering business unit.
Memperoleh sertifkat CPOTB dari
BPOM RI untuk sediaan setengah
padat Resertifikasi CPOB dari • Indofarma merubah visi, misi, corporate
2013
BPOM RI untuk sediaan Cairan value dan identitas perusahaan, sejalan
Oral Non Betalaktam dan Semi dengan cita-citanya untuk menjadi
Solid Betalaktam. penyedia layanan healthcare terpercaya.
Pendirian laboratorium uji Achieved CPOTB certificate from • Implementasi ERP melalui sistem SAP
ekivalensi dan klinis BPOM RI for semi solid dosage form, yang terintegrasi.
PT Farmalab Indoutama Recertification of CPOB from BPOM • Indofarma changed its vision, mission,
sebagai Entitas Anak RI for Non-Betalactam Oral Liquid and corporate value and corporate identity,
Kepemilikan Tidak Langsung. Betalactam Semi Solid. in line with its aspiration of becoming a
The establishment of laboratory trusted healthcare provider.
test equivalency and clinical test • ERP implementation through an integrated
PT Farmalab Indoutama as an SAP system.
Indirect Subsidiary.
Renewable Spirit
9
10
Visi, Misi dan Corporate Value: Menjadi Perusahaan
Healthcare Pilihan Utama
Vision, Mission and Corporate Value: To Become the First Healthcare Company of Choice
“Melalui visi, misi dan Corporate Value

yang baru, Indofarma mempersiapkan
diri untuk berkompetisi di industri
healthcare, baik di tingkat domestik
maupun global.”
“Through the new vision, mission, and
Corporate Value, Indofarma is getting
ready to compete in the healthcare
industry, both domestically and
globally.”
Visi dan Misi Sebelumnya Visi dan Misi Saat Ini dan Ke Depan
Previous Vision and Mission Current and Future Vision and Mission
Visi/Vision
“Menjadi perusahaan yang berperan secara signifikan
Visi/Vision
“Menjadi Perusahaan Healthcare Indonesia Pilihan
pada perbaikan kualitas hidup manusia dengan memberi Utama yang Berskala Global”
solusi terhadap masalah kesehatan dan kesejahteraan “To Become a Global-Scaled Healthcare Company of
masyarakat.” Choice in Indonesia”
“To Realize Indofarma as a company that produces
a sustainable profit that contributes to the National
Pharmaceutical Industry Independence”
Misi/Mission Misi/Mission
1. Kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang
1. Menyediakan produk dan layanan berkualitas dengan kesehatan.
harga terjangkau untuk masyarakat. 2. Kami memiliki nilai tambah melalui proses bisnis yang
2. Melakukan penelitian dan pengembangan produk terintegrasi dan pengembangan produk yang berbasis
yang inovatif dengan prioritas untuk mengobati teknologi modern.
penderita penyakit dengan tingkat prevalensi tinggi. 3. Kami menjamin ketersediaan produk yang berkualitas,
3. Mengembangkan kompetensi Sumber Daya Manusia lengkap dan terjangkau secara konsisten.
(SDM) sehingga memiliki kepedulian, profesionalisme 4. Kami berjuang dalam meningkatkan derajat
dan kewirausahaan yang tinggi. kesehatan dan kualitas hidup yang lebih baik.
1. Providing quality products and services at affordable 1. We are a company engaging in the healthcare sector.
prices for the people 2. We have added value through integrated business
2. Conducting innovative product research and processes and product development based on
development with priority to treat people with high modern technology.
prevalence of disease. 3. We consistently guarantee the availability of quality
3. Developing Human Resources (HR) competence so and complete products at affordable prices.
that they will have high concern, professionalism and
4. We strive to promote health and better quality of life.
entrepreneurship.
Corporate Value
Professional, Entrepreneurship, dan Compassionate
Corporate Value
Professional, Entrepreneurship, and Compassionate Brave, Energetic, Trusted, Teamwork, Evolved, dan
Responsible (BETTER)
Brave, Energetic, Trusted, Teamwork, Evolved, and
Responsible (BETTER)

Identitas Baru, Semangat Baru
New Identity, New Spirit
“Perubahan identitas perusahaan sejak berdirinya di tahun 1981 mencerminkan transformasi,

dari manufaktur produk farma berbasis Public Service Obligation (PSO) menuju perusahaan
healthcare indonesia pilihan utama yang berskala global.”
“The change in corporate identity since its establishment in 1981 reflects a transformation from
a pharmaceutical product manufacturer based on Public Service Obligation (PSO) to Become a
Global-Scaled Healthcare Company of Choice in Indonesia.”
1981-1996
1996-2018
2018-Sekarang
Renewable Spirit
11
12
Menuju Indofarma
Towards Indofarma 4.0
4.0
“Implementasi Enterprise Resource

Planning (ERP) melalui sistem SAP dapat
mengintegrasikan proses bisnis Perseroan dari
hulu ke hilir sehingga akan menjadi fondasi
yang kuat bagi Indofarma untuk menuju
Industri 4.0”
“Implementation of Enterprise Resource
Planning (ERP) through the SAP system can
integrate the Company’s business processes
from upstream to downstream so that it will
become a strong foundation for Indofarma to
go for the Industry 4.0”
Integrated Business Process

with 8 SAP Module
• Production planning
• Quality management
• Human capital
• Sales and distribution
• Finance
SMART FACTORY
• Controlling
ion er
• Material management
cis Ord
• Warehouse management
& tion
Top Management
c
De
co rodu
mendapatkan report
P
rd
data analisis secara

aktual. Pengambilan
Re
Business Intelligent
keputusan dapat
lity
segera dilakukan.
a
Top Management
Qu
receives the actual

data analysis Warehouse
report. Decision
making can be done
immediately.
Sales Order
Purchase Order
Fleksibilitas Akses Distribution Center Customer
Access Flexibility

Pencapaian Tahun 2018
Achievements 2018
25 Items
Rp6.500 per lembar/share Produk Baru Tahun 2018
Hingga akhir tahun 2018 Indofarma telah memiliki
Harga Saham per Desember 2018 231 produk dengan persetujuan ijin edar, baik yang
Nilai per lembar saham INAF yang diperdagangkan di Bursa dikeluarkan oleh Badan POM RI maupun Kementerian
Efek Indonesia terus mengalami peningkatan, seiring dengan Kesehatan RI.
kepercayaan para investor terhadap bisnis Indofarma. New Products in 2018
Share Price as of December 2018 Until the end of 2018 Indofarma had 231 products with
Value per share of INAF share traded on the Indonesia marketing permit, both issued by the Indonesian POM
Stock Exchange continued to increase, in line with the rising and the Indonesian Ministry of Health.
investor confidence in Indofarma’s business.
46,54%
81,621 Pertumbuhan Penjualan Ekspor
Nilai penjualan ekspor mengalami peningkatan signifikan
hingga Rp5,24 miliar, dari Rp11,27 miliar di tahun 2017
"Baik” menjadi Rp16,51 miliar di tahun 2018.
Export Sales Growth
Hasil assessment penerapan Tata Kelola Perusahaan yang
Baik tahun 2018 yang dilakukan oleh assessor Independen
Export sales value grew significantly to Rp 5.24 billion,
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) naik
from Rp 11.27 billion in 2017 to Rp16.51 billion in 2018.
dibanding tahun 2017 yang nilainya sebesar 81,192.
29,27%
“Good”
Results of the 2018 Good Corporate Governance
Implementation Assessment carried out by the Independent
Assessor, namely Finance and Development Supervisory
Agency (BPKP). The score was higher than the 2017 GCG Kinerja Keuangan
assessment score of 81,192. Perseroan berhasil menurunkan kerugian sebesar 29,27%
dari tahun sebelumnya melalui penurunan beban pokok
penjualan sebesar 2,95%.
Financial performance
BETTER The Company managed to reduce losses by 29.27% from
the previous year through a 2.95% decrease in cost of
Visi, Misi dan goods sold.
Corporate Value
Penguatan arah dan tujuan Perseroan secara
fundamental dalam menghadapi tantangan bisnis.
9 Kerjasama Bisnis Baru/New
Vision, Mission and Corporate Value Business Cooperations
Strengthening the Company’s direction and goals
fundamentally in facing business challenges. Kerjasama Bisnis
Dalam rangka pengembangan portofolio bisnis Perseroan,
9 kerjasama bisnis dengan melakukan aliansi strategis
bersama mitra internasional diinisiasi di tahun 2018.
Business Cooperations
In the framework of developing the Company’s business
Indentitas Baru Perusahaan
portfolio, 9 business cooperations through strategic
alliances with international partners were initiated in 2018
8 Modul SAP/SAP Modules

Perlambangan semangat Indofarma untuk tumbuh dan
terus berkembang guna menjadi yang terbaik di industri
healthcare.
New Corporate Identity
Embrace the spirit of Indofarma to grow and continuously Integrasi Proses Bisnis
grow to be the best in the healthcare industry Untuk mengintegrasikan proses bisnis Perseroan dilakukan
perubahan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) menggunakan
8 modul SAP hasil kerjasama sinergi dengan PT Telekomunikasi
Indonesia (Persero) Tbk.
Business Process Integration
To integrate the Company’s business processes, the Enterprise
Resource Planning (ERP) system was changed using 8 SAP modules
as a result of synergic collaboration with PT Telekomunikasi
Indonesia (Persero) Tbk.
Renewable Spirit
13
14
Ikhtisar Kinerja
Performance Highlights

KINERJA 2018
2018 Performance
Ikhtisar Data Keuangan Penting

Key Financial Highlights
Laba (Rugi) dan Penghasilan Consolidated Profit (Loss) and

Komprehensif Lain Konsolidasian Other Comprehensive Income
CAGR
(Dalam Jutaan Rupiah) YoY 2017-2018 2014-
2018 2017 2016 2015 2014
In Million Rupiah (%) 2018
(%)
Penjualan Bersih 1.592.980 1.631.317 1.674.703 1.621.899 1.381.436 97,65% 3,63%

Net Sales
Beban Pokok Penjualan 1.308.760 1.348.504 1.337.794 1.291.844 1.069.010 97,05% 5,19%
Cost of Goods Sold
Laba Bruto 284.220 282.813 336.909 330.054 312.426 100,50% -2,34%

Gross Profit
Laba (Rugi) Usaha 25.910 (4.282) 33.436 54.929 46.344 -605,09% -13,53%
Operating (Loss) Profit
Beban Keuangan 51.241 (56.816) (52.431) 40.779 (38.997) -90,19% n/a

Finance Expenses
Penghasilan (Beban) Pajak (7.438) 10.532 1.554 (7.609) (6.237) -70,62% 4,50%
Tax Benefit (Loss)
Laba (Rugi) Tahun Berjalan (32.736) (46.285) (17.367) 6.566 1.165 70,73% n/a
Income (Loss) for the Year
Laba (Rugi) Komprehensif

Comprehensive Profit (29.763) (49.347) (22.972) 5.007 1.165 60,31% n/a
(Loss)
Laba (Rugi) yang Dapat

Diatribusikan kepada:
Comprehensive Profit
(Loss) attributable to:
Pemilik Entitas Induk (32.736) (46.282) (17.367) 6.567 1.166 70,73% n/a
Owners of the Parent
Kepentingan Non
Pengendali (1,00) (1,00) (0,76) (1,23) (1,20) 100,00% = -4,46%
Non-Controlling Interests
Laba Komprehensif yang

Dapat Diatribusikan
kepada:
Comprehensive Profit
Attributable to:
Pemilik Entitas Induk (29.762) (49.345) (22.971) 5.007 1.166 60,31% n/a
Owners of the Parent
Kepentingan Non-
Pengendali (1,00) (1,00) (0,78) (1,22) (1,20) 100,00% = -4,46%
Non-Controlling Interests
Jumlah Saham Beredar

(dalam juta lembar) 3.099 3.099 3.099 3.099 3.099 100,00% = 0 =
Total Outstanding Shares
(in million shares)
Laba (Rugi) Bersih per

Saham (dalam Rupiah
penuh) (10,56) (14,93) (5,60) 2,12 0,38 70,73% n/a
Net Earnings (Loss) per
Share (in full Rupiah)
Renewable Spirit
15
16
Penjualan Bersih Laba Tahun Berjalan

(Jutaan Rupiah) (Jutaan Rupiah)
Net Sales Profit for the Year
(Million Rupiah) (Million Rupiah)
6.566
1.165
1.674.703
1.592.980
1.381.436
1.621.899
1.631.317
2014 2015 2016 2017 2018
-17.367
-32.736
-46.285
2014 2015 2016 2017 2018
Laba (Rugi) yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk

(Jutaan Rupiah)
Profit (Loss) Attributable to Owners of the Parent (Million Rupiah)
6.567
1.166
2014 2015 2016 2017 2018

-17.367
-32.736
-46.282
Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Position
(Dalam Jutaan Rupiah) YoY 2017-2018 CAGR 2014-2018

2018 2017 2016 2015 2014
(in Million Rupiah) (%) (%)
Aset Lancar 867.493 930.982 853.504 1.068.158 782.888 93,18% 2,60%

Current Assets
Aset Tidak Lancar 574.858 598.893 528.127 465.551 465.455 95,99% 5,42%
Non-Current Assets
Jumlah Aset 1.442.351 1.529.875 1.381.633 1.533.709 1.248.344 94,28% 3,68%

Total Assets

KINERJA 2018
2018 Performance
(Dalam Jutaan Rupiah) YoY 2017-2018 CAGR 2014-2018

2018 2017 2016 2015 2014
(in Million Rupiah) (%) (%)
Liabilitas Jangka
Pendek 827.238 893.289 704.930 846.731 600.566 92,61% 8,33%

Current Liabilities
Liabilitas Jangka
Panjang 118.466 110.175 100.946 94.269 55.814 107,53% 20,70%

Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 945.704 1.003.465 805.876 941.000 656.380 94,24% 9,56%

Total Liabilities
Jumlah Ekuitas 496.647 526.410 575.757 592.709 591.963 94,35% (4,29%)

Total Equity
Jumlah Liabilitas dan

Ekuitas 1.442.351 1.529.875 1.381.633 1.533.709 1.248.344 94,28% 3,68%
Total Liabiltiies and
Equity
Investasi pada Entitas

Asosiasi 462 428 430 356 330 107,94% 8,78%
Investment in
Associates
Modal Kerja Bersih 40.255 72.482 148.576 229.676 182.322 106,80% (31,45%)
Net Working Capital
Aset Liabilitas
(Jutaan Rupiah) (Jutaan Rupiah)
Assets (Million Rupiah) Liabilities (Million Rupiah)
1.248.344
1.003.465
1.533.709
1.529.875
1.442.351
1.381.633
945.704
656.380
805.876
941.000
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Ekuitas
(Jutaan Rupiah)
Equity (Million Rupiah)
496.647
592.709
575.757
526.410
591.963
2014 2015 2016 2017 2018
Renewable Spirit
17
18
Rasio-rasio Keuangan Financial Ratios
CAGR 2014-
YoY 2017-2018
Satuan 2018 2017 2016 2015 2014 2018
(%) (%)
Rasio Likuiditas
Liquidity Ratio
Rasio Lancar % 104,87 104,20 121,08 126,15 130,36 100,64% (5,29%)

Current Ratio
Rasio Kas % 15,63 20,33 7,98 37,02 22,60 76,88% (8,81%)

Cash Ratio
Rasio Solvabilitas
Solvency Ratio
Rasio Liabilitas terhadap

Ekuitas % 190,42 191,55 139,97 158,76 110,88 99,90% 14,48%

Debt to Equity Ratio
Rasio Liabilitas terhadap

Aset % 65,57 65,70 58,33 61,35 52,58 99,80% 5,67%

Debt to Assets Ratio
Rasio Aktivitas
Activity Ratio
Tingkat Perputaran
Persediaan x 6,78 1,23 4,51 4,30 4,94 118,12% 8,24%

Inventory Turnover
Tingkat Perputaran Aset 1,10

x - - 1,06 1,11 102,80% (0,23%)
Assets Turnover
Rasio Profitabilitas
Profitability Ratio
Tingkat Pengembalian
Aset % (2,27) (3,02) (1,25) 0,92 0,59 75,17% n/a
Return on Assets
Tingkat Pengembalian
Ekuitas % (6,99) (8,79) (3,02) 2,39 1,25 79,52% n/a
Return on Equity
Marjin Laba Usaha % 17,84 (0,26) 20,12 3,39 3,35 102,88% 51,91%
Operating Profit Margin
Marjin Laba Bersih % (2,06) (2,84) (1,04) 0,40 0,08 72,54% n/a
Net Profit Margin

KINERJA 2018
2018 Performance
Ikhtisar Saham
Share Highlights
Informasi Pergerakan Saham Share Movement Information
Kode Saham: INAF

Bursa Perdagangan Saham: Bursa Efek Indonesia
Share Code: INAF
Bursa Efek Indonesia/Indonesia Stock Exchange
Harga Harga Harga
Saham Saham Saham
Jumlah Saham Tertinggi Terendah Penutupan Volume
Beredar Highest Lowest Closing Perdagangan
(lembar saham) Share Price Share Price Share Price (lembar
Periode
Total saham)
Period Harga Harga Harga
Outstanding Trading
Shares (in (Rp/lembar (Rp/lembar (Rp/lembar Volume (in
shares) saham) saham) saham) shares)
Price Price Price
(Rp/share) (Rp/share) (Rp/share)
2018
Triwulan I
3.099.267.500 5.900 4.100 5.700 211.412
Quarter I
Triwulan II
3.099.267.500 5.700 2.850 3.900 221.898
Quarter II
Triwulan III
3.099.267.500 5.900 2.750 5.900 262.381
Quarter III
Triwulan IV
3.099.267.500 6.500 3.900 6.500 232.826
Quarter IV
2017
Triwulan I
3.099.267.500 4.980 1.950 3.780 195.576.300
Quarter I
Triwulan II
3.099.267.500 4.250 2.790 2.920 159.012.900
Quarter II
Triwulan III
3.099.267.500 2.990 2.250 2.360 13.143.900
Quarter III
Triwulan IV
3.099.267.500 2.320 2.200 5.900 81.665.900
Quarter IV
Renewable Spirit
19
20
Grafik Harga Penutupan dan Volume Perdagangan INAF

2017 - 2018
Infographics – Closing Price and Trading Volume of INAF Share
2017 - 2018
10 100.000.000
92.071.300
86.073.000 6.500
8 80.000.000
5.900 5.900
5.700 5.700
70.511.100 5.500
6 60.000.000
55.970.500
53.532.800 4.400
4.410 3.900
43.213.200 3.900
4 40.000.000
3.780 3.530 3.810
3.240 2.920 3.100

2.620 2.530 3.000
2.690
2 2.340 23.728.400 2.530 20.000.000
2.360 9.483.300 7.156.300 11.056.100 10.049.700 10.170.100
2.100 5.546.000
3.968.200 3.656.400
1.128.600
6.007.700 1.611.500 1.722.500
4.629.200 2.507.000 1.443.500 1.253.400
0 1.679.600
0
Mey-17
Mey-18
Jan-17
Mar-17
Feb-17
Aug-17
Aug-18
Oct-17
Oct-18
Jul-17
jun-18
Jul-18
Dec-17
Dec-18
Apr-17
Apr-18
Jun-17
Jan-18
Feb-18
Sep-17
Sep-18
Nov-17
Mar-18
Nov-18
Harga Penutup Volume Perdagangan

Closing Price Trading Volume
Aksi Korporasi Saham Stock Corporate Action
Di tahun 2018 Perseroan tidak melakukan aksi In 2018 the Company did not undertake stock split,
pemecahan saham (stock split), penggabungan saham reverse stock, bonus shares, and changes in share
(reverse stock), saham bonus, dan perubahan nilai nominal value. The Company also did not distribute share
nominal saham. Perseroan juga tidak membagikan dividends in 2017 and 2018.
dividen saham pada tahun 2017 dan 2018.
Informasi Penghentian Sementara Information regarding Suspension

dan/atau Sanksi Perdagangan of and/or Sanction Imposed on INAF
Saham INAF serta Penghapusan Share Trading and Delisting of
Pencatatan Saham Shares
Hingga 31 Desember 2018, saham Perseroan tidak As of December 31, 2018, the Company received no
pernah menerima sanksi yang berpengaruh pada sanction affecting its share trading activities at the Stock
aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek tempat Exchange where the shares are listed and traded in the
mencatatkan dan memperdagangkan saham baik form of suspension of share trading. The Company also
berupa penghentian perdagangan saham sementara did not do delisting of its shares/
(suspension). Perseroan juga tidak melakukan
penghapusan pencatatan saham (delisting).

KINERJA 2018
2018 Performance
Informasi Tentang Penerbitan Obligasi,

Sukuk atau Obligasi Konversi
Information on the Issue of Bonds, Sukuk, and Convertible Bonds
Hingga akhir tahun 2018, Perseroan tidak menerbitkan Until the end of 2018, the Company did not issue bonds,
obligasi, sukuk, obligasi konversi, maupun efek lainnya. sukuk, convertible bonds, or other securities. Thus, there
Dengan demikian, tidak terdapat informasi terkait is no information regarding the number of outstanding
jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang beredar bonds / sukuk / convertible bonds, interest / yields,
(outstanding), tingkat bunga/imbalan, tanggal jatuh maturity dates, and bond / sukuk ratings.
tempo, dan peringkat obligasi/sukuk.
Informasi Tentang Penerbitan Obligasi, Sukuk atau

Obligasi Konversi
Information On Other Funding Sources
Di sepanjang tahun 2018, Perseroan tidak menerbitkan Throughout 2018, the Company did not issue Medium
Surat Utang Jangka Menengah (Medium Term Notes). Term Notes. Thus, there is no information regarding other
Dengan demikian, tidak terdapat informasi terkait sumber funding sources.
pendanaan lainnya.
Renewable Spirit
21
22
Kilas Peristiwa
Events Highlights
GoLive SAP
Pada 8 Januari 2018, Modul Human Capital Management (HCM) Perseroan telah
dinyatakan Go Live, disusul kemudian dengan Modul Production Planning, Quality
Management, Sales & Distribution, Finance, Controlling, Material Management, dan
Warehouse Management pada tanggal 5 Maret 2018, yang berarti Perseroan sudah
mulai menggunakan modul-modul tersebut di induk dan anak perusahaan. Modul-
modul SAP ini merupakan tools bagi Perseroan dalam mengelola bisnisnya secara
terintegrasi.
Go Live of SAP’S HCM Module

On January 8, 2018, the Company’s Human Capital Management (HCM) Module
was declared Going Live, followed by the Modules of Production Planning, Quality
Management, Sales & Distribution, Finance, Controlling, Material Management, and
Warehouse Management, on March 5, 2018. This means The Company has begun
to use these modules in the parent company and subsidiaries. These SAP modules
are tools for the Company in managing its business in an integrated manner.
Launching Produk Genisone

Pada 1 Februari 2018, Perseroan meluncurkan produk baru yaitu Genisone 20 mg
Tablet. Peluncuran produk baru ini merupakan inisiasi Perseroan bersama Ikatan
Dokter Anak Indonesia (IDAI) untuk membantu penderita Insufisiensi Adrenokortikal
yang disebut sebagai penyakit Hiperplasia Adrenal Konginetal.
Launching of Genisone Products

At the beginning of 2018, the Company launched a new product namely Genisone
20 mg Tablet. The launch of this new product is the Company’s initiation with
the Indonesian Pediatrician Association (IDAI) to help those suffering from
Adrenocortical Insufficiency referred to as Konginetal Adrenal Hyperplasia.
Kerjasama Indofarma & Pharmacos

Pada Kamis 3 Mei 2018 di Jakarta, PT Indofarma (Persero) Tbk mengadakan
acara penandatanganan kerjasama dengan Pharma Cosmetics Co.Ltd produsen
kosmetik asal Korea Selatan. Dalam acara penandatanganan tersebut Direktur Utama
Indofarma Rusdi Rosman dan President Director Pharma Cosmetics Kim Im Hwan,
menyampaikan bahwa tahap awal kerjasama ini berupa penyediaan produk kosmetik
oleh Pharma Cosmetics untuk secara ekslusif didistribusikan oleh Indofarma.
Cooperation of Indofarma & Pharmacos

On Thursday, May 3, 2018 in Jakarta, PT Indofarma (Persero) Tbk held a signing
ceremony of the cooperation with Pharma Cosmetics Co. Ltd, cosmetics
manufacturer from South Korea. In the signing ceremony, Indofarma President
Director Rusdi Rosman and Pharma Cosmetics President Director Kim Im Hwan,
stated that the initial stage of this collaboration was the provision of cosmetic
products by Pharma Cosmetics to be exclusively distributed by Indofarma.

KINERJA 2018
2018 Performance
Kerjasama Indofarma & SEC Co.Ltd

Indofarma dan Perusahaan dari Republik Korea, SEC Co.Ltd pada 22 Mei 2018 di
Jakarta telah mendatangani dokumen kerjasama mengenai pemasaran mesin-mesin
farmasi yang diproduksi oleh SEC Co.Ltd tersebut. Mesin-mesin farmasi tersebut
rencananya akan dipasarkan di Indonesia oleh Indofarma.
Indofarma’s Cooperation with SEC Co.Ltd

Indofarma and the Company from the Republic of Korea, SEC Co.Ltd on May 22, 2018
in Jakarta signed a cooperation document regarding the marketing of pharmaceutical
machinery manufactured by SEC Co.Ltd. The pharmaceutical machines are planned
to be marketed in Indonesia by Indofarma.
Launching Identitas Baru Indofarma
Tepat 11 Juli 2018, PT Indofarma (Persero) Tbk genap berusia 37 tahun semenjak
perubahan status perusahaan menjadi Perusahaan Umum (Perum) di tahun 1981.
Menandai momen tersebut, Direksi, Dewan Komisaris dan seluruh karyawan
menyelenggakan seremoni sederhana sekaligus meresmikan logo baru Perusahaan.
Diharapkan acara ini menjadi momentum perubahan Indofarma untuk menjadi lebih
baik lagi.
Launching of Indofarma’s New Identity

On July 11, 2018, PT Indofarma (Persero) Tbk turned 37 years since adopting a new
status as Perusahaan Umum (Perum) in 1981. Marking the moment, the Board of
Directors, Board of Commissioners and all employees held a simple ceremony while
at the same time officially launching the Company’s new logo. It is hoped that this
event will become the momentum of Indofarma’s transformation to become even
better
Renewable Spirit
23
24
Laporan Manajemen
Management Report

Laporan Manajemen
Management Report
Laporan Dewan Komisaris

Board of Commissioners’ Report
Siswanto
Komisaris Utama
President Commissioner
Pemegang saham dan pemangku kepentingan Dear distinguished shareholders and stakeholders,
yang terhormat,
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor As a State-Owned Enterprise (BUMN) in the pharmaceutical
farmasi, PT Indofarma (Persero) Tbk, disebut juga sector, PT Indofarma (Persero) Tbk, also referred to as
“Perseroan” atau “Indofarma”, memiliki tanggung jawab “the Company” or “Indofarma”, has a big responsibility to
yang besar untuk mendukung program Jaminan Kesehatan support the National Health Insurance program or called
Nasional (JKN) sebagai agenda besar Pemerintah Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) as a grand agenda of
Indonesia untuk memajukan kesehatan masyarakat. the Government of Indonesia to promote public health.
Izinkan Dewan Komisaris menyampaikan sekilas Please allow us the Board of Commissioners to present
laporannya dalam laporan tahunan Perseroan untuk our brief report in the Company’s FY2018 Annual Report,
tahun 2018, yang akan menjadi bagian penting dalam which will be an important part of management reporting
pelaporan manajemen atas kinerja Perseroan di sepanjang on the Company’s performance throughout 2018.
tahun 2018.
Renewable Spirit
25
26
Pemberian Nasihat Kepada Direksi dan Provision of Advice to the Board of Directors
Pengawasan Terhadap Implementasi and Supervision of Corporate Strategy
Strategi Perusahaan Implementation
Peran pengawasan Dewan Komisaris dilakukan melalui The Board of Commissioners’ supervisory role is carried
keterlibatan intensif Dewan Komisaris secara rutin dalam out through the Board of Commissioners’ intensive
memberi arahan terhadap penyusunan rencana kerja engagement on a regular basis in giving directives to the
Perseroan kepada Direksi. Dewan Komisaris dan Direksi Board of Directors in preparing the Company’s work plan.
memiliki forum rapat gabungan yang membahas berbagai The Board of Commissioners and Directors have a joint
agenda menyangkut rencana kerja, operasional, peluang meeting forum that discusses various agendas concerning
usaha, serta isu-isu strategis yang memerlukan persetujuan work plans, operations, business opportunities, and
Dewan Komisaris. Rapat ini merupakan bentuk koordinasi strategic issues that require the Board of Commissioners’
dalam rangka membahas laporan-laporan periodik Direksi approval. This meeting is a form of coordination in order
dan memberikan tanggapan, catatan dan nasihat yang to discuss the Board of Directors’ periodic reports and
dituangkan dalam risalah rapat. provide responses, notes and advices outlined in the
Di sepanjang tahun 2018, rapat gabungan antara Dewan minutes of meetings. Throughout 2018, the joint meeting
Komisaris dan Direksi dilakukan sebanyak 10 kali. Rapat- between the Board of Commissioners and the Board
rapat tersebut mencakup beberapa pembahasan strategis of Directors was held 10 times. The meetings covered
Perseroan, diantaranya: several strategic discussions of the Company, including:
1. Evaluasi dan kemajuan kinerja Perseroan per triwulan 1. Evaluation and the Company’s performance progress
akhir tahun buku 2017 dan per triwulan tahun buku 2018 per quarter, at the end of fiscal year 2017, and per
quarter in 2018
2. RKAP tahun 2018 dan tahun 2019. 2. RKAP of Year 2018 and 2019.
3. Rencana Kerja Anggaran Program Kemitraan dan Bina 3. Work Plan for the Partnership and Community
Lingkungan (PKBL) tahun 2018 Development Program (PKBL) in 2018.
4. Pelaksanaan assessment penerapan GCG untuk tahun 4. GCG assessment for the implementation in 2017
penerapan 2017 dan 2018. and 2018.
5. Program pengenalan Perseroan bagi anggota Dewan 5. Company induction program for new members of the
Komisaris yang baru. Board of Commissioners.
6. Perubahan logo baru Perseroan. 6. Changes to the Company’s logo (new logo)
7. Perubahan struktur organisasi 1 (satu) tingkat di 7. A change in the Company’s organizational structure 1
bawah Direksi. (one) level under the Board of Directors.
8. Rencana penjualan/pelepasan aset Perseroan. 8. Plan to sale/release the Company’s assets.
9. Perkembangan bisnis Perseroan, entitas anak, 9. Business developments of the Company, subsidiaries,
perusahaan patungan dan Kerja Sama Operasi (KSO). joint venture and Joint Operation (KSO).
10. Agenda RUPS pertanggungjawaban tahun buku 2017. 10. AGMS on the FY2017 accountability agenda.
11. Pengadaan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit 11. Procurement of Public Accountants Firm to audit
laporan keuangan tahun buku 2018. financial statements for 2018.
12. Isu-isu terkini terkait kondisi Perseroan. 12. Current issues related to the Company’s condition.

Laporan Manajemen
Management Report
Melalui rapat gabungan tersebut, secara khusus Dewan Through the joint meetings, the Board of Commissioners
Komisaris melakukan tanggung jawabnya dalam hal in particular carried out its responsibilities in overseeing
pengawasan atas kebijakan strategis yang dilakukan oleh strategic policies carried out by the Board of Directors,
Direksi, yang pada akhirnya menjadi bagian dari pencapaian which eventually became part of the Company’s
kinerja Perseroan. Pengawasan strategis termasuk performance achievement. Strategic supervision includes
diantaranya adalah strategi jangka panjang Perseroan untuk the Company’s long-term for products differentiation, both
dapat melakukan diferensiasi produk, baik produk cakupan new coverage products such as cosmetic products and
baru seperti produk kosmetik maupun pemetaan produk- mapping of exisiting products. This shows commitment
produk exisiting. Hal ini menunjukkan komitmen kedua of the two organs, both the Board of Commissioners
organ, baik Dewan Komisaris dan Direksi, untuk dapat duduk and the Directors, to sit together and discuss the
bersama dan membicarakan tantangan dan pencapaian Company’s challenges and achievements. The Board
Perseroan. Dewan Komisaris berharap, komitmen ini dapat of Commissioners hopes that this commitment can be
terus terjaga hingga waktu-waktu yang akan datang. maintained up to the future.
Penilaian atas Kinerja Direksi Mengenai Assessment of the Board of Directors’

Pengelolaan Perusahaan dan Dasar Performance on the Company’s Management
Penilaiannya and Basis of Assessment
Board Manual yang dimiliki Perseroan secara khusus telah The Company’s Board Manual has specifically arranged
mengatur evaluasi dan penilaian kinerja terhadap Direksi. performance the Board of Directors’ evaluation and
Kinerja Direksi dan masing-masing anggota Direksi dievaluasi assessment. The performances of the Board of Directors and
oleh Dewan Komisaris melalui Komite-komite penunjang each member of the Board of Directors are evaluated by the
yang kemudian disampaikan bersamaan dalam tugas Board of Commissioners through supporting committees
pengawasan Dewan Komisaris secara tahunan dalam forum which are then reported along with the report of the Board
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Secara umum, of Commissioners’ supervisory duty implementation in
kinerja Direksi ditentukan berdasarkan tugas kewajiban the General Meeting of Shareholders (GMS) forum. In
yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang general, the Board of Directors performance is determined
berlaku dan Anggaran Dasar Perseroan maupun amanat based on the duties and obligations stipulated in the
Pemegang Saham yang tertuang dalam Kontrak Manajemen applicable laws and regulations, the Company’s Articles of
Direksi dan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). Association and Shareholders’ mandate contained in the
Board of Directors’ Management Contract and Corporate
Work Plan and Budget (RKAP).
Sebagai BUMN, manajemen Perseroan memiliki Key As a State-Owned Company, the Company’s management
Performance Indicator (KPI) yang menjadi metode ukur has Key Performance Indicators (KPI) serving as
keberhasilan. KPI korporasi ini melekat sebagai KPI bagi measurement of achievement. This corporate KPI is
Direksi. Kementerian BUMN selaku pemegang mandat attached as KPI for the Board of Directors. The SOE Ministry
dari pemegang saham utama/pengendali Perseroan telah as the holder of the Company’s ultimate/controlling
menetapkan Tingkat Kesehatan Perusahaan sebagai shareholders’ mandate has determined the Company’s
KPI korporat BUMN, sebagaimana tertuang dalam Surat Health Level as SOE’s corporate KPI pursuant to the SOE
Keputusan Menteri BUMN No. KEP-100/BMU/2002 tanggal Minister Decree’s No. KEP-100 / BMU / 2002 dated June 4,
4 Juni 2002 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan BUMN. 2002 concerning SOE Health Level Assessment.
Renewable Spirit
27
28
Key Performance Indicator (KPI) Korporat yang melekat sebagai KPI Direksi
The Corporate Key Performance Indicators (KPI) inherent as the Board of Directors’ KPI
Aspek Keuangan Aspek Operasional Aspek Administrasi

Financial Aspect Operational Aspect Administrative Aspect
• Return On Equity (ROE) • Inovasi Produk Baru • Laporan Perhitungan Tahunan

• Return On Investment (ROI) • Penelitian dan Pengembangan • Rencana Rencana Kerja dan
• Cash Ratio (CAR) • Pemeliharaan Sistem Manajemen Anggaran Perusahaan (RKAP)
• Current Ratio (CR) Mutu • Laporan Periodik
• Collection Period (CP) • New Product Innovation • Kinerja Program Kemitraan dan
• Inventory Turn Over (ITO) • Research and development Bina Lingkungan (PKBL)
• Total Asset Turn Over (TATO) • Quality Management System • Annual Calculation Report
• Net Working Capital to Asset (WCA) Maintenance • Company’s Work Plan and
• Budget (RKAP)
• Periodic report
• Partnership Program and
• Community Development (PKBL)
Performance
Di samping itu, Kementerian BUMN juga memberlakukan In addition, the SOE Ministry also applies the Superior
penilaian Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU), Performance Assessment Criteria (KPKU). This KPKU
Penilaian KPKU ini menjadi bagian dari keseluruhan Assessment is part of the overall assessment of the
penilaian kinerja korporat Perseroan yang melekat sebagai Company’s corporate performance as a KPI for the Board
KPI bagi Direksi. of Directors.
Hasil evaluasi terhadap kinerja Direksi secara keseluruhan Results of evaluation of the Board of Directors’ overall
dan kinerja masing-masing anggota Direksi secara performance and the performance of each member of the
individual menjadi bagian tak terpisahkan dalam skema Board of Directors individually are an integral part of the
kompensasi dan pemberian insentif bagi anggota Direksi. compensation and incentives scheme for members of the
Board of Directors.
Dalam menjalankan fungsi untuk mengawasi Perseroan, In carrying out its functions to oversee the Company, the
Dewan Komisaris memiliki peran untuk memberikan Board of Commissioners has a role to give responses/
tanggapan atas seluruh pelaporan yang dilakukan Direksi. feedback to all reports made by the Board of Directors. The
Pelaporan tersebut, serta berbagai forum koordinasi report, as well as various coordination forums established
yang terbangun di antara Dewan Komisaris dan Direksi, between the Board of Commissioners and the Board of
mengindikasikan keaktifan Direksi dalam membangun Directors indicates the Board of Directors’ activeness in
hubungan yang harmonis dengan Dewan Komisaris, establishing harmonious relationships with the Board of
termasuk diantaranya keterbukaan terhadap informasi Commissioners, including the disclosure of information
atas pengelolaan Perseroan yang dilakukan Direksi. on the management of the Company by the Board of
Directors.

Laporan Manajemen
Management Report
Dewan Komisaris memandang Direksi telah berhasil The Board of Commissioners considers the Board of
merumuskan strategi jangka panjang yang baik bagi Directors has succeeded in formulating a long-term
pertumbuhan Perseroan di masa mendatang. Dewan strategy that is good for the Company’s growth in the
Komisaris mengapresiasi langkah Direksi untuk future. The Board of Commissioners appreciates the
melakukan perubahan visi, misi, budaya perusahaan, serta measures taken by the Board of Directors to make changes
branding Perseroan melalui logo yang baru, yang bertujuan to the Company’s vision, mission, corporate culture, and
memberikan arah dan semangat baru bagi Perseroan. branding through the new logo, which aims to provide new
Demikian pula dengan penerapan SAP sebagai sistem direction and enthusiasm for the Company. Likewise with
teknologi informasi yang terintegrasi, yang diharapkan the implementation of SAP as an integrated information
mampu mendorong efektivitas dan efisiensi pengelolaan technology system, which we expect can drive the
operasi dan bisnis Perseroan. Strategi ini diharapkan effectiveness and efficiency of the Company’s operations
dapat memberikan fondasi yang kokoh bagi Perseroan and business management. This strategy is expected to
untuk dapat bersaing dalam industri farmasi di Indonesia, provide a solid foundation for the Company to compete
terutama dengan melihat kompetisi pelaku usaha di sektor in the pharmaceutical industry in Indonesia, especially
industri ini yang terus mengalami peningkatan. by looking at the more stringent competition of business
players in the industry sector.
Catatan penting Dewan Komisaris terletak pada akurasi The important note for the Board of Commissioners is
dan pengelolaan data dan informasi, khususnya dengan the accuracy and management of data and information,
sistem SAP yang baru diterapkan di tahun 2018. Akurasi especially with the new SAP system implemented in 2018.
data menjadi bagian penting bagi manajemen untuk dapat Accuracy of data is an important part of management to
mengukur keberhasilan jangka pendek secara tepat, yang measure short-term success appropriately, which in turn
pada akhirnya akan memberikan gambaran yang tepat will give an accurate picture of overall performance of
pula terhadap kinerja Perseroan secara keseluruhan. the Company.
Pandangan atas Prospek Usaha yang View of the Business Prospects Compiled by
Disusun oleh Direksi the Directors
Dewan Komisaris optimis terhadap target tahun 2019 yang The Board of Commissioners is optimistic about the 2019
disusun oleh Direksi. Target pertumbuhan penjualan 6,42% targets compiled by the Board of Directors. The sales
dan pertumbuhan laba bersih 483,05% yang telah disusun growth target of 6.42% and the net income growth target of
oleh Direksi dan disetujui Dewan Komisaris dinilai realistis 483.05% set by the Board of Directors and approved by the
dan sangat optimal bila dikaitkan dengan tantangan Board of Commissioners are considered realistic and very
bisnis di tahun 2019. Selain itu, pembentukan perusahaan optimal when associated with business challenges in 2019.
patungan akan memberikan dampak positif terhadap In addition, the establishment of a joint venture company
kinerja jangka panjang Perseroan. Secara khusus Dewan will have a positive impact on the Company’s long-term
Komisaris menekankan pentingnya efisiensi untuk dapat performance. In particular, the Board of Commissioners
menciptakan ruang bagi kinerja keuangan Perseroan untuk emphasizes the importance of efficiency to to create
dapat menunjukkan performa labanya di tahun 2019. rooms for the Company’s financial performance to show a
profitable performance in 2019.
Target-target tersebut diyakini oleh Dewan Komisaris These targets are believed by the Board of Commissioners
dapat dicapai dengan maksimal, meskipun tantangan to be achieved maximally, although the challenges facing
yang akan dihadapi di tahun 2019 tidaklah mudah, seperti in 2019 are not easy, such as the General Election agenda.
adanya agenda Pemilihan Umum. Namun, dengan kerja However, with the hard work and togetherness of all
keras dan kebersamaan seluruh jajaran manajemen dan management and employees, the Board of Commissioners
karyawan, Dewan Komisaris optimis bahwa target-target is optimistic that these targets can be achieved.
tersebut dapat tercapai.
Renewable Spirit
29
30
Pandangan atas Penerapan Tata Kelola Views on the Implementation of Governance

Perusahaan yang Baik Good company
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau Good Good Corporate Governance (GCG) implementation
Corporate Governance (GCG), tak lepas dari komitmen cannot be separated from the Company’s commitment
Perseroan untuk membangun hubungan yang harmonis to build harmonious relationships with all stakeholders.
dengan seluruh pemangku kepentingan. Pertumbuhan Sustainable growth is the main theme for the application
berkelanjutan menjadi tema utama bagi penerapan prinsip of GCG principles and practices based on the 5 (five)
dan praktik GCG yang didasarkan pada 5 (lima) prinsip basic principles, namely transparency, accountability,
dasar, yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, responsibility, independence, and fairness. Through the
independensi, dan kewajaran. Melalui konsep kepatuhan, concept of compliance, and the relationship between
dan hubungan antar organ dengan landasan perangkat organs with the basis of the existing policy tools, the
kebijakan yang ada, Perseroan mampu melaksanakan Company is able to implement GCG principles and
penerapan prinsip dan praktik terbaik GCG sesuai best practices in accordance with the aspirations of
dengan aspirasi para pemegang saham dan seluruh shareholders and all stakeholders.
pemangku kepentingan.
Dewan Komisaris memandang bahwa Direksi telah The Board of Commissioners views that the Board of
melaksanakan seluruh hal yang bersifat wajib; baik di Directors has implemented all mandatory matters; both
tataran struktur organ GCG, maupun perangkat kebijakan. at the level of the GCG organ structure, as well as policy
Peran Dewan Komisaris dan organ-organ pendukungnya instruments. The role of the Board of Commissioners
telah berjalan dengan baik. Demikian pula dengan RUPS and its supporting organs has run well. Likewise, the
yang telah diselenggarakan dengan baik, khususnya RUPS GMS has been held properly, especially the Annual GMS
Tahunan yang diselenggarakan pada 19 April 2018 dan held on April 19, 2018 and has produced several strategic
telah menghasilkan beberapa keputusan strategis. Begitu decisions. Likewise, the Board of Directors and all of
juga dengan Direksi dan seluruh perangkat organisasinya its organizational instruments have also implemented
telah menjalankan prinsip dan praktik GCG; mulai dari GCG principles and practices; starting from internal
pengawasan internal dan pengelolaan manajemen risiko, supervision and risk management to the implementation
hingga penyelenggaraan Whistleblowing System (WBS) of Whistleblowing Systems (WBS) as a violation reporting
sebagai sistem pelaporan pelanggaran yang diberlakukan system that is enforced within the Company.
di lingkup Perseroan.
Keterbukaan informasi kepada publik juga menjadi Information disclosure to the public is also a concern
perhatian Perseroan. Melalui RUPS Tahunan yang of the Company. Through the Annual GMS held on April
diselenggarakan pada 19 April 2018, pemegang saham 19, 2018, shareholders appointed Hendrawinata, Hanny,
menunjuk Kantor Akuntan Publik Hendrawinata, Hanny, Erwin, and Sumargo Public Accountants Firms to audit the
Erwin, dan Sumargo untuk mengaudit Laporan Keuangan Company’s Consolidated Financial Statements and PKBL
Konsolidasian Perseroan dan Laporan PKBL tahun buku Reports of FY2018. Results of these audits have been
2018. Hasil audit tersebut telah dirilis kepada publik dan released to the public and become an important part of
menjadi bagian penting dari keterbukaan informasi yang information disclosure that can be accounted for.
dapat dipertanggungjawabkan.
Dewan Komisaris juga memberikan apresiasi terhadap The Board of Commissioners also appreciates the GCG
assessment penerapan GCG yang telah dilakukan oleh assessment carried out by the Company. Pursuant to a copy
Perseroan. Dengan mengacu kepada Salinan Keputusan of the Secretary of the BUMN Ministry Decree No. SK-16 /
Sekretaris Kementerian BUMN No. SK-16/S.MBU/2012 S.MBU / 2012 dated June 6, 2012 concerning Indicators /
tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian Parameters for GCG Implementation Assessment in SOE,

Laporan Manajemen
Management Report
dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang the FY2018 GCG assessment produced a score of 81,621
Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN, hasil with the title “Good”, an improvement compared to that in
assessment tahun buku 2018 menunjukkan skor 81,621 2017 with a score of 81,192 and the title “Good”.
dengan predikat “Baik”, meningkat dari tahun 2017 dengan
skor 81,192 juga dengan predikat “Baik”.
Dewan Komisaris sungguh berharap, penerapan prinsip The Board of Commissioners truly hopes that
dan praktik terbaik GCG yang dilakukan Perseroan akan implementation of GCG principles and best practices by the
memberikan hasil positif bagi pengelolaan operasi dan Company will provide positive results for the management
bisnis Perseroan di masa-masa yang akan datang. of the Company’s operations and business in the future.
Tentang Whistleblowing System dan Peran Whistleblowing System and the Role of the
Dewan Komisaris dalam Sistem Pelaporan Board of Commissioners in the Violation
Pelanggaran yang Diberlakukan di Reporting System Iimplemented at Indofarma
Indofarma
Perkembangan penerapan GCG tak lepas dari kemampuan The development of GCG implementation cannot be
Perseroan untuk menghadirkan proses dan mekanisme separated from the Company’s ability to establish GCG
GCG yang dapat mewadahi prinsip-prinsip dasar GCG. processes and mechanism that can accommodate the basic
Salah satu proses atau mekanisme GCG yang cukup principles of GCG. One of the important GCG processes or
penting adalah pemberlakukan WBS sebagai sistem mechanisms is the implementation of WBS as a violation
pelaporan pelanggaran yang diberlakukan di lingkup reporting system that is enforced within the Company. This
Perseroan. Sistem ini memungkinkan mekanisme system allows a reporting mechanism that guarantees the
pelaporan yang menjamin kerahasiaan pelapor. WBS confidentiality of the imformant. The Company’s WBS is
Perseroan dikelola secara independen oleh Tim Pengelola managed independently by the WBS Management Team
WBS yang telah dibentuk Direksi melalui surat keputusan established by the Board of Directors’ decision letter No.
No. 0691/DIR/SK/V/2018 tanggal 9 Mei 2018. Tim ini 0691/DIR/SK/V/2018 dated 9 May 2018. The team is tasked
bertugas melaksanakan sosialisasi dan atau distribusi to carry out socialization and / or distribution of information
informasi mengenai sistem dan tata kerja pengelolaan regarding the system and work procedures for managing
WBS, melaksanakan tugas dan kewenangan tata kerja the WBS, carrying out the duties and authority of the WBS
pengelolaan WBS, serta memberikan laporan kerja secara management procedures, as well as providing periodic work
berkala kepada penanggung jawab WBS. reports to the person in charge of the WBS.
Dalam mekanisme WBS yang diterapkan di lingkup In the WBS mechanism applied in the Company, the
Perseroan, Dewan Komisaris berperan sebagai salah satu Board of Commissioners acts as one of the parties
penanggung jawab WBS. Dewan Komisaris, dalam hal ini responsible for the WBS. The Board of Commissioners,
adalah Komisaris Utama, bersama-sama dengan Direksi in this case the President Commissioner, together with
memutuskan terhadap laporan yang sebelumnya telah the Board of Directors, make decision regarding the
diinvestigasi oleh Tim Pengelola WBS untuk dihentikan report previously investigated by the WBS Management
jika tidak memenuhi persyaratan indikasi awal, atau Team to be terminated if not meeting the initial indication
dilanjutkan dengan investigasi melalui pembentukan Tim requirements, or to befollowed-up with an investigation
Investigasi. Dewan Komisaris memiliki tanggung jawab through the establishment of an Investigation Team.
jika terlapor adalah Direksi, termasuk melakukan upaya The Board of Commissioners has the responsibility if
koordinasi dengan pemegang saham. the reported party is the Board of Directors, including by
making efforts to coordinate with shareholders.
Per 31 Desember 2018, tidak terdapat laporan yang masuk As of December 31, 2018, there were no reports received
melalui mekanisme WBS yang telah diterapkan Perseroan. through the Company’s WBS mechanism.
Renewable Spirit
31
32
Penilaian atas Kinerja komite-komite yang Assessment of the Committees Under the
Berada di Bawah Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Performance
Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas dan fungsi The Board of Commissioners carries out duties and
beserta tanggung jawabnya dibantu oleh komite penunjang functions and responsibilities with the assistance of the
Dewan Komisaris, yaitu Komite Audit, Komite Nominasi committees supporting the Board of Commissioners
dan Remunerasi, serta Komite GCG dan Pemantau Risiko. namely the Audit Committee, the Nomination and
Sepanjang tahun 2018, Dewan Komisaris menilai bahwa Remuneration Committee, and the GCG and Risk
komite-komite tersebut telah menjalankan tugas dan Monitoring Committee. Throughout 2018, the Board of
tanggung jawabnya dengan baik dan efektif. Rapat rutin Commissioners considered that these committees had
yang dilakukan setiap komite menjadi poin penting bagi carried out their duties and responsibilities properly
pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing komite, and effectively. Regular meetings conducted by each
khususnya dalam memberikan laporan dan masukan bagi committee are important points for the implementation
Dewan Komisaris. of duties and functions of each committee, especially in
providing reports and input to the Board of Commissioners.
Perubahan Susunan Dewan Komisaris Changes in the composition of the Board of

Commissioners
Berdasarkan keputusan pemegang saham dalam Based on the resolution of the shareholders in the Annual
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan yang General Meeting of Shareholders (GMS) held on April 19,
diselenggarakan tanggal 19 April 2018, RUPS memutuskan 2018, the GMS decided to change the composition of
untuk melakukan pergantian susunan Dewan Komisaris. the Board of Commissioners. Chronology of the Board
Berikut disampaikan kronologis susunan Dewan Komisaris of Commissioners’ composition throughout 2018 is
di sepanjang tahun 2018. as follows.
Kronologis Perubahan Susunan Dewan Komisaris di Sepanjang Tahun 2018

Chronology of Change to the Board of Commissioners’ Composition throughout 2018
Periode 1 Januari - Periode 19 April -
Keterangan
19 April 2018 31 Desember 2018
Description
January 1 –April 19, 2018 April 19-December 31, 2018
Akhmal Taher tidak lagi menjabat sebagai Komisaris Utama dengan
alasan berakhirnya masa jabatan pada penutupan RUPS Tahunan yang
ke-5 terhitung sejak awal jabatannya pada RUPS Tahunan 2013, sesuai
Akmal Taher (Komisaris keputusan RUPS Tahunan 2018.
Utama/President Commissioner) Akhmal Taher has no longer served as President Commissioner on the
ground that his term of office ended at the closing of the 5th Annual
GMS from the beginning of his position at the 2013 Annual GMS, in
accordance with the decision of the 2018 Annual GMS.
Rina Moreta tidak lagi menjabat sebagai Komisaris dengan alasan
berakhirnya masa jabatan pada penutupan RUPS Tahunan yang ke-5
terhitung sejak awal jabatannya pada RUPS Tahunan 2013, sesuai
keputusan RUPS Tahunan 2018.
Rina Moreta (Komisaris/ Commissioner)
Rina Morena has no longer served as Commissioner on the ground that
her term of office ended at the closing of the 5th Annual GMS from the
beginning of his position at the 2013 Annual GMS, in accordance with
the decision of the 2018 Annual GMS.
Teddy Wibisana (Komisaris Independen/Independent
-
Commissioner)
Siswanto diangkat sebagai Komisaris Utama sesuai keputusan RUPS
Siswanto (Komisaris Tahunan 2018
Utama/President Commissioner) Siswanto was appointed as President Commissioner in accordance
with the resolution of the Annual GMS in 2018

Laporan Manajemen
Management Report
Kronologis Perubahan Susunan Dewan Komisaris di Sepanjang Tahun 2018

Chronology of Change to the Board of Commissioners’ Composition throughout 2018
Periode 1 Januari - Periode 19 April -
Keterangan
19 April 2018 31 Desember 2018
Description
January 1 –April 19, 2018 April 19-December 31, 2018
Nizar Yamanie diangkat sebagai Komisaris sesuai keputusan RUPS
Nizar Yamanie Tahunan 2018
(Komisaris/Commissioner) Nizar Yamanie was appointed as Commissioner in accordance with the
resolution of the Annual GMS in 2018
Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris per 31 Therefore, the composition of the Board of Commissioners
Desember 2018 dapat dilihat pada tabel di bawah ini. as of December 31, 2018 can be seen in the table below.
Susunan Dewan Komisaris per 31 Desember 2018

Board of Commissioners composition as of December 31, 2018
Nama Jabatan Masa Jabatan
Name Position Term of Office
Komisaris Utama 19 April 2018 s.d RUPS Tahun 2023, Periode Ke-1
Siswanto
President Commissioner April 19, 2018 to GMS in 2023, 1st Period
Komisaris 19 April 2018 s.d RUPS Tahun 2023, Periode Ke-1
Nizar Yamanie
Commissioner April 19, 2018 to GMS in 2023, 1st Period
8 April 2015 s.d RUPS Tahun 2020, Periode Ke-1 (sebel
Komisaris Independen umnya tidak pernah menjabat sebagai Dewan Komisaris Perseroan)
Teddy Wibisana
Independent Commissioner April 8, 2015 to GMS 2020, 1st Period (previously never served as the Company’s
Board of Commissioners)
Akhir Kata Closing
Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih kepada The Board of Commissioners would like to thank all
seluruh pemegang saham, pemangku kepentingan, dan shareholders, stakeholders, and investors, the SOE Ministry
para investor, Kementerian BUMN sebagai pemegang as the ultimate/controlling shareholder, customers and
saham utama/pengendali, pelanggan dan mitra usaha, business partners, Board of Directors and employees,
Direksi dan karyawan, atas seluruh dedikasi dan kerja for all the dedication and hard work that have been
keras yang telah ditunjukkan. Dewan Komisaris sungguh demonstrated. The Board of Commissioners truly hopes
berharap, perjalanan tahun 2018 menjadi catatan penting that the 2018 journey will be an important note for all levels
bagi seluruh jajaran untuk dapat terus merumuskan to to continue formulating the right strategy and to bring
strategi yang tepat dan mampu membawa Perseroan the Company towards a better growth.
menuju pertumbuhan yang lebih baik.
Jakarta, April 2019

Atas nama Dewan Komisaris PT Indofarma (Persero) Tbk,
On behalf of the Board of Commissioners of PT Indofarma (Persero) Tbk,
Siswanto
Komisaris Utama
Renewable Spirit
33
34
Laporan Direksi
Board of Directors’ Report
Rusdi Rosman
Direktur Utama
President Director
Pemegang saham dan pemangku kepentingan Dear distinguished shareholders and stakeholders,
yang terhormat,
Tahun 2018 menjadi tahun menarik dan penuh tantangan 2018 is an exciting and challenging year for PT Indofarma
bagi PT Indofarma (Persero) Tbk, disebut juga “Perseroan” (Persero) Tbk, also referred to as the “Company” or
atau “Indofarma”. Sebagai perusahaan yang memiliki “Indofarma”. As a company that has a long history,
sejarah panjang, Indofarma selalu berupaya untuk dapat Indofarma always strives to create business processes
menciptakan proses bisnis yang sesuai dengan kondisi that are inline with the industry conditions and the
industri dan perekonomian Indonesia; termasuk kebutuhan Indonesian economy; including the need for the health
akan sektor layanan kesehatan yang terus menjadi prioritas services sector which continues to be a priority of the
Pemerintah Indonesia. Government of Indonesia.
Laporan tahunan ini merupakan bagian dari This annual report is part of management’s responsibility
pertanggungjawaban manajemen terhadap pengelolaan for the management of the Company throughout 2018; as
Perseroan di sepanjang tahun 2018; sekaligus menjadi well as documentation for Indofarma’s journey, especially
dokumentasi bagi perjalanan Indofarma khususnya dalam in dealing with situations and challenges in 2018.
menghadapi situasi dan tantangan tahun 2018.

Laporan Manajemen
Management Report
Kebijakan Strategis Tahun 2018 Strategic Policy in 2018
Sejarah panjang Indofarma berawal dari sebuah pabrik The long history of Indofarma began with a drug factory
obat bernama Pabrik Obat Manggarai yang didirikan pada called the Manggarai Drug Factory founded in 1918, which
tahun 1918, yang kemudian diambil alih oleh Pemerintah was later taken over by the Indonesian Government in
Indonesia di tahun 1950 dan menjadi Pusat Produksi 1950 and became the Pharmaceutical Production Center
Farmasi Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Di of the Ministry of Health of the Republic of Indonesia. In
tahun 1981, Indofarma resmi menyandang namanya saat 1981, Indofarma officially adopted its current name with
ini dengan status sebagai Perusahaan Umum Indonesia the status as Perusahaan Umum Indonesia Farma (Perum
Farma (Perum Indofarma), yang kemudian mengalami Indofarma), which subsequently underwent a change in
perubahan sejalan dengan perbaikan sistem hukum line with the improvement of the corporate legal system in
korporasi di Indonesia hingga akhirnya menjadi Indofarma Indonesia to eventually become Indofarma today.
saat ini.
Perjalanan panjang selama 100 tahun, sejak 1918 hingga A long journey of 100 years, from 1918 to 2018, depicts
2018, menjadi gambaran tentang peran Indofarma yang the role of Indofarma that is inherent in Indonesia’s
melekat pada sejarah Indonesia, serta visi Pemerintah history, as well as the Indonesia Government’s vision of
Indonesia tentang pengelolaan layanan kesehatan bagi health services for the Indonesian society, including the
masyarakat Indonesia. Termasuk Jaminan Kesehatan National Health Insurance (JKN) that has been embodied
Nasional (JKN) yang telah terejawantahkan dalam in the Social Insurance Organizing Agency or Badan
program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) program pursuant
sesuai Undang-undang No. 24 Tahun 2011. to Law No. 24 Year 2011.
Di sisi lain, pertumbuhan industri dan pelaku usaha telah On the flip side, the growth of industry and business
secara positif menciptakan pertumbuhan atmosfer players has positively created a growth in the Indonesian
industri farmasi Indonesia. Persaingan secara sehat, baik pharmaceutical industry. Healthy competition, both
persaingan pasar maupun persaingan dari para pelaku market competition and competition amongst business
usaha untuk melakukan pengembangan produk kesehatan, players to develop health products, has spurred the growth
mendorong geliat industri farmasi Indonesia untuk terus of the Indonesian pharmaceutical industry. Especially with
tumbuh. Terutama dengan adanya program JKN dari the existence of the Government’s JKN program that has
Pemerintah yang memberikan dampak positif bagi minat positively impacted investment interest to contribute to
investasi untuk turut mengembangkan industri ini. developing this industry.
Menghadapi persaingan yang begitu ketat, Perseroan melakukan In the face of such intense competition, the Company
berbagai pembenahan di seluruh sektor yang sesungguhnya telah has carried out various improvements in all sectors that
diinisiasi sejak tahun 2017. Tahun 2018 menjadi tahun penguatan have actually been initiated since 2017. 2018 was the
institusi Perseroan, khususnya dalam pengelolaan organisasi year to strengthen the Company’s institution, especially in
dengan basis visi, misi dan arah pertumbuhan bisnis yang managing an organization on the basis of vision, mission
lebih baik. Untuk itu, Perseroan melakukan perubahan and better business growth direction. For this reason, the
visi, misi dan corporate values, dengan visi baru “Menjadi Company has changed its vision, mission and corporate
Perusahaan Healthcare Indonesia Pilihan Utama yang values, with a new vision of “Becoming the Global-Scaled
Berskala Global”. Visi baru ini tentu mencerminkan arah Indonesian Healthcare of Choice”. This new vision
perkembangan Perseroan ke depan, yang tidak hanya certainly reflects the Company’s future direction that is not
berorientasi pada produk obat generik namun mampu only oriented towards generic drug products but also to
menjadi pelaku usaha dengan layanan healthcare. become a business player in healthcare services.
Renewable Spirit
35
36
Salah satu kunci dari pengembangan layanan healthcare One of the keys to the development of healthcare
adalah diferensiasi produk yang dilakukan Indofarma, services is the differentiation of products produced by
khususnya pada produk alat kesehatan. Hingga akhir tahun Indofarma, especially on medical devices. Until the end
2018, Indofarma telah memiliki 231 item produk yang of 2018, Indofarma had 231 product items with marketing
memiliki persetujuan izin edar baik yang dikeluarkan oleh authorizations issued by the Indonesian POM and the
Badan POM RI maupun Kementerian Kesehatan RI, dengan Indonesian Ministry of Health, with a classification of
penggolongan terhadap 4 (empat) kelompok produk, yaitu 4 (four) product groups, namely Ethical Generic (OGB),
Ethical Generik (OGB), Ethical Branded, Over The Counter Ethical Branded, Over The Counter (OTC), and Medical
(OTC), dan Alat Kesehatan. Dalam komposisi portofolio, OGB Devices. In the portfolio composition, OGB still dominated
masih mendominasi dengan persentase mencapai 57,14% with the percentage reaching 57.14% and followed by
dan diikuti oleh kelompok produk Ethical Branded 11,69%, the Ethical Branded product group by 11.69%, Over The
Over The Counter (OTC) 6,06% dan Alat Kesehatan 25,11%. Counter (OTC) by 6.06% and Medical Devices by 25.11%.
Namun demikian, komposisi ini mengalami perubahan dari However, this composition was changed from the previous
tahun sebelumnya sejalan dengan pengembangan layanan year in line with the development of healthcare services,
healthcare, dimana kelompok produk Alat Kesehatan where the Medical Devices product group significantly
mengalami pertumbuhan jumlah yang cukup signifikan, grew, which was different from the other 3 product groups.
berbanding terbalik dengan ke-3 kelompok produk lainnya. This product differentiation strategy includes efforts to
Strategi diferensiasi produk ini mencakup upaya peningkatan increase Medical Device products, such as rapid diagnostic
pada produk-produk Alat Kesehatan, seperti rapid diagnostic tests, hospital furniture, electro medical equipment and
test, hospital furniture, electro medical equipment serta alat other medical devices.
kesehatan lainnya.
Guna mendukung strategi besar ini, serangkaian inisiasi In order to support this grand strategy, a series of
strategis dilakukan di tahun 2018, mulai dari upaya untuk strategic initiatives were carried out in 2018, ranging from
memperkuat sektor hilir, dan bahkan strategi diferensiasi efforts to strengthen the downstream sector, and even
produk khususnya produk dengan margin yang besar. product differentiation strategy especially products with
large margins.
Penguatan
Upstream Industry
Strengthening of
Upstream Industry
Perluasan
Pengembangan Distribution
Bisnis dan Channel
Produk Baru Expansion of
Pengembangan Distribution
Bisnis dan Channel
Produk Baru
Inisiasi
Stategis 2018
2018 Strategic
Iniatives
Peningkatan Aspek Integrasi Proses
GCG dan Manajemen Bisnis melalui
Risiko Penerapan Sistem
Enhancement of ERP-SAP
GCG and Risk Inregration of
Management Aspect Business Processes
Perubahan
Corporate Value dan through SAM System
Pengembangan SDM Implementation
Change of Corporate
Value and HR
Development

Laporan Manajemen
Management Report
Pada pengembangan sektor hulu, guna mewujudkan In the development of the upstream sector, to realize
kemandirian dan meningkatkan daya saing industri farmasi independence and increase the competitiveness of the
dan alat kesehatan dalam negeri, Perseroan berupaya pharmaceutical and medical devices industry in the country,
untuk terus melakukan percepatan pengembangan bahan the Company strives to accelerate the development of
baku obat aktif dan bahan baku obat tradisional, bahan active drug raw materials and raw materials for traditional
medis habis pakai, produk oncology, serta pharmaceutical medicines, consumables, oncology products, and
machinery, sebagaimana yang tertuang dalam Instruksi pharmaceutical machinery, as contained in the Instruction
Presiden Republik Indonesia No. 6 Tahun 2016. of the President of the Republic of Indonesia No. 6
Year 2016.
Ekspansi segmen usaha baru juga dilakukan Perseroan The Company’s new business segment expansion was
dengan melakukan terobosan pada industri kosmetik. Di also carried out by making a breakthrough in the cosmetics
tahun 2018, Perseroan telah melakukan penandatanganan industry. In 2018, the Company signed a partnership
kerja sama dengan Pharma Cosmetics Co. Ltd., produsen with Pharma Cosmetics Co. Ltd., a leading cosmetics
kosmetik terkemuka asal Republik Korea. Kerja sama manufacturer from the Republic of Korea. The initial
tahap awal berupa penyediaan produk kosmetik yang collaboration is in the form of providing cosmetic products
secara ekslusif akan didistribusikan oleh Perseroan. which will be distributed exclusively by the Company. The
Tahap selanjutnya, akan direncanakan pendirian next stage will be the establishment of a joint venture
perusahaan patungan yang memproduksi produk company that manufactures beauty care products.
perawatan kecantikan.
Inisiasi penting yang dilakukan di tahun 2018 adalah An important initiative carried out in 2018 was the
penguatan Enterprises Resource Planning (ERP) melalui strengthening of Enterprises Resource Planning (ERP)
penerapan sistem teknologi informasi terintegrasi berbasis through the implementation of an SAP-based integrated
SAP. Go live secara bertahap telah dilakukan sejak Januari information technology system. Go live was done phase
hingga Maret 2018, dengan mengintegrasikan proses by phase from January to March 2018, by integrating
bisnis Perseroan. Perseroan berkomitmen untuk terus the Company’s business processes. The Company is
menyempurnakan sistem ini sejalan dengan cita-cita committed to continuing to enhance this system in line
Perseroan untuk dapat memperluas bisnisnya. with the Company’s aspirations to expand its business.
Per 31 Desember 2018, Perseroan mencatat penjualan As of December 31, 2018, the Company recorded net
bersih sebesar Rp1,59 triliun, sedikit di bawah tahun 2017 sales of Rp1.59 trillion, slightly below the net sales in
sebesar Rp1,63 triliun. Adanya penurunan ini disebabkan 2017 amounting to Rp1.63 trillion. This decrease was due
tidak tercapainya penjualan di sektor tender pemerintahan. to the failure to achieve sales in the government tender
Laba usaha mengalami peningkatan signifikan, dari minus sector. Operating income significantly increased from
Rp4,28 miliar menjadi surplus Rp25,91 miliar, sejalan minus Rp.4.28 billion to a surplus of Rp25.91 billion, in line
dengan pendapatan atas penjualan investasi pada saham with revenue from sales of share investment in PT Indo
di PT Indo Genesis Medika kepada PT Kreasi Putra Genesis Medika to PT Kreasi Putra Nusantara. However,
Nusantara. Namun demikian, dikarenakan kenaikan beban the increase in the Loss for the year 2018 was recorded
Rugi tahun berjalan tahun 2018 tercatat sebesar Rp32,74 at Rp 32.74, which was lower than the loss for the year of
miliar, lebih kecil dibandingkan rugi tahun berjalan tahun Rp 46.28 billion. While the Company’s total assets in 2018
2017 yang sebesar Rp46,28 miliar. Sedangkan jumlah aset amounted to Rp1.44 trillion, lower than the total assets
Perseroan tahun 2018 sebesar Rp1,44 triliun, di bawah in 2017 amounting to Rp1.53 trillion. The decrease in
jumlah aset tahun 2017 yang sebesar Rp1,53 triliun. inventories and prepaid taxes has affected the Company’s
Penurunan pada persediaan dan pajak dibayar dimuka total assets in 2018.
berpengaruh terhadap jumlah aset Perseroan tahun 2018.
Renewable Spirit
37
38
Pencapaian Realisasi Akhir Tahun 2018 Terhadap Realization of Targets at the End of 2018
Target di Awal Tahun 2018 Against Targets at the Beginning of 2018
Jika dibandingkan dengan target yang tertuang dalam When compared with the targets set out in the Company’s
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun Work Plan and Budget (RKAP) in 2018, net sales in 2018
2018, realisasi penjualan bersih tahun 2018 tercatat was realized at 74.04% of the target. This was then affected
mencapai 74,04% terhadap target. Hal ini kemudian the realization of cost of goods sold which reached 75.09%
berpengaruh terhadap realisasi beban pokok penjualan of the 2018 RKAP target, and gross profit was realized at
yang mencatat pencapaian 75,09% dari target RKAP tahun 69.52% of the 2018 budget target.
2018, serta realisasi laba bruto yang tercatat mencapai
69,52% terhadap target anggaran tahun 2018.
Realisasi biaya atas usaha/operasional mencapai Realization of operating expense was 78.21% of the
78,21% dari biaya operasi yang dianggarkan. Sedangkan budgeted operating expense; while netincome (expenses)
pendapatan (beban) di luar usaha-bersih terealisasi was realized at 93.16% of the 2018 RKAP target.
93,16% terhadap target RKAP tahun 2018.
Dengan demikian, realisasi laba usaha tercatat mencapai Thus, the realization of operating profit was recorded at
33%, dan rugi sebelum pajak terbukukan 107,57% di bawah 33%, and loss before tax was recorded at 107.57% below
target anggaran dalam RKAP tahun 2018. the budget target in the 2018 RKAP.
Kendala, Tantangan, dan Solusinya Constraints, Challenges, and Solutions
Dalam proses transformasi yang dilakukan Perseroan, The biggest challenge in the Company’s transformation
tantangan terbesar adalah menciptakan organisasi process is creating an organization with a high sense of
dengan rasa kepemilikan yang tinggi dari para karyawan. ownership of the employees. This challenge has been
Tantangan ini telah dipetakan sejak awal, dimana kelahiran mapped from the start, where the birth of the Company’s
visi dan misi Perseroan yang baru dilakukan dengan new vision and mission was carried out by through method
metode masukan dari perwakilan para karyawan. Rasa of receiving inputs from representatives of employees. The
kepemilikan visi dan misi oleh para karyawan menjadi sense of ownership of vision and mission by employees is
penting, agar substansi visi dan misi dapat diresapi dan important, so that the substance of the vision and mission
dijalankan oleh seluruh insan Indofarma tanpa terkecuali. can be infused and carried out by all Indofarma peoplel
without exception.
Transformasi pada penerapan SAP sebagai sistem Transformation on the application of SAP as an integrated
teknologi informasi yang terintegrasi juga memberikan information technology system also poses its own
tantangan tersendiri. Migrasi sistem menyebabkan adanya challenges. System migration causes the reconciliation of
rekonsiliasi data dan informasi yang menjadi catatan data and information which is an important record for the
penting bagi pembenahan Perseroan secara menyeluruh. overall improvement of the Company.
Selain itu, tantangan dalam menjalankan operasi dan Additionally, another challenge facing in running operations
bisnis pada sektor farmasi di Indonesia adalah regulasi and business in the pharmaceutical sector in Indonesia is
ketat yang diberlakukan oleh Pemerintah Indonesia. strict regulations imposed by the Government of Indonesia.
Regulasi ini penting, terutama karena produk obat erat This regulation is important, especially because medicinal
kaitannya dengan zat yang terkandung di dalam produk, products are closely related to the substances contained
serta metode dan fasilitas produksi yang mempengaruhi in the product, as well as methods and production facilities
mutu obat that affect the quality of the drugs.

Laporan Manajemen
Management Report
Lead Time Pengembangan Produk Obat

Drug Product Development Lead Time
an
ng A t l
t
lo n t si si n
ba k t l M en an ria Pi u lo ty
Pi ili ra n tra tio
in
g m u t en Va opm as g T l a ial R s tab st atio isstra
rc n g of n gerod duc opm . & el em gin
a r
k T a
it S
i
eg t r g
e i
l b ev l K ka l S ot il ot R egis R g ie
Pe P Pr ve
u o
a
o h in s ng D ia il ab Pil 3. a Re /N
ia a Pr
c
1. S Ba urc rial 2. De
Pe MA Tr P Tr P St R
Al
So ate
M
n i b it r
ha ials Uj ing ata ent isa sis La ab
n
ia g
b
La ty
n
ia g
E
i B ng n bm ie er si
Baater aan est D pm nal naly l a eL uj stin s bili uj ston Uj esti pa ier Su oss ssi ion
ra on
st rati
n T
a M int for ga velo A An a
k tt h g
n T e a
it ta
il S
g
n e yiaoss sier n i
g t
Pe Pe n D Do iss
T T
ta r
in st fo erm est bana De
l Sn a ab ab BE Pe D os atio Re egis
m T rial Ru St L D r
a bm R
r u e P eq u
em Da
t
ep Su
PeReq R
ng Tr
ia
Pr
Pe Organik
Non BE: 3,5 Tahun
BE: 4 Tahun
Organic
Non BE: 3.5 Years
BE: 4 years
Anorganik
24 Bulan
Inorganic
24 months
Seperti yang terlihat pada bagan di atas, proses In the development of the upstream sector, to realize
pengembangan sebuah produk obat secara organik independence and increase the competitiveness of the
membutuhkan proses waktu hingga 3,5 sampai 4 tahun. pharmaceutical and medical devices industry in the country,
Sedangkan proses produk obat non-organik membutuhkan the Company strives to accelerate the development of
waktu lebih kurang 24 bulan. Untuk itu, Perseroan active drug raw materials and raw materials for traditional
melakukan pemetaan produk dan kebutuhan pasar, agar medicines, consumables, oncology products, and
proses produksi dapat dilakukan dengan tepat waktu dan pharmaceutical machinery, as contained in the Instruction
tepat sasaran. of the President of the Republic of Indonesia No. 6
Year 2016.
Salah satu tantangan terbesar bagi Perseroan adalah The Company’s new business segment expansion was
pengelolaan permodalan. Struktur permodalan Perseroan also carried out by making a breakthrough in the cosmetics
didominasi oleh pinjaman berbunga dengan komposisi industry. In 2018, the Company signed a partnership
52,92% terhadap total permodalan. Struktur permodalan with Pharma Cosmetics Co. Ltd., a leading cosmetics
yang digunakan sebagai modal kerja ini sangat menentukan manufacturer from the Republic of Korea. The initial
kelangsungan bisnis Perseroan, terutama dalam pembelian collaboration is in the form of providing cosmetic products
bahan baku produksi. Manajemen berupaya untuk which will be distributed exclusively by the Company. The
melakukan pengelolaan modal yang optimal dan tetap next stage will be the establishment of a joint venture
mengedepankan nilai tambah bagi kinerja keuangan company that manufactures beauty care products.
Perseroan secara keseluruhan.
Renewable Spirit
39
40
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada
48.11%
Pemilik Entitas Induk,
Equity Attributable to Owners of the Parent
Pinjaman Bank Jangka Panjang

Loang-Term Bank Loan
47.08%
Pinjaman Bank,
Bank Loan
4.81%
Tantangan lainnya dalam industri farmasi Indonesia Another challenge in the Indonesian pharmaceutical
adalah besarnya ketergantungan terhadap bahan baku industry is the large dependence on imported raw
impor, yang kemudian sangat mempengaruhi Harga materials, which then greatly affects the Cost of Goods
Pokok Penjualan (HPP) dan kemudian berimbas pada Sold (HPP) and selling price of products to customers
nilai jual produk kepada pelanggan dan/atau pengguna and/or end users. The Company’s short-term solution was
akhir. Solusi jangka pendek ditempuh Perseroan dengan by striving for long-term contracts to purchase certain
mengupayakan kontrak jangka panjang pembelian bahan raw materials that have a fluctuating price factor. For a
baku tertentu yang memiliki faktor harga yang fluktuatif. long-term solution, the Company strives to develop the
Untuk solusi jangka panjang, Perseroan mengupayakan independence of active drug raw materials and traditional
untuk pengembangan kemandirian bahan baku obat aktif medicinal raw materials in Indonesia in order to contribute
dan bahan baku obat tradisional di Indonesia agar dapat positively to both the Company and the pharmaceutical
memberikan kontribusi positif baik terhadap Perseroan industry in Indonesia.
sendiri maupun kepada industri farmasi di Indonesia.
Prospek Usaha Tahun 2019 Business Prospects for 2019
Tahun 2019 akan menjadi bagian dari kesinambungan 2019 will be part of the Company’s sustainability in
Perseroan dalam mewujudkan cita-citanya untuk menjadi realizing its aspirations to become a company with
perusahaan dengan layanan healthcare yang terpercaya. trusted healthcare services. The Indonesian government
Pemerintah Indonesia optimis untuk menargetkan is optimistic to target economic growth at 5.3%, which
pertumbuhan perekonomian di angka 5,3%, yang kemudian then shows a gap for the pharmaceutical industry to
menunjukkan adanya celah bagi industri farmasi untuk grow well. Especially with the JKN program managed by
dapat tumbuh dengan baik. Terutama dengan program the Government to provide health services for the people,
JKN yang dikelola Pemerintah untuk dapat menghadirkan which is expected to drive the pharmaceutical industry
layanan kesehatan bagi masyarakat, diharapkan mampu towards a better direction
mendorong industri farmasi ke arah yang lebih baik.
Untuk itu, Perseroan menargetkan pertumbuhan penjualan For this reason, the Company targets sales growth of
13,15% dan target laba bersih sebesar Rp6,22 miliar. 13.15% and net profit target of Rp.6.22 billion. In addition
Di samping pertumbuhan penjualan, strategi efisiensi to sales growth, the efficiency strategy will be the key to the
akan menjadi kunci bagi keberhasilan Perseroan dalam Company’s success in achieving the expected targets. In
meraih target yang diharapkan. Selain itu, jumlah produk addition, the number of new products launched is targeted
baru yang diluncurkan ditargetkan mencapai 22 item. to reach 22 items. The Company targets new business
Perseroan menargetkan adanya pertumbuhan bisnis baru growth through the establishment of joint ventures that
melalui pembentukan perusahaan patungan yang telah have been initiated since 2017-2018.
mulai diinisiasi sejak tahun 2017-2018.

Laporan Manajemen
Management Report
Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Developments in the Implementation of Good

yang Baik Corporate Governance
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau Good Good Corporate Governance (GCG) implementation is
Corporate Governance (GCG), menjadi tema sentral dari a central theme of efforts to improve the Indonesian
upaya perbaikan dunia korporasi Indonesia. Regulator corporate world. The regulator has released various related
telah merilis berbagai peraturan terkait, baik bagi Badan regulations, both for State-Owned Enterprises (BUMN) and
Usaha Milik Negara (BUMN) maupun sektor swasta, the private sector, so that the implementation of GCG can
agar penerapan GCG dapat terintegrasi secara utuh be fully integrated with the business processes developed
dengan proses bisnis yang dikembangkan oleh tiap-tiap by each business actor.
pelaku usaha.
Sebagai BUMN yang mengemban tugas menjadi As a BUMN that has the task of being an agent of change,
agen perubahan, Perseroan memiliki kewajiban untuk the Company has an obligation to implement GCG
mengimplementasikan prinsip dan praktik terbaik GCG principles and best practices in the organization and all
ke dalam organisasi dan seluruh aspek pengelolaan aspects of business management. The application of
bisnis. Penerapan GCG ini terutama didasarkan pada GCG is mainly based on 5 (five) basic principles, namely
5 (lima) prinsip dasar, yaitu transparansi, akuntabilitas, transparency, accountability, responsibility, independence
responsibilitas, independensi, dan kewajaran, sebagaimana and fairness, as specified in the General Guidelines for
telah dirilis dalam Pedoman Umum GCG yang dikeluarkan GCG issued by the National Committee on Governance
oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG). (KNKG).
Salah satu perwujudan penting dalam penerapan Important embodiments in GCG principles and practices
prinsip dan praktik GCG adalah pengelolaan risiko dan are risk management and internal control. The Company
pengendalian internal. Perseroan telah menerapkan has implemented risk management system with a system-
sistem manajemen risiko dengan evaluasi berbasis sistem based evaluation and structure of the Committee of
dan struktur Committee of Sponsoring Organizations of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission -
the Treadway Commission – Enterprise Risk Management Enterprise Risk Management (COSO-ERM). The roles of the
(COSO-ERM). Peran Satuan Pengawasan Intern (SPI) dan Internal Audit Unit (SPI) and risk management unit under
unit manajemen risiko di bawah Direksi, serta Komite Audit the Board of Directors, as well as the Audit Committee and
dan Komite GCG dan Pemantauan Risiko di bawah Dewan GCG and Risk Monitoring Committee under the Board of
Komisaris, menjadi penting, agar pengelolaan risiko dan Commissioners, are important, so that internal risk and
pengendailan internal dapat dijalankan secara menyeluruh. control management can be carried out thoroughly.
Struktur GCG Perseroan telah dikembangkan sesuai The Company’s GCG structure has been developed in
dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. accordance with applicable laws and regulations. GCG
Demikian pula dengan proses atau mekanisme GCG process or mechanism is also developed as the rule of the
sebagai aturan main yang memberikan definisi secara game that provides a clear definition of the duties, roles
jelas tentang tugas, peran dan fungsi masing-masing and functions of each organ in the GCG structure. The
organ dalam struktur GCG. Perseroan juga melakukan Company also evaluated and monitored results of GCG
evaluasi dan pemantauan hasil penerapan GCG melalui implementation through GCG assessment by referring to a
assessment atau penilaian penerapan GCG, dengan copy of the Secretary of the BUMN Ministry Decree No. SK-
merujuk pada Salinan Keputusan Sekretaris Kementerian 16 / S.MBU / 2012 dated June 6, 2012 concerning Indicators
BUMN No. SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 / Parameters for GCG Implementation Assessment in SOE,
tentang Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi the FY2018 GCG assessment produced a score of 81,621
atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik with the title “Good”, an improvement compared to that in
(Good Corporate Governance) pada BUMN. Hasil dari 2017 with a score of 81,192 and the title “Good”.
assessment tahun buku 2018 menunjukkan skor 81,621
dengan predikat “Baik”, meningkat dari tahun 2017 dengan
skor 81,192 juga dengan predikat “Baik”.
Renewable Spirit
41
42
Selain itu, assessment juga dilakukan melalui pelaksanaan In addition, the assessment is also carried out through
penilaian Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU), sesuai the implementation of Superior Performance Assessment
instruksi Kementerian BUMN melalui surat No. S-198/ Criteria (KPKU), according to the SOE Ministry’s Instruction
D7.MBU/10/2017 tentang Pelaksanaan Assessment through letter No. S-198/D7.MBU/10/2017 concerning the
Implementasi KPKU BUMN Tahun 2017. Hasil penilaian Implementation of SOE KPKU Assessment Year 2017. The
KPKU tahun 2017 menunjukkan skor 419,00 dengan results of the 2017 KPKU assessment showed a score of
predikat “Early Improvement”. Sesuai surat edaran Forum 419.00 with the title “Early Improvement”. In accordance
Ekselen BUMN No. S08/D7.MBU/01/2019 tanggal 23 with the SOE Excellence Forum’s Circular Letter No. S08
Januari 2019, penilaian KPKU tahun 2018 tidak dilakukan. / D7.MBU / 01/2019 dated January 23, 2019, the KPKU
Dengan demikian hasil penilaian tahun 2017 dapat menjadi assessment was not carried out in 2018. Thus the 2017
rujukan bagi hasil KPKU tahun 2018 apabila dibutuhkan. assessment results can be a reference for the KPKU
results of year 2018 if needed.
Di samping itu, Perseroan secara aktif melakukan In addition, the Company actively conducts GCG
sosialisasi GCG kepada seluruh karyawan, baik sosialisasi socialization to all employees, both socialization of the
atas perangkat kebijakan yang dimiliki, maupun policy tools in place, and the existence of Whistleblowing
keberadaan Whistleblowing System (WBS) sebagai System (WBS) as a violation reporting system that
sistem pelaporan pelanggaran yang diberlakukan di is enforced within the Company. This socialization is
lingkup Perseroan. Sosialisasi ini diharapkan mampu expected to increase the awareness of employees as one
meningkatkan kesadaran karyawan sebagai salah satu of the stakeholders to grow with the Company in the future.
pemangku kepentingan untuk dapat tumbuh bersama
Perseroan hingga di masa yang akan datang.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Peran aktif Perseroan dalam memajukan dunia usaha The active role of the Company in advancing the
di Indonesia dilakukan dengan mewujudkan Tanggung business world in Indonesia is carried out by realizing
Jawab Sosial Perusahaan, atau Corporate Social Corporate Social Responsibility (CSR). Commitment to
Responsibility (CSR). Komitmen pelaksanaan CSR meliputi the implementation of CSR covers a variety of aspects,
berbagai aspek, mulai dari pengelolaan operasi yang wajar, ranging from proper operation management, fulfillment of
pemenuhan hak asasi manusia dalam pola operasi dan human rights in the operations and business, concern for
bisnis, kepedulian terhadap lingkungan, ketenagakerjaan the environment, employment, and Occupational Health
dan Kesehatan serta Keselamatan Kerja (K3), sosial and Safety (K3), and responsibility to product quality and
kemasyarakatan, hingga tanggung jawab terhadap mutu to customers.
produk dan kepada pelanggan.
Aspek komitmen CSR di atas mencerminkan pengelolaan The aforementioned CSR commitment aspects reflect
bisnis yang berkelanjutan, yang memikirkan pertumbuhan sustainable business management, which considers the
bisnis Perseroan yang dapat berjalan beriringan dengan Company’s business growth that can go hand in hand with
seluruh dimensi di sekitarnya; baik itu karyawan, pemegang all dimensions around it; both employees, shareholders
saham hingga yang paling minoritas, lingkungan, hingga to the minority shareholders, the environment, and the
masyarakat sekitar. Komitmen ini harus terwujud dengan surrounding community. This commitment must be
baik, agar pertumbuhan industri Indonesia yang begitu realized properly, so that the rapid growth of the Indonesian
cepat tidak mengorbankan dimensi di sekitarnya. industry will not sacrifice the dimensions around it.

Laporan Manajemen
Management Report
Sebagai pelaku usaha yang melakukan kegiatan As a business player engaging in drug manufacturing,
manufaktur obat, proses produksi yang dilakukan the Company’s production processes is closely related
Perseroan erat kaitannya dengan pengelolaan limbah to the management of hazardous and toxic substances
Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) berupa zat-zat (B3) in the form of chemicals. The Company has fulfilled
kimia. Perseroan telah memenuhi seluruh izin yang all permits required by the regulator, both by the POM
diwajibkan oleh regulator, baik oleh Badan POM maupun Agency and by the West Java Provincial Government
oleh Dinas Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat; Environmental Service; including the obligation to prepare
termasuk penyusunan RKL/RPL yang menjadi kewajiban. RKL/RPL. B3 waste management is carried out through a
Pengelolaan limbah B3 dilakukan melalui pihak ketiga, third party, where the Company also supervises the process
dimana Perseroan turut melakukan pengawasan terhadap of eliminating the residual production waste. Similar with
proses pemusnahan limbah sisa produksi. Demikian non-B3 waste, the Company has taken a number of tactical
pula dengan limbah non B3, Perseroan telah melakukan and measurable steps so that the waste management
sejumlah langkah taktis dan terukur agar proses process can run well.
pengelolaan limbah dapat berjalan dengan baik.
Faktor lain yang berpengaruh signifikan terhadap operasi Another factor that has a significant effect on the
dan bisnis Perseroan adalah aspek ketenagakerjaan dan Company’s operations and business is the employment
K3. Dengan keberadaan pabrik farmasi yang dijalankan, and OHS aspects. With the existence of a pharmaceutical
Perseroan berupaya untuk melakukan sosialisasi secara factory being run, the Company strives to periodically
periodik terkait aspek K3 kepada seluruh karyawan. Faktor socialize OHS aspect to all employees. OHS risk factors
risiko K3 telah menjadi bagian dari pengelolaan risiko yang have become part of the risk management carried out by
dilakukan Perseroan. the Company.
Seluruh pengembangan CSR yang dilakukan Perseroan The entire development of CSR carried out by the Company
membuktikan komitmen Perseroan untuk dapat proves the Company’s commitment to realize sustainable
mewujudkan pertumbuhan yang berkelanjutan, sejalan growth, in line with the expectations of regulators to
dengan harapan regulator untuk dapat memperkuat sinergi strengthen the synergy between the existing social pillars.
antar pilar sosial yang ada.
Perubahan Komposisi Direksi Changes in the Composition of the Board of

Directors
Berdasarkan keputusan pemegang saham dalam Based on the resolution of the shareholders in
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan yang Annual General Meeting of Shareholders (GMS) held on
diselenggarakan tanggal 19 April 2018, RUPS memutuskan April 19, 2018, the GMS has decided to change the Board
untuk melakukan pergantian keanggotaan Direksi. Berikut of Directors’ composition. Chronology of the Board of
disampaikan kronologis susunan Direksi di sepanjang Directors composition throughout 2018 is as follows:
tahun 2018.
Renewable Spirit
43
44
Kronologis Perubahan Susunan Direksi di Sepanjang Tahun 2018

Chronology of Changes to the Board of Directors composition throughout 2018
Periode 1 Januari - 19 April 2018 Periode 19 April - 31 Desember 2018 Keterangan
January 1-April 19, 2018 April 19-December 31, 2018 Description
Rusdi Rosman (Direktur Utama/ Rusdi Rosman (Direktur Utama/
-
President Director) President Director)
M. Wahyuli Syafari (Direktur M. Wahyuli Syafari tidak lagi menjabat sebagai
Keuangan dan Human Capital/ Direktur sejak RUPS Tahunan tanggal 19 April 2018
Director of Finance and Human M. Wahyuli Syafari has no longer served as Director
Capital) since the Annual GMS on April 19, 2018
Syamsul Hadi tidak lagi menjabat sebagai Direktur
Syamsul Hadi (Direktur Produksi
sejak RUPS Tahunan tanggal 19 April 2018
dan Supply Chain / Director of
Syamsul Hadi has no longer served as Director
Production and Supply Chain)
since the Annual GMS on April 19, 2018
Herry Triyatno (Direktur Herry Triyatno diangkat sebagai Direktur sesuai
Keuangan dan Human Capital/ keputusan RUPS Tahunan tanggal 19 April 2018
Director of Finance and Human Herry Triyatno has been appointed as Director since
Capital) the Annual GMS on April 19, 2018
Eko Dodi Santosa diangkat sebagai Direktur sesuai
Eko Dodi Santosa (Direktur
keputusan RUPS Tahunan tanggal 19 April 2018
Produksi dan Supply Chain/ Director
Eko Dodi Santosa has been appointed as Director
of Production and Supply Chain)
since the Annual GMS on April 19, 2018
Dengan demikian, susunan Direksi per 31 Desember 2018 Thus, the composition of the Board of Directors as of
dapat dilihat pada tabel di bawah ini. December 31, 2018 can be seen in the table below.
Susunan Direksi per 31 Desember 2018

Composition of the Board of Directors as of December 31, 2018
Nama Jabatan Masa Jabatan
Name Position Term of Office
Direktur Utama 20 April 2017 s.d RUPS Tahun 2022, Periode ke-1
Rusdi Rosman
President Director April 20, 2017 to GMS 2022, 1st Period
Direktur Keuangan dan Human Capital 19 April 2018 s.d RUPS Tahun 2023, Periode ke-1
Herry Triyatno
Director of Finance and Human Capital April 19, 2018 to GMS in 2023, 1st Period
Direktur Produksi dan Supply Chain 19 April 2018 s.d RUPS Tahun 2023, Periode ke-1
Eko Dodi Santosa
Director of Production and Supply Chain April 19, 2018 to GMS in 2023, 1st Period
Tentang pergantian dan perubahan susunan kepengurusan The replacement and change of the Company’s
Perseroan sepenuhnya menjadi hak dari pemegang saham. management structure is shall be the full right of
the shareholders.

Laporan Manajemen
Management Report
AKHIR KATA Closing
Izinkan Direksi menyampaikan terima kasihnya atas Allow us the Board of Directors to express our gratitude
kepercayaan yang telah diberikan pemegang saham untuk for the trust given by the shareholders to manage the
dapat melakukan pengelolaan Perseroan. Direksi juga Company. The Board of Directors also thanks the Board
mengucapkan terima kasih kepada Dewan Komisaris dan of Commissioners and its supporting organs for the
organ pendukungnya atas arahan, nasihat dan pengawasan directives, advice and supervision that have been carried
yang telah dilakukan. Kepada seluruh karyawan, izinkan out. To all employees, allow us the Board of Directors to
Direksi menyampaikan apresiasinya atas seluruh dedikasi express our appreciation for all the dedication that has
yang telah diberikan. Demikian pula kepada mitra kerja, been given. Not to forget, to our business partners, the
Direksi menyampaikan terima kasih atas dukungan Board of Directors expresses our gratitude for the support
dan kerjasama yang telah tercipta. Semoga semangat and cooperation that has been established. Hopefully this
kebersamaan ini menjadi fondasi bagi Perusahaan untuk spirit of togetherness will become the foundation for the
dapat tumbuh di masa yang akan datang. Company to grow in the future.
Jakarta, April 2019

Atas nama Manajemen PT Indofarma (Persero) Tbk.
On behalf of the Management of PT Indofarma (Persero) Tbk.
Rusdi Rosman
Direktur Utama
President Director
Renewable Spirit
45
46

Laporan Manajemen
Management Report
Renewable Spirit
47
48

KINERJA 2018
Renewable Spirit
49
50
Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Perusahaan
Company Profile
Informasi Umum dan Identitas Perusahaan

General Information and Company Identity
Nama Perusahaan/ Company Name

PT Indofarma (Persero) Tbk Dasar Hukum
Pembentukan
Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia
No. 20 Tahun 1981
Jumlah Bidang Usaha Legal Basis of
Obat dengan Industri farmasi Establishment
Persetujuan Izin Line of Business Republic of Indonesia
Edar Pharmaceutical Government Regulation
Number of Drugs Industry No. 20 Year 1981
with Marketing Kode Saham/
Authorization Share Code
INAF
231
Tanggal Pendirian
11 Juli 1981 sebagai Modal Dasar Modal Ditempatkan dan
Perum Indofarma Rp1.000.000.000.000 Disetor Penuh
Date of Establishment Authorized Capital Rp309.926.750.000
July 11, 1981 as Perum Rp1,000,000,000,000 Issued and Paid Up Capital
Indofarma Rp309,926,750,000
Renewable Spirit
51
52
Dasar Hukum Pendirian Pencatatan di Pasar

Akta Pendirian No.1 tanggal 2 Januari 1996 dan diubah Modal
dengan Akta No.134 tanggal 26 Januari 1996, keduanya Bursa Efek Indonesia (BEI)
dari Notaris Sutjipto, SH. Akta pendirian ini telah disahkan
(d/h Bursa Efek Jakarta
dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik
Indonesia No.C2-2122.HT.01.01.TH.96 tanggal dan Bursa Efek Surabaya),
13 Februari 1996 17 April 2001
Legal Basis of Establishment Share Listing
Deed of Establishment No.1 dated January 2, 1996 and Indonesia Stock Exchange
amended by Deed No.134 dated January 26, 1996, both (IDX) (formerly Jakarta
from Notary Sutjipto, SH. This deed of establishment Stock Exchange and
was approved by the Decree of the Republic of Indonesia Surabaya Stock Exchange),
Minister of Justice No. C2-2122.HT.01.01.TH.96 dated April 17, 2001
February 13, 1996
Kepemilikan Jumlah Entitas Anak

• Pemerintah Republik Indonesia 80,66% Karyawan/ PT Indofarma Global
• Masyarakat 19,34% Number of Medika (IGM)
Ownership Employees Subsidiaries
856
• Government of the Republic of PT Indofarma Global
Indonesia 80.66% Medika (IGM)
• Public 19.34%
Maksud dan Tujuan

Sesuai Anggaran Dasar
Melaksanakan dan menunjang kebijakan
serta program Pemerintah di bidang
ekonomi dan pembangunan nasional
pada umumnya, khususnya di bidang
farmasi, diagnostik, alat kesehatan,
serta industri produk makanan, dengan
menerapkan prinsip-prinsip Perseroan
Terbatas
Goals and Objectives based on
Articles of Association
Melaksanakan dan menunjang kebijakan
serta program Pemerintah di bidang
ekonomi dan pembangunan nasional
pada umumnya, khususnya di bidang
farmasi, diagnostik, alat kesehatan,
serta industri produk makanan, dengan
menerapkan prinsip-prinsip Perseroan
Terbatas
Alamat Kantor Pusat/ Address of Head Office and Plant Hubungan Investor/
Jl. Indofarma No. 1 Gandasari, Cikarang Barat Investor Relation
Bekasi 17530, Indonesia Sekretaris Perusahaan/
Corporate Secretary
Arie Genipa Suhendi
+62 21 8832 3971/75 @indofarma.id
arie.genipa@indofarma.co.id;
corsec@indofarma.co.id
+62 21 8832 3972/73 www.indofarma.id
headoffice@indofarma.co.id

Profil Perusahaan
Company Profile
Riwayat Singkat Indofarma

Brief History of Indofarma
Dari Era Kolonial Hingga Menjadi FROM THE COLONIAL ERA TO BECOME
Perusahaan Terbuka PUBLIC COMPANY
Sejarah panjang PT Indofarma (Persero) Tbk, disebut juga The long history of PT Indofarma (Persero) Tbk, or referred
dengan “Perseroan” atau “Indofarma”, berawal dari tahun to as “the Company” or “Indofarma”, began as a production
1918 di sebuah pabrik skala kecil di lingkungan Rumah unit in the Central Hospital of Dutch East Indies Government
Sakit Pusat Pemerintah Kolonial Belanda yang pada which produced only ointments and gauze pads. As time
saat itu hanya memproduksi beberapa jenis salep dan went by, the Company added its production line with tablets
kasa pembalut. Seiring dengan berjalannya waktu, usaha and injection products. During Japanese occupation in
Perseroan berkembang menambah tablet dan injeksi 1942, the Company was taken by the Japanese Government
dalam rangkaian lini produksinya. Sempat dikuasai and managed under Takeda Pharmaceuticals, prior to the
oleh Pemerintah Jepang pada tahun 1942 di bawah nationalization by the Indonesian Government in 1950
manajemen Takeda Pharmaceutical, Perseroan kembali through Health Department.
diambil alih oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 1950
melalui Departemen Kesehatan.
Peran Perseroan dalam bidang farmasi dan kesehatan The Company continued to take on more important role
semakin penting dalam memproduksi obat-obat esensial in the production of essential drugs for public health.
untuk kesehatan masyarakat. Pada tanggal 11 Juli On 11 July 1981, the Company was evolved into a legal
1981 status Perseroan berubah menjadi badan hukum entity named Perusahaan Umum Indonesia Farma (Perum
berbentuk Perusahaan Umum Indonesia Farma (Perum Indofarma). Later in 1996, pursuant to the Indonesian
Indofarma). Status Perseroan kembali berubah pada Government Regulation No. 34 Year 1995 the Company
tahun 1996 menjadi PT Indofarma (Persero) berdasarkan adopted a new status to become PT Indofarma (Persero),
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (PP) No. 34 which was established based on the Deed of Establishment
tahun 1995 dengan akta pendirian berdasarkan Akta No. 1 No. 1 dated 2 January 1996 amended with the Notarial
tanggal 2 Januari 1996 yang diubah dengan Akta No. 134 Deed No. 134 dated 26 January 1996.
tanggal 26 Januari 1996.
Renewable Spirit
53
54
Pada tahun 2000, Perseroan telah mendapatkan sertifikasi In, the Company received ISO 9001:1994 and continued
ISO 9001:1994 dan terus memperbaharuinya secara updating it regularly. In the same year, the Company
berkala. Di tahun yang sama, Perseroan melakukan expanded its business downstream in the distribution and
pengembangan ke hilir dalam bidang distribusi dan trade sector by conducting expansion through 99.999%
perdagangan dengan melakukan ekspansi pendirian anak ownership in the establishment of a subsidiary named PT
perusahaan PT Indofarma Global Medika (IGM) melalui Indofarma Global Medika (IGM). As of December 31, 2018,
persentase kepemilikan sebesar 99,999%. Hingga 31 IGM had 29 branch offices. IGM is also certified ISO 9001:
Desember 2018, IGM memiliki 29 kantor cabang. IGM 2008 and OHSAS 18001: 2007.
juga telah memiliki sertifikasi ISO 9001:2008 dan OHSAS
18001:2007.
Pada tanggal 17 April 2001 Perseroan melakukan On 17 April 2001, the Company conducted Initial Public
Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek Jakarta Offering in the Jakarta Stock Exchange and Surabaya
dan Bursa Efek Surabaya—yang saat ini telah menjadi Stock Exchange which today has become Indonesia Stock
Bursa Efek Indonesia (BEI)—dengan kode saham “INAF” Exchange (IDX) with share code “INAF”. As a result, the
yang kemudian mengubah status Perseroan menjadi PT Company’s status was changed to PT Indofarma (Persero)
Indofarma (Persero) Tbk. Tbk.
Di tahun 2012, Perseroan mendorong salah satu profit In 2012, the Company encouraged the formation of a profit
center-nya melalui kebijakan komersialisasi unit usaha center by realizing the commercialization policy in its
Indomach, produsen mesin pabrik farmasi. Untuk business unit, Indomach, manufacturer of pharmaceutical
mendukung upaya pengembangan produk, Perseroan plant machinery. To support the product development
memiliki Entitas Anak kepemilikan tidak langsung melalui effort, the Company has indirect ownership subsidiary
IGM, yaitu PT Farmalab Indoutama yang didirikan pada through IGM, namely PT Farmalab Indoutama which was
tahun 2013 untuk melaksanakan kegiatan di bidang established in 2013 to carry out activities in the field of
Laboratorium pengujian Ekivalensi dan Klinis. Laboratory for Equivalency and Clinical tests.
Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang As one of the companies engaging in national
industri farmasi dan alat kesehatan nasional, Perseroan pharmaceutical industry and medical devices, the
terdaftar sebagai anggota: Company is registered as a member of:
1. Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia 1. The Indonesian Pharmaceutical Manufacturers
(GP Farmasi) Association (GP Pharmacy)
2. Gabungan Perusahaan Alat Kesehatan dan 2. Association of Medical Devices and Laboratory
Laboratorium (GAKESLAB) (GAKESLAB)
3. Kamar Dagang dan Industri (KADIN) 3. The Chamber of Commerce and Industry (KADIN)
Dengan bergabungnya Perseroan pada organisasi diatas By the involvement of the company with the mentioned
diharapkan dapat senantiasa mengikuti perkembangan organizations above, is expected to continue to follow
dan perubahan regulasi. Selain itu Perseroan dapat developments and regulatory changes. In addition, the
memanfaatkannya sebagai forum komunikasi dan Company can use it as a forum for communication and
konsultasi dengan pengusaha lainnya dan pemerintah consultation with other Companies and the government
serta pihak-pihak lain yang terkait yang berhubungan and other parties concerned which relate to the production,
dengan produksi, distribusi serta pelayanan obat dan distribution and service of drugs and medical devices.
alat kesehatan.
Hingga akhir tahun 2018, Perseroan telah memiliki 231 As of the end of 2018, the Company had 231 medical
persetujuan izin edar obat yang terdiri dari kategori Ethical marketing authorizations consisting of Generic Drug
Generik (OGB), Over The Counter (OTC), Ethical Branded, (OGB) category, Over The Counter (OTC), branded generic
serta alat kesehatan. drugs, and medical devices.

Profil Perusahaan
Company Profile
Perubahan Nama Change of Name
Perseroan merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) The Company is a State-Owned Enterprise (SOE)
yang berdiri atas proses nasionalisasi aset usaha di established due to the nationalization of business
sekitaran tahun 1950-an. Dalam aspek hukum Indonesia, assets in the 1950s. In the aspect of Indonesian law, the
Perseroan dibentuk pada 11 Juli 1981 dengan nama Company was formed on July 11, 1981 under the name
Indonesia Farma, yang disingkat menjadi Indofarma. Sejak of Indonesia Farma, abbreviated as Indofarma. Since then,
saat itu, Perseroan tidak pernah mengalami perubahan the Company has never adopted a new name. According
nama. Sesuai Anggaran Dasar yang dimiliki, nama to the Articles of Assocation, the Company’s name is PT
Perseroan adalah PT Indonesia Farma (Persero) Tbk, yang Indonesia Farma (Persero) Tbk, which was shortened to
disingkat menjadi PT Indofarma (Persero) Tbk. PT Indofarma (Persero) Tbk.
Perubahan terjadi pada status Perseroan sebagai badan There are changes in the Company’s status as a legal
hukum. Pada saat dibentuk di tahun 1981, Perseroan entity. When it was formed in 1981, the Company’s status
memiliki status sebagai Perusahaan Umum Indonesia was Perusahaan Umum Indonesia Farma or Perum
Farma, atau Perum Indofarma. Di tahun 1996, status Indofarma. In 1996, the Company’s status was changed
Perseroan kembali berubah dengan perubahan dari from Perusahaan Umum or General Company to become
Perusahaan Umum menjadi Perseroan Terbatas (PT), Perusahaan Terbatas (PT) or Limited Liability Company,
yang kemudian merubah status Perseroan menjadi PT and then to PT Indofarma (Persero). In 2001, the Company
Indofarma (Persero). Di tahun 2001, status Perseroan again adopted a new status in line with the Initial Public
kembali mengalami perubahan sejalan dengan aksi Offering corporate action, which later changed the
korporasi Penawaran Umum Perdana Saham yang Company legal status to PT Indofarma (Persero) Tbk.
kemudian mengubah status Perseroan menjadi PT
Indofarma (Persero) Tbk.
1981
Perum Indofarma
1996
PT Indofarma (Persero)
2001
Pendirian melalui bentuk Perusahaan Perubahan bentuk dan status badan Menjadi perusahaan terbuka
Umum Indonesia Farma usaha menjadi Perseroan Terbatas (PT) (Tbk) melalui Penawaran
Perum Indofarma PT Indofarma (Persero) Umum Perdana Saham
Establishment through the form Change of the form and status of PT Indofarma (Persero) Tbk
of Perusahaan Umum Indonesia business entity to become Limited Becoming a public company
FarmaUmum Indonesia Farma Liability Company (PT) through an Initial Public
Offering
Renewable Spirit
55
56
Bidang Usaha
Line of Business
foto 1 : operator mesin pabrik

foto 2 : mesin farmasi
foto 3 : tempat tidur rumah sakit
K e g i ata n Us a h a Be r da s a r k a n Business Activities Based on Articles

Anggaran Dasar of Association
Perseroan merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) The Company is a State-Owned Enterprise (BUMN)
yang bergerak di bidang usaha industri farmasi. Sesuai engaging in the pharmaceutical industry. In accordance
dengan pasal 3 Anggaran Dasar terakhir dengan Akta with Article 3 of the latest Articles of Association with
No.44 tanggal 24 April 2017 dari Notaris Mochamad Nova Deed No.44 dated April 24, 2017 from Notary Mochamad
Faisal, SH., M.Kn., maksud dan tujuan pendirian Perseroan Nova Faisal, SH., M.Kn., the purpose and objective of
adalah melaksanakan dan menunjang kebijakan serta the Company’s establishment is to implement and
program Pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan support Government policies and programs in national
nasional pada umumnya, khususnya di bidang farmasi, economy and development, especially in pharmaceuticals,
diagnostik, alat kesehatan, serta industri produk makanan, diagnostics, medical devices, and the food product industry,
dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Terbatas. by applying the principles of Limited Liability Companies.

Profil Perusahaan
Company Profile
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan To achieve these aims and objectives, the Company may
dapat melaksanakan kegiatan usaha dengan penjabaran carry out business activities with the following descriptions:
sebagai berikut:
Telah/Belum
Dijalankan
Kegiatan Usaha Berdasarkan Anggaran Dasar Keterangan
Has /Has
Business Activities Based on Articles of Association Description
not been
implemented
Memproduksi bahan baku dan bahan penolong farmasi serta bahan kimia x Dalam tahap pengembangan
termasuk agrokimia, baik sendiri maupun atas dasar lisensi atau pembuatan kemandirian bahan baku obat
atas dasar upah. dan bahan baku obat tradisional
Producing pharmaceutical raw and indirect materials, and chemical materials
including agrochemical by itself or under license or contract with other parties; In the stage of developing the
self reliance of pharmaceutical
raw materials and raw materials
for traditional medicines
Memproduksi obat jadi seperti obat-obatan esensial, obat generik, obat nama v Memiliki fasilitas produksi obat
dagang, obat tradisional, kosmetik, alat kesehatan, diagnostic, kontrasepsi obatan, obat tradisional dan alat
serta produk makanan baik yang ada hubungannya dengan pemeliharaan dan kesehatan
peningkatan kesehatan maupun yang bersifat umum termasuk untuk hewan,
baik sendiri maupun atas dasar lisensi atau pembuatan dasar upah. Has production facilities for
Producing of finished goods such as essential medicine, generic medicine, medicines, traditional medicines
branded medicine, traditional medicine, cosmetics, medical devices, and medical devices
diagnostics and contraceptives. The Company also produces food products or
any those related with health care and health improvement including animal
food products. The Company produces such goods by itself or under license or
contract with other parties;
Memproduksi pengemasan maupun bahan pengemas mesin dan peralatan v Membuat dan memodifikasi
serta sarana pendukung lainnya, baik yang terkait dengan industry farmasi, mesin penunjang industry
maupun industry lainnya. farmasi
Producing packaging materials, machinery and equipment and infrastructure
related to pharmaceutical industry or other industries; Create and modify
pharmaceutical industry
supporting machineries
Pemasaran, perdagangan dan distribusidari produkdiatas,baikhasilproduksim v Melakukan kegiatan pemasaran
aupunhasilproduksipihakketiga, termasukbarangumum, baik di dalammaupun perdagangan dan distribusi
di luar negeri, sertakegiatan-kegiatan lain yang berhubungandenganusaha produk-produk perseroan
Perseroan.
Marketing trading and distributing the above mentioned products, whether the Conduct trade marketing
Company’s products of others parties products including general merchandise, activities and distribution of the
for domestic and international market. The Company also engages in other company's products
related activities;
Jasa baik yang ada hubungannya dengan kegiatan usaha Perseroan maupun v Mempunyai fasilitas pelayanan
jasa Pemeliharaan Kesehatan pada umumnya termasuk jasa konsultasi Kesehatan untuk karyawan dan
kesehatan. masyarakat umum
Providing services, whether related to the Company’s activities or general Having health service facilities
healthcare including health consultancy service; for employees and the general
public
Segmen Usaha: Kegiatan Usaha yang Business Segment: Current Business

Dijalankan Saat Ini Activities
Untuk melaksanakan kegiatan usaha di atas, Perseroan To carry out the above business activities, the Company
membagi kegiatan usaha ke dalam 3 (tiga) segmen, sesuai divides business activities into 3 (three) segments, in
dengan informasi segmen usaha yang tercantum dalam accordance with the business segment information
laporan keuangan konsolidasian. contained in the consolidated financial statements.
Renewable Spirit
57
58
Segmen Usaha Indofarma

Business Segment of Indofarma
Obat Alat kesehatan dan Produk Lainnya

Pharmaceutical Engineering
Drugs Medical Devices and other products
Segmen usaha obat merupakan bidang fundamental dalam The drug business segment is a fundamental field in the
kegiatan usaha Perseroan. Segmen ini termasuk produksi Company’s business activities. This segment includes
obat-obatan, pemasaran dan distribusi serta penjualan. drug production, marketing and distribution and sales.
Perseroan memiliki fasilitas produksi yang berada di The Company has production facilities located in Cibitung,
Cibitung, Jawa Barat. Untuk pelaksanaan distribusi dan West Java. For distribution and sales, the Company has
penjualan, Perseroan memiliki Entitas Anak, PT Indofarma a Subsidiary, PT Indofarma Global Medika (IGM) as
Global Medika (IGM) sebagai pelaksananya. the executor.
Segmen usaha alat kesehatan dan produk lainnya The business segment of medical devices and other
merupakan diversifikasi usaha yang dijalankan Entitas products is a diversification of business carried out by the
Anak Perseroan, PT Indofarma Global Medika (IGM). Company’s Subsidiary, IGM.
Segmen Pharmaceutical Engineering adalah segmen The Pharmaceutical Engineering Segment is a business
pengembangan usaha yang mulai dirintis Perseroan development segment that has long been initiated
sejak lama dan mulai dikomersialisasikan sejak tahun by the Company and commenced its commercial
2012. Kegiatan pada segmen ini termasuk penjualan dan operations in 2012. Activities in this segment include the
pemeliharaan mesin pengemasan untuk industri farmasi sale and maintenance of packaging machines for the
kepada pihak luar. Untuk dapat menjaga orisinalitas pharmaceutical industry to external parties. To maintain
produk mesin tersebut, Perseroan memberikan nama the originality of the machine products, the Company gave
merk Indomach. “Indomach” as brand name of the products.

Profil Perusahaan
Company Profile
Produk dan Jasa

Products and Services
Produk Product
Produk Obat dan alat kesehatan Drugs Product and Medical Devices
Hingga akhir tahun 2018, Perseroan telah memiliki 231 By the end of 2018, the Company has 231 marketing
persetujuan izin edar baik yang dikeluarkan oleh Badan authorizations issued by National Agency of Drug and Food
Pengawasan Obat dan Makanan RI maupun Kementerian Control (NADFC) as well as the Ministry of Health of the
Kesehatan RI. Republic of Indonesia.
Kelompok Produk Indofarma

Product Groups of Indofarma
Ethical Generik (OGB) Alat Kesehatan

Ethical Branded Over The Counter (OTC)
Ethical Generic (OGB) Medical Devices
Ethical Generik (OGB) adalah obat yang telah habis masa Ethical Generic (OGB) is a drug that has expired its patent
patennya dan memiliki penamaan obat yang sama dengan period and has the same drug naming as the active
zat aktif berkhasiat yang dikandungnya, sesuai nama resmi ingredient it contains, according to the official name of the
International Non Propietary Names yang telah ditetapkan International Non Propietary Names specified in Farmakope
dalam Farmakope Indonesia. Ethical Branded adalah Obat Indonesia. Ethical Branded is a generic drug that is named
generik yang diberi nama atau merek dagang. Over The or trademarked. Over The Counter (OTC) is a drug that can
Counter (OTC) adalah obat yang dapat dibeli tanpa resep be purchased without a prescription, such as over-the-
dokter, seperti obat bebas, obat bebas terbatas, herbal, counter drugs, limited over-the-counter drugs, herbal, food
suplemen makanan. Alat Kesehatan adalah instrumen, supplements. Medical Devices are instruments, apparatus,
aparatus, dan/atau implan yang tidak mengandung obat and / or implants that do not contain drugs that are used to
yang digunakan untuk mengidentifikasi, mencegah, identify, prevent, diagnose a person’s illness or condition.
mendiagnosis suatu penyakit atau kondisi seseorang. Alat This medical device consists of medical equipment
Kesehatan ini terdiri dari peralatan medis dan peralatan and consumables.
habis pakai.
Renewable Spirit
59
60
Jumlah dan Komposisi Produk Indofarma Berdasarkan Kelompok Produk Tahun 2018
Number and Composition of Indofarma Products Based on Product Groups in 2018
Ethical Generik (OGB), 57.14%

Ethical Generic (OGB)
57.14% Over The Counter

(OTC), 6.06%
25.11% Ethical Branded,

11.69%
11.69% Alat Kesehatan, 25.11%

6.06% Medical Devices
Perbandingan Jumlah dan Komposisi Produk Indofarma Berdasarkan Kelompok Produk Tahun 2017 dan 2018
Comparison of the Number and Composition of Indofarma’s Products By Product Groups in 2017 and 2018
2018 2017
Kelompok Produk
Product Group Jumlah Komposisi Jumlah Komposisi
Total Composition Total Composition
Ethical Generik (OGB)
132 57,14% 160 65,57%
Ethical Branded 27 11,69% 31 12,70%
Over The Counter (OTC) 14 6,06% 17 6,97%
Alat Kesehatan
58 25,11% 36 14,75%
Medical Devices
Jumlah 231 100,00% 244 100,00%
Jika dibandingkan tahun 2017, jumlah Nomor Izin Edar Compared to 2017, the Total Number of Marketing
yang dimiliki Perseroan mengalami perubahan komposisi. Authorizations owned by the Company experienced
Ethical Generik (OGB) mengalami penurunan komposisi, a change in composition. Ethical Generic (OGB) has
sejalan dengan pemetaan dan rasionalisasi produk yang decreased in composition, in line with the review and
dilakukan Perseroan pada kelompok usaha obat generic. rationalization of products by the Company in the generic
Di sisi lain, kelompok produk Alat Kesehatan yang terdiri drug business group. On the other hand, the Medical
dari peralatan medis dan peralatan habis pakai mengalami Devices product group consisting of medical equipment
kenaikan sejalan dengan strategi Perseroan untuk menjadi and consumable equipment has increased in line with the
perusahaan healthcare. Company’s strategy to become a healthcare center.

Profil Perusahaan
Company Profile
Adapun pembagian kelas terapi portofolio produk The therapeutic division of the Indofarma product portfolio
Indofarma untuk kategori Farma yang terdiri dari kelompok for the Farma category which consists of groups based on
berdasarkan jumlah nomor izin edar produk aktif adalah the Total of Marketing Authorizations on active products
sebagai berikut: is as follows:
Kelas Terapi Ethical Generic (OGB) Ethical Branded Over The Counter (OTC)
Therapeutic 2018 2017 2018 2017 2018 2017
Alimentary Tract & Metabolism 22 26 9 11 1 2
Blood & Blood Forming Organs 2 2 2 2 - -
Cardiovascular System 16 21 2 2 3 2
Dermatological 7 5 - - - -
Genital Urinary & Sex Hormones 1 1 1 1 3 5
Musculo-Skeletal System 7 7 - - 3 3
Nervous System 17 25 1 1 - -
Parasitology 3 7 1 1 - -
Respiratory System 9 11 1 1 1 1
Sensory Organs 1 1 - - 3 3
Systemic Anti-Infectives 41 48 8 11 - -
Systemic Hormones 6 6 1 - - -
Various - - 1 1 - 1
Jumlah 132 160 27 31 14 17
Di sepanjang tahun 2018 Perseroan telah memperoleh Throughout 2018, the Company obtained marketing
nomor izin edar sebanyak 25 item yang terdiri dari 1 authorization numbers for 25 items consisting of 1 (one)
(satu) item Ethical Branded, 3 (tiga) item Ethical Generik Ethical Branded, 3 (three) Ethical Generic (OGB), 1 (one)
(OGB), 1 (satu) item Over The Counter (OTC) dan 20 item Over The Counter (OTC) and 20 medical devices.
alat kesehatan.
Dari 25 item nomor izin edar yang telah diperoleh, From 25 items with marketing authorization numbers, the
Perseroan meluncurkan sebanyak 9 (sembilan) item Company launched 9 (nine) new products including 1 (one)
produk baru diantaranya 1 (satu) item produk Ethical Ethical Branded, 3 (three) Ethical Generic (OGB) and 5 (five)
Branded, 3 (tiga) item Ethical Generik (OGB) dan 5 (lima) medical devices. When compared to the performance of
item alat kesehatan. Bila dibandingkan terhadap kinerja new product launched in 2017, the Company recorded an
peluncuran produk baru di tahun buku 2017, Perseroan increase in the number of new product launched from 8
telah mencatat kenaikan jumlah peluncuran produk baru items to 25 items.
dari 8 item menjadi 25 item.
Renewable Spirit
61
62
Produk Pharmaceutical Engineering Pharmaceutical Engineering Products
Perseroan juga mengembangkan produk Pharmaceutical The Company also developed Pharmaceutical Engineering
Engineering sebagai salah satu kegiatan pengembangan products as one of the business development activities
usaha yang mulai dirintis Perseroan sejak tahun 1999 since 1999 to meet the Company’s internal needs and
untuk memenuhi kebutuhan internal Perseroan dan began commercialization since 2012. The Pharmaceutical
mulai dikomersialisasikan sejak tahun 2012. Produk Engineering products produced and marketed by the
Pharmaceutical Engineering yang diproduksi dan Company are packaging machines for the pharmaceutical
dipasarkan Perseroan adalah mesin pengemasan untuk industry. To maintain the originality of the machine
industri farmasi. Untuk dapat menjaga orisinalitas products, the Company gave “Indomach” as brand name
produk mesin tersebut, Perseroan memberikan nama of the products.
merk Indomach.

Profil Perusahaan
Company Profile
Struktur Organisasi
Organization Structure
Struktur organisasi Perseroan telah disahkan melalui The Company’s organization structure has been ratified
Keputusan Dewan Komisaris No. 76/Kom/INAF/X/2018 through the Board of Commissioners Decision Letter
tanggal 17 Oktober 2018 tentang Struktur Organisasi No. 76 / Kom / INAF / X / 2018 dated October 17, 2018
PT Indofarma Persero Tbk. Berikut struktur organisasi concerning the Organization Structure of PT Indofarma
Perseroan per 31 Desember 2018. (Persero) Tbk. The following is the Company’s organization
structure as of December 31, 2018.
President director
Production & Supply Finance & Human

Chain Director Capital Director
Corporate Supply Chain Finance &

Secretary Management Accounting
Human Capital,
Internal Audit Quality Assurance General Affairs, and
Assets Management
SBU Indomach
Business Sales & Marketing

Poduction
Development Generics
Corporate Planning, Sales & Marketing

Performance Procurement Non-Generics
Evaluation, &
Risk Management
Research & New Product
Development Development
System &
Quality Control Information
Technology
Engineering &
Maintance
Renewable Spirit
63
64
Visi, Misi dan Corporate Value

Vision, Mission and Corporate Culture
Visi
Vision
Menjadi Perusahaan Healthcare Indonesia
Pilihan Utama yang Berskala Global
To Become a Global-Scaled Healthcare
Company of Choice in Indonesia
Misi
Mission
Kami adalah perusahaan yang
bergerak di bidang kesehatan.
We are a company engaging in the
healthcare sector.
Kami memiliki nilai tambah melalui proses

bisnis yang terintegrasi dan pengembangan
produk yang berbasis teknologi modern.
We have added value through integrated
business processes and product development
based on modern technology.
Kami menjamin ketersediaan

produk yang berkualitas, lengkap
dan terjangkau secara konsisten.
We consistently guarantee the availability
of quality and complete products at
affordable prices.
Kami berjuang dalam meningkatkan derajat
kesehatan dan kualitas hidup yang lebih baik.
We strive to promote health and better quality
of life.

Profil Perusahaan
Company Profile
Corporate Value
B•E•T•T•E•R
Brave
Berani dalam menghadapi
Energetic
Bersemangat, antusias dan
tantangan, kesulitan, pantang menyerah dalam
dan risiko dengan penuh menyelesaikan tugas
percaya diri. hingga tuntas.
Brave in facing challenges, Energetic, enthusiastic and
difficulties, and risks with never give up in completing
confidence. the task completely.
Trusted
Dapat dipercaya dan
Teamwork
Kerjasama tim dengan
diandalkan dalam setiap berlandaskan sikap saling
tindakan untuk mencapai mempercayai, melengkapi
tujuan yang ditetapkan. dan menghargai.
Trusted and reliable in Teamwork based on mutual
every action to achieve the trust, complement and
predetermined goals. respect
Evolved
Senantiasa berkembang
Responsible
Bertanggungjawab
dan melakukan perbaikan untuk menyelesaikan
terhadap proses kerja agar pekerjaan secara tuntas,
lebih efektif dan efisien. tanpa paksaan, dan siap
Constantly developing and menerima konsekuensi.
making improvements to Responsible for completing
the work process to be work completely, without
more effective and efficient. coercion, and ready to
accept the consequences.
Renewable Spirit
65
66
Makna Logo Perusahaan

The Meaning of Corporate Identity
Pada tanggal 11 Juli 2018, Indofarma memutuskan mengganti logonya yang telah berumur 22 tahun. Perubahan ini
sejalan dengan perubahan visi dan misi Indofarma.
On July 11, 2018, Indofarma decided to replace its 22-year-old logo. This change is in line with the changes
in the vision and mission of Indofarma.
Simbol Korporasi Nama Korporasi

Corporate Symbol Corporate Name
Makna identitas Baru The Meaning of New Identity
Nama Korporasi Corporate Name

Nama korporasi adalah “Indofarma” dengan visualisasi The corporate name is “Indofarma” with a visualization of
dari typografi yang dibuat khusus untuk brand ini. Penulisan the typography that was made specifically for this brand.
kata Indofarma adalah satu dan tidak bisa dipisahkan, baik The word “Indofarma” is written in one brandname and
dalam arti maupun dalam tulisan. cannot be separated, both in meaning and in writing.
Simbol Korporasi Corporate Symbol

Simbol brand Indofarma berupa simbolisasi bentuk The Brand of Indofarma symbolizes a flower and human
bunga dan manusia dengan warna toska Indofarma dan with the color of turquoise and orange, a composition
jingga Indofarma, dimana merupakan komposisi yang that reflects the strength of synergy-partnership
mencerminkan kekuatan sinergi-kemitraan antar manusia. between humans.
• Unsur Bunga, yaitu: “tumbuh dan terus berkembang” • Flower Element, namely: “grow and continue to grow”
• Unsur Manusia, yaitu: “akal budi, raga dan jiwa” dan • Human Element, namely: “mind, body and soul” and
• Kebutuhan manusia: “cita-cita, kebutuhan hidup • Human Needs: “ideals, life needs and beliefs”
dan kepercayaan”
Arti Warna Color Meaning

• Toska Indofarma: Mencerminkan kebaharuan dan • Turquoise: reflects the renewal and freshness of
kesegaran dalam pencanangan sebuah gagasan. making an idea.
• Jingga Indofarma: mencerminkan optimisme dalam • Orange: reflects optimism in achieving a goal.
pencapaian suatu tujuan.
• Dark Toska Indofarma: mencerminkan kebaharuan • Dark Turquoise: reflects the renewal of ideas and is
gagasan dan selalu optimis dalam mewujudkannya. always optimistic in realizing it.
Secara keseluruhan, paduan semua warna diatas Overall, the combination of all the colors above reflects
mencerminkan kesadaran dalam bertindak dan awareness in acting and strategic thinking.
berfikir strategis.

Profil Perusahaan
Company Profile
Profil Dewan Komisaris

Board of Commissioners’ Profile
Siswanto
Komisaris Utama
Periode Jabatan: 19 April 2018 - RUPS Tahun 2023, Periode Pertama
Period of Office: April 19, 2018 – 2023 Annual GMS, First Period
Data Pribadi Personal Data

Warga negara Indonesia Indonesian citizen
Usia 58 tahun 58 years old
Kelahiran Tulungagung, 27 Mei 1960 Born in Tulungagung, May 27, 1960
Domisili Domicile
Jakarta, Indonesia Jakarta, Indonesia
Riwayat Penunjukan History of Appointment

Akta RUPS Tahunan No. 5 tanggal 19 April Deed of Annual GMS No. 5 dated April 19,
2018, periode ke-1 2018, 1st period
Pendidikan Education
• Diploma of Tropical Medicine, Nagaski • Diploma of Tropical Medicine,
University Japan, tahun 2001. Nagaski University Japan, 2001.
• Master of Health Planning, University • Master of Health Planning, University
of New South Wales, Sydney, tahun of New South Wales, Sydney, 1998.
1998.
• Sarjana Kedokteran di Fakultas • Bachelor of Medicine from the Faculty
Kedokteran Unair, Surabaya, of Medicine, Airlangga University,
tahun 1987. Surabaya, in 1987.
Pengalaman Kerja History of Employment

• Ketua Komisi Saintifikasi Jamu • Chairman of National Herbal Medicine
Nasional Saintification Commission
• Kepala Pusat Teknologi Terapan • Head of the Center for Applied
Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Technology in Health and Clinical
Badan Litbang Kesehatan Epidemiology, Health Research and
• Kepala Pusat Penelitian dan Development Agency
Pengembangan Gizi dan Makanan, • Head of Nutrition and Food Research
Badan Litbang Kesehatan and Development Center, Health
• Kepala Bidang Pelayanan Penelitian, Research and Development Agency
Pusat Penelitian dan Pengembangan • Head of Research Services, Center for
Sistem dan Kebijakan Kesehatan, Research and Development of Health
Badan Litbang Kesehatan Systems and Policies, Health Research
• Kepala Bidang Program dan and Development Agency
Kerja sama, Pusat Penelitian dan • Head of Program and Cooperation
Pengembangan Sistem dan Kebijakan Division, Center for Research and
Kesehatan, Badan Litbang Kesehatan Development of Health Systems
and Policies, Health Research and
Development Agency
Rangkap Jabatan Concurrent Position

Tidak ada rangkap jabatan No concurrent position
Hubungan Afiliasi Affiliation

Tidak ada hubungan afiliasi di perusahaan No affiliation in another company that is
lain yang berelasi dengan perusahaan, related to the company, or an affiliation
atau hubungan afiliasi yang timbul karena that arises because of a position in
adanya jabatan di Kementerian atau pihak the Ministry or a related party to the
berelasi terhadap Pemerintah selaku Government as the major shareholder.
pemegang saham utama.
Kepemilikan Saham Indofarma Indofarma Share Ownership

Tidak Memiliki Saham di Indofarma Has no shares in Indofarma
Renewable Spirit
67
68
Nizar Yamanie
Komisaris
Commissioner

Kelahiran Surabaya, 23 Desember 1951 Born in Surabaya, December 23, 1951
Domisili Domicile

Akta RUPS Tahunan No. 5 tanggal 19 April Deed of Annual GMS No. 5 dated April 19,
2018, periode ke-1 2018, 1st period
• Spesialis Neurologi dari Universitas • Neurology Specialist from the
Indonesia, tahun 1994. University of Indonesia, 1994.
• Sarjana Kedokteran di Fakultas • Bachelor of Medicine from the Faculty
Kedokteran Universitas Airlangga, of Medicine, Airlangga University,
Surabaya, tahun 1982. Surabaya, 1982.

• Sekretaris Tim Medis Kementerian • Secretary of the Indonesian Ministry of
Indonesia (2018) Medical Team (2018)
• Wakil Ketua Umum Perhimpunan • Deputy General Chairman of
Dokter Spesialis Syaraf Indonesia the Indonesian Neurosurgeons
(2008 – 2012) Association (2008 - 2012)
• Kepala Departemen Neurologi • Head of the Department of Neurology,
Fakultas Kedokteran Universitas Faculty of Medicine, University of
Indonesia (2005 – 2009) Indonesia (2005 - 2009)
• Ketua Perhimpunan Penanggulangan • Chairman of the Jakarta Epilepsy
Epilepsi Indonesia Jakarta (2002) Mitigation Association (2002)
• Koordinator Administrasi dan • Administrative and Financial
Keuangan Departemen Neurologi Coordinator of the Department of
Fakultas Kedokteran Universitas Neurology, Faculty of Medicine,
Indonesia (1999 – 2004) University of Indonesia (1999 - 2004)
• Dosen Senior di Departemen Neurologi • Senior Lecturer in the Department
Fakultas Kedokteran Universitas of Neurology, Faculty of Medicine,
Indonesia University of Indonesia




Profil Perusahaan
Company Profile
Teddy Wibisana
Komisaris Independen
Independent Commissioner

Kelahiran Jakarta, 16 September 1966 Born in Jakarta, September 16, 1966
Domisili Domicile
Depok, Jawa Barat, Indonesia Depok, West Java, Indonesia

Akta RUPS Tahunan No. 23 tanggal 8 April Deed of Annual GMS No. 23 April 8, 2015,
2015, periode ke-1 1st period
• Sarjana Sains, Fakultas Matematika • Bachelor of Science, Faculty of
dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Mathematics and Natural Sciences
Jurusan Kimia, Universitas Pakuan (MIPA) Department of Chemistry,
Bogor, tahun 1993. Pakuan University, Bogor, 1993.

• Komisaris Kantor Berita Radio, 2017 • Commissioner of Kantor Berita Radio,
• Komisaris PT Media Inti Televisi 2017
Nusantara, 2017 • Commissioner of PT Media Inti
• Komisaris Tempo TV, 2015. Televisi Nusantara, 2017
• Direktur Keuangan PT Tempo Televisi • Commissioner of Tempo TV, 2015.
Nusantara (Tempo TV), 2014 – 2015. • Finance Director of PT Tempo Televisi
• Direktur Keuangan dan Personalia Nusantara (Tempo TV), 2014 - 2015.
PT Media Lintas Inti Nusantara (KBR • Director of Finance and Personnel of
68H), 2004 – 2014. PT Media Lintas Inti Nusantara (KBR
68H), 2004 - 2014.



Renewable Spirit
69
70
Profil Direksi
Board of Directors Profile
Rusdi Rosman
Direktur Utama
President Director

Kelahiran Ujung Pandang, Sulawesi Born in Ujung Pandang, South Sulawesi,
Selatan, 8 Februari 1965 February 8, 1965
Domisili Domicile

Akta RUPS Tahunan No. 42 tanggal 20 Deed of Annual GMS No. 42 dated April
April 2017, periode ke-1 20, 2017, 1st period
• MBA Operation Management dari • MBA Operation Management from
California State University, San California State University, San
Bernardino Ca, USA, tahun 1999 Bernardino Ca, USA, 1999
• Global Business Management • Global Business Management
University of California, Riverside, USA, University of California, Riverside, USA,
tahun 1991 1991
• S1 Jurusan Farmasi & Apoteker di • Bachelor of Pharmacy & Pharmacists
Universitas Padjajaran, Bandung, tahun from Padjajaran University, Bandung,
1988 – 1989. 1988 - 1989.

• Direktur Utama PT Kimia Farma • President Director of PT Kimia Farma
(Persero) Tbk, 2012. (Persero) Tbk, 2012.
• Direktur Keuangan PT Kimia Farma • Finance Director of PT Kimia Farma
(Persero) Tbk, 2007 (Persero) Tbk, 2007.
• Direktur Keuangan PT Bio Farma • Finance Director of PT Bio Farma
(Persero) Tbk, 2007 (Persero) Tbk, 2007.



Tidak Memiliki Saham di Indofarma. Has no shares in Indofarma

Profil Perusahaan
Company Profile
Herry Triyatno
Direktur Keuangan & Human Capital
Finance & Human Capital Director

Kelahiran Yogyakarta, 7 Mei 1963 Born in Yogyakarta, May 7, 1963
Domisili Domicile

• Pasca Sarjana Magister Manajemen • Master of Management from the
Universitas Indonesia, tahun 1995 University of Indonesia, 1995
• Sarjana Teknik Geologi Universitas • Bachelor of Geology Engineering,
Gajah Mada, tahun 1987 Gajah Mada University, 1987

• Direktur Komersil PT Perkebunan • Commercial Director of PT
Nusantara IX, 2015 – 2018. Perkebunan Nusantara IX, 2015 -
• Senior Vice President, General 2018.
Manager Unit Pengembangan • Senior Vice President, General
Perusahaan Anak PT Bank Negara Manager of the Development Unit of
Indonesia (Persero) Tbk, 2015. the Subsidiary Company of PT Bank
• Vice President, Deputy General Negara Indonesia (Persero) Tbk, 2015.
Manager Corporate Banking BUMN • Vice President, Deputy General
dan Institusi PT Bank Negara Manager of SOE Banking and
Indonesia (Persero) Tbk, 2013. Institutions of PT Bank Negara
• Vice President, Deputy General Indonesia (Persero) Tbk, 2013.
Manager Internasional Banking, PT • Vice President, Deputy General
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Manager of International Banking, PT
2011. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk,
• Vice President, Change Management 2011.
Office, Program Manager BNI • Vice President, Change Management
Reformasi, PT Bank Negara Indonesia Office, Program Manager for BNI
(Persero) Tbk, 2010. Reformation, PT Bank Negara
• First Vice President, Deputy Regional Indonesia (Persero) Tbk, 2010.
Manager Singapore Office, PT Bank • First Vice President, Deputy Regional
Negara Indonesia (Persero) Tbk, 2007. Manager of Singapore Office, PT Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk, 2007.

Anggota Dewan Komisaris PT Indofarma Member of the Board of Commissioners
Global Medika ( entitas anak), Juli 2018 - of PT Indofarma Global Medika
Sekarang (subsidiary), July 2018 - Present

Tidak ada hubungan afiliasi di No affiliation in another company that is
perusahaan lain yang berelasi dengan related to the company, or an affiliation
perusahaan, atau hubungan afiliasi that arises because of a position in
yang timbul karena adanya jabatan di the Ministry or a related party to the
Kementerian atau pihak berelasi terhadap Government as the major shareholder.
Pemerintah selaku pemegang saham
utama.

Renewable Spirit
71
72
Eko Dodi Santosa

Direktur Produksi & Supply Chain
Production & Supply Chain Director

Kelahiran Sleman, 5 Maret 1969 Born in Sleman, March 5, 1969
Domisili Domicile
Bekasi, Jawa Barat, Indonesia Bekasi, West Java, Indonesia

Gelar Apoteker dari Universitas Gadjah Pharmacist Degree from Gadjah Mada
Mada, tahun 1994 University, 1994

• Manajer Penelitian dan • Manager of Research and
Pengembangan di PT Indofarma Development of PT Indofarma
(Persero) Tbk, 2016 – 2018 (Persero) Tbk, 2016 – 2018
• Manajer Pemastian Mutu di PT • Quality Assurance Manager of PT
Indofarma (Persero) Tbk, 2014 – 2016 Indofarma (Persero) Tbk, 2014 – 2016
• Manajer Corporate Performance di PT • Corporate Performance Manager of PT
• Manajer Pemastian Mutu di PT • Quality Assurance Manager of PT
• Manajer QA/QC di PT Indofarma • QA / QC Manager of PT Indofarma
(Persero) Tbk, 2008 – 2012. (Persero) Tbk, 2008 - 2012.




Profil Perusahaan
Company Profile
Demografi Karyawan dan

Sekilas tentang Pengembangan Kompetensi
Employee Demographics and Competence Development Highlights
Demografi Karyawan Employee Demographics
Hingga akhir tahun 2018, jumlah karyawan Perseroan As of the end of 2018, the number of Company employees
mencapai 856 orang, sedikit menurun jika dibandingkan reached 856 employees, a slight decrease compared to the
jumlah karyawan di akhir tahun 2017 yang sebanyak number of employees in the end of 2017 which amounted
881 orang. Perusahaan berupaya untuk melakukan to 881 employees. The company strives to optimize its
optimalisasi sumber daya yang dimiliki, tak terkecuali resources, including Human Capital.
Sumber Daya Manusia.
Profil demografi karyawan Perseroan dapat dilihat pada The demographic profile of the Company’s employees is
tabel dan bagan berikut ini: presented in the following tables and charts:
Jumlah Karyawan dalam 3 (Tiga) Tahun Terakhir

Number of Employees in the Last 3 (Three) Years
915 881 856
2016 2017 2018
Di bawah ini disajikan demografi dan komposisi karyawan Below are the demographics and composition of
berdasarkan level organisasi, tingkat pendidikan, status employees based on organizational level, education,
kepegawaian, kategori rentang usia, masa kerja, serta employment status, age range, term of office, and gender.
jenis kelamin.
Komposisi Karyawan Berdasarkan Level Organisasi/Jabatan (orang)

Employee Composition by Organization Level / Position (employee)
2018 2017 2016
Level Organisasi/Jabatan Komposisi Komposisi Komposisi
Organization Level/Position Jumlah Jumlah Jumlah
Composition Composition Composition
Total Total Total
(%) (%) (%)
Manajer
15 1,75% 14 1,59% 16 1,75%
Manager
Asisten Manajer
43 5,02% 45 5,11% 47 5,14%
Assistant Manager
Supervisor 157 18,34% 161 18,27% 155 16,94%
Pelaksana
641 74,88% 661 75,03% 697 76,17%
Executor
Jumlah 856 100,00% 881 100,00% 915 100,00%
Total
Renewable Spirit
73
74
1,75% 1,59% Supervisor
5,02% 5,11%
Pelaksana
18,34% 18,27% Executor
2018 2017 Manajer

Manager
74,88% 75,03% Asisten Manajer

Assistant Manager
Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan (orang)

Employee Composition by Education (employee)
2018 2017 2016
Tingkat Pendidikan Komposisi Komposisi Komposisi
Education Jumlah Jumlah Jumlah
Total Total Total
(%) (%) (%)
Strata-2
13 1,52% 13 1,48% 13 1,42%
Master Degree
Strata-1
267 31,19% 272 30,87% 276 30,16%
Bachelor Degree
Diploma-3 79 9,23% 64 7,26% 62 6,78%
SMU Sederajat
425 49,65% 452 51,31% 479 52,35%
Senior High School and equivalent
SMP Sederajat
54 6,31% 62 7,04% 64 6,99%
Junior High School and equivalent
SD Sederajat
18 2,10% 18 2,04% 21 2,30%
Elementary and equivalent
Jumlah 856 100,00% 881 100,00% 915 100,00%
Total
2,10% 2,04%
6,31% 1,52% 7,04% 1,48%
2018 31,19% 2017 30,87%
9,23% 7,04%
49,65% 51,31%
Strata-2 Diploma-3 SMU Sederajat SMP Sederajat Strata-1 SD Sederajat

Master Degree Senior High School Junior High School Bachelor Degree Elementary
and equivalent and equivalent and equivalent

Profil Perusahaan
Company Profile
Komposisi Karyawan Berdasarkan Status Kepegawaian (orang)

Employee Composition by Employment Status (employee)
2018 2017 2016
Status Kepegawaian Komposisi Komposisi Komposisi
Employment Status Jumlah Jumlah Jumlah
Total Total Total
(%) (%) (%)
Karyawan Tetap
749 87,50% 777 88,20% 726 79,34%
Permanent Employee
Karyawan Perjanjian Kerja
Waktu Tertentu (PKWT) 107 12,50% 104 11,80% 189 20,66%
Temporary Employee
Jumlah 856 100,00% 881 100,00% 915 100,00%
Total
12,50%
88,20%
2018 2017
11,80%
87,50%
Karyawan Tetap Karyawan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)
Permanent Employee Temporary Employee
Komposisi Karyawan Berdasarkan Usia (orang)

Employee Composition by Age (employee)
2018 2017 2016
Rentang Usia Komposisi Komposisi Komposisi
Age Range Jumlah Jumlah Jumlah
Total Total Total
(%) (%) (%)
≥ 55 tahun
27 3,15% 19 2,16% 19 2,08%
≥ 55 years old
45-54 tahun
313 36,57% 324 36,78% 314 34,32%
45-54 years old
35-44 tahun
226 26,40% 240 27,24% 273 29,84%
35-44 years old
25-34 tahun
218 25,47% 214 24,29% 233 25,46%
25-34 years old
< 25 tahun
72 8,41% 84 9,53% 76 8,31%
< 25 years old
Jumlah 856 100,00% 881 100,00% 915 100,00%
Total
Renewable Spirit
75
76
8,41% 3,15% 9,53% 2,16%
25,47% 36,57% 24,29% 36,78%

2018 2017
26,40% 27,24%
≥ 55 tahun 45-54 tahun 35-44 tahun 25-34 tahun < 25 tahun

≥ 55 years old 45-54 years old 35-44years old 25-34 years old < 25 years old
Komposisi Karyawan Berdasarkan Gender/Jenis Kelamin (orang)

Employee Composition by Gender (employee)
2018 2017 2016
Gender Komposisi Komposisi Komposisi

Jumlah Jumlah Jumlah
Total Total Total
(%) (%) (%)
Laki-laki 645 75,35% 668 75,82% 697 76,17%
Perempuan 211 24,64% 213 24,18% 218 23,83%
Jumlah 856 100,00% 881 100,00% 915 100,00%
24,64% 24,18%
2018 2017
75,35% 75,82%
Laki-laki Perempuan
Male Female

Profil Perusahaan
Company Profile
Kebijakan Pengelolaan SDM Entitas Human Capital Management Policy

Anak of Subsidiaries
Entitas
2018 2017 2016
Subsidiaries
PT Indofarma (Persero) Tbk 856 881 915
Entitas Anak
Subsidiaries
• PT Indofarma Global Medika 621 722 768
• PT Farmalab Indoutama (melalui IGM) 12 13 12
Jumlah 1.489 1.616 1.695
Total
Sekilas Tentang Pengelolaan SDM Human Capital Management and

dan Pengembangan Kompetensi Employee Competence Development
Karyawan at A Glance
Perseroan memiliki kebijakan pengembangan SDM yang The Company has an Human Capital development policy
ditetapkan manajemen, dimana kebijakan ini selaras set by management, where this policy is in line with the
dengan rencana pengembangan bisnis Perseroan. Company’s business development plan.
Aspek Kebijakan Pengembangan SDM yang Selaras dengan Arah Organisasi Indofarma
Policy Aspects of Human Capital Development in Accordance with Indofarma’s Organizational Direction
Pengembangan Organisasi Transformasi Budaya

Organizational Development Cultural Transformation
Pengembangan Kompetensi Berdasarkan Level Jabatan Tahun 2018

Competency Development by 2018 Position and Gender Equality
Jumlah Peserta
Tahun 2018
Level Jabatan Jenis Pendidikan dan Pelatihan Tujuan Pendidikan dan Pelatihan 2018 Total
Position Level Type of Education and Training Education and Training Objectives Participants
Jumlah/Total
Dewan Corporate Governance Leadership Untuk meningkatkan kompetensi Leadership dan
Komisaris Corporate Governance
2
Board of Improving Leadership and Corporate Governance
Commissioners competencies
Renewable Spirit
77
78
Pengembangan Kompetensi Berdasarkan Level Jabatan Tahun 2018

Competency Development by 2018 Position and Gender Equality
Jumlah Peserta
Tahun 2018
Level Jabatan Jenis Pendidikan dan Pelatihan Tujuan Pendidikan dan Pelatihan 2018 Total
Position Level Type of Education and Training Education and Training Objectives Participants
Jumlah/Total
Direks Rapat Koordinasi Bidang Usaha Agro Meningkatkan wawasan dibidang usaha Agro
Board of Dan Industri Farmasi menuju BUMN 4.0 dan Industri Farmasi
2
Directors Coordination Meeting of Agro and Increasing insight in Agro and Pharmaceutical
Pharmaceutical Industry towards SOE 4.0 Industry
BUMN Millenial Summit Meningkatkan wawasan mengenai BUMN
SOE Millennial Summit Millienial 2
Increasing insight into SOEs Millennials
Sosialisasi Gratifikasi Meningkatkan wawasan mengenai Gratifikasi
2
Gratification Dissemination Increasing insight into Gratification
Rapat koordinasi BUMN Meningkatkan kinerja BUMN
1
SOE Coordination meeting Improving the performance of SOEs
Manager Pelatihan Insidensil Penyusunan pengelolaan TI BUMN
1
Inclusive Training Preparation of SOEs IT Management
Asisten Pelatihan Insidensil Simplify Process and Meningkatkan produktivitas
Manage Improve Productivity Increasing productivity
2
Assistant Inclusive Simplify Process and Improve
Manager Productivity Training
Supervisor Pelatihan Colorcon Coating School Meningkatkan kompetensi formulator R&D
1
Colorcon Coating School Training Improving the competence of R & D formulators
Pelaksan Pelatihan Audit Internal Tingkat Lanjutan 2 Meningkatkan kompetensi auditor internal
2
Executor Advanced Level Internal Audit Training 2 Improving the competence of internal auditors
Biaya Pengembangan Kompetensi

Competency Development Costs
Peningkatan (Penurunan)
2018 2017 Increase (Decrease
(Rp) (Rp) Selisih Persentase
Difference( Rp) Percentage (%)
Pendidikan dan Pelatihan 578.650.925 665.000.000 76.349.075 11,66%
Lebih lanjut tentang deskripsi lengkap dan data Full description and data on Human Capital management
pengelolaan SDM dan pengembangan kompetensi and employee competency development are presented in
karyawan dapat dilihat pada bab Fungsi Penunjang Bisnis the Business Support Functions Chapter of this annual
dalam laporan tahunan ini. report

Profil Perusahaan
Company Profile
Komposisi Pemegang Saham

Shareholder Composition
Rincian Komposisi Kepemilikan Saham IN D O FAR M A S H AR E O W N E RS H I P

Indofarma COMPOSITION DETAILS
Kepemilikan Saham Indofarma per 31 Desember 2018

Indofarma Share Ownership as of December 31, 2018
Persentase
Kepemilikan
JumlahSaham Modal Disetor
Pemegang Saham Share
(lembar) Share Capital
Shareholders Percentage of
Total Shares (in share) (Rp)
Ownership
(%)
Nilai Nominal Saham = Rp100/lembar saham
Share Nominal Value = IDR 100 / share
Saham Seri A Dwiwarna
Series A Dwiwarna Share
Pemerintah Republik Indonesia
1 100 0,000%
Government of the Republic of Indonesia
Saham Seri B Biasa
Series B Common Shares
Kepemilikan saham 5% atau lebih
Share Ownership of 5% or more
2.499.999.999 249.999.999.900 80,664%
Government of the Republic of Indonesia
PT ASABRI (Persero) 227.533.850 22.753.385.000 7,342%
Kepemilikan Kurang dari 5%
Share Ownership Less than 5%
Masyarakat (masing-masing kepemilikan di bawah 5%)
371.733.650 37.173.365.000 11,994%
Public (each ownership is under 5%)
Jumlah 3.099.267.500 309.926.750.000 100,000%
Total
11,994%
7,342% Government of the Republic of

Indonesia
‘
PT ASABRI (Persero)
80,664% Masyarakat (masing-masing kepemilikan di bawah 5%)

Public (each ownership is under 5%)
Per 31 Desember 2018, PT Asabri (Persero) memiliki As of December 31, 2018, PT Asabri (Persero) owns the
saham Perseroan sebesar 7,342%. Adanya kepemilikan Company’s shares of 7.342%. There is more than 5% of
saham Perseroan lebih dari 5% oleh 1 (satu) entitas, murni the Company’s share ownership by 1 (one) entity, purely
melalui mekanisme pasar saham di Bursa Efek Indonesia. through a stock market mechanism on the Indonesia Stock
Perseroan tidak melakukan aksi korporasi dalam bentuk Exchange. The company did not take corporate actions in
apapun di sepanjang tahun 2018. any form throughout 2018.
Renewable Spirit
79
80
Informasi Tentang Kepemilikan Saham oleh
Manajemen Kunci dan Karyawan
Information on Share Ownership By Key Management and Employees
Pada tahun 2018, Perseroan tidak memiliki kebijakan In 2018, the Company did not have a stock option
program opsi saham maupun kepemilikan saham oleh program policy or share ownership by Management, or
Manajemen, atau Management Stock Ownership Program a Management Ownership Program (MSOP), so that
(MSOP), sehingga Manajemen Perseroan—yaitu Dewan the Company’s Management - namely the Board of
Komisaris dan Direksi—tidak memiliki saham Perseroan. Commissioners and Board of Directors - does not own
Namun, Perseroan pernah memiliki program kepemilikan the Company’s shares. However, the Company has had
saham oleh karyawan atau Employee Stock Ownership an employee ownership program (ESOP) at the same
Program (ESOP) bersamaan dengan proses Penawaran time as the initial Public Offering process in 2008 totaling
Umum Saham Perdana di tahun 2001 sebanyak 28.125.000 28,125,000 shares for 3 (three) years. The first year Right
lembar saham untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun. of Option Distribution amounting to 1/3 part of all Right
Pembagian Hak Opsi tahun pertama sebesar 1/3 bagian of Option, issued with a fair value of 115% of the initial
dari seluruh Hak Opsi, diterbitkan dengan nilai wajar 115% offering price or IDR 287.5 per share. Each Right of Option
dari harga penawaran perdana atau Rp287,5 per saham. gives the holder the right to purchase 1 (one) new B Series
Setiap Hak Opsi memberikan hak kepada pemegangnya of shares of the Company. In May 2002, the Company
untuk membeli 1 (satu) saham seri B baru Perseroan. Pada implemented Right of Option of 2,392,500 options.
bulan Mei 2002, Perseroan telah melaksanakan Hak Opsi
sebanyak 2.392.500 Opsi.
Informasi Tentang Kepemilikan Saham Indofarma oleh Dewan Komisaris dan Direksi
Information on Indofarma Share Ownership by the Board of Commissioners and Board of Directors
Kepemilikan Saham INAF
2018 2017
INAF Share Ownership
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Siswanto Nihil/Nil Nihil/Nil
Nizar Yamanie Nihil/Nil Nihil/Nil
Teddy Wibisana Nihil/Nil Nihil/Nil
Direksi
Board of Directors
Rusdi Rosman Nihil/Nil Nihil/Nil
Herry Triyatno Nihil/Nil Nihil/Nil
Eko Dodi Santosa Nihil/Nil Nihil/Nil
Karyawan
Nihil/Nil Nihil/Nil
Employee

Profil Perusahaan
Company Profile
Komposisi Pemegang Saham Berdasarkan Status

Shareholders Composition by Status
Komposisi Pemegang Saham INAF Berdasarkan Status (per 31 Desember 2018)

INAF Shareholder Composition by Status (as of December 31, 2018)
Persentase
Jumlah Lembar Saham
Kepemilikan
Status Pemegang Saham Jumlah Pemilik (lembar)
Percentage of
Shareholders Status Total Shareholders Total Shares
Ownership
(in share)
(%)
Pemodal Domestik
Domestic Investor
Negara Republik Indonesia
1 2.500.000.000 80,66%
Republic of Indonesia
Perorangan
972 16.498.288 0,53%
Individual
Dana Pensiun
7 452.753.000 14,61%
Pension Plan
Perseroan Terbatas
19 10.917.483 0,35%
Limited Liability Company
Reksadana
15 114.052.800 3,68%
Mutual Funds
Jumlah Pemodal Domestik 1.014 3.094.221.571 99,84%
Total Domestic Investors
Pemodal Asing
Foreign Investor
PeroranganAsing
11 416.900 0,01%
Individual
Badan Usaha Asing
12 4.628.200 0,15%
Business Entity
Jumlah Pemodal Asing 23 5.045.100 0,16%
Total Foreign Investors
Jumlah 1.037 3.099.266.671 100%
Total
99,30%
98,28%
97,88%
85,09%
84,47%
14,58%
13,66%
0,535%
0,12%
0,84%
1,39%
0,99%
1,09%
0,11%
0,15%
0,05%
0,02%
0,31%
1,13%
0,01%
2014 2015 2016 2017 2018

Ritel Domestik Institusi Domestik Ritel Asing Institusi Asing
Domestic Retail Domestic Institution Foreign Retail Foreign Institution
Renewable Spirit
81
82
20 Pemegang Saham Terbesar

Biggest Shareholders 20
Daftar 20 Pemegang Saham Terbesar Indofarma per 31 Desember 2018

List of Indofarma’s 20 Biggest Shareholders as of December 31, 2018
Persentase
Jumlah Saham
Kepemilikan
Nama Investor (lembar)
No. Status Percentage of
Name of Investor Total Shares
Ownership
(in shares)
(%)
Negara Republik Indonesia
1. Negara Republik Indonesia 2.500.000.000 80,664%
Republic of Indonesia
Dana Pensiun
2. PT Asabri (Persero) - Dapen Tni 227.533.850 7,342%
Pension Plan
Dana Pensiun
3. PT Asabri (Persero) - Dapen Polri 114.494.750 3,694%
Pension Plan
Dana Pensiun
4. PT Asabri ( Persero ) 107.162.300 3,458%
Pension Plan
Reksadana
5. Reksa Dana Dmi Dana Bertumbuh 24.953.000 0,805%
Mutual Funds
Reksadana
6. Reksa Dana Kam Kapital Optimal 24.487.900 0,790%
Mutual Funds
Reksadana
7. Reksa Dana Syariah Mam Dana Berimbang Syariah 24.418.200 0,788%
Mutual Funds
Perseroan Terbatas
8. PT Tigaraksa 10.000.000 0,323%
Limited Liability Company
Reksadana
9. Reksa Dana Pinnacle Dana Prima 9.670.000 0,312%
Mutual Funds
Reksadana
10. TF Super Maxxi 7.052.700 0,228%
Mutual Funds
Reksadana
11. Reksa Dana Aurora Smc Equity 4.528.000 0,146%
Mutual Funds
Reksadana
12. Reksa Dana Syariah Corfina Investa Saham 4.500.000 0,145%
Mutual Funds
Dana Pensiun/Pension
13. PT Asabri (Persero) - Dapen 3.421.100 0,110%
Plan
Dana Pensiun
14. Reksa Dana Corfina Grow-2-Prosper Rotasi 2.619.100 0,085%
Pension Plan
Reksadana
15. Rds Aurora Sharia Equity 2.368.700 0,076%
Mutual Funds
Reksadana
16. Reksa Dana Aurora Dana Ekuitas 2.216.300 0,072%
Mutual Funds
Reksadana
17. Corfina Equity Syariah 1.928.600 0,062%
Mutual Funds
Reksadana
18. Reksa Dana Syariah Mnc Dana Syariah Ekui 1.890.000 0,061%
Mutual Funds
Badan Usaha Asing
19. Bcsl Client A/C Pb Cayman Clients 1.668.600 0,054%
Foreign Company
Reksadana
20 Recapital Equity 1.469.700 0,047%
Mutual Funds

Profil Perusahaan
Company Profile
Pergerakan Jumlah Pemegang

Saham <5% di Sepanjang 2018
Movement of Total Shareholders <5% Throughout 2018
Pergerakan jumlah pemegang saham publik Indofarma Movement of Indofarma’s Public Shareholders
dengan kepemilikan saham masing-masing kurang dari 5% with Each Share Ownership Less than 5%
di sepanjang tahun 2018. Throughout 2018
Pergerakan Jumlah Pemegang Saham Publik Indofarma dengan Kepemilikan Saham Masing-masing
Kurang dari 5% di Sepanjang Tahun 2018
Movement of Indofarma’s Public Shareholders with Each Share Ownership Less than 5%
Throughout 2018
1.787
1.504
1.354 1.486
1.333 1.335
1.292 1.270
1.190
1.116
1.085 1.063
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
Informasi Tentang Pemegang Saham Utama/

Pengendali hingga Nama Pemilik Akhir
Information on Major/Controlling Shareholders up to the Name of Ultimate Owner
“Pemerintah Republik Indonesia merupakan

pemegang saham utama/pengendali Indofarma dengan
kepemilikan sebesar 80,664%.”
“The Republic of Indonesia’s Government is the major / controlling shareholder of
Indofarma with an ownership of 80.664%.”
Pemegang saham utama Perseroan adalah Negara The Company’s major shareholder is the Republic of
Republik Indonesia, yang diwakili oleh Pemerintah Indonesia, represented by the Government of the Republic
Republik Indonesia/Kementerian Badan Usaha Milik of Indonesia / Ministry of State Owned Enterprises (SOE),
Negara (BUMN), dengan kepemilikan sebesar 80,664% with ownership of 80.664% consisting of 1 (one) Series
yang terdiri dari 1 (satu) lembar Saham Seri A Dwiwarna A Dwiwarna Share and 2,499,999,999 Series B Common
dan 2.499.999.999 lembar Saham Seri B Biasa Pemerintah Shares. The Government of the Republic of Indonesia at
Republik Indonesia sekaligus menjadi nama pemilik akhir the same time is the Company’s ultimate owner.
dari Perseroan.
Renewable Spirit
83
84
Daftar Entitas Anak Serta Informasi
Tentang Entitas Asosiasi
List of Subsidiaries and Information about Associate
“Hingga akhir tahun 2018, Indofarma hanya memiliki

1 (satu) entitas anak dengan kepemilikan langsung dan 1
(satu) entitas anak dengan kepemilikan tidak langsung. Di
luar itu, Indofarma tidak memiliki entitas asosiasi dan Joint
Venture (JV).”
“Until the end of 2018, Indofarma only has 1 (one) subsidiary with direct ownership
and 1 (one) subsidiary with indirect ownership. Beyond that, Indofarma has neither
associate, Joint Venture (JV), nor Special Purpose Vehicle (SPV) company.”
Tahun Berdiri Kepemilikan Aset

Tahun
dan Penyertaan Ownership (Rp-juta)
Beroperasi Status
Modal (%) Assets
Nama Bidang Usaha Domisili Komersial Operasi
Year of (Rp-million)
Name Line of Business Domicile Year of Operation
Establishment
Commercial Status
and Equity 2018 2017 2018 2017
Operation
Participation
Entitas Anak Kepemilikan Langsung
Direct Subsidiary Ownership
PT Distribusi Jakarta 2000 2000 99,999% 99,999% 674.030.513.336 828.625 Beroperasi
Indofarma serta
Global perdagangan
Medika obat dan alat
(IGM) kesehatan
Distribution
and trade in
drugs and
medical
devices
Entitas Anak Kepemilikan Tidak Langsung (Melalui IGM)
Indirect Subsidiary Ownership (Through IGM)
PT Laboratorium Jakarta 2014 2013 99,00% 99,00% 2.948.058.213 2.617 Beroperasi
Farmalab pengujian
Indoutama Ekivalensi dan
(FLIU) Klinis
Equivalence
and Clinical
testing
laboratory

Profil Perusahaan
Company Profile
Struktur Grup
Group Stucture
Struktur Grup dan Pemegang Saham Utama

Group Structure and Major Shareholder
7,054%
12,282%
PT Asabri (Persero)
Publik (Masing-masing
kurang 5%)
80,664%
Public (each less than
5%)
Pemerintah Republik
Indonesia
Government of the Republic
of Indonesia
99,999%
PT Indofarma Global Medika
99%
PT Farmalab Indoutama
Renewable Spirit
85
86
Kronologis Penerbitan dan Pencatatan Saham

Chronology of Share Issuance and Listing
Perseroan dibentuk dari sejarah panjang nasionalisasi The Company was established from a long history of the
aset Pemerintah Kolonial Belanda yang kemudian Dutch colonial government’s assets nationalization which
diubah menjadi Pusat Produksi Farmasi Departemen was then transformed into the Center of Pharmaceutical
Kesehatan Republik Indonesia. Di tahun 1981, pemerintah Production of Ministry of Health of Republic of Indonesia.
memutuskan untuk mentransformasikan Pusat Produksi In 1981, the government decided to transform the Center
Farmasi Departemen Kesehatan Republik Indonesia of Pharmaceutical Production of Ministry of Health of
menjadi Perusahaan Umum Indonesia Farma, atau Perum the Republic of Indonesia into Indonesia Farma Public
Indofarma, cikal bakal Perseroan hingga hari ini. Bercermin Company, or Perum Indofarma, the origin of the company
pada sejarah ini, negara—dalam hal ini pemerintah— until today. Reflecting on this history, the state in this case
memiliki kuasa penuh atas keberadaan Perseroan. the government has complete power over the existence of
the Company.
Initial Public Offering (IPO), atau Penawaran Umum The Company’s Initial Public Offering (IPO) in 2001 gave
Perdana Saham Perseroan di tahun 2001 memberikan a great impact on the ownership aspect of the Company.
dampak yang besar terhadap aspek kepemilikan A total of 596.875.000 shares with share code INAF
Perseroan. Sebanyak 596.875.000 lembar saham berkode were released to the public Series B ordinary shares
INAF dilepas kepada publik—saham Seri B biasa—di Bursa on the Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock
Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya dengan harga Exchange with the initial offering price of Rp250 per share;
penawaran perdana sebesar Rp250 per lembar saham; complementing the Government of Indonesia’s shares
melengkapi saham Pemerintah RI sebanyak 2,5 miliar as much as 2.5 billion shares consisting of 1 share of
lembar yang terdiri dari 1 lembar saham preferen Seri preferred Series A Dwiwarna Share and 2,499,999,999

Profil Perusahaan
Company Profile
A Dwiwarna dan 2.499.999.999 lembar saham Seri B. shares of Series B. A year later, the Company undertook
Setahun kemudian, Perseroan mengambil kebijakan aksi a corporate action policy through Shares Conversion. As a
korporasi untuk melakukan Konversi Saham. Sehingga result, at the end of 2002, the Company had 3,099,267,499
di akhir tahun 2002, Perseroan memiliki 3.099.267.499 Series B shares and 1 share of Series A Dwiwarna Share.
lembar saham Seri B dan 1 lembar saham Seri A Dwiwarna.
Kronologis Pencatatan Saham

Chronology of Share Listing
Jumlah Harga
Nilai Nominal
Penambahan Penawaran Akumulasi Saham
Aksi Korporasi Tanggal Pencatatan Saham
Saham Saham Shares
Corporate Action Date of Listing Share Nominal
Total Additional Share Offering Accumulation
Value
Shares Price
Pra Penawaran Umum Perdana
2.500.000.000
Pre Initial Public Offering
Penawaran Umum Perdana
17 April 2001 596.875.000 149.218.750.000 250 3.096.875.000
Initial Public Offering
Konversi Saham
26 Agustus 2002 2.392.500 687.843.750 287,5 3.099.267.500
Share Conversion
Kebijakan IPO ditempuh untuk memperkuat permodalan IPO policy is adopted to strengthen the Company’s capital.
Perseroan. Lebih kurang 53% dari dana hasil IPO Approximately 53% of the proceeds of IPO results are
direalisasikan untuk pengembangan sarana dan kapasitas realized for the development of production facilities and
produksi. Sementara 47% sisanya direalisasikan untuk capacities. While the other 47% are for the use of additional
penggunaan tambahan modal kerja. working capital.
Di samping itu, Perseroan juga pernah mengambil kebijakan In addition, the Company has also adopted Employee
Program Kepemilikan Saham Karyawan (Employee Stock Stock Ownership Program (ESOP) in conjunction with
Ownership Program/ESOP) bersamaan dengan proses IPO process. This policy is part of employee involvement
IPO. Kebijakan ini merupakan bagian dari keterlibatan as one of the Company’s stakeholders. Based on the
karyawan sebagai salah satu pemangku kepentingan Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS)
Perseroan. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham of the Company held in 2001 which then contained in the
Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan yang digelar di tahun Deed No. 8 dated February 12, 2001 made by Notary Imas
2001 yang kemudian tertuang dalam Akta No. 8 tanggal Fatimah, SH., The Shareholders approved the Employee
12 Februari 2001 yang dibuat oleh Notaris Imas Fatimah, Stock Ownership Program at 28,125 million shares for
SH., Pemegang Saham menyetujui Program Kepemilikan a period of three (3) years. Stock ownership program
Saham Karyawan sebanyak 28.125.000 lembar saham is provided to all employees. The division of the right of
untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun. Program pemilikan option in the frst-year is 1/3 of all option rights, issued
saham ini diberikan kepada seluruh karyawan Perseroan. at fair value 115% of the initial offering price or Rp287,5
Pembagian Hak Opsi tahun pertama sebesar 1/3 bagian per share. Each right of option entitles the holder with the
dari seluruh Hak Opsi, diterbitkan dengan nilai wajar 115% right to purchase one (1) new B series of shares of the
dari harga penawaran perdana atau Rp287,5 per saham. Company. In May 2002, the Company has conducted the
Setiap Hak Opsi memberikan hak kepada pemegangnya right of option for 2,392,500 options. In 2016, the Company
untuk membeli 1 (satu) saham seri B baru Perseroan. has no ESOP and Management Stock Ownership Program
Pada bulan Mei 2002, Perseroan telah melaksanakan hak (MSOP). The Company also does not perform corporate
opsi sebanyak 2.392.500 opsi. Di tahun 2016, Perseroan actions in the form of Stock Options.
tidak memiliki program ESOP maupun Management
Stock Ownership Program (MSOP). Perseroan juga tidak
melakukan aksi korporasi dalam bentuk Opsi Saham.
Renewable Spirit
87
88
Pemerintah selaku pemilik modal utama mengambil The government as the owner of a major capital adopted
kebijakan saham Seri A Dwiwarna—atau yang lebih a policy of the Serie A Dwiwarna Share or better known as
dikenal sebagai saham preferen atau saham istimewa— preferred stock or Dwiwarna as a strategic step related to
sebagai langkah strategi terkait entitas Badan Usaha Milik State Owned Enterprises (SOE) entity from the Company
Negara (BUMN) dari Perseroan yang mempersyaratkan which requires the government’s role to encourage SOE
peran pemerintah untuk mendorong BUMN menjadi to be the organizer of national economy for the welfare
penyelenggara perekonomian nasional guna kesejahteraan of community. Law No. 19 Year 2003 on State-Owned
masyarakat. Undang-undang No. 19 Tahun 2003 tentang Enterprises expressly mention the purpose of establishing
BUMN tegas menyebutkan tujuan pembentukan BUMN SOE to contribute to the development of national economy
untuk memberikan sumbangan bagi perkembangan in general and state revenues in particular.
perekonomian nasional pada umumnya, dan penerimaan
negara pada khususnya.
Namun demikian, status legal standing Perseroan sebagai Nevertheless, the legal standing status of the Company
perusahaan publik mempersyaratkan penghormatan as a public company requires respect for the rights of
kepada hak seluruh pemegang saham tanpa terkecuali, all shareholders without exception, including minority
termasuk pemegang saham minoritas. Hak-hak shareholders. The rights of shareholders, as described in
pemegang saham, seperti yang telah diuraikan dalam Law No. 19 Year 2003 on SOE and the Law No. 40 Year
Undang-undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN dan 2007 on Limited Liability Companies outlines the rights
Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan and authorities of shareholders. The Company also has a
Terbatas menjabarkan hak dan kewenangan pemegang new Articles of Association amended in 2015 stating the
saham. Perseroan pun memiliki Anggaran Dasar yang baru rights and authorities of shareholders, particularly in the
mengalami perubahan di tahun 2015 yang mencantumkan General Meeting of Shareholders (GMS).
hak dan wewenang pemegang saham, khususnya dalam
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Agar setiap pemegang saham memahami peraturan In order that all shareholders understand the regulations of
kepemilikan dan hak dari jenis saham Seri A Dwiwarna dan ownership and rights of the Series A Dwiwarna and Series
Seri B yang dimiliki Perseroan, di bawah ini disajikan tabel B shares owned by the Company, the following table is
terkait hal-hal tersebut. presented related to these matters.
Jenis Saham, Peraturan Kepemilikan dan Hak Pemegang Saham

Type of Shares, Regulations of Ownership and Rights of Shareholders
Jenis Saham Peraturan Kepemilikan Hak
Type of Shares Regulations of Ownership Rights of Shareholders
Saham Seri A Pasal 52 Ayat 1 UU Perseroan Menghadiri dan mengeluarkan suara dalam RUPS, menerima pembayaran
Dwiwarna Terbatas Dividen dan sisa kekayaan hasil likuidasi, menjalankan hak lainnya berdasarkan
Series A Article 52 Paragraph 1 of UU Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar Perseroan.
Dwiwarna the Law on Limited Liability Attending and issuing votes at the GMS, receiving payment of dividends and
shares Companies remaining assets from liquidation, exercising other rights under the Law on
Limited Liability Companies and the Company’s Articles of Association.
Pasal 17 Ayat 7 dan 8 Mengusulkan calon anggota Direksi kepada RUPS.
Anggaran Dasar Perseroan Propose candidates for the Board of Directors to the GMS.
Article 17 Paragraph 7 and 8
of the Company's Articles of
Association

Profil Perusahaan
Company Profile
Jenis Saham, Peraturan Kepemilikan dan Hak Pemegang Saham

Type of Shares, Regulations of Ownership and Rights of Shareholders
Jenis Saham Peraturan Kepemilikan Hak
Type of Shares Regulations of Ownership Rights of Shareholders
Saham Seri B Pasal 20 Ayat 12 Anggaran Mengusulkan calon anggota Dewan Komisaris kepada RUPS.
Series B shares Dasar Perseroan Propose candidates for the Board of Commissioners to the GMS.
Article 20 Paragraph 12 of
the Company's Articles of
Association
Pasal 24 Ayat 8 Anggaran Diperbolehkan untuk tidak mengambil bagian dividen dalam waktu 5 (lima)
Dasar Perseroan tahun setelah disediakan untuk dibayarkan.
Article 24 Paragraph 8 of It is permissible not to take part in dividends within 5 (five) years after being
the Company's Articles of provided for payment.
Association
Pasal 52 Ayat 1 UU Perseroan Menghadiri dan mengeluarkan suara dalam RUPS, menerima pembayaran
Terbatas Dividen dan sisa kekayaan hasil likuidasi, menjalankan hak lainnya berdasarkan
Article 52 Paragraph 1 of UU Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar Perseroan.
the Law on Limited Liability Attending and issuing votes at the GMS, receiving payment of dividends and
Companies remaining assets from liquidation, exercising other rights under the Law on
Limited Liability Companies and the Company’s Articles of Association.
Secara umum, saham Seri A Dwiwarna tidak menunjukkan In general, Series A Dwiwarna Share does not show a
tendensi atas monopoli dalam proses pengambilan tendency to monopoly in the decision-making process.
keputusan. Perbedaan utama terletak pada hak yang The main difference lies in the rights attached to the
melekat pada saham tersebut dalam mengusulkan calon shares in candidates’ proposal for members of the Board
anggota Direksi dan Dewan Komisaris kepada RUPS; of Directors and Board of Commissioners to the GMS;
serta diperbolehkan tidak mengambil bagian dividen and allowed not to take part of dividends within fve years
dalam waktu 5 (lima) tahun setelah dividen tersedia after the dividends available for payment. Right to propose
untuk dibayarkan. Hak mengusulkan Direksi dan Dewan the Board of Directors and Board of Commissioners is
Komisaris merupakan bagian dari aspek strategis terkait part of the strategic aspects related to the Company’s
pengelolaan Perseroan yang harus tetap mengacu management which must still refer to its SOE entity.
kepada entitas BUMN itu sendiri. Di luar itu, saham Seri A Beyond that, Series A Share does not have the right to take
Dwiwarna tidak memiliki hak untuk mengambil keputusan decisions unilaterally. The decision-making processes,
secara sepihak. Proses pengambilan keputusan, baik both in the GMS process itself and process of amending
dalam proses RUPS sendiri maupun proses pengubahan the Articles of Association are fully refers to the Law on
Anggaran Dasar sepenuhnya mengacu kepada Undang- Limited Liability Companies, the Company’s Articles of
undang tentang Perseroan Terbatas, Anggaran Dasar Association, as well as the applicable rules and regulations.
Perseroan, serta peraturan dan perundang-undangan
yang berlaku.
Renewable Spirit
89
90
Informasi tentang Kronologis Penerbitan Efek Lainnya

Information on Cronology of Other Securities Issuance
Hingga tanggal 31 Desember 2018 maupun tanggal As of December 31, 2018 and the date of submission
disampaikannya data/informasi ini, Perseroan tidak of this data / information, the Company does not issue
menerbitkan efek lainnya dalam bentuk apapun. Dengan other securities in any form. Thus there is no information
demikian tidak terdapat informasi terkait nama efek regarding the name of other securities, the year of other
lainnya, tahun penerbitan efek lainnya, tingkat bunga/ securities issuance, the interest rate / other securities,
imbalan efek lainnya, dan tanggal jatuh tempo efek and other securities maturity dates; offering value of other
lainnya; nilai penawaran efek lainnya; nama bursa dimana securities; name of exchange where other securities are
efek lainnya dicatatkan; dan peringkat efek. listed; and securities ratings.
Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar Modal

Capital Market Supporting Institutions and/or Professionals
Daftar Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

List of Capital Market Supporting Institutions and Professionals
Nama dan Alamat Jenis dan Bentuk Jasa
Name and Address Type and Form of Service
Lembaga Penunjang
Supporting Institutions
Informasi Bursa Efek Indonesia Jasa Informasi Perdagangan
Perdagangan dan Gedung Bursa Efek Indonesia dan Pencatatan Efek
Pencatatan Saham Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Trading Information and
Information of Jakarta 12190, Indonesia Securities Listing Services
Shares Trading and Tel: +62 21 515 0515
Listing Email: callcenter@idx.co.id
Website: www.idx.co.id
Biro Administrasi PT Datindo Entrycom Jasa Administrasi Pengelolaan
Efek Wisma Diners Club Annex Saham Perseroan
Securities Jl. Jend. Sudirman Kav.34-35 Administration Management of
Administration Jakarta 10220, Indonesia Company Shares Services
Bureau Tel: +62 21 570 9009
Fax: +62 21 570 9026
Email: corporatesecretary@datindo.com
Website: www.datindo.com
Kustodian PT Kustodian Sentral Efek Indonesia Jasa Kustodian Sentral dan
Custodian Gedung Bursa Efek Indonesia, Tower 1, Lt. 5 Penyelesaian Transaksi Efek
Jl. Jend. Sudirman kav. 52-53, Jakarta 12190, Indonesia Central Custodian Services
Tel: +62 21 515 2855 and Securities Transaction
Fax: +62 21 5299 1199 Settlement
Email: helpdesk@ksei.co.id
Website: www.ksei.co.id

Profil Perusahaan
Company Profile
Daftar Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

List of Capital Market Supporting Institutions and Professionals
Nama dan Alamat Jenis dan Bentuk Jasa
Name and Address Type and Form of Service
Profesi Penunjang
Supporting Professionals
Kantor Akuntan Kantor Akuntan Publik Hendrawinata, Eddy, Siddharta & Tanzil Jasa audit umum atas laporan
Publik Intiland Tower 18th Floor keuangan perseroan dan
Public Accounting Jl. Jend. Sudirman Kav.32 laporan program kemitraan dan
Firm Jakarta 10220, Indonesia bina lingkungan
Tel: +62 21 571 2000 Services: general audit of
Fax: +62 21 571 1818 / 570 6118 the Company’s financial
Email: hes-kuningan@kreston-indonesia.co.id statements and reports on
Website: www.kreston-indonesia.co.id Partnerships and Community
Development
Notaris M. Nova Faisal, SH, M.Kn. Jasa penyusunan dan
Notary Cyber 2 Tower, Lantai 21 penerbitan akta hasil rapat
Jl. H.R. Rasuna Said, Blok X-5 No. 13 umum pemegang saham
Jakarta Selatan, Indonesia Services for preparing and
Tel: +62 21 2902 1312 issuing deeds from the general
Fax: +62 21 2902 1314 meeting of shareholders’
resolutions
Daftar Kantor Akuntan Publik dan Akuntan 6 (Enam) Tahun Terakhir 2013-2018
List of Public Accounting Firms and Accountants In the Last 6 (Six) Years 2013-2018
Biaya
Tahun Buku Kantor Akuntan Publik Akuntan Jasa
Costs
Fiscal Year Public Accounting Firms Accountants Services
(Rp)
Hendrawinata Hanny Iskariman Audit umum atas laporan keuangan tahun buku 2018
2018 608.000.000
Erwin dan Sumargo Supardjo General Audit of 2018 Financial Statements
Hendrawinata Hanny Iskariman Audit umum atas laporan keuangan tahun buku 2017
2017 540.000.000
Erwin dan Sumargo Supardjo General Audit of 2017 Financial Statements
Hendrawinata Eddy Iskariman Audit umum atas laporan keuangan tahun buku 2016
2016 525.000.000
Siddharta dan Tanzil Supardjo General Audit of 2016 Financial Statements
Hendrawinata Eddy Audit umum atas laporan keuangan tahun buku 2015
2015 Welly Adrianto 510.000.000
Siddharta dan Tanzil General Audit of 2015 Financial Statements
Bursa Efek Indonesia

Gedung Bursa Efek Indonesia
Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53
Informasi Perdagangan dan Pencatatan Saham
: Jakarta 12190, Indonesia
Information and Listing of Shares
Tel: +62 21 515 0515
Email: callcenter@idx.co.id
Website: www.idx.co.id
Sekretaris Perusahaan
Arie Genipa Suhendi
Hubungan Investor
: Tel: +62 21 8832 3975
Investor Relations
Fax: +62 21 8832 3972
arie.genipa@indofarma.co.id; corsec@indofarma.co.id
Renewable Spirit
91
92
Penghargaan dan Sertifikasi

Awards And Certification
Top 5 Indonesia Most Admired Companies Top 5 Popular Company in Pharmacy

2018 in Pharmacy Sector, tanggal 9 Mei Sector, Category Pharmacy,
2018 24 Agustus 2018
Top 5 Most Admired Companies 2018 in Top 5 Popular Company in
Pharmacy Sector, May 9, 2018 PharmacySector, Pharmacy Category,
August 24, 2018
Juara III Produk Inovasi Terbanyak Paviliun Top 50 Big Capitalization

Indonesia Sehat IBD Expo tanggal 6 Public Listed Company,
Oktober 2018. tanggal 10 Desember 2018
3rd Place for the Most Innovative Product, Top 50 Big Capitalization of Public Listed
Paviliun Indonesia Sehat, IBD Expo, Company, December 10, 2018
October 6, 2018.

Profil Perusahaan
Company Profile
Tanggal
Dikeluarkannya
Jenis Sertifikat Dikeluarkan Oleh Masa Berlaku Hingga
No Sertifikasi
Type of Certificate Issued by Valid until
Certification
Issuance Date
ISO Standardization
1 16 Mei 2018 Sertifikat ISO 9001;2015 Issue 9 SGS 17 Maret 2021
No.ID03/001012 Produksi dan Pemasaran
May 16, 2018 Produk Obat, ObatTradisional, Injeksi, March 17, 2021
Drop,Tablet, Kapsul, Serbuk, Salep, Krim,
Sirup Kering, Suspensi, Larutan dan Sachet
ISO 9001; 2015 Issue 9 No.ID03 /

001012 Production and Marketing of
Medicinal Products, Traditional Medicines,
Injection, Drops, Tablets, Capsules,
Powder, Ointments, Creams, Dry Syrups,
Suspensions, Solutions and Sachets
Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB)
Good Manufacturing Practices (CPOB)
1 18 Januari 2016 Sertifikat CPOB No. 4674/CPOB/A/ BPOM 7-Apr-20
I/16,Bentuk Sediaan Cairan Oral Non
January 18, 2016 Betalaktam April 17, 2020
CPOB Certificate No. 4674 / CPOB / A / I /

16, Non Betalactam Oral Liquid Form
2 7 April 2016 Sertifikat CPOB No. 4362/CPOB/A/I/15, BPOM 7-Apr-20
Bentuk Sediaan Kapsul Keras Non
April 07, 2016 Betalaktam April 07, 2020

15, Non Betalactam Hard Capsule Form
3 30 Mei 2017 Sertifikat CPOB No. 4970/CPOB/A/I/17, BPOM 30 Mei 2022
Bentuk Sediaan Sefalosporin
May 30, 2017 May 30, 2022
17, Cephalosporin Form
4 18 Januari 2016 Sertifikat CPOB No. 4675/CPOB/A/I/16, BPOM 7-Apr-20

Bentuk Sediaan Semisolid Non Betalaktam
January 18, 2016 April 07, 2020
16, Non-Betalactam Semisolid Form

Bentuk Sediaan Serbuk Oral Non Betalaktam
April 07, 2015 April 07, 2020
GMP Certificate No. 4363 / CPOB / A / I /
15, Non Betalactam Oral Powder Form

Bentuk Sediaan Tablet Biasa dan Tablet
April 07, 2015 Salut Non Betalaktam April 07, 2020

15, Ordinary Tablet Preparation Form and
Non Betalactam Salute Tablets
Renewable Spirit
93
94
Tanggal
Dikeluarkannya
No Sertifikasi
Certification
Issuance Date
Cara PembuatanObatTradisional yang Baik (CPOTB)
Good Manufacturing Practice for Traditional Medicine (GMP for Traditional Medicine)
1 19 Oktober 2017 Sertifikat CPOTB No. BPOM 19 Oktober 2022
October 19, 2017 ST.04.03.433.09.17.04.01.379, Bentuk October 19, 2022
Sediaan Ekstrak Kental
CPOTB Certificate No.

ST.04.03.433.09.17.04.01.379, Thick Extract
Form

Sediaan Ekstrak Cair

ST.04.03.433.09.17.04.01.380, Liquid
Extract Form

Sediaan Ekstrak Kering

ST.04.03.433.09.17.04.01.381, Dry Extract
Form
4 09 Juni 2017 Sertifikat CPOTB No. BPOM 9 Juni 2022
June 9, 2017 ST.04.03.433.09.17.04.01.343, Bentuk June 9, 2022
Sediaan Tablet

ST.04.03.433.09.17.04.01.343, Tablet Form

Sediaan Kapsul

ST.04.03.433.09.17.04.01.342, Capsule
Form

Sediaan Serbuk Efervesen

ST.04.03.433.09.17.04.01.341, Effervesen
Powder Form

Profil Perusahaan
Company Profile
Tanggal
Dikeluarkannya
No Sertifikasi
Certification
Issuance Date
7 09 Juni 2017 Sertifikat CPOTB No. BPOM 9 Juni 2022 June 9,
June 9, 2017 ST.04.03.433.09.17.04.01.344, Bentuk 2022
Sediaan Cairan Obat Dalam

ST.04.03.433.09.17.04.01.344, Internal
Usage Dosage Form

Sediaan Serbuk Oral

ST.04.03.433.09.17.04.01.379, Oral Powder
Form
9 10 Agustus 2016 Sertifikat CPOTB No. BPOM 10 Juni 2021

August 10, 2016 ST.04.03.433.09.17.04.01.379, Bentuk June 10, 2021
Sediaan Setengah Padat

ST.04.03.433.09.17.04.01.379, Medium
Solid Dosage Form
Halal
1 25 Oktober 20 Sertifikat Halal No. 00180072030315 untuk LPPOM MUI 24 Oktober 2019
October 25, 20 produk Taburia Kategori Suplemen dan October 24, 2019
Makanan
Halal Certificate No. 00180072030315

for Taburia Production, Categories of
Supplement and Food
2 25 Oktober 20 Sertifikat Halal Assurance System Status LPPOM MUI 24 Oktober 2019
October 25, 20 No. HS2B7350/102017/IDO October 24, 2019
Certified Halal on Assurance System Status

No. HS2B7350 / 102017 / IDO
Renewable Spirit
95
96
Alamat Entitas Anak dan Kantor Cabang serta Jaringan Usaha

Address of Subsidiaries and Branch Offices and Business Network
“Jaringan usaha Indofarma ditopang oleh 29 kantor cabang entitas anak, IGM, yang
tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dan terbagi dalam 2 (dua) Region yakni wilayah
Barat dan Timur. ”
“Indofarma business network is supported by 29 subsidiaries’ branch offices, IGM, which are spread in various regions in
Indonesia and divided into 2 (two) Regions, the West and East regions. “
PT Indofarma Global Medika (IGM) PT Farmalab Indoutama (FLIU)

Entitas Anak/ Subsidiaries Entitas Anak/ Subsidiaries
Kompleks Infinia Park Blok B-86 Jalan Delima II no. 4 Malaka Sari
Jl. Dr. Saharjo No. 45 Duren Sawit, Jakarta Timur 13460
Jakarta Selatan 12850 DKI Jakarta, Indonesia
DKI Jakarta, Indonesia Telp: +62 21 8661 7112
Tel: +62 21 8378 1166
Faks: +62 21 8378 5432
Daftar 29 Kantor Cabang IGM

List of 29 IGM Branch Offices
Cabang Alamat Cabang
Branch Branch Address
BANDUNG JL. Bapa Husen Dalam, No. 2 Cihampelas – Bandung
Tlp. 022-2040996-7/2043962
ACEH Jl. Ir Muhd Thaher No 5A-5D Gp Lamdom
Kec. Lueng Bata Banda Aceh
Tlp. (0651) 26773-23199
SURABAYA Jl. Raya Margorejo Indah Blok A-137 no. 58 Surabaya
Tlp. 031-8419377/031-8435444
SEMARANG Jl. Pamularsih Raya Kav 67 No. 60 Semarang
Tlp. (024) 7613648-9, 7625826
MEDAN Kompleks Pergudangan Amplas Trade Center Blok E-21-22
Jl.Sisingamaraja Km 10.8 Medan
Tlp. 061-88807608
MAKASSAR Komp. Kima 10 Kav. T4, Kel. Daya - Kec. Biringkanaya Makassar
Tlp. (0411) 47432151
PALEMBANG Jl. Ali Gathmir No.37 RT.01 RW.01 Kel. 13 Ilir
Kec. Ilir Timur I Palembang
Tlp. 0711-351123,351323/0711-350022
PADANG JL. Bagindo Azis Chan, No. 6, Padang – 25211
Tlp. 0751-25664, 810347, 22034
SAMARINDA Jl. H.M. Kadrie Oening No. 147 RT. 17 Samarinda
Tlp. 0541 - 748572 / 748147
DENPASAR Jl. Gunung Agung No.21 Denpasar
Tlp. 0361-411888, 416287

Profil Perusahaan
Company Profile
Daftar 29 Kantor Cabang IGM

List of 29 IGM Branch Offices
Cabang Alamat Cabang
Branch Branch Address
PEKANBARU Jl. SM Amin - Arengka II No. 169 G-I RT/RW 02/07 Kel. Binawidya, Kec. Tampan
Pekanbaru Riau Tlp. (0761) 7431365
MANADO JL DR Samratulangi NO 28 Manado.
Tlp. (0431) 870199-854363
MALANG JL. Soekarno Hatta No. 80 RT. 003/ RW 006 Mojolangu - Lowokwaru, Malang
65142
Tlp. (0341) 402150 / 402151
BANJARMASIN Jl. Perdagangan RT.23 Ruko No. 105 & 106 Kel. Kuin Utara, Kec. Banjarmasin
Utara, Kota Banjarmasin 70127
Tlp. (0511) 3259359 , 3259360
SOLO (SURAKARTA) Jl. Slamet Riyadi No. 234, Gumpang - Kartosuro -
Kabupaten Sukoharjo
Tlp. (0271) 7890207-08
KUPANG Jl. Sam Ratulangi V No. 2
Tlp. (0380) 8553595
LAMPUNG JL Urip Sumoharjo No. 144 Way Halim Gunung Sulah,
Bandar Lampung
Tlp. (0721) 5602690, 5602656
JEMBER Jl. Imam Bonjol No,37 Jember, Kecamatan-Kelurahan Kaliwates - Jember Jatim
Tlp. (0331) 321832-33
PAPUA Jl. Kelapa Dua Pergudangan Boulevard No 3 Entrop Jayapura
Tlp. (0967) 5160336
TANGERANG Kompleks Pergudangan Multiguna Blok A no 5
Tlp. (021) 5399347/348
YOGYAKARTA Jl. Garuda No.3, Sukoharjo, Cupuwatu I RT.006,
RW.004, Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta
Tlp. (0274) 487036,2850518/
MATARAM Jl. Bung Karno No. 76 pagesangan Mataram
Tlp. 0370 – 626378
BOGOR Jl. Raya Cifor No. 9 RT. 01 RW. 03 Kel. Situ Gede. Kec. Bogor Barat - Kota Bogor
Tlp. ( 0251 ) 8428660 / ( 0251 ) 8428837
PONTIANAK Jalan Tanjung Pura Nomor 6 Pontianak - Kalimantan Barat
PURWOKERTO Jl. KH .Wahid Hasyim No.16 Purwokerto
Tlp. ( 0281 ) 634655
TEGAL Jl. Raya Purwahamba RT.009 RW.04, Purwahamba, Kec. Suradadi, Kab. Tegal -
Jawa Tengah 52182
Tlp. 0283-4531993/ 0283-4531994
SERANG Jl. Raya Petir Curug No. 59, Kp. Pamupukan
RT.003 RW.001 Kel. Cilaku,
Kec. Curug Serang – Banten
Tlp. (0254) 8487320 / 8480321
JAKARTA Jl. Dr Saharjo NO. 45 Komp. Infinia Park Blok B-85 12850
Tlp. (021)8379 1374, (02) 8379 2048 / (021) 8379 2814
BEKASI Jl. Ir. H. Juanda No. 110 OPQ Duren Jaya Bekasi Timur
Tlp. (021) 88355949/ 88355952
Renewable Spirit
97
98
Analisis dan
Pembahasan Manajemen atas
Kinerja Perusahaan
Management Discussion and Analysis
on Company Performance

Tinjauan Perekonomian dan Industri

Review of Macro Economy and Industry
Kebijakan Pemerintah Government Policy
Memasuki tahun 2018, kinerja perekonomian nasional Entering 2018, the national economic performance in
pada triwulan I tumbuh sebesar 5,1% atau meningkat the first quarter grew 5.1% or increased compared to
dibandingkan periode yang sama tahun 2017 yang the same period in 2017 which grew 5.0%. In terms of
tumbuh sebesar 5,0%. Dari sisi pengeluaran, konsumsi expenditure, consumption and investment are still the
dan investasi masih menjadi penyumbang utama main contributors to growth. Household consumption
pertumbuhan. Konsumsi rumah tangga tumbuh stabil is growing steadily with the support of a well-controlled
dengan dukungan tingkat inflasi yang terjaga. Konsumsi inflation rate. The consumption of LNPRT and Government
LNPRT dan konsumsi Pemerintah tumbuh cukup tinggi consumption grew quite high in line with the preparation of
sejalan dengan persiapan Pemilukada dan tingginya the Regional Head General Election and the high realization
realisasi belanja pegawai, barang dan sosial. Kinerja of personnel, goods and social spending. Investment
investasi (PMTB) tumbuh signifikan dan tercatat sebagai performance (PMTB) grew significantly and was recorded
pertumbuhan tertinggi dalam 5 (lima) tahun terakhir. Hal as the highest growth in the last 5 (five) years. This is
ini didorong oleh pembangunan infrastruktur fisik yang driven by the construction of physical infrastructure that
masih berjalan serta tumbuhnya PMA-PMDN. Peningkatan is still running and the growth of FDI. The increase in
investasi juga didukung oleh peningkatan kinerja impor investment was also supported by an increase in import
yang salahsatunya merupakan impor barang modal. Hal performance, one of which was imports of capital goods.
tersebut mengindikasikan adanya harapan peningkatan This indicates the expectation of an increase in income
pendapatan (PDB) di periode berikutnya. (GDP) in the next period.
Dari sisi produksi, seluruh sektor ekonomi mampu In terms of production, all economic sectors were able to
mencatat pertumbuhan positif. Kinerja perekonomian record positive growth. Economic performance was mainly
terutama ditopang oleh sektor industri pengolahan, supported by the manufacturing, construction, trade and
konstruksi, perdagangan, serta jasa-jasa. Sektor Industri services sectors. The Processing Industry sector remains
Pengolahan tetap menjadi kontributor utama pertumbuhan the main contributor to growth driven by increased non-oil
didorong oleh peningkatan aktivitas industri nonmigas, and gas industry activities, particularly the food, beverage,
khususnya industri makanan minuman, tekstil, logam textile, base metals and machinery and equipment industries.
dasar, serta mesin dan perlengkapan. Selain itu, kinerja In addition, the relatively good performance of exports and
ekspor dan impor yang relatif baik turut mendukung kinerja imports contributed to the growth performance of Industrial
pertumbuhan Sektor Industri dan juga menjadi penopang Sector and also supported the performance of Trading
perbaikan kinerja Sektor Perdagangan. Sektor konstruksi Sector. The construction sector is growing high driven by the
tumbuh tinggi didorong oleh keberlanjutan pembangunan sustainability of infrastructure development in various regions.
infrastruktur di berbagai daerah. Lebih jauh, sektor jasa Furthermore, the service sector related to logistics and
yang terkait dengan logistik dan infrastruktur seperti infrastructure such as the information and communication
sektor informasi dan komunikasi, serta transportasi sector, as well as transportation and warehousing are
dan pergudangan mampu tumbuh tinggi didukung oleh able to grow high, supported by the development of digital
perkembangan aktivitas ekonomi digital, serta peningkatan economic activities, as well as the increase in the provision
penyediaan layanan transportasi dan pengiriman barang. of transportation and freight forwarding services.
Kebijakan Kementerian Kesehatan Ministry of Health Policy
Di sepanjang tahun 2018 pasar farmasi nasional mengalami Throughout 2018 the national pharmaceutical market
penurunan hampir rata 0,1%. Target capaian beberapa experienced an average decline of 0.1%. The target of
kegiatan yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan di several activities carried out by the Ministry of Health in
tahun 2018 antara lain: 2018 includes:
a. Kartu Indonesia Sehat bagi 92,4 juta jiwa, pembinaan a. Kartu Indonesia Sehat for 92.4 million people, fostering
Puskesmas yang bekerjasama dengan UTD dan RS Puskesmas in collaboration with UTD and hospitals in
dalam pelayanan darah untuk menurunkan AKI sebanyak blood services to reduce MMR by 1,400 puskesmas.
1.400 puskesmas.
Renewable Spirit
99
100
b. Jumlah kecamatan yang memiliki minimal 1 puskesmas b. The number of sub-districts that have at least 1
yang tersertifikasi akreditasi sebanyak 2.100 kecamatan, health center certified as many as 2,100 sub-districts,
penugasan tenaga kesehatan secara team based the assignment of health workers in a team based
(Nusantara Sehat) minimal 5 orang di Papua dan Papua (Nusantara Sehat) of at least 5 people in Papua and
Barat sebanyak 24 tim (120 orang). West Papua as many as 24 teams (120 people).
c. Penyediaan makanan tambahan bagi ibu hamil Kurang c. Provision of additional food for pregnant women with
Energi Kronis (KEK) sebanyak 460 ribu ibu hamil. Chronic Energy Deficiency (KEK) of 460 thousand
pregnant women.
d. Penyediaan makanan tambahan bagi balita kekurangan d. Provision of additional food for malnourished children
gizi sebanyak 612,9 ribu balita kurus dan (7) sarana as many as 612.9 thousand underweight toddlers and
prasarana pengendalian HIV AIDS untuk 7.500.000 (7) infrastructure for controlling HIV AIDS for 7,500,000
tes HIV. HIV tests.
Arah kebijakan kesehatan dalam menghadapi tantangan di The direction of health policy in facing challenges in the
bidang kesehatan serta meningkatkan keberhasilan dibagi health sector and increasing success are divided into 3
menjadi 3 (tiga) klasifikasi utama, yaitu: (three) main classifications, namely:
a. Penguatan anggaran untuk program promotif dan a. Strengthening budgets for promotive and preventive
preventif programs
Penguatan anggaran untuk program promotif dan Strengthening the budget for promotive and preventive
preventif dilakukan melalui mendorong pola hidup programs is done through encouraging healthy
sehat melalui program Gerakan Masyarakat Hidup lifestyles through the Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
Sehat (GERMAS),mempercepat penurunan stunting (GERMAS) program, accelerating stunting reduction
dengan meningkatkan kualitas intervensi gizi spesifik by improving the quality of specific and sensitive
dan sensitive melalui skema Program for Result, dan nutrition interventions through the Program for Result
meningkatkan nutrisi untuk ibu hamil dan menyusui. scheme, and improving nutrition for pregnant and
lactating mothers.
b. Pemerataan akses ke layanan kesehatan b. Equitable access to health services
Pemerataan akses ke layanan kesehatan di seluruh Equitable access to health services in all regions of
wilayah Indonesia dilakukan melalui Dana Alokasi Indonesia is carried out through the Special Allocation
Khusus (DAK) untuk pembangunan fasilitas kesehatan, Fund (DAK) for the construction of health facilities,
dan mendorong KPBU untuk pembangunan rumah sakit and encouraging PPPs for the construction of the
utamanya di daerah. main hospitals in the area.
c. Peningkatan efektivitas program JKN c. Increased effectiveness of the JKN program
Peningkatan efektivitas program JKN diupayakan untuk Increasing the effectiveness of the JKN program is
percepatan peningkatan kepesertaan terutama sektor aimed at accelerating the increase in participation,
informal, peningkatan akses dan kualitas layanan especially in the informal sector, increasing access
kesehatan program JKN, penguatan pengawasan and quality of health services for the JKN program,
terhadap rumah sakit, klinik dan rumah sakit oleh Pemda strengthening supervision of clinics and hospitals by
untuk memastikan kualitas layanan kesehatan, mitigasi ensuring the quality of health services, fraud mitigation
fraud dan efisiensi biaya operasional,serta sinkronisasi and operational cost efficiency, and synchronizing
dengan Pemda untuk mendorong sisi penawaran. Local Government to push the supply side.

Kebijakan Strategis 2018

Strategic Policy 2018
Perseroan memiliki Rencana Kerja dan Anggaran The Company has a Corporate Work Plan and Budget
Perusahaan (RKAP) tahun 2018 sebagai dokumen (RKAP) in 2018 as a projected measurement document
pengukuran proyeksi yang dilakukan di akhir tahun 2017 carried out at the end of 2017 and / or at the beginning of
dan/atau awal tahun 2018. Dalam RKAP ini tertuang 2018. In this RKAP there is a management contract and
kontrak manajemen serta sasaran dan target yang ingin targets to be achieved, as well as strategic policies to be
dicapai, serta kebijakan strategis yang akan ditempuh di pursued throughout 2018.
sepanjang tahun 2018.
Sesuai Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2016 tanggal 8 Juni In accordance with Presidential Instruction No. 6 of
2016 tentang Percepatan Pengembangan Industri Farmasi 2016 dated June 8, 2016 concerning the Acceleration of
dan Alat Kesehatan dan Paket XI Kebijakan Ekonomi, Development of the Pharmaceutical Industry and Medical
Perseroan merumuskan 6 (enam) insiasi strategis penting Devices and the Package XI of Economic Policy, the
yang diharapkan mampu memberikan landasan bagi Company formulated 6 (six) important strategic initiatives
Perseroan untuk dapat tumbuh di tahun 2018. that are expected to provide a foundation for the Company
to grow in 2018.
1 2
Memperkuat bisnis
3
Memperkuat upstream manufaktur obat dan Memperkuat bisnis
industry nutrisi jasa
Strengthen upstream Strengthen Manufacture Strengthen service
Industry Medicine and nutrition business
business
4 5
Penerapan sistem
6
Ekspansi ke industri Pengembangan produk
kosmetik informasi berbasis ERP bermargin besar
Expansion into SAP Pengembangan produk
cosmetic industry Practicing information Developing product in huge
system based on ERP margin
SAP
Renewable Spirit
101
102
Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha

Review of Operations Per Business Segments
Dalam laporan keuangan tahun buku 2018 yang telah In the financial statements of 2018 financial year audited
diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hendrawinata Hanny by Public Accounting Firm Hendrawinata Hanny Erwin
Erwin dan Sumargo. Perseroan belum menerapkan PSAK & Sumargo, the Company implemented PSAK 5 (2015
5 (Penyesuaian 2015) tentang Segmen Operasi. Perseroan Adaptation) on the Operating Segments. The Company has
memiliki informasi tentang segmen usaha sebagai information about business segments as a distinguishable
komponen Perseroan yang dapat dibedakan dalam component of the Company in producing products or
menghasilkan produk atau jasa (baik produk atau jasa services (both individual products or services or groups of
individu maupun kelompok produk atau jasa terkait) dan related products or services) and the component has risks
komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda and rewards that are different from the risks and rewards
dengan risiko dan imbalan segmen lain. of other segments.
Struktur organisasi Perseroan dan entitas anak serta The organizational structure of the Company and
sistem pelaporan keuangan internal belum dirancang subsidiaries and internal financial reporting systems
berdasarkan kelompok produk dan jasa. Oleh sebab itu, have not been designed based on product and service
manajemen Perseroan dan Entitas Anak menetapkan groups. Therefore, the management of the Company and
segmen usaha berdasarkan pertimbangan risiko dan Subsidiaries establishes business segments based on
hasil terkait dengan produk yang dihasilkan, yaitu segmen risk considerations and results related to the products,
usaha Obat, segmen usaha Alat Kesehatan dan Produk namely Drug business segment, Medical Device business
Lain, serta segmen usaha Pharmaceutical Engineering. segment and Other Products, as well as Pharmaceutical
Engineering business segment
Segmen Usaha Berdasarkan Kegiatan Usaha

Business Segment By Business Activities
SEGMEN USAHA
Business segment
Segmen Usaha Obat

Business Segment of Drug
Segmen Usaha Alat Kesehatan dan

Produk Lain
Business Segment of Medical Devices and
Other Products
Segmen Usaha
Pharmaceutical Engineering.
Business Segment of
Pharmaceutical Engineering.
Selain itu, Perusahaan memiliki informasi segmen usaha The Company has information on business segments
berdasarkan wilayah distribusi secara geografis, mencakup based on geographical distribution areas, covering 5 (five)
5 (lima) wilayah yang terdiri dari wilayah Sumatera, Jawa, regions consisting of Sumatra, Java, Kalimantan, Sulawesi
Kalimantan, Sulawesi dan Bali, Nusa Tenggara Barat, serta and Bali, West Nusa Tenggara, and Eastern Indonesia.
Indonesia Timur.

Segmen Berdasarkan Produk yang BUSINESS SEGMENT BY PRODUCTS

Dihasilkan
Perseroan mengupayakan optimalisasi seluruh sumber The Company strives to optimize all of its resources to
daya yang dimilikinya untuk menghasilkan barang produce high-quality and highly competitive goods and or
dan atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing services. In addition, as a business entity, the Company
kuat. Di samping itu, sebagai sebuah entitas usaha, pursues profits to increase the value of the Company by
Perseroan mengejar keuntungan guna meningkatkan applying the principles of a Limited Liability Company. To
nilai Perseroan dengan menerapkan prinsip-prinsip achieve these aims and objectives, the Company conducts
Perseroan Terbatas. Untuk mencapai maksud dan tujuan business activities by dividing segmentation based on
tersebut, Perseroan melaksanakan kegiatan usaha production and marketing activities.
dengan membagi segmentasi berdasarkan produksi dan
kegiatan pemasaran.
Kegiatan distribusi dan penjualan dari produk yang Distribution and sales activities of the Company’s products
dihasilkan Perseroan antara lain dilakukan oleh Entitas are among others carried out by Subsidiaries, PT Indofarma
Anak, PT Indofarma Global Medika (“IGM”). Selain Global Medika (“IGM”). The Company also cooperates
itu Perseroan juga bekerjasama dengan PT Mensa with PT Mensa Bina Sukses and PT Kimia Farma Trading
BinaSukses dan PT Kimia Farma Trading & Distribution & Distribution to expand the scope of product distribution.
untuk memperluas cakupan distribusi produk.
Seperti yang telah disebutkan di atas, segmen usaha As mentioned above, the business segment by products
Perseroan atas produk yang dihasilkan terbagi ke dalam is divided into 3 (three) main activities, namely drugs,
3 (tiga) kegiatan utama, yaitu Obat, Alat Kesehatan dan medical devices and other products, and pharmaceutical
Produk Lain, serta Pharmaceutical Engineering. Dari engineering. Of the 3 business activities, until the end
ke-3 kegiatan usaha tersebut, hingga akhir tahun 2018 of 2018 the Company had 231 products that had good
Perseroan telah memiliki 231 item produk yang memiliki marketing authorization issued by National Agency of Drug
persetujuan izin edar baik yang dikeluarkan oleh Badan and Food Control (BPOM) and the Ministry of Health, with
POM RI maupun Kementerian Kesehatan RI, dengan a classification of 4 (four) product groups, namely Ethical
penggolongan terhadap 4 (empat) kelompok produk, yaitu Generic (OGB), Ethical Branded, Over The Counter (OTC)
Ethical Generik (OGB), Ethical Branded, Over The Counter and Medical devices. The largest composition came from
(OTC), dan Alat Kesehatan. Komposisi terbesar berasal Ethical Generic (OGB) product group by 57.14% and was
dari kelompok produk Ethical Generik (OGB) sebesar followed by Ethical Branded product group by 11.69%, Over
57,14% dan diikuti oleh kelompok produk Ethical Branded The Counter (OTC) 6.06% and Medical Devices 25.11%.
11,69%, Over The Counter (OTC) 6,06% dan Alat Kesehatan
25,11%.
Jumlah Produk Indofarma Berdasarkan Kelompok Produk

Number of Indofarma Products By Product Group
2018 2017
Kelompok Produk
Product Type Jumlah Item Produk Komposisi Jumlah Item Produk Komposisi
Total Product Item Composition Total Product Item Composition
Ethical Generik (OGB)
132 57,14% 160 67,57
Ethical Branded 27 11,69% 31 12,70%
Over The Counter (OTC) 14 6,06% 17 6,97%
Renewable Spirit
103
104
Jumlah Produk Indofarma Berdasarkan Kelompok Produk

Number of Indofarma Products By Product Group
2018 2017
Kelompok Produk
Product Type Jumlah Item Produk Komposisi Jumlah Item Produk Komposisi
Total Product Item Composition Total Product Item Composition
Alat Kesehatan
58 25,11% 36 14,75%
Medical Device
Jumlah Produk dengan
Persetujuan Ijin Edar
231 100,00% 244 100,00%
Total Active Product with
Marketing Authorization
2017 2018
14,75%
25,11%
6,97%
12,70%
67,57% 6,06%
57,14%
11,69%
Ethical Ethical Over The

Generic Branded Counter Alat Kesehatan
(OGB) (OTC) Medical Equipment
Jika dibandingkan dengan tahun 2017, jumlah produk When compared with 2017, the number of products with
dengan persetujuan ijin edar mengalami penurunan. marketing authorization has decreased. However, the
Namun kelompok produk dengan Alat Kesehatan product group of Medical Devices experienced a significant
mengalami peningkatan yang cukup signifikan, sejalan increase, in line with the Company’s strategy to expand
dengan strategi Perseroan untuk melakukan ekspansi pada product margins with better margins, especially in the
varian produk dengan margin yang lebih baik, khususnya group of products from Medical Devices. The contribution
pada kelompok produk dari Alat Kesehatan. Kontribusi of Medical Devices products as much as 25.11 %%
produk Alat Kesehatan sebanyak 25,11%% berasal dari originated from the acquisition of new product marketing
perolehan Persetujuan Ijin Edar produk baru di tahun 2018, authorization in 2018, namely as many as 22 items.
yakni sebanyak 22 item.
Pendapatan masing-masing segmen dapat dilihat pada The income of each segment can be seen in the table below.
tabel di bawah ini.

Jumlah dan Kontribusi Pendapatan Segmen Usaha

Terhadap Penjualan Bersih Konsolidasian
Total and Contribution of Business Segments to Consolidated Net Sales
Kenaikan (Penurunan)
2018 2017
Increase (Decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih
(Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta)
(%)
Total Contribution Total Contribution Difference
(Rp-million) (%) (Rp-million) (%) (Rp-million)
Obat
1.352.829 84,92% 768.591 47,11% 584.238 76,01%
Drug
Alat Kesehatan dan
Produk Lain
239.490 15,03% 862.144 52,85% -622.655 -72,22%
Medical Devices and
other products
Pharmaceutical
661 0,04% 581 0,04% 80 13,74%
Engineering
Jumlah Penjualan Bersih 1.592.980 100,00% 1.631.318 100,00% -38.338 -2,35%
Total Net Sales
2017 2018
0,04% 0,04%
15,03%
52,85%
47,11% 84,92%
Obat Alat Kesehatan dan Produk Lain Pharmaceutical

Drug Medical Devices and other products Engineering
Obat DRUG
Kegiatan Produksi dan Fasilitas Produksi Obat Production Activities and Drug Production Facilities
Segmen usaha Obat didapatkan dari kegiatan produksi Drug business segments are obtained from the activities
dan distribusi produk obat, yaitu suatu bahan/campuran of the production and distribution of medicinal products,
bahan yang digunakan untuk mencegah, mengurangi, namely a material / mixture of ingredients used to prevent,
menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala reduce, eliminate, cure diseases or symptoms of disease
penyakit baik yang berasal dari bahan alam, kimia sintetis both from natural ingredients, synthetic chemicals or
ataupun senyawa biologi lainnya. Perseroan memiliki other biological compounds. The Company has Generic
produk obat Generik, yaitu obat yang telah habis masa medicinal products, namely drugs that have expired their
patennya dan memiliki penamaan obat yang sama dengan patents and have the same drug naming as the nutritious
zat aktif berkhasiat yang dikandungnya, sesuai nama active substances they contain, according to the official
resmi International Non Propietary Names yang telah name of the International Non Propietary Names as
ditetapkan dalam Farmakope Indonesia. Di samping itu, stipulated in the Pharmacopoeia of Indonesia. In addition,
terdapat produk obat Branded yaitu obat Generik yang there are Branded medicinal products, namely Generic
diberi nama atau merek dagang. drugs with a brand or trademark.
Renewable Spirit
105
106
Perseroan memiliki fasilitas untuk melakukan penelitian The Company has facilities to conduct research and
dan pengembangan produk baru, pengujian bahan dan development of new products, testing of materials and
produk serta fasilitas produksi obat. Fasilitas produksi products as well as drug production facilities. Drug
obat menghasilkan produk sediaan tablet, kapsul, serbuk, production facilities produce tablet, capsule, powder,
semisolid (salep/gel/krim), sirup serta sediaan injeksi, semisolid (ointment/gel/ cream) dosage products, syrups
baik yang masuk dalam turunan Betalaktam maupun Non and injection preparations, both included in the Betalactam
Betalaktam; sementara fasilitas produksi obat tradisional and Non Betalactam derivatives; while traditional medicine
dilengkapi dengan mesin dan alat-alat untuk memproduksi production facilities are equipped with machines and
ekstrak cair, kental dan kering serta sediaan produk jadi apparatus for producing liquid, viscous and dry extracts
kapsul, serbuk, tablet dan gel. as well as preparations of capsule, powder, tablet and
gel products.
7
TABLETTING
1
DISPENSING
7 CAPSULE
FILLING
2
PREMIXING 8
7
COATING
6
FINAL MIXING
PRIMARY
PACKAGING
9
3
WETTING
5
GRANULATING
SECONDARY
PACKAGING
10
Alur Produksi Tablet

DRYING
4 dan Kapsul Indofarma
Indofarma Tablet
and Capsule Production Flow

Fasilitas Produksi Fasilitas Produksi Utama
Indofarma
Tablet, Kapsul, Salep, Krim, Gel,
Sirup, Sirup Kering, Serbuk, Eliksir Fasilitas Produksi Betalaktam
Main Production Facility Tablet, Kapsul, Sirup Kering
Indofarma Production Tablets, Capsules, Ointments, Betalactam Production Facility
Tablets, Capsules, Dry Syrup
Facility Creams, Gel, Syrup, Dry Syrup,
Powder, Elixir
Fasilitas Produksi Steril Fasilitas Produksi Steril non

Fasilitas Produksi Obat Tradisional Cephalosporine Cephalosporine
Tablet, Kapsul, Sirup, Serbuk, Gel Injeksi Kering Injeksi Cair, Tetes Mata
Traditional Medicine Production Facility Cephalosporine Sterile Non Cephalosporine Sterile
Tablets, Capsules, Syrup, Powder, Gel Production Facility Production Facility
Dry Injection Liquid Injection, Eye Drops
Sebagai bentuk komitmen dalam menjaga mutu produk As a form of commitment in maintaining the product
yang dihasilkan, renovasi fasilitas produksi menjadi salah quality, production facilities renovation is one of the
satu program utama Perseroan. Upaya pembangunan dan Company’s main programs. The development efforts
perbaikan yang dilakukan disesuaikan dengan regulasi and improvements made are adjusted to the latest
terkini yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Obat dan regulations issued by the National Agency of Drug and
Makanan (BPOM). Renovasi yang masih berlangsung Food Control (BPOM). Renovations that are still ongoing
sampai tahun 2018 diantaranya adalah Ruang Sampling until 2018 include the Raw Material Sampling Room,
Bahan Baku, Laboratorium Mikrobiologi dan fasilitas Microbiology Laboratory and Non Cephalosporin Sterile
produksi Steril Non Sefalosporin. production facilities.
Produk Perseroan Company Products
Dari total 25 Nomor Izin Edar (NIE) yang didapatkan Of the total 25 Marketing Authorization Number (NIE)
di tahun 2018, sebanyak 4 (empat) produk baru untuk obtained in 2018, as many as 4 (four) new products of drug
kelompok produk obat telah diluncurkan, seperti yang product group have been launched, as shown below.
terlihat di bawah ini.
Produk Obat Baru yang Diluncurkan di Tahun 2018

New Drug Launched in 2018
Nama Produk Kelompok Terbit NIE Peluncuran
No
Product Name Group Publish NIE Launching
Genisone 20 (botol @ 50 tablet) 23 Januari 2018 Februari 2018
1 Branded/Branded
Genisone 20 (bottle @ 50 tablets) January 23, 2018 February 2018
Desoximethasone 0,25% (Dus, 25 tube @ 5g) 19 Apri 2018 Mei 2018
2 Generik/Generic
Desoximethasone 0.25% (Box, 25 tubes @ 5g) April 19, 2018 May 2018
Ketokonazole 2% (Dus, 1 tube @ 15g) 14 November 2018 Desember 2018
3 Generik/Generic
Ketokonazole 2% (Box, 1 tube @ 15g) November 14, 2018 December 2018
Tablet Tambah Darah (tender) 23 Januari 2018 Maret 2018
4 Generik/Generic
Blood -Builder Tablet (tender) January 23, 2018 March 2018
Renewable Spirit
107
108
Realisasi produksi produk obat Perseroan dapat dilihat di Realization of the Company’s drug production can be
bawah ini. seen below.
Realisasi Produksi Berdasarkan Volume dan Nilai

Production Realization By Volume and Value
Pertumbuhan
2018 2017
Sediaan Growth
Dosage Volume Nilai Volume Nilai Volume Nilai
Volume Value Volume Value Volume Value
Tablet Non Betalaktam
952.423.220 294.529.385.808 901.437.026 280.146.783.611 5,66% 5,13%
Non Betalactam Tablets
Kapsul Non Betalaktam
205.918.152 92.861.597.181 186.949.388 82.780.250.415 10,15% 12,18%
Non Betalactam Capsules
Salep
10.930.868 25.854.513.845 10.041.634 20.718.389.912 8,86% 24,79%
Ointment
Injeksi Cair
9.621.100 22.848.319.049 12.439.017 24.711.414.080 -22,65% -7,54%
Liquid Injection
Sirup Cair Botol
8.813.145 43.840.822.002 10.824.487 42.267.079.396 -18,58% 3,72%
Liquid Syrup Bottle
Kapsul Herbal
7.920.720 11.887.360.707 6.416.200 10.243.440.768 23,45% 16,05%
Herbal Capsules
Serbuk
3.898.360 9.313.571.876 917.540 1.300.177.080 324,87% 616,33%
Powder
Kapsul Cephalosporine
2.380.120 2.881.680.680 5.142.040 6.512.799.362 -53,71% -55,75%
Cephalosporine Capsules
SirupKering Cephalosporine
106.786 1.763.229.076 463.742 4.745.239.735 -76,97% -62,84%
Cephalosporine Dry Syrup
Injeksi Kering Cephalosporine
105.050 1.028.941.960 88.088 813.732.930 19,26% 26,45%
Cephalosporine Dry Injection
Sirup Kering Non Betalaktam
72.610 591.978.790 72.705 510.343.068 -0,13% 16,00%
Non Betalactam Dry Syrup
Tetes Mata
26.720 44.136.524 28.470 97.033.020 -6,15% -54,51%
Eye drops
Infus
Infusion
- - 22.601 1.392.221.600 - -
Jumlah 1.202.216.851 507.445.537.496 1.134.842.938 476.238.904.976 5,94% 6,55%

Total
Nilai: Harga Jual Produk (HJP) Value: Product Selling Price (HJP)
Output produksi tahun 2018 merupakan yang tertinggi Production output in 2018 was the highest in the last 5 years
dalam 5 tahun terakhir dari sisi value sedangkan dari sisi in terms of value while in terms of units rose 67 million units
unit naik 67 juta unit dari tahun 2017 atau setara 1 bulan from 2017 or equivalent to 1 month of production output.
output produksi. Hal ini ditunjang dengan meningkatnya This is supported by increased capacity, especially in the
kapasitas terutama di lini sediaan kapsul non betalaktam line of non-betalactam capsules, so that the production
sehingga output produksi di lini tersebut meningkat 12% output in this line increased 12% compared to 2017. The
dibandingkan tahun 2017. Peningkatan paling tinggi highest increase was in powder dosage lines, where the
berada pada lini sediaan serbuk, dimana Perseroan pada Company in 2018 received a tender for the procurement of
tahun 2018 mendapatkan tender pengadaan produk Mineral Mix products in sufficiently large quantities.
Mineral Mix dalam jumlah yang cukup besar.

Perbandingan Volume dan Nilai Produk dalam Grafik

2016-2018
Comparison of Volume and Value of Products
2016-2018
507.236.452.009 507.445.537.496
1.202.216.851
1.186.395.304
476.238.904.976
1.134.842.938
2016 2017 2018

Nilai Jual Volume Produksi
Value of Volume Production
Products
Pemastian Mutu dan Peningkatan Fasilitas Produksi Quality Assurance and Improvement of Production
Facilities
Guna menunjang proses produksi yang mampu In order to support the production process that is capable to
menghasilkan produk bermutu, berdaya saing kuat produce products that have high-quality, strong competitive
sekaligus memiliki nilai ekonomi bagi aktivitas usaha, and economic value for business activities, the company
Perseroan melakukan serangkaian upaya untuk undertakes a series of efforts to ensure the quality
memastikan terjaminnya mutu dari produk yang assurance of the products produced. Quality assurance
dihasilkan. Upaya pemastian mutu dilakukan dengan cara efforts are conducted by applying Good Manufacturing
menerapkan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Practice (GMP) and Good Manufacturing Practice for
Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB), Traditional Medicine (GMP for Traditional Medicine), so
agar produk yang dihasilkan senantiasa berkualitas, aman, that the products produced are always qualified, safe
dan berkhasiat. Upaya-upaya tersebut ditempuh dengan and nutritious. These efforts were taken by improving
melakukan upaya-upaya perbaikan fasilitas produksi production facilities and supporting facilities to meet the
dan fasilitas penunjangnya untuk memenuhi persyaratan latest requirements of Good Manufacturing Practice and
CPOB dan CPOTB terkini. Good Manufacturing Practice for Traditional Medicine.
Selain melakukan proses perbaikan fasilitas produksi, In addition to improving the production facilities, the
Perseroan juga melakukan upaya peremajaan mesin Company also rejuvenated machinery and developed
dan pengembangan fasilitas produksi baik dari aspek facilities from both regulatory and technological update
regulasi maupun pengkinian teknologi. Selain fasilitas aspects. In addition to production facilities, the Company
produksi, Perseroan juga melakukan upaya tersebut di also undertakes these efforts at its laboratories, engineering
fasilitas laboratorium, teknik dan pemeliharaan serta and maintenance facilities and Indomach facilities.
fasilitas Indomach.
Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan One of the efforts made to improve the implementation of
implementasi sistem pemastian mutu produk adalah product quality assurance system is to integrate all quality
dengan mengintegrasikan seluruh prosedur mutu ke dalam procedures into the ERP system. This effort is in line with
sistem ERP. Upaya ini seiring dengan proses migrasi dan the process of migration and development of ERP systems
pengembangan sistem ERP dalam rangka peningkatan in order to improve performance. Some priority quality
Renewable Spirit
109
110
kinerja yang merupakan bagian dari transformasi assurance functions to be integrated into ERP systems
Perseroan. Beberapa fungsi pemastian mutu yang include Change Control management, Product quality
diprioritaskan untuk dapat diintegrasikan kedalam sistem review, complaint handling and product withdrawal.
ERP berupa pengelolaan Change Control, pengkajian mutu
produk, penangan keluhan serta penarikan produk.
Rencana Perseroan dalam melakukan pengembangan The Company’s plan to develop an information technology
sistem teknologi informasi ditempuh dengan melakukan system was realized by appointing an ERP consultant.
penunjukan konsultan ERP. Salah satu tujuan Perseroan One of the Company’s objectives to develop an ERP
melakukan pengembangan sistem ERP dari segi mutu system in terms of quality is to facilitate the Product
adalah untuk memudahkan dalam melakukan Pengkajian Quality Assessment, Change Control assessment and
Mutu Produk, pengkajian Change Control dan integrasi integration of production processes with other systems in
proses produksi dengan sistem lain di Perseroan. the Company.
Upaya pemastian mutu dalam hal pengendalian sistem In terms of documentation system control, quality
dokumentasi juga dilakukan dengan penggunaan aplikasi assurance effort is also conducted with the use of
database dokumen internal e-document yang dapat database applications e-document internal documents
diakses menggunakan web browser. Dengan sistem ini, that can be accessed using a web browser. With this
user hanya dapat menggunakan e-document tersebut system, the user can only use the e-document without
tanpa memiliki kewenangan untuk melakukan perubahan having the authority to make changes to the document.
dokumen. Penerapan sistem ini akan memperkecil Implementing this system will minimize internal errors and
kesalahan internal dan memberikan model pengelolaan provide a good and secure organizational management
organisasi yang baik dan aman bagi Perseroan. model for the Company.
Profitabilitas Segmen Obat serta Kontribusinya Terhadap Drug Segment Profitability and Its Contribution to the
Perusahaan Company
Profitabilitas Segmen Obat dan Kontribusinya Terhadap Kinerja Keuangan Indofarma

Drug Segment Profitability and Its Contribution to Indofarma’s Financial Performance
2018 2017
Increase (Decrease)
Segmen Obat Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Selisih
Drug Segment (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Total Contribution Total Contribution Difference Difference
(Rp-million) (%) (Rp-million) (%) (Rp-million) (%)
Penjualan Bersih
1.352.829 84,92% 768.591 47,11% 584.238 76,01%
Net Sales
Pergerakan Kontribusi Nilai Penjualan Segmen Obat Terhadap Kinerja Keuangan Indofarma 2014-2018
Movement of Drug Segments Contribution to Indofarma’s Financial Performance
84,92%
52,32%
44,71%
71,21%
47,11%
2014 2015 2016 2017 2018

Alat Kesehatan dan Produk Lain MEDICAL DEVICES AND OTHER PRODUCTS
Kegiatan Operasi dan Bisnis Alat Kesehatan dan Produk Operations and Business Activities of Medical Devices
Lain and Other Products
Di samping produk obat, Perseroan mengembangkan In addition to medicinal products, the Company develops
produk Alat kesehatan yang berupa instrumen, medical devices in the form of instruments, apparatus
aparatus, dan/atau implan yang tidak mengandung obat and/or implants that do not contain drugs used to identify,
yang digunakan untuk mengidentifikasi, mencegah, prevent, diagnose a person’s disease or condition. These
mendiagnosis suatu penyakit atau kondisi seseorang. Alat Medical Devices consist of medical equipment and
Kesehatan ini terdiri dari peralatan medis dan peralatan consumable medical goods.
habis pakai.
Dari 231 produk dengan Nomor Izin Edar (NIE), sebanyak Of 231 products with Marketing Authorization Number
58 produk diantaranya digolongkan dalam kelompok (NIE), as many as 58 products were classified in Medical
produk Alat Kesehatan. Jumlah ini mengalami peningkatan Devices product group. This number has increased from
dari jumlah produk Alat Kesehatan dengan NIE di tahun the number of Medical Devices products with NIE in 2017
2017 yang sebanyak 36 produk. Di sepanjang tahun 2018, which were 36 products. Throughout 2018, the Company
Perseroan meluncurkan 22 produk Alat Kesehatan sebagai launched 22 Medical Devices products as part of its
bagian dari strategi diferensiasi produk, khususnya produk product differentiation strategy, especially products with
dengan margin yang besar. large margins.
Produk Alat Kesehatan Baru yang Diluncurkan di Tahun 2018

New Medical Devices Launched in 2018
No
Alkes
7 Agustus 2017 Januari 2018
1 SMART Diagnostic DOA 3 Panel Test (AMP, MOP, THC) Medical
August 7, 2017 January 2018
Device
Alkes
3 Agustus 2017 Januari 2018
2 SMART Diagnostic DOA 5 Panel Test (AMP, BZO, MET, MOP, THC) Medical
August 3, 2017 January 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic DOA 6 Panel Test (AMP, BZO, COC, MET, MOP, 3 Agustus 2017 Januari 2018
3 Medical
THC) August 3, 2017 January 2018
Device
Alkes
24 April 2018 Desember 2018
4 SMART Diagnostic S. Typhi/S.Paratyphi Test Medical
April 24, 2018 December 2018
Device
Alkes
28 Juni 2018 Desember 2018
5 SMART Cerviscope Medical
June 28, 2018 December 2018
Device
CHP
Consumer 29 November 2017 Desember 2018
6 ProliSlim
Health November 29, 2017 December 2018
Product
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen H / SMART Diagnostic 17 Oktober 2018
7 Medical 2019
Reagen Salmonella HD October 17, 2018
Device
Renewable Spirit
111
112
Produk Alat Kesehatan Baru yang Diluncurkan di Tahun 2018

New Medical Devices Launched in 2018
No
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen HA / SMART Diagnostic 27 September 2018
8 Medical 2019
Reagen Salmonella HA September 27, 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen HB / SMART Diagnostic 27 September 2018
9 Medical 2019
Reagen Salmonella HB September 27, 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen HC / SMART Diagnostic 17 Oktober 2018
10 Medical 2019
Reagen Salmonella HC October 17, 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen O / SMART Diagnostic 3 September 2018
11 Medical 2019
Reagen Salmonella OD September 3, 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen OA / SMART Diagnostic 27 September 2018
12 Medical 2019
Reagen Salmonella OA September 27, 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen OB / SMART Diagnostic 3 Oktober 2018
13 Medical 2019
Reagen Salmonella OB October 3, 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen OC / SMART Diagnostic 3 Oktober 2018
14 Medical 2019
Reagen Salmonella OC October 3, 2018
Device
Alkes
SMART Diagnostic Febrille Antigen KIT / SMART Diagnostic 3 Oktober 2018
15 Medical 2019
Reagen Salmonella SET (OA, OB, OC, OD, HA, HB, HC, HD) October 3, 2018
Device
SMART Diagnostic Anti A Monoclonal / SMART Diagnostic Alkes
6 September 2018
16 Reagen Penggolongan Darah Anti-A Medical 2019
September 6, 2018
SMART Diagnostic Anti-A Blood Grouping Reagent Device
SMART Diagnostic Anti B Monoclonal / SMART Diagnostic Alkes
6 September 2018
17 Reagen Penggolongan Darah Anti-B Medical 2019
September 6, 2018
SMART Diagnostic Anti-B Blood Grouping Reagent Device
SMART Diagnostic Anti AB Monoclonal / SMART Diagnostic Alkes
18 September 2018
18 ReagenPenggolonganDarah Anti-AB Medical 2019
September 18, 2018
SMART Diagnostic Anti-AB Blood Grouping Reagent Device
SMART Diagnostic Anti D IgG/IgM Blend Monoclonal / SMART Alkes
18 September 2018
19 Diagnostic Reagen Penggolongan Darah Anti-D Medical 2019
September 18, 2018
SMART Diagnostic Anti-D Blood Grouping Reagent Device
SMART Diagnostic Anti ABO Monoclonal SET / SMART Alkes
18 September 2018
20 Diagnostic Blood Grouping Sera SET (Anti-A, Anti-B, Anti-AB, Medical 2019
September 18, 2018
Anti-D) Device
Alkes
Desember 2018
21 SMART Nubia Medical 2019
December 2018
Device

Profitabilitas dan Kinerja Keuangan Segmen Distribusi Profitability and Financial Performance of Distribution
serta Kontribusinya Terhadap Perusahaan Segments and Their Contributions to the Company
Profitabilitas Segmen Alat Kesehatan dan Produk Lain serta Kontribusinya

Terhadap Kinerja Keuangan Indofarma
Profitability of Medical Devices and Other Products Segments and
Their Contributions to Indofarma’s Financial Performance
2018 2017
Segmen Alat Kesehatan dan Increase (Decrease)
Produk Lain Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Selisih
Medical Device Segments and (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Other Products Total Contribution Total Contribution Difference Difference
Penjualan Bersih
239.490 15,03% 862.144 52,85% (622.654) (72,22%)
Net Sales
Pergerakan Kontribusi Nilai Penjualan Segmen Alat Kesehatan dan Produk Lain
Terhadap Kinerja Keuangan Indofarma 2014-2018
Movement of Medical Devices and Other Products Contribution
to Indofarma’s Financial Performance
55,24%
47,65%
52,85%
28,67%
15,03%
2014 2015 2016 2017 2018
Pharmaceutical Engineering PHARMACEUTICAL ENGINEERING
Kegiatan Operasi dan Bisnis Pharmaceutical Engineering Operational Activities and Pharmaceutical Engineering
Business
Segmen usaha Engineering Pharmaceutical merupakan The Pharmaceutical Engineering business segment is
pengembangan dari workshop pengadaan dan the development of a workshop on procurement and
pemeliharaan mesin yang dimiliki Perseroan melalui salah maintenance of machinery owned by the Company through
satu divisinya, Indomach, yang telah mulai dilakukan sejak one of its divisions, Indomach, which has been started
tahun 1999. Segmen ini mulai mencatatkan pendapatannya since 1999. This segment began recording revenue since
sejak tahun 2012, sejalan dengan keputusan manajemen 2012, in line with management’s decision to commercialize
untuk melakukan komersialisasi pada kegiatan yang activities carried out Indomach business unit.
dilakukan unit usaha Indomach.
Melalui unit usaha Indomach, Perseroan melakukan Through the Indomach business unit, the Company
manufaktur, penjualan dan pemeliharaan mesin kebutuhan manufactures, sells and maintains machinery for
pabrik farmasi kepada pihak luar. Proses desain dan pharmaceutical plant needs to outside parties. The process
Renewable Spirit
113
114
produksi dari mesin-mesin ini sepenuhnya dilakukan oleh of design and production of these machines is fully carried
unit usaha Indomach dengan mengedepankan mesin- out by the Indomach business unit by prioritizing machines
mesin—khususnya mesin stripping dan blistering— - especially stripping and blistering machines - which
yang memiliki potensi keuntungan dalam pasar pabrik have profit potential in the national pharmaceutical plant
farmasi nasional. Indomach memiliki keunggulan harga market. Indomach has a competitive price advantage and
yang kompetitif dan berbasis teknologi mesin Eropa is based on European engine technology compared to the
dibandingkan kualitas dan harga dari kompetitor. Di quality and price of competitors. In addition, the engine
samping itu, produksi mesin yang dilakukan Perseroan production carried out by the Company fully adapts to the
sepenuhnya menyesuaikan dengan prasyarat dari prerequisites of regulators — in this case the POM Agency
regulator—dalam hal ini Badan POM—yang dapat menjadi — which can be a reference for customers when using
rujukan kualifikasi bagi pelanggan saat menggunakan engine products produced by the Company through the
produk mesin yang diproduksi Perseroan melalui unit Indomach business unit.
usaha Indomach.
Selain itu, Indomach melakukan manufaktur atau perakitan In addition, Indomach manufactures or assembles
tempat tidur yang didistribusikan kepada rumah sakit dan beds that are distributed to hospitals and other health
pusat layanan kesehatan lainnya. care centers.
Profitabilitas dan Kinerja Keuangan Segmen Profitability and Financial Performance of Pharmaceutical
Pharmaceutical Engineering serta Kontribusinya Engineering Segment and Its Contributions to the
Terhadap Perusahaan Company
Profitabilitas Segmen Pharmaceutical Engineering serta Kontribusinya

Terhadap Kinerja Keuangan Indofarma
Profitability of Pharmaceutical Engineering Segment
and Its Contributions to Indofarma’s Financial Performance
2018 2017
Segmen Pharmaceutical Increase (Decrease)
Engineering Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Selisih
Pharmaceutical Engineering (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Segment Total Contribution Total Contribution Difference Difference
Penjualan Bersih
661 0,04% 581 0,04% 80 13,77%
Net Sales
Pergerakan Kontribusi Segmen Pharmaceutical EngineeringTerhadap Kinerja Keuangan Indofarma 2014-2018

Movement of Pharmaceutical Engineering Segment Contribution to Indofarma’s Financial Performance
2014-2018
0,04%
0,04%
0,03%
0,05%
0,12%
2014 2015 2016 2017 2018

Segmen Berdasarkan Geografis SE G MENT B y G EO G RA P HIC a l

Distribusi DISTRIBUTION
Persebaran Nilai Aset Perseroan Berdasarkan Geografis

Company Asset Value By Geographical Distribution
2018 2017
Segmen Berdasarkan Increase (Decrease)
Geografis Distribusi Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Selisih
Segment By (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Geographical Distribution Total Contribution Total Contribution Difference Difference
Jawa
1.319.448 91,48% 1.334.072 87,20% (14.624) -1,10%
Java
Sumatera
62.528 4,34% 111.563 7,29% (49.034) -43,95%
Sumatra
Kalimantan
16.964 1,18% 19.135 1,25% (2.172) -11,35%
Kalimantan
Sulawesi
26.560 1,84% 34.422 2,25% (7.861) -22,84%
Sulawesi
Bali, Nusa Tenggara Barat dan
Indonesia Timur
16.850 1,17% 30.683 2,01% (13.833) -45,08%
Bali, West Nusa Tenggara and East
Indonesia
Jumlah Aset 1.442.351 100,00% 1.529.875 100,00% (87.524) -5,72%
Total Assets
Jumlah Laba Rugi Komprehensif Berdasarkan Geografis

Total Comprehensive Income by Geographical Distribution
2018 2017
Segmen Berdasarkan Increase (Decrease)
Geografis Distribusi Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Selisih
Segment By (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Geographical Distribution Total Contribution Total Contribution Difference Difference
Jawa
235.684 82,92% 213.337 75,43% 22.347 10,48%
Java
Sumatera
33.494 11,78% 44.474 15,73% (10.980) -24,69%
Sumatra
Kalimantan
2.850 1,00% 5.198 1,84% (2.348) -45,18%
Kalimantan
Sulawesi
4.867 1,71% 8.524 3,01% (3.658) -42,91%
Sulawesi
Bali, Nusa Tenggara Barat dan
Indonesia Timur
7.325 2,58% 11.280 3,99% (3.954) -35,06%
Bali, West Nusa Tenggara and East
Indonesia
Jumlah Laba Rugi Komprehensif 284.220 100,00% 282.813 100,00% 1.407 0,50%
Total Comprehensive Income
Renewable Spirit
115
116
Tinjauan Keuangan
Financial Review
Standar penyajian informasi dan STANDARD OF INFORMATION

kesesuaian terhadap Standar PRESENTATION AND COMFORMITY TO
Akuntansi Keuangan FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
Analisa dan pembahasan kinerja keuangan pada laporan Analysis and discussion of financial performance in
tahunan ini mengacu pada Laporan Keuangan untuk this annual report refers to the Financial Statements for
tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2018 dan 31 the years ended December 31, 2018 and December 31,
Desember 2017 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan 2017 which have been audited by Public Accounting Firm
Publik Hendrawinata Hanny Erwin dan Sumargo Laporan Hendrawinata Hanny Erwin & Sumargo. The Company’s
keuangan konsolidasian Perseroan disusun dan disajikan consolidated financial statements are prepared and
sesuai Standar Akuntansi Keuangan (SAK) di Indonesia, presented in accordance with the Financial Accounting
yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), Standards (SAK) in Indonesia, namely the Financial
yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang Accounting Standards Statement (PSAK), which includes
dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan the Statement and Interpretation issued by the Financial
(“DSAK”) Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan Pasar Accounting Standards Board (“DSAK”). Capital Market and
Modal yang berlaku antara lain Peraturan Badan Pengawas Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) No.
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 concerning Guidelines for Presentation of Financial
VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan, Statements, decision of Bapepam-LK Chairman No. KEP-
keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 347 / BL / 2012 concerning Presentation and Disclosure
tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan of Financial Statements of Issuers or Public Companies.
Emiten atau Perusahaan Publik.

Posisi Keuangan Konsolidasian CONSOLIDATED FINANCIAL POSITION
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-juta) (Rp-juta) Selisih Persentase
(Rp-million) (Rp-million) (Rp-juta) (%)
Difference Percentage
(Rp-million) (%)
Aset
Assets
Aset Lancar
867.493 930.982 (63.489) (6,82 %)
Current Assets
Aset Tidak Lancar
574.858 598.893 (24.035) (4,01 %)
Non-Current Assets
Jumlah Aset
1.442.351 1.529.875 (87.524) (5,72 %)
Total Assets
Liabilitas
Liabilities
Liabilitas Jangka Pendek
827.238 893.289 (66.051) (7,39 %)
Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
118.466 110.176 8.290 7,52%
Jumlah Liabilitas
945.704 1.003.465 (57.761) (5,76%)
Total Liabilities
Jumlah Ekuitas
496.647 526.410 (29.763) (5,65 %)
Total Equity
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas
1.442.351 1.529.875 (87.524) (5,72 %)
Total Liabilities and Equity
Aset Assets
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
ASET LANCAR
CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas
129.325 182.588 (53.263) (29,17 %)
Cash and Cash Equivalents
Piutang usaha
Trade Receivables
- Pihak Berelasi
6.947 5.968 979 16,41 %
- Related Parties
- Pihak Ketiga
163.738 174.712 (10.975) (6,28 %)
- Third party
Piutang lain-lain
90.673 6.435 84.238 1.309,13 %
Other Receivables
Renewable Spirit
117
118
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Persediaan
215.495 254.679 (39.184) (15,39 %)
Inventories
Pajak dibayar dimuka
220.432 276.193 (55.760) (20,19 %)
Prepaid Taxes
Uang muka dan biaya dibayar dimuka
40.884 30.408 10.476 34,45 %
Advances and Pre-payments
Jumlah Aset Lancar 867.493 930.982 (63.489) (6,82 %)
Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR
NON-CURRENT ASSETS
Aset keuangan tersedia untuk dijual
6.016 156 5.860 3.766,41%
Financial Assets Available for Sale
Investasi pada entitas asosiasi
462 428 34 8,00 %
Investment on Associates
Aset pajak tangguhan
44.988 49.585 (4.597) (9,27%)
Deferred Tax Assets
Aset tetap
496.766 487.334 9.432 1,94%
Fixed Assets
Properti Investasi
13.756 13.931 (175) (1,25 %)
Investment Property
Aset Tidak Lancar yang akan
Ditinggalkan 2.758 2.504 254 10,15 %
Abandoned Non-Current Assets
Aset Tak berwujud
3.086 37.863 (34.777) (91,85%)
Intangible Assets
Aset Tidak lancar lainnya
7.025 7.092 (67) (0,94 %)
Other Non-Current Assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 574.858 598.893 (24.035) (4,01%)
Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 1.442.351 1.529.875 (87.524) (5,72%)
Total Assets
Jumlah aset Perseroan di tahun 2018 mengalami The Company’s total assets in 2018 decreased by 5.72%.
penurunan 5,72%. Penurunan terutama terjadi pada aset The decrease mainly occurred in current assets due to a
lancar yang disebabkan turunnya nilai persediaan 15,39% decrease in inventory value of 15.39% and prepaid taxes
dan pajak dibayar dimuka sebesar 20,19% dibandingkan by 20.19% compared to 2017. Meanwhile, the Company’s
tahun 2017. Sementara itu, aset tetap Perseroan fixed assets grew by 1.94%
mengalami pertumbuhan 1,94%

Liabilitas Liabilities
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
LIABILITAS JANGKA PENDEK
CURRENT LIABILITIES
Pinjaman bank jangka pendek
507.584 404.985 102.598 25,33%
Short-Term Bank Loans
Bagian surat berharga yang diterbitkan
jatuh tempo dalam satu tahun - 44.833 (44.833) (100%)
Current Portion of Medium-Term Notes
Utang usaha
Trade Payables
- Pihak berelasi
9.204 8.493 711 8,37%
- Related Parties
- Pihak ketiga
204.358 376.649 (172.291) (45,74%)
- Third Parties
Uang Muka Penjualan
20.387 2.482 17.905 721,27%
Advances from Customers
Utang pajak
53.149 29.564 23.585 79,78%
Tax Payables
Biaya yang masih harus dibayar
18.687 20.614 (1.927) (9,35%)
Accrued Expenses
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek
13.869 5.669 8.201 144,66%
Short-Term Employee Benefit
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
827.238 893.289 (66.051) (7,39%)
Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG
Pinjaman bank jangka panjang
50.759 44.719 6.040 13,51%
Long-Term Bank Loans
Kewajiban imbalan pasca kerja
67.707 65.457 2.250 3,44%
Post-Employment Benefit Obligation
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
118.466 110.176 8.290 7,52%
Total Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS
945.704 1.003.465 (57.761) (5,76%)
Total Liabilities
Per 31 Desember 2018, jumlah liabilitas Perseroan As of December 31, 2018, the Company’s liabilities
mengalami penurunan 5,76% dibandingkan tahun 2017. decreased by 5.76% compared to 2017. Current liabilities
Liabilitas jangka pendek mengalami penurunan 7,39%, decreased by 7.39%, in line with the decrease in third
sejalan dengan penurunan utang usaha pihak ketiga. party trade payable. Non-current liabilities have increased
Liabilitas jangka panjang mengalami kenaikan 7,52% 7.52% compared to 2017 which was mainly due to the
dibandingkan tahun 2017 yang terutama disebabkan increase in long-term bank loans and post-employment
meningkatnya pinjaman bank jangka panjang dan benefits obligations.
kewajiban imbalan pasca kerja.
Renewable Spirit
119
120
Ekuitas Equity
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK
EQUITY ATTRIBUTABLE TO THE OWNER OF THE HOLDING COMPANY
Modal saham
309.927 309.927 - 0%
Share Capital
Tambahan modal disetor
81.120 81.120 - 0%
Additional Paid-In Capital
Saldo laba:
Retained Earnings
Ditentukan penggunaannya
1.272 1.272 - 0%
Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya
104.277 134.040 (29.762) (22,20%)
Unappropriated
Keuntungan belum direalisasi atas aset
keuangan tersedia untuk dijual
51 51 - 0%
Unrealized Profit from Financial Assets
Available-for-Sale
Total ekuitas yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk
496.646 526.409 (29.762) (5,65%)
Total Equity Attributable to The Owner of
The Holding Company
Kepentingan Non Pengendali
1 1 - 0%
Non-Controlling Interest
JUMLAH EKUITAS
496.647 526.410 (29.763) (5,65%)
TOTAL EQUITY
Jumlah ekuitas Perseroan di tahun 2018 mengalami The Company’s total equity in 2018 decreased by 5.72%
penurunan 5,72% dibandingkan tahun 2017. Penurunan compared to 2017. The decline mainly occurred in
terutama terjadi pada saldo laba yang belum ditentukan unappropriated retained earnings which decreased by
yang mengalami penurunan 22,20% dibandingkan 22.20% compared to 2017.
tahun 2017.
Laba Rugi dan Penghasilan CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT

Komprehensif Lain Konsolidasian AND LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE
INCOME
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Penjualan bersih
1.592.980 1.631.317 (38.338) (2,35%)
Net Sales
Beban pokok penjualan
1.308.760 1.348.504 (39.744) (2,95%)
Cost of Goods Sold

Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
LABA BRUTO
284.220 282.813 1.407 0,50%
GROSS PROFIT
Beban penjualan
155.527 172.835 (17.308) (10,01%)
Sales Expenses
Beban umum dan administrasi
121.883 98.959 22.924 23,16%
Administrative & General Expenses
Kerugian (keuntungan) lain-lain Neto
(19.100) 15.302 (34.402) (224,82%)
Other Net Loss (Profit)
LABA (RUGI) USAHA
25.910 (4.283) 30.193 (705,00%)
Operating (Loss) Profit
Beban keuangan
51.241 52.532 (1.292) (2,46%)
Financial Expenses
Bagian rugi (laba) dari entitas asosiasi
(32) 2 (34) -(1631,36%)
Share in Net Loss (Profit) of Associate
LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK
(25.298) (56.817) 31.519 (55,47%)
Profit (Loss) Before Tax
Beban Pajak Penghasilan
Income Tax Expense
Pajak Kini
(3.832) (476) (3.356) 705,10%
Current Tax
Pajak Tangguhan
(3.606) 11.008 (14.614) (132,76%)
Deferred Tax
Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak
(7.438) 10.532 (17.970) (170,62%)
Total Income Tax Expense
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN
(32.736) (46.285) 13.548 (29,27%)
PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasikan ke laba-rugi
Items Not Subsequently Reclassified to Profit - Loss
Penilaian kembali imbalan pasca kerja
Remeasurement of Post-Employment 3.965 (4.083) 8.048 (197,09%)
Benefit
Beban Pajak Terkait
(991) 1.021 (2.012) (197,09%)
Related Income Tax
Laba (Rugi) komprehensif lainnya tahun
berjalan, setelah pajak
2.973 (3.062) 6.036 (197,09%)
Other Comprehensive Income (Loss) for
The Year, after tax
LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN
BERJALAN
(29.763) (49.347) 19.584 (39,69%)
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
(LOSS) FOR THE YEAR
Laba (Rugi) yang dapat diatribusikan kepada:
Profit (Loss) Attributable to:
Pemilik entitas induk
(32.736) (46.283) 13.547 (29,27%)
Owners of Parent Entity
Renewable Spirit
121
122
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Kepentingan nonpengendali
(0,58) (1,82) 1,24 (68,07%)
Laba (Rugi) Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada:
Comprehensive Income (Loss) Attributable to:
Pemilik entitas induk
(29.762) (49.345) 19.583 (39,69%)
Owners of Parent Entity
Kepentingan nonpengendali
(1) (2) 1 (68,54%)
LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM
(Rupiah penuh)
(10,56) (14,93) 4,37 (29,27%)
Earnings (loss) per Share
(in full Rupiah)
Realisasi penjualan bersih tahun 2018 mengalami Net sales realization in 2018 decreased by 2.35%
penurunan 2,35% dibanding tahun 2017. Penurunan compared to 2017. The decrease in net sales was followed
penjualan bersih tersebut diikuti dengan penurunan by a decrease in sales of cost of goods sold which fell by
penjualan beban pokok penjualan yang mengalami turun 2.95% compared to 2017.
sebesar 2,95% jika dibandingkan tahun 2017.
Beban usaha tercatat mengalami penurunan sebesar Operating expenses recorded decreased by 10.10%; while
10,10%; sedangkan laba usaha untuk tahun 2018 the operating profit for 2018 has increased by 705.00%
mengalami kenaikan 705,00% dibandingkan rugi usaha compared to the operating loss recorded in 2017. The net
yang dicatatkan di tahun 2017. Rugi bersih sebelum pajak loss before tax has improved by 55.47%, while loss for
mengalami perbaikan sebesar 55,47%, sedangkan rugi the year has been recorded to have improved by 29.27%
tahun berjalan tercatat mengalami perbaikan 29,27% jika compared to 2017.
dibandingkan tahun 2017.
Arus Kas Konsolidasian CONSOLIDATED CASH FLOWS
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
(70.391) 147.184 (217.575) -147,82%
Cash Flows from Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
(46.400) (93.499) 47.099 -50,37%
Cash Flows from Investing Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
63.805 72.967 (9.161) -12,56%
Cash Flows from Financing Activities
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara
Kas
(52.986) 126.652 (179.637) -141,84%
Net Increase (Decrease) in Cash and Cash
Equivalents

Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Kas dan Setara Kas Awal Periode
Cash and Cash Equivalents at The Beginning 182.588 56.234 126.354 224,69%
Period
Pengaruh Perubahan Kurs Mata Uang Asing
(277) (298) 21 -6,99%
Effects of Foreign Exchange Rate Changes
Kas dan Setara Kas Akhir Periode
Cash and Cash Equivalents at The End of 129.325 182.588 (53.263) -29,17%
Period
\
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
CASH FLOWS FROM OPERATING
ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan
1.644.046 1.662.235 (18.189) -1,09%
Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada pemasok dan
karyawan
(1.811.690) (1.581.356) (230.334) 14,57%
Cash paid to suppliers and
employees
Pajak penghasilan
- (974) 974 -100,00%
Income tax
Pembayaran bunga
(51.241) (52.532) 1.292 -2,46%
Interest paid
Penerimaan restitusi pajak
148.494 119.811 28.682 23,94%
Receipts from tax refund
Kas bersih diperoleh dari aktivitas
operasi
(70.391) 147.184 (217.575) -147,82%
Net cash generated from (used in)
operating activities
Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi tahun 2018 Net Cash generated from operating activities in 2018
mengalami penurunan 147,82% dibandingkan tahun decreased by 147.82% compared to 2017. This decline
2017. Penurunan ini terutama didapatkan dari turunnya was mainly derived from a decrease in cash receipts from
penerimaan kas dari pelanggan, serta penurunan customers, as well as a decrease in cash paid to suppliers
pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan. and employees.
Renewable Spirit
123
124
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows provided by Investing Activities
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
CASH FLOWS PROVIDED BY INVESTING
ACTIVITIES
Penerimaan penghasilan bunga
simpanan 288 402 (114) -28,36%
Interest received from bank deposit
Perolehan aset tak berwujud
(17.425) (16.789) (636) -3,79%
Purchases of intangible asset
Hasil penjualan aset tetap
Proceeds from sale of property, plant 81 973 (892) -91,68%
and equipment
Pembelian Aset Tetap
(29.344) (78.085) 48.741 62,42%
Purchases of property, plant, equipment
Kas Bersih digunakan untuk aktivitas
investasi
(46.400) (93.499) 47.099 50,37%
Net cash used in investing
activities
Kas Bersih digunakan untuk aktivitas investasi di tahun Net cash used for investing activities in 2018 increased by
2018 mengalami kenaikan 50,37% dibandingkan tahun 50.37% compared to 2017. This increase was due to fixed
2017. Adanya kenaikan ini disebabkan pembelian aset asset purchases which increased to 62.42% compared
tetap yang meningkat hingga 62,42% dibandingkan to 2017.
tahun 2017.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan Pinjaman Jangka Pendek
568.952 783.774 (214.822) -27,41%
Receipts of short-term loan
Pembayaran Pinjaman Jangka Pendek
(466.354) (750.874) 284.520 37,89%
Payments of short-term loan
Penerimaan Pinjaman Jangka Panjang
6.040 40.066 (34.026) -84,93%
Receipts (Payments) of long-term loan
Pelunasan Utang Jangka Menengah
(44.833) - (44.833) -
Repayment of Medium-Term Debt
Kas Bersih diperoleh dari (digunakan untuk)
aktivitas pendanaan 63.805 72.967 (9.161) -12,56%
Net cash from (used for) Financing Activities

Kas Bersih diperoleh dari aktivitas pendanaan mengalami Net cash generated from financing activities decreased
penurunan 12,56% dibandingkan tahun 2017. Penurunan by 12.56% compared to 2017. This decrease was due to
ini disebabkan penerimaan pinjaman jangka pendek receipts of short-term loan and receipts of long-term loan
dan penerimaan pinjaman jangka panjang yang masing- which fell by 27.41% and 84.93% respectively. In addition,
masing turun 27,41% dan 84,93%. Di samping itu, terdapat there is a repayment of medium-term debt carried out
pelunasan utang jangka menengah yang dilakukan di in 2018.
tahun 2018.
Kas dan Setara Kas Akhir Periode Cash and Cash Equivalents End of Period
Dengan saldo arus kas pada aktivitas operasi, investasi With the balance of cash flows in operating, investing
dan pendanaan, kas dan setara kas Perseroan di sepanjang and financing activities, the Company’s cash and cash
tahun 2018 mengalami penurunan sebesar Rp52,99 miliar. equivalents throughout 2018 decreased by Rp52.99
Di akhir tahun 2018, saldo kas dan setara kas Perseroan billion. At the end of 2018, the Company’s cash and cash
mengalami penurunan 29,17% dibandingkan saldo kas equivalents decreased by 29.17% compared to the cash
dan setara kas di awal tahun 2018. and cash equivalents in early 2018.
Kemampuan Membayar Utang dan SOLVENCY AND RECEIVABLE

Tingkat Kolektibilitas Piutang COLLECTIBILITY RATES
Kemampuan Membayar Utang Solvency
Likuiditas Liquidity
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Aset Lancar
867.493 930.982 -63.489 -6,82%
Current Assets
Liabilitas Jangka Pendek
827.238 893.289 -66.051 -7,39%
Current Liabilities
Rasio Lancar (%)
104,87% 104,22%
Current Ratio (%)
Rasio likuiditas tercermin dari rasio lancar. Rasio lancar The liquidity ratio is reflected in the current ratio. The
Perseroan di tahun 2018 sebesar 104,87%, mengalami Company’s current ratio in 2018 is 104.87%, an increase
kenaikan dibandingkan tahun 2017 yang sebesar 104,22%. compared to 2017 which amounted to 104.22%.
Solvabilitas Solvency
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Aset 1.442.351 1.529.875 (87.524) -5,72%
Assets
Liabilitas 945.704 1.003.465 (57.761) -5,76%
Liabilities
Renewable Spirit
125
126
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-million) (%)
Ekuitas 496.647 526.410 (29.763) -5,65%
Equity
Debt to Equity Ratio (%) 190,42% 190,62%
Debt to Asset Ratio (%) 65,57% 65,59%
Rasio likuiditas terlihat dari Debt to Equity Ratio dan Debt The liquidity ratio is seen from Debt to Equity Ratio and
to Asset Ratio. Di tahun 2018, Debt to Equity Ratio sebesar Debt to Asset Ratio. In 2018, the Debt to Equity Ratios
190,42%, mengalami sedikit penurunan dibandingkan amounted to 190.42%, a slight decrease compared to 2017
tahun 2017 yang sebesar 190,62%. Sedangkan Debt to which amounted to 190.62%. While the Debt to Asset Ratio
Asset Ratio tahun 2018 sebesar 65,57%, mengalami in 2018 amounted to 65.57%, a slight decrease compared
sedikit penurunan dibandingkan tahun 2017 yang sebesar to 2017 which amounted to 65.59%.
65,59%.
Tingkat Kolektibilitas Piutang Accounts Receivable Collectibility

2018 2017 Increase (Decrease)
(hari) (hari)
(Day) (Day) Selisih
(%)
Difference
Kolektibilitas Piutang
39,11 40,00 -0,89 -2,23%
Accounts Receivable Collectibility
Tingkat kolektibilitas Perseroan di tahun 2018 sebesar The Company’s collectability rate in 2018 amounted to
39,11 hari, mengalami penurunan dibandingkan tahun 39.11 days, a decrease compared to 2018 which amounted
2018 yang sebesar 40 hari. to 40 days.
Struktur Modal dan Kebijakan CAPITAL STRUCURE AND MANAGEMENT

Manajemen Atas Struktur Modal POLICY
Struktur Modal Perusahaan Company Capital Structure

Struktur modal Perseroan yang terdiri dari utang berbasis The Company’s capital structure consisting of interest-
bunga dan ekuitas dapat dilihat di bawah ini. bearing liabilities and equity can be seen below.
Struktur Modal Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Capital Structure (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Total Cotribution Total Cotribution Difference Percentage
(Rp- million) (%) (Rp- million) (%) (Rp-million) (%)
Surat Berharga yang Diterbitkan - - 44.833 4,39% (44.833) -
Medium term notes
Pinjaman Bank Jangka Panjang 50.759 4,81% 44.719 4,38% 6.040 13,51%
Long term bank loans
Total pinjaman yang terdapat bunga 558.342 52,92% 494.537 48,44% 63.805 12,90%
Total Interest-Bearing Liabilities
Total ekuitas yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas
induk 496.647 47,08% 526.410 51,56% (29.763) -5,65%
Total equity attributable to equity
holders of the parent entity.

Struktur Modal Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Capital Structure (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Total Cotribution Total Cotribution Difference Percentage
(Rp- million) (%) (Rp- million) (%) (Rp-million) (%)
Total struktur modal 1.054.989 100,00% 1.020.947 100,00% 34.042 3,33%
Total Capital Structure
Rasio Pengungkit 112,42% 93,95%
Gearing ratio
2017 2018
39,67%
51,56% 47,08% 48,11%
4,39%
4,38%
4,81%
52,92%
48,44%
Pinjaman Bank Surat Berharga yang Pinjaman Bank Jangka

Diterbitkan Panjang
Bank Loans
Medium term notes Long term bank loans
Total pinjaman yang Total ekuitas yang dapat diatribusikan kepada
terdapat bunga pemilik entitas induk
Total Interest-Bearing Total equity attributable to equity holders of
Liabilities the parent entity.
Kebijakan Manajemen atas Struktur Management Policy on Capital Structure

Modal Perusahaan
Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untuk The main objective of the Company’s capital management
memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk is to ensure the maintenance of a sound capital ratio
mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang to support the business and maximize shareholder
saham. Perseroan tidak diwajibkan untuk memenuhi value. The Company is not required to meet certain
syarat-syarat modal tertentu. capital requirements.
Perseroan mengelola permodalan untuk menjaga The Company manages capital to maintain its business
kelangsungan usahanya dalam rangka memaksimumkan continuity in order to optimize shareholder wealth and
kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada benefits to other parties interested in the Company, as
pihak lain yang berkepentingan terhadap Perseroan well as to maintain optimal capital structure to reduce
dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untuk capital cost.
mengurangi biaya permodalan.
Struktur permodalan Perseroan terdiri dari ekuitas yang The Company’s capital structure consists of equity
dapat diatribusikan kepada pemilik Perseroan (terdiri dari attributable to owners of the holding company that also
modal saham, tambahan modal disetor, dan saldo laba) dan consists of Shares Capital, Paid-up Capital, and Retained
pinjaman dan utang bersih (terdiri dari sewa pembiayaan, Earnings; and Loans and Net Debts (consisting of finance
utang bank dikurangi dengan saldo kas dan setara kas). leases, Bank debts reduced by Cash and Cash Equivalents).
Perseroan ataupun entitas anak tidak diharuskan untuk The Company and Subsidiaries are not required to meet
Renewable Spirit
127
128
memenuhi persyaratan permodalan tertentu Perseroan certain capital requirements. The Company monitors
memonitor permodalan dengan menggunakan rasio capital using a gearing ratio which is the amount of interest-
pengungkit (gearing ratio) yang merupakan total pinjaman bearing loan divided by the amount of equity attributable to
berdapak bunga dibagi dengan total ekuitas yang dapat the owner of the holding company. The Company’s policy
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Kebijakan is to maintain its gearing ratio within the range of gearing
Perseroan adalah menjaga rasio pengungkit dalam ratio of the leading companies in Indonesia in order to
kisaran dari Perseroan terkemuka di Indonesia untuk secure access to finance at a reasonable cost.
mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya
yang rasional.
ikatan yang material untuk investasi MATERIAL COMMITMENTS FOR CAPITAL

barang modal GOODS INVESTMENT
Proteksi Risiko
Tujuan Ikatan Mata Uang Asing
Pihak 1 Pihak 2 Sumber Dana Mata Uang
Purpose of Protection of
1st Party 2nd Party Source of Fund Currency
Commitment Foreign
Currency Risk
PT Indofarma PT Daya Cipta Renovasi fasilitas Pinjaman Bank dan Rupiah Tidak ada
(Persero) Tbk Anugerah Mandiri produksi Herbal Dana Sendiri None
Renovation of Bank Loan and Self
Herbal production Fund
facility
PT Indofarma PT Kunto Viratus Renovasi fasilitas Pinjaman Bank dan Rupiah Tidak ada
(Persero) Tbk (Kontraktor ME) produksi Herbal Dana Sendiri None
Herbal production Fund
facility
PT Indofarma PT Puricipta Renovasi fasilitas Pinjaman Bank dan Rupiah Tidak ada
(Persero) Tbk Felicita (Konsultasi produksi Herbal Dana Sendiri None
Manajemen Renovation of Bank Loan and Self
Konstruksi) Herbal production Fund
facility
PT Indofarma PT Irawan Prima Renovasi fasilitas Pinjaman Bank dan Rupiah Tidak ada
(Persero) Tbk Utama (Kontraktor produksi Steril non Dana Sendiri
Sipil) Sefalosporin None
Sterile non Fund
Cephalosporine
Production
Facility
PT Indofarma PT Gendong Karya Renovasi fasilitas Pinjaman Bank dan Rupiah Tidak ada
(Persero) Tbk Teknik (Kontraktor produksi Steril non Dana Sendiri None
ME) Sefalosporin Bank Loan and Self
Renovation of Fund
Sterile non
Cephalosporine
Production
Facility
PT Indofarma PT Puricipta Felicita Renovasi fasilitas Pinjaman Bank dan Rupiah Tidak ada
(Persero) Tbk (MK) produksi Steril non Dana Sendiri None
Sefalosporin Bank Loan and Self
Renovation of Fund
Sterile non
Cephalosporine
Production
Facility

Realisasi investasi barang modal REALIZATION OF CAPITAL GOODS

INVESTMENT
Nilai
(Rp-juta)
Investasi Barang Modal Tujuan
Capital Goods Investment Objectives
Value
(Rp-million)
Tanah Menunjang kegiatan operasional anak perusahaan
7.842
Land Supporting the operational activities of subsidiaries
Bangunan & Prasarana Menunjang kegiatan operasional anak perusahaan
2.146
Building & Infrastructure Supporting the operational activities of subsidiaries
Instalasi Menunjang kegiatan produksi
2.502
Installation Supporting production activities
Mesin Meningkatkan kapasitas produksi
1.388
Machinery Increasing production capacity
Peralatan Pabrik Peningkatan Kinerja
2.490
Plant Equipments Performance Improvement
Penjelasan tentang investasi barang modal dan Explanation of capital goods investment and comparison
perbandingan dengan tahun sebelumnya. with the previous year.
Increase (Decrease)
2018 2017
(Rp-juta) (Rp-juta) Selisih
(Rp-million) (Rp-million) (Rp-juta)
(%)
Difference
(Rp-million)
Realisasi Investasi Barang Modal
16.368 7.000 9.368 133,83%
Realization of Capital Goods Investment
P e r b a n d i n ga n a nta r a Ta r g e t COMPARISON BETWEEN BUDGET TARGET

anggaran dengan Realisasi WITH REALIZATION
Pencapaian Realisasi Tahun 2018 Terhadap 2018 Realization Achievement to 2018

Target Tahun 2018 Targets
Jika dibandingkan dengan target yang tertuang dalam When compared with the targets set out in the Company’s
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun Work Plan and Budget (RKAP) in 2018, the realization of net
2018, realisasi penjualan bersih tahun 2018 tercatat sales in 2018 was recorded at 74.04% of the target. This
mencapai 74,04% terhadap target. Hal ini kemudian then affected the realization of cost of goods sold which
berpengaruh terhadap realisasi beban pokok penjualan reached 75.09% of the RKAP target in 2018, and realized
yang mencatat pencapaian 75,09% dari target RKAP tahun gross profit reaching 69.52% of the 2018 budget target.
2018, serta realisasi laba bruto yang tercatat mencapai
69,52% terhadap target anggaran tahun 2018.
Proyeksi Tahun 2019 2019 Projections
Di tahun 2019 Perseroan menargetkan pertumbuhan In 2019 the Company targets sales growth of 13.15%, and
penjualan 13,15%, dan target laba bersih sebesar Rp6,22 net profit of Rp.6.22 billion. In addition to sales growth,
miliar. Di samping pertumbuhan penjualan, strategi the efficiency strategy will be the key to the Company’s
efisiensi akan menjadi kunci bagi keberhasilan Perseroan success in achieving the expected targets. In addition, the
Renewable Spirit
129
130
dalam meraih target yang diharapkan. Selain itu, jumlah number of new products launched is targeted to reach 22
produk baru yang diluncurkan ditargetkan mencapai 22 items. The Company targets new business growth through
item. Perseroan menargetkan adanya pertumbuhan bisnis the establishment of a joint venture and Operations
baru melalui pembentukan perusahaan patungan dan Cooperation (KSO) which have been initiated since 2017-
Kerja Sama Operasi (KSO) yang telah mulai diinisiasi sejak 2018.
tahun 2017-2018.
Informasi dan fakta material yang SIGNIFICANT INFORMATION AND FACT

terjadi setelah tanggal laporan SUBSEQUENCE TO ACCOUNTANT’S REPORT
akuntan DATE
Perseroan tidak memiliki kejadian penting yang memiliki The Company does not have any important event that
informasi dan fakta material setelah tanggal laporan have material information and facts subsequence to the
akuntan 28 Maret 2019. accountant’s report dated March 28, 2019.
dampak nilai tukar mata uang asing IMPACT OF FOREIGN EXCHANGE RATE
Perubahan nilai tukar mata uang Dolar AS berpengaruh Changes in the US dollar exchange rate affect the
terhadap harga bahan baku, yang kemudian mempengaruhi price of raw materials, which then affect the Company
kinerja Perseroan. Untuk mengurangi dampak risiko performance. To mitigate the impact of these risks, the
tersebut, Perseroan berupaya meningkatkan pembelian Company seeks to increase the purchase of raw materials
bahan baku dengan cara melakukan identifkasi produk with identifying product with significant raw material
dengan kontribusi harga bahan baku yang signifkan price contribution with cost of goods sold component,
dengan komponen beban pokok penjualan, melakukan negotiating prices with potential raw materials suppliers,
negosiasi harga dengan calon penyedia bahan baku yang entering into production-related purchase contracts,
potensial, mengadakan kontrak pembelian yang terkait providing an alternative raw materials supplier and
produksi, menyediakan alternatif penyedia bahan baku, conduct trial orders that have been tested in the Company.
dan melakukan trial order yang sudah diuji di Perseroan. To control the price of raw materials, The Company has a
Terkait dengan upaya mengendalikan harga bahan baku, material substitution program conducted by the Research
Perseroan memiliki program substitusi bahan yang and Product Development work unit to obtain raw materials
dilakukan oleh unit kerja Penelitian dan Pengembangan at lower prices than existing Manufacturers.
Produk untuk memperoleh bahan baku dengan harga yang
lebih rendah dari Produsen yang ada.

Prospek Usaha
Business Prospect
Proyeksi Perekonomian Nasional National Economic Projections for

Tahun 2019 2019
Perekonomian nasional di tahun 2019 diperkirakan masih The national economy in 2019 is estimated to remain in
dalam tren peningkatan dengan tumbuh pada kisaran 5,4% an upward trend with growth in the range of 5.4% to 5.8%
hingga 5,8% yang didukung oleh kegiatan ekonomi yang supported by more productive economic activities. 2019 is
lebih produktif. Tahun 2019 merupakan tahun dimana the year in which the General Elections take place both the
berlangsungnya Pemilihan Umum baik legislatif maupun legislature and the President and Vice President. Therefore,
Presiden dan Wakil Presiden. Oleh karena itu, tingkat the level of public confidence needs to be maintained by
keyakinan masyarakat perlu dijaga dengan memberikan providing policy certainty and political and security stability.
kepastian kebijakan dan stabilitas politik serta This is done so that the level of consumption, business
keamanan. Hal tersebut dilakukan agar tingkat konsumsi, continuity and investment will continue to increase.
keberlangsungan usaha, dan investasi tetap meningkat.
Penyelesaian pembangunan infrastruktur juga tetap Completion of infrastructure development also remains
menjadi prioritas utama dalam mendorong perekonomian. a top priority in driving the economy. In addition, the
Selain itu, keberlanjutan reformasi kebijakan untuk sustainability of policy reforms to increase competitiveness
meningkatkan daya saing dan daya tarik investasi terus and attractiveness of investment continues to be sought to
diupayakan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. increase economic growth. In terms of international trade,
Dari sisi perdagangan internasional, penguatan ekspor strengthening non-commodity-based exports (oil and gas)
berbasis nonkomoditas (migas) yang memiliki nilai that have high added value and new market expansion
tambah yang tinggi serta perluasan pasar baru juga are also being pursued. These efforts are carried out to
terus diupayakan. Upaya-upaya tersebut dilakukan mitigate risks that may arise in 2019, namely normalization
untuk memitigasi risiko yang mungkin muncul di tahun of monetary policy not only in the United States but also in
2019 yaitu normalisasi kebijakan moneter tidak hanya Europe, trade protectionism policies and preferences of
di Amerika Serikat namun juga di Eropa, kebijakan business actors who tend to hold back direct investment
proteksionisme perdagangan dan preferensi pelaku usaha due to waiting for election results.
yang cenderung menahan investasi langsung karena
menunggu hasil pemilu.
Fokus utama pembangunan tahun 2019 lebih The main focus of development in 2019 is more on
menitikberatkan pada peningkatan kinerja sisi investasi improving investment and its supporting factors. This
dan faktor-faktor pendukungnya. Hal ini ditempuh karena is taken because the increase in national investment is
peningkatan investasi nasional merupakan kunci dalam the key in driving national economic growth which not
mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang tidak only affects the long term but also in the short term.
hanya berdampak pada jangka namun juga di jangka The investment performance improvement is expected
pendek. Peningkatan kinerja investasi ini diharapkan to be able to direct the economic structure to be more
mampu mengarahkan struktur ekonomi agar lebih productive, efficient and have a large economic multiplier
produktif, efisien dan memiliki dampak multiplier ekonomi impact on society. The creation of a large investment is
yang besar terhadap masyarakat. Penciptaan investasi now expected to be able to provide great benefits in the
yang besar saat ini diharapkan mampu memberikan future which is reflected in the increase in production
manfaat yang besar juga di masa mendatang yang capacity, technology and skilled labor.
tergambar dari peningkatan kapasitas produksi, teknologi
dan tenaga kerja dengan kemampuan (skilled labor).
Renewable Spirit
131
132
Dengan fokus pembangunan tersebut, peran investasi With the focus of development, the role of investment
sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi as a driver of economic growth is expected to increase.
diperkirakan meningkat. PMTB (investasi) diperkirakan PMTB (investment) is estimated to be able to grow in the
mampu tumbuh pada kisaran 7,5% hingga 8,3%. Selain range of 7.5% to 8.3%. In addition to investment (PMTB),
investasi (PMTB), konsumsi juga merupakan motor consumption is also a driving force for national growth.
penggerak pertumbuhan nasional. Konsumsi rumah Household consumption and LNPRT are expected to grow
tangga dan LNPRT diperkirakan tumbuh dalam kisaran in the range of 5.1% - 5.2%. The implementation of the 2019
5,1% - 5,2%. Pelaksanaan Pemilu tahun 2019 diperkirakan Election is expected to provide a boost to the performance
memberikan dorongan terhadap kinerja pertumbuhan of LNPRT growth in line with the high expenditure of
LNPRT seiring dengan tingginya pengeluaran dari partai- political parties and community organizations.
partai politik dan organisasi kemasyarakatan.
Dari sisi konsumsi rumah tangga, perbaikan kinerja In terms of household consumption, improvement in
pertumbuhan didukung oleh tingkat inflasi yang growth performance was supported by maintained
terjaga, terutama stabilitas harga pangan. Hal ini inflation, especially the stability of food prices. This is
dilakukan diantaranya melalui perbaikan infrastruktur done through improvements in infrastructure to support
dalam mendukung ketersediaan barang, penggunaan the availability of goods, use of agricultural technology,
teknologi pertanian, fasilitas pembiayaan untuk petani, financing facilities for farmers, and improvement of
dan perbaikan tata niaga pangan. Bersamaan dengan food trade systems. Along with this policy, improving the
kebijakan tersebut, penyempurnaan penyaluran bantuan distribution of social assistance that is more targeted
sosial yang lebih tepat sasaran dan tepat waktu juga terus and timely is also being carried out to maintain people’s
dilakukan untuk mempertahankan daya beli masyarakat purchasing power through synergy between programs and
salah satunya melalui sinergi antar program dan antar between Ministries / Institutions on community welfare
Kementerian/Lembaga pada program peningkatan improvement programs such as PKH, PIP, Bidikmisi, and
kesejahteraan masyarakat seperti PKH, PIP, Bidikmisi, Rastra transfer become Non-Cash Food Assistance.
serta pengalihan Rastra menjadi Bantuan Pangan Non- Strengthening TKDD management is also expected to be
Tunai. Penguatan pengelolaan TKDD juga diharapkan able to increase people’s purchasing power, among others,
mampu meningkatkan daya beli masyarakat, antara lain through the use of special transfer funds and village
melalui pemanfaatan dana transfer khusus dan dana funds for productive activities that encourage community
desa untuk kegiatan-kegiatan produktif yang mendorong economic activities.
aktivitas perekonomian masyarakat.
Tren pola konsumsi masyarakat ke arah leisure juga menjadi The trend of consumption patterns towards leisure is also
potensi dalam mendorong konsumsi dan pertumbuhan a potential in encouraging consumption and economic
ekonomi melalui perluasan pengembangan 10 destinasi growth through expanding the development of 10 new
wisata baru dengan pembangunan infrastruktur dan tourist destinations with the construction of infrastructure
fasilitas penunjang di kawasan wisata tersebut. Konsumsi and supporting facilities in the tourist area. Government
Pemerintah pada tahun 2019 diperkirakan tumbuh pada consumption in 2019 is estimated to grow in the range
kisaran 2,8% hingga 3,7% sejalan dengan program belanja of 2.8% to 3.7% in line with the Government’s expenditure
Pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan value program which aims to increase value for money so that
for money sehingga lebih efektif dan efisien. Efisiensi ini it is more effective and efficient. This efficiency is carried
dilakukan sejalan dengan fokus belanja Pemerintah untuk out in line with the focus of Government expenditure
lebih mendorong kinerja sektor unggulan agar memiliki to further encourage superior sector performance in
keunggulan komparatif dan kompetitif terutama pada order to have a comparative and competitive advantage,
sektor pangan, energi, kemaritiman, pariwisata, ekonomi especially in the food, energy, maritime, tourism, creative
kreatif dan industri. and industrial sectors.

Kebijakan Kementerian Kesehatan Ministry of Health Policy 2019

Tahun 2019
Selanjutnya pagu indikatif Kementerian Kesehatan Furthermore, the Ministry of Health’s indicative ceiling
tahun 2019 sebesar Rp60,090 triliun. Jumlah tersebut in 2019 is Rp. 60,090 trillion. This amount is allocated
dialokasikan untuk mendukung pencapaian berbagai to support the achievement of various national priority
target prioritas nasional di bidang Kesehatan sedangkan targets in the Health sector while for the Pharmaceutical
untuk Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan sebesar and Medical Devices Program is Rp.5,344 trillion. The
Rp5,344 triliun. Jumlah pagu sebesar Rp60,090 triliun total ceiling of Rp. 60,090 trillion is allocated to support
dialokasikan untuk mendukung pencapaian berbagai the achievement of various national priority targets in
target prioritas nasional di bidang pembangunan manusia the field of human development (poverty reduction and
(pengurangan kemiskinan dan peningkatan pelayanan improvement of basic services). Achieving national priority
dasar). Pencapaian target prioritas nasional dilakukan targets is carried out through the implementation of
melalui pelaksanaan berbagai program seperti: (1) various programs such as: (1) Health Service Development
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan; (2) Program Program; (2) Health Human Capital Development and
Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Empowerment Program; (3) Disease Prevention and
Kesehatan; (3) Program Pencegahan dan Pengendalian Control Program; (4) Strengthening Program for the
Penyakit; (4) Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Implementation of National Health Insurance; and (5)
Kesehatan Nasional; dan (5) Progam Pembinaan Public Health Development Program.
Kesehatan Masyarakat.
Adapun beberapa sasaran output strategis Kementerian The Ministry of Health’s strategic targets for output in
Kesehatan pada tahun 2019 antara lain: Program Indonesia 2019 include: Indonesia Sehat Program for 96.8 million
Sehat untuk 96,8 juta jiwa (naik 4,4 juta), penyediaan people (up 4.4 million), provision of health facilities and
sarana fasilitas kesehatan dan layanan kesehatan yang quality health services at 48 hospitals / health centers,
berkualitas pada 48 RS/Balkes, pemberian makanan supplementary feeding for 741 thousand of women with
tambahan untuk 741 ribu Bumil Kurang Energi Kronis & 2 Chronic Energy Deficiency during Pregnancy & 2 million
juta balita kurus, imunisasi untuk 90 persen anak usia 0-11 underweight children, immunization for 90 percent of
bulan, pencegahan & pengendalian penyakit tidak menular children aged 0-11 months, prevention & control of non-
& penyakit menular, penugasan tim nusantara sehat dan communicable diseases & infectious diseases, healthy
internship dokter archipelago team assignments and internships doctor.
Road Map BUMN Farmasi Road Map of SOE Pharmacy
Kementerian BUMN telah menerbitkan buku Road Map The SOE Ministry has published a book on SOE Road Map
BUMN Tahun 2015-2019. Arah pengembangan BUMN yang for 2015-2019. The direction of SOEs Development planned
yang direncanakan oleh Pemerintah adalah pembentukan by the Government is the sectoral holding establishment
holding sektoral yang nantinya akan menjadi dasar which will later become the basis for the formation of
pembentukan super holding. Pertimbangan Pemerintah a super holding. The Government’s consideration in
dalam pembentukan holding BUMN adalah: establishing SOE holding is:
a. Memperbesar skala dan potensi perusahaan menjadi a. Enlarge the scale and potential of the company to
pemain nasional dan bahkan global. become a national and even global player.
b. Memudahkan pengelolaan dari sisi teknologi b. Facilitate management in terms of technology and
dan sumber daya manusia (SDM) serta human capital (HC) and realize efficiency.
mewujudkan efisiensi.
Renewable Spirit
133
134
c. Pengelolaan dan pengawasan terhadap BUMN menjadi c. Management and supervision of SOEs has become
lebih independen dan lebih kearah korporasi murni. more independent and more towards pure corporations.
d. BUMN akan menjadi lebih mandiri dalam melakukan d. SOEs will become more independent in mobilizing
mobilisasi dana antar anggota holding maupun funds between members of the holding and mobilizing
mobilisasi dana masyarakat ataupun investor. funds of the public or investors.
e. Super holding akan membuat kinerja BUMN lebih e. Super holding will make SOEs performance more
terencana dan akan memudahkan dalam rangka planned and will facilitate the decision making of
pengambilan keputusan aksi-aksi korporasi yang perlu corporate actions that need to be done quickly.
dilakukan secara cepat.
Lebih spesifik, Perseroan bersama dengan PT Kimia Farma More specifically, the Company together with PT Kimia
(Persero) Tbk dan PT Biofarma (Persero) dimasukkan Farma (Persero) Tbk and PT Biofarma (Persero) are
dalam kelompok Pelayanan Kesehatan. Tujuan utama included in the Health Services group. The main objective
dari Road Map BUMN kelompok pelayanan kesehatan of the SOEs health service group’s Road Map is to realize
adalah mewujudkan kemandirian obat nasional dengan national drug self reliance by building raw material
membangun fasilitas produksi bahan baku obat kimia dan production facilities of chemical medicine, herbal and
herbal serta vaksin. Terkait dengan hal tersebut, Perseroan vaccines. Related to this, the Company is given the target
diberikan target pengembangan bahan baku obat herbal of developing herbal medicine raw materials which are
yang diharapkan mempunyai kapasitas ekstraksi sampai expected to have extraction capacity of up to 2,000 tons
dengan 2.000 ton per tahun di tahun 2019. per year in 2019.
Terkait dengan restrukturisasi organisasi, Pemerintah Regarding organizational restructuring, the Government
merencanakan 2 (dua) tahapan. Tahap 1, sinergi antar plans 2 (two) stages. Phase 1, synergy between SOEs
BUMN Farmasi, dan Tahap 2, akselerasi pertumbuhan Pharmaceutical and Phase 2, accelerated growth by
dengan akusisi. Sinergi telah dilakukan oleh Perseroan acquisition. Synergy has been carried out by the Company
dengan beberapa BUMN lain, seperti dengan with several other SOEs, such as Biofarma for the distribution
Biofarma untuk pendistribusian vaksin melalui anak of vaccines through the Company’s subsidiaries.
perusahaan Perseroan.

Aspek Pemasaran
Marketing Aspect
Kegiatan Pemasaran Tahun 2018 Marketing Activities in 2018

Pemasaran produk-produk yang diproduksi Perseroan The marketing of Company products is carried out by a
dilakukan oleh entitas anak, PT Indofarma Global Medika. subsidiary, PT Indofarma Global Medika. In 2018, there
Di tahun 2018, jumlah outlet yang bertransaksi sebanyak were 12,676 trade outlets with the following details:
12.676 outlet dengan rincian sebagai berikut.
Beberapa upaya pemasaran yang dilakukan Perseroan Some of the Company’s marketing efforts include:
diantaranya adalah:
1. Membangun dan meningkatkan penetrasi pasar 1. Building and improving the market penetration
untuk optimalisasi pasar dan mendapatkan perluasan for market optimization and gaining expansion of
cakupan daerah pemasaran. coverage of marketing areas
2. Melakukan kegiatan promosi yang lebih agresif. 2. Conducting more aggressive promotional activities
3. Meningkatkan brand awarness produk etikal & generik. 3. Increasing Brand awarness of Ethical & Generic
products
4. Meningkatkan penulisan resep produk etikal & generik 4. Improving the writing of prescriptions of ethical
dilakukan intensifikasi promosi. & generic products conducted intensification of
promotion
5. Mempersiapkan program-program khusus dengan 5. Preparing special programs with the goal of
tujuan percepatan peningkatan pendapatan. accelerating income growth
6. Membangun Customer Relation Management. 6. Building Customer Relation Management
7. Membangun tim pemasaran yang tangguh dan solid. 7. Building a strong and solid Marketing Team
8. Meningkatkan kinerja dan produktivitas field force. 8. Improving Field Force performance and productivity
9. Meningkatkan kualitas data, informasi dan komunikasi. 9. Improving data quality, information and communication
10. Menetapkan harga produk yang kompetitif. 10. Setting the price of a competitive product
Pangsa Pasar Market Share
Berdasarkan data IMS MAT Q3 tahun 2018, secara Based on data from IMS MAT of Q3/2018, overall the total
keseluruhan pertumbuhan total pasar farmasi mengalami growth of the pharmaceutical market increased by 2.0%
peningkatan 2,0% terhadap periode sebelumnya. Pasar over the previous period. The ethical market grew 4.8%
ethical bertumbuh 4,8% sementara pasar free sales while the free sales market decreased by 8% against the
mengalami penurunan sebesar -8,% terhadap periode previous period. Unbranded Generic market grew 19.5%
sebelumnya. Pasar Unbranded Generic mengalami which as a whole contributed to ethical market growth.
pertumbuhan sebesar 19,5% yang secara keseluruhan While the ethical brand market only grew 1.1% over
memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan pasar the period.
ethical. Sementara pasar ethical branded hanya bertumbuh
sebesar 1,1% terhadap periode.
Renewable Spirit
135
136
Tinjauan Keuangan Lainnya

Other Financial Reviews
kebijakan dividen dan pembagiannya DIVIDEND POLICY AND ITS DISTRIBUTION

Kebijakan Dasar Terkait Pembagian Dividen Basis Policy of Dividend Distribution
Sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan As set forth in the Articles of Association of the Company
Pasal 26, penggunaan laba bersih termasuk jumlah of Article 26, uses of net income including the allowance for
penyisihan untuk cadangan kerugian diputuskan oleh losses decided by the Annual GMS. All of net income after
RUPS Tahunan. Seluruh laba bersih setelah dikurangi allowance for provision is distributed to the shareholders
penyisihan untuk cadangan tersebut dibagikan kepada as dividend unless otherwise determined by the GMS.
pemegang saham sebagai dividen kecuali ditentukan lain Dividends may be distributed if the Company has a positive
oleh RUPS. Dividen dapat dibagikan apabila Perseroan profit balance.
mempunyai saldo laba positif.
Riwayat Realisasi Pembagian Dividen Realization of Dividend Distribution
Berdasarkan RUPS Tahunan yang diselenggarakan pada Based on the Annual GMS held on April 19, 2018,
19 April 2018, pemegang saham memutuskan untuk shareholders decided not to distribute dividends where the
tidak membagikan Dividen dimana Perseroan mencatat Company recorded losses in 2017.
kerugian di tahun 2017.
Perseroan terakhir membagikan Dividen pada tahun 2013 untuk The Company last distributed Dividends in 2013 for
tahun Dividen 2012. Pembagian dilakukan pada tanggal 22 Mei the 2012 Dividend year. The distribution was made on
2013. Dividen kas yang dibagikan sebesar Rp4.238.511.497, May 22, 2013. Cash dividends distributed amounted to
Dividen per lembar saham Rp1,36 per lembar saham, dengan Rp.4,238,511,497, Dividends per share of Rp1.36 per share,
Rasio Pembagian Dividen sebesar 10,11% with a Dividend Distribution Ratio of 10.11 %
Program kepemilikan saham oleh EMPLOYEES AND/OR MANAGEMENT SHARE

karyawan dan/atau OWNERSHIP PROGRAM (ESOP/MSOP)
manajemen (ESOP/MSOP)
Di tahun 2018, Perseroan tidak memiliki Program In 2018, the Company has neither Employees Share
Kepemilikan Saham oleh Karyawan (Employee Stock Ownership Program (ESOP) nor Management Share
Ownership Program/ESOP) maupun Program Kepemilikan Ownership Program (MSOP). The Company also did not
Saham oleh Manajemen (Management Stock Ownership take corporate actions in the form of a Share Option.
Program/MSOP). Perseroan juga tidak melakukan aksi
korporasi dalam bentuk Opsi Saham.
Namun demikian, patut disampaikan bahwa Perseroan Nevertheless, it should be reported that the Company once
pernah memiliki program ESOP bersamaan dengan had an ESOP program in conjunction with the Initial Public
proses Penawaran Umum Saham Perdana di tahun 2001. Offering process in 2001. Based on the Extraordinary
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa General Meeting of Shareholders (EGMS) of the Company
(RUPSLB) Perseroan yang digelar di tahun 2001 yang which was held in 2001 and stated in the Deed No. 8 dated
kemudian tertuang dalam Akta No. 8 tanggal 12 Februari February 12, 2001 made by Notary Imas Fatimah, SH, the
2001 yang dibuat oleh Notaris Imas Fatimah, SH, pemegang shareholders approved the ESOP program of 28,125,000
saham menyetujui program ESOP sebanyak 28.125.000 shares for a period of 3 (three) years. This share ownership
lembar saham untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun. Program program is provided to all employees of the Company. The
pemilikan saham ini diberikan kepada seluruh karyawan first year Option distribution amounted 1/3 of the total
Perseroan. Pembagian Hak Opsi tahun pertama sebesar Option Rights was issued at fair value of 115% of the initial

1/3 bagian dari seluruh Hak Opsi, diterbitkan dengan nilai offering price or Rp 287,5 per share. Each Option Right
wajar 115% dari harga penawaran perdana atau Rp287,5 granted the right holder to purchase 1 (one) new Series
per saham. Setiap Hak Opsi memberikan hak kepada B share. In May 2002, the Company exercised 2,392,500
pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham seri B right options.
baru Perseroan. Pada bulan Mei 2002, Perseroan telah
melaksanakan Hak Opsi sebanyak 2.392.500 opsi.
Realisasi penggunaan dana hasil REALIZATION OF THE USE OF PROCEEDS

penawaran umum FROM PUBLIC OFFERING
Perseroan melaksananakan Penawaran Umum Perdana The Company conducted an Initial Public Offering on April
pada 17 April 2001. Seluruh dana hasil Penawaran Umum 17, 2001. All proceeds from the Limited Public Offering
Terbatas telah digunakan Perseroan untuk modal kerja. have been used by the Company for working capital. Up to
Hingga saat ini, Perseroan belum melakukan Penawaran now, the Company has not yet conducted Public Offering
Umum Saham dalam bentuk lain selain Penawaran of Shares other than Initial Public Offering.
Umum Perdana.
Inform asi M ateri al Mengen ai MATERIAL INFORMATION ON INVESTMENT,

Investasi, Ekspansi, Divestasi, EXPANSION, DIVESTMENT, MERGER,
Penggabungan Usaha, Akuisisi, dan/ ACQUISITION, AND/OR RESTRUCTURING
atau Restrukturisasi Utang/Modal OF LIABILITIES/EQUITY
Informasi Material Mengenai Divestasi Material Information Regarding

Divestment
Sesuai dengan Akta No. 7 dari notaris Wahdini Syafrina In accordance with Deed No. 7 from notary Wahdini Syafrina
S.Tala, S.H., M.Kn, entitas anak, PT IGM, melakukan S.Tala, SH, M.Kn, a subsidiary, PT IGM, sold shares of PT
penjualan saham yang ada pada PT Indo Genesis Medika Indo Genesis Medika for 517,400 shares with a book value
sebanyak 517.400 lembar saham dengan nilai buku of Rp51,740,000,000 or equivalent to 88.29% ownership
Rp51.740.000.000 atau setara dengan 88,29% kepemilikan with a selling value of Rp99,000,000,000 to PT Kreasi Putra
dengan nilai jual sebesar Rp99.000.000.000 kepada PT Nusantara. The remaining current shareholding of PT IGM
Kreasi Putra Nusantara. Sisa kepemilikan saham saat (subsidiary) in PT Indo Genesis Medika is left as many as
ini PT IGM (entitas anak) pada PT Indo Genesis Medika 58,600 shares or in the amount of Rp5,860,000,0000 or the
tersisa sebanyak 58.600 lembar saham atau sebesar equivalent of 10% ownership.
Rp5.860.000.0000 atau setara dengan 10% kepemilikan.
Transaksi tersebut mengakibatkan keuntungan, The transaction results in a profit, the recognition of profit
pengakuan atas keuntungan diakui pada akun pendapatan is recognized in other income accounts as recorded in
lain-lain sebagaimana tercatat pada laporan laba-rugi dan the profit and loss statement and other comprehensive
penghasilan komprehensif lain sebesar Rp47.260.000.000. income of Rp.47,260,000,000.
informasi Material Lainnya Mengenai OTHER MATERIAL INFORMATION ON INVESTMENT,

Investasi, Ekspansi, Penggabungan Usaha, EXPANSION, DIVESTMENT, BUSINESS MERGER,
Akuisisi, dan/atau Restrukturisasi Utang/ ACQUISITION, AND/OR DEBT/CAPITAL
Modal RESTRUCTURING
Selain informasi tentang divestasi di atas, Perseroan tidak In addition to information about the divestment above,
memiliki informasi material mengenai investasi, ekspansi, the Company doesn’t have material information regarding
penggabungan usaha, akuisisi, dan/atau restrukturisasi investment, expansion, business combination, acquisition
utang/modal yang terjadi di tahun 2018. and / or debt / capital restructuring that occurred in 2018.
Renewable Spirit
137
138
Nama Pihak Bertransaksi, Sifat Hubungan Name of Transaction Parties, Nature of

Afiliasi, dan Alasan Dilakukannya Affiliation, and Reasons for Transaction
Transaksi
Berikut disampaikan nama pihak bertransaksi, sifat The following are coveyed the name of transaction parties,
hubungan afiliasi, dan alasan dilakukannya transaksi yang nature of affiliation, and reasons for transaction contained
terdapat dalam transaksi Perusahaan tahun 2018. in the Company’s transactions in 2018.
Nama Pihak Bertransaksi dan Sifat Hubungan Afiliasi

Name of Transacting Parties and Nature of Affiliation
Nama Pihak yang Berelasi Sifat Hubungan Berelasi Sifat Transaksi
Name of Transacting Parties Nature of Affiliation Nature of Transaction
Dimiliki oleh pemegang saham pengendali yang sama Kas dan Setara Kas
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Owned by the same controlling shareholder Cash and Cash Equivalents
PT Bank Negara Indonesia Dimiliki oleh pemegang saham pengendali yang sama Kas dan Setara Kas
(Persero) Tbk Owned by the same controlling shareholder Cash and Cash Equivalents
Dimiliki oleh pemegang saham pengendali yang sama Kas dan Setara Kas
PT Bank Syariah Mandiri
Owned by the same controlling shareholder Cash and Cash Equivalents
PT Rajawali Nusantara Dimiliki oleh pemegang saham pengendali yang sama Piutang Usaha dan Utang Usaha
Indonesia (Persero) Owned by the same controlling shareholder Trade Receivable and Trade Payable
Dimiliki oleh pemegang saham pengendali yang sama Piutang Usaha dan Utang Usaha
PT Kimia Farma (Persero) Tbk
Owned by the same controlling shareholder Trade Receivable and Trade Payable
Dimiliki oleh pemegang saham pengendali yang sama Piutang Usaha dan Utang Usaha
PT Bio Farma (Persero)
Owned by the same controlling shareholder Trade Receivable and Trade Payable
Alasan Dilakukannya Transaksi Reasons for Transaction
Seluruh transaksi yang dilakukan Perusahaan, termasuk All transactions conducted by the Company, including
transaksi dengan pihak berelasi, dilakukan dengan tujuan transactions with related party, are carried out for
pengembangan usaha. business development.
Penjelasan Mengenai Kewajaran Transaksi Fairness of Transaction
Dalam kegiatan normal usaha, Perseroan melakukan In normal business activities, the Company conducts
transaksi dengan pihak berelasi karena hubungan transactions with related parties due to ownership and / or
kepemilikan dan/atau kepengurusan. Transaksi Pihak management affiliation. Transactions with Related Party
Berelasi yang dilakukan Perseroan berdasarkan conducted by the Company based on requirements agreed
persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak. by both parties.

Saldo dan Transaksi Pihak Berelasi Tahun 2018 Balance and Transactions with
2018 Related Party
Saldo dan Transaksi dengan Pihak Berelasi untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada
Tanggal 31 Desember 2018 dan 2017
Balance and Transactions with Related Party for the Years Ended December 31, 2018 and 2017
Persentase dari Jumlah Aset
2018 2017 Percentage of Total Assets
Transaksi Pihak Berelasi dalam Aset
2018 2017
Transactions with Related Parties in Assets
Rp-juta Rp-juta
% %
Rp-million Rp-million
Kas dan Setara Kas
125.482 170.930 8,70% 11,17%
Cash and Cash Equivalents
Piutang Usaha
6.947 5.968 0,48% 0,39%
Trade Receivables
Total Aset dari Pihak-pihak Berelasi
132.428 176.898 9,18% 11,56%
Total Assets from Related Parties
Total Aset 1.442.351 1.529.875
Persentase dari Jumlah Liabilitas

2018 2017 Percentage of Total Liabilities
Transaksi Pihak Berelasi dalam Liabilitas
2018 2017
Transactions with Related Parties in Liabilities
Rp-juta Rp-juta
% %
Utang Usaha
9.204 8.493 0,97% 0,85%
Trade Payable
Pinjaman Bank
558.342 389.625 59,04% 38,83%
Bank Loans
Total Liabilitas dari Pihak-pihak Berelasi
567.546 398.118 60,01% 39,67%
Total Liabilities from Related Parties
Total Liabilitas
945.704 1.003.465
Total Liabilities
Persentase dari Jumlah

Penjualan Bersih
2018 2017 Percentage of Total Net Sales
Transaksi Pihak Berelasi dalam Penjualan Bersih
Transactions with Related Parties in Net Sales 2018 2017
Rp-juta Rp-juta
% %
Penjualan
11.940 12.104 0,75% 0,74%
Sales
Total Penjualan dari Pihak-pihak Berelasi
11.940 12.104 0,75% 0,74%
Total Sales from Related Parties
Total Penjualan Bersih
1.592.980 1.631.317
Total Net Sales
Renewable Spirit
139
140

Beban Pokok Penjualan
2018 2017 Percentage from Total Cost of
Transaksi Pihak Berelasi dalam Beban Pokok Penjualan Goods Sold
Transactions with Related Parties in Cost of Goods Sold
2018 2017
Rp-juta Rp-juta
% %
Pembelian
19.943 19.638 1,52% 1,46%
Purchases
Total Pembelian dari Pihak-pihak Berelasi
19.943 19.638 1,52% 1,46%
Total Purchases from Related Parties
Total Beban Pokok Penjualan
1.308.760 1.348.504
Total Cost of Goods Sold

Penghasilan Bunga
2018 2017 Percentage of Total Interest
Transaksi Pihak Berelasi dalam Penghasilan Bunga Income
Transactions with Related Parties in Interest Income
2018 2017
Rp-juta Rp-juta
% %
Pembelian
288 402 100,00% 100,00%
Purchases
Total Pembelian dari Pihak-pihak Berelasi
288 402 100,00% 100,00%
Total Purchases from Related Parties
Total Penghasilan Bunga
288 402
Total Interest Income
Kebijakan Perusahaan Terkait Mekanisme Company Policy Regarding the Review

Review atas Transaksi Mechanism of Transactions
Kewajaran transaksi dan pemenuhan peraturan atas Fairness of transactions and compliance with regulations
transaksi pihak berelasi telah melalui proses peninjauan on transactions with related party have gone through
dan audit oleh pihak auditor internal dan eksternal. a process of review and audit by internal and external
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak auditors. The company carries out transactions with
berelasi telah sesuai dengan PSAK No 7 tentang related parties in accordance with PSAK No. 7 concerning
Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi. Related Party Disclosures.

Pemenuhan Peraturan dan Ketentuan Compliance with Relevant Regulations

Terkait and Provisions
Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait, yaitu Standar Compliance with relevant regulations and provisions,
Akuntansi Keuangan (SAK) di Indonesia dilakukan melalui namely Financial Accounting Standards (SAK) in
upaya pengungkapan PSAK 7 tentang “Pengungkapan Indonesia is carried out through efforts to disclose PSAK
Pihak-pihak Berelasi” dalam laporan keuangan Perseroan 7 on “Related Party Disclosures” in the Company’s 2018
tahun 2018 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik financial statements which have been audited by Public
Hendrawinata Hanny Erwin dan Sumargo. Accounting Firm Hendrawinata Hanny Erwin & Sumargo.
I n f o r m a s i K e u a n g a n ya n g FINANCIAL INFORMATION CONTAINING

Mengandung Kejadian yang Bersifat EXTRAORDINARY AND RARELY HAPPENING
Luar Biasa dan Jarang Terjadi\ EVENTS
Perseroan tidak memiliki informasi keuangan yang Throughout 2018, there was no extraordinary or rare events
mengandung kejadian yang bersifat luar biasa dan jarang that affected the Company’s financial information.
terjadi di sepanjang tahun 2018.
perubahan peraturan perundang- AMENDMENT OF RE G ULATIONS

u n da n g a n ya n g b e r p e n g a r u h SIGNIFICANTLY AFFECTING ON COMPANY
signifikan terhadap perusahaan
Penjelasan atas Peraturan dan/atau

Peraturan dan/atau Perundang-undangan Dampak Terhadap Perusahaan
Perundang-undangan yang Diberlakukan
Regulations and / or Legislation Impact on the Company
Applicable Regulations and / or Legislation
PP 24 Tahun 2018 Pemberlakuan Online Single Submission Dampak pemberlakukan OSS,
PP 24 of 2018 (OSS) membuatpengurusan perizinan menjadi
Enforcement of Online Single Submission terintegrasidan bebas pungli
(OSS) The impact of the OSS implementation,
made licensing arrangements to be
integrated and free of illegal levies
Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Perubahan anggaran dasar Perseroan
Nomor 95 Tahun 2015 Indonesia Amendment to the Company’s articles of
Regulation of the Head of Statistics Standard Classification of Business association
Indonesia No. 95 Sector in Indonesia
Year 2015
Renewable Spirit
141
142
perubahan kebijakan akuntansi dan CHANGES IN ACCOUNTING POLICIES AND

Dampaknya terhadap Perusahaan ITS IMPACT
Standar baru revisi dan interprestasi yang telah diterbitkan The new standard of revision and interpretation that has
namun berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada been issued is effective for the financial year beginning on
atau setelah tanggal 1 Januari 2018 adalah sebagai berikut: or after January 1, 2018 as follows:
1. ISAK No 33 “Transaksi Valuta Asing dan 1. ISAK No. 33 “Foreign Currency Transactions and
Imbalan Dimuka” Advance Consideration”
2. ISAK No. 34 “Ketidakpastian dalam Perlakuan 2. ISAK No. 34 “ Uncertainty over Income Tax Treatments”
Pajak Penghasilan”
3. Amandemen terhadap PSAK No. 22 “Kombinasi Bisnis” 3. Amendments to PSAK No. 22 “Business Combinations”
4. Amandemen terhadap PSAK No. 24 “Imbalan Kerja” 4. Amendments to PSAK No. 24 “Employee Benefits”
5. Amandemen terhadap PSAK No. 26 “Biaya Pinjaman” 5. Amendments to PSAK No. 26 “Borrowing Costs”
6. Amandemen terhadap PSAK No. 46 “Pajak Penghasilan” 6. Amendments to PSAK No. 46 “Income Tax”
7. Amandemen terhadap PSAK No. 66 7. Amendments to PSAK No. 66 “Joint Control”
“Pengendalian Bersama”
8. PSAK No 71 “Instrumen Keuangan” 8. PSAK No. 71 “Financial Instruments”
9. PSAK No 72 “Pendapatan dari Kontrak 9. PSAK No. 72 “Revenue from Contracts with Customers”
dengan Pelanggan”
10. PSAK No. 73 “Sewa” 10. PSAK No. 73 “Lease”
PSAK No. 71, PSAK No. 72 dan PSAK No. 73 berlaku PSAK No. 71, PSAK No. 72 and PSAK No. 73 effective on
efektif 1 Januari 2020. Standar lainnya berlaku efektif January 1, 2020. Other standards are effective on January
pada 1 Januari 2019. Penerapan dini atas standar-standar 1, 2019. Early application of these standards is permitted,
tersebut diperkenankan, kecuali PSAK No. 73 hanya except PSAK No. 73 is only permitted if it has implemented
diperkenankan jika telah menerapkan dini PSAK No. 72. early PSAK No. 72.
Pada saat laporan keuangan konsolidasian diotorisasi dan When the consolidated financial statements are authorized
laporan tahunan disusun, Perseroan masih mempelajari and annual reports are prepared, the Company is still
dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar studying the possible impacts of the adoption of new
baru dan revisi yang telah diterbitkan namun belum and revised standards that have been issued but have
berlaku efektif di atas setahun pengaruhnya pada laporan not been effective for more than a year in the Company’s
keuangan konsolidasian Perseroan. consolidated financial statements.

Informasi Kelangsungan Usaha

Continuity Information Business
Perseroan memiliki RKAP tahun 2019 yang disusun The Company has a 2019 RKAP prepared by mapping
dengan memetakan hal-hal yang berpengaruh signifikan matters with significant impact on the Company’s
terhadap kinerja Perseroan di sepanjang tahun 2018. performance throughout 2018. The following is the SWOT
Berikut disampaikan SWOT atas kondisi tahun 2018. of the 2018 conditions:.
Threats/Ancaman Opportunities/Peluang
1. Tantangan likuiditas dan keterlambatan pelunasan hutang 1. Banyak ruang untuk optimalisasi operasi melalui perubahan
2. Mayoritas produk tergolong generik. bisnis
3. Motivasi SDM dan budaya kerja, serta proses bisnis yang 2. Bisnis baru di pemeliharaan kesehatan menjadi bisnis yang
belum menyeluruh menjanjikan
3. Beberapa investor tertarik bergabung dan berinvestasi
1. Liquidity challenges and delays in debt repayments
2. The majority of products are classified as generic 1. Still many rooms to optimize operations through business
3. Motivation of Human Capital and work culture, as well as changes
business processes that have not been comprehensive 2. A new business in healthcare is a promising business
3. Some investors are interested in joining and investing
Weakness/Kelemahan Strengths/Kekuatan
1. Portofolio produk mayoritas generik, profit margin rendah 1. Bisa melakukan sinergi BUMN untuk perbaikan kinerja
2. Diferensiasi produk belum optimal, terutama produk 2. Kapasitas fasilitas produksi besar untuk banyak jenis produk
bermargin tinggi 3. Jaringan kantor cabang dan distribusi yang luas
3. Tantangan cash flow akibat konsentrasi produk generik 4. Karyawan yang setia
1. Product portfolio is generic, low profit margin 1. Able to synergize with other SOEs for performance
2. Product differentiation is not yet optimal improvement
3. Challenges of cash flow due to concentration on generic 2. The capacity of large production facilities for many types of
products products
3. Extensive branch office and distribution network
4. Loyal employees
Renewable Spirit
143
144
Dari SWOT di atas, dapat disimpulkan bahwa diferensiasi Based on the SWOT above, product differentiation from
produk, khususnya produk di luar kelompok generik outside the generic group is significant to be a priority
menjadi hal signifikan yang harus menjadi prioritas di in the future. Financing factor also becomes a point that
masa mendatang. Di samping itu, faktor pendanaan turut must be considered in line with the Company’s needs for
menjadi poin yang harus diperhatikan sejalan dengan working capital, especially on the needs of raw material.
kebutuhan Perseroan atas modal kerja, terutama pada
kebutuhan bahan baku.
SWOT ini telah menjadi bagian dari evaluasi manajemen This SWOT has become part of management’s evaluation
dalam penyusunan target tahun 2019 yang telah tertuang of the 2019 target set out in the 2019 RKAP.
dalam RKAP tahun 2019.

Peta Jalan Usaha: Rencana Jangka Panjang

Business Road Map: Long-Term Plan
Upaya Penyehatan Indofarma Melalui Transformasi

Indofarma’s Restructurization Efforts Through Transformation
TAHAP 3 / PHASE 3
2020 – 2021
TAHAP 2 / PHASE 2
2018 - 2019
AINABLE
Menjadi SUST
TAHAP 1 / PHASE 1 growth profit
IT GROW TH
2017 - 2018 SUSTAINABLE PROF
mampuan
Perluasan Ke
EX PA ND ING CA PABILITY
dasi
Penguatan pon
EN ING FO UN DATION
STRENGTH
Reframing Reconstructing Revitalize
• Memastikan Perusahaan • Komposisi portofolio produk • New portofolio: Generics 40%,

mempunyai cash flow membaik: Generics 70% non Non Generics 60%
yang positif, liquiditas yang generics 30% • New high margin business
memadai • Ada bisnis baru: Cosmetics, Alat • Very liquid Company
Objective • Ensuring that the Company kesehatan, dan Nutrisi • New portofolio: Generics 40%,
has positive cash flow and • Portfolio composition product Non Generics 60%
adequate liquidity got better: Generics 70% non • New high margin business
generics 30% • Very liquid Company
• New business: Cosmetics, Medical
Equipment, and Nutrition
• Memenuhi CPOB • New Culture: bangkit, profit • Sistem dan SDM serta Proses
Attributes • ERP semua usaha • New Buspro/ERP bisnis yang sudah terukur
• Management Risiko • Koordinasi dan synergy menguat • Fungsi-fungsi pendukung yang
• Proses bisnis yang • Dashboard Direksi berorientasi secara strategis
terintegrasi & end-to-end • New Culture: bangkit, profit • New remuneration
• Kultur Cepat • New Buspro/ERP • HR system and Process
• Complying with CPOB • Stronger coordination and synergy measurable business
• ERP in all businesses • Directors Dashboard • Support Functions that
• Risk Management strategically oriented
• Integrated and end-to-end • New remuneration
Business processes
• Fast Culture
Capability • Kepercayaan stake holders • Terciptanya kemampuan • NPM minimal 5%

Implications • Karyawan semangat pada area-area baru dan terus • ROA dua digit
• Produktivitas naik memperkuat kemampuan di bisnis • ROE dua digit
• Stakeholders trust yang sudah ada • NPM minimal 5%
• Employees spirit • Creating ability in new areas and • 2 digits ROA
• Increased Productivity keep strengthen the ability in an • 2 digits ROE
existing business
Renewable Spirit
145
146

GOOD CORPORATE GOVERNANCE

Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan

yang Baik di Lingkup Indofarma
Good Corporate Governance Implementation In Indofarma
Pernyataan Komitmen Penerapan STATEMENT OF COMMITMENT

Tata Kelola Perusahaan yang Baik TO GOOD CORPORATE
GOVERNANCEIMPLEMENTATION
Segenap Insan Indofarma berkomitmen menerapkan All Indofarma’s people are committed to implement GCG
prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau principles of Transparency, Accountability, Responsibility,
Good Corporate Governance (GCG) yakni Transparansi, Independence and Fairness as a basis for improving the
Akuntabilitas, Pertanggungjawaban, Kemandirian dan Company’s performance by continuously updating various
Kewajaran sebagai dasar peningkatan kinerja Perseroan guidelines, operating procedures, manuals in accordance
melalui pemutakhiran berbagai pedoman, prosedur with changes to prevailing laws and regulations,
operasi, manual sesuai dengan perubahan peraturan transformation and development programs company. This
perundang-undangan yang berlaku, program transformasi update is reinforced by socialization and implementation.
dan perkembangan Perusahaan. Pemutakhiran ini Implementation of socialization as a commitment of the
disosialisasikan penerapannya untuk senantiasa Company to always remind all stakeholders how important
mengingatkan seluruh stakeholders betapa pentingnya the implementation of GCG in every work activity.
implementasi GCG dalam setiap aktivitas pekerjaan.
Dalam penerapan GCG, Perseroan mematuhi berbagai In the implementation of GCG, the Company complies with
peraturan perundang-undangan yang berlaku serta various applicable laws and regulations as well as internal
peraturan internal. Secara berkala, Indofarma melakukan regulations. Periodically, Indofarma takes measurements of
pengukuran implementasi GCG yang dilakukan oleh internal GCG implementation conducted by the internal company, as
perusahaan dan pihak independen serta menindaklanjuti well as by independent parties and is committed to following
setiap rekomendasi perbaikan yang dihasilkan. up any improvement recommendations that are produced.
Renewable Spirit
Toward a Trusted Healthcare 147
148
Prinsip Dasar dan Penerapan Tata BASIC PRINCIPLE AND PURPOSE OF

Kelola Perusahaan yang Baik GOOD CORPORATE GOVERNANCE
IMPLEMENTATION
GCG didasarkan pada prinsip metode pengambilan GCG is based on the principle of decision-making method
keputusan dan pengelolaan aktivitas entitas usaha yang and the operation management of the accountable
akuntabel, yang kemudian berelasi langsung terhadap business entity, which has a direct impact to the
pengelolaan organisasi yang berkelanjutan dan iklim sustainable management of the organization and the
investasi. GCG merupakan sebuah mekanisme yang investment climate. Good Corporate Governance (GCG)
mengatur hubungan antar organ perusahaan; baik is a mechanism created in an effort to regulate relations
hubungan internal maupun eksternal yang berlandaskan between the organs of the company; both internal and
pada peraturan, perundang-undangan dan etika berusaha. external relations that are based on law and business ethics.
Pengimplementasian GCG, Perseroan mengacu pada In carrying out its GCG implementation, the Company
beberapa peraturan perundang-undangan, utamanya refers to several regulations, primarily the 2007 Law No. 40
Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan regarding Limited Liability Company, or commonly known
Terbatas, atau UUPT. Undang-undang ini memberikan as the Company Law. This regulation provides a thorough
fondasi menyeluruh terhadap aspek pengelolaan foundation of organizational management company’s aspect;
organisasi perusahaan; mulai dari hak dan kewajiban ranging from the rights and obligations of shareholders,
pemegang saham, tugas dan wewenang Direksi dan Dewan tasks and authority of the Board of Commissionerss and
Komisaris, hingga hubungan Perseroan dengan pemangku Directors, to the Company’s relationships with internal and
kepentingan internal dan eksternal, dimana aspek-aspek external stakeholders, where these aspects are also set out
tersebut juga diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan. in the Articles of Association.
Penerapan GCG yang mengacu pada praktik terbaik akan In addition, by referring to GCG implementation based on
meningkatkan kepercayaan Pemegang Saham dan para best practices, the trust of the Company’s shareholders
Pemangku Kepentingan dan membawa Perseroan kepada and stakeholders will increase and bring the Company to a
kemajuan yang signifikan dan berkelanjutan. Di samping significant and sustained progress towards the Company’s
itu, Perseroan juga mengacu pada Peraturan Menteri sustainability. In addition, the Company also refers to the
Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No. PER-01/ State Minister of State-Owned Enterprises Regulation No.
MBU/2011 yang kemudian diubah dengan No. PER-09/ PER-01/MBU/2011 amended with No. PER-09/MBU/2012
MBU/2012, dimana disebutkan bahwa GCG adalah prinsip- which states that GCG consists of the principles underlying
prinsip yang mendasari suatu proses dan mekanisme corporate governance processes and mechanism based
pengelolaan perusahaan berlandaskan perundang- on prevailing legislation and business ethics.
undangan dan etika berusaha.
Berdasarkan Peraturan tersebut, tujuan penerapan prinsip- Based on the Regulation, the objectives of GCG
prinsip GCG pada perusahaan BUMN yaitu: implementation are as follows:
1. Mengoptimalkan nilai BUMN agar perusahaan 1. Optimizing the value of State-Owned Enterprise (SOE)
memiliki daya saing yang kuat, baik secara nasional so that the company has strong competitiveness, both
maupun internasional. nationally and internationally
2. Mendorong pengelolaan BUMN secara profesional, 2. Encouraging management of SOE in a professional,
efisien, dan efektif, serta memberdayakan fungsi dan efficient, and effective way and empowering function
meningkatkan kemandirian organ perseroan. and enhancing independency of the company’ s organs.

3. Mendorong organ perseroan dalam membuat 3. Encouraging the company’s organs in making
keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi nilai decisions and perform actions based on high moral
moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan values and compliance with laws and regulations, along
perundang-undangan, serta kesadaran akan adanya with the awareness regarding social responsibility
tanggung jawab sosial BUMN terhadap pemangku towards stakeholders and environmental preservation
kepentingan maupun kelestarian lingkungan di surrounding the SOE’s operational areas.
sekitar BUMN.
4. Meningkatkan kontribusi BUMN dalam 4. Enhancing the SOE’s contribution in building
perekonomian nasional. national economy.
5. Meningkatkan iklim yang kondusif bagi perkembangan 5. Enhancing conducive climate for national
investasi nasional. investment development.
Prinsip implementasi GCG yang digunakan Perseroan The implementation of GCG principles in the Company
mengacu pada Pedoman Umum GCG dari Komite refers to GCG’s General Guideline of National Committee
Nasional Kebijakan Governance (KNKG) melalui asas-asas on Governance (KNKG) through the GCG principles,
GCG, yaitu Transparency atau Transparansi Accountability namely Transparency, Accountability, Responsibility,
atau Akuntabilitas, Responsibility atau Tanggung Jawab, Independency, Fairness (TARIF)
Independency atau Kemandirian, dan Fairness atau
Kewajaran dan Kesetaraan (TARIF).
Azas-azas Tata Kelola Perusahaan yang Baik

GCG's General Guidlines
Transparansi Akuntabilitas Responsibilitas Independensi kesetaraan/kewajaran

Transparancy Accountability Responsibility Independency Fairness
Renewable Spirit
150
Penjelasan prinsip-prinsip dasar di atas dan penerapannya secara umum di lingkup Perseroan adalah sebagai berikut:
Penjelasan Sesuai Pedoman GCG

Prinsip Dasar Indofarma Penerapan di Lingkup Indofarma
Basic Principle Description based on Indofarma Code of Implementation in Indofarma
GCG:
Keterbukaan Transparansi sebagai keterbukaan dalam Perseroan memiliki komitmen untuk mengungkapkan laporan
Transparency melaksanakan proses pengambilan keuangan disertai dengan informasi non-keuangan yang
keputusan dan keterbukaan dalam menyertai laporan keuangan tersebut kepada semua pihak
mengemukakan informasi material dan yang berkepentingan sesuai Anggaran Dasar Perseroan,
relevan mengenai pengelolaan aspek peraturan perundang-undangan, dan standar akuntansi yang
operasional dan usaha. Demi kepentingan berlaku di Indonesia.
masyarakat Perseroan akan senantiasa
memastikan bahwa pengungkapan Pihak yang berhak menyampaikan informasi sesuai prinsip
berbagai hal material mengenai korporasi; transparansi tersebut dikendalikan sesuai kewenangannya
mencakup situasi keuangan capaian usaha, mengacu pada kebijakan Pengendalian Informasi Perseroan
informasi kepemilikan, dan governance akan yang disahkan pada 27 November 2017, sebagai berikut:
selalu tepat waktu dan akurat; serta akan 1. Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
menerapkan sistem yang memungkinkan 2. Corporate Secretary dan atau Pejabat Lain yang ditunjuk
pemegang saham untuk mengakses oleh Perseroan.
informasi ini dengan kesempatan yang 3. Media Situs Web Perseroan dan portal Kementerian BUMN
sama secara memadai. oleh Tim Pengelola Situs Web.
The Company defines transparency as a The Company is committed to disclosing financial reports
disclosure in conducting the process of together with non-fnancial information to all interested
decision making and material information parties in accordance with the Company’s Articles of
disclosure that relevant regarding Association, regulations, and applicable accounting
company’s business and operational standards in Indonesia.
aspect. This is done by, among others,
always ensuring that the disclosure Related parties with the right to convey the information based
of material information regarding the on the principle of transparency is controlled by it rights,
Company; including financial condition, which are the following:
business performance, proprietary 1. Board of Directors and Board of Commissioners
information, and implementation of good
2. Corporate Secretary and/or other Executive officer
corporate governance, is disclosing in a
appointed by the Company.
timely, accurate manner that accessible to
shareholders. 3. Company Website and SOE’s portal by Website
Management Team.


GCG:
Akuntabilitas Akuntabilitas sebagai kejelasan fungsi, Perseroan memiliki keyakinan bahwa penerapan akuntabilitas
Accountability pelaksanaan dan pertanggungjawaban akan menjamin adanya pemberdayaan Dewan Komisaris,
organ perusahaan sehingga pengelolaan jaminan perlindungan kepada pemegang saham khususnya
Perseroan terlaksana secara efektif. pemegang saham minoritas serta pembatasan kekuasaan
Perseroan meyakini bahwa akuntabilitas yang jelas di jajaran Direksi. Dalam prakteknya, akuntabilitas
berhubungan dengan keberadaan sistem yang diterapkan dalam perusahaan didasarkan kepada
yang mengendalikan hubungan antara kewajiban individu dan/atau organ kerja perusahaan berkaitan
individu dan/atau organ yang ada di dengan pelaksanaan wewenang yang dimilikinya dan/
Perseroan dengan mendorong seluruh atau pelaksanaan tanggung jawab yang dibebankan oleh
individu dan/atau organ Perseroan perusahaan kepadanya.
menyadari tanggungjawab, wewenang, hak Kewajiban akuntabilitas ini meliputi:
serta kewajibannya. 1. Memberikan penjelasan atau justifikasi atas pelaksanaan
wewenang atau pelaksanaan tugas.
The Company defines accountability as 2. Pelaporan hasil atas pelaksanaan wewenang atau tugas
the clarity of function, implementation, and tersebut.
responsibility of the Company’s organs to 3. Pertanggungjawaban atas setiap beban atau kewajiban
assure that Company’s management runs yang berasal dari aktivitas tersebut.
effectively. The Company believes that
accountability related to the existency of Dalam kaitannya dengan para pihak yang berkepentingan,
system that control the relation between penerapan akuntabilitas dalam kegiatan usaha harus selalu
individual and/or organs in the Company sejalan dengan etika usaha yang baik, memenuhi kewajiban
Implementation of accountability is driven terhadap pemerintah sesuai dengan hukum yang berlaku,
by encouraging all individuals and/or serta menghormati budaya setempat.
organs of the Company to understands Perseroan melaksanakan praktek audit yang independen dan
their responsibilites, authorities, rights, and sehat untuk menunjang akuntabilitas dengan mengoptimalkan
obligations. peran Satuan Pengawasan Intern (SPI), Komite Audit, Kmoite
Nominasi & remunerasi serta Komite GCG dan Pemantauan
Risiko dan Kantor Akuntan Publik.
The Company believes that the implementation of

accountability ensures the empowerment of the Board
of Commissioners, give protection to the Shareholders
especially to the minority Shareholders and strict restriction
of power in the Board of Directors. In practice, the
implementation of accountability in the Company based on
the obligations of individuals and/or the Company organs
related to execution of their authority and/or the execution
of their responsibility imposed by the Company to them. The
accountability obligation covers the following:
1. Providing explanation or justification for implementation

of the authority and the duty.
2. To report the result of the implementation of the authority
and the duty.
3. To be accountable for any expenses or obligations
derived from such activity.
In conjunction with stakeholders, the implementation of

corporate accountability in business activities must be
consistent with good business ethics and in accordance with
applicable laws and respect the local culture.
The Company implements an independent and sound audit
practice to support the Company’s accountability. It is done
by empowering function of the Internal Audit Unit and Audit
Committee, Nomination & Remuneration Committee, GCG
Committee, Risk Monitoring and Public Accounting Firm.
Renewable Spirit
152

GCG:
Pertanggungjawaban Responsibilitas atau tanggung jawab Laporan terkait penerimaan gratifikasi, e-LHKPN, kepatuhan
Responsibility sebagai kesesuaian di dalam pengelolaan terhadap ketentuan hubungan industrial, perlindungan
aktivitas usaha terhadap peraturan lingkungan hidup, serta kesehatan dan keselamatan kerja
perundang-undangan yang berlaku dan merupakan beberapa contoh komitmen tanggung jawab
prinsip-prinsip korporasi yang sehat. Hal Perseroan yang senantiasa dipegang dan dilaksanakan.
ini berlaku baik untuk manajemen maupun
karyawan, dimana setiap karyawan Description based on Indofarma Code of GCG:
diwajibkan untuk patuh dan taat terhadap The report regarding gratuities, compliance with industrial
aturan internal Perseroan maupun aturan relations, environmental protection, and health and safety are
perundangan-undangan. some examples of the Company’s responsibility commitment
that will always be held and executed.
The Company defines responsibility
as compliance to the legislation that
applies along with the principles of a
sound corporation. These apply both to
management and employees, where each
employee is required to obey and adhere
to the Company’s internal rules and
regulations.
Kemandirian Kemandirian sebagai suatu keadaan dimana Perseroan meyakini bahwa kemandirian diperlukan agar dapat
Independency perusahaan dikelola secara profesional membuat keputusan yang terbaik bagi perusahaan. Keputusan
tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/ terbaik hanya dapat dihasilkan jika perusahaan bebas dari
tekanan dari pihak manapun yang tidak pengaruh atau tekanan pihak lain yang tidak sesuai dengan
sesuai dengan peraturan dan perundang- mekanisme korporasi.
undangan yang berlaku serta prinsip-prinsip
korporasi yang sehat. The Company believes that independency is needed in
order to make the best decision for the Company. The best
The Company defines independence as decisions can be generated if the Company is free from
a state in which business activities are influence or pressure of other party that not in accordance
managed in a professional manner without with the corporate mechanism.
any conflict of interest and influence/
pressure from any party that is not in
accordance with the prevailing legislation
and the principles of a sound corporation.


GCG:
Kesetaraan dan Fairness atau kewajaran sebagai keadilan Perseroan menjamin bahwa setiap pemegang saham dan
Kewajaran dan kesetaraan di dalam memenuhi hak- stakeholder perusahaan mendapatkan perlakuan yang wajar,
Fairness hak stakeholder yang timbul berdasarkan setara serta dapat menggunakan hak-haknya sesuai dengan
perjanjian dan peraturan perundang- peraturan perundang-undangan yang berlaku. Oleh karena
undangan yang berlaku. itu, setiap keputusan manajemen atau pemegang saham
mayoritas yang berpotensi mengurangi hak dan/atau porsi
The Company defines fairness as equity pemegang saham minoritas, maka yang berkeberatan dijamin
and equality to meet Stakeholder rights dapat menggunakan haknya sesuai peraturan perundang-
that arise under contracts and prevailing undangan yang berlaku.
regulations. Selain itu, Perseroan menjamin bahwa setiap pihak yang
berkepentingan akan mendapatkan perlakuan sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Perseroan juga bertekad untuk senantiasa berlaku jujur dan
adil di dalam mengambil kebijakan yang berkaitan dengan isu-
isu gender, agama, suku dan politik.
This means that Company ensures fair treatment for each

Shareholder and Stakeholder and ensures that they can use
their rights in accordance with the applicable laws. Therefore,
any management decision or majority Shareholders
with a potency to reduce the rights and/or the minority
Shareholders, the objected parties will be guaranteed to
exercise their rights in accordance with the applicable laws.
In addition, The Company guarantees that every interested

party will receive treatment as specifed in the regulations.
The Company strives to always act honest and fair in every
decisionmaking concerning issues of genders, religions,
ethnicity, and politics.
Renewable Spirit
154
Struktur dan Proses Tata Kelola Structure and Proces of Good

Perusahaan yang Baik Corporate Governance
Struktur Organ Tata Kelola Perusahaan Organ Structure of Corporate Governance
Hubungan Struktur Tata Kelola Perusahaan Yang Baik di PT indofarma

Structural Relationship of Good Corporate Governance at PT Indofarma
RUPS
General Meeting of Shareholders
Dewab Komisaris
Sekretaris Dewab Komite GCG &

Komisaris Pemantauan Risisko Komite Nominasi
Komito Audit dan Remunerasi
Direksi Secretary of the Board Audit Committee GCG Committee & Risk Nomination and
Board of Directors of Commissioners Monitor Remuneration
Committee
Sekertaris Bidang SDM

Bidang/ Unit Lainnya Bidang CSRC
Perusahaan Bidang SPI dan Umum
Other Fields / Units SPI CSRC HR and General
Corporate Secretary
Affairs
Organ utama Perusahaan terdiri dari Rapat Umum The Company's main organs consist of the General
Pemegang Saham (RUPS), Direksi dan Dewan Komisaris, Meeting of Shareholders (GMS), Directors and Board of
sesuai dengan Undang Undang No. 40 tahun 2007 Bab I Commissioners, in accordance with Law No. 40 of 2007
Mengenai Ketentuan Umum Pasal 1 yang memiliki tugas Chapter I Regarding General Provisions Article 1 which has
dan tangggung jawab dan wewenang: duties and responsibilities and authority:
1. RUPS mempunyai wewenang yang tidak diberikan 1. The GMS has authority not given to the Board of
kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas Directors or the Board of Commissioners within
yang ditentukan dalam Undang Undang dan/atau the limits specified in the Law and / or Articles
Anggaran Dasar. of Association.
2. Dewan Komisaris melakukan pengawasan secara 2. The Board of Commissioners conducts general and /
umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran or special supervision in accordance with the Articles
Dasar serta memberi nasihat kepada Direksi. of Association and provides advice to the Directors.
3. Direksi berwenang dan bertanggung jawab penuh atas 3. The Board of Directors is authorized and fully responsible
pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan, for managing the Company in the interests of the
sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta Company, in accordance with the purposes and objectives
mewakili Perseroan, baik di dalam maupun di luar of the Company and representing the Company, both
pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. inside and outside the court in accordance with the
provisions of the Articles of Association.

Ketiga organ utama tersebut memainkan peran kunci dalam The three main organs play a key role in the success of
keberhasilan pelaksanaan GCG dengan menjalankan GCG implementation by carrying out their functions in
fungsinya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, accordance with statutory provisions, the Company's
Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan lainnya atas Articles of Association and other provisions on the
dasar prinsip bahwa masing-masing organ mempunyai principle that each organ is independent in carrying out
independensi dalam melaksanakan tugas, fungsi dan its duties, functions and responsibilities for the benefit of
tanggung jawabnya untuk kepentingan Perseroan. the Company.
RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi saling menghormati The GMS, the Board of Commissioners and the Board
tugas, tanggung jawab dan wewenang masing- of Directors respect each other's duties, responsibilities
masing sesuai Peraturan Perundang-undangan dan and authorities in accordance with the Laws and Articles
Anggaran Dasar. of Association.
Organ RUPS berperan dalam persetujuan Laporan The GMS organ plays a role in the approval of the Annual
Tahunan dan pengesahan laporan keuangan serta agenda Report and the ratification of the financial statements
lainnya yang diajukan oleh Direksi untuk mendapat and other agendas submitted by the Board of Directors
persetujuan RUPS sebagaimana diatur dalam Anggaran for approval of the GMS as stipulated in the Articles of
Dasar Perseroan. Association of the Company.
Dewan Komisaris berfungsi melaksanakan tugas The Board of Commissioners functions to carry out
pengawasan melalui Komite Audit, Komite GCG supervisory duties through the Audit Committee, GCG
dan Pemantauan Risiko serta Komite Nominasi dan Committee and Risk Monitoring and the Nomination and
Remunerasiatas kinerja operasional dan usaha Perseroan. Remuneration Committee on the Company's operational
Dewan Komisaris juga memiliki tugas untuk memberikan and business performance. The Board of Commissioners
pandangan dan persetujuannya atas rancangan Rencana also has the duty to provide his views and approval of the
Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) dan Rencana Kerja design of the Company's Long Term Plan (RJPP) and the
dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang disusun dan Corporate Work Plan and Budget (RKAP) prepared and
disampaikan oleh Direksi. submitted by the Directors.
Direksi dibantu oleh unit-unit kerja pendukungnya; The Board of Directors is assisted by supporting work units;
Satuan Pengawasan Intern (SPI), Sekretaris Perusahaan, Internal Audit Unit (SPI), Corporate Secretary, Compliance
Kepatuhan Kinerja & Manajemen Risiko, serta Sumber Performance & Risk Management, and Human Resources
Daya Manusia (SDM); diharapkan mampu menciptakan (HR); expected to be able to create a healthy and balanced
sebuah sistem manajemen yang sehat dan berimbang management system and have sustainable prospects.
serta memiliki prospek berkelanjutan.
Selain itu, Perseroan dalam penerapan GCG berfokus pada In addition, the Company in implementing GCG focuses
kepatuhan atas peraturan perundang-undangan yang on compliance with applicable laws and regulations. The
berlaku. Dewan Komisaris melalui Komite Audit, Komite Board of Commissioners through the Audit Committee,
Nominasi & Remunerasi dan Komite GCG & Pemantauan Nomination & Remuneration Committee and Risk
Risiko bekerja bersama Direksi dan SPI, Sekretaris Monitoring & GCG Committee work together with the
Perusahaan, Kepatuhan Kinerja & Manajemen Risiko, serta Directors and SPI, Corporate Secretary, Performance
SDM untuk melakukan pengawasan menyeluruh terhadap Compliance & Risk Management, and HR to carry out
praktik kinerja di seluruh bidang. SPI Sebagai pengawas comprehensive supervision of performance practices in
berperan melakukan audit dan pengendalian internal all fields. SPI As a supervisor, it plays a role in conducting
atas kegiatan operasional dan proses usaha Perseroan. audits and internal control over the Company's operational
Demikian pula dengan sistem manajemen risiko yang and business processes. Likewise, the risk management
melibatkan mekanisme mitigasi dan penanggulangan atas system involves a mitigation mechanism and overcoming
risiko usaha dan operasional dari Perseroan. the business and operational risks of the Company.
Renewable Spirit
156
Proses dan Mekanisme Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance Processes and Mechanisms
Proses dan mekanisme GCG menjadi bagian penting dalam The process and mechanism of GCG is an important part
pengelolaan hubungan kerja yang faktual dan terkelola in managing factual and managed work relationships
antar organ GCG. Proses dan mekanisme ini dituangkan between GCG organs. This process and mechanism is
dalam softstructure atau perangkat lunak yang terdiri dari outlined in a soft structure or software consisting of various
berbagai peraturan dan kebijakan yang mengatur lingkup regulations and policies that govern the scope of GCG
tanggung jawab organ GCG, dan hubungan kerja antar organ responsibility, and work relations between organs
organ GCG; termasuk dengan pemangku kepentingan baik of GCG; including with internal and external stakeholders.
internal maupun eksternal.
Perseroan telah menyusun, mengesahkan, menerapkan The Company has compiled, ratified, implemented and
dan memperbaharui softstructure GCG yang terdiri dari updated the GCG structure consisting of various guidelines,
berbagai pedoman, sebagai berikut: as follows:
Perangkat Kebijakan Penetapan

Policy Tool Determination
Anggaran Dasar Perusahaan Anggaran Dasar Perseroan, dengan perubahan terakhir melalui Akta Perubahan Anggaran Dasar No.20
Company's articles of association tanggal 18 Mei 2018.
The Company's Articles of Association, with the latest amendments through the Deed of Articles of
Association Amendment No.20 dated May 18, 2018.
Visi dan Misi Pedoman Penyusunan Visi dan Misi PT Indofarma (Persero) Tbk yang disahkan Dewan Komisaris dan
Vision and Mission Direksi pada 10 Juli 2017.
Guidelines for Preparing the Vision and Mission of PT Indofarma (Persero) Tbk which was approved by
the Board of Commissioners and the Board of Directors on July 10, 2017.
Pedoman Tata Kelola Perusahaan Pedoman Tata Kelola Perusahaan atau Code of Corporate Governance, yang telah diperbaharui dan
yang Baik disahkan Dewan Komisaris dan Direksi pada 23 November 2017.
Good Corporate Governance Code of Corporate Governance, which has been updated and approved by the Board of Commissioners
and Board of Directors on November 23, 2017.
Board Manual (Buku Panduan Board Manual (Charter Dewan Komisaris dan Charter Direksi) yang telah diperbaharui dan disahkan
Dewan Komisaris dan Direksi) Ketua Komite Audit, Dewan Komisaris dan Direksi pada 23 November 2017.
The Board Manual (Board of Commissioners Charter and Board of Directors Charter) which has been
updated and approved by the Chairman of the Audit Committee, Board of Commissioners and the
Board of Directors on November 23, 2017.
Pedoman Etika Usaha dan Tata Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku atau Code of Conduct, yang telah diperbaharui dan disahkan
Perilaku (Code of Conduct/CoC) Dewan Komisaris dan Direksi pada 23 November 2017.
Code of Conduct and Code of Conduct, which has been updated and approved by the Board of
Commissioners and Directors on November 23, 2017.
Piagam Komite Audit Piagam atau Charter Komite Audit yang telah diperbaharui dan disahkan Dewan Komisaris dan Direksi
Audit Committee Charter pada. 15 Juni 2017.
Audit Committee Charter or Charter that has been updated and approved by the Board of
Commissioners and Directors. June 15, 2017.
Piagam Komite Nominasi dan Piagam atau Charter Komite Nominasi dan Remunerasi yang telah disahkan oleh Dewan Komisaris dan
Remunerasi Direksi pada 2 November 2017.
Charter of the Nomination and The Nomination and Remuneration Charter or Charter that has been approved by the Board of
Remuneration Committee Commissioners and Directors on November 2, 2017.
Piagam Komite GCG dan Pemantau Piagam atau Charter Komite Good Corporate Governance & Pemantau Risiko (GCG & PR), yang telah
Risiko disahkan Dewan Komisaris dan Direksi pada 23 November 2015.
Charter of the GCG Committee and Charter of the Good Corporate Governance & Risk Monitoring Committee (GCG & PR), which was
Risk Monitor approved by the Board of Commissioners and Directors on November 23, 2015.
Pedoman Audit Internal/Piagam Piagam atau Charter Satuan Pengawasan Intern (SPI) yang telah disahkan Dewan Komisaris dan Direksi
Satuan Pengawas Intern pada 1 Juni 2015 yang telah direvisi tanggal 17 Desember 2018.
Internal Audit Guidelines / Charter Charter of Internal Audit Unit (SPI) which was approved by the Board of Commissioners and Directors
of the Internal Audit Unit on June 1, 2015 which was revised on December 17, 2018.
Pedoman Sekretaris Perusahaan Tertuang dalam Board Manual – Charter Direksi yang disahkan 23 November 2017 dan mengacu pada
Corporate Secretary Guidelines Peraturan OJK No.035 /POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan.
It is contained in the Board Manual - the Board of Directors Charter ratified on November 23, 2017 and
refers to OJK Regulation No.035/POJK.04/2014 concerning the Corporate Secretary.


Pedoman Sistem Pengendalian Surat Keputusan Direksi Perseroan No. 0219/ DIR/SK/III/2016 tanggal 17 Maret 2016 tentang Kebijakan
Internal Sistem Pengendalian Internal.
Internal Control System Guidelines The Company's Board of Directors Decision Letter No. 0219 / DIR / SK / III / 2016 dated March 17, 2016
concerning the Internal Control System Policy.
Pedoman Manajemen Risiko 1. Ketentuan Umum ERM No.XRM01
Risk Management Guidelines 2. Ketentuan Umum Proses Manajemen Risiko Bidang No. XRM02
3. Ketentuan Umum Pelaksanaan Rencana Risk Assessment No. XRM03
4. Prosedur Manajemen Risiko atas Proses bisnis Eksisting No. RM-01 Rev 00 berlaku 25 September
2018.
5. Prosedur Manajemen Risiko Adhoc No. RM-02 Rev 00 berlaku 5 Oktober 2018.
1. ERM General Provisions No. XRM01
2. General Risk Management Process Provisions No. XRM02
3. General Provisions for Implementing the Risk Assessment Plan No. XRM03
4. Risk Management Procedures for Existing Business Process No. RM-01 Rev 00 applies 25
September 2018.
5. Adhoc No. Risk Management Procedure RM-02 Rev 00 is valid October 5, 2018.
Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Surat Keputusan Direksi No. 0647/SK/DIR/VII/2017 tanggal 3 Juli 2017 tentang Pedoman Pelaksanaan
Barang dan Jasa Pengadaan Barang dan/atau Jasa Perusahaan.
Guidelines for the Implementation Board of Directors Decision Letter No. 0647 / SK / DIR / VII / 2017 dated July 3, 2017 concerning
of Procurement of Goods and Guidelines for the Implementation of Procurement of Company Goods and / or Services.
Services
Pedoman Benturan Kepentingan Tertuang dalam Board Manual – Charter Direksi yang disahkan 23 November 2017 dan Pedoman Tata
(Conflict of Interest) Kelola perusahaan (Code of Corporate Governnance) yang disahkan 23 November 2017.
Included in the Board Manual - Board of Directors Charter ratified on 23 November 2017 and Code of
Corporate Governance ratified on 23 November 2017.
Pedoman Pengelolaan Gratifikasi 1. Surat Keputusan Direksi No. 0801/DIR/SK/V/2018 tanggal 28 Mei 2018 tentang Pedoman
Guidelines for Gratification Pengendalian Gratifikasi.
Management 2. Surat Keputusan Direksi No. 0802/DIR/SK/V/2018 tanggal 28 Mei 2018 tentang Unit Pengendalian
Gratifikasi.
1. Board of Directors Decision Letter No. 0801 / DIR / SK / V / 2018 dated 28 May 2018 concerning
Guidelines for Gratification Control.
2. Board of Directors Decision Letter No. 0802 / DIR / SK / V / 2018 dated 28 May 2018 concerning
Gratuity Control Unit.
Pedoman Sistem Pelaporan 1. Surat Keputusan Direksi No. 0864/DIR/SK/XII/2015 tanggal 3 Desember 2015 tentang Kebijakan
Pelanggaran (Whistleblowing Whistleblowing System (WBS) di PT Indofarma (Persero) Tbk.
System) 2. Surat Keputusan Direksi No. 0691/DIRSK/V/2018 tanggal 9 Mei 2018 dan No. 0338/DIR/SK/V/2018
tanggal 9 Maret 2018 tentang Tim Pengelolaan Whistleblowing System.
1. Board of Directors Decision Letter No. 0864 / DIR / SK / XII / 2015 dated 3 December 2015
concerning the Whistleblowing System (WBS) Policy at PT Indofarma (Persero) Tbk.
2. Board of Directors Decision Letter No. 0691 / DIRSK / V / 2018 dated 9 May 2018 and No. 0338
/ DIR / SK / V / 2018 dated 9 March 2018 concerning the Whistleblowing System Management
Team.
Hubungan Korporasi dengan Entitas Piagam atau Charter Hubungan Korporasi PT Indofarma (Persero) Tbk dengan PT Indofarma Global
Anak Medika yang telah disahkan oleh Dewan Komisaris dan Direksi pada 4 September 2017.
Corporate Relations with PT Indofarma (Persero) Tbk Corporate Relations Charter with PT Indofarma Global Medika which has
Subsidiaries been approved by the Board of Commissioners and Board of Directors on September 4, 2017.
Pedoman Tata Kelola Informasi Kebijakan Pengendalian Informasi PT Indofarma (Persero) Tbk yang telah disahkan oleh Dewan
Information Management Komisaris dan Direksi pada 23 Nopember 2017.
Guidelines Information Management Policy of PT Indofarma (Persero) Tbk which has been approved by the Board
of Commissioners and Directors on November 23, 2017.
Pedoman Pengelolaan Situs Web Surat Keputusan Direksi No. 2403/DIR/SK/XII/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang Tim Pengelola
Guidelines for Website Website PT Indofarma (Persero) Tbk dan Penyampaian Informasi di Portal BUMN.
Management Board of Directors Decision Letter No. 2403 / DIR / SK / XII / 2015 dated December 23, 2015 concerning
the PT Indofarma (Persero) Tbk Website Management Team and Submission of Information on the
BUMN Portal.
Kewajiban Melaporkan Harta Surat Keputusan Direksi No. 0863/DIR/SK/XII/2015 tanggal 3 Desember 2015 tentang Kepatuhan
Kekayaan bagi Pejabat di & Pengelolaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di PT Indofarma (Persero) Tbk.
Lingkungan Perseroan Board of Directors Decision Letter No. 0863 / DIR / SK / XII / 2015 dated December 3, 2015 concerning
Obligation to Report Assets for Compliance & Management of PT Indofarma (Persero) Tbk. State Officials’ Assets Report (LHKPN)
Officials within the Company
Renewable Spirit
158

Pedoman Pengelolaan Investasi Surat Keputusan Direksi No. 775/DIR/SK/XII/2010 tanggal 1 Desember 2010 tentang Prosedur
Investment Management pelaksanaaan Pengadaan Barang dan/atau Jasa Investasi.
Guidelines Surat Keputusan Direksi No. 0787/DIR/SK/V/2018 tanggal 24 Mei 2018 tentang Tim Investasi yang
susunannya terdiri dari Koordinator Tim Investasi, Tim Perencana dan Pengawas dan Tim Pengadaan
yang bertugas selama satu tahun dan akan diperbaharui/diubah setiap masa berlakunya habis.
Board of Directors Decision Letter No. 775 / DIR / SK / XII / 2010 dated December 1, 2010 concerning
the procedure for implementing Investment Procurement of Goods and / or Services.
Board of Directors Decision Letter No. 0787 / DIR / SK / V / 2018 dated May 24, 2018 concerning the
Investment Team whose composition consists of the Investment Team Coordinator, Planning Team
and Supervisor and Procurement Team who are in charge for one year and will be renewed / modified
every expiration period.
Pedoman Penyelesaian Kerugian Surat Keputusan Direksi No. 0570/DIR/SK/VII/2016 tanggal 26 Juli 2016 tentang Tim Penyelesaian
Loss Resolution Guidelines Kerugian Keuangan Negara/ Perusahaan.
Board of Directors Decision Letter No. 0570 / DIR / SK / VII / 2016 dated July 26, 2016 concerning the
State / Company Financial Loss Settlement Team.
Pedoman Kerja Sama Surat Keputusan Direksi No. 0777/DIR/SK/V/2018 tanggal 26 Juli 2016 tentang Pedoman Kerjasama
Guidelines for Cooperation Board of Directors Decision Letter No. 0777 / DIR / SK / V / 2018 dated July 26, 2016 concerning
Cooperation Guidelines
Sosialisasi Kebijakan Tata Kelola Dissemination of Good Corporate

Perusahaan yang Baik Governance Policies
Selama Tahun 2018, Perseroaan telah melakukan sosialisasi During 2018, the Company conducted socialization related
terkait GCG ke para pemangku kepentingan melalui : to GCG to stakeholders through:
1. Upload kebijakan /infrastruktur GCG di : 1. Upload GCG policies / infrastructure at:
a. Web Perseroan yang bisa dilihat dan diunduh di a. The Company's Web which can be viewed and
www.indofarma.id/information/GCG. downloaded at www.indofarma.id/information/GCG.
b. Intranet / LAN dengan alamat URL 192.168.1.39/ b. Intranet / LAN with URL address 192.168.1.39/
ERM/Data master/infrastruktur GCG ERM/ Data master / GCG infrastructure
2. Pemasangan banner tentang prinsip-prinsip GCG,Whistle 2. Placement of banners on GCG principles, Whistle
Blowing System, visi, misi dan budaya Perseroan yang Blowing System, vision, mission and new corporate
baru di lingkungan Perseroan. culture in the Company’s premises.
3. Memo ke seluruh Karyawan Bidang, Direksi dan Dewan 3. Memo to all Employees, Board of Directors and Board
Komisaris beserta Organ Dewan Komisaris 035/CPRM/ of Commissioners along with Board of Commissioners’
VIII/2018 tanggal 9 Agustus 2018. Supporting Organs No 035 / CPRM / VIII / 2018 dated
9 August 2018.
4. Tatap muka / dua arah yang dihadiri oleh perwakilan 4. A face-to-face / two-way meeting attended by
karyawan dari seluruh bidang pada tanggal 2 November employee representatives from all fields on November
2018 dilaksanakan di Gedung Pelatihan Perseroan, 2, 2018 was held at the Company's Training Building,
Cikarang Barat-Bekasi. West Cikarang-Bekasi.

Perkembangan Penerapan Tata Kelola Development of Implementation of

Perusahaan yang Baik di Tahun 2018 Good Corporate Governance in 2018
Perseroan berupaya melaksanakan penerapan GCG secara The Company strives to implement GCG consistently
konsisten dan mengembangkan penerapan GCG mengacu and develop GCG implementation in accordance with
peraturan perundang-undangan yang berlaku serta praktik applicable laws and regulations and best practices. During
terbaik. Selama tahun 2018 Perseroan telah : 2018 the Company has:
1. Melaksanakan asesmen GCG penerapan tahun 2017 1. Implement GCG assessments for the implementation
diakhir tahun 2018 dan asesmen GCG penerapan of 2017 at the end of 2018 and GCG assessments
tahun 2018 pada awal tahun 2019 yang dilaksanakan for the implementation of 2018 at the beginning of
oleh Tim Asesor GCG dari BPKP perwakilan propinsi 2019 carried out by the GCG Assessor Team from the
Jawa Barat dengan hasil nilai yang meningkat. BPKP representative of the West Java province with
increasing value results.
2. Melaksanakan secara konsisten dan komitmen 2. Carry out consistently and commitments to follow-up
monitoring tindaklanjut /rekomendasi hasil self monitoring / recommendations as a result of the 2016
asesmen GCG tahun 2016 dan hasil asesmen periode GCG self assessment and assessment results for the
selanjutnya. following period.
3. Menyusun beberapa infrastruktur GCG antara lain 3. Arranging several GCG infrastructures, among
Pedoman Kerja sama yang disahkan oleh SK Direksi others, the Cooperation Guidelines approved by the
No.0777/SK/DIR/V/2018 tanggal 28 Mei 2018 dan Directors' Decree No.0777 / SK / DIR / V / 2018 dated
Pembentukan Tim Unit Pengelola Gratifikasi yang May 28, 2018 and the Formation of the Gratification
disahkan oleh SK Direksi No. 0802/DIR/SK/V/2018 Management Unit Team which is ratified by the Decree
pada 28 Mei 2018 dan peningkatan sertifikasi of the Directors No. 0802 / DIR / SK / V / 2018 on May
Manajemen Mutu ISO 9001 versi 2015 serta peraturan 28 2018 and an increase in the 2015 ISO 9001 Quality
dan kebijakan Direksi/ SOP lainnya. Management certification and regulations and other
Directors / SOP policies.
4. Memperbaharui beberapa infrastruktur GCG antara lain 4. Renewing several GCG infrastructures, including the
Charter SPI yang disahkan pada 17 Desember 2018, SPI Charter which was ratified on December 17, 2018,
Pedoman Pengendalian Gratifikasi yang disahkan the Gratuity Control Guidelines which were ratified by
oleh SK Direksi No. 0802/DIR/SK/V/2018 pada 28 Mei the Directors Decree No. 0802 / DIR / SK / V / 2018 on
2018 dan perubahan susunan Tim Pengelolaan WBS May 28, 2018 and changes to the composition of No.
No. 0691/DIR/SK/V/2018 tanggal 9 Mei 2018 ,serta WBS Management Team. 0691 / DIR / SK / V / 2018
peraturan dan kebijakan Direksi/SOP lainnya. dated 9 May 2018, as well as regulations and policies
of other Directors / SOPs.
Assessment: Evaluasi, Pemantauan, Assessment: Evaluation,

dan Peningkatan Penerapan Tata Monitoring, and Enhancing the
Kelola Perusahaan yang Baik Implementation of Good Corporate
Governance
PENILAIAN/ASSESSMENT PENERAPAN GCG ASSESSMENT OF GOOD CORPORATE GOVERNANCE

TAHUN 2017 IMPLEMENTATION IN 2017
Pada tahun 2018, Perseroan telah melaksanakan penilaian In 2018, the Company has carried out the 2017 GCG
(asesmen) GCG penerapan tahun 2017 yang dilaksanakan assessment implemented by the independent BPKP
oleh asesor independen BPKP Perwakilan Provinsi Representative of West Java Province from October 15 to
Jawa Barat terhitung dari 15 Oktober sampai dengan 19 December 19, 2018.
Desember 2018.
Renewable Spirit
160
Berdasarkan hasil Penilaian (Asesmen) penerapan Based on the results of the GCG implementation assessment
GCG pada Perseroan dengan Laporan No.LGCC-1085/ in the Company with the Report No. LGCC-1085 / PW10
PW10/4/2018 tanggal 28 Desember 2018 kondisi / 4/2018 dated 28 December 2018 the conditions for
penerapan GCG pada lingkup Perseroan mencapai predikat implementing GCG in the scope of the Company achieved
kategori ‘Baik” dengan skor 81,192. Capaian skor untuk the predicate of 'Good' category with a score of 81,049. The
masing-masing aspek governance terinci sebagai berikut: score for each aspect of governance are detailed as follows:
Jenis Penilaian | Type of Assessmentw : Assessment (Penilaian)

Assessor/Penilai | Assessor / Appraiser : BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Barat
: 1 Januari 2017 sampai dengan 31 Desember 2017 | January 1, 2017 to
Periode Penerapan | Application Period
December 31, 2017
Tahun Ukur | Year of measurement : Tahun Buku 2017 | 2017 Fiscal Year
: Kantor Pusat Cikarang Barat, Bekasi, dan Kantor Manggarai, Jakarta | West
Tempat | Place
Cikarang Head Office, Bekasi, and Manggarai Office, Jakarta
Waktu Pengukuran | Measurement time : 25 Oktober - 18 Desember 2018 | 25 October - 18 December 2018
Waktu Terbit Laporan | Time related report : 28 Desember 2018 | December 28, 2018
Pencapaian Tahun Buku 2017

Achievement in 2017
Aspek Pengujian Bobot Predikat Kualitas
Governance Aspect Weight Pencapaian
Nilai Penerapan GCG
Achievement
Value GCG Predicate
(%)
Quality
Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik 7,00 5,794 82,77 “Baik”
Secara Berkelanjutan "Good"
Commitment to Sustainable Implementation of Good Corporate
Governance
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal 9,00 8,352 92,80 “Sangat Baik”
Shareholders and GMS "Very Good"
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas 35,00 29,54 84,40 “Baik”
Board of Commissioners "Good"
Direksi 35,00 29,583 84,52 “Baik”
Directors "Good"
Pengungkapan Informasi dan Transparansi 9,00 7,923 88,03 “Sangat Baik”
Information Disclosure and Transparency "Very Good"t
Aspek Lainnya 5,00 - - -
Other aspects
Skor Keseluruhan 100,00 81,192 81,19 “Baik”
Keterangan: Note:
nilai ≤ 50 : Tidak Baik | < 50 nilai ≤ 60 : Kurang Baik | < 60 nilai ≤ 75 : Cukup Baik | < 75 value ≤ 50 : Not Good | < 50 value ≤ 60 : Below Average | < 60 nilai ≤ 75 : Average | < 75
nilai ≤ 85 : Baik | nilai diatas 85 : Sangat Baik nilai ≤ 85 : Good | nilai diatas 85 : Sangat Baik

PENILAIAN/ASSESSMENT PENERAPAN GCG APPROACH TO GOOD CORPORATE GOVERNANCE

TAHUN 2018 APPLICATION IN 2018
Jenis Penilaian | Type of Assessmentw Assessment (Penilaian)

Assessor/Penilai | Assessor / Appraiser BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Barat
Periode Penerapan | Application Period 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018
Tahun Ukur | Year of measurement Tahun Buku 2018
Tempat | Place Kantor Pusat Cikarang Barat, Bekasi, dan Kantor Manggarai, Jakarta
Waktu Pengukuran 22 Januari - 22 Maret 2019
Waktu Terbit Laporan 29 Maret 2019
Berdasarkan hasil Penilaian penerapan GCG pada Based on the results of the Assessment of GCG
Perseroan dengan Laporan No.LGCG- 120/PW10/4/2019 implementation in the Company with Report No. LGCG- 120
tanggal 29 Maret 2019 kondisi penerapan GCG pada / PW10 / 4/2019 date March 29, 2019 the conditions for
lingkup Perseroan mencapai predikat kategori “Baik” implementing GCG in the scope of the Company achieved
dengan skor 81,621 Capaian skor untuk masing-masing the title of "Good" category with a score of 81,621. The
aspek governance terinci sebagai berikut: score achievement for each aspect of governance are
detailed as follows:
Pencapaian Tahun Buku 2017
Achievement in 2017
Aspek Pengujian Bobot
Governance Aspect Weight Pencapaian Predikat Kualitas
Nilai
Achievement Penerapan GCG
Value
(%) GCG Predicate Quality
Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola 7,00 6,308 90,114 “Sangat Baik”
Perusahaan yang Baik Secara Berkelanjutan "Very Good"
Commitment to Sustainable Implementation of Good
Corporate Governance
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal 9,00 8,510 94,556 “Sangat Baik”
Shareholders and GMS "Very Good"
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas 35,00 29,835 85,243 “Sangat Baik”
Board of Commissioners "Very Good"
Direksi 35,00 29,940 85,543 “Sangat Baik”
Directors "Very Good"
Pengungkapan Informasi dan Transparansi 9,00 7,028 78,089 “Baik”
Information Disclosure and Transparency "Good"
Aspek Lainnya 5,00 0
Other aspects
Skor Keseluruhan 100,00 81,621 “Baik”
Keterangan: Note:
nilai ≤ 50 : Tidak Baik | < 50 nilai ≤ 60 : Kurang Baik | < 60 nilai ≤ 75 : Cukup Baik | < 75 value ≤ 50 : Not Good | < 50 value ≤ 60 : Below Average | < 60 nilai ≤ 75 : Average | < 75
nilai ≤ 85 : Baik | nilai diatas 85 : Sangat Baik nilai ≤ 85 : Good | nilai diatas 85 : Sangat Baik
Renewable Spirit
162
MONITORING TINDAK LANJUT REKOMENDASI Monitoring of Follow-up Recommendations

HASIL SELF ASSESSMENT GCG 2016 for 2016 GCG Self-Assessment Results
Perseroan melalui Bidang CPRM (Corporate Performance & The Company through the CPRM Division (Corporate
Risk Management ) telah melakukan monitoring tindak lanjut Performance & Risk Management) has monitored follow-
rekomendasi hasil evaluasi (self assessment) GCG tahun up recommendations for the 2016 GCG self-assessment
2016 selama tahun 2018 yang ditujukan ke seluruh bidang/ results during 2018 aimed at all fields/aspects related to
aspek terkait rekomendasi AOI GCG dengan memo No. 021/ the recommendations of the AOI GCG with memo No. 021 /
CSRC/VI/2018 tanggal 4 Juni 2018 dan 051/CPRM/XI/2018 CSRC / VI / 2018 dated 4 June 2018 and 051/CPRM/XI/2018
tanggal 7 November 2018 yang ditembuskan ke Direksi dan dated 7 November 2018 which are sent to the Directors
Dewan Komisaris cq. Komite GCG dan Pemantauan Risiko. and the Board of Commissioners cq. GCG Committee and
Dalam laporan tersebut terdapat perkembangan untuk Risk Monitoring. In the report there are developments for
penyelesaian rekomendasi dengan status/rekomendasi the completion of recommendations with "Completed" (S)
“Selesai” (S) namun masih ada “Dalam Proses” (P), ”Belum status/recommendations but there are still "In Process"
Ditindaklanjuti” (B) serta TD (Tidak Dapat Ditindaklanjuti) oleh (P), "Not Followed Up" (B) and TD (Cannot Be Followed) by
aspek/pihak terkait penerapan GCG (sesuai tabel terlampir), aspects / parties related to GCG implementation (according
hal tersebut antara lain karena: to the attached table), this is partly due to:
1. Sampai batas waktu yang telah ditetapkan aspek/ 1. Until the stipulated deadline for aspects/related
pihak terkait belum mengirimkan tanggapan tertulis parties has not sent a written response to the follow-
tindaklanjut rekomendasi ke Bidang CPRM; dan up recommendations to the CPRM Sector; and
2. Tindaklanjut rekomendasi memerlukan dukungan 2. Follow-up recommendations require strong ongoing
serta komitmen yang kuat secara berkelanjutan dari support and commitment from Management and all
Manajemen dan semua pihak/aspek terkait GCG. parties / aspects related to GCG.
Berikut rekapitulasi hasil monitoring tindaklanjut The following is the recapitulation of the results of follow-
sebanyak 103 rekomendasi atau Area of Improvement up monitoring as many as 103 recommendations or Area
(AoI) hasil evaluasi (self asssessment (Review) of Improvement (AoI) evaluation results (self assessment
penerapan GCG Perseroan tahun 2016 dari seluruh (Review) of the Company's GCG implementation in 2016
bidang/aspek terkait: from all related fields / aspects:
Kategori /Status per Triwulan III - 2017
Rekomendasi
Aspek Governance Category / Status per Quarter III - 2017
No Recommendation
Governance Aspects
(AOI) S % P % B % TD %
1 Komitmen Terhadap Penerapan Tata 13 7 53.8 3 23.1 3 23.1 0 0.0
Kelola Perusahaan Yang Baik
Commitment to Good Corporate
Governance Implementation
2 Pemegang Saham Dan RUPS/Pemilik 5 2 40.0 1 20.0 2 40.0 0 0.0
Modal
Shareholders/Investors and GMS
3 Dewan Komisaris/Dewan Pengawas 37 18 48.6 13 35.1 6 16.2 0 0.0
Board of Commissioners / Supervisory
Board
4 Direksi 41 13 31.7 7 17.1 20 48.8 1 2.4
Board of Directors
5 Pengungkapan Dan Keterbukaan 7 3 42.9 0 0.0 4 57.1 0 0.0
Informasi
Information Disclosure and
Transparency

Kategori /Status per Triwulan III - 2017

Rekomendasi
Aspek Governance Category / Status per Quarter III - 2017
No Recommendation
Governance Aspects
(AOI) S % P % B % TD %
6 Aspek / Faktor Lainnya 0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0

Other Aspect / Factor
Jumlah 103 43 41.7 24 23.3 35 34.0 1 1.0
Total
Keterangan : Note:
S = Selesai , P = Dalam Proses, B = Belum ditindaklanjuti, TD = Tidak Dapat Ditindaklanjuti S = Completed, P = In Process, B = Not yet followed up, TD = Cannot Be Followed
Uraian monitoring tindaklanjut rekomendasi tersebut The description of the follow-up monitoring
berdasarkan ketogori/status. sebagai berikut: recommendations is based on category/status. as follows:
1. Rekomendasi telah “Selesai” (S) ditindaklanjuti 1. The recommendation has been "Completed" (S)
sebanyak 46 rekomendasi yang terdiri dari tujuh followed up by 46 recommendations consisting of
rekomendasi di Aspek Komitmen Terhadap Penerapan 7 recommendations on the Commitment to Good
GCG, dua rekomendasi di Aspek Pemegang Saham Corporate Governance Implementation Aspect. 2
dan RUPS/Pemilik Modal, 37 rekomendasi di Aspek recommendations on the Shareholders/Investors and
Dewan Komisaris, 13 rekomendasi di Aspek Direksi the GMS Aspect, 37 recommendations on the Board
dan tujuh rekomendasi di Aspek Pengungkapan dan of Commissioners Aspect, 13 recommendations on
Keterbukaan Informasi. Board of Directors Aspect, and 7 recommendations on
Information Disclosure and Transparency Aspect.
2. Rekomendasi “Dalam Proses” (P) sebanyak 24 2. "In Process" (P) recommendations which were still
rekomendasi yang terdiri dari tiga rekomendasi di in the process of being followed up as many as 24
Aspek Komitmen Terhadap Penerapan GCG, satu recommendations consisting of 3 recommendations
rekomendasi di Aspek Pemegang Saham dan RUPS/ on the Commitment to Good Corporate Governance
Pemilik Modal, 13 rekomendasi di Aspek Dewan implementation Aspect, 1 recommendation on
Komisaris, 7 rekomendasi di Aspek Direksi dan the Shareholders/Investors and GMS Aspect, 13
tiga rekomendasi di Aspek Pengungkapan dan recommendations on Board Commissioners Aspect, 7
Keterbukaan Informasi. . recommendations on Board of Directors Aspect and
3 recommendations on Information Disclosure and
Transparency Aspect.
3. Rekomendasi “Belum Selesai” (B) yaitu belum 3. “Not yet completed” (B) recommendations which
ditindaklanjuti oleh pihak/aspek terkait terdiri meannot yet been followed up by the related parties
sebanyak 35 rekomendasi yang dari tiga rekomendasi comprising 35 recommendations consisting of 3
di Aspek Komitmen Terhadap Penerapan GCG, dua recommendations on the Commitment to Good
rekomendasi di Aspek Pemegang Saham dan RUPS/ Corporate Governance Implementation Aspect, 2
Pemilik Modal, enam rekomendasi di Aspek Dewan recommendations on the Shareholders/Investors
Komisaris, 20 rekomendasi di Aspek Direksi dan and GMS Aspect, 6 recommendations on the Board
empat rekomendasi di Aspek Pengungkapan dan of Commissioners Aspect, 20 recommendations on
Keterbukaan Informasi. Board of Directors Aspect, and 4 recommendations on
Informstion Disclosure and Transparency Aspect.
4. Rekomendasi ‘’Tidak Dapat Ditindaklanjuti” (TD) 4. Recommendation ’'Can Not Be Followed Up" (TD),
yaitu rekomendasi yang tidak dapat ditindaklanjuti namely a recommendation that cannot be followed
oleh Aspek Direksi sebanyak satu rekomendasi yang up by the Board of Directors Aspect consisting of 1
ditujukan oleh SPI karena terkait dengan kondisi recommendation addressed by the SPI because it is
keuangan perusahaan. related to the Company's financial condition.
Renewable Spirit
164
Informasi Tentang Asesmen/Evaluasi KPKU Tahun 2018 Information about the 2018 KPKU Assessment/
Evaluation
Di tahun 2018 FEB bersama Kantor Kementerian BUMN In 2018, FEB and the Ministry of BUMN Office did not carry
tidak melaksanakan evaluasi KPKU ke seluruh BUMN. Hal out the evaluation of KPKU to all BUMNs. This was based
tersebut berdasarkan surat dari Deputi Bidang Infratruktur on a letter from the Deputy of Business Infrastructure No.
Bisnis No. S-198/D7.MBU/10/2017 tanggal 7 Oktober 2017 S-198 / D7.MBU / 10/2017 dated October 7, 2017 in point
pada point 3 yang menyatakan bahwa pada tahun 2018 3 which states that in 2018 a review of the implementation
akan dilakukan review atas pelaksanaan asesmen KPKU, of the KPKU assessment will be carried out, so that the
sehingga penilaian asesmen KPKU di tahun 2018 tidak assessment of the KPKU assessment in 2018 is not carried
dilakukan. Selanjutnya di Tahun 2019 penilaian asesmen out. Furthermore, in 2019 the assessment of the KPKU
implementasi KPKU akan dilakukan dengan berdasarkan implementation assessment will be carried out based
dokumen dan kinerja perusahaan periode Januari sd. on documents and company performance in the period
Desember 2018 baik untuk penilaian proses berbasis ADLI January to. December 2018 is good for assessing the
maupun penilaian hasil berbasis LeTCI. ADLI-based process and evaluating LeTCI-based results.
Kegiatan Perseroan terkait KPKU di tahun 2018 adalah The Company's activities related to KPKU in 2018 are to
melakukan monitoring Hasil Laporan/umpan balik Tim monitor the Report Results / feedback of the 2017 KPKU
Evaluator KPKU 2017 yaitu berupa peluang perbaikan Evaluator Team in the form of improvement opportunities
(Opportunity for Improvements /OFI) agar dapat menjadi (Opportunity for Improvements / OFI) in order to become
Area for Improvement (AFI) sehingga diharapkan Perseroan an Area for Improvement (AFI) so that the Company is
mempunyai kinerja lebih unggul ditahun-tahun mendatang. expected to have superior performance in the coming
years .

Organ Tata Kelola Perusahaan

Corporate Governance Organ
Sesuai dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang In accordance with Law No. 40 Year 2007 concerning
Perseroan Terbatas, RUPS merupakan organ perusahaan Limited Liability Companies, GMS is a corporate organ that
yang memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada has authority that is not given to the Board of Directors
Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan or the Board of Commissioners within the limits specified
dalam Undang-Undang tersebut dan/atau Anggaran Dasar in the said Law and / or the Company’s Articles of
Perseroan. Keputusan yang diambil dalam RUPS harus Association. Decisions taken at the GMS must be based
didasarkan pada kepentingan usaha Perseroan dalam on the Company's business interests in the long term. By
jangka panjang. Dengan memperhatikan ketentuan anggaran observing the provisions of the articles of association and
dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, the applicable laws and regulations, the GMS is a forum
RUPS merupakan wadah bagi Pemegang Saham untuk for Shareholders to make important decisions relating
mengambil keputusan penting yang berkaitan dengan modal to the capital invested in the Company. The GMS and /
yang ditanam dalam Perseroan. RUPS dan/atau Pemegang or Shareholders cannot intervene in the duties, functions
Saham tidak dapat melakukan intervensi terhadap tugas, and authority of the Board of Directors and the Board of
fungsi,dan wewenang Direksi dan Dewan Komisaris dengan Commissioners by not reducing the authority of the GMS
tidak mengurangi wewenang RUPS untuk menjalankan to exercise their rights in accordance with the Articles
haknya sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan of Association and legislation, including to replace or
peraturan perundang-undangan,termasuk untuk melakukan terminate members of the or Directors.
penggantian atau pemberhentian anggota Dewan Komisaris
dan atau Direksi.
Rapat Umum Pemegang Saham GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

(GMS)
Jenis, Peran, Fungsi, dan Wewenang Rapat Umum Types, Roles, Functions, and Authorities of the General
Pemegang Saham (RUPS) Meeting of Shareholders (GMS)
Jenis-jenis Pelaksanaan RUPS

Types of GMS:
RUPS Tahunan RUPS Lainnya

Annual GMS Other GMS
RUPS Tahunan wajib diselenggarakan tiap tahun, RUPS Lainnya yang dapat diadakan sewaktu-waktu jika
setelah tahun buku berakhir atau selambatnya enam dipandang perlu oleh Direksi, Dewan Komisaris atau
bulan setelah tahun buku Perseroan berakhir sesuai Pemegang Saham
ketentuan perundang-undangan, Other GMS which can be held at any time based on
Annual GMS must be held every year, after the needs if deemed necessary by the Board of Directors
financial year ends or no later than six months after and / or the Board of Commissioners and / or
the Company's financial year ends in accordance with Shareholders.
statutory provisions
Direksi menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS Lainnya The Board of Directors holds Annual GMS and Other GMS and
dan dapat diselenggarakan atas permintaan Pemegang Saham can be held at the request of the Shareholders with due regard
dengan memperhatikan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. to the provisions of the Company's Articles of Association.
Penyelenggaraan RUPS Tahunan dan atau RUPS Lainya The implementation of the Annual GMS and or other GMS
didahului dengan pemanggilan kepada seluruh pemegang is preceded by summons to all shareholders and providing
saham dan memberikan pengumuman / informasi terkait announcement / information regarding the date, time, venue,
tanggal, waktu, tempat, mata acara dalam agenda RUPS di agenda of the AGM a in the media in accordance with the
media sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. provisions of the Company's Articles of Association.
Renewable Spirit
166
RUPS TAHUNAN Annual GMS
RUPS Tahunan wajib diselenggarakan tiap tahun, setelah Annual GMS must be held every year, after the financial year
tahun buku berakhir atau selambatnya enam bulan setelah has ended or no later than six months after the Company's
tahun buku Perseroan berakhir sesuai ketentuan perundang- financial year ends in accordance with statutory provisions.
undangan. Dalam RUPS Tahunan : In the Annual GMS:
1. Direksi menyampaikan laporan tahunan yang memuat : 1. The Board of Directors submits an annual
report containing:
a. Laporan Keuangan Tahunan yang telah diaudit untuk a. Audited Annual Financial Statements of recent
tahu buku yang baru lampau dalam perbandingan fiscal year in comparison with the fiscal year
dengan tahun buku sebelumnya, before the recent fiscal year.
b. Laporan mengenai kegiatan Perseroan/ Pelaksanaan b. Report on the activities of the Company /
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan, Implementation of the Work Plan and
Company Budget,
c. Rincian masalah yang timbul selama tahun buku yang c. Details of problems that arise during the financial
mempengaruhi kegiatan usaha Perseroan, year that affect the Company's business activities,
d. Laporan pelaksanaan tata kelola perseroan, d. Report on the implementation of
corporate governance,
e. Laporan pelaksanaan tanggung jawab social e. Report on the implementation of social and
dan Lingkungan, environmental responsibilities,
2. Direksi wajib menyampaikan usulan penggunaan Laba 2. The Board of Directors must submit a proposal on the
Bersih Perseroan jika mempunyai laba positif. use of the Company's Net Profit if it has a positive profit.
3. Dilakukan penunjukan Kantor Akuntan Publik yang 3. The appointment of the Public Accountants Firm
terdaftar pada OJK sebagaimana yang diusulkan oleh registered with the OJK proposed by the Board of
Dewan Komisaris, untuk melakukan audit atas Laporan Commissioners, to conduct an audit of the Company's
Keuangan Perseroan tahun berjalan termasuk audit Financial Statements for the current year including
pengendalin intern atas pelaporan keuangan. internal audit on the financial reporting.
4. Direksi dapat mengajukan hal-hal lain demi kepentingan 4. Board of Directors may submit other matters in the
Perseroan sesuai dengan ketentuan Anggaran interest of the Company in accordance with the
Dasar Perseroan. provisions of the Company's Articles of Association.
5. Laporan mengenai tugas pengawasan yang telah 5. Report on supervisory duties carried out by the Board
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris selama tahun buku of Commissioners in recent fiscal year;
yang baru lampau;
RUPS Tahunan memberikan persetujuan atas laporan tahunan The Annual GMS approves the annual report including the
termasuk pengesahan laporan keuangan serta laporan tugas ratification of the financial statements and the Board of
pengawasan Dewan Komisaris yang dilakukan yang berarti Commissioners' supervisory duties report which means
memberikan pelunasan dan pembebasan tanggungjawab providing full repayment and release of responsibilities
sepenuhnya kepada para Anggota Direksi dan Dewan Komisaris to the Members of the Board of Directors and the Board
atas pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama of Commissioners for the management and supervision
tahun buku lalu, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam carried out during the past financial year, insofar as such
laporan tahunan dan laporan keuangan kecuali perbuatan in annual reports and financial statements except fraud,
penggelapan, penipuan dan tindakpidana lainnya. fraud and other criminal acts.
RUPS LAINNYA Other GMS

RUPS Lainnya yang dapat diadakan sewaktu-waktu Other GMS which can be held at any time based on needs
berdasarkan kebutuhan apabila dianggap diperlukan if deemed necessary by the Board of Directors and / or the
oleh Direksi dan/atau Dewan Komisaris dan/atau Board of Commissioners and / or Shareholders.
Pemegang Saham.

Wewenang RUPS Tahunan dan atau RUPS Lainya dalam Authorities of the Annual GMS and other GMS in the
Perseroan antara lain memberikan persetujuan atas : Company, among others, provide approval for:
1. Perubahan Anggaran Dasar, 1. Amendment to Articles of Association,
2. Perubahan Permodalan, 2. Changes in Capital,
3. Pengangkatan dan pemberhentian anggota Direksi 3. Appointment and dismissal of members of the Board
dan Dewan Komisaris, of Directors and Board of Commissioners,
4. Penggabungan, peleburan, pengambilalihan, 4. Merger, consolidation, expropriation, separation and
pemisahan, dan pembubaran Perseroan dissolution of the Company
5. Remunerasi anggota Direksi dan Dewan Komisaris, 5. Remuneration of members of the Board of Directors
and Board of Commissioners,
6. Pemindahtanganan aset yang berdasarkan anggaran 6. Transfer of assets based on the articles of association
dasar perlu persetujuan RUPS, needs approval from the GMS,
7. Penyertaan dan pengurangan prosentase penyertaan 7. Participation and reduction in the percentage of equity
modal pada perusahaan lain yang berdasarkan participation in other companies based on the articles
anggaran dasar perlu persetujuan RUPS, of association need approval from the GMS,
8. Penggunaan laba, 8. Use of profits,
9. Menetapkan Kantor Akuntan Publik berdasarkan 9. Establish a Public Accountant Office based on
usulan yang diterima dari Dewan Komisaris, proposals received from the Board of Commissioners,
10. Investasi dan pembiayaan jangka panjang yang tidak 10. Long-term investments and financing that are
bersifat operasional yang berdasarkan anggaran not operational in nature based on the articles of
dasar perlu persetujuan RUPS dan association need approval from the GMS and
11. Keputusan lainnya yang telah ditetapkan dalam 11. Other decisions that have been determined in the
Agenda RUPS. AGMS Agenda.
Penyelenggaraan RUPS di Sepanjang Tahun 2018 Holding of GMS in Throughout 2018

Di tahun 2018, Perseroan melakukan 1 (satu) kali In 2018, the Company held GMS for one time, namely the
RUPS, yaitu RUPS Tahunan untuk pertanggungjawaban Annual GMS on the Management’s Accountability for the
Manajemen atas Tahun Buku 2017 pada: 2017 Fiscal Year at/on:
Hari /Tanggal : Kamis ,19 April 2018 Day / Date : Thursday, April 19 2018
Waktu : 10.39 WIB – 12.20 WIB Time : 10.39 WIB - 12.20 WIB
Tempat : Floress A Ballroom, Lobby Level, Hotel Place : Floress A Ballroom, Lobby Level, Hotel
Borobudur Jakarta. Borobudur Jakarta.
Jl. Lapangan Banteng Selatan, Jakarta Jl. South Banteng Field, Central Jakarta
Pusat
RUPS Tahunan Tahun Buku 2017, dihadiri oleh seluruh The Annual GMS for the 2017 Fiscal Year, attended
Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yang by all of the Company's current Directors and Board
sedang menjabat. of Commissioners.
Dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan OJK No. In order to comply with the provisions of OJK Regulation
10/POJK.04/2017, berikut disampaikan kronologis No.10/POJK.04/2017, the following is conveyed
pengumuman rencana pelaksanaan RUPS hingga chronologically the announcement of GMS planned
pengumuman hasil risalah RUPS. implementation until the announcement of GMS
minutes results.
Renewable Spirit
168
Kesesuaian Terhadap
Peraturan OJK No. 10/
Ketentuan POJK.04/2017 Pelaksanaan RUPS Tahunan 19 April 2018
No.10/POJK.04/2017
Provisions Conformity Regarding OJK Implementation of Annual GMS April 19, 2018
Regulation No.10 / POJK.04
/ 2017
Penyampaian usulan RUPS dan v Kepada Kementerian BUMN No Surat 0446/DIR/II/2018 tanggal
pemberitahuan penyelenggaraan 19 Februari 2018
RUPS kepada regulator Kepada BEI No Surat 0573/DIR/III/2018 tanggal 2 Maret 2018
Submission of GMS Proposal Kepada OJK No Surat 0575/DIR/III/2018 tanggal 2 Maret 2017
and notification of GMS To the Ministry of BUMN No Letter 0446 / DIR / II / 2018 dated
implementation to the regulator February 19, 2018
To IDX Letter Number 0573 / DIR / III / 2018 dated March 2,
2018
To OJK Letter No. 0575 / DIR / III / 2018 dated March 2, 2017
Pengumuman penyelenggaraan v Selasa, 13 Maret 2018 di Harian Bisnis Indonesia dan situs web
RUPS melalui media massa www.indofarma.id
(14 hari sebelum pemanggilan Tuesday, March 13, 2018 at Bisnis Indonesia Daily and www.
RUPS) indofarma.id website
Announcement of holding Rups
through mass media (14 days
before the GMS call)
Pemanggilan penyelenggaraan v Rabu, 28 Maret 2018 di Harian Bisnis Indonesia dan situs web
RUPS melalui media massa (21 www.indofarma.id
hari sebelum pelaksanaan RUPS) Wednesday, March 28, 2018 at Bisnis Indonesia Daily and
Call for organizing Rups through website www.indofarma.id
mass media (21 days before the
GMS)
Penyelenggaraan RUPS v 19 April 2018 di Jakarta, yang dihadiri oleh seluruh anggota
Organizing GMS Dewan Komisaris dan Direksi, serta pemegang saham dengan
jumlah 2.510.147.960 lembar saham atau 80,991% dari jumlah
seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan yaitu
berjumlah 3.099.267.500 lbr saham , 1 (satu) diantaranya
Saham Seri A Dwi Warna dan telah memenuhi kuorum.
April 19, 2018 in Jakarta, which was attended by all members
of the Board of Commissioners and Directors, as well as
shareholders with 2,510,147,960 shares or 80.991% of the total
shares issued by the Company amounting to 3,099,267,500
shares, 1 (one) including Dwi Dwi Series A Shares and have
fulfilled the quorum.
Pencatatan hasil RUPS dengan v Risalah RUPST tahun 2017 pada Akta Notaris M. Nova Faisal,
landasan hukum SH., M.Kn., No. 45, tanggal 19 April 2018.
Recording of results of GMS with Minutes of AGMS 2017 on Notary Deed of M. Nova Faisal, S.H.,
a legal basis M.Kn., No. 45, April 19, 2018.
Pengumuman hasil RUPS melalui v Senin, 23 April 2018 di Harian Bisnis Indonesia dan situs web
media massa www.indofarma.id
Announcement of GMS results Monday, April 23, 2018 at Bisnis Indonesia Daily and web site
through mass media www.indofarma.id
v = sesuai | x = belum sesuai v = compatible | x = not compatible
Hasil keputusan RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada 19 The results of the decision of the Annual GMS for the
April 2018 dan tindak lanjutnya oleh manajemen adalah Fiscal Year 2017 on April 19, 2018 and their follow-up by
sebagai berikut: management are as follows:

Tindak Lanjut oleh Manajemen Atas

Sudah/Belum
Keputusan RUPS Tahunan 2018 Hingga
Terlaksana
Agenda dan Hasil Keputusan Akhir Tahun 2018
Implemented
Agenda and Resolution Follow-up by GMS Management
/ Not yet
on 2018 Annual GMS Until the End of
implemented
2018
Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2017 v RUPST telah menyetujui, sebagaimana
termasuk di dalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan tertuang dalam Akta Notaris M. Nova
Pengawasan Dewan Komisaris serta Pengesahan Laporan Keuangan Faisal, SH., M.Kn., Nomor: 45, tanggal 19
Perseroan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017. April 2018.
Hasil keputusan RUPS:

1. Menyetujui Laporan Tahunan yang disampaikan Direksi mengenai
keadaan dan jalannya Perseroan selama Tahun Buku 2017
termasuk Laporan Pelaksanaan tugas pengawasan Dewan
Komisaris selama Tahun Buku 2017.
2. Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2017 yang
telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hendrawinata, Hanny, Erwin
& Sumargo sebagaimana dimuat dalam laporannya No. 037/01/
ISS/II/18 tanggal 12 Maret 2018 dengan opini “wajar, dalam semua
hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT Indofarma
(Persero) Tbk dan entitas anaknya tanggal 31-12-2017, serta kinerja
keuangan dan arus konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir
pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan
di Indonesia ”, sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan
tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et decharge)
kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan
dan pengawasan Perseroan yang telah dilakukan selama Tahun
Buku 2017, sepanjang bukan merupakan tindak pidana dan /atau
melanggar ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku serta
tercatat pada Laporan Keuangan Perseroan dan tidak bertentangan
dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan.
Approval of the Company’s Annual Report for the fiscal year 2015 AGMS has approved as stated in Notarial
includes the Company’s Report of Activities, Supervisory Report of Deed of M. Nova Faisal, SH. MKn., No. 45
the Board of Commissioners and the Ratification of the Company’s dated April 19, 2018
Financial Statements which ended on 31 December 2017.
GMS Resolutions
1. To approve the Annual Report submitted by the Board
of Directors regarding the course and progress of the
Company during Fiscal Year 2017 including the report
on the implementation of the supervision of the Board of
Commissioners during 2017.
2. To approve the Company’s Financial Statements for the fiscal
year 2017 audited by Public Accountants Firm Hendrawinata,
Hanny, Erwin & Sumargo in accordance with the report No. .
037/01/ISS/II/18 dated March 12, 2018 with the opinion that
the financial statements have fairly presented in all material
respects the consolidated financial position of PT Indofarma
(Persero) Tbk and its subsidiaries dated 31-12-2017, as well
as its financial performance and consolidated cash flows for
the year ended on the said date, in accordance with Indonesian
Financial Accounting Standards, as well as granting full
volledig acquit et decharge to the Board of Directors and Board
of Commissioners of the Company for the management and
supervision carried out during 2017, as long as such actions are
recorded in the Company’s books and are not contrary to the
provisions of laws and regulations
Renewable Spirit
170

Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Persetujuan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan v RUPST telah menyetujui, sebagaimana
(PKBL) Tahun Buku 2017 serta Pengesahan Laporan Keuangan PKBL tertuang dalam Akta Notaris M. Nova
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017. Faisal, SH., M.Kn., Nomor: 45, tanggal 19
April 2018.
Hasil keputusan RUPS: AGMS has approved as stated in Notarial
1. Menyetujui Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Deed of M. Nova Faisal, SH. MKn., No. 45
Lingkungan (PKBL) PT Indofarma (Perseroan) Tbk Tahun Buku dated April 19, 2018 AGMS has approved
yang berakhir pada pada tanggal 31-12-2017 dan mengesahkan as stated in Notarial Deed of M. Nova
Laporan Keuangan PKBL yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Faisal, SH. MKn., No. 45 dated April 19,
Hendrawinata, Hanny, Erwin, & Sumargo sebagaimana dimuat 2018
dalam laporannya No. 040/01/ISS/II/2018 tanggal 12 Maret
2018 dengan opini ”wajar, dalam semua hal yang material, posisi
keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT
Indofarma (Perseroan) Tbk tanggal 31-12-2017, serta aktivitas
dan arus kasnya untuk tahun yang berakhir pada tanggal
tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas
Tanpa Akuntabilitas Publik”, serta memberikan pelunasan dan
pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et
decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan
pengurusan dan pengawasan Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan yang telah dilakukan selama Tahun Buku 2017,
sepanjang bukan merupakan tindak pidana dan/atau melanggar
ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku serta tercatat pada
Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
Perseroan dan tidak bertentangan dengan ketentuan dan
peraturan perundang-undangan.
2. Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris dengan terlebih
dahulu mendapatkan persetujuan tertulis dari Pemegang Saham
Seri A Dwiwarna terkait kewenangan RUPS sebagaimana diatur
dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER-09/MBU/07/2015
sebagaimana diubah terakhir dengan PER-02/MBU/7/2017 dan
perubahan-perubahannya.


Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Approval of the 2017 Annual Partnership and Community
Development Program (PKBL) and Ratification of the PKBL Financial
Report that ends on 31 December 2017.
Results of GMS decisions:

1. Approved the Annual Report of the Partnership and Community
Development Program (PKBL) of PT Indofarma (Company) Tbk
for the Financial Year ending on 31-12-2017 and ratified the
PKBL Financial Report audited by Hendrawinata, Hanny, Erwin,
& Sumargo Public Accounting Firms as stated in his report No.
040/01 / ISS / II / 2018 dated 12 March 2018 with opinions
"reasonable, in all material respects, the financial position of the
Partnership and Community Development Program (PKBL) of PT
Indofarma (Company) Tbk on 31-12-2017, as well as activities
and cash flow for the year ended that date, in accordance
with the Entity Financial Accounting Standards without Public
Accountability ", and provide full repayment and release of
responsibilities (volledig acquit et decharge) to the Board of
Directors and Board of Commissioners for management and
supervision of the Partnership and Community Development
Program which has been carried out during the 2017 Financial
Year, insofar as it is not a criminal offense and / or violates
applicable legal provisions and procedures and is recorded in the
Company's Annual Partnership and Community Development
Program Report and does not conflict with the provisions and
laws and regulations.
2. Giving power of attorney to the Board of Commissioners by first
obtaining written approval from Series A Dwiwarna Shareholders
regarding the authority of the GMS as stipulated in SOE Minister
Regulation No.PER-09 / MBU / 07/2015 as last amended by PER-
02 / MBU / 7 / 2017 and changes.
Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk Tahun Buku v RUPST telah menyetujui, sebagaimana
2017. tertuang dalam Akta Notaris M. Nova
Faisal, SH., M.Kn., Nomor: 45, tanggal 19
Hasil keputusan RUPS: April 2018.
Menetapkan tidak ada pembagian laba Perseroan Tahun Buku 2017,
karena Perseroan membukukan rugi sebesar Rp46.284.759.301,-. AGMS has approved as stated in Notarial
Deed of M. Nova Faisal, SH. MKn., No. 45
Determination of the use of the Company's net profit for the 2017 dated April 19, 2018
Fiscal Year.

Determine that there is no distribution of the Company's profits
for Fiscal Year 2017, because the Company posted a loss of
Rp.46,284,759,301.
Renewable Spirit
172

Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Penetapan gaji/honorarium dan tunjangan lainnya Dewan Komisaris dan v Sebagai tindak lanjut atas keputusan
Direksi Perseroan untuk Tahun Buku 2018 dan Tantiem untuk Tahun Buku RUPST tahun buku 2017, pemegang
2017. saham Seri A Dwiwarna dengan surat No.
S-544/MBU/D1/06/2018 tanggal 5 Juni
Hasil keputusan RUPS: 2018, perihal: Penyampaian Penetapan
1. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Pemegang Saham Seri Penghasilan Direksi dan Dewan Komisaris
A Dwiwarna untuk menetapkan besarnya honorarium, tunjangan tahun 2018, antara lain sebagai berikut:
dan fasilitas lainnya bagi anggota Dewan Komisaris untuk Tahun a. Gaji/honorarium, Tunjangan, dan
2018. Fasilitas:
2. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris b. Gaji Direktur Utama ditetapkan
dengan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan tertulis dari sebesar Rp95.000.000,- per bulan.
Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk menetapkan besarnya Gaji Anggota Direksi lainnya sebesar
gaji, tunjangan dan fasilitas lainnya bagi Direksi untuk Tahun 2018. 85% dari gaji Direktur Utama.
c. Honorarium Komisaris Utama
ditetapkan sebesar 45% dari
Gaji Direktur Utama, sedangkan
honorarium anggota Dewan
Komisaris ditetapkan sebesar 90%
dari honorarium Komisaris Utama.
d. Tunjangan dan fasilitas Direksi
dan Dewan Komisaris diberikan
mengacu pada Peraturan Menteri
BUMN No. PER-04/MBU/06/2014 jo
PER-01/MBU/06/2017 jo PER-06/
MBU/06/2018
e. Gaji/honorarium, tunjangan, dan
fasilitas Direksi dan Dewan Komisaris
untuk tahun 2018 berlaku efektif
sejak tanggal 1 Januari 2018.
f. Bagi Anggota Direksi yang
sudah ada (eksisting) dalam hal
berdasarkan komposisi faktor jabatan
sebagaimana dimaksud pada huruf
1.a mengakibatkan gaji yang diterima
menjadi lebih kecil dari gaji pada
tahun buku sebelumnya maka gaji
Anggota Direksi yang sudah ada
(eksisting) tersebut menggunakan
gaji yang diterima pada tahun buku
sebelumnya.
g. Direksi dan Dewan Komisaris tidak
diberikan tantiem/insentif kinerja atas
kinerja tahun buku 2017.


Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Determination of the salary / honorarium and other benefits of the As a follow-up to the 2017 fiscal year
Board of Commissioners and Directors of the Company for 2018 AGMS decision, holders of Series A
Book Year and Tantiem for 2017 Financial Year. Dwiwarna shares with letter Number:
S-544 / MBU / D1 / 06/2018 dated June
Results of GMS decisions: 5, 2018, concerning: Submission of
1. To grant authority and power to the holders of Series A Dwiwarna Determination of Income of Directors and
Share to determine the amount of honorarium, benefits and other Board of Commissioners in 2018 following:
facilities for members of the Board of Commissioners for 2018. Salary / honorarium, allowances and
2. Giving authority and power to the Board of Commissioners facilities:
by first obtaining written approval from the Holder of Series A 1. As a follow-up to the 2017 fiscal
Dwiwarna Share to determine the amount of salary, allowances year AGMS decision, holders of
and other facilities for the Board of Directors for 2018. Series A Dwiwarna shares with letter
Number: S-544 / MBU / D1 / 06/2018
dated June 5, 2018, concerning:
Submission of Determination of
Income of Directors and Board of
Commissioners in 2018 following:
a. Salary / honorarium, allowances and
facilities:
b. The salary of the President Director
is set at Rp. 95,000,000 (ninety five
million rupiah) per month. The salary
of other Directors is 85% of the salary
of the President Director.
c. The President Commissioner's
honorarium is set at 45% of
the Director's Salary, while the
honorarium of members of the Board
of Commissioners is set at 90% of
the honorarium of the President
Commissioner.
d. The benefits and facilities of the
Board of Directors and the Board
of Commissioners are given in
accordance with the Minister of
BUMN Regulation Number PER-04
/ MBU / 06/2014 jo PER-01 / MBU /
06/2017 jo PER-06 / MBU / 06/208
e. The salary / honorarium, benefits and
facilities of the Board of Directors and
Board of Commissioners for 2018 are
effective from 1 January 2018.
2. For members of the existing
(existing) Board of Directors in terms
of the position factor composition
as referred to in letter 1.a, the salary
received becomes smaller than the
salary in the previous financial year,
the salary of the existing (existing)
Directors uses salary received in the
previous financial year.
3. The Board of Directors and Board
of Commissioners are not given a
bonus / performance incentive for
the performance of the 2017 financial
year.
Renewable Spirit
174

Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan v Penunjukan Kantor Akuntan Publik
Perseroan dan Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Hendrawinata, Hanny, Erwin, dan Sumargo
Buku 2018. sebagai Auditor untuk melaksanakan audit
umum Laporan Keuangan dan Laporan
Hasil keputusan RUPS: Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
1. Menetapkan Kantor Akuntan Publik Hendrawinata, Hanny, Erwin, (PKBL) Perseroan untuk Tahun Buku 2018
dan Sumargo untuk mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian telah disetujui dalam RUPST tahun buku
Perseroan dan Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan 2017, dan disepakati dalam Surat Perjanjian
(PKBL) untuk Tahun Buku 2018. Kerja Nomor: 2750/DIR/X/2018 dan
2. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris Nomor: 738/GN/AHW/HHES/X/18 tanggal
Perseroan untuk : 15 Oktober 2018 yang mengatur lingkup
pekerjaan serta hak dan kewajiban para
a. Menetapkan besaran honorarium dan persyaratan lainnya bagi
pihak.
Kantor Akuntan Publik tersebut.
b. Menetapkan Kantor Akuntan Publik Pengganti dalam hal Appointment of Hendrawinata, Hanny,
Kantor Akuntan Publik dimaksud karena sebab apapun tidak Erwin, and Sumargo Public Accountants
dapat menyelesaikan audit Laporan Keuangan Konsolidasian as Auditors to carry out a general
Perseroan dan Laporan Program Kemitraan dan Bina audit of Financial Statements and the
Lingkungan (PKBL), termasuk menetapkan honorarium dan Company's Partnership and Community
persyaratan lainnya bagi Kantor Akuntan Publik Pengganti Development Program (PKBL) Report for
tersebut. 2018 Fiscal Year approved at the 2017
AGM, and agreed in the Number Work
Appointment of a Public Accountant Office to audit the Company's Agreement : 2750 / DIR / X / 2018 and
Financial Statements and the Partnership and Community Number: 738 / GN / AHW / HHES / X / 18
Development Program Report for 2018. dated 15 October 2018 which regulates
the scope of work and the rights and
Results of GMS decisions: obligations of the parties.
1. Establish Hendrawinata, Hanny, Erwin, and Sumargo Public
Accounting Firms to audit the Company's Consolidated Financial
Statements and the Partnership and Community Development
Program (PKBL) Report for 2018 Book Year.
2. Giving authority and power to the Board of Commissioners of the
Company to:
a. Determine the amount of honorarium and other requirements
for the Public Accounting Firm.
b. Establish the Substitute Public Accountant Office in the case
of the intended Public Accountant Office for any reason being
unable to complete the audit of the Company's Consolidated
Financial Statements and the Partnership and Community
Development Program (PKBL) Report, including determining
the honorarium and other requirements for the Substitute
Public Accountant Office.


Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan. v Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
telah disusun dan dinyatakan kembali
Hasil keputusan RUPS: dalam dalam Akta Perubahan Anggaran
1. Menyetujui perubahan Anggaran Dasar. Dasar PT Indofarma (Persero) Tbk
2. Menyetujui untuk menyusun kembali seluruh ketentuan dalam Nomor: 20, tanggal 18 Mei 2018, dibuat
Anggaran Dasar sehubungan dengan perubahan sebagaimana di hadapan Notaris M. Nova Faisal, SH.,
dimaksud pada butir 1 keputusan tersebut diatas. M.Kn., dan telah diterima dan dicatat
3. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan di dalam Sistem Administrasi Badan
dengan hak subsititusi untuk melakukan seluruh tindakan yang Hukum Kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia cq.
diperlukan berkaitan dengan keputusan Mata Acara Rapat ini,
Direktorat Jenderal Administrasi Hukum
termasuk menyusun dan menyatakan kembali seluruh Anggaran
Umum No. AHU-AH.01.03-0210082
Dasar Perseroan dalam suatu Akta Notaris dan menyampaikan tanggal 28 Mei 2018.
kepada instansi yang berwenang untuk mendapatkan persetujuan
dan/atau tanda penerimaan pemberitahuan perubahan Anggaran Changes to the Articles of Association
Dasar Perseroan, melakukan segala sesuatu yang dipandang perlu of the Company have been compiled
dan berguna untuk keperluan tersebut dengan tidak ada satu pun and restated in the Deed of Amendment
yang dikecualikan, termasuk untuk mengadakan penambahan to the Articles of Association of PT
dan/atau perubahan Anggaran Dasar Perseroan tersebut jika hal Indofarma (Persero) Tbk Number:
tersebut dipersyaratkan oleh Instansi yang berwenang. 20, dated May 18, 2018, made before
Notary M. Nova Faisal, SH., M.Kn., and
Amendment to the Company's Articles of Association. received and recorded in the Legal Entity
Administration System of the Ministry of
Results of the GMS Decision: Law and Human Rights of the Republic
1. Approve changes to the Articles of Association. of Indonesia cq. Directorate General of
2. Approve to rearrange all provisions in the Articles of Association Administration General Law Number:
in connection with the changes referred to in item 1 of the above AHU-AH.01.03-0210082 dated 28 May
decision. 2018.
3. Give authority and power to the Directors of the Company with
substitution rights to carry out all necessary actions relating to
the decisions of the Agenda of this Meeting, including drafting
and restating all of the Company's Articles of Association in
a Notary Deed and submitting to the competent authorities
to obtain approval and / or a sign of receipt of notification of
changes to the Articles of Association of the Company, do
everything deemed necessary and useful for this purpose with
none being excluded, including to make additions and / or
changes to the Articles of Association of the Company if this is
required by the authorized Agency.
Renewable Spirit
176

Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Pengukuhan pemberlakuan Peraturan Menteri BUMN No. PER-03/ v Telah dilaksanakan oleh Direksi dengan
MBU/08/2017 tentang Pedoman Kerjasama BUMN sebagaimana mengeluarkan Surat Keputusan Direksi
telah diubah dengan Peraturan Menteri BUMN No:PER-04/ PT Indofarma (Persero) Tbk tentang
MBU/09/2017 tentang Perubahan Menteri BUMN No. PER-03/ Pedoman Kerjasama No. 0777/SK/
MBU/08/2017 tentang Pedoman Kerjasama BUMN. DIR/V/2018 tanggal 23 Mei 2018 dan
telah disosialisasikan secara internal
Hasil keputusan RUPS: melalui memo No. 029/LE/V/2018
Mengukuhkan pemberlakuan Peraturan Menteri BUMN No. PER-03/ tanggal 28 Mei 2018.
MBU/08/2017 tentang Pedoman Kerja Sama Badan Usaha Milik
Negara sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri BUMN Has been carried out by the Board of
no. PER-04/MBU/09/2017 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Directors of the Company by issuing a
BUMN no. PER-03/MBU/09/2017 tentang Pedoman Kerja Sama Decree of the Board of Directors of PT
Badan Usaha Milik Negara dan perubahan-perubahannya. Indofarma (Persero) Tbk concerning
Cooperation Guidelines No.0777 / SK /
Inauguration of the enactment of SOE Minister Regulation No. PER- DIR / V / 2018 dated 23 May 2018 and
03 / MBU / 08/2017 concerning Guidelines for BUMN Cooperation as has been socialized internally through
amended by SOE Minister Regulation No: PER-04 / MBU / 09/2017 memo no. 029 / LE / V / 2018 dated 28
concerning Amendment to Minister of BUMN No. PER-03 / MBU / May 2018.
08/2017 concerning Guidelines for BUMN Cooperation

Reaffirmed the enactment of SOE Minister Regulation No. PER-03
/ MBU / 08/2017 concerning Guidelines for Cooperation of State-
Owned Enterprises as amended by Regulation of the Minister
of BUMN no. PER-04 / MBU / 09/2017 concerning changes to
the Minister of BUMN Regulation no. PER-03 / MBU / 09/2017
concerning Guidelines for Cooperation between State-Owned
Enterprises and their changes.


Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Perubahan Susunan Pengurus Perseroan. Perubahan susunan Pengurus Perseroan
telah dinyatakan dalam Akta Notaris M.
Hasil keputusan RUPS: Nova Faisal, SH., M.Kn., No. 45, tanggal
1. Memberhentikan dengan hormat nama-nama berikut ini : 19 April 2018 dan telah dimuat dalam
a. Tn. Muhammad Wahyuli Syafari, sebagai Direktur Keuangan situs web www.indofarma.id.
dan Human Capital.
b. Tn. Syamsul Hadi, sebagai Direktur Produksi dan Supply
Chain.
Terhitung sejak ditutupnya RUPS ini, dengan ucapan terima
kasih atas sumbangan tenaga dan pikiran yang diberikan selama
menjabat sebagai anggota-anggota Direksi Perseroan.
2. Mengangkat nama-nama tersebut dibawah ini :
a. Tn. Herry Triyatno sebagai Direktur Keuangan dan Human
Capital.
b. Tn. Eko Dodi Santosa, sebagai Direktur Produksi dan Supply
Chain.
3. Memberhentikan dengan hormat nama-nama berikut ini :
a. Tn. Akmal Taher sebagai Komisaris Utama
b. Ny. Rina Moreta sebagai Komisaris
Terhitung sejak ditutupnya RUPS ini, dengan ucapan terima
kasih atas sumbangan tenaga dan pikiran yang diberikan selama
menjabat sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Perseroan.
4. Mengangkat nama-nama disebut dibawah ini :
a. Tn. Siswanto sebagai Komisaris Utama;
b. Tn. Nizar Yamanie sebagai Komisaris
Dengan masa jabatan terhitung sejak ditutupnya rapat dan
berakhir pada penutupan RUPS Tahunan yang ke-5, tanpa
mengurangi hak RUPS memberhentikan sewaktu-waktu.
5. Berakhirnya masa jabatan anggota-anggota Direksi dan Komisaris
yang diangkat sebagaimana dimaksud pada angka 2 dan angk
4 adalah sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan yang ke-5
sejak pengangkatan yang bersangkutan, yaitu RUPS Tahunan
Tahun Buku 2022, dengan memperhatikan peraturan perundang-
undangan di Bidang Pasar Modal dan tanpa mengurangi hak
RUPS untuk memberhentikan sewaktu-waktu.
6. Dengan adanya pemberhentian dan pengangkatan anggota-
anggota Direksi Perseroan sebagaimana dimaksud pada angka
1 dan 2, serta pemberhentian dan pengangkatan Komisaris
Perseroan sebagaimana dimaksud pada angka 3 dan 4, maka
susunan Pengurus Perseroan menjadi sebagai berikut:
Direksi:
Direktur Utama : Tn. Rusdi Rosman
Direktur Produksi dan Supply Chain: Tn. Eko Dodi Santosa
Direktur Keuangan dan Human Capital: Tn. Herry Triyatno
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama: Tn. Siswanto
Komisaris Independen: Tn. Teddy Wibisana
Komisaris: Tn. Nizar Yamanie
Renewable Spirit
178

Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
7. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan v
dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang
diperlukan berkaitan dengan keputusan agenda ini sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk untuk
menyatakan dalam akta notaris tersendiri dan memberitahukan
susunan Pengurus Perseroan kepada Kementerian Hukum dan
HAM.
8. Mengalihkan penugasan Syamsul Hadi sebagai Direktur Perseroan
menjadi Direktur Produksi dan Supply Chain, dengan masa jabatan
meneruskan sisa masa jabatannya sebagai anggota Direksi
sebagaimana ditetapkan dalam RUPS pengangkatannya.
9. Dengan adanya pengangkatan tersebut, maka susunan Dewan
Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut :
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama:
Prof.Dr.dr.Med. Akmal Taher, Sp.U (K)
Komisaris:
Ir. Rina Moreta, MM
Komisaris Independen:
Teddy Wibisana
Direksi :
Direktur Utama:
Rusdi Rosman
Direktur Keuangan dan Human Capital :

Wahyuli Syafari
Direktur Produksi dan Supply Chain :

Syamsul Hadi
Memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi

Perseroan untuk menyatakan sesuatu yang diputuskan rapat
dalam bentuk Akta Notaris serta menghadap Notaris atau pejabat
yang berwenang, dan melakukan penyesuaian atau perbaikan-
perbaikan yang diperlukan apabila dipersyaratkan oleh pihak yang
berwenang untuk keperluan pelaksanaan isi keputusan rapat.


Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
Changes in the Management Structure of the Company. Changes in the composition of the
Company's Management have been
Results of the GMS decision stated in the Notary Deed of M. Nova
1. Respectfully dismiss the following names: Faisal, SH., M.Kn., Number: 45, April
a. Mr. Muhammad Wahyuli Syafari, as Director of Finance and 19, 2018 and have been posted on
Human Capital. the website HYPERLINK "http://www.
b. Mr. Syamsul Hadi, as Director of Production and Supply Chain. indofarma.id" www.indofarma.id.
c. As of the closing of this GMS, with gratitude for the
contribution of energy and thought given while serving as
members of the Company's Board of Directors.
2. Appointing the names below:
a. Mr. Herry Triyatno as Director of Finance and Human Capital.
b. Mr. Eko Dodi Santosa, as Director of Production and Supply
Chain.
3. Respectfully dismiss the following names:
a. Mr. Akmal Taher as President Commissioner
b. Mrs. Rina Moreta as Commissioner
As of the closing of this GMS, with gratitude for the contribution
of energy and thought given during his tenure as President
Commissioner and Commissioner of the Company.
4. Appointing the names referred to below:
a. Mr. Siswanto as President Commissioner;
b. Mr. Nizar Yamanie as Commissioner
With a term of office starting from the closing of the meeting and
ending at the closing of the 5th Annual GMS, without reducing the
GMS right to terminate at any time.
5. The expiration of the term of office of the members of the Board
of Directors and Commissioners appointed as referred to in
number 2 and point 4 is up to the closing of the 5th Annual GMS
since the appointment in question, namely the Annual GMS for
2022, taking into account the laws and regulations in Capital
Market Sector and without reducing the right of the GMS to
terminate at any time.
6. With the dismissal and appointment of members of the
Company's Board of Directors as referred to in numbers 1 and
2, as well as dismissal and appointment of the Company's
Commissioners as referred to in numbers 3 and 4, the
composition of the Company's Management shall be as follows:
Directors:
President Director: Mr. Rusdi Rosman
Director of Production and Supply Chain: Mr. Eko Dodi Santosa
Director of Finance and Human Capital: Mr. Herry Triyatno
Board of Commissioners :
President Commissioner: Mr. Siswanto
Independent Commissioner: Mr. Teddy Wibisana
Commissioner: Mr. Nizar Yamanie
Renewable Spirit
180

Sudah/Belum
Terlaksana
Implemented
/ Not yet
implemented
2018
7. Providing power and authority to the Company's Board of
Directors with the right of substitution to take all necessary
actions related to this agenda decision in accordance with
applicable laws and regulations, including to declare in a separate
notary deed and notify the composition of the Company's
Management to the Ministry of Law and Human Rights.
8. Transferring the assignment of Syamsul Hadi as Director of the
Company to become the Director of Production and Supply Chain,
with the term of office continuing the remaining tenure as a
member of the Board of Directors as stipulated in the GMS of his
appointment.
9. With the appointment, the composition of the Board of
Commissioners and Directors of the Company are as follows:
Board of Commissioners:
President Commissioner:
Commissioner:
Ir. Rina Moreta, MM
Independent Commissioner:
Teddy Wibisana
Board of Directors:
President Director:
Rusdi Rosman
Director of Finance and Human Capital:

Wahyuli Syafari
Production and Supply Chain Director:

Syamsul Hadi
Giving power of attorney with the right of substitution to the

Board of Directors of the Company to declare something that
was decided by the meeting in the form of Notary Deed and
facing a Notary or authorized official, and making adjustments or
necessary repairs if required by the competent authorities for the
purpose of carrying out the meeting's decision.
Informasi tentang Hasil Keputusan RUPS Tahun 2017 dan Information about the results of the 2017 GMS Decision
Tindak Lanjutnya oleh Manajemen and Management Follow-Up
Pada tahun 2017, Perseroan menyelenggarakan In 2017, the Company held a one-time GMS, namely the
RUPS sebanyak satu kali yaitu RUPS Tahunan untuk Annual GMS for Management's accountability for the 2016
pertanggungjawaban Manajemen atas Tahun Buku 2016 Financial Year on:
pada :
Hari /Tanggal : Kamis ,20 April 2017 Day / Date : Thursday, April 20, 2017
Waktu : 10.35 WIB – 12.15 WIB Time : 10.35 WIB z - 12:15 WIB
Tempat : Floress B Ballroom, Lobby Level, Hotel Place : Floress B Ballroom, Lobby Level, Hotel
Borobudur Jakarta. Jl. Lapangan Borobudur Jakarta.
Banteng Selatan, Jakarta Pusat Jl. South Banteng Field, Central Jakarta
RUPS Tahunan Tahun Buku 2016, dihadiri oleh seluruh The Annual GMS for the 2016 Financial Year was attended
Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yang by all of the Company's current Board of Directors and
sedang menjabat. Board of Commissioners.

Dalam menyelenggarakan RUPS, Perseroan In organizing the GMS, the Company strives to conform
mengupayakan kesesuaiannya dengan Peraturan OJK to OJK Regulation No. 32 / POJK.04 / 2014 concerning
No. 32/POJK.04/2014 tentang Rapat Umum Pemegang General Meeting of Shareholders of Public Companies.
Saham Perusahaan Terbuka.
Hasil keputusan dan realisasi RUPS Tahunan 2017 Results of the decision and realization of the 2017 Annual
untuk Tahun Buku 2016 oleh Manajemen Perseroan GMS for the 2016 Financial Year by the Management of
sebagaimana termuat dalam Akta Risalah RUPS Tahunan the Company as contained in the Deed of Minutes of the
PT Indofarma (Persero) Tbk No. 42 tertanggal 20 April Annual GMS of PT Indofarma (Persero) Tbk No. 42 dated
2017 yang aktanya dibuat oleh M. Nova Faisal, SH., M.Kn., April 20, 2017 whose deed was made by M. Nova Faisal,
Notaris di Jakarta sebagai berikut: SH., M.Kn., Notary in Jakarta as follows:
Proses
Pengambilan Tindak Lanjut oleh Manajemen
Keputusan Keputusan Atas Keputusan RUPS Tahunan
No Agenda
Decision Decision 2018 Hingga Akhir Tahun 2017
Making dan 2018
Process
1 Persetujuan Musyawarah Menyetujui Laporan Tahunan yang disampaikan Direksi RUPST telah menyetujui,
Laporan Tahunan untuk mufakat mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama sebagaimana tertuang dalam Akta
Perseroan untuk Tahun Buku 2016 termasuk Laporan Pelaksanaan Notaris M. Nova Faisal, SH., M.Kn.,
Tahun Buku Deliberation tugas pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Nomor: 42, tanggal 20 April 2017.
2016 termasuk to reach Buku 2016.
di dalamnya consensus Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan The AGMS has agreed, as stated
Laporan Kegiatan Tahun Buku 2016 yang telah diaudit oleh Kantor in the Notary Deed of M. Nova
Perseroan, Laporan Akuntan Publik Hendrawinata, Eddy, Sidharta, dan Faisal, SH., M.Kn., Number: 42,
Pengawasan Tanzil sesuai dengan laporannya Nomor: 018/02/ April 20, 2017.
Dewan Komisaris ISS/I/17, tanggal 28 Februari 2017 dengan pendapat
serta Pengesahan “wajar dalam semua hal yang material”, sekaligus
Laporan Keuangan memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung
Perseroan yang jawab sepenuhnya (volledig acquit et decharge)
berakhir pada kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas
tanggal 31 pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan
Desember 2016. selama Tahun Buku 2016, sepanjang tindakan
tersebut tercatat dalam buku-buku Perseroan dan
Approval of tidak bertentangan dengan ketentuan dan peraturan
the Company's perundang-undangan.
Annual Report for
the Fiscal Year Approve the Annual Report submitted by the Board
2016 includes of Directors regarding the condition and running
the Company's of the Company during the Fiscal Year 2016
Activity Reports, including the Implementation Report of the Board of
Board of Commissioners' supervisory duties during the Fiscal
Commissioners Year 2016.
Supervision To ratify the audited Financial Statements of
Reports and the Company's 2016 Financial Year by the
Ratification of Hendrawinata, Eddy, Sidharta, and Tanzil Public
the Company's Accounting Firms in accordance with its report
Financial Number: 018/02 / ISS / I / 17, February 28, 2017
Statements with the opinion "reasonable in all matters material
that expire on ", while providing full repayment and release of
December 31, responsibilities (volledig acquit et decharge) to the
2016. Board of Directors and Board of Commissioners of
the Company for the management and supervision
that have been carried out during the 2016 Financial
Year, provided that the actions are recorded in
the Company's books and do not conflict with the
provisions and legislation.
Renewable Spirit
182
Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
2 Persetujuan Musyawarah Menyetujui Laporan Tahunan Program Kemitraan RUPST telah menyetujui,
Laporan Tahunan untuk mufakat dan Bina Lingkungan (PKBL) Tahun Buku 2016 dan sebagaimana tertuang dalam Akta
Program Kemitraan mengesahkan Laporan Keuangan PKBL Tahun Buku Notaris M. Nova Faisal, SH., M.Kn.,
dan Bina Deliberation 2016 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Nomor: 42, tanggal 20 April 2017.
Lingkungan (PKBL) to reach Hendrawinata, Eddy, Sidharta dan Tanzil sesuai dengan
Tahun Buku 2016 consensus laporannya Nomor : 025/02/ISS/I/17, tanggal 03 The AGMS has agreed, as stated
serta Pengesahan Maret 2017 dengan pendapat ”wajar dalam semua in the Notary Deed of M. Nova
Laporan Keuangan hal yang material”, sekaligus memberikan pelunasan Faisal, SH., M.Kn., Number: 42,
PKBL yang berakhir dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya April 20, 2017.
pada tanggal 31 (volledig acquit et decharge)kepada Direksi dan
Desember 2016. Dewan Komisaris Perseroan atas pengurusan dan
pengawasan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
Approval of the yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2016,
Annual Report of sepanjang tindakan tersebut tercatat dalam buku-buku
the Partnership Perseroan dan tidak bertentangan dengan ketentuan
and Community dan peraturan perundang-undangan.
Development
Program (PKBL) Approved the Annual Report of the 2016 Partnership
for the Fiscal Year and Community Development Program (PKBL) and
2016 as well as ratified the 2016 PKBL Financial Report audited
the Ratification by Hendrawinata, Eddy, Sidharta and Tanzil
of the PKBL Public Accountants in accordance with its report
Financial Report Number: 025/02 / ISS / I / 17 , March 3, 2017 with
which ended on the opinion "reasonable in all material matters",
December 31, while providing full repayment and release of
2016. responsibilities (volledig acquit et decharge) to the
Board of Directors and Board of Commissioners
of the Company for the management and
supervision of the Partnership and Community
Development Program Book 2016, insofar as this
action is recorded in the Company's books and
does not conflict with the provisions and laws and
regulations.
3 Penetapan Musyawarah Menetapkan tidak ada pembagian laba Perseroan RUPST telah menyetujui,
penggunaan laba untuk mufakat Tahun Buku 2016, karena Perseroan membukukan rugi sebagaimana tertuang dalam Akta
bersih Perseroan sebesar Rp. 17.367.399.212,- (tujuh belas miliar tiga Notaris M. Nova Faisal, SH., M.Kn.,
untuk Tahun Buku Deliberation ratus enam puluh tujuh juta tiga ratus sembilan puluh Nomor: 42, tanggal 20 April 2017.
2016. to reach sembilan ribu dua ratus dua belas rupiah).
consensus The AGMS has agreed, as stated
Determination Determine that there is no distribution of the in the Notary Deed of M. Nova
of the use of the Company's profit for the 2016 Financial Year, Faisal, SH., M.Kn., Number: 42,
Company's net because the Company posted a loss of Rp. April 20, 2017.
profit for Fiscal 17,367,399,212, - (seventeen billion three hundred
Year 2016. sixty seven million three hundred ninety nine
thousand two hundred and twelve rupiahs).

Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
4 Penetapan gaji/ Rapat untuk 1. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Sebagai tindak lanjut atas
honorarium dan Musyawarah Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk keputusan RUPST tahun buku
tunjangan lainnya menetapkan besarnya honorarium, tunjangan 2016, pemegang saham Seri A
Dewan Komisaris Deliberation dan fasilitas lainnya bagi anggota Dewan Dwiwarna dengan surat Nomor:
dan Direksi to reach Komisaris untuk Tahun 2017. S-26/D1.MBU/06/2017, tanggal 22
Perseroan untuk consensus 2. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Juni 2017, perihal: Penyampaian
Tahun Buku 2017 Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu Penetapan Penghasilan Direksi
dan Tantiem untuk dan Dewan Komisaris tahun 2017,
mendapatkan persetujuan tertulis dari
Tahun Buku 2016. antara lain sebagai berikut:
Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk
Gaji/honorarium, Tunjangan, dan
Determination menetapkan besarnya gaji, tunjangan dan Fasilitas:
of the salary / fasilitas lainnya bagi Direksi untuk Tahun 2017. 1. Gaji Direktur Utama ditetapkan
honorarium and 1. Granting authority and power to the Series sebesar Rp85.000.000,- per
other benefits A Dwiwarna Shareholders to determine bulan. Gaji Direktur sebesar
of the Board of the amount of honorarium, benefits and 90% dari gaji Direktur Utama.
Commissioners other facilities for members of the Board of 2. Honorarium Komisaris
and Directors of Commissioners for 2017. Utama ditetapkan sebesar
the Company for 2. Giving authority and power to the Board of 45% dari Gaji Direktur Utama,
the 2017 Fiscal Commissioners by first obtaining written sedangkan honorarium
Year and Tantiem approval from the Series A Dwiwarna Share
for the 2016 Fiscal anggota Dewan Komisaris
Holder to determine the amount of salary, ditetapkan sebesar 90% dari
Year. allowances and other facilities for the Directors honorarium Komisaris Utama.
for 2017. 3. Tunjangan dan fasilitas
Direksi dan Dewan Komisaris
diberikan dengan mengacu
pada Peraturan Menteri BUMN
Nomor PER-04/MBU/06/2014
tanggal 10 Maret 2014 jo
PER-02/MBU/06/2016 tanggal
20 Juni 2016 jo PER-01/
MBU/06/2017 tanggal 20 Juni
2017.
4. Gaji/honorarium, tunjangan,
dan fasilitas Direksi dan
Dewan Komisaris untuk tahun
2017 berlaku efektif sejak
tanggal 1 Januari 2017.
5. Direksi dan Dewan Komisaris
tidak diberikan tantiem/
insentif kinerja atas kinerja
tahun buku 2016.
Renewable Spirit
184
Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
As a follow-up to the 2016 fiscal
year AGMS decision, holders of
Series A Dwiwarna shares with
letter Number: S-26 / D1.MBU
/ 06/2017, dated June 22,
2017, concerning: Submission
of 2017 Directors and Board
of Commissioners Income
Determination, among others as
follows:
Salary / honorarium, allowances
and facilities:
1. The salary of the
President Director is set at
Rp.85,000,000 per month.
Director's salary is 90% of
the salary of the President
Director
2. The President
Commissioner's honorarium
is set at 45% of the Director's
Salary, while the honorarium
of members of the Board
of Commissioners is set at
90% of the honorarium of the
President Commissioner.
3. The allowances and facilities
of the Board of Directors and
the Board of Commissioners
are given by referring to the
SOE Minister Regulation
Number PER-04 / MBU /
06/2014 dated 10 March 2014
jo PER-02 / MBU / 06/2016
dated 20 June 2016 jo PER-
01 / MBU / 06 / 2017 June
20, 2017.
4. The salary / honorarium,
benefits and facilities of the
Board of Directors and the
for 2017 are effective from
January 1, 2017.
5. The Board of Directors and
are not given a bonus /
performance incentive for
the performance of the 2016
financial year.

Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
5 Penunjukan Kantor Rapat untuk 1. Menyetujui penunjukan kembali Kantor Akuntan Penunjukan Kantor Akuntan Publik
Akuntan Publik Musyawarah Publik Hendrawinata, Eddy, Siddharta, dan Hendrawinata, Hanny, Erwin, dan
untuk mengaudit Tanzil untuk mengaudit Laporan Keuangan Sumargo sebagai Auditor untuk
Laporan Keuangan Deliberation Konsolidasian Perseroan dan Laporan Program melaksanakan audit umum Laporan
Perseroan dan to reach Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Tahun Keuangan dan Laporan Program
Laporan Program consensus Buku 2017. Kemitraan dan Bina Lingkungan
Kemitraan dan Bina 2. Memberikan wewenang dan kuasa kepada (PKBL) Perseroan untuk Tahun
Lingkungan Tahun Buku 2017telah disetujui dalam
Dewan Komisaris Perseroan untuk :
Buku 2017. RUPST tahun buku 2016, dan
a. Menetapkan besaran imbalan jasa audit dan
disepakati dalam Surat Perjanjian
Appointment of persyaratan lainnya bagi Kantor Akuntan Kerja Nomor: 2551/DIR/X/2017 dan
Public Accountant Publik tersebut. Nomor: 158/GN/AHW/HHES/X/17
Office to audit b. Menetapkan Kantor Akuntan Publik tanggal 30 Oktober 2017 yang
the Company's Pengganti dalam hal Kantor Akuntan Publik mengatur lingkup pekerjaan serta
Financial dimaksud karena sebab apapun tidak dapat hak dan kewajiban para pihak.
Statements and menyelesaikan audit Laporan Keuangan
the 2017 Year Konsolidasian Perseroan dan Laporan Appointment of Hendrawinata,
Partnership Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Hanny, Erwin, and Sumargo Public
and Community (PKBL) untuk Tahun Buku 2017, termasuk Accountants as Auditors to carry
Development menetapkan honorarium dan persyaratan out a general audit of Financial
Program Report. lainnya bagi Kantor Akuntan Publik Statements and the Company's
Pengganti tersebut. Partnership and Community
Development Program (PKBL)
1. Approved the reappointment of Hendrawinata, Report for the Fiscal Year 2017
which has been approved in the
Eddy, Siddharta, and Tanzil Public Accounting
2016 AGM, and agreed in the
Firms to audit the Company's Consolidated
Work Agreement Number: 2551 /
Financial Statements and the 2017 Year DIR / X / 2017 and Number: 158 /
Partnership and Community Development GN / AHW / HHES / X / 17 dated
Program (PKBL) Report. 30 October 2017 which regulates
2. Giving authority and power to the Board of the scope of work and the rights
Commissioners of the Company to: and obligations of the parties.
a. Determine the amount of compensation for
audit services and other requirements for the
Public Accounting Firm.
b. Establishing the Substitute Public
Accountant Office in the case of the
intended Public Accountant Office for any
reason being unable to complete the audit
of the Company's Consolidated Financial
Statements and the Partnership and
Environmental Development Program (PKBL)
Report for 2017 Year, including determining
the honorarium and other requirements for
the Substitute Public Accounting Firm.
Renewable Spirit
186
Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
6 Pengukuhan Rapat untuk Menyetujui pengukuhan pemberlakuan Peraturan Dengan pengukuhan
pemberlakuan Musyawarah Menteri BUMN Nomor : PER-03/MBU/12/2016 tentang pemberlakuan Peraturan
Peraturan Menteri Perubahan atas Peraturan Menteri BUMN Nomor : PER- Menteri BUMN Nomor : PER-03/
Badan Usaha Milik Deliberation 09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan MBU/12/2016 dalam RUPST
Negara No : PER- to reach Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara. tahun buku 2016, sebagaimana
03/MBU/12/2016 consensus diatur dalam Peraturan
tentang Perubahan Approved the inauguration of the enactment of the Menteri tersebut, Perseroan
atas Peraturan Minister of SOE Regulation Number: PER-03 / MBU memberlakukan klausul-klausul
Menteri Badan / 12/2016 concerning Amendment to SOE Minister's di dalamnya dengan daya laku
Usaha Milik Negara Regulation Number: PER-09 / MBU / 07/2015 surut terhitung sejak tahun buku
No : PER-09/ concerning the State-Owned Enterprise Partnership 2016, kecuali klausul Beban
MBU/07/2015 Program and Community Development Program. Pembinaan hanya dapat diberikan
tentang Program kepada atau untuk kepentingan
Kemitraan dan Bina Mitra Binaan, yang diberlakukan
Lingkungan. terhitung mulai tahun buku 2017.
Inauguration of With the confirmation of the

the enactment of enactment of the Minister of
Minister of State- BUMN Regulation No. PER-
Owned Enterprises 03 / MBU / 12/2016 at the
Regulation 2016 AGMS, as stipulated in
No: PER-03 / the Ministerial Regulation, the
MBU / 12/2016 Company applies clauses in it
concerning with retroactive behavior starting
Amendments to from the 2016 fiscal year, except
Minister of State- that the clause of Guidance
Owned Enterprises Coaching can only be given to or
Regulation for the benefit of the Development
No: PER-09 / Partners, which are effective
MBU / 07/2015 starting from the 2017 financial
concerning year.
Partnership
and Community
Development
Program.

Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
7 Perubahan Rapat untuk 1. Menyetujui perubahan dan/atau penyesuaian Anggaran Dasar Perseroan yang
Anggaran Dasar Musyawarah Standarisasi Anggaran Dasar BUMN Terbuka diubah dan/atau disesuaikan
Perseroan. dengan cara menyusun kembali seluruh dengan Standarisasi Anggaran
Deliberation Anggaran Dasar Perseroan, sesuai Surat Menteri Dasar BUMN Terbuka telah disusun
Amendment to to reach Badan Usaha Milik Negara selaku Pemegang kembali seluruhnya, sesuai Surat
the Company's consensus Saham Seri A Dwiwarna. Menteri Badan Usaha Milik Negara
Articles of 2. Memberikan kuasa dan wewenang kepada selaku Pemegang Saham Seri A
Association. Dwiwarna, dalam Akta Perubahan
Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk
Anggaran Dasar Nomor: 45, tanggal
melakukan perubahan dan/atau perbaikan
20 April 2017, dibuat di hadapan
terhadap ketentuan Anggaran Dasar Perseroan Notaris M. Nova Faisal, SH., M.Kn.,
sebagaimana dimaksud dalam hal terdapat dan telah mendapat persetujuan
perubahan dan/atau perbaikan terhadap Kementerian Hukum dan Hak
ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan oleh Asasi Manusia Republik Indonesia
Instansi yang berwenang termasuk Instansi Nomor: AHU-0010945.AH.01.02.
yang terkait dengan Perusahaan Publik dan/atau TAHUN 2017 tentang Persetujuan
Pemegang Saham Seri A Dwiwarna. Perubahan Anggaran Dasar
3. Menyetujui pemberian kuasa kepada Direksi Perseroan Terbatas Perusahaan
Perseroan dengan Hak Substitusi untuk Perseroan (Persero) PT Indonesia
menyatakan perubahan dan/atau penyesuaian Farma Tbk, tanggal 18 Mei 2017.
Anggaran Dasar tersebut ke Akta Notaris dan
selanjutnya mengajukan persetujuan dan The Articles of Association
pelaporan serta pemberitahuan perubahan of the Company which are
amended and / or adjusted to
Anggaran Dasar Perseroan kepada Menteri
the Standardization of the Open
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
SOE Articles of Association have
Indonesia dan/atau Instansi yang berwenang been completely reconstituted,
berdasarkan peraturan perundang-undangan according to the Letter of
yang berlaku. the Minister of State-Owned
Enterprises as Holders of Series
1. Approve changes and / or adjustments to A Dwiwarna Share, in the Deed
the Standardization of Open SOE Articles of of Amendment to Articles of
Association by rearranging the entire Articles Association Number 45, April
of Association of the Company, in accordance 20, 2017 before Notary M. Nova
with the Letter of the Minister of State-Owned Faisal, SH., M.Kn., and was
Enterprises as Series A Dwiwarna Shareholders. approved by the Ministry of
2. Giving the power and authority to the Holders Law and Human Rights of the
of Series A Dwiwarna Share to make changes Republic of Indonesia Number:
and / or improvements to the provisions of AHU-0010945.AH.01.02.TAHUN
the Articles of Association of the Company 2017 concerning Approval of
Amendments to the Articles of
as referred to in the event of changes and /
Association of the Company
or improvements to the provisions issued by
(Persero) ) PT Indonesia Farma
the competent Agency including the Agencies Tbk, May 18, 2017.
related to the Company Public and / or Holders
of Series A Dwiwarna Share.
3. Approved the power of attorney to the Board
of Directors of the Company with Substitution
Rights to declare changes and / or adjustments
to the Articles of Association to the Notary Deed
and subsequently submit approval and reporting
and notification of changes to the Articles of
Association of the Republic of Indonesia to the
Minister of Law and Human Rights. authorities
based on applicable laws and regulations.
Renewable Spirit
188
Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
8 Perubahan Rapat untuk 1. Memberhentikan dengan hormat nama-nama Perubahan susunan Pengurus
Susunan Pengurus Musyawarah tersebut dibawah ini sebagai anggota Direksi Perseroan telah dinyatakan dalam
Perseroan. Perseroan : Akta Notaris M. Nova Faisal, SH.,
a. Arief Budiman sebagai Direktur Utama; M.Kn., Nomor: 42, tanggal 20 April
Changes in the b. Muhammad Umar sebagai Direktur. 2017.
Management 2. Dengan ucapan terimakasih atas pengabdiannya
Structure of the selama memangku jabatannya tersebut. Changes in the composition of
Company. the Company 's Management are
a. Mengubah nomenklatur jabatan anggota-
set forth in Notarial Deed M. Nova
anggota Direksi Perseroan sehingga menjadi
Faisal, SH., M.Kn., No: 42, dated
berikut : April 20, 2017.
b. Direktur Utama menjadi Direktur Utama;
c. Direktur menjadi Direktur Keuangan dan
Human Capital;
d. Direktur menjadi Direktur Produksi dan
Supply Chain;
Untuk selanjutnya, pembagian tugas dan
wewenang masing-masing anggota Direksi
mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan.
3. Mengangkat nama-nama tersebut dibawah ini
sebagai anggota Direksi Perseroan :
a. Rusdi Rosman sebagai Direktur Utama;
b. Wahyuli Syafari sebagai Direktur Keuangan
dan Human Capital.
Dengan masa jabatan terhitung sejak ditutupnya
rapat dan berakhir pada penutupan RUPS
Tahunan yang ke-5, tanpa mengurangi hak RUPS
memberhentikan sewaktu-waktu.
4. Mengalihkan penugasan Syamsul Hadi sebagai
Direktur Perseroan menjadi Direktur Produksi dan
Supply Chain, dengan masa jabatan meneruskan
sisa masa jabatannya sebagai anggota
Direksi sebagaimana ditetapkan dalam RUPS
pengangkatannya.

Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
5. Dengan adanya pengangkatan tersebut, maka
susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
adalah sebagai berikut :
Dewan Komisaris :
Komisaris Utama :
Komisaris :
Ir. Rina Moreta, MM
Komisaris Independen :
Teddy Wibisana
Direksi :
Direktur Utama: Rusdi Rosman
Direktur Keuangan dan Human Capital :

Wahyuli Syafari
Direktur Produksi dan Supply Chain :

Syamsul Hadi
Memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada

Direksi Perseroan untuk menyatakan sesuatu
yang diputuskan rapat dalam bentuk Akta Notaris
serta menghadap Notaris atau pejabat yang
berwenang, dan melakukan penyesuaian atau
perbaikanperbaikan yang diperlukan apabila
dipersyaratkan oleh pihak yang berwenang untuk
keperluan pelaksanaan isi keputusan rapat.
1. Respectfully dismiss the names below as members

of the Company's Board of Directors:
a. Arief Budiman as Managing Director;
b. Muhammad Umar as Director.
With gratitude for their dedication during their tenure.
2. Change the nomenclature of the positions of the
members of the Board of Directors of the Company
so that they are as follows:
a. The President Director becomes the President
Director;
b. The Director becomes the Director of Finance
and Human Capital;
c. The Director becomes the Director of Production
and Supply Chain;
Henceforth, the division of duties and authorities of
each member of the Board of Directors refers to the
Company's Articles of Association.
3. Appointing the names below as members of the
Company's Board of Directors:
a. Rusdi Rosman as Managing Director;
b. Wahyuli Syafari as Director of Finance and
Human Capital.
With a term of office starting from the closing of the
meeting and ending at the closing of the 5th Annual
GMS, without reducing the GMS right to terminate at
any time.
Renewable Spirit
190
Proses
No Agenda
Making dan 2018
Process
4. Transferring the assignment of Syamsul Hadi
as Director of the Company to become Director
of Production and Supply Chain, with the term
of office continuing the remaining term of
office as a member of the Board of Directors as
stipulated in the GMS of his appointment.
5. With the appointment, the composition of
the Company's Board of Commissioners and
Directors is as follows:
President Commissioners:
Board of Commissioners :
Commissioner: Ir. Rina Moreta, MM
Independent Commissioner:
Teddy Wibisana
Directors:
President Director:
Rusdi Rosman
Director of Finance and Human Capital:

Wahyuli Syafari
Production and Supply Chain Director:

Syamsul Hadi
Giving power of attorney with the right of

substitution to the Board of Directors of the
Company to declare something decided by the
meeting in the form of a Notary Deed and facing
a Notary or authorized official, and making
adjustments or necessary repairs if required by the
competent party for the purpose of carrying out the
meeting's decision.
Dewan Komisaris BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris merupakan organ Perseroan yang berfungsi The Board of Commissioners is the Company's organ that
melakukan pengawasan dan memberikan nasihat atas functions to supervise and provide advice on the actions
tindakan Direksi saat menjalankan pengurusan Perseroan, of the Board of Directors when running the Company's
serta memastikan bahwa Perseroan melaksanakan prinsip- management, as well as ensuring that the Company
prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Dewan Komisaris implements the principles of Good Corporate Governance.
bertugas sebagai majelis, dimana setiap anggota Dewan The Board of Commissioners serves as an assembly, where
Komisaris tidak dapat bertindak sendiri-sendiri, melainkan each member of the Board of Commissioners cannot act
berdasarkan keputusan kolektif kolegial Dewan Komisaris. individually, but based on the collegial collective decision
of the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris secara kolektif memiliki keahlian untuk The Board of Commissioners collectively has the expertise
dapat melaksanakan tanggung jawab yang diamanahkan to be able to carry out mandated responsibilities and
dan terdiri dari anggota yang memiliki pengalaman dan consists of members who have experience and knowledge
pengetahuan untuk menghadapi permasalahan yang to deal with problems that arise in the business, the
timbul dalam usaha, kemampuan membuat keputusan ability to make decisions independently and encourage

secara independen dan mendorong peningkatan kinerja improvement in the Company's performance and can
Perseroan serta dapat secara efektif melakukan penelaahan effectively conduct reviews and provide constructive input
dan memberikan masukan konstruktif terhadap kinerja towards management performance.
manajemen.
Untuk mendukung efektifitas pelaksanaan tugas dan To support the effectiveness of the implementation of its
tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dapat dibantu oleh duties and responsibilities, the Board of Commissioners
Organ Pendukung Dewan Komisaris yang diangkat oleh can be assisted by the Supporting Organs of the Board of
Dewan Komisaris atas beban Perseroan.yaitu : Commissioners appointed by the Board of Commissioners
at the Company's expense. Namely:
1. Sekretaris Dewan Komisaris dan staf Sekretaris Dewan 1. Secretary to the Board of Commissioners and staff of
Komisaris the Secretary to the Board of Commissioners
2. Komite Audit, 2. Audit Committee,
3. Komite GCG dan Pemantauan Risiko serta 3. GCG and Risk Monitoring Committee, and
4. Komite Nominasi dan Remunerasi 4. Nomination and Remuneration Committee
Dewan Komisaris wajib melakukan evaluasi terhadap kinerja The Board of Commissioners is obliged to evaluate
Komite-komite yang membantu pelaksanaan tugas dan the performance of the Committees that assist in the
tanggungjawabnya setiap akhir tahun buku. implementation of their duties and responsibilities at the
end of each financial year.
Dasar Hukum Pengangkatan Dewan Komisaris Legal Basis for Appointment of the Board of Commissioners
1. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan 1. Law No. 19 of 2003 concerning State-Owned
Usaha Milik Negara (BUMN) Enterprises (BUMN)
2. Undang Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan 2. Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability
Terbatas Companies
3. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-02/ 3. Regulation of the State Enterprise Minister No. PER-02/
MBU/02/2015 tentang Persyaratan, Tata Cara MBU/02/2015 concerning Requirements, Procedures
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan for Appointment and Dismissal of BUMN Board of
Komisaris BUMN Commissioners Members
4. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 4. Regulation of the Financial Services Authority No. 33
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau / POJK.04 / 2014 concerning Directors and Board of
Perusahaan Publik Commissioners of Issuers or Public Companies
Pedoman Kerja Dewan Komisaris Board of Commissioners Work Guidelines

Dalam melaksanakan fungsi dan perannya, Dewan Komisaris In carrying out its functions and roles, the Board of
Perseroan memiliki pedoman kerja yang tercantum dalam Commissioners of the Company has work guidelines listed
Board Manual (Charter Dewan Komisaris dan Charter Direksi) in the Board Manual (Board of Commissioners Charter and
yang telah diperbaharui dan disahkan pada 23 November Board of Directors Charter) which have been updated and
2017. Di samping itu, Perseroan memiliki Anggaran Dasar yang ratified on November 23, 2017. In addition, the Company
telah diubah terakhir dan disahkan dalam Akta Notaris M.Nova has the latest amended Articles of Association and ratified
Faisal,SH.,M.Kn No. 20 tanggal 18 Mei 2018 yang juga mengatur in Deed of Notary M.Nova Faisal, SH., M.Kn No. 20 dated
keberadaan dan fungsi serta peran Dewan Komisaris. May 18, 2018 which also regulates the existence and
function and role of the Board of Commissioners.
Board Manual - Charter Dewan Komisaris antara lain mengatur: Board Manual - Board of Commissioners Charter regulates:
1. Keanggotaan dan komposisi; 1. Membership and composition;
2. Ketentuan jabatan; 2. Provisions of position;
3. Program pengenalan Perseroan; 3. Company introduction program;
4. Program peningkatan kompetensi; 4. Competency improvement program;
Renewable Spirit
192
5. Tugas, wewenang dan kewajiban; 5. Duties, authorities and obligations;

6. Rapat; 6. Meeting;
7. Pembagian tugas; 7. Division of tasks;
8. Evaluasi kinerja; 8. Performance evaluation;
9. Etika jabatan; 9. Position ethics;
10. Waktu kerja; 10. 1Working time;
11. Organ pendukung; 11. Supporting organs;
12. Keputusan; 12. Decision;
13. Penetapan Rencana Kerja dan Anggaran (RKAP); dan, 13. Determination of Work and Budget Plans (RKAP); and,
14. Hubungan kerja dengan Direksi. 14. Work relations with the Directors.
Untuk kepentingan sosialisasi, Board Manual - Charter Dewan For the purposes of socialization, the Board Manual -
Komisaris ini dapat dilihat dan diunduh di www.indofarma.id/ Charter of the Board of Commissioners can be viewed
information/ Good Corporate Governance. and downloaded at www.indofarma.id/information/ Good
Corporate Governance.
Kualifikasi dan Kriteria Anggota Dewan Komisaris Qualifications and Criteria for Members of the Board of
Commissioners
Setiap anggota Dewan Komisaris yang ditetapkan berdasarkan Each member of the Board of Commissioners determined by
keputusan RUPS harus memenuhi kualifikasi dan kriteria yang the GMS decision must meet the qualifications and criteria
sesuai dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007, Undang- in accordance with Law No. 40 of 2007, Law No. 19 of 2003,
Undang No. 19 Tahun 2003, POJK 33/POJK.04/2014 dan POJK 33 / POJK.04 / 2014 and Regulation of the Minister of
Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-02/MBU/02/2015 State-Owned Enterprises No. PER-02 / MBU / 02/2015 dated
tangal 17 Februari 2015 tentang Persyaratan dan Tata Cara February 17, 2015 concerning Requirements and Procedures
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris for Appointment and Dismissal of Members of the Board of
dan Pengawas BUMN dan Anggaran Dasar Perseroan. Commissioners and Supervisors of SOEs and the Articles of
Association of the Company.
Selain berintegritas dan cakap dalam melakukan perbuatan In addition to having integrity and competency in carrying
hukum, individu yang dinominasikan dan ditetapkan sebagai out legal actions, individuals nominated and determined as
Dewan Komisaris tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/ Board of Commissioners have never been members of the
atau anggota Dewan komisaris yang dinyatakan bersalah Board of Directors and / or Board of Commissioners who
menyebabkan sebuah perusahaan dinyatakan pailit; dan were found guilty of causing a company to go bankrupt;
tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang and has never been convicted of a criminal offense that is
merugikan keuangan negara dan/atau yangberkaitan dengan detrimental to the country's finances and / or related to the
sektor keuangan. financial sector.
Perseroan juga melarang anggota Dewan Komisaris The Company also prohibits members of the Board
memangku jabatan rangkap sebagai anggota Direksi pada of Commissioners from holding multiple positions as
BUMN lain, BUMD, badan usaha milik swasta; serta jabatan members of the Board of Directors in other BUMNs,
lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan, BUMDs, private-owned enterprises; and other positions in
pengurus partai politik dan/atau c accordance with laws and regulations, administrators of
alon/anggota legislatif. political parties and / or candidates / legislative members.

Nominasi Anggota Dewan Komisaris Nomination of Members of the Board of Commissioners

Anggaran Dasar Perseroan mengatur bahwa Anggota The Articles of Association of the Company stipulate that
Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. the Board of Directors must be dismissed by the GMS.
Calon Dewan Komisaris diusulkan oleh Pemegang Saham Candidates for the Board of Commissioners are proposed
Seri A Dwiwarna setelah melalui proses pencalonan sesuai by the Series A Dwiwarna Shareholders after going through
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan pencalonan the nomination process in accordance with the applicable
tersebut mengikat bagi RUPS. Adapun dasar hukum yang legislation and the nomination is binding on the GMS. The
digunakan adalah: legal basis used is:
1. Peraturan OJK No. 033/POJK.04/2014 tentang Direksi 1. OJK Regulation No. 033 / POJK.04 / 2014 concerning
dan Dewan Komisaris Emiten dan Perusahaan Publik Directors and Board of Commissioners of Issuers and
tanggal 8 Desember 2014 Public Companies on December 8, 2014
2. Peraturan Menteri BUMN No. Peraturan Menteri BUMN 2. Regulation of the BUMN Minister No. SOE Minister
No. PER-02/MBU/02/2015 tanggal 17 Pebruari 2015 Regulation PER-02 / MBU / 02/2015 dated 17 February
tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan 2015 concerning Requirements and Procedures for
Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Appointment and Dismissal of Members of the Board
Pengawas Badan Usaha Milik Negara of Commissioners and Supervisory Board of State-
Owned Enterprises
Masa Jabatan Dewan Komisaris Board of Commissioners' Term of Office

Ketentuan masa jabatan Dewan Komisaris : Provisions for the term of office of the Board
of Commissioners:
1. Berdasarkan UU No.19 tahun 2013 tentang BUMN yaitu 1. Based on Law No.19 of 2013 concerning BUMN,
Pasal 28 ayat (3) Masa jabatan anggota Komisaris namely Article 28 paragraph (3) The term of office of
ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali members of the Board of Commissioners is set at 5
untuk 1 (satu) kali masa jabatan. (five) years and can be reappointed for 1 (one) term
of office.
2. Berdasarkan Peraturan OJK POJK No.33/ 2. Based on POJK OJK Regulation No.33 / POJK.04 /
POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang 2014 dated 8 December 2014 concerning Directors
Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan and Board of Commissioners of Issuers or Public
Publik yaitu : Companies, namely:
a. Pasal 3 ayat (3) yaitu 1 (satu) periode masa jabatan a. Article 3 paragraph (3), namely 1 (one) period of
anggota Direksi paling lama 5 (lima) tahun atau tenure of members of the Board of Directors at
sampai dengan penutupan RUPS tahunan pada the latest 5 (five) years or up to the closing of the
akhir 1 (satu) periode masa jabatan dimaksud. annual GMS at the end of 1 (one) period of said
term of office.
b. Pasal 23 yaitu Ketentuan mengenai pengangkatan, b. Article 23 namely Provisions concerning the
pemberhentian, dan masa jabatan Direksi appointment, dismissal, and term of office of the
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 dan Board of Directors as referred to in Article 3 and
Pasal 4 mutatis mutandis berlaku bagi anggota Article 4 mutatis mutandis apply to members of
Dewan Komisaris. the Board of Commissioners.
3. Anggaran Dasar Perseroan Akta Notaris M.Nova Faisal 3. The Company's Articles of Association Notarial Deed
No.20 tanggal 18 Mei 2018 tentang Dewan Komisaris M.Nova Faisal No.20 dated 18 May 2018 concerning the
pasal 14a yaitu para Anggota Dewan Komisaris yang Board of Commissioners article 14a, namely the Members
diangkat untuk jangka waktu terhitung sejak tanggal of the Board of Commissioners appointed for a period
Renewable Spirit
194
yang ditetapkan dalam RUPS yang mengangkatnya commencing from the date stipulated in the GMS that
dan berakhir pada penutupan RUPS Tahunan yang appoints it and ends at the closing of the Annual GMS -5
ke -5(lima) sejak tanggal pengangkatannya, dengan (five) from the date of appointment, provided that they may
syarat tidak boleh melebihi jangka waktu 5 (lima) not exceed a period of 5 (five) years, taking into account
tahun, dengan memperhatikan peraturan perundang- the laws and regulations in the field of Capital Market, by
undangan di bidang Pasar Modal, dengan tidak not reducing the right of the GMS to at any time be able to
mengurangi hak dari RUPS untuk sewaktu-waktu untuk dismiss the board member.
sewaktu-waktu dapat memberhentikan para anggota
Dewan Komisaris sebelum masa jabatannya berakhir.
Susunan dan Komposisi Dewan Komisaris Tahun 2018 Board of Commissioners' Composition and Composition
in 2018
Pada RUPS Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal At the Annual GMS held on April 19, 2018, the shareholders
19 April 2018, pemegang saham memutuskan untuk decided to make changes to the composition of the
melakukan pergantian susunan Dewan Komisaris. Berikut Board of Commissioners. The following is submitted
disampaikan kronologis susunan Dewan Komisaris di chronologically the composition of the Board of
sepanjang tahun 2018, dan susunan Dewan Komisaris per Commissioners throughout 2018, and the composition of
31 Desember 2018. the Board of Commissioners as of December 31, 2018.
Kronologis Susunan Dewan Komisaris di Sepanjang Tahun 2018

Chronology of the Board of Commissioners in 2018
Periode 1 Januari - 19 Periode 19 April - 31
April 2018 Desember 2018 Keterangan
Period 1 January - 19 April Period 19 April - 31 Information
2018 December 2018
Akmal Taher (Komisaris Akhmal Taher tidak lagi menjabat sebagai Komisaris Utama dengan alasan
Utama) berdasarkan berakhirnya masa jabatan pada penututupan RUPS Tahunan
Akmal Taher (President yang ke-5 terhitung sejak awal jabatannya pada RUPS Tahunan 2013,
Commissioner) sesuai keputusan RUPS Tahunan 2018
Akhmal Taher no longer served as the President Commissioner on the
grounds based on the expiration of the term of office at the closing of the
5th Annual GMS from the beginning of his position at the 2013 Annual
GMS, according to the decision of the 2018 Annual GMS
Rina Moreta (Komisaris) Rina Moreta tidak lagi menjabat sebagai Komisaris dengan alasan
Rina Moreta berdasarkan berakhirnya masa jabatan pada penututupan RUPS Tahunan
(Commissioner) yang ke-5 terhitung sejak awal jabatannya pada RUPS Tahunan 2013,
sesuai keputusan RUPS Tahunan 2018
Rina Moreta no longer served as Commissioner on the grounds based on
the end of the term of office at the closing of the 5th Annual GMS from the
beginning of her position at the 2013 Annual GMS, in accordance with the
decision of the 2018 Annual GMS
Teddy Wibisana (Komisaris Teddy Wibisana -
Independen) (Komisaris Independen)
Teddy Wibisana Teddy Wibisana
(Independent (Independent
Commissioner) Commissioner)
Siswanto (Komisaris Siswanto diangkat sebagai Komisaris Utama sesuai keputusan RUPS
Utama) Tahunan 2018
Siswanto (President Siswanto has been appointed as President Commissioner in accordance
Commissioner) with the 2018 Annual GMS resolution
Nizar Yamanie Nizar Yamanie diangkat sebagai Komisaris sesuai keputusan RUPS
(Komisaris) Tahunan 2018
Nizar Yamanie Nizar Yamanie has been appointed as Commissioner in accordance with
(Commissioner) the 2018 Annual GMS resolution

Susunan Dewan Komisaris per 31 Desember 2018

Board of Commissioners composition as of December 31, 2018
Masa Jabatan
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Periode
Length of
Name Position Basis of Appointment Period
service
Siswanto Komisaris Utama Akta Risalah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 RUPS Tahunan Ke-I
President pada tanggal 19 April 2018 No.45 Notaris M.Nova yang ke-5 / 1st
Commissioner Faisal,SH.,M.Kn tanggal 11 Tahun 2023
April 2018 5th / 2023
Deed of Minutes of the Annual GMS for Fiscal Year 2017 Annual GMS
on April 19, 2018 No.45 Notary M. Nova Faisal, SH., M.Kn
11
April 2018
Nizar Yamanie Komisaris Akta Risalah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 RUPS Tahunan Ke-I
Commissioner pada tanggal 19 April 2018 No.45 Notaris M.Nova yang ke-5/ 1st
Faisal,SH.,M.Kn tanggal 11 Tahun 2023
April 2018 5th / 2023
Deed of Minutes of the Annual GMS for Fiscal Year 2017 Annual GMS
on April 19, 2018 No.45 Notary M. Nova Faisal, SH., M.Kn
11
April 2018
Teddy Komisaris Akta Risalah RUPS Tahunan Tahun Buku 2014 pada RUPS Tahunan Ke-I
Wibisana Independen tanggal 8 April 2015 No.23 Notaris M.Nova Faisal,SH.,M. yang ke-5/ 1st
Independent Kn tanggal 8 Tahun 2020
Commissioner April 2013 5th / 2020
Deed of Minutes of 2014 Annual GMS for April 8, 2015 Annual GMS
No.23 Notary M. Nova Faisal, SH., M.Kn 8th April 2013
Profil masing-masing Dewan Komisaris dapat dilihat pada The profiles of each Board of Commissioners can be
bagian Profil Direksi pada bab Profil Perusahaan dalam seen in the Profile section of the Board of Directors in the
laporan tahunan ini. Company Profile section in this annual report.
Tugas Dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners
Masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat melaksanakan Each member of the Board of Commissioners can carry
tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian out their duties and make decisions in accordance with
tugas dan wewenang yang telah diatur dalam Anggaran Dasar the division of duties and authorities as stipulated in the
Perseroan yang terakhir telah diubah dan disahkan dalam Company's latest Articles of Association which have been
Akta Notaris M.Nova Faisal,SH.,M.Kn No. 20 tanggal 18 Mei amended and ratified in the Notarial Deed M. Nova Faisal,
2018 dan Board Manual Charter Dewan Komisaris. Namun SH., M.Kn. 20 dated 18 May 2018 and Board Manual
pelaksanaan tugas oleh masing-masing anggota tetap menjadi Charter of the Board of Commissioners. However, the
tanggung jawab bersama. Secara khusus, tanggung jawab implementation of duties by each member remains a
Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: shared responsibility. In particular, the responsibilities of
the Board of Commissioners are as follows:
1. Tugas Dewan Komisaris. 1. Duty of the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan The Board of Commissioners has the duty to supervise
terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan management policies, generally manage both the
pada umumnya baik mengenai Perseroan maupun usaha Company and the Company's business as well as
Perseroan yang dilakukan oleh Direksi serta memberikan provide advice to the Board of Directors including
nasihat kepada Direksi termasuk pengawasan terhadap oversight of the implementation of the Company's
pelaksanaan Rencana Jangka Panjang Perseroan, Long Term Plan, Company Work Plan and Budget as
Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan serta ketentuan well as the Articles of Association and RUPS Decrees,
Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS, serta peraturan and legislation, for the interests of the Company and
perundang-undangan, untuk kepentingan Perseroan dan in accordance with the purposes and objectives of
sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan. the Company.
Renewable Spirit
196
2. Wewenang Dewan Komisaris: 2. Authority of the Board of Commissioners:

a. memeriksa buku-buku, surat-surat, serta dokumen- a. checking books, letters, and other documents,
dokumen lainnya, memeriksa kas untuk keperluan checking cash for verification purposes and other
verifikasi dan lain-lain surat berharga dan memeriksa securities and checking the Company's assets
kekayaan Perseroan
b. memasuki pekarangan, gedung, dan kantor yang b. entering the yard, building and office used by
dipergunakan oleh Perseroan; the Company;
c. meminta penjelasan dari Direksi dan/atau pejabat c. request an explanation from the Board of Directors
lainnya mengenai segala persoalan yang menyangkut and / or other officials regarding all matters
pengelolaan Perseroan; concerning the management of the Company;
d. mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang telah d. knowing all policies and actions that have been
dan akan dijalankan oleh Direksi; and will be carried out by the Board of Directors;
e. meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah e. ask the Directors and / or other officials under
Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk the Board of Directors with the knowledge of
menghadiri rapat Dewan Komisaris; the Board of Directors to attend the Board of
Commissioners meeting;
f. mengangkat dan memberhentikan seorang Sekretaris f. appoint and dismiss a Secretary of the Board
Dewan Komisaris; of Commissioners;
g. memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai g. temporarily dismiss members of the Board of
dengan ketentuan Anggaran Dasar ini; Directors in accordance with the provisions of this
Articles of Association;
h. membentuk Komite Audit, Komite Remunerasi dan h. establish an Audit Committee, Remuneration
Nominasi, Komite Pemantau Risiko dan komite-komite and Nomination Committee, Risk Monitoring
lain, jika dianggap perlu; Committee and other committees, if
deemed necessary;
i. menggunakan tenaga ahli untuk hal tertentu dan i. use experts for certain matters and within a
dalam jangka waktu tertentu atas beban Perseroan, certain period of time at the Company's expense,
jika dianggap perlu; if deemed necessary;
j. melakukan tindakan pengurusan Perseroan dalam j. conduct management actions of the Company in
keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu sesuai certain circumstances for a certain period of time
dengan ketentuan Anggaran Dasar ini; in accordance with the provisions of this Articles
of Association;
k. menyetujui pengangkatan dan pemberhentian k. approve the appointment and dismissal of the
Sekretaris Perusahaan dan/ atau Kepala Satuan Corporate Secretary and / or Head of the Internal
Pengawas Intern; Audit Unit;
l. menghadiri rapat Direksi dan memberikan pandangan- l. attend Board of Directors meetings and provide
pandangan terhadap hal-hal yang dibicarakan; views on matters discussed;
m. melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya m. exercising other supervisory authority insofar
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan as it does not conflict with statutory regulations,
perundang-undangan, anggaran dasar, dan/atau articles of association, and / or GMS decisions.
keputusan RUPS.

3. Kewajiban Dewan Komisaris: 3. Obligations of the Board of Commissioners:

memberikan nasihat kepada Direksi dalam melaksanakan provide advice to the Board of Directors in implementing
pengurusan Perseroan; the management of the Company;
a. memberikan pendapat dan persetujuan Rencana a. provide opinions and approval of the Company's
Kerja dan Anggaran Tahunan Perseroan serta rencana Annual Work Plan and Budget and other work plans
kerja lainnya yang disiapkan Direksi, sesuai dengan prepared by the Board of Directors, in accordance
ketentuan Anggaran Dasar ini; with the provisions of this Articles of Association;
b. mengikuti perkembangan kegiatan Perseroan, b. follow the development of the Company's
memberikan pendapat dan saran kepada RUPS activities, provide opinions and suggestions to the
mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi GMS regarding any issues deemed important for
kepengurusan Perseroan; the management of the Company;
c. melaporkan kepada Pemegang Saham Seri A c. report to holders of Dwiwarna Series A Shares in
Dwiwarna apabila terjadi gejala menurunnya kinerja the event of symptoms of declining performance
Perseroan; of the Company;
d. mengusulkan kepada RUPS penunjukan Akuntan d. propose to the GMS the appointment of a Public
Publik yang akan melakukan pemeriksaan atas Accountant who will conduct an examination of
buku-buku Perseroan; the Company's books;
e. meneliti dan menelaah laporan berkala dan e. examine and review periodic reports and annual
laporan tahunan yang disiapkan Direksi serta reports prepared by the Board of Directors and
menandatangani laporan tahunan; sign annual reports;
f. memberikan penjelasan, pendapat dan saran f. provide explanations, opinions and suggestions to
kepada RUPS mengenai Laporan Tahunan, apabila the GMS regarding the Annual Report, if requested;
diminta;
g. membuat risalah rapat Dewan Komisaris dan g. make minutes of Board of Commissioners
menyimpan salinannya; meetings and keep copies;
h. melaporkan kepada Perseroan mengenai h. report to the Company regarding their share
kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya ownership and / or their family in the Company
pada Perseroan tersebut dan Perseroan lain; and other Companies;
i. memberikan laporan tentang tugas pengawasan i. provide a report on supervisory duties that have
yang telah dilakukan selama tahun buku yang baru been carried out during the recent financial year
lampau kepada RUPS; to the GMS;
j. memberikan penjelasan tentang segala hal j. provide an explanation of everything that is asked
yang ditanyakan atau yang diminta pemegang or requested by the holder of Dwiwarna Series
saham Seri A Dwiwarna dengan memperhatikan A shares by taking into account the laws and
peraturan perundang-undangan khususnya yang regulations, especially those that apply in the
berlaku di bidang Pasar Modal; Capital Market sector;
k. melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka k. carry out other obligations in the context of
tugas pengawasan dan pemberian nasihat, supervision and provision of advisory duties,
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan insofar as they do not conflict with statutory
perundang-undangan, anggaran dasar, dan/atau regulations, articles of association, and / or
keputusan RUPS. resolutions of the GMS.
Renewable Spirit
198
l. Dewan Komisaris memberikan pengawasan dan l. The Board of Commissioners provides

arahan/nasihat kepada Direksi meliputi: oversight and direction / advice to the Board of
Directors including:
i. Lingkungan bisnis dan permasalahannya i. The business environment and the problems
yang diperkirakan berdampak pada usaha that are expected to have an impact on the
dan kinerja Perseroan mencakup antara lain business and performance of the Company
kondisi perekonomian, persaingan usaha, include economic conditions, business
proposal bisnis, dan peraturan terbaru terkait competition, business proposals, and the latest
bisnis Perseroan; regulations related to the Company's business;
ii. Kebijakan dan Pelaksanaan Manajemen ii. Policy and Implementation of the Company's
Risiko Perseroan; Risk Management;
iii. Kebijakan dan Pelaksanaan Sistem Teknologi iii. Policy and Implementation of the Company's
Informasi Perseroan; Information Technology System;
iv. Kebijakan dan Pelaksanaan terhadap iv. Policy and Implementation of Human
Kebijakan Sumber Daya Manusia, khususnya Resource Policies, specifically concerning
tentang Manajemen Karir, Sistem dan Career Management, Systems and Procedures
Prosedur Promosi, Mutasi, dan Demosi di for Promotion, Mutation and Demotion in
Perseroan; the Company;
v. Kebijakan dan Pelaksanaan terhadap v. Policy and Implementation of Accounting
Kebijakan Akuntansi dan Penyusunan Laporan Policies and Preparation of Financial
Keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Statements in accordance with generally
yang berlaku umum; accepted Accounting Standards;
vi. Kebijakan dan Pelaksanaan terhadap vi. Policy and Implementation of the Company's
Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Goods and Services Procurement Policy;
Perseroan;
vii. Kebijakan dan Pelaksanaan terhadap vii. Policy and Implementation of the Company's
Kebijakan Mutu dan Pelayanan Perseroan; Quality and Service Policy;
viii. Kepatuhan Direksi/Perseroan menjalankan viii. Compliance The Directors / Company carry
peraturan perundang- undangan yang out applicable laws and regulations and the
berlaku dan Anggaran Dasar serta perjanjian/ Articles of Association and agreements /
komitmen dengan pihak ketiga; commitments with third parties;
ix. Kepatuhan Direksi menjalankan pengurusan ix. Compliance The Directors carry out the
Perseroan sesuai RKAP dan/ atau RJPP; serta, management of the Company in accordance
with the RKAP and / or RJPP; and,
x. Kebijakan pengelolaan anak perusahaan/ x. Policy for managing subsidiaries / joint
perusahaan patungan dan pelaksanaannya ventures and their implementation. The
Arahan/informasi tersebut di atas dapat aforementioned directives / information can
dikomunikasikan melalui mekanisme Rapat be communicated through the mechanism
Dewan Komisaris dan Direksi ataupun of Board of Commissioners and Board of
melalui surat. Directors Meetings or by mail.
m. Melakukan pemantauan atas pelaksanaan m. Monitoring the implementation of the principles of
penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance (GCG) by forming a
yang Baik (GCG) dengan membentuk Komite; dan, Committee; and,
n. Pengukuran dan penilaian terhadap Kinerja Dewan n. Periodic measurement and assessment of the
Komisaris secara periodik melalui Program Penilaian performance of the Board of Commissioners
Sendiri (Self Assessment) Kinerja Dewan Komisaris through the Board of Commissioners'
dan diungkap dalam Laporan Tahunan Perusahaan Performance Assessment Self-Assessment
Terbuka. Program ini mengacu pada Pedoman Tata Program and disclosed in the Annual Report of the

Kelola Perusahaan Terbuka Peraturan OJK No. 21/ Public Company. This program refers to the Public
POJK.04/2015 tanggal 16 November 2015 dan Company Governance Guidelines OJK Regulation
Surat Edaran OJK No. 32/SEOJK.04/2015 tanggal No. 21 / POJK.04 / 2015 dated 16 November 2015
17 November 2015. and Circular Letter of OJK No. 32 / SEOJK.04 /
2015 November 17 2015.
4. Dalam melaksanakan tugasnya setiap anggota Dewan 4. In carrying out duties, each member of the Board of
Komisaris harus: Commissioners must:
a. Mematuhi Anggaran Dasar dan peraturan perundang- a. Comply with the Articles of Association and
undangan serta prinsip- prinsip profesionalisme, laws and regulations as well as the principles
efisiensi, transparansi, kemandirian, akuntabilitas, of professionalism, efficiency, transparency,
pertanggungjawaban serta kewajaran. independence, accountability, accountability
and fairness.
b. Beritikad baik, penuh kehati-hatian dan b. Have a good will, prudent and responsible in
bertanggungjawab dalam menjalankan tugas carrying out the supervision and giving advice
pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi to the Board of Directors in the interests of the
untuk kepentingan perseroan dan sesuai dengan company and in accordance with the purposes
maksud dan tujuan Perseroan. and objectives of the Company.
5. Pertanggungjawaban Dewan Komisaris 5. Accountability of the Board of Commissioners
a. Setiap anggota Dewan Komisaris bertanggungjawab a. Each member of the Board of Commissioners is
secara tanggung renteng atas kerugian Perseroan yang jointly and severally responsible for the losses
disebabkan oleh kesalahan atau kelalaian anggota of the Company caused by errors or omissions
Dewan Komisaris dalam menjalankan tugasnya. of members of the Board of Commissioners in
carrying out their duties.
b. Anggota Dewan Komisaris tidak dapat b. Members of the Board of Commissioners cannot
dipertanggungjawabkan atas Perseroan tersebut, be held accountable for the Company, if they
apabila dapat membuktikan: can prove:
i. Kerugian tersebut bukan karena kesalahan i. The loss is not due to their mistakes
dan kelalaiannya; and negligence;
ii. Telah melakukan pengawasan dengan itikad ii. Has carried out good faith, full responsibility
baik, penuh tanggung jawab, dan kehati-hatian and prudence supervision for the interests and
untuk kepentingan dan sesuai dengan maksud in accordance with the intent and purpose of
dan tujuan Emiten atau Perusahaan Publik ; the Issuer or Public Company;
iii. Tidak mempunyai benturan kepentingan baik iii. Do not have a conflict of interest, either
langsung maupun tidak langsung atas tindakan directly or indirectly, over a supervisory action
pengawasan yang mengakibatkan kerugian; dan that results in a loss; and
iv. Telah mengambil tindakan untuk mencegah iv. Has taken action to prevent the occurrence or
timbul atau berlanjutnya kerugian itu. continuation of the loss.
Pembagian Tugas dan Wewenang antar Anggota Dewan the implementation of duties and authorities as stipulated
Komisaris between Board of Commissioners
Setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada tanggal 19 After the Annual GMS for Fiscal Year 2017 on April 19,
April 2018, Dewan Komisaris telah melakukan pembagian 2018, the Board of Commissioners has divided the
pelaksanaan tugas dan kewenangan sebagaimana implementation of duties and authorities as stipulated
ditetapkan dalam Keputusan Dewan Komisaris PT in the Decree of the Board of Commissioners of PT
Indofarma (Persero) Tbk Nomor: KEP-02/KOM/ Indofarma (Persero) Tbk Number: KEP-02 / KOM / INAF / V
INAF/V/2018 tanggal 2 Mei 2018 Tentang Pembagian / 2018 dated May 2, 2018 About the Division of Work of the
Kerja Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan Board of Commissioners of PT Indofarma Tbk (Persero)
(Persero) PT Indofarma Tbk yang efektif per 19 April 2018, Company which is effective as of April 19, 2018, namely
yaitu sebagai berikut: as follows:
Renewable Spirit
200
Nama Pembagian Tugas Uraian Tugas

Name Division of tasks Job description
Siswanto – Mengkoordinir seluruh tugas dan fungsi para Bertanggung jawab terhadap seluruh tugas dan fungsi Dewan
Komisaris Anggota Dewan Komisaris dan membidangi segala Komisaris dan melakukan evaluasi dan pengawasan atas kegiatan
Utama aspek yang berkaitan dengan Riset dan Pemasaran Riset dan Pemasaran yang dilakukan Perusahaan
Siswanto Perusahaan Responsible for all duties and functions of the Board of
- President Coordinating all duties and functions of the Commissioners as well as evaluating and supervising the Research
Commissioner Members of the Board of Commissioners and in and Marketing activities carried out by the Company
charge of all aspects related to the Company's
Research and Marketing
Nizar Yamanie- Merangkap selaku Ketua Komite Good Corporate Bertanggung jawab terhadap:
Komisaris Governance (GCG} dan Pemantauan Risiko serta 6. Segala aspek yang berkaitan dengan pemantauan maupun
Nizar Yamanie- membidangi segala aspek yang berkaitan dengan evaluasi atas manajemen risiko dan penerapan GCG di
Commissioner kegiatan Operasi dan Pengembangan Perusahaan perusahaan.
Concurrently as Chair of the Good Corporate 7. Evaluasi dan pengawasan atas kegiatan operasi dan
Governance (GCG) and Risk Monitoring Committee pengembangan usaha perusahaan.
and in charge of all aspects relating to the Responsible for:
Company's Operations and Development activities 1. All aspects relating to monitoring and evaluation of risk
management and GCG implementation in the company.
2. Evaluation and supervision of operations and business
development of the company.
Teddy Merangkap selaku Ketua Komite Audit dan Bertanggung jawab terhadap :
Wibisana- Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi serta 1. Segala aspek yang berkaitan dengan sistem dan prosedur
Komisaris membidangi segala aspek yang berkaitan dengan pembuatan rencana kerja dan anggaran, pengadaan dan/atau
Independen kegiatan Keuangan dan Sumber Daya Manusia pemilihan Kantor Akuntan Publik,pertanggungjawaban serta
Teddy Wibisana Perusahaan. pelaporan keuangan.
- Independent Concurrently as Chair of the Audit Committee 2. Evaluasi dan pengawasan yang berkaitan dengan transparansi
Commissioner and Chair of the Nomination and Remuneration proses nominasi dan remunerasi Perusahaan.
Committee and in charge of all aspects relating to
3. Evaluasi dan pengawasan atas kegiatan pertanggungjawaban
the activities of the Financial and Human Resources
keuangan dan pengelolaan Sumber Daya Manusia perusahaan.
of the Company.
Responsible for:
1. All aspects relating to the system and procedures for making
work plans and budgets, procurement and / or selection of
Public Accounting Firms, accountability and financial reporting.
2. Evaluation and supervision relating to the transparency of the
Company's nomination and remuneration processes.
3. Evaluation and supervision of financial accountability activities
and management of company Human Resources.
Pembagian kerja tersebut dibuat agar para anggota Dewan The division of labor was made so that the members of
Komisaris selain melaksanakan tugas pengawasan the Board of Commissioners in addition to carrying out
dan pembinaan terhadap pengelolaan perusahaan, juga supervisory and guidance duties on the management of
mendalami dan memahami sesuai kemampuan dan the company, also deepen and understand according
bidangnya, sehingga setiap permasalahan dapat dengan to their abilities and fields, so that each problem can be
efektif diketahui dan diselesaikan. effectively identified and resolved.
Komisaris Independen Independent Commissioner
Kriteria dan Independensi Komisaris Independen Criteria and Independence of Independent Commissioners
Komisaris Independen memiliki peran obyektif dalam Independent Commissioners have an objective role in
pengambilan keputusan di Dewan Komisaris. Faktor making decisions at the Board of Commissioners. The
independensi dari Komisaris Independen diharapkan dapat independence factor of the Independent Commissioner
mengurangi benturan kepentingan antara Pemegang is expected to reduce the conflict of interest between
Saham dengan manajemen Perseroan, utamanya karena the Shareholders and the management of the Company,
fungsi pengawasan dapat dilakukan melalui pendapat yang mainly because the oversight function can be carried out
independen. through independent opinion.

Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan OJK Regulation No. 33 / POJK.04 / 2014 concerning
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, Peraturan Directors and Board of Commissioners of Issuers
Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang or Public Companies, Regulation of the Minister of
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik pada BUMN dan BUMN State No. PER-01 / MBU / 2011 concerning
perubahannya, serta Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 the Implementation of Good Corporate Governance in
tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan BUMN and its amendments, and OJK Regulation No. 55
Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit secara khusus / POJK.04 / 2015 dated 23 December 2015 concerning
telah mengatur keberadaan Komisaris Independen dalam Establishment and Work Implementation Guidelines The
Perseroan Audit Committee specifically regulates the existence of
Independent Commissioners in the Company
Adapun kriteria Komisaris Independen sebagaimana diatur The criteria for the Independent Commissioner as
dalam peraturan-peraturan di atas diantaranya: stipulated in the rules above include:
1. Berasal dari luar Perseroan; 1. Come from outside the Company;
2. Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai 2. Not a person who works or has the authority and
wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, responsibility to plan, lead, control, or supervise
memimpin, mengendalikan,atau mengawasi kegiatan the activities of the Company within the last six
Perseroan dalam waktu enam bulan terakhir, kecuali months, except for reappointment as an Independent
untuk pengangkatan kembali sebagai Komisaris Commissioner of the Company in the following period;
Independen Perseroan pada periode berikutnya;
3. Tidak memiliki saham Perseroan baik langsung maupun 3. Do not own the Company's shares, directly or indirectly;
tidak langsung;
4. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, 4. Does not have affiliation with the Company, the Board
Dewan Komisaris, Direksi, atau Pemegang Saham Utama of Commissioners, the Board of Directors, or the
Perseroan; dan Company's Main Shareholders; and
5. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung 5. Does not have a business relationship either directly or
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan indirectly related to the Company's business activities.
usaha Perseroan.
Susunan dan Komposisi Komisaris Independen Tahun 2018 Configuration and Composition of Independent
Commissioners in 2018
Di tahun 2018, Komisaris Independen Perseroan berjumlah In 2018, the Company's Independent Commissioners
1 (satu) orang dan saat ini dijabat oleh Teddy Wibisana. numbered 1 (one) person and currently is held by Teddy
Jumlah Komisaris Independen Perseroan tersebut mencapai Wibisana. The total number of Independent Commissioners
33,33% dari jumlah keseluruhan anggota Dewan Komisaris of the Company reached 33.33% of the total number of
yang sebanyak 3 (tiga) orang. Komposisi ini telah memenuhi members of the Board of Commissioners of 3 (three)
peraturan dan perundang-undangan yaitu jumlah Komisaris people. This composition has complied with regulations
Independen minimal 30% dari jumlah seluruh anggota Dewan and legislation, namely the number of Independent
Komisaris sehingga komposisi tersebut telah memenuhi Commissioners at least 30% of the total members of the
peraturan yang berlaku. Board of Commissioners so that the composition meets
the applicable regulations.
PROGRAM PENINGKATAN KOMPETENSI Competency Improvement Program
Dewan Komisaris melaksanakan Program Peningkatan The Board of Commissioners implements the Competency
Kompetensi melalui berbagai program pelatihan, seminar, Enhancement Program through various training programs,
sosialisasi peraturan/kebijakan, dan studi banding. seminars, regulatory / policy socialization, and comparative
Selama tahun 2018, sesuai dengan Rencana Kerja dan studies. During 2018, in accordance with the Work Plan and
Renewable Spirit
202
Anggaran Dewan Komisaris telah dilaksanakan pelatihan Budget of the Board of Commissioners training has been
bagi Dewan Komisaris untuk peningkatan kompetensi carried out for the Board of Commissioners to improve
sebagai berikut: competencies as follows:
Dewan Komisaris Materi Pelatihan Tanggal Tempat Penyelenggara

Board of Commissioners Training materials Date Place Organizer
Siswanto – Komisaris Corporate Governance 15-16 November 2018 Yogyakarta IICD (Indonesian Isntitute for
Utama Leadership Program Corporate Directorship)
Siswanto - President
Commissioner
Teddy Wibisana – Corporate Governance 15-16 November 2018 Yogyakarta IICD (Indonesian Isntitute for
Komisaris Independen Leadership Program Corporate Directorship)
Teddy Wibisana -
Independent Commissioner
RAPAT DEWAN KOMISARIS MEETING OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
Ketentuan Rapat Dewan Komisaris yang tercantum dalam Provisions of the Board of Commissioners Meeting listed
Board Manual Dewan Komisaris Perseroan telah sesuai in the Board Manual of the Board of Commissioners of
dengan Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014 tanggal 8 the Company is appropriate with OJK Regulation No.33/
Desember 2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris POJK.04/2014, December 8, 2014 about the Board of
Emiten atau Perusahaan Publik, dimana diatur Rapat Dewan Directors and Board of Commissioners Issuer or Public
Komisaris sebagai berikut: Company, where the Meeting is arranged The Board of
1. Wajib dilaksanakan secara berkala, sekurangkurangnya Commissioners is as follows:
satu kali dalam dua bulan atau berdasarkan kebutuhan 1. Must be carried out periodically, at least once in two
yang dapat dilangsungkan dihadiri mayoritas dari seluruh months or based on needs which can be attended by a
Anggota Dewan Komisaris. majority of all Member of the Board of Commissioners.
2. Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat bersama 2. The Board of Commissioners must hold a joint
Direksi secara berkala paling kurang satu kali dalam meeting The Board of Directors periodically at least
empat bulan. once in four months.
3. Dewan Komisaris harus menjadwalkan rapat Dewan 3. The Board of Commissioners must schedule Board
Komisaris dan Rapat Dewan Komisaris dengan meetings Commissioners and Board of Commissioners
Direksi untuk tahun berikutnya sebelum berakhirnya Meetings with Directors for the following year before
tahun buku. expiration fiscal year.
Rapat Dewan Komisaris dianggap sah dan berhak The Board of Commissioners' meeting is considered
mengambil keputusan yang mengikat apabila dihadiri valid and has the right to make binding decisions when
atau diwakili oleh lebih dari 1/2 (satu per dua) dari jumlah attended or represented by more than 1/2 (one half)
anggota Dewan Komisaris. Semua keputusan dalam of the total members of the Board of Commissioners.
Rapat diambil dengan musyawarah mufakat. Apabila All decisions in the Meeting are taken by consensus.
melalui musyawarah tidak tercapai mufakat, maka If consensus is not reached through deliberation, the
keputusan Rapat diambil dengan suara terbanyak biasa. decision of the Meeting is taken with the most votes. In
Dalam setiap Rapat harus dibuat Risalah Rapat yang each meeting, a Minutes of Meeting must be made which
berisi hal-hal yang dibicarakan, termasuk pernyataan contains the matters discussed, including a statement of
ketidaksetujuan atau dissenting opinion anggota disapproval or a member of the Board of Commissioners'
Dewan Komisaris, dan didokumentasikan dengan baik. dissenting opinion, and is well documented. In holding
Dalam menyelenggarakan rapat yang sesuai dengan meetings that are in accordance with the matters to be

hal-hal yang akan dibicarakan, Dewan Komisaris dapat discussed, the Board of Commissioners can hold Board of
menyelenggarakan Rapat DewanKomisaris dengan Direksi Commissioners Meetings with the Board of Directors and
dan meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah ask the Directors and / or other officials under the Board of
Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk menghadiri Directors to knowledge of the Board of Directors to attend
Rapat Dewan Komisaris. the Board Meeting Commissioner.
Di sepanjang tahun 2018, Dewan Komisaris Throughout 2018, the Board of Commissioners held
menyelenggarakan 20 kali rapat, dimana 10 kali rapat 20 meetings, of which 10 meetings were Board of
merupakan Rapat Internal Dewan Komisaris, dan 10 rapat Commissioners Internal Meetings, and 10 other meetings
lainnya merupakan Rapat Gabungan yang mengundang were Joint Meetings that invited the Directors to discuss
Direksi dalam rangka pembahasan kinerja Perseroan. the Company's performance.
Kehadiran Anggota Dewan Komisaris di Attendance of Board of Commissioners

Rapat Internal Dewan Komisaris selama Members at the Board of Commissioners
tahun 2018 Internal Meetings during 2018
Periode sebelum RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada The period before the 2017 Annual GMS for April 19, 2018
tanggal 19 April 2018 semua anggota Dewan Komisaris all members of the Board of Commissioners attend an
mengikuti rapat internal. internal meeting.
Periode setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada The period after the FY2017 Annual GMS on April 19,
tanggal 19 April 2018 hampir semua anggota Dewan 2018, almost all members of the Board of Commissioners
Komisaris mengikuti rapat internal, kecuali Nizar Yamanie attended an internal meeting, except Nizar Yamanie could
sekali tidak bisa hadir pada Rapat internal Dewan not attend the Board of Commissioners' internal meeting
Komisaris karena ada penugasan lain ke luar kota dan because there was another assignment out of town and
dikuasakan kepada Teddy Wibisana untuk meghadiri rapat authorized to Teddy Wibisana to attend the meeting and
dan mengambil keputusan dalam rapat sesuai surat kuasa take decision in the meeting according to power of attorney
No.SKU-01/Kom/INAF/XI/2018 tanggal 1 November 2018. No.SKU-01 / Kom / INAF / XI / 2018 dated 1
November 2018.
Kehadiran Anggota Dewan Komisaris di Rapat Gabungan Attendance of Members of the Board of Commissioners
Dewan Komisaris dengan Direksi selama tahun 2018 at the Joint Meeting of Board of Commissioners and
Directors during 2018
Periode sebelum RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada The period before the 2017 Annual GMS for April 19, 2018
tanggal 19 April 2018 semua anggota Dewan Komisaris all members of the Board of Commissioners attend a
mengikuti rapat gabungan. joint meeting.
Periode setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada Period after the 2017 Annual GMS on April 19, 2018:
tanggal 19 April 2018:
Periode setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada The period after the 2017 Annual GMS on April 19, 2018,
tanggal 19 April 2018 hampir semua anggota Dewan almost all members of the Board of Commissioners
Komisaris mengikuti rapat gabungan, kecuali Nizar attended a joint meeting, except that Nizar Yamanie could
Yamanie sekali tidak bisa hadir pada Rapat internal Dewan not attend the Board of Commissioners internal meeting
Komisaris karena ada penugasan lain ke luar kota dan because there was another assignment out of town and
dikuasakan kepada Teddy Wibisana untuk meghadiri rapat authorized to Teddy Wibisana to attend the meeting and
dan mengambil keputusan dalam rapat sesuai surat kuasa take decision in the meeting in accordance with power
No.SKU-01/Kom/INAF/XI/2018 tanggal 1 November 2018. of attorney No.SKU-01 / Kom / INAF / XI / 2018 dated
November 1, 2018.
Renewable Spirit
204
LAPORAN SINGKAT PELAKSANAAN TUGAS DAN Brief Report on the Implementation of

TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS TAHUN 2018 Duties and Responsibilities of the Board of
Commissioners in 2018
Selama tahun 2018, Dewan Komisaris melaksanakan Rapat During 2018, the Board of Commissioners held 10 Board
Internal Dewan Komisaris sebanyak 10 kali dan Rapat of Commissioners Internal Meetings and 10 Board of
Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi sebanyak 10 kali Commissioners and Board of Directors Joint Meetings
yang melakukan pembahasan antara lain tentang: which conducted discussions including:
1. Evaluasi dan Progress Kinerja Perseroan per Triwulan akhir 1. Evaluation and Progress of the Company's Performance
Tahun Buku 2017 dan per Triwulan Tahun Buku 2018 per Quarter in the end of the 2017 Financial Year and
2. Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun per Quarter of the 2018 Book Year
2018 dan tahun 2019 Perseroan. 2. The Company's Work Plan and Budget (RKAP) in 2018
and 2019.
3. Rencana Kerja Anggaran Program Kemitraan dan Bina 3. The 2018 Partnership and Community Development
Lingkungan BUMN tahun 2018 Program Budget Work Plan
4. Pelaksanaan Assessment GCG tahun Penerapan 2017. 4. Implementation of 2017 Implementation
GCG Assessment.
5. Program pengenalan Perseroan bagi Anggota Dewan 5. Company introduction program for new members of
Komisaris yang baru. the Board of Commissioners.
6. Perubahan Logo Baru Perseroan 6. Changes to the Company's New Logo
7. Perubahan Struktur Organisasi satu tingkat dibawah 7. Change of Organizational Structure one level below
Direksi Perseroan the Company's Board of Directors
8. Rencana penjualan / pelepasan aset Perseroan. 8. Plan for sale / release of the Company's assets.
9. Perkembangan bisnis Perseron, anak perusahaan, cucu 9. Business developments for Perseron, subsidiaries,
perusahaan, joint venture company dan kerja sama grandchildren of the company, joint venture company
operasi /KSO; and joint operations / KSO;
10. Agenda Rapat Umum Pemegang Saham Tahun 10. Agenda for the 2017 General Meeting of Shareholders.
Buku 2017.
11. Isu-isu terkini terkait kondisi Perseroan 11. Current issues related to the condition of the Company
Saran dan Rekomendasi Dewan Komisaris Suggestions and Recommendations from

Berdasarkan hasil pengawasan Dewan Komisaris terhadap Based on the results of the Board of Commissioners
kinerja manajemen selama Tahun 2018, saran dan 'oversight of management performance during 2018,
rekomendasi Dewan Komisaris dalam rangka perbaikan the Board of Commissioners' recommendations and
kinerja perusahaan ke depan terkait dengan: recommendations in the context of improving future
company performance are related to:
1. Kinerja keuangan perusahaan 1. Company financial performance
2. Proses bisnis perusahaan 2. The company's business process
3. Pengembangan bisnis dan produk 3. Business and product development
4. Sistem pengendalian internal perusahaan 4. The company's internal control system
5. Direksi untuk menyelesaikan tindak lanjut atas rekomendasi 5. Directors to complete follow up actions CPC
BPK atas: recommendations for:
6. Manajemen risiko perusahaan: 6. Company risk management:
7. Penilaian kinerja karyawan 7. Assessment of employee performance
8. Penerapan GCG termasuk pengelolaan Sistem Informasi 8. GCG implementation including management of
Information Systems

EVALUASI DAN PENILAIAN TERHADAP KINERJA Evaluation and Assessment of Directors'

DIREKSI Performance
Dewan Komisaris telah melaksanakan evaluasi kinerja The Board of Commissioners has carried out an evaluation
Direksi Perseroan per individu berdasarkan pada of the performance of the Company's Directors per
pencapaian target kinerja Perseroan, kekompakan tim, individual based on the achievement of the Company's
integritas dan rekam jejak sebagaimana diatur dalam performance targets, team cohesiveness, integrity and
Peraturan Menteri BUMN No. PER-03/MBU/02/2015 track record as stipulated in SOE Minister Regulation No.
tentang persyaratan, tata cara pengangkatan dan PER-03 / MBU / 02/2015 concerning the requirements,
pemberhentian Anggota Direksi BUMN. Target kinerja procedures for the appointment and dismissal of
Perseroan berdasarkan realisasi Key Performace Indicator Members of the BUMN Board of Directors. The Company's
(KPI) dan Tingkat Kesehatan Perusahaan. performance targets are based on the realization of
the Key Performace Indicator (KPI) and the Company's
Health Level.
Laporan atas evaluasi tersebut telah disampaikan ke The report on the evaluation has been submitted to the
Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham seri A Dwi Ministry of BUMN as the Dwi Warna series A Shareholder
Warna dengan surat no. 033/Kom/INAF/IV/2018 tanggal 12 with letter no. 033 / Kom / INAF / IV / 2018 dated 12
April 2018. April 2018.
Selain itu, Dewan komisaris melakukan penilaian Direksi In addition, the Board of Commissioners evaluates
di dalam rapat gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi the Board of Directors in joint meetings of the Board of
serta pelaporan Direksi kepada Dewan Komisaris terkait Commissioners and Directors and reports Directors
dengan kinerja perseroan. to the Board of Commissioners regarding the
company's performance.
EVALUASI DAN PENILAIAN TERHADAP KINERJA Evaluation and Assessment of Committee

KOMITE DIBAWAH DEWAN KOMISARIS Performance Under the Board of
Commissioners
Dalam menjalaankan fungsinya, Dewan Komisaris Perseroan In running its functions, the Company's Board of
dibantu oleh : Commissioners is assisted by:
1. Komite Audit 1. Audit Committee
2. Komite GCG dan Pemantauan Risiko 2. GCG Committee and Risk Monitoring
3. Komite Nominasi dan Remunerasi 3. Nomination and Remuneration Committee
Setiap awal tahun, Dewan Komisaris menyetujui rencana At the beginning of each year, the Board of Commissioners
kerja masing-masing komite dan setiap bulan dilakukan approves the work plan of each committee and every
rapat internal Dewan Komisaris yang mengundang anggota month an internal meeting of the Board of Commissioners
komite audit dan komite GCG dan Pemantauan Risiko. is held which invites members of the audit committee and
Dewan Komisaris menilai bahwa pada tahun 2018, GCG committee and Risk Monitoring.
seluruh komite-komite tersebut telah menjalankan The Board of Commissioners considers that in 2018, all
tugas dan tanggungjawabnya dengan baik, berdasarkan of these committees have carried out their duties and
kriteria berikut. responsibilities properly, based on the following criteria:
Renewable Spirit
206
Komite Audit
Audit Committee
1. Kriteria penilaian Komite Audit meliputi :
a. Jumlah dan kehadiran Anggota dalam rapat Komite Audit.
b. Kehadiran Anggota dalam rapat Dewan Komisaris jika diundang.
c. Peran aktif dalam memberikan saran dan penilaian/analisa dalam proses penelaahan yang dilakukan oleh Dewan Komisaris.
d. Peran aktif dalam evaluasi atas efektivitas sistem pengendalian intern perseroan.
2. Hasil Penilaian Kinerja Komite Audit:
a. Menyelesaikan pengadaan barang dan jasa Kantor Akuntan Publik untuk audit Laporan Keuangan Perseroan.
b. Melaporkan temuan Komite Audit kepada Dewan Komisaris untuk ditindaklanjuti.
c. Melakukan pendampingi audit yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik dan SPI
1. The Audit Committee's assessment criteria include:
a. Number and attendance of Members in the Audit Committee meeting.
b. Members' attendance at Board of Commissioners meetings if invited.
c. Active role in providing advice and assessment / analysis in the review process carried out by the Board of Commissioners.
d. Active role in evaluating the effectiveness of the company's internal control system.
2. Audit Committee Performance Assessment Results:
a. Complete the procurement of goods and services of the Public Accounting Firm to audit the Company's Financial Statements.
b. Report the findings of the Audit Committee to the Board of Commissioners for follow up.
c. Accompanying audits conducted by the Public Accountant Office and SPI
Komite GCG dan Pemantauan Risiko
GCG and Risk Monitoring Committee
1. Kriteria penilaian Komite GCG dan Pemantauan Risiko meliputi :
a. Jumlah dan Kehadiran dalam rapat Komite GCG dan Pemantauan Risiko.
b. Kehadiran Anggota Komite GCG dan Pemantauan Risiko dalam rapat Dewan Komisaris jika diundang.
c. Peran aktif memberikan saran dan penilaian/analisa dalam proses penelaahan yang dilakukan oleh Dewan Komisaris.
d. Peran aktif evaluasi atas efektivitas penerapan manajemen risiko dan tata kelola Perseroan.
2. Hasil Penilaian Kinerja Komite GCG dan Pemantauan Risiko:
a. Memberikan masukan atas pelaksanaan tata kelola perusahaan dan manajemen risiko.
b. Telah melakukan pendampingan penilaian GCG penerapan tahun 2017 oleh Tim Penilai dari BPKP Perwakilan Provinsi Jawa
Barat
1. Criteria for evaluating the GCG and Risk Monitoring Committee include:
a. Frequency and attendance at the GCG and Risk Monitoring Committee meetings.
b. Attendance of GCG and Risk Monitoring Committee members in the BOC meetings if invited.
c. Active role in providing advice and assessment / analysis in the review process carried out by the Board of Commissioners.
d. Active role in evaluating the effectiveness of risk management and corporate governanceimplementation.
2. Results of GCG and Risk Monitoring Committee Performance Evaluation
a. Provide input on the implementation of corporate governance and risk management.
b. Have conducted GCG assessment counterparty in 2017 by the Assessment Team of the BPKP Representative of West Java
Province
Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration Committee
1. Kriteria penilaian Komite Nominasi dan Remunerasi Risiko meliputi :
a. Jumlah dan kehadiran Anggota dalam rapat Komite Audit.
b. Kehadiran Anggota dalam rapat Dewan Komisaris jika diundang.
c. Peran aktif memberikan saran terkait suksesi manajemen
d. Peran aktif memberikan usulan remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris
2. Hasil Penilaian Kinerja Komite Nominasi dan Remunerasi:
a. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris terkait dengan nominasi yairu usulan calon Direksi Perseroan dan usulan
Remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris tahun 2018 kepada Dewan Komisaris.
1. Assessment criteria for the Risk Nomination and Remuneration Committee include:
a. Frequency and attendance of members in the Audit Committee meeting.
b. Members' attendance at Board of Commissioners meetings if invited.
c. Active role in giving advice regarding management succession
d. Active role in providing recommendations on the remuneration of the Board of Directors and the Board of Commissioners
2. Nomination and Remuneration Committee Performance Assessment Results:
a. Provision of feedback to the Board of Commissioners related to the proposed nomination of candidates for the Company’s
Board of Directors and proposed Remuneration for the Board of Directors and Board of Commissioners in 2018 to the Board
of Commissioners.

REMUNERASI DEWAN KOMISARIS Remuneration of the Board of

Commissioners
Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration of the Board of Commissioners
Dasar hukum remunerasi Dewan Komisaris adalah The legal basis for the remuneration of the Board of
Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-06/ Commissioners is Regulation of the Minister of State
MBU/06/2018 tanggal 4 Juni 2018 tentang perubahan Owned Enterprises No. PER-06 / MBU / 06/2018 dated June
ketiga atas Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER- 4, 2018 concerning the third amendment to Regulation of
04/MBU/2014 tanggal 10 Maret 2014 tentang Pedoman the Minister of State-Owned Enterprises No. PER-04 / MBU
Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan / 2014 dated March 10, 2014 concerning Guidelines for
Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara. Determining Income of Directors, Board of Commissioners
and Supervisory Board of State-Owned Enterprises.
Prosedur penetapan remunerasi : Remuneration determination procedure:

1. Komite Nominasi dan Remunerasi memberikan 1. The Nomination and Remuneration Committee
masukan/saran ke Dewan Komisaris tentang usulan provides input / suggestions to the Board of
remunerasi Commissioners regarding the proposed remuneration
2. Dewan Komisaris mengajukan usulan remunerasi bagi 2. The Board of Commissioners submits remuneration
Dewan komisaris dan Direksi kepada Menteri BUMN proposals for the Board of Commissioners and
selaku Pemegang Saham Seri A Dwiwarna Perseroan Directors to the Minister of SOEs as the Holder of
dengan surat no. 023/Kom/INAF/III/2018 tanggal 23 the Series A Dwiwarna Share with letter no. 023
Maret 2018 tentang Usulan Remunerasi bagi Dewan / Kom / INAF / III / 2018 dated March 23, 2018
Komisaris dan Direksi PT Indofarma (Persero) Tbk concerning the Proposed Remuneration for the Board
of Commissioners and Directors of PT Indofarma
(Persero) Tbk
3. Sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN No. PER- 3. In accordance with SOE Minister Regulation No. PER-
04/MBU/06/2014 juncto PER-01/MBU/06/2017 04 / MBU / 06/2014 juncto PER-01 / MBU / 06/2017
juncto PER-06/MBU/06/2018 mengatur bahwa gaji/ juncto PER-06 / MBU / 06/208 regulates that the salary
honorarium, tunjangan termasuk santunan purna / honorarium, allowances including post-retirement
jabatan untuk Direksi dan Dewan Komisaris jumlahnya benefits for the Directors and Board of Commissioners
ditetapkan oleh RUPS. are determined by the GMS.
4. RUPS dapat melimpahkan wewenang tersebut kepada 4. The GMS may delegate such authority to the Board of
Dewan Komisaris, sehingga dalam Risalah RUPS Commissioners, so that in the Minutes of the Annual
Tahunan Tahun Buku 2017 pada tanggal 19 April 2018, GMS for the Fiscal Year 2017 on April 19, 2018, the
RUPS Tahunan untuk Mata Acara Rapat Keempat Annual GMS for the Agenda of the Fourth Meeting by
secara musyawarah untuk mufakat memutuskan deliberation and consensus decided to:
untuk :
a. Memberikan wewenang dan kuasa kepada a. Giving authority and power of attorney to Series A
Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk Dwiwarna Shareholders to determine the amount
menetapkan besarnya honorarium,tunjangan dan of honorarium, benefits and other facilities for
fasilitas lainnya bagi anggota Dewan Komisaris members of the Board of Commissioners for 2018.
untuk Tahun 2018.
b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan b. Giving authority and power of attorney to the
Komisaris dengan terlebih dahulu mendapatkan Board of Commissioners by first obtaining written
persetujuan tertulis dari Pemegang Saham Seri approval from the Series A Dwiwarna Share Holder
A Dwiwarna untuk menetapkan besarnya gaji, to determine the salary, allowances and other
tunjangan, dan fasilitas lainnya bagi Direksi untuk facilities for the Board of Directors for 2018.
Tahun 2018.
Renewable Spirit
208
5. Terbit Surat Pemegang Saham Dwiwarna Seri A S-544/ 5. Issuance of Series A S-544 / MBU / D1 / 06/2018
MBU/D1/06/2018 tanggal 5 Juni 2017 yang ditujukan Dwiwarna Shareholders' Letters dated June 5, 2017
kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan addressed to the Board of Commissioners and
tentang Penyampaian Penetapan Penghasilan Direksi Directors of the Company concerning Submission
dan Dewan Komisaris PT Indofarma (Persero) Tbk of Determination of the Directors and Board of
Tahun 2018. Berikut Penghasilan Dewan Komisaris Commissioners of PT Indofarma (Persero) Tbk in
Perseroan untuk tahun 2018 berlaku efektif sejak tanggal 2018. Next The income of the Company's Board of
1 Januari 2018: Boar Commissioners for 2018 is effective from January 1,
a. Gaji/honorarium : 2018:
i. Gaji Direktur Utama ditetapkan sebesar a. a. Salary / honorarium:
Rp95.000.000,-(sembilan puluh lima juta rupiah) i. 1) The salary of the President Director is set at
per bulan. Gaji Anggota Direksi lainnya sebesar Rp. 95,000,000 (ninety five million rupiah) per
85% dari gaji Direktur Utama. month. The salary of other Directors is 85% of
ii. Honorarium Komisaris Utama ditetapkan the salary of the President Director.
sebesar 45% dari Gaji Direktur Utama, sedangkan ii. 2) The President Commissioner's honorarium
honorarium anggota Dewan Komisaris is set at 45% of the Director's Salary, while the
ditetapkan sebesar 90% dari honorarium honorarium of the Board of Commissioners
Komisaris Utama. is set at 90% of the honorarium of the
President Commissioner.
b. Tunjangan dan fasilitas Dewan Komisaris diberikan b. The benefits and facilities of the Board of
mengacu pada Peraturan Menteri BUMN Nomor Commissioners are given in accordance with the
PER-04/MBU/06/2014 jo PER-01/MBU/06/2017 Regulation of the Minister of BUMN No. PER-04 /
jo PER-06/MBU/06/2018 : MBU / 06/2014 jo PER-01 / MBU / 06/2017 jo PER-
i. Tunjangan Hari raya Keagamaan sebesar 1 06 / MBU / 06/20208:
(satu) kali Honorarium i. Religious holiday allowance of 1 (one) time
ii. Tunjangan Transportasi sebesar 20% dari Honorarium
honorarium per bulan ii. Transportation Allowance of 20% of monthly
iii. Asuransi Purna Jabatan premi yang honorarium
ditanggung oleh perusahaan sebesar 25% dari iii. Full Position Insurance premiums borne by the
honorarium selama 1 (satu) tahun company amounting to 25% of the honorarium
for 1 (one) year
iv. Fasilitas kesehatan dalam bentuk asuransi iv. Health facilities in the form of health insurance
kesehatan dan penggantian biaya pengobatan and medical expenses reimbursement
(at cost) (at cost)
v. Fasilitas bantuan hukum sebesar pemakaian v. Legal assistance facilities for usage (at cost)
(at cost)
Remunerasi bagi Dewan Komisaris Perseroan selama 12 The Company's Board of Commissioners remuneration for
bulan di tahun 2018 sebagai berikut : 12 months in 2018 is as follows:
Tunjangan Tunjangan
Tunjangan
Kendaraan Pajak PPh 21
Nama Jabatan Gaji (Rp) Hari Raya (Rp) Jumlah (Rp)
(Rp) (Rp)
Name Position Salary Holiday Total
Vehicle PPh 21 Tax
allowance
Allowance Allowance
Akmal Taher* Komisaris Utama 153,000,000 30,600,000 - 9,663,156 193,263,156
President
Commissioner
Rina Moreta* Komisaris 137,700,000 27,540,000 - 8,696,844 173,936,844
Commissioner

Tunjangan Tunjangan
Tunjangan
Kendaraan Pajak PPh 21
Nama Jabatan Gaji (Rp) Hari Raya (Rp) Jumlah (Rp)
(Rp) (Rp)
Name Position Salary Holiday Total
Vehicle PPh 21 Tax
allowance
Allowance Allowance
Teddy Wibisana Komisaris 413,100,000 82,620,000 34,425,000 90,347,023 620,492,023
Independen
Independent
Commissioner
Siswanto ** Komisaris Utama 306,000,000 68,400,000 38,250,000 84,660,090 497,310,090
President
Commissioner
Nizar Yamanie ** Komisaris 275,400,000 61,560,000 34,425,000 72,860,750 444,245,750
Commissioner
* Not serving after the 2017 Annual GMS dated April 19, 2018
* Tidak menjabat setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 tanggal 19 April 2018
** Menjabat setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 tanggal 19 April 2018 ** Serving after the FY2017 Annual GMS dated April 19, 2018
Direksi BOARD OF DIRECTORS
Direksi adalah organ Perusahaan yang bertanggung jawab The Board of Directors is a Company organ that is fully
penuh atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan responsible for managing the Company for the interests and
dan tujuan Perusahaan serta mewakili Perusahaan baik di objectives of the Company and representing the Company
dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan both inside and outside the court in accordance with the
Anggaran Dasar Perseroan. provisions of the Company's Articles of Association.
Masing-masing anggota Direksi dapat melaksanakan tugas Each member of the Board of Directors can carry out the
mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas task of making decisions in accordance with the division
dan wewenangnya, namun pelaksanaan tugas oleh masing- of duties and authority, but the implementation of duties
masing anggota Direksi tetap merupakan tanggung jawab by each member of the Board of Directors remains a joint
bersama. Kedudukan masing-masing anggota Direksi responsibility. The position of each member of the Board
termasuk Direktur Utama adalah setara. Tugas Direktur of Directors including the President Director is equivalent.
Utama adalah mengkoordinasikan kegiatan Direksi. The task of the President Director is to coordinate the
activities of the Board of Directors.
Pedoman Kerja Direksi Directors' Work Guidelines

Dalam melaksanakan fungsi dan perannya, Direksi Perseroan In carrying out its functions and roles, the Directors of
memiliki pedoman kerja yang tercantum dalam Board the Company have work guidelines listed in the Board of
Manual Charter Dewan Komisaris dan Charter Direksi yang Manual Charter of the Board of Commissioners and the
telah diperbaharui dan disahkan pada 23 November 2017. Di Board of Directors Charter that have been updated and
samping itu, Perseroan memiliki Anggaran Dasar yang yang ratified on November 23, 2017. In addition, the Company
telah diubah terakhir tahun 2018 yang juga mengatur tugas has the last amended 2018 Articles of Association which
dan wewenang Direksi. also regulate duties and authority of the Board of Directors.
Board Manual Charter Direksi antara lain mengatur: The Board of Directors Charter, among others, regulates:
1. Keanggotaan dan komposisi; 1. Membership and composition;
2. Ketentuan jabatan anggota Direksi ; 2. Provisions for the position of members of the Board
of Directors;
3. Program pengenalan Perseroan; 3. Company introduction program;
4. Program peningkatan kompetensi Direksi; 4. Directors competency improvement program;
5. Tugas, wewenang dan kewajiban Direksi dan perbuatan- 5. The duties, authorities and obligations of the Board
perbuatan Direksi yang harus mendapat persetujuan of Directors and the actions of the Board of Directors
organ diatasnya; which must obtain organ approval above;
Renewable Spirit
210
6. Rapat Direksi; 6. Board of Directors Meetings;

7. Pembagian tugas; 7. Division of tasks;
8. Evaluasi kinerja; 8. Performance evaluation;
9. Etika jabatan; 9. Position ethics;
10. Waktu kerja; 10. Working time;
11. Benturan kepentingan; 11. Conflict of interest;
12. Sekretaris Perusahaan; 12. Company secretary;
13. Keputusan Direksi; 13. Decisions of directors;
14. Penetapan Rencana Kerja dan Anggaran; dan, 14. Determination of Work and Budget Plans; and,
15. Hubungan kerja dengan Dewan Komisaris. 15. Work relations with the Board of Commissioners.
Untuk kepentingan sosialisasi, Board Manual - Charter For the purpose of socialization, the Board Manual -
Direksi ini dapat dilihat dan diunduh di www.indofarma.id/ Charter of the Board of Directors can be viewed and
information/ Good Corporate Governance. downloaded at www.indofarma.id/information/ Good
Kualifikasi, Kriteria, dan Independensi Anggota Direksi Qualifications, Criteria, and Independence of Directors
Setiap anggota Direksi yang ditetapkan berdasarkan Each member of the Board of Directors determined by the
keputusan RUPS harus memenuhi kualifikasi dan kriteria yang GMS decision must meet the qualifications and criteria in
sesuai dengan: accordance with:
1. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan 1. Law No. 40 of 2007 concerning Limited
Terbatas, Liability Companies,
2. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN, 2. Law No. 19 of 2003 concerning BUMN,
3. Peraturan Menteri BUMN PER-01/MBU/2011 dan 3. SOE Minister Regulation PER-01 / MBU / 2011 and
perubahannya No. PER-09/MBU/2012 tentang Penerapan amendment No. PER-09 / MBU / 2012 concerning
Tata Kelola Perusahaan yang baik ( Good Corporate the Implementation of Good Corporate Governance in
Governance) pada Badan Usaha Milik Negara, State-Owned Enterprises,
4. Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan 4. OJK Regulation No. 33 / POJK.04 / 2014 concerning
Dewan Komisaris Emiten Atau Perusahaan Publik Directors and Commissioners of Issuers or Public
Companies
5. Peraturan Menteri BUMN PER-03/MBU/02/2015 tentang 5. SOE Minister Regulation PER-03 / MBU / 02/2015
Persyaratan, Tata Cara Pengangkatan, dan Pemberhentian concerning Requirements, Procedures for
Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara Appointment, and Dismissal of Members of the Board
of Directors of State-Owned Enterprises
6. Anggaran Dasar Perseroan. 6. The Company's Articles of Association.
Selain akhlak, moral, dan integritas yang baik serta cakap In addition to good character, morality and integrity
melakukan perbuatan hukum, individu yang dinominasikan and capable of carrying out legal actions, individuals
dan ditetapkan sebagai Direksi tidak pernah dinyatakan pailit, nominated and determined as Directors have never
tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan been declared bankrupt, have never been members of
Komisaris yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu the Board of Directors and / or members of the Board of
perusahaan dinyatakan pailit, dan tidak pernah dihukum karena Commissioners found guilty of causing a company to go
melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara bankrupt, and never convicted of committing a criminal
dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan. offense that is detrimental to the country's finances and /
or related to the financial sector.
Dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya, Direksi In carrying out its duties and authorities, the Board
diwajibkan untuk senantiasa memperhatikan kepentingan of Directors is obliged to always pay attention to the

Perseroan di atas kepentingan lainnya,dan harus bertindak interests of the Company above other interests, and must
sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta act in accordance with the purposes and objectives of
memperhatikan batasan yang ditentukan peraturan perundang- the Company and pay attention to the limits set by the
undangan yang berlaku. applicable laws and regulations.
Agar tidak menimbulkan benturan kepentingan, Anggota In order not to cause a conflict of interest, according to the
Direksi dilarang memangku jabatan rangkap,sebagai berikut : Board of Directors members are prohibited from holding
multiple positions, as follows:
1. Anggota Direksi pada BUMN lain, badan usaha milik 1. Members of the Board of Directors in other
daerah, atau badan usaha milik swasta; SOEs, regionally owned enterprises, or
private-owned enterprises;
2. Anggota Dewan Komisaris dan/atau Dewan Pengawas 2. Members of the Board of Commissioners and / or the
pada BUMN; Supervisory Board of BUMN;
3. Jabatan struktural dan fungsional lainnya dalam 3. Other structural and functional positions in central /
instansi/lembaga pemerintah pusat dan daerah; regional government agencies / institutions;
4. Pengurus partai politik, anggota DPR,DPD, DPRD 4. Management of political parties, members of the DPR,
Tingkat 1 dan DPRD Tingkat II dan /atau kepala DPD, Level 1 DPRD and Level II DPRD and / or regional
daerah/wakil kepala daerah; heads / deputy regional heads;
5. Menjadi calon/anggota DPR,DPD, DPRD Tingkat 1 5. Become a candidate / member of the House of
dan DPRD Tingkat II atau calon kepala daerah/wakil Representatives (DPR), Regional Representative
kepala daerah; Council (DPD), Level 1 DPRD and Level II DPRD or
regional head candidates / deputy regional heads;
6. Jabatan lain yang dapat menimbulkan benturan 6. Other positions that can cause conflicts of interest
kepentingan dan/atau and / or
7. Jabatan lain sesuai dengan ketentuan peraturan 7. Other positions in accordance with statutory provisions.
perundang-undangan.
Setiap tahun seluruh Anggota Direksi menandatangani Every year all members of the Board of Directors sign a
pernyataan tertulis untuk bertindak independen dalam written statement to act independently in the management
pengurusan Perseroan, yang isinya menyatakan : of the Company, which states:
1. Tidak memiliki saham termasuk keluarga pada PT 1. Do not own shares including family at PT Indofarma
Indofarma (Persero) Tbk (Persero) Tbk
2. Tidak memiliki saham termasuk keluarga di luar PT 2. Do not own shares including families outside PT
Indofarma (Persero) Tbk Indofarma (Persero) Tbk
3. Tidak memiliki hubungan keluarga sedarah sampai 3. Does not have blood family relations to the third
derajat ke‐3 (ketiga), baik menurut garis lurus maupun degree (third), either in a straight line or side line
garis kesamping termasuk hubungan yang timbul karena including relationships that arise due to marriage with
perkawinan dengan anggota Direksi lainnya atau dengan other members of the Board of Directors or with the
Dewan Komisaris Board of Commissioners
4. Tidak memiliki jabatan rangkap sesuai ketentuan Anggaran 4. Not having multiple positions in accordance with the
Dasar provisions of the Articles of Association
Nominasi Direksi Board of Directors Nomination

Anggaran Dasar Perseroan mengatur bahwa Anggota The Articles of Association of the Company stipulate that
Direksi diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. Calon Members of the Board of Directors are appointed and
Direksi diusulkan oleh Pemegang Saham Seri A Dwiwarna dismissed by the GMS. Prospective Directors are proposed
setelah melalui proses pencalonan sesuai peraturan by the Series A Dwiwarna Shareholders after going through
perundang-undangan yang berlaku dan pencalonan the nomination process in accordance with the applicable
tersebut mengikat bagi RUPS. laws and regulations and the nomination is binding on
the GMS.
Renewable Spirit
212
Proses tahapan pengangkatan Direksi sebagai berdasarkan The process of the appointment of Directors is based
Peraturan Menteri BUMN PER-03/MBU/02/2015 tentang on SOE Minister Regulation PER-03 / MBU / 02/2015
Persyaratan, Tata Cara Pengangkatan, dan Pemberhentian concerning Requirements, Procedures for Appointment,
Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara sebagai berikut and Dismissal of Directors of State-Owned Enterprises
: as follows:
1. Sumber bakal calon yang dapat bersumber dari 1. Sources of prospective candidates that can be sourced
internal Perseroan, anak perusahaan dan/ atau dari from internal companies, subsidiaries and / or outside
luar Perseroan, the Company,
2. Penjaringan yang dilakukan oleh Kementerian BUMN 2. Screening conducted by the Ministry of BUMN as the
selaku pemegang Saham Seri A Dwi Warna, holder of Dwi Warna Series A Shares,
3. Uji Kepatutan dan Kelayakan (UKK) terlebih yang 3. Compliance and Feasibility Test (UKK) especially
dilaksanakan oleh lembaga professional yang telah those carried out by professional institutions that have
ditunjuk oleh Kementerian BUMN, been appointed by the Ministry of BUMN,
4. Usulan pengangkatan setelah lulus UKK dan 4. Proposal for appointment after passing the UKK and
penetapannya dalam keputusan RUPS. its stipulation in the GMS decision.
Komposisi dan Dasar Pengangkatan Direksi Composition and Basis for Board of Directors Appointment
Anggaran Dasar Perseroan mengatur bahwa Perseroan The Company’s Articles of Association stipulates that the
diurus dan dipimpin oleh Direksi yang jumlahnya Company is managed and led by a Board of Directors whose
disesuaikan dengan kebutuhan Perseroan, dengan amount is adjusted to the needs of the Company, with the
ketentuan paling sedikit dua orang anggota Direksi dengan provision of at least two members of the Board of Directors
seorang di antaranya diangkat sebagai Direktur Utama. with one of them appointed as the President Director.
Pada RUPS Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 19 At the Annual GMS held on April 19, 2018, the shareholders
April 2018, pemegang saham memutuskan untuk melakukan decided to make changes to the composition of the Board
pergantian susunan DIreksi. Berikut disampaikan kronologis of Directors. Following are the chronologies of the Board
susunan Direksi di sepanjang tahun 2018, dan susunan of Directors throughout 2018, and the composition of the
Direksi per 31 Desember 2018. Board of Directors as of December 31, 2018.
Kronologis Susunan Direksi di Sepanjang Tahun 2018

Chronology of the Board of Directors in 2018
Periode 19 April - 31
Periode 1 Januari - 19 April 2018 Desember 2018 Keterangan
Period 1 January - 19 April 2018 Period 19 April - 31 December Information
2018
Rusdi Rosman (Direktur Utama) Rusdi Rosman (Direktur -
Rusdi Rosman (President Director) Utama)
Rusdi Rosman (President
Director)
M. Wahyuli Syafari (Direktur Keuangan M. Wahyuli Syafari tidak lagi menjabat sebagai Direktur
dan Human Capital) sesuai keputusan RUPS Tahunan 2018
M. Wahyuli Syafari (Director of Finance M. Wahyuli Syafari no longer serves as Director in
and Human Capital) accordance with the decision of the 2018 Annual GMS
Syamsul Hadi (Direktur Produksi dan Syamsul Hadi tidak lagi menjabat sebagai Direktur
Supply Chain) sesuai keputusan RUPS Tahunan 2018
Syamsul Hadi (Director of Production Syamsul Hadi no longer serves as Director according
and Supply Chain) to the decision of the Annual GMS in 2018

Kronologis Susunan Direksi di Sepanjang Tahun 2018

Chronology of the Board of Directors in 2018
Periode 19 April - 31
Periode 1 Januari - 19 April 2018 Desember 2018 Keterangan
Period 1 January - 19 April 2018 Period 19 April - 31 December Information
2018
Herry Triyatno (Direktur Herry Triyatno diangkat sebagai Direktur sesuai
Keuangan dan Human Capital) keputusan RUPS Tahunan 2018
Herry Triyatno (Director of Herry Triyatno was appointed as Director in
Finance and Human Capital) accordance with the decision of the Annual GMS in
2018
Eko Dodi Santosa (Direktur Eko Dodi Santosa diangkat sebagai Direktur sesuai
Produksi dan Supply Chain) keputusan RUPS Tahunan 2018
Eko Dodi Santosa (Director of Eko Dodi Santosa was appointed as Director in
Production and Supply Chain) accordance with the decision of the Annual GMS in
2018
Susunan Direksi per 31 Desember 2018

The composition of the Board of Directors as of December 31, 2018
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Masa Jabatan Periode

Name Position Basis of Appointment Length of service Period
Rusdi Direktur Utama Akta Risalah RUPS Tahunan Tahun Buku 2016 20 April 2017 s.d RUPS Tahun Ke-I
Rosman President Akta Notaris M. Nova Faisal, SH., M.Kn., Nomor: 2022 1st
Director 42, tanggal 20 April 2017 April 20, 2017 until GMS of
Deed of Minutes of Annual GMS for Fiscal Year 2022
2016 Notary Deed M. Nova Faisal, SH., M.Kn.,
Number: 42, April 20, 2017
Herry Direktur Akta Risalah RUPS Tahunan tanggal 19 April 19 April 2018 s.d RUPS Tahunan Ke-I
Triyatno Keuangan dan 2018 No.45 Notaris M.Nova Faisal,SH.,M.Kn yang ke-5/Tahun 2023 1st
Human Capital tanggal 11 April 2018 April 19, 2018 until 5th Annual
Director of Deed of Minutes of Annual GMS dated April 19, GMS / 2023
Finance and 2018 No.45 Notary M. Nova Faisal, SH., M.Kn
Human Capital April 11, 2018
Eko Dodi Direktur Produksi Akta Risalah RUPS Tahunan tanggal 19 April 19 April 2018 s.d RUPS Tahunan Ke-I
Santosa dan Supply Chain 2018 No.45 Notaris M.Nova Faisal,SH.,M.Kn yang ke-5/Tahun 2023
tanggal 11 April 2018
Profil masing-masing Direksi dapat dilihat pada bagian The profile of each Director can be seen in the Profile
Profil Direksi pada bab Profil Perusahaan dalam laporan section of the Board of Directors in the Company Profile
tahunan ini. chapter in this annual report.
Tugas, Wewenang dan Kewajiban Direksi Duties, Authorities and Obligations of the Board of
Directors
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan yang telah diubah Based on the Company's Articles of Association which were
terakhir tahun 2018, Direksi bertugas menjalankan segala last amended in 2018, the Board of Directors is in charge
tindakan yang berkaitan dengan pengurusan Perseroan of carrying out all actions relating to the management
untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud of the Company in the interests of the Company and
dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan baik di in accordance with the purposes and objectives of the
dalam maupun di luar pengadilan tentang segala hal Company and representing the Company both inside
dan segala kejadian dengan pembatasan-pembatasan and outside the court regarding all matters and events.
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan peraturan restrictions as stipulated in the Articles of Association and
serta perundangundangan yang berlaku. applicable rules and regulations.
Renewable Spirit
214
Direksi mempunyai hak dan wewenang sebagai berikut: The Board of Directors has the following rights
and authorities:
1. Menetapkan kebijakan yang dipandang tepat dalam 1. Establish policies that are deemed appropriate in the
kepengurusan Perseroan; management of the Company;
2. Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi untuk mewakili 2. Regulate the surrender of the authority of the Board of
Perseroan di dalam dan di luar pengadilan kepada Directors to represent the Company in and out of court
seorang atau beberapa orang yang khusus ditunjuk to one or several persons specifically appointed for
untuk itu termasuk pekerja Perseroan baik sendiri-sendiri that, including Company employees either individually
maupun bersama-sama dan/atau badan lain; or jointly and / or other bodies;
3. Mengatur ketentuan tentang pekerja Perseroan termasuk 3. Regulating provisions concerning Company
penetapan upah, pensiun atau jaminan hari tua dan employees including stipulating wages, pensions or
penghasilan lain bagi pekerja Perseroan berdasarkan old age benefits and other income for the Company's
peraturan perundang-undangan yang berlaku employees based on applicable laws and regulations
4. Mengangkat dan memberhentikan pekerja Perseroan 4. To appoint and dismiss Company employees
berdasarkan peraturan ketenagakerjaan Perseroan dan based on the Company's labor regulations and laws
peraturan perundang-undangan; and regulations;
5. Mengangkat dan memberhentikan Sekretaris Perusahaan 5. Appoint and dismiss the Corporate Secretary and / or
dan/atau Kepala Satuan Pengawas Intern dengan Head of the Internal Audit Unit with the approval of the
persetujuan Dewan Komisaris; Board of Commissioners;
6. Menghapusbukukan piutang macet dengan ketentuan 6. Deleting bad debts with the provisions as stipulated in
sebagaimana diatur dalam anggaran dasar ini dan this articles of association and subsequently reported
yang selanjutnya dilaporkan kepada Dewan Komisaris to the Board of Commissioners, then reported and
selanjutnya dilaporkan dan dipertanggungjawabkan dalam accounted for in the Annual Report;
Laporan Tahunan; 7. Do not collect interest receivables, fines, fees and
7. Tidak menagih lagi piutang bunga, denda, ongkos dan other receivables outside the principal carried out in
piutang lainnya di luar pokok yang dilakukan dalam rangka the context of restructuring and / or settlement of
restrukturisasi dan/atau penyelesaian piutang serta accounts receivable and other acts in order to settle
perbuatan perbuatan lain dalam rangka penyelesaian the Company's receivables with the obligation to report
piutang Perseroan dengan kewajiban melaporkan to the Board of Commissioners whose provisions and
kepada Dewan Komisaris yang ketentuan dan tata cara procedures for reporting are determined by Board
pelaporannya ditetapkan oleh Dewan Komisaris. of Commissioners.
8. Melakukan segala tindakan dan perbuatan lainnya mengenai 8. Conducting all actions and other actions regarding
pengurusan maupun pemilikan kekayaan Perseroan, the management and ownership of the Company's
mengikat Perseroan dengan pihak lain dan/atau pihak lain assets, binding the Company with other parties and /
dengan Perseroan, serta mewakili perseroan di dalam dan or other parties with the Company, and representing
di luar pengadilan tentang segala hal dan segala kejadian, the company inside and outside the court regarding
dengan pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur dalam all matters and events, with restrictions as regulated
peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar dan/atau in legislation, Articles of Association and / or
Keputusan RUPS. GMS Decisions.
Direksi berkewajiban untuk: The Board of Directors is obliged to:

1. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan 1. Strive for and guarantee the implementation of the
kegiatan Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan Company's business and activities in accordance with
serta kegiatan usahanya; the aims and objectives and business activities;
2. Menyiapkan pada waktunya Rencana Jangka Panjang 2. Preparing on time the Company's Long Term Plan,
Perseroan, Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Annual Work Plan and Budget and other work
Perseroan dan rencana kerja lainnya serta perubahannya plans and changes to be submitted to the Board of
untuk disampaikan kepada Dewan Komisaris dan Commissioners and obtain approval from the Board
mendapatkan persetujuan Dewan Komisaris; of Commissioners;

3. Membuat Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah 3. Make Shareholders Register, Special Lists, Minutes of
RUPS, dan Risalah Rapat Direksi; GMS, and Minutes of Board of Directors Meetings;
4. Membuat Laporan Tahunan yang antara lain berisi 4. Making an Annual Report which includes Financial
Laporan Keuangan, sebagai wujud pertanggungjawaban Statements, as a form of accountability for the
pengurusan Perseroan, serta dokumen keuangan management of the Company, as well as the
perseroan sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang company's financial documents as referred to in the
tentang Dokumen Perusahaan; Law concerning Company Documents;
5. Menyusun Laporan Keuangan dalam angka 4) di 5. Prepare Financial Statements in number 4) above
atas berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan dan based on Financial Accounting Standards and submit
menyerahkan kepada Akuntan Publik untuk diaudit; to Public Accountants to be audited;
6. Menyampaikan Laporan Tahunan setelah ditelaah oleh 6. Submitting an Annual Report after being reviewed by
Dewan Komisaris dalam jangka waktu paling lambat 5 the Board of Commissioners for a period of no later
(lima) bulan setelah tahun buku Perseroan berakhir kepada than 5 (five) months after the Company's financial year
RUPS untuk disetujui dan disahkan; ends at the GMS for approval and approval;
7. Memberikan penjelasan kepada RUPS mengenai 7. Give an explanation to the GMS regarding the
Laporan Tahunan; Annual Report;
8. Menyampaikan Neraca dan Laporan Laba Rugi yang telah 8. Delivering the Balance Sheet and Profit and Loss
disahkan oleh RUPS kepada Menteri yang membidangi Report that has been ratified by the GMS to the Minister
Hukum sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- in charge of the Law in accordance with the provisions
undangan; of the legislation;
9. Menyusun laporan lainnya yang diwajibkan oleh 9. Prepare other reports required by the provisions of
ketentuan peraturan perundang-undangan; the legislation;
10. Memelihara Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, 10. Maintain the Register of Shareholders, Special Lists,
Risalah RUPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Minutes of GMS, Minutes of Board of Commissioners
Risalah Rapat Direksi, Laporan Tahunan dan dokumen Meetings and Minutes of Board of Directors Meetings,
keuangan Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Annual Reports and Company financial documents
angka 4) dan angka 5), dan dokumen Perseroan lainnya; as referred to in number 4) and number 5), and other
Company documents;
11. Menyimpan di tempat kedudukan Perseroan: Daftar 11. Store at the Company's domicile: List of Shareholders,
Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah RUPS, Risalah Special List, Minutes of GMS, Minutes of Board of
Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Rapat Direksi, Commissioners Meetings and Minutes of Board of
Laporan Tahunan dan dokumen keuangan Perseroan Directors Meetings, Annual Reports and Company
serta dokumen Perseroan lainnya; financial documents and other Company documents;
12. Mengadakan dan memelihara pembukuan dan 12. Hold and maintain the Company's books and
administrasi Perseroan sesuai dengan kelaziman yang administration in accordance with the norms
berlaku bagi suatu Perseroan; applicable to a Company;
13. Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar 13. Develop an accounting system in accordance with
Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip-prinsip Financial Accounting Standards and based on the
pengendalian intern, terutama fungsi pengurusan, principles of internal control, especially the functions
pencatatan, penyimpanan, dan pengawasan; of management, recording, storage, and supervision;
14. Memberikan laporan berkala menurut cara dan waktu 14. Provide periodic reports in a manner and time in
sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta laporan accordance with the applicable provisions, as well
lainnya setiap kali diminta oleh Dewan Komisaris as other reports whenever requested by the Board of
dan/atau pemegang saham Seri A Dwiwarna, dengan Commissioners and / or holders of Dwiwarna Series A
memperhatikan peraturan perundang-undangan shares, taking into account the laws and regulations,
khususnya peraturan di bidang Pasar Modal berlaku; especially the regulations in the Capital Market field;
15. Menyiapkan susunan organisasi Perseroan lengkap 15. Prepare the Company's organizational structure
dengan perincian dan tugasnya; complete with details and duties;
16. Memberikan penjelasan tentang segala hal yang 16. Provide an explanation of all matters that are asked or
ditanyakan atau yang diminta anggota Dewan requested by members of the Board of Commissioners
Renewable Spirit
216
Komisaris dan pemegang saham Seri A Dwiwarna, and holders of Dwiwarna Series A shares, taking into
dengan memperhatikan peraturan perundang- account the laws and regulations, especially the
undangan khususnya peraturan di bidang Pasar Modal regulations in the Capital Market sector;
berlaku;
17. Menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai 17. Carry out other obligations in accordance with the
dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar provisions stipulated in this Articles of Association
ini dan yang ditetapkan oleh RUPS. and stipulated by the GMS.
Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi wajib : In carrying out its duties, the Board of Directors must:
1. Mencurahkan tenaga, pikiran,perhatian dan 1. Devoting his energy, mind, attention and full devotion
pengabdiannya secara penuh pada tugas,kewajiban to the tasks, obligations and ignition of his purpose;
dan pencapian tujuannya;
2. Mematuhi Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan 2. Comply with the Company's Articles of Association
perundang-undangan; dan and laws and regulations; and
3. Melaksanakan prinsip-prinsip profesionalisme, 3. Carry out the principles of professionalism, efficiency,
efisiensi, transparansi, kemandirian, akuntabilitas, transparency, independence, accountability,
pertanggungjawaban serta kewajaran. accountability and fairness.
Pembagian Lingkup Kerja dan Tanggung Jawab Antar Segregation of Work and Responsibilities Between
Direksi Directors
Pada RUPS Tahunan Tahun 2017 pada tanggal 19 April At the 2017 Annual GMS on April 19, 2018, there was
2018 , terjadi penggantian Direksi Perseroan dan telah a change in the Directors of the Company and it was
ditetapkan pembagian tugas dan wewenang sesuai determined the division of tasks and authorities according
nomenklatur yaitu Rusdi Rosman sebagai Direktur Utama, to nomenclature namely Rusi Rosman as President
Herry Triyatno sebagai Direktur Keuangan dan Human Director, Herry Triyatno as Director of Finance and Human
Capital dan Eko Dodi Santosa sebagai Direktur Produksi Capital and Eko Dodi Santosa as Production and Supply
dan Supply Chain. Chain Director.
Selain tercantum di Anggaran Dasar dan Board Manual- Besides being listed in the Articles of Association and
Charter Direksi, Dewan Komisaris Perseroan dengan surat Board Manual-Charter of the Board of Directors, the Board
No. 62/Kom/INAFNIII/2018 tanggal 31 Agustus 2018 juga of Commissioners of the Company with letter No. 62 / Kom
telah mengesahkan pembagian tugas, wewenang dan / INAFNIII / 2018 dated 31 August 2018 has also ratified
tanggungjawab Direksi yang sebelumnya telah diajukan the distribution of duties, authorities and responsibilities of
oleh Direksi dengan Surat No. 2245/DIR/VIII/2018 tanggal the Board of Directors that have previously been submitted
29 Agustus 2018, sebagai berikut : by the Directors with Letter No. 2245 / DIR / VIII / 2018
dated August 29, 2018, as follows:
1. Direktur Utama : 1. President Director :
a. Mengendalikan operasional Perseroan secara a. Controlling the Company's operations in general
umum dan berkoordinasi dengan anggota Direksi and coordinating with other members of the Board
lainnya untuk memastikan tercapainya rencana of Directors to ensure the achievement of the
kerja dan anggaran Perseroan sesuai dengan Company's work plan and budget in accordance
prinsip-prinsip Good Corporate Governance; with the principles of Good Corporate Governance;
b. Bertanggung jawab atas grand design Perseroan b. Responsible for the Company's grand design
termasuk strategi, visi, misi, values, dan including the Company's strategy, vision, mission,
RJPP Perseroan; values and RJPP;
c. Menyusun strategi, rencana kerja, dan anggaran c. Compile the Main Directorate's strategy, work plan
Direktorat Utama secara tepat waktu; and budget in a timely manner;
d. Bertanggung jawab terhadap tersusunnya Laporan d. Responsible for preparing the Annual Report and
Tahunan dan RJPP secara tepat waktu; RJPP in a timely manner;

e. Bertanggung jawab dalam pengembangan bisnis e. Responsible in developing the Company's business
Perseroan dan perluasan cakupan pasar melalui and expanding market coverage through coordination
koordinasi dan hubungan sinergis antar rantai and synergistic relationships between the Company's
bisnis Perseroan dan anak perusahaan Perseroan; business chains and the Company's subsidiaries;
f. Bertanggung jawab dalam transformasi Induk dan f. Responsible for parent transformation and the
Anak perusahaan Perseroan; Company's subsidiaries;
g. Bertanggung jawab dalam koordinasi dan g. Responsible for coordination and synergy
sinergi serta hubungan Induk dan Anak and relationship between Parent and
perusahaan Perseroan; Company Subsidiaries;
h. Menetapkan proses bisnis dan Standar h. Establish business processes and Standard
Operasional Prosedur (SOP) berkoordinasi dengan Operating Procedures (SOPs) in coordination with
anggota Direksi terkait; relevant members of the Board of Directors;
i. Memantau jalannya pengawasan oleh Satuan i. Monitor the supervision by the Internal Audit Unit in
Pengawas Intern sesuai dengan peraturan accordance with applicable laws and regulations;
perundang-undangan yang berlaku;
j. Memantau pelaksanaan kepatuhan sebagai j. Monitor the implementation of compliance as
entitas Badan Usaha Milik Negara yang terdaftar di a State-Owned Business Entity registered in the
Pasar Modal sesuai dengan peraturan perundang- Capital Market in accordance with applicable laws
undangan yang berlaku; and regulations;
k. Mengembangkan bisnis SBU Indomach sesuai k. Developing the Indomach SBU business in
dengan target yang ditetapkan; accordance with the set targets;
l. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan program l. Responsible for the implementation of an
manajemen risiko korporasi secara terpadu, integrated, appropriate and consistent corporate
tepat, dan konsisten yang merupakan bagian dari risk management program that is part of the
pelaksanaan program GCG; implementation of the GCG program;
m. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan m. Responsible for implementing performance
pengukuran kinerja Perseroan dan Direksi; measurements of the Company and Directors;
n. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan n. Responsible for the optimal implementation of
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) the Partnership and Community Development
secara optimal. Program (PKBL).
2. Direktur Produksi & Supply Chain : 2. Director of Production & Supply Chain:
a. Memimpin, mengurus, dan mengendalikan operasional a. Leading, managing and controlling the operations
Direktorat Produksi dan Supply Chain; of the Production and Supply Chain Directorate;
b. Menyusun strategi, rencana kerja, dan anggaran b. Compile strategies, work plans and budgets of the
Direktorat Produksi dan Supply Chain secara Directorate of Production and Supply Chain in a
tepat waktu; timely manner;
c. Mengkoordinir seluruh kegiatan di fasilitas-fasilitas c. Coordinating all activities in the Company's
produksi Perseroan; production facilities;
d. Bertanggung jawab terhadap berjalannya supply chain d. Responsible for the running of the Company's
produk Perseroan dari hulu ke hilir sehingga tidak product supply chain from upstream to
terjadi kekosongan produk baik di anak perusahaan , downstream so that there is no product vacuum
Perseroan maupun di pihak ketiga; in the subsidiaries, the Company or in third parties;
e. Memantau pencapaian target dan kualitas obat e. Monitor the achievement of targets and the quality
yang diproduksi; of drugs produced;
f. Bertanggung jawab atas pengendalian produk dan f. Responsible for controlling products and supplies,
persediaan, termasuk produk jadi, bahan awal, dan including finished products, starting materials,
bahan kemas; and packaging materials;
g. Bertanggung jawab atas terpenuhinya persyaratan g. Responsible for fulfilling the requirements of
CPOB, CPOTB, dan cara pembuatan lain sesuai dengan CPOB, CPOTB, and other manufacturing methods
Renewable Spirit
218
peraturan perundang-undangan yang berlak untuk in accordance with applicable laws and regulations
semua fasilitas-fasilitas produksi Perseroan; for all of the Company's production facilities;
h. Bertanggung jawab atas penyediaan bahan awal, h. Responsible for the provision of initial materials,
bahan kemas, dan non bahan awal dari principal atau packaging materials, and non-starting materials
supplier yang efektif dan efisien sesuai pedoman from principals or suppliers that are effective
pengadaan yang berlaku; and efficient in accordance with applicable
procurement guidelines;
i. Mengendalikan biaya kegiatan produksi; i. Controlling the costs of production activities;
j. Mewujudkan target perolehan nomor registrasi atau ijin j. Realizing the target of obtaining a registration
edar produk yang telah direncanakan; number or distribution permit for the product that
has been planned;
k. Bertanggung jawab atas terlaksananya standarisasi k. Responsible for the implementation of ISO
dan pembaruan ISO sesuai dengan persyaratan standardization and updating in accordance with
yang ditetapkan; the stipulated requirements;
l. Bertanggung jawab atas quality operation dan quality l. Responsible for quality operation and quality
assurance di semua lini produksi dan pendukungnya; assurance on all production lines and supporters;
m. Melaksanakan penelitian dan pengembangan produk m. Carry out product research and development in
sesuai dengan target yang ditetapkan; accordance with the set targets;
n. Bertanggung jawab atas pemeliharaan fasilitas n. Responsible for maintaining production facilities
produksi dan pendukungnya; and their supporters;
o. Bertanggung jawab atas pembangunan dan/atau o. Responsible for the construction and / or
renovasi fasilitas produksi renovation of production facilities
3. Direktur Keuangan & Human Capital : 3. Director of Finance & Human Capital:
a. Memimpin, mengurus, dan mengendalikan operasional a. Leading, managing and controlling the operations
Direktorat Keuangan dan Human Capital; of the Directorate of Finance and Human Capital;
b. Menyusun strategi, rencana kerja, dan anggaran b. Compile strategies, work plans, and budgets of
Direktorat Keuangan dan Human Capital secara the Directorate of Finance and Human Capital in
tepat waktu; a timely manner;
c. Bertanggung jawab terhadap pengembangan sistim c. Responsible for the development of information
informasi yang terintegrasi dengan kelangsungan systems that are integrated with the business
bisnis dan operasional Perseroan; continuity and operations of the Company;
d. Bertanggung jawab terhadap tersusunnya RKAP d. Responsible for the arrangement of the RKAP in a
secara tepat waktu; timely manner;
e. Bertanggung jawab sepenuhnya atas kebenaran e. To be fully responsible for the correctness and
dan ketepatan penyajian dan penyampaian laporan accuracy of the presentation and submission of
keuangan Perseroan; the Company's financial statements;
f. Bertanggung jawab terhadap pengendalian keuangan f. Responsible for financial control including
termasuk pengendalian modal kerja, perolehan effective and efficient control of working capital,
pinjaman, pemberian pinjaman, dan bunga bank yang obtaining loans, lending and bank interest;
efektif dan efisien;
g. Bertanggung jawab terhadap anus kas dan g. Responsible for the cash anus and controlling
pengendalian biaya-biaya bunga dan risiko-risiko interest costs and risks to the exchange rate;
terhadap kurs;
h. Bertanggung jawab terhadap tersedianya pendanaan h. Responsible for the availability of funding for the
untuk pengembangan bisnis Perseroan; Company's business development;
i. Bertanggung jawab dalam pengembangan produk i. Responsible for the development of the Company's
Perseroan dan jaringan pemasaran melalui products and network marketing through
koordinasi dan hubungan sinergis dengan anggota coordination and synergistic relationships with other
Direksi lainnya, rantai bisnis Perseroan, dan anak members of the Board of Directors, the Company's
perusahaan Perseroan; business chain, and the Company's subsidiaries;

j. Menyusun strategi dan rencana penjualan j. Develop strategies and plans for sales
dan pemasaran; and marketing;
k. Menetapkan harga produk Perseroan; k. Determine the price of the Company's products;
l. Bertanggung jawab terhadap kegiatan pemasaran dan l. Responsible for marketing activities and
tercapainya target-target pemasaran sesuai dengan achieving marketing targets in accordance with
target yang telah ditetapkan; predetermined targets;
m. Mengendalikan biaya kegiatan pemasaran dan promosi m. Controlling the cost of efficient and effective
yang efisien dan efektif sesuai dengan rencana; marketing and promotion activities in accordance
with the plan;
n. Melakukan analisa atas perkembangan pasar produk n. Conduct an analysis of the market development
Perseroan dan pasar farmasi; of the Company's products and the
pharmaceutical market;
o. Bertanggung jawab atas pemanfaatan dan o. Responsible for the optimal utilization and
pengelolaan aset secara optimal serta pembelian dan management of assets and the purchase and
pelepasan aset sesuai peraturan perundang-undangan disposal of assets in accordance with applicable
yang berlaku; laws and regulations;
p. Bertanggung jawab melakukan pengembangan p. Responsible for developing the scope of
cakupan pemasaran produk ke luar negeri untuk product marketing abroad to increase the
peningkatan pasar perusahaan; company's market;
q. Menetapkan rencana pengembangan human capital q. Establish a plan for developing human capital and
dan pelaksanaannya untuk mendapatkan human its implementation to obtain human capital that
capital yang memiliki kompetensi dan komitmen tinggi has high competence and commitment and is in
serta sesuai dengan visi, misi, dan values Perseroan; accordance with the Company's vision, mission
and values;
r. Bertanggung jawab mewujudkan terjalinnya hubungan
industrial yang harmonis dengan karyawan, serikat r. Responsible for realizing harmonious industrial
pekerja, dan instansi yang terkait; relations with employees, trade unions and
s. Melakukan pembinaan, pengendalian, dan related agencies;
pengembangan general affair dan human capital s. Conducting guidance, control and development of
Perseroan; the Company's general affair and human capital;
t. Bertanggung jawab terhadap pengembangan
kompetensi human capital Perseroan melalui t. Responsible for developing the Company's
program pendidikan dan pelatihan yang tepat waktu human capital competencies through timely and
dan berkelanjutan. sustainable education and training programs.
PROGRAM PENINGKATAN KOMPETENSI Competency Improvement Program

Program peningkatan dan pengembangan kompetensi Competency improvement and development program that
yang diikuti Direksi di sepanjang tahun 2018 sebagai berikut: is followed by Directors throughout 2018 as follows:
Direksi Materi Pelatihan Tanggal Tempat Penyelenggara

Board of Directors Training Material Date Place Organizer
Rusdi Rosman – Direktur Utama Rapat Kerja Deputi Bidang 08 – 10 Batam Kementerian
Herry Triyatno -Direktur Keuangan & Usaha Agro dan Industri November 2018 BUMN
Human Capital Farmasi Menuju BUMN 4.0 Ministry of
Rusdi Rosman - President Director Working Meeting of the BUMN
Herry Triyatno - Director of Finance & Deputy of Agro Business
Human Capital and Pharmaceutical
Industry Towards BUMN
4.0
Renewable Spirit
220
Direksi Materi Pelatihan Tanggal Tempat Penyelenggara

Board of Directors Training Material Date Place Organizer
Rusdi Rosman – Direktur Utama BUMN Millenial Summit 27 – 30 Oktober Bontang Kementerian
Herry Triyatno - Direktur Keuangan & BUMN Millennial Summit 2018 BUMN
Human Capital Ministry of
Rusdi Rosman - President Director BUMN
Herry Triyatno - Director of Finance &
Human Capital
Rusdi Rosman – Direktur Utama Sosialisasi Gratifikasi 8 Mei 2018 Kantor KPK-Indofarma
Herry Triyatno - Direktur Keuangan & Information on Perseroan Jl. KPK-Indofarma
Human Capital Gratification Tambak No. 2 ,
Eko Dodi Santosa- Direktur Produksi & Jakarta
Supply Chain
Rusdi Rosman - President Director
Herry Triyatno - Director of Finance &
Human Capital
Eko Dodi Santosa- Director of Production
& Supply Chain
Rusdi Rosman – Direktur Utama Rapat Koordinasi BUMN 27 – 28 April Karanganyar Kementerian
Rusdi Rosman - President Director BUMN Coordination 2018 BUMN
Meeting Ministry of
BUMN
RAPAT DIREKSI Board of Directors Meeting
Sesuai Anggaran Dasar Perseroan yang terakhir diubah In accordance with the latest amendment to the Company's
tahun 2018, Direksi wajib mengadakan rapat Direksi secara Articles of Association in 2018, the Board of Directors
berkala paling kurang 1(satu) kali dalam setiap bulan dan must hold a Board of Directors meeting at least 1 (one)
rapat Direksi bersama Dewan Komisaris secara berkala time every month and a Board of Directors and Board of
paling kurang 1(satu) kali dalam 4(empat) bulan. Commissioners meeting at least 1 (one) time in 4 (four)
months.
Penyelenggaraan Rapat Direksi dapat dilaksanakan setiap Organizing Board of Directors Meetings can be held at any
waktu apabila : time if:
1. Dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota 1. It is deemed necessary by one or more members of
Direksi; the Board of Directors;
2. atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih 2. at the written request of one or more members of the
anggota Dewan Komisaris; Board of Commissioners;
Di tahun 2018, Rapat Direksi setiap minggunya telah In 2018, Board of Directors Meetings are scheduled
dijadwalkan tetap yaitu setiap hari Senin di Kantor Pusat every week, namely every Monday at the Head Office
& Pabrik yang berlokasi di Bekasi dan setiap hari Selasa di & Factory located in Bekasi and every Tuesday at the
Kantor Pemasaran yang berlokasi di Jakarta. Marketing Office located in Jakarta.
Rapat dipimpin oleh Direktur Utama atau Direktur yang The meeting is chaired by the President Director or Director
ditunjuk secara tertulis oleh Direktur Utama apabila who is appointed in writing by the President Director if
Direktur Utama tidak hadir atau berhalangan, atau apabila the President Director is absent or unavailable, or if the
Direktur Utama tidak melakukan penunjukan Rapat President Director does not appoint a Meeting chaired by
dipimpin oleh anggota Direksi yang terlama dalam jabatan. the longest-serving member of the Board of Directors. In
Dalam hal Direktur yang terlama dalam jabatan tersebut the event that the Director is the longest in that position
lebih dari satu orang maka Direktur yang tertua dalam usia more than one person, the oldest Director in the age

yang bertindak sebagai pimpinan rapat. Seorang anggota who acts as the chairman of the meeting. A member of
Direksi dapat diwakili dalam Rapat Direksi hanya oleh the Board of Directors can be represented at a Board of
anggota Direksi lain berdasarkan surat kuasa. Seorang Directors Meeting only by another member of the Board of
anggota Direksi hanya dapat mewakili seorang anggota Directors based on a power of attorney. A member of the
Direksi lainnya. Board of Directors can only represent another member of
the Board of Directors.
Rapat dihadiri oleh anggota Direksi, Sekretaris Perusahaan The meeting was attended by members of the Board of
sebagai notulis Rapat, dan pihak-pihak lain yang perlu Directors, Corporate Secretary as Meeting reporters, and
hadir untuk pembahasan materi seperti Manajer,Asisten other parties who needed to be present for discussion of
Manajer, Staf internal atau ketua/anggota tim adhocn material such as Managers, Assistant Managers, internal
seta Direksi anak perusahaan yang laporan keuangannya Staff or chairman / member of the adhocn team and
terkonsolidasi dengan Perseroan. Directors of subsidiaries whose financial statements were
consolidated with the Company.
Dalam Rapat Direksi, Risalah rapat berisi dinamika rapat In the Board of Directors' Meeting, Minutes of meeting
berupa hal-hal yang dibicarakan termasuk pernyataan contain the dynamics of the matters discussed including
ketidaksetujuan/ dissenting opinion anggota Direksi dan statements of dissenting opinions from members of the
hal-hal yang harus diputuskan serta dibuat oleh salah Board of Directors and matters that must be decided and
seorang yang hadir dalam rapat yang ditunjuk oleh Ketua made by one of those present at the meeting appointed by
Rapat serta kemudian ditandatangi oleh seluruh Anggota the Chairperson and then signed by all Members Directors
Direksi yang hadir dan disampaikan kepada seluruh present and delivered to all members of the Board
anggota Direksi. of Directors.
Dalam Rapat Direksi dengan Dewan Komisaris, Risalah In meetings of the Board of Directors with the Board of
rapat berisi dinamika rapat berupa hal-hal yang dibicarakan Commissioners, Minutes of meetings contain meeting
termasuk pernyataan ketidaksetujuan/ dissenting opinion dynamics in the form of matters discussed including
anggota Direksi dan hal-hal yang harus diputuskan serta statements of dissenting opinions from members of the
dibuat oleh salah seorang yang hadir dalam rapat yang Board of Directors and matters that must be decided and
ditunjuk oleh Ketua Rapat serta kemudian ditandatangi made by one of the attendees appointed by the Chairperson
oleh seluruh Anggota Direksi dan Anggota Dewan and then signed by all Members of the Board of Directors
Komisaris yang hadir dan disampaikan kepada seluruh and Members of the Board of Commissioners present and
anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris. delivered to all members of the Board of Directors and
Members of the Board of Commissioners.
Dalam hal terdapat anggota Direksi dan/atau anggota In the event that there are members of the Board of
Dewan Komisaris tidak menandatangani risalah hasil rapat Directors and / or members of the Board of Commissioners
tersebut diatas, yang bersangkutan wajib menyebutkan not signing the minutes of the results of the above meeting,
alasannya secara tertulis dalm surat tersendiri yang the concerned party must state the reason in writing in a
dilekatkan pada risalah rapat. Risalah rapat merupakan separate letter attached to the minutes of the meeting.
bukti yang sah untuk para anggota Direksi dan pihak ketiga Minutes of meetings are valid evidence for members of the
mengenai keputusan yang diambil dalam rapat yang Board of Directors and third parties regarding decisions
bersangkutan. taken in the relevant meeting.
Segala keputusan Direksi diambil dalam Rapat Direksi All decisions of the Board of Directors are taken at the
dengan berdasarkan musyawarah mufakat. Rapat Directors' Meeting based on consensus. Meetings are
adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang legitimate and have the right to make binding decisions
Renewable Spirit
222
mengikat apabila dihadiri oleh lebih dari 1/2 (satu per if attended by more than 1/2 (one-half) of the number
dua) jumlah anggota Direksi atau wakilnya yang sah of members of the Board of Directors or their legal
dengan memperhatikan ketentuan mengenai tempat representatives by taking into account the provisions
penyelenggaraan rapat dan panggilan rapat. Dalam hal concerning the venue for meetings and meeting calls. In
keputusan tidak dapat diambil dengan musyawarah the event that a decision cannot be made by consensus
mufakat, maka keputusan harus diambil dengan agreement, then a decision must be made by voting based
pemungutan suara berdasarkan suara setuju lebih dari on the agreed vote of more than 1/2 (one half) of the
1/2 (satu per dua) bagian dai jumlah suara yang sah number of valid votes issued at the meeting concerned.
dikeluarkan dalam rapat yang bersangkutan.
Rekapitulasi Kehadiran Anggota Direksi di Rapat Gabungan Attendance Recapitulation of Members of the Board of
Dewan Komisaris dengan Direksi selama tahun 2018 Directors at the Joint Meeting
Periode sebelum RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 Board of Commissioners and Directors during 2018
pada tanggal 19 April 2018 semua Direksi menghadiri The period before the 2017 Annual General Meeting
rapat gabungan. of Shareholders on April 19, 2018, all Directors attend
joint meetings.
Periode setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada tanggal The period after the 2017 Annual GMS for April 19, 2018 all
19 April 2018 semua Direksi menghadiri rapat gabungan. Directors attend joint meetings.
Evaluasi dan Penilaian Terhadap Kinerja Direksi Evaluation and Assessment of Board of Directors'
Performance
Board Manual Charter Direksi telah secara khusus The Board Manual - BOD Charter has specifically regulated
mengatur evaluasi dan penilaian kinerja terhadap Direksi. the evaluation and performance evaluation of the Board of
Kinerja Direksi dan masing-masing anggota Direksi akan Directors. The performance of the Board of Directors and
dievaluasi oleh Dewan Komisaris melalui Komite-komite each member of the Board of Directors will be evaluated by
Dewan Komisaris yang direncanakan serta disampaikan the Board of Commissioners through the Committees of the
dalam tugas pengawasan Dewan Komisaris secara Board of Commissioners which are planned and delivered
tahunan dalam RUPS. Secara umum, kinerja Direksi in the supervisory duties of the Board of Commissioners on
ditentukan berdasarkan tugas kewajiban yang tercantum an annual basis at the GMS. In general, the performance of
dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku dan the Board of Directors is determined based on the duties of
Anggaran Dasar Perseroan maupun amanat Pemegang obligations stated in the applicable laws and regulations
Saham yang tertuang dalam Kontrak Manajemen Direksi and the Articles of Association of the Company and
dan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). the mandate of the Shareholders as contained in the
Hasil evaluasi terhadap kinerja Direksi secara keseluruhan Directors' Management Contract and Corporate Work
dan kinerja masing-masing anggota Direksi secara Plan and Budget (RKAP). The results of the evaluation of
individual merupakan bagian tak terpisahkan dalam skema the overall performance of the Board of Directors and the
kompensasi dan pemberian insentif bagi anggota Direksi. performance of each member of the Board of Directors
Kriteria evaluasi kinerja Direksi dan individu anggota individually are an integral part of the compensation and
Direksi ditetapkan dalam Kontrak Manajemen dan RKAP incentive scheme for members of the Board of Directors.
Perseroan, berdasarkan Key Performance Indicator (KPI). Criteria for evaluating the performance of Directors and
Di samping itu kriteria kinerja Direksi juga dapat dilakukan individual members of the Board of Directors are stipulated
secara individu oleh Dewan Komisaris atau yang diajukan in the Company's Management Contract and RKAP, based
oleh Komite Nominasi dan Remunerasi untuk ditetapkan on the Key Performance Indicator (KPI). In addition,
dalam Rapat Dewan Komisaris. the Board of Directors 'performance criteria can also be
carried out individually by the Board of Commissioners or
submitted by the Nomination and Remuneration Committee
to be determined at the Board of Commissioners' Meeting.

Kriteria penilaian kinerja ini setidak- tidaknya mencakup hal- The criteria for evaluating this performance include at least
hal sebagai berikut: the following:
1. Penyusunan KPI pada awal tahun dan evaluasi 1. Preparation of KPI at the beginning of the year and
pencapaiannya. evaluation of its achievements.
2. Tingkat kehadirannya dalam Rapat Direksi maupun 2. The level of attendance at Board of Directors Meetings
Rapat dengan Dewan Komisaris. and Meetings with the Board of Commissioners.
3. Kontribusinya dalam aktivitas bisnis Perseroan. 3. Its contribution to the Company's business activities.
4. Keterlibatannya dalam penugasan tertentu. 4. His involvement in certain assignments.
5. Komitmennya dalam memajukan kepentingan Perseroan. 5. Its commitment in advancing the interests of the Company.
6. Penerapan GCG 6. Implementation of GCG
7. Ketaatan terhadap peraturan perundang- undangan yang 7. Compliance with applicable laws and regulations and
berlaku serta kebijakan Perseroan. Company policies.
8. Pencapaian target Perseroan yang tertuang dalam RKAP 8. Achievement of the Company's targets contained in the
dan Kontrak Manajemen. RKAP and Management Contract.
Untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan To improve the quality of the implementation of its duties
tanggung jawabnya, Direksi Perseroan belum melakukan and responsibilities, the Board of Directors of the Company
penilaian sendiri (self assessment) atas kinerjanya has not conducted a self-assessment of its performance
berdasarkan pencapaian tugas manajemen namun telah based on the achievement of management tasks but has
membuat laporan kinerja keuangan per tri wulan ke KBUMN made financial performance reports per quarter to KBUMN
selaku wakil Pemegang Saham dan Dewan Komisaris. as the representative of Shareholders and the Board
of Commissioners.
REMUNERASI DIREKSI Board of Directors’ Remuneration
Dasar hukum remunerasi Dewan Komisaris adalah The legal basis for the remuneration of the Board of
Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-06/ Commissioners is Regulation of the Minister of State
MBU/06/2018 tanggal 4 Juni 2018 tentang perubahan Owned Enterprises No. PER-06 / MBU / 06/2018 dated June
ketiga atas Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER- 4, 2018 concerning the third amendment to Regulation of
04/MBU/2014 tanggal 10 Maret 2014 tentang Pedoman the Minister of State-Owned Enterprises No. PER-04 / MBU
Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan / 2014 dated March 10, 2014 concerning Guidelines for
Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara. Determining Income of Directors, Board of Commissioners
and Supervisory Board of State-Owned Enterprises.
Prosedur penetapan remunerasi : Remuneration determination procedure:

1. Komite Nominasi dan Remunerasi memberikan 1. The Nomination and Remuneration Committee provides
masukan/saran ke Dewan Komisaris tentang usulan input / suggestions to the Board of Commissioners
remunerasi regarding the proposed remuneration
2. Dewan Komisaris mengajukan usulan remunerasi bagi 2. The Board of Commissioners submits remuneration
Dewan komisaris dan Direksi kepada Menteri BUMN proposals for the Board of Commissioners and Directors
selaku Pemegang Saham Seri A Dwiwarna Perseroan to the Minister of SOEs as the Holder of the Series A
dengan surat no. 023/Kom/INAF/III/2018 tanggal 23 Dwiwarna Share with letter no. 023 / Kom / INAF / III /
Maret 2018 tentang Usulan Remunerasi bagi Dewan 2018 dated March 23, 2018 concerning the Proposed
Komisaris dan Direksi PT Indofarma (Persero) Tbk. Remuneration for the Board of Commissioners and
Directors of PT Indofarma (Persero) Tbk.
3. Sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN No. PER-04/ 3. In accordance with SOE Minister Regulation No. PER-
MBU/06/2014 juncto PER-01/MBU/06/2017 juncto PER- 04 / MBU / 06/2014 juncto PER-01 / MBU / 06/2017
06/MBU/06/2018 mengatur bahwa gaji/honorarium, juncto PER-06 / MBU / 06/208 regulates that the salary
tunjangan termasuk santunan purna jabatan untuk / honorarium, allowances including post-retirement
Direksi dan Dewan Komisaris jumlahnya ditetapkan benefits for the Directors and Board of Commissioners
oleh RUPS. are determined by the GMS.
Renewable Spirit
224
4. RUPS dapat melimpahkan wewenang tersebut kepada 4. The GMS may delegate such authority to the Board of
Dewan Komisaris, sehingga dalam Risalah RUPS Commissioners, so that in the Minutes of the Annual
Tahunan Tahun Buku 2017 pada tanggal 19 April 2018, GMS for the Fiscal Year 2017 on April 19, 2018, the
RUPS Tahunan untuk Mata Acara Rapat Keempat secara Annual GMS for the Agenda of the Fourth Meeting by
musyawarah untuk mufakat memutuskan untuk : deliberation and consensus decided to:
a. Memberikan wewenang dan kuasa kepada a. Giving authority and power of attorney to Series A
Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk Dwiwarna Shareholders to determine the amount
menetapkan besarnya honorarium,tunjangan dan of honorarium, benefits and other facilities for
fasilitas lainnya bagi anggota Dewan Komisaris members of the Board of Commissioners for 2018.
untuk Tahun 2018. b. Giving authority and power of attorney to the
b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Board of Commissioners by first obtaining written
Komisaris dengan terlebih dahulu mendapatkan approval from the Series A Dwiwarna Share Holder
persetujuan tertulis dari Pemegang Saham Seri to determine the salary, allowances and other
A Dwiwarna untuk menetapkan besarnya gaji, facilities for the Board of Directors for 2018.
tunjangan, dan fasilitas lainnya bagi Direksi untuk 5. Issuance of Series A S-544 / MBU / D1 / 06/2018
Tahun 2018. Dwiwarna Shareholders' Letters dated June 5, 2017
5. Terbit Surat Pemegang Saham Dwiwarna Seri A S-544/ addressed to the Board of Commissioners and Board
MBU/D1/06/2018 tanggal 5 Juni 2017 yang ditujukan of Directors of the Company regarding Submission
kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan of Determination of the Directors and Board of
tentang Penyampaian Penetapan Penghasilan Direksi Commissioners of PT Indofarma (Persero) Tbk
dan Dewan Komisaris PT Indofarma (Persero) Tbk in 2018.
Tahun 2018. 6. Issued Letter of the Board of Commissioners No. 051 /
6. Terbit Surat Dewan Komisaris No. 051/Kom/INAF/ Kom / INAF / VI / 2018 dated 7 June 2018 concerning
VI/2018 tanggal 7 Juni 2018 tentang Penetapan Determination of Income of the Directors and Board of
Penghasilan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. Commissioners of the Company.
7. Berikut Penghasilan Dewan Komisaris Perseroan 7. Next, the income of the Company's Board of
untuk tahun 2018 berlaku efektif sejak tanggal 1 Commissioners for 2018 will be effective from January
Januari 2018: Boar 1, 2018: Boar
a. Gaji/honorarium : a. Salary / honorarium:
i. Gaji Direktur Utama ditetapkan sebesar i. The salary of the President Director is set at
Rp95.000.000,-(sembilan puluh lima juta Rp. 95,000,000 (ninety five million rupiah) per
rupiah) per bulan. Gaji Anggota Direksi lainnya month. The salary of other Directors is 85% of
sebesar 85% dari gaji Direktur Utama. the salary of the President Director.
ii. Bagi Anggota Direksi yang sudah ada ii. For existing members of the Board of
(eksisting) dalam hal berdasarkan komposisi Directors in terms of the position factor
faktor jabatan sebagaimana dimaksud composition as referred to in letter 1.a, the
pada huruf 1.a mengakibatkan gaji yang salary received becomes smaller than the
diterima menjadi lebih kecil dari gaji pada salary in the previous financial year, the salary
tahun buku sebelumnya maka gaji Anggota of the existing (existing) member of the Board
Direksi yang sudah ada (eksisting) tersebut of Directors uses the salary received in the
menggunakan gaji yang diterima pada tahun previous financial year.
buku sebelumnya.
iii. Tunjangan dan fasilitas Deireksi diberikan iii. Deirection benefits and facilities are given
mengacu pada Peraturan Menteri BUMN referring to the SOE Minister's Regulation
Nomor PER-04/MBU/06/2014 jo PER-01/ Number PER-04 / MBU / 06/2014 jo PER-01 /
MBU/06/2017 jo PER-06/MBU/06/2018 : MBU / 06/2017 jo PER-06 / MBU / 06/2018:
-- Tunjangan Hari raya Keagamaan sebesar -- Religious holiday allowance of 1 (one)
1 (satu) kali Gaji time salary
-- Asuransi Purna Jabatan premi yang -- Full Position Insurance premiums borne
ditanggung oleh perusahaan sebesar 25% by the company amounting to 25% of the

dari honorarium selama 1 (satu) tahun honorarium for 1 (one) year

-- Tunjangan Perumahan sebesar -- Housing Allowance of Rp. 22,500,000 per
Rp22.500.000 per bulan month
-- Fasilitas Kendaraan : 1 (satu) unit beserta -- Vehicle Facilities: 1 (one) unit along
biaya pemeliharaan dan biaya operasional with maintenance costs and operational
dengan memperhatikan kondisi costs taking into account the company's
keuangan perusahaan. financial condition.
-- Fasilitas kesehatan dalam bentuk -- Health facilities in the form of health
asuransi kesehatan dan penggantian insurance and medical expenses
biaya pengobatan (at cost). reimbursement (at cost).
-- Fasilitas bantuan hukum sebesar -- Legal assistance facilities for usage
pemakaian (at cost) (at cost)
Remunerasi Direksi sepanjang tahun 2018 The remuneration of the Board of Directors throughout
sebagai berikut: 2018 is as follows:
Tunjangan Tunjangan
Tunjangan
Nama Jabatan Gaji (Rp) Perumahan Pajak PPh 21 Jumlah (Rp)
Hari Raya (Rp)
(Rp) (Rp)
Rusdi Rosman Direktur Utama 1.410.000.000 270.000.000 85.000.000 547.777.700 2.312.777.700
Syamsul Hadi* Direktur Produksi & 396.000.000 90.000.000 - 72.277.000 558.277.000
Supply Chain
M.Wahyuli Direktur Keuangan & 396.000.000 90.000.000 - 72.277.000 558.277.000
Syafari* Human Capital
Herry Triyatno** Direktur Keuangan & 826.000.000 180.000.000 76.500.000 291.910.700 1.374.410.700
Human Capital
Eko Dodi Direktur Produksi & 826.000.000 180.000.000 76.500.000 285.817.400 1.368.317.400
Santosa** Supply Chain
*Tidak menjabat setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 tanggal 19 April 2018 *Not serving after the FY 2017 Annual GMS dated April 19, 2018
** Menjabat setelah RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 tanggal 19 April 2018 **Serving after the FY 2017 Annual GMS dated April 19, 2018
ORGAN PENDUKUNG DEWAN KOMISARIS SUPPORTING ORGANS OF THE BOARD

DAN DIREKSI OF COMMISSIONERS AND THE BOARD OF
DIRECTORS
KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE

Dalam menunjang pelaksanaan tugas Dewan Komisaris serta In supporting the Good Corporate Governance
penerapan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate implementation, The Board of Commissioners has
Governance) telah dibentuk Komite Audit yang bertugas established an Audit Committee to assist them in the
membantu Dewan Komisaris. Tugas dan tanggung jawab duties implementation. The roles and responsibilities of
Komite Audit telah tertuang dalam Piagam Komite Audit the Audit Committee, as set forth in the Audit Committee
(Charter Komite Audit ) yang telah direvisi dan disahkan pada Charter is to provide opinion and support to the Board
tanggal 15 Juni 2017 yaitu antara lain memberikan pendapat of Commissioners in fulfilling their responsibilities
dan dukungan kepada Dewan Komisaris dalam memenuhi including oversight of the Financial Reporting system and
tanggung jawabnya termasuk pengawasan terhadap sistem processes, the audit process of the Company’s Financial
dan proses Pelaporan Keuangan, proses audit atas laporan Statements, the evaluation of the Company’s internal
Keuangan Perusahaan, evaluasi atas pelaksanaan pengawasan control, evaluation of Internal Auditor’s performance, and
internal (internal control) Perusahaan, evaluasi atas kinerja performance supervision technical and operational as well
Internal Auditor Perusahaan, pengadaan Kantor Akuntan as compliance with other laws and regulations.
Publik untuk audit Laporan Keuangan Tahunan Perseroan dan
pengawasan kinerja teknis dan operasional serta pemenuhan
ketentuan dan peratuan perundang undangan lainnya.
Renewable Spirit
226
Komite Audit bertanggung jawab langsung kepada Dewan The Audit Committee is directly responsible to the Board
Komisaris, dimana keberadaan komite ini sesuai dengan telah of Commissioners, where the existence of this committee
diatur dalam peraturan perundang-undangan sebagai berikut: is in accordance with the following rules and regulations:
1. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN, 1. Law No. 19 of 2003 on SOEs, Law No. 40 of 2007 on
Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Limited Liability Company.
Perseroan Terbatas. 2. Regulation of the Minister of State Owned Enterprises
2. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 No. PER-01/MBU/2011 dated August 1, 2011 on the
tanggal 01 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola Implementation of Good Corporate Governance to
Perusahaan yang baik ( Good Corporate Governance) State-Owned Enterprises and its amendments.
pada Badan Usaha Milik Negara dan perubahannya.
3. Peraturan Menteri BUMN No.PER-12/MBU/2012 3. Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises
tanggal 24 Agustus 2012 tentang Organ Pendukung No. PER-12/MBU/2012 dated August 24, 2012
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN. on the Supporting Organizations of the Board of
Commissioners/Supervisory Board of SOEs.
4. Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi 4. OJK Regulation No. 33/POJK.04/2014 on the Board of
dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Director and Board of Commissioner of Entity or Public
Companies.
5. Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tanggal 23 5. OJK Regulation No. 55/POJK.04/2015 dated December
Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman 23, 2015 on the Establishment and Implementation
Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Guidelines of the Audit Committee.
Piagam Komite Audit Audit Committee Charter

Dalam menjalankan fungsinya, Komite Audit berpegang In performing their functions, the Audit Committee adhered
pada pedoman kerja yang diatur dalam Piagam Komite Audit to the guidelines set forth in the Charter of the Audit
Perseroan dan telah disahkan pada 15 Juni 2017. Piagam ini Committee and approved in June 15, 2017. The Charter
mengatur beberapa hal, yaitu: regulates the following:
1. Dasar Hukum Pembentukan Komite Audit 1. Legal Basis for Audit Committee Establishment
2. Visi Dan Misi Komite Audit 2. Audit Committee Vision and Mission
3. Struktur, Komposisi Dan Persyaratan Keanggotaan 3. Audit Committee Structure, Composition and
Komite Audit Membership Requirements
4. Tugas Dan Tanggung Jawab Komite Audit 4. Audit Committee’s Duties and Responsibilities
5. Wewenang Komite Audit 5. Audit Committee’s Authorities
6. Tata Cara Dan Prosedur Kerja Komite Audit 6. Audit Committee’s Mechanism and Work Procedures
7. Etika Kerja Komite Audit 7. Audit Committee’s Work Ethics
8. Penanganan Pengaduan Atau Pelaporan Dugaan 8. Handling of Complaints or Allegation Reporting
9. Pelanggaran 9. Violations
10. Hubungan Komite Audit Dengan Pihak Yang Terkait 6 10. Audit Committee Relations with Related Parties
11. Rapat Komite Audit 11. Audit Committee Meeting
12. Pelaporan Komite Audit 12. Audit Committee Reporting
13. Konflik Dan Kode Etik 13. Conflict and Code of Conduct
Untuk kepentingan sosialisasi, Charter Komite Audit ini dapat For the purpose of socialization, this Audit Committee
dilihat dan diunduh di www.indofarma.id/information/ Good Charter can be viewed and downloaded at www.indofarma.
Corporate Governance. id/information/ Good Corporate Governance.

Kriteria Keanggotaan dan Independensi Komite Audit Criterias for Membership and Independence of the Audit
Committee
1. Kriteria Komite Audit 1. Audit Committee Criteria
a. Komisaris Independen sebagai Ketua Komite Audit a. a. The Independent Commissioner as the
wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut : Chairman of the Audit Committee shall meet the
following requirements:
i. Bukan merupakan orang yang bekerja i. Not a person who is employed or has the
atau mempunyai wewenang dan tanggung authority and responsibility to plan, lead,
jawab untuk merencanakan, memimpin, control or oversee the Company’s activities
mengendalikan, atau mengawasi kegiatan within the last 6 (six) months;
Perseroan dalam waktu 6 (enam)
bulan terakhir;
ii. Tidak mempunyai saham baik langsung ii. Not having any share directly or indirectly to
maupun tidak langsung pada Perseroan; dan the Company; and
iii. Tidak mempunyai hubungan usaha baik iii. Has no direct or indirect business relationship
langsung maupun tidak langsung yang relating to the Company’s business activities.
berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.
b. Persyaratan untuk dapat diangkat sebagai b. The requirements to be eligible for membership of
Anggota Komite Audit adalah: the Audit Committee:
i. Wajib memiliki integritas yang tinggi, i. Must have a high integrity, ability, knowledge
kemampuan, pengetahuan dan pengalaman and experience in accordance with
yangmemadai sesuai dengan latar belakang appropriate education background and able to
pendidikannya serta mampu berkomunikasi communicate well;
dengan baik;
ii. Wajib memahami laporan keuangan, bisnis ii. Compulsory to understand the financial
Perseroan khususnya yang terkait dengan statements, business of the Company
layanan jasa atau kegiatan usaha Perseroan, particularly related to the Company’s services
proses audit, manajemen risiko, dan peraturan or business activities, audit process, risk
perundang-undangan di bidang Pasar Modal management, and capital market legislation
serta peraturan perundang-undangan lainnya; and other laws and regulations;
iii. Wajib mematuhi kode etik Komite Audit yang iii. Compulsory to comply with the Code of
ditetapkan oleh Perseroan ; Conduct of the Audit Committee stipulated by
the Company;
iv. Bersedia meningkatkan kompetensi iv. Willing to improve competence continuously
secara terus menerus melalui pendidikan through education and training;
dan pelatihan;
v. Salah seorang dari Anggota Komite v. A member of the Audit Committee has
Audit memiliki latar belakang pendidikan educational background and expertise in
dan keahlian di bidang akuntansi dan accounting and or finance;
atau keuangan;
vi. Bukan merupakan orang dalam Kantor vi. Is not an insider in the Public Accounting
Akuntan Publik, Kantor Konsultan Hukum, Firm, Legal Consultant Office, Public Service
Kantor Jasa Penilai Publik atau pihak lain yang Office or any other party providing assurance
memberi jasa assurance, jasa non-assurance services, nonassurance services, appraisal
, jasa penilai dan/atau jasa konsultasi lain services and / or other consulting services to
kepada Perseroan dalam waktu 6 (enam) the Company within the last 6 (six) months;
bulan terakhir;
Renewable Spirit
228
vii. Tidak mempunyai saham langsung maupun vii. Has no direct or indirect shares in the Company;
tidak langsung pada Perseroan ;
viii. Dalam hal Anggota Komite Audit memperoleh viii. In the case a Member of the Audit Committee
saham Perseroan baik langsung maupun tidak obtains shares of the Company, either directly
langsung akibat suatu peristiwa hukum, maka or indirectly due to a legal event, such shares
saham tersebut wajib dialihkan kepada pihak shall be transferred to another party within a
lain dalam jangka waktu paling lama 6 (enam) period of no more than 6 (six) months after
bulan setelah diperoleh saham tersebut; obtaining such shares;
ix. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan ix. Has no affiliation with the Members
Anggota Dewan Komisaris, Anggota Direksi , of the Board of Commissioners, Members
atau Pemegang Saham Utama Perseroan; dan of the Board of Directors or the Principal
x. Tidak mempunyai hubungan usaha baik Shareholders of the Company; and
langsung maupun tidak langsung yang x. Has no direct or indirect business relationship
berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan related to the Company’s business activities
Ketentuan Masa Jabatan Komite Audit Provision of Audit Committee’s Term of Office
1. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara BUMN 1. Based on the Minister of State-Owned Enterprises
No.PER-12/MBU/2012 yang ditetapkan tanggal 24 Regulation No.PER-12/MBU/ 2012 stipulated on
Agustus 2012 tentang Organ Pendukung Dewan August 24, 2012 concerning Supporting Organs of
Komisaris/Dewan Pengawas Badan Usaha Milik the Board of Commissioners/Supervisory Board of
Negara yaitu Pasal 14 : Masa jabatan Anggota State-Owned Enterprises, Article 14: Term of office of
Komite Audit yang bukan merupakan anggota Dewan Audit Committee Members who are not members of
Komisaris/Dewan Pengawas Perusahaan paling lama the Company’s Board of Commissioners/ Supervisory
3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang satu kali selama Board is no longer than 3 (three) years and can be
2 (dua) tahun masa jabatan, dengan tidak mengurangi extended for one period of 2 (two) years, without
hak Dewan Komisaris/Dewan Pengawas untuk prejudice to the right of the Board of Commissioners /
memberhentikan sewaktu-waktu. Supervisory Board to terminate at any time.
2. Berdasarkan Peraturan OJK No. POJK No. 55/ 2. Based on OJK Regulation No. POJK No. 55 / POJK.04
POJK.04/2015 yang ditetapkan tanggal 23 / 2015 stipulated on December 23, 2015 concerning
Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Formation and Work Implementation Guidelines of
Pelaksanaan Kerja Komite Audit yaitu pasal 8 : Masa Audit Committee, Article 8: The term of office of Audit
tugas anggota Komite Audit tidak boleh lebih lama Committee members may not be longer than the term
dari masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana of office of the Board of Commissioners as stipulated
diatur dalam Anggaran Dasar dan dapat dipilih kembali in the Articles of Association and can be redesignated
hanya untuk 1 (satu) periode berikutnya. only for the next 1 (one) period.
Susunan dan Komposisi Keanggotaan Komite Audit Audit Committee Structure and Composition
Sesuai Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tanggal 23 In accordance with OJK Regulation No. 55/ POJK.04 / 2015
Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman dated December 23, 2015 concerning the Establishment
Pelaksanaan Kerja Komite Audit, struktur dan keanggotaan and Work Guidelines of the Audit Committee, structure
Komite Audit paling kurang terdiri dari tiga orang anggota and composition of the Audit Committee must consist of
yang berasal dari Komisaris Independen dan pihak dari at least three members from Independent Commissioners
luar Perseroan, dengan Komisaris Independen sebagai and parties from outside the Company, with Independent
ketua. Namun. dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER- Commissioners as chairperson. However, in SOE Minister
12/MBU/2012 tanggal 24 Agustus 2012 tentang Organ Regulation No. PER-12/MBU/2012 dated August 24, 2012
Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN concerning the Supporting Organs of the SOE Board of
tidak disebutkan jumlah minimalnya, hanya disebutkan Commissioners/ Supervisory Board, the minimum number
terdiri dari Ketua dan Anggota Komite Audit. is not specified, it only defining that Audit Committee shall
consist of a Chairperson and Members.

Susunan keanggotaan Komite Audit pada tahun 2018 The composition of the Audit Committee in 2018 is
memiliki susunan sebagai berikut: as follows:
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Masa Jabatan Jabatan
Name Position Basis of Appointment Term of Office
Teddy Ketua/Komisaris Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP Berhenti dengan sendirinya apabila masa jabatannya
Wibisana Independen 02/KOM/INAF/IV/2015 tanggal 16 April 2015 sebagai Anggota Dewan Komisaris berakhir.
Chairman/ Board of Commissioners Decision Letter No. Automatically ends when his term of office as Member
Independent KEP 02 / KOM / INAF / IV / 2015 dated April of the Board of Commissioners ends.
Commissioner 16, 2015
Suryadi Anggota Surat Keputusan Dewan Komisaris KEP-07/ 1 September 2017 - 31 Agustus / August 2020
Member KOM/INAF/VIII/2017 31 Agustus 2017
Board of Commissioners Decision Letter
KEP-07 / KOM / INAF / VIII / 2017 August 31,
2017
Warga Sekretaris Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP- 1 September 2017 - 31 Agustus / August 2019
Murad Secretary 08/KOM/IMAF/XII/2017 tanggal 31 Agustus
2017 jo. KEP-06/KOM/INAF/XII/2018 tanggal
31 Desember 2018.
Board of Commissioners Decision Letter No.
KEP-08 / KOM / INAF / XII / 2017 dated 31
August 2017 jo. KEP-06 / KOM / IMAF / XII /
2018 dated 31 December 2018.
Profil Anggota Komite Audit Audit Committee Profile

Suryadi, warga Negara Indonesia, usia 57 tahun, kelahiran Suryadi, Indonesian citizen, 57 years old, born in Jakarta
Jakarta tanggal 14 Februari 1961 berdomisili di Kota on February 14, 1961 domiciled in Bekasi City, earned
Bekasi, Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Bachelor of Economics from the University of Indonesia
Indonesia(1991) dan gelar Magister Manajemen dari (1991) and Master’s degree in Management from
Universitas Bhayangkara(2009) serta memiliki sertifikasi Bhayangkara University (2009) and certified as Qualified
Qualified Internal Auditor (QIA) pada tahun 2008.Selain Internal Auditor (QIA) in 2008. In addition to formal
pendidikan formal, pernah mengikuti banyak pelatihan education, he has attended some training in the fields of
dibidang Manajemen, Keuangan dan Audit seperti Fraud Management, Finance and Auditing such as Fraud Audit
Audit (2007),Trade service, Finance and Treasury di Mandiri (2007), Trade service, Finance and Treasury at Mandiri Club
Club (2010),Audit Investigasi (2010), Proses tender barang (2010), Investigative Audits (2010), goods and services
dan jasa(2012) dan Marketing Audit (2012). Karirnya bid process (2012) and Marketing Audit (2012). His career
di awali sebagai staf tata usaha Perseroan pada tahun began as the Company's administrative staff in 1981-
1981-1996, Asisten Manajer Treasury pada tahun 1997- 1996, Assistant Treasury Manager in 1997-2004, then as
2004 kemudian sebagai Asisten Manajer SPI pada tahun SPI Assistant Manager in 2005 to February 2017. Starting
2005 sd. February 2017. Terhitung mulai 1 September September 1, 2017, the Company has been entrusted him
2017 dipercaya Perseroan sebagai Anggota Komite Audit as Member of the Audit Committee until now.
sampai sekarang.
Warga Murad, warga negara Indonesia, usia 71 tahun, Warga Murad, Indonesian citizen, 71 years old, born in
kelahiran Bukit Tinggi,1 Juli 1947, berdomisili di Jakarta. Bukit Tinggi, July 1, 1947, domiciled in Jakarta. Earned
Memperoleh gelar Sarjana Muda (1971) dan gelar Baccalaureate's degree (1971) and Bachelor's degree from
Sarjana dari Institut Ilmu Keuangan (1977). Karirnya the Institute of Financial Sciences (1977). His career began
diawali sebagai Inspektur Muda pada Direktorat Jenderal as Young Inspector at the Directorate General of State
Pengawasan Keuangan Negara,Departemen Keuangan Finance Supervision, Ministry of Finance (1972-1975)
(1972-1975) dan menjabat sebagai Inspektur padatahun and Inspector (1977-1984). Subsequently he joined the
1977-1984. Selanjutnya beliau bergabung dengan Badan Finance and Development Supervisory Agency (BPKP) and
PengawasanKeuangan dan Pembangunan (BPKP) dan served as Head of Special Examination on Development
menjabat sebagai Kepala Seksi Pemeriksaan Khusus Section at the BPKP (1984-1995), Head of the State
Renewable Spirit
230
Kelancaran Pembangunan pada BPKP (1984-1995), Budget Supervision Division (1996-1998), Head of Report
Kepala Bidang Pengawasan APBN (1996-1998), Kepala Preparation Sub-Directorate (1998-2001), and Head of
Sub DirektoratPenyusunan Laporan (1998-2001), serta Data Management and Information Division (2001-2003).
Kepala Bidang Pengelolaan Datadan Informasi (2001- He helped the Company since 2007 as Secretary of the
2003). Beliau membantu Perseroan sejak tahun 2007 Audit Committee. Warga Murad has been entrusted as
sebagai Sekretaris Komite Audit. Warga Murad dipercaya member of the Audit Committee from 2012 to August 31,
menjadi anggota Komite Audit sejak tahun 2012 sampai 2017, and then become Audit Committee Secretary from
31 Agustus 2017, selanjutnya menjadi Sekretaris Komite September 1, 2017 to the present.
Audit mulai 1 September 2017 sampai sekarang.
Wewenang Komite Audit : Audit Committee’s authorities are:

1. Anggota Komite Audit baru diberikan orientasi atau 1. Provide orientation or induction program to the
program pengenalan mengenai peran, tanggung jawab new Audit Committee members regarding the role,
dan kerangka kerja Komite Audit. responsibilities and framework of the Audit Committee.
2. Komite Audit menerima otoritas dan penugasan dari 2. The Audit Committee receives their authority and
Dewan Komisaris dengan memperhatikan peraturan assignment from the Board of Commissioners by
yang terkait dengan pasar modal dan Badan Usaha considering regulations related to the capital market
Milik Negara. and State-Owned Enterprises.
3. Mengakses dokumen, data, dan informasi Perseroan 3. In performing their duties, the Audit Committee is
tentang karyawan, dana, aset dan sumber daya authorized to access records or information about
Perseroan lainnya yang diperlukan berkaitan dengan employees, funds, assets and other corporate
pelaksanaan tugasnya; resources related to the implementation of the duties.
4. Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk 4. Communicate directly with employees, including Board
Direksi serta karyawan di Bidang SPI, Manajemen of Directors and employees in SPI, Risk Management,
Risiko, Akuntansi serta bidang lain terkait tugas dan Accounting and other fields related to the duties and
tanggungjawab Komite Audit; responsibilities of the Audit Committee;
5. Komite Audit dengan persetujuan Dewan Komisaris 5. Audit Committee with the approval of the
dapat melibatkan tenaga ahli dan profesional lain Commissioner may seek advice and assistance from
yang independen di luar Anggota Komite Audit yang experts and other professionals at the expense of
diperlukan untuk membantu pelaksanaan tugasnya the Company;
(jika diperlukan) atas beban Perseroan; dan
6. Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh 6. Perform other authorities assigned by the Board
Dewan Komisaris. of Commissioners.
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit adalah: Duty and Responsibility of Board of Commissioners:
1. Komite Audit bertugas untuk memberikan pendapat 1. The Audit Committee is tasked to give its opinion to
kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal- the Board of Commissioners toward the report or
hal yang disampaikan oleh direksi, mengidentifikasi matters presented by the Board of Directors, identify
hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris issues that require the attention of the Board of
dan melaksanakan tugas-tugas lain yang berkaitan Commissioners and perform other tasks related to the
dengan tugas Dewan Komisaris antara lain meliputi: duties of the Board of Commissioners covering:
a. Memastikan efektifitas Sistem Pengendalian a. Ensuring the effectiveness of Internal Control
Intern dan efektifitas pelaksanaan tugas eksternal System and the tasks implementation of external
auditor dan internal auditor; and internal auditor;
b. Menilai perencanaan, pelaksanaan serta hasil b. Assessing the planning, implementation and
audit yang dilakukan oleh SPI (auditor internal) results of the audit conducted by Internal Audit
maupun auditor eksternal untuk memastikan bahwa Unit and external auditors to ensure that the
pelaksanaan dan pelaporan audit para auditor implementation and reporting of the audit has met
memenuhi standar audit; the auditing standards;

c. Memberikan rekomendasi mengenai c. Providing recommendations on improving

penyempurnaan sistem pengendalian intern the Company’s internal control system and
Perseroan serta pelaksanaannya; its implementation;
d. Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan d. Identifying matters that require the attention of the
perhatian Dewan Komisaris; Board of Commissioners;
2. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan 2. Reviewing the financial information that will be released
yang akan dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/ by the Company to the public and / or authorities
atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, including financial reports, projections and other
proyeksi dan laporan lainnya terkait dengan informasi reports related to the Company's financial information;
keuangan Perseroan;
3. Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan 3. Reviewing compliance with laws and regulations
perundang-undangan yang berhubungan dengan relatied to the Company’s activities;
kegiatan Perseroan;
4. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi 4. Providing independent opinion in the event of
perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan / disagreements between management and the
KAP atas jasa yang diberikannya; Accountant / KAP for the services they provide;
5. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 5. Providing recommendations to the Board of
mengenai penunjukan Akuntan/KAP yang didasarkan Commissioners regarding the appointment of an
pada independensi, ruang lingkup penugasan dan fee; Accountant / KAP based on independence, scope of
assignment and fees;
6. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan 6. Reviewing the implementation of audit by SPI and/or
oleh SPI dan atau external auditor serta mengawasi external auditors and overseeing the implementation
pelaksanaan tindak lanjut temuan oleh Direksi; of follow-up findings by the Board of Directors;
7. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses 7. Reviewing complaints related to the Company’s
akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan; accounting process and financial reporting;
8. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan 8. Keeping confidential the Company's documents, data
informasi Perseroan. and information.
9. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan 9. Carrying out other duties given by the Board of
Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan Commissioners insofar as they are within the scope of
kewajiban Dewan Komisaris, duties and obligations of the Board of Commissioners,
10. Komite Audit membuat program/rencana kerja 10. The Audit Committee makes an annual program/work
tahunan yang berisi paling sedikit memuat telaah plan that contains at least a review to ensure:
untuk memastikan: a. Effectiveness of management control
a. Efektivitas sistem pengendalian manajemen dan system and provide recommendations for
memberikan rekomendasi penyempurnaan sistem improving management control system and
pengendalian manajemen beserta pelaksanaannya; its implementation;
b. Efektivitas pelaksanaan tugas auditor eksternal b. Effectiveness of duty implementation of the
dan SPI; external auditor and SPI;
c. Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang c. Assessing the implementation of activities and
dilaksanakan oleh auditor eksternal dan SPI; results of audits carried out by external auditors
d. Telah terdapat prosedur review yang memuaskan and SPI;
terhadap segala informasi yang dikeluarkan d. There has been a satisfactory review procedure
oleh Perseroan; for all information issued by the Company;
e. Self-assessment kinerja Komite Audit. e. Self-assessment of Audit Committee performance.
Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting

Rapat Komite Audit dilaksanakan sekurang-kurangnya Audit Committee meeting is held at least once a month.
satu kali setiap bulannya. Dalam rapatnya, Komite Audit In the meeting, the Audit Committee can invite the Board
dapat mengundang Dewan Komisaris, Direksi, Karyawan of Commissioners, Board of Directors, Employees of
Perseroan dan Entitas Anak serta Auditor Publik untuk the Company and Subsidiaries, and Public Auditors to
Renewable Spirit
232
hadir dalam rapat dan memberikan informasi yang attend the meeting and provide information deemed
dianggap perlu bagi Komite Audit untuk melaksanakan necessary for the Audit Committee to carry out its duties
tugas dan tanggung jawabnya. and responsibilities.
Program Peningkatan Kompetensi Competency Improvement Program

Di sepanjang tahun 2018, Komite Audit tidak mengikuti Throughout 2018, the Audit Committee did not participate
kegiatan program pengembangan kompetensi in any competency development program activity.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggungjawab Brief Report on the Implementation of Duties and
Komite Audit selama tahun 2018 Responsibilities of the Audit Committee during 2018
1. Menyusun rencana kegiatan tahun 2018 , yang terdiri 1. Preparing an activity plan for 2018, consisting of plans
dari rencana rapat Komite Audit setiap bulan termasuk for the Audit Committee’s monthly meeting including
menentukan agenda rapat. defining the meeting agenda.
2. Melaksanakan proses pengadaan Jasa Audit Laporan 2. Carrying out the procurement process for Financial
Keuangan Tahun Buku 2018 Report Audit Services for 2018 Book Year
3. Melakukan Evaluasi Kinerja manajemen khususnya 3. Conducting Management Performance Evaluation
Aspek Keuangan dan aspek Pengadaan melalui rapat especially Financial Aspects and Procurement aspect
Komite Audit bulanan . through Audit Committee’s monthly meetings.
4. Melakukan pemantauan tindaklanjut atas hasil rapat 4. Monitoring the follow-up of previous meeting for
bulan sebelum untuk penyelesaiannya. its completion.
5. Melakukan evaluasi Program kerja tahunan SPI, 5. Evaluating SPI’s annual work program, evaluating the
evaluasi pelaksanaan audit SPI dan penyelesaian implementation of SPI audit and completing the SPI
tindaklanjut audit SPI dan audit BPK RI, dimasukan audit follow-up and the BPK RI audit, to be included in
dalam agenda rapat Komite audit setiap triwulan the audit committee’s quarterly meeting agenda.
6. Melakukan bahasan dan saran atas upaya-upaya 6. Discussing and recommending efficiency efforts in the
efisiensi pada Unit Produksi dan Unit Procurement, Production Unit and Procurement Unit, to be included
dimasukan dalam agenda Rapat Komite Audit setiap in the Audit Committee’s quarterly meeting agenda.
triwulan
7. Melakukan supervisi atas pelaksanaan audit 7. Supervising the Company's Financial Statements audit
Laporan Keuangan Perusahaan oleh KAP dengan by KAP by conducting audit assistance at branch
ikut melakukan pendampingan pelaksanaan audit di offices of PT IGM (subsidiary) in Solo, Yogyakarta,
Kantor Cabang PT IGM (anak perusahaan) di Solo, Manado and Makassar.
Jogyakarta, Manado dan Makasar.
8. Melaksanakan Rapat Komite Audit sebanyak 13 kali 8. Convening Audit Committee Meetings 13
dan menyusun Risalah Rapat Komite Audit setelah times and compiling related Minutes of Audit
dilaksanakan Rapat Komite Audit. Committee Meetings.
9. Menjadi Tim Counterpart Assessment GCG penerapan 9. Becoming Counterpart Team of the 2017
tahun 2017 GCG Assessment.
10. Memberikan masukan kepada Dewan komisaris 10. Providing input to the Board of Commissioners at the
dalam Rapat Dewan Komisaris. Board of Commissioners' Meeting.
Evaluasi dan Penilaian Kinerja Komite Audit Audit Committee Performance Assessment and Evaluation
Dewan Komisaris memberikan apresiasinya kepada Komite The Board of Commissioners appreciates the Audit
Audit yang telah melaksanakan tugas fungsi pengawasan Committee for assisting in the performance of supervisory
dari Dewan Komisaris, dan memberikan masukan kepada function by the Board of Commissioners, and providing
Dewan Komisaris. Fungsi pengawasan menyeluruh hingga feedback to the Board of Commissioners. The overall
ke Entitas Anak merupakan bagian dari pelaksanaan tugas supervision function up to the Subsidiaries is part of the
Komite Audit yang mengutamakan akuntabilitas dalam implementation of Audit Committee’s duties which prioritizes
penyelenggaraan operasional dan usaha Perseroan. accountability in the running of the Company’s operation
and business.

Komite Nominasi dan Remunerasi NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE
Dewan Komisaris telah membentuk Komite Nominasi The Board of Commissioners has established Nomination
dan Remunerasi yang bertugas memastikan Perseroan and Remuneration Committee which is tasked to ensure that
menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi sesuai dengan the Company carries out the nomination and remuneration
ketentuan dan prinsip-prinsip GCG serta membantu Dewan functions in accordance with GCG provisions and principles
Komisaris memberikan masukan dalam proses pengambilan and to help the Board of Commissioners provide feedback
keputusan terkait nominasi dan remunerasi di Perseroan. in the decision making process regarding nominations and
remuneration in the Company.
Fungsi nominasi yaitu pengusulan seseorang untuk diangkat The nomination function is the nomination of a person to be
dalam jabatan sebagai anggota Direksi atau Anggota Dewan appointed as a member of the Board of Directors or a member
Komisaris dan fungsi remunerasi adalah imbalan yang of the Board of Commissioners and the remuneration function
ditetapkan dan diberikan sesuai tugas, tanggungjawab, dan is compensation determined and given according to the
wewenang anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris. duties, responsibilities and authority of members of the Board
Keberadaan Komite ini mengacu pada Peraturan Otoritas of Directors and Board of Commissioners. The existence of
Jasa Keuangan No.34/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember this Committee refers to the Financial Services Authority
2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi. Regulation No. 34/POJK.04/2014 dated December 8, 2014
concerning the Nomination and Remuneration Committee.
Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Charter
Komite Nominasi dan Remunerasi berpegang pada The Nomination and Remuneration Committee adheres to
pedoman kerja yang diatur dalam Piagam Komite Nominasi the work guidelines stipulated in the Company’s Nomination
dan Remunerasi Perseroan yang telah disahkan pada 2 and Remuneration Committee Charter ratified on November
November 2017 untuk menjalankan fungsinya,. Piagam ini 2, 2017 to carry out its functions. This Charter regulates
mengatur beberapa hal, yaitu: several things, namely:
1. Dasar Hukum Pembentukan Komite Nominasi dan 1. Legal Basis of the Establishment of the Nomination and
Remunerasi Remuneration Committee
2. Visi & Misi Komite Nominasi dan Remunerasi 2. Vision & Mission of the Nomination and Remuneration
Committee
3. Struktur, Komposisi dan Persyaratan Keanggotaan 3. Structure, Composition and Requirements for Committee
Komite Membership
4. Tugas & Tanggung Jawab Komite Nominasi dan 4. Duties & Responsibilities of the Nomination and
Remunerasi Remuneration Committee
5. Wewenang Komite Nominasi dan Remunerasi 5. Authority of the Nomination and Remuneration
Committee
6. Tata Cara dan Prosedur Kerja Komite Nominasi dan 6. Procedures and Working Procedures of the Nomination
Remunerasi and Remuneration Committee
7. Etika Kerja Komite Nominasi dan Remunerasi 7. Work Ethics of the Nomination and Remuneration
Committee
8. Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi 8. Nomination and Remuneration Committee Meeting
9. Pelaporan Komite Nominasi dan Remunerasi 9. Reporting of the Nomination and Remuneration
Committee
10. Konflik dan Kode Etik 10. Conflict and Code of Conduct
11. Lain - Lain 11. Others
Untuk kepentingan sosialisasi, Piagam Komite Nominasi dan For the purpose of socialization, the Nomination and
Remunerasi ini dapat dilihat dan diunduh di www.indofarma. Remuneration Committee Charter can be viewed and
id/information/ Good Corporate Governance. downloaded at www.indofarma.id/information/Good
Renewable Spirit
234
Kriteria Keanggotaan dan Independensi Komite Nominasi Membership Criteria and Independence of the Nomination
dan Remunerasi: and Remuneration Committee:
Berdasarkan Charter Komite Komite Nominasi dan Based on the Nomination and Remuneration Committee
Remunerasi Perseroan untuk Keanggotaan Komite Charter, the Nomination and Remuneration Committee is
Nominasi dan Remunerasi paling kurang terdiri dari 3 composed of at least 3 (three) members consisting of 1
(tiga) orang anggota terdiri dari 1 (satu) orang Ketua (one) Chairman concurrently serving as Member and 2
merangkap Anggota dan 2 (dua) orang Anggota. Ketua (two) Members. The Chairman concurrently serving as
merangkap anggota Komite Nominasi dan Remunerasi the Nomination and Remuneration Committee member
adalah Anggota Komisaris Independen Perseroan serta is an Independent Commissioner of the Company and
dibantu oleh 2 (dua) orang Anggota berasal dari tenaga assisted by 2 (two) Members from experts/ parties
ahli /pihak diluar Perseroan dan karyawan Perseroan outside the Company and employees of the Company who
yang menduduki jabatan manajerial dibawah Direksi yang hold managerial positions under the Director overseeing
membidangi sumber daya manusia. human resources.
Kriteria Anggota Komite Komite Nominasi dan Criteria for Members of the Company’s Nomination and
Remunerasi Perseroan: Remuneration Committee:
1. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Anggota 1. Not affiliated with Members of the Board of Directors,
Direksi, Anggota Dewan Komisaris atau pemegang Members of the Board of Commissioners or the
saham utama Perseroan. Company's major shareholders.
2. Tidak mempunyai saham langsung maupun tidak 2. Does not have direct or indirect shares in the Company;
langsung pada Perseroan ;
3. Dalam hal Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi 3. In the event that the Nomination and Remuneration
memperoleh saham Perseroan baik langsung maupun Committee members obtain shares directly or
tidak langsung akibat suatu peristiwa hukum, maka indirectly due to a legal event, then the shares must be
saham tersebut wajib dialihkan kepada pihak lain transferred to another party within a maximum period
dalam jangka waktu paling lama 6 (enam) bulan of 6 (six) months upon receipt of the shares;
setelah diperoleh saham tersebut;
4. Tidak merangkap jabatan sebagai anggota 4. Do not hold concurrent positions as member of
komite lainya yang dimiliki Perseroan kecuali yang other committees owned by the Company except
diperbolehkan dalam peraturan perundang-undangan those permitted in legislation such as Independent
seperti Komisaris Independen yang merangkap Commissioners concurrently serving as Chairman of
sebagai Ketua Komite Audit. the Audit Committee.
5. Memiliki pengalaman terkait nominasi dan remunerasi 5. Having experience related to nomination and
remuneration
6. Wajib memiliki integritas yang tinggi, kemampuan, 6. Must have high integrity, ability, knowledge and
pengetahuan dan pengalaman terkait nominasi dan experience related to nomination and / or adequate
atau remunerasi yangmemadai sesuai dengan latar remuneration in accordance with their educational
belakang pendidikannya serta mampu berkomunikasi background and able to communicate well; and
dengan baik; dan
7. Bersedia meningkatkan kompetensi secara terus 7. Willing to continuously improve competence through
menerus melalui pendidikan dan pelatihan. education and training.
Ketentuan Masa Jabatan Komite The Committee's Term of Office Stipulation

Berdasarkan Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 Based on OJK Regulation No. 34 / POJK.04 / 2014
tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau concerning the Nomination and Remuneration Committee
Perusahaan Publik yaitu pada Pasal 4 ayat : of Issuers or Public Companies, in Article 4 verse:
1. Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi 1. Members of the Nomination and Remuneration
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dianggkat untuk Committee as referred to in paragraph (1) are agreed
masa jabatan tertentu dan dapat diangkat kembali. for a certain term of office and can be redesignated.

2. Masa jabatan Anggota Komite Nominasi dan 2. Term of office of the Nomination and Remuneration
Remunerasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Committee members as referred to in paragraph
tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris (2) is no longer than the term of office of the Board
sebagaimana diataur dalam anggaran dasar. of Commissioners as stipulated in the articles
of association.
Komposisi Keanggotaan dan Dasar Pengangkatan Membership Composition and Appointment Basis
Per 31 Desember 2018, Dewan Komisaris membentuk As of December 31, 2018, the Board of Commissioners
Komite Nominasi dan Remunerasi dengan susunan established the Nomination and Remuneration Committee
keanggotan sebagai berikut: with composition as follows:
Periode
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Masa Jabatan Jabatan
Name Position Basis of Appointment Term of Office Term of Office
Period
Teddy Ketua/ Surat Keputusan Dewan Komisaris KEP-09/KOM/ Berhenti dengan sendirinya apabila masa
Wibisana Komisaris INAF/XI/2017 tanggal 1 November 2017 jabatannya sebagai Anggota Dewan
Independen Board of Commissioners Decision Letter No. KEP-09 Komisaris berakhir.
Chairman/ / KOM / INAF / XI / 2017 dated November 1, 2017 Automatically ceases when his term
Independent of office as Member of the Board of
Commissioner Commissioners ends.
Lia Muliani Anggota Surat Keputusan Dewan Komisaris KEP-09/KOM/ 1 November 2017 - 31 Ke-1 / Ke-2
Member INAF/XI/2017 tanggal 1 November 2017 Desember 2018 1st / 2nd
Board of Commissioners Decision Letter No. KEP-09
/ KOM / INAF / XI / 2017 dated November 1, 2017
Yasser Anggota Surat Keputusan Dewan Komisaris KEP-09/KOM/ 1 November 2017 - 31 Ke-1 / Ke-2
Arafat Member INAF/XI/2017 tanggal 1 November 2017 Desember 2018 1st / 2nd
Board of Commissioners Decision Letter No. KEP-09
/ KOM / INAF / XI / 2017 dated November 1, 2017
Profile Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Profile of Nomination and Remuneration Committee
Members
Lia Muliani, Warga Negara Indonesia, 57 Tahun, kelahiran Lia Muliani, Indonesian citizen, 57 years old, born in
di Bandung, 24 Agustus 1961, Memperoleh Sarjana Bandung, August 24, 1961. Earned her Bachelor of Law
Hukum dari Universitas Gadjah Mada (UGM) tahun 1984. from Gadjah Mada University (UGM) in 1984. Started
Mulai karir di Perseroan mulai Tahun 2000 – 2008, sebagai her career in the Company in 2000 - 2008, as Assistant
Assisten Manager Legal selanjutnya dimutasi menjadi Manager of Legal then transferred to Assistant Manager of
Asisten Manager SDM pada Tahun 2008 – 2013, kembali Human Resource in 2008 - 2013, and then back to Assistant
menjadi Asisten Manager Legal PT Indofarma (Persero) Manager of Legal in PT Indofarma (Persero) Tbk from
Tbk tahun 2013 – 2016, terakhir dipercaya menjadi 2013 to 2016, and the last she trusted as General Manager
Manager Umum dan SDM pada tahun 2016 sampai and Human Resources in 2016 until 31 August 2017. Then
dengan 31 Agustus 2017. Kemudian Perseroan masih the Company still entrust her to extend her duties as Legal
mempercayakan beliau untuk diperpanjang tugasnya Coordinator until February 28, 2018 and from 1 November
sebagai Koordinator Legal sampai 28 Februari 2018 dan 2017 was appointed as a Member of the Nomination and
mulai 1 November 2017 diangkat menjadi Anggota Komite Remuneration Committee up to December 31, 2018.
Nominasi dan remunerasi sampai dengan 31 Desember
2018.
Yasser Arafat, warga negara Indonesia, 43 tahun, kelahiran Yasser Arafat, Indonesian citizen, 43 years old, born in
Kendal, 11November 1975, berdomisili di Bekasi, Jawa Kendal, 11 November 1975, domiciled in Bekasi, West
Barat. Lulusan Sarjana Ekonomi Universitas Gajah Mada Java. Earned his Bachelor of Economics from Gajah
Yogyakarta (1997). Mulai bergabung di PT IGM (anak Mada University, Yogyakarta (1997). Started to join PT
perusahaan) sejak1 Agustus 2000sebagai Staf Akuntansi IGM (subsidiary) since August 1, 2000 as Accounting
danKeuangan kemudian bergabung di Perseroan pada
Renewable Spirit
236
tahun 2003 – 2004 sebagai Asisten Manajer kemudian Staff and Finance then joined the Company in 2003 - 2004
diangkat sebagai Manajer Teknologi Informasi 2005-2010. as Assistant Manager then appointed as Information
Kemudian dialihtugaskan menjadi Manajer Corporate Technology Manager in 2005-2010. Subsequently
Performance Management di tahun 2011 dilanjutkan Project assigned to become Manager of Corporate Performance
Office Manager Perseroan di tahun 2013. Pada tahun 2014 Management in 2011 followed by Project Office Manager
beliau dipercaya menjadi Sekretaris Perusahaan sejak tahun of the Company in 2013. In 2014, he is believed to be
2014 sampai dengan 31 Oktober 2017. Menjabat sebagai Corporate Secretary from 2014 until 31 October 2017. His
Manager Umum dan SDM sampai dengan 1 November 2018 last position as Manager of General Affair and HR until
lalu dimutasikan sebagai Manajer Pengembangan Produk now and concurrently has been serving as Member of the
sampai sekarang dan merangkap sebagai Anggota Komite Nomination and Remuneration Committee from November
Nominasi dan Remunerasi sejak 1 November 2017 sampai 1, 2017 to December 31, 2018.
dengan 31 Desember 2018.
Tugas, Tanggungjawab dan Wewenang Komite Nominasi Duties and Responsibilities of the Nomination and
dan Remunerasi Remuneration Committee
Komite Nominasi dan Remunerasi yang telah dibentuk The Nomination and Remuneration Committee established
oleh Dewan Komisaris tanggal 1 November 2017 dengan by the Board of Commissioners on November 1, 2017 with
SK Dewan Komisaris No. KEP-09/KOM/INAF/XI/2017 the Board of Commissioners Decision Letter No. KEP-
dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya wajib 09 / KOM / INAF/XI/2017 should carry out their duties
bertindak independen dan bertanggung jawab kepada and responsibilities independently and be responsible
Dewan Komisaris. Tugas dan tanggung jawab Komite to the Board of Commissioners. The Nomination and
Nominasi dan Remunerasi sebagai berikut: Remuneration Committee's duties and responsibilities are
as follows:
1. Fungsi Nominasi yaitu memberikan rekomendasi 1. Nomination function is to provide recommendations
kepada Dewan Komisaris dan menyusun terkait: to the Board of Commissioners and arrange matters
related to the following:
a. Komposisi dan proses nominasi anggota Direksi a. Composition and process of nominating members
dan/atau anggota Dewan Komisaris; of the Board of Directors and/or members of the
Board of Commissioners;
b. Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam b. Policies and criteria needed in the process
proses nominasi calon Anggota Direksi dan/atau of nominating candidates for the Board of
anggota Dewan Komisaris; Directors members and/or the Board of
Commissioners members;
c. Pelaksanaan evaluasi atas kinerja anggota Direksi c. Evaluation of the performance of the
dan/atau angggota Dewan Komisaris; Board of Directors and/or the Board of
Commissioners members;
d. Program pengembangan kemampuan anggota d. Capacity building program for members of the
Direksi dan/ atau anggota Dewan Komisaris; serta Board of Directors and / or members of the Board
of Commissioners; and
e. Menelaah dan mengusulkan calon yang memenuhi e. Review and propose candidates meeting the
syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota requirements as members of the Board of Directors
Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk and/or members of the Board of Commissioners
disampaikan kepada RUPS. to the Board of Commissioners to be submitted to
the GMS.
2. Fungsi Remunerasi yaitu memberikan rekomendasi 2. Remuneration function, namely providing
kepada Dewan Komisaris dan menyusun terkait: recommendations to the Board of Commissioners and
arranging matters related to:

a. Struktur Remunerasi bagi anggota Direksi dan/ a. Remuneration structure for members of the
atau Anggota Dewan Komisaris Board of Directors and/or members of the
b. Kebijakan atas Remunerasi bagi anggota Direksi b. Policy on Remuneration for members of the
dan/atau Anggota Dewan Komisaris. Board of Directors and / or members of the
c. Besaran atas Remunerasi bagi anggota Direksi c. Amount of Remuneration for members of the
dan/atau Anggota Dewan Komisaris serta Board of Directors and/or members of the
Board of Commissioners; and
d. Penilaian kinerja dengan kesesuaian remunerasi d. Performance appraisal on the conformity of
yang diterima masing-masing anggota Direksi remuneration received by each member of the
dan/atau anggota Dewan Komisaris. Board of Directors and / or each member of
the Board of Commissioners.
Dalam melaksanakan tugasnya Komite Nominasi dan In carrying out its, duties the Nomination and Remuneration
Remunerasi mempunyai wewenang sebagai berikut : Committee has the following authorities:
1. Menerima orientasi atau program pengenalan 1. Receiving an orientation or introduction program
mengenai peran, tanggung jawab dan kerangka kerja regarding the roles, responsibilities and framework
Komite Nominasi dan Remunerasi bagi anggota yang of the Nomination and Remuneration Committee for
baru diangkat dari luar Perseroan; newly appointed members from outside the Company;
2. Menerima otoritas dan penugasan dari Dewan 2. Accepting the authority and assignment of the Board of
Komisaris dengan memperhatikan peraturan yang Commissioners with due regard to regulations related
terkait dengan pasar modal dan Badan Usaha to the capital market and State-Owned Enterprises;
Milik Negara;
3. Mengakses dokumen, data, dan informasi Perseroan 3. Accessing the Company's documents, data, and
tentang karyawan, dana, aset dan sumber daya information about employees, funds, assets and other
Perseroan lainnya yang diperlukan berkaitan dengan Company resources needed with regard to to the
pelaksanaan tugasnya; implementation of its duties;
4. Berkomunikasi langsung dengan karyawan, 4. Communicating directly with employees, including
termasuk Direksi serta karyawan di Bidang SPI, SDM, Directors and employees in the SPI, HR, Risk
Manajemen Risiko & GCG , Akuntansi serta bidang lain Management & GCG, Accounting and other fields
terkait tugas dan tanggungjawab Komite Nominasi related to the duties and responsibilities of the
dan Remunerasi; Nomination and Remuneration Committee;
5. Komite Nominasi dan Remunerasi dengan persetujuan 5. The Nomination and Remuneration Committee
Dewan Komisaris dapat melibatkan tenaga ahli dan upon approval of the Board of Commissioners can
profesional lain yang independen di luar Anggota involve other experts and professionals outside the
Komite Nominasi dan Remunerasi yang diperlukan Nomination and Remuneration Committee Members
untuk membantu pelaksanaan tugasnya (jika who are required to assist in the execution of their
diperlukan) atas beban Perseroan; dan duties (if needed) at the Company's expense; and
6. Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh 6. Performing other authorities assigned by the Board
Dewan Komisaris. of Commissioners.
Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Meeting
Komite Nominasi dan Remunerasi mengadakan rapat secara The Nomination and Remuneration Committee holds regular
berkala dilaksanakan paling kurang satu kali dalam 4 (empat) meetings at least once in 4 (four) months with a previously
bulan dengan agenda rapat yang telah disepakati sebelumnya agreed meeting agenda referring to the Nomination and
mengacu pada Charter Komite Nominasi dan Remunerasi Remuneration Committee Charter and OJK regulations. As
serta peraturan OJK. Sehubungan Ketua Komite Nominasi the Nomination and Remuneration Committee Chairman
dan Remunerasi dirangkap oleh Komisaris Independen yang is held by an Independent Commissioner who is also the
Renewable Spirit
238
juga sebagai Ketua Komite Audit, maka pelaksanaan rapat Chairman of the Audit Committee, the meeting is combined
digabung dengan rapat Komite Audit dan pembuatan risalah with the Audit Committee meeting and the minutes of
rapatnya digabung dengan risalah rapat Komite Audit. the meeting are combined with the minutes of the Audit
Committee meeting.
Program peningkatan kompetensi Komite Nominasi & Program for Enhancing the Competence of the Nomination
Rumenerasi & Generating Committee
Sejak terbentuk tanggal 1 November 2017 sampai dengan Since its formation on November 1, 2017 until December
31 Desember 2018, Anggota Komite Nominasi & Rumenerasi 31, 2018, Members of the Nomination & Regeneration
yang bukan dari Anggota Komisaris tidak mengikuti Committee who are not members of the Board of
kepesertaan dalam kegiatan yang berkaitan dengan program Commissioners do not participate in activities related to
pengembangan kompetensi. competency development programs.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggungjawab Brief Report on the Implementation of Duties &
Komite Nominasi & Rumenerasi Tahun 2018 : Responsibilities of the Nomination & Remuneration
Committee in 2018:
Selama tahun 2018 terdapat beberapa keputusan atau During 2018 there were several decisions or letters issued
surat yang dikeluarkan oleh Dewan Komisaris terkait by the Board of Commissioners related to the nomination
dengan fungsi nominasi dan remunerasi, sebagai berikut : and remuneration functions, namely:
No. surat Tanggal Tujuan Perihal
No.
Letter No Date Addressed to Subject
1. 022/Kom/INAF/ 28 Maret Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Penyampaian Usulan Bakal Calon Direksi PT
III/2018 2018 Farmasi Kementerian BUMN Indofarma (Persero) Tbk
Deputy of Agro and Pharmaceutical Submission of Proposals for Prospective
Industry Business of the SOE Ministry Directors of PT Indofarma (Persero) Tbk
2. 023/Kom/INAF/ 28 Maret Menteri BUMN Usulan Remunerasi bagi Dewan Komisaris dan
III/2018 2018 SOE Minister Direksi PT Indofarma (Persero) Tbk
Proposed Remuneration of the Board of
Commissioners and the Board of Directors of
PT Indofarma
(Persero) Tbk
3. 023/Kom/INAF/ 12 April Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Penyampaian Evaluasi Kinerja Direksi,
IV/2018 2018 Farmasi Kementerian BUMN Realisasi KPI dan Tingkat Kesehatan
Deputy of Agro and Pharmaceutical Perusahaan PT Indofarma (Persero) Tbk
Industry Business of the SOE Ministry Submission of Board of Directors
Performance Evaluation, KPI Realization and
Health Level of PT Indofarma (Persero) Tbk
4. 034/Kom/INAF/ 12 April Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Penyampaian Usulan Bakal Calon Direktur
IV/2018 2018 Farmasi Kementerian BUMN Produksi dan Supply Chain
Deputy of Agro and Pharmaceutical Submission of Proposals for Prospective
Industry Business of the SOE Ministry Director of Production and Supply Chain
5 044/Kom/ 22 Mei 2018 Menteri BUMN Usulan Calon Dewan Komisaris PT Indofarma
INAF/V/2018 SOE Minister Global Medika (PT IGM)
Proposal of Prospective Board of
Commissioners of PT Indofarma Global
Medika (PT IGM)
6 051/Kom/INAF/ 7 Juni 2018 Direksi PT Indofarma (Persero) Tbk Penetapan Penghasilan Direksi dan Dewan
VI/2018 PT Indofarma (Persero) Tbk Board of Komisaris PT Indofarma(Persero) Tbk
Directors Determination of PT Indofarma (Persero)
Tbk’s Board of Directors and Board of
Commissioners Remuneration
7 055/Kom/INAF/ 18 Juli 2018 Direksi PT Indofarma (Persero) Tbk Persetujuan Pengangkatan Anggota Dewan
VI/2018 PT Indofarma (Persero) Tbk Board of Komisaris PT Indofarma Global Medika
Directors Agreement for Appointment of PT Indofarma
Global Medika's Board of Commissioners

Evaluasi dan Penilaian Kinerja Komite Nominasi Evaluation and Assessment of the Nomination and
dan Remunerasi oleh Dewan Komisaris Remuneration Committee Performance during 2018 by
Dewan Komisaris menyampaikan apresiasinya kepada The Board of Commissioners appreciates the Nomination
Komite Nominasi dan Remunerasi yang baru terbentuk and Remuneration Committee newly formed on November
tanggal 1 November 2017 dan telah melaksanakan tugas 1, 2017 and has carried out the duties of the supervisory
fungsi pengawasan dari Dewan Komisaris dengan cukup function assigned by the Board of Commissioners properly
baik serta dapat memberikan masukan kepada Dewan and has provided input to the Board of Commissioners
Komisaris terkait dengan usulan nominasi dan remunerasi regarding the proposed nomination and remuneration in
di Perseroan dan anak Perusahaan PT IGM. Sangat the Company and Subsidiary (PT IGM). It is expected that
diharapkan ditahun berikutnya, fungsi Komite Nominasi in the following year, the Nomination and Remuneration
dan Remunerasi dapat bekerja lebih optimal lagi dengan Committee can function more optimally given the
adanya penggantian anggota tim. replacement of team members.
KOMITE GCG DAN PEMANTAU RISIKO GCG AND RISK MONITORING COMMITTEE
Keberadaan Komite GCG dan Pemantauan Risiko mengacu The existence of GCG and Risk Monitoring Committee
pada Peraturan Menteri BUMN No. PER-12/ MBU/2012 refers to the Minister of SOEs Regulation No. PER-12/
tanggal 24 Agustus 2012 tentang Organ Pendukung MBU/2012 dated August 24, 2012 on the Supporting
Dewan Komisaris/Pengawas BUMN, pada bagian Kedua Organs of the Board of Commissioners/Supervisor of
yaitu Komite Lain-lain. Komite GCG dan Pemantauan SOEs, in the second part, namely Other Committee. GCG
Risiko merupakan salah satu organ pendukung Dewan and Risk Monitoring Committee is one of the Board of
Komisaris yang bertugas memastikan Perseroan Commissioners’ supporting organs tasked to ensure
menjalankan ketentuan dan prinsip-prinsip GCG serta that the Company complies to the GCG stipulations and
menerapkan prinsip dan kajian Manajemen Risiko dalam principles as well as applies Risk Management principl
proses pengambilan keputusan. and review in the decision making process.
Piagam Komite GCG dan Pemantauan Risiko GCG and Risk Monitoring Committee Charter
Dalam menjalankan fungsinya, Komite GCG & Pemantauan In carrying out its functions, GCG and Risk Monitoring
Risiko berpegang pada pedoman kerja yang diatur dalam Committee adhering to the work guidelines set out in the
Piagam Komite GCG & Pemantauan Risiko Perseroan GCG and Risk Monitoring Committee Charter ratified on
yang telah disahkan pada 23 November 2015. Piagam ini November 23, 2015. The Charter regulates several matters,
mengatur beberapa hal, yaitu: namely:
1. Kedudukan 1. Position
2. Keanggotaan 2. Membership
3. Hak dan Kewenangan 3. Rights and Authorities
4. Tugas dan Tanggungjawab 4. Duties and Responsibilities
5. Hubungan dengan Pihak Terkait 5. Relationships with Related Parties
6. Rapat 6. Meetings
7. Laporan 7. Reports
8. Konflik dan Kode Etik 8. Conflict and Code of Conduct
9. Lain-lain 9. Others.
Untuk kepentingan sosialisasi, Charter Komite GCG dan For the purpose of socialization, the GCG and Risk
Pemantauan Risiko ini dapat dilihat dan diunduh di www. Monitoring Committee Charter can be viewed and
indofarma.id/information/ Good Corporate Governance. downloaded at www.indofarma.id/information/ Good
Renewable Spirit
240
Kriteria Keanggotaan dan Independensi Komite GCG dan GCG and Risk Monitoring Committee Membership
Pemantauan Risiko Criteria and Independence
Keanggotaan Komite GCG & Pemantauan Risiko diangkat Membership of GCG and Risk Monitoring Committee are
dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris, yang terdiri dari appointed and dismissed by the Board of Commissioners,
sekurang-kurangnya satu orang ketua dan satu orang consisting of at least 1 (one) Chairman and 1 (one)
anggota. Ketua komite adalah salah seorang anggota member. Head of committee is a member of the Board
Dewan Komisaris, sementara anggota komite adalah of Commissioners, while the committee members are the
tenaga ahli yang berasal dari unsur di luar Perseroan. experts who are coming from external of Company. One
Salah seorang dari Komite GCG & Pemantauan Risiko of the GCG and Risk Monitoring Committee should have
harus memiliki latar belakang pendidikan akuntansi atau background in accounting or financial education.
keuangan.
Untuk dapat menjadi anggota Komite GCG & Pemantauan In order to become a member of the GCG and Risk
Risiko Perseroan, seorang individu harus memiliki Monitoring Committee, an individual must have an
pengetahuan yang memadai mengenai prinsip-prinsip adequate understanding of the principles of good corporate
GCG dan Manajemen Risiko dan mampu membaca dan governance and risk management and is able to read and
memahami Laporan Keuangan. Piagam Komite GCG & understand financial statements. Charter of GCG and Risk
Pemantauan Risiko juga mengatur bahwa anggota komite Monitoring Committee also arranged that members of this
ini bukan merupakan orang dalam Kantor Konsultan committee are not a person in the Ofce of Management
Manajemen, Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Consultants, Public Accounting Firm, Legal Consultant,
Hukum, atau pihak lain yang memberi jasa konsultasi or others who provide management consulting services,
manajemen, jasa audit, dan atau jasa konsultasi lain auditing services, and or services for consultations
kepada Perseroan dalam waktu enam bulan terakhir to other Company within 6 (six) months before being
sebelum diangkat oleh Dewan Komisaris; dan bukan orang appointed by the Board of Commissioner; and not persons
yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk having authority and responsibility for planning, directing
merencanakan, memimpin atau mengendalikan kegiatan or controlling the activities of the Company within 6 (six)
Perseroan dalam waktu enam bulan terakhir. months.
Dalam Piagam Komite GCG & Pemantauan Risiko, In the GCG and Risk Monitoring Committee Charter,
Perseroan memiliki kebijakan bahwa untuk menjadi the Company has policy that to be the GCG and Risk
Komite GCG & Pemantauan Risiko, anggota/calon Monitoring Committee, member / candidate member has
anggota tidak mempunyai saham baik langsung maupun no shares either directly or indirectly to the Company; have
tidak langsung pada Perseroan; tidak memiliki hubungan no fnancial or business relationship with the Company; and
finansial maupun hubungan usaha dengan Perseroan; dan do not have a family relationship by marriage and descent
tidak memiliki hubungan keluarga karena perkawinan dan to the second degree, horizontally and vertically with the
keturunan sampai derajat kedua, baik secara horisontal Board of Commissioners, Directors or major shareholders
maupun vertikal dengan Dewan Komisaris, Direksi atau of the Company.
Pemegang Saham utama Perseroan.
Ketentuan Masa Jabatan Komite Provisions for the Committee's Term of Office
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara BUMN No.PER-12/ Based on the State-Owned Enterprises Ministerial
MBU/2012 yang ditetapkan tanggal 24 Agustus 2012 Regulation No. PER-12/MBU/2012 stipulated on August
pada Pasal 20 yaitu Masa jabatan anggota Komite lain 24, 2012, Article 20, the term of office of members of
yang bukan merupakan anggota Dewan Komisaris/Dewan Other Committees who are not members of the Company’s
Pengawas Perusahaan paling lama 3(tiga) tahun dan dapat Board of Commissioners/Supervisory Board is 3 (three)
diperpanjang satu kali selama 2(dua) tahun mas jabatan, years and can be extended one time for 2 (two) years
dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris/Dewan of office, without prejudicing the right of the Board of
Pengawas untuk memberhentikannya sewaktu-waktu. Commissioners/Supervisory Board to dismiss them at any
time.

Komposisi Keanggotaan dan Dasar Pengangkatan Composition and Appointment Basis

Di tahun 2018, Perseroan melakukan pergantian In 2018, the Company replaced GCG Committee & Risk
keanggotaan Komite GCG & Pemantauan Risiko. Monitoring members. Chronology of the GCG & Risk
Berikut disampaikan kronologis susunan Komite GCG & Monitoring Committee composition throughout 2018, and
Pemantauan Risiko di sepanjang tahun 2018, dan susunan the composition of the GCG & Risk Monitoring Committee
Komite GCG & Pemantauan Risiko per 31 Desember 2018. as of December 31, 2018 are as follows:
Kronologis Susunan Komite GCG & Pemantauan Risiko di Sepanjang Tahun 2018
Chronology of the GCG & Risk Monitoring Committee composition throughout 2018
Periode 1 Januari - 19 Periode 19 April - 31
April 2018 Desember 2018 Keterangan
1 January - 19 April 2018 19 April - 31 December Description
Period 2018 Period
Rina Moreta (Ketua/ Rini Moreta tidak lagi menjabat sebagai Ketua Komite
Komisaris) berakhirnya masa jabatan sebagai Komisaris. Pemberhentiannnya
(Chairman / sebagai Komisaris sesuai keputusan RUPS Tahunan 19 April 2018.
Commissioner) Rini Moreta has no longer served as Chairman of the Committee due to
the expiration of her term of office as Commissioner. Her dismissal as
Commissioner is in accordance with the resoution of the Annual GMS on
April 19, 2018.
Handoko Tomo (Anggota/ Handoko Tomo -
Member) (Anggota / Member)
Nizar Yamanie Nizar Yamanie diangkat sebagai Ketua Komite pada 2 Mei 2018.
(Komisaris / Nizar Yamanie was appointed as Chairman of the Committee on May 2,
Commissioner) 2018.
Susunan Komite GCG & Pemantauan Risiko per 31 Desember 2018

The Composition of GCG Committee & Risk Monitoring as of December 31, 2018
Periode
Jabatan
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Masa Jabatan
Term of
Name Position Basis of Appointment Term of Office
Office
Period
Nizar Ketua/Komisaris Surat Dewan Komisaris No. KEP-03/KOM/ Berhenti dengan sendirinya apabila masa
Yamanie INAF/V/2018 tanggal 2 Mei 2018 jabatannya sebagai Anggota Dewan
Board of Commissioners Decision Letter No. Komisaris berakhir
KEP-03 / KOM / INAF / V / 2018 dated May 2, Automatically ends when his term of office
2018 as Member of the Board of Commissioners
ends
Handoko Anggota Surat Dewan Komisaris No. KEP-05/KOM/ 22 Mei 2017 - 21 Mei 2020 Ke-1
Tomo INAF/V/2017 tanggal 22 Mei 2017 May 22, 2017 - May 21, 2020 1st
Board of Commissioners Decision Letter No.
KEP-05 / KOM / INAF / V / 2017 dated May 22,
2017
Profile Anggota Komite GCG dan Pemantauan Risiko Profile of GCG and Risk Monitoring Committee
Handoko Tomo, warga negara Indonesia, usia 54 tahun, Handoko Tomo, Indonesian citizen, 54 years old, domiciled
lahir di Jakarta 10 Juni 1964 berdomisili di Jakarta. in South Taggerang. He holds a Bachelor degree in
Beliau memperoleh Sarjana Akuntansi dari Sekolah Tinggi Accounting from the State College of Accountancy
Akuntansi Negara (STAN) tahun 1994 dan Magister (STAN) in 1994 and a Master of Accountancy in 2015. He
Akuntansi tahun 2015. Memiliki sertifikasi keahlian has certified accounting, finance, auditing, curator and
dibidang akuntansi, keuangan, audit, kurator danlikuidasi liquidation expertise such as Certified Public Accountant
seperti Certified Public Accountant (CPA) tahun 2007, (CPA) in 2007, Certified Sustainability Reporting Specialist
Certified Sustainability Reporting Specialist (CSRS) tahun (CSRS) in 2010, Chartered Accountant (CA) in 2013,
Renewable Spirit
242
2010, Chartered Accountant (CA) tahun 2013, Certified Certified International Financial Reporting Standards
International Financial Reporting Standards (IFRS) (IFRS) Lecturer in 2010, Certificate of Public Accountant
Lecturer tahun 2010 Sertifikat Akuntan Publik tingkat on Partner level in BPK RI in 2009 and 2015, Certified
Partner diBPK RI tahun 2009 dan 2015, Certified Receiver Receiver and Administrator (CRA) in 2017, Certified
and Administrator (CRA) tahun 2017, Certified Liquidator Liquidator in Indonesia (CLI) in 2017 and Certified
in Indonesia (CLI) tahun 2017 dan Certified Professional Professional Investigator (CPI) in 2017. Start working
Investigator (CPI) tahun 2017.Mulai bekerja sebagai as an auditor/accountant in 1987 at the Financial and
auditor/akuntan pada tahun 1987 di Badan Pengawasan Development Supervisory Board (BPKP) until 1996, then
Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sampai tahun worked at the Public Accounting Firm (KAP) from auditor
1996,selanjutnya bekerja di Kantor Akuntan Publik (KAP) level to manager, and now as KAP Leader Achsin Handoko
mulai level auditor sampai manajer, dan sekarang sebagai Tomo. Trusted as Member of GCG and Risk Monitoring
Pemimpin Rekan KAP Achsin Handoko Tomo. Dipercaya Committee in the Company from May 22, 2017 until now.
menjadi Anggota Komite GCG dan Pemantauan Risiko di
Perseroan mulai 22 Mei 2017 sampai sekarang.
Tugas dan Tanggungjawab Komite GCG dan Pemantauan Duties and Responsibilities of GCG and Risk Monitoring
Risiko Committee
Tugas dan tanggungjawab Komite GCG dan Pemantauan In accordance with the GCG and Risk Monitoring
Risiko sesuai dengan Piagam Komite GCG & Pemantauan Committee Charter, the GCG and Risk Monitoring
Risiko sebagai berikut: Committee’s duties are as follows:
1. Komite GCG & Pemantauan Risiko bertugas untuk 1. GCG and Risk Monitoring Committee is responsible
memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris for giving opinions to the Board of Commissioners
terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh regarding reports or matters submitted by the
Direksi, mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan Board of Directors, to identify issues that require the
perhatian Dewan Komisaris dan melaksanakan attention of the Board of Commissioners and carrying
tugas-tugas lain yang berkaitan dengan tugas Dewan out other tasks related to the duties of the Board of
Komisaris antara lain meliputi: Commissioners which include:
a. Memastikan bahwa telah terdapat infrastruktur a. Ensuring that there is adequate infrastructure
yang memadai yang diperlukan dalam penerapan required for consistent and continuous
GCG (praktik tata kelola perusahaan yang baik) implementation of GCG.
secara konsisten dan berkesinambungan.
b. Memastikan bahwa telah terdapat prosedur b. Ensuring that there have been satisfactory review
review yang memuaskan terhadap penerapan procedures on the consistent and continuous
GCG secara konsisten dan berkesinambungan. implementation of GCG.
c. Memantau tindak lanjut hasil evaluasi pelaksanaan c. Monitoring the follow-up of the evaluation results
GCG di Perseroan dari konsultan eksternal maupun of the GCG implementation in the Company from
dari self assessmet. external consultants as well as of self assessment.
d. Memberikan rekomendasi mengenai d. Providing recommendations for GCG infrastructure
penyempurnaan infrastruktur GCG pada Perseroan enhancement in the Company and enhancement
serta penyempurnaan prosedur pelaksanaannya. of the enforcement procedure.
2. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan 2. Overseeing the implementation of risk management.
manajemen risiko.
a. Melakukan pengawasan atas risiko termasuk a. Conducting oversight of risk, including the study
kajian terhadap proses identifikasi risiko dan of the process of risk identifcation and risk
implementasi manajemen risiko oleh manajemen. management implementation by management.
b. Memberikan rekomendasi kepada Dewan b. Providing recommendations to the Board of
Komisaris dalam melakukan penelaahan atas Commissioners in reviewing the activities that
kegiatan yang berpotensi menimbulkan risiko. could potentially pose a risk.

3. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan 3. Carrying out other duties assigned by the Board of
Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan Commissioners so long it still within the scope of the
kewajiban Dewan Komisaris. duties and obligations of Board of Commissioners.
4. Membuat program /rencana kerja tahunan yang berisi 4. Preparing annual program/working plan which
rencana jaudual kerja dan penggunaan sumber daya contain the working plan schedules and use of the
yang diperlukan. necessary resources.
5. Anggota Komite GCG & Pemantauan Risiko wajib 5. Maintaining the confdentiality of documents, data and
menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi information regarding the Company which acquired
mengenai Perseroan yang diperoleh selama menjalankan during as GCG and Risk Monitoring Committee.
tugas sebagai Komite GCG & Pemantauan Risiko.
Hubungan Kerja dengan Fungsi Internal dan Eksternal Work Relationship with Internal and External Function of
Perseroan the Company
Komite GCG & Pemantauan Risiko dalam melaksanakan In performing their duties and responsibilities, the
tugas dan tanggungjawabnya berkoordinasi dengan Nomination and Remuneration Committee may coordinate
manajemen Perseroan Bidang Corporate Performance, Risk with the Company’s Management in charge of Corporate
Management & GCG (CPRM), Satuan Pengawasan Intern Performance, Risk Management & GCG (CPRM), Internal
(SPI), auditor eksternal, maupun konsultan eksternal lainnya. Audit (SPI), external audit, and other external consultant.
Peran Komite GCG & Pemantauan Risiko dalam hubungannya The role of the GCG & Risk Monitoring Committee in
dengan CPRM adalah: relation to CPRM is:
1. Melakukan evaluasi dan memberi masukan atas 1. Evaluate and provide input on the annual work
program kerja tahunan implementasi dan monitoring program for the implementation and monitoring of
prinsip-prinsip GCG, infrastruktur serta kecukupan SDM GCG principles, infrastructure and the adequacy of
dari segi kualitas dan kuantitas untuk melaksanakan HR in terms of quality and quantity to carry out their
fungsinya dan memenuhi sasaran yang direncanakan; functions and meet planned targets;
2. Menerima dan me- review laporan hasil implementasi 2. Receive and review reports on the results of GCG
dan memantau prinsip- prinsip GCG; principles implementation and monitoring;
3. Melakukan pengawasan atas tindak lanjut rekomendasi 3. Supervise the follow-up of recommendations resulting
hasil evaluasi implementasi prinsip- prinsip GCG; from GCG principles implementation evaluation;
4. Meminta Manajer CPRM/SPI melalui Direktur Utama 4. Request the CPRM/SPI Managers through President
untuk melakukan kajian/evaluasi/ pemeriksaan tertentu/ Director to conduct certain/specific studies/
khusus; evaluation/audit;
5. Memberi masukan mengenai isi/muatan Piagam SPI; 5. Provide feedback regarding the contents of the
6. Mengkaji laporan SPI yang berkaitan dengan benturan SPI Charter;
kepentingan, perbuatan melanggar hukum dan 6. Review SPI reports regarding conflicts of interest, illegal
kecurangan yang merugikan Perseroan; acts and fraud that adversely affect the Company;
7. Melakukan rapat koordinasi dengan Manajer CPRM 7. Hold coordination meetings with CPRM Manager at
sekurang kurangnya satu kali dalam sebulan; least once a month;
8. Melakukan rapat koordinasi dengan Manajer SPI apabila 8. Hold coordination meetings with SPI Manager
diperlukan; if necessary;
9. Terkait manajemen risiko adalah mengevaluasi kecukupan 9. Connection with risk management is evaluating
pengidentifikasian risiko yang bersifat material dalam the adequacy of material risk identification in the
Rencana Kerja Perseroan; dan menilai kecukupan Company’s Work Plan; and assessing the adequacy of
pengendalian internal dan kebijakan manajemen risiko the Company's internal controls and risk management
Perseroan serta monitoring implementasi manajemen policies as well as monitoring the implementation of
risiko di Perseroan. risk management in the Company.
Renewable Spirit
244
Peran Komite GCG & Pemantauan Risiko dalam hubungannya The Role of the GCG & Risk Monitoring Committee in
dengan kebijakan manajemen, yaitu: relation to management policies is as follows:
1. Menilai kebijakan Perseroan berkaitan dengan kepatuhan 1. Assess the Company's policies related to compliance
terhadap peraturan internal maupun eksternal Perseroan with applicable internal and external regulations of the
yang berlaku, etika usaha dan benturan kepentingan; Company, business ethics and conflicts of interest;
2. Memastikan bahwa manajemen melaksanakan tindak 2. Ensure that management implements follow-up
lanjut atas rekomendasi dari konsultan eksternal; recommendations from external consultants;
3. Mengevaluasi kebijakan-kebijakan Perseroan dan 3. Evaluate the Company's policies and their application;
penerapannya; 4. Identify and monitor problems that require Board of
4. Mengidentifikasi dan memantau permasalahan yang Commissioners’ attention;
memerlukan perhatian dari Dewan Komisaris; 5. Communicate regularly with management to gather
5. Berkomunikasi secara teratur dengan manajemen untuk information and discuss issues that can disrupt the
menggali informasi dan membahas permasalahan/isu Company's performance;
yang dapat mengganggu kinerja Perseroan; 6. Invite management to attend Committee meetings
6. Mengundang manajemen untuk hadir dalam rapat Komite if necessary.
apabila diperlukan.
Peran Komite GCG & Pemantauan Risiko dalam hubungannya The role of the GCG & Risk Monitoring Committee in relation
dengan konsultan eksternal untuk Evaluasi Implementasi GCG to external consultants to evaluate GCG implementation is
adalah: as follows:
1. Me-review usulan mengenai calon konsultan eksternal 1. Review the proposals of the procurement committee
untuk Evaluasi Implementasi GCG dan besarnya biaya yang regarding prospective external consultants to evaluate
wajar untuk jasa konsultan eksternal sebelum diusulkan GCG Implementation and the reasonable cost for
kepada Dewan Komisaris; external consultant services before being proposed to
the Board of Commissioners;
2. Melakukan review berkala bersama dengan Manajer 2. Conduct periodic reviews together with the CPRM
CPRM atas kemajuan pekerjaan konsultan eksternal untuk Manager on the progress of the external consultant’s
Evaluasi Implementasi GCG; work to evaluate GCG Implementation;
3. Membahas hasil evaluasi dengan Manajer CPRM dan 3. Discuss the results of evaluation with CPRM
konsultan eksternal untuk Evaluasi Implementasi GCG. Manager and external consultant to evaluate GCG
Apabila diperlukan, Komite GCG & Pemantauan Risiko dapat Implementation. If needed, the GCG & Risk Monitoring
melakukan pembahasan atas hasil Evaluasi Implementasi Committee can discuss results of the external
GCG konsultan eksternal dengan manajemen, SPI dan consultant’s GCG Implementation evaluation with
konsultan eksternal; management, SPI and external consultant;
4. Memantau kinerja konsultan eksternal untuk memastikan 4. Monitor the external consultant performance to ensure
kepatuhannya terhadap Surat Perjanjian Kerja yang berlaku, compliance with the applicable Work Agreement,
termasuk independensi auditor eksternal. antauan Risi including the independence of external auditors.
Rapat Komite GCG & Pemantauan Risiko tahun 2018 GCG & Risk Monitoring Committee Meeting in 2018
Komite GCG dan Pemantauan Risiko mengadakan rapat The GCG and Risk Monitoring Committee shall hold
sekurang-kurangnya sama dengan ketentuan minimal Rapat meetings at least as often as the minimum number of
Dewan Komisaris yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar meetings provided for the Board of Commissioners
yaitu satu kali sebulan. Pada tahun 2018, Komite GCG dan Meeting stipulated in the Articles of Association, i.e. once
Pemantauan Risiko telah melaksanakan rapat sebanyak 7 a month. In 2018, the GCG and Risk Monitoring Committee
(tujuh) kali. held 7 (seven) meetings.

Program Peningkatan Kompetensi Competency Improvement Program

Perseroan memiliki kebijakan terkait peningkatan kompetensi The Company has policies related to competency
Sumber Daya Manusia yang dimiliki Perseroan, khususnya development of its Human Resources especially those in
bagi Komite GCG & Pemantauan Risiko. Program peningkatan the GCG & Risk Monitoring Committee. The competency
kompetensi dilakukan melalui berbagai program pelatihan, development program is carried out through various training
seminar, sosialisasi peraturan/kebijakan, dan studi banding. programs, seminars, regulatory / policy socialization, and
comparative studies.
Nama Pelatihan/Seminar/
Nama Jabatan Nama Penyelenggara Waktu pelaksanaan
Training yang diikuti
Handoko Tomo *** Anggota Ujian Sertifikasi Konsultan Komite Pelaksana Panitia 28-29 Juli 2018
Pajak (USKP) Penyelenggara Sertifikasi
Konsultan Pajak (KP3SKP)
*** Handoko Tomo melaksanakan pelatihan atas biaya sendiri *** Handoko Tomo Conducts training at his own expense
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggungjawab Brief Report on the Implementation of Duties and
Komite GCG & PR selama tahun 2018 Responsibilities of the GCG & Risk Monitoring Committee
during 2018
Selama Tahun 2018, Komite GCG & Pemantauan Risiko telah During 2018, the GCG & Risk Monitoring Committee carried
melaksanakan fungsi pengawasan terhadap implementasi out the supervisory function of GCG implementation and
GCG dan Manajemen Risiko di Perseroan sebagai berikut : Risk Management in the Company as follows:
1. Membuat Laporan Tahunan 2018 Komite GCG dan 1. Preparing the 2018 Annual Report of the GCG and Risk
Pemantauan Risiko Monitoring Committee;
2. Preparing the 2019 Annual Work Plan for the GCG and
2. Membuat Rencana Kerja Tahunan 2019 Komite GCG dan Risk Monitoring Committee;
Pemantauan Risiko 3. Convening 7 (seven) meetings of GCG and Risk
3. Melaksanakan Rapat Komite GCG dan Pemantauan Risiko Monitoring Committee and taking minutes of the
sebanyak 7 (tujuh) kali dan membuat Risalah Rapat Komite said meetings.
GCG dan Pemantuan Risiko 4. Monitoring GCG and Risk Management implementation
4. Monitoring Implementasi GCG dan Manajemen Risiko di in the Company, including:
Perseroan, antara lain : 5. Implementation of information technology governance;
5. Implementasi tata kelola teknologi informasi 6. Follow-up of the recommendations (Area Of
6. tindak lanjut rekomendasi (Area Of Improvement) Improvement) on GCG implementation based on
penerapan GCG Hasil Self Asesmen GCG Tahun 2016 Results of GCG Self Assessment in 2016
7. Manajemen risiko atas pengelolaan SDM 7. Risk management for HR management
8. Manajemen risiko daan GCG atas proses supply chain 8. Risk management and GCG in the supply chain process
9. Membahas isu terkini terkait dengan operasional perseroan. 9. Discussing latest issues related to the
Company's operations.
10. Memberikan masukan untuk bahan pertimbangan 10. Providing feedback for consideration to the Board of
ke Dewan komisaris saat pelaksanaan Rapat Dewan Commissioners during the Board of Commissioners'
Komisaris meeting
11. Menjadi anggota Tim Counterpart Assessmnet GCG 11. Functioning as member of the GCG Assessment
penerapan tahun 2017. Counterpart Team in 2017.
Renewable Spirit
246
organ pendukung direksi Supporting Organs of the Board of

Directors
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Tugas pokok Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Main duties of the Issuer or Public Company’s Corporate
Publik adalah sebagai penghubung komunikasi antara Secretary are as a liaison between the Company and the
Perseroan dengan intansi pasar modal / regulator dan capital market institutions / regulators and the public as
masyarakat serta memelihara keterbukaan informasi. well as to maintain information disclosure. The existence
Keberadaan Sekretaris Perusahaan Perseroan diatur dalam of the Company’s Corporate Secretary is regulated in Law
Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN dan No. 19 Year 2003 on SOEs and OJK Regulation No. 35 /
Peraturan OJK No. 35 /POJK.04/2014 tentang Sekretaris POJK.04/2014 of Corporate Secretary of Issuer or Public
Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik. Sekretaris Company. The Corporate Secretary directly answers to the
Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada President Director.
Direktur Utama.
Pihak yang Mengangkat dan Memberhentikan Sekretaris Parties who Appoint and Dismiss the Corporate Secretary
Perusahaan
Sekretaris Perusahaan merupakan pejabat Perseroan Corporate Secretary is a Company official who is
yang diangkat secara khusus untuk melaksanakan fungsi specifically appointed to carry out the functions of the
Sekretaris Perusahaan serta diangkat dan diberhentikan oleh Corporate Secretary and is appointed and dismissed
Direktur Utama berdasarkan mekanisme internal Perseroan by the President Director based on the Company's
dengan persetujuan Dewan Komisaris. Sekretaris Perusahaan internal mechanism with the approval of the Board of
bertanggung jawab dan melaporkan kegiatannya langsung Commissioners. The Corporate Secretary is responsible
kepada Direktur Utama. Sekretaris Perusahaan dilarang and reports its activities directly to the President Director.
merangkap jabatan apapun di emiten atau perusahaan The Corporate Secretary is prohibited from concurrently
publik lain. holding any position in an issuer or other public company.
Kriteria Sekretaris Perusahaan Criteria for the Corporate Secretary

Jabatan Sekretaris Perusahaan harus memenuhi persyaratan The position of the Corporate Secretary must meet the
yang dtetapkan dalam Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 requirements stipulated in OJK Regulation No. 35 /
pasal 9 yaitu minimal : POJK.04 / 2014 article 9, namely a minimum of:
1. Cakap melakukan perbuatan hokum 1. Legally competent
2. memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang tata 2. Having knowledge and understanding in corporate
kelola perusahaan, pasar dan modal keuangan, serta governance, markets and financial capital, as well as
aspek hukum. legal aspects.
3. Memahi kegiatan usaha Perseroan 3. Promote the Company's business activities
4. Dapat berkomunikasi dengan baik dan 4. Able to communicate well and
5. berdomisili di Indonesia 5. Domiciled in Indonesia
6. Selain itu, Sekretaris Perusahaan dilarang merangkap 6. Corporate Secretary is also prohibited from concurrently
jabatan apapun di perusahaan publik lain. holding any position in another public company.
Pejabat Sekretaris Perusahaan dan Dasar Pengangkatan Corporate Secretary and Appointment Basis
Arie Genipa Suhendi diangkat sebagai Sekretaris Arie Genipa Suhendi was appointed as Corporate Secretary
Perusahaan berdasarkan surat usulan penggantian based on the letter to propose replacement of Corporate
Sekretaris Perusahaan oleh Direksi no. 2338/DIR/X/2017 Secretary no. 2338 / DIR / X / 2017 October 9, 2017 from
tanggal 9 Oktober 2017 ke Dewan Komisaris kemudian the Board of Directors to the Board of Commissioners and
surat persetujuan dari Dewan Komisaris No. 033/Kom/ then the approval letter from the Board of Commissioners
INAF/X/2017 tanggal 9 Oktober 2017 yang ditujukan ke No. 033 / Kom / INAF / X / 2017 dated October 9, 2017 to

Direksi. Dengan surat persetujuan dari Dewan Komisaris the Board of Directors. Upon the Board of Commissioners’
tersebut, Direksi mengangkat Arie Genipa Suhendi sebagai Approval Letter, the Board of Directors has appointed Arie
Sekretaris Perusahaan dengan Surat Keputusan Direksi Genipa Suhendi as Corporate Secretary with the Board of
No. 1144/DIR/SK/X/2017 tanggal 17 Oktober 2017 yang Directors Decision Letter No. 1144 / DIR / SK / X / 2017
kemudian telah disampaikan oleh Direksi Perseroan dated October 17, 2017 submitted along with the Board of
dengan no.surat 2585/DIR/X/2017 tanggal 1 November Directors’ letter no. 2585/DIR/X/ 2017 dated November 1,
2017 tentang penggantian Sekretaris Perusahaan ke Kepala 2017 concerning the Replacement of Corporate Secretary
Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK dan diumumkan ke to the OJK’s Capital Market Supervisory Chief Executive
stakeholders di Koran Harian Bisnis Indonesia dan Daily and announced to stakeholders on the Business Indonesia
Investor pada tanggal 1 November 2017. Daily and Daily Investor Newspaper on November 1, 2017.
Profil Sekretaris Perusahaan Profile of the Corporate Secretary

Arie Genipa Suhendi – Sekretaris Perusahaan, Warga Arie Genipa Suhendi - Corporate Secretary, Indonesian
negara Indonesia, Usia 35 tahun, Kelahiran Bogor, 05 April citizen, 35 years old, born in Bogor, April 5, 1983. Domiciled
1983. Berdomisili di Tangerang, Jawa Barat. Menjabat in Tangerang, West Java. He has been serving as Corporate
Sejak 1 November 2017 sebagai Sekretaris Perusahaan Secretary since November 1, 2017. He holds Bachelor’s
memiliki latar belakang Pendidikan Sarjana Farmasi dan degree in Pharmacy, Pharmacist certificate, and Master’s
telah memperoleh sertifikat Apoteker serta Pasca Sarjana degree (Magister of Management) in Marketing. Previously
(S2) Magister Management (M.M) di bidang Marketing. worked in PT Kimia Farma (Perser) Tbk as Sales Manager
Sebelumnya pernah bekerja di PT Kimia Farma (Persero) for Raw Materials.
Tbk sebagai Sales Manager Bahan Baku.
Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Functions, Duties and Responsibilities of the Corporate
Perusahaan Secretary
Berdasarkan Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tanggal Based on OJK Regulation No. 35 / POJK.04 / 2014 dated
8 Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten December 08, 2014 concerning Corporate Secretary of
atau Perusahaan Publik, Fungsi sekretaris perusahaan Issuers or Public Companies, Corporate Secretary function
melaksanakan tugas paling kurang sebagai berikut : has at least the following duties:
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya 1. Keeping abreast of the Capital Market development,
peraturan peraturan perundang-undangan yang especially legislation that applies in the Capital Market.
berlaku di bidang Pasar Modal
2. Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan 2. Providing input to the Board of Directors and Board
Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik untuk of Commissioners of Issuers or Public Companies to
mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan comply with the provisions of legislation in the Capital
di bidang Pasar Modal Market sector
3. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam 3. Assisting the Board of Directors and the Board of
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi: Commissioners in implementing corporate governance
a. keterbukaan informasi kepada masyarakat, which includes:
termasuk ketersediaan informasi pada Situs Web a. disclosure of information to the public, including
Emiten atau Perusahaan Publik; the availability of information on the Website of
the Issuer or Public Company;
b. penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa b. Submitting reports to the Financial Services
Keuangan tepat waktu; Authority on time;
c. penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Umum c. organizing and documenting the General Meeting
Pemegang Saham of Shareholders
d. penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi d. organizing and documenting Board of Directors
dan/atau Dewan Komisaris; dan pelaksanaan and/or Board of Commissioners meetings; and
program orientasi terhadap perusahaan bagi implementation of the Board of Directors and/or
Direksi dan/atau Dewan Komisaris. the Board of Commissioners’ induction program.
Renewable Spirit
248
4. Sebagai penghubung antara Emiten atau Perusahaan 4. As a liaison between the Issuer or Public Company and
Publik dengan pemegang saham Emiten atau the shareholders of the Issuer or Public Company, the
Perusahaan Publik, Otoritas Jasa Keuangan, dan Financial Services Authority, and other stakeholders.
pemangku kepentingan lainnya. 5. The Corporate Secretary must prepare reports
5. Sekretaris Perusahaan wajib membuat laporan periodically at least 1 (one) time in 1 (one) year
secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam 1 regarding the implementation of the corporate
(satu) tahun mengenai pelaksanaan fungsi sekretaris secretary’s functions to the Board of Directors and
perusahaan kepada Direksi dan ditembuskan kepada sent it to the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris.
Peraturan Kementerian BUMN Nomor:Per—01/MBU/2011 Pursuant to SOE Ministry Regulation No. Per-01 / MBU
Tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik / 2011 Concerning Implementation of Good Corporate
(Good Corporate Governance) Pada Badan Usaha Milik Governance in State-Owned Enterprises, the functions of
Negara, fungsi sekretaris perusahaan sebagai berikut : the Corporate Secretary are as follows:
1. Memastikan bahwa BUMN mematuhi peraturan 1. Ensuring that SOEs comply with regulations regarding
tentang persyaratan keterbukaan sejalan dengan disclosure requirements in line with the implementation
penerapan prinsip-prinsip GCG; of GCG principles;
2. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Direksi 2. Providing information needed by the Board of Directors
dan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas secara and Board of Commissioners / Supervisory Board
berkala dan/atau sewaktu-waktu apabila diminta; periodically and / or at any time when requested;
3. Sebagai penghubung (liaison officer); dan 3. As a liaison officer; and
4. Menatausahakan serta menyimpan dokumen 4. Administering and storing company documents,
perusahaan, termasuk tetapi tidak terbatas pada including but not limited to the List of Shareholders,
Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus dan risalah Special Lists and minutes of Board of Directors
rapat Direksi, rapat Dewan Komisaris dan RUPS. meetings, Board of Commissioners meetings
5. Sekretaris perusahaan memberikan informasi yang and GMS.
materil dan relevan kepada stakeholders.: 5. Corporate Secretary provides material and relevant
a. Sekretaris mengkoordinasikan penyusunan information to stakeholders:
Laporan Manajemen Triwulanan dan Tahunan a. Corporate Secretary coordinates the preparation
yang akurat dan dapat diandalkan dan diserahkan of accurate and reliable Quarterly and Annual
ke Dewan Komisaris tepat waktu Management Reports and is submitted to the
b. Memutakhirkan materi informasi yang disajikan Board of Commissioners on time
dalam website perusahaan maupun website b. Updating material information presented on the
perusahaan on line dimutakhirkan secara berkala. company's website and on-line company website
is updated regularly.
Program Pengembangan Kompetensi Competency Development Program

Perseroan memiliki kebijakan terkait peningkatan The Company has policies related to increasing the
kompetensi Sumber Daya Manusia yang dimiliki competency of Human Capital owned by the Company,
Perseroan, terutama bagi Sekretaris Perusahaan. Program especially for the Corporate Secretary. The competency
peningkatan kompetensi dilakukan melalui berbagai improvement program is carried out through various
program pelatihan, seminar, sosialisasi peraturan/ training programs, seminars, regulatory/policy
kebijakan, dan studi banding. socialization, and comparative studies.

Kegiatan terkait program pengembangankompetensi Activities related to the competency development program
yang diikuti oleh Sekretaris Perusahaan di tahun 2018 attended by the Corporate Secretary in 2018 are as follows:
adalah sebagai berikut:
Nama & Jabatan Kegiatan Tanggal Tempat Penyelenggara
Name & Position Activities Date Place Organizer
Arie Genipa Suhendi - Corporate Rapat Kerja Deputi Bidang Usaha 08 – 10 Batam Kementerian
Secretary Agro dan Industri Farmasi Menuju Nopember 2018 BUMN
Rahma Wulan - Staf Corporate BUMN 4.O November 08-10, SOE Ministry
Secretary Working Meeting of the Deputy of 2018
Agro Business and Pharmaceutical
Industry Towards SOEs 4.O
Arie Genipa Suhendi- Corporate BUMN Millenial Summit 27 – 30 Oktober Bontang Kementerian
Secretary BUMN Millennial Summit 2018 BUMN
Rahma Wulan –staf Corporate October 27-30, SOE Ministry
Secretary 2018
Arie Genipa Suhendi- Corporate Sosialisasi Gratifikasi 8 Mei 2018 Kantor KPK - Indofarma
Secretary Dissemination on Gratification May 8, 2018 Perseroan Jl.
Tambak no.2,
Jakarta
Arie Genipa Suhendi- Corporate Rapat Koordinasi BUMN 27 – 28 April 2018 Karanganyar Kementerian
Secretary BUMN Coordination Meeting April 27-28, 2018 BUMN
SOE Ministry
Rahma Wulan – Staf Corporate Sharing Session Digital Leadership 22 – 23 Makassar Forum Human
Secretary in Millenial Era Nopember 2018 Capital
Sharing Session on Digital November 22 – Indonesia-
Leadership in Millenial Era 23, 2018 KBUMN
Guntoro – Asisten Manajer Diseminasi Evaluasi Efektivitas 13 Desember Jakarta Kementerian

Corporate Secretary Aspirasi Pemegang Saham dalam 2018 BUMN
Penyusunan RKAP dan Penacapaian December 13, SOE Ministry
Kinerja BUMN 2018
Dissemination of Shareholders
Aspiration Effectiveness Evaluation
in RKAP Preparation and
Achievement of SOEs Performance
Guntoro – Asisten Manajer Sosialiasi ICS 6 Desember 2018 Jakarta Kustodian

Corporate Secretary ICS Dissemination December 06, Sentral Efek
2018 Indonesia
Renewable Spirit
250
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Brief Report on Duties and Responsibilities of Corporate
Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Tahun 2018 : Secretary in 2018
Selama thun 2018, Sekretaris Perusahaan telah Duties and responsibilities that have been implemented by
menjalankan tugas dan tanggungjawabnya diantaranya Corporate Secretary in 2018 are:
sebagai berikut:
1. Menyediakan informasi Perseroan secara transparan 1. Providing Company information transparently which
yang meliputi laporan keterbukaan informasi terkait includes information disclosure reports related to
RUPS, laporan keuangan berkala, laporan tahunan, GMS, periodic financial reports, annual reports, public
paparan publik, laporan registrasi saham, laporan exposures, share registration reports, incendential
insendential terkait rencana pengembangan bisnis reports related to new business development plans,
baru, serta memberikan informasi yang diperlukan and providing necessary information to shareholders.
kepada para pemegang saham.
2. Penyelenggara dan notulis Rapat Direksi dan membuat 2. Organizing and taking minutes of meeting of board of
Risalah Rapat Direksi, Directors meeting
3. Penghubung dengan institusi terkait seperti BEI, OJK, 3. Liaison offcer with relevant institutions such as
Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, sektor the Stock Exchange, the OJK, the Ministry of State
perbankan, konsultan hukum, dan sebagainya, Enterprises, the Ministry of Health, POM, banking, legal
consultants, etc.
4. Penyusunan Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun 4. Preparation of the Annual Report for the financial
Buku 2017, year 2017.
5. Penanggung jawab tim penyelenggaraan RUPS 5. The person in charge of the organizing team for the
Tahunan Tahun Buku 2017, 2017 Annual GMS,
6. Penyelenggaraan rapat Management Review, 6. Organizing Management Review meetings,
7. Penyelenggaraan Public Expose Tahun 2018, dan 7. Organizing Annual Public Expose.
8. Ketua Tim Counterpart Assessment GCG Penerapan 8. As Chairman of Counterpart Team for 2017 GCG
Tahun 2017, Implementation Assessment
9. Penanggungjawab Tim Pengelolaan Whistle Blowing 9. Responsible for the Whistle Blowing System / WBS
System /WBS dan Management Team
10. Penanggungjawab Tim Unit Pengelola Gratifikasi / 10. Serving as the Person in Charge of the Gratification
UPG. Management Unit / UPG Team.
Audit internal/Satuan Pengawasan SATUAN PENGAWASAN INTERNAL (SPI) OR

Internal INTERNAL AUDIT
Audit Internal adalah suatu kegiatan pemberian keyakinan Internal Audit is the activities to give independent and
dan konsultasi yang bersifat independen dan objektif, objective assurance and consultation, with the aim of
dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki increasingvalue and improving the company’s operations,
operasional perusahaan, melalui pendekatan yang through systematic systematics, by evaluating and
sistematis, dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan improving the effectiveness of risk management, control
efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses and corporate governance processes.
tata kelola perusahaan.
Kegiatan Audit Internal Perseroan merupakan bagian dari Internal audit activity in the company is a part of an internal
tugas dan tanggung jawab Bidang Satuan Pengawasan control function which identify measure objectively and
Intern (SPI). Bidang SPI merupakan bagian dari independently of the alignment of the implementation
organ Perseroan yang melaksanakan aktivitas secara activities with plans, policies, regulations, recording and
independen, memberikan layanan assurance obyektif dan reporting system, and HC development which have been

jasa konsultasi dengan tujuan untuk memberikan nilai assigned. Internal Audit activity is part of the duties and
tambah dan peningkatan terhadap operasi Perseroan responsibilities of the Internal Audit Unit (SPI). SPI unit is
guna mencapai tujuan. Dalam mengawasi kinerja part of the organ of the Company which carry out activities
Perseroan, SPI memiliki fungsi dan peran sebagai Audit independently, providing an objective assurance and
Internal sekaligus Pengendalian Internal. Keberadaan consulting services with the aim to provide added value
Bidang SPI Perseroan diatur dalam Peraturan Menteri and increase the Company’s operations in order to achieve
BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan GCG the goal. In monitoring the Company’s performance, SPI
pada BUMN Pasal 28 dan diperkuat melalui Peraturan has a function and role as Internal Audit as well as the
OJK No. 56/P.OJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 Internal Control. The existence of the Company’s SPI
tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Unit is organized in regulation of SOEs minister No. PER-
Piagam Unit Audit Internal, dan Piagam SPI yang telah 01/MBU/2011 on the GCG implementation on SOEs
dimiliki Perseroan. article 28 and strengthened through OJK Regulation
No. 56/P.OJK.04/2015 dated December 23, 2015 on the
Establishment and Guidelines for Internal Audit Charter and
the Charter of SPI which has been owned by the Company.
Pihak yang Mengangkat dan Memberhentikan Kepala Party Appoints and Dismisses the Head of the Internal
Satuan Pengawasan Intern Audit Unit
SPI secara struktural dikepalai oleh Manager atau Kepala SPI is structurally chaired by a Manager or Head of SPI. The
SPI. Kepala SPI bertanggung jawab langsung kepada Head of SPI is directly responsible to the President Director.
Direktur Utama.
Kriteria dan Kode Etik Satuan Pengawasan Intern Criteria and Code of Conduct of Internal Audit Unit
Perseroan menetapkan persyaratan karyawan SPI dengan The Company establishes requirements of SPI employees
kriteria berintegritas, memiliki pengetahuan dan pengalaman with the criteria of integrity, knowledge and experience of
mengenai teknis audit, berpengetahuan tentang peraturan the technical audit, statutory laws and regulations in the
perundangan-undangan di bidang pasar modal dan peraturan field of capital markets and laws and other regulations and
perundangan-undangan terkait lainnya, dan memahami understand the principles of GCG and risk management.
prinsip-prinsip GCG dan manajemen risiko. Karyawan SPI SPI employees are obliged to comply with the Standards
Perseroan diwajibkan mematuhi Standar Profesi Auditor of Professional Internal Auditors and the Code of
Internal dan Kode Etik Auditor Internal yang dikeluarkan oleh Conduct of Internal Auditors issued by the Association
Asosiasi Auditor Internal, serta wajib menjaga kerahasiaan of Internal Auditors, and shall maintain the confdentiality
informasi dan/atau data perusahaan terkait dengan of information and/or the company’s data related to the
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Audit Internal kecuali duties and responsibilities of the Internal Audit except as
diwajibkan berdasarkan peraturan perundangan-undangan required by laws and regulations or the determination/
atau penetapan/putusan pengadilan. court ruling.
Pejabat Satuan Pengawasan Intern dan Dasar Pengangkatan Internal Audit Unit Manager and Basis of Appointment
Pejabat atau Manajer SPI diangkat dan diberhentikan oleh SPI officials or managers are appointed and dismissed
Direktur Utama, sesuai dengan rekomendasi dari Dewan by the President Director, in accordance with the
Komisaris Perseroan melalui Komite Audit. Mulai 1 Februari recommendations of the Board of Commissioners through
2016, Posisi Manajer SPI dijabat oleh Dadang Mulyana Audit Committee. Start from February 1, 2016 position
dengan Surat Keputusan Direksi No. 0092/DIR/SK/II/2016. of SPI Manager is replaced by Mr. Dadang Mulyana with
Board of Directors Decree No. 0092/DIR/SK/II/2016.
Renewable Spirit
252
Profile Manajer SPI Profile of SPI Manager

Dadang Mulyana. AK.M.Si. CFE., warga negara Indonesia, Dadang Mulyana, AK.M.Si.CFE., Indonesian citizen, 53 years
53 tahun, kelahiran Cirebon,11 Juli 1965, berdomisili di old, born in Cirebon, July 11, 1965, live in Bekasi, West Java.
Bekasi, Jawa Barat. Meraih gelar Sarjana sekaligus Akuntan Holds a Bachelor of Accounting and registered Accountant
Beregister Negara dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara from the State College of Accountancy (STAN) (1993), and
(STAN) (1993), serta Pasca Sarjana (S2) dan Master of a master degree in Science (M.Si) in International Business
Science (M.Si) di bidang Administrasi Bisnis Internasional Administration from the University of Indonesia in Jakarta
dari FISIP Universitas Indonesia Jakarta (2005). Beliau mulai (2005). He started working in the Company in November
bergabung di Perseroan sejak bulan November 2004 setelah 2004 after serving as civil servant (PNS) in the Financial
sebelumnya lama bertugas sebagai Pegawai Negeri Sipil and Development Supervisory Agency (BPKP) up to 1985
(PNS) di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan with the last position as Technical Controller (Young Expert
(BPKP) sejak tahun 1985 dengan jabatan terakhir sebagai Auditor) on Investigation Deputy of BPKP (2001-2004).
Pengendali Teknis (Auditor Ahli Muda) pada Deputi Bidang Position of SPI Manager is entrusted to Dadang Mulyana
Investigasi BPKP (2001-2004). Jabatan Manajer SPI since February 2016.
dipercayakan kembali kepada Dadang Mulyana sejak bulan
Februari 2016.
Piagam Satuan Pengawasan Intern Charter of Internal Controlling Unit

Dalam melaksanakan fungsi Audit Internal, Satuan In performing internal audit function, Company’s internal
Pengawasan Intern Perseroan berpedoman pada Piagam audit unit referred to charter of internal audit unit. This
Satuan Pengawasan Intern (SPI). Piagam SPI telah charter was amended and approved on December 17,
diperbaharui dan disahkan pada 17 Desember 2018. Piagam 2018. This SPI Charter is an earlier revised edition which
SPI ini merupakan edisi revisi sebelumnya yang disahkan was approved on June 1, 2015 with the purpose that the
pada 1 Juni 2015, dengan tujuan agar auditor internal internal auditor can perform the duties and responsibilities
dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara efficiently, effectively, transparently, with competency,
efisien, efektif, transparan, kompeten, independen,dan dapat independently and accountable, and in accordance with
dipertanggungjawab serta sesuai dengan peraturan dan applicable regulations.
perundang-undangan yang berlaku.
Piagam SPI Perseroan memuat antara lain: Charter of SPI covers the following:
1. Maksud dan Tujuan 1. Purpose and Objectives
2. Visi dan Misi SPI 2. Vision and Mission
3. Kebijakan Umum Pengendalian Internal dan Audit 3. General Policy of Internal Control and Internal Audit
Internal
4. Struktur dan Kedudukan SPI 4. Structure and Position
5. Peran SPI 5. Role
6. Ruang Lingkup 6. Scope of Work
7. Penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance 7. Implementation of Good Corporate Governance
8. Tugas dan Tanggung Jawab 8. Duty and Responsibility
9. Wewenang SPI 9. Authority
10. Pelaporan 10. Report System
11. Hubungan dengan Auditee 11. Relation with Auditee
12. Hubungan dengan Auditor Eksternal 12. Relation with External Auditor
13. Hubungan dengan Komite Audit 13. Relation with Audit Committee
14. Tanggung Jawab Manajemen 14. Management Responsibility
15. Standar Profesi dan Kode Etik 15. Profession Standard and Code of Conduct
16. Pemastian Mutu 16. Quality Assurance

Untuk kepentingan sosialisasi, Piagam SPI ini dapat dilihat For the purpose of dissemination, this SPI Charter
dan diunduh di www.indofarma.id/information/ Good can be viewed and downloaded at www.indofarma.id/
Corporate Governance. information/ Good Corporate Governance.
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang SPI Tasks, Responsibilities, and Authorities
Tugas dan tanggung jawab SPI sebagaimana tercantum dalam Task and responsibility of Internal audit Unit:
Piagam SPI adalah:
1. Menyusun strategi dan rencana kerja audit serta rencana 1. Develop strategies and action plans, set up the
pengembangan kemampuan dan ketrampilan auditor programs to develop auditor’s competence and
berdasarkan hasil analisis risiko yang dihadapi manajemen skills based on the risk-based analysis in achieving
dalam pencapaian misi, visi dan strategi bisnis Perseroan; company’s mission, vision and business strategy;
2. Mempersiapkan dan melaksanakan audit kepatuhan 2. Prepare and conduct compliance audit toward various
( compliance audit) terhadap berbagai ketentuan dan laws and regulations, including the budget;
peraturan, termasuk anggaran;
3. Mempersiapkan dan melaksanakan audit keuangan 3. Prepare and carry out fnancial audit on a specifc post to
atas pos pos tertentu untuk mendukung audit laporan support fnancial statement audit by external auditors;
keuangan oleh auditor ekstemal;
4. Mempersiapkan dan melaksanakan audit operasional 4. Prepare and implement operational audits (management
(management audit) untuk mengukur tingkat efisiensi audits) to measure the level of efficiency and
dan keefektifan, pelaksanaan kegiatan manajemen effectiveness (operational and cost effectiveness),
dalam mencapai misi, tujuan, dan strategi yang telah implementation of management activities to achieve the
ditetapkan serta tingkat operational excellenct yang mission, goals, and strategies that have been established
diharapkan; as well as the expected level of operational excellence;
5. Mempersiapkan dan melaksanakan audit terhadap 5. Prepare and perform the audit toward Management
sistem informasi manajemen di lingkungan Perseroan; Information System in the Company
6. Mempersiapkan dan melaksanakan audit khusus/ 6. Prepare and carry out a special or investigative audit,
investigatif, terutama atas instruksi Direktur Utama especially on the instructions of President Director and/
dan atau Dewan Komisaris Perseroan, dan permintaan or Board of Commissioners, and management request
manajemen atas persetujuan Direktur Utama Perseroan; with the approval of the Company’s President Director;
7. Mempersiapkan dan melaksanakan audit dokumen/ 7. Prepare and perform the audit of documents/
administrasi terhadap laporan aktivitas manajemen; administrative (desk audit) toward the consolidated
management activities;
8. Melakukan pemantauan dan pengecekan atas 8. Monitoring and checks on the follow-up (corrective
pelaksanaan tindak lanjut atas hasil audit internal action) on the results of internal and external audit;
maupun eksternal;
9. Memberikan bantuan konsultatif dan pemastian 9. Provide consultative support and assurance in the
berupa masukan dalam penyempurnaan sistem, form of input in improving systems, procedures,
prosedur, anggaran, dan kebijakan yang diperlukan budgets, and policies necessary to achieve effciency
bagi tercapainya efisiensi dan keefektifan kegiatan dan and effectiveness of the internal control activities and
pengendalian internal sehingga selaras dengan misi, thus aligned with the mission, goals and strategies of
tujuan dan strategi Perseroan; the Company;
10. Melakukan dan memberikan kontribusi untuk 10. Perform and contribute to the increase of effective
peningkatan pengendalian internal yang efektif dengan internal controls to conduct a review and evaluation of
melakukan review dan evaluasi terhadap pengendalian internal control on all unit activities within the Company;
internal pada semua unit kegiatan di lingkungan
Perseroan.
Renewable Spirit
254
11. Melakukan evaluasi dan memberikan kontribusi pada 11. To evaluate and contribute to the implementation
penerapan manajemen risiko dengan membantu of risk management to help companies identify and
Perseroan mengidentifikasi dan mengevaluasi exposure evaluate signifcant risk exposure;
risiko yang signifikan;
12. Menilai dan membuat rekomendasi untuk penerapan 12. Assess and make recommendations for the application
prinsip-prinsip Good Corporate Governance; of the principles of Good Corporate Governance;
13. Mengevaluasi kecukupan dari indikator pengukuran 13. Evaluate the adequacy of the performance
kinerja yang digunakan; measurement indicators which is used ;
14. Menyusun dan menyempurnakan standar kerja audit 14. Develop and refine the internal audit work standards
intern dan panduan audit intern Perseroan; and guidelines of the internal audit of the Company;
15. Melakukan koordinasi kegiatan Audit Internal dengan 15. Coordinate activities of Internal Audit unit with other
kegiatan unit-unit manajemen lain di lingkungan management units within the Company;
Perseroan;
16. Menyampaikan laporan hasil audit, rekomendasi 16. Delivering the audit report, recommendations for
perbaikan, dan tindak lanjut yang telah, sedang, dan improvement, and the follow-up which has been, is
atau belum dilaksanakan manajemen kepada Direktur being, or has not been done by the management to the
Utama dengan tembusan kepada Dewan Komisaris President Director with a copy to the Commissioners
(melalui Komite Audit); (through the Audit Committee);
17. Secara berkala, menyampaikan laporan kemajuan 17. Periodically, report progress of implementation of
pelaksanaan tugas dan fungsi audit kepada Direktur the tasks and functions of the audit to the President
Utama; Director
18. Berkoordinasi dengan pihak eksternal berdasarkan 18. Coordinate with external parties based on the
penugasan dari Direktur Utama dalam kaitan dengan assignment of the President Director in relation to
tugas-tugas pengawasan di Perseroan; supervisory duties in the Company.
19. Menyelenggarakan administrasi untuk mendukung 19. Organize the administration (back office) to support
tertib administrasi dan pelaporan hasil audit SPI. the orderly administration and reporting audit results
of Internal Audit unit.
SPI diberikan wewenang sebagaimana tercantum dalam SPI is authorized as stated in SPI Charter to do the following:
Piagam SPI berikut:
1. Menentukan strategi, ruang lingkup, metode, dan 1. Determining the strategy, scope, methods, and
frekuensi audit internal secara independen; frequency of internal audit independently
2. Menyusun anggaran, kerangka acuan kerja, dan 2. Prepare budgets, terms of reference, and selecting
menyeleksi bantuan tenaga audit, serta me- review outsourced audit assistance as well as reviewing the
kertas kerja dan laporan audit dari bantuan tenaga audit; working papers and audit reports
3. Memiliki akses yang tak terbatas atas seluruh informasi 3. Having unlimited access to the entire company
Perseroan dan/atau melakukan peninjauan fisik atas information or conducting a physical review of the
seluruh aset milik Perseroan; Company’s entire assets
4. Memperoleh penjelasan dari semua level manajemen 4. Obtain explanations from all levels of management with
berkenaan dengan pelaksanaan tugas Audit Internal; respect to the implementationof Internal Audit unit tasks;
5. Menyampaikan laporan hasil audit, termasuk hambatan 5. Delivering the audit report, including the obstacles
dan tindak lanjut yang telah, sedang, dan atau belum and follow-up has been, is being, or has not done, by
dilakukan manajemen kepada Direktur Utama dan the management to the President Director and the
Dewan Komisaris (melalui Komite Audit); Commissioner (through the Audit Committee)
6. Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan 6. Develop knowledge and skills of auditor of Internal
auditor SPI. Audit Unit.

Struktur Organisasi dan Kedudukan Satuan Pengawasan Intern

Organization Structure and Position of Internal Audit Unit
MANAGER SPI
MANAGER SPI
DADANG MULYANA
Audit Operasional Audit Operasional

& Khusus Anak & Khusus Induk
Perusahaan Perusahaan
Operational Audit Operational Audit
& Subsidiaries & Parent entity
Vacant Agus Supriyatno
Ketua Tim Audit Ketua Tim Audit

Operasional & Operasional &
Khusus Anak Khusus Induk
Head of Head of
Operational Audit & Operational Audit &
Subsidiaries Parent entity
Sukrisno Tedjo Suleksono

Tirta Hernayawati Vacant
Staff
Anggota Tim Administrasi Anggota Tim
Audit Operasional Administration Audit Operasional
& Khusus Anak Staff & Khusus Induk
Operational Operational Audit
Audit Members & Ninna Eka Pratiwi Members
Subsidiaries & Parent entity
Setiawan Tri Andreas

Vacant Meti Kusumawati
Guna menjaga obyektifitas dan independensi peran SPI, In order to maintain its objectivity and independency of SPI,
SPI bertanggung jawab kepada Direktur Utama, dimana SPI is responsible to President Director which the election
pengangkatan dan pemberhentian Manajer SPI dilakukan and dismissal of Internal Audit Manager is conducted based
berdasarkan rekomendasi dari Dewan Komisaris Perseroan on the recommendation of Board Of Commissioners of the
melalui Komite Audit. Company through Audit Committee.
Manajer SPI dalam pelaksanaan tugasnya secara struktur In performing its duty, SPI Manager in organization
organisasi dibantu oleh: structure supported by:
1. Asisten Manajer Audit Operasional dan Kepatuhan yang 1. Assistant Manager of Operation and Compliance Audit
membawahi Ketua Tim dan Anggota Tim. supervising the Team Leader And Team Member
2. Asisten Manajer Audit Keuangan dan Sistem Informasi 2. Assistant Manager of Finance and Information
membawahi Ketua Tim dan Anggota Tim. System Audit which supervising the Team Leader and
Team Member.
Unit SPI Perseroan berjumlah 9 (sembilan) orang terdiri dari The Company's SPI Unit consists of 9 (nine) employees: two
dua orang karyawan tingkat Asisten Manajer. Tiga orang Assistant Manager level employees; Three Supervisory level
karyawan tingkat Supervisor, tiga orang karyawan tingkat employees, three Executive level employees and chaired by
Pelaksana dan dipimpin oleh satu orang Manajer SPI. one SPI Manager.
Sebanyak lima orang karyawan SPI telah memiliki sertifikasi Five SPI employees already have professional certification in
profesi di bidang internal audit yaitu Qualified Internal Auditor the field of internal audit, namely Qualified Internal Auditors
(QIA) dan Manajer SPI memiliki sertifikasi profesi di bidang (QIA) and SPI Managers have professional certification in the
audit kecurangan, yaitu Certified Fraud Examiner (CFE). field of fraud auditing, namely Certified Fraud Examiner (CFE).
Renewable Spirit
256
Program Pemastian dan Peningkatan Kualitas Quality Assurance and Improvement Program
Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, SPI mengacu In performing its duties, SPI refers to Internal Audit
pada Prosedur Audit Internal No.SPI-01 Rev 00 tanggal Procedure No. SPI-01 Rev. 00 dated December 2, 2008,
2 Desember 2008, Prosedur Pemantauan Tindak lanjut Monitoring Procedure of Audit finding follow-up No. SPI-02
Hasil Audit No. SPI-02 Rev 00 tanggal 5 Januari 2015, Rev. 00 dated January 5, 2015, Protap (Fixed Procedure) of
Protap pembuatan Laporan Hasil Audit No. PSI001 Rev making Audit Report No. PSI001 Rev 00 dated December
00 tanggal 21 Desember 2018, Protap Monitoring Tindak 21, 2018, Protap (Fixed Procedure) of Monitoring Follow-
Lanjut Laporan Hasil Audit No. PSI002 Rev. 00 tanggal 21 Up Audit Report No. PSI002 Rev. 00 dated December 21,
Desember 2018, Manual Audit Perseroan, Piagam SPI, dan 2018, Manual of Corporate Audit, SPI Charter and and
Standar Profesional Audit Internal (SPAI) dan yang terbaru Professional Internal Audit Standards (SPAI) and most
dengan penerapan Pedoman ICAE (Internal Control and recently with the adoption of Risk-Based ICAE (Internal
Adequacy and Effectiveness) berbasis Risiko No. 0875/ Control and Adequacy and Effectiveness) Guidelines with
DIR/SK/VIII/2017 tanggal 21 Agustus 2017 yang disahkan Decree No. 0875/DIR/SK/VIII/2017 dated August 21, 2017
oleh Direktur Utama. Dengan melaksanakan seluruh certified by the President Director. By implementing all
perangkat tersebut diharapkan Program Pemastian dan these devices, it is expected that Assurance and Quality
Peningkatan Mutu/Kualitas fungsi audit internal dapat Improvement Program of internal audit function can
berjalan baik. work well.
Untuk proses penilaian internal dilaksanakan melalui The internal assessment process is carried out through
review langsung secara berjenjang dalam satu penugasan direct review in stages in one assignment of the audit
tim audit sedangkan penilaian eksternal secara periodik team while Periodic Assessment for this year has not been
(Periodic Assessment) untuk tahun ini belum dilaksanakan implemented due to cost and time of implementation.
karena terkait biaya dan waktu pelaksanaan.
Kualifikasi Internal Auditor dan Pengembangan Internal Audit Qualification and its Competency
Kompetensi Development
Berikut kegiatan pengembangan kompetensi dan The following development activities of competence and
kualifikasi yang dilakukan Audit Internal di sepanjang qualifications conducted by the internal audit in 2018.
tahun 2018.
Kegiatan Investasi
Tanggal
Pendidikan dan Pelatihan (Rp)
Nama dan Jabatan Pelaksanaan Tempat Penyelenggara
Pelatihan Training
Name and Position Date of Place Organizer
Education and Investment
Implementation
Training Activities (Rp.)
Tedjo Suleksono, SE. Seminar Nasional 17-19 April 2018 Yogyakarta Yayasan Pendidikan 6.000.000
(Supervisor Audit Keuangan Internal Auditor April 17 – 19, Internal Auditor (YPIA)
dan Sistem Informasi) (SNIA) dan Wisuda 2018
Tedjo Suleksono, SE. National Seminar
(Financial Audit Supervisor on Internal Auditors
and Information System) (SNIA) and
Graduation
Meti Kusumawati, S.Kom. Seminar Nasional 17-19 April 2018 Yogyakarta Yayasan Pendidikan 6.000.000
(Anggota Audit Keuangan Internal Auditor April 17 – 19, Internal Auditor (YPIA)
dan Sistem Informasi) (SNIA) dan Wisuda 2018
Meti Kusumawati, S.Kom. National Seminar
(Member of Financial Audit on Internal Auditors
and Information System) (SNIA) and
Graduation

Kegiatan Investasi
Tanggal
Pendidikan dan Pelatihan (Rp)
Nama dan Jabatan Pelaksanaan Tempat Penyelenggara
Pelatihan Training
Name and Position Date of Place Organizer
Education and Investment
Implementation
Training Activities (Rp.)
Setiawan, S.Kom. Audit Intern Tingkat 21 Mei – 2 Juni Jakarta Yayasan Pendidikan 8.500.000
(Anggota Audit Operasional Lanjutan II 2018 Internal Auditor (YPIA)
dan Kepatuhan) Advanced Level May 21 – June
Setiawan, S.Kom. Internal Audit II 02, 2018
(Operational and Compliance
Audit Member)
Tri Andrias, SE. (Supervisor Audit Intern Tingkat 21 Mei – 2 Juni Jakarta Yayasan Pendidikan 8.500.000
Audit Keuangan dan Sistem Lanjutan II 2018 Internal Auditor (YPIA)
Informasi) Advanced Level May 21 – June
Tri Andrias, SE. (Financial Internal Audit II 02, 2018
Audit Supervisor and
Information System)
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggungjawab Brief Report on the Duties and Responsibilities
SPI tahun 2018 Implementation of SPI 2018
Selama tahun 2018, SPI telah melaksanakan kegiatan During 2018, SPI has carried out the following activities:
sebagai berikut :
1. Melaksanakan audit operasional terhadap tiga objek 1. Conducting operational audits of three audit objects
audit di lingkungan Perseroan dan enam objek audit in the Company's environment and six audit objects at
di Kantor Cabang di PT Indofarma Global Medika (PT the Branch Office at PT Indofarma Global Medika (PT
IGM) sebagai anak perusahaan, IGM) as a subsidiary,
2. Melakukan audit khusus atas permintaan manajemen 2. Conducting a special audit at the request of
sebanyak delapan objek baik di Perseroan maupun di management of eight objects both in the Company
PT IGM, and at PT IGM,
3. Melaksanakan monitoring tindaklanjut atas temuan 3. Conducting follow-up monitoring of audit findings
hasil audit dari SPI maupun auditor eksternal (BPK RI from SPI and external auditors (BPK RI and KAP) in an
dan KAP) dalam upaya perbaikan aktivitas operasional effort to improve the company's operational activities
perusahaan sesuai dengan rekomendasi yang telah in accordance with the recommendations given by
diberikan oleh auditor, the auditor,
4. Kegiatan pendampingan KAP Hendrawinata, Hanny, 4. Activities to assist KAP Hendrawinata, Hanny, Erwin
Erwin dan Sumargo untuk audit laporan keungan, and Sumargo to audit financial reports,
5. Memberikan kesempatan untuk mengikuti pendidikan 5. Providing opportunities to participate in continuing

profesi berkelanjutan bagi semua staf SPI dan professional education for all SPI staff; and
6. Kegiatan Tim Counterpart Assessmen Penerapan 6. Activities of the Counterpart Team for 2017 GCG
GCG tahun 2017 Implementation Assessment.
Pelaksanaan audit oleh SPI tidak tercapai sesuai PKAT 2018 The audit by SPI was not achieved in accordance with
karena audit di unit produksi dan unit pendukung produksi PKAT 2018 because the audit in the production unit and
belum bisa dilaksanakan karena adanya launching sistem production support unit could not be implemented due to
ERP berbasis SAP dan Audit ISO oleh SGS untuk sertifkasi the launch of an SAP-based ERP system and ISO Audit by
ISO 9001 versi 2015 serta audit reguler lainnya tidak SGS for the 2015 ISO 9001 certification and other regular
bisa dilaksankan karena adanya tambahan audit khusus audits that could not be carried out due to additional
permintaan Manajemen PT Indofarma (Persero) Tbk dan audits specifically the request of the Management of PT
PT IGM. Indofarma (Persero) Tbk and PT IGM.
Semua hasil kegiatan SPI tersebut harus dilaporkan tertulis All results of the SPI activity must be reported in writing
kepada Direktur Utama serta ditembuskan kepada Komite to the President Director and sent to the Parent Company
Audit Perusahaan Induk. Audit Committee.
Renewable Spirit
258
Audit Eksternal/Akuntan publik
External Audit/ Public Accountant
Akuntan publik merupakan organ eksternal Perseroan yang berfungsi memberikan

opini terkait kesesuaian penyajian laporan keuangan Perseroan terhadap Standar
Akuntansi Keuangan (SAK) yang berlaku di Indonesia. Keberadaan akuntan publik
diatur melalui Peraturan OJK No. 13/POJK.03/2017 tentang Penggunaan Jasa
Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik dalam Kegiatan Jasa Keuangan.
Public accountants are the Company's external organs which function to provide opinions related to the
conformity of the Company's financial statements presentation to the Financial Accounting Standards
(SAK) applicable in Indonesia. The existence of public accountants is regulated through OJK Regulation
No. 13 / POJK.03 / 2017 concerning the use of Public Accountant Services and Public Accounting Firms
in Financial Services Activities.
Mekanisme Penunjukan Hingga Penetapan Akuntan Publik
Appointment Mechanism Up to Determination of Public Accountants
Penetapan Akuntan Publik oleh RUPS.
Determination of Public Accountants by the GMS.
⇑
Setelah konsep surat rekomendasi disusun bersama Sekretaris Dewan Komisaris, Dewan Komisaris menyampaikan surat
rekomendasi kepada RUPS.
After the draft letter of recommendation is prepared with the Secretary of the Board of Commissioners, the Board of
Commissioners submits a letter of recommendation to the GMS.
⇑
Dewan Komisaris melakukan telah atas rekomendasi Komite Audit, melakukan pembahasan dengan organ Dewan Komisaris dan
calon auditor eksternal/Akuntan Publik.
The Board of Commissioners has carried out the recommendations of the Audit Committee, conducted discussions with the
organs of the Board of Commissioners and prospective external auditors / Public Accountants.

⇑
Tindak lanjut Komite Audit:
1. Melakukan evaluasi atas pelaksanaan audit internal dan eksternal.
2. Menyampaikan laporan kepada Dewan Komisaris.
Audit Committee follow-up:
1. Evaluating the implementation of internal and external audits.
2. Submitting a report to the Board of Commissioners.
⇑
Penyampaian arahan dan penugasan dari Dewan Komisaris kepada Komite Audit.
Submission of direction and assignments from the Board of Commissioners to the Audit Committee
Akuntan Publik Tahun 2018 Public Accountants in 2018

Pelaksanaan Audit Laporan Keuangan Konsolidasian The Audit of the Company's Consolidated Financial
Perseroan dan Laporan Program Kemitraan dan Bina Statements and the Partnership and Community
Lingkungan (PKBL) untuk Tahun Buku 2018, Perseroan Development Program (PKBL) Report for 2018 Fiscal
melalui RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 pada tanggal Year, the Company through the 2017 Annual GMS on April
19 April 2019 telah memutuskan untuk menunjuk Kantor 19, 2019 has decided to appoint Public Accounting Firm
Akuntan Publik (KAP) Hendrawinata Hanny Erwin & Hendra Winata Hanny Erwin & Sumargo ( HHES). The
Sumargo (HHES). Hasil keputusan RUPS Tahunan results of the Annual GMS decision were followed up by
tersebut, ditindaklanjuti oleh Perseroan dengan membuat the Company by making a Work Agreement between the
Surat Perjanjian Kerja antara Perseroan dengan KAP Company and KAP HHES with No. 2750 / DIR / X / 2018
HHES dengan No. 2750/DIR/X/2018 dan No.738/AHW/ and No.738 / AHW / HHES / X / 2018 dated October 15,
HHES/X/2018 tanggal 15 Oktober 2018. 2018.

Akuntan Publik Tahun 2018

Public Accountants in 2018
Kantor Akuntan Publik : Hendrawinata Hanny Erwin & Sumargo
Public Accounting
Firm
Akuntan : A. Hendrawinata
Accountant
Tahun Audit : Tahun Buku 2018
Year of Audit
Periode Penugasan : 15 Januari sd. 29 Maret 2019/January 15 – March 29, 2019
Period of Assignment
Jasa : Laporan Auditor Independen atas General Audit Laporan Keuangan Perseroan, PT IGM (anak
Services perusahaan Perseroan) dan PT Farmalab Indo Utama (anak perusahaan PT IGM) untuk tahun
buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018.
Laporan Auditor Independen atas Audit Kepatuhan Perseroan (compliance audit) terhadap
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan pengendalian intern Perseroan dan anak
perusahaan (PT IGM) untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018.
Laporan Auditor Independen atas General Audit Laporan Keuangan Dana Program Kemitraan
dan Bina Lingkungan (PKBL) Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2018.
Independent Auditor's Report on the General Audit of the Company's Financial Statements, PT
IGM (the Company’s subsidiary) and PT Farmalab Indo Utama (a subsidiary of PT IGM) for the
financial year ended December 31, 2018.
Independent Auditor's Report on the Company's Compliance Audit against applicable laws and
regulations and internal control of the Company and its subsidiary (PT IGM) for the financial
year ending on December 31, 2018.
Independent Auditor's Report on the General Audit of the Financial Report of the Company's
Partnership and Community Development Program (PKBL) for the financial year ending on
December 31, 2018.
Jasa Lainnya : -
Other Services
Opini : Wajar dalam semua hal yang material
Opinion Unqualifed in all material respects
Biaya : Rp608.000.000,- sudah termasuk PPn (includes VAT)
Costs
Penunjukan Kantor Akuntan Publik mengacu kepada The process of appointing the External Auditor refers
Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2015 tentang Praktik Government Regulation No. 20 year 2015 on Public
Akuntan Publik; mekanisme Kebijakan Pengadaan Barang Accountant Practice, the mechanism of procurement of
dan/atau Jasa di Perseroan, dan usulan Dewan Komisaris goods and services in the Company and the approved
yang disetujui dalam RUPS. Akuntan Publik dibatasi paling proposal from the Company’s Board of Commissioners
lama untuk lima tahun buku berturut-turut, dimana Akuntan at the AGM. Public Accountant can only give its service
Publik dapat memberikan kembali jasa audit setelah dua for five consecutive fiscal years and then its can give
tahun buku berturut-turut tidak memberikan jasa audit its service to the same company after absent for two
pada perusahaan yang sama. consecutive fiscal years.
Renewable Spirit
260
Guna kepentingan transparansi, berikut disajikan Auditor Concerning transparency, the following is presented by the
Publik Laporan Keuangan Perseroan enam tahun berturut- Public Auditor of the Company's Financial Statements for
turut, untuk tahun buku 2011 hingga 2018 seperti yang six consecutive years, for the financial year 2011 to 2018
dapat dilihat pada tabel di bawah ini: as can be seen in the table below:
Imbal Jasa Audit

Tahun Akuntan Kantor Akuntan Publik Opini
dalam Rupiah
Year Accountant Publick Accountant Firm Opinion
Audit Fee in Rupiah
2018 Iskariman Supardjo, CPA Hendrawinata Hanny Erwin & Wajar dalam semua hal yang 608.000.000
Sumargo (HHES) material
Unqualifed in all material
respects
2017 A. Hendrawinata, CPA Hendrawinata, Eddy, Siddharta, Wajar dalam semua hal yang 540.000.000
dan Tanzil material
respects
2016 Iskariman Supardjo, CPA Hendrawinata, Eddy, Siddharta, Wajar dalam semua hal yang 525.000.000
dan Tanzil material
respects
2015 Welly Adrianto, CPA Hendrawinata, Eddy, Siddharta, Wajar dalam semua hal yang 510.000.000
dan Tanzil material
respects
dan Tanzil material
respects
dan Tanzil material
respects
Jasa Lain Yang Diberikan KAP HHES : Other Services Provided by KAP HHES:
Selain pelaksanaan pekerjaan jasa audit seperti yang In addition to the implementation of audit service work as
terurai di atas, tidak ada jasa lain yang diberikan KAP described above, there are no other services provided by
Hendra Winata Hanny Erwin & Sumargo (HHES). Hendra Winata KAP Hanny Erwin & Sumargo (HHES).

Manajemen Risiko
Risk Management
Sistem Manejemen Risiko Perseroan Company Risk Management Implementation

Kebijakan Perseroaan dalam Pengelolaan sistem Manajemen Company policy in the implementation of risk management
Risiko mengacu pada The Committee of Sponso ring process, the Company refers to The Committee of Sponsoring
Organizations of the Treadway Commission Enterprise Risk Organizations of Treadway Commission (COSOERM) which is a
Management (COSO-ERM) yang merupakan serangkaian series process of risk management including risk identifcation,
proses pengelolaan risiko meliputi pengidentifikasian risk measuring, respon determination, risk, activity of risk
risiko, pengukuran risiko, penentuan respon risiko, aktivitas management, informating and communicating risk and risk
pengendalian risiko, penginformasian dan pengkomunikasian monitoring of every activities conducted by the Company. Risk
risiko serta pemantauan risiko dari setiap kegiatan yang Management is also risk management system and protection
dilaksanakan oleh Perseroan. Perseroan telah memiliki of property, property rights and profts of the Company from the
Sistem Manajemen Risiko yaitu Pedoman Manajemen possibility of loss due to the risk. Structure of Risk Management
Risiko yang disahkan oleh Direksi dengan No. 671/ DIR/ System of the Company based on the Risk Management
SK/X/2012 tanggal 4 Oktober 2012, namun sehubungan guidelines contained in the Board of Directors Decree No. 671/
dengan penerapan sertifikasi ISO 9001 Versi 2015 yang salah DIR/SK/X/2012 dated October 4, 2012, but in connection with
satu clausulnya No. 6.1 tentang Tindakan untuk menangani the implementation of the ISO 9001 2015 version of certification
(address/deal with) resiko dan peluang, maka Pedoman which is one of the clauses No. 6.1 concerning actions to
Manajemen Risiko yang telah ada direvisi dan Bidang CPRM address / deal with risks and opportunities, the existing Risk
pada akhir tahun 2018 telah menyusun prosedur, ketentuan Management Guidelines are revised and the CPRM Sector at the
umum dan protap terkait dengan implementasi manajemen end of 2018 has compiled procedures, general provisions and
risiko sebagai berikut : procedures related to the implementation of risk management
as follows:
1. Prosedur Manajemen Risiko atas Proses Bisnis Eksisting 1. Risk Management Procedures for Existing Business
No. RM-01 Rev 00 Processes No. RM-01 Rev 00
2. Prosedur Manajemen Risiko Ad Hoc No.RM-02 Rev 00 2. Ad Hoc Risk Management Procedure No.RM-02 Rev 00
3. Ketentuan Umum Enterprise Risk Management (ERM) No. 3. General Provisions for Enterprise Risk Management
XRM-01 Rev 00 (ERM) No. XRM-01 Rev 00
4. Ketentuan Umum Proses Manajemen Risiko Bidang No. 4. General Provisions of Risk Management Process No.
XRM-02 Rev 00 XRM-02 Rev 00
5. Ketentuan Umum Pelaksanaan Risk Assessment No. XRM- 5. General Provisions for Implementation of Risk
03 Rev 00 Assessment No. XRM-03 Rev 00
6. Prosedur Tetap Penyusunan Rencana Risk Assessment 6. Fixed Procedure for Preparation of the Risk Assessment
No. PRM001 Plan No. PRM001
7. Prosedur Tetap Evaluasi Risk Assessment No.PRM002 7. Fixed Procedure for Risk Assessment Evaluation
No.PRM002
8. Prosedur Tetap Monitoring Pelaksanaan Action Plan 8. Fixed Procedure for Monitoring the Implementation of
No.PRM003 Action Plan No.PRM003
9. Prosedur Tetap Kulifikasi Risk Officer No.PRM004 9. Risk Officer Fixed Procedure No.PRM004
Terkait implementasi Peraturan Menteri BUMN No. PER- In order to implement SOEs Regulation No. PER-01/
01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan MBU/2011 on Implementation of Good Corporate
yang Baik di BUMN dan perubahannya khususnya terkait Governance in SOEs and its amendmend particularly
Manajemen Risiko, Perseroan berkomitmen menerapkan related to risk management, the Company is committed
Sistem Manajemen Risiko secara konsisten melalui unit kerja to implement Risk Management System consistently
tersendiri di bawah Direktur Utama yaitu Bidang CPRM. Hal ini manifested in one separate work unit under the President
sesuai Peraturan BUMN No. PER-01/MBU/2011 Pasal 25 ayat Director, namely CPRM Division. It is in line with SOEs
3 a tentang pembentukan bidang atau satuan kerja di bawah Regulation No. PER-01/MBU/2011 Article 25 paragraph 3
Direktur Utama. a regarding the establishment of a field or work unit under
the President Director.
Renewable Spirit
262
Penanggung jawab penerapan Manajemen Risiko di lingkungan The party in charge for the implementation of Risk
Perseroan adalah sebagai berikut: Management within the Company are as follows:
1. Dewan Komisaris yang dibantu oleh Komite GCG dan 1. Board of Commissioners roles is to conduct oversight
Pemataua Risiko berperan menjalankan fungsi pengawasan function of the implementation of Risk Management
terhadap penerapan Manajemen Risiko yang dilakukan that conducted by the Board of Directors as well as to
Direksi serta berwenang dan bertanggungjawab untuk: authorize and be responsible to:
a. Mengevaluasi pertanggungjawaban dan memberikan a. To evaluate the accountability and suggest
saran perbaikan kepada Direksi atas pelaksanaan improvements to the Board of Directors on the
kebijakan Manajemen Risiko. implementation of Risk Management policy.
b. Melakukan kegiatan pengawasan terhadap penerapan b. To monitor the implementation of Risk
kebijakan Manajemen Risiko. Management policy
c. Mengevaluasi dan memutuskan permohonan Direksi c. To evaluate and decide the request of Board
yang berkaitan dengan transaksi yang memerlukan of Directors related to the transaction needed
persetujuan Dewan Komisaris setelah melalui kajian approval of Board of Commissioners after risk
risiko. study is conducted
2. Direksi berperan atas penerapan Manajemen Risiko 2. Board of Directors roles is to implement Risk
Perseroan serta berwenang dan bertanggungjawab untuk: Management of the Company as well as to authorize
and be responsible to:
a. Menyusun dan menetapkan kebijakan serta strategi a. To prepare and determine a comprehensive policy
manajemen risiko secara tertulis dan komprehensif. and strategy of risk management in writing.
b. Bertanggungjawab atas pelaksanaan kebijakan b. To be accountable for the implementation of Risk
Manajemen Risiko. Management Policy
c. Mengembangkan budaya Manajemen Risiko di lingkup c. To develop the culture of Risk management within
Perseroan. the Company
d. Memastikan telah dilaksanakannya peningkatan d. To ensure the competency development of HR in
kompetensi SDM yang terkait Manajemen Risiko. risk Management
e. Memastikan bahwa organisasi yang dibentuk untuk e. To ensure that the organization established
mengelola Manajemen Risiko telah berfungsi secara to manage risk management has
independen. function independently.
f. Melaksanakan kaji ulang secara berkala untuk f. To conduct regular review to ensure the following:
memastikan:
i. Keakuratan metodologi pengukuran risiko. i. The accuracy of risk measurement methodology
ii. Kecukupan implementasi sistem Manajemen ii. Adequacy of implementation of Risk
Risiko. Management system.
iii. Ketepatan kebijakan dan prosedur Manajemen iii. The accuracy of the policy and the procedure of
Risiko. Risk Management
3. Manajer Bidang CPRM (Corporate Performnce dan Risk 3. Manager of CSRC roles to:
Management ) berperan:
a. Mengadministrasikan penerapan Manajemen Risiko. a. To administer the implementation of Risk Management.
b. Mengintegrasikan semua upaya pengelolaan risiko di b. To integrate all efforts to manage risk within the
seluruh lingkup Perseroan. Company
c. Membuat dan menyampaikan Laporan Penerapan c. To prepare and submit the report of the implementation
Manajemen Risiko kepada Direktur Utama. of Risk Management to the President Director.
4. Manajer Satuan Pengawasan Intern (SPI) berperan 4. Manager of Internal Audit Unit (SPI) roles to conduct
melaksanakan aktivitas pemastian dan konsultasi secara the activity of assurance and consulting independently,
independen, untuk memberi nilai tambah dan memperbaiki to give additional value and to improve the operation
kegiatan operasi Perseroan, serta membantu Perseroan of the Company and to help the Company to achieves
mencapai tujuan dengan melakukan pendekatan its goal with systematic and structure approach in
sistematis dan terstruktur dalam mengevaluasi efektivitas evaluating the effectivity of Risk Management process.
proses Manajemen Risiko.

5. Manajer/Asisten Manajer Unit Kerja Pemilik Risiko (Risk 5. Manager/Assistant Manager of Risk Taking Unit and
Owner) dan Risk Officer merupakan fungsi pemilik risiko Risk Offcer is a function of risk owner who have a
yang memiliki serangkain tahapan proses kegiatan kerja series of process stages of work activities and manage
dan melaksanakan pengelolaan risiko yang ada di fungsi the risks in their work unit.
kerja masing-masing.
Jenis Risiko Dan Mitigasi Perseroan Di Tahun 2018 Risk Type and Mitigation of The Company in 2018
Alur Manajemen Risiko

Risk Management Channel
Monitor Identify
&
Report Map
Monitor Identify
Risk
Government
Framework
Enterprise Risk
Management
Risk Risk
Management Management
Process Infrastructure
Manage Asses
Risk Measure &

Treatment Evaluate
Renewable Spirit
264
ISO 31000 RISK MANAGEMENT FRAMEWORK
Mandate &
Commitment
BOC & BOD
Design of
Framework for
Managing Risk
Continental BOD
Improvement of Implementing Risk
the Framework Management
BOC & BOD BOD
Monitoring and
Review of
the Framework
BOC & BOD
1. Kriteria yang digunakan dalam Risk Assessment 1. Criterias Used in Risk Assessment
Dalam melaksanakan risk assessment manajemen In carrying out Risk Assessment management uses
menggunakan beberapa kriteria yaitu sebagai berikut : several criteria as follows:
a. Kriteria konversi a. Conversion Criteria

Skala dibawah ini disepakati manajemen PT Scale below is agreed upon by the PT Indofarma
Indofarma (Persero) Tbk sebagai kriteria untuk (Persero) Tbk’s management as the criterias to
mengkonversi ukuran semi kuantitatif likelihood convert a likelihood semi-quantitative ratio and
dan dampak risiko dan kriteria ini digunakan untuk risk impact and the criteria used to measure the
mengukur level risiko. level of risk.
Kriteria konversi ukuran likelihood dan dampak The criteria of likelihood ratio conversion and risk
risiko adalah sebagai berikut : impact are as follows:
i. Ukuran Likelihood (kemungkinan terjadi) : i. Likelihood Ratio (likely to occur):
Level Probabilitas/Probability Penjelasan/Explanation

1 Jarang Mungkin terjadi hanya pada kondisi tidak normal; Probabilitas ≤ 20%.
Rarely May occur only under abnormal conditions; Probability ≤ 20%.
2 Kemungkinan Kecil Mungkin terjadi pada beberapa waktu; Probabilitas 20% < X ≤ 40%.
Small Possibility May occur some time; Probability 20% <X ≤ 40%.
3 Kemungkinan Sedang Dapat terjadi pada beberapa waktu; Probabilitas 40% < X ≤ 60%
Medium Possibility Can occur some time; Probability 40% <X ≤ 60%.
4 Kemungkinan Besar Akan mungkin terjadi pada banyak keadaan; Probabilitas 60% < X ≤ 80%
High Possibility It will be possible in many circumstances; Probability 60% <X ≤80%
5 Hampir Pasti Dapat terjadi pada banyak keadaan; Probabilitas 80% < X < 100%
Almost Possible Can occur in many circumstances; Probability 80% <X <100%

ii. Ukuran Konsekuensi /Dampak ii. Consequence/Impact Ratio
Jenis /Aspek
Dampak/ Type/Aspect
Konsekuensi
Level Keselamatan
Impact/ Kinerja Finansial Citra Perusahaan
Consequence Kerja
Performance Financial Company Image
Work Safety
1 Tidak Signifikan Target kinerja tidak Kerugian Timbulnya publisitas Kecelakaan Kerja dengan
Insignnificant tercapai <20% finansial kecil jelek di lingkungan dampak luka kecil tanpa
Performance target Small financial internal perlu bantuan dokter
not loss Bad publicity in the Workplace Accidents with
achieved <20% internal environment minor injuries without the
need for medical help
2 Kecil Target kinerja tidak Kerugian Timbul publisitas Kecelakaan Kerja dengan
Small tercapai ≥20% finansial sedang jelek di lingkungan dampak luka besar perlu
sampai <40% Medium internal dan bantuan dokter perusahaan
Performance target financial loss pemegang saham Workplace accident with
not Bad publicity in the large injuries that needed
achieved ≥20% - internal environment Company doctor’s help
<40% and shareholders
3 Sedang Target kinerja tidak Kerugian timbulnya publisitas Kecelakaan Kerja dengan
Medium tercapai ≥40% finansial cukup jelek di media local dampak luka besar perlu
sampai <60% besar Quite Bad publicity in local bantuan dokter spesialis
Performance target Large financial media tanpa opname
not loss Workplace Accidents with
achieved ≥40% - large injuries need the
<60% help of a specialist without
hospitalization
4 Besar Target kinerja tidak Kerugian Timbulnya publisitas Kecelakaan Kerja dengan
Big tercapai ≥60% finansial besar jelek di media dampak luka parah perlu
sampai <80% Large financial nasional bantuan dokter spesialis
Performance target loss dan perlu opname
not Bad publicity in
achieved ≥60% - national media Workplace Accidents with
<80% severe injuries need help
from a specialist and need
hospitalization
5 Katastropik Target kinerja tidak Kerugian Timbul publisitas Kecelakaan Kerja dengan
Catastrophic tercapai ≥80% finansial sangat jelek di media dampak luka sangat parah
besar nasional dan dan kematian
Performance target Massive tuntutan hukum Workplace Accidents with
not achieved ≥80% financial loss severe wound and death
There is bad
publicity
in the national media
and lawsuits
b. Kriteria Batas Risk Appetite (Peta Risiko) b. Criteria of Risk Appetite Limit (Risk Map)
Kriteria yang digunakan untuk menentukan batas The criteria used to determine the limit between
antara risiko yang tidak dapat diterima dan dapat the risk that cannot be accepted and can be
diterima (appetite risk) adalah sebagai berikut : accepted (risk appetite) as follows:
Renewable Spirit
266
Kriteria atas Risk Apetite

Criteria for Risk Appetite Limit
Katastropik(5)
Catastrophic
5 10 15 20 25
Supplementary Issue Unacceptable Unacceptable Unacceptable
Issue
8
Besar(4)
4 Supplementary 12 16 20
High
Acceptable Issue Issue Unacceptable Unacceptable

Intermediate
Sedang(3)
6
Dampak
3 9 12 15
Impact
Acceptable Supplementary Issue Issue Unacceptable

Issue
Kecil(2)
2 4 6 8 10
Low
Acceptable Acceptable Supplementary Supplementary Issue

Issue Issue
Tidak Signifikan (1)
Insignificant
1 2 3 4 5
Acceptable Acceptable Acceptable Acceptable Supplementary
Issue
Kemungkinan Kemungkinan Kemungkinan Hampir

Jarang (1) Kecil (2) Sedang (3) Besar (4) Pasti(5)
Rarely
Small Possibility Intermediate Possibility Big Possibility Almost Certain
Likelihood
c. Kriteria Tindakan/Respon sesuai dengan level c. Criteria of Action/Response In accordance with

risiko the Risk Level
Dalam mengambil keputusan untuk menentukan In taking the decision to specify what action
tindakan atau respon terhadap risiko yang akan or response to risks to be taken in terms of
diambil baik dalam hal menerima, menghindari, accepting, avoiding, reducing or splitting/shifting
mengurangi atau membagi/mengalihkan risiko risk or a combination of more than one responses,
atau kombinasi lebih dari satu respon tersebut, the management still considers between the costs
manajemen tetap mempertimbangkan antara and benefits.
biaya dan manfaat.
Kategori Level Risiko
Risk Level Category
Kategori Level
Risiko Skor Tindakan yang Diambil Respon Risiko
Risk Level Score Action Taken Risk Response
Category
Rendah X ≤4 Tidak diperlukan tindakan (Acceptable) Accept
Low No action is required (Acceptable)
Sedang 4<X ≤ 8 Disarankan diambil tindakan jika tersedia sumberdaya (Supplementary Reduce
Medium Issue)
Suggested to take action if the resource is available
(Supplementary Issue)
Tinggi 8 < X ≤ 12 Diperlukan tindakan untuk mengelola risiko (Issue) Share
High Action is necessary to manage risk (Issue)
Ekstrim 12 < X ≤ 25 Diperlukan tindakan segera untuk mengelola risiko (Unacceptable) Avoid
Extreme Immediate actions are necessary to manage risk (Unacceptable)

d. Kriteria Penetapan TOP RISK d. TOP RISK Criteria Setting

Risk Assessment tahun 2018, risiko-risiko yang Risk Assessment in 2018, the risks set as
ditetapkan sebagai Top Risk Korporat yaitu Top Corporate Risk that is the risk of a direct
risiko korporat yang berdampak langsung (RKL) impact corporation (RKL) on the achievement of
terhadap pencapaian tujuan perusahaan yang corporate objectives which after going through the
setelah melalui proses pengukuran menghasilkan measurement process, results in a total risk value
nilai total risiko diatas 12 (RKL > 12 ) yaitu risiko- above 12 (RKL> 12) ie direct corporate risks with
risiko korporat langsung dengan status/level extreme status/level with avoid risk response.
ekstrim dengan respon risiko avoid.
2. Pelaksanaan Risk Assessment 2. Risk Assessment Implementation

Untuk menjaga agar tujuan dan sasaran perusahaan To keep the objectives and targets of the Company
dapat tercapai secara optimal, maka perlu dilakukan Risk achieved optimally, it is necessary to conduct Risk
Assessment di lingkungan perusahaan, Bidang CPRM Assessment in the Company environment, the CPRM
mengirimkan memo pelaksanaan Risk Assessment dan field sends memo on the implementation of Risk
pada Tahun 2018, memo tersebut dikeluarkan pada tanggal Assessment and the memo was issued on April 27,
27 April 2018 dan diikuti memo reminder 1-3 untuk Bidang 2018 and followed by 1-3 reminder memos for the
yang tidak menyampaikan feedback sampai dengan batas Field those who do not submit feedback until the
waktu yang ditentukan maka Bidang CPRM menggunakan specified time limit, the CPRM Sector uses the data in
data yang ada pada Laporan Risk Assessment tahun the previous year's Risk Assessment Report (2017).
sebelumnya (Tahun 2017). Merujuk pada Ketentuan Umum Referring to the General Provisions of XMR03 on Risk
XMR03 tentang Pelaksanaan Risk Assessment, hal ini Assessment Implementation, this is done starting
dilakukan mulai dari tahap identifikasi, analisa sampai from the identification, analysis to risk monitoring
dengan monitoring risiko yang dilakukan oleh risk owner stages carried out by the risk owner because the risk
karena risk owner merupakan Orang atau suatu entitas owner is a person or an entity that has accountability
yang mempunyai akuntabilitas dan kewenangan untuk and authority to manage a risk.
mengelola suatu risiko.
Berikut hasil rekapitulasi Risk Assessment Perseroan Following are the results of the Company's Risk
Tahun 2018 : Assessment recapitulation in 2018:
Jumlah Risiko
Risk total
Total Respon Prioritas
Korporat Level Risiko Tindakan yang
Corporate Sub Risiko Penanganan
No Risiko (Skor) Diambil
Proses Total Risk Handle
Risk Level Total Risk Action
Tidak Process Response Priority
Langsung (Score)
Langsung
Direct Non Direct
1 12 18 86 116 Rendah X≤4 Tidak diperlukkan Diterima/ IV
(Hijau) tindakan Accept
(Acceptable)
2 14 52 52 78 Sedang 4<X≤8 Disarankan Dikurangi/ III
(Kuning) diambil tindakan Reduce
jika tersedia
sumberdaya
(Suplementary
Issue)
3 17 25 25 66 Tinggi 8<X≤12 Diperlukan tindakan Dibagi/ II
(Oranye) segera untuk Share
mengelola risiko
(Issue)
4 13 1 1 14 Tinggi 12<X≤25 Diperlukan tindakan Dihindari/ I
Sekali- segera untuk Avoid
Ekstrim mengelola risiko
(Merah) (Unacceptable)
Sub Total 56 54 164 274
Grand Total 274
Renewable Spirit
268
Berdasarkan Tabel diatas maka dapat diperoleh Based on the above table, the results of risk identification
informasi bahwa hasil identifikasi risiko pada in the 2018 Risk Assessment Implementation are 274
Pelaksanaan Risk Assessment Tahun 2018 adalah risks and in accordance with the General Provisions for
sebanyak 274 risiko dan sesuai dengan Ketentuan Implementation of Risk Assessment No. XMR03 Rev 00
Umum Pelaksanaan Risk Assessment No. XMR03 then the risk with the measurement result of TR ≥ 12 is
Rev 00 maka risiko dengan hasil pengukuran TR ≥ 12 automatically entered into the TOP CORPORATE RISK
tersebut secara otomatis masuk kedalam TOP RISK so that the total risk included in the TOP Corporate Risk
KORPORAT maka dari jumlah risiko tersebut yang category is 13 risks with the following details:
masuk dalam kategori TOP Risk Korporat adalah 13
risiko dengan perincian sebagai berikut :
Top Risk Korporat Risk Assessment Tahun 2018

Top Corporate Risk Assessment In 2018
Pengukuran
Mesurement
Risiko
No. Risk Owner Total
Risks Konsekuen
Likelihood Risiko
Consequence
Total Risk
1. Peneltian dan Pengembangan Data Mutu tidak mendukung 5 5 25
Research and development No support from Quality data
2. SCM Kemungkinan terjadinya item Produk 5 4 20

SCM Perputarannya Rendah
The possibility of a Low Turnover Product item
3. Peneltian dan Pengembangan Kajian teknis tidak komprehensif 4 5 20

Research and development The technical study is not comprehensive
4. Pengembangan Produk Kemungkinan terjadinya Kemunduran target 4 4 16

Product Development peluncuran produk baru terkait lead time
penelitian yang panjang
The possibility of a setback for new product
launch targets related to long research lead
times
5. Peneltian dan Pengembangan Terjadinya keterlambatan trial 4 4 16

Research and development Delay in trial
6. Akuntansi dan Keuangan Kemungkinan terjadinya keterlambatan 4 4 16

Accounting and Finance penyusunan dan pengesahan RKAP (corporate
planning)
Possibility of delay in corporate planning
preparation and approval
7. Akuntansi dan Keuangan Terjadinya keterlambatan pembayaran ke 4 4 16

Accounting and Finance Supplier
Delay in payment to the Supplier
8. Akuntansi dan Keuangan Nilai utang Valas meningkat 4 4 16

Accounting and Finance Value of foreign currency debt has increased
9. Pengadaan Kemungkinan terjadi Daya tawar rendah 3 5 15

Procurement Possible low bargaining power

Top Risk Korporat Risk Assessment Tahun 2018

Top Corporate Risk Assessment In 2018
Pengukuran
Mesurement
Risiko
No. Risk Owner Total
Risks Konsekuen
Likelihood Risiko
Consequence
Total Risk
10. Pengadaan Kemungkinan terjadi kenaikan harga barang 3 5 15
Procurement Possibility of an increase in the price of goods
11. Pengadaan Kemungkinan terjadinya sumber bahan baku 3 5 15

Procurement yang masih single source
Possible sources of raw material are still single
source
12. Peneltian dan Pengembangan Produk baru tidak prospektif 3 5 15

Research and development New products not prospective
13. SCM Kemungkinan tidak optimalnya pengendalian 3 5 15

SCM Persediaan (over/under) baik di pusat maupun
di cabang.
Possibility of unoptimal Inventory control (over
/ under) both at the center and at the branch.
Peta Risiko Top Risk Koprporat

Risk Assessment Tahun 2018
Share 13 SC-013 9 AD-009 1 LB-001 Avoid
11 AD-006 12 LB 004
10 AD-008
3 LB-001 2 SC-032
4 PD-007
6 AK-018 5 LB-002
7 AK-008 8 AK-004
Dampak
Probabilitas
Accept Reduce
Renewable Spirit
270
Evaluasi Efektivitas Sistem Manajemen Risiko Evaluation of the Effectivity of Risk Management System
Sistem Manajemen Risiko telah berjalan cukup efektif Risk Management System has been running quite effective
karena adanya peran aktif dari Dewan Komisaris melalui due to the active role of the Board of Commissioners through
Komite GCG dan Pemantauan Risiko yang melakukan the GCG and Risk Monitoring Committee that conducts
tugas monitoring dan pengawasan secara berkala dengan monitoring and supervision on a regular basis by conducting
melaksanakan rapat rutin setiap bulan dengan Bidang regular meetings every month with the staff of the CPRM and
CPRM dan unit/bidang terkait sesuai agenda/rencana related unit/division corresponding with the agenda/meeting
rapat serta beberapa kali dengan Anggota Direksi. Tentang plan and several meeting with the Board of Directors. GCG
peran Komite GCG dan Pemantauan Risiko dapat dilihat and Risk Monitoring Committee roles can be seen in the
pada uraian kinerja dan rapat pada bagian Komite Audit description of performance and meeting at the sections of
GCG dan Pemantauan Risiko di Laporan Tahunan ini. Audit Committee and GCG and Risk Monitoring Committee
of this Annual Report.
Bidang CPRM secara berkala setiap tahunnya CPRM Unit annually carry out Risk Assessment to ensure
melaksanakan Risk Assessment untuk menjaga agar that the goals and objectives of the Company can be
tujuan dan sasaran Perseroan dapat tercapai secara achieved optimally within the Company by identifying the
optimal di lingkungan Perseroan dengan cara melakukan risks or mapping risks, assessing the likelihood of risk
identifikasi risiko atau mapping risiko, menaksir occurrence and its impact if the risk occurs and to identify
kemungkinan terjadinya risiko dan dampak yang responses and control activities to mitigate the risks to
ditimbulkan jika risiko itu terjadi, serta mengidentifikasi the corporate risk or direct or indirect process impacting
respon dan aktivitas pengendalian untuk mengurangi the achievement of the Work Plan and Budget (RKAP). In
dampak risiko yang akan terjadi terhadap risiko-risiko addition, the CPRM Unit also conducts risk assessments
korporat maupun proses yang secara langsung maupun regarding the information on events that potentially
tidak langsung berpengaruh terhadap pencapaian Rencana harm the Company and related to business development
Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). Di samping itu and product.
Bidang CPRM jika diminta manajemen melakukan kajian
risiko terkait informasi mengenai peristiwa/kejadian yang
berpotensi dapat merugikan Perseroan dan terkait dengan
pengembangan usaha /bisnis serta produk.
Hasil Risk Assessment tahun 2018 kemudian disampaikan The result of Risk Assessment 2018 is submitted to the
kepada seluruh bidang ( risk owner ) untuk selanjutnya whole field (risk unit taker) for subsequent monitoring of
dilakukan monitoring rencana tindak lanjut terhadap risiko follow up action plan on risks that have been mitigated by
yang sudah dimitigasi oleh Bidang CPRM dan bidang CPRM and related fields to be reported to the President
terkait untuk dilaporkan kepada Direktur Utama serta Director and forwarded to the Board of Commissioners
ditembuskan ke Dewan Komisaris melalui Komite GCG through GCG and Risk Monitoring Committee.
dan Pemantauan Risiko.
Evaluasi terhadap Sistem Manajemen Risiko dilaksanakan Evaluation of the Risk Management System is conducted
agar tercapai maksud dan tujuan Sistem Manajemen in order to achieve the purpose and objective of the Risk,
Risiko. Maksud tersebut yaitu memberikan arah dan Management System. The purpose is to give directions
batasan serta tanggungjawab yang jelas terhadap and restrictions as well as the clear responsibility of the
pelaksanaan Manajemen risiko dengan mengacu kepada implementation of risk management with reference to the
sistem dan struktur COSO- ERM. system and the structure of COSO-ERM.

Tujuan dari Sistem Manajemen Risiko adalah sebagai The purpose of the Risk Management System is as follows:
berikut:
1. Memetakan pembagian wewenang dan tanggungjawab 1. To map the division of authorization and responsibility
pengelolaan Manajemen Risiko. of managing the Risk Management.
2. Memberikan arah dalam penerapan Manajemen 2. To direct in implementation of Risk Management
Risiko mulai dari identifikasi, pengukuran, penentuan starting from identification, measurement, respon
respon,pelaksanaan aktivitas pengendalian, determination, implementation of control activity,
pengomunikasian dan pemantauan risiko. communication and risk monitoring
3. Menjadi pedoman bagi pengembangan, 3. To be a guideline for developing, communicating and
pengomunikasian dan penyempurnaan secara periodik periodic enhancing to the risk management policy and
terhadap kebijakan Manajemen Risiko dan peraturan other supporting legislation in the Risk Management.
pendukung lainnya dalam bidang Manajemen Risiko.
4. Memberikan gambaran yang jelas kepada para 4. To give a clear picture to the stakeholders on how the
Pemangku Kepentingan tentang bagaimana Perseroan Company manage its business risk
mengelola risiko usahanya.
5. Sebagai acuan Satuan Pengawasan intern (SPI) untuk 5. As a reference to the internal Audit Unit (SPI) to carry
melaksanakan audit yang berbasis risiko (risk based out audits based on risk (risk-based audit).
audit ).
Evaluasi atas kecukupan penerapan Manajemen Risiko Evaluation of the adequacy of implementation of Risk
dapat dilakukan oleh SPI atau pihak external independen Management conducted by SPI to determine the level
untuk mengetahui tingkat kematangan penerapan of maturity of the implementation of Risk Management
Manajemen Risiko dan memberikan rekomendasi and to provide recommendations for improvement on
perbaikan atas penerapan Manajemen Risiko. implementation of Risk Management.
Renewable Spirit
272
Sistem Pengendalian Internal
Internal Control System
Perseroan telah berkomitmen untuk menerapkan Sistem The Company has committed to implement the Internal
Pengendalian Intern agar Perseroan dapat mencapai Control System in order to achieve optimal operational and
tujuan pengelolaan operasional dan usaha yang optimal. business management goals. An effective Internal Control
Sistem Pengendalian Internal yang efektif sangat System is needed to secure investments and assets, which
diperlukan untuk mengamankan investasi dan aset, yaitu includes a procedure for controlling procedures (tangible)
mencakup system pengendalian prosedur (tangible) dan and controlling substance (intangible).
pengendalian substansi (intangible).
Perseroan telah menetapkan Kebijakan Sistem Internal Control System has been established by the
Pengendalian Internal dengan Surat Keputusan Direksi Company management through the Board of Directors
Perseroan No.0219/DIR/SK/III/2016 tanggal 17 Maret of the Company Decree No. 0219/DIR/SK III/2016 dated
2016 yang merupakan edisi revisi yang pertama. March 17, 2016 on Internal Control System Policy which is
the first revised edition.
Kebijakan Pengendalian Internal ini merupakan salah satu This Internal Control Policy is one of the commitment of
bentuk komitmen Direksi Perseroan untuk melaksanakan the Board of Director of the Company to implement the
Keputusan Menteri Negara BUMNNo. PER-01/M- Minister of State Owned Enterprise Decree No. PER-01/
MBU/2011 tanggal 1 Agusutus 2011 bagian ketujuh pasal MMBU/2011 dated August 1, 2011 the seventh section of
26 tentang Sistem Pengendalian Internal. article 26 on the Internal Control System.
Ruang Lingkup Sistem Pengendalian Internal Scope of Internal Control System

Kebijakan Sistem PengendalianInternal Perseroan adalah: The scope of Company’s Internal Control System Policy are:
1. Pimpinan beserta seluruh tingkatan manajemen 1. All levels of the Company’s management are
Perseroan bertanggungjawab untuk menciptakan dan responsible for creating and maintaining internal control
memelihara kinerja pengendalian internal di dalam performance in their respective working environments.
lingkungan kerjanya masing-masing.
2. Seluruh insan Perseroan sepenuhnya mendukung 2. All employees of the Company fully support the
berfungsinya Sistem Pengendalian Internal dan Audit functioning of Internal Control System and Internal
Internal dengan baik dalam rangka penegakan Good Audit properly in the framework of upholding Good
Corporate Governance. Corporate Governance.
3. Satuan Pengawasan Intern (SPI) adalahunit di 3. Internal Audit Unit (SPI) is a unit in the Company that
Perseroan yang melaksanakan fungsi audit internal performs the internal audit function within the context
dalam konteks pengendalian internal. of internal control
Kerangka Sistem Pengendalian Internal Perseroan Framework of Company Internal Control System
Pengendalian Internal adalah suatu proses yang dijalankan Internal Control is a process run by the Board of Directors
oleh Direksi dan karyawan Perseroan yang dirancang untuk and employees of the Company designed to provide
memberikan kepastian yang wajar berkenaan dengan reasonable assurance regarding the achievement of the
pencapaian tujuan Perseroan sebagai berikut: Company’s objectives as follows:
1. Kehandalan laporan dan informasi 1. Reliability of reports and information

2. Kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku 2. Compliance with applicable regulations
3. Efisiensi dan efektivitas kegiatan operasional 3. Efficiency and effectiveness of operational activities.

Sistem Pengendalian Internal yang dibangun dalam The Internal Control System which built within the
Perseroan mempunyai lima fungsi yaitu: Company has five functions:
1. Preventive yaitu pengendalian untuk mencegah 1. Preventive
kesalahan, kekeliruan ataupun ketidakberesan yang To prevent errors either in the form of errors or
dapat terjadi dalam suatu proses kegiatan. irregularities that often occur in the operation of
an activity.
2. Detective yaitu untuk mendeteksi kesalahan, 2. Detective to detect errors and irregularities that occur.
kekeliruan dan penyimpangan yang terjadi.
3. Corrective yaitu untuk memperbaiki kelemahan, 3. Corrective to fix weaknesses, errors and deviations are
kesalahan dan penyimpangan yang terdeteksi. detected
4. Directive yaitu untuk mengarahkan agar pelaksanaan 4. Directive to direct the implementation is done correctly.
dilakukan dengan tepat dan benar.
5. Compensative yaitu untuk menetralisasi kelemahan 5. Compensative to neutralize the weakness in other
pada aspek control yang lain. aspects of control.
Keberhasilan system pengendalian internal ditentukan oleh The success of the internal control system is determined
lima komponen yang mengacu pada kerangka yang diakui by the five components that refer to the internationally
secara internasional (COSO– Internal Control Framework) recognized framework (COSO-Internal Control Framework),
dan telah terbentuk di Perseroan sebagai berikut: as follows:
1. Lingkungan Pengendalian adalah segala kondisi yang 1. Controlling Environment is the conditions that
membentuk struktur yang menjadi prasyarat dalam constitute a structure that becomes a prerequisite
Perseroan agar budaya sadar dan peduli bisa tumbuh, in the Company to consciously grow biased culture,
dimana Perseroan memiliki: whereby the Company had:
a. Perangkat normative Good Corporate Governance a. The normative Good Corporate Governance tool is
yaitu Code of Conduct, Perjanjian Kerja Bersama the Code of Conduct, Collective Labor Agreement
(PKB) antara karyawan dengan Perseroan dan (PKB) between employees and the Company and
peraturan perundangan-undangan lainnya yang other laws and regulations governing Human
mengatur pengelolaan Sumber Daya Manusia. Capital management.
b. Visi dan misi Perseroan yang baru diubah untuk b. The new vision and mission of the Company were
mengantisipasi dinamika usaha yang terus changed to anticipate the growing dynamics of
berkembang. the business.
c. Nilai inti Perseroan/corporate values yang baru c. The Company's core values / new corporate values
yaitu: BETTER yang merupakan singkatan dari are: BETTER which stands for Brave - Energetic-
Brave – Energetic-Team Work – Trusted – Team Work - Trusted - Evolved – Responsible
Evolved - Responsible
d. Komite Budaya Perseroan dan Tim implementasi d. The Corporate Culture Committee and the
Budaya Perseroan. Corporate Culture Implementation Team.
2. Risk Management 2. Risk Management
Guna mengantisipasi risiko bisnis internal dan To anticipate the internal and external business risks,
eksternal yang dilakukan antara lain: the actions are:
a. Melakukan identifikasi dan analisis potensi a. Identify and analyze the potential risks as a whole
risiko secara menyeluruh yaitu dilakukannya risk by conducting risk assessments annually by
assessment setiap tahun oleh Unit Manajemen the Risk Management Unit of the Company so
Risiko Perseroan sehingga risiko dapat that risks can be monitored and action plans are
dimonitoring dan dilakukan rencana aksi agar taken to avoid and there is risk assessment and
dapat diminimalkan terjadi /mitigasi risiko dan or feasibility study for new business or products
ada pengkajian risiko dan atau studi kelayakan to be proposed or decided by Board of Directors.
untuk bisnis atau produk baru yang akan di usulkan
atau diputuskan oleh Direksi.
Renewable Spirit
274
b. Secara terbatas menggunakan hasil analisis b. Limited use of such analysis results for SPI
tersebutuntuk perencanaan manajemen dan management and audit planning. The SPI
auditSPI. Rencana audit Bidang SPI yang tertuang audit plan contained in the PKAT annually uses
dalam PKAT setiap tahunnya menggunakan the Risk Assessment Report from the Risk
juga hasil Laporan Risk Assessment dari Unit Management Unit.
Manajemen Risiko.
c. Memperbaiki pedoman risiko dengan c. Improve risk guidelines by revising risk procedures
merevisi prosedur risiko sehingga lebih dapat so that they can be more implemented, and
diimplementasikan dan d. Appoint the risk owner and risk officer of each
d. Menunjuk risk owner dan risk officer setiap field as the party that has the most interest and
bidangnya sebagai pihak yang paling is responsible for managing the risk of each field.
berkepentingan dan bertanggungjawab terhadap
pengelolaan risiko masing-masing bidang.
3. Kontrol Aktivitas 3. Activity Control
Kebijakan dan prosedur untuk meyakinkan bahwa The policies and procedures to ensure that the actions
tindakanyang diperlukan untuk mengatasi risiko necessary to address risks are actually implemented
benar-benar dilaksanakan dalam rangka mencapai in order to achieve the objectives of the Company,
tujuan Perseroan,yang terbagi dalam: which are divided into:
a. Pengendalian Hard Control a. Hard Control Controlling
Pengendalian Hard Control adalah pengendalian Hard Control is controlling in the form of facilities,
berupa sarana, kelengkapan, pengaturan completeness, arrangement of authority and
kewenangan dan tanggung jawab yang responsibilities used in decision making process
dipergunakan dalam proses pengambilan and operational activities, namely:
keputusan dan pelaksanaan kegiatan operasional,
antara lain:
-- Kebijakan Direksi dan/atau Dewan Komisaris -- Policy of Board of Directors and/or Board
serta Prosedur Operasional Standar tertulis of Commissioners and Standard Operating
untuk mendukung aktivitas bisnis Perseroan Procedures in writing to support the
Company’s business activities
-- Struktur Organisasi Perseroan -- A clear Corporate Organization structure for
yang jelas atas fungsi,tugas dan each person’s functions, duties and authority.
wewenangmasing-masing personil.
-- Pengambilan keputusan berjenjang -- Tiered and centralized decision making.
dan terpusat.
-- Perangkat normatif Good Corporate -- Good Corporate Governance normative
Governance,yaitu Code of Conduct, Code of instruments, namely Code of Conduct, Code
Corporate Governance dan Board Manual, of Corporate Governance and Board Manual.
-- Pedoman ICAE (Intenal Control Adequacy And -- CAE (Intenal Control Adequacy and
Effectiveness) berbasis risiko No. 0875/DIR/ Effectiveness) Guidelines based on risk No.
SK/VIII/2017 tanggal 21 Agustus 2017 yang 0875 / DIR / SK / VIII / 2017 dated August
ruang lingkupnya mencangkup di Induk dan 21, 2017 which covers the parent and
anak perseroan. subsidiary companies.

b. Pengendalian Soft Control b. Soft Control Controlling

Pengendalian Soft Control adalah Pengendalian Soft Control is controlling in the form of behavior,
yang berupa perilaku, ketrampilan,nilai dan skill, values and atmosphere contained in the
suasana yang terdapat pada individu dan individual and personal communication skills
kemampuan komunikasi personal antar individu among individuals within the Company. Collective
dalam Perseroan antara lain Perjanjian Kerja Labor Agreement (PKB) between the Company
Bersama (PKB) antara Perseroan dengan and the Workers Union of the Company.
Serikat Pekerja Perseroan dan implementasi
budaya perusahaan.
4. Sistem Informasi dan Komunikasi 4. Information and Communication System
Sistem informasi dan komunikasi adalah sistem yang The information and communication system is a
digunakan Perseroan untuk mengenali, mendapatkan system used by the Company to recognize, obtain and
dan mempertukarkan informasi lintas waktu dan exchange information across time and place and in a
tempat serta dalam bentuk yang memungkinkan insan form that enables the Company’s people to carry out
Perseroan untuk melaksanakan tanggungjawabnya. its responsibilities. The Company’s information and
Sistem informasi dan komunikasi yang dimiliki communication systems are as follows:
Perseroan sebagai berikut:
a. Sistem informasi dan komunikasi yang a. Integrated information and communication
terintegrasi dalam bentuk Enterprice Resources systems in the form of Enterprise Resources
Planning(ERP) berbasis SAP sehingga didapat Planning (ERP) to obtain quality information
informasi yang lebih berkualitas dalam arti: which means:
i. Informasi harus sesuai dengan tingkat i. Information must be in accordance with the
kerinciannya,benar dan akurat level of detail, correct and accurate
ii. Informasi tepat waktu dan tersedia setiap saat ii. Information is timely and available at all times
jika dibutuhkan if Needed
iii. Informasi selalu baru,mencerminkan informasi iii. Information is always new, reflecting the
keuangan dan operasional yang paling terkini most up-to-date financial and operational
iv. Informasi harus dapatdiandalkan,ko information
nsisten,ekonomis dan relevan sesuai iv. Information must be reliable, consistent,
kebutuhan penggunanya. economical and relevant to the needs of its
v. Informasi mudah diakses oleh siapapun yang users. Information is easily accessible to
memiliki otorisasi untuk mengakses. anyone with authorization to access.
b. Perangkat normatif Good Corporate Governance b. The normative tool of Good Corporate
antara lain Kebijakan Pengendalian Informasi Governance is Guidelines for the Preparation of
Perseroan dan Pedoman Penyusunan Financial Statements.
Laporan Keuangan.
5. Pemantauan 5. Monitoring
Pemantauan adalah proses menilai kualitas kinerja Monitoring is the process of assessing the quality of
pengendalian intern dan hasil pemantauan digunakan performance of internal control and the monitoring
oleh manajemen untuk membuat perubahan atas results used by management to make changes to
pengendalian internal yang diperlukan agar system internal controls necessary for the system to be
menjadi dinamis dan mampu mengantisipasi dynamic and able to anticipate changes according
perubahan sesuai tuntutan kondisi. Perseroan memiliki to the demands of the condition. The Company has
perangkat normatif Good Corporate Governance,yaitu a Good Corporate Governance normative instrument,
Piagam SPI, Piagam Komite Audit, Piagam Komite the SPI Charter and the Audit Committee Charter.
Nominasi dan Remunerasi dan Piagam Komite GCG
dan Pemantauan Risiko.
Renewable Spirit
276
Sistem Pengendalian Internal Keuangan Dan Operasional Internal Controlling System of Financial and Operational
Sistem Pengendalian Internal Perseroan dibidang The Company’s Internal Control System in the field of
keuangan dan operasional menggunakan informasi finance and operations uses integrated technology
teknologi yang terintegrasi secara menyeluruh dalam information throughout the Company’s operations, such as
operasional Perseroan, seperti keuangan (keuangan, financial (finance, accounting and taxation) and operations
akuntansi dan perpajakan) dan operasional (produksi, (production, inventory, sales and human resources),
persediaan,penjualan dan sumber daya manusia) yaitu an Oracle-based Enterprise Resource Planning (ERP)
Sistem Enterprise Resource Planning(ERP) yang berbasis system based on System SAP in 2018 have implemented
System SAP pada tahun 2018 ini telah diimplementansikan 8 modules.
sebanyak 8 modul.
Untuk mendukung sistem ERP SAP tersebut juga telah In order to support the ERP system, Standard Operational
dibuat dan atau revisi Standard Operational Procedur(SOP) Procedur (SOP) in all financial and operational areas is
di seluruh bidang akuntansi & keuangan dan operasional also made to clarify the objectives, functions, working
lainnya sehingga ada kejelasan tujuan, fungsi, hubungan relationships, authority and responsibilities and prove the
kerja, wewenang dan tanggungjawab serta membuktikan existence of a tiered supervisory process implemented
adanya proses pengawasan berjenjang yang dilaksanakan by employees from the Executive Level to Manager Level
oleh karyawan dari Tingkat Pelaksana sampai Tingkat through authorization ERP system as well as signatories in
Manajer melalui otorisasi secara system ERP maupun documents/forms according to SOP.
penandatangan dalam dokumen/formulir sesuai SOP.
Untuk memastikan bahwa system dan prosedur To ensure that the system and procedures are in place,
dijalankan,Perseroan melaksanakan audit baik dari internal the Company conducts internal audit both through the
melalui SPI, Audit Mutu Internal ISO 9001 versi 2015 Internal Audit Standards, Internal Quality Audit ISO 9001
maupun dari eksternal independen antara lain dari Kantor as well as from external independent, among others from
Akuntan Publik untuk Audit Laporan Keuangan Tahunan Public Accounting Firm for Financial Statement Audit,
Konsolidasian, SGS untuk surveillance audit ISO, dan SGS for surveillance audit, and BPOM RI for CPOB, CPOTB
BPOM RI untuk sertifikasi CPOB,CPOTB dan CDOB serta and CDOB. The monitoring also conducted by the Board
dilakukan pemantauan oleh Dewan Komisaris melalui of Commissioners through the Audit Committee and GCG
Komite Audit dan Komite GCG dan Pemantauan Risiko. Committee and Risk Monitoring.
Evaluasi Atas Efektivitas Sistem Pengendalian Intern Evaluation of the Internal Control System Effectiveness
Secara keseluruhan Sistem Pengendalian Intern yang Overall, the Internal Control System established by the
dibentuk Perseroan cukup efektif karena fungsi pengawasan Company is quite effective because the supervisory
baik dari internal dan dari eksternal yang dilakukan oleh function undertaken by the Company can run optimally.
Perseroan dapat berjalan optimal di tahun 2018. Hal ini dapat This can be seen from the implementation of routine and
dilihat dari pelaksanaan audit rutin dan khusus sesuai PKAT special audits in accordance PKAT implemented by SPI
yang telah dilaksanakan oleh Bidang SPI baik di Perseroan division both in the Company and Subsidiaries, PT IGM. In
dan PT IGM (anak perusahaan). Disamping itu, audit mutu addition, the internal ISO 9001 quality audit is
internal ISO 9001 yang telah dilaksanakan oleh Auditor Mutu carried out by the Internal Quality Auditor periodically and
Internal secara periodik dan dikelola oleh Wakil Manajemen. administered by the Representative Management. The
Dewan Komisaris melalui Komite Audit dan Komite GCG dan Board of Commissioners through the Audit Committee
Pemantauan Risiko juga secara aktif melakukan rapat dengan and GCG and Risk Monitoring Committee are also
Manajemen Perseroan setidaknya satu kali dalam sebulan actively conducting meetings with the Management of
serta melakukan kunjungan kerja lapangan(onthespot) untuk the Company at least once a month and conducting on-
memastikan dan melihat kondisi objek yang sedang dalam thespot field visits to ascertain and assess the condition
proses pengkajian. of the object under review.

Guna dapat semakin meningkatkan kepercayaan kepada In order to enhance confidence in operational and business
pengelolaan operasional dan usaha, Perseroan melakukan management, the Company conducts independent audits
audit independen yang telah dituangkan dalam Surat as outlined in its Audit Services Working Agreement with
Perjanjian Kerja Jasa Audit dengan Kantor Akuntan Publik Public Accounting Firm Hendrawinata Hanny Erwin &
Hendrawinata Hanny Erwin & Sumargo untuk dilakukannya Sumargo for the audit of Compliance Audit on applicable
audit atas Kepatuhan(Compliance Audit) atas peraturan laws and regulations and internal control for the financial
perundangan-undangan yang berlaku dan pengendalian year ended on December 31, 2018.
intern untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2018.
Untuk audit mutu ISO 9001 versi 2015 telah dilaksanakan While related to ISO 9001 quality audit carried out
Surveilance Audit per semester oleh SGS sebagai auditor Surveillance Audit per semester by SGS as auditor of ISO
mutu ISO 9001 dan sertifikasi fasilitas produksi seperti 9001 quality. While certification of production facilities
CPOB / CPOTB serta fasilitas distribusi di PT IGM (Anak such as CPOB and CPOTB as well as distribution facilities in
Perusahaan) seperti CDOB dilakukan pemeriksaan oleh PT IGM (Subsidiaries) such as CDOB conducted inspection
BPOM RI. Penerapan GCG oleh Perseroan untuk penerapan by BPOM RI. The Company's GCG implementation for 2017
tahun 2017 juga telah dilaksanakan oleh Assessor has also been carried out by an Independent Assessor
Independen dari BPKP Kantor Perwakilan Jawa Barat. from the BPKP West Java Representative Office.
Hasil dari dilaksanakan pengawasan tersebut secara rutin The findings of audit, inspection and monitoring provide
dan terstruktur menghasilkan rekomendasi atas temuan recommendations for Corrective and Preventive Action
serta Corection Action dan Preventif Action (CAPA) untuk (CAPA) that have been sought with a commitment to
perbaikan system dan kegiatan operasional Perseroan telah be followed up by all relevant parties so that the overall
diupayakan dengan komitmen untuk ditindaklanjuti oleh system and operational procedures can fulfill regulatory
seluruh pihak yang terkait sehingga secara keseluruhan compliance and are efficient and effective.
sistem dan prosedur operasional dapat memenuhi unsur
kepatuhan atas regulasi serta efisien dan efektif.
Hasil evaluasi oleh Kantor Akuntan Publik Hendrawinata The evaluation results by Public Accountants Firm
Hanny Erwin & Sumargo (HHES) atas audit kepatuhan Hendrawinata Hanny Erwin & Sumargo (HHES) for
terhadap peraturan perundang-undangan untuk tahun compliance audits of legislation for 2018 fiscal year stated
buku 2018 menyatakan bahwa berkaitan dengan unsur that with regard to the tested elements stating that the
–unsur yang diuji menyatakan bahwa Perseroan telah Company has complied with, in all material respects to the
mematuhi, dalam semua hal yang material terhadap pasal- articles certain in law, regulations and contracts.
pasal tertentu didalam hukum, peraturan dan kontrak.
Renewable Spirit
278
Perkara Penting dan Permasalahan Hukum
Important Case and Legal Issues
Permasalahan Hukum Legal Case
Tidak ada permasalahan dan/atau perkara hukum yang There are no issues and / or legal cases faced by the
dihadapi Perseroan, entitas anak, serta anggota Dewan Company, subsidiaries, and members of the Board of
Komisaris dan Direksi di sepanjang tahun 2018 . Commissioners and Board of Directors throughout 2018.
Akses informasi dan data perusahaan:

Tata Kelola keterbukaan Informasi
Information Access and Company Data : Information Transparency Governance
Sesuai asas transparansi dalam penerapan GCG dan In accordance with the principles of transparency in
Roadmap Tata Kelola Perusahaan Indonesia yang the implementation of GCG and Indonesia Corporate
dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), transparansi dan Governance Roadmap released by the Financial Services
tata kelola keterbukaan informasi menjadi salah satu Authority (OJK), the transparency and governance of
pilar bagi perusahaan publik seperti Perseroan untuk information disclosure become one of the pillars for
menginformasikan data dan informasi yang layak bagi public companies like the Company to inform the data and
pemegang saham, publik dan pemangku kepentingan. information that is appropriate for the shareholders, public
Perseroan telah melakukan keterbukaan informasi yang and stakeholders. The company has opened information
dapat diakses melalui website Perseroan. that can be accessed through the Company's website.
Korespondensi dan Laporan Berkala Correspondence and Periodic Reports

Informasi keuangan dan non keuangan dari Perseroan Financial and non-financial information from the Company
telah disusun dan dilaporkan secara transparan has been prepared and reported transparently to
kepada pemegang saham, pemangku kepentingan dan shareholders, stakeholders and other agencies required
lembaga lain yang dipersyaratkan sesuai target waktu, according to the target time, presented completely and
serta tersajikan dengan lengkap dan akurat. Informasi accurately. Information is presented through reports in the
dipaparkan melalui laporan berupa: form of:
1. Laporan Keuangan Triwulan dan Tahunan (Audited) 1. Quarterly and Annual Financial Statements (Audited)
kepada Bursa Efek Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan to Indonesia Stock Exchange, the Financial Services
dan Kementerian BUMN. Authority and the Ministry of SOE.
2. Penjelasan dan klarifikasi atas pemberitaan di media 2. Explanation and clari cation on reporting on the mass
massa, kepada Bursa Efek Indonesia dan Otoritas media, to the Indonesia Stock Exchange and the
Jasa Keuangan. Financial Services Authority.
3. Keterbukaan informasi terkait Corporate action dan 3. Disclosure of information related to Corporate action
public expose tahunan. and annual public expose.
4. Laporan administrasi bulanan pemegang 4. Monthly administration report of the
saham Perseroan. Company’s shareholders.
5. Laporan Tahunan. 5. Annual report.

Situs Web Perseroan

Company Website
Sesuai peraturan OJK No. 8/POJK.04/2015 tentang Situs In accordance with the OJK regulation No. 8/ POJK.04/2015
Web Emiten atau Perusahaan Publik, keberadaan situs web on the site of Public Company, the existence of the website
memiliki peran yang signifikan atas tata kelola keterbukaan has a significant role on the information disclosure
informasi. Pengungkapan dan ketersediaan informasi pada governance. Disclosure and availability of information on
situs web Perseroan akan memberikan manfaat kepada the Company website will provide benefits to shareholders,
pemegang saham, publik dan pemangku kepentingan, the public and stakeholders, as this will enable the delivery
dimana hal ini akan memungkinkan penyampaian informasi of information that can be done quickly, correctly and help
yang dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan membantu the shareholders and stakeholders as well as other parties
para pemegang saham dan pemangku kepentingan serta before taking a decision.
pihak lain sebelum mengambil keputusan.
Perseroan telah memiliki situs web elektronik resmi dengan The Company has an official website at www.indofarma.
alamat www.indofarma.co.id. Situs web ini menyediakan id This website provides information about the content of
konten seputar informasi Perseroan yang komprehensif dan the Company comprehensively and useful for access to
berguna bagi akses informasi dari pemegang saham dan information of Shareholders and Stakeholders.
pemangku kepentingan.
Paparan Publik dan Rilis Media Public Expose and Media Release
Perseroan melakukan public expose atau paparan publik The Company conducts public expose to shareholders,
kepada pemegang saham, pemangku kepentingan dan stakeholders and the general public about the activities
masyarakat umum tentang aktivitas operasi dan proses of the Company’s business operations and processes.
usaha Perseroan. Paparan publik dilakukan melalui Public exposure performed through presentation to
metode presentasi kepada pemegang saham, pemangku shareholders, stakeholders and parties invited. The
kepentingan dan pihak-pihak yang diundang. Perseroan company considers the public exposure performed will
memandang paparan publik yang dilakukan akan membantu help the Company in delivering information more widely
Perseroan dalam menyampaikan informasi yang lebih luas and reach more audiences.
dan menjangkau khalayak lebih banyak.
Sebagai bukti implementasi Peraturan Bursa Efek Indonesia As evidence of the implementation of the Indonesia
No. I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi, butir Stock Exchange Regulation No. I-E regarding Obligation
V tentang Public Expose, Perseroan telah melaksanakan of Information Submission, verse V on the Public Expose,
kewajiban tersebut melalui gelaran Public Expose pada 26 the Company has carried out these obligations through the
Desember 2018 bertempat di Ruang Seminar 3, Gedung organization of Public Expose on December 26, 2018, held
Bursa Efek Indonesia, Jl. Jenderal Sudirman Kav 52-53, at Seminar Room 3, Indonesia Stock Exchange Building,
Jakarta. Hadir pada kesempatan tersebut Herry Triyatno Jl. Jenderal Sudirman Kav 52-53, Jakarta. Present on
Direktur Keuangan dan Human Capital, Arie Genipa S the occasion Finance and Human Capital Director Herry
Corporate Secretary dan Guntoro Corporate Communication. Triyatno, Corporate Secretary Arie Genipa S and Corporate
Communication Guntoro.
Acara diisi dengan pemaparan oleh Direksi Perseroan The event filled with presentation by the Company’s
mencakup profil Perseroan, kondisi pasar farmasi nasional, Directors includes the Company's profile, national
kinerja keuangan, kondisi eksternal, pergerakan harga pharmaceutical market conditions, financial performance,
saham Perseroan, Prospek Pasar 2019, keberlanjutan dan external conditions, the Company's stock price movements,
perkembangan bisnis Perseroan serta hal-hal lainnya yang 2019 Market Prospects, the sustainability and development
layak diketahui oleh publik dan pemegang saham. Lebih of the Company's business and other matters that are
kurang 25 peserta yang hadir dalam acara tersebut berasal known to the public and shareholders. Approximately
dari pemegang saham retail, perusahaan sekuritas, analis 25 participants who attended the event came from retail
pasar modal, media dan beberapa perusahaan lainnya. shareholders, securities companies, capital market
analysts, the media and several other companies.
Renewable Spirit
280
Hubungan Media Media Relations

Corporate Secretary sebagai pejabat penghubung (liason Corporate Secretary as liaison officer is the spearheading
officer) adalah ujung tombak penyaluran informasi kepada of the dissemination of information to the public and
masyarakat dan pihak-pihak yang berkepentingan atas interested parties on matters that have been achieved by
hal-hal yang telah dicapai oleh Perseroan. Termasuk the Company. Including the media, Corporate Secretary
kepada media, Corporate Secretary senantiasa continually communicates that information to the
melakukan komunikasi agar informasi yang sampai community so that the information reached to them is
kepada masyarakat tersalurkan melalui media resmi dan channeled through the official and reliable media. The
terpercaya. Materi yang menjadi asupan masyarakat material that becomes public intake includes financial
meliputi kondisi keuangan, kinerja operasional, inovasi, condition, operating performance, innovation, new product
peluncuran produk baru, prospek usaha dan kegiatan launches, business prospects and the Company’s other
usaha Perseroan lainnya. business activities.
Selama tahun 2018, Corporate Secretary melakukan During 2018, the Corporate Secretary disseminates the
penyampaian informasi Perseroan melalui wawancara Company's information through interviews and published
dan dimuat pada media massa resmi nasional. it on official national mass media.
Pemberitaan Perseroan di Media Massa

Company Coverage in Mass Media
Judul Berita di Media Massa
News Title in Mass Media
1. https://market.bisnis.com/read/20180722/192/819364/indofarma-inaf-ganti-logo-perusahaan-ini-alasannya
2. https://www.cnbcindonesia.com/market/20181107155140-17-41055/penjualan-obat-turun-indofarma-masih-rugi-rp-35-m
3. https://investasi.kontan.co.id/news/indofarma-merencanakan-dua-pembangunan-pabrik
4. http://surabaya.tribunnews.com/2018/05/21/pasar-surabaya-beri-kontribusi-besar-bagi-indofarma
5. https://www.jawapos.com/ekonomi/bisnis/20/04/2018/indofarma-kejar-pendapatan-rp-21-triliun-tahun-ini/
6. https://finance.detik.com/foto-bisnis/d-3980571/indofarma-bidik-pendapatan-bersih-rp-21-triliun
7. https://economy.okezone.com/read/2018/12/27/278/1996527/indofarma-bidik-pertumbuhan-penjualan-15-pada-2019
8. https://www.beritasatu.com/ekonomi/490984/indofarma-gandeng-perusahaan-korea-kembangkan-produk-kecantikan
9. https://www.wartaekonomi.co.id/read179903/indofarma-gandeng-perusahaan-korea-bangun-pabrik-kosmetik.html
10. https://industri.kontan.co.id/news/indofarma-maksimalkan-peluang-dari-proyek-pemerintah
11. https://industri.kontan.co.id/news/indofarma-kantongi-tender-e-katalog-rp-300-miliar
12. https://pasardana.id/news/2018/12/26/indofarma-gandeng-perusahaan-korea-bangun-pabrik-alat-kesehatan-senilai-rp200-miliar/

Akses Publik dan Hubungan Investor Public Access and Investor Relations
Kepada publik dan investor, Perseroan memberikan To the public and investors, the Company provides open
keterbukaan akses melalui jalur informasi yang telah access through the information that has been provided as
disediakan seperti yang tertera di bawah ini. shown below.
Kantor Pusat PT Indofarma (Persero) Tbk Head Office PT Indofarma (Persero) Tbk
Jalan Indofarma No. 1, Cikarang Barat, Jawa Barat 17530, Jalan Indofarma No. 1, Cikarang Barat, Jawa Barat 17530,
Indonesia Indonesia
Tel : +62 21 8832 3971/75 Phone: +62 21 8832 3971/75
Faks : +62 21 8832 3972/73 Fax: +62 21 8832 3972/73
Situs Web: www.indofarma.co.id Web: www.indofarma.id
E-mail : • corsec@indofarma.co.id E-mail: • corsec@indofarma.co.id ;
• headoffice@indofarma.co.id • general@indofarma.co.id
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Arie Genipa Suhendi Arie Genipa Suhendi
Surel: arie.genipa@indofarma.co.id; corsec@indofarma.co.id Email: arie.genipa@indofarma.co.id ; corsec@indofarma.co.id
Akses Publik dan Layanan Pelanggan Public Access and Customer Service
Perseroan juga memberikan akses kepada pelanggan The Company also provides access to customers to related
terkait produk dan layanan yang dimiliki Perseroan, dengan products and services of the Company, the information
jalur informasi seperti yang tertera di bawah ini. line as shown below.
Kantor Pusat PT Indofarma (Persero) Tbk Head Office PT Indofarma (Persero) Tbk
Jalan Indofarma No. 1, Cikarang Barat, Jawa Barat 17530, Jalan Indofarma No. 1, Cikarang Barat, Jawa Barat 17530,
Indonesia Indonesia
Tel : +62 21 8832 3971/75 Phone: +62 21 8832 3971/75
Faks : +62 21 8832 3972/73 Fx: +62 21 8832 3972/73
Situs Web : www.indofarma.co.id Web: www.indofarma.id
E-mail : general@indofarma.co.id E-mail: general@indofarma.co.id
Renewable Spirit
282
Kode Etik
Code of Conduct
Kode Etik Indofarma: Etika usaha dan INDOFARMA CODE OF CONDUCT:

tata Perilaku BUSINESS ETHICS AND BEHAVIOR
Agar visi, misi dan nilai inti serta budaya perusahaan dapat In order for the vision, mission and core values and
diterapkan secara lebih nyata, diperlukan sebuah perangkat corporate culture to be more distinctly applied, a tool that
yang bersifat artikulatif serta memiliki mekanisme reward is articulate is needed and has a reward & punishment
& punishment. Perseroan telah menyusun Pedoman Etika mechanism. The Company has compiled the Code of
Usaha dan Tata Perilaku sebagai Kode Etik atau Code of Business Ethics and Behavior as a Code of Conduct.
Conduct. Kode Etik ini berfungsi sebagai pedoman standar This Code of Conduct serves as a standard guideline
perilaku bagi seluruh insan Indofarma dalam berinteraksi for behavior for all Indofarma people in interacting with
dengan pihak dalam dan pihak luar. Kode Etik Perseroan internal parties and outside parties. The Company's Code
diperkenalkan ke seluruh tingkatan di dalam Perseroan of Conduct is introduced to all levels in the Company and
dan tertulis dalam kontrak kerja perekrutan karyawan written in the employee recruitment work contract that
yang harus dipahami dan ditandatangani oleh seluruh must be understood and signed by all employees. Then,
karyawan. Kemudian, seluruh karyawan diharapkan untuk all employees are expected to behave according to the
berperilaku sesuai nilai-nilai Perseroan dan menerapkan Company’s values and implement the Code of Conduct in
Kode Etik dalam kegiatan sehari-hari. Perseroan secara their daily activities. The Company periodically evaluates
berkala melakukan evaluasi atas efektivitas Kode Etik, dan the effectiveness of the Code of Conduct, and conducts
mengadakan program sosialisasi untuk mengingatkan socialization programs to remind and emphasize the
dan menekankan penerapan kode etik bagi para pegawai. implementation of codes of conduct for employees.
Hubungan yang Harmonis dengan Pemangku Kepentingan Harmonious Relations with Stakeholders
Salah satu tujuan besar dari penerapan prinsip GCG One of the big objectives of GCG principles implementation
adalah pengembangan hubungan entitas usaha dengan is the development of business entity relationships with
pemangku kepentingan. Perseroan merumuskan Kode stakeholders. The Company formulates its Code of
Etik yang dimilikinya untuk dapat membangun hubungan Conduct to be able to establish a harmonious relationship
yang harmonis antara kepentingan operasi dan bisnis between the Company’s operating and business interests
yang dilakukan Perseroan dengan kepentingan dari setiap and the interests of each stakeholder within the Company's
pemangku kepentingan yang berada di dalam lingkaran operating and business circles and those affected by the
operasi dan bisnis Perseroan maupun yang terkena Company's operations and business activities.
dampak kegiatan operasi dan bisnis Perseroan.
Pemangku Kepentingan Indofarma

Indofarma Stakeholders
Penyedia Barang
Karyawan Konsumen Pesaing atau Jasa Mitra Bisnis
Employees Consumers Competitors Provider of Goods Business Partners
and / or Services
Organisasi Profesi
Kreditur/Investor Pemerintah Masyarakat Media Massa dan Asosiasi
Creditor/Investor Government Public Mass Media Professional
Organizations and
Associations

Isi Pokok-pokok Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku Contents of Business Ethics and Code of Conduct
(Code of Conduct) Principles
Tujuan penerapan GCG pada pelaku usaha adalah kepatuhan The purpose of implementing GCG in business actors is
terhadap peraturan perundang-undangan, maupun etika dan compliance with laws and regulations, as well as ethics
moral yang diatur dalam GCG Manual. Fungsi kepatuhan and morals regulated in the GCG Manual. The compliance
secara fundamental mempengaruhi profil pengelolaan sebuah function fundamentally affects the management profile
perusahaan dan etika perilaku insan Perseroan, yang kemudian of a company and the ethical behavior of the Company's
berpengaruh pada aspek citra perusahaan. Bagi perusahaan employees, which then influences the aspects of the
terbuka seperti Perseroan, aspek citra perusahaan menjadi company's image. For public companies, corporate image
salah satu bagian terpenting bagi kepercayaan diri Perseroan aspects become one of the most important parts for the
dan karyawannya melakukan aktivitas usahanya. Selain itu, Company’s confidence and its employees in conducting
fungsi kepatuhan memberikan dasar bagi Perseroan untuk business activities. In addition, the compliance function
menjalankan proses bisnisnya dengan sistem yang terpercaya provides a basis for the Company to carry out its business
dan memiliki landasan peningkatan berkelanjutan. Untuk itu, processes with a trusted system and has a foundation
Perseroan telah mengesahkan kembali Pedoman Etika Usaha for sustainable improvement. To that end, the Company
dan Tata Perilaku (Code of Conduct) pada tanggal 23 November has ratified the Business Ethics Guidelines and the Code
2017 yang merupakan pedoman revisi sebelumnya tanggal 26 of Conduct on November 23, 2017 which is the previous
Juni 2015 yang mengatur: revised guideline dated June 26, 2015 which regulates:
1. Standar Etika Usaha 1. Business Ethics Standards
Standar etika usaha disusun untuk menjelaskan etika The standards of Business Ethics are prepared to
usaha Perseroan saat berelasi dengan berbagai pihak explain the Company’s Business Ethics when related
adapun Standar etika usaha tersebut adalah: with various parties. The Standards of Business
a. Etika Perusahaan dengan Karyawan Ethics are:
b. Etika Perusahaan dengan Konsumen a. The Company’s Ethics with Employees
c. Etika Perusahaan dengan Pesaing b. The Company’s Ethics with by Consumers
d. Etika Perusahaan dengan Penyedia Barang dan/atau c. The Company’s Ethics with Competitors
jasa d. The Company’s Ethics with Providers of Goods
and/or Services
e. Etika Perusahaan dengan Mitra Bisnis e. The Company’s Ethics with Business Partners
f. Etika Perusahaan dengan Kreditur/Investor f. The Company’s Ethics with Creditors/Investors
g. Etika Perusahaan dengan Pemerintah g. The Company’s Ethics with Government
h. Etika Perusahaan dengan Masyarakat h. The Company’s Ethics with Community
i. Etika Perusahaan dengan Media Massa i. The Company’s Ethics with Mass Media
j. Etika Perusahaan dengan Organisasi Profesi dan j. The Company’s Ethics with Professional
Asosiasi Organizations and Associations
2. Standar Tata Perilaku 2. Standards of Code of Conduct
Standar Tata Perilaku dibuat dan disusun untuk memberikan The standards of Code of Conduct are created
landasan kepada insan Perseroan dan Perseroan sendiri and structured to provide a foundation for the
untuk berperilaku sesuai dengan peraturan perusahaan dan Company’s people and the Company itself to behave
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sekaligus in accordance with company rules and applicable
Standar atau Perilaku menjadi sebuah mode preventif rules and regulations. Standard or behavior becoming
yang akan melindungi Perseroan dan insan Perseroan dari a mode preventive that will protect the company and
tindakan ke urangan atau penyimpangan internal yang insan the company from action to the internal urangan
dapat terjadi, sebagai berikut: or irregularities thatmay happen , as follows:
a. Etika Kerja Sesama Insan Indofarma a. Work Ethics of Fellow Personnel
b. Menjaga Kerahasian Data dan Informasi Perusahaan b. Maintain the Confidentiality of the Company’s
Data and Information
c. Memberi Kesempatan Yang Sama Untuk Mendapatkan c. Same opportunities to get Jobs and Promotions
Pekerjaan dan Promosi
Renewable Spirit
284
d. Memberikan Perlindungan Informasi Perusahaan dan d. Perlindungan Informasi Perseroan dan

Intagible Asset Intangible Asset.
e. Menjaga Informasi Orang Dalam e. Inside Information
f. Menjaga Harta Perusahaan f. Maintain the Company’s Assets
g. Menjaga Keselamatan dan Kesempatan Kerja dan g. Maintain Environmental, Health and Safety (LK3)
Pelestarian Lingkungan (K3PL)
h. Mencatat Data dan Pelaporan h. Record the data and reporting
i. Menghindari Benturan /Konflik Kepentingan dan i. Avoid a conflict of interest and malfeasance
Penyalahgunaan Jabatan
j. Menerima Hadiah/Cinderamata/Gratifikasi j. Accepting Gifts/Souvenirs/Gratuities
k. Memberi Hadiah/Cinderamata/Gratifikasi k. Giving Gifts/Souvenirs/Gratuities
l. Merokok, Penyalahgunaan Narkotika, Obat Terlarang l. Smoking, Narcotics, Drugs and Alcohol Abuses
dan Minuman Keras (Miras)
m. Aktivitas Politik m. Political Activity
n. Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) n. Intellectual Property Rights (IPR)
Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) Code of Business Ethics and Code of Conduct Applies to
Berlaku Bagi Seluruh Insan Perseroan All Company People
Seluruh Insan Perseroan yaitu seluruh Karyawan, Direksi, Dewan All Company People namely all Employees, Board of
Komisaris beserta Organ Dewan Komisaris berkomitmen Directors, Board of Commissioners and Organs of the
dan berkewajiban menerapkan Pedoman Etika Usaha Board of Commissioners are committed and obliged
dan Tata Perilaku ( Code of Conduct ) yang berlaku dalam to apply the Business Ethics Guidelines and applicable
melaksanakan kegiatan sehari-hari Perseroan dan mewujudkan Code of Conduct in carrying out the daily activities of
penerapan prinsip-prinsip GCG. Setiap tahun Karyawan, Direksi, the Company and realize the implementation of GCG
Dewan Komisaris beserta Organ Dewan Komisaris telah principles. Every year Employees, Board of Directors,
menandatangani formulir Kepatuhan Pedoman Etika Usaha Board of Commissioners and Organs of the Board of
dan Tata Perilaku ( Code of Conduct ). Commissioners have signed the Compliance on Code of
Business Ethics and Code of Conduct.
Penerapan dan Sosialisasi Etika Usaha dan Tata Kelola Implementation and Dissemination of Business Ethics
Perilaku and Code of Conduct
Penerapan Etika Usaha dan Tata Perilaku ini Implementation of Business Ethics and Code of Conduct
dimaksudkan untuk: is intended to:
1. Mengidentifikasikan nilai-nilai dan standar etika selaras 1. Identify the values and ethical standards aligned with
dengan Visi dan Misi Perseroan. the vision and mission of the Company.
2. Menjabarkan Tata Nilai sebagai landasan etika yang harus 2. Describe the Values as the foundation of ethics to be
diikuti oleh insan Perseroan dalam melaksanakan tugas. followed by the personnel of the Company in carrying
3. Menjadi acuan perilaku insan Perseroan dalam out the task.
melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing- 3. As a conduct reference for the Company’s personnel
masing dan berinteraksi dengan pemangku to carry out each duty and responsibility and interact
kepentingan Perseroan. with the stakeholders of the Company.
4. Menjelaskan secara rinci standar etika agar insan 4. Explain in details the ethical standards so that the
Perseroan dapat menilai bentuk kegiatan yang diinginkan Company’s personnel can assess the form of activities
dan membantu memberikan pertimbangan jika menemui preferred and help give consideration if they are unsure
keragu-raguan dalam bertindak. of what they are doing.

Penerapan dan Pelanggaran Etika Usaha dan Tata Perilaku Implementation and Violations of Business Ethics and
Penerapan Etika Usaha dan Tata Perilaku di lingkungan Code of Conduct Application of Business Ethics and Code
Indofarma dapat berjalan baik dan menyeluruh melalui: of Conduct within Indofarma environment can run well and
thoroughly through:
1. Komitmen pimpinan, baik di kalangan Dewan Komisaris, 1. Commitment to leadership, both among the Board of
Direksi, Manajemen, maupun Karyawan. Commissioners, Board of Directors, Management. as
well as Employees.
2. Penggerak penerapan etika dan pengembangannya 2. Activator of the application of ethics and development
dilaksanakan oleh Direktur yang ditunjuk sebagai is carried out by the Director appointed responsible for
penanggungjawab dalam penerapan dan the implementation and monitoring of GCG.
pemantauan GCG.
3. Sosialisasi kepada setiap lapisan karyawan, Direksi dan 3. Dissemination to all levels of employees. The Board of
Dewan Komisaris beserta Organ Dewan Komisaris. Directors and Board of Commissioners and the Organ
of Board of Commissioners.
Pada tahun 2018, Perseroan melakukan telah melakukan In 2018, the Company has conducted a dissemination of
sosialisasi Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku bagi the Code of Business Ethics and Code of Conduct for all
seluruh insan Perseroan melalui memo internal dari Bidang Company’s people through internal memos from the CPRM
CPRM yaitu No. 035/CPRM/VIII/2018 tanggal 9 Agustus 2017 Division, No. 035 / CPRM / VIII / 2018 dated August 9, 2017
dan penandatanganan pernyataan kepatuhan atas Pedoman and the signing of compliance statement with the Code
Etika Usaha dan Tata Perilaku oleh insan Indofarma serta of Business Ethics and Conduct by Indofarma’s people
melalui tatap muka yang dihadiri oleh perwakilan karyawan and through face-to-face attended by representatives of
dari seluruh bidang pada tanggal 2 November 2018. employees from all fields on November 2, 2018.
Selain itu Perseroan juga sudah mengunggah Pedoman In addition, the Company has also uploaded the Business
Etika Usaha dan Tata Perilaku di situs web resmi Perseroan Ethics and Code of Conduct on the Company’s official
dengan alamat www.indofarma.id/informasi/GCG dan website with the address www.indofarma.id/informasi/
media intranet LAN dengan alamat URL192.168.1.39/ERM/ GCG and LAN intranet media at URL192.168.1.39 / ERM /
Data Master/infrastruktur GCG. Master Data / GCG infrastructure.
Penegakan dan Sanksi Pelanggaran Penerapan Etika Usaha Implementation and Sanctions for Violations of Business
dan Tata Perilaku Ethics and Conduct
1. Proses penerapan Etika Usaha dan Tata Perilaku di 1. The process of implementation of Business Ethics and
lingkungan Perseroan melibatkan seluruh manajemen dan Code of Conduct in the Company involves the entire
seluruh level insan Perseroan. management and all levels of the Company’s personnel.
2. Dengan bantuan Komite GCG dan Pemantauan Risiko, 2. With the help of GCG and Risk Monitoring Committee,
Dewan Komisaris bertanggung jawab atas dipatuhinya the Board of Commissioners is responsible for
Etika Usaha dan Tata Perilaku di lingkungan Perseroan. compliance with Business Ethics and Code of Conduct
in the Company.
3. Direksi bertanggung jawab atas penerapan Etika Usaha dan 3. Board of Directors is responsible for implementing
Tata Perilaku dibantu oleh Sekretaris Perusahaan dan Business Ethics and Code of Conduct assisted by the
Corporate Secretary; and
4. SatuanPengawasan Intern (SPI), Direktur, Manajer, dan 4. Internal Audit Unit (SPI), Board of Directors, Managers,
setingkat Manajer bertanggung jawab atas penerapan di and at the same level Managers are responsible for
lingkungan unit kerjanya masing-masing. implementation in their respective work units.
Renewable Spirit
286
5. Direksi kemudian menunjuk Sekretaris Perusahaan 5. Board of Directors then appoints Corporate Secretary or
(Corporate Secretary ) atau fungsi yang ditunjuk beserta the appointed function and its equipment responsible
perangkatnya yang bertanggung jawab untuk melaporkan for reporting violations of the implementation of
pelanggaran terhadap pelaksanaan Etika Usaha dan Tata Business Ethics and Behavior.
Perilaku.
6. Setiap insan Perseroan menerima satu salinan Etika Usaha 6. Every person of the Company receives one copy of
dan Tata Perilaku dan menandatangani formulir pernyataan the Business Ethics and Code of Conduct and signs
pernyataan komitmen penerapan tata kelola perusahaan. the statement form of commitment to implement
corporate governance.
Keharusan pelaporan terhadap pelanggaran Etika Usaha dan Requirements to report violations of Business Ethics and
Tata Perilaku (Code of Conduct ): Code of Conduct:
1. Setiap karyawan wajib melaporkan terjadinya pelanggaran 1. Every employee is required to report violations of
panduan Etika Usaha dan Tata Perilaku( Code of Conduct) guidelines of Business Ethics and Code of Conduct to
kepada Corporate Secretary atau fungsi yang ditunjuk. the Corporate Secretary or the designated function.
2. Setiap karyawan yang melaporkan mengenai dugaan 2. Any employee who reported the alleged violation of
pelanggaran Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Business Ethics and Code of Conduct must disclose
Conduct) harus mengungkapkan identitasnya dengan jelas. his/her identity clearly
3. Kerahasiaan identitas pelapor harus dijaga, kecuali
apabila diperlukan dalam tindak lanjut laporannya sesuai 3. Confidentiality of the identity of the reporter must be
kebijakan Perseroan. maintained, except as necessary in follow-up report at
the discretion of the Company.
4. Tidak ada hukuman yang dijatuhkan kepada pelapor 4. There is no punishment meted out to the complainant
manakala pelanggaran tersebut benar terjadi kecuali when the violation occurred except if the person
apabila yang bersangkutan juga terlibat dalam pelanggaran concerned is also involved in the offense and/or the
dan/atau laporannya tidak benar. report was not true.
5. Corporate Secretary atau fungsi yang ditunjuk 5. Corporate Secretary or the designated function
harus menindaklanjuti laporan tersebut sesuai should follow-up on these reports within the limits of
batas kewenangannya. their authority.
6. Corporate Secretary atau fungsi yang ditunjuk harus 6. Corporate Secretary or the designated function should
melaporkan kepada Direksi untuk diambil tindakan report to the Board of Directors for action at the
sesuai kebijakan Perseroan. discretion of the Company.
Selama tahun 2018 tidak terdapat laporan pelanggaran During 2018 there were no reports of violations of the
Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku sehingga Perseroan Code of Business Ethics and Code of Conduct so that
tidak menerbitkan sanksi sesuai dengan aturan Perseroan the Company did not issue sanctions in accordance with
yang berlaku. applicable Company’s regulation.

Whistleblowing System
Prinsip Dasar Sistem Pelaporan Pelanggaran Basic Principles of Whistleblowing Systems

Sebagai komitmen untuk menerapkan Peraturan Menteri As the Company’s commitment to implement the Minister
Negara BUMN tentang penerapan GCG No.PER-01/ of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-01/
MBU/2011 pada pasal 27, Perseroan telah menyusun MBU/2011, Article 27, The Company has compiled
ketentuan yang mengatur mekanisme pelaporan atas provisions that regulate the reporting mechanism for
dugaan penyimpangan pada BUMN yang bersangkutan alleged irregularities in the relevant SOE, namely the
yaitu Kebijakan Whistleblowing System (WBS) No. 0864/ Whistleblowing System Policy (WBS) No. 0864 / DIR / SK /
DIR/ SK/XII/2015 tanggal 3 Desember 2015. Perseroan XII / 2015 dated December 3, 2015. The Company defines
mendefinisikan Whistleblowing System sebagai sistem the Whistleblowing System as a system that manages
yang mengelola pengaduan/pengungkapan mengenai complaints / disclosures regarding illegal behavior,
perilaku melawan hukum, perbuatan tidak etis/tidak confidential / unethical, anonymous and independent
semestinya secara rahasia, anonim dan mandiri actions that are used to optimize the participation of the
yang digunakan untuk mengoptimalkan peran serta Company's employees and business partners in disclosing
insan Perseroan dan mitra bisnis dalam mengungkap violations that occur within the Company.
pelanggaran yang terjadi di lingkungan Perseroan.
Kebijakan tersebut telah dilakukan sosialiasasi secara The policy has been disseminated internally through the
internal melalui distribusi memo ke Dewan Komisaris, distribution of memos to the Board of Commissioners,
Organ Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan seluruh Organ of the Board of Commissioners, Board of Directors
bidang oleh Bidang CPRM dengan No. 035/CPRM/ and Employees of all fields by the CPRM Division with
VIII/2018 tanggal 9 Agustus 2018 dan media tatap No. 035 / CPRM / VIII / 2018 dated August 09, 2018
muka dengan perwakilan karyawan pada tanggal 2 and face-to-face media with employee representatives
November 2018, serta pemasangan media poster dan on November 02, 2018, as well as the installation of
banner di lingkungan Perseroan serta dimuat dalam poster and banner media in the Company's environment
situs resmi Perseroan dengan alamat www.indofarma.id/ and published on the Company's official website at
information/GCG dan media intranet LAN dengan alamat www.indofarma.id/information/GCG and LAN intranet
URL192.168.1.39/ERM/Data Master/infrastruktur GCG. media with URL192.168.1.39 / ERM / Master Data /
GCG infrastructure.
Cara Penyampaian Laporan Pelanggaran How to submit a violation report

Pelapor membuat pengaduan/pengungkapan dan The reporter makes a complaint / disclosure and sends it
mengirimkannya kepada Pengelola WBS yaitu Corporate to the WBS Manager, namely the Corporate Secretary and
Secretary dan atau Petugas yang ditunjuk melalui sarana/ / or appointed Officer through the means / media that have
media yang telah ditetapkan sebagai berikut: been determined as follows:
1. No. Telpon : 021- 88323971 ext.391 1. Phone: 021-88323971 ext. 391
2. No. Fax :021-88323972 2. Fax: 021-88323972
3. Email ke ask_wbs@indofarma.co.id 3. Email to ask_wbs@indofarma.co.id
4. Website : www.indofarma.id klik menu ask_wbs 4. Website: www.indofarma.co.id click the ask_wbs
menu
5. Kotak Pengaduan yang diletakan di tempat strategis 5. Complaints box placed in a strategic place, namely
yaitu dilingkungan Kantor Pusat Cibitung-Bekasi dan Cibitung Head Office in Bekasi and Manggarai-Jakarta
Kantor Pemasaran Manggarai-Jakarta dan Kantor Marketing Office and PT IGM Head Office.
Pusat PT IGM.
Renewable Spirit
288
Lingkup Pengaduan/Pengungkapan Scope of Complaints/Disclosures

Lingkup pengaduan/pengungkapan tidak termasuk The scope of the complaint/disclosure does not include
permasalahan yang terkait dengan Ketenagakerjaan/ issues related to the Labour/Trade Unions, LK3, human
SerikatPekerja, LK3, SDM dan fasilitas Perseroan. Adapun capital and facilities of the Company. The issues that can
hal-hal yang dapat dilaporkan bersangkutan dengan be reported is concerned with the following criteria:
kriteria sebagai berikut:
1. Korupsi 1. Corruption
2. Suap 2. Bribery
3. Benturan kepentingan 3. Conflicts of interest
4. Pencurian 4. Stealing
5. Kecurangan 5. Fraud
6. Melanggar hukum dan peraturan perusahaan 6. Breaking the law and company regulations
Perlindungan Bagi Pelapor Protection for the Informant

1. Dalam melakukan proses tindak lanjut atas setiap 1. In carrying out the follow-up process, every complaint /
pengaduan/ pengungkapan wajib mengedepankan disclosure must prioritize confidentiality, the principle
kerahasiaan, asas praduga tidak bersalah of presumption of innocence and professionalism.
dan profesionalisme. 2. The Reporter identity is guaranteed its confidentiality
2. Identitas Pelapor dijamin kerahasiaannya by the Company.
oleh Perseroan. 3. The company guarantees the protection of the
3. Perusahaan menjamin perlindungan terhadap Pelapor Reporting Parties from all forms of threats, intimidation,
dari segala bentuk ancaman, intimidasi, hukuman punishments or unpleasant actions from any party as
ataupun tindakan tidak menyenangkan dari pihak long as the Reporter maintains the confidentiality of
manapun selama Pelapor menjaga kerahasiaan kasus the case that is reported to any party.
yang diadukan kepada pihak manapun. 4. This protection also applies to employees who carry
4. Perlindungan ini juga berlaku bagi karyawan yang out investigations as well as parties who provide
melaksanakan investigasi maupun pihak-pihak yang information related to conducting investigations into
memberikan informasi terkait dengan pelaksanaan these complaints / disclosures.
investigasi atas pengaduan/pengungkapan tersebut. 5. Parties who violate the principle of confidentiality
5. Pihak yang melanggar prinsip kerahasiaan tersebut will be given severe sanctions in accordance with the
akan diberikan sanksi yang berat sesuai ketentuan applicable provisions in the Company.
yang berlaku di Perseroan.
Penanganan Pengaduan : The handling of complaints

1. Pengelola WBS atau petugas yang ditunjuk 1. The WBS manager or designated officer receives
menerima pengaduan/pengungkapan, mencatat complaints / disclosures, records and pours into
dan menuangkan ke dalam format standard standard formats that produce:
yang menghasilkan:
a. Laporan penerimaan kontak sesuai kategori a. Contact acceptance report according to the scope
lingkup pengaduan / pengungkapan. of complaint / disclosure category.
b. Laporan pengungkapan (disclosure report) ke b. Disclosure report (disclosure report) to the
Pihak yang berwenang untuk menindaklanjutinya authorized party to follow up according to the
sesuai kategori Pihak Terlapor. Reported Party's category.
2. Corporate Secretary dan atau petugas yang ditunjuk 2. The Corporate Secretary and / or the officer appointed
sebagai Pengelola WBS melakukan penelahaan awal/ as the WBS Manager conduct an initial review /
klarifikasi terhadap pengaduan / pengungkapan clarification of the complaints / disclosures, make a
tersebut, membuat resumenya, kemudian resume, then present it to the President Director or the
mempresentasikan kepada Direktur Utama atau Company's President Commissioner.
Komisaris Utama Perseroan.

3. Berdasarkan hasil presentasi tersebut, Direktur Utama 3. Based on the results of the presentation, the President
atau Komisaris Utama Perseroan memutuskan Director or President Commissioner of the Company
tindak lanjut: decides the follow-up:
a. Dihentikan, jika tidak memenuhi persyaratan a. Terminated, if it does not meet the initial
indikasi awal. indication requirements.
b. Dilanjutkan dengan investigasi dengan b. Continuing with an investigation by forming an
membentuk Tim Investigasi yang terdiri dari Tim Investigation Team consisting of the SPI Team and
SPI dan jika diperlukan dapat terdiri dari beberapa if needed can consist of several related fields if it
bidang terkait jika diduga substansi pengaduan/ is suspected that the substance of the complaint
pengungkapan terkait dengan citra / reputasi / disclosure is related to Indofarma's image /
Indofarma dan/atau menimbulkan kerugian yang reputation and / or incurs substantial losses.
besar.
Catatan : Note:
Semua proses tersebut di atas dibuatkan Berita Minutes of the above process are prepared
Acara dan didistribusikan kepada Direksi dan and distributed to the Directors and Board of
Dewan Komisaris PT Indofarma (Persero) Tbk serta Commissioners of PT Indofarma (Persero) Tbk and
Pihak Pelapor. the Reporting Parties.
4. Tim Investigasi melakukan investigasi dan 4. The Investigation Team investigates and presents
memaparkan hasilnya kepada Corporate Secretary the results to the Corporate Secretary and Managing
dan Direktur Utama atau Komisaris Utama Perseroan. Director or President Commissioner of the Company.
5. Berdasarkan hasil presentasi tersebut, Direktur Utama 5. Based on the results of the presentation, the President
atau Komisaris Utama Perseroan: Director or the Company's President Commissioner:
a. Laporan pengungkapan ditutup, jika tidak terbukti. a. Disclosure reports are closed, if not proven.
b. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang b. Give sanctions in accordance with applicable
berlaku, jika terbukti dan terkait dengan provisions, if proven and related to
tindakan administratif. administrative actions.
c. Meneruskan tindak pidana tersebut kepada c. Forward the crime to the investigator for further
penyidik untuk proses lebih lanjut, jika terbukti dan proceedings, if proven and related to general
terkait dengan tindak pidana umum atau korupsi. criminal acts or corruption. In this case, the
Dalam hal ini, Corporate Secretary dan atau petugas Corporate Secretary and / or the appointed officer
yang ditunjuk melakukan koordinasi dengan coordinates with the SPI Division and the Legal
Bidang SPI dan Seksi Legal guna memastikan Section to ensure sufficient initial evidence and if
adanya bukti permulaan yang cukup dan jika bukti- sufficient evidence then the Corporate Secretary
bukti cukup maka Corporate Secretary dan atau and / or appointed officer recommends to the
petugas yang ditunjuk merekomendasikan kepada President Director or the Company's President
Direktur Utama atau Komisaris Utama Perseroan Commissioner for approval .
untuk persetujuan.
Catatan : Note:
Semua proses tersebut di atas dibuatkan Berita Minutes of the above process are prepared
Acara dan didistribusikan kepada Direksi dan Dewan and distributed to the Directors and Board of
Komisaris Persero, Pihak Pelapor dan Pihak Terlapor. Commissioners of the Company, the Reporting Party
and the Reported Party.
6. Corporate Secretary dan atau petugas yang ditunjuk 6. Corporate Secretary and / or appointed officer reports
melaporkan hasil investigasi kepada Direktur Utama the results of the investigation to the President Director
atau Komisaris Utama Persero). or the President Commissioner of the Company).
Renewable Spirit
290
Pihak Pengelola Pengaduan : Complaints Manager

Laporan pengaduan/pengungkapan disampaikan kepada Report on complaints / disclosures submitted to the
Tim Pengelola Whistleblowing System yang telah dibentuk Whistleblowing System Management Team established by
Direksi dengan SK Direksi No. 0691/DIR/SK/V/2018 the Board of Directors with Decree of Directors No. 0691 /
tanggal 9 Mei 2018 , yang bertugas : DIR / SK / V / 2018 dated 9 May 2018, in charge of:
1. Melaksanakan sosialisasi dan atau distribusi informasi 1. Carry out socialization and / or distribution of
mengenai sistem dan tata kerja pengelolaan WBS, information regarding the system and procedures for
2. Melaksanakan tugas dan kewenangan tata kerja managing the WBS,
pengelolaan WBS 2. Carry out the duties and authority of the work
3. Memberikan laporan kerja secara berkala kepada procedures for managing the WBS
penanggungjawab WBS 3. Provide periodic work reports to the person in charge
4. Melakukan evaluasi sistem dan tata kerja dan of the WBS
efektifitas pengelolaan WBS 4. Evaluate the system and work procedures and
effectiveness of WBS management
Sosialisasi Whistleblowing System Perseroan Melalui Media Poster

Socialization of the Company's WBS through Media Poster

Alur Proses Whistle Blowing System

Flowchart of the Whistle Blowing System Process
Pelapor membuat pengaduan Sekretaris Perusahaan dan Tim WBS Menerima

melalui media yang telah desidiakan Laporan Pengaduan
The informant make the complaint The Corporate Secretary and
WBS Team receive the Informants' complaint
through media that has been provided
Penelaahan Awal Pengaduan 14 hari selesai dari tanggal

oleh Tim WBS diterimanya pengaduan
Beginning review on the complaint 14 days have finished from
by WBS Team the date of Complaint received
Presentasi ke Direktur Utama jika Terlapor Anggota

Presentasi ke Komisaris Utama Dewan Komisaris dan Organ Dekom, Sekertaris Presentasi ke Sekertaris Perusahaan jika yang
jika Terlapor Anggota Direksi Perusahaan Serta SPI Terlapor Insan Indofarma
Presentation to the Board of Commissioner if the Presentation to the President Director if the Presentation to the Corporate Secretary if the
reported is a member of the Board of Director reported is: Member of the Board of Commissioner reported is a Indofarma memberT
and BoC organ, Corporate Secretary and SPI
Berita Acara (BA) Hasil Presentasi, Distribusi BA ke

Direksi, Dewan Komisaris dan Pelapor Dihentikan, Jika Tidak Memenuhi Persyaratan
The news of presentation result, the distribution of Indikasi Awal
presentation news to the Board of Director, Presentation to the Corporate Secretary if the
Board of Commissioner, and Informant reported is a Indofarma member
Selesai
Finished
Dilanjutkan Investigasi
oleh Tim Investigasi
The investigation will be continue by
investigation Team
Berita Acara Presentasi Hasil Investigasi ke 7 hari setelah laporan

Direktur Utama atau Komisaris Utama investigasi selesai
The investigation will be continue by 7 days after the Investigation
Investigation Team Report done
Tidak Terbukti. Laporan Ditutup dan BA Didistribusi Terbukti. Ditindak Lanjuti oleh Direksi atau Dewan Komisaris. BA
ke Direksi, Dekom dan Pelapor Didistribusi ke Direksi, Dewan Komisaris,
Unproofed, the report will be closed and the news Pelapor dan Terlapor
will be distributed to the Board of Director, Proofed, will be followed up by the Board of Director or
Board of Commissioner, and Informant. Board of Commissioner, the news will be distributed to the
Board of Director, Board of Commissioner, Informant and reported.
Selesai
Selesai
Termasuk dalam Tindakan Pidana.

Termasuk dalam Tingkatan Administrasi. Terlapor dilaporkan ke Penyidik Berdasarkan Bukti
Terlapor Diberi Sanksi yang Cukup atas Persetujuan
Included to the Administration Action, the Direktur Utama/Komisaris Utama
informant will be given a sanction. Included on Criminal Act. the reported will be
reported to the investigator based on
Selesai the enough evidence on the approval of
Finished President Director/President Commissioner.
Selesai
Finished
Laporan Sistem Pelaporan Pelanggaran Tahun 2018 Report on the Violation Reporting System in 2018
Selama tahun 2018, tidak ada Laporan pengaduan/ During 2018, there were no reports of complaints
pengungkapan mengenai perilaku melawan hukum, / disclosures regarding illegal behavior, unethical /
perbuatan tidak etis/tidak semestinya secara rahasia, improper conduct in a confidential, anonymous and
anonim dan mandiri yang masuk baik di Perseroan independent manner that entered both the Company and
maupun di PT IGM (Anak Perusahaan) melalui media PT IGM (Subsidiaries) through the media provided in the
yang telah disediakan dalam mekanisme Whistleblowing Whistleblowing System mechanism owned by Company.
System milik Perseroan.
Renewable Spirit
292
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)
State Official Assets Report (LHKPN)
Prinsip Dasar Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Basic Principles of State Official Assets Report (LHKPN)
Negara
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) State Official Assets Report (LHKPN) is a list of all State
merupakan daftar seluruh Harta Kekayaan Penyelenggara Official Assets as outlined in the LHKPN form stipulated
Negara yang dituangkan dalam formulir LHKPN yang by the Corruption Eradication Commission (KPK) as
ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) stipulated in:
sebagaimana yang diatur dalam :
1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang 1. Law No. 28 of 1999 concerning State Officials who
Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas dari are Clean and Free of Corruption, Collusion and
Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme, mengamanatkan Nepotism, mandating that each official must report
bahwa setiap penyelenggara wajib melaporkan dan and announce his/her Assets before and after taking
mengumumkan Harta Kekayaannya sebelum dan office and are willing to examine his/her assets before
setelah memangku jabatan serta bersedia diperiksa and after taking office.
kekayaannya sebelum dan setelah menjabat. 2.
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi 3. Law No. 30 of 2002 concerning the Corruption
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi menegaskan Eradication Commission confirms the authority of
wewenang KPK melaksanakan langkah atau upaya the Corruption Eradication Commission to implement
pencegahan korupsi antara lain melalui pendaftaran measures or efforts to prevent corruption, among
dan pemeriksaan terhadap LHKPN. others, through registration and examination of LHKPN.
3. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 4. Regulation of the SOE Minister No. PER-01 / MBU /
tentang Penerapan GCG Pada Bab X tentang 2011 concerning GCG Implementation in Chapter X
Etika Usaha, Korupsi dan Donasi pasal 41 ayat 2 concerning Business Ethics, Corruption and Donations
yaitu Anggota Direksi, Anggota Dewan Komisaris/ Article 41 paragraph 2, namely Members of the Board
Dewan Pengawas dan pejabat tertentu BUMN yang of Directors, Members of the Board of Commissioners
ditunjuk oleh Direksi, wajib menyampaikan laporan / Supervisory Board and certain officials of SOE
harta kekayaan sesuai dengan ketentuan peraturan appointed by the Board of Directors, must submit
perundang-undangan. reports of assets in accordance with the provisions of
the legislation.
4. Keputusan KPK No. KEP 07/KPK/02/2005 tentang Tata 5. Decision of KPK No. KEP 07 / KPK / 02/2005
Cara Pendaftaran, Pemeriksaan dan Pengumuman concerning Procedures for Registration, Inspection
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. and Announcement of State Assets Statements.
5. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 6. Regulation of the Corruption Eradication Commission
Nomor 07 Tahun 2016 tanggal 7 Juli 2016 tentang Tata (KPK) Number 07 of 2016 dated July 7, 2016 concerning
Cara Pendaftaran, Pengumuman dan Pemeriksaan Procedures for Registration, Announcement and
Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. Examination of State Officials Assets.
Pemeriksaan LHKPN yang disampaikan kepada KPK The LHKPN examination submitted to the KPK aims
bertujuan untuk mewujudkan Penyelenggara Negara yang to realize State Officials who comply with the general
mantaati asas-asas umum penyelenggara negara yang principles and free from the practices of corruption,
bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta collusion and nepotism, as well as other despicable acts.
perbuatan tercela lainnya.
Setiap Penyelenggara Negara dituntut untuk melaporkan Each State Official is required to report his/her assets
kekayaanya secara electronik melalui e-LHKPN yang telah electronically through e-LHKPN that has been provided by
disediakan KPK untuk diisi secara jujur, benar dan lengkap, the KPK to be filled honestly, correctly and completely, so
agar KPK dapat menganalisis, mengevaluasi, serta menilai that the Corruption Eradication Commission can analyze,
atas seluruh jumlah, jenis dan nilai Harta Kekayaan evaluate, and assess all amounts, types and value of assets
yang dilaporkan, secara benar, cepat, tepat, akurat dan reported, correctly, fast, precise, accurate and responsible.
bertanggung jawab.

Pedoman LHKPN Perseroan The Company’s LHKPN Guidelines

Sesuai surat keputusan Direksi Perseroan No. 0863/ In accordance with the Decree of the Company’s Board of
DIR/SK/XII/2015 tanggal 3 Desember 2015, Perseroan Directors No. 0863/DIR/SK/XII/2015 dated December
merumuskan kebijakan tentang Kepatuhan dan 3, 2015, the Company formulates the policy on Compliance
Pengelolaan LHKPN dengan menetapkan pejabat yang and Management of LHKPN by stipulating the officers
wajib menyampaikan LHKPN meliputi: obliged to submit LHKPN include:
1. Anggota Dewan Komisaris 1. Members of the Board of Commissioners
2. Anggota Organ Pendukung Dewan Komisaris 2. Members of the Board of Commissioners’ Supporting
Organs
3. Anggota Direksi 3. Members of the Board of Directors
4. Sekretaris Perusahaan 4. Corporate Secretary
5. Manajer atau pejabat satu tingkat di bawah Direksi. 5. Manager or officer one level below the Board of
Directors
Pedoman tersebut telah dilakukan sosialiasasi secara The guidelines have been socialized internally through the
internal melalui distribusi memo ke Dewan Komisaris, distribution of memos to the Board of Commissioners,
Organ Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan seluruh Organ of the Board of Commissioners, Board of Directors
bidang oleh Bidang CPRM dengan No. 035/CPRM/ and Employees of all fields by the CPRM Division with
VIII/2018 tanggal 9 Agustus 2018 serta dimuat dalam No. 035 / CPRM / VIII / 2018 dated August 09, 2018
situs resmi Perseroan dengan alamat www.indofarma.id/ and published on the Company’s official website www.
information/GCG dan media intranet LAN dengan alamat indofarma.id/information/GCG and LAN intranet media
URL192.168.1.39/ERM/Data Master/infrastruktur GCG. with the URL URL192.168.1.39 / ERM / Master Data /
GCG infrastructure.
Masing-masing pejabat di atas diwajibkan menyampaikan Each of the above officials is required to submit LHKPN to
LHKPN kepada KPK pada saat : the KPK at:
1. Awal menjabat dengan maksimal waktu pelaporan 1. Initial tenure with maximum reporting time of three
tiga bulan setelah menjabat; dan months after taking office; and
2. pelaporan kembali saat mutasi, promosi, pensiun, atau 2. Re-reporting at the time of mutation, promotion,
telah menduduki jabatan yang sama selama dua tahun retirement, or having held the same position for two
berturut-turut. consecutive years.
Kepada pejabat yang wajib menyampaikan LHKPN dan To the officer who is obliged to submit LHKPN and does
tidak mematuhi ketentuan penyampaian LHKPN ini, not comply with the provisions of this LHKPN submission,
Perseroan mengenakan sanksi sesuai dengan peraturan the Company implements sanctions in accordance with
perundang-undangan yang berlaku. applicable laws and regulations.
Pejabat yang bertanggungjawab atas kepatuhan dan The official who responsible for compliance and
pengelolaan LHKPN di Perseroan adalah Sekretaris management of LHKPN in the Company is the Corporate
Perusahaan atau petugas yang ditunjuk , yang bertugas Secretary, who is served to:
untuk :
1. Melakukan sosialisasi dan bimbingan teknis pengisian 1. Conducting socialization and technical guidance
LHKPN kepada pejabat wajib lapor LHKPN bila perlu of filling LHKPN to officials must report LHKPN if
bekerjasama dengan KPK. necessary in cooperation with KPK.
2. Mengumpulkan, merekapitulasi dan memonitoring
salinan tanda terima LHKPN ke KPK dari pejabat wajib 2. Collect, recapitulate and monitor copies of LHKPN
lapor LHKPN. receipts to KPK from LHKPN officials must report.
3. Menyiapkan laporan berkala setiap satu tahun sekali 3. Preparing periodic reports once a year on the progress
tentang perkembangan pemenuhan kewajiban of fulfillment of obligations to submit LHKPN to
menyampaikan LHKPN ke KPK. the KPK.
Renewable Spirit
294
Transparansi LHKPN Pejabat Perseroan Tahun 2018 Transparency of Company Officials LHKPN in 2018
Untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi Pelaporan To increase awareness and participation in LHKPN
LHKPN, Sekretaris Perusahaan selaku penanggungjawab Reporting, the Corporate Secretary as the person
atas kepatuha pengelolaan LHKPN mengeluarkan memo responsible for LHKPN management compliance issued
no. 247/CG/I/2018 tanggal 31 Januari 2018 perihal memo no. 247 / CG / I / 2018 dated January 31, 2018
aplikasi e-filling LHKPN ke seluruh manajer wajib lapor regarding the LHKPN e-filling application to all compulsory
setiap satu tahun sekali. managers reporting.
Sudah menjadi komitmen Perseroan agar seluruh pejabat It has become the Company's commitment so that all
yang wajib lapor LHKPN untuk segera untuk melapor dan officials who are required to report the LHKPN immediately
memperbaharui datanya yang telah dipermudah dengan and update their data that has been facilitated by filling
mengisi formulir Permohonan Aktivasi Penggunaan out the Activation Request Form using the e-LHKPN
Aplikasi e-LHKPN yang dapat diunduh di kpk.go.id dan Application which can be downloaded at kpk.go.id and
elhkpn.kpk.go.id. elhkpn.kpk.go.id.
Berikut daftar rekapitulasi pejabat aktif Perseroan yang The following is a recapitulation list of the Company’s
telah menyampaikan e-LHKPN berdasarkan data Komisi active officials who have submitted e-LHKPN based on
Pemberantasan Korupsi (KPK) per tanggal 31 Desember data from the Corruption Eradication Commission (KPK)
2018, untuk pejabat lain masih dalam proses penyusunan as of December 31, 2018, for other officials still in the
laporan LHKPN Tahun Pelaporan 2018 mengingat batas process of compiling the 2018 LHKPN Reporting Report
akhir pelaporan ke KPK sampai dengan 31 Maret 2019 : given the deadline for reporting to the KPK until March 31,
2019
Wajib Lapor Sudah Lapor Belum Lapor
Unit Kerja Tepat Waktu Terlambat
Compulsory Done Not Yet
Work Unit OnTime Late
Reporting Reporting Reporting
Dewan Komisaris 3 0 0 0 3
Direktorat Utama 6 1 0 1 5
President Director
Direktorat Keuangan & Human Capital 4 1 0 1 3
Directorate of Finance & Human Capital
Direktorat Produksi & Supply Chain 4 0 0 0 4
Non Direktorat 2 0 0 0 2

Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi

Diversity in the Composition of the Board of Commissioners and Board of Directors
Keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi The diversity of the composition of the Board of
merupakan bagian dari upaya Perseroan untuk mendorong Commissioners and Board of Directors is part of the
proses pengambilan keputusan yang lebih obyektif, Company’s efforts to encourage the decision-making
komprehensif, optimal, dan memiliki dampak positif terhadap process to be more objective, comprehensive, optimized
pengawasan dan pengelolaan Perseroan. Keberagaman ini and has a positive impact on the supervision and
dapat memperkaya sudut pandang dan kepentingan dalam management of the Company. This diversity is expected
proses pengambilan keputusan baik di tubuh Dewan Komisaris to enrich the perspectives and interests in the decision
maupun Direksi, sehingga mampu memberikan nilai tambah making process in both the Board of Commissioners and
bagi aspek operasional dan usaha Perseroan, serta penerapan Board of Directors, so as to provide added value to the
Tata Kelola Perusahaan di lingkup Perseroan. operational and business aspects of the Company, as well
as the implementation of Corporate Governance within the
scope of the Company.
Berdasarkan kebijakan Perseroan dan peraturan Based on the Company’s policies and applicable rules
serta perundang-undangan yang berlaku, penetapan and regulations, the composition of the Board of
komposisi Dewan Komisaris mempertimbangkan pada Commissioners has been determined by taking into
kebutuhan dan kompleksitas Perseroan, termasuk unsur account the needs and complexity of the Company,
keberagaman yaitu: including attention to the element of diversity, namely:
1. Keterwakilan unsur regulator, dimana industri 1. Representation of regulatory elements, in which the
farmasi merupakan industri yang memiliki regulasi pharmaceutical industry is an industry that has strict
yang ketat terkait kesehatan dan kualitas hidup regulations related to health and quality of life of the
masyarakat Indonesia. people of Indonesia.
2. Keterwakilan unsur Pemegang Saham Pengendali, 2. Representation of controlling shareholders element,
khususnya Pemegang Saham Seri A Dwiwarna. especially Shareholders of Series A Dwiwarna.
3. Keberagaman latar belakang pendidikan Dewan 3. Diversity of the Board of Commissioners educational
Komisaris yang terlihat dari jenjang pendidikan background which can be seen from the levels of
mulai tingkat Sarjana, Magister, dan Doktor, serta Bachelor, Masters, and Doctoral, as well as the
kompetensi bidang antara lain bidang kedokteran, competence in the fields of among others medicine,
investasi pemerintah, manajerial, manajemen government investment, managerial, financial
keuangan, dan akuntansi. management, and accounting.
4. Keberagaman pengalaman kerja Dewan Komisaris, 4. Diversity of the Board of Commissioners work
khususnya terkait bidang usaha Perseroan dan entitas experience, particularly related to the field of business
Perseroan sebagai BUMN. of the Company and the Company as a state entity.
5. Keberagaman usia Dewan Komisaris yang memiliki 5. Diversity of the Board of Commissioners age ranges to
rentang usia cukup matang, yaitu usia 50-61 tahun. quite the mature age of 50-61 years. This mature age
Rentang usia yang matang ini akan memberikan sudut range will provide viewpoints that represent overall
pandang yang mewakili pengawasan menyeluruh control in assessing the risk.
dalam menilai risiko.
6. Terdapat 1 (satu) orang anggota Dewan Komisaris 6. There is one member of the Board of Commissioners
yang memiliki latar belakang dunia akademis di bidang who has an academic background in the field of
kedokteran dan kebijakan regulasi farmasi yang dapat medicine and pharmacy regulatory policies that can
memberikan sudut pandang mendasar bagi masukan provide a fundamental standpoint for input to the
kepada Direksi. Board of Directors.
7. Terdapat 1 (satu) orang anggota Dewan Komisaris 7. There is one woman who is a member of the Board
yang berasal dari kalangan perempuan. of Commissioners.
Renewable Spirit
296
Sementara penetapan komposisi Direksi dilakukan While the determination of the composition of the Board of
dengan mempertimbangkan kebutuhan dan Directors is conducted by considering the needs and complexity
kompleksitas Perseroan, dengan memperhatikan unsur of the Company, by taking into account the elements of diversity,
keberagaman yaitu: namely:
1. Keberagaman latar belakang pendidikan Direksi 1. Diversity of educational backgrounds of Board of Directors
ditunjukkan dengan bauran pendidikan, yaitu jenjang is indicated by a mix of education, from Bachelors degree
pendidikan mulai tingkat Sarjana dan Magister, dan to Masters, and competency in the field of pharmacists,
kompetensi bidang antara lain bidang apoteker, management, accounting, audit, investment, and business
manajemen, akuntansi, audit, investasi, dan management based on pharmaceutical manufacturing.
pengelolaan usaha berbasis manufaktur farmasi.
2. Keberagaman pengalaman kerja Direksi, antara 2. Diversity of work experience of Board of Directors,
lain yaitu: profesional di berbagai jenjang jabatan among others, professionals at all levels of positions
pada perusahaan nasional, khususnya terkait in national companies, particularly related to the
industri farmasi. pharmaceutical industry.
3. Keberagaman usia Direksi berada pada kisaran usia 3. Diversity of Age of Board of Directors is at reasonable
yang cukup produktif, yaitu usia 53-57 tahun. productive range of 53-57 years of age.
4. Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi telah 4. The composition of the Board of Commissioners and
memenuhi unsur keberagaman yaitu perpaduan Board of Directors have met the elements of diversity
dari sisi pendidikan, pengalaman kerja, usia, dan which are a combination of education, work experience,
kepentingan bidang usaha industri farmasi. Di bawah age, and interests in the field of pharmaceutical industry
ini tabel keberagaman komposisi Dewan Komisaris business. Below is a diversity table of the composition
dan Direksi yang dimiliki Perseroan. of the Company’s Board of Commissioners and Board
of Directors.
Tabel Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Indofarma

Table of Indofarma's Board of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity
Nama Kewarganegaraan Pendidikan Terakhir Keahlian Usia Gender
Name Nationality Last Education Expertise Age Gender
Dewan Komisaris/Board of
Commissioners
Siswanto (Komisaris Utama/ Indonesia Master Kesehatan Kedokteran, Perencanaan, 58 Laki-
President Commissioner) (S2) Penelitian dan Pengembangan laki
Master of Health Kesehatan Male
(S2) Medical, Planning, Health
Research and Development
Nizar Yamanie (Komisaris/ Indonesia Spesialis Konsultan Kedokteran dan Pengawasan 59 Laki-
Commissioner) Kedokteran Syaraf Pengelolaan Industri Kesehatan laki
(S2) Male
Medical and Health Industry
Specialist Consultant Management Supervision
for Neural Medicine
(S2)
Teddy Wibisana (Komisaris Indonesia Sarjana Kimia (S1) Keuangan, Manajemen Keuangan 53 Laki-
Independen/Independent Bachelor of dan industri media laki
Commissioner) Chemistry (S1) Finance, Financial Management Male
and the media industry

Tabel Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Indofarma

Table of Indofarma's Board of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity
Nama Kewarganegaraan Pendidikan Terakhir Keahlian Usia Gender
Name Nationality Last Education Expertise Age Gender
Direksi/Board of Directors
Rusdi Rosman (Direktur Indonesia Apoteker dan Industri Farmasi dan Manajemen 53 Laki-
Utama/President Director) Magister Bussiness Bisnis laki
Administration Male
Pharmacists and Pharmaceutical Industry and
Masters of Business Business Management
Administration
Herry Triyatno (Direktur Indonesia Sarjana Geologi & Keuangan dan Perbankan 55 Laki-
Keuangan & Human Capital/ Magister Manajemen Finance and Banking laki
Director of Finance and Human Bachelor of Geology Male
Capital) & Master of
Management
Syamsul Hadi (Direktur/ Indonesia Apoteker Manufaktur farmasi dan rantai 49 Laki-
Director) Pharmacist pasokan laki
Pharmaceutical manufacturing Male
and supply chains
Renewable Spirit
298
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan:

Menuju Keberlanjutan
Corporate Social Responsibility:

Kebijakan dan Tata Kelola

Tanggung Jawab Sosial Indofarma
Indofarma Social Responsibility Policy and Governance
Prinsip, Kebijakan dan Komitmen Principles, Policies and Commitments

Penerapan Tanggung Jawab Sosial for Implementing Corporate Social
Perusahaan Responsibility
Pelaksanaan dari program Tanggung Jawab Sosial The implementation of the Corporate Social Responsibility
Perusahaan merupakan salah satu wujud komitmen dan program is one manifestation of commitment and
pengakuan serta pemenuhan hak pemangku kepentingan recognition as well as fulfillment of stakeholder rights
oleh Perseroan, baik yang ditetapkan oleh hukum by the Company, both stipulated by law and through
maupun melalui kesepakatan bersama untuk mendorong mutual agreements to encourage active cooperation in
kerjasama yang aktif dalam menciptakan kesejahteraan, creating prosperity, employment and sustainability of
lapangan pekerjaan, dan kesinambungan Perseroan. the Company. Stakeholders in general are divided into
Pemangku kepentingan secara umum terbagi menjadi two: internal includes the Board of Directors and Board
dua: internal mencakup Direksi dan Dewan Komisaris, of Commissioners, employees and shareholders; and
karyawan serta pemegang saham; dan pemangku external stakeholders include regulators, customers,
kepentingan eksternal mencakup regulator, pelanggan, creditors, work partners / partners / suppliers / vendors,
kreditur, mitra kerja/rekanan/pemasok/vendor, organisasi professional organizations and society as a whole.
profesi dan masyarakat secara keseluruhan.
PT Indofarma (Persero) Tbk.
Internal Stakeholders External Stakeholders
Shareholders
Creditor Customer
Direksi & Dewan

Komisaris Organisasi Profesi
Professional Mitra Kerja/Rekan/
Board of Director and Pemasok/Vendor
Board of Commisioner. Oganizations
Work Partners /
Partners / Suppliers
Masyarakat / Vendors
Employees Society
Sebagai kewajiban terhadap aspek CSR, Perseroan Sebagai kewajiban terhadap aspek CSR, Perseroan
berupaya memenuhi dan memastikan hak dan harapan berupaya memenuhi dan memastikan hak dan harapan
para pemangku kepentingan dapat terpenuhi secara para pemangku kepentingan dapat terpenuhi secara
optimal sehingga Perseroan dan pemangku kepentingan optimal sehingga Perseroan dan pemangku kepentingan
dapat tumbuh bersama. Perseroan memiliki Pedoman dapat tumbuh bersama. Perseroan memiliki Pedoman
Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) yang Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) yang
telah direvisi dan disahkan Manajemen pada 26 Juni 2015 telah direvisi dan disahkan Manajemen pada 26 Juni 2015
yang mengatur tentang: yang mengatur tentang:
a. Standar Etika Usaha a. Business Ethics Standards

1. Etika Perseroan dengan Karyawan 1. Ethics of the Company with Employees
2. Etika Perseroan dengan Konsumen 2. Ethics of the Company with Consumers
3. Etika Perseroan dengan Pesaing 3. Ethics of the Company with Competitors
4. Etika Perseroan dengan Penyedia Barang dan/ 4. Ethics of the Company with Providers of Goods
atau jasa and / or services
Renewable Spirit
299
300
5. Etika Perseroan dengan Mitra Bisnis 5. Ethics of the Company with Business Partners
6. Etika Perseroan dengan Kreditur/Investor 6. Ethics of the Company with Creditors / Investors
7. Etika Perseroan dengan Pemerintah 7. Ethics of the Company with the Government
8. Etika Perseroan dengan Masyarakat 8. Ethics of the Company with the Community
9. Etika Perseroan dengan Media Massa 9. Ethics of the Company with Mass Media
10. Etika Perseroan dengan Organisasi Profesi dan 10. Ethics of the Company with Professional
Asosiasi Organizations and Associations
b. Standar Tata Perilaku b. Standards of Conduct
1. Etika Kerja Sesama Insan Perseroan 1. Work Ethics of the Company’s Individuals
2. Menjaga Kerahasian Data dan Informasi Perseroan 2. Maintaining the Secrecy of Company Data and
3. Kesempatan yang sama untuk mendapatkan Information
Pekerjaan dan Promosi 3. The same opportunity to get a job and promotion
4. Perlindungan Informasi Perseroan dan Intangible 4. Protection of Company Information and Intangible
Asset Assets
5. Informasi Orang Dalam 5. Insider Information
6. Menjaga Harta Perseroan 6. Maintaining Company Property
7. Menjaga Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan 7. Maintaining the Environment, Occupational Safety
Kerja (LK3) and Health (LK3)
8. Mencatat Data dan Pelaporan 8. Record Data and Reporting
9. Menghindari Benturan Kepentingan dan 9. Avoid Conflict of Interest and Abuse of Position
Penyalahgunaan Jabatan
10. Menerima Hadiah/Cinderamata/Gratifikasi 10. Receiving Gifts / Souvenirs / Gratuities
11. Memberi Hadiah /Cinderamata/Gratifikasi 11. Giving Gifts / Souvenirs / Gratuities
12. Merokok, Penyalahgunaan Narkotika, Obat 12. Smoking, Narcotics Abuse, Illegal Drugs and
Terlarang dan Minuman Keras (Miras) Liquor (Alcohol)
13. Aktivitas Politik 13. Political Activities
14. Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) 14. Intellectual Property Rights (IPR)
Tujuan Program Tanggung Jawab Objectives of the Corporate Social

Sosial Perusahaan Responsibility Program
Dalam Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang dimiliki In the Corporate Governance Guidelines owned by the
Perseroan dan telah direvisi serta telah disahkan pada Company and revised and approved on July 9, 2015, the
9 Juli 2015, tujuan penerapan Tanggung Jawab Sosial objectives of implementing Corporate Social Responsibility
Perusahaan adalah sebagai berikut: are as follows:
1. Mempertahankan dan meningkatkan hubungan yang 1. Maintaining and improving harmonious relations
harmonis antara Perseroan dengan masyarakat between the Company and the surrounding community
sekitar sehingga tercipta kondisi yang kondusif so as to create conducive conditions in supporting the
dalam mendukung pengembangan usaha dan Company’s business development and growth.
pertumbuhan Perseroan.
2. Memberikan kontribusi yang menyentuh kehidupan 2. Providing contributions that touch people’s lives so
masyarakat sehingga dapat membantu mengatasi that they can help overcome or reduce social problems
atau mengurangi permasalahan sosial yang terjadi di that occur around the Company’s environment.
sekitar lingkungan Perseroan.
3. Menumbuhkan citra yang positif bagi Perseroan 3. Growing a positive image for the Company in the eyes
di mata masyarakat sekitar dan pemangku of the surrounding community and other stakeholders.
kepentingan lainnya.

4. Ikut menciptakan kondisi sosial yang baik sehingga 4. Participating in creating good social conditions so
dapat menumbuhkan sikap masyarakat yang that it can foster a participatory and independent
partisipasif dan mandiri. community attitude.
5. Mewujudkan penerapan prinsip responsibilitas. 5. Realizing the application of the principle
of responsibility.
Di samping itu, program Tanggung Jawab Sosial In addition, the Corporate Social Responsibility program
Perseroan juga bertujuan untuk memenuhi hak-hak also aims to fulfill the rights of all stakeholders, including
seluruh pemangku kepentingan, termasuk diantaranya management and employees as members of the Company.
manajemen dan karyawan sebagai insan Perseroan. These rights are not just honorariums that are obtained as
Hak-hak ini bukan sekedar honorarium yang didapatkan employee benefits, but also create an environment, social
sebagai imbalan kerja, namun juga menciptakan environment and work environment that has occupational
lingkungan hidup, lingkungan sosial dan lingkungan kerja health and safety factors.
yang memiliki faktor kesehatan dan keselamatan kerja.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan juga memiliki tujuan Corporate Social Responsibility also has the aim of
untuk menempatkan hak-hak konsumen/pelanggan placing the rights of consumers / customers to be one
menjadi salah satu perhatian penting bagi Perseroan, of the important concerns for the Company, namely by
yaitu dengan memberikan Komitmen Mutu dan layanan providing Quality Commitments and customer / customer
keluhan konsumen/pelanggan. complaints services.
Pemangku Kepentingan Signifikan yang Significant Stakeholders Affected

Terdampak atau Berpengaruh atas by the Impact of Company Activities
Dampak dari Kegiatan Perusahaan
Perusahaan bergerak pada industri farmasi dengan The company is engaged in the pharmaceutical industry
maksud dan tujuan melaksanakan dan menunjang with the intent and purpose of implementing and
kebijakan serta program Pemerintah di bidang ekonomi supporting Government policies and programs in the
dan pembangunan nasional pada umumnya, khususnya field of national economy and development in general,
di bidang farmasi, diagnostik, alat kesehatan, serta especially in the fields of pharmaceuticals, diagnostics,
industri produk makanan, dengan menerapkan prinsip- medical devices, and food product industries, by applying
prinsip Perseroan Terbatas. Pemangku kepentingan yang the principles of Limited Liability Companies. Stakeholders
berpengaruh atau terdampak dari kegiatan Perusahaan who influence or are affected by the Company’s activities
dapat dijabarkan sebagai berikut: can be described as follows:
Pemangku
Definisi Pengaruh/Dampak dari Kegiatan Perusahaan
Kepentingan
Definition Effect / Impact of Company Activities
Stakeholders
Karyawan Sumber Daya Manusia Perseroan yang Karyawan memperoleh manfaat baik berupa
Employees memiliki kompetensi dalam melaksanakan tugasnya di kesejahteraan maupun pengalaman profesional
Perseroan. sebagai insan Perseroan
Human Resources of the Company that have Employees benefit both in the form of welfare and
competence in carrying out their duties in the Company. professional experience as members of the Company
Konsumen Pihak yang menerima dan menggunakan produk Mendapatkan manfaat dari produk Perseroan dalam
Consumer Perseroan sesuai kebutuhannya rangka meningkatkan derajat kesehatannya
The party that receives and uses the Company's products Get benefits from the Company's products in order to
according to their needs improve their health status
Kreditur Pihak yang memberikan permodalan kepada Perseroan Hubungan bisnis yang saling menguntungkan dan
Creditors untuk menjalankan kegiatan operasional Perseroan berkelanjutan
The party that provides capital to the Company to carry Mutually beneficial and sustainable business relations
out the Company's operational activities
Renewable Spirit
301
302
Pemangku
Definisi Pengaruh/Dampak dari Kegiatan Perusahaan
Kepentingan
Definition Effect / Impact of Company Activities
Stakeholders
Mitra Kerja/ Pihak yang menjadi mitra perseroan dalam Hubungan bisnis yang saling menguntungkan dan
Rekan/ hal penyediaan barang dan jasa yang memenuhi berkelanjutan
Pemasok/ kualifikasi Mutually beneficial and sustainable business relations
Vendor Parties who are partners of the company in terms of
Business providing goods and services that meet the qualifications
Partners /
Partners/
Suppliers/
Vendors
Lingkup Tanggung Jawab Sosial Scope of Corporate Social

Perusahaan Responsibility
Terkait hak pemangku kepentingan, pengembangan Regarding the rights of stakeholders, the development
dimensi CSR Perseroan dituangkan dalam beberapa of the Company’s CSR dimension is outlined in several
aspek, yang mencakup aspek perolehan dan nilai ekonomi aspects, including aspects of acquisition and direct
langsung; tata kelola organisasi, lingkungan hidup; economic value; organizational governance, environment;
ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja; employment, health and safety; social society; and aspects
sosial kemasyarakatan; serta aspek produk, layanan of products, services and consumers
dan konsumen.
Perolehan dan Nilai Ekonomi Langsung

Direct Economic Acquisition and Value
Tata Kelola Organisasi

Organizational Governance
Lingkungan Hidup
Environment
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Indofarma Praktik Ketenagakerjaan Kesehtan dan Keselamatan
Indofarma’s Corporate Social Responsibility Kerja
Employment Practices, Occupational Health and Safety
Sosial Kemasyarakatan
Community Social Affairs
Komitmen Terhadap Produk, Layanan

dan Konsumen/Pelanggan
Commitment to Products, Services and Consumers / Customers

Organisasi, Penanggung Jawab dan Organizations, Responsible and

Pengelola Managers
Guna dapat melaksanakan keseluruhan program To be able to implement the entire Corporate Social
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan di lingkup Perseroan, Responsibility program within the Company, the
pelaksanaan keseluruhan program ini terbagi dalam implementation of the entire program is divided into several
beberapa Unit/Divisi dengan tanggung jawab yang sesuai Units / Divisions with responsibilities that are in accordance
dengan kategori program, seperti yang tergambar di with the program categories, as illustrated below.
bawah ini.
Divisi SDM & Umum

Praktik ketenagakerjaan, HR & General Division
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Employment Practices,
Occupational Health and Safety
Divisi Teknik & Pemeliharaan

Engineering & Maintenance
Sekretaris Perusahaan
Komitmen terhadap Corporate Secretary
lingkungan hidup
Commitment to the Environment
Pengembangan SOsial Unit PKBL

PKBL Unit
dan Kemasyarakatan
Social and Community Development
Divisi Pemasaran
Marketing Division
Tanggung Jawab Terhadap Produk

Layanan dan Pelanggan
,Responsibility for Products Divisi Pemasaran Mutu
Services and Customers Quality Assurance Division
Renewable Spirit
303
304
Lingkup Lingkungan Hidup
Corporate Social Responsibilities of the Environment
Rumusan, Komitmen dan Kebijakan Formulation, Commitments and

Terkait Lingkungan Hidup Policies Related to the Environment
Lingkungan hidup menjadi salah satu indikator dari The environment is one indicator of the implementation
pelaksanaan pembangunan berkelanjutan. Pengelolaan of sustainable development. Good management of the
lingkungan hidup yang baik akan menjadi cermin dari environment will be a reflection of the commitment of
komitmen pelaku usaha atas keberlangsungan peradaban business people to the sustainability of civilization in the
di masa-masa mendatang, yang kemudian menjadi future, which then becomes a picture of the balance pattern
gambaran dari pola keseimbangan antara people, profit between people, profit and the planet as mentioned above.
dan planet seperti yang disebutkan di atas.
Dalam Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang dimiliki In the Corporate Governance Guidelines owned by the
Perseroan, dijelaskan tentang aspek kebijakan Lingkungan, Company, it is explained about aspects of the Environment,
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (LK3) sebagai salah Safety and Health (LK3) policy as one of the corporate
satu budaya perusahaan yang harus terus dijunjung tinggi. cultures that must continue to be upheld. In the aspect of
Pada aspek Lindungan Lingkungan, Perseroan wajib Environmental Protection, the Company must pay attention
memperhatikan kelestarian lingkungan di setiap lokasi to environmental preservation in each business location
usaha dan lingkungan sekitar Perseroan diantaranya and the environment around the Company including
melalui hal-hal sebagai berikut: through the following:
a. Menjaga kelestarian lingkungan. a. Maintain environmental sustainability.

-- Uji Kualitas baku mutu air limbah setiap bulan -- Test the quality of waste water quality standards
oleh laboratorium eksternal terakreditasi Komite every month by an accredited external National
Akreditasi Nasional (KAN). Accreditation Committee (KAN) external laboratory.
-- Pemusnahan limbah Bahan Berbahaya dan -- Destruction of Hazardous and Toxic Waste (B3)
Beracun (B3) yang dilakukan setiap 90 hari oleh carried out every 90 (ninety days) days by licensed
perusahaan berizin untuk pengelolaan limbah. companies for waste management.
-- Penampungan air hujan untuk diresapkan kembali -- Shelter of rainwater to be absorbed back into
ke dalam tanah. the soil.
-- Uji implementasi lingkungan kerja setiap 6 (enam) -- Test the implementation of the work environment
bulan oleh Balai HIPERKES Pemerintah Provinsi every 6 (six) months by the Jakarta Provincial
DKI Jakarta. Government HIPERKES Office.
-- Pembuatan taman di area pabrik untuk penghijauan -- Making a park in the factory area for reforestation
dan resapan air. and water absorption.
b. Mentaati peraturan perundang-undangan dan standar b. Comply with laws and regulations and environmental
pengelolaan lingkungan. management standards.
-- Penyediaan Alat Pelindung Diri (APD). -- Provision of Personal Protective Equipment (PPE).
-- Jalur evakuasi dan titik kumpul. -- Evacuation routes and gathering points.
-- Media sosialisasi non verbal di bulan kampanye K3. -- Non-verbal socialization media in the K3
campaign month.
c. Menyediakan dan menjamin semua perlengkapan dan c. Provide and guarantee all environmental management
peralatan pengelolaan lingkungan. equipment and equipment.
-- Alat laboratorium. -- Laboratory equipment.
-- Alat pengujian air limbah. -- Waste water testing equipment.
-- Merenovasi pengelolaan limbah; pre-treatment -- Renovating waste management; Pre-treatment of
limbah Herbal, Cephalosphorin, Sampling Room. Herbal, Cephalosphorin, Sampling Room wastes.

d. Melakukan penyesuaian dan perbaikan yang terus d. Make adjustments and continuous improvements.
menerus.
-- Penerbitan secara berkala Work Order Preventive -- Periodic issuance of Work Order Preventive
Maintenance (WOPM) yang berlaku 1 (satu) tahun Maintenance (WOPM) which is valid for 1 (one)
untuk pengecekan Alat Pemadam Api Ringan year for checking Light Extinguishers (APAR),
(APAR), Alat Pemadam Api Berat (APAB), Hydrant Heavy Fire Extinguishers (APAB), Indoor and
indoor dan outdoor serta pintu darurat. outdoor Hydrants and emergency doors.
-- Penerbitan secara berkala 24 titik septitank. -- Periodical Issuance of 24 septic tank points.
-- WOPM Pengurasan Instalasi Pengolahan Air -- WOPM Drain of Farma Wastewater Treatment
Limbah (IPAL) Farma setiap 6 (enam) bulan. Plant (IPAL) every 6 (six) months.
e. Melakukan tindakan yang bersifat promotif dan e. Perform promotive and preventive actions to
preventif untuk mengantisipasi keadaan darurat. anticipate emergencies.
-- Sosialisasi verbal K3. -- K3 verbal socialization.
-- Safety Induction sebelum diadakannya -- Safety Induction before the Company’s event
acara Perseroan. is held.
f. Melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap f. Conduct an investigation and investigation of
pencemaran lingkungan yang terjadi. environmental pollution that occurs.
g. Membuat laporan atas setiap pencemaran lingkungan g. Make a report on any environmental pollution
yang terjadi. that occurs.
h. Melakukan pemeriksaan, inspeksi dan evaluasi secara h. Conduct periodic checks, inspections and evaluations
berkala terhadap semua sarana. of all facilities.
-- Harian: pencatatan flow meter air limbah dan -- Daily: recording of waste water flow meter and
pencatatan penerimaan limbah B3. recording of B3 waste receipt.
-- Mingguan: pemeriksaan APAR dan APAB. -- Weekly: examination of APAR and APAB
-- Bulanan: limbah cair, pemeriksaan septitank, -- Monthly: liquid waste, septic tank inspection,
APAR, APAB, dan pintu darurat. APAR, APAB, and emergency doors.
i. Melakukan pelatihan penanggulangan pencemaran i. Conduct environmental pollution prevention training.
lingkungan.
Penanggulangan pencemaran lingkungan dilakukan Environmental pollution prevention is carried out with
dengan pengawasan dari Ahli K3 internal bersertifikat. supervision from certified K3 experts.
Dampak dan Risiko Lingkungan Terkait Environmental Impacts and Risks

Operasi dan Bisnis Perusahaan Regarding Operations and Company
Business
Perseroan berkomitmen untuk mengelola lingkungan The Company is committed to well managing the
dengan baik, salah satunya dengan mengelola dampak environment, one of which is by managing environmental
dan risiko lingkungan yang timbul terkait dengan impacts and risks that arise related to the Company’s
kegiatan usaha Perseroan. Adapun pengelolaan tersebut business activities. The management includes:
di antaranya:
1. Pengelolaan Air Bersih 1. Clean Water Management

Sebagai perusahaan dengan kegiatan produksi di As a company with production activities in it, the use of
dalamnya, penggunaan air bersih mutlak diperlukan clean water is absolutely necessary in its operations.
dalam operasionalnya. Perusahaan senantiasa The company always maintains the continuity of
menjaga keberlangsungan ketersediaan air tanah dan groundwater availability and seeks to reduce land
berusaha untuk mengurangi penurunan tanah melalui degradation through efforts to make infiltration wells.
upaya pembuatan sumur resapan. Upaya ini dilakukan This effort is carried out by flowing the drainage
Renewable Spirit
305
306
dengan cara mengalirkan saluran pembuangan air channel of rainwater into one reservoir (ground
hujan ke dalam satu tampungan (ground resevoir) dan reservoir) and then the water that has been collected
kemudian air yang sudah ditampung dan diendapkan/ and deposited / filtered is put back into the soil.
filter tersebut dimasukkan kembali ke dalam tanah.
2. Pengelolaan Tanaman dan Lingkungan 2. Plant and Environmental Management

Pengelolaan taman dilakukan untuk menjaga kualitas Park management is carried out to keep the quality
tanah tetap baik, dengan parameter tanaman/ of the land well, with parameters of plants / flowers
bunga yang ditanam diatasnya. Salah satu hasil dari planted on it. One result of park management is organic
pengelolaan taman adalah sampah organik (daun dan waste (leaves and twigs) placed in one location for
ranting) yang ditempatkan dalam satu lokasi untuk low landfills.
landfill lahan yang rendah.
3. Pengelolaan Limbah Domestik 3. Domestic Waste Management

Pengelolaan limbah domestik harian ditujukan untuk Daily domestic waste management is intended to
menjaga kebersihan, sehingga meminimalkan kuman maintain cleanliness, thus minimizing germs and
dan bakteri yang dapat mengganggu kesehatan bacteria that can disrupt human health. This activity
manusia. Kegiatan ini dikerjasamakan dengan was collaborated with the Regional Government of
Pemda Kabupaten Bekasi, melalui Dinas Kebersihan. Bekasi Regency, through the Sanitation Office. In the
Pada prosesnya jika terdapat limbah domestik yang process if there is domestic waste that has economic
mempunyai nilai ekonomis (kardus, plastik, tong dll), value (cardboard, plastic, barrels, etc.), the company
maka perusahaan menunjuk Koperasi Karyawan untuk appoints Employee Cooperative for its management
pengelolaannya sehingga hasil yang didapatkan dapat so that the results obtained can be returned for the
kembali lagi untuk kepentingan karyawan. benefit of employees.
4. Pengelolaan Limbah Padat B3 4. B3 Solid Waste Management

Perusahaan melaksanakan pengelolaan limbah The company carries out this waste management
ini melalui pihak eksternal yang telah memiliki through external parties who already have the required
kelengkapan dokumen yang dipersyaratkan sesuai documents in accordance with the provisions of
ketentuan perundangan. Limbah Padat B3 yang the legislation. The resulting B3 Solid Waste will be
dihasilkan akan ditampung, dicatat dan ditempatkan collected, recorded and placed in a location that has
dalam lokasi yang telah diberikan Ijin sesuai jenis been granted a permit according to the type of B3
limbah B3 yang disimpan dalam Tempat Penyimpanan waste stored in B3 Waste Storage Place (TPL B3), then
Limbah B3 (TPL B3), kemudian sesuai masa ijin according to the storage permit period (90 days), will
penyimpanan (90 hari), akan menyerahkan kepada submit to licensed third parties annihilated.
pihak ketiga berizin untuk dimusnahkan.
-- Pemusnahan Semester I 2018 : BA No : 06/UM/ -- Destruction of Semester I 2018: BA No: 06 / UM /
BA/III/2018 tanggal 06 Maret 2018 BA / III / 2018 dated March 6, 2018
-- Pemusnahan Semester II 2018 : masih dalam -- Destruction of Semester II 2018: still in process
proses
5. Pengelolaan Limbah Cair B3 5. Management of B3 Liquid Waste

Seperti halnya limbah padat B3, perusahaan Like B3 solid waste, the company carries out B3
melaksanakan pengelolaan limbah Cair B3 melalui Liquid waste management through a Waste Water
Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL). Limbah Management Installation (WWTP). The waste is
ditampung dalam satu tempat, diproses melalui collected in one place, processed through biological
proses biologi dan kimia, sebelum dialirkan ke badan and chemical processes, before being drained into the
sungai penerima (Kali Sadang), dengan batas Ijin receiving river body (Kali Sadang), with a limit of Liquid
Pembuangan limbah Cair (IPLC) sebesar 170 m3/hari. Waste Disposal Permit (IPLC) of 170 m3 / day.

Pengawasan Lingkungan Environmental Monitoring
Untuk mendapatkan hasil yang baik atas pengelolaan To get good results for environmental management, the
lingkungan, perusahaan telah melakukan pengawasan company has conducted regular supervision to ensure that
secara berkala untuk memastikan pengelolaan lingkungan environmental management is running well and correctly.
berjalan dengan baik dan benar. Pengawasan ini dilakukan This supervision is held with assessment activities carried
dengan kegiatan assesmen yang dilaksanakan oleh pihak out by external parties who are competent in accordance
eksternal yang kompeten sesuai dengan regulasi dari with the regulations of the regulator. Such supervision,
regulator. Pengawasan tersebut, di antaranya: including:
1. Pengawasan sebulan sekali atas kualitas baku mutu 1. Once a month supervision of the quality standards of
limbah cair dalam Instalasi Pengolahan Air Limbah liquid waste in a Waste Water Treatment Plant by an
oleh Laboratorium yang telah terakreditasi (KAN) yang accredited Laboratory (KAN) which was implemented
pelaksanaannya di tahun 2018 oleh Laboratorium in 2018 by the Sucofindo Laboratory, with measurement
Sucofindo, dengan parameter pengukuran adalah : parameters are:
-- Biologycal Oxygen Demand 5 -- Biologycal Oxygen Demand 5
-- Chemichal Oxygen Demand -- Chemichal Oxygen Demand
-- Total Suspended Solid -- Total Suspended Solid
-- pH (tingkat keasaman) -- pH (acidity)
-- Total Nitrogen dan -- Total Nitrogen, and
-- Phenol -- Phenol
2. Pengawasan tiap semester atas kualitas lingkungan 2. Semesterly supervision of the quality of the work
kerja oleh Lembaga pemerintah yang telah environment by government institutions that have
dilaksanakan pada : been implemented at:
-- Pengujian Semester I 2018 : September 2018 -- First Semester 2018 Test: September 2018
-- Pengujian Semester II 2018 : Februari 2019 -- Testing of Semester II 2018: February 2019
Pelaksana kegiatan ini bekerja sama dengan Balai The executor of this activity is collaborating with the
Hiperkes Pemprov DKI Jakarta, dengan parameter DKI Jakarta Provincial Hiperkes Hall, with testing
pengujian yaitu : parameters, namely:
-- Kualitas udara -- Air quality
-- Suhu (celcius), kelembaban udara (Rh)di halaman -- Temperature (centigrade), air humidity (Rh) on the
lingkungan dan ruangan kerja environmental yard and workspace
-- Intensitas kebisingan -- Noise intensity
-- Radiasi sinar Ungu (ultraviolet) -- Purple (ultraviolet) radiation
-- Emisi gas buang kendaraan bermotor (opasitas) -- Motor vehicle exhaust emissions (opacity)
3. Sertifikasi setiap minimal 1 (satu) atau 2 (dua) tahun 3. Certification for at least 1 (one) or 2 (two) years for
sekali atas mesin dan atau peralatan kerja yang machinery and or work equipment required by an
diwajibkan oleh Lembaga terakreditasi sesuai dengan accredited institution in accordance with the competence
kompetensi sertifikasi mesin dan/atau peralatan. of certification of machines and / or equipment.
4. Pelaporan kegiatan setiap 3 (tiga) bulan sekali atas 4. Reporting on activities every 3 (three) months for
pengelolaan lingkungan kepada Dinas Lingkungan environmental management to the Bekasi Regency
Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, dan ditembuskan Environmental Agency (DLH), and sent to the West
kepada DLH Pemprov Jawa Barat, yaitu : Java Provincial DLH, namely:
-- Laporan Triwulan I 2018 : Surat No : 008A/EX/ -- First Quarterly Report of 2018: Letter No: 008A /
UM/IV/2018 tanggal 06 April 2018 EX / UM / IV / 2018 dated April 6, 2018
-- Laporan Triwulan II 2018 : Surat No : 027/EX/UM/ -- Second Quarterly Report od 2018: Letter No: 027 /
VIII/2018 tanggal 15 Agustus 2018 EX / UM / VIII / 2018 dated August 15, 2018
-- Laporan Triwulan III 2018 : Surat No : 032/EX/UM/ -- Third Quarterly Report of 2018: Letter No: 032 / EX
XI/2018 tanggal 5 November 2018 / UM / XI / 2018 dated November 5, 2018
-- Laporan Triwulan IV 2018 : Surat No : 03/EX/ -- Fourth Quarterly Report of 2018: Letter No: 03 / EX
UM/I/2019 tanggal 8 Januari 2019 / UM / I / 2019 dated January 8, 2019
Renewable Spirit
307
308
Target dan Rencana Kegiatan Tahun Target and Plan of Activities for
2018 2018
Perseroan senantiasa berupaya mewujudkan The Company always strives to achieve a balance between
keseimbangan antara operasi dan binis Perusahaan operations and business of the Company with concern for
dengan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan hidup. environmental sustainability. One of them is by ensuring
Salah satunya dengan memastikan pemenuhan standar compliance with National and International operating
operasi Nasional dan Internasional. Untuk mencapai standards. To achieve this goal, in 2018 the Company
tujuan tersebut, di tahun 2018 Perseroan menargetkan targets the achievement of blue rank in processing
pencapaian peringkat biru dalam pengolahan limbah waste by complying with and implementing all applicable
dengan mematuhi dan melaksanakan segala peraturan regulations regarding the environment.
yang berlaku mengenai lingkungan hidup.
Penerapan Inisiatif: Program dan Application of Initiatives: Programs

Kegiatan yang Dilakukan Terkait and Activities Conducted Regarding
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility to
Terhadap Lingkungan the Environment
RKL dan RPL sebagai Pedoman Kegiatan RKL and RPL as Guidelines for Production
Produksi Activities
Perseroan memiliki Rencana Pengelolaan Lingkungan The Company has an Environmental Management
(RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) Plan (RKL) and Environmental Monitoring Plan (RPL)
sebagai pedoman bagi kegiatan produksi yang ramah as guidelines for environmentally friendly production
lingkungan. RKL/RPL memuat pengelolaan proses activities. RKL / RPL contains the management of the
produksi Perseroan yang berkaitan dengan pembuangan Company’s production processes related to waste disposal
limbah dan dampak lingkungan atas penggunaan bahan- and environmental impacts on the use of production
bahan produksi. Selain itu, RKL/RPL memuat keseluruhan materials. In addition, the RKL / RPL contains the entire
kajian yang menjadi pedoman bagi Perseroan untuk study which becomes a guideline for the Company to create
menciptakan proses pengelolaan operasional usaha an environmentally-based business management process.
berbasiskan ramah lingkungan.
RKL/RPL yang dimiliki Perseroan telah disahkan pada The RKL / RPL owned by the Company was approved in
tahun 2006 dan telah diperbaharui pada tahun 2018, 2006 and has been renewed in 2018, based on the Decree
berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Penanaman of the Head of the Investment and Integrated One Door
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nomor 503.10/ Service Number 503.10 / Kep. 157 / DPMPTSP / V / 2018
Kep. 157/DPMPTSP/V/2018 tentang Izin Lingkungan concerning Environmental Permit for Activities of the
Kegiatan Industri Farmasi dan Fasilitas Baru (Produksi Pharmaceutical Industry and New Facilities (Production of
Alat Kesehatan). Pembaharuan RKL/RPL dilakukan karena Medical Devices). Renewal of RKL / RPL is done because
Indofarma berencana untuk menambah fasilitas baru Indofarma plans to add new facilities, namely Medical
yaitu Alat Kesehatan. Berdasarkan PP Nomor 27 Tahun Devices. Based on Government Regulation Number 27
2012 Pasal 50 ayat (1) dan (2) tentang Izin Lingkungan, Year 2012 Article 50 paragraph (1) and (2) concerning
bahwa penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan wajib Environmental Permits, the person in charge of the
mengajukan permohonan perubahan izin lingkungan business and / or activity must submit an application for
apabila dilakukan perubahan yang dilakukan melalui changes to environmental permits if changes are made
mekanisme penilaian dokumen AMDAL atau UKL-UPL, through an evaluation mechanism of AMDAL or UKL-UPL
atau Adendum Andal, RKL dan RPL. documents, or Andal Addendum, RKL and RPL.

Penggunaan Energi yang Efektif dan Efisien Effective and Efficient Use of Energy
Salah satu komitmen menjaga lingkungan hidup One of the commitments to safeguard the environment is
diwujudkan Perseroan melalui kebijakan penggunaan realized by the Company through an effective and efficient
energi yang efektif dan efisien. Selain berimbas pada energy use policy. In addition to impacting on energy use,
penggunaan energi khususnya di areal pabrik Perseroan especially in the Company’s appropriate plant area, this
yang tepat guna, kebijakan ini terbukti dapat mengurangi policy is proven to reduce the Company’s operational
beban biaya operasional Perseroan. Penggunaan listrik costs. The use of electricity and fuel oil, as well as water
dan Bahan Bakar Minyak (BBM), demikian juga dengan air and paper related to operational activities, are carried out
dan kertas terkait kegiatan operasional, dilakukan dengan with proportional calculations and as needed.
kalkulasi yang proporsional dan sesuai kebutuhan.
Penggunaan listrik dilakukan dengan perhitungan Waktu Electricity is carried out by calculating Peak Load Time
Beban Puncak (WBP), yaitu Pk.18.00-Pk.22.00, dan Lewat (WBP), which is at 18.00-22.00, and Peak Time Overload
Waktu Beban Puncak (LWBP), Pk.22.00-Pk.18.00. Sesuai (LWBP), at 22.00- 18.00. According to the Electricity
Golongan Tarif Listrik yang dirilis Perusahaan Listrik Tariff Group released by the National Electricity Company
Negara (PLN), Kantor Pusat dan Pabrik Perseroan yang (PLN), the Head Office and the Company’s Plant located in
terletak di Cibitung, Jawa Barat, yang berkapasitas 2.770 Cibitung, West Java, which has a capacity of 2,770 kVA in
kVA masuk dalam Golongan Tarif Listrik Industri I-3. the I-3 Industrial Electricity Tariff Group. While the location
Sementara lokasi Kantor Pemasaran Perseroan di Jakarta of the Company’s Marketing Office in East Jakarta has a
Timur berkapasitas 197 ribu kVA dan masuk dalam capacity of 197 thousand kVA and is included in the P-1
Golongan Tarif Listrik P-1. Electricity Tariff Group.
Dalam kebijakan Golongan Tarif Listrik tersebut, PLN In the policy of the Electricity Tariff Group, PLN provides
memberikan perhitungan dasar untuk WBP dan LWBP, basic calculations for WBP and LWBP, where WBP has a
dimana WBP memiliki perhitungan yang lebih tinggi dan higher calculation and practically imposes higher costs
praktis membebankan biaya lebih tinggi dibandingkan than LWBP. The Company strives to optimize the time of
LWBP. Perseroan mengupayakan optimalisasi waktu operational and production activities at the time of LWBP,
kegiatan operasional dan produksi pada waktu LWBP, dan and calculates efficiency at the time of the WBP. Sorting
melakukan perhitungan yang efisiensi pada waktu WBP. these calculations gives a significant impact on the use of
Pemilahan perhitungan ini memberikan dampak yang electricity energy effectively and efficiently.
signifikan terhadap penggunaan energi listrik yang efektif
dan efisien.
Di samping itu, Perseroan mendorong penggunaan In addition, the Company encourages more optimal and
listrik dalam kegiatan operasional perkantoran secara efficient use of electricity in office operations. Replacement
lebih optimal dan efisien. Penggantian lampu LED yang of LED lights that are more energy efficient is also taken by
lebih hemat energi juga ditempuh Perseroan agar dapat the Company in order to reduce excessive electricity use.
menekan penggunaan listrik yang berlebihan. Anjuran Suggestions for turning off lights and air conditioners not
untuk mematikan lampu dan pendingin ruangan tidak being used also continue to be socialized to employees.
digunakan juga terus disosialisasikan kepada karyawan.
Renewable Spirit
309
310
Perbandingan Penggunaan Listrik Tahun 2017 dan 2018 (dalam kWh)

Comparison of Electricity Usages in 2017 and 2018 (in kWh)
Kenaikan
(Penurunan)
2018 2017
Increase
(decrease)
(kWh) (kWh) (%)
Kantor Pusat dan Pabrik (I-3)
Head Office and Factory (I-3)
• Lewat Waktu Beban Puncak (LWBP)
7.957.826 7.033.584 13,14%
Outside Peak Load (OPLT)
• Waktu Beban Puncak (WBP)
1.574.712 1.552.676 1,42%
Peak Load Time (PLT)
Jumlah / Total 9.532.538 8.586.260 11,02%
9.754.409
8.614.605
Kantor Pemasaran dan Indomach (P-1)
Marketing Office and Indomach (P-1)
• Lewat Waktu Beban Puncak (LWBP)
221.871 28.425 680,55%
Outside Peak Load (OPLT)
• Waktu Beban Puncak (WBP)
- - -
Peak Load Time (PLT)
Jumlah /Total 221.871 28.425 680,55%
Jumlah Keseluruhan /Total number 9.754.409 8.614.685 13,23% 2017 2018
Hal yang sama juga terjadi dalam penggunaan energi BBM. The same thing also happens in the use of BBM energy.
BBM merupakan bahan bakar energi berbasiskan fosil yang BBM is an energy fuel based on non-renewable fossils. In
tidak terbarukan. Di samping itu, emisi karbon sebagai addition, carbon emissions as fuel residues have a long-
sisa buangan BBM memiliki dampak jangka panjang term negative impact on the environment. Fuel use policy
yang negatif bagi lingkungan. Kebijakan penggunaan The Company considers the feasibility of all operational
BBM Perseroan mempertimbangkan kelayakan seluruh vehicles that have passed the carbon emission test.
kendaraan operasional yang telah lulus uji emisi karbon.
Upaya efsiensi yang dilakukan Perseroan mampu Efficiency efforts carried out by the Company were able
menurunkan konsumsi BBM operasional seperti yang to reduce operational fuel consumption as shown in the
terlihat pada grafk di bawah ini. graph below.
Perbandingan Konsumsi BBM Tahun 2017 dan 2018 Volume Konsumsi BBM (liter) Nilai Konsumsi BBM (Rp)
Comparison of Gas Fuel Consumption in 2017 and 2018 Volume of Gas Fuel Consumption Gas Fuel Consumption Value (Rp)
Kenaikan
(Penurunan)
2018 2017 Increase
(decrease)
(%)
143.331.303
186.975.676
Volume (liter) 19.697,65 26.389 25,36%

19.697,65
26.389
Nilai/Value (Rp) 143.331.303 186.975.667 23,34%
2017 2018 2017 2018

Selain itu, kegiatan operasi dan produksi Perseroan In addition, the Company’s operations and production
menggunakan Gas sebagai subtitusi BBM, yang use Gas as fuel substitution, which has an impact on
berdampak terhadap efisiensi biaya dan lebih ramah cost efficiency and is more environmentally friendly. The
lingkungan. Berikut penggunaan bahan bakar Gas untuk following is the use of Gas fuel for production operations.
operasional produksi.
Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar Gas Tahun 2017 Volume Konsumsi Bahan Nilai Konsumsi Bahan
dan 2018 Bakar Gas (m3) Bakar Gas (Rp)
Comparison of Gas Fuel Consumption in 2017 and 2018 Volume of Gas Fuel Consumption Gas Fuel Consumption Value (Rp)
Kenaikan (m3)
(Penurunan)
2018 2017 Increase
(decrease)
2.782.248.311
(%)
191.183.868
Volume (liter) 248.268 646.230 61,53%
646.230
248.268
Nilai (Rp) 191.183.868 2.782.248.311 93,13%
2017 2018 2017 2018
Sepanjang tahun 2018, pemakaian BBM menurun sebanyak Throughout 2018, fuel consumption declined by 23.34%
23,34% dikarenakan jumlah mobil berkurang, sedangkan due to the reduced number of cars, while gas consumption
konsumsi gas menurun sebanyak 93,13% dikarenakan declined by 93.13% because there were several facilities
ada beberapa fasilitas yang sedang direnovasi dan belum that were being renovated and were not yet operating, such
beroperasi, seperti steril dan betalaktam. as sterile and beta-lactamase.
Penggunaan dan Pengelolaan Material Use and Management of Water and Paper
Air dan Kertas Materials
Penggunaan air juga menjadi perhatian Perseroan. The use of water is also a concern of the Company.
Efisiensi penggunaan sumber daya air ditempuh Perseroan Efficient use of water resources is taken by the Company
untuk dapat mengurangi konsumsi air yang berlebihan. to be able to reduce excessive water consumption.
Perbandingan Konsumsi Air Tahun 2017 dan 2018

Comparison of Water Consumption in 2017 and 2018
Kenaikan (Penurunan) (%)
2018 (m3) 2017 (m3)
Increase (Decrease) (%)
Kantor Pusat dan Pabrik Cikarang Barat
158.060 164.538 3,94%
Headquarters and West Cikarang Factory
Kantor Pemasaran Jakarta
4.156 4.523 8,11%
Jakarta Marketing Office
Jumlah 162.216 169.061 4,05%
Total
Renewable Spirit
311
312
Selain itu, kertas juga menjadi salah satu produk hasil In addition, paper is also one of the processed products of
olahan sumber daya alam yang memerlukan perhatian. natural resources that require attention. As an illustration,
Sebagai gambaran, 1 (satu) batang pohon pinus 1 (one) pine tree trunk produces approximately 365
menghasilkan lebih kurang 365 kilogram untuk bahan kilograms for semi-finished materials that can be used
setengah jadi yang dapat digunakan untuk pembuatan for paper making. While an A4 70 gsm sheet of paper
kertas. Sementara selembar kertas berukuran A4 70 gsm weighs 4.375 grams. This means, a tree trunk can produce
memiliki berat 4,375 gram. Ini berarti, sebuah batang approximately 83 thousand pieces, or about 166 reams.
pohon dapat memproduksi lebih kurang 83 ribu lembar, Excessive use of paper is of course directly proportional
atau sekitar 166 rim. Penggunaan kertas yang berlebihan to large-scale felling of trees, which will have a negative
tentunya berbanding lurus dengan penebangan pohon impact on the natural environment.
secara besar-besaran, yang akan berdampak negatif
terhadap lingkungan alam.
Ilustrasi sederhana di atas dapat menjadi gambaran The simple illustration above can illustrate the importance
pentingnya efisiensi dan efektifitas penggunaan kertas. of efficiency and effectiveness of paper use. The Company
Perseroan menyadari penggunaan kertas dalam aktivitas is aware that the use of paper in operational activities is
operasional tak dapat dihindari. Kebijakan penggunaan unavoidable. The policy of using non-confidential paper
kertas sisa dokumen yang bukan bersifat rahasia untuk remaining documents to be reused on the reverse sheet is
dapat digunakan kembali di lembar sebaliknya adalah an effort to encourage this efficiency.
salah satu upaya mendorong efisiensi tersebut.
Perbandingan Konsumsi Kertas Tahun 2017 dan 2018

Comparison of Paper Consumption in 2017 and 2018
Jenis Kertas Satuan 2018 2017
Increase (Decrease)
rim
A4 912 669 36,32%
ream
rim
F4 47 67 29,85%
ream
dus
Continous Form 62 128 51,56%
box
Kertas Samson rim
12 20 40%
Samson Paper ream
Kertas Roll buah
460 863 46,70%
Roll Paper unit
Kertas Faksimili buah
0 5 100%
Fax Paper unit
Kertas Etiket dus
0 669 100%
Etiquette paper box
Di tahun 2018, penggunaan kertas menurun di banding In 2018, paper use declined compared to 2017, because the
tahun 2017, hal ini dikarenakan Perseroan saat ini Company is currently undergoing a digital transformation
sedang melakukan tahap transformasi ke digital dengan phase using the SAP system so that paper use is reduced
menggunakan system SAP sehingga penggunaan kertas (paperless).
menjadi berkurang (paperless).

Keanekaragaman Hayati Biodiversity

Guna membentuk lingkungan hidup yang harmonis In order to establish a harmonious environment between
antara kegiatan operasional pabrik dan kebutuhan akan plant operations and the need for the natural environment,
lingkungan alam, Perseroan menata taman dan kebun the Company arranges extensive parks and gardens
yang cukup luas di sekitaran kompleks Kantor Pusat dan around the complex of Headquarters and Factories. The
Pabrik. Taman khususnya di bagian depan dan sekeliling park, especially in the front and around the plant, is planted
pabrik ditanami dengan pepohonan besar, sementara di with large trees, while in the middle area there is a fairly
areal bagian tengah diberikan rumput yang cukup luas. large grass. In addition to being used to create a natural
Selain digunakan untuk menciptakan suasana alam di atmosphere in the factory area, this park can function as
wilayah pabrik, taman ini dapat berfungsi sebagai area an area of water
absorption, as well as being a location for
serapan air, sekaligus dapat menjadi lokasi untuk kegiatan employee internal activities, such as sports or gatherings.
internal karyawan, seperti olahraga atau gathering.
Pengelolaan Limbah Produksi Production Waste Management

Sebagai entitas usaha yang bergerak dalam manufaktur obat, As a business entity engaged in drug manufacturing,
pengolahan limbah produksi menjadi perhatian yang penting processing waste production is an important concern
bagi Perseroan. Pengelolaan limbah Bahan Berbahaya dan for the Company. Management of Hazardous and Toxic
Beracun (B3) yang dihasilkan dari buangan proses produksi Waste (B3) produced from the disposal of the Company’s
Perseroan dilakukan melalui penerapan teknologi dengan production processes is carried out through the application
memperhatikan dampak terhadap lingkungan sekitar. of technology by taking into account the impact on the
surrounding environment.
Skema Pengelolaan Limbah di Kantor Pusat dan Pabrik Indofarma

Waste Management Scheme at Indofarma Headquarters and Factories
Kegiatan Produksi Operasional Perseroan

Production Activities The Company’s Operations
Limbah Rumah Tangga

Padat (non B3) Bernilai Limbah Rumah tangga
Limbah Padat B3 Limbah Cair B3 Ekonomis Lainnya (non B3)
B3 Solid Waste B3 Liqiud Waste Solid Domestic Waste Other Domestic Waste
with Economic Value
Eksternal
External
Tahapan Pengolahan Limbah

Waste Processing Stages
Incinerator Koperasi Indofarma

IPAL Indofarma Cooperatives DKPPK Pemkab Bekasi
B3 Solid Waste Waste Treatment Facility
Renewable Spirit
313
314
Pengelolaan limbah padat dilakukan melalui teknologi Solid waste management is carried out through B3
pengolahan Incinerator limbah B3 yang telah memilki izin waste incinerator processing technology that has an
pengoperasian, dimana teknologi ini akan menghasilkan operating permit, where this technology will produce very
limbah pembakaran yang sangat minim. Alat ini digunakan minimal combustion waste. This tool is used to burn solid
untuk membakar limbah padat hasil produksi serta limbah production waste as well as laboratory waste and B3
laboratorium dan limbah terkontaminasi B3 yang bersumber contaminated waste sourced from production activities.
pada kegiatan produksi. Dalam pengemasan pengangkutan In packaging the transportation and destruction of OHS
dan pemusnahan limbah K3 Perseroan bekerja sama dengan waste the Company cooperates with the third parties.
pihak ketiga.
Sementara pengelolaan limbah cair B3 dilakukan melalui While the management of B3 wastewater is carried out
Instalasi Pengolahan Air limbah (IPAL) milik Perseroan, kecuali through the Company’s Waste Water Treatment Plant
limbah cair B3 konsentrasi tinggi dilakukan melalui mitra (WWTP), except high concentration B3 liquid waste is
eksternal yang ditunjuk. Perseroan memiliki kebijakan untuk carried out through designated external partners. The
melakukan pengujian terhadap limbah cair B3 secara periodik Company has a policy to conduct periodic testing of B3
bulanan oleh laboratorium independen PT Laboratorium Medio liquid waste by an accredited independent laboratory of PT
Pratama yang terakreditasi, agar limbah cair B3 buangan Laboratorium Medio Pratama, so that B3 liquid waste from
kegiatan produksi Perseroan dapat terukur dan terkelola sesuai the Company’s production activities can be measured and
dengan metode pengujian merujuk pada Peraturan Menteri managed in accordance with the testing method referring
Lingkungan Hidup No. 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air to the Regulation of the Minister of Environment No. 5 of
Limbah dan peraturan terkait lainnya. Pengujian dilaksanakan 2014 concerning Waste Water Quality Standards and other
dengan 5 (lima) parameter yaitu: related regulations. The test is carried out with 5 (five)
parameters, namely:
1. BOD 5 (Biological Oxygen Demand) 1. BOD 5 (Biological Oxygen Demand)
2. COD (Chemical Oxygen Demand) 2. COD (Chemical Oxygen Demand)
3. TSS (Total Suspended Solid) 3. TSS (Total Suspended Solid)
4. pH (Pangkat Hidrogen) 4. pH (Pangkat Hidrogen)
5. Total Nitrogen 5. Total Nitrogen
6. Total Phenol 6. Total Phenol
Dalam pengelolaan limbah padat non B3 Perseroan For non-B3 solid household waste from operational
menunjuk Kopama. Bagi limbah rumah tangga padat non activities, the Company empowers the Indofarma Employee
B3 dari kegiatan operasional, Perseroan memberdayakan Cooperative (KOPAMA) to be managed to create added
Koperasi Pegawai Indofarma (KOPAMA) untuk dapat value for its members. Meanwhile, for the management of
dikelola demi menciptakan nilai tambah bagi anggotanya. other non-B3 household waste, the Company cooperates
Sementara, untuk pengelolaan limbah rumah tangga lain with the Bekasi District Government’s Sanitation, Gardening
non B3, Perseroan melakukan kerjasama dengan Dinas and Fire Department (DKPPK).
Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran
(DKPPK) Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Perizinan Terkait Lingkungan Licensing related to the environment

Perseroan telah memenuhi semua perizinan dan prosedur The Company has fulfilled all permits and operational
operasional terkait pengelolaan produksi dan limbah procedures related to the management of production
produksi yang telah tertuang dalam Rencana Pengelolaan and production waste which have been contained in the
Lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan Environmental Management Plan (RKL) and Environmental
(RPL). Di samping itu, Perseroan telah melengkapi Surat Monitoring Plan (RPL). In addition, the Company has
Izin Pemanfaatan Air (Sumur Bor), Izin Undang-undang completed the Water Utilization License (Drilling Well),

Gangguan/HO (Perluasan) Gudang Untuk Industri Permit for Disturbance Law / HO (Expansion) Warehouse
Farmasi dan Izin Pembuangan Limbah Cair, Izin tempat for the Pharmaceutical Industry and Permit for Liquid
penyimpanan sementara limbah B3, yang dikeluarkan oleh Waste Disposal, B3 waste temporary storage permit,
Pemerintah Kabupaten Bekasi. issued by the Bekasi Regency Government.
Beberapa izin yang masih berlaku di tahun 2018 terkait Some permits that are still valid in 2018 related to
pengelolaan limbah: waste management:
1. Izin pemanfaatan air tanah sumur pantek 1. Permit to use artesian well water
2. Izin pengusahaan air tanah 2. Permit for exploitation of ground water
3. Izin tempat penyimpanan sementara limah B3 3. Permit for temporary storage of B3 waste
4. Izin pembuangan limbah cair
Pengoperasian teknologi Incinerator milik Perseroan Operation of the Company’s Incinerator technology has
juga telah mengantongi izin melalui Surat Keputusan also obtained permission through the Decree of the
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan d/h Menteri Minister of Environment and Forestry dhh Minister of
Negara Lingkungan Hidup No.58 Tahun 2011 tentang Izin Environment No.58 of 2011 concerning Operation Permit
Pengoperasian Alat Pengolahan (Incinerator) Limbah B3 for B3 Waste Processing Equipment (Incinerators) of PT
PT Indofarma (Persero) Tbk. Untuk Tempat Pembuangan Indofarma (Persero) Tbk. For B3 Temporary Disposal Sites
Sementara (TPS) B3, Perseroan juga telah mendapatkan (TPS), the Company has also obtained permission from
izin dari Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Daerah the Bekasi Regional Environmental Management Agency.
Kabupaten Bekasi.
Mekanisme pengaduan masalah Environmental Problem Complaints

lingkungan Mechanism
Perseroan membuka kesempatan kepada semua The Company opens opportunities for all parties to make
pihak untuk melakukan pengaduan terkait pelanggaran complaints regarding violations of environmental pollution
pencemaran lingkungan dari kegiatan produksi yang from production activities carried out by the Company.
dilakukan Perseroan. Hingga akhir tahun 2018, Perseroan Until the end of 2018, the Company does not get violation
tidak mendapatkan pengaduan pelanggaran dari pihak complaints from any party. The entire results of the
manapun. Seluruh hasil proses pengolahan limbah sisa waste treatment process of the Company’s remaining
kegiatan produksi Perseroan—khususnya terkait limbah production activities - specifically related to B3 waste - are
B3—telah sesuai dengan peraturan dan perundang- in accordance with applicable laws and regulations.
undangan yang berlaku.
Pelaksanaan pengambilan sampel dan hasil uji The periodic sampling and B3 liquid waste test results
limbah cair B3 secara periodik bulanan dilakukan oleh are carried out by an accredited independent laboratory
labolatorium independen Sucofindo yang terakreditasi. of Sucofindo. This shows the Company’s commitment
Hal tersebut menunjukkan komitmen Perseroan dalam in managing the management of production activities
menyelenggarakan pengelolaan kegiatan produksi yang that do not have the potential to pollute the surrounding
tidak memiliki potensi mencemari lingkungan sekitar. environment. In order for relevant regulators as
Agar regulator terkait selaku pemangku kepentingan stakeholders to obtain reasonable, proportional and
mendapatkan informasi yang wajar, proporsional dan comprehensive information, the Company carries out
komprehensif, Perseroan melakukan laporan periodik quarterly periodic reports on the Environmental Control of
triwulan kepada Pengendalian Lingkungan Hidup the Bekasi Regency Government including the results of
Pemerintah Kabupaten Bekasi termasuk hasil uji limbah the B3 liquid waste test by Sucofindo.
cair B3 oleh Sucofindo.
Renewable Spirit
315
316
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Lingkup

Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja
Corporate Social Responsibility in the Scope of Employment, Health, and Safety
Rumusan, Komitmen dan Kebijakan Formulation, Commitments and

Terkait Ketenagakerjaan, Kesehatan Policies Regarding Employment,
dan Keselamatan Kerja Occupational Health and Safety
Perseroan menempatkan insan karyawan sebagai The Company places employees as valuable assets in
aset berharga dalam menjamin keberlangsungan ensuring business continuity, as well as stakeholders
usaha, sekaligus sebagai pemangku kepentingan atas in the Company’s sustainability. The safety and health
keberlanjutan Perseroan. Aspek keselamatan dan aspects of employees are the main things that must be
kesehatan kerja karyawan merupakan hal utama yang harus considered. The Company creates an atmosphere of a
diperhatikan. Perseroan menciptakan suasana lingkungan safe and comfortable work environment to support a
kerja yang aman dan nyaman untuk mendukung atmosfir positive atmosphere for employees’ health and safety
positif bagi kesehatan dan keselamatan kerja karyawan which is expected to improve performance.
yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja.
Sebagai upaya untuk mewujudkan hal tersebut, Perseroan In an effort to realize this, the Company implements
menerapkan kebijakan terkait aspek Lingkungan, policies related to Environmental, Safety and Health
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (LK3) sebagai bagian (LK3) aspects as part of the Corporate Governance listed
dari Tata Kelola Perusahaan yang tercantum dalam in the Company’s Corporate Governance Guidelines. In
Pedoman Tata Kelola Perusahaan milik Perseroan. addition, the Company also applies Work Safety standards
Di samping itu, Perseroan juga menerapkan standar as part of a work culture that is expected to be able to
Keselamatan Kerja sebagai bagian dari budaya kerja yang create a conducive working environment for all of the
diharapkan mampu menciptakan kondisi lingkungan kerja Company’s people.
yang kondusif bagi seluruh insan Perseroan.
Perseroan juga mendukung hak-hak insan Perseroan The Company also supports the rights of the Company’s
melalui hubungan industrial yang baik. Perseroan menjamin people through good industrial relations. The Company
keberadaan serikat pekerja dan koperasi karyawan sebagai guarantees the existence of trade unions and cooperative
salah satu landasan utama dari kepentingan seluruh employees as one of the main foundations of the interests
karyawan terhadap keberlanjutan Perseroan. of all employees towards the sustainability of the Company.
2018 2018
Pada tahun 2018, Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial In 2018, the Implementation of Social Responsibility for
untuk aspek Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Employment, Health and Safety aspects is carried out
Kerja dilakukan sebagai berikut: as follows:
Ketenagakerjaan: Employment:
1. Pemenuhan Kompetensi Karyawan dengan melakukan 1. Meeting Employee Competence by conducting
training karyawan employee training
2. Melakukan mapping kompetensi SDM 2. Melakukan mapping kompetensi SDM
3. Menyusun training program sesuai kebutuhan dan 3. Develop training programs as needed and carry out the
melaksanakan program training SDM Pusat Headquarter Human Resource training program

4. Melakukan kajian interaktif manajemen karyawan dan 4. Conduct an interactive review of employee
kegiatan Small Group Activity (SGA) management and Small Group Activity (SGA) activities
5. Mengusulkan kenaikan pangkat dan jabatan sesuai 5. Propose promotion and position according to career
jenjang karir pada waktunya path in time
6. Mengisi jabatan struktural yang kosong 6. Fill in the vacant structural positions
7. Memenuhi kebutuhan pegawai pelaksana 7. Meeting the needs of implementing employees
8. Menerapkan sistem reward dan punishment 8. Implement a system of reward and punishment
9. Menciptakan suasana kerja yang aman, nyaman, 9. Creating a safe, comfortable and conducive
dan kondusif. working atmosphere.
Kesehatan dan Keselamatan Kerja: Occupational Health and Safety:

1. Melakukan pelatihan dasar c-GMP/ISO/K3L/ 10. Conduct basic training on c-GMP / ISO / K3L / Risk
Manajemen Risiko untuk seluruh karyawan Management for all employees on a regular basis.
secara rutin. 11. Commitment to implement zero accident for all of the
2. Komitmen menerapkan zero accident untuk seluruh Company’s business activities.
kegiatan usaha Perseroan.
Penerapan Inisiatif: Program dan Application of Initiatives: Programs

Kegiatan yang Dilakukan Terkait and Activities Conducted Related to
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility for
Terhadap Ketenagakerjaan, Employment, Health and Safety
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Insan Indofarma, Pengelolaan Kompetensi, Indofarma Staff, Management of

Kesejahteraan dan Kesetaraan Competence, Welfare and Equality
Komitmen Perseroan terhadap karyawan dan The Company’s commitment to employees and
ketenagakerjaan diwujudkan melalui pengelolaan employment is realized through the management of
kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan sosialisasi Human Resources (HR) competencies and socialization
serta penerapan Etika Usaha dan Tata Perilaku. Kedua and application of Business Ethics and Behavior. These two
aspek ini secara bersinergi akan membentuk budaya aspects synergistically will form a work culture that can
kerja yang dapat menopang kinerja Perseroan baik sustain the performance of the Company both in quantity
secara kuantitas maupun kualitas; sekaligus melahirkan and quality; while giving birth to Company people who have
insan Perseroan yang memiliki integritas dan etos kerja good integrity and work ethic. In particular, HR is one of the
yang baik. Secara khusus, SDM menjadi salah satu functions in the implementation of Corporate Governance
fungsi dalam implementasi Corporate Governance yang that supports the performance of the Directors and is
mendukung kinerja Direksi dan langsung berada di bawah directly under the management of the Board of Directors.
pengelolaan Direksi.
Pengelolaan kompetensi SDM dilakukan melalui HR competency management is carried out through
serangkaian pendidikan dan peningkatan kualitas a series of education and improving the quality of
kompetensi SDM. Melalui Unit SDM yang dimilikinya, HR competencies. Through its HR Unit, the Company
Perseroan melakukan serangkaian pendidikan dan conducts a series of education and training in the
pelatihan baik di bidang teknis, pengembangan organisasi, technical, organizational development and corporate
maupun transformasi budaya perusahaan. Bagi Direksi, culture transformation. For the Board of Directors, Board
Dewan Komisaris dan organ-organ pendukungnya, of Commissioners and supporting organs, the Company
Perseroan memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk provides the widest opportunity to participate in various
mengikuti berbagai program peningkatan kompetensi yang competency improvement programs that are expected
Renewable Spirit
317
318
diharapkan dapat menambah kemampuan manajerial. to add to managerial capabilities. Further information on
Lebih lanjut tentang pengelolaan kompetensi SDM dan managing HR competencies and improving managerial
peningkatan kompetensi manajerial dapat dilihat pada competencies can be seen in the Human Resources and
bagian Sumber Daya Manusia dan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance section of this annual report.
yang Baik pada laporan tahunan ini.
Perseroan juga menempatkan sosialisasi dan penerapan The Company also places socialization and implementation
Etika Usaha dan Tata Perilaku sebagai salah satu kewajiban of Business Ethics and Code of Conduct as one of the
bagi seluruh insan Perseroan tanpa pengecualian. Aspek obligations for all Company people without exception. This
ini menjadi dasar bagi pengelolaan organisasi Perseroan aspect is the basis for the management of the Company’s
yang transparan, sehat dan memiliki dampak berkelanjutan. organization that is transparent, healthy and has a
Di samping itu, sosialisasi dan penerapan Etika Usaha sustainable impact. In addition, the dissemination and
dan Tata Perilaku akan memberikan bekal bagi setiap implementation of Business Ethics and Code of Conduct
insan Perseroan untuk bertindak dengan integritas yang will provide provisions for every member of the Company
tinggi, yang justru diharapkan dapat menjadi teladan to act with high integrity, which is expected to be a role
dalam kehidupan bermasyarakat yang lebih luas. Tentang model in wider community life. Regarding Dissemination
Sosialisasi dan Penerapan Etika Usaha dan Tata Perilaku, and Implementation of Business Ethics and Behavior,
silahkan lihat pada bagian Tata Kelola Perusahaan yang please refer to the Good Corporate Governance section of
Baik pada laporan tahunan ini. this annual report.
Kesejahteraan insan Perseroan juga tidak liput dari The welfare of the Company’s people also does not miss
perhatian. Standar gaji telah ditetapkan sesuai dengan from the attention. The salary standard has been set
Upah Minimum Kabupaten/Kota yang berlaku, termasuk according to the applicable Regency / City Minimum Wage,
pemberian tunjangan kepada karyawan. including the provision of benefits to employees.
Upaya dalam aspek ketenagakerjaan, diwujudkan Efforts in the aspect of employment, realized by having
dengan telah didaftarkannya karyawan sebagai perserta registered employees as participants of the Financial
program Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) dan Institution Pension Fund program (DPLK) and Employment
BPJS Ketenagakerjaan yang terdiri dari Jaminan Hari BPJS consisting of Old Age Guarantee, Work Accident
Tua, Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian. Guarantee and Death Guarantee. In 2016, the Company
Pada tahun 2016, Perseroan mendaftarkan seluruh registered all employees as participants in the BPJS
karyawan sebagai peserta program jaminan pensiun Employment pension program. Registering employees as
BPJS Ketenagakerjaan. Didaftarkannya karyawan sebagai participants in the BPJS Employment program is an effort
peserta dalam program BPJS Ketenagakerjaan tersebut to fulfill the obligations of the Company as an employer
merupakan upaya pemenuhan kewajiban Perseroan as stipulated in Law No. 24/2014 concerning the Social
sebagai pemberi kerja sebagaimana diatur dalam UU No. Security Organizing Agency, Perpres No. 109/2013
24/2014 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, concerning Stages of Participation in the Employment BPJS
Perpres No. 109/2013 tentang Penahapan Kepesertaan Program, PP No. 45/2015 concerning the Implementation
Program BPJS Ketenagakerjaan, PP No. 45/2015 tentang of the Pension Guarantee Program.
Penyelenggaraan Program Jaminan Pensiun.
Guna menunjang produktivitas dan kepuasan karyawan, To support employee productivity and satisfaction, the
Perseroan mendukung adanya aktivitas karyawan di Company supports employee activities outside working
luar jam kerja, berupa forum komunitas karyawan antara hours, in the form of employee community forums,
lain di bidang olah raga, hobi, pemberdayaan lingkungan including in the fields of sports, hobbies, environmental
maupun kegiatan keagamaan. Aktivitas olah raga yang empowerment and religious activities. Sports activities
dilakukan oleh karyawan antara lain sepak bola, futsal, carried out by employees include soccer, futsal, badminton,

bulu tangkis, tenis meja dan tenis lapangan. Aktivitas table tennis and tennis. Environmental empowerment
pemberdayaan lingkungan dilakukan antara lain melalui activities are carried out, among others, through nature
kegiatan pencinta alam. Kegiatan keagamaan meliputi lover activities. Religious activities include regular
pengajian rutin dan kegiatan persekutuan doa. Perseroan recitation and prayer meeting activities. The Company
meyakini, kenyamanan bekerja dalam seluruh aspek believes that the convenience of working in all aspects
akan mendorong loyalitas dan produktivitas setiap will encourage loyalty and productivity of each employee
karyawan untuk berkontribusi dalam kinerja Perseroan to contribute to the overall performance of the Company.
secara keseluruhan.
Kesetaraan SARA dan Gender Serta Equality of SARA and Gender and Job
Kesempatan Kerja Opportunities
Perseroan memberikan kesempatan yang sama dan seluas- The Company provides equal and broad opportunities
luasnya kepada seluruh karyawan untuk mengembangkan to all employees to develop competencies regardless of
kompetensi tanpa memandang suku, agama, ras (SARA), ethnicity, religion, race (SARA), class or gender. This can be
golongan ataupun gender. Hal ini dapat dilihat pada tabel seen in the following table of composition of employees
komposisi karyawan berdasarkan gender berikut ini. based on gender.
Komposisi Karyawan Berdasarkan Gender

Gender Employee Composition
2018 2017 2016
Jenis Kelamin
Gender Jumlah (orang) Persentase (%) Jumlah (orang) Persentase (%) Jumlah (orang) Persentase (%)
Number (Person) Percentage (%) Number (Person) Percentage (%) Number (Person) Percentage (%)
Laki-laki
645 75,35% 668 75,82% 697 76,17%
Male
Perempuan
211 24,64% 213 24,18% 218 23,83%
Female
Jumlah Karyawan 856 100,00% 881 100,00% 915 100,00%
Number of Employees
2016 2017 2018

23,83% 24,18% 24,64%
76,17% 75,82% 75,35%

Laki-laki Perempuan
Male Female
Renewable Spirit
319
320
Perseroan telah memiliki kebijakan terkait karyawan The Company has a policy related to pregnant female
perempuan yang hamil, di mana dalam kebijakan tersebut employees, in which the pregnant female employee is
karyawan perempuan yang hamil diberikan cuti melahirkan given 3 (three) months maternity leave, while for male
sebanyak 3 (tiga) bulan, sedangkan untuk karyawan laki- employees who accompany his wife give birth for 2 (two)
laki yang menemani istrinya melahirkan diberikan cuti days of special leave. In addition, the Company also
khusus selama 2 (dua) hari. Selain itu, Perseroan juga provides menstrual leave for female employees every
memberikan cuti haid untuk karyawan perempuan setiap month for 2 (two) days accompanied by a certificate from
bulan selama 2 (dua) hari dengan disertai surat keterangan the doctor.
dari dokter.
Perseroan memberikan kesempatan yang sama dan The Company provides equal and equal opportunities to
setara kepada seluruh karyawan untuk mengembangkan all employees to develop competencies regardless of race,
kompetensi tanpa memandang ras, suku, golongan ethnicity, class or gender. This form of support is realized
ataupun gender. Bentuk dukungan ini diwujudkan through the preparation of HR development policies
melalui penyusunan kebijakan pengembangan SDM yang set by the Company to improve the competitiveness of
ditetapkan oleh Perseroan untuk meningkatkan daya the Company.
saing Perusahaan.
Untuk promosi melalui Job Tender atau lelang jabatan For promotions through Job Tender or auction positions
dimana setiap karyawan yang memenuhi kriteria yang where each employee who meets the required criteria
dibutuhkan akan diberikan kesempatan untuk mengisi will be given the opportunity to fill in a position 1 (one)
jabatan 1 (satu) level diatasnya yang mengacu pada level above which refers to the permanent procedures for
prosedur tetap promosi Bidang Umum dan SDM. General and HR promotion.
Perseroan telah menetapkan Key Performance Indicator The Company has set Employee Key Performance
(KPI) Karyawan sampai level bidang terkait dengan Indicators (KPIs) up to the field level related to ISO 9001:
sasaran mutu ISO 9001 : 2008. Perseroan menerapkan pola 2008 quality objectives. The Company applies a work
penilaian karya setiap tahun terhadap karyawan melalui appraisal pattern every year to employees through 3600
penilaian 360 (Untuk level Manajer, Asistan Manajer dan assessment (For Manager level, Assistant Manager and
Spv) dan penilaian non 360 (Level Pelaksana). SPV) and non 3600 assessment (Executive Level).
Tingkat Turnover Karyawan Employee Turnover Rate
Rasio employee turnover dapat menunjukkan produktivitas The employee turnover ratio can show HR productivity
dan loyalitas SDM. Selain itu, tingkat turnover karyawan and loyalty. In addition, the employee turnover rate is also
juga merupakan refleksi dari budaya dan sistem kerja a reflection of the Company’s culture and work system
Perseroan yang dapat menjadi indikator bagi keberhasilan which can be an indicator of the Company’s success in
Perseroan dalam menciptakan lingkungan kerja creating a conducive work environment.
yang kondusif.
Pada tahun 2018, jumlah karyawan yang keluar dari In 2018, there were 81 employees leaving the Company,
Perseroan 81 orang, menurun dibandingkan tahun 2017 a decrease compared to 2017 with 97 people. This is
dengan jumlah 97 orang. Hal ini disebabkan karyawan yang due to employees who have expired and have not made
telah habis kontrak dan tidak melakukan perpanjangan extensions are fewer than the previous year.
lebih sedikit dibanding tahun sebelumnya.

Penyebab Turnover Karyawan

Causes of Employee Turnover
Tahun
Penyebab Year
Cause
2018 2017 2016
Pensiun alami
21 17 28
Natural pension
Pensiun dini
6 3 12
Early retirement
Meninggal
3 2 1
Died
Mengundurkan diri
51 75 21
Resign
Diberhentikan karena melakukan pelanggaran
- - -
Dismissed for committing a violation
Total karyawan yang keluar 81 97 62
Total employees who left
Keselamatan Kerja Work safety
Perseroan menerapkan aspek LK3 dalam setiap The Company applies EHS aspects in each of its activities
kegiatannya secara konsisten untuk mencegah atau consistently to prevent or reduce incidents such as work
mengurangi terjadinya insiden seperti kecelakaan kerja, accidents, fires, work-related diseases, and environmental
kebakaran, penyakit akibat kerja, dan pencemaran pollution. The application of the LK3 aspect is based on
lingkungan. Penerapan aspek LK3 ini didasari pada Government Regulation (PP) No. 50 of 2012 concerning
Peraturan Pemerintah (PP) No. 50 Tahun 2012 tentang the Implementation of the Occupational Safety and Health
Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Management System (SMK3), where each business entity
Kesehatan Kerja (SMK3), dimana setiap entitas usaha is required to implement SMK3.
wajib menerapkan SMK3.
SMK3 adalah bagian dari sistem manajemen Perseroan SMK3 is a part of the Company’s management system as
secara menyeluruh dalam rangka pengendalian risiko a whole in order to control risks related to work activities in
yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya order to create a safe, efficient and productive workplace.
tempat kerja yang aman, efisien dan produktif. SMK3 SMK3 as referred to in PP No. 50 of 2012 article 3
sebagaimana dimaksud dalam PP No. 50 Tahun 2012 paragraph 1 includes:
pasal 3 ayat 1 meliputi:
a. Penetapan kebijakan K3. a. Determination of K3 policy.
b. Perencanaan K3. b. K3 Planning.
c. Pelaksanaan rencana K3. c. Implementation of K3 plan.
d. Pemantauan dan evaluasi kinerja K3. d. K3 performance monitoring and evaluation.
e. Peninjauan dan peningkatan kinerja SMK3. e. Reviewing and improving the performance of SMK3.
Bentuk tanggung jawab dan tanggung gugat dalam The form of responsibility and accountability in the
pelaksanaan K3 harus dilakukan oleh Perseroan implementation of OHS must be carried out by the
dengan cara: Company by:
1. Menunjuk, mendokumentasikan dan 1. Appoint, document and communicate responsibility
mengkomunikasikan tanggung jawab dan tanggung and accountability in the K3 field.
gugat di bidang K3.
Renewable Spirit
321
322
2. Menunjuk sumber daya manusia yang berwenang 2. Appoint human resources who are authorized to act
untuk bertindak dan menjelaskan kepada semua and explain to all levels of management, workers,
tingkatan manajemen, pekerja/buruh, kontraktor, contractors, subcontractors and visitors.
subkontraktor, dan pengunjung.
3. Memiliki prosedur untuk memantau dan 3. Having procedures to monitor and communicate any
mengkomunikasikan setiap perubahan tanggung changes in responsibility and accountability that affect
jawab dan tanggung gugat yang berpengaruh terhadap the K3 system and program.
sistem dan program K3.
4. Memberikan reaksi secara cepat dan tepat 4. React quickly and precisely to deviant conditions or
terhadap kondisi yang menyimpang atau other events.
kejadian-kejadian lainnya.
Penerapan SMK3 di lingkup Perseroan telah diterapkan The application of SMK3 in the scope of the Company
pada aspek penanganan limbah—seperti yang telah has been applied to aspects of waste handling - as
diuraikan di atas—dan penanggulangan bahaya kebakaran. described above - and fire prevention. LK3 policies owned
Kebijakan LK3 yang dimiliki Perseroan disosialisasikan by the Company are socialized and implemented for all
dan diimplementasikan kepada seluruh karyawan dan employees and work partners.
mitra kerja.
Agar dapat menciptakan keselamatan kerja di lingkungan, In order to create work safety in the environment, the
kebijakan LK3 di bidang Keselamatan Kerja dapat diuraikan EHS policy in the field of Work Safety can be described
sebagai berikut: as follows:
a. Menyediakan dan menjamin digunakannya semua a. Provide and guarantee the use of all safety equipment
perlengkapan keselamatan yang sesuai dengan in accordance with work safety standards.
standar keselamatan kerja.
b. Melakukan penyesuaian dan perbaikan yang b. Make adjustments and continuous improvements to
terus menerus terhadap perkembangan teknologi the development of work safety technology.
keselamatan kerja.
c. Mengutamakan tindakan yang bersifat promotif dan c. Prioritizing promotive and preventive actions to
preventif untuk mengantisipasi situasi keadaan darurat. anticipate emergencies.
d. Melakukan penanggulangan atas kejadian kecelakaan d. Preventing accidents and fires that occur in accordance
dan kebakaran yang terjadi sesuai dengan standar dan with applicable standards and procedures.
prosedur yang berlaku.
e. Mengidentifikasi penyebab kecelakaan untuk e. Identifying the cause of the accident to prevent the
mencegah terjadinya kecelakaan yang sama. occurrence of the same accident.
f. Membuat laporan atas setiap insiden dan kecelakaan f. Making a report on every incident and work accident
kerja yang terjadi kepada pimpinan unit masing- that occurs to the leadership of each unit and the
masing dan instansi berwenang dalam batas waktu authorized agency within the specified time limit.
yang ditentukan.
g. Melakukan pemeriksaan, inspeksi, dan evaluasi secara g. Conducting periodic check-up, inspections and
berkala terhadap semua sarana termasuk sumber evaluations of all facilities including resources,
daya, peralatan dan sistem deteksi untuk mencapai equipment and detection systems to achieve
kesiapan yang optimal. optimal readiness.
h. Melakukan pelatihan penanggulangan keadaan h. Conducting periodic emergency response training.
darurat secara berkala.
i. Melakukan reviu dan evaluasi terhadap penerapan i. Reviewing and evaluating the implementation of
Sistem Manajemen LK3 dan meningkatkan kompetensi the LK3 Management System and improve the
yang diperlukan insan Perseroan, termasuk mitra kerja. competencies needed by the Company’s employees,
including work partners.

Guna melindungi karyawan dari paparan bahan In order to protect employees from exposure to hazardous
berbahaya, Perseroan melengkapi fasilitas produksi materials, the Company complements production facilities
maupun laboratorium dengan beberapa perlengkapan and laboratories with the following equipment:
sebagai berikut:
a. Sistem penyalutan yang menggunakan perforated a. The coating system uses perforated closed
closed system dengan exhaust/blower yang efektif system with effective exhaust / blower in the tablet
pada area penyalutan tablet. coating area.
b. Weighing booth pada area dispensing atau b. Weighing booth in the dispensing area or weighing
penimbangan bahan dan sampling booth pada area material and sampling booth in the receiving area
penerimaan bahan di penyimpanan dengan sistem of the material in the Union Directional Flow (UDF)
Uni Directional Flow (UDF) dilengkapi High Efficiency system equipped with High Efficiency Particular Air
Particular Air (HEPA) Filter. (HEPA) Filter.
c. Fume hood di laboratorium untuk menangani c. Fume hood in the laboratory to handle
pelarut berbahaya. dangerous solvents.
d. Biosafety cabinet untuk menangani kultur mikrobiologi. d. Biosafety cabinet to handle microbiology culture.
e. Dust collector pada setiap mesin produksi yang e. Dust collector on each production machine that
menghasilkan debu bahan/produk. produces material / product dust.
f. Shower dan eye washer di area laboratorium pengujian. f. Shower and eye washer in the testing laboratory area.
g. Wearpack with head cover, nose mask, eye goggles, g. Wearpack with head cover, nose mask, eye goggles,
ear plug dan sarung tangan yang melindungi personil ear plugs and gloves that protect personnel when in
ketika kontak langsung dengan bahan atau produk. direct contact with materials or products.
h. Mesin, area dan kelistrikan yang didesain flame h. Engine, area and electricity that are flame proof
proof pada area tertentu, untuk meminimalisir designed in certain areas, to minimize the risk of fire.
risiko kebakaran.
i. Alat pemadam api, detektor asap, alarm, jalur evakuasi, i. Fire extinguishers, smoke detectors, alarms,
dan pintu/jendela darurat jika terjadi kebakaran evacuation routes, and emergency doors / windows in
terdapat pada setiap area. the event of a fire are found in each area.
Salah satu upaya paling mendasar untuk menjaga One of the most fundamental efforts to safeguard work
keselamatan kerja insan Perseroan adalah dengan safety of the Company persons is by implementing
menerapkan Prosedur Tetap (Protap) yang sesuai dengan a Standing Procedure that is in accordance with the
standar yang berlaku di dunia usaha. Perseroan menetapkan standards that apply in the business world. The Company
perencanaan umur teknis mesin produksi dan sumber daya determines the technical age planning of production
operasional lainnya guna menjamin mutu produk sekaligus machinery and other operational resources to ensure
mengurangi risiko kecelakaan yang mungkin terjadi karena product quality while reducing the risk of accidents that
faktor teknis di area produksi. may occur due to technical factors in the production area.
Kepada karyawan, Perseroan merumuskan Protap yang To employees, the Company formulates a standardized
baku, dimana setiap karyawan—khususnya karyawan yang regulation, where each employee — especially employees
bekerja di area produksi—diwajibkan untuk mematuhi working in the production area — is required to comply
Protap tersebut. Seperti Protap No. PUM007 tentang Cara with the regulation. Like Protap No. PUM007 concerning
Penanganan Limbah Cair B3 yang dilakukan melalui IPAL Ways of Handling Liquid B3 Waste conducted through
Farma Perseroan, karyawan diwajibkan untuk mengenakan IPAL Farma Company, employees are required to wear a
Alat Pelindung Diri yang terdiri dari masker, sarung tangan Personal Protective Equipment consisting of masks, rubber
karet, helm dan sepatu boot. Untuk melindungi setiap gloves, helmets and boots. To protect each employee from
karyawan dari risiko kecelakaan kerja, Perseroan memberikan the risk of workplace accidents, the Company provides
jaminan kecelakaan dan kesehatan agar karyawan merasa accident and health insurance so that employees feel calm
tenang dan nyaman dalam melaksanakan pekerjaannya and comfortable in carrying out their daily work.
sehari-hari.
Renewable Spirit
323
324
Selain keselamatan kerja pada kegiatan produksi, Perseroan In addition to work safety in production activities, the
juga melengkapi keselamatan kerja karyawan melalui sarana- Company also complements employee safety through
sarana keselamatan kerja yang berada di lingkungan Kantor work safety facilities located in the Cibitung Head Office
Pusat dan Pabrik Cibitung dan sesuai dengan persyaratan and Factory and in accordance with K3 requirements.
K3. Desain ruangan dibuat dengan memperhitungkan Room design is made by taking into account emergency
akses keluar darurat bagi karyawan; demikian pula dengan exit access for employees; as well as stairs. Other facilities
tangga. Sarana lain terkait keselamatan kerja yang berada di related to work safety in the Head Office and Factory
lingkungan Kantor Pusat dan Pabrik adalah: environment are:
Sarana Keselamatan Kerja

Work Safety Facilities
Jumlah
Jenis Sarana Type of Facilities
Amount
Alat Pemadam Api Ringan (APAR) 2 kg 103 unit Lightweight Fire Extinguisher
Alat Pemadam Api Ringan (APAR) > 2 kg 106 unit Lightweight Fire Extinguisher
Alat Pemadam Api Besar (APAB) > 25 kg 17 unit Large Fire Extinguisher
Hydrant 1,5 inci 68 titik/points Hydrant 1,5 inci
Hydrant 2,5 inci 17 titik/points Hydrant 2,5 inci
Jalur Evakuasi 10 titik/points Evacuation route
Titik Kumpul 3 titik/points Assembly Point
Sepanjang tahun, Perseroan melalui Seksi LK3 melakukan Throughout the year, the Company through the LK3
program pemeliharaan alat pemadam APAR dan APAB Section conducts maintenance programs for APAR and
secara berkala setiap bulannya. Demikian pula dengan APAB extinguishers regularly every month. Likewise
kegiatan latihan pemadaman kebakaran berkala setiap 6 with periodic fire fighting training activities every 6 (six)
(enam) bulan untuk tim pemadam kebakaran internal dan months for internal fire fighting teams and security units
satuan pengamanan bekerjasama dengan Dinas Pemadam in collaboration with the Bekasi District Fire Department.
Kebakaran Kabupaten Bekasi. Di samping itu, Perseroan In addition, the Company continues to disseminate K3 to
terus melakukan sosialisasi K3 kepada karyawan di bawah employees under the coordination of HR & General Units.
koordinasi Unit SDM & Umum. Sosialisasi ini diharapkan This socialization is expected to keep employees aware of
dapat menjaga terus kesadaran karyawan tentang the importance of workplace safety in the Company.
pentingnya keselamatan kerja di lingkungan Perseroan.
Agar kebijakan LK3 Perseroan dapat berjalan dengan baik, In order for the Company’s EHS policy to work properly, the
Perseroan memiliki tolok ukur keberhasilan penerapan Company has a measure of success in implementing LK3
LK3 yang mengacu pada standar yang berlaku, dimana that refers to the applicable standards, where the success
keberhasilan pelaksanaan LK3 ditempatkan dalam of EHS implementation is placed in Key Performance
Indikator Kinerja Kunci (IKK) pada Unit atau Fungsi terkait. Indicators (KPI) in the related Unit or Function.
Pembentukan P2K3 Establishment of P2K3

Sebagai entitas usaha yang berkomitmen dalam kepatuhan As a business entity committed to compliance with
atas norma-norma keselamatan dan kesehatan kerja occupational safety and health norms as well as
serta peraturan dan perundang-undangan yang berlaku applicable laws and regulations in Indonesia, the Company
di Indonesia, Perseroan membentuk Panitia Pembina establishes an Occupational Safety and Health Advisory
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3). Pembentukan Committee (P2K3). The formation of this organization
organisasi ini mengacu kepada Peraturan Menteri Tenaga refers to Minister of Manpower Regulation No. PER.04

Kerja No. PER.04/MEN/1987 tentang Panitia Pembina / MEN / 1987 concerning the Occupational Safety and
Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Tata Cara Health Supervisory Committee and the Procedure for
Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja. P2K3 merupakan Appointment of Occupational Safety Experts. P2K3 is an
badan pembantu yang merupakan wadah kerjasama antara auxiliary body which is a forum for collaboration between
Perseroan dan karyawan untuk mengembangkan kerja the Company and employees to develop cooperation in the
sama dalam penerapan keselamatan dan kesehatan kerja. application of occupational safety and health.
Angka Kecelakaan Accident rate

Dengan seluruh Prosedur Tetap dan pelaksanaannya yang With all Measures and their measurable implementation, as
terukur, serta komitmen dari seluruh insan Perseroan, well as the commitment of all the Company’s employees,
selama tahun 2018 tidak terdapat angka kecelakaan during 2018 there were no work accident rates in either the
kerja baik di area produksi maupun bidang operasional production area or other operational areas of the Company.
Perseroan lainnya.
Program Kesehatan Karyawan Employee Health Program

Salah satu kebijakan LK3 yang dimiliki Perseroan secara One of the Company’s EHS policies specifically emphasizes
khusus menekankan pentingnya aspek kesehatan kerja. the importance of occupational health aspects. To realize
Untuk mewujudkan kesehatan lingkungan kerja yang tinggi, the health of a high work environment, the Company
Perusahaan meningkatkan 2 (dua) aspek yang saling enhances 2 (two) aspects that interact in synergy, namely
berinteraksi secara sinergi, yaitu kesehatan karyawan dan employee health and working environment conditions.
kondisi lingkungan kerja.
Aspek kondisi lingkungan dibentuk melalui berbagai Aspects of environmental conditions are formed through
hal, baik kondisi lingkungan kerja yang sehat maupun various things, both healthy working conditions and the
lingkungan hidup. Pengelolaan kegiatan produksi yang environment. The management of production activities
disertai Protap yang baku, seperti yang telah diuraikan that are accompanied by standard PRAP, as described
di atas, dapat menjadi contoh bagaimana Perseroan above, can be an example of how the Company is
berkomitmen untuk membentuk lingkungan kerja committed to forming a healthy work environment.
yang sehat.
Guna memenuhi Undang-undang No. 24 Tahun 2011 In order to comply with Law No. 24 of 2011 concerning
tentang BPJS dan Peraturan Presiden (Perpres) No. 12 BPJS and Presidential Regulation (Perpres) No. 12 of 2013
Tahun 2013 yang telah diubah melalui Perpres No. 111 which has been amended by Presidential Regulation No.
Tahun 2013, serta Surat Edaran Menteri BUMN No. SE-06/ 111 of 2013, as well as Circular of the Minister of BUMN
MBU/10/2017 tentang Kepesertaan BUMN dalam program No. SE-06 / MBU / 10/2017 concerning BUMN Participation
BPJS Kesehatan, Perseroan mendaftarkan karyawan in the Health BPJS program, the Company registers
sebagai peserta program BPJS Kesehatan. employees as participants in the BPJS Health program.
Hubungan Industrial Industrial relations

Perseroan berkomitmen untuk mendukung hubungan The Company is committed to supporting industrial
industrial antara karyawan dan Perseroan melalui relations between employees and the Company through
kebebasan karyawan untuk berserikat. Oleh karena itu, employee freedom to associate. Therefore, the Company
Perseroan mengakui keberadaan Serikat Pekerja Perseroan recognizes the existence of a Company Workers Union
yang dibentuk oleh para karyawan yang keberadaannya formed by employees whose existence is registered
terdaftar pada Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi, with the Bekasi Regency Manpower Office, West Java.
Jawa Barat. Serikat Pekerja Perseroan memiliki visi untuk The Company’s Trade Unions have a vision to realize the
mewujudkan harmonisasi hak dan kewajiban karyawan harmonization of the rights and obligations of employees
dan Perseroan dalam lingkup kesetaraan. and the Company within the scope of equality.
Renewable Spirit
325
326
Melalui pembentukan Serikat Pekerja, hubungan industrial Through the establishment of Trade Unions, industrial
karyawan dan Perseroan telah memenuhi standar dan relations employees and the Company have met the
perundangan-undangan yang berlaku; di samping tentunya applicable standards and legislation; in addition to of
memaksimalkan peran karyawan sebagai salah satu course maximizing the role of employees as one of the
pemangku kepentingan Perseroan. Company’s stakeholders.
Manajemen Perseroan secara aktif melakukan komunikasi The Company’s management actively communicates in
dalam rangka menyampaikan informasi-informasi terkini order to deliver the latest information in accordance with
sesuai dengan azas keterbukaan informasi dengan the principle of information disclosure with the Workers
Serikat Pekerja secara berkala. Dengan kegiatan ini maka Union periodically. With this activity, a harmonious
hubungan harmonis antara Manajemen dengan karyawan relationship between Management and employees can
dapat terus terjaga dengan baik. be maintained.
Bentuk lain dari harmonisnya hubungan antara Another form of harmonious relationship between
Manajemen dan karyawan adalah dengan disepakatinya Management and employees is the agreement of a balance
keseimbangan antara hak dan kewajiban Manajemen - between the rights and obligations of Management -
karyawan dalam bentuk Perjanjian Kerja Bersama (PKB) employees in the form of Collective Labor Agreement
yang secara berkala dievaluasi setiap dua tahun sekali (PKB) which is regularly evaluated every two years through
melalui proses perundingan. the negotiation process.
Selain itu, Perseroan secara khusus menunjukkan In addition, the Company specifically demonstrates
komitmen atas kesejahteraan karyawan dan keterlibatan its commitment to employee welfare and employee
karyawan terhadap aktivitas usaha melalui kepemilikan involvement in business activities through the ownership
saham anak perusahaan PT Indofarma Global Medika oleh of a subsidiary of PT Indofarma Global Medika by the
Koperasi Pegawai Indofarma (Kopama) sebesar 0,0001%. Indofarma Cooperative Employee (KOPAMA) of 0,0001%.
Kopama berdiri pada 1969 berdasarkan akta Pendirian KOPAMA was founded in 1969 based on the Deed of
No. 819/BH/I tanggal 13 September 1969, “Perkumpulan Establishment No. 819 / BH / I dated September 13,
Koperasi Simpan Pinjam” Pabrik Manggarai Depkes 1969, “The Savings and Loan Cooperative Association”
Jakarta bertempat di Manggarai, dan diubah dengan akta Manggarai Depkes Jakarta Factory is located in Manggarai,
No. 819A/BH/I tanggal 28 Januari 1991, akta perubahan and amended by deed No. 819A / BH / I dated January
Anggaran Dasar “Koperasi Serba Usaha Pabrik Manggarai 28, 1991, amendment to the Articles of Association
Departemen Kesehatan”, berdasarkan haril Rapat Anggota of the “Manggarai Department of Health Multipurpose
Khusus Koperasi Serba Usaha Pabrik Manggarai Depkes Cooperative Factory,” based on the Special Meeting of the
yang diselenggarakan pada hari Rabu tanggal 28 Pebruari Manggarai Department of Health Multipurpose Factory
1990 bertempat di Aula Perum Indofarma Jl. Tambak No. Cooperative held on c 28 February 1990 at the Perum
2, Manggarai - Jakarta. Indofarma Hall Jl. . Pond No. 2, Manggarai - Jakarta.
Pada tanggal 3 Januari 2001 diubah berdasarkan On January 3, 2001 was amended based on the decree
surat Keputusan Departemen Koperasi Wilayah Jawa of the West Java Regional Cooperative Department, Head
Barat, Kepala Kantor Departemen Koperasi PK&M of the Bekasi District PK & M Cooperative Department
kabupaten Kodya Bekasi, dengan akta Nomor 819/ Office, with deed Number 819 / BH / PAD / KDK.10.8 / I
BH/PAD/KDK.10.8/I/2001, akta perubahan Anggaran / 2001, amendment to KOPAMA’s Articles of Association
Dasar KOPAMA di Jakarta Timur untuk mengubah in East Jakarta for amending the Cooperative Articles
anggaran Dasar Koperasi yang merupakan hasil Rapat of Association which are the results of the KOPAMA
Anggota Khusus Perubahan Anggaran Dasar KOPAMA Amendment to the Special Articles of Association Meeting
yang diselenggarakan pada tanggal 25 November 2000 held on November 25, 2000 at Jalan Indofarma No. 1,
bertempat di Jalan Indofarma No. 1, Kecamatan Cibitung, Cibitung District, Bekasi Regency.
Kabupaten Bekasi.

M a s a l a h P e n g a d u a n Regarding The Employment

Ketenagakerjaan Complaints
Masalah pengaduan ketenagakerjaan di Perseroan The issue of labor complaints in the Company is carried
dilakukan melalui beberapa tahap, yakni dwipatrit, out through several stages, namely bipartite, tripatrite,
tripatrit dan PHI (Pengadilan Hubungan Industrial). Tahap and PHI (Industrial Relations Court). The bipartite phase
dwipatrit terjadi di mana penanganan masalah dilakukan occurs where the handling of the problem is carried out
antara Perusahaan yang diwakili oleh manajemen between the Company represented by management and
dengan karyawan. Pada tahap ini, Perusahaan berhak employees. At this stage, the Company has the right
mengeluarkan Surat Peringatan (1 hingga 3) bila masalah to issue a Warning Letter (1 to 3) if the problem is in
yang dihadapi berupa pelanggaran seperti yang tercantum the form of a violation as stated in the Collective Labor
di dalam PKB (Perjanjina Kerja Bersama). Jika pada tahap Agreement. If at the first stage there is no way out of
pertama belum ditemukan jalan keluar dari masalah, maka the problem, it will enter the second stage. The second
akan masuk ke tahap kedua. Tahap kedua dilakukan secara phase was carried out in a tripatrite manner involving the
tripatrit yang melibatkan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi District Manpower Office as a mediator in handling
Bekasi sebagai mediator dalam menangani masalah industrial problems between employees and the Company.
industrial antara karyawan dengan Perusahaan. Jika If the problem at this stage still cannot be resolved, then
permasalah pada tahap ini masih belum bisa diselesaikan, the handling of labor issues will be delegated to the PHI
maka penanganan masalah ketenagakerjaan akan (Industrial Relations Court).
dilimpahkan ke PHI (Pengadilan Hubungan Industrial).
Di tahun 2018, tidak ada pengaduan ketenagakerjaan yang In 2018, there were no labor complaints submitted to
dilimpahkan ke tripatrit dan PHI. Namun untuk pengaduan tripatrit and PHI. However, for complaints in the biphatic
di tahap dwipatrit, Perseroan telah mengeluarkan sebanyak stage, the Company has issued 5 Warning Letters. This
5 Surat Peringatan. Jumlah ini berkurang sebanyak 3 Surat number was reduced by 3 Complaint Letters compared to
Pengaduan dibanding tahun lalu. last year.
B e s a r a n I n v e s ta s i d a l a m Amount of Investment in Employment,

Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Occupational Health and Safety
Keselamatan Kerja
Realisasi Biaya Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja tahun 2018

Realization of Employment, Health and Safety Costs in 2018
Uraian 2018 2017
Description (Rp) (Rp)
BPJS Kesehatan
3.011.989.163 2.905.786.239
Health BPJS
Biaya Asuransi Kesehatan PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia
5.264.526.600 2.607.886.900
Health Insurance Fee of PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia
BPJS Ketenagakerjaan
6.368.511.073 6.087.964.033
Employment BPJS
Jumlah 14.645.026.836 12.237.072.921
Total
Renewable Spirit
327
328
Lingkup Tanggung Jawab Terhadap Produk/
Jasa serta Konsumen dan Mitra Kerja
Corporate Social Responsibilities in the Scope of Products/Services and Consumers and Partners
Komitmen dan Kebijakan Tanggung Commitment and Corporate Social

Jawab Sosial Perusahaan Terhadap Responsibility Policy on Products /
Produk/Jasa serta Konsumen dan Services and Consumers and Working
Mitra Kerja Partners
Sebagai salah satu produsen obat generik terbesar di As one of the largest generic drug producers in Indonesia,
Indonesia, Perseroan memiliki tanggung jawab baik secara the Company has both social and ethical responsibilities
sosial maupun etika dalam pemenuhan ketersediaan in fulfilling product availability for stakeholders - especially
produk bagi para pemangku kepentingan—utamanya to customers. The Company has a commitment to always
kepada pelanggan. Perseroan mempunyai komitmen present products that have quality, efficacy, and security
untuk selalu menghadirkan produk yang memiliki kualitas, that are in accordance with product quality standards as
efikasi, dan keamanan yang sesuai dengan standar regulated by regulators in the rules of Good Practices of
kualitas produk sebagaimana ketetapan regulator dalam Medicine Manufacturing (CPOB) and Good Practices of
aturan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Cara Traditional Medicines Manufacturing (CPOTB).
Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB).
“Konsumen memiliki hak-hak yang diatur oleh Undang-undang. Di samping kepatuhan

terhadap peraturan dan perundang-undangan, komitmen Indofarma atas tanggung
jawab terhadap konsumen merupakan bagian dari perwujudan pertumbuhan yang
berkelanjutan”
Consumers have rights regulated by law. In addition to compliance with regulations and legislation, Indofarma’s
commitment to responsibility towards consumers is part of the realization of sustainable growth
2018 2018
Target dan rencana kegiatan terkait tanggung jawab sosial Target and plan of activities related to corporate social
perusahaan terhadap produk/jasa serta konsumen dan responsibility for products / services as well as consumers
mitra kerja, adalah sebagai berikut: and work partners, are as follows:
Terhadap Produk: Against Product:
1. Terpenuhinya persyaratan CPOB dalam seluruh aspek 1. Comply with CPOB requirements in all aspects of
produksi di semua pabrik production in all factories
2. Mempertahankan sertifikat ISO 9001:2008 pada setiap 2. Maintaining ISO 9001: 2008 certificates at every
Surveillance maupun Renewal Surveillance and Renewal
3. Pemantauan kualitas produk di pasar (Post 3. Monitoring product quality on the market (Post
Marketing Surveillance) Marketing Surveillance)
4. Pemenuhan sertifikasi Sistem Manajemen Mutu 4. Fulfillment of CPOB Quality Management System
CPOB, ISO 9001:2008 dan HACCP certification, ISO 9001: 2008 and HACCP
5. Penanganan klaim mutu produk secara cepat dan 5. Handling product quality claims quickly and effectively
efektif
Terhadap Konsumen: Against Consumers:

1. Melaksanakan Survey Kepuasan Pelanggan secara periodik 1. Carry out a Customer Satisfaction Survey periodically

Terhadap Mitra Kerja: Against Working Partners:

1. Koordinasi yang proaktif dengan Supplier dan distributor 1. Proactive coordination with suppliers and distributors
dalam rangka pemenuhan pesanan in order to fulfill orders
2. Melaksanakan audit supplier 2. Carry out supplier audits
3. Pembinaan dan koordinasi dengan rekanan dalam hal 3. Coaching and coordinating with partners in terms of
minimal order serta waktu kedatangan bahan. minimum orders and material arrival time.
Program dan Kegiatan yang Dilakukan Programs and Activities Conducted
Komitmen terhadap Mutu Commitment to Quality

Perseroan berkomitmen untuk menghasilkan produk yang The Company is committed to producing products that
terjamin konsistensi mutunya sesuai dengan spesifikasi yang are guaranteed quality consistency in accordance with
telah ditetapkan. Untuk mewujudkan komitmen ini, Perseroan predetermined specifications. To realize this commitment,
melalui Bidang Pengawasan Mutu dan Bidang Pemastian Mutu the Company through its Quality Supervision and Quality
melakukan pengawasan untuk menjamin konsistensi mutu Assurance Division conducts supervision to ensure the
produk yang dihasilkan di setiap tahapan pembuatan produk. consistency of product quality produced at each stage of
Proses pengawasan antara lain seleksi produsen resmi bahan product manufacturing. The supervisory process includes
awal, pengujian bahan awal, pemastian kelaikan peralatan dan the selection of official producers of initial materials, testing
lingkungan produksi, validasi proses produksi, validasi proses of initial materials, ascertaining the appropriateness
pengujian, pengawasan selama proses produksi (In Process of equipment and production environment, validating
Control), pengujian produk, evaluasi produsen resmi bahan awal, the production process, validating the testing process,
dan evaluasi produk pasca produksi. monitoring during the production process (In Process
Control), product testing, evaluating the initial producers
of materials and evaluating post-production products.
Komitmen Perseroan terhadap pemastian mutu tertuang dalam The Company’s commitment to quality assurance is
Kebijakan Mutu sebagai berikut: contained in the Quality Policy as follows:
1. Perseroan berkomitmen menjamin mutu produk 1. The Company is committed to ensuring the quality of
yang dihasilkan agar dapat memberi manfaat terbaik products produced so as to provide the best benefits
bagi masyarakat. to the community.
2. Perseroan membangun mutu produk dengan sistem 2. The Company builds product quality with a quality
mutu yang dibangun dan dikendalikan sesuai dengan system that is built and controlled in accordance with
kaidah manajemen risiko. Mutu produk juga dibangun the principles of risk management. Product quality is
melalui fasilitas yang sesuai persyaratan CPOB/CPOTB also built through facilities that meet dynamic CPOB
yang berkembang dinamis dan regulasi lain yang relevan. / CPOTB requirements and other relevant regulations.
Di samping itu, mutu produk juga dibangunnya melalui In addition, he also built product quality through the
pengembangan personil Perseroan yang berwawasan, development of insightful, skilled and competent
terampil dan kompeten. Company personnel.
3. Perseroan menempatkan mutu produk sebagai 3. The Company places product quality as an important
faktor penting dalam menjamin keberlangsungan dan factor in ensuring the sustainability and growth of
pertumbuhan perusahaan. the company.
Implementasi Kebijakan Mutu di atas dilakukan Perseroan The implementation of the Quality Policy above is carried
pada seluruh lini proses usahanya. Hal ini dibuktikan out by the Company on all business process lines. This
dengan sertifikasi ISO 9001 yang telah diperoleh sejak 17 is evidenced by the ISO 9001 certification that has been
Maret 2000, dan senantiasa diperbaharui setiap 3 (tiga) obtained since March 17, 2000, and is constantly updated
tahun secara berkala. every 3 (three) years periodically.
Renewable Spirit
329
330
Kesehatan dan Keselamatan Konsumen: Consumer Health and Safety:Transparency

Transparansi Informasi Produk of Product Information
Perseroan sebagai penyedia layanan kesehatan yang salah The Company as a health service provider, one of which
satunya adalah produk obat dan alat kesehatan wajib is drug products and medical devices must include
mencantumkan informasi atas produk atau jasa yang information on the products or services produced. This is
dihasilkan. Hal ini diatur berlapis mulai dari Undang – Undang arranged in layers starting from the Consumer Protection
perlindungan konsumen No. 8 tahun 1999, Undang – undang Act No. 8 of 1999, Health Law No. 36 of 2009, Regulation
Kesehatan No. 36 Tahun 2009, Peraturan Kepala Badan of the Head of the Food and Drug Supervisory Agency of
Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM the Republic of Indonesia (BPOM RI) concerning Inclusion
RI) tentang Pencantuman Informasi Asal Bahan Tertentu, of Origin Information for Certain Materials, Alcohol
Kandungan Alkohol, dan Batas Kedaluwarsa pada Penandaan/ Content, and Expiration Limits on Drug Markings / Labels,
Label Obat, Obat Tradisional, Suplemen Makanan, dan Pangan; Traditional Medicines, Food Supplements, and Food; and
serta peraturan lainnya. Ketatnya peraturan yang mengatur other regulations. The strict regulations governing drugs,
terkait obat, pangan, dan produk kesehatan karena produk food, and health products because health products directly
kesehatan langsung berdampak pada keselamatan jiwa affect the lives of customers, so that the government has
pelanggan, sehingga pemerintah memiliki sanksi yang tegas strict sanctions for violations of these provisions. Sanctions
atas pelanggaran ketentuan – ketentuan tersebut. Sanksi yang that risk the company’s loss are product recall from the
berisiko pada kerugian perseroan adalah penarikan kembali market, freezing of product marketing licenses and other
produk dari pasaran, pembekuan izin edar produk serta sanksi sanctions in accordance with applicable regulations.
lain sesuai ketentuan yang berlaku.
Kepuasan Pelanggan Customer satisfaction

Perseroan memandang pentingnya kepuasan pelanggan The Company views the importance of customer satisfaction
sebagai salah satu tolok ukur penilaian paling efektif dari as one of the most effective benchmarks of the overall
keseluruhan aspek kualitas produk yang dimiliki Perseroan. aspects of the quality of products owned by the Company. To
Untuk memetakan kelemahan-kelebihan produk dan posisinya map the product weaknesses and its position in the midst of
di tengah-tengah pelanggan, Perseroan melakukan survei customers, the Company carries out customer satisfaction
kepuasan pelanggan secara berkala yang meliputi penilaian surveys on a regular basis which includes assessment
terhadap produk, tenaga pemasaran, pelayanan distributor, dan of products, marketing personnel, service systems and
kegiatan promosi yang dilakukan Perseroan. promotional activities carried out by the Company.
Berikut ini disampaikan hasil survei kepuasan pelanggan Customer surveys for the 2018 financial year were carried
untuk tahun 2018, mencakup penilaian terhadap produk out slightly differently from the previous year’s customer
Perseroan serta penilaian terhadap sistem pelayanan yang survey.
diberikan Perseroan.
Survey pelanggan untuk tahun buku 2018 dilakukan sedikit Because in 2018, there were additional branches, namely
berbeda dengan survey pelanggan di tahun sebelumnya. the Tegal Branch. Thus, the total number of Indofarma
Karena di tahun 2018, terjadi penambahan jumlah cabang, branches throughout Indonesia is 35 branches. The survey
yaitu Cabang Tegal. Dengan demikian, jumlah seluruh cabang was conducted on Indofarma customers in 35 branches
Indofarma di seluruh Indonesia adalah 35 cabang. Survey with a total of 200 respondents divided into Indofarma’s
dilakukan terhadap customer Indofarma yang ada di 35 main distributor outlets. The implementation of Customer
cabang dengan jumlah responden sebanyak 200 orang yang Satisfaction is conducted by sending questionnaires to
terbagi atas outlet Distributor utama Indofarma. Pelaksanaan 35 Indofarma marketing branches throughout Indonesia.
pengukuan Kepuasan Pelanggan dilakukan dengan mengirim The survey area is divided into East Region (Kalimantan,
form kuesioner ke 35 cabang marketing Indofarma di seluruh Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara & Papua) by 25%, Central
Indonesia. Adapun wilayah surveynya terbagi dalam Wilayah Region (Java) by 45%, and West Region (Sumatra) by 30%.
Timur (Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara & Papua)
sebesar 25%, Wilayah Tengah (Jawa) sebesar 45%, dan Wilayah
Barat (Sumatra) sebesar 30%.

Berikut ini disampaikan hasil survei kepuasan pelanggan The following are the results of the customer satisfaction
untuk tahun 2018 dan perbandingan dengan survey di survey for 2018 and a comparison with the previous year’s
tahun sebelumnya.: survey
Jumlah Responden yang Jumlah Responden yang

Jumlah responden
puas x Bobot (%) (2018) puas x Bobot (%) (2017)
Parameter yang puas Bobot (%)
Number of Satisfied Number of Satisfied
Parameter Number of Satisfied Value (%)
Respondents x Value (%) Respondents x Value (%)
Respondents
(2018) (2017)
Produk Indofarma
89,81% 30% 26,94% 27,96%
Indofarma’s Products
Tenaga Pemasaran
96,33% 20% 19,27% 19,03%
Marketing Staff
Sistem Pelayanan
61,80% 25% 15,45% 15,21%
Service System)
Promosi
54,13% 25% 13,53% 15,21%
Promotion
Total 75,19% 77,40%
Pada tahun 2018, Nilai total atas Survey Kepuasan In 2018, the total value of the Customer Satisfaction
Pelanggan adalah sebesar 75,19% atau turun sebanyak Survey was 75.19%, down by 2.21% from the previous
2,21% dari survey tahun sebelumnya. Penurunan year’s survey. The decline was contributed by the valuation
disumbang dari penilaian terhadap produk indofarma of indofarma products which fell by 1.02% and the
yang turun sebesar 1,02% dan penilaian terhadap kegiatan assessment of promotional activities fell by 1.68%. The
promosi yang turun sebesar 1,68%. Berikut hasil survei following are the results of a survey of products, marketing
terhadap produk, tenaga pemasaran, system pelayanan, personnel, service systems, and promotional activities:
dan kegiatan promosi:
Treshold Penilaian terhadap Produk

Kuning
Assessment of the Product
Yellow ≥ 85%
67%
67%
Orange
70 - <5=85
2017
98%
57%
Hijau
Green <70%
2017
94% 2017
40%
88%
21%
17%
15%
11%
4%
0%
0%
0%
0%
0%
1%
Kualitas Produk Tampilan Produk Keanekaragaman Produk

Quality Product Product Appearance Variety Product
Tidak Memuaskan Kurang Memuaskan Cukup Memuaskan
Very Dissatisfaction Relatively Dissatisfaction General satisfaction
Memuaskan Sangat Memuaskan

Relatively satisfaction Very Satisfaction
Renewable Spirit
331
332
Dari grafik di atas terlihat bahwa responden masih From the graph above it can be seen that the respondents
merasa puas atas produk indofarma, tetapi nilai menurun were still satisfied with Indofarma’s products, but the
dari sisi kualitas produk (2,16%), tampilan produk value declined in terms of product quality (2.16%), product
(4,25%) dan keragaman produk (5%) dari tahun lalu. appearance (4.25%) and product diversity (5%) from last
Atas penurunan ini, Indofarma menanggapi dengan year. For this decline, Indofarma responded by striving to
berupaya untuk terus meningkatkan kulitas, tampilan continue to improve the quality, appearance and diversity
dan keragaman produk sehingga pelanggan akan terus of products so that customers will continue to increase
meningkatkan pembeliannya. their purchases.
Penilaian terhadap Tenaga Pemasaran

Assessment of the Marketing Staff
73%
69%
68%
69%
68%
67%
67%
62%
38%
33%
30%
30%
27%
25%
25%
19%
11%
7%
5%
0%
2%
2%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
1%
Kerapihan Kesopanan dan Kemampuan Pengetahuan Kemudahan Kecepatan Komitmen terhadap Proaktif dalam
Penampilan Keramahtamahan Berkomunikasi Ppproduk berhubungan dengan Tanggapan janji-janji melakukan promosi
Appearance Decency and Ability Product Knowledge petugas marketing terhadap keluhan Commitment dan pelayanan
Hospitality Communication Communication towards Complaint response towards Promises Proactive in
sales promotion and
service

Very Dissatisfaction Relatively Dissatisfaction General Satisfaction

Relatively Satisfaction Very Satisfaction
Dari grafik di atas terlihat bahwa responden masih merasa From the graph above it can be seen that the respondents
puas dengan tenaga pemasaran Indofarma, bahkan were still satisfied with Indofarma’s marketing staff,
hasil survei menunjukkan peningkatan rata-rata sebesar even the survey results showed an average increase of
1,50% dari tahun sebelumnya. Menanggapi hasil survei 1.50% from the previous year. Responding to the results
ini, Indofarma berkomitmen untuk terus melakukan of this survey, Indofarma is committed to continuing
pembinaan dan pelatihan secara berkesinambungan untuk to conduct coaching and training on an ongoing basis
meningkatkan skill dan pengetahuan petugas lapangan to improve the skills and knowledge of field officers on
terhadap produk Indofarma. Indofarma products.

Treshold Penilaian terhadap system pelayanan

Assessment of service systems
Kuning
Yellow ≥ 85%
60%
Orange
53%
70 - <5=85
Hijau
Green <70% 2017 2017
40%
80% 66%
33%
2017
36%
26%
13%
8%
0%
16%
8%
7%
5%
0%
0%
0%
Ketersediaan Produk Kemudahan Pemesanan Pengiriman Barang
Availability Product Convenience in Order Delivery Goods

Grafik di atas memperlihatkan bahwa responden merasa The chart above shows that respondents feel the level
tingkat kepuasan atas ketersediaan produk meningkat, of satisfaction with product availability increases, but
tetapi tidak puas dengan kemudahan pemesanan dan are not satisfied with the ease of ordering and constant
pengiriman barang konstan. Menanggapi hal tersebut, delivery of goods. In response, the marketing sector will
bidang marketing akan lebih insentif lagi berkoordinasi dan be more incentive to coordinate and communicate with
berkomunikasi dengan bidang terkait khususnya dengan related fields, especially with Distributors and SCM, PPIC,
Distributor dan SCM, PPIC, Produksi serta Logistik untuk Production and Logistics to improve the performance of
meningkatkan performa Sistem Pelayanan Indofarma. the Indofarma Service System.
Treshold Penilaian terhadap kegiatan promosi

Assessment of promotional activities
Kuning
Yellow ≥ 85%
54%
Orange
55%
70 - <5=85
Hijau
40%
Green <70% 2017 2017 2017

34%
63% 55% 64%

27%
24%
19%
17%
13%
5%
4%
5%
2%
1%
1%
Harga Kebijakan Potongan Harga Program Promosi

Price Discount Price Policy Promotion Program

Renewable Spirit
333
334
Dari gambar di atas terlihat bahwa responden tidak From the picture above it can be seen that the respondents
puas atas harga, kebijakan potongan harga dan program were not satisfied with the prices, price discount policies
promosi yang telah dilakukan Indofarma. Menanggapi and promotion programs that had been carried out by
hal tersebut, Indofarman akan terus berupaya melakukan Indofarma. Responding to this, Indofarman will continue
improvement dari hulu ke hilir sehingga dapat meningkatkan to strive to make improvements from upstream to
competitiveness atas harga jual produk. downstream so that it can increase competitiveness over
product selling prices.
Pengelolaan Hubungan dengan Mitra Kerja Prinsipal/Distributor/Pemasok/Supplier/

Prinsipal/Distributor/Pemasok/Supplier/ Vendor
Vendor
Sebagai Badan Usaha Milik Negara, acuan dasar Perseroan As a State-Owned Enterprise, the Company’s basic
dalam menjalankan hubungan dengan Mitra Kerja Prinsipal/ reference in carrying out relations with Principal Partners /
Distributor/Pemasok/Supplier/Vendor adalah: Distributors / Suppliers / Vendors is:
1. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-15/MBU/2012 1. Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises
tanggal 25 September 2012 tentang Perubahan No. PER-15 / MBU / 2012 dated September 25, 2012
Peraturan Menteri BUMN No. PER-05/MBU/2008 tentang concerning Amendment to Regulation of the Minister
Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan of BUMN No. PER-05 / MBU / 2008 concerning General
Jasa Badan Usaha Milik Negara. Guidelines for the Implementation of Procurement of
Goods and Services of State-Owned Enterprises.
2. SK Direksi INF No. 0647/SK/DIR/VII/2017 tanggal 3 Juli 2. SK Director of INF No. 0647 / SK / DIR / VII / 2017 dated
2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang July 3, 2017 concerning Procurement Implementation
dan/atau jasa Perusahaan sebagai pengganti SK Direksi Guidelines for Company Goods and / or services in lieu of
INF No. 274-1/SK/VII/2009 tanggal 1 Juli 2009 tentang INF Director Decree No. 274-1 / SK / VII / 2009 dated July
Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang dan/atau 1, 2009 concerning Guidelines for the Implementation of
Jasa Perusahaan. Procurement of Company Goods and / or Services.
3. SK Direksi INF No. 479/DIR/SK/VII/2010 tanggal 23 Juli 3. SK Director of INF No. 479 / DIR / SK / VII / 2010 dated
2010 tentang Kewenangan Pengadaan Barang dan/atau July 23, 2010 concerning the Authority of Procurement
Jasa Perusahaan of Company Goods and / or Services
4. SK Direksi No. 775/DIR/SK/XII/2010 tanggal 1 Desember 4. Decree of the Board of Directors No. 775 / DIR / SK
2010 tentang Prosedur Pelaksanaan Pengadaan Barang / XII / 2010 dated December 1, 2010 concerning
dan/atau Jasa Investasi. Procedures for the Implementation of Procurement of
Goods and / or Investment Services.
Pada umumnya, prinsip dasar pengadaan barang dan/atau In general, the basic principles of the procurement of
jasa di Indofarma dilakukan dengan menerapkan prinsip goods and / or services in Indofarma are carried out by
efisien, efektif, kompetitif, transparan, adil dan wajar, serta applying the principles of efficient, effective, competitive,
akuntabel dan auditable serta memenuhi pengendalian transparent, fair and fair, and accountable and auditable
internal yang memadai sehingga penerapannya dapat and fulfilling adequate internal controls so that their
secara konsekuen, terintegrasi dan konsisten pada implementation can be consistent, integrated and
semua manajemen lini, tim investasi dan karyawan untuk consistent in all line management, investment team and
tercapainya pengelolaan perusahaan yang baik, yang dapat employees to achieve good corporate management,
meningkatkan efisiensi, daya saing dan laba perusahaan which can improve efficiency, competitiveness and profit
dan tidak bertentangan dengan peraturan/ketentuan hokum of the company and do not conflict with applicable legal
yang berlaku. regulations / provisions.

Kebijakan Umum Pengadaan Barang dan/atau General Policy for Procurement of Company Goods and /
Jasa Perusahaan: or Services:
1. Mengutamakan penggunaan produksi dalam negeri, 1. Prioritizing the use of domestic production, national
rancang bangun dan perekayasaan Nasional, serta engineering and engineering, and expanding
perluasan kesempatan bagi usaha kecil. opportunities for small businesses.
2. Memberikan Preferensi penggunaan produksi dalam 2. Providing Preference for the use of domestic
negeri dengan tetap mengindahkan ketentuan peraturan production while continuing to heed the provisions of
perundang-undangan yang berlaku. the applicable laws and regulations.
3. Memprioritaskan sinergi antar BUMN dengan anak 3. Prioritizing synergies between SOEs and BUMN
perusahaan BUMN dan antar anak perusahaan BUMN. subsidiaries and among state-owned subsidiaries.
4. Pengadaan Barang dan/atau jasa dapat dilakukan 4. Procurement of goods and / or services can be carried
dengan menggunakan e-procurement yang persyaratan out by using an e-procurement whose technical
teknisnya ditetapkan Direksi. requirements are determined by the Directors.
5. Dalam hal Pengadaan Barang dan/atau Jasa 5. In the case of the Procurement of Goods and / or
menggunakan system e-procurement, maka system Services using an e-procurement system, the system
tersebut wajib dihubungkan dengan portal utama must be connected to the main portal of the State
Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara. Ministry of State-Owned Enterprises.
6. Pemilihan dan/atau penetapan penyedia barang dan/ 6. Selection and / or stipulation of providers of
atau jasa dengan mempertimbangkan sekurang- goods and / or services by considering at least the
kurangnya unsur sebagai berikut: following elements:
a. Kualitas barang/jasa yang ditawarkan berdasarkan a. The quality of goods / services offered is based
referensi pengalaman pekerjaan sejenis, metodologi on reference to similar work experience, work
pekerjaan dan kualifikasi tenaga ahli yang dimiliki methodology and qualifications of experts
penyedia barang/jasa. possessed by goods / service providers.
b. Pemenuhan terhadap semua unsur spesifikasi b. Fulfillment of all elements of technical
teknis/ Certificate of Analysis (CA)/ Term of specifications / Certificate of Analysis (CA) / Term
Reference (TOR) dari barang/jasa yang dibutuhkan of Reference (TOR) of goods / services needed
dan studi kelayakan mengenai kebutuhan barang/ and feasibility studies of the needs of the goods /
jasa yang bersangkutan dari Pengguna (User). services concerned from Users (Users).
c. Jangka waktu pengiriman barang (Delivery Time) c. The period of delivery of goods (Delivery Time)
atau jangka waktu penyelesaian pekerjaan jasa or the period of completion of the work of the
yang ditawarkan. services offered.
d. Jangka Waktu Pembayaran (Term of Payment) d. Term of Payment offered.
yang ditawarkan.
e. Kondisi, lokasi dan jangka waktu pelaksanaan. e. Conditions, location and duration
of implementation.
f. Harga Penawaran dikonversikan ke dalam mata f. The offer price is converted into rupiah and
uang rupiah dan dibandingkan dengan Harga compared to the predetermined own price.
Perkiraan Sendiri yang telah ditetapkan.
g. Jumlah Penyedia Barang dan/atau Jasa yang ada. g. Number of Providers of Goods and / or Services
that exist.
Renewable Spirit
335
336
Persyaratan Penyedia Barang dan/atau Jasa yang Requirements for Providers of Goods and / or Services
dibutuhkan Perusahaan: needed by the Company:
1. Memenuhi ketentuan perundangan yang berlaku untuk 1. Fulfill the provisions of the applicable laws to run
menjalankan usahanya, their business,
2. Mempunyai keahlian, pengalaman, kemampuan teknis 2. Having expertise, experience, technical and managerial
dan manajerial, abilities
3. Tidak dalam pengawasan pengadilan dan tidak pailit, 3. Not under court supervision and not bankrupt, the
Direksi yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan Directors acting for and on behalf of the company are
tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana. not under criminal sanctions.
4. Memiliki NPWP dan PKP serta sudah memenuhi 4. Having a Tax ID number (NPWP) and Taxable income
kewajiban perpajakan tahun terakhir (dengan (PKP) and has fulfilled the last year’s tax obligations
melampirkan buktinya). (by attaching the evidence).
5. Memiliki sumber daya, modal, peralatan dan fasilitas 5. Having the necessary resources, capital, equipment
lainnya yang diperlukan. and facilities.
6. Khusus barang untuk kebutuhan produksi, penyedia 6. Specifically for goods for production needs, the goods
barang harus memenuhi persyaratan kelulusan hasil supplier must fulfill the graduation requirements of
evaluasi dan hasil uji untuk masuk ke dalam Daftar the evaluation results and test results to enter into the
Produsen Resmi (DPR) da Daftar Rekanan Resmi Official Producers List (DPR) and Official Associate
(DRR) atau suplemennya. List (DRR) or supplements.
7. Memiliki alamat tetap dan jelas serta dapat dijangkau 7. Has a fixed and clear address and can be reached
dengan pos. by post.
Metode Pemilihan Penyedia Barang dan/atau Jasa: Selection Methods for Providers of Goods and / or Services:
Ada 4 (empat) metode yang digunakan dalam pemilihan There are 4 (four) methods used in the selection of providers
penyedia barang dan/atau jasa yang digunakan oleh tim of goods and / or services used by the Procurement Team
Pengadaan Barang dan/atau Jasa PT Indofarma (Persero) of PT Indofarma (Persero) Tbk’s Goods and / or Services,
Tbk, yaitu: namely:
1. PelelanganTerbuka/ Seleksi Terbuka 1. Open Tender / Open Selection
a. Pemilihan yang dilakukan secara terbuka dengan a. Elections were made openly with broad
pengumuman secara luas melalui media massa announcements through mass media and the
dan papan pengumuman resmi perusahaan company’s official bulletin boards to allow service
untuk memberi kesempatan penyedia jasa yang providers that met the qualifications to take part
memenuhi kualifikasi mengikuti pelelangan. in the tender.
b. Untuk melaksanakan Pengadaan Barang dan/atau b. To carry out the procurement of goods and /
Jasa yang Penyedia Barang dan/atau Jasanya or services that have more than one supplier
lebih dari satu dan memenuhi salah satu kondisi of goods and / or services and fulfill one of the
sebagai berikut: following conditions:
i. Pengadaan barang untuk tujuan investasi i. Procurement of goods for investment
dengan nilai lebih dari Rp20.000.000.000 (dua purposes with a value of more than IDR
puluh miliar Rupiah) 20,000,000,000 (twenty billion Rupiah)
ii. Pekerjaan Pembangunan dengan nilai ii. Development Work with a value of more than
lebih dari Rp50.000.000.000 (Lima puluh IDR 50,000,000,000 (Fifty billion Rupiah)
miliar Rupiah)
iii. Pengadaan jasa dengan nilai lebih iii. Procurement of services with a value of more
Rp5.000.000.000 (Lima miliar Rupiah) than IDR 5,000,000,000 (Five billion Rupiah)

2. Pemilihan Langsung / Seleksi Langsung 2. Direct Appointment / Direct Selection
a. Pemilihan Penyediaan Barang dan/atau Jasa yang a. Selection of Provision of Goods and / or Services
dilakukan dengan menawarkan kepada beberapa carried out by offering to a. limited number of
pihak terbatas, sesuai kualifikasi jenis barang/ parties, according to the qualifications of the types
jasa yang dibutuhkan dan sekurang-kurangnya of goods / services needed and at least receiving
menerima 2 (dua) penawaran. 2 (two) offers.
b. Untuk Pengadaan Barang dan/atau Jasa b. b.For the procurement of goods and / or services
dengan nilai: with a value of:
i. Pengadaan barang dengan nilai maksimal i. Procurement of goods with a maximum value
Rp20.000.000.000 (Dua puluh miliar Rupiah) of IDR 20,000,000,000 (Twenty billion Rupiah)
ii. Pekerjaan Pembangunan dengan nilai ii. Development Work with a maximum value of
maksimal Rp50.000.000.000 (Lima puluh Rp 50,000,000,000 (Fifty billion Rupiah)
miliar Rupiah)
iii. Pengadaan jasa dengan nilai maksimal iii. Procurement of services with a maximum
Rp5.000.000.000 (Lima miliar Rupiah) value of IDR 5,000,000,000 (Five billion Rupiah)
3. Penunjukkan Langsung 3. Direct Appointment
a. Pemilihan penyedia barang dan/atau jasa yang a. Selection of providers of goods and / or services
dilakukan dengan menunjuk 1 (satu) atau lebih carried out by appointing 1 (one) or more providers
penyedia barang dan/atau jasa. of goods and / or services.
b. Untuk Pengadaan Barang dan/atau Jasa yang b. For the procurement of goods and / or services that
memenuhi minimal salah satu dari persayaratan meet at least one of the following requirements:
sebagai berikut:
i. Barang dan/atau Jasa yang dibutuhkan bagi i. Goods and / or services needed for the
kinerja utama perusahaan dan tidak dapat company’s main performance and cannot be
ditunda keberadaannya (business criticak delayed (business criticisms of assets).
asset).
ii. Penyedia Barang dan/atau jasa yang ii. The provider of goods and / or services in
dimaksud hanya satu-satunya (spesifik) atau question is only one (specific) or can be
dapat disebut sebagai agen tunggal atau referred to as a sole agent or single producer.
produsen tunggal.
iii. Barang dan/atau Jasa bersifat knowledge iii. Knowledge-intensive goods and / or services
intensive di mana untuk menggunakan dan in which to use and maintain the product
memelihara produk tersebut membutuhkan requires continuity of knowledge from the
kelangsungan pengetahuan dari Penyedia Provider of Goods and / or Services.
Barang dan/atau Jasa.
iv. Dalam hal pelaksanaan Pegadaan Barang iv. In the event that the implementation of the
dan/atau Jasa telah 2 (dua) kali dilangsungkan Procurement of Goods and / or Services has
dengan menggunakan cara Pelelangan been carried out 2 (two) times using the Open
Terbuka atau Pemilihan Langsung, akan tetapi Tender or Direct Selection method, the tender
peserta lelang tidak memenuhi kriteria atau participant does not meet the criteria or there
tidak ada Penyedia Barang dan/atau Jasa are no Providers of Goods and / or Services
yang mengikuti, sekalipun ketentuan dan that follow, even if the terms and conditions
syarat-syarat telah memenuhi kewajaran. the conditions have met the reasonableness.
v. Barang dan/atau Jasa yang dimiliki oleh v. Goods and / or Services owned by holders
pemegang Hak Atas Kekayaan Intelektual of Intellectual Property Rights (HAKI) or
(HAKI) atau yang memiliki jaminan (warranty) those that have guarantees from original
dari original Equipment Manufacturer. Equipment Manufacturer.
Renewable Spirit
337
338
vi. Pengadaan Barang dan/atau Jasa untuk order/ vi. Procurement of Goods and / or Services for
pemesanan yang berulang (Repeat Order) repeated orders / orders (Repeat Orders) that
yang dievaluasi setiap 1 (satu) tahun dengan are evaluated every 1 (one) year by considering
memperhatikan harga yang ditawarkan the price offered is favorable and the quality
menguntungkan serta kualitas tidak menurun. does not decrease.
vii. Penanganan darurat akibat bencana alam. Baik vii. Emergency handling due to natural disasters.
yang bersifat lokal ataupun nasional Both local and national
viii. Barang dan/atau Jasa lanjutan yang secara teknis viii. Advanced goods and / or services which
merupakan satu kesatuan yang sifatnya tidak technically constitute a unit which cannot be
dapat dipecah-pecah dari pekerjaan yang sudah broken down from work that has been carried
dilaksanakan sebelumnya. out previously.
ix. Penyediaan Barang dan/atau Jasa adalah BUMN, ix. Provision of goods and / or services is
Anak perusahaan BUMN atau Perusahaan SOEs, BUMN subsidiaries or BUMN affiliated
terafiliasi BUMN, sepanjang Barang dan/atau companies, insofar as goods and / or services
Jasa diperlukan, Perusahaan adalah produk atau are needed, companies are products or
layanan dari BUMN, Anak Perusahaan BUMN, services of BUMN, subsidiaries of BUMN,
Perusahaan terafiliasi BUMN, dan/atau usaha affiliated companies of BUMN, and / or small
kecil dan mikro, dan sepanjang kualitas, harga dan and micro businesses , and insofar as quality,
tujuannya dapat dipertanggungjawabkan, serta price and objectives are accountable, and are
dimungkinkan dalam peraturan sectoral. possible in sectoral regulations.
x. Pengadaan Barang dan/atau Jasa dalam jumlah x. Procurement of goods and / or services in a
dan nilai tertentu yang ditetapkan Direksi dengan certain amount and value determined by the
terlebih dahulu mendapatkan Persetujuan Board of Directors by first obtaining Board of
Dewan Komisaris. Commissioners’ approval.
4. Pembelian Langsung 4. Direct Purchases

Pemilihan Penyedia Barang dan/atau Jasa dengan The selection of Providers of Goods and / or Services
nilai maksimal Rp50.000.000 (Lima puluh juta with a maximum value of Rp 50,000,000 (Fifty million
Rupiah) per bulan yang dilakukan untuk: Rupiah) per month is carried out to:
a. Pembelian Barang di Pasar dengan tunai (cash a. Purchasing Goods in the Market in cash (cash and
and carry), nilainya berdasarkan harga pasar carry), the value is based on market prices with
dengan bukti faktura tau kwitansi pembelian. proof of invoice or receipt of purchase.
b. Pemilihan Penyedia Jasa, nilainya berdasarkan b. Selection of Service Providers, the value is based
harga pasar dengan bukti surat penawaran harga. on market prices with proof of the price quote.
Selain itu, setiap pelaksanaan Pengadaan Barang dan/atau In addition, every implementation of the Procurement
jasa di Indofarma selalu melakukan penandatanganan of Goods and / or services at Indofarma always signs
Pakta Integritas sebagai bukti komitmen integrasi dalam the Integrity Pact as proof of integration commitment in
hal Pengadaan Barang dan/atau Jasa, salah satunya terms of Procurement of Goods and / or Services, one of
tidak menerima pemberian dalam bentuk apapun sesuai which does not accept gifts in any form in accordance
dengan Kebijakan Pengendalian Gratifikasi PT Indofarma with the PT Indofarma (Persero) Tbk Gratification Control
(Persero) Tbk dengan SK No. 0865/DIR/SK/XII/2015 Policy with Decree No. 0865 / DIR / SK / XII / 2015 dated 3
tanggal 3 Desember 2015 dan juga Pedoman Etika Usaha December 2015 and also the Code of Business Ethics and
dan Tata Perilaku (Code of Conduct) Perseroan. the Company’s Code of Conduct.

Pengelolaan Hubungan dengan Mitra Management of Relationships with
Kerja Kreditur Creditors’ Partners
Mitra Kerja Kreditur merupakan mitra kerja yang penting Creditor Partners are important working partners for
bagi Perseroan. Dalam mengelola hubungan dengan the Company. In managing relationships with creditors’
mitra kerja kreditur, Perseroan belum memiliki kebijakan working partners, the Company does not yet have a
khusus. Selama ini hubungan Perseroan dengan mitra specific policy. So far, the Company’s relationship with
kerja kreditur dilakukan dalam rangka pembukaan kredit its creditor partners has been carried out in the context
baru, di mana Perseroan melakukan pertemuan dengan of opening new credit, where the Company meets with
mitra kerja kreditur dan pihak kreditur melakukan visit ke creditors’ working partners and the creditors visit projects
proyek-proyek yang akan didanai. to be funded.
Layanan Keluhan dan Pengaduan Bagi Complaints Services for Consumers

Konsumen dan Mitra Kerja and Business Partners
Dalam rangka melayani keluhan pelanggan Perseroan In order to serve customer complaints the Company
memberi kesempatan kepada para pelanggan untuk provides opportunities for customers to submit
menyampaikan keluhannya kepada Perseroan secara complaints to the Company directly or indirectly through
langsung maupun tidak langsung melalui saluran the communication channels available as follows:
komunikasi yang tersedia sebagai berikut:
PT Indofarma (Persero) Tbk PT Indofarma (Persero) Tbk

Jl. Indofarma No. 1, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, Jl. Indofarma No. 1, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat,
17530 17530
Telepon : +62 21 85908349/50, 88323971/72 Telepon : +62 21 85908350, 88323971
Faksimili : +62 21 8574503, 88323972/73 Faksimili : +62 21 8574503, 88323973
Email : headoffice@indofarma.co.id Email : general@indofarma.co.id
Situs Web : www.indofarma.id Situs Web : www.indofarma.co.id
Alur dan mekanisme layanan dan penanganan keluhan The flow and service mechanism and handling complaints
dan pengaduan bagi pelanggan dapat dilihat pada bagan and complaints for customers can be seen in the
di bawah ini. chart below.
Renewable Spirit
339
340
Alur Penanganan
Keluhan Pelanggan
Customer Complaint Handling
Service Flowchart
1
1 Pelanggan menerima
tanggapan atas keluhan dari
Bidang Pemasaran
Customer complaint is
responded by Marketing Unit
2 Divisi Pemasaran menerima
3
laporan hasil investigasi dan
Tindak Lanjutnya
Marketing Unit receives
investigation report and the
follow-up
2
Keluhan dievaluasi dan
diinvestigasi oleh Bidang Lead time:
Pemastian Mutu maksimal
Complaint is evaluated and 14 hari
4
investigated by Quality Maximal 14
Assurance (QA) Unit Lead time: days
maksimal
14 hari
Maximal 14
days
Bidang Pemastian Mutu menerbitkan laporan
4 hasil investigasi dan Tindak Lanjutnya
QA Unit issues investigation report & the
5 follow-up
Bidang Pemasaran menerima

laporan hasil investigasi dan 5
Tindak Lanjutnya
Marketing unit receives
investigation report and the
follow-up
6
Pelanggan menerima jawaban dan

6 Tindak Lanjut atas keluhan
Customer receives respone and
follow-up of complaint
Sertifikasi Tanggung Jawab Sosial Sertifikasi Tanggung Jawab Sosial

Perusahaan Bidang Mutu Perusahaan Bidang Mutu
Untuk menjamin kualitas mutu produk, Perseroan telah To guarantee the quality of product quality, the Company
memiliki Sertifikasi ISO 9001:2015 yang diterbitkan oleh has ISO 9001: 2015 Certification issued by SGS for
SGS untuk lingkup kegiatan produksi dan pemasaran the scope of production and marketing activities of
produk-produk farmasi dengan masa berlaku hingga 17 pharmaceutical products with a validity period until March
Maret 2021. 17, 2021.
Sertifikasi yang Berlaku di Tahun 2018

Certifications that apply in 2018
Tanggal
Dikeluarkannya Dikeluarkan Masa Berlaku
Jenis Sertifikat
Sertifikasi Oleh Hingga
Type of Certificates
Certification Issuance Issued by Validity Period
Date
16 Mei 2018 ISO 9001:2015 SGS 17 Maret 2021

Lingkup Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan
Corporate Social Responsibilities in the Scope of Social and Community Development
Komitmen dan Kebijakan Tanggung Commitment and Corporate Social

Jawab Sosial Perusahaan dalam Responsibility Policy in Social and
Pengembangan Sosial dan Community Development
Kemasyarakatan
Salah satu tanggung jawab Perseroan terhadap One of the responsibilities of the Company for social
pengembangan sosial dan kemasyarakatan diwujudkan and community development is realized through the
melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Partnership and Community Development Program (PKBL).
(PKBL). Program ini dijalankan dengan berdasar This program is implemented based on the Regulation of
kepada Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-09/ the Minister of State Owned Enterprises No. PER-09 / MBU
MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program / 07/2015 concerning BUMN Partnership Program and
Bina Lingkungan BUMN. Program ini bertujuan untuk Community Development Program. This program aims to
memberikan manfaat pengembangan masyarakat secara provide community development benefits significantly in
nyata pada setiap wilayah usaha BUMN. Secara khusus, each SOE business area. In particular, the implementation
pelaksanaan program PKBL diharapkan dapat membantu of the PKBL program is expected to help government
usaha pemerintah dalam meningkatkan kemandirian efforts in increasing community independence, reducing
masyarakat, mengurangi jumlah pengangguran dan juga the number of unemployed and also reducing the number
pengurangan jumlah penduduk miskin yang pada akhirnya of poor people which in turn increases economic growth.
meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Progam Kemitraan (PK) merupakan kegiatan penyaluran The Partnership Program (PK) is an activity of channeling
dana pinjaman bergulir dan dana pembinaan kemitraan revolving loan funds and partnership development funds
kepada mitra binaan. Sasaran dari kegiatan PK adalah to fostered partners. The target of PK activities is small
usaha kecil, dalam hal ini perorangan atau badan usaha dan businesses, in this case individuals or business entities
koperasi yang mempunyai penjualan dan/atau omset per and cooperatives that have sales and / or turnover per year
tahun setinggi-tingginya Rp2,5 miliar atau memiliki aktiva as high as Rp2.5 billion or have assets as high as Rp.500
setinggi-tingginya Rp500 juta di luar tanah dan bangunan. million outside of land and buildings.
Aktivitas pembinaan kepada mitra binaan yakni berupa Coaching activities for fostered partners are in the
bantuan pembinaan untuk meningkatkan kualitas SDM form of guidance assistance to improve the quality
dalam bentuk pendidikan, pelatihan dan pemagangan untuk of human resources in the form of education, training
meningkatkan kemampuan kewirausahaan, manajemen and apprenticeship to improve entrepreneurial skills,
dan ketrampilan teknis produksi serta penelitian dan management and technical production skills and research
pengkajian penyusunan studi pengembangan usaha secara and study business development studies as effectively
sefektif dan efisien melalui pelatihan yang dilaksanakan and efficiently through training conducted by the Company
oleh Perseroan dan pihak-pihak yang berkaitan dengan and parties parties related to education needed.
pendidikan yang dibutuhkan.
Sasaran yang ingin dicapai dalam pembinaan mitra binaan The targets to be achieved in fostering the fostered
adalah untuk meningkatkan kemampuan kewirausahaan partners are to improve the entrepreneurial and managerial
dan manajerial mitra binaan serta memberikan pinjaman capabilities of the fostered partners and provide
permodalan, peningkatan kemampuan produksi, capital loans, increase production, marketing and other
pemasaran dan lain-lain sehingga usaha kecil yang dibina capabilities so that small businesses that are fostered
dapat menjadi usaha yang tangguh dan mandiri yang pada can become strong and independent businesses which
gilirannya nanti diharapkan dapat berkembang menjadi in turn are expected to develop become a medium and
usaha menengah dan besar. large business.
Renewable Spirit
341
342
Mitra binaan yang diberi bantuan dana PK dari Perseroan Fostered partners who are given PK funding from the
adalah pengusaha kecil yang produknya memiliki daya Company are small entrepreneurs whose products have
saing yang relatif cukup baik tetapi mengalami kesulitan relatively good competitiveness but have difficulties
dalam hal pemasaran, SDM, manajemen, permodalan, in terms of marketing, HR, management, capital, and
dan teknologi. Oleh karenanya, bantuan dana PKBL technology. Therefore, the PKBL funds provided will be
yang diberikan akan dapat mengatasi masalah tersebut able to overcome this problem so that the entrepreneurs
sehingga diharapkan para pengusaha dapat mandiri are expected to be independent and develop into medium
dan berkembang menjadi usaha menengah dan besar and large businesses so that they have competitiveness
sehingga memiliki daya saing dan menjadi pengusaha and become strong national entrepreneurs.
nasional yang tangguh.
Program Bina Lingkungan (BL) sendiri merupakan program The Community Development Program (BL) itself is a
pemberdayaan masyarakat dengan menggunakan dana community empowerment program that uses state-owned
BUMN dan menyasar pada masyarakat sekitar lokasi funds and targets the community around the relevant
operasional BUMN terkait. BUMN operational sites
Sektor Program Kemitraan Aspek Program Bina Lingkungan

Partnership Program Sector Aspects of Community Development Program
• Perdagangan • BUMN Hadir untuk Negeri
Trade SOEs Present for the Country
• Industri • Bencana alam
Industry Natural disasters
• Jasa • Pendidikan
Services Education
• Pertanian • Kesehatan
Agriculture Health
• Peternakan • Sarana ibadah
Livestock Place of worship
• Perikanan • Sarana dan prasarana umum
Fisheries Public facilities and infrastructure
• Lainnya/Koperasi • Pelestarian alam
Others / Cooperatives Conservation of nature
Rumusan Pengembangan Tanggung Formulation of Corporate Social

Jawab Sosial Perusahaan untuk Responsibility Development for
Sosial dan Kemasyarakatan, Isu-isu Social and Community Affairs,
Sosial, dan Risiko Sosial yang Timbul Social Issues, and Social Risks that
dari Operasi dan Bisnis Perusahaan Arise from Operations and Company
Business
Perseroan memiliki komitmen untuk mendukung, The Company has a commitment to support, implement
mengimplementasikan, dan mengembangkan tanggung and develop corporate social responsibility through
jawab sosial perusahaan melalui program-program community development programs that provide added
pengembangan kemasyarakatan yang memberi nilai value to the community, and are able to answer social
tambah bagi masyarakat, dan mampu menjawab isu-isu issues and social risks arising from the Company’s
sosial serta risiko sosial yang timbul dari kegiatan usaha business activities. In addition, the Company also develops
Perseroan. Selain itu, Perseroan juga mengembangkan philanthropic programs that are funded by the Company
program filantropi yang bersifat sumbangan dana with funding sources originating from the Company’s
Perseroan dengan sumber pendanaan yang berasal dari internal sources.
internal Perseroan.

Di tahun 2018, program bantuan Perseroan tersebut In 2018, the Company’s assistance program is channeled
disalurkan ke bidang-bidang pengembangan kualitas into the areas of developing the quality of life of the
kehidupan masyarakat, seperti bidang pendidikan, kesehatan, community, such as education, health, environment and
lingkungan dan keagamaan. Diharapkan, program-program religion. It is hoped that these programs can increase
ini dapat meningkatkan loyalitas masyarakat terhadap community loyalty to the Company and always provide
Perseroan dan senantiasa memberikan dukungan terhadap support to the Company which is known as one of the
Perseroan yang dikenal sebagai salah satu produsen obat largest generic drug producers in the country.
generik terbesar di tanah air.
2018 2018
Perseroan telah menyusun rencana dan target kegiatan The Company has compiled a plan and target activities
terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan related to social and community development consisting
yang terdiri dari beberapa program kegiatan, antara lain: of several activity programs, including:
Pemberdayaan Masyarakat Bantuan bencana alam

Community Empowerment Natural disaster assistance
Program Pendidikan Bantuan pendidikan
Education Program Educational assistance
Program Pengembangan
Kemasyarakatan Program Kesehatan Program Filantropi Bantuan pembangunan
Community Development Health Program Philanthropic Program rumah ibadah
Program Assistance in building houses
Program Lingkungan
Environmental Program of worship
Program Keagamaan Donor darah

Religious Program Blood Donor
Program dan Kegiatan yang Dilakukan Programs and Activities Conducted

serta Biaya yang Dikeluarkan and Costs Issued
Program Kemitraan Partnership Program

Perseroan telah melakukan pembinaan terhadap usaha The Company has provided guidance to small businesses and
kecil dan koperasi (mitra binaan) sejak tahun 1991, dan cooperatives (fostered partners) since 1991, and to the fostered
kepada mitra binaan tersebut telah disalurkan dana berupa partners, funds have been channeled in the form of partnership
pinjaman kemitraan dan hibah. Di tahun 2012, Perseroan loans and grants. In 2012, the Company established a PKBL
membentuk Unit PKBL melalui Surat Keputusan Direksi Unit through Decree of the Company’s Board of Directors No.
Perseroan No. 789/DIR/SK/VIII/2014 tanggal 12 Agustus 789 / DIR / SK / VIII / 2014 dated 12 August 2014 concerning
2014 tentang Struktur Organisasi Unit Program Kemitraan the Organizational Structure of the Partnership and Community
dan Bina Lingkungan (PKBL). Berdasarkan SK tersebut, Development Program Unit (PKBL). Based on the decree, the
susunan unit PKBL adalah sebagai berikut: composition of the PKBL unit is as follows:
Pembina : Direktur Utama

Coach President Director
Ketua PKBL : Sekretaris Perusahaan
Chairman of PKBL Corporate Secretary
Operasional
: Tri Wiyoto
Operations
Pelaporan : Bidang Akuntansi
Reporting Accounting Division
Renewable Spirit
343
344
Pada beberapa tahun belakangan, kegiatan PK dari In the past few years, PK activities from the Company
Perseroan difokuskan kepada apotek kecil dengan cara have focused on small pharmacies by providing business
pemberian pinjaman modal usaha dengan kegiatan capital loans with training activities that function to provide
pelatihan yang berfungsi untuk memberikan pengetahuan knowledge and skills in conducting business activities so
dan ketrampilan dalam melakukan kegiatan usaha that they can eventually stand independently in the long
sehingga pada akhirnya dapat berdiri secara mandiri term. In more detail, the Partnership Program is divided
secara berkelanjutan dalam jangka panjang. Secara lebih into managerial assistance, production and marketing
terperinci, Program Kemitraan ini terbagi dalam bentuk assistance, and business capital assistance. Until 2018
bantuan manajerial, bantuan produksi dan pemasaran, the PKBL of the Company has trained 1,643 partners.
serta bantuan modal usaha. Hingga tahun 2018 PKBL
Perseroan telah melakukan pembinaan terhadap 1.643
mitra binaan.
Penyaluran Program Kemitraan Indofarma Tahun 1991 - 2018

Distribution of the Indofarma Partnership Program years 1991 - 2018
Jumlah Mitra Binaan
Uraian sektor Description of Sector
Number of Foster Partners
Perdagangan 1294 Trading
Industri 45 Industry
Jasa 50 Services
Pertanian 92 Agriculture
Peternakan 8 Livestock
Perikanan 1 Fishery
Lainnya/Koperasi 153 Others/Cooperatives
Jumlah 1.643 Total
Program Bina Lingkungan Community Development Program
Program Bina lingkungan difokuskan untuk kegiatan yang The Community Development Program is focused on activities
dapat memberdayakan kondisi social ekonomi masyarakat that can empower the socio-economic conditions of the
di sekitar wilayah usah Perusahaan meliputi: communities around the Company’s business areas including:
1. Bantuan kepada korban alam, yaitu bantuan yang 1. Assistance to victims of nature, that is assistance
diberikan untuk meringankan beban para korban yang provided to relieve the burden of victims caused by
diakibatkan bencana alam (force majure) force majures
2. Bantuan Pendidikan dan/atau pelatihan yang diberikan 2. Educational assistance and / or training provided in
dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber order to improve the quality of Human Resources.
Daya Manusia.
3. Bantuan peningkatan kesehatan yang diberikan dalam 3. Health improvement assistance provided in order to
rangka meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat improve the quality of public health
4. Bantuan pengembangan prasarana dan sarana umum 4. Assistance in developing public infrastructure and
yang diberikan dalam rangka meningkatkan fasilitas facilities provided in order to improve community
kesejahteraan masyarakat. welfare facilities.
5. Bantuan sarana ibadah untuk meningkatkan kualitas 5. Aid for religious facilities to improve the quality of
sarana ibadah masyarakat. public worship facilities.
6. Bantuan pelestarian alam. 6. Nature conservation assistance.

Berikut jumlah penyaluran program Bina Lingkungan di tahun 2018 dan 2017
The following is the distribution of Community Development programs in 2018 and 2017:
Jenis Penyaluran 2018 2017 Type of Distribution

Bantuan Pendidikan dan Pelatihan 42.000.000 75.200.000 Education and Training Assistance
Bantuan Korban Bencana Alam 20.000.000 - Assistance to Natural Disaster Victims
Bantuan Sosial Kemasyarakatan 19.200.000 - Community Social Assistance
Bantuan Sarana Ibadah 28.000.000 10.000.000 Worship Facilities
Bantuan Peningkatan Kesehatan 12.500.000 - Health Improvement Assistance
Jumlah Penyaluran Dana Bina 121.700.000 85.200.000 Amount of Distribution of Community
Lingkungan Development Funds
Program Bantuan Assistance Program
Di tahun 2018, Indofarma telah menyalurkan bantuan In 2018, Indofarma distributed assistance amounting to
sebesar Rp281.450.000 ke beberapa daerah di Indonesia Rp.281,450,000 to several regions in Indonesia with the
dengan rincian sebagai berikut: following details:
Lokasi Biaya
Jenis Bantuan Type of Assistance
Location Cost
Assistance for the Arthuration Student
Bantuan kegiatan acara Arthuration Badan Bandung, Jawa
5,000,000 Executive Board of Padjadjaran University
Eksekutif Mahasiswa Universitas Padjajaran Barat
activities
Bantuan kegiatan pertemuan Saudagar Bugis Makassar, Assistance for meeting activities of the
10,000,000
Makassar Sulawesi Selatan Makassar Bugis Merchant
Telajung,
Bantuan renovasi musola Al Ikhlas 2,000,000 Renovation assistance for Al Ikhlas Mosque
Cikarang Barat
Partisipasi kegiatan Pekan Olah Raga dan Seni Participation in BUMN Sports and Arts
Jakarta 8,500,000
BUMN 2018 Week activities 2018
Assistance for Diphtheria socialization
Bantuan untuk kegiatan sosialiasi Difteri di
Jakarta 7,150,000 activities at the Indonesian Ministry of
Kementerian Kesehatan RI
Health
Social contribution of wives of BUMN
Kontribusi sosial Ibu-ibu Pimpinan BUMN Jakarta 1,800,000
leaders
Palembang,
Bantuan kegiatan Siswa Mengenal Nusantara Student Assistance to Get to Know
Sumatera 5,000,000
2018 Nusantara 2018
Selatan
Bantuan kegiatan Dirosah Al Qur'an di Masjid Sukadanau, Assistance in the activities of the Qur’anic
15,000,000
Baiturrahman Cikarang Barat Dirosah at the Baiturrahman Mosque
Assistance with the activities of the
Bantuan kegiatan Bandung International Bandung, Jawa
12,000,000 Bandung International Conference on
Conference on Collaborative Pharmacy Research Barat
Collaborative Pharmacy Research
Sukadanau,
Bantuan kegiatan mudik bersama BUMN 2018 215,000,000 Assistance in “Mudik Bersama” BUMN 2018
Cikarang Barat
Renewable Spirit
345
PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TANGGAL 31 DESEMBER 2018 AS OF DECEMBER 31, 2018
DAFTAR ISI Halaman CONTENTS

/Page
Surat Pernyataan Direksi Board of Directors’ statement
Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report
Laporan Keuangan Financial Statements
- Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1-2 Consolidated Statements of Financial Position -
- Laporan Laba Rugi dan Penghasilan 3 Consolidated Statements of Profit or Loss -

Komprehensif Lain Konsolidasian and Other Comprehensive Income
- Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 4 Consolidated Statements of Changes Equity -
- Laporan Arus Kas Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Cash Flow -
- Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 6-88 Notes to the Consolidated Financial Statements -
- Informasi Keuangan Tambahan Supplementary Financial Information -
Renewable Spirit
347
Renewable Spirit
349
Renewable Spirit
351
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 December 31, 2018 and 2017
(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah)
Catatan 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/

/ Notes December 31, 2018 December 31, 2017
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 4,37,39 129.324.891.466 182.587.624.895 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 37,39 Trade receivables
- Pihak berelasi 5 6.946.762.613 5.967.519.299 Related parties -
- Pihak ketiga 5 163.737.603.056 174.712.215.906 Third parties -
Piutang lain-lain 6 90.672.820.413 6.434.668.829 Other receivables
Persediaan 7 215.494.611.892 254.678.984.656 Inventories
Pajak dibayar dimuka 8 220.432.459.071 276.192.874.965 Prepaid taxes
Uang muka dan biaya dibayar dimuka 9 40.883.958.823 30.408.333.570 Advances and prepayments
Jumlah Aset Lancar 867.493.107.334 930.982.222.120 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Aset keuangan tersedia untuk dijual 10 6.015.585.955 155.585.955 Available-for-sale financial asset
Investasi pada entitas asosiasi 11 462.309.825 428.049.700 Investment in associate
Aset pajak tangguhan 35 44.988.140.008 49.585.464.833 Deferred tax assets
Aset tetap 12 496.765.557.301 487.333.743.682 Property, plant and equipment
Properti investasi 13 13.756.470.446 13.931.012.342 Investment property
Aset tidak lancar yang akan ditinggalkan 14 2.758.363.813 2.504.120.765 Abandoned non-current assets
Aset tak berwujud 15 3.085.931.594 37.862.803.120 Intangible assets
Aset tidak lancar lainnya 16 7.025.142.299 7.091.779.773 Other non- current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 574.857.501.241 598.892.560.170 Total Non Current Assets
JUMLAH ASET 1.442.350.608.575 1.529.874.782.290 TOTAL ASSETS
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Pinjaman bank jangka pendek 17,39 507.583.619.086 404.985.461.609 Short term bank loans
Bagian surat berharga yang diterbitkan Current portion of medium
jatuh tempo dalam satu tahun 23 - 44.832.543.965 term notes
Utang usaha 39 Trade payables
- Pihak berelasi 18 9.203.750.855 8.492.910.380 Related parties -
- Pihak ketiga 18 204.358.052.185 376.648.899.346 Third parties -
Uang muka penjualan 19 20.387.486.410 2.482.425.267 Advances from customers
Utang pajak 20 53.148.506.208 29.563.618.421 Taxes payables
Biaya yang masih harus dibayar 21 18.687.002.390 20.614.308.897 Accrued expenses
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 24 13.869.415.632 5.668.859.542 Short term employee benefit
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 827.237.832.766 893.289.027.427 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Pinjaman bank jangka panjang 22 50.758.555.512 44.718.791.500 Long term bank loans
Kewajiban imbalan pasca kerja 25 67.707.360.439 65.457.065.659 Post-employment benefit obligation
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 118.465.915.951 110.175.857.159 Total Non Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 945.703.748.717 1.003.464.884.586 TOTAL LIABILITIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements are an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements taken as a whole.

PT Indofarma (Persero) Tbk Halaman 1Page
Renewable Spirit
353
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 dan 2017 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
Keuntungan Total Ekuitas

Aset Diatribusikan Ke Kepentingan
Keuangan/ Saldo Laba / Retained Earnings Pemilik Induk/ Non-
Tambahan Unrealized Tidak Total Equity Pengendali/
Modal Disetor / gain on Ditentukan Ditentukan Attributable to Non-
Catatan Modal Disetor / Additional Paid Available Penggunaannya Penggunaannya / Owners of the Controlling Total Ekuitas /
/ Notes Share Capital in Capital for Sale / Appropriated Unappropriated Parent Interests Total Equity
Balance as at
Saldo per 1 Januari 2017 27,28 309.926.750.000 81.120.060.644 50.585.449 1.271.553.449 183.385.041.971 575.753.991.513 3.089.118 575.757.080.631 January 1 ,2017
Rugi tahun berjalan 26 - - - - (46.282.940.175) (46.282.940.175) (1.819.126) (46.284.759.301) Loss for the year
Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of post
pasca kerja (3.062.419.932) (3.062.419.932) (3.694) (3.062.423.626) employment benefit
Balance as at
Saldo per 31 Desember 2017 27,28 309.926.750.000 81.120.060.644 50.585.449 1.271.553.449 134.039.681.864 526.408.631.406 1.266.298 526.409.897.704 December 31,2017
Laba (rugi) tahun berjalan 26 - - - - (32.735.901.428) (32.735.901.428) (580.885) (32.736.482.313) Loss for the year
Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of post-
pasca kerja - - - - 2.973.437.052 2.973.437.052 7.415 2.973.444.467 employment benefit
Balance as at
Saldo per 31 Desember 2018 27,28 309.926.750.000 81.120.060.644 50.585.449 1.271.553.449 104.277.217.488 496.646.167.030 692.828 496.646.859.858 December 31 ,2018

Renewable Spirit
Halaman 4Page
355
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 dan 2017 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 and 2017
31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/

December 31, 2018 December 31, 2017

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 1.644.046.349.890 1.662.235.493.233 Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada pemasok dan Cash paid to suppliers and
karyawan (1.811.690.263.951) (1.581.355.876.702) Employees
Pajak penghasilan - (974.093.414) Income tax paid
Pembayaran bunga (51.240.526.166) (52.532.186.533) Interest paid
Penerimaan restitusi pajak 148.493.544.296 119.811.111.265 Receipts from tax refund
Kas bersih (digunakan) diperoleh dari Net cash (used in) generated from
aktivitas operasi (70.390.895.931) 147.184.447.849 operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING

INVESTASI ACTIVITIES
Penerimaan penghasilan bunga simpanan 287.793.156 401.736.751 Interest received from bank deposit
Perolehan aset tak berwujud (17.424.697.437) (16.788.577.412) Purchases of intangible asset
Proceeds from sale of property, plant and
Hasil penjualan aktiva tetap 80.914.396 973.000.000 Equipment
Pembelian aset tetap (29.344.067.880) (78.085.416.597) Purchases of property, plant, equipment
Kas Bersih digunakan untuk aktivitas Net cash used in investing
investasi (46.400.057.765) (93.499.257.258) Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING

PENDANAAN ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman jangka pendek 568.951.946.170 783.774.327.043 Receipts from short-term loan
Pembayaran pinjaman jangka pendek (466.353.788.693) (750.873.891.516) Payments of Short-term Loan
Penerimaan pinjaman jangka panjang 6.039.764.012 40.066.083.691 Receipts from long-term loan
Pelunasan utang jangka menengah (44.832.543.965) - repayment of medium term note
Kas Bersih diperoleh dari aktivitas
pendanaan 63.805.377.524 72.966.519.218 Net cash generated from financing
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS NET INCREASE (DECREASE) IN

DAN SETARA KAS (52.985.576.172) 126.651.709.809 CASH AND CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AT THE BEGINNING OF THE
AWAL PERIODE 182.587.624.895 56.233.906.214 PERIOD
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing (277.157.257) (297.991.128) Effects of foreign exchange rate changes
KAS DAN SETARA KAS AKHIR CASH AND CASH EQUIVALENTS
PERIODE 129.324.891.466 182.587.624.895 AT THE END OF THE PERIOD

PT Indofarma (Persero) Tbk Halaman 5Page
DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2018 dan 2017 December 31, 2018 and 2017
1. UMUM 1. GENERAL INFORMATION
a. Sejarah Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Indonesia Farma Tbk, disingkat dengan PT Indofarma PT Indonesia Farma Tbk, known as PT Indofarma (Persero)
(Persero) Tbk dan selanjutnya disebut “Perseroan” didirikan Tbk (the “Company”), was established based on Deed No.1
berdasarkan akta No.1 tanggal 2 Januari 1996 dan diubah dated January 2, 1996 as amended by Deed No.134 dated
dengan akta No.134 tanggal 26 Januari 1996 keduanya dari January 26, 1996 both of Notary Sutjipto, SH. The Deed of
Notaris Sutjipto, SH. Akta pendirian ini telah disahkan dengan Establishment was approved by the Ministry of Law and
Surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia Human Rights of the Republic Indonesia in Decision Letter
No.C2-2122.HT.01.01.TH.96 tanggal 13 Februari 1996 dan No.C2-2122.HT.01.01.TH.96, dated February 13, 1996, and
diumumkan dalam Berita Negara No.43 tanggal 28 Mei 1996, was published in the State Gazette No.43, dated May, 28,
Tambahan No.4886. Anggaran dasar Perseroan telah 1996, Supplement No.4886. The Company’s Articles of
mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta Association has been amended several times, most recently by
No.44tanggal 24 April 2017 dari Notaris Mochamad Nova Deed No.44 dated April 24, 2017 of Notary Mochamad Nova
Faisal, SH., M.Kn. untuk disesuaikan dengan Undang-Undang Faisal, SH., M.Kn. concerning the revision of the regulation.
No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Akta perubahan This amendment was approved by the Ministry of Law and
ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat No.AHU-0056209.AH.01.11 dated May 2, 2017.
Keputusan No.AHU-0056209.AH.01.11 tahun 2017 tanggal 2
Mei 2017.
Pada awalnya Perseroan merupakan sebuah pabrik obat yang Originally, the Company was a pharmaceutical factory
didirikan pada tahun 1918 dengan nama pabrik Obat established in 1918 under the name Pabrik Obat Manggarai.
Manggarai. Pada tahun 1950, Pabrik Obat Manggarai ini In 1950, Pabrik Obat Manggarai was taken over by the
diambil alih oleh Pemerintah Republik Indonesia dan dikelola Government of the Republic of Indonesia and managed by the
oleh Departemen Kesehatan. Pada tahun 1979, nama pabrik Department of Health. In 1979, the Company’s name was
obat ini diubah menjadi Pusat Produksi Farmasi Departemen changed to Pusat Produksi Farmasi Departemen Kesehatan.
Kesehatan. Kemudian, berdasarkan Peraturan Pemerintah Based on Regulation of the Government of the Republic of
Republik Indonesia (PP) No.20 tahun 1981, Pemerintah Indonesia (PP) No.20 year 1981, the Company’s name became
menetapkan Pusat Produksi Farmasi Departemen Kesehatan Perusahaan Umum Indonesia Farma (Perum Indofarma). In
menjadi Perusahaan Umum Indonesia Farma (Perum 1996, based on Government Regulation No.34 year 1995, the
Indofarma). Selanjutnya pada tahun 1996, status badan hukum legal status of Perum Indofarma was changed to become state
Perum Indofarma diubah menjadi Perusahaan Perseroan Owned Limited Company (Persero). In 2001, the Company has
(Persero) berdasarkan PP No.34 tahun 1995. pada 2001, become a public company asdisclosed in note “1b”.
Perseroan menjadi perusahaan terbuka sebagaimana dalam poin
“1b”.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perseroan, maksud dan In accordance with article 3 of the Company’s articles of
tujuan pendirian Perseroan adalah melaksanakan dan association, its goals and objectives are to implement and
menunjang kebijakan serta program Pemerintah di bidang support the Government’s economic and national development
ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya, khususnya programs and policies particularly in pharmaceutical,
di bidang farmasi, diagnostik, alat kesehatan, serta industri diagnostics, medical devices and food industries, while
produk makanan, dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan adheringto the principles of a Limited Liability Company. To
Terbatas. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, achieve its goals and objectives, the Company may engage in
Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: the following activities:
 Memproduksi bahan baku dan bahan penolong farmasi serta  Producing pharmaceutical raw and indirect materials, and
bahan kimia termasuk agrokimia, baik sendiri maupun atas chemical materials including agrochemical by itself or
dasar lisensi atau pembuatan atas dasar upah; under license or contract with other parties;
 Memproduksi obat jadi seperti obat-obatan esensial, obat  Producing of finished goods such as essential medicine,
generic, obat nama dagang, obat tradisional, kosmetik, alat generic medicine, branded medicine, traditional medicine,
kesehatan, diagnostic, kontrasepsi serta produk makanan baik cosmetics, medical devices, diagnostics and contraceptives.
yang ada hubungannya dengan pemeliharaan dan The Company also produces food products or any those
peningkatan kesehatan maupun yang bersifat umum termasuk related with health care and health improvement including
untuk hewan, baik sendiri maupun atas dasar lisensi atau animal food products. The Company produces such goods
pembuatan dasar upah; by itself or under license or contract with other parties;
 Memproduksi pengemasan maupun bahan pengemas mesin  Producing packaging materials, machinery and equipment
dan peralatan serta sarana pendukung lainnya, baik yang and infrastructure related to pharmaceutical industry or
terkait dengan industri farmasi, maupun industri lainnya; other industries;
Renewable Spirit
6
357
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (Continued)
a. Sejarah Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan) a. Establishment and General Information (continued)
 Pemasaran, perdagangan dan distribusi dari produk diatas,  Marketing trading and distributing the above mentioned
baik hasil produksi maupun hasil produksi pihak ketiga, products, whether the Company’s products or others parties
termasuk barang umum, baik di dalam maupun di luar negeri, products including general merchandise, for domestic and
serta kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan usaha international market. The Company also engages in other
Perseroan; related activities;
 Jasa baik yang ada hubungannya dengan kegiatan usaha  Providing services, whether related to the Company’s
Perseroan maupun jasa Pemeliharaan Kesehatan pada activities or general healthcare including health consultancy
umumnya termasuk jasa konsultasi kesehatan; service;
Perseroan berdomisili di Indonesia, yang bertempat kedudukan The Company is domiciled in Indonesia which is located at
di Jalan Tambak No.1, Manggarai, Jakarta dan lokasi utama Jalan Tambak No.1, Manggarai, Jakarta. The main location of
kegiatan usaha terletak di Jalan Indofarma No.1, Cibitung, business activity is at Jalan Indofarma No.1 Cibitung, Bekasi.
Bekasi. Perseroan mulai beraktivitas dan berproduksi secara The Company has commenced its commercial operations and
komersial tahun 1983. Hasil produksi Perseroan dipasarkan di production in 1983. The Company’s products are sold locally
dalam dan di luar negeri. and internationally.
b. Penawaran Umum Efek Perseroan b. Public Offering of Shares of the Company
Pada tanggal 30 Maret 2001, Perseroan memperoleh surat On March 30, 2001, the Company obtained a letterof approval
pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency
No. S-660/PM/2001, untuk melakukan penawaran umum saham No.S-660/PM/2001 for the Initial Public Offering of
sebanyak 596.875.000 saham Seri B dengan nilai nominal 596,875,000 Series B shares with Rp100 par value per share.
Rp100 per saham.
Pada tanggal 17 April 2001, Perseroan melakukan penawaran On April 17, 2001, the Company's Initial Public Offering was
umum saham sebanyak 2.499.999.999 saham Seri B dengan 2,499,999,999 Series B shares with Rp100 par value per share.
nilai nominal Rp100 per saham.
Pada tanggal 26 Agustus 2002, Perseroan melakukan perubahan On August 26, 2002, the Company changed the share capital
modal saham sebanyak 2.392.500 saham yang berasal dari amounting to 2,392,500 shares which was caused by the
pelaksanaan opsi pemilikan saham oleh karyawan. exersice of the employee stock options.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, jumlah saham As of December 31, 2018 and 2017 total amount of shares
Perseroan yang dicatatkan di Bursa Efek Indonesia sebanyak listed in Indonesia Stock Exchange is 3,099,267,500 shares.
3.099.267.500 saham.
c. Struktur Entitas Anak c. Structure of Subsidiaries
Kepemilikan langsung Direct Investment
Pada tanggal31 Desember 2018 dan 2017, Perseroan memiliki As at December 31, 2018 and 2017the Company has direct
kepemilikan langsung saham entitas anak berikut: ownership interest in the following subsidiary:
Jumlah Aset per Jumlah Aset per
Tahun Presentase 31 Desember 2018 (setelah 31 Desember 2017 (setelah
Operasi Kepemilikan/ penyesuaian Kuasi Induk penyesuaian Kuasi Induk
Entitas Anak/ Jenis usaha/ Nature of komersial/ Domisili/ Presentage of Perseroan/ Total Assets as at Perseroan/ Total Assets as at
Subsidiary business Start of Domicilie ownership December 31, 2018/ after December 31, 2017/ after
commercial Parent Quasi Organization – Parent Quasi Organization –
operation Direct Indirect Catatan/ Note 38) Catatan/ Note 38)
PT INDOFARMA Pemasaran, perdagangan dan
GLOBAL distribusi obat serta alat
MEDIKA kesehatan/Marketing,trading
and distribution of medicine
and medical devices 2000 Jakarta 99,99% - 674.030.513.336 828.625.460.153
PT Indofarma mempunyai kepemilikan tidak langsung atas PT Indofarma has indirect ownership in PT Farmalab
PT Farmalab Indoutama melalui entitas anak (PT Indofarma Indoutama through its subsidiary (PT Indofarma Global
Global Medika) dengan Persentase kepemilikan pada entitas Medika) the percentage ownership in the subsidiary 99.90%.
anak 99,90%. PT Farmalab Indoutama mulai beroperasi secara PT Farmalab Indoutama started its commercial operationsin
komersil pada bulan September 2014. Pada tanggal September 2014. On December 31, 2018 and 2017 the
31 Desember 2018 dan 2017 Perseroan memiliki saham entitas Company's owns shares in the following subsidiary:
anak berikut:

PT Indofarma (Persero) Tbk 7
c. Struktur Entitas Anak (lanjutan) c. Structure of Subsidiaries (continued)
Kepemilikan tidak langsung Indirect Investment

Tahun
Operasi Presentase
komersial/ Kepemilikan/ Jumlah Aset per 31 Jumlah Aset per 31
Entitas Anak/ Jenis usaha/ Nature of Start of Domisili/ Presentage of Desember 2018/ Total Asset Desember 2017/ Total Asset
Subsidiary business commercial Domicilie ownership as at December 31 2018 as at December 31 2017
operation
Direct Indirect
PT Farmalab Laboratorium Bio 2014 Jakarta - 99,90% 2.948.058.213 2.617.132.877
Indoutama Availability & Bio
Equivalent
d. Karyawan, Direksi dan Dewan Komisaris d. Employees, Directors and Commissioners
Pada tanggal 19 April 2018 terjadi perubahan komposisi dewan On April 19, 2018 there were changes in the composition of
direksi yang didukung oleh akta notaris No.56/IV/2018 dari board of directors as supported by notarial deed
Notaris Mochamad Nova Faisal, berdasarkan surat keputusan No.56/IV/2018 of Notary Mochamad Nova Faisal, based on
No. AHU-0059180.AH.01.11 dari Kementerian Hukum dan decision letter No. AHU-0059180.AH.01.11 of the Ministry of
HAM Republik Indonesia. Law and Human Rights of the Republic of Indonesia.
Susunan anggota dewan komisaris dan direksi Perseroan pada The members of the Company’s boards of commissioners and
tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: directors as at December 31, 2018 and 2017 were as follows:
- Komisaris Utama Siswanto President Commissioner -
- Komisaris Nizar Yamanie Commissioner -
- Komisaris Independen Teddy Wibisana Independent Commissioner -
- Direktur Utama Rusdi Rosman President Director -
- Direktur Herry Triyatno Director-
- Direktur Eko Dodi Santosa Director -
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, susunan Komite As at December 31, 2018 and 2017, the members of the
Audit Perseroan adalah sebagai berikut: Company’s Audit Committee, are as follows:
- Ketua Teddy Wibisana Chairman -

- Anggota Suryadi Members -
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perseroan dan As at December 31, 2018 and 2017 the Company and its
Entitas Anak mempunyai karyawan masing - masing sebanyak subsidiaries have a combined total of 1,521 and 1,603
1.521 dan 1.603 (tidak diaudit). employees, respectively (unaudited).
Renewable Spirit
8
359
e. Penyelesaian laporan keuangan konsolidasian e. Completion of the consolidated financial statements
Laporan keuangan konsolidasian Perseroan diotorisasi untuk The consolidated financial statements are approved and
diterbitkan oleh Direksi pada tanggal 28 Maret 2019. Direksi authorized for issuance by the Board of Directors on
bertanggung jawab atas laporan keuangan konsolidasian March 28, 2019. The Company is responsible for the
tersebut. preparation of these consolidated financial statements.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Kebijakan akuntansi utama Perseroan dan entitas anak yang The significant accounting policies of the Company and its
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian subsidiaries adoptedin the preparation of the consolidated
adalah seperti dijabarkan di bawah ini: financial statements are set out below:
a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian a. Basis of preparation of the consolidated financial statements
Laporan keuangan konsolidasian ini telah disusun dan The consolidated financial statements have been prepared and
disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di presented in accordance with Indonesian Financial
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar Accounting Standards (“SAK”), which comprise the
Akuntansi Keuangan (“PSAK”) serta interpretasinya Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and
(“ISAK”), yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi its Interpretations to Financial Accounting Standards
Keuangan-Ikatan Akuntan Indonesia (“DSAK-IAI”) serta (“ISAK”) issued by the Board of Financial Accounting
peraturan-peraturan dan Pedoman Penyajian Laporan Standards of the Indonesian Institute of Accountants
Keuangan yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (“DSAK”) and the regulations and Guidelines of Indonesian
(“OJK”, dahulu BAPEPAM - LK), tentang “Penyajian dan Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency’s
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perseroan (OJK,former BAPEPAM-LK), regarding the Presentation and
Publik” yang terdapat dalam Lampiran Keputusan Ketua Disclosures of Financial Statements of Listed Entity enclosed
Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012. in the decision letter No.KEP – 347/BL/2012.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali arus kas The consolidated financial statements, except for the
konsolidasian, telah disusun secara akrual dengan consolidated statements of cash flows, have been prepared on
menggunakan konsep biaya perolehan (historical cost), kecuali an accrual basis of accounting using the historical cost
untuk akun-akun tertentu yang dicatat berdasarkan basis lain concept, except for certain accounts that are measured on the
seperti yang diungkapkan pada kebijakan akuntansi masing- basis described in the related accounting policies.
masing akun terkait.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan The consolidated statements of cash flows, which have been
metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas prepared using the direct method, present cash receipts and
yang diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan disbursements classified into operating, investing and
pendanaan. financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan pada laporan keuangan The reporting currency used in the consolidated financial
konsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang statements is in Indonesian Rupiah, which is also the Company
fungsional kelompok usaha. and its subsidiaries’ functional currency.
Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian ini, Figures in the consolidated financial statements are expressed
disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain. in absolute amounts in rupiah unless otherwise stated.


(Lanjutan) (Continued)
(lanjutan) (continued)
Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan Changes to the statements of financial accounting standards
dan interpretasi pernyataan standar akuntansi keuangan and interpretations of statement of financial accounting
standards
Pada tanggal 1 Januari 2018, Perseroan menerapkan On 1 January 2018, the Group adopted new and revised
pernyataan standar akuntansi keuangan (“PSAK”) dan statements of financial accounting standards (“PSAK”) and
interpretasi standar akuntansi keuangan (“ISAK”) baru dan interpretations of statements of financial accounting standards
revisi yang efektif sejak tanggal tersebut. Perubahan kebijakan (“ISAK”) that are mandatory for application from that date.
akuntansi Perseroan telah dibuat seperti yang disyaratkan, Changes to the Group’s accounting policies have been made
sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar as required, in accordance with the transitional provisions in
dan interpretasi. the respective standards and interpretations.
Penerapan dari standar dan interpretasi baru berikut, tidak The adoption of these new and revised standards and
menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan interpretation did not result in substansial changes to the
akuntansi Perseroan dan tidak berdampak signifikan terhadap Group’s accounting policies and had no material effect on the
jumlah yang dilaporkan pada tahun berjalan atau tahun amounts reported for the current or prior financial years:
sebelumnya:
- Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas” - Amendment PSAK 2 “Statements of Cash flows”
Amandemen tersebut mensyaratkan entitas untuk The amendment requires entity to explain changes in their
menjelaskan perubahan pada kewajibannya untuk arus kas liabilities for which cash flows have been, or will be
yang telah, atau yang akan diklasifikasi sebagai aktifitas classified as financing activities in the statement of cash
pembiayaan pada laporan arus kas. flows.
- PSAK 13 “Properti investasi” - PSAK 13 “Investment Property”

Amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk mengalihkan The amandement clarified that to transfer to, or from,
ke, atau dari, properti investasi jika, dan hanya jika, terdapat investment properties there must be a change in use.
perubahan penggunaan.
Untuk menyimpulkan bahwa terdapat perubahan To conclude if a property has changed use, there should be
penggunaan terjadi, pengujian perlu dilakukan untuk an assessment of wheather the property meets the definition
mengetahui apakah properti memenuhi, atau berhenti of the investment property. This change must be supported
memenuhi, definisi properti investasi. Perubahan ini harus by evidence. It is confirmed that a change in intention, in
didukung oleh bukti atas penggunaan perubahan. Pada isolation, is not enough to support a transfer.
amandemen ini, dikonfirmasi juga bahwa perubahan dalam
intensi manajemen untuk menggunakan properti tidak
menunjukan bukti perubahan penggunaan.
- Amandemen PSAK 15 “Investasi pada entitas asosiasi dan - Amendment PSAK 15 “Investment in associate and joint
ventura bersama” venture”
Amandemen tersebut mengizinkan Perusahaan modal The amendment allows venture capital organiations, mutual
ventura, reksa dana, unit trust dan entitas serupa untuk funds, unit trusts and similar entities to elect measuring
memilih pengukuran inestasi mereka di Perusahaan asosiasi their investments in associates or joint ventures at fair value
atau ventura bersama pada nilai wajar melalui laba rugi throught profit or loss (FVTPL). The Board clarified that
(FVTPL). DSAK mengklarifikasi bahwa pemilihan tersebut this election should be made separately for each associate
harus dilakukan secara terpisah untuk setiap asosiasi atau or joint venture at initial recognition.
ventura bersama saat pengakuan awal.
Renewable Spirit
10
361

Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan Changes to the statements of financial accounting standards
dan interpretasi pernyataan standar akuntansi keuangan and interpretations of statement of financial accounting
(lanjutan) standards (continued)
- Amandemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan” - Amendment to PSAK 46 “Income Taxes”
Amandemen tersebut mengklarifikasi persyaratan untuk The amendments clarify the requirements for recognizing
mengakui asset pajak tangguhan atas rugi yang belum deferred tax assets on unrealized losses. The amendments
terealisasi. Amandemen tersebut mengklarifikasi akuntansi clarify the accounting for deferred tax where an asset is
untuk pajak tangguhan dimana sebuah asset diukur pada measured at fair value and that fair value is below the
nilai wajar dan nilai wajar tersebut lebih rendah dari dasar asset’s tax base. The amendment also clarify certain other
pengenaan pajak atas asset tersebut. Amandemen tersebut aspects of accounting for deferred tax assets.
juga mengklarifikasi aspek tertentu dari akuntansi untuk
pajak tangguhan.
- Amandemen PSAK 67 “Pengungkapan kepentingan dalam - Amendment to PSAK 67 “Disclosure of interests in other
entitas lain” entities”
Amandemen tersebut berlaku untuk kepentingan di entitas The amendment is applicable to interests in entities
yang dikategorikan sebagai dimiliki untuk dijual kecuali classified as held-for-sale except for summarised financial
untuk ringkasan informasi keuangan. Tujuan dari information. The objective of PSAK 67 was to provide
amandemen ini adalah untuk memberikan informasi information about the nature of interests in other entities,
mengenai sifat dari kepentingan di entitas lain, risiko yang risks associated with these interests, and the effect of these
terasosiasi dengan kepentingan dan efek dari kepentingan interests on financial statements.
tersebut untuk laporan keuangan.
- Revisi dan amandemen standar akuntansi dan interpretasi - The following revised and amendment to accounting
berikut tidak memiliki dampak signifikan terhadap laporan standards and interpretation did not have a significant
keuangan konsolidasian Perseroan : impact on the Group’s consolidated financial statements:
 PSAK No. 69 : Agrikultur  PSAK No. 69: Agriculture

 Amandemen PSAK No. 16 : Aset Tetap  Amendment to PSAK No. 16 : Property, Plant and
Equipment
 Amandemen PSAK No. 53 : Pembayaran berbasis  Amendment to PSAK No. 53 : Share based Payment
saham
b. Prinsip Konsolidasian b. Principles of Consolidation
1. Entitas Anak 1. Subsidiaries
Laporan keuangan konsolidasian mencakup laporan keuangan The consolidated financial statements include the consolidated
konsolidasian Perseroan dan entitas-entitas yang dikendalikan financial statements of the Company and its subsidiaries in
secara langsung ataupun tidak langsung oleh Perseroan. which the Company has the ability to directly or indirectly
exercise control.
Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk entitas Subsidiary are all entities (including structured entities) over
terstruktur) dimana Perseroan memiliki pengendalian. which the Company has control. The Company controls an
Perseroan mengendalikan entitas lain ketika Perseroan entity when the company is exposed to, or has rights to,
terekspos atas, atau memiliki hak untuk, pengembalian yang variable returns from its involvement with the entity and has
bervariasi dari keterlibatannya dengan entitas dan memiliki the ability to affect those returns through its power over the
kemampuan untuk mempengaruhi pengembalian tersebut entity. Subsidiary are fully consolidated from the date on
melalui kekuasaannya atas entitas tersebut. Entitas anak which control is transferred to the Company. They are
dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal di mana deconsolidated from the date on which that control ceases.
pengendalian dialihkan kepada Perseroan. Entitas anak tidak
dikonsolidasikan lagi sejak tanggal dimana Perseroan
kehilangan pengendalian.


b. Prinsip Konsolidasian (lanjutan) b. Principles of Consolidation(continued)

1. Entitas Anak (lanjutan) 1. Subsidiaries (continued)
Perseroan dan entitas anak menerapkan metode akuisisi untuk The Company and its subsidiaries applies the acquisition
mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang dialihkan untuk method to account for business combinations. The
akuisisi suatu entitas anak adalah sebesar nilai wajar aset yang consideration transferred for the acquisition of a subsidiary is
dialihkan, liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak yang the fair value of the assets transferred, the liabilities incurred
diakusisi sebelumnya dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan to the former owners of the acquiree and the equity interests
oleh Perseroan. Imbalan yang dialihkan termasuk nilai wajar issued by the company. The consideration transferred includes
aset atau liabilitas yang timbul dari kesepakatan imbalan the fair value of any asset or liability resulting from a
kontinjensi. Aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas contingent consideration arrangement. Identifiable assets
serta liabilitas kontinjensi yang diambil alih dalam suatu acquired and liabilities and contingent liabilities assumed in a
kombinasi bisnis diukur pada awalnya sebesar nilai wajar pada business combination are measured initially at their fair values
tanggal akuisisi. at the acquisition date.
Perseroan dan entitas anak mengakui kepentingan non- The Company and its subsidiaries recognises any non-
pengendali pada pihak yang diakuisisi baik sebesar nilai wajar controlling interest in the acquiree on an acquisition-by
atau sebesar bagian proporsional kepentingan non-pengendali acquisition basis, either at fair value or at the non-controlling
atas aset neto pihak yang diakuisisi. Kepentingan non- interest’s proportionate share of the acquiree’s net assets.
pengendali disajikan di ekuitas dalam laporan posisi keuangan Non-controlling interest is reported as equity in the
konsolidasian, terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. consolidated statements of financial position, separate from
the owner of the parent’s equity.
Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah setiap The excess of the consideration transferred the amount of any
kepentingan non-pengendali pada pihak diakuisisi dan nilai non-controlling interest in the acquiree and the acquisition-
wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas sebelumnya date fair value of any previous equity interest in the acquiree
dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi atas over the fair value of the identifiable net assets acquired is
nilai wajar aset bersih teridentifikasi yang diperoleh dicatat recorded as goodwill. If the total of consideration transferred,
sebagai goodwill. Jika jumlah imbalan yang dialihkan, non-controlling interest recognised and previously held
kepentingan non-pengendali yang diakui, dan kepentingan interest measured is less than the fair value of the net assets of
yang sebelumnya dimiliki pengakuisisi lebih rendah dari nilai the subsidiary acquired in the case of a bargain purchase, the
wajar aset bersih entitas anak yang diakuisisi dalam kasus difference is recognized directly in the income statement.
pembelian dengan diskon, selisihnya diakui dalam laporan
laba rugi.
Imbalan kontinjensi yang masih harus dialihkan oleh Any contingent consideration to be transferred by the
Perseroan diakui sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi. Company is recognised at fair value at the acquisition date.
Perubahan selanjutnya atas nilai wajar imbalan kontinjensi Subsequent changes to the fair value of the contingent
yang diakui sebagai aset atau liabilitas dan dicatat sesuai consideration that is deemed to be an asset or liability is
dengan PSAK 55 (revisi 2011) “Instrumen Keuangan: recognized in accordance with PSAK 55 (revised 2011)
Pengakuan dan Pengukuran”, dalam laporan laba rugi. Imbalan “Financial Instrument: Recognition and Measurement” in
kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur profit or loss. Contingent consideration that is classified as
kembali dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam equity is not remeasured, and its subsequent settlement is
ekuitas. accounted for within equity.
Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan pada saat Acquisition-related costs are expensed as incurred.
terjadinya.
Jika kombinasi bisnis diperoleh secara bertahap, nilai wajar If the business combination is achieved in stages, the
pada tanggal akuisisi dari kepentingan ekuitas yang acquisition date carrying value of the acquirer’s previously
sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak yang held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value
diakuisisi diukur kembali ke nilai wajar tanggal akuisisi at the acquisition date through profit or loss. The acquirer may
melalui laporan laba rugi. Pihak pengakusisi mungkin telah have recognised changes in the value of its equity interest in
mengakui perubahan nilai wajar atas kepentingan ekuitasnya other comprehensive income. If so, the amount that was
dalam penghasilan komprehensif lain. Jika demikian, jumlah recognised in other comprehensive income shall be recognised
yang telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain diakui on the same basis as would be required if the acquirer has
dengan dasar yang sama sebagaimana dipersyaratkan jika disposed directly of the previously held equity interest.
pihak pengakusisi telah melepas secara langsung kepentingan
ekuitas yang dimiliki sebelumnya.
Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas yang belum di Inter-company transactions, balances and unrealised gains on
realisasi telah dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi transactions between companies are eliminated. Unrealised
juga dieliminasi. Jika diperlukan, nilai yang dilaporkan oleh losses are also eliminated. When necessary amounts reported
entitas anak telah diubah untuk menyesuaikan dengan by Subsidiary have been adjusted to conform to the Company’s
kebijakan akuntansi yang diadopsi oleh Perseroan. accounting policies.
Renewable Spirit
12
363

b. Prinsip Konsolidasian (lanjutan) b. Principles of Consolidation (continued)

2. Perubahan kepemilikan tanpa kehilangan 2. Changes in ownership interests in subsidiaries without
pengendalian change of control
Transaksi dengan kepentingan non-pengendali yang tidak Transactions with non-controlling interests that do not result
mengakibatkan hilangnya pengendalian merupakan transaksi in loss of control are accounted for as equity transactions. The
ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar dan difference between the fair value of any consideration paid and
bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat aset neto entitas anak the relevant share acquired of the carrying value of net assets
dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau kerugian pelepasan of the subsidiary is recorded in equity. Gains or losses on
kepentingan non-pengendali juga dicatat pada ekuitas. disposals to non-controlling interests are also recorded in
equity.
3. Pelepasan entitas anak 3. Disposal of subsidiaries
Ketika Perseroan tidak lagi memiliki pengendalian atau, When the company ceases to have control, any retained
kepentingan yang masih tersisa atas entitas diukur kembali interest in the entity is remeasured to its fair value at the date
berdasarkan nilai wajarnya, dan perubahan nilai tercatat diakui when the control is lost, with the change in carrying amount
dalam laporan laba rugi. Nilai tercatat awal adalah sebesar recognized in profit or loss. The fair value is the initial
nilai wajar untuk kepentingan pengukuran kembali carrying amount for the purposes of subsequently accounting
kepentingan yang tersisa sebagai entitas asosiasi, ventura for the retained interest as an associate, joint venture or
bersama atau aset keuangan. Di samping itu, jumlah yang financial asset. In addition, any amounts previously recognised
sebelumnya diakui pada pendapatan komprehensif lain in other comprehensive income in respect of that entity are
sehubungan dengan entitas tersebut dicatat seolah-olah accounted for as if the Company had directly disposed of the
Perseroan telah melepas aset atau liabilitas terkait. Hal ini related assets or liabilities. This may mean that amounts
dapat berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui pada previously recognised in other comprehensive income are
pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke laporan laba reclassified to profit or loss.
rugi.
4. Entitas asosiasi 4. Associates

Entitas asosiasi adalah seluruh entitas dimana Perseroan Associates are all entities over which the company and its
memiliki pengaruh signifikan namun bukan pengendalian, subsidiaries has significant influence but not control, generally
biasanya melalui kepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. accompanying a shareholding of between 20% to 50% of the
Investasi entitas asosiasi dicatat dengan metode ekuitas. Sesuai voting rights. Investments in associates are accounted for
metode ekuitas, investasi pada awalnya dicatat pada biaya, dan using the equity method of accounting. Under the equity
nilai tercatat akan meningkat atau menurun untuk mengakui method, the investment is initially recognised at cost, and the
bagian investor atas laba rugi. Di dalam investasi Perseroan carrying amount is increased or decreased to recognise the
atas entitas asosiasi termasuk goodwill yang diidentifikasi investor's share of the profit or loss of the investee after the
ketika akuisisi. date of acquisition. The Company’s investment in associates
includes goodwill identified on acquisition.
Jika kepemilikan kepentingan pada entitas asosiasi berkurang, If the ownership interest in an associate is reduced but
namun tetap memiliki pengaruh signifikan, hanya suatu bagian significant influence is retained, only a proportionate share of
proporsional atas jumlah yang telah diakui sebelumnya pada the amounts previously recognised in other comprehensive
pendapatan komprehensif lainnya yang direklasifikasi ke income is reclassified to profit or loss where appropriate.
laporan laba rugi.
Bagian Perseroan dan entitas anak atas laba atau rugi entitas The Company and its subsidiaries share of post-acquisition
asosiasi pasca akuisisi diakui dalam laporan laba rugi dan profits or losses is recognised in the profit or loss, and its
bagian atas mutasi pendapatan komprehensif lainnya pasca share of post-acquisition movements in other comprehensive
akuisisi diakui di dalam pendapatan komprehensif lainnya dan income is recognised in other comprehensive income with a
diikuti dengan penyesuaian pada jumlah tercatat investasi. corresponding adjustment to the carrying amount of the
Dividen yang akan diterima dari entitas asosiasi diakui sebagai investment. Dividends receivable from associates are
pengurang jumlah tercatat investasi. Jika bagian Perseroan atas recognised as reduction in the carrying amount of the
kerugian entitas asosiasi sama dengan atau melebihi investment. When the share of losses in an associate equals or
kepentingannya pada entitas asosiasi, termasuk piutang tanpa exceeds its interest in the associate, including any other
agunan, Perseroan dan entitas anak menghentikan pengakuan unsecured receivables, the Company and its subsidiaries does
bagian kerugiannya, kecuali Perseroan dan entitas anak not recognise further losses, unless it has incurred legal or
memiliki kewajiban atau melakukan pembayaran atas nama constructive obligations or made payments on behalf of the
entitas asosiasi. associate.


b. Prinsip Konsolidasian (lanjutan) b. Principles of Consolidation (continued)
4. Entitas asosiasi (lanjutan) 4. Associates (continued)
Pada setiap tanggal pelaporan, Perseroan dan entitas anak The Company and its subsidiaries determines at each
menentukan apakah terdapat bukti objektif bahwa telah terjadi reporting date whether there is any objective evidence that the
penurunan nilai pada investasi pada entitas asosiasi. Jika investment in the associate is impaired. If this is the case, the
demikian, maka Perseroan menghitung besarnya penurunan Company calculates the amount of impairment as the
nilai sebagai selisih antara jumlah yang terpulihkan dan nilai difference between the recoverable amount of the associate
tercatat atas investasi pada entitas asosiasi dan mengakui and its carrying value and recognises the amount adjacent to
selisih tersebut pada “bagian atas hasil bersih entitas asosiasi” “share of profit/(loss) of an associate” in the profit or loss.
di laporan laba rugi. Kerugian yang belum direalisasi juga Unrealised losses are eliminated unless the transaction
dieliminasi kecuali transaksi tersebut memberikan bukti provides evidence of an impairment of the asset transferred.
penurunan nilai atas aset yang ditransfer. Kebijakan akuntansi Accounting policies of associates have been changed where
entitas asosiasi disesuaikan jika diperlukan untuk memastikan necessary to ensure consistency with the policies adopted by
konsistensi dengan kebijakan yang diterapkan oleh Perseroan the Company and its subsidiaries.
dan entitas anak.
Laba atau rugi yang dihasilkan dari transaksi hulu dan hilir Profits and losses resulting from up stream and downstream
antara Perseroan dengan entitas asosiasi diakui dalam laporan transactions between the Company and its subsidiaries are
keuangan Perseroan hanya sebesar bagian investor lain dalam recognised in the Company’s financial statements only to the
entitas asosiasi. extent of unrelated investor’s interests in the associates.
Keuntungan dan kerugian dilusi yang timbul pada investasi Dilution gains and losses arising in investments in associates
entitas asosiasi diakui dalam laporan laba rugi. are recognised in the profit or loss.
c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing c. Transactions and Balances in Foreign Currency
Perseroan dan Entitas anak menerapkan PSAK No. 10 (Revisi The Company and its subsidiaries adopted PSAK No. 10
2010) ”Pengaruh perubahan kurs valuta asing”. (Revised 2010),” the effects of changes in foreign exchange
rates”.
Pembukuan Perseroan dan atau entitas anaknya The book of accounts of the Company and its subsidiaries are
diselenggarakan dalam mata uang Rupiah, yang juga maintained in Indonesian Rupiah. Transactions during the
merupakan mata uang fungsional mereka. Transaksi-transaksi year involving foreign currencies are recorded at the rates of
selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan exchange prevailing at the time the transactions are made. At
kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal reporting date monetary assets and liabilities denominated in
pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing foreign currencies are adjusted to reflect the rates of exchange
disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada prevailing at that date. The resulting gains or losses are
tanggal tersebut sebagai berikut (nilai penuh) : credited or charged to profit or loss.
Kurs Konversi yang digunakan pada masing-masing periode The details of foreign exchange rates conversion for each of
pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut: reportingthe period are as follows :

Rp Rp
1 Dollar Amerika Serikat 14.481,00 13.548,00 1 US Dollar
1 Dollar Singapura 10.602,97 10.133,53 1 SGD
1 Euro 16.559,75 16.173,62 1 Euro
1 Great Britain Poundsterling 18.372,78 18.218,01 1 GBP
100 Jepang Yen 13.111,51 12.021,84 100 JPY
Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau The resulting gains or losses are credited or charged to the
dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun yang consolidated statements of profit or loss for the current year.
bersangkutan.
Renewable Spirit
14
365

d. Transaksi Dengan Pihak-Pihak Berelasi d. Transaction with Related Parties

Perseroan dan Entitas anak menerapkan PSAK No. 7 (Revisi The Company and its subsidiaries adopted PSAK No. 7
2014), “Pengungkapan Pihak- pihak Berelasi”. PSAK revisi (Revised 2014) “Related Party Disclosure”. The revised PSAK
ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo requires disclosure of related party relationships, transactions
pihak-pihak berelasi, termasuk komitmen, dalam laporan and outstanding balances, including commitments, in the
keuangan konsolidasian dan juga diterapkan terhadap laporan consolidated financial statements. There is no significant
keuangan secara individual. Tidak terdapat dampak signifikan impact of the adoption of the revised PSAK on the consolidated
dari penerapan PSAK yang direvisi tersebut terhadap laporan financial statements.
keuangan konsolidasian.
Perseroan dan Entitas anak mempunyai transaksi dengan The Company and its subsidiaries have transactions with
pihak-pihak berelasi. Definisi pihak-pihak berelasi yang related parties. Definitions relate to the parties that is used is
dipakai adalah sesuai dengan yang diatur dalam PSAK 7 provided in accordance with PSAK 7 (Revised 2014),
(Revisi 2014), Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi dan Disclosure of related parties and definition of related parties is
definisi pihak berelasi sesuai dengan yang diatur dalam in accordance with regulation of BAPEPAM-LK No. VII.G.7.
Peraturan BAPEPAM-LK No.VIII.G.7.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perseroan jika: A party is considered to be related to the Company if:
1. Seseorang atau anggota terdekat dari pihak keluarga 1. A person or a close member of that person's family is related
dianggap berelasi terhadap entitas laporan keuangan jika to a reporting entity if that person :
orang tersebut:
 Memiliki kendali atau kendali bersama terhadap entitas  Has control or joint control over the reporting entity.
laporan.
 Memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas laporan.  Has significant influence over the reporting entity.
 Seorang anggota dari manajemen kunci entitas laporan  Is a member of the key management personnel of the
atau laporan induk Perseroan. reporting entity or of a parent of reporting entity.
2. Sebuah entitas berelasi terhadap entitas laporan jika terdapat 2. An entity is related to reporting entity if any of the following
kondisi sebagai berikut: conditions applies:
 Entitas dan entitas pelaporan adalah anggota dari grup  The entity and the reporting entity are members of the
yang sama (artinya antara Perseroan, anak dan cucu same group (which means that each parent, subsidiary
Perseroan adalah pihak berelasi satu dengan yang and fellow subsidiary is related to the others).
lainnya).
 Satu entitas adalah sebuah asosiasi atau ventura bersama  One entity is an associate or joint venture of the other
dari entitas lain. (atau sebuah asosiasi atau Perseroan entity (or an associate or joint venture of a member of a
bersama dari anggota grup). group of which the other entity is a member).
 Kedua entitas adalah ventura bersama dari pihak ketiga  Both entities are joint ventures of the same third party.
yang sama.
 Suatu entitas adalah ventura bersama dari pihak ketiga  One entity is a joint venture of third entity and the other
adalah sebuah entitas lain adalah perseroan dari pihak entity is an associate of third entity.
ketiga.
 Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja  The entity is a post-employment defined benefit plan for
untuk imbalan kerja dari Perseroan atau entitas yang the benefit of employees of either the reporting entity or
terkait dengan Perseroan. an entity related to the reporting entity. If the reporting
entity is itself such a plan, the sponsoring employers are
also related to the reporting entity.
 Suatu pihak dikendalikan atau dikendalikan secara  The entity is controlled or jointly controlled by a person
bersama oleh pihak yang ditunjuk dalam nomor 1 diatas. identified in number 1 above.
 Seseorang yang ditunjuk, memiliki pengaruh signifikan  All significant transactions and balances with related
terhadap entitas atau seorang anggota dari manajemen parties, whether or not conducted under normal terms and
kunci dari Perseroan catatan 39. conditions similar to those with third parties are disclosed
in Note 39.


e. Instrumen Keuangan e. Financial Instruments
1. Klasifikasi 1. Classification
Perseroan dan entitas anaknya mengklasifikasikan aset The Company and its subsidiaries classifies its financial
keuangannya berdasarkan kategori sebagai berikut pada saat assets in the following categories at initial recognition:
pengakuan awal:
 Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui  Financial assets at fair value through profit or loss which
laporan laba rugi, yang memiliki 2 (dua) sub-klasifikasi, has 2 (two) subclassifications, i.e. financial assets
yaitu aset keuangan yang diklasifikasikan dalam designated as such upon initial recognition and financial
kelompok yang diperdagangkan; assets held for trading;
 Aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo;  Loans and receivables;
 Pinjaman yang diberikan dan piutang;  Held-to-maturity financial assets;
 Aset keuangan tersedia untuk dijual.  Available-for-sale financial assets.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan kedalam kategori Financial liabilities are classified into the following
sebagai berikut pada saat pengakuan awal: categories:
 Liabilitas keuangan pada nilai wajar melalui laporan laba  Liabilities at fair value through profit or loss, which has 2
rugi, yang memiliki 2(dua) sub-klasifikasi, yaitu liabilitas (two) subclassifications, i.e. those designated as such
keuangan yang ditetapkan demikian pada saat pengakuan upon initial recognition and those classified as held for
awal dan liabilitas keuangan yang telah diklasifikasikan trading;
dalam kelompok diperdagangkan;
 Liabilitas keuangan lain.  Other financial liabilities.
Aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial assets and liabilities at fair value through profit
melalui laporan laba rugi. or loss
Kelompok aset dan liabilitas diukur pada nilai wajar melalui The sub-classification of financial assets and liabilities at
laporan laba rugi adalah aset dan liabilitas keuangan fair value through profit or loss consists of financial assets
dimiliki untuk diperdagangkan yang diperoleh atau dimiliki and liabilities held for trading which the Company and its
Perseroan dan entitas anak ternama untuk tujuan dijual atau subsidiaries acquires or incurs principally for the purpose
dibeli kembali dalam waktu dekat atau dimiliki sebagai of selling or repurchasing in the near term, or holds as part
bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang of a portfolio that is managed together for short-term profit
dikelola bersama untuk memperoleh laba jangka pendek or position taking.
atau pengambilan keputusan.
Derivatif juga dikategorikan dalam kelompok ini kecuali Derivatives are also categorized under this sub-
derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai classification unless they are designated as effective hedging
efektif. Aset dan liabilitas dalam kelompok ini dicatat pada instruments. Assets and liabilities classified under this
nilai wajar dalam laporan posisi keuangan konsolidasian category are carried at fair value in the consolidated
dengan keuntungan atau kerugian diakui pada laporan laba statements of financial position, with any gains or losses
rugi. being recognized in the profit or loss.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan Loans and receivables are non-derivative financial assets
non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan with fixed or determinable payments that are not quoted in
dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali: an active market, other than:
 Yang dimaksudkan oleh Perseroan dan entitas anak untuk  Those the Company and its subsidiaries intends to sell
dijual segera dalam waktu dekat, yang diklasifikasikan immediately or in the short term, which are classified as
dalam kelompok diperdagangkan, serta yang pada saat held for trading, and those that the Group upon initial
pengakuan awal ditetapkan sebagai diukur pada nilai recognition designates as fair value through profit or
wajar melalui laporan laba rugi; loss;
Renewable Spirit
16
367

e. Instrumen Keuangan (lanjutan) e. Financial Instruments (continued)
1. Klasifikasi (lanjutan) 1. Classification (continued)
Pinjaman yang diberikan dan piutang (lanjutan) Loans and receivables (lanjutan)
 Yang pada saat pengakuan awal ditetapkan dalam  Those that the Company and its subsidiaries initial
kelompok investasi tersedia untuk dijual; atau recognition designates as available for sale investments;
or
 Dalam hal Perseroan dan entitas anak mungkin tidak akan  Those for which the Company and its subsidiaries may not
memperoleh kembali investasi awal secara substansial recover substantially all of its initial investment, other
kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas than because of loans and receivables deterioration,
pinjaman yang diberikan dan piutang, yang which shall be classified as available for sale.
diklasifikasikan dalam kelompok tersedia dijual.
Aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo Held-to maturity financial assets
Aset keuangan bukan derivatif dengan pembayaran tetap Non-derivative financial assets with fixed or determinable
atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan payments and fixed maturities are classified as HTM when
diklasifikasikan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo ketika the Group has the positive intention and ability to hold them
Kelompok Usaha mempunyai intensi positif dan to maturity. After initial measurement, HTM investments are
kemampuan untuk menahan mereka hingga jatuh tempo. measured at amortized cost using the EIR “Effective of
Setelah pengukuran awal, investasi dimiliki hingga jatuh Interest Ratio” method, less impairment.
tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode SBE “Suku Bunga Efektif”,
dikurangi dengan penurunan nilai.
Aset keuangan tersedia untuk dijual Available-for-sale-financial assets
Kategori tersedia untuk dijual terdiri dari aset keuangan non The available-for-sale category consists of non-derivative
derivatif yang ditentukan sebagai tersedia untuk dijual atau financial assets that are designated as available-for-sale or
tidak diklasifikasikan sebagai salah satu dari kategori aset are not classified in one of the other categories of financial
keuangan lain. assets.
Setelah pengukuran awal, investasi tersedia untuk dijual After initial recognition, available-for-sale investments are
diukur menggunakan nilai wajar dengan keuntungan atau measured at fair value with gains or losses being recognized
kerugian diakui pada laba rugi komprehensif (yang in other comprehensive income (as part of equity) until the
merupakan bagian dari ekuitas) sampai dengan investasi investments is derecognized or until the investments is
dihentikan pengakuannya atau sampai investasi dinyatakan determined to be impaired at which time the cumulative gain
mengalami penurunan nilai dimana akumulasi laba atau rugi or loss previously reported in equity is included in the profit
sebelumnya dilaporkan dalam ekuitas dilaporkan dalam or loss.
laporan laba rugi.
Pendapatan bunga dihitung menggunakan suku bunga Interest income is calculated using the effective interest
efektif dan keuntungan atau kerugian yang timbul akibat method and foreign exchange gains or losses of available-
dari perubahan nilai tukar dari investasi tersedia untuk dijual for-sale investments are recognized in the profit or loss.
diakui pada laporan laba rugi.
Liabilitas keuangan lain Other financial liabilities
Liabilitas keuangan lainnya merupakan liabilitas keuangan Other financial liabilities pertain to financial liabilities that
yang tidak dimiliki untuk dijual atau ditentukan sebagai are not held for trading nor designated as fair value through
nilai wajar melalui laporan laba rugi saat pengakuan profit or loss upon recognition of the liability.
liabilitas.



1. Klasifikasi (lanjutan) 1. Classification (continued)
Golongan
Kategoriyangdidefinisikan olehPSAK 55/
(ditentukanoleh Grup)/
Category as definedby SFAS 55 Subgolongan/
Class Subclasses
(asdeterminedbytheGroup)
Kas dan setara kas/Cash and cash Kas di bank/Cashinbank
equivalents
Pinjaman yang diberikan Piutang usaha pihak ketiga /Trade
dan piutang/Loans and receivables – third parties
Aset keuangan/ Piutang usaha/Trade receivables
receivables Piutang usaha berelasi/Trade
Financial assets receivables- Related parties
Piutang lain-lain / Other receivables
Tersedia Untuk Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual/Available for sale financial asset
Dijual/Available for sale
Utang usaha/Trade payables Utang usaha pihak ketiga / Trade
payable – third parties
Utang usaha pihak berelasi / Trade
Liabilitas keuangan yang payable –Related parties
Liabilitas
diukur dengan biaya Beban yang masih harus dibayar/Accrued expenses
keuangan/
perolehan
Financial Utang Bank jangka pendek dan jangka panjang/Short-term and long-term bank
diamortisasi/Financial
liabilities loans
liabilities at amortised cost
Surat utang jangka menengah / Medium term-notes
Imbalan kerja jangka pendek dan biaya masih harus dibayar/Short term
employee benefit and accrued expense
2. Pengakuan Awal 2. Initial Recognition

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan Purchase or sale of financial assets that requires delivery of
penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan assets within a time frame established by regulation or
oleh peraturan dan kebiasaan yang berlaku di pasar convention in the market (regular purchases) is recognized
(pembelian secara regular) diakui pada tanggal on the trade date, i.e., the date that the Company and its
perdagangan, yaitu tanggal Perseroan dan entitas anak subsidiaries commits to purchase or sell the assets.
berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan pada awalnya diukur Financial assets and financial liabilities are initially
pada nilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan atau liabilitas recognized at fair value. For those financial assets or
keuangan tidak diklasifikasikan sebagai nilai wajar melalui financial liabilities not classified as fair value through profit
laporan laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah biaya or loss, the fair value is added with directly attributable
transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. transaction costs. The subsequent measurement of financial
Pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan setelah assets and financial liabilities depends on their
pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya. classification.
Perseroan dan entitas anak pada pengakuan awal dapat The Company and its subsidiaries, upon initial recognition,
menetapkan aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu may designate certain financial assets and liabilities, at fair
sebagai nilai wajar melalui laporan laba rugi (opsi nilai value through profit or loss (fair value option).
wajar). Selanjutnya, penetapan ini dapat diubah menjadi Subsequently, this designation can be changed into loans
pinjaman yang diberikan dan piutang apabila memenuhi and receivables if they meet the terms of the loan and there
ketentuan sebagai pinjaman yang diberikan serta terdapat is intention and ability to hold for the foreseeable future or
intensi dan kemampuan memiliki untuk masa mendatang until maturity. The fair value option is only applied when the
yang dapat diperkirakan atau hingga jatuh tempo. Opsi nilai following conditions are met:
wajar dapat digunakan hanya bila memenuhi ketetapan
sebagai berikut :
 Penetapan sebagai opsi nilai wajar mengurangi atau  The application of the fair value option reduces or
mengeliminasi ketidak-konsistenan pengukuran dan eliminates an accounting mismatch that would otherwise
pengakuan (accounting mismatch) yang dapat timbul; atau arise; or
 Aset keuangan dan liabilitas keuangan merupakan bagian  The financial assets and liabilities are part of a portfolio
dari portfolio instrumen keuangan yang risikonya dikelola of financial instruments, the risks of which are managed
dan dilaporkan kepada manajemen kunci berdasarkan nilai and reported to key management on a fair value basis; or
wajar; atau
Renewable Spirit
18
369

2. Pengakuan Awal (lanjutan) 2. Initial Recognation (continued)
 Aset keuangan dan liabilitas keuangan terdiri dari kontrak  The financial assets and liabilities consist of a host
utama dan derivatif melekat yang harus dipisahkan, tetapi contract and an embedded derivative that must be
tidak dapat mengukur derivatif melekat secara terpisah. bifurcated, but unable to measure the embedded derivative
separately.
3. Pengukuran Setelah Pengakuan Awal 3. Subsequent measurement
Aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual dan Available-for-sale financial assets and financial assets and
aset keuangan dan liabilitas keuangan yang diukur pada liabilities held at fair value through profit or loss are
nilai wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai measured at fair value.
wajarnya.
Pinjaman yang diberikan dan piutang serta aset keuangan Loans and receivables and held-to-maturity financial assets
dimiliki hingga jatuh tempo dan liabilitas keuangan lainnya and other financial liabilities are measured at amortized
diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan cost using the effective interest rate method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
4. Penghentian Pengakuan 4. Derecognition
i. Aset keuangan dihentikan pengakuannya jika : i. Financial assets are derecognized when:
 Aset keuangan dan liabilitas keuangan terdiri dari  Financial assets and financial liabilities consist of
kontrak utama dan derivatif melekat yang harus principal contracts and embedded derivatives that must
dipisahkan, tetapi tidak dapat mengukur derivatif be separated, but cannot measure embedded derivatives
melekat secara terpisah. separately.
 Perseroan dan entitas anak telah mentransfer haknya  The Company and its subsidiaries has transferred its
untuk menerima arus kas yang berasal dari aset tersebut rights to receive cash flows from the asset or has
atau menanggung liabilitas untuk membayarkan arus kas assumed an obligation to pay the received cash flow in
yang diterima tersebut secara penuh tanpa penundaan full without material delay to a third party under a
berarti kepada pihak ketiga dibawah kesepakatan ‘pass-through’ arrangement; and either (a) the
pelepasan, dan antara (i) Perseroan dan entitas anak Company has transferred substantially all the risks and
telah mentransfer secara substansial seluruh risiko dan rewards of the asset, or (b) the Company has neither
manfaat atas aset, atau (ii) Perseroan tidak mentransfer transferred nor retained substantially all the risks and
maupun tidak memiliki secara substansial seluruh risiko rewards of the asset, but has transferred control of the
dan manfaat atas aset tetapi telah mentransfer kendali asset.
atas aset.
 Ketika Perseroan telah mentransfer hak untuk menerima  When the Company has transferred its rights to receive
arus kas dari aset atau telah memasuki kesepakatan cash flows from an asset or has entered into a pass-
pelepasan dan tidak mentransfer serta tidak through arrangement and has neither transferred nor
mempertahankan secara substansial seluruh risiko dan retained substantially all the risks and rewards of the
manfaat atas aset atau tidak mentransfer kendali atas asset, nor transferred control of the asset, the asset is
aset aset diakui sebesar keterlibatan Perseroan yang recognized to the extent of the Company’s continuing
berkelanjutan atas aset tersebut. involvement in the asset.
Pinjaman yang diberikan dihapusbukukan ketika tidak Loans are written off when there is no realistic prospect
terdapat prospek yang realistis mengenai pengembalian of collection in the near future or the normal
pinjaman atau hubungan normal antara Perseroan dan relationship between the Company and the borrowers
debitur telah berakhir. Pinjaman yang tidak dapat have ceased to exist. When a loan is deemed
dilunasi tersebut dihapusbukukan dengan mendebit uncollectible, it is written off against the related
cadangan kerugian penurunan nilai. allowance for impairment losses.


4. Penghentian Pengakuan (lanjutan) 4. Derecognition (continued)
ii. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika ii. Financial liabilities are derecognized when the
liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan, obligations specified in the contract is released,
dibatalkan atau kadaluarsa. cancelled or expired.
Jika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan Where an existing financial liability is replaced by
dengan liabilitas yang lain oleh pemberi pinjaman yang another liability from the same lender on substantially
sama pada keadaan yang secara substansial berbeda, different terms, or the terms of an existing liability are
atau berdasarkan suatu liabilitas yang ada yang secara substantially modified, such an exchange or
substansial telah diubah, maka pertukaran atau modification is treated as derecognition of the original
modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian liability and the recognition of a new liability, and the
pengakuan liabilitas awal dan pengakuan liabilitas baru, difference in the respective carrying amounts is
dan perbedaan nilai tercatat masing-masing diakui recognized in the profit or loss.
dalam laporan laba rugi.
5. Pengakuan Pendapatan dan Beban 5. Income and Expense Recognition

i. Pendapatan dan beban bunga atas aset tersedia untuk i. Interest income and expense on available-for-sale assets
dijual serta yang dicatat berdasarkan biaya perolehan and financial assets and liabilities measured at amortized
diamortisasi aset keuangan dan liabilitas keuangan, cost, are recognized in the profit or loss using the
diakui pada laporan laba rugi dengan menggunakan effective interest rate method.
metode suku bunga efektif.
ii. Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan ii. Gains and losses arising from changes in the fair value of
nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan yang the financial assets and liabilities classified as fair value
diklasifikasikan sebagai diukur pada nilai wajar melalui through profit or loss are included in the profit or loss.
laporan laba rugi diakui pada laporan laba rugi.
Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai Gains and losses arising from changes in the fair value of
wajar atas aset keuangan yang diklasifikasikan dalam available for-sale financial assets other than foreign
kelompok tersedia untuk dijual diakui secara langsung exchange gains or losses on debt instrument are recognized
dalam laporan laba rugi komprehensif (merupakan bagian directly in other comprehensive income (as part of equity),
dari ekuitas) sampai aset keuangan tersebut dihentikan until the financial asset is derecognized or impaired.
pengakuannya atau adanya penurunan nilai.
Pada saat aset keuangan dihentikan pengakuannya atau When a financial asset is derecognized or impaired, the
dilakukan penurunan nilai, keuntungan atau kerugian cumulative gains or losses previously recognized in equity
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus are recognized in profit or loss.
diakui pada laporan laba rugi.
6. Reklasifikasi aset keuangan 6. Reclassification of financial assets
Aset keuangan yang tidak lagi dimiliki untuk tujuan Financial assets that are no longer-held for the purpose of
penjualan atau pembelian kembali aset keuangan dalam selling or repurchasing in the near term (and have not been
waktu dekat (jika aset keuangan tidak disyaratkan untuk required to be classified as held for trading at initial
diklasifikasikan sebagai diperdagangkan pada saat recognition) could be reclassified as loans and receivables
pengakuan awal) dapat direklasifikasikan ke pinjaman yang if they meet the definition of loans and receivables and the
diberikan dan piutang jika memenuhi definisi pinjaman Group has the intention and ability to hold the financial
yang diberikan dan piutang dan entitas memiliki intensi dan assets for foreseeable future or until maturity date.
kemampuan memiliki aset keuangan untuk masa mendatang
yang dapat diperkirakan atau hingga jatuh tempo.
Renewable Spirit
20
371

6. Reklasifikasi aset keuangan (lanjutan) 6. Reclassification of financial assets (continued)
Perseroan dan entitas anak tidak boleh mengklasifikasikan The Company cannot classify any financial assets as held-
aset keuangan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, to-maturity investments, if the entity has, during the current
jika dalam tahun berjalan atau dalam kurun waktu 2 tahun financial year or during the 2 preceding financial years,
sebelumnya, telah menjual atau mereklasifikasi investasi sold or reclassified a significant amount of held-to-maturity
dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang lebih dari investments before maturity (more than insignificant in
jumlah yang tidak signifikan sebelum jatuh tempo (lebih relation to the total amount of held-to- maturity investments)
dari jumlah yang tidak signifikan dibandingkan dengan other than sales or reclassifications that:
jumlah nilai investasi dimiliki hingga jatuh tempo), kecuali
penjualan atau reklasifikasi tersebut dimana:
 Dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh  are so close to maturity or the financial asset’s repurchase
tempo atau tanggal pembelian kembali di mana perubahan date that changes in the market rate of interest would not
suku bunga tidak akan berpengaruh secara signifikan have a significant effect on the financial asset’s fair value;
terhadap nilai wajar aset keuangan tersebut;
 Terjadi setelah Perseroan telah memperoleh secara  Occur after the Company has collected substantially all of
substansial seluruh jumlah pokok aset keuangan tersebut the original principal of the financial assets through
sesuai jadwal pembayaran atau Perseroan memperoleh scheduled payments or prepayments; or
pelunasan dipercepat; atau
 Terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar  Are attributable to an isolated event that is beyond the
kendali Perseroan, tidak berulang, dan tidak dapat Company’s control, is non-recurring and could not have
diantisipasi secara wajar oleh Perseroan. been reasonably anticipated by the Company.
Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok dimiliki hingga Reclassifications of financial assets from held-to-maturity
jatuh tempo ke kelompok tersedia untuk dijual dicatat classification to available- for-sale are recorded at fair
sebesar nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang value. The unrealized gains or losses are recorded in equity
belum direalisasi tetap dilaporkan dalam komponen ekuitas section until the financial assets are derecognized, at which
sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya, time the cumulative gain or loss previously recognized in
dan pada saat itu keuntungan atau kerugian kumulatif yang equity shall be recognized as current year profit/loss.
sebelumnya diakui dalam ekuitas harus diakui sebagai
laba/rugi tahun berjalan.
Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok tersedia untuk Reclassification of financial assets from available-for-sale
dijual ke kelompok dimiliki hingga jatuh tempo dicatat pada to held-to-maturity classification are recorded at carrying
nilai tercatat. Keuntungan atau kerugian yang belum amount. The unrealized gains or losses are amortised by
direalisasi harus diamortisasi menggunakan suku bunga using effective interest rate up to the maturity date of that
efektif sampai dengan tanggal jatuh tempo instrumen instrument.
tersebut.
7. Saling Hapus 7. Offsetting

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus buku Financial assets and liabilities are offset and the net amount
dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan is presented in the consolidated statements of financial
konsolidasian jika, dan hanya jika Perseroan dan entitas position when, and only when, the Company and its
anak memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk subsidiaries has a legal right to offset the amounts and
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui intends either to settle on a net basis or to realize the asset
tersebut dan adanya maksud untuk menyelesaikan secara and settle the liability simultaneously.
neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara bersamaan.
Hal yang berkekuatan hukum harus tidak kontinjen atas The legally enforceable right must not be contingent on
peristiwa di masa depan dan harus dapat dipaksakan di future events and must be enforceable in the normal course
dalam situasi bisnis yang normal, peristiwa kegagalan atau of business and in the event of default, insolvency or
kebangkrutan dari entitas atas seluruh pihak lawan. bankruptcy of the Company or the counterparty.
Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah neto hanya Income and expenses are presented on a net basis only when
jika diperkenankan oleh standar akuntansi. permitted by the accounting standards.


8. Pengukuran biaya diamortisasi 8. Amortized cost measurement
Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau The amortized cost of a financial asset or liability is the
liabilitas keuangan adalah jumlah aset keuangan atau amount at which the financial asset or liability is measured
liabilitas keuangan yang diukur pada saat pengakuan awal at initial recognition, minus principal repayments, plus or
dikurangi pembayaran pokok pinjaman, ditambah atau minus the cumulative amortization using the effective
dikurangi amortisasi kumulatif menggunakan metode suku interest rate method of any difference between the initial
bunga efektif yang dihitung dari selisih antara nilai amount recognized and the maturity amount, minus any
pengakuan awal dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi reduction for impairment.
penurunan nilai.
9. Pengukuran nilai wajar 9. Fair value measurement
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual Fair value is the price that would be received to sell an
suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction
suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku between market participants at measurement date.
pasar pada tanggal pengukuran.
Jika tersedia, Perseroan dan entitas anak mengukur nilai When available, the Company and its subsidiaries measures
wajar dari suatu instrumen dengan menggunakan harga the fair value of an instrument using quoted prices in an
kuotasi di pasar aktif untuk instrumen terkait. Suatu pasar active market for that instrument. A market is regarded as
dianggap aktif bila harga yang dikuotasikan tersedia active if quoted prices are readily and regularly available
sewaktu-waktu dari bursa, pedagang efek (dealer), perantara from an exchange, dealer, broker, industry group, pricing
efek (broker), kelompok industri, badan pengawas (pricing service or regulatory agency and those prices represent
service or regulatory agency), dan merupakan transaksi actual and regularly occurring market transaction on an
pasar aktual dan teratur terjadi yang dilakukan secara wajar. arm’s length basis.
Untuk instrumen keuangan yang tidak mempunyai harga For financial instruments with no quoted market price, a
pasar, estimasi atas nilai wajar efek-efek ditetapkan dengan reasonable estimate of the fair value is determined by
mengacu pada nilai wajar instrumen lain yang substansinya reference to the fair value of another instrument which
sama atau dihitung berdasarkan arus kas yang diharapkan substantially has the same characteristics or calculated
terhadap aset neto efek-efek tersebut. based on the expected cash flows of the underlying net asset
base of the marketable securities.
10. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan 10. Allowance for Impairment Losses on Financial Assets
Pada setiap tanggal pelaporan, Perseroan dan entitas anak At each reporting date, the Company and its subsidiaries
mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa aset assesses whether there is objective evidence that financial
keuangan yang tidak dicatat pada nilai wajar melalui assets not carried at fair value through profit or loss are
laporan laba rugi telah pengalami penurunan nilai. Aset impaired. Financial assets are impaired when objective
keuangan mengalami penurunan nilai jika bukti obyektif evidence demonstrates that loss event has occured after the
menunjukan bahwa peristiwa yang merugikan telah terjadi initial recognition of the asset, and that the loss event has an
setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa impact on the future cash flows on the asset that can be
tersebut berdampak pada arus kas masa datang atas aset estimated reliably.
keuangan yang dapat diestimasi secara handal.
Kriteria yang digunakan oleh Perseroan dan entitas anak The criteria used by the Company and its subsidiaries to
untuk menentukan bukti obyektif dari penurunan nilai determine that there is objective evidence of impairment
adalah sebagai berikut: include;
Renewable Spirit
22
373

 Kesulitan keuangan signifikan yang dialami Pelanggan;  Significant financial difficulty of the customer;
 Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau  A breach of contract, such as a default or delinquency in
tunggakan pembayaran pokok atau bunga; kesulitan interest or principal payments; significant financial
keuangan signifikan yang dialami Pelanggan; difficulty of the customer;
 Pelanggan, dengan alasan ekonomi atau hukum  The customer, for economic or legal reasons relating to
sehubungan dengan kesulitan keuangan yang dialami the borrower’s financial difficulty, grants the borrower a
pihak peminjam, memberikan keringanan (konsesi) pada concession that the lender would not otherwise consider;
pihak peminjam yang tidak mungkin diberikan jika pihak
peminjam tidak mengalami kesulitan tersebut;
 Terdapat kemungkinan bahwa pelanggan akan dinyatakan  It becomes probable that the customer will enter into
pailit atau melakukan re-organisasi keuangan lainnya; bankruptcy or other financial reorganisation; or
atau
 Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan  The disappearance of an active market for that financial
keuangan. asset because of financial difficulties.
Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan The estimated period between the occurrence of the event
teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh manajemen and identification of loss is determined by management for
untuk setiap portofolio yang diidentifikasi. Pada umumnya, each identified portfolio. In general, the periods used vary
periode tersebut bervariasi antara 3 sampai 12 bulan. Untuk between 3 to 12 months; in exceptional cases, longer
kasus tertentu diperlukan periode yang lebih lama. periods are warranted.
Aset Keuangan Dicatat pada Biaya Perolehan Financial Assets Carried at Amortized Costs
Diamortisasi
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat For loans and receivables carried at amortized cost, the
pada biaya perolehan diamortisasi, Perseroan dan entitas Company and its subsidiaries first assesses whether there is
anak pertama kali menentukan apakah terdapat bukti objective evidence of impairment exists individually for
obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas financial assets that are individually significant, or
aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara collectively for financial assets that are not individually
kolektif untuk aset keuangan yang jumlahnya tidak significant. If the Company and its subsidiaries determines
signifikan secara individual. Jika Perseroan dan entitas anak that no objective evidence of impairment exists for an
menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai individually assessed financial asset, whether significant or
penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara not, it includes the asset in a group of financial assets with
individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau similar credit risk characteristics and the group is
tidak, maka mereka memasukkan aset tersebut ke dalam collectively assessed for impairment. Assets that are
kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko individually assessed for impairment and for which an
kredit yang sejenis dan kelompok tersebut dinilai penurunan impairment loss is, or continues to be, recognized are not
nilainya secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya included in a collective assessment of impairment.
dinilai secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan
nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam
penilaian penurunan nilai secara kolektif.


Aset Keuangan Dicatat pada Biaya Perolehan Financial Assets Carried at Amortized Costs (Continued)
Diamortisasi (lanjutan)
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai If there is objective evidence that an impairment loss has
telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih occurred, the amount of the loss is measured as the
antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas difference between the asset’s carrying amount and the
masa datang (tidak termasuk ekspektasi kerugian kredit present value of estimated future cash flows (excluding
masa datang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus future expected credit losses that have not yet been
kas masa datang didiskonto menggunakan EIR awal dari incurred). The present value of the estimated future cash
aset keuangan tersebut. Jika pinjaman yang diberikan atau flows is discounted at the financial asset’s original EIR. If a
piutang yang memiliki suku bunga variabel, tingkat loan or receivable has a variable interest rate, the discount
diskonto untuk mengukur kerugian penurunan nilai adalah rate for measuring impairment loss is the current EIR.
EIR terkini.
Nilai tercatat aset tersebut berkurang melalui penggunaan The carrying amount of the asset is reduced through the use
akun penyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam laporan of an allowance account and the amount of the loss is
laba rugi komprehensif konsolidasian. Pendapatan bunga recognized in the consolidated statements of profit or loss
tetap diakui berdasarkan nilai tercatat yang telah dikurangi, and other comprehensive income. Interest income continues
berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk to be accrued on the reduced carrying amount based on the
mendiskontokan arus kas masa depan dengan tujuan untuk rate of interest used to discount future cash flows for the
mengukur kerugian penurunan nilai. Pinjaman yang purpose of measuring impairment loss. Loans and
diberikan dan piutang, bersama-sama dengan penyisihan receivables, together with the associated allowance, are
terkait, akan dihapuskan pada saat tidak terdapat written off when there is no realistic prospect of future
kemungkinan pemulihan di masa depan yang realistik dan recovery and all collateral has been realized or has been
semua jaminan telah terealisasi atau telah dialihkan kepada transferred to the Company. If, in a subsequent period, the
Perseroan dan entitas anak. Jika, pada periode berikutnya, amount of the estimated impairment loss increases or
jumlah taksiran kerugian penurunan nilai bertambah atau decreases because of an event occurring after the
berkurang karena suatu peristiwa yang terjadi setelah impairment was recognized, the previously recognized
penurunan nilai tersebut diakui, maka kerugian penurunan impairment loss is increased or reduced by adjusting the
nilai yang sebelumnya diakui ditambah atau dikurangi allowance account. If a future write-off is later recovered,
dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jika penghapusan the recovery is recognized in the consolidated statement of
kemudian dipulihkan, maka pemulihan tersebut diakui profit or loss and other comprehensive income.
dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual Available-for-Sale (AFS) Financial Assets
Dalam hal investasi ekuitas yang diklasifikasikan sebagai In the case of an equity investment classified as an AFS
aset keuangan AFS, bukti obyektif akan meliputi penurunan financial asset, objective evidence would include a
yang signifikan atau penurunan jangka panjang pada nilai significant or prolonged decline in the fair value of the
wajar dari investasi di bawah biaya perolehannya. investment below its cost.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai Where there is objective evidence of impairment, the
telah terjadi, jumlah kerugian kumulatif - yang diukur cumulative loss is measured as the difference between the
sebagai selisih antara biaya perolehan dengan nilai wajar acquisition cost and the current fair value, less any
kini, dikurangi kerugian penurunan nilai pada investasi yang impairment loss on that investment previously recognized in
sebelumnya telah diakui dalam laporan laba rugi the consolidated statement of other comprehensive income -
komprehensif konsolidasian - direklas dari ekuitas ke is reclassified from equity to profit or loss. Impairment loss
pendapatan komprehensif. Kerugian penurunan nilai atas on equity investment is not reversed through the
investasi ekuitas tidak boleh dipulihkan melalui laporan laba consolidated statements of comprehensive income; increase
rugi komprehensif konsolidasian; kenaikan nilai wajar in its fair value after impairment is recognized in equity.
setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.
Renewable Spirit
24
375


Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual (lanjutan) Available-for-Sale (AFS) Financial Assets (continued)
Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset In the case of a debt instrument classified as an AFS
keuangan tersedia untuk dijual, penurunan nilai dievaluasi financial asset, impairment is assessed based on the same
berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang criteria as financial asset carried at amortized cost. Future
dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Pendapatan interest income is based on the reduced carrying amount
bunga di masa datang didasarkan pada nilai tercatat yang and is accrued based on the rate of interest used to discount
telah dikurangi dan diakui berdasarkan suku bunga yang future cash flows for the purpose of measuring impairment
digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa depan loss. Such accrual is recorded as part of the “Interest
dengan tujuan untuk mengukur kerugian penurunan nilai. Income” account in the consolidated statements of profit or
Akrual tersebut dicatat sebagai bagian dari akun loss and other comprehensive income. If, in a subsequent
“Pendapatan Bunga” dalam laporan laba rugi komprehensif period, the fair value of a debt instrument increases and the
konsolidasian. Jika, pada periode berikutnya, nilai wajar increase can be objectively related to an event occurring
instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara after the impairment loss was recognized in the consolidated
obyektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi setelah statements of other comprehensive income, the impairment
pengakuan kerugian penurunan nilai pada laporan laba rugi loss is reversed through the profit or loss.
komprehensif konsolidasian, maka kerugian penurunan nilai
tersebut harus dipulihkan melalui laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian.
f. Sewa f. Leases
Perseroan dan entitas anak menerapkan secara retrospektif The Company and its subsidiaries adopted PSAK 30,
PSAK 30, “Sewa”. “Leases”.
Sewa Operasi Operating Lease
Sewa di mana sebagian besar dari risiko dan manfaat Leases in which a significant portion of the risk and rewards of
kepemilikan aset tetap di tangan lessor diklasifikasikan ownership are retained by the lessor are classified as
sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi (dikurangi operating leases. Payments made under operating leases (net
insentif yang diterima dari pihak yang menyewakan) of any incentives received from the lessor) are charged to the
dibebankan pada laporan laba rugi berdasarkan metode garis income statement on a straight-line basis over the period of the
lurus selama masa sewa. lease.
g. Persediaan g. Inventories
Persediaan bahan baku, penolong, pengemas, persediaan Raw materials, supplies, work in process and finished goods
barang dalam proses dan barang jadi dinyatakan berdasarkan are stated at the lower of cost and net reliazable value.Cost of
nilai terendah antara harga perolehan atau nilai realisasi bersih inventories is determined using FIFO method.
dengan metode FIFO dengan mempertimbangkan tanggal
kadaluarsa.
Persediaan diukur berdasarkan biaya atau nilai realiasi neto, Inventories are measured at cost or net realizable value,
mana yang lebih rendah. Nilai realisasi neto adalah estimasi whichever is lower. Net realizable value is the estimated
harga penjualan dalam kegiatan usaha normal dikurangi selling price in the ordinary course of business, less the
estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya penjualan. estimated costs of completion and the estimated costs to sell.
Nilai realisasi neto diuji setiap periode. Kerugian atas nilai NRV considers the purpose of procuring supplies. Net
persediaan yang rusak atau kadaluwarsa dan tidak dapat dijual realizable value is tested each period. Losses on value,
serta penurunan terkait harga jual, dibebankan pada tahun damaged, or obsolete inventory and inventories cannot be sold
berjalan, dan dicatat dalam “provisi untuk persediaan and the related decline in selling prices, are charged to the
kadaluarsa, usang dan penurunan nilai.”. current year, and recorded in "provision for obsolete, expired
and impaired inventories".
h. Aset Tetap h. Property, Plant and Equipment
Efektif 1 Januari 2016 Perseroan dan entitas anak menerapkan Effective January 1, 2016 the Company and its subsidiaries
PSAK 16 (2015) , “Aset Tetap”, yang berdampak pada implemented SFAS 16 (2015), “Property, Plant and
pengakuan aset, penentuan jumlah tercatat dan biaya Equipment”,”Fixed Asset Clarification of Acceptable Methods
penyusutan dan kerugian atas penurunan nilai harus diakui of Depreciation and Amortization”.
dalam kaitannya dengan aset tersebut.
Sesuai dengan PSAK 16, Perseroan dan entitas anak telah In accordance with PSAK 16, the Company and subsidiaries
memilih metode biaya untuk pengukuran aset tetapnya. adopts the cost model for the measurement of its property,plant
and equipment.
25


h. Aset Tetap (lanjutan) h. Property, Plant and Equipment (continued)
Perseroan telah menilai kembali aset tetap berdasarkan hasil The Company revalued property, plant and equiptment which
penilaian yang dilakukan oleh penilai independen dalam was done by independent appraisal in connection with quasi-
rangka kuasi-reorganisasi. Nilai aset tertentu yang direvaluasi reorganization. The revalued amount of those assets is
pada periode sebelumnya dianggap sebagai biaya perolehan considered as deemed cost.
(deemed cost).
Terhitung mulai tahun 2012 seluruh aset tetap disusutkan Starting 2012 all fixed assets are depreciated using straight
menggunakan metode garis lurus dengan tarif penyusutan line method, based on the following depreciation period:
sebagai berikut:
Umur Ekonomis/
Jenis Aset Tetap Useful Life Fixed Asset
Bangunan dan prasarana 20 – 40 Tahun/Year Building and infrastructure

Instalasi, mesin, peralatan dan perlengkapan Installations, machinery, production and factory
Pabrik 8 – 16 Tahun/Year equipment
Kendaraan, perlengkapan, dan peralatan kantor 4 – 8 Tahun/Year Office furniture, fixtures, equipment and vehicles
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak Land is stated at cost and it is not depreciated.
disusutkan.
Bila nilai tercatat suatu aset melebihi taksiran jumlah yang When the carrying amount of an asset exceeds its estimated
dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount) maka recoverable amount, the asset is written down to its estimated
nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh recoverable amount, which is determined as the higher of fair
kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara value less cost to sell or value in use.
harga jual neto dan nilai pakai.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan The cost of maintenance and repairs are charged to operations
laba rugi pada saat terjadinya, pengeluaran yang as incurred; expenditures which extend the useful life of the
memperpanjang masa manfaat atau memberi masa manfaat asset or result in increase in capacity and improvement in the
ekonomi di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan quality of output or standard of performance are capitalized.
kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kerja When assets are retired or otherwise disposed of, their
dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau carrying values and the related accumulated depreciation are
yang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut removed from the accounts and any resulting gain or loss is
akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari reflected in the current operations.
penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba
rugi pada tahun yang bersangkutan.
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan The estimated useful life, residual value and depreciation
direviu setiap akhir periode dan pengaruh dari setiap method are reviewed at each period end, with the effect of any
perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif. changes in estimate accounted for on a prospective basis.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Constructions in progress are stated at cost and are
Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing- transferred to the respective property, plant and equipment
masing aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap account when completed and ready for use.
digunakan.
Akumulasi biaya konstruksi bangunan, pabrik dan pemasangan The accumulated costs of the construction of buildings, plants
mesin dikapitalisasi sebagai “Aset dalam penyelesaian”. Biaya and the installation of machinery are capitalised as
tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses “Construction in progress assets”. These costs are reclassified
konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan mulai to the fixed assets accounts when the construction or
dibebankan pada saat aset tersebut siap untuk digunakan. installation is completed. Depreciation is charged from the
date when assets are ready for use.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lainnya, seperti diskonto Interest and other borrowing costs, such as discount fees on
pinjaman baik yang secara langsung atau tidak langsung loans either directly or indirectly used in financing the
digunakan untuk pendanaan konstruksi aset kualifikasian, construction of a qualifying asset, are capitalised up to the
dikapitalisasi hingga aset tersebut selesai dikonstruksi. Untuk date when construction is complete. For borrowings that are
biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung pada directly attributable to a qualifying asset, the amount to be
aset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasi ditentukan dari capitalised is determined as the actual borrowing cost
biaya pinjaman aktual yang terjadi selama periode berjalan, incurred during the period, less any income earned on the
dikurangi penghasilan yang diperoleh dari investasi sementara temporary investment of such borrowings.
atas dana hasil pinjaman tersebut.
26
Renewable Spirit
377

h. Aset Tetap (lanjutan) h. Property, Plant and Equipment (continued)
Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusikan secara For borrowings that are not directly attributable to a
langsung pada suatu aset kualifikasian, jumlah yang qualifying asset, the amount to be capitalised is determined by
dikapitalisasi ditentukan dengan mengalikan tingkat applying a capitalisation rate to the amount expended on the
kapitalisasi terhadap jumlah yang dikeluarkan untuk qualifying assets. The capitalisation rate is the weighted
memperoleh aset kualifikasian. Tingkat kapitalisasi dihitung average of the total borrowing costs applicable to the total
berdasarkan rata-rata tertimbang biaya pinjaman yang dibagi borrowings outstanding specifically for the purpose of
dengan jumlah pinjaman yang tersedia selama periode, selain obtaining a qualifying asset.
pinjaman yang secara spesifik diambil untuk tujuan
memperoleh suatu aset kualifikasian.
Mulai 1 Januari 2012, Perseroan menerapkan ISAK No. 25 Starting January 1, 2012, the Company has implemented ISAK
tentang “Akuntansi Tanah”. Semua biaya dan beban yang No. 25, “Accounting for Land-Right”. All costs and expenses
terjadi sehubungan dengan perolehan hak atas tanah, diakui incurred in connection with the acquisition of landrights are
sebagai biaya perolehan hak atas tanah. Biaya pengurusan recognized as part of the landright’s acquisition cost. The
legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui legal cost incurred when the land was first acquired is
sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah. Biaya recognized as part of the acquisition cost of the land.
pengurusan perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah Extension or renewal cost of legal right over land is
diakui sebagai aset tak berwujud dan diamortisasi sepanjang recognized as an intangible asset and amortized over the life of
umur hukum hak atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih legal rights or economic life of the land, whichever is shorter.
pendek.
ISAK No. 25 juga menyatakan bahwa hak atas tanah tidak ISAK No.25 also states that landright is not depreciated unless
disusutkan kecuali terdapat bukti sebaliknya yang there is contrary evidence indicating that extension or renewal
mengindikasikan bahwa perpanjangan atau pembaruan hak of legal right over land will most likely or definitely be not
atas tanah kemungkinan besar atau pasti tidak diperoleh. obtained. The adoption of this interpretation does not have
Penerapan interpretasi ini tidak memiliki dampak signifikan significant impact to the Company.
terhadap Perseroan.
i. Properti Investasi i. Investment Property
Properti investasi merupakan tanah atau bangunan yang Investment property represents land or buildings held for
dimiliki untuk sewa operasi atau kenaikan nilai, dan tidak operating lease or for capital appreciation, rather than for use
digunakan maupun dijual dalam kegiatan operasi. or sale in the ordinary course of business.
Properti investasi disajikan dengan model biaya sesuai dengan Investment properties are presented using the cost model in
PSAK 13 , “Properti Investasi”. accordance with PSAK 13, “Investment Properties”.
Properti investasi diakui sebesar biaya perolehan dan Investment properties were recognized at cost and are
disusutkan, kecuali tanah, sesuai dengan taksiran umur depreciated, except for land, over the estimated economic life,
ekonomisnya, sebagai berikut: as follows:
Umur Ekonomis/
Jenis Properti Investasi Useful Life Investment Property
Bangunan dan prasarana 20 – 40 Tahun/Year Building and infrastructure

Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan The cost of repairs and maintenance are charged to operations
laba rugi pada saat terjadinya. Pengeluaran yang as incurred. Expenditures which extend the useful life of the
memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat properties or result in increased future economic benefits such
ekonomis di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan as increase in capacity and improvement in the quality of
kapasitas, atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi. output or standard of performance are capitalized. When
Properti investasi yang tidak digunakan lagi atau dijual properties are retired or otherwise disposed of, their carrying
dikeluarkan dari kelompok properti investasi berikut values and the related accumulated depreciation and
akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari accumulated impairment losses, if any, are removed from the
penjualan properti investasi tersebut dibukukan dalam laporan accounts. Gains or losses from sale of investment properties
laba rugi komprehensif konsolidasian tahun berjalan. are recorded in the consolidated statements of profit or loss
and other comprehensive income for the year.
j. Aset Tidak Lancar Yang Akan Ditinggalkan j. Abandoned Non-Current Asset
Aset tidak lancar yang akan ditinggalkan merupakan aset tidak Abandoned non current assets are non-current assets that are
lancar yang akan digunakan sampai dengan akhir umur used until the end of useful lives and those that will be
ekonomisnya serta aset tidak lancar yang akan ditutup dari discontinued rather than sold.
pada dijual.
27


k. Aset Tak berwujud k. Intangible Assets

Pos ini antara lain mencakup: This account include the following:
1. Beban ditangguhkan, adalah beban-beban yang telah 1. Capitalizable costs which will benefitthe Company and its
dikeluarkan dan mempunyai manfaat lebih dari satu tahun, subsidiaries more than one year:
yaitu:
- Hubungan pelanggan kontrak diperoleh dalam kerja sama - Contractual customer relationships acquired in a business
usaha diakui pada nilai wajar pada tanggal akuisisi. cooperation are recognized at fair value at the acquisition
Hubungan kontraktual pelanggan memiliki masa manfaat date. The contractual customer relations have a definite
yang terbatas dan dicatat sebesar biaya perolehan useful life and are carried at cost less accumulated
dikurangi akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung amortisation. Amortisation is calculated using the straight
menggunakan metode garis lurus selama umur yang line method over the expected life of the customer
diharapkan dari hubungan pelanggan. relationship.
- Beban rehabilitasi gedung rumah sakit, diamortisasi sesuai - Rehabilitation cost ofhospital building shall be amortized
dengan masa manfaatnya. over the period benefited.
Hubungan pelanggan kontrak dan biaya rehabilitasi memiliki Contract costumer relationships and rehabilitation costs have
manfaat antara 4 sampai 7 tahun. useful lives ranging from 4 to 7 years.
2. Lisensi, disajikan berdasarkan harga perolehan. Lisensi 2. Licenses are shown at historical cost. Licenses have a
memiliki masa manfaat yang terbatas dan disajikan definite useful life and are carried at cost less accumulated
berdasarkan harga perolehan dikurangi akumulasi amortisation. Amortisation is calculated using the straight-
amortisasi. Amortisasi dihitung dengan menggunakan line method to allocate the cost of licenses over their
metode garis lurus dan bertujuan untuk mengalokasikan estimated useful lives (5-20 years).
harga perolehan lisensi selama estimasi masa manfaatnya
(5-20 tahun).
Amortisasi dibebankan langsung terhadap biaya aset tidak Amortization is directly charged againts the cost of intangible
berwujud. assets.
Pengeluaran untuk penelitian diakui beban pada saat Expenditures for research expenses are recognized when
terjadinya. Pengeluaran dari pengembangan diakui sebagai incurred. Expenditures from development phase is recognized
aset takberwujud. as an intangible asset.
Aset tidak berwujud yang timbul dari pengembangan (atau An intangible asset arising from development (or from the
dari tahap pengembangan proyek internal) harus diakui jika, development phase of an internal project) shall be recognised
dan hanya jika, entitas dapat menunjukkan hal-hal berikut: if, and only if, an entity can demonstrate all of the following:
a. Kelayakan teknis untuk menyelesaikan aset tak berwujud a. The technical feasibility of completing the intangible asset
sehingga akan tersedia untuk penggunaan atau penjualan. so that it will be available for use or sale.
b. Niatnya untuk melengkapi aset tak berwujud dan b. Its intention to complete the intangible asset and use or sell
menggunakan atau menjualnya. it.
c. Kemampuannya untuk menggunakan atau menjual aset tak c. Its ability to use or sell the intangible asset.
berwujud.
d. Bagaimana aset tidak berwujud akan menghasilkan d. How the intangible asset will generate probable future
kemungkinan manfaat ekonomi masa depan. Antara lain, economic benefits. Among other things, the entity can
entitas dapat menunjukkan adanya pasar untuk keluaran demonstrate the existence of a market for the output of the
aset tak berwujud atau aset tidak berwujud itu sendiri atau, intangible asset or the intangible asset itself or, if it is to be
jika digunakan secara internal, kegunaan aset tak used internally, the usefulness of the intangible asset.
berwujud. e. The availability of adequate technical, financial and other
e. Tersedianya sumber daya teknis, keuangan dan sumber resources to complete the development and to use or sell
daya yang memadai untuk menyelesaikan pembangunan the intangible asset.
dan untuk menggunakan atau menjual aset tak berwujud. f. Its ability to measure reliably the expenditure attributable.
f. Kemampuannya untuk mengukur andal pengeluaran yang
dapat diatribusikan.
Dalam tahap pengembangan proyek internal, suatu entitas In the development phase of an internal project, an entity can,
dapat, dalam beberapa kasus, mengidentifikasi aset tak in some instances, identify an intangible asset and demonstrate
berwujud dan menunjukkan bahwa aset tersebut akan that the asset will generate probable future economic benefits.
menghasilkan kemungkinan manfaat ekonomi masa depan. Ini This is because the development phase of a project is further
karena fase pengembangan sebuah proyek lebih maju daripada advanced than the research phase.
fase penelitian.
28
Renewable Spirit
379

l. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan l. Impairment of Non Financial Assets

PSAK No. 48 menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan PSAK No. 48prescribes the procedures to be employed by an
entitas agar aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkannya. entity to ensure that its assets are carried at no more than their
Suatu aset dicatat melebihi jumlah terpulihkannya jika jumlah recoverable amount. An asset is carried at more than its
tersebut melebihi jumlah yang akan dipulihkan melalui recoverable amount if its carrying amount exceeds the amount
penggunaan atau penjualan aset. Pada kasus demikian, aset to be recovered through the use or sale of the asset. If this is
mengalami penurunan nilai dan pernyataan ini mensyaratkan the case, the asset is described as impaired and this revised
entitas mengakui rugi penurunan nilai. PSAK yang direvisi ini PSAK requires the entity to recognize an impairment loss. This
juga menentukan kapan entitas membalik suatu rugi penurunan revised PSAK also specifies when an entity should reverse an
nilai dan pengungkapan yang diperlukan. impairment loss and prescribes disclosures.
Aset yang memiliki masa manfaat tak terbatas tidak Assets that have an infinite useful life are not amortized and
diamortisasi dan diuji setiap tahun untuk penurunan nilai. Aset are tested for impairment annually. Amortized assets are
yang diamortisasi ditelaah untuk penurunan apabila terdapat reviewed for reduction whenever events or changes in
kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan circumstances indicate that the carrying value may not be
bahwa nilai tercatat mungkin tidak terpulihkan. recoverable.
Aset non keuangan ditelaah untuk penurunan apabila terdapat Non financial assets are reviewed for impairment whenever
kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan events or changes in circumstances indicate that the carrying
bahwa nilai tercatat tidak dapat dipulihkan. Rugi penurunan amount may not be recoverable. An impairment loss is
nilai diakui untuk jumlah dimana jumlah tercatat aset melebihi recognized for the amount by which the assets’s carrying
jumlah terpulihkan tersebut. Jumlah dipulihkan adalah lebih amount exceeds its recoverable amount. The recoverable
tinggi dari harga jual bersih aset dan nilai pakai. Untuk tujuan amount is the higher of an asset’s net selling price and value in
menguji penurunan nilai, aset dikelompokan pada tingkat use. For the purposes of assessing impairment, assets are
terendah yang menghasilkan arus kas terpisah (Unit Penghasil grouped at at the lowest levels for which there are separately
Kas). Aset non keuangan yang telah mengalami penurunan identifiable cash flows (cash-generating units). Non –financial
nilai ditelaah kembali untuk kemungkinan adanya pemulihan assets that have suffered impairment are reviewed for possible
untuk setiap aset yang telah diturunkan nilai nya pada setiap reversal of the impairment at each reporting date.
tanggal pelaporan.
m. Utang Usaha m. Trade Payable
Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau jasa Trade payables are obligations to pay for goods or services
yang telah diterima dalam kegiatan usaha normal dari that have been acquired in the ordinary course of business
pemasok. Utang usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas from suppliers. Accounts payable are classified as current
jangka pendek jika pembayarannya jatuh tempo dalam waktu liabilities if payment is due within one year or less (or in the
satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal, jika normal operating cycle of the business if longer). If not, they
lebih lama). Jika tidak, utang tersebut disajikan sebagai are presented as non-current liabilities.
liabilitas jangka panjang.
Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan Trade payables are recognised initially at fair value and
selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan subsequently measured at amortised cost using the effective
menggunakan metode bunga efektif. interest method.
n. Pinjaman n. Borrowings
Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui sebesar nilai Borrowings are recognised initially at fair value, net of
wajar, dikurangi dengan biaya-biaya transaksi yang terjadi. transaction costs incurred. Borrowings are subsequently
Selanjutnya, pinjaman diukur sebesar biaya perolehan carried at amortised cost; any difference between the proceeds
diamortisasi; selisih antara penerimaan (dikurangi biaya (net of transaction costs) and the redemption value is
transaksi) dan nilai pelunasan dicatat pada laporan laba rugi recognised in the profit or loss over the period of the
selama periode pinjaman dengan menggunakan metode bunga borrowings using the effective interest method.
efektif.
Biaya yang dibayar untuk memperoleh fasilitas pinjaman Fees paid on the establishment of loan facilities are recognised
diakui sebagai biaya transaksi pinjaman sepanjang besar as transaction costs of the loan to the extent that it is probable
kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan ditarik. that some or all of the facility will be drawndown. In this case,
Dalam hal ini, biaya memperoleh pinjaman ditangguhkan the fee is deferred until the draw-down occurs. To the extent
sampai penarikan pinjaman terjadi. Sepanjang tidak terdapat that there is no evidence that it is probable that some or all of
bukti bahwa besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas the facility will be drawn down, the fee is capitalised as a pre-
akan ditarik, biaya memperoleh pinjaman dikapitalisasi payment for liquidity services and amortised over the period of
sebagai pembayaran dimuka untuk jasa likuiditas dan the facility to which it relates.
diamortisasi selama periode fasilitas yang terkait.

2. KHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

n. Pinjaman (lanjutan) n. Borrowings (continued)

Biaya pinjaman yang terjadi untuk konstruksi aset Borrowing costs incurred for the construction of any
kualifikasian, dikapitalisasi selama periode waktu yang qualifying asset are capitalised during the period of time that
dibutuhkan untuk menyelesaikan konstruksi aset dan is required to complete and prepare the asset for its intended
mempersiapkannya sampai dapat digunakan sesuai tujuan use or sale, refer to Note 2.h. Other borrowing costs are
yang dimaksudkan atau untuk dijual, lihat Catatan 2.h. Biaya expensed in profit or loss.
pinjaman lainnya dibebankan pada laporan laba rugi.
Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek Borrowings are classified as current liabilities unless the
kecuali Perseroan memiliki hak tanpa syarat untuk menunda Company has an unconditional right to defer the settlement of
pembayaran liabilitas selama paling tidak 12 bulan setelah the liability for at least 12 months after the reporting date.
tanggal pelaporan.
o. Modal Saham o. Share Capital
Biaya tambahan yang secara langsung dapat diatribusikan Incremental costs directly attributable to the issue of new
kepada penerbitan saham biasa atau opsi disajikan pada ordinary shares or options are shown as deduction in equity,
ekuitas sabagai pengurang penerimaan, setelah dikurangi net of tax, from the proceeds.
pajak.
Ketika Perseroan atau entitas anak membeli modal saham Where any Company or its subsidiaries purchasesits own
ekuitas sendiri (saham treasuri), imbalan yang dibayar, equity share capital (treasury shares), the consideration paid,
termasuk biaya tambahan yang secara langsung dapat including any directly attributable incremental costs (net of
diatribusikan (dikurangi pajak penghaslian) dikurangkan dari income taxes) is deducted from equity attributable to the
ekuitas yang diatribusikan kepada pemilik ekuitas entitas Parent Company equity holders until the shares are cancelled
sampai saham tersebut dibatalkan atau diterbitkan kembali. or reissued. Where such ordinary shares are subsequently
Ketika saham biasa tersebut selanjutnya diterbitkan kembali, reissued, any consideration received, net of any directly
imbalan yang diterima, dikurangi biaya tambahan transaksi attributable incremental transaction costs and the related
yang terkait dan dampak pajak penghasilan yang terkait income tax effects, is included in equity attributable to the
dimasukkan pada ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Parent Company equity holders.
pemilik ekuitas entitas.
p. Provisi p. Provisions
Provisi restorasi lingkungan, biaya restrukturisasi dan tuntutan Provision for environmental restoration, restructuring costs
hukum diakui ketika: Perseroan dan entitas anak memiliki and legal claims is recognised when: the Company and its
kewajiban hukum atau konstruktif masa kini sebagai akibat subsidiaries has a present legal or constructive obligation as a
peristiwa masa lalu; terdapat kemungkinan besar penyelesaian result of past events; it is probable that an outflow of resources
kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya; will be required to settle the obligation; and the amount has
dan jumlah kewajiban tersebut dapat diukur secara andal. been reliably estimated. Provision is not recognised for future
Provisi tidak diakui untuk kerugian operasi masa depan. operating losses.
Ketika terdapat beberapa kewajiban yang serupa, Where there are a number of similar obligations, the likelihood
kemungkinan penyelesaian mengakibatkan arus keluar that an outflow will be required in settlement is determined by
ditentukan dengan mempertimbangkan kelas kewajiban secara considering the class of obligations as a whole. A provision is
keseluruhan. Provisi diakui walaupun kemungkinan adanya recognised even if the likelihood of an outflow with respect to
arus keluar sehubungan dengan item manapun yang termasuk any one item included in the same class of obligations may be
dalam kelas kewajiban yang sama mungkin kecil. small.
Provisi diukur sebesar nilai kini dari estimasi terbaik Provisions are measured at the present value of management's
manajemen atas pengeluaran yang diharapkan diperlukan best estimate of the expenditure required to settle the present
untuk menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode obligation at the end of the reporting period. The discount rate
pelaporan. Tingkat diskonto sebelum pajak yang used to determine the present value is a pre-tax rate that
mencerminkan penilaian pasar atas nilai waktu uang dan reflects current market assessment of the time value of money
resiko yang terkait dengan kewajiban. Peningkatan provisi and the risk spesific to the liablility. The increase in the
karena berjalannya waktu diakui sebagai beban bunga. provision due to the passage of time is recognised as interest
expense.
Renewable Spirit
30
381

q. Pengakuan Pendapatan dan Beban q. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi Revenue is recognized when it is probable that the economic
akan diperoleh oleh Kelompok Usaha dan jumlahnya dapat benefits would be obtained by the Company and its
diukur secara handal tanpa memperhitungkan kapan subsidiaries and the amount can be reliably measured
pembayaran dilakukan. Pendapatan diukur pada nilai wajar regardless of when payment is made. Revenue is measured at
pembayaran yang diterima atau dapat diterima, tidak termasuk the fair value of the consideration received or to be received,
diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”). not includingdiscounts, rebates and value added tax ("VAT").
Kelompok Usaha mengevaluasi perjanjian pendapatannya The Company evaluates revenue agreements against specific
terhadap kriteria spesifik untuk menentukan apakah Kelompok criteria to determine whether the Company is acting as
Usaha bertindak sebagai prinsipal atau agen. Perseroan dan principal or agent. The Company and its subsidiaries has
entitas anak telah menyimpulkan bahwa Kelompok Usaha concluded that the Company acts as a principal on all of their
bertindak sebagai prinsipal pada semua perjanjian income transactions.
pendapatannya.
Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum The following specific recognition criteria must also be met
pendapatan diakui: before revenue is recognized:
Penjualan barang Sales of goods
Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada Local sales are recognized when the goods are delivered to the
pelanggan, sedangkan penjualan ekspor diakui pada saat customers, while export sales are recognized when the goods
barang dikapalkan (FOB Shipping Point). are shipped following F.O.B. Shipping point terms.
Pendapatan bunga Interest income
Untuk semua instrumen keuangan yang diukur berdasarkan For all financial instruments measured at amortized cost,
biaya perolehan diamortisasi, pendapatan atau biaya bunga income or interest expense is recorded using the SBE, which is
dicatat dengan menggunakan metode SBE, yaitu suku bunga the rate that exactly discounts estimated cash payments or
yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau receipts in the future through the expected life of the financial
penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari instrument, as appropriate, to achieve the net carrying amount
instrumen keuangan, sebagaimana mestinya, sampai mencapai of the financial asset or financial liability.
nilai tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas keuangan.
Uang muka dari pelanggan Advances from costumers
Penerimaan pembayaran atas uang muka dari pelanggan Collection from costumer in advance is initially recognized as
awalnya diakui sebagai pendapatan yang ditangguhkan. deferred revenue. This will be realized as revenue upon
Pendapatan yang ditangguhkan akan direalisasikan sebagai delivery of goods to the customers.
pendapatan pada saat pengiriman barang ke pelanggan.
Beban diakui pada saat terjadinya (asas akrual). Expenses are recognized when incurred (accrual basis).
r. Imbalan Pasca Kerja r. Post-employment benefit
Perseroan dan entitas anak memiliki program iuran pasti. The Company has defined contribution plans. A defined
Program iuran pasti merupakan program pensiun dimana contribution plan is a pension plan under which the Group
Perseroan membayar sejumlah iuran tertentu kepada entitas pays fixed contributions into a separate entity. The Group has
(dana) yang terpisah. Perseroan tidak memiliki kewajiban no legal or constructive obligations to pay further
hukum atau konstruktif untuk membayar iuran lebih lanjut jika contributions if the fund doesnot hold sufficient assets to pay
entitas tersebut tidak memiliki aset yang cukup untuk all employees the benefits relating to employee service in the
membayar seluruh imbalan atas jasa yang diberikan pekerja current and prior periods.
pada periode berjalan maupun periode lalu.
Perseroan dan entitas anak menyelenggarakan program The Company and its subsidiary calculates and records
manfaat PHK karyawan (post-retirement benefit) sesuai estimated employee retirement benefits for all of its local
Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003 tentang permanent employees based on Labor Law No. 13 year 2003
Penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja dan Penetapan concerning the settlement of labor dismissal and the
Uang Pesangon. Pengelolaan pesangon karyawan Perseroan stipulation of severance pay, gratuity, and compensation in
dilakukan oleh Asuransi Manulife. Metode penilaian yang companies. Employee retirement benefits has been organized
digunakan oleh aktuaria adalah metode projected unit credit by Asuransi Manulife. Calculation of employee benefit is based
yang mencerminkan jasa pekerja pada saat penilaian. on employee’s salary and service period. The actuary used
projected unit credit method to calculate the amount of
employee benefits at the date of valuation.


r. Imbalan Pasca Kerja (lanjutan) r. Post-employment benefit (continued)

(i) Imbalan kerja jangka pendek (i) Short-term employee benefits liabilities
Seluruh imbalan kerja jangka pendek yang terdiri dari gaji The short-term employee benefits consist of salary and
dan imbalan terkait, bonus, insentif, dan imbalan kerja related remuneration, bonuses, incentives, and other
jangka pendek lain diakui sebagai biaya yang tidak short-term employee benefits which are recognized as
didiskonto saat karyawan telah memberikan jasa kepada expense and are not discounted when the employee has
Perseroan dan entitas anak. provided services to the Company and its subsidiaries.
(ii) Imbalan pasca kerja dan imbalan jangka panjang lainnya (ii) Post-employment benefits and other long-term employee
benefits
Perhitungan liabilitas imbalan kerja terkait dengan The calculation of post employement obligation related to
program imbalan pasca kerja dilakukan oleh aktuaris post-employment benefits program is carried out by an
independen dengan menggunakan metode projected unit independent actuary using the projected unit credit
credit. method.
Liabilitas neto imbalan kerja yang diakui dalam laporan The net liability for employee benefits is recognized in the
posisi keuangan konsolidasi berkaitan dengan program consolidated statements of financial position related to
imbalan pasti dihitung sebesar nilai kini dari estimasi defined benefit plans,and are carried at the present value
imbalan yang akan diperoleh karyawan di masa depan of estimated employee benefit in the future related to the
sehubungan dengan jasa di masa sekarang dan masa lalu, services in the present and the past, less the fair value of
dikurangi dengan nilai wajar dari aset program. Nilai kini plan assets. The present value of the defined benefit
kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan obligation is determined by discounting the estimated cash
mendiskontokan estimasi arus kas keluar di masa depan outflows in future using interest rates of government
dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah, bonds, which are denominated in the currency in which
yang didenominasi dalam mata uang dimana manfaat akan the benefits will be paid and that have a term to maturity
dibayarkan dan yang mempunyai jangka waktu sampai nearest to the period of related post-employment benefit
dengan jatuh tempo mendekati jangka waktu kewajiban obligations. Government bonds are used because there is
imbalan pasca kerja terkait. Obligasi pemerintah digunakan no active market for high quality corporate bonds.
karena tidak ada pasar aktif untuk obligasi korporat
berkualitas tinggi.
Aset program adalah aset yang dimiliki oleh program Plan assets are assets held by the pension plan. These
pensiun. Aset ini diukur pada nilai wajar pada akhir assets are measured at fair value at the end of the
periode pelaporan. reporting period.
Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan kerugian Remeasurement, consisting of actuarial gains and losses,
aktuarial, dampak batas atas aset, tidak termasuk jumlah the impact of limitation of assets, excluding the amounts in
yang dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas imbalan net interest on the netbenefit obligation and the yield of the
pasti neto dan imbal hasil aset program (tidak termasuk plan assets (excluding amounts in net interest on the net
jumlah yang dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas benefit liability), are recognized in equity through other
imbalan pasti neto), diakui pada ekuitas melalui comprehensive income in the period incurred.
penghasilan komprehensif lain di periode terjadinya. Remeasurement is not classified to profit or loss in
Pengukuran kembali tidak diklasifikasikan ke laba rugi di subsequent periods.
periode selanjutnya.
Biaya jasa lalu diakui di laba rugi pada tanggal yang lebih Past service costs are recognized in profit or loss on an
awal antara: earlier date between:
 ketika amandemen atau kurtailmen program terjadi; dan  when the amendments or curtailment program occurs;
and
 ketika Perseroan mengakui biaya restrukturisasi terkait.  when the Company’s restructuring or termination cost
are recognized.
Bunga neto dihitung dengan mengalikan liabilitas (aset) Net interest is calculated by multiplying the net liability
neto dengan tingkat diskonto. Laba atau rugi kurtailmen (asset) by the discount rate. Gain or loss of curtailment is
diakui apabila terdapat komitmen untuk melakukan recognized when there is a commitment to reduce the
pengurangan jumlah karyawan dalam jumlah yang material number of employees significantly covered by a program
yang ditanggung oleh suatu program atau apabila terdapat or when there are changes in regulation in a benefit plan,
perubahan ketentuan-ketentuan pada suatu program, in which the material part of the services provided by the
dimana bagian yang material dari jasa yang diberikan employee in the future no longer give employee benefits, or
karyawan pada masa depan tidak lagi memberikan lower employee benefits.
imbalan, atau memberikan imbalan yang lebih rendah.
Renewable Spirit
32
383

r. Imbalan Pasca Kerja (lanjutan) r. Post-employment benefit (continued)
Laba atau rugi penyelesaian diakui apabila terdapat transaksi Profit or loss of settlement is recognized whenever there is a
yang menghapuskan semua kewajiban hukum atau konstruktif transaction which abolished all legal or constructive
atas sebagian atau seluruh imbalan dalam program. obligations on part or all of the benefits in a benefit program.
s. Pajak penghasilan kini dan tangguhan s. Current and deferred tax
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak The tax expense comprises current and deferred tax. Tax is
diakui dalam laporan laba rugi, kecuali jika pajak tersebut recognised inthe profit or loss, except tothe extent that it
terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui relates to items recognised in other comprehensive income or
dipendapatan komprehensif lain atau langsung diakui ke directly in equity. Inthiscase, the tax isalso recognised inother
ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui comprehensive income or directly in equity,respectively.
dalam pendapatan komprehensif lain atau ekuitas.
Beban pajak kini dihitung berdasarkan peraturan perpajakan The current income tax charge is calculated on the basis of the
yang berlaku pada tanggal pelaporan keuangan, di negara tax laws enacted or substantively enacted at the reporting
dimana Perseroan dan entitas anak beroperasi dan date.Management periodically evaluates positions taken in tax
menghasilkan pendapatan kena pajak. Manajemen secara return with respect to situations in which applicable tax
periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat regulation is subject to interpretation. It establishes provision
Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan dengan situasi where appropriate on the basis of amounts expected to bepaid
dimana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. to the tax authorities.
Jika perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan jumlah
yang diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.
Pajak penghasilan tangguhan diakui, dengan menggunakan Deferred income tax is recognised, using the balance sheet
metode balance sheet liability untuk semua perbedaan method, on temporary differences arising between the tax
temporer antara dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas bases of assets and liabilities and their carrying amounts in the
dengan nilai tercatatnya pada laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements. However,deferred tax
Namun, liabilitas pajak penghasilan tangguhan tidak diakui liabilities are not recognised if theyarise from the initial
jika berasal dari pengakuan awal goodwill atau pada saat recognition of goodwill and deferred income tax isnot
pengakuan awal aset dan liabilitas yang timbul dari transaksi accounted for if it a rises frominitial recognition of an asset or
selain kombinasi bisnis yang pada saat transaksi tersebut tidak liability in atransaction other than a business combination that
mempengaruhi laba rugi akuntansi dan laba rugi kena pajak. at the time of the transaction affects neither accounting nor
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan dengan menggunakan taxable profit or loss. Deferred in come tax is determined
tarif pajak yang telah berlaku atau secara substantif telah using tax rates that havebeen enacted or substantively enacted
berlaku pada akhir periode pelaporan dan diharapkan at the reporting date and is expected to apply when the related
diterapkan ketika aset pajak penghasilan tangguhan direalisasi deferred income tax asset is realised or the deferred income
atau liabilitas pajak penghasilan tangguhan diselesaikan. tax liability is settled.
Aset pajak penghasilan tangguhan diakui hanya jika besar Deferred income tax assets are recognised only to the extent
kemungkinan jumlah penghasilan kena pajak dimasa depan that it is probable that future taxable profit will be available
akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan against which the temporary differences can be utilized.
temporer yang masih dapat dimanfaatkan.
Atas perbedaan temporer dalam investasi pada entitas anak Deferred income tax is provided on temporary differences a
dibentuk pajak penghasilan tangguhan, kecuali untuk liabilitas rising on investments in subsidiaries, except for deferred
pajak penghasilan tangguhan dimana saat pembalikan income tax liability where the timing of the reversal of the
perbedaan sementara dikendalikan oleh Perseroan dan sangat temporary difference is controlled by the Company and it is
mungkin perbedaan temporer tersebut tidak akan dibalik probable that the temporary difference will not be reversed in
dimasa mendatang. the foreseeable future.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling Deferred income tax assets and liabilities are offset when there
hapus apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk is a legally enforceable right to offset current tax assets
melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas against current tax liabilities and when the deferred income
pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan taxes assets and liabilities relate to income taxes levied by the
tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baik same taxation authority on either the same taxable entity or
atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya different taxable entities where there is an intention to settle
niat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut secara the balances ona net basis.
neto.
Perseroan menerapkan PSAK No. 70 (2016), "Akuntansi Aset The Company applies PSAK No. 70 (2016), “Accounting for
Pengampunan Pajak dan Kewajiban". PSAK ini memberikan Tax Amnesty Assets and Liabilities”. This PSAK provides
perlakuan akuntansi atas aset dan kewajiban dari Amnesti accounting treatment for assets and liabilities from Tax
Pajak sesuai dengan Undang-Undang No.11 tahun 2016 Amnesty in accordance with Law No.11 year 2016 about Tax
tentang Amnesti Pajak ("Undang-Undang Amnesti Amnesty (“Tax Amnesty Law”) which became effective on July
International") yang berlaku efektif pada tanggal 1 Juli 2016. 1, 2016.


s. Pajak penghasilan kini dan tangguhan (lanjutan) s. Current and deferred tax (continued)
PSAK 70 memberikan opsi untuk pengakuan awal atas aset PSAK 70 provides options in the initial recognition of the
atau kewajiban yang timbul dari penerapan Undang-Undang assets or liabilities arising from the implementation of the Tax
Amnesti Pajak, baik untuk mengikuti SAK yang ada sesuai Amnesty Law, whether to follow the relevant existing SAK
dengan sifat dari aset atau kewajiban yang diakui (Pendekatan according to the nature of the assets or liabilities recognized
Umum) atau untuk mengikuti ketentuan yang dinyatakan (General Approach) or to follow the provisions stated in PSAK
dalam PSAK 70 paragraf 10 sampai 23 (Pendekatan Pilihan). 70 paragraphs 10 to 23 (Optional Approach). The decision
Keputusan yang dibuat oleh entitas harus konsisten terhadap made by the entity must be consistent for all recognized tax
semua aset konsolidasian dan / atau kewajiban amnesti pajak amnesty assets consolidated and/or liabilities.
yang diakui.
Perseroan mengakui aset dan kewajiban amnesti pajak dalam The Company recognized its tax amnesty assets and liabilities
laporan keuangannya sesuai dengan SAK yang relevan untuk in its consolidated financial statements in accordance with the
setiap aset atau kewajiban. relevant SAK for each asset or liability.
Perseroan telah memilih untuk menguangkan kembali aset dan The Company has opted to remeasure its tax amnesty assets
kewajiban amnesti pajak tersebut sampai nilai wajarnya sesuai and liabilities to their fair value according to SAK on the date
dengan SAK pada tanggal Surat Pengakuan Amnesty Pajak. of the Tax Amnesty Acknowledgement Letter. The difference
Selisih antara nilai wajar di atas dengan biaya perolehan yang between the aforementioned fair values with the acquisition
awalnya diakui disesuaikan dengan tambahan modal disetor. cost initially recognized is adjusted to additional paid-in
capital.
Setelah Perseroan menghitung kembali aset dan kewajiban After the Company remeasured its tax amnesty assets and
amnesti pajak atas nilai wajarnya menurut SAK, Perseroan liabilities to its fair value according to SAK, the Company
mereklasifikasi aset dan kewajiban amnesti pajak tersebut reclassified the tax amnesty assets and liabilities into similar
menjadi aset dan liabilitas garis besar yang serupa. line items of assets and liabilities.
t. Distribusi Dividen t. Dividend Distribution
Distribusi dividen kepada pemilik Perseroan diakui sebagai Dividend distribution to the Company’s shareholders is
liabilitas dalam laporan keuangan konsolidasi pada periode recognised as a liability in the consolidation financial
dimana dividen telah disetujui oleh pemegang saham entitas. statements in the period in which the dividends are declared
and approved by the Company’s shareholders.
u. Laba Bersih per Saham u. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih Basic earnings per share is computed by dividing net income
residual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar attributable to the equity holders of the Company by the
pada tahun yang bersangkutan. weighted average number of shares outstanding during the
year.
Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih Diluted earnings per share is computed by dividing net income
residual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang by the weighted average number of shares outstanding as
telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares.
saham biasa bersifat dilutive.
Untuk tujuan perhitungan laba per saham dilusian, Perseroan For the purposes of calculating diluted earnings per share, the
menyesuaikan laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada profit or loss attributable to the Company’s ordinary equity
pemegang saham biasa Perseroan dengan efek setelah pajak holders will be adjusted for the aftertax effects of interest
bunga yang diakui dalam periode tersebut terkait dengan recognised during the period on convertible bonds.
obligasi konversi.
v. Informasi Segmen v. Segment Reporting
Perseroan dan entitas anak menerapkan PSAK No. 5, “Segmen The Company and its subsidiaries adopted PSAK No. 5,
Operasi”. PSAK revisi ini mengatur pengungkapan yang “Operating Segments”. The revised PSAK requires disclosures
memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk that will enable users of the consolidated financial statements
mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis to evaluate the nature and financial effects of the business
yang mana entitas beroperasi. activities in which the entity engages and the economic
environments in which it operates.
Renewable Spirit
34
385

v. Informasi Segmen (lanjutan) v. Segment Reporting (continued)
Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi Segment information is prepared using the accounting policies
yang dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan adopted for preparing and presenting the consolidated
keuangan konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen adalah financial statements. The primary segment information is
segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen based on business segment, while secondary segmental
geografis. information is based on geographical segment.
Segmen usaha adalah komponen Perseroan yang dapat A business segment is a distinguishable component of an
dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa (baik produk enterprises that is engaged in providing an individual product
atau jasa individu maupun kelompok produk atau jasa terkait) or service or a group of related products or services and that
dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda is subject to risk and returns that are different from those of
dengan risiko dan imbalan segmen lain. other business segment.
Segmen geografis adalah komponen Perseroan yang dapat A geographical is a distinguishable component of a enterprise
dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada that is engaged in providing products or services within a
lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan komponen itu particular economic environment and that is subject to risk
memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan and returns that are different from those of components
imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan operating in other economic environments.
(wilayah) ekonomi lain.
w. Kuasi Reorganisasi w. Quasi Reorganization
Berdasarkan PSAK 51 (Revisi 2003) “Akuntansi Kuasi- Under PSAK 51 (Revised 2003) "Accounting for Quasi-
Reorganisasi”, kuasi-reorganisasi merupakan prosedur Reorganization", quasi-reorganization is an accounting
akuntansi yang mengatur Perseroan untuk merestrukturisasi procedure that govern the Company to restructure its equity by
ekuitasnya dengan menghilangkan defisit dan menilai kembali eliminating deficits and revaluing all assets and liabilities,
seluruh aset dan liabilitasnya, tanpa melalui reorganisasi without going through the reorganization of law.
secara hukum.
Aset dan liabilitas dinilai kembali sebesar nilai wajarnya dan Assets and liabilities remeasured at fair value and may result
dapat menghasilkan peningkatan atau penurunan aset bersih in an increase or decrease in net assets compared to the
dibandingkan dengan nilai tercatat sebelum penilaian kembali. carrying value before reappraisal. The balance of accumulated
Saldo akumulasi kerugian dieliminasi dengan urutan prioritas losses are eliminated in order of priority as follows:
sebagai berikut:
1. Cadangan umum; 1. General reserves

2. Cadangan khusus; 2. Special reserve;
3. Selisih penilaian aset dan liabilitas (termasuk didalamnya 3. From the revaluation of assets and liabilities (including
selisih revaluasi aset tetap) dan selisih penilaian sejenisnya fixed assets revaluation increment) and the difference in
(misalnya selisih penilaian efek tersedia untuk dijual dan assessment of the like (for example the difference in
other comprehensive income); valuation available for sale securities and other
comprehensive income);
4. Modal setoran dan sejenisnya; dan 4. Additional capital payments and other similar
contributions; and
5. Modal saham. 5. Share Capital.
Penentuan nilai wajar aset dan liabilitas Perseroan dalam Determination of fair values of assets and liabilities of the
rangka kuasi-reorganisasi ini dilakukan berdasarkan nilai Company in quasi-reorganization is done based on market
pasar. Apabila nilai pasar tidak tersedia atau tidak value. If the market value is unavailable or does not reflect the
menggambarkan nilai wajar yang sebenarnya, estimasi nilai actual fair value, the estimated fair value is done by
wajar dilakukan dengan mempertimbangkan harga aset sejenis, considering the price of similar assets, or discounted cash flow
atau dengan model arus kas diskontoan. method.

3. PENGGUNAAN ESTIMASI, PERTIMBANGAN DAN 3. MANAGEMENT USE OF ESTIMATES, JUDGMENTS AND

ASUMSI MANAJEMEN ASSUMPTIONS
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Perseroan dan entitas In applying the accounting policies of the parent and its
anak, seperti yang diungkapkan dalam Catatan 2 pada laporan subsidiaries, as disclosed in Note 2 to the consolidated financial
keuangan konsolidasian, manajemen harus membuat estimasi, statements, management must make estimates, judgment, and the
pertimbangan, dan asumsi atas nilai tercatat aset dan liabilitas assumptions on the carrying value of assets and liabilities that
yang tidak tersedia oleh sumber-sumber lain. Estimasi dan are not available by other sources. Estimates and assumptions
asumsi tersebut, berdasarkan pengalaman historis dan faktor lain are based on historical experience and other factors considered
yang dipertimbangkan relevan. relevant.
Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah Management believes that the following represent a summary of
mencakup ikhtisar estimasi, pertimbangan, dan asumsi signifikan the significant estimates, judgment and assumptions made that
yang dibuat oleh manajemen, yang berdampak terhadap jumlah- affected certain reported amounts of and disclosures in the
jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan dalam laporan consolidated financial statements.
keuangan konsolidasian.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh manajemen The following judgments are made by management in the process
dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perseroan yang of applying the Company’s accounting policies that have the
memiliki dampak yang paling signifikan terhadap jumlah-jumlah most significant effects on the amounts recognized in the
yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian: consolidated financial statements:
a. Aset Keuangan yang Tidak Memiliki Kuotasi Harga di Pasar a. Financial Assets Not Quoted in Active Market.
Aktif
Perseroan mengklasifikasikan aset keuangan dengan The Company classifies financial assets by evaluating, among
mengevaluasi, antara lain, apakah aset tersebut memiliki atau others, whether the asset is quoted or not in an active market.
tidak memiliki kuotasi harga di pasar yang aktif. Evaluasi Included in the evaluation on whether a financial asset is
tersebut juga mencakup apakah kuotasi harga suatu aset quoted in an active market is the determination on whether
keuangan di pasar yang aktif, merupakan kuotasi harga yang quoted prices are readily and regularly available, and whether
tersedia secara reguler, dan kuotasi harga tersebut those prices represent actual and regularly occurring in the
mencerminkan transaksi di pasar yang aktual dan terjadi market transactions on an arm’s length basis.
secara reguler dalam suatu transaksi wajar.
b. Penurunan Nilai Aset Keuangan b. Impairment of Financial Assets
Penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang Provision for impairment losses is maintained at a level which
dipelihara pada jumlah yang menurut manajemen adalah considered adequate to cover for potentially uncollectible
memadai untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya aset receivables. The Company assesses specifically at each
keuangan. Pada setiap tanggal laporan, Perseroan secara reporting date whether there is an objective evidence that a
spesifik menelaah apakah telah terdapat bukti obyektif bahwa financial asset is impaired (uncollectible).
suatu aset keuangan telah mengalami penurunan nilai (tidak
tertagih).
Penyisihan yang dibentuk adalah berdasarkan pengalaman The level of allowance is based on past collection experience
penagihan masa lalu dan faktor-faktor lainnya yang mungkin and other factors that may affect collectability such as the
mempengaruhi kolektibilitas, antara lain kemungkinan probability of insolvency or significant financial difficulties of
kesulitan likuiditas atau kesulitan keuangan yang signifikan the debtors or significant delay in payments.
yang dialami oleh debitur atau penundaan pembayaran yang
signifikan.
Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai, maka saat dan If there is an objective evidence of impairment, timing and
besaran jumlah yang dapat ditagih diestimasi berdasarkan collectible amounts are estimated based on historical loss
pengalaman kerugian masa lalu. Penyisihan kerugian data. Provision for impairment losses is provided on accounts
penurunan nilai dibentuk atas akun-akun yang diidentifikasi specifically identified as impaired.
secara spesifik telah mengalami penurunan nilai.
Suatu evaluasi atas piutang, yang bertujuan untuk Evaluation of receivables to determine the total allowance to
mengidentifikasi jumlah penyisihan yang harus dibentuk, be provided is performed periodically during the year.
dilakukan secara berkala sepanjang tahun. Oleh karena itu, Therefore, the timing and amount of provision for decline in
saat dan besaran jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai value recorded at each period might differ based on the
yang tercatat pada setiap periode dapat berbeda tergantung judgments and estimates that have been used.
pada pertimbangan dan estimasi yang digunakan.
Renewable Spirit
36
387

ASUMSI MANAJEMEN (Lanjutan) ASSUMPTIONS (Continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
c. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan c. Impairment of Non-Financial Assets
Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat Impairment review is performed when certain impairment
indikasi penurunan nilai aset tertentu. Penentuan nilai wajar indicators are present. Determining the fair value of assets
aset membutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan akan requires the estimation of cash flows expected to be generated
dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir from the continued use and ultimate disposition of such assets.
atas aset tersebut. Perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi Any significant changes in the assumptions used in
yang digunakan untuk menentukan nilai wajar dapat determining the fair value may materially affect the assessment
berdampak signifikan pada nilai terpulihkan dan jumlah of recoverable values and any resulting impairment loss could
kerugian penurunan nilai yang terjadi mungkin berdampak have a material impact on results of operations.
material pada hasil operasi Perseroan.
d. Klasifikasi Instrumen Laporan Keuangan d. Classification of Financial Instruments
Perseroan dan entitas anak menetapkan klasifikasi atas aset The Company and its subsidiaries determines the
dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas classifications of certain assets and liabilities as financial
keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang assets and financial liabilities by judging if they meet the
ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan definition set forth in PSAK No.55 (Revised 2014).
demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai Accordingly, the financial assets and financial liabilities are
dengan kebijakan akuntansi Perseroan dan entitas anak seperti accounted for in accordance with the Company and its
dingkapkan pada catatan 2. subsidiaries accounting policies as disclosed in Note 2.
e. Penentuan Mata Uang Fungsional e. Determination of Functional Currency

Mata uang fungsional Perseroan dan entitas anak adalah mata The functional currencies of the Company and its subsidiaries
uang dari lingkungan ekonomi primer dimana entitas are the currency of the primary economic environment in
beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang which each entity operates. It is the currency that mainly
mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang influences the revenue and cost of rendering services. Based
diberikan. Berdasarkan penilaian manajemen, mata uang on the management assessment, the Company and its
fungsional Perseroan dan entitas anak adalah Rupiah. subsidiaries functional currency is in Indonesian Rupiah.
f. Kelangsungan Usaha f. Going Concern

Manajemen Perseroan dan entitas anak telah melakukan The Company’s management has made an assessment of the
penilaian terhadap kemampuan Perseroan dan entitas anak Company’s and its subsidiaries ability to continue as a going
untuk mempertahankan kelangsungan usaha dan menilai concern and is satisfied that the Company has the resources to
keyakinan bahwa Perseroan dan entitas anak memiliki sumber continue in business for the foreseeable future. Furthermore,
daya untuk melanjutkan bisnis di masa mendatang. Selain itu, the management is not aware of any material uncertainties
manajemen menilai tidak adanya ketidakpastian material yang that may cast significant doubt upon the Group’s ability to
dapat menimbulkan keraguan signifikan terhadap kemampuan continue as a going concern. Therefore, the consolidated
Perseroan dan entitas anak untuk mempertahankan financial statements is still prepared on going concern basis.
kelangsungan usahanya. Oleh karena itu, laporan keuangan
konsolidasian terus disusun atas basis kelangsungan usaha.
g. Sewa g. Leases
Perseroan dan entitas anak mempunyai perjanjian-perjanjian The Company has several leases whereas the Company acts as
sewa dimana Perseroan dan entitas anak bertindak sebagai lessee in respect of vehicles under lease and office building
lessee untuk beberapa sewa kendaraan dan gedung rental. The Company’s and its subsidiaries evaluates whether
perkantoran. Perseroan dan entitas anak mengevaluasi apakah significant risks and rewards of ownership of the leased assets
terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari aset sewa are transferred based on PSAK No. 30 (Revised 2011)
yang dialihkan berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), “Lease”, which requires the Company and its subsidiaries to
“Sewa”, yang mensyaratkan Perseroan dan entitas anak untuk make judgment and estimates of the transfer of risks and
membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko rewards related to the ownership of asset.
dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset.
Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Perseroan dan Based on the review performed by the Company and its
entitas anak atas perjanjian sewa, transaksi sewa gedung subsidiaries for the related lease agreements, the rental of
perkantoran diklasifikasikan sebagai sewa operasi dan sewa office building is classified as operating lease and vehicles
kendaraan sebagai sewa pembiayaan. under lease as finance lease.


Estimasi dan Asumsi Estimate and Assumptions
Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber utama lain The key assumptions concerning the future and other key sources
dalam mengestimasi ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang of estimation uncertainty at the reporting date that have a
mempunyai risiko signifikan yang dapat menyebabkan significant risk of causing a material adjustment to the carrying
penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas amounts of assets and liabilities within the next financial period
dalam periode berikutnya diungkapkan di bawah ini. Perseroan are disclosed below. The Company based its assumptions and
dan entitas anak mendasarkan asumsi dan estimasi pada estimates on parameters available when the consolidated
parameter yang tersedia saat laporan keuangan konsolidasian financial statements were prepared. Existing circumstances and
disusun. Kondisi yang ada dan asumsi mengenai perkembangan assumptions about future developments may change due to
masa depan dapat berubah karena perubahan situasi pasar yang market changes on circumstances arising beyond the control of
berada di luar kendali Perseroan dan entitas anak. Perubahan the Company and its subsidiaries. Such changes are reflected in
tersebut tercermin dalam asumsi ketika keadaan tersebut terjadi: the assumptions when they occur:
a. Nilai Wajar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan a. Fair Value of Financial Assets and Financial Liabilities
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mensyaratkan Indonesian Financial Accounting Standards require
pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu measurement of certain financial assets and liabilities at fair
pada nilai wajarnya, dan penyajian ini mengharuskan values, and the disclosure requires the use of estimates.
penggunaan estimasi. Komponen pengukuran nilai wajar yang Significant component of fair value measurement is determined
signifikan ditentukan berdasarkan bukti-bukti obyektif yang based on verifiable objective evidence (i.e. foreign exchange
dapat diverifikasi (seperti nilai tukar, suku bunga), sedangkan rate, interest rate), while timing and amount of changes in fair
saat dan besaran perubahan nilai wajar dapat menjadi berbeda value might differ due to different valuation method used.
karena penggunaan metode penilaian yang berbeda.
b. Provisi dan Kontijensi b. Provisions and Contingencies
Perseroan dan entitas anak, dalam kegiatan usaha normal, The Company and its subsididaries, in the ordinary course of
menjalankan sesuai ketentuan untuk kewajiban hukum business, sets up appropriate provisions for its present legal or
maupun konstruktif, jika ada, sesuai dengan kebijakan pada constructive obligations, if any, in accordance with its policies
ketentuan dan kontinjensi. Dalam pengakuan dan pengukuran on provisions and contingencies. In recognizing and
ketentuan, manajemen mengambil pertimbangan risiko dan measuring provisions, management takes risk and
ketidakpastian. uncertainties into account.
c. Estimasi Nilai Realisasi Bersih Persediaan. c. Estimating Net Realizable Value of Inventories
Dalam menentukan nilai realisasi bersih (NRV) persediaan, In determining the net realizable value (NRV) of inventories,
Perseroan dan entitas anak mempertimbangkan persediaan the Company and its subsidiaries considers inventory
usang, kerusakan, kerusakan fisik, perubahan tingkat harga, obsolescence, damages, physical deterioration, changes in
perubahan kebutuhan konsumen, atau penyebab lainnya untuk price levels, changes in consumer demands, or other causes to
mengidentifikasi persediaan yang harus diturunkan ke NRV. identify inventories which are to be written down to NRV. The
Perseroan dan entitas anak menyesuaikan biaya persediaan ke Company adjusts the cost of inventories to recoverable amount
jumlah terpulihkan pada tingkat yang dianggap cukup untuk at a level considered adequate to reflect market decline in the
mencerminkan penurunan pasar dalam nilai persediaan. value of the inventories. Further details are disclosed in Note
Catatan 7. 7.
d. Imbalan Pasti Pasca Kerja d. Post Employment Benefits
Nilai kini kewajiban pensiun tergantung pada beberapa faktor The present value of the pension obligations depends on a
yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa number of factors that are determined on an actuarial basis
asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya using a number of assumptions. The assumptions used in
pensiun neto mencakup tingkat diskonto dan kenaikan gaji di determining the net cost for pensions include the discount rate
masa datang. Adanya perubahan pada asumsi ini akan and future salary increase. Any changes in these assumptions
mempengaruhi jumlah tercatat kewajiban pensiun. will have an impact on the carrying amount of pension
obligation.
Perseroan dan entitas anak menentukan tingkat diskonto dan The Company determines the appropriate discount rate and
kenaikan gaji masa datang yang sesuai pada akhir periode future salary increase at the end of each reporting period. The
pelaporan. Tingkat diskonto adalah tingkat suku bunga yang discount rate is interest rate that should be used to determine
harus digunakan untuk menentukan nilai kini atas estimasi the present value of estimated future cash outflows expected to
arus kas keluar masa depan yang diharapkan untuk be required to settle the pension obligations. In determining
menyelesaikan kewajiban pensiun. Dalam menentukan tingkat the appropriate discount rate, the Company and its
suku bunga yang sesuai, Perseroan dan entitas anak subsidiaries considers the interest rate of government bonds
mempertimbangkan tingkat bunga obligasi pemerintah yang that are denominated in the currency in which the benefits will
didenominasikan dalam mata uang imbalan akan dibayar dan be paid and that have terms to maturity approximating to the
memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangka waktu terms of the related pension obligation.
kewajiban pensiun yang terkait.
Renewable Spirit
38
389

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimate and Assumptions (continued)
d. Imbalan Pasti Pasca Kerja (lanjutan) d. Post Employment Benefits (continued)
Untuk tingkat kenaikan gaji masa datang, Perseroan dan For the rate of future salary increases, the Company and its
entitas anak mengumpulkan data historis mengenai perubahan subsidiaries collects all historical data relating to changes in
gaji dasar pekerja dan menyesuaikannya dengan perencanaan base salaries and adjust it for future business plans. Further
bisnis masa datang. Catatan 25. details are disclosed in Note 25.
e. Aset Pajak Tangguhan e. Deferred Tax

Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer Deferred tax assets are recognized for all temporary
antara nilai tercatat aset dan liabilitas pada laporan keuangan differences between the consolidated financial statements’
dengan dasar pengenaan pajak jika besar kemungkinan bahwa carrying amounts of existing assets and liabilities and their
jumlah laba fiskal akan memadai untuk pemanfaatan respective taxes bases to the extent that it is probable that
perbedaan temporer yang diakui. Estimasi manajemen yang taxable profit will be available against which the temporary
signifikan diperlukan untuk menentukan jumlah aset pajak differences can be utilized. Significant management estimates
tangguhan yang diakui berdasarkan kemungkinan waktu are required to determine the amount of deferred tax assets
terealisasinya dan jumlah laba kena pajak pada masa that can be recognized, based upon the likelihood of timing
mendatang serta strategi perencanaan pajak masa depan. and the level of future taxable profits together with future tax
planning strategies.
f. Pajak Penghasilan f. Income Tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi Significant judgment is involved in determining the provision
atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan for corporate income tax. There are certain transactions and
perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah computation for which the ultimate tax determination is
tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Perseroan dan entitas uncertain during the ordinary course of business. The
anak mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan Company and its subsidiaries recognizes liabilities for
berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak expected corporate income tax issues based on estimates of
penghasilan badan. whether additional corporate income tax will be due.
g. Penyusutan Aset Tetap, Aset Takberwujud dan Investment g. Depreciation of Fixed Assets, Intangible asset and Investment
Properti Property
Biaya perolehan asset tetap disusutkan dengan menggunakan The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat basis over their estimated useful lives. Management estimates
ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat the useful lives of these assets to be within 4 to 40 years. These
ekonomis asset tetap antara 4 sampai dengan 40 tahun. Ini are common life expectancies applied in the industries where
adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri di are the Company and its subsidiaries conducts its business.
mana Perseroan dan entitas anak menjalankan bisnisnya. Changes in the expected level of usage and technological
Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi development could impact the economic useful lives and the
dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa residual values of these assets, and therefore future
aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin depreciation charges could be revised. Further details are
direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 2h, disclosed in Notes 2h,12,13 and 15.
12, 13 dan 15.

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Saldo kas dan setara kas dapat dirinci sebagai berikut: Details of Cash and Cash Equivalents are as follows:
2018 2017
Kas Cash On hand
Rupiah 672.348.926 822.526.411 Rupiah
Dollar Amerika Serikat US Dollar
(31 Desember 2018 : USD 165,91 dan (December 31, 2018: USD 165,91 and
31 Desember 2017 : USD190) 2.505.213 2.574.120 December 31,2017:USD190)
Jumlah kas 674.854.139 825.100.531 Total cash
Bank – Rupiah Bank - Rupiah
Pihak-pihak Berelasi Related Parties
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 38.789.887.333 93.980.830.881 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 84.895.418.206 556.314.310 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 37.133.189 2.130.000 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Sub Jumlah Pihak-pihak Berelasi 123.722.438.728 94.539.275.191 Subtotal of Related Parties
Pihak Ketiga Third Parties

PT Bank Central Asia Tbk 692.032.967 2.450.433.553 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Bukopin Tbk 273.000.642 272.216.892 PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Danamon Tbk 2.000.000 2.000.000 PT Bank Danamon Tbk
Bank Pembangunan Daerah 2.201.483.319 8.107.687.223 Bank Pembangunan Daerah
Sub Jumlah Pihak Ketiga 3.168.516.928 10.832.337.668 Subtotal of Third Parties
Sub Jumlah Bank Rupiah 126.890.955.656 105.371.612.859 Subtotal Bank Rupiah
Bank USD Banks – USD
Pihak Berelasi Related Parties
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
31 Desember 2018: USD 452.873 (December 31, 2018: USD452.873 and
dan 31 Desember 2017: USD 92.175,30) 1.759.081.671 1.248.791.505 December 31,2017: USD92.175,30)
Sub Jumlah Bank USD 1.759.081.671 1.248.791.505 Subtotal Bank USD
Jumlah Bank 128.650.037.327 106.620.404.364 Total Banks
Deposito Berjangka Time Deposit
PT Bank Rakyat Indonesia - 75.142.120.000 PT Bank RaFkyat Indonesia
Jumlah Deposito - 75.142.120.000 Total Time Deposit
Jumlah kas & setara kas 129.324.891.466 182.587.624.895 Total cash & cash equivalents
Kas di bank umumnya memperoleh bunga berdasarkan suku Cash in banks generally earn interest at rates based on daily
bunga deposito bank harian. bank deposit rates.
Informasi lainnya sehubungan dengan kas dan setara kas adalah Other information relating to cash and cash equivalents is as
sebagai berikut: follows:
 Kas pada bank dapat ditarik setiap saat;  Cash in bank can be withdrawn at anytime;
 Tingkat suku bunga kontraktual untuk kas pada bank dan  Contractual interest rates on cash in bank and short-term time
deposito bank jangka pendek adalah sebagai berikut: deposits are as follows:
2017
Rupiah 4%-5,25% Rupiah
Deposito 5,3% Time Deposits
Mata uang asing 1,5% Foreign currencies
Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode The maximum exposure to credit risk at the end of the reporting
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas kas dan period is the carrying amount of each class of cash and cash
setara kas sebagaimana yang diungkapkan di catatan 41. equivalents is disclosed in Note 41.
Renewable Spirit
40
391
5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES
Jumlah piutang usaha berdasarkan pelanggan: Details of trade receivables balance by customers:
2018 2017
Pihak-pihak Berelasi Related Parties
PT Kimia Farma (Persero) Tbk 6.105.862.539 4.979.905.326 PT Kimia Farma (Persero) Tbk
PT Rajawali Nusantara Indonesia PT Rajawali Nusantara Indonesia
(Persero) 840.900.074 987.613.973 (Persero)
Sub Jumlah Piutang Usaha Pihak- Sub total of Related parties
pihak Berelasi (a) 6.946.762.613 5.967.519.299 receivables (a)
Pihak Ketiga Third Parties

Direktorat Gizi Masyarakat 59.561.625.024 3.966.072.736 Direktorat Gizi Masyarakat
PT Mensa Bina Sukses 24.590.709.389 17.444.757.588 PT Mensa Bina Sukses
Hikmat Hanifi Co, Ltd 14.855.225.816 - Hikmat Hanifi Co, Ltd
Direktorat Tata Kelola Obat Publik & 9.994.205.990 - Direktorat Tata Kelola Obat Publik &
Perbekes Perbekes
PT Sawah Besar 6.766.527.977 6.826.527.976 PT Sawah Besar
PT Senotama Mandiri 3.841.474.968 - PT Senotama Mandiri
PT Barito Budi Pharmindo 2.814.286.294 2.814.286.294 PT Barito Budi Pharmindo
Dinas Kesehatan Kabupaten Jember 2.156.444.850 - Dinas Kesehatan Kabupaten Jember
RSUD Dr. H Abdul Moeloek 2.094.557.090 - RSUD Dr. H Abdul Moeloek
PT Prima Comexindo 1.245.222.735 1.234.556.430 PT Prima Comexindo
PT Irma Pertiwi 1.215.889.690 - PT Irma Pertiwi
CV Good Will Trading 1.148.088.870 - CV Good Will Trading
PT Mekada Abadi 1.147.602.007 - PT Mekada Abadi
RSUD Dr Soetomo 1.080.152.843 - RSUD Dr Soetomo
PT Digdaya Mandiri 1.065.196.421 - PT Digdaya Mandiri
PT Sri Buana Sumber Lestari 1.029.040.560 1.567.641.952 PT Sri Buana Sumber Lestari
RSUP Mohammad Hoesin Palembang - 10.106.651.763 RSUP Mohammad Hoesin Palembang
RSUP H Adam Malik - 4.917.460.055 RSUP H Adam Malik
RSU Zainoel Abidin - 2.099.288.907 RSU Zainoel Abidin
RSUP Dr Cipto Mangunkusumo - 15.264.786.422 RSUP Dr Cipto Mangunkusumo
RS Sanglah Denpasar - 6.233.431.943 RS Sanglah Denpasar
Direktur RSUD Dr Syaiful Anwar - 4.840.319.981 Direktur RSUD Dr Syaiful Anwar
PT Kimia Farma Trading & Distribution - 3.904.709.396 PT Kimia Farma Trading & Distribution
PT Forta Mitra Sejati - 2.228.935.299 PT Forta Mitra Sejati
Badan Pemeriksa Obat & Makanan - 2.028.980.000 Badan Pemeriksa Obat & Makanan
Manado Manado
RSU Dr Sardjito - 1.651.010.559 RSU Dr Sardjito
RS Hasan Sadikin - 1.317.909.252 RS Hasan Sadikin
Dinas Kesehatan Kota Palembang - 1.005.100.000 Dinas Kesehatan Kota Palembang
Lain-lain (dibawah Rp1Milyar) 61.269.733.281 120.418.309.173 Lain-lain (dibawah Rp1Milyar)
Sub Jumlah Piutang Usaha Pihak Sub total of Third Parties
Ketiga 195.875.983.805 209.870.735.726 Receivables
Dikurangi: Cadangan Kerugian Less: Allowance for Impaiment of
Penurunan Nilai (32.138.380.749) (35.158.519.820) Trade Receivables
Sub Jumlah Piutang Usaha Pihak Sub total of Third Parties net-
Ketiga Bersih (b) 163.737.603.056 174.712.215.906 Receivable (b)
Jumlah Piutang Usaha – Bersih (a)+(b) 170.684.365.669 180.679.735.205 Total Trade Receivables – Net (a)+(b)
Berdasarkan karakteristik waktu jangka pendek piutang usaha, Due to the short-term nature of trade receivables, their carrying
nilai tercatat mendekati nilai wajarnya. amount approximates their fair values.
Berdasarkan evaluasi manajemen terhadap kolektibilitas saldo Based on management’s evaluation of the collectability of the
masing-masing piutang pada tanggal 31 Desember 2018 dan individual accounts receivable as at December 31, 2018 and
2017, manajemen berpendapat bahwa penyisihan kerugian 2017, they believe that the allowance for doubtful accounts is
penurunan nilai memadai untuk menutup kemungkinan kerugian adequate to cover possible losses from uncollectible accounts.
dari tidak tertagihnya piutang usaha tersebut.

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (Continued)
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang Management believes that there are no significant concentrations
terkonsentrasi secara signifikan atas piutang kepada pihak ketiga. of credit risk in third parties receivables.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 penyisihan penurunan As at December 31, 2018 and 2017 allowance for trade
nilai piutang senilai Rp31.728.328.882 dan Rp35.158.519.820. receivable impairment is amounting to Rp31,728,328,882 and
Rp35,158,519,820 respectively.
Rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut : The aging of trade receivables is as follows:
2018 2017
Belum jatuh tempo 85.374.394.693 109.507.189.765 Not yet due:
Jatuh tempo: Past due:
- 1 – 30 hari 20.288.826.199 29.375.426.105 1 – 30 days -
- 31 – 60 hari 25.324.830.685 14.251.975.456 31 – 60 days -
- 61 – 90 hari 3.595.907.798 9.311.241.153 61 – 90 days -
- 91 – 120 hari 141.929.545 4.481.107.322 91 – 120 days -
- Lebih dari 120 hari 68.096.857.498 48.911.315.224 Over 120 days -
Jumlah 202.822.746.418 215.838.255.025 Total
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (32.138.380.749) (35.158.519.820) Allowance for impairment losses
Jumlah Piutang – Bersih 170.684.365.669 180.679.735.205 Total Receivable – Net
Piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut: Details of trade receivables by currencies:
2018 2017
Rupiah 187.549.149.290 213.328.716.851 Rupiah
Dollar Amerika Serikat (31 Desember US Dollar (December 31, 2018:
2018: USD1.052.182,96 dan 31 USD1,052,182.96 and December 31, 2017:
Desember 2017: USD185.233,11) 15.273.597.128 2.509.538.174 USD185,233.11)
Jumlah 202.822.746.418 215.838.255.025 Total
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (32.138.380.749) (35.158.519.820) Allowance for impairment losses
Jumlah Piutang – Bersih 170.684.365.669 180.679.735.205 Total Receivable – Net
Analisis mutasi saldo Cadangan Kerugian Penurunan Nilai atas An analysis of the movements in the balance of allowance for
piutang usaha adalah sebagai berikut: impairment losses on trade receivable is as follows:
2018 2017
Saldo awal (35.158.519.820) (33.561.298.383) Beginning balance
Penambahan (1.657.193.240) (2.049.249.518) Addition
Pemulihan/Penghapusan 4.677.332.311 452.028.081 Recovery
Saldo Akhir (32.138.380.749) (35.158.519.820) Ending Balance
Piutang Perseroan dan entitas anak (IGM) digunakan sebagai The Company and subsidiary (IGM) receivables have pledged as
jaminan atas fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. collateral for credit facilities to PT Bank Mandiri (Persero)Tbk.
Utang jangka pendek (Catatan 17) dan surat utang jangka Short term loan (Note 17) and medium term notes issued by
menengah yang diterbitkan Perseroan (Catatan 23). Company (Note 23).
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas piutang period is the carrying amount of each class of trade receivables
usaha sebagaimana yang diungkapkan di catatan 41. is disclosed in Note 41.
6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES
2018 2017
PT Kreasi Putra Nusantara 84.435.549.760 - PT Kreasi Putra Nusantara
Piutang karyawan 6.854.128.754 7.390.049.616 Employee Receivable
Piutang atas klaim supplier 6.150.362.614 5.613.939.935 Receivable from supplier claim
Lain-lain 5.095.216.426 5.623.885.597 Others
Sub Jumlah 102.535.257.554 18.627.875.148 Sub Total
Dikurangi: Cadangan Kerugian Allowance for impairment losses of other
penurunan Nilai (11.862.437.141) (12.193.206.319) receivables
Jumlah 90.672.820.413 6.434.668.829 Total
Renewable Spirit
42
393
6. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan) 6. OTHER RECEIVABLES (Continued)
Pada tanggal 27 Desember 2018, Sesuai dengan Akta No. 7 dari On December 27, 2018, in accordance with Deed No. 7 from notary
notaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn, PT IGM (entitas Wahdini Syafrina S.Tala, SH, M.Kn, PT IGM (subsidiary) sold
anak) melakukan penjualan saham yang ada pada PT Indo shares in PT Indo Genesis Medika as much as 517,400 shares with a
Genesis Medika sebanyak setara 517.400 lembar saham dengan book value of Rp51,740,000,000 equivalent to 88.29% ownership
nilai buku Rp51.740.000.000 atau setara dengan 88,29% with selling value of Rp 99,000,000,000 to PT Kreasi Putra
kepemilikan dengan nilai jual sebesar Rp99.000.000.000 milyar Nusantara.
Rupiah kepada PT Kreasi Putra Nusantara.
Nilai Piutang penjualan saham PT Kreasi Putra Nusantara The value of the share sale receivables of PT Kreasi Putra
dikompensasi dengan hutang PT IGM (entitas anak) sebesar Nusantara is compensated by the PT IGM (subsidiary) debt
Rp14.564.450.240 yang digunakan untuk pembayaran utang amounting to Rp14,564,450,240 which is used to pay trade debt
usaha ke supplier – supplier KSO yang dimulai bulan Agustus to KSO suppliers starting in August 2018, so that the value of
2018, sehingga nilai Piutang pelepasan saham per outstanding shares as at December 31, 2018 was
31 Desember 2018 sebesar Rp84.435.549.760. Rp84,435,549,760.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian Management believes that the allowance for impairment losses
penurunan nilai piutang lain-lain telah memadai. on other receivables is adequate.
Analisis mutasi saldo Cadangan Kerugian Penurunan Nilai atas An analysis of the movements in the balance of allowance for
piutang lain-lain adalah sebagai berikut: impairment losses on other receivable is as follows :
2018 2017
Saldo awal 12.193.206.319 7.898.286.539 Beginning balance
Penambahan - 4.294.919.780 Addition
Pemulihan (330.769.178) - Recovery
Saldo Akhir 11.862.437.141 12.193.206.319 Ending Balance
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian Management believes that the provisión for impairment losses on
penurunan nilai piutang lain-lain telah memadai. other receivables is adequate.
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas piutang period is the carrying amount of each class of other receivables
lain-lain sebagaimana yang diungkapkan di catatan 41. is disclosed in Note 41.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2018 2017
Barang jadi: Finished goods:
Obat jadi 156.414.390.628 152.029.844.749 Medicine
Alat kesehatan & diagnostic 3.135.735.495 12.533.977.141 Medical devices &diagnostic
Lainnya 4.520.864.506 8.851.792.435 Others
Sub Jumlah Barang Jadi 164.070.990.629 173.415.614.325 Subtotal Finished Goods
Barang dalam proses 33.944.832.629 45.763.430.536 Work in process
Bahan baku dan pembantu 57.336.286.948 54.417.352.290 Raw and indirect materials
Suku cadang 5.411.728.350 5.654.373.286 Spareparts
Jumlah 260.763.838.556 279.250.770.437 Total
Cadangan penurunan nilai persediaan (45.269.226.664) (24.571.785.781) Allowance for impairment
Jumlah Bersih 215.494.611.892 254.678.984.656 Total Net
Manajemen yakin bahwa penyisihan penurunan nilai persediaan Management believes that the allowance for impairment is
telah mencukupi kemungkinan kerugian yang timbul dari adequate to cover possible losses arising from inventories. The
persediaan. Mutasi penyisihan persediaan adalah sebagai berikut: movement of the provision for obsolete stock is as follows:
2018 2017
Penambahan 22.481.094.616 4.607.132.035 Addition
Penghapusan (1.783.653.733) (629.406.520) Write off
Saldo akhir 45.269.226.664 24.571.785.781 Ending Balance
Rincian mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah The movement in the allowance for impairment are as follows:
sebagai berikut:
1 Januari – 31 Desember 2018/ January 1 – December 31, 2018
Kadaluarsa,
Saldo awal/ Provisi, Usang, & Penghapusan/ Saldo akhir/
Beginning Penurunan Nilai Write Off Ending balance
balance / Provision for
Expired,Obsolete,
& Impaired
Medicine,
Obat Jadi, bahan Materials &
dan WIP 22.612.093.694 22.481.094.616 (1.783.653.733) 43.309.534.577 WIP
Alat Kesehatan 1.959.692.087 - - 1.959.692.087 Medical devices
Total 24.571.785.781 22.481.094.616 (1.783.653.733) 45.269.226.664 Total

Kadaluarsa,
Saldo awal/ Provisi, Usang, & Penghapusan/ Saldo akhir/
Beginning Penurunan Nilai Write Off Ending balance
balance / Provision for
Expired,Obsolete,
& Impaired
Medicine,
Obat Jadi, bahan Materials &
dan WIP 18.634.368.179 4.607.132.035 (629.406.520) 22.612.093.694 WIP
Alat Kesehatan 1.959.692.087 - - 1.959.692.087 Medical devices
Total 20.594.060.266 4.607.132.035 (629.406.520) 24.571.785.781 Total
Penyisihan untuk persediaan kadaluwarsa, usang dan penurunan Provision for expired, obsolete and impaired inventories is
nilai persediaan disajikan sebagai bagian dari beban pokok presented as part of cost of good sold (Note 30).
penjualan (Catatan 30).
Persediaan yang dimiliki oleh Perseroan dan entitas anak (IGM) Inventories owned by Company and subsidiary (IGM) have been
digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit dari PT Bank pledged as collateral for credit facilities to PT Bank Mandiri
Mandiri (Persero) Tbk. Utang jangka pendek (Catatan 17) dan (Persero) Tbk. Short term loan (Note 17) and medium term notes
surat utang jangka menengah yang diterbitkan Perseroan (Catatan issued by Company (Note 23).
23).
Renewable Spirit
44
395
7. PERSEDIAAN (Lanjutan) 7. INVENTORIES (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 As at December 31, 2018 and December 31, 2017, inventories
persediaan Perseroan dan entitas anak (IGM) telah diasuransikan owned by the Company and its subsidiary (IGM) were insured to
kepada PT Asuransi Tri Pakarta, PT Asuransi Bosowa dan PT PT Asuransi Tri Pakarta, PT Asuransi Bosowa and PT Asuransi
Asuransi Bintang risiko yang disebabkan oleh bencana alam, Bintang concern to the risk of loss due to natural disaster, fire
kebakaran, dan pencurian dengan total pertanggungan asuransi and theft, with total insurance coverage of Rp342.1 Billion and
masing-masing sebesar Rp342,1 Milyar dan Rp364,1 Milyar. Rp364.1 Billion respectively. According to Management’s
Menurut pendapat Manajemen pertanggungan asuransi telah opinion, the insurance coverage is adequate to cover possible
memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari losses arising from such risks.
risiko-risiko tersebut.
8. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 8. PREPAID TAXES
2018 2017
a. Lebih Bayar Pajak Pertambahan a. Value Added Tax:
Nilai:
a.1 Anak Perseroan a.1 Subsidiary
- Tahun Fiskal 2018 94.403.143.187 - Fiscal Year 2018 -
- Tahun Fiskal 2017 87.694.819.243 115.024.714.080 Fiscal Year 2017 -
- Tahun Fiskal 2016 - 118.598.117.835 Fiscal Year 2016 -
Subjumlah a.1 182.097.962.430 233.622.831.915 Subtotal a.1
Sub Jumlah PPN (a) 182.097.962.430 233.622.831.915 Subtotal Value Added Tax (a)
b. Lebih Bayar Pajak Penghasilan b.Over Payment Corporate
Badan: Income Taxes
b.1 Induk Perseroan b.1 Parent Company
Subjumlah b.1 6.109.405.392 4.829.547.860 Subtotal b.1
b.2 Anak Perseroan b.2 Subsidiary
- Tahun Fiskal 2016 - 21.118.770.513 Fiscal Year 2016 -
Sub Jumlah b.2 32.225.091.249 37.740.495.190 Sub Total b.2
Sub Jumlah PPh Badan (b) 38.334.496.641 42.570.043.050 Subtotal Corporate Income Tax (b)
Jumlah Pajak Dibayar Dimuka (a+b) 220.432.459.071 276.192.874.965 Total Prepaid Tax (a+b)
Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak Based on the Tax Letter of Excess Order (SPMKP) from the
(SPMKP) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia Ministry of Finance of the Republic Indonesia Directorate
Direktorat Jendral Pajak No. 80265, pada tanggal 21 Mei 2018, General of Tax No. 80265, dated May 21, 2018 IGM (Subsidiary
IGM (entitas anak) memperoleh penerimaan restitusi pajak PPh entity) obtained refund of corporate income tax for the year
Badan tahun pajak 2016 sebesar Rp18.260.020.085. 2016 amounting to Rp18,260,020,085.
Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak Based on the tax Letter of Excess dated Order (SPMKP) from
(SPMKP) dari Kementrian Keuangan Republik Indonesia the Ministry of Finance of the Republic Indonesia Directorate
Direktorat Jendral Pajak No. 80266-80267 tanggal 21 Juni 2018; General of Tax No. 80266-80267, June 21, 2018; 80258 s/d
80258 s/d 80263 tanggal 7 Juni 2018; 80250 s/d 80252 tanggal 6 80263, June 7, 2018; 80250- 80252, June 6, 2018; 80265, June
Juni 2018; 80265 tanggal 21 Juni 2018 IGM (entitas anak) 21, 2018; IGM (Subsidiary entity) obtained refund of value added
memperoleh penerimaan restitusi pajak PPN tahun pajak 2016 tax for the year 2016 amounting Rp105,142,002,727 in 2018.
sebesar Rp105.142.002.727 yang diterima pada tahun 2018.
Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak Based on the tax Letter of Excess dated Order (SPMKP) from
(SPMKP) dari Kementrian Keuangan Republik Indonesia the Ministry of Finance of the Republic Indonesia Directorate
Direktorat Jendral Pajak No. 80385 tanggal 22 November 2018; General of Tax No. 80385, dated November 22, 2018; 80386-
80386 s/d 80390 tanggal 19 November 2018 IGM (entitas anak) 80390, November 19, 2018 IGM (Subsidiary entity) obtained
memperoleh penerimaan restitusi pajak PPN tahun pajak 2017 refunds of value added tax for the year 2017 amounting
sebesar Rp25.091.521.484 yang diterima pada tahun 2018. Rp25,091,521,484 in 2018.
Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak Based on the Tax Letter of Excess Order (SPMKP) from Ministry
(SPMKP) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of Tax
Direktorat Jendral Pajak No 80251/051-00251-2017, pada No. 80251/051-00251-2017, dated July 5, 2017 IGM (Subsidiary
tanggal 5 Juli 2017, IGM (entitas anak) memperoleh penerimaan entity) obtained receipts for tax refunds of corporate income tax
restitusi pajak PPh Badan tahun pajak 2015 sebesar for the year 2015 amounting to Rp13,869,162,610.
Rp13.869.162.610.

8. PAJAK DIBAYAR DIMUKA (Lanjutan) 8. PREPAID TAXES (Continued)
Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak Based on the Tax Letter of Excess Order (SPMKP) from Ministry
(SPMKP) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of Tax,
Direktorat Jendral Pajak No. 80146-80148/051-00146 s/d 00148- No. 80146-80148 / 051-00146 until 00148-2017 dated 27 April
2017 tanggal 27 April 2017,dan No. 80144-80145/051-00144 s/d 2017, no. 80144-80145 / 051-00144 until 00145-2017 dated 26
00145-2017 tanggal 26 April 2017, No. 80178/051-00178-2017 April 2017, no. 80178 / 051-00178-2017 dated May 17, 2017, no.
tanggal 17 Mei 2017, No. 80190-80192/051-00190 s/d 00192- 80190-80192 / 051-00190 until 00192-2017 dated May 22, 2017
2017 tanggal 22 Mei 2017 dan No. 80226-80227/051-00226 s/d and no. 80226-80227 / 051-00226 until 00227-2012 dated July
00227-2012 tanggal 10 Juli 2017. IGM (entitas anak) 10, 2017. IGM (subsidiary) receives tax refund of VAT for tax
memperoleh penerimaan restitusi pajak PPN tahun pajak 2015 year 2015 amounting to Rp105,941,948,655 in 2017.
sebesar Rp105.941.948.655 yang diterima pada tahun 2017.
9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. ADVANCES AND PREPAYMENTS
2018 2017
Uang muka pembelian 23.669.687.563 8.121.794.662 Advances to Supplier
Sewa dibayar dimuka 6.107.842.660 6.289.115.459 Rental Building and House
Asuransi dibayar dimuka 2.195.825.301 1.227.549.237 Prepaid Insurance
Uang muka operasional 279.280.982 9.400.683.172 Advance for Operation
Lain-lain 8.631.322.317 5.369.191.040 Others
Jumlah 40.883.958.823 30.408.333.570 Total
10. ASET KEUANGAN TERSEDIA UNTUK DIJUAL 10. AVAILABLE FOR SALE FINANCIAL ASSET
2018 2017
Investasi Saham Pada PT Indo Genesis Investment in shares of PT Indo Genesis
Medika 5.860.000.000 - Medika
Investasi Saham Pada PT Promosindo 155.585.955 155.585.955 Investment in shares of PT Promosindo
Jumlah 6.015.585.955 155.585.955 Total
Pada tanggal 30 November 2018 sesuai dengan Akta No. 7 dari On November 30, 2018 in accordance with Deed No. 7 from
notaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn tentang pemasukan notary Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn regarding
dalam perusahaan dimana entitas anak (PT IGM) mengalihkan investments in companies where the Subsidiary (PT IGM)
aset bersih kerjasama Operasi (KSO) Patologi Laboratorium di transferred the Joint Pathology (KSO) Laboratory Pathology net
12 (dua belas) Rumah sakit, sebesar Rp57.600.000.000 dengan assets to 12 (twelve) hospitals, amounting to Rp57,600,000,000
mendapatkan kepemilikan sebesar 98,29% di PT Indo Genesis by obtaining ownership of 98.29% in PT Indo Genesis Medika
Medika dengan cara inbreng. Nilai aset bersih yang dialihkan the spin-offr. The net asset value transferred is based on June 30,
berdasarkan pada angka 30 Juni 2018. 2018.
Pada Tanggal 31 Desember 2018, entitas anak hanya On December 31, 2018, subsidiaries only obtained the approval of
memperoleh persetujuan dua (2) dari dua belas (12) rumah sakit. two (2) out of the twelve (12) hospitals. Other agreements are still in
Persetujuan yang lain masih dalam proses sampai tanggal laporan process until the date of this report.
ini.
Pada tanggal 27 Desember 2018, Sesuai dengan Akta No. 7 dari On December 27, 2018, in accordance with Deed No. 7 from notary
notaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn, entitas anak (PT Wahdini Syafrina S.Tala, SH, M.Kn, the Subsidiary (PT IGM) sold
IGM) melakukan penjualan saham yang ada pada PT Indo shares at PT Indo Genesis Medika with 517,400 shares with a book
Genesis Medika sebanyak 517.400 lembar saham dengan nilai value of Rp51,740,000,000 representing 88.29% ownership with a
buku Rp51.740.000.000 88,29% kepemilikan dengan nilai jual selling value of Rp99,000,000,000 billion Rupiah to PT Kreasi
sebesar Rp99.000.000.000 milyar Rupiah kepada PT Kreasi Putra Nusantara. The remaining ownership of the Subsidiary as at
Putra Nusantara. Sisa kepemilikan saham entitas anak (PT IGM) December 31, 2018 with PT Indo Genesis Medika is 58,600 shares
pada tanggal 31 Desember 2018 pada PT Indo Genesis Medika or in the amount of Rp5,860,000,000.
tersisa sebanyak 58.600 lembar saham atau sebesar
Rp5.860.000.0000.
Renewable Spirit
46
397
10. ASET KEUANGAN TERSEDIA UNTUK DIJUAL 10. AVAILABLE FOR SALE FINANCIAL ASSET (Continued)
(Lanjutan)
Aset tersedia untuk dijual tidak lancar adalah berupa penyertaan Available for sale is an investment in shares of the subsidiary
Saham Entitas anak (IGM) kepada PT Promosindo Global (IGM) to PT Promosindo Global Medika since 2007 with 19%
Medika sejak tahun 2007 dengan persentase kepemilikan sebesar ownership. PT Promosindo Global Medika is a Marketing
19%, PT Promosindo Global Medika bergerak di bidang Jasa Services Company that was established on January 22, 2007 by
Pemasaran yang berdiri pada tanggal 22 Januari 2007 deed dated 8 January 22, 2007 by notaries Amsal Sulaiman S.H.
berdasarkan akta No.8 tanggal 22 Januari 2007 dengan notaris
Amsal Sulaiman S.H.
11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENT IN ASSOCIATE
Pada tahun 2000, Perseroan menempatkan investasi sebagai In 2000, the Parent Company invested in PT Asindo Husada
penyertaan saham kepada PT Asindo Husada Bhakti (AHB) Bhakti (AHB) with 20% ownership.The carrying amount of the
dengan kepemilikan 20%. Nilai tercatat investasi per 31 investment as at December 31, 2018 and 2017 is 20% of total
Desember 2018 dan 2017 sebesar 20% dari total ekuitas. equity of the associate.
2018 2017
Saldo Awal 430.149.802 430.149.801 Beginning Balance
Bagian Laba (Rugi) 32.160.023 (2.100.101) Share in profit (loss)
Saldo Akhir 462.309.825 428.049.700 Ending Balance
12. ASET TETAP 12. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT
Saldo awal/
Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning
Additions Deductions Reclassifications Ending balance
balance
Biaya perolehan At cost
Tanah 201.066.434.001 7.841.500.000 - - 208.907.934.001 Land
Bangunan& Buildings &
Prasarana 116.422.013.809 2.145.702.968 - 12.908.639.588 131.476.356.365 infrastructure
Instalasi 80.997.147.383 2.502.001.673 - - 83.499.149.056 Installation
Mesin 105.800.023.528 1.387.686.875 - (958.457.559) 106.229.252.844 Machinery
Peralatan Factory
Pabrik 48.052.840.202 2.489.877.747 (15.851.500) - 50.526.866.449 equipment
Office
Perlengkapan furniture &
Kantor 36.843.966.111 1.576.296.626 (1.305.265.277) 958.457.559 38.073.455.019 Fixtures
Kendaraan 19.062.784 634.975.226 (176.877.000) - 477.161.010 Vehicles
Bangunan dalam Construction
pelaksanaan 64.469.907.753 8.667.995.515 - (12.908.639.588) 60.229.263.680 in Progress
Aset sewa Lease asset
pembiayaan
Mesin - 2.098.031.250 - - 2.098.031.250 Machinery
Jumlah 653.671.395.571 29.344.067.880 (1.497.993.777) - 681.517.469.674 Total

12. ASET TETAP (Lanjutan) 12. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (Continued)
Saldo awal/
Beginning
balance
Akumulasi Accumulated
Penyusutan Depreciation
Bangunan & Buildings &
Prasarana 39.784.474.146 3.828.534.277 - - 43.613.008.423 infrastructure
Mesin 42.752.991.152 6.636.507.136 - - 49.389.498.288 Machinery
Peralatan Factory
Pabrik 26.587.180.802 3.798.468.945 (1.311.951.341) - 29.073.698.406 equipment
Office
Perlengkapan & furniture &
alat kantor 30.452.444.134 2.235.954.478 - - 32.688.398.612 fixtures
Kendaraan 238.146.559 81.150.917 (176.877.000) - 142.420.476 Vehicles
Aset sewa Lease asset
pembiayaan
Mesin - 94.411.406 94.411.406 Machinery
Jumlah 166.337.651.889 19.903.088.825 (1.488.828.341) - 184.751.912.373 Total
Nilai buku
bersih 487.333.743.682 496.765.557.301 Net book value
Saldo awal/
Beginning
balance
Tanah 201.066.434.001 - - - 201.066.434.001 Land
Prasarana 91.203.627.028 25.218.386.781 - - 116.422.013.809 infrastructure
Mesin 102.091.278.570 3.708.744.958 - - 105.800.023.528 Machinery
Peralatan Factory
Pabrik 43.337.336.885 4.991.139.432 - (275.636.115) 48.052.840.202 equipment
Office
Perlengkapan furniture &
Kantor 34.707.636.764 1.860.693.232 - 275.636.115 36.843.966.111 fixtures
Kendaraan 1.636.254.972 23.800.000 (1.640.992.188) - 19.062.784 Vehicles
Bangunan dalam Construction
pelaksanaan 30.126.269.600 34.343.638.153 - - 64.469.907.753 in Progress
Jumlah 577.226.971.162 78.085.416.597 (1.640.992.188) - 653.671.395.571 Total
Saldo awal/
Beginning
balance
Prasaran 36.738.509.666 3.045.964.480 - - 39.784.474.146 infrastructure
Instalasi 23.643.717.830 2.448.531.415 - 430.165.851 26.522.415.096 Installation
Mesin 39.429.439.644 3.323.551.508 - - 42.752.991.152 Machinery
Peralatan Factory
Pabrik 23.723.488.134 3.293.858.519 - (430.165.851) 26.587.180.802 equipment
Office
Perlengkapan & furniture &
alat kantor 26.489.600.209 3.962.843.925 - - 30.452.444.134 fixtures
Kendaraan 1.495.518.770 383.619.977 1.640.992.188 - 238.146.559 Vehicles
Jumlah 151.520.274.253 16.458.369.824 1.640.992.188 - 166.337.651.889 Total
Nilai buku
bersih 425.706.696.909 487.333.743.682 Net book value
Renewable Spirit
48
399
12. ASET TETAP (Lanjutan) 12. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (Continued)
Pembebanan penyusutan adalah sebagai berikut: Depreciation was allocated as follows:
2018 2017
Beban pokok penjualan (Catatan 30) 12.593.461.263 9.821.249.823 Cost of goods sold (Notes 30)
Beban penjualan (Catatan 31) 2.342.405.409 4.181.746.655 Selling expenses (Notes 31)
Beban umum & administrasi General and administrative
(Catatan 32) 4.967.222.153 2.455.373.346 expenses (Notes 32)
Jumlah 19.903.088.825 16.458.369.824 Total
Pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut: Disposal of property plant and equipment are as follows:
2018 2017
Proceeds from sale of property, plant
Harga jual aset tetap 80.914.396 973.000.000 and equipment
Nilai tercatat (9.165.436) - Net carrying amount
Keuntungan pelepasan Gain on sale of property, plant
aset tetap 71.748.960 973.000.000 and equipment
Pada tanggal 13 Desember 2011, Perseroan melakukan penilaian On December 31, 2011, Company has done revaluation of fixed
kembali atas aset tetap tertentu dan aset tidak lancar yang akan asset and abandoned several non current assets to support their
ditinggalkan sehubungan dengan kuasi re-organisasi. quasi reorganization.
Untuk tujuan kuasi-reorganisasi per 30 September 2011, selisih Resulting from quasi reorganization as at September 30, 2011.
penilaian kembali aset telah dieliminasi dengan saldo defisit The difference of revaluation asset has been eliminated with the
tanggal 30 September 2011 (Catatan 38). accumulated deficit as of September 30, 2011 (Note 38).
Perseroan dan entitas anak memiliki beberapa bidang tanah The Company and its subsidiaries owns several parcels of land
dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang berjangka with Building use Rights (Hak Guna Bangunan or HGB) for
waktu 20 dan 30 tahun yang akan jatuh tempo antara tahun 2030 periods of 20 and 30 years which is until 2030 and 2034.
dan 2034. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah Management believes that there will be no difficulty in the
dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah extension of the land rights since all the land has been legally
diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang acquired and supported by sufficient evidence of ownership.
memadai.
Tanah berikut bangunan pabrik serta mesin dan peralatan pabrik The land area including factory building there on, and
digunakan sebagai jaminan atas pinjaman jangka pendek bank machineries are used as collateral for short term bank loan
(Catatan 17). (Note 17).
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan The estimated useful lives, residual value and depreciation
direviu setiap akhir periode dan pengaruh dari setiap perubahan method are reviewed at each period end, with the effect of any
estimasi tersebut berlaku prospektif. changes in estimate accounted for on a prospective basis.
Pada tahun 2016, induk perusahaan mengikuti program Tax In 2016, the Parent Company participated in the Tax Amnesty
Amnesty sesuai dengan Undang-Undang No. 11 tahun 2016, aset program in accordance with law No. 11 of year 2016. Tax
pengampunan pajak sebesar Rp6.995.472.715 diakui pada tahun amnesty assets amounting to Rp6,995,472,715 were recognized
2016 sebagai penambahan aset tetap, berdasarkan Surat during the year as additions to property, plant and equipment,
Keterangan Pengampunan Pajak (SKKP) No. KET- base on tax amnesty letter (SKKP) No. KET-
399/PP/WPJ.19/2016 tanggal 26 September 2016. Pada tanggal 399/PP/WPJ.19/2016 dated September 26, 2016. On December
31 Desember 2016, manajemen telah menelaah dan mengkaji 31, 2016, management is studying and reviewing its impairment.
jumlah aset terebut. Berdasarkan pengkajian manajemen sebesar Based on management assesment Rp975,768,247 is considered
Rp975.768.247 mengalami penurunan nilai per 31 Desember impaired as at December 31, 2016. Hence the net carrying
2016 sehingga jumlah aset menjadi sebesar Rp6.019.704.468. amount after impairment is amounting to Rp6,019,704,468.
Perseroan membayar uang tebusan sebesar Rp139.909.454 pada The Company and its subsidiaries paid the related redemption
tanggal 26 September 2016 yang dibebankan di laba rugi tahun money amounting to Rp139,909,454 on September 26, 2016
berjalan. Perseroan menghapus klaim atas restitusi pajak sebesar which was charged to current year profit or loss. The Company
Rp114.611.838 yang dibebankan pada laporan laba rugi. and its subsidiaries written off its claims for tax refund
amounting to Rp114,611,838 which was charged to profit or loss.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, aset tetap, kecuali On December 31, 2017 and 2016, property, plant and equipment,
tanah, diasuransikan kepada PT Asuransi Dayin Mitra dan except for land, were insured to PT Asuransi Dayin Mitra and PT
PT Asuransi Bintang terhadap kerugian karena kebakaran, banjir, Asuransi Bintang for against risk of fire, flood, earthquake,
gempa bumi, kerusakan dan kecurian dengan nilai pertanggungan damage and loss with total insurance coverage of Rp550.7
masing-masing sebesar Rp550,7 Milyar dan Rp398,4 Milyar. Billion and Rp398,4 Billion respectively. Management believes
Manajemen berpendapat, nilai pertanggungan tersebut memadai that the insurance coverage is adequate to cover possible losses
untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset tetap yang on the assets insured.
dipertanggungkan.
13. PROPERTI INVESTASI 13. INVESTMENT PROPERTY
1 Januari – 31 Desember 2018/January 1 – December 31, 2018

Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Deductions Ending balance
Tanah 8.784.675.282 8.784.675.282 Land
Prasarana 6.015.590.000 - - 6.015.590.000 infrastructure
14.800.265.282 14.800.265.282
Dikurangi
penurunan nilai Less impairment in
tercatat (327.850.000) - - (327.850.000) the value of assets
14.472.415.282 - 14.472.415.282
Prasarana (541.403.100) (174.541.736) - (715.944.836) infrastructure
Total Book value
Nilai buku setelah after depreciation
penurunan nilai 13.931.012.342 13.756.470.446 and impairment loss
1 Januari – 31 Desember 2017/January 1 – December 31, 2017

Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Deductions Ending balance
Tanah 8.784.675.282 - - 8.784.675.282 Land
Prasarana 6.015.590.000 - - 6.015.590.000 infrastructure
14.800.265.282 - - 14.800.265.282
Dikurangi
Less impairment in
penurunan nilai
the value of assets
tercatat (327.850.000) - - (327.850.000)
14.472.415.282 - - 14.472.415.282
Prasarana (360.935.400) (180.467.540) - (541.403.100) infrastructure
Total Book value
after depreciation
Nilai buku setelah and impairment
penurunan nlai 14.111.479.882 13.931.012.342 loss
Properti investasi terdiri dari mesin memproduksi produk MP- Investment property consists of land and buildings that produce
ASI yang terletak di Bekasi. MP-ASI products.
Properti investasi berupa tanah dan bangunan dari hasil sita Investment property represent land and building from confiscated
jaminan atas piutang yang tidak dapat ditagih terletak di collateral of uncollectible trade receivables located in
Tangerang, Bekasi, Yogyakarta, Lampung, Palembang, Batam Tangerang, Bekasi, Yogyakarta, Lampung, Palembang, Batam,
serta pabrik produksi MP-ASI di Cikarang. and MP – ASI manufacturing Plant in Cikarang.
Properti investasi dan aset tidak lancar yang akan ditinggalkan Investment property and Abandoned non-current asset are still
masih di bawah nilai estimasi harga pasar yang diestimasi oleh below the estimated value at market prices which is estimated by
perseroan, dengan rincian sebagai berikut: the Company and its subsidiaries with the details summarized are
as follows:
Penilaian
Uraian Nilai Tercatat/ Kembali/ Selisih Penilaian/ Description
Difference of
Book Value Revaluation Valuation
Aset MP-ASI-bangunan MP-ASI Asset-building and
dan mesin 6.140.653.102 10.221.294.000 4.080.640.898 machineries
Rumah di Tangerang 450.000.000 898.736.000 448.736.000 Houses in Tangerang

Tanah 150 M2 (Jaka Permai, Land 150 M2 (Jaka Permai,
Bekasi) 202.375.000 240.000.000 37.625.000 Bekasi)
Tanah 616 M2 ( Kedaton Land 616 M2 (Kedaton
Tangerang ) 297.125.000 434.000.000 136.875.000 Tangerang)
Saldo dipindahkan 7.090.153.102 11.794.030.000 4.703.876.898 Next subtotal
Renewable Spirit
50
401
13. PROPERTI INVESTASI (Lanjutan) 13. INVESTMENT PROPERTY (Continued)
Saldo pindahan 7.090.153.102 11.794.030.000 4.703.876.898 Previous subtotal

Tanah & Bangunan ( Lampung) 151.000.000 474.300.000 323.300.000 Land and Building (Lampung)
Tanah & Bangunan ( Batam) 1.433.000.000 1.658.537.000 225.537.000 Land and Building (Batam)
Tanah Eks Kerta Niaga
(Palembang) 595.384.657 3.899.988.282 3.304.603.625 Land in Palembang
Tanah di Bogor 327.850.000 - - Land in Bogor
Jumlah 9.597.387.759 17.826.855.282 8.557.317.523 Total
Atas agunan diambil alih berupa tanah di Bogor tidak dilakukan Abandoned land in Bogor was no longer revalued by an
penilaian kembali oleh appraisal independen dikarenakan telah independent appraiser as this was already impaired in full.
dilakukan penurunan nilai atas aset tersebut.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian The management believes that the allowance for impairment
penurunan nilai atas properti investasi telah memadai. losses on investment property is adequate to cover possible
losses.
14. ASET TIDAK LANCAR YANG AKAN DITINGGALKAN 14. ABANDONED NON CURRENT ASSET
2018 2017
Aset MP-ASI- mesin-bersih 2.758.363.813 2.504.120.765 MP-ASI Asset- Machineries-net
2018
- MP-ASI-mesin 3.354.440.000 MP-ASI Asset- Machineries
- Penambahan - Additional
- Amortisasi (596.076.187) Amortization
Saldo Akhir 2.758.363.813
Aset tidak lancar yang akan ditinggalkan antara lain terdiri dari Abandoned non current assets consist of abandoned asssets and
Aset Tetap terbengkalai. repossessed assets.
Aset MP-ASI terdiri dari Mesin memproduksi produk MP-ASI MP-ASI consists of machineries that produce MP-ASI products.
yang terletak di Bekasi.
Tidak terdapat rencana penjualan atas aset tersebut dan pada saat There are no plans to sell those assets and currently, the assets
ini aset-aset tersebut diatas juga tidak digunakan oleh perseroan above are also not used by the Company for operations.
untuk operasi normal perseroan.

15. ASET TAK BERWUJUD 15. INTANGIBLE ASSETS

Rincian aset takberwujud sebagai berikut: The details of intangiable assets is as follows:
1 Januari – 31 Desember 2018/ January 1- December 31, 2018
Saldo Awal /
Penambahan/ Pengurang / Pelepasan/ Saldo Akhir /
Beginning
Additions Amortization Disposal Ending Balances
Balance
Aset Takberwujud Intangible Assets

Hubungan
Kontraktual Contractual Customer
dengan pelanggan Relationship
RS DR. M. Hoesin 14.809.568.161 3.467.304.000 (2.994.307.340) (15.282.564.821) - RS DR. M. Hoesin
RS Sanglah 6.701.855.982 593.325.000 (2.953.100.745) (4.342.080.237) - RS Sanglah
RS Adam Malik 6.421.331.620 589.165.000 (2.579.276.958) (4.431.219.662) - RS Adam Malik
RS Univ. Sumatera
Utara 1.978.929.625 - (758.074.983) (1.220.854.642) - RS Univ. Sumatera Utara
RSUD Surakarta 1.672.638.026 558.027.950 (614.672.680) (1.615.993.296) - RSUD Surakarta
RSI Cempaka
Putih 1.382.112.290 - (906.585.479) (475.526.811) - RSI Cempaka Putih
RSU Zainoel
Abidin 220.700.128 46.570.100 (267.270.228) - - RSU Zainoel Abidin
PT Unisia Medika
Farma 84.846.659 - (84.846.659) - - PT Unisia Medika Farma
RS Cipto
Mangunkusumo - 17.634.701.504 (1.280.674.715) (16.354.026.789) - RS Cipto Mangunkusumo
RS Badung - 228.060.250 (14.626.192) (213.434.058) RS Badung
RS Syaiful Anwar - 51.420.076 (51.420.076) - RS Dr. Syaiful Anwar
Lainnya Others
Pengembangan
Produk 3.790.820.629 - (1.504.889.035) - 2.285.931.594 Product Development
Konsultasi Re- Consultant Re-grouping
grouping BUMN 800.000.000 - - - 800.000.000 BUMN
Jumlah 37.862.803.120 23.168.573.880 (14.009.745.090) (43.935.700.316) 3.085.931.594 Total
1 Januari - 31 Desember 2017/ January 1 -December 31, 2017

Saldo Awal / Saldo Akhir /
Penambahan/ Amortisasi/
Beginning Ending
Additions Amortization
Balance Balances
Aset Takberwujud Intangible Assets

Hubungan Kontraktual dengan Contractual Customer
pelanggan Relationship
RS DR. M. Hoesin 8.724.430.763 9.276.696.457 (3.191.559.059) 14.809.568.161 RS DR. M. Hoesin
RS Sanglah 8.484.902.885 948.325.000 (2.731.371.903) 6.701.855.982 RS Sanglah
RS Adam Malik 11.131.290.414 382.635.563 (5.092.594.357) 6.421.331.620 RS Adam Malik
RS Univ. Sumatera Utara 2.670.012.388 234.725.000 (925.807.763) 1.978.929.625 RS Univ. Sumatera Utara
RSUD Surakarta 340.000.000 1.517.480.000 (184.841.974) 1.672.638.026 RSUD Surakarta
RSI Cempaka Putih 2.331.627.098 123.404.700 (1.072.919.508) 1.382.112.290 RSI Cempaka Putih
RSU Zainoel Abidin 2.014.161.161 435.054.350 (2.228.515.383) 220.700.128 RSU Zainoel Abidin
PT Unisia Medika Farma 677.798.862 249.066.000 (842.018.203) 84.846.659 PT Unisia Medika Farma
RS Cipto Mangunkusumo 882.988.899 210.115.000 (1.093.103.899) - RS Cipto Mangunkusumo
RS Badung 188.730.696 - (188.730.696) - RS Badung
RSUD HA Syamsudin SH 43.337.357 - (43.337.357) - RSUD HA Syamsudin SH
RS Syaiful Anwar - 746.424.531 (746.424.531) - RS Dr. Syaiful Anwar
Lainnya Others
Pengembangan Produk 1.066.169.814 3.146.632.963 (421.982.148) 3.790.820.629 Product Development
Konsultasi Re-grouping BUMN 800.000.000 - - 800.000.000 Consultant Re-grouping BUMN
Jumlah 39.355.450.337 17.270.559.564 (18.763.206.781) 37.862.803.120 Total
Renewable Spirit
52
403
15. ASET TAK BERWUJUD (Lanjutan) 15. INTANGIBLE ASSETS (Continued)
Entitas anak (PT IGM) mengalihkan bisnis Kerjasama Operasi The Subsidiary (PT IGM) transferred the Collaborative
(KSO) Patologi Laboratorium di 12 Rumah sakit kepada Operations (KSO) Laboratory Pathology business in 12 hospitals
PT Indo Genesis Medika dengan metode imbreng berdasarkan to PT Indo Genesis Medika using the spin off method based on
Akta Pernyataan Pemasukan Dalam Perusahaan No. 7 tanggal the Deed of Statement of Importation in the Company No. 7 dated
30 November 2018 dari notaris Wahdini Syafrina S. Tala, November 30 2018 from notary Wahdini Syafrina S. Tala,
S.H.,M.Kn. Nilai penyertaan Modal Entitas anak (PT IGM) S.H., M.Kn. The value of investment in the Subsidiary (PT IGM)
berdasarkan nilai aset bersih bisnis KSO di bulan Juni 2018 capital is based on the net asset value of the KSO business in
sebesar Rp57.600.000.000. Salah satu aset yang dijadikan modal June 2018 amounting to Rp57,600,000,000. One of the assets
saham pada penyertaan di PT Indo Genesis Medika adalah Aset used as share capital in investments in PT Indo Genesis Medika
Takberwujud senilai Rp43.844.403.582. (Catatan 6 dan 43) is Intangible Assets valued at Rp 43,844,403,582.(Notes 6 and
43)
Pembebanan amortisasi atas aset takberwujud dicatat termasuk Intangible assets amortisation allocation is presented in selling
didalam beban penjualan (catatan 31). expenses (notes 31).
Penambahan nilai perolehan lisensi dan registrasi merupakan Increase in acquisition license and registration fee for a drug
biaya registrasi obat dengan umur manfaat selama 5 tahun sesuai with a useful life of 5 years is in accordance with the rules of
aturan regulasi farmasi. pharmaceutical regulation.
Komitmen Kontraktual RS Dr. M Hoesin Contractual Commitment RS Dr. M Hoesin
Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Umum Pusat The contractual commitment with Dr. M Hoesin Hospital is
Dr. M Hoesin merupakan rehabilitasi laboratorium RSUP dalam rehabilitation to fulfill the agreement in laboratory equipment
rangka kerja sama penyediaan peralatan seperangkat alat dan and upgrade technology, Clinical Pathology Laboratorium,
upgrade teknologi Laboratorium Patologi Klinik, Microbiologi Microbiology and Biomolecular and Blood Transfusion Unit to
dan Biomolekuler dan Unit Transfusi Darah Rumah Sakit Umum the Dr. M Hoesin Hospital. The Commitment is based on a
Pusat Dr. M Hoesin. Kerjasama ini didasarkan pada kontrak contract dated March 28, 2016, with the term of the agreement
tertanggal 28 Maret 2016, dengan jangka waktu perjanjian for 7 (seven) years from the time the operational tool March
selama 7 (tujuh) tahun terhitung dari sejak operasional alat, 28, 2016 until March 8, 2023.
tanggal 28 Maret 2016 – 28 Maret 2023.
Komitmen Kontraktual RS Sanglah Contractual Commitment RS Sanglah
Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Sanglah Denpasar The contractual commitment withhospital Sanglah is a
merupakan kerjasama dalam penyediaan alat otomatisasi cooperation in the provision of laboratory automation
laboratorium, pneumatic tube system, renovasi ruang sentral instruments, pneumatic tube system, the central room renovation
laboratorium patologi klinik dan sistem informasi laboratorium clinical pathology laboratory and laboratory information systems
dengan pihak rumah sakit Sanglah Denpasar. Perjanjian to the hospital Sanglah. This project cooperation agreement was
kerjasama proyek ini ditandatangani pada tanggal signed on September 5, 2015 and carried out the preparatory
5 September 2015 dan dilakukan proses tahapan persiapan stages of clinical pathology room renovation, installation
renovasi ruangan patologi klinik, pemasangan pneutamic tube pneutamic tube system, laboratory information system
system, instalasi sistem informasi laboratorium serta instalasi alat installation and the installation of an integrated laboratory
laboratorium terpadu terhitung sejak tanggal 02 November 2015 equipment on November 02, 2015 until February 11, 2016. The
sampai dengan 11 Februari 2016. Jangka waktu perjanjian ini term of agreement is sixty (60) months from February 11, 2016
selama kurun waktu 60 (enam puluh) bulan terhitung until February 9, 2021.
11 Februari 2016 sampai dengan 9 Februari 2021.
Komitmen Kontraktual RS Adam Malik Contractual Commitment RS Adam Malik
Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Adam Malik The contractual commitment with Adam Malik Hospital is a
merupakan rehabilitasi laboratorium RS Adam Malik dalam rehabilitation laboratory of Adam Malik Hospital to fulfill the
rangka kerja sama penyediaan peralatan laboratorium dan barang agreement in providing laboratory equipment and consumable
medis habis pakai dengan pihak Rumah Sakit Adam Malik. medical goods to the Adam Malik Hospital. The Commitment is
Kerjasama ini didasarkan pada kontrak tertanggal based on a contract dated November 9, 2015, with terms of
09 November 2015, dengan jangka waktu perjanjian selama 5 agreement of 5 (five) years commencing from the time the
(lima) tahun terhitung dari sejak operasional alat, tanggal operational tool, from December 31, 2015 until
31 Desember 2015 sampai dengan 30 Desember 2020. Persentase December 30, 2020. The percentage for profit sharing are 50%
dari pembagian hasil kerjasama ini adalah 50% untuk for PT Indofarma Global Medika and 50 % for RS. Adam Malik.
PT Indofarma Global Medika dan 50 % untuk RS Adam Malik.
Komitmen Kontraktual RS Universitas Sumatera Utara Contractual Commitment RSUniversitas Sumatera Utara
Komitmen kontraktual dengan RS Universitas Sumatera Utara The contractual commitment with North Sumatra University
merupakan kerjasama dalam penyediaan alat otomatisasi Project is a cooperarion in the provision of laboratory
laboratorium system informasi laboratorium dan pneumatic tube automation, laboratory information system and pneumatic tube
system dengan pihak Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara. system at the University of North Sumatra. This project
Perjanjian Kerjasama proyek ini ditanda tangani per tanggal Cooperation Agreement was signed on June 13 2015 and carried
13 Juni 2015 dan dilakukan proses tahapan persiapan renovasi out the preparatory stages of clinical pathology room renovation,
ruangan patologi klinik, pemasangan pneumatic tube system, installation of pneumatic tube system, laboratory information
instalasi sistem informasi laboratorium serta instalasi alat system installation and the installation of an integrated
laboratorium terpadu sampai dengan tanggal 20 Oktober 2015. laboratory equipment up to date October 20, 2015. The term of
Jangka waktu perjanjian ini selama kurun waktu 5 (lima) tahun agreement is 5 (five) years from October 20, 2015 until
terhitung 20 Oktober 2015 sampai dengan 23 September 2020. September 23, 2020. The percentage for profit sharing are 70%
53

15. ASET TIDAK BERWUJUD (Lanjutan) 15. INTANGIBLE ASSETS (Continued)
Komitmen Kontraktual RS Universitas Sumatera Utara Contractual Commitment RSUniversitas Sumatera Utara
(lanjutn) (continued)
Persentase dari pembagian hasil kerja sama ini adalah 70% untuk for PT Indofarma Global Medika and 30% for Universitas
PT Indofarma Global Medika dan 30% untuk Universitas Sumatera Utara.
Sumatera Utara.
Komitmen Kontraktual RSUD Surakarta Contractual Commitment RSUD Surakarta

Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Umum Daerah The contractual commitment with Hospital Surakarta is a
Surakarta merupakan kerjasama penyediaan alat otomatisasi cooperation in the provision of laboratory automation
laboratorium, pneumatic tube system, renovasi ruang instruments, pneumatic tube system, the room renovation and
laboratorium dan sistem informasi laboratorium dengan pihak laboratory information systems to the hospital Surakarta. This
rumah sakit Surakarta. Perjanjian kerjasama ini ditandatangani project cooperation agreement was signed on July 30, 2016 and
per tanggal 30 Juli 2016. Jangka waktu perjanjian berlaku The term of the agreement is valid as of the operational of the
terhitung sejak operasional alat (Grand Launching). equipment (Grand Launching).
Komitmen Kontraktual RSI Cempaka Putih Contractual Commitment RSI Cempaka Putih
Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Islam Cempaka The contractual commitment with Islamic Hospital Cempaka
Putih Jakarta merupakan kerjasama dalam penyediaan alat Putih Jakarta is a cooperation in the provision of laboratory
otomatisasi laboratorium sistem informasi laboratorium dan automation and laboratory information system of pneumatic tube
pneumatic tube system dengan pihak Rumah Sakit Islam Jakarta system with the Jakarta Islamic Hospital Cempaka Putih. The
Cempaka Putih. Proyek ini ditandatangan per tanggal 16 April project was signed on April 16, 2014 and made the preparatory
2014 dan dilakukan proses tahapan persiapan renovasi ruangan stages of clinical pathology room renovation, installation of
patologi klinik, pemasangan pneumatic tube system untuk 26 pneumatic tube system for 26 (twenty six) stations, installation of
(dua puluh enam) station, instalasi sistem informasi laboratorium laboratory information systems as well as installation integrated
serta instalasi alat laboratorium terpadu sampai dengan tanggal laboratory tool until July 15, 2014. The term of this agreement is
15 Juli 2014. Jangka waktu perjanjian ini selama kurun waktu 5 over a period of 5 (five) years from July 16, 2014 until July 15,
(lima) tahun terhitung 16 Juli 2014 sampai dengan 15 Juli 2019. 2019.
Komitmen Kontraktual RSU Zainoel Abidin – Aceh Contractual Commitment RSU Zainoel Abidin – Aceh
Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Umum Daerah The contractual commitment Zainoel Abidin Hospital is
Zainoel Abidin - Aceh merupakan penyediaan alat Otomatisasi providing Automated Laboratory Pneumatic Tube System and its
Laboratorium, Pneumatic Tube System beserta jaringannya, network, the central room renovation clinical pathology
Renovasi Ruang Sentral Laboratorium Patologi Klinik dan laboratory and Information system labarotorium. The
Sistem Informasi Laboratorium. Kerjasama ini ditandatangani Commitment is based on a contract dated August 19, 2013, with
tanggal 19 Agustus 2013 dan jangka waktu perjanjian selama 5 the term of the agreement for 5 (five) years from August 19, 2013
(lima) tahun dari tanggal 19 Agustus 2013 - 19 Agustus 2018. until August 19, 2018.
Komitmen Kontraktual PT Unisia Medika Farma Contractual Commitment PT Unisia Medika Farma Yogyakarta
Yogyakarta
Komitment kontraktual dengan PT Unisia Medika Farma The contractual commitment with PT Unisia Medika Farma
merupakan kerjasama dalam penyediaan alat laboratorium Yogyakarta in providing integrated laboratory devices and
terpadu dan sitem informasi laboratorium di rumah sakit Jogya laboratory information systems in Jogja International Hospital
International Hospital (JIH) di Yogyakarta. Solusi bisnis ini di (JIH) in Yogyakarta. This agreement for business solution was
tandatangani tanggal 28 Oktober 2013 dan jangka waktu signed on October 28, 2013 with a contract period of 5 (five)
perjanjian selama 5 (lima) tahun dari tanggal 28 Oktober 2013 - years from October 28, 2013 to October 27, 2018.
27 Oktober 2018.
Komitmen Kontraktual RS Cipto Mangunkusumo Contractual Commitment RS Cipto Mangunkusumo
Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Cipto The contractual commitment with Cipto Mangunkusumo Hospital
Mangunkusumo (RSCM) merupakan biaya rehabilitasi (RSCM) is the rehabilitation to fulfill the agreement in providing
laboratorium RSCM dalam rangka kerjasama penyediaan laboratory equipment and consumable medical goods to Cipto
peralatan laboratorium dan barang medis habis pakai dengan Mangunkusumo Hospital Center and This agreement valid for
pihak Rumah Sakit Pusat Cipto Mangunkusumo dan jangka five years from October 30, 2009 until April 16, 2018.
waktu perjanjian selama lima tahun dari tanggal 30 Oktober 2009
sampai dengan 16 April 2018.
Renewable Spirit
54
405
15. ASET TIDAK BERWUJUD (Lanjutan) 15. INTANGIBLE ASSETS (Continued)
Komitmen Kontraktual RS Badung Contractual Commitment RS Badung

Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Umum Daerah The contractual commitment with hospital Badung Denpasar is
Kabupaten Badung merupakan kerjasama operasional operational cooperation by providing hemodialysis services,
pelayanan hemodialisa, water treatment dan mesin re-use, serta water treatment and re-use machine and the Hemodialisa room
renovasi ruang Hemodialisa Perjanjian kerjasama proyek ini renovation . This project of cooperation agreements was signed
ditanda tangani per tanggal 26 Oktober 2015 dan dilakukan on October 26, 2015 and carried out the stages of preparation of
proses tahapan persiapan renovasi ruangan hemodialisa sesuai hemodialysis room renovation in accordance with the standards,
dengan standar, pemasangan mesin water treatment, pemasangan the installation of water treatment machines, installation of
mesin hemodialisa dan mesin re-use. Pada tanggal 26 Oktober hemodialysis machine and the machine re-use. The cooperation
2015 sampai dengan 26 Januari 2016. Jangka waktu operasional agreement was signed on October 26, 2015 until
alat perjanjian ini selama kurun waktu 60 (enam puluh) bulan January 26, 2016. The term of this agreement is 5 years from
terhitung 26 Januari 2016 sampai dengan 26 Februari 2021. January 26, 2016 until February 26, 2021.
Pengembangan Produk Product Development

Pengembangan produk merupakan biaya yang terkait dengan Product development is a cost associated with equivalence test to
pengujian uji ekuivalensi untuk membuktikan kesetaraan produk prove the equality of a new product to innovate product.
baru terhadap produk obat inovator. Biaya pengembangan Development costs are amortized over the period of 3 (three) to
diamortisasi masa manfaatnya selama antara 3 (tiga) sampai 5 5 (five) years.
(lima) tahun.
16. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 16. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Beginning Penambahan/ Ending
Balance Additions Pengurang / Balances
Amortization
Sewa dan Renovasi – Infinia 7.091.779.773 168.008.526 234.646.000 7.025.142.299 Rental and Renovation -Infinia
7.091.779.773 168.008.526 234.646.000 7.025.142.299
1 Januari - 31 Desember 2017/ January 1 -December 31, 2017

Beginning Penambahan/ Ending
Balance Additions Pengurang / Balances
Amortization
Sewa dan Renovasi – Infinia 7.758.482.902 - 666.703.129 7.091.779.773 Rental and Renovation –Infinia
7.758.482.902 - 666.703.129 7.091.779.773
Akun ini merupakan pembayaran sewa gedung kantor pusat This account is lease payments rent building
PT Indofarma Global Medika (entitas anak) di Infinia Park, PT Indofarma Global Medika (subsidiaries) in Infinia Park,
Manggarai selama jangka waktu 25 tahun terhitung sejak tanggal Manggarai during a period of 25 years commencing from
1 Januari 2009 sampai dengan 31 Desember 2033. January 1, 2009 to December 31, 2033.
17. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK 17. SHORT-TERM BANK LOANS
Akun ini merupakan Kredit Modal Kerja dari Perseroan pada This account is a Working Capital Loan of the Group as at
tanggal 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017dengan rincian December 31, 2018 and December 31, 2017 with the following
sebagai berikut: details:
2018 2017
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 312.284.576.177 222.559.003.412 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk -
- PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk 129.411.169.008 122.346.831.343 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk -
- LPEI (Indonesia Exim Bank) 65.887.873.901 60.079.626.854 LPEI (Indonesia Exim Bank) -
Jumlah bersih 507.583.619.086 404.985.461.609 Total –Net

17. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (Lanjutan) 17. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued)
2018
- Saldo Awal 404.985.461.609 Beginning balance-
- Penambahan Bank Mandiri 330.277.944.619 Additional loan obtain from Bank Mandiri -
- Penambahan Bank BNI 88.524.373.598 Additional loan obtain from Bank BNI-
- Penambahan Bank Exim 150.149.627.953 Additional loan obtain from Exim Bank-
- Pembayaran ke Bank Mandiri (240.552.371.854) Payments to Bank Mandiri-
- Pembayaran ke Bank BNI (81.460.035.933) Payments to Bank BNI-
- Pembayaran ke Bank Exim (144.341.380.906) Payments to Exim Bank-
- Saldo Akhir 507.583.619.086 Ending Balance
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Bank Mandiri The Parent Company obtained a working capital loan based on
dan perjanjian kredit telah mengalami beberapa kali perubahan Letter from Bank Mandiri No. CBG.LC1/SPPK/SPD.006/2018
dengan perubahan terakhir berdasarkan surat dari Bank Mandiri dated June 5,2018 after several amendments. The loan has an
No. CBG.LC1/SPPK/SPD.006/2018 tanggal 5 Juni 2018 dengan interest rate at 9% per annum and matures on June 21, 2019.
tingkat suku bunga 9% dan jatuh tempo tanggal
21 Juni 2019.
Fasilitas yang diperoleh Perseroan antara lain: The loan facilities obtained by the Company are as follows :
- Plafon pinjaman sebesar Rp 150.000.000.000 - The credit limit amounted to Rp 150,000,000,000
- Fasilitas Foreign Exchange Line USD 5.000.000 - Foreign Exchange Line Facility Amounting
USD 5,000,000
- Fasilitas pembukaan LC impor atau SKBDN sebesar - Open LC Facility or SKBDN (local LC) amounting
USD 1.000.000 USD 1,000,000
- Bank garansi khusus untuk jaminan pembayaran kepada - Bank Guarantee amounted Rp 2,500,000,000
supplier Rp 2.500.000.000
Fasilitas ini dijamin dengan jaminan sebagai berikut: The facility is secured by the following collaterals:
- Persediaan - Inventories
- Piutang dagang - Trade receivables
- Tanah, bangunan pabrik, mesin/peralatan pabrik dan - Land, building, plant, machinery and office supplies in
inventaris kantor/pabrik di Cibitung. Cibitung.
Sehubungan dengan perjanjian kredit tersebut, Perseroan In connection with the credit agreement, the Company has an
memiliki kewajiban untuk mempertahankan: obligation to maintain:
- Financial covenant current ratio minimal 120% - Current ratio minimum 120%,
- Debt to equity ratio maksimal sebesar 150% - Debt to equity ratio maximum 150%
- Debt service coverage ratio minimal sebesar 1 kali. - Debt service coverage minimum 1 time.
Pada tanggal 31 Desember 2018 Perseroan tidak memenuhi As at December 31, 2018, the Company has not cot completed
persyaratan current rasio Bank Mandiri (Persero) Tbk yaitu the requirement of Bank Mandiri (Persero) Tbk's current ratio of
sebesar 110%. 110%.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk – Joint Borrower PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Joint Borrower
Perseroan mendapatkan kredit modal kerja atas nama debitur The Parent Company obtained a working capital loan for
dari Bank Mandiri dan perjanjian kredit telah mengalami Borrower based on Letter from Bank Mandiri
beberapa kali perubahan dengan perubahan terakhir berdasarkan No.TIO.CRO/CCL474/ADD/2018 dated June 7,2018 after
surat dari Bank Mandiri No. TIO.CRO/CCL474/ADD/2018 several amendments. The detail information is as follows:
tanggal 7 Juni 2018 dengan rincian sebagai berikut:
Debitur : a) PT Indofarma (Persero) Tbk (“INAF”) Debitor: a) PT Indofarma (Persero) Tbk ("INAF")
b) PT Indofarma Global Medika (“IGM”) b) PT Indofarma Global Medika ("IGM")
Keterangan: Information:
 Fasilitas kredit a.n INAF dapat digunakan oleh anak  Credit facility a.n INAF may be used by a subsidiary of
Perseroan yaitu IGM, dan pada fasilitas ini IGM bertindak IGM, and at this facility IGM acts as a debitor (Joint
pula sebagai debitur (Joint Borrower) Borrower)
 INAF dan IGM baik secara sendiri-sendiri maupun  INAF and IGM both individually and collectively (joint
bersama-sama (tanggung renteng) bertanggungjawab atas responsibility) are responsible for all liabilities laid down in
seluruh kewajiban yang diatur dalam perjanjian kredit the credit agreement.
Renewable Spirit
56
407
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk – Joint Borrower (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Joint Borrower (continued)
Tingkat suku bunga : Interest rate :

 INAF : 9,00% p.a  INAF : 9.00% p.a
 IGM : 9,25% p.a  IGM : 9.25% p.a
Jangka waktu perjanjian ini jatuh tempo tanggal 21 Juni 2019. The term of this agreement is due on June 21, 2019.
Fasilitas yang diperoleh Perseroan adalah Plafon pinjaman The loan facilities obtained by the Company are amounted to
sebesar Rp50.000.000.000 Rp50,000,000,000
memiliki kewajiban untuk mempertahankan: obligation to maintain:
- Debt Service coverage ratio minimal sebesar 1 kali. - Debt service coverage minimum 1 time .
Pada tanggal 31 Desember 2018 Perseroan tidak memenuhi As at December 31, 2018, the Company has not completed the
persyaratan current rasio Bank Mandiri (Persero) Tbk yaitu requirement of Bank Mandiri (Persero) Tbk's current ratio of
sebesar 110%. 110%.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Perseroan memperoleh fasilitas KMK revolving yang bersifat The Company obtained revolving credit facility that is the R/C
R/C terbatas dari PT BNI dengan nilai plafon maksimum limited from PT BNI with a maximum ceiling value of
Rp 95.000.000.000 (sembilan puluh lima milyar rupiah), Rp95,000,000,000 (ninety five billion rupiah), based on the letter
berdasarkan surat No:BIN/3.1/0184/R tanggal 2 Agustus 2018 No: BIN / 3.1/0184/R dated August 2, 2018 with interest rates of
dengan tarif bunga 9.50% per annum yang telah diperpanjang 9.50% per annum until July 30, 2019 and will be reviewed
sampai dengan tanggal 30 Juli 2019 dan akan direviu triwulanan. quarterly.
Selain itu, Perseroan memperoleh fasilitas KMK Revolving yang Also, the Company obtained Revolving Credit facility that is the
bersifat non R/C dari PT BNI dengan nilai plafon maksimum Rp non R/C from PT BNI with a maximum ceiling value
55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah), berdasarkan Rp55,000,000,000 (fifty five billion rupiah), based on the letter
surat No.BIN/3.1/0184/R tanggal 2 Agustus 2018 dengan tarif No.BIN/3.1/0184/R dated August 2, 2018with interest rates of
bunga 9.50% per annum yang telah diperpanjang sampai dengan 9.50% per annum until July 31, 2019 and will be reviewed
tanggal 31 Juli 2019 dan akan direviu triwulanan. quarterly.
Fasilitas ini dijamin dengan jaminan sediaan, piutang dagang, The facility is secured by inventories, trade receivables, land,
tanah, bangunan pabrik, mesin/peralatan pabrik dan inventaris building, plant, machinery and office supplies in Cibitung.
kantor/pabrik di Cibitung dan corporate guarantee dari Including Corporate Guarantee from The Parent Company.
Perseroan.
- Debt service coverage ratio minimal sebesar 1 kali. - Debt service coverage minimum 1 time.
Pada tanggal 31 Desember 2018 Perseroan tidak memenuhi As at December 31, 2018, the Company has not cot completed
persyaratan current ratio Bank BNI (Persero) Tbk yaitu sebesar the requirement of Bank BNI (Persero) Tbk's current ratio of
110%. 110%.
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Exim Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Exim
Bank) Bank)
Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Indonesia Exim The Company obtained a working capital loan based on Letter
Bank berdasarkan akta perjanjian kredit No. 04 tanggal 10 from Indonesia Exim Bank No. 04 dated December 10, 2015
Desember 2015 dengan tingkat suku bunga 9,25% utilisasi dalam after several amendments.the loan has an interest rate at 9.25%
rupiah dan 5,70% dalam USD per annum yang telah utilities in IDR and 5.70% utilities in USD per annum , which
diperpanjang dengan surat perpanjangan No. PBD/SP3/55/2018 has been extended with extension letter no. PBD/SP3/55/2018
dan jatuh tempo tanggal 7 Desember 2019. and matures on December 7, 2019.

- Plafon pinjaman sebesar Rp100.000.000.000 - The credit limit amounted to Rp100,000,000,000
- Fasilitas pembiayaan SKBDN sebesarRp50.000.000.000 - Open LC Facility or SKBDN (local LC)
amountingRp50,000,000,0000.
memiliki kewajiban untuk mempertahankan financial covenant obligation to maintain debt to equity ratio minimum 2.5 times.
debt to equity ratio tidak lebih dari 2,5 (dua koma lima) kali.
Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periode The maximum exposure to liquidity risk at the end of the
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari utang bank jangka reporting period is the carrying amount of each class of short
pendek sebagaimana yang diungkapkan di catatan 41. term bank loan is disclosed in Note 41.
18. UTANG USAHA 18. TRADE PAYABLES
2018 2017
Pihak–pihak Berelasi Related Parties
PT Telekomunikasi Indonesia 4.787.791.500 - PT Telekomunikasi Indonesia
PT Bio Farma (Persero) 2.492.759.373 3.393.204.118 PT Bio Farma (Persero)
(Persero) 1.787.796.285 1.245.100.316 (Persero)
PT Kimia Farma (Persero) Tbk 135.403.697 140.549.748 PT Kimia Farma (Persero) Tbk
SKBDN Bank Mandiri - 3.714.056.198 SKBDN Bank Mandiri
Subjumlah Hutang Usaha – Pihak
Berelasi (a) 9.203.750.855 8.492.910.380 Subtotal related parties payable (a)
2018 2017
Pihak–pihak Ketiga Third Parties
PT Good Will Indonesia Jaya 61.640.187.303 167.127.568.978 PT Good Will Indonesia Jaya
PT Tigaka Distrindo Perkasa 15.951.756.924 1.429.379.967 PT Tigaka Distrindo Perkasa
PT Merapi Utama Pharma 9.338.885.115 7.741.278.153 PT Merapi Utama Pharma
PT Kanaya Cipta Selaras 8.589.294.538 18.286.802.749 PT Kanaya Cipta Selaras
PT Widatra Bakti Laboratories 8.438.832.836 - PT Widatra Bakti Laboratories
PT Actavis Indonesia 5.745.016.163 3.182.137.102 PT Actavis Indonesia
PT Harsen Laboratories 5.625.582.344 - PT Harsen Laboratories
PT Ridda Manna 4.405.283.078 - PT Ridda Manna
PT Novapharin 4.109.256.426 3.652.348.954 PT Novapharin
PT Jaya Guna Lestari 3.494.322.221 - PT Jaya Guna Lestari
PT Cipta Aneka Air 2.722.960.000 - PT Cipta Aneka Air
PT Tatarasa Primatama 2.667.910.998 1.151.731.330 PT Tatarasa Primatama
PT Tamanaco 2.632.221.559 2.029.659.680 PT Tamanaco
Luohe Nanjiecun Pharmaceutical,LTD 2.503.081.853 - Luohe Nanjiecun Pharmaceutical,LTD
PT Anres Join Technology 2.436.168.534 - PT Anres Join Technology
PT Promosindo Medika 2.384.034.950 - PT Promosindo Medika
PT Kirana Jaya Lestari 2.181.839.073 2.019.733.573 PT Kirana Jaya Lestari
PT Rafa Topaz Utama 2.124.030.433 1.454.677.165 PT Rafa Topaz Utama
Kopama 1.683.475.356 - Kopama
PT Kairos Tritunggal 1.672.575.000 - PT Kairos Tritunggal
PT Tiara Kencana 1.471.260.925 13.307.553.077 PT Tiara Kencana
PT Lucas Djaya 1.444.776.330 1.308.451.256 PT Lucas Djaya
PT Surya Tubal Indonesia 1.441.073.262 - PT Surya Tubal Indonesia
PT Anugerah Pharmindo Lestari 1.254.854.340 7.098.452.562 PT Anugerah Pharmindo Lestari
Innovita (Tangshan) Biological TECH 1.171.964.488 Innovita (Tangshan) Biological TECH
PT Imas Asri Mulya 1.021.750.000 - PT Imas Asri Mulya
PT Tamara Overseas Corporation - 1.479.407.452 PT Tamara Overseas Corporation
PT Kromtekindo - 2.088.740.202 PT Kromtekindo
Subjumlah dipindahkan 158.152.394.049 233.357.922.200 Previous subtotal
Renewable Spirit
58
409
18. UTANG USAHA (Lanjutan) 18. TRADE PAYABLES (Continued)
Subjumlah pindahan 158.152.394.049 233.357.922.200 Previous subtotal

PT Bernofarm - 5.289.175.080 PT Bernofarm
PT Forta Mitra Sejati - 5.563.614.103 PT Forta Mitra Sejati
PT Samudera Medika Jaya - 4.042.500.000 PT Samudera Medika Jaya
PT Rama Emarald Multi Sukses - 3.702.713.133 PT Rama Emarald Multi Sukses
PT Saba Indomedika - 2.956.794.478 PT Saba Indomedika
PT Foresight Global - 2.812.281.234 PT Foresight Global
PT Enigma Saintia Solusindo - 2.744.517.325 PT Enigma Saintia Solusindo
PT Imfarmind Farmasi Industri - 2.393.606.462 PT Imfarmind Farmasi Industri
PT Surya Jaya Lestari - 2.283.557.760 PT Surya Jaya Lestari
PT Sampharindo Perdana Trading - 2.198.668.611 PT Sampharindo Perdana Trading
PT Mutiara - 2.179.402.250 PT Mutiara
PT Bufa Aneka - 2.045.369.407 PT Bufa Aneka
PT Satya Abadi Pharma - 2.041.255.697 PT Satya Abadi Pharma
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk - 2.041.040.772 PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
PT Petan Daya Medica - 2.037.381.819 PT Petan Daya Medica
PT Ika Pharmindo Putramas - 1.873.218.017 PT Ika Pharmindo Putramas
PT Murti Indah Sentosa - 1.770.819.818 PT Murti Indah Sentosa
PT IPHA Laboratories - 1.714.659.375 PT IPHA Laboratories
PT Genecraft Labs - 1.640.833.274 PT Genecraft Labs
AZEC INDONESIA MS - 1.638.000.000 AZEC INDONESIA MS
PT Eka Cita Dian Persada - 1.614.664.480 PT Eka Cita Dian Persada
PT Surgika Alkesindo - 1.591.889.790 PT Surgika Alkesindo
PT Anugerah Argon Medika - 1.328.208.972 PT Anugerah Argon Medika
PT Sysmex Indonesia - 1.265.433.023 PT Sysmex Indonesia
PT Pradipta Adipacific - 1.261.617.115 PT Pradipta Adipacific
PT Jasa Medika Saranatama - 1.242.335.332 PT Jasa Medika Saranatama
PT Maja Bintang Indonesia - 1.150.000.000 PT Maja Bintang Indonesia
PT Jamsostek (Persero) - 1.109.094.532 PT Jamsostek (Persero)
PT Cipta Perkasa Tunggal - 1.031.867.800 PT Cipta Perkasa Tunggal
PT Capsugel Indonesia - 2.415.537.100 PT Capsugel Indonesia
KPP WP Besar Tiga - - KPP WP Besar Tiga
PT Pura Barutama - - PT Pura Barutama
PT Avesta Continental Pack - 2.139.939.000 PT Avesta Continental Pack
Lain-lain (rincian dibawah 1Milyar) 46.205.658.136 74.170.981.387 Others (Under 1Billion)
Subjumlah Pihak Ketiga (b) 204.358.052.185 376.648.899.346 Subtotal Third Parties (b)
Jumlah (a + b) 213.561.803.040 385.141.809.726 Total (a + b)
Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai Details of trade payables by currencies are as follows:
berikut:
2018 2017
Rupiah 212.094.095.712 384.798.269.703 Rupiah
Dollar Dollar
(31 Desember 2018: USD101.354 dan (December 31. 2018 : USD101.354 and
31 Desember 2017: USD 29.355 ) 1.467.707.328 343.540.023 December 31.2017: USD63.178)
Jumlah 213.561.803.040 385.141.809.726 Total
Rincian utang usaha berdasarkan jatuh tempo adalah sebagai The aging of trade payables are as follows:
berikut:
2018 2017
Belum Jatuh Tempo 22.262.202.567 208.341.966.350 Not yet due
Jatuh Tempo Past due:
01 – 30 hari 37.303.126.922 83.975.539.709 01 – 30 days
31 – 60 hari 43.977.059.972 25.942.577.327 31 – 60 days
61 – 90 hari 42.973.268.353 24.570.711.506 61 – 90 days
91 – 120 hari 8.322.655.711 4.064.236.055 91 – 120 days
Lebih dari 120 hari 59.001.229.515 38.246.778.779 Over 120 days
Jumlah 213.839.543.040 385.141.809.726 Total
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas utang reporting period is the carrying amount of each class of trade
usaha sebagaimana yang diungkapkan di catatan 41. payables is disclosed in Note 41.

19. UANG MUKA PENJUALAN 19. ADVANCES FROM CUSTOMERS
Akun ini merupakan uang yang diterima Perseroan atas This account represents customer advancesto the Company and
penjualan kepada institusi yang belum direalisasikan. Saldo uang its subsidiaries (IGM) that have not yet been realized.Balance of
muka penjualan pada tanggal 31 Desember 2018 dan customer advances as at December 31. 2018 and December 31.
31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp20.387.486.410 2017 is amounted to Rp20,387,486,410 and Rp2,482,425,267
dan Rp2.482.425.267. respectively.
20. HUTANG PAJAK 20. TAX PAYABLES
2018 2017
Perseroan: The Company:
- Pasal 21 998.429.219 700.171.160 Article 21 -
- Pasal 22 628.370.269 176.967.527 Article 22 -
- Pasal 23 250.609.252 100.560.042 Article 23 -
- Pasal 4 Ayat (2) 6.565.290 3.485.790 Article 4 (2) -
- Pajak Pertambahan Nilai 49.970.622.939 24.790.118.316 Value added taxes -
51.854.596.969 25.771.302.835
Entitas Anak: Subsidiaries:
- Pasal 21 356.520.902 518.484.729 Article 21 -
- Pasal 22 - 544.500 Article 22 -
- Pasal 4 ayat (2) 63.359.498 - Article 4 (2) -
- Pasal 23 830.802.199 3.266.216.357 Article 23 -
- Pasal 46 19.910.000 7.070.000 Article 46 -
- Pajak Pertambahan Nilai 23.316.640 - VAT-
1.293.909.239 3.792.315.586
Jumlah 53.148.506.208 29.563.618.421 Total
21. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 21. ACCRUED EXPENSES
2018 2017
Beban operasional dan distribusi 18.597.002.390 19.676.606.597 Operational and distribution expenses
Dana Program Kemitraan dan Bina Liabilities to PKBL Unit
Lingkungan 90.000.000 937.702.300
Jumlah 18.687.002.390 20.614.308.897 Total
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas biaya reporting period is the carrying amount of each class of accrued
yang masih harus dibayar sebagaimana yang diungkapkan di expenses is disclosed in Note 41.
catatan 41.
22. PINJAMAN 22. BORROWINGS
2018 2017
Pinjaman: Borrowings:
Bank jangka panjang 49.439.364.000 44.718.791.500 Long term bank loans
Sewa pembiayaan 1.319.191.512 - Finance lease
Jumlah 50.758.555.512 44.718.791.500 Total
2018
- Saldo awal 44.718.791.500 Beginning balance-
- Penambahan bank jangka panjang 8.834.245.000 Additional issuance of long term bank loans-
- Penambahan sewa pembiayaan 1.462.500.000 Additional issuance of finance lease-
- Pembayaran bank jangka panjang (4.113.672.500) Payment to long term bank loans-
- Pembayaran sewa pembiayaan (143.308.488) Payment to finance lease
Saldo Akhir 50.758.555.512 Ending Balance
Perseroan memperoleh Kredit Investasi - I dari PT Bank Mandiri The Company obtained investment credit - I from PT Bank
(Persero) Tbk sesuai surat No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014 Mandiri (Persero) Tbk No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014 letter
tanggal 16 Juni 2014 dengan limit KI - I senilai dated June 16, 2014 with first disbursment amounted to
Rp13.860.000.000; Jadwal penarikan s/d 30 Juni 2015. dengan Rp13,860,000,000 ,schedule of disbursement until June 30, 2015.
suku bunga 10.50% pertahun dengan Jangka waktu angsuran The interest rate is 10.50% per annum with installment payment
sampai dengan 31 Desember 2018. Kredit Investasi tersebut schedule until December 31, 2018. The investment credits are
digunakan untuk renovasi produksi herbal steril. used for renovation production facilities of herbal sterile.
Renewable Spirit
60
411
22. PINJAMAN (Lanjutan) 22. BORROWINGS (Continued)
Perseroan memperoleh Kredit Investasi - II dari Bank Mandiri The Company obtained investment credit facility - II from Bank
sesuai surat No.WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 tanggal Mandiri No. WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 letter dated
19 Juni 2017 dengan limit KI - II (Tranche B) senilai June 19. 2017 with KI - II ( Tranche B) limit amounted to
Rp44.463.418.200; Jadwal penarikan s/d 31 Desember 2015. Rp44,463,418,200; schedule of disbursement until
dengan suku bunga 10.50% pertahun dengan Jangka waktu December 31. 2015 with 10.50% interest per annum with
angsuran sampai dengan 31 Desember 2023. kredit Investasi installment schedule until December 31, 2023. Investment credits
tersebut digunakan untuk renovasi dan pembangunan fasilitas facility are used for renovation and construction of pilot plan
pilot plan serta pembangunan fasilitas produksi FDC (Fixed Dose facilities and construction FDC production facilities.
Combination).
Jaminan yang diberikan untuk hutang bank diatas sama dengan The collateral pledge for these loans are the same as those in
jaminan yang diberikan di catatan 17. note 17.
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas reporting period is the carrying amount of each class of long
pinjaman bank jangka panjang sebagaimana yang diungkapkan di term bank loans is disclosed in Note 41.
catatan 41.
Pada tahun 2018, Perseroan melakukan pembelian mesin melalui In 2018, the Company buy machinery through finance lease with
sewa pembiayaan dengan PT BNI Multifinance, jangka waktu PT BNI Multifinance. The lease term is for 3 years with interest
sewa adalah 3 tahun dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun rate of 13% per annum accordance to BNIMF/6.3/061 letter
dengan sesuai surat Nomor BNIMF/6.3/061 tanggal 12 dated on September 12, 2018.
September 2018.
23. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN 23. MEDIUM TERM NOTE
2018 2017
Surat berharga yang diterbitkan - 45.000.000.000 Medium-term note

Less: Less:
Biaya transaksi setelah akumulasi - Transaction cost net of accumulated
Amortisasi (167.456.035) amortization
Nilai tercatat neto pokok - 44.832.543.965 Net carrying amount principal
Less: Less:
Surat berharga yang diterbitkan yang
jatuh tempo dalam setahun - 44.832.543.965 Current portion
Utang jangka menengah tidak lancar Non-current portion
- -
2018
- Saldo Awal 45.000.000.000 Beginning balance-
- Penambahan MTN - Additional issuance of medium term note-
- Amortisasi provisi - Amortization of provision-
- Pembayaran (45.000.000.000) Payments-
- Perbedaan valuta asing - Foreign exchange differences-
Saldo Akhir - Ending Balance
Pada tanggal 20 Maret 2015, Perseroan menerbitkan Surat Utang On March 20, 2015, the Parent Company issued Medium Term
Jangka Menengah ("MTN") dengan nilai nominal sebesar Notes ("MTN") with a face value of Rp45,000,000,000 (forty five
Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar rupiah). billion rupiah). Based on credit rating from PT Pemeringkat Efek
Berdasarkan hasil pemeringkatan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) dated December 22, 2014. The Company
Indonesia (PEFINDO) pada tanggal 22 Desember 2014. obtained a rating "idBB" with stable outlook for the notes issued.
Perseroan memperoleh peringkat "idBB" dengan stable outlook
atas surat utang yang diterbitkan.
Perseroan telah membayar seluruh utang jangka menengah. The Company have fully paid the medium term note.
MTN tersebut memiliki periode jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga)

The MTN has maturity term of 3 (three) years until
tahun sampai dengan 20 Maret 2018 dengan tingkat suku bunga
March 20, 2018 and subject to fixed interest rate of 11.50% per
tetap sebesar 11.50% per tahun yang dibayarkan setiap kuartal
year and paid quarterly starting from June 2015. The Company's
dimulai sejak Juni 2015. Dan sebagai jaminan adalah piutang
collateral are current receivable and inventories (notes 5 and 7)
lancar dan persediaan (catatan 5 dan 7) dengan nilai 120% dari
with a nominal value of 120% of the MTN value. Guarantee and
nilai pokok surat utang. Agen Pemantau dan Agen jaminan dari
supervisory agent from this notes is PT Bank Mandiri (Persero)
surat utang ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dan PT
Tbk and PT Bank Permata.
Bank Permata.
61

23. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN 23. MEDIUM TERM NOTE
Penerbitan surat utang digunakan untuk pengembangan bisnis This MTN was used for new business development of the
baru di Perseroan dan Anak. Selain itu Perseroan harus Company. The terms of financial covenant that have to be
memenuhi financial covenant Current Ratio minimal 120%. fullfiled by the financial covenant current ratio minimum 120%.
Debt to Equity Ratio maksimal sebesar 150% dan Debt Service Debt to Equity Ratio maximum 150% and Debt Service Coverage
Coverage Ratio minimal sebesar 100 %. minimum 100%.
Pada tanggal 31 Desember 2017 Perseroan tidak memenuhi As of December 31, 2017 the Company did not meet the current
persyaratan current rasio covenant PT Bank Mandiri (Persero) ratio of covenant of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk amounting
Tbk yaitu sebesar 108%. to 108%.
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas surat reporting period is the carrying amount of each class of medium
berharga yang diterbitkan sebagaimana yang diungkapkan di term note is disclosed in Note 41.
catatan 41.
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK 24. SHORT TERM EMPLOYEE BENEFIT
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek pada tanggal Short-term employee benefit liabilities on December 31. 2018
31 Desember 2018 dan 2017 masing masing sebesar and 2017 is amounting to Rp13,869,415,632 and
Rp13.869.415.632 dan Rp5.668.859.542. Akun ini terdiri dari Rp5,668,859,542. respectively. This account composed of
liabilitas atas gaji tunjangan lembur iuran THL dan insentif liabilities on bonus for salary overtime benefits, THL fees and
marketing. marketing incentives.
pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas liabilitas reporting period is the carrying amount of each class of short
imbalan kerja jangka pendek yang diterbitkan sebagaimana yang term employee benefit liabilities is disclosed in Note 41.
diungkapkan di catatan 41.
25. IMBALAN PASCA KERJA 25. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION
a. Program Pensiun a. Pension Plan

Perseroan dan anak Perseroan menyelenggarakan program The Company and its Subsidiary established a defined
pensiun iuran pasti untuk semua karyawan tetap yang contribution plans covering all their permanent employees
berumur tidak lebih dari 55 tahun dan mempunyai masa kerja who are not more than 55 years old and have a minimum
satu tahun sejak diangkat menjadi pegawai tetap jumlah working period of not less than one year since they became
karyawan yang diikutsertakan dalam program pensiun untuk permanent employees. The number of participating
per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebanyak employees in the pension plans in December 31, 2018 and
1.259 dan 1.603 karyawan. Dana pensiun ini dikelola oleh 2017 were 1.259 and 1.603 respectively. The pension plans
dana pensiun lembaga keuangan (DPLK) PT Bank Negara are managed by dana pension lembaga keuangan (DPLK) PT
Indonesia (Persero). Perseroan dan anak Perseroan Bank Negara Indonesia (Persero). The pension plans are
memberikan kontribusi iuran sebesar 11% dan karyawan funded by contribution from the Company and its subsidiary
menanggung 2% dari jumlah gaji per bulan. at 11% and employees at 2% of salary respectively.
b. Manfaat Karyawan b. Employee Benefits
Perseroan dan anak Perseroan menyelenggarakan program The Company and its Subsidiary calculates and records
manfaat PHK karyawan (post-retiremen benefit) sesuai estimated employee retirement benefits for all its local
undang-undang ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003 tentang permanent employees based on labor law No. 13 year 2003
penyelesaian pemutusan hubungan kerja dan penetapan uang concerning the settlement of labor dismissal and the
pesangon. stipulation of severance pay. gratuity. and compensation in
companies.
Penilaian terakhir biaya manfaat pekerja sesuai dengan PSAK The latest actuarial valuation 251/PSAK/DAT/II/2019
No 24-revisi. dilakukan oleh PT Dian Artha Tama, Aktuaris (Subsidiary) PT IGM and 250/PSAK/DAT/II/2019 (Parent).
Independen, sesuai dengan laporan 251/PSAK/DAT/II/2019 dated February 20, 2019 was conducted by PT Dian Artha
(Anak Perseroan) dan 250/PSAK/DAT/II/2019 (Induk Tama as an independent firm of actuaries. by using the
Perseroan) tanggal 20 Februari 2019 dengan menggunakan actuarial assumptions as follows:
asumsi aktuaria sebagai berikut:
2018 2017
Tingkat bunga 8.2% per tahun 7% per tahun Discount rate per annum
Tingkat proyeksi kenaikan gaji per Projected salary increase rate per
tahun 5% per tahun 5% per tahun annum
Tabel kematian Indonesia – III (2011) Indonesia – III (2011) Mortality rate
Usia pensiun normal 56 Tahun 56 tahun Normal pension age
Metode Projected Unit Credit Projected Unit Credit Method
Renewable Spirit
62
413
25. IMBALAN PASCA KERJA (Lanjutan) 25. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION (Continued)
b. Manfaat Karyawan (lanjutan) b. Employee Benefits (continued)
Rekonsiliasi beban manfaat karyawan yang diakui di laporan Reconciliation of employee benefit expense recognized in the
laba rugi konsolidasi adalah sebagai berikut: consolidated statements of profit or loss is as follows:
2018 2017
Biaya jasa kini 5.644.796.268 5.726.800.777 Current service cost
Biaya bunga 4.920.925.393 5.548.939.069 Interest cost
Ekspektasi pengembalian aset program (352.358.726) (862.692.616) Expected return on plan asset
Jumlah beban imbalan kerja Total Expense
pegawai diakui dalam laba rugi recognized in the consolidated
konsolidasi Perseroan 10.213.362.935 10.413.047.230 statement of profit or loss
Rekonsiliasi pengukuran kembali kerugian)/(keuntungan) Reconciliation of remeasurement of factorial loss/(gain)

faktorial yang diakui di laporan penghasilan komprehensif recognized in the consolidated other comprehensive income is as
lainnya konsolidasi sebagai berikut: follows:
2018 2017
Pengukuran kembali (3.964.592.623) 4.083.231.502 Re-measurement
Jumlah kerugian/(keuntungan)
imbalan kerja diakui dalam Total actuarial loss/(gain) recognized in
penghasilan komprehensif lain the consolidated others comprehensive
konsolidasi (3.964.592.623) 4.083.231.502 income
Perubahan liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut: Movements in the benefit liability were as follows:
2018 2017
Biaya imbalan kerja 10.213.362.935 10.413.047.230 Benefit expense
Rugi (laba) komprehensif lainnya (3.964.592.623) 4.083.231.502 Other Actuarial loss (gain) Income
Pembayaran manfaat (2.513.687.097) (3.469.448.830) Benefit payment
Pembayaran kontribusi (1.484.788.435) (1.781.746.122) Contribution payment
Kewajiban akhir periode 67.707.360.439 65.457.065.659 Balance at end of year
Perubahan nilai kini imbalan pasca kerja adalah sebagai berikut: Movement in the present value of employee benefit obligation
were as follows:
2018 2017
Saldo awal nilai kini liabilitas Beginning balance of present value of
imbalan kerja 70.490.761.755 66.605.868.832 employee benefit obligation
Biaya jasa kini 5.644.796.268 5.726.800.777 Current service cost
Biaya bunga 4.920.925.393 5.548.939.069 Interest cost
(Keuntungan) kerugian aktuarial (3.676.583.971) 2.467.010.452 Actuarial (gain) losses
Pembayaran imbalan (7.665.211.868) (9.857.857.375) Benefit payment
Saldo akhir nilai kini liabilitas imbalan Ending balance of present value of
kerja 69.714.687.577 70.490.761.755 employee benefit obligation

25. IMBALAN PASCA KERJA (Lanjutan) 25. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION (Continued)
b. Manfaat Karyawan (lanjutan) b. Employee Benefits (continued)
Perubahan nilai wajar aset program untuk tahun yang berakhir Movements in the fair value of plan assets for the years ended
31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: December 31. 2018 and 2017 are as follows:
2018 2017
Imbal hasil aktual aset program 640.367.378 (753.528.434) Actual return of plan assets
Pembayaran imbalan kerja (5.151.524.760) (6.388.408.545) Employee benefit payment
Pembayaran kontribusi 1.484.788.435 1.781.746.122 Contributions paid for the year
Saldo akhir aset program 2.007.327.138 5.033.696.096 Ending balance
Analisis Sensitifitas: Sensitivity analysis:
Perubahan satu poin persentasi dalam tingkat diskonto yang One percentage point change in the assumed discount rate would
diasumsikan akan memiliki dampak sebagai berikut: have the following effects:
Kenaikan/ increase Penurunan/ decrease

Effect in the present value of
Dampak pada agregat biaya jasa kini 10.269.537.859 10.991.198.749 Current service expense
Dampak pada nilai kini kewajiban Effect in the present value of
imbalan kerja 65.685.868.545 74.160.936.878 defined obligation
Jatuh tempo kewajiban aset dana manfaat pasti pada tanggal The maturity of defined benefit plan obligation as at December
31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: 31. 2018 and 2017 is as follows:
2018 2017
Dalam waktu 12 bulan berikutnya Within the next 12 months
(periode laporan tahun berikutnya) 5.174.450.462 3.424.411.638 (the next annual reporting period)
Antara 2 dan 5 tahun 17.694.511.085 15.385.957.695 Between 2 and 5 years
Antara 5 dan 10 tahun 25.199.328.486 26.907.065.765 Between 5 and 10 years
Di atas 10 tahun 21.646.397.544 24.719.251.202 Beyond 10 years
26. KEPENTINGAN NON PENGENDALI 26. NON CONTROLLING INTEREST
Kepentingan non pengendali merupakan bagian pemegang saham This represents equity shares of the non controlling interest
non pengendali atas ekuitas anak Perseroan terdiri dari: share holders in subsidiaries:
2018 2017
- PT Indofarma Global Medika - PT Indofarma Global Medika
Ekuitas Entitas Anak 91.133.493.050 88.705.247.953 Subsidiary equity
Prosentase Kepentingan
nonpengendali 0.001% 0.001% Percentage of non controlling interest
Kepentingan non pengendali atas
ekuitas entitas anak PT Non controlling interest of Subsidiary
Indofarma Global Medika 886.347 865.634 equity
- PT Farmalab Indoutama - PT Farmalab Indoutama
Ekuitas entitas anak (212.870.731) 440.731.204 Subsidiary equity
Prosentase Kepentingan non
pengendali 0.091% 0.091% Percentage of non controlling interest
Kepentingan non pengendali atas
ekuitas entitas anak PT Farmalab Non controlling interest of Subsidiary
Indoutama (193.519) 400.664 equity
Total Kepentingan non pengendali
atas ekuitas entitas anak 692.828 1.266.298 Total non controlling interest
Renewable Spirit
64
415
26. KEPENTINGAN NON PENGENDALI (Lanjutan) 26. NON CONTROLLING INTEREST
2018 2017
- PT Indofarma Global Medika - PT Indofarma Global Medika
Laba (rugi) komprehensif anak Comprehensive income (loss) of
Perseroan 2.427.650.913 (25.531.540.041) Subsidiary
Prosentase kepentingan non
pengendali 0.001% 0.001% Percentage of non controlling interest
Kepentingan non pengendali atas Non controlling interest of Subsidiary
rugi anak Perseroan 20.714 (273.018) loss
2018 2017
- PT Farmalab Indoutama - PT Farmalab Indoutama
Laba Komprehensif Anak Perseroan (653.501.935) (1.700.718.412) Comprehensive loss of Subsidiary
Prosentase kepentingan
Nonpengendali 0.091% 0.091% Percentage of non controlling Interest
Kepentingan Nonpengendali atas Non controlling interest of Subsidiary
Laba anak Perseroan (594.184) (1.546.108) Loss
Total rugi komprehensif yang dapat Total non controlling share from
diatribusikan (573.470) (1.822.820) Subsidiary loss
27. MODAL SAHAM 27. SHARE CAPITAL
2018
Presentase Jumlah saham Jumlah modal
pemilikan/ ditempatkan dan disetor disetor/ Total
Percentage of penuh/Number of shares paid-up capital
owner ship % issued and fully paid Rp
Saham seri A Dwiwarna: Series A Dwiwarna share:
Pemerintah The government of the
Republik Indonesia 0.0000000003% 1 100 Republic of Indonesia
Saham seri B: Series B shares:
Republik Indonesia 80.6642214330% 2.499.999.999 249.999.999.900 Republic of Indonesia
PT ASABRI (Persero) 7.3415363469% 227.533.850 22.753.385.000 PT ASABRI (Persero)
Masyarakat (dibawah 5%) 11.9942421879% 371.733.650 37.173.365.000 Public (under 5%)
Jumlah 100% 3.099.267.500 309.926.750.000 Total
2017
Presentase Jumlah saham Jumlah modal
pemilikan/ ditempatkan dan disetor disetor/ Total
Percentage of penuh/Number of shares paid-up capital
owner ship % issued and fully paid Rp
Saham seri A Dwiwarna: Series A Dwiwarna share:
Republik Indonesia 0.0000000003% 1 100 Republic of Indonesia
Saham seri B: Series B shares:
Republik Indonesia 80.6642214330% 2.499.999.999 249.999.999.900 Republic of Indonesia
PT ASABRI (Persero) 6.4530247873% 199.996.500 19.999.650.000 PT ASABRI (Persero)
Masyarakat (dibawah 5%) 12.8827537474% 399.271.000 39.927.100.000 Public (under 5%)
Jumlah 100.00% 3.099.267.500 309.926.750.000 Total

28. TAMBAHAN MODAL DISETOR 28. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
2018 2017
Penawaran umum perdana sebanyak Initial public offering of 596.875.000
596.875.000 saham dengan nilai Shares with Rp100 per value
Nominal Rp100 per saham dengan per share. at Rp250
Harga penawaran Rp250 per saham 89.531.250.000 89.531.250.000 offering price per share
Biaya emisi (14.879.487.574) (14.879.487.574) Shares issuance cost
Opsi saham karyawan 448.593.750 448.593.750 Employee stock option
Aset pengampunan pajak 6.019.704.468 6.019.704.468 Tax Amnesty
Nilai Bersih 81.120.060.644 81.120.060.644 Net Value
Pada tahun 2016 tambahan modal disetor merupakan tambahan In 2016 additional paid-in capital is credited due to the tax
dari aset pengampunan pajak sebesar Rp6.995.472.715 amnesty assets of Rp6,995,472,715 which was recognized in
berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKKP) no. 2016. Based on Tax Amnesty Approval (SKPP) No. KET-
KET-399/PP/WPJ.19/2016 tanggal 26 September 2016. 399/PP/WPJ.19/2016 dated September 26. 2016.
29. PENJUALAN BERSIH 29. NET SALES
2018 2017
Lokal: Local:
Obat Medicine
Ethical 661.513.129.979 742.721.938.393 Ethical
Over the counter 13.666.747.913 25.869.549.500 Over the counter
Makanan Kesehatan 661.135.440.053 538.849.857.041 Health Food
Alat Kesehatan 83.749.690.741 105.942.270.931 Medical Devices
Reagensia 125.208.577.989 141.484.561.210 Reagensia
Lain-lain 31.192.670.562 65.180.525.717 Others
Sub jumlah 1.576.466.257.237 1.620.048.702.792 Sub total
Ekspor: Export:
Ethical 9.385.496.724 6.540.853.728 Ethical
Over the counter 7.128.187.297 4.727.942.576 Over the counter
Sub jumlah 16.513.684.021 11.268.796.304 Sub total
Jumlah 1.592.979.941.258 1.631.317.499.096 Total
Tidak terdapat penjualan pada satu entitas yang melebihi 10% There were no sales made to a single entity that exceeded 10% of
dari total total penjualan pada tahun yang berakhir 31 Desember total sales for the year ended December 31.2018 and 2017.
2018 dan 2017.
30. BEBAN POKOK PENJUALAN 30. COST OF GOODS SOLD
2018 2017
Bahan baku yang digunakan 187.857.811.574 149.464.448.158 Raw materials used

Tenaga kerja langsung 46.933.042.643 35.599.841.820 Direct labor
Pabrikasi 103.461.085.766 98.990.768.479 Factory overhead
Jumlah biaya produksi 338.251.939.983 284.055.058.457 Total Manufacturing cost
Persediaan barang dalam proses: Work in process:
Awal tahun 45.763.430.536 82.645.162.227 At beginning of the year
Akhir tahun (33.944.832.629) (45.763.430.536) At end of the year
Beban Pokok produksi 350.070.537.890 320.936.790.148 Cost of goods manufactured
Persediaan barang jadi: Finished goods
Awal tahun 173.415.614.325 176.702.677.469 At beginning of the year
Pembelian 926.863.861.605 1.019.673.230.124 Purchases
Barang tersedia untuk Dijual 1.450.350.013.820 1.517.312.697.741 Goods available for sale
Kerugian penurunan nilai persediaan 22.481.094.616 4.607.132.035 Provision for impairment
Akhir tahun (164.070.990.629) (173.415.614.325) At end of the year
Beban pokok penjualan 1.308.760.117.807 1.348.504.215.451 Cost of good sold
Renewable Spirit
66
417
30. BEBAN POKOK PENJUALAN (Lanjutan) 30. COST OF GOODS SOLD (Continued)
Rincian biaya pabrikasi adalah sebagai berikut: Details of factory overhead:

2018 2017
Gaji dan jaminan social 45.581.340.980 46.532.500.695 Employee expenses & social security
Biaya toll manufacturing 10.177.115.167 16.571.996.235 Toll Manufacturing expenses
Biaya kantor 17.204.276.480 12.227.954.501 Office expenses
Suku cadang 16.930.297.297 11.236.411.291 Supplies
Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets
(Catatan 12) 12.593.461.263 9.821.249.823 (Note 12)
Pengembangan produk 326.872.820 2.420.698.296 Product development
Perjalanan dinas 122.592.167 99.466.388 Travel expenses
Pengembangan Manajemen. Pendidikan
dan Pelatihan 525.129.592 80.491.250 Education and training
Jumlah 103.461.085.766 98.990.768.479 Total
Berikut ini adalah rincian pembelian bahan baku dan barang jadi Detail of purchase of raw materials and finished goods exceeding
yang melebihi 5% dari jumlah pembelian bersih: 5% of total net purchases is as follows:
2018 2017
PT Goodwill Indonesia Jaya 641.892.113.241 481.309.800.302 PT Goodwill Indonesia Jaya

PT Merapi Utama Pharma 144.015.788.512 90.041.526.288 PT Merapi Utama Pharma
Jumlah 785.907.901.753 571.351.326.590 Total
31. BEBAN PENJUALAN 31. SELLING EXPENSES
Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The detail of selling expenses are as follows:
2018 2017
Gaji dan jaminan sosial 87.091.840.095 83.192.124.178 Salaries and social security
Pemasaran dan distribusi 35.792.303.152 40.987.128.668 Marketing and distribution
Beban kantor 11.067.773.219 21.156.344.620 Office expenses
Penyusutan aset tetap (Catatan 12) 2.342.405.409 4.181.746.655 Depreciation of fixed (Notes 12)
Amortisasi aset takberwujud (Catatan 15) 12.504.856.055 18.341.224.633 Amortization of intangible assets (Notes 15)
Perjalanan dinas 3.499.730.359 2.314.354.506 Travelling expenses
Manfaat karyawan (Catatan 25) 685.830.410 1.835.093.863 Employee benefits (Note 25)
Pemeliharaan aset tetap 2.416.436.853 818.966.697 Maintenance of fixed assets
Pendidikan dan pelatihan 125.751.194 8.000.000 Education and training
Jumlah 155.526.926.746 172.834.983.820 Total
32. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 32. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSE
Saldo beban administrasi dan umum adalah sebagai berikut: Details of general and administrative expenses are as follows:
2018 2017
Gaji dan Jaminan Sosial 76.776.361.991 60.730.967.941 Salaries and social security
Beban kantor 26.457.627.393 22.009.146.685 Office expenses
Manfaat karyawan (Catatan 25) 6.053.868.168 6.575.944.691 Employee benefit (Notes 25)
Pengembangan SDM dan Manajemen 2.220.089.721 2.232.509.775 Management and HR development
Penyusutan aset tetap (Catatan 12) 4.967.222.153 2.455.373.346 Depreciation of fixed assets (Notes 12)
Perjalanan dinas 2.219.141.627 2.414.174.595 Traveling expenses
Pemeliharaan aset tetap 239.280.614 430.479.649 Maintenance of fixed assets
Lainnya 2.949.351.408 2.110.671.705 Others
Jumlah 121.882.943.075 98.959.268.387 Total

33. BEBAN KEUANGAN 33. FINANCE EXPENSES
2018 2017
Beban keuangan terdiri atas: Finance expenses consist of:
- Bunga pinjaman 48.166.338.082 51.333.025.354 Interest charges -
- Beban provisi 3.074.188.084 1.199.161.179 Provision -
Jumlah 51.240.526.166 52.532.186.533 Total
34. KERUGIAN (KEUNTUNGAN) LAIN-LAIN NETO 34. OTHER EXPENSE (INCOME) – NET
2018 2017
Penghapusan persediaan 17.329.420.680 1.597.548.403 Write off Inventory
Beban Pajak 7.004.877.642 6.732.565.900 Tax Expense
Kerugian penurunan nilai piutang usaha 1.657.193.240 2.049.249.518 Provision for impairment of trade receivable
Beban penyusutan property Investasi 174.541.736 180.467.540 Depreciation expense of investment property
Laba (Rugi) kurs mata uang asing - 119.272.733 297.991.128 (Gain)/Loss on foreign exchange – net
Bersih
Kerugian penurunan nilai piutang lain- - 4.294.919.780 Provision for impairment others receivable
lain
(Keuntungan) Kerugian atas pelepasan (71.748.960) (973.000.000) (Gain) loss on disposal of fixed asset
aset tetap
Penghasilan bunga jasa giro (287.793.156) (401.736.751) Interest Income
Pemulihan cadangan kerugian piutang (330.769.178) - Recovery from impairment of other
lain-lain receivable
Pemulihan cadangan kerugian piutang (4.677.332.311) (452.028.081) Recovery from impairment of trade
Usaha receivable
Pendapatan atas penjualan investasi pada (47.260.000.000) - Gain on sales investment in shares
saham
Lain-lain – bersih 7.242.140.527 1.975.736.491 Others – net
Jumlah (19.100.197.047) 15.301.713.928 Total
Pada tanggal 27 Desember 2018, Sesuai dengan Akta No. 7 dari On December 27, 2018, in accordance with Deed No. 7 from
notaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn, PT IGM (entitas notary Wahdini Syafrina S.Tala, SH, M.Kn, PT IGM (subsidiary)
anak) melakukan penjualan saham yang ada pada PT Indo Genesis sold shares in PT Indo Genesis Medika as much as 517,400
Medika sebanyak setara 517.400 lembar saham dengan nilai buku shares with a book value of Rp51,740,000,000 or equivalent to
Rp51.740.000.000 atau setara dengan 88,29% kepemilikan dengan 88.29% ownership with selling value of Rp99,000,000,000 billion
nilai jual sebesar Rp99.000.000.000 milyar Rupiah kepada PT Rupiah to PT Kreasi Putra Nusantara.
Kreasi Putra Nusantara.
Transaksi tersebut mengakibatkan keuntungan, pengakuan atas The above transaction generate income, recognition of profits is
keuntungan diakui pada akun pendapatan lain-lain sebagaimana recognized in other income accounts as recorded in the
tercatat pada laporan laba-rugi dan penghasilan komprehensif lain calculated income statement and other comprehensive income of
sebesar Rp47.260.000.000. Rp47,260,000,000.
35. PAJAK PENGHASILAN 35. INCOME TAXES
Manfaat (beban) pajak Perseroan dan anak Perseroan terdiri Tax benefits (expenses) of the Company and its subsidiaries
dari : consist of the following :
2018 2017
Beban Pajak Kini Current Tax Expenses
Perseroan Parent
Beban pajak penghasilan kini - (475.976.000) Current income tax expenses
Entitas anak Subsidary
Beban pajak penghasilan kini (973.339.750) - Current income tax expenses
Penyesuaian tahun lalu (2.858.750.428) - Adjustment in respect of prior years
Sub jumlah (3.832.090.178) (475.976.000) Sub Total
Manfaat Pajak Tangguhan Deferred Tax
Perseroan 663.559.037 6.434.573.984 Parent
Entitas Anak (4.269.735.706) 4.573.611.839 Subsidiary
Sub jumlah (3.606.176.669) 11.008.185.823 Sub Total
Jumlah (7.438.266.847) 10.532.209.823 Total
Renewable Spirit
68
419
35. PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan) 35. INCOME TAXES (Continued)
a. Pajak kini a. Current tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi A reconciliation between income before tax and estimated
konsolidasi dengan laba kena pajak adalah sebagai berikut: taxable income are as follows:
2018 2017
Rugi sebelum Loss before
pajak konsolidasian income tax per consolidated
Laporan laba rugi konsolidasi dan statements of profit or loss and other
pendapatan komprehensif lainnya (25.298.215.466) (56.816.969.124) comprehensive income
Dikurangi: Less:
Rugi sebelum pajak anak Perseroan (9.431.122.998) 31.876.962.771 Loss before tax Subsidiaries
Rugi (laba) entitas asosiasi (32.160.023) 2.100.101 Loss (gain) from investment of associate
Eliminasi kenaikan (penurunan) keuntungan Elimination of Increase (decrease)
belum direalisasi atas transaksi induk in unrealized profit from transaction between
dengan anak Perseroan (23.482.572.700) 18.073.306.918 the company and its subsidiaries
Loss Before Tax of the
Rugi Sebelum Pajak Perseroan (58.244.071.187) (6.864.599.334) Parent Company
Perbedaan temporer: Temporary difference:

Manfaat karyawan 4.586.702.778 4.298.695.417 Employee benefits
Cadangan penurunan dan
penghapusan Persediaan 20.298.319.999 2.956.241.732 Provision for impairment of inventories
Cadangan penurunan nilai piutang 1.251.786.071 410.051.867 Provision for impairment of receivables
Perbedaan tetap: Permanent difference:

Beban rapat. customer relationship. Meeting expenses. customer
customer service. sponsorship dan relationship. customer service. Sponsorship.
Koreksi pajak 4.332.400.602 2.316.923.334 Tax adjustment. penalty and Interest
Beda penyusutan aset tetap 338.735.044 (1.795.083.534) Difference in fixed asset depreciation
Penghasilan bunga deposito dan jasa Interest income on time deposits and
Giro (110.791.993) (87.084.102) current accounts
Penyusutan Aset Tax Amnesty 557.301.871 668.762.275 Depreciation of Tax Amnesty Assets
Laba (Rugi) kena pajak Perseroan (26.989.616.815) 1.903.907.655 Taxable income of the Parent Company
Kompensasi kerugian fiskal - - Compensation losses last year
Kompensasi kerugian fiskal yang belum Unused compensation
digunakan - - losses
Liabilitas pajak kini 25% - (475.976.000) Current tax payable 25%:
Dikurangi pajak dibayar di muka: Deducted prepaid tax:

PPh Pasal 22 1.279.857.532 635.365.232 Income tax Art 22
PPh Pasal 23 - 3.696.065.214 Income tax Art 23
PPh Pasal 25 - 974.093.414 Income tax Art 25
Jumlah pajak lebih (kurang) bayar 1.279.857.532 4.829.547.860 Total tax overpayment

b. Aset/(kewajiban) pajak tangguhan b. Deferred tax assets/ (liabilities)
Kredit/(Beban)
ke penghasilan
Kredit/(Beban) komprehensif
ke laporan laba lain/
rugi/ Credit/(Charged)
Credit/(Charged) to other
1 Januari/ to statements of comprehensive 31 Desember/
January 2018 profit or loss income December 2018
a. Perseroan: a.The Company:
Aset pajak tangguhan: Deferred tax assets:
Cadangan kerugian
penurunan nilai Allowance for impairment
piutang 2.963.239.412 312.946.518 - 3.276.185.930 of receivables
Penyisihan persediaan Allowance for
usang 5.174.525.959 5.074.580.000 - 10.249.105.959 impairment inventory
Kewajiban manfaat Employee benefit
karyawan 10.330.344.924 1.146.675.695 (743.989.057) 10.733.031.562 liabilities
Keuntungan belum Unrealized profit from
direalisasi atas transactions between
transaksi Perseroan the company and its
dengan entitas anak 11.404.649.988 (5.870.643.175) - 5.534.006.813 subsidiaries
Jumlah 29.872.760.283 663.559.037 (743.989.057) 29.792.330.264 Total
b. Entitas anak: b.Subsidiary:

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets:
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai impairment of
piutang 8.874.692.122 (1.150.673.580) - 7.724.018.542 receivables
usang 968.420.486 99.780.221 - 1.068.200.707 impairment inventory
karyawan 6.033.921.493 407.046.153 (247.159.099) 6.193.808.547 liabilities
Rugi Fiskal 4.244.197.450 (3.669.241.493) - 574.955.957 Fiscal Loss
Depreciation fixed
Penyusutan aset tetap (408.527.001) 43.352.993 - (365.174.008) assets
Aset pajak
tangguhan. bersih 19.712.704.550 (4.269.735.706) (247.159.099) 15.195.809.745 Deferred tax assets.net
Jumlah (a) + (b) 49.585.464.833 (3.606.176.669) (991.148.156) 44.988.140.008 Total (a) + (b)
Kredit/(Beban)
ke penghasilan
Kredit/(Beban) komprehensif
ke laporan laba lain/
rugi/ Credit/(Charged)
Credit/(Charged) to other
1 Januari/ to statements of comprehensive 31 Desember/
January 2017 profit or loss income December 2017
a. Perseroan: a.The Company:
Aset pajak tangguhan: Deferred tax assets:
Cadangan kerugian
penurunan nilai Allowance for impairment
piutang 2.860.726.445 102.512.967 - 2.963.239.412 of receivables
usang 4.435.465.526 739.060.433 - 5.174.525.959 impairment inventory
karyawan 8.358.012.567 1.074.673.854 897.658.503 10.330.344.924 liabilities
Keuntungan belum Unrealized profit from
direalisasi atas transactions between
transaksi Perseroan the company and its
dengan entitas anak 6.886.323.258 4.518.326.730 - 11.404.649.988 subsidiaries
Aset pajak
tangguhan bersih 22.540.527.796 6.434.573.984 897.658.503 29.872.760.283 Deferred tax assets.net
70
Renewable Spirit
421

b. Entitas anak: b.Subsidiary:
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets:
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai impairment of
piutang 7.504.169.785 1.370.522.337 - 8.874.692.122 receivables
usang 713.049.540 255.370.946 - 968.420.486 impairment inventory
karyawan 5.694.982.905 215.789.215 123.149.373 6.033.921.493 liabilities
Rugi Fiskal 1.376.095.575 2.868.101.875 4.244.197.450 Fiscal Loss
Depreciation fixed
Penyusutan aset tetap (272.354.467) (136.172.534) - (408.527.001) assets
Aset pajak
tangguhan. bersih 15.015.943.338 4.573.611.839 123.149.373 19.712.704.550 Deferred tax assets.net
Jumlah (a) + (b) 37.556.471.134 11.008.185.823 1.020.807.876 49.585.464.833 Total (a) + (b)
Manajemen berpendapat bahwa aset pajak tangguhan yang timbul The Company’s management believes that the deferred tax assets
dari rugi fiskal dan beda temporer dapat direalisasikan pada arising from fiscal loss and temporary differences can be utilized
periode-periode mendatang. in the future periods.
 Rekonsiliasi antara jumlah penghasilan (beban) pajak dan jumlah  A reconciliation between the total tax income (expense) and the
yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak efektif terhadap amount calculated by applying the effective tax rate to profit
laba (rugi) sebelum pajak penghasilan adalah sebagai berikut: (loss) before income tax it as follows:
2018 2017
Laba sebelum pajak penghasilan (28.156.965.894) (56.816.969.124) Profit /(loss) before income tax
Kerugian (keuntungan) pajak
pada tarif 25% (7.039.241.474) (14.204.242.281) Tax loss(benefit) at tax rate 25%
Penyesuaian atas pajak penghasilan badan - Adjusment to corporate income tax
Pengaruh perbedaan tetap atas beban yang
tidak diperkenankan 27.757.940.521 24.736.452.104 The effect of permanent differences
Jumlah beban pajak-neto (7.438.266.847) 10.532.209.823 Total tax (expense) benefit – net
36. INFORMASI SEGMEN USAHA 36. SEGMENT INFORMATION
Struktur organisasi Perseroan dan entitas anak serta sistem The organizational structures of the Company and its
pelaporan keuangan intern belum dirancang berdasarkan produk subsidiaries. as well as their financial reporting system. have
dan jasa individual atau kelompok produk dan jasa terkait. Oleh not been designed based on individual product and services.
sebab itu. untuk tujuan informasi segmen. manajemen Perseroan Accordingly business segmental information of the Company
dan anak Perseroan menetapkan segmen usaha berdasarkan and its subsidiaries is presented based on judgment risk and
pertimbangan risiko dan hasil terkait dengan produk yang result of related product which are medicine. medical devices
dihasilkan yaitu: obat. alat kesehatan dan produk lain. and other product.
Informasi segmen Perseroan disajikan menurut pengelompokan Corporate segment information is presented according to the
kegiatan usaha yaitu distribusi berdasarkan geografis dibagi dalam grouping of business activities is based on the geographical
5 wilayah yang terdiri dari wilayah Sumatera. Jawa. Kalimantan. distribution is divided into five regions consisting of Sumatra.
Sulawesi dan Bali. NTB serta Indonesia Timur. Java. Kalimantan. Sulawesi and Bali. West Nusa Tenggara and
East Indonesia.
2018
Alat Kesehatan
dan produk
lainnya/ Medical Engineering
Obat/Medicine Devices & Others Pharmaceutical Aliansi Strategis Jumlah/Total
Penjualan Bersih/ Net
sales 1.352.829.001.965 239.489.554.293 661.385.000 - 1.592.979.941.258
Bali. NTB &
Indonesia
Jawa Sumatera Kalimantan Sulawesi Timur Jumlah/Total
Aset/Assets
Jumlah Aset/ Total Assets 1.319.447.971.968 62.528.293.752 16.963.927.237 26.560.496.227 16.849.919.391 1.442.350.608.575
Laba Rugi Komprehensif/ Statements of Comprehensif Income

Laba Kotor/Gross
Profit/(loss) 235.684.232.751 33.493.942.007 2.849.667.685 4.866.517.937 7.325.463.071 284.219.823.451

36. INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) 36. SEGMENT INFORMATION (Continued)
2017
Alat Kesehatan
dan produk
lainnya/ Medical Engineering
Obat/Medicine Devices & Others Pharmaceutical Aliansi Strategis Jumlah/Total
Penjualan Bersih/ Net
sales 768.591.487.893 862.144.506.203 581.505.000 - 1.631.317.499.096
Bali. NTB &

Indonesia
Jawa Sumatera Kalimantan Sulawesi Timur Jumlah/Total
Aset/Assets
Jumlah Aset/ Total Assets 1.334.072.426.933 111.562.723.946 19.135.434.306 34.421.512.644 30.682.684.461 1.529.874.782.290
Laba Rugi Komprehensif/ Statements of Comprehensif Income

Laba Kotor/Gross
Profit/(loss) 213.337.105.339 44.474.215.268 5.197.913.923 8.524.224.249 11.279.824.866 282.813.283.645
37. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING 37. MONETERY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED
IN FOREIGN CURRENCIES
2018
Mata Uang Asing Rp
Aset Assets
Kas dan setara kas USD 121.648,15 1.761.586.884 Cash and cash equivalents
Piutang usaha USD 1.054.733,59 15.273.597.128 Trade receivables
Jumlah aset 17.035.184.012 Total assets
Kewajiban Liabilities
Pinjaman jangka pendek USD - - Short term loan
Jumlah Liabilitas - - Total liabilities

Jumlah Liabilitas Moneter
Bersih 17.035.184.012 Total Net Monetary asset – net
2017
Mata Uang Asing Rp
Aset Assets
Kas dan setara kas USD 92.365,30 1.251.365.625 Cash and cash equivalents
Piutang usaha USD 185.233,11 2.509.538.174 Trade receivables
Jumlah aset 3.760.903.799 Total assets
Kewajiban Liabilities
Pinjaman jangka pendek USD 25.357,25 343.540.023 Short term loan
Jumlah Liabilitas 343.540.023 Total liabilities
Jumlah Liabilitas Moneter
Bersih 4.104.443.822 Total Net Monetary asset – net
38. KUASI-REORGANISASI 38. QUASI-REORGANIZATION
Krisis ekonomi yang telah terjadi pada pertengahan tahun 1997 An economic crisis that has occurred in the middle of 1997 due to
yang disebabkan oleh melemahnya secara drastis nilai Rupiah weakening in the value of Rupiah against foreign currencies and
terhadap mata uang asing dan beberapa faktor makro ekonomi some macroeconomic factors like increased borrowings interest.
lainnya seperti meningkatnya tingkat suku bunga pinjaman. tight liquidity and also decrease in the level confidence of
ketatnya likuiditas. serta turunnya tingkat kepercayaan investor investor. that gave bad effect to Indonesia’s economy.
memberikan dampak buruk terhadap perekonomian Indonesia Accumulated deficit as of September 30. 2011 (before quasi
pada waktu itu. Posisi akumulasi saldo negatif per tanggal 30 reorganization) of the Company was amounted to
September 2011 (sebelum kuasi-reorganisasi) Perseroan masih Rp57.661.903.925. Although deficit to the Company has
mencatat defisit sebesar Rp57.661.903.925. Meskipun saldo significant value, the Company already booked net income of
defisit Perseroan masih berjumlah signifikan, Perseroan telah Rp79.004.412.278 from 2004 up to 2010.
berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp79.004.412.278 sejak
tahun 2004 hingga tahun 2010.
Renewable Spirit
72
423
38. KUASI-REORGANISASI (Lanjutan) 38. QUASI-REORGANIZATION (Continued)
Sehubungan dengan potensi pendapatan yang akan diperoleh pada With the potential income to be obtained in the future. the
masa yang akan datang. Perseroan berencana untuk melakukan Company has plan to do a quasi reorganization to restructure the
kuasi-reorganisasi untuk merestrukturisasi ekuitasnya dengan equity and remove the deficit and revaluate all asset and
menghilangkan defisit dan menilai kembali seluruh aset dan liabilities, based on Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan 51
liabilitasnya, sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi (revised 2003) Akuntansi Kuasi-Reorganisai (“PSAK 51”).
Keuangan 51 (revisi 2003) tentang Akuntansi Kuasi-Reorganisasi
(“PSAK 51”).
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada The Extraordinary General Meeting of Shareholders dated
tanggal 28 Desember 2011 telah menyetujui pelaksanaan kuasi- December 28, 2011 has approved the implementation of the
reorganisasi yang didokumentasikan dalam Laporan Hasil Rapat quasi-reorganization as documented in the extraordinary Report
Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 685/XII/2011 yang of the General Meeting of the Shareholders' No. 685/XII/2011
dibuat dihadapan M.Nova Faisal. SH.. M.Kn. Notaris di Jakarta. made before M.Nova Faisal. SH.. M.Kn. Notary in Jakarta
Langkah kuasi-reorganisasi tersebut diatas merupakan awal dari The Company’s quasi-reorganisation is the first step of a series of
serangkaian langkah yang akan ditempuh Perseroan dalam steps which the Company will take in an effort to sustain its going
mengupayakan kesinambungan usaha maupun pertumbuhan concern while also achieving sustainable long-term growth. The
jangka panjang yang berkelanjutan. Direksi berkeyakinan bahwa Directors are confident of the future prospects of the Company on
Perseroan memiliki prospek usaha yang baik di masa depan the basis of its strengths and resources, as outlined in the long
berdasarkan kekuatan dan sumber daya yang dimilikinya term business plan of the Company (Persero).
sebagaimana tercakup dalam rencana usaha jangka panjang
Perseroan.
Kuasi-reorganisasi yang telah dilaksanakan Perseroan pada The quasi-reorganisation was done as at September 30, 2011 in
tanggal 30 September 2011 sesuai dengan peraturan yang berlaku accordance with prevailing regulations and PSAK No. 51 (Revised
dan PSAK No. 51 (Revisi 2003) “Akuntansi Kuasi-Reorganisasi” 2003) “Accounting for Quasi- Reorganization” resulting in a
yang menghasilkan kenaikan penilaian kembali nilai wajar aset revaluation increase in the fair value of the net assets of
bersih sebesar Rp260.955.748.932 yang terdiri dari aset tetap Rp260,955,748,932 which consists of fixed assets of
sebesar Rp252.089.087.407 dan aset tidak lancar yang akan Rp252,089,087,407 and non current assets to be abandoned
ditinggalkan sebesar Rp8.866.661.523. Manajemen Perseroan amounting to Rp8,866,661,523.The management of the Company
membukukan kenaikan penilaian kembali nilai wajar aset bersih booked the revaluation uplift in the fair value of the net asset after
setelah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 28 the Extraordinary General Shareholders Meeting on
Desember 2011 serta persetujaan dari Badan Pengawasan Pasar December 28, 2011 and also from approval of the Indonesian
Modal tentang kuasi-reorganisasi tersebut. Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency
(BAPEPAM-LK) about the quasi-reorganisation.
Dengan kuasi-reorganisasi tersebut, Perseroan mengeliminasi Due to quasi-reorganization. the Company eliminated the balance
saldo akumulasi kerugian per tanggal 30 September 2011 sebesar of accumulated losses as of September 30, 2011 of
Rp 57.661.903.925, untuk komponen ekuitas sebagai berikut: Rp 57,661,903,925 for the equity component as follows:
Akumulasi kerugian (57.661.903.925) Accumulated Losses (57,661,903,925)

Kenaikan penilaian kembali nilai wajar Increase in fair value revaluation of
asset 260.955.748.932 assets 260,955,748,932
Difference in Valuation Assets and
Selisih Penilaian Aset dan Liabilitas 203.293.845.007 Liabilities 203,293,845,007
Penentuan dari nilai wajar aset Perseroan didasarkan pada The determination of fair value is based on the valuation of
penilaian pada tanggal 13 Desember 2011 yang dilakukan oleh Company assets on December 13. 2011 conducted by an
penilai independen KJPP Antonius Setiady dan Rekan dalam independent appraiser KJPP Setiady Antonius and Associates in
laporannya No. KJPP ASR-2011-140.A. KJPP ASR-2011-140.B its report No. KJPP ASR-2011-140.A. KJPP ASR-2011 ASR-KJPP
dan KJPP ASR-2011-140.C tanggal 13 Desember 2011 dengan 140.B and 140.C-2011. dated December 13. 2011 using the
menggunakan pendekatan perbandingan data pasar untuk aset market value approach for land and depreciated replacement cost
tanah dan metode biaya pengganti terdepresiasi untuk aset bukan method for the asset except land.
tanah.
Laporan posisi keuangan konsolidasian setelah kuasi-reorganisasi The consolidated statements of financial position before and
per tanggal 30 September 2011 adalah sebagai berikut: after quasi-reorganisation as at September 30, 2011 were as
follows:
Sebelum Penyesuaian/ Setelah Kuasi/
Kuasi/Before Quasi Adjusment After Quasi
Aset lancar 765.836.959.585 - 765.836.959.585 Current assets
Aset tidak lancar 146.831.051.976 260.955.748.932 407.786.800.908 Non current assets
Total Aset 912.668.011.561 260.955.748.932 1.173.623.760.493 Total Assets
Liabilitas Lancar 540.305.401.366 - 540.305.401.366 Current liabilities
Liabilitas Tidak Lancar 44.945.433.250 - 44.945.433.250 Non current liabilities
Ekuitas 327.417.176.945 260.955.748.932 588.372.925.877 Equity
Total Liabilitas & Ekuitas 912.668.011.561 260.955.748.932 1.173.623.760.493 Total Liability & Equity
73

38. KUASI-REORGANISASI (Lanjutan) 38. QUASI-REORGANIZATION (Continued)
Pada laporan keuangan tahun buku 2011 dan seterusnya (selama In the financial statements of 2011 and beyond (10 years) is
10 tahun) diungkapkan bahwa akun-akun ekuitas saldo rugi disclosed that the accounts of the equity.unappropriated loss
(defisit) belum ditentukan penggunaannya senilai (deficit) amounted to (Rp71,642,381,619) and appropriated
(Rp71.642.381.619) dan saldo laba ditentukan penggunaannya retained earnings amounted to Rp13,980,466,188 have been
senilai Rp13.980.466.188 dieliminasi dengan wajar aset dan eliminated by fair value of the assets and liabilities of the
liabiltas Perseroan dan entitas anak sebesar Rp260.955.748.932 Company and its subsidiaries which amounted to
sehingga dilakukan pembentukan akun selisih penilaian aset dan Rp260,955,748,932 and then it has been created the difference
liabilitas kuasi reorganisasi sebesar Rp203.293.844.501. of revaluation asset and liabilities quasi-reorganization account
amounted to Rp203,293,844,501
Kuasi-reorganisasi hanya dilakukan oleh Perseroan dengan Quasi-reorganization is only performed by the Company to
menilai kembali nilai wajar aset yang dimiliki oleh Perseroan dan reassess the fair value of assets owned by the Company and its
entitas anak sehingga terdapat perbedaan data-data keuangan Subsidiaries, so there are differences in the financial data
Entitas anak yang tercantum dalam Laporan Keuangan Entitas contained in Subsidiaries Financial Statements and
Anak dan Laporan Keuangan Konsolidasian sebagai berikut: Consolidated Financial Statements as follows:
2018
Laporan Keuangan
Laporan Keuangan Konsolidasian/
Entitas Anak/ Financial Consolidated financial Perbedaan/
statements subsidiaries statements Differences
Jumlah aset 663.335.408.293 674.030.513.336 10.695.105.043 Total assets
2017
Laporan keuangan
Laporan keuangan entitas konsolidasian/
anak/ Financial statements consolidated financial Perbedaan/Differ
subsidiaries statements ences
Jumlah aset 817.573.478.609 828.625.460.153 11.051.981.544 Total assets
Atas perbedaan efek revaluasi dan kebijakan aset tetap ini dicatat The difference are recorded at the time of the presentation of
pada saat proses penyajian laporan keuangan konsolidasian consolidated financial statements of the Company. whether for
Perseroan. baik atas penambahan harga perolehan maupun beban the additional acquisition cost ordepreciation expense for the
penyusutan untuk periode berjalan. period.
39. TRANSAKSI DAN SALDO PIHAK-PIHAK BERELASI 39. RELATED PARTY TRANSACTIONS AND BALANCES
a. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi. a. Transactions with related parties

Berikut adalah rincian sifat hubungan dengan pihak berelasi: The nature of the relationship with the related parties is
summarized as follows:
Pihak berelasi/ Sifat dari hubungan/ Sifat dari transaksi/
Related parties Nature of relationship Nature of transaction
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Dimiliki oleh pemegang saham Kas dan setara kas/
pengendali yang sama/ Cash and cash equivalents
Owned by the same controlling shareholder Pinjaman Bank/ Bank Loans
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Dimiliki oleh pemegang saham Kas dan setara kas/
Owned by the same controlling shareholder Pinjaman Bank/ Bank Loans
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Dimiliki oleh pemegang saham Kas dan setara kas/
Owned by the same controlling shareholder
PT Rajawali Nusantara Indonesia Dimiliki oleh pemegang saham Piutang usaha dan utang usaha/ Trade
(Persero) pengendali yang sama/ Receivable and trade payable
PT Kimia Farma (Persero) Tbk Dimiliki oleh pemegang saham Piutang usaha dan utang usaha/ Trade
pengendali yang sama/ receivable and trade payable
PT Bio Farma Piutang usaha dan utang usaha/ Trade

Dimiliki oleh pemegang saham receivable and trade payable
pengendali yang sama/
Renewable Spirit
74
425
39. TRANSAKSI DAN SALDO PIHAK-PIHAK BERELASI 39. RELATED PARTY TRANSACTIONS AND BALANCES
Pihak berelasi/ Sifat dari hubungan/ Sifat dari transaksi/

Related parties Nature of relationship Nature of transaction
PT Telkom (Persero) Tbk Dimiliki oleh pemegang saham Piutang Usaha dan Utang Usaha/ Trade
pengendali yang sama/ Receivable and Trade Payable
Persyaratan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sama dengan The terms of transactions with related parties are the same as
pihak ketiga. Rincian transaksi kepada pihak-pihak berelasi those that would result from transactions between third parties.
adalah sebagai berikut: The details of sales to and purchases from related parties are
as follows:
2018 2017
Penjualan Sales
PT Kimia Farma (Pesero) Tbk 11.504.249.216 10.705.650.044 PT Kimia Farma (Pesero) Tbk
PT RNI (Persero) 436.175.191 1.398.104.638 PT RNI (Persero)
Jumlah 11.940.424.407 12.103.754.682 Total
Pembelian Purchases
PT RNI (Persero) 1.338.469.317 1.924.618.006 PT RNI (Persero)
PT Biofarma (Persero) Tbk 18.382.778.368 17.064.219.832 PT Biofarma(Persero) Tbk
Jumlah 19.942.978.271 19.637.827.007 Total
Penghasilan bunga Interest income

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 287.793.156 401.736.751 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Jumlah 287.793.156 401.736.751 Total
Beban bunga pinjaman Interest expense

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 14.171.766.357 13.323.781.731 (Persero) Tbk
Jumlah 39.952.498.414 37.404.598.018 Total
a. Saldo dengan pihak-pihak berelasi. a. Balances with related parties
2018 2017
Aset Assets
Kas dan setara kas Cash and cash equivalent
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 84.895.418.206 75.144.250.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 37.133.189 556.314.310 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Piutang usaha Trade receivable
PT Kimia Farma (Persero) Tbk 6.105.862.539 4.979.905.326 PT Kimia Farma (Persero) Tbk
(Persero) 840.900.073 987.613.973 (Persero)
Utang usaha Trade payable
(Persero) 1.787.796.285 1.245.100.316 (Persero)
PT Bio Farma 2.492.759.373 3.393.204.118 PT Bio Farma
PT Telekomunikasi Indonesia 4.787.791.500 - PT Telekomunikasi Indonesia
Pinjaman bank Bank loans
Jangka pendek: Short term:
(Persero) Tbk 129.411.169.008 122.346.831.343 (Persero) Tbk
LPEI (Indonesia Exim Bank) 65.887.873.901 - LPEI (Indonesia Exim Bank)
Jangka panjang: Long term:
(Persero) Tbk 1.319.191.512 - (Persero) Tbk
75
40. INSTRUMEN KEUANGAN DAN NILAI WAJAR 40. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FAIR VALUE
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar The following table sets forth the carrying values and estimated
atas aset dan liabilitas keuangan Perseroan pada tanggal fair values of Company’s financial assets and liabilities as at
31Desember 2018 dan 2017 sebagai berikut: December 31, 2018 and 2017 are as follows:
2018
Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying value Fair value
Aset Keuangan Assets
Kas dan Setara Kas 129.324.891.466 129.324.891.466 Cash and cash equivalents
Piutang usaha-bersih 147.518.387.716 147.518.387.716 Trade receivables – net
Piutang lain-lain-bersih 90.672.820.413 90.672.820.413 Other receivables – net
Jumlah 367.516.099.595 367.516.099.595 Total
Pinjaman bank jangka pendek 507.583.619.086 507.583.619.086 Short term bank loans
Utang usaha 213.561.803.040 213.561.803.040 Trade payable
Biaya yang masih harus dibayar 18.687.002.390 18.687.002.390 Accrued expenses
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 13.869.415.632 13.869.415.632 Short term employee benefit
Utang Bank jangka panjang 50.758.555.512 50.758.555.512 Long- term Bank Loan
Jumlah 804.460.395.660 804.460.395.660 Total
2018
Nilai Tercatat Nilai Wajar
Aset Keuangan Assets
Kas dan Setara Kas 182.587.624.895 182.587.624.895 Cash and cash equivalent
Jumlah 369.702.028.929 369.702.028.929 Total
Pinjaman bank Jangka pendek 404.985.461.609 404.985.461.609 Short term bank loans
Utang usaha 385.141.809.726 385.141.809.726 Trade payable
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 5.668.859.542 5.668.859.542 Short term employee benefit
Surat berharga yang diterbitkan 44.832.543.965 44.832.543.965 Medium term notes
Bagian utang jangka panjang yang jatuh Current portion of Long-term Bank
dalam satu tahun 44.718.791.500 44.718.791.500 Loan
Jumlah 905.961.775.239 905.961.775.239 Total
41. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 41.FINANCIAL RISKS MANAGEMENT
Kebijakan Manajemen Risiko adalah pedoman yang terstruktur Risk management policy is a structured and systematic guidance
dan sistematis dalam mengidentifikasi mengukur memetakan dan in identifying measuring mapping and developing alternative risk
mengembangkan alternatif penanganan risiko serta dalam management as well as in monitoring and relying on the
memantau dan mengandalkan penerapan penanganan risiko. application of risk management. Risk Management objectives are
Tujuan Manajemen Risiko adalah untuk meningkatkan jaminan to increase guarantee’s achievement of its targets.
pencapaian target Perseroan.
Sebagai Perseroan farmasi dengan produk utama Obat Generik As a pharmaceutical Company with major products of generic
Berlogo (OGB). Indofarma beroperasi pada bisnis yang berisiko drugs product (OGB). Indofarma operate at sufficiently high risk
cukup tinggi. Secara ringkas risiko yang dihadapi Perseroan dan business. Briefly the risks faced by the Company and mitigation
langkah-langkah mitigasinya adalah sebagai berikut: measures are as follows:
Renewable Spirit
76
427
41. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 41. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT (Continued)
a. Faktor Risiko Keuangan a. Financial Risk Factors
 Risiko Kredit  Credit Risk

Risiko kredit yang dihadapi oleh Perseroan berasal dari The Company is exposed to credit risk arising from its
kredit yang diberikan kepada outlet. Perseroan telah financial assets to mitigate this risk. The Company has
mengambil beberapa kebijakan yang dianggap penting untuk policies in place to ensure that sales of products are made
mengurangi risiko ini yaitu untuk memastikan bahwa only to creditworthy customers with proven track record or
penjualan produk hanya ditujukan kepada outlet yang dapat good credit history. It is the Company's policy that all
dipercaya dan terbukti mempunyai sejarah kredit yang baik. customers who wish to trade on credit are subject to credit
Perseroan juga memberlakukan kebijakan dimana semua verification procedures and the credit limitation for some
pelanggan yang akan melakukan pembelian secara kredit outlets. The other preventive actions taken by the Company
harus melalui prosedur verifikasi kredit dan memberlakukan are as follows: the intensive monitoring on the receivables
batasan kredit untuk outlet tertentu. Langkah preventif lain amount and aging and granting discount for cash payment
yang diambil Perseroan, antara lain: pemantauan yang to reduce the uncollectible receivables. To minimize credit
intensif terhadap saldo dan umur piutang serta pemberian risk. the Company will hold all products distribution to
diskon untuk pembayaran tunai guna mengurangi default customers.
kemungkinan piutang yang tidak tertagih. Untuk mengurangi
risiko kredit. Perseroan akan menghentikan penyaluran
semua produk kepada pelanggan yang gagal bayar.
Tabel di bawah ini menggambarkan eksposur maksimum risiko The following table represents the maximum exposure to credit
kredit dan konsentrasi risiko yang dimiliki Perseroan dan entitas risk and concentration risk of the Company and its
anak: subsidiaries:
2018 2017
Aset keuangan Assets
Kas dan setara kas 129.324.891.466 182.587.624.895 Cash and cash equivalents
 Risiko Likuiditas  Liquidity Risk

Perseroan mengelola likuiditasnya dalam membiayai modal The Company manages its liquidity in financing its working
kerja dan melunasi utang yang jatuh tempo dengan capital and repayment of matured loan by providing
menyediakan kas dan setara kas yang cukup. sufficient cash and cash equivalents.
Tabel dibawah ini menganalisis liabilitas keuangan yang The table below analyses financial liabilities into relevant
diselesaikan secara neto yang dikelompokkan berdasarkan maturity grouping based on the remaining period to the
periode yang tersisa sampai dengan tanggal jatuh tempo contractual maturity period.
kontraktual.
Kurang dari 1 tahun / Lebih dari 1 tahun /
Less than 1 years Over 1 year
31 DESEMBER 2018 DECEMBER 31, 2018
Pinjaman bank 507.583.619.086 50.758.555.512 Bank loans
Utang usaha 213.561.803.040 - Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar 18.687.002.390 - Accrued expenses
Imbalan karyawan jangka pendek 13.869.415.632 - Short-term employee benefit
Jumlah 753.701.840.148 50.758.555.512 Total
Kurang dari 1 tahun / Lebih dari 1 tahun /

Less than 1 years Over 1 year
31 DESEMBER 2017 DECEMBER 31, 2017
Pinjaman Bank 404.985.461.609 44.718.791.500 Short term and long-term loans
Utang usaha 385.141.809.726 - Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar 20.614.308.897 - Accrued expenses
Imbalan karyawan jangka pendek 5.668.859.542 - Short-term employee benefit
Surat berharga yang diterbitkan 44.832.543.965 - Medium term note
Jumlah 861.242.983.739 44.718.791.500 Total

a. Faktor Risiko Keuangan (Lanjutan) a. Financial Risk Factors (Continued)
Besarnya proporsi penjualan kepada Pemerintah yang biasanya High sales share to Government that is usually realized in the
terjadi menjelang akhir tahun sementara proses produksi harus very late month of the year where as raw materials
dilakukan sejak awal menyebabkan terjadinya risiko temporer procurement and production process must be carried out far
kekurangan likuiditas. earlier lead to risk of temporarily cash flow mismatch.
Guna mengatasi masalah ini pada tahun 2018 Perseroan To overcome this problem in 2018 the Company attempted to
berupaya mempertahankan komitmen pinjaman modal kerja maintain a working capital loan commitment to Bank Mandiri
kepada Bank Mandiri, Bank BNI dan Exim Bank. Perseroan Bank BNI and Exim Bank. The Company has signed a
telah menandatangani komitmen pinjaman modal kerja tersebut commitment to working capital loans with guarantee of more
dengan menjaminkan lebih dari 50% aset. Di masa yang akan than 50% of assets. In the future the Company still has to fund
datang Perseroan masih harus mendanai kebutuhan modal their working capital needs with bank facilities.
kerjanya dengan fasilitas bank.
Dengan pengelolaan rantai pasok yang lebih baik Perseroan By managing supply chain better than the last period the
berhasil meningkatkan efisiensi mengelola modal kerja sehingga Company succeeded to improve its working capital effiency
menekan biaya bunga. that can decrease interest cost.
 Risiko Pasar  Market Risk
Risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa depan suatu Market risk is the risk that the fair value of future cash
instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan harga flows of a financial instrument will fluctuate because of
pasar. Risiko pasar meliputi tiga jenis yaitu: risiko mata uang changes in market prices. Market prices comprise three
asing risiko suku bunga dan risiko harga lainnya seperti risiko types of risk: interest rate risk. foreign currency risk.
perubahan harga komoditas. and other price risk. such as commodity price change
risk.
1. Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing 1. Foreign Exchange Risk

Mata uang pelaporan adalah Rupiah. Kinerja keuangan The reporting currency is Rupiah. The Company’s
Perseroan dipengaruhi oleh fluktuasi dalam nilai tukar mata financial performance is influenced by the fluctuation in
uang Rupiah dan Dolar AS. Selain karena pinjaman hal ini the exchange rate between Rupiah and US Dollar.
dikarenakan Perseroan membeli alat-alat kesehatan dan Besides loan, the Company also purchases medical
bahan baku dalam mata uang asing antara lain Dolar AS. equipment and raw materials using foreign currencies
Euro atau harga yang secara signifikan dipengaruhi oleh such as US Dollar. Euro or which price is significantly
tolak ukur perubahan harganya dalam mata uang asing influenced by their benchmark price movements in
(terutama Dolar AS) seperti yang dikutip dari pasar foreign currencies (mainly US Dollar) as quoted in the
internasional. Perseroan akan menghadapi risiko mata uang international markets. The Company has exposure to
asing jika pendapatan dan pembelian Perseroan dalam mata foreign currency risk if the revenue and purchases of the
uang asing tidak seimbang dalam hal jumlah atau pemilihan Company is denominated in foreign currency and are
waktu. Saat ini, Perseroan tidak mengimplementasikan not evenly matched in terms of quantity or timing.
kebijakan formal lindung nilai untuk laju pertukaran mata Currently the Company does not implement any formal
uang asing. Untuk mengurangi risiko ini. Perseroan hedging policy for foreign exchange exposure. The
merencanakan pembelian mata uang asing yang cukup untuk Company plans for the proper buying of foreign
pembelian produk impor pemantauan mata uang asing yang currencies for the import purchase intensive foreign
intensif serta perencanaan waktu pembelian yang tepat. currency monitoring, and proper timing in purchasing to
reduce the foreign currency risk.
2. Risiko Harga 2. Price Risk

Sampai saat ini. ketergantungan industri farmasi Indonesia So far domestic pharmaceutical industry is highly
pada bahan baku impor masih sangat besar. Karena itu dependent on imported raw materials. Therefore price
harga masih menjadi faktor yang sangat mempengaruhi remains the main factor significantly affecting
kelangsungan industri farmasi di Indonesia. pharmaceutical industry in Indonesia.
Langkah antisipatif lainnya adalah mengupayakan kontrak Indofarma overcomes the threat by making long-term
jangka panjang pembelian bahan baku tertentu yang contracts that allow the Company to renegotiate the term
harganya sangat fluktuatif. and price that have been agreed upon.
Renewable Spirit
78
429
a. Faktor Risiko Keuangan (Lanjutan) a. Financial Risk Factors (Continued)

3. Risiko Tingkat Suku Bunga Arus Kas dan Nilai Wajar 3. Cash Flow and Fair Value Interest Risk
Risiko tingkat suku bunga Perseroan timbul dari pinjaman The Company’s interest rate risk arises from long-term
jangka panjang dan pinjaman jangka pendek. Pinjaman borrowings and short term bank loan. Borrowings issued
yang diterbitkan dengan tingkat bunga mengambang at floating rates expose the Company to cash flow interest
mengekspos Perseroan terhadap risiko suku bunga arus rate risk. Borrowings issued at fixed rates expose the
kas. Pinjaman yang diterbitkan dengan tingkat suku bunga Company to fair value interest rate risk. The Company’s
tetap mengekspos Perseroan terhadap risiko nilai wajar policy isto maintain approximately 60% of its borrowings
suku bunga kebijakan Perseroan adalah mempertahankan in fixed-rate instruments. The portion of subsidiary’sshort
hampir 60% pinjaman dalam instrumen dengan tingkat term loans at floating rate were denominated in the US
suku bunga tetap. Pinjaman bank jangka pendek entitas Dollar. The interest rate risk from cash and non-trade
anak pada tingkat suku bunga mengambang receivables is not significant.
didenominasikan dalam Dolar AS. Risiko tingkat suku
bunga dari kas dan piutang non-usaha tidak signifikan.
Pada akhir periode pelaporan, saldo pinjaman dengan tingkat As at the end of the reporting period. the Subsidiary has
suku bunga mengambang adalah sebagai berikut: the following floating rate borrowings:
2018 2017
Pinjaman bank Jangka pendek – Short term bank Loans – PT Bank Negara
PT Bank Negara Indonesia (Catatan 17) 129.411.169.008 122.346.831.343 Indonesia (Note 17)
Eksposur neto 129.411.169.008 122.346.831.343 Net exposure
Perseroan menganalisis ekposur tingkat bunga secara The Company analyze its interest rate exposure on a
dinamis. Berbagai skenario disimulasikan dengan dynamic basis. Various scenarios are simulated taking into
mempertimbangkan berbagai pembiayaan kembali consideration refinancing. renewal of existing position.
pembaharuan yang ada serta alternatif pembiayaan dan alternative financing and hedging.
lindung nilai.
b. Manajemen Risiko Permodalan b. Capital Risk Management
Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untuk The primary objective of the Company's capital management
memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to
mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. support its business and maximize shareholder value. The
Perseroan tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat Company is not required to meet any capital requirements.
modal tertentu.
Perseroan mengelola permodalan untuk menjaga kelangsungan The Company manages its capital to safeguard the
usahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para Company’s ability to continue as a going concern in order to
pemegang saham dan manfaat kepada pihak lain yang maximize the return to shareholders and benefits for other
berkepentingan terhadap Perseroan dan untuk menjaga struktur stakeholders and to maintain optimal capital structure to
optimal permodalan untuk mengurangi biaya permodalan. reduce the cost of capital.
Struktur permodalan Perseroan terdiri dari ekuitas yang dapat The capital structure of the Company consists of equity
diatribusikan kepada pemilik Perseroan (terdiri dari modal attributable to owners of the Company (consists of share
saham tambahan modal disetor dan saldo laba) dan pinjaman capital. additional paid-in capital and retained earnings)
dan utang bersih (terdiri dari surat berharga yang diterbitkan and net of loans and payables (consists of medium term
utang bank dikurangi dengan saldo kas dan setara kas). notes loans payable to banks net off cash and cash
Perseroan ataupun entitas anak tidak diharuskan untuk equivalents). Neither the Company nor the subsidiaries are
memenuhi persyaratan permodalan tertentu. subject to externally imposed capital requirements.
Perseroan memonitor permodalan dengan menggunakan rasio The Company monitors capital using a gearing ratio which
pengungkit (gearing ratio) yang merupakan total pinjaman is net debt divided by total equity attributable to equity
berdapak bunga dibagi dengan total ekuitas yang dapat holders of the parent entity. The Company’s policy is to
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Kebijakan maintain its gearing ratio within the range of gearing ratio
Perseroan adalah menjaga rasio pengungkit dalam kisaran dari of the leading companies in Indonesia in order to secure
Perseroan terkemuka di Indonesia untuk mengamankan akses access to finance at a reasonable cost.
terhadap pendanaan pada biaya yang rasional.

41. MANAJEMEN RESIKO KEUANGAN (Lanjutan) 41. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT (Continued)
b. Manajemen Risiko Permodalan (lanjutan) b. Capital Risk Management (continued)

2018 2017
Pinjaman Bank 507.583.619.086 404.985.461.609 Short term bank loan
Bagian utang bank jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun Current portion of medium Bank Loan
Surat Berharga Yang Diterbitkan - 44.832.543.965 Medium Term Note
Pinjaman bank jangka panjang 50.758.555.512 44.718.791.500 Long term bank loans
Total pinjaman yang berdapat bunga 558.342.174.598 494.536.797.074 Total Bearing loans
Total ekuitas yang dapat diatribusikan Total equity attributable to equity holders of
kepada pemilik entitas induk 496.646.859.858 526.409.897.704 parent entity
Rasio Pengungkit 94% 94% Gearing ratio
 Risiko Perekonomian  Economic Risk

Kinerja bisnis Indofarma terutama dipasar reguler, secara Indofarma’s business performance particularly in regular
langsung dipengaruhi oleh daya beli masyarakat. Dengan market is directly dependent on consumers’ purchasing
demikian, penurunan PDB dan inflasi memberikan power. Decline on GDP and high inflation rate are
dampak negatif terhadap kinerja pasar non-institusi negatively affecting the Company’s performance in this
(Pemerintah) ini. Sementara itu, di sektor pasar institusi, non-(Government) institution market. Meanwhile. in the
kinerja Indofarma dipengaruhi oleh besaran belanja institution market. the Company’s performance is
Pemerintah di bidang kesehatan. dependent upon the Government expenditure on
medicals.
Guna memitigasi risiko ini, Indofarma terus melakukan To minimize the risk. Indofarma makes continuous efforts
upaya untuk meningkatkan penjualan ke pasar reguler to increase sales in regular market that offers both more
yang menjanjikan permintaan yang lebih berkelanjutan continuous demands and stable growth.
dengan pertumbuhan yang lebih stabil.
Harga Obat Generik Berlogo (OGB) di Indonesia Price of Generic Drug Product (OGBs) in Indonesia is
dikendalikan oleh Pemerintah dengan cara menetapkan controlled by the Government by fixing the net price in
Harga Neto Apotik (HNA) harga di tingkat apotik yang the pharmacies’ level (Harga Netto Apotik. HNA) and
berlaku untuk seluruh produsen OGB. Untuk memitigasi imposing the price to all OGB Producers. To minimize
risiko ini Indofarma terus berupaya menyeimbangkan this risk. Indofarma keeps balancing its sales portfolio
portofolio penjualan produknya dengan antara lain such as launching owned-brand products (ONDs)
meluncurkan sejumlah produk Obat dengan Nama Dagang including non – prescription drugs (Over the Counter).
(OND) termasuk obat-obat non-resep dokter (OTC).
42. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN 42. SIGNIFICANT COMMITMENTS
A. Perseroan memperoleh Kredit Investasi - II dari Bank Mandiri A. The Company obtained investment credit facility - II from Bank
sesuai surat No.WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 tanggal 19 Juni Mandiri No. WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 letter dated June
2017 dengan limit KI - II (Tranche B) senilai Rp44.463.418.200; 19, 2017 with KI - II ( Tranche B) limit amounted to
Jadwal penarikan s/d 31 Desember 2015. dengan suku bunga Rp44,463,418,200, schedule of disbursement was until
10,50% pertahun dengan Jangka waktu angsuran sampai dengan December 31, 2015 with 10.50% interest per annum with
31 Desember 2023. kredit Investasi tersebut digunakan untuk installment schedule until December 31. 2023. Investment credits
renovasi dan pembangunan fasilitas pilot plan serta facility are used for renovation and construction of pilot plan
pembangunan fasilitas produksi F facilities and construction of FDC production facilities.
B. Pada tanggal 20 Maret 2015, Perseroan menerbitkan Surat Utang B. On March 20. 2015, Parent Entity issued Medium Term Notes
Jangka Menengah ("MTN") dengan nilai nominal sebesar ("MTN") which have a face value of Rp45.000.000.000 (forty five
Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar rupiah) dengan billion rupiah) with 11.5% interest per annum with installment
tingkat 11,5% pertahun dengan jangka waktu 3 tahun sejak payment schedule for 3 years after release or March 19, 2018.
diterbitkan atau 19 Maret 2018.
C. Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Indonesia Exim C. The Company obtained a working capital loan based on Letter
Bank berdasarkan akta perjanjian kredit No. 04 tanggal from Indonesia Exim Bank No. 04 dated December 10, 2015
10 Desember 2015 dengan tingkat suku bunga 9,25% yang telah after several amendments.The loan has an interest rate at
diperpanjang dengan surat perpanjangan no. PBD/SP3/55/2018 9.25%. which has been extended with extension letter no.
dan jatuh tempo tanggal 7 Desember 2019. PBD/SP3/66/2019 and matures on December 7, 2019.
Renewable Spirit
80
431
42. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN 42. SIGNIFICANT COMMITMENTS (Continued)

(Lanjutan)
D. Entitas anak memperoleh fasilitas KMK Revolving yang bersifat D. The Subsidiary obtained a Revolving Credit facility that is the
R/C terbatas dari PT BNI dengan nilai plafon maksimum R/C limited from PT BNI with a maximum ceiling value of
Rp95.000.000.000 (sembilan puluh lima milyar Rp95.000.000.000 (ninety five billion rupiah). based on the letter
rupiah).berdasarkan surat No: BIN/3.1/180/R tanggal No: BIN/3.1/ 180/R dated October 31. 2018 with interest rates at
31 Oktober 2018 dengan tarif bunga 9.50% per annum sampai 9.50% per annum and matures on July 30. 2018 and will be
dengan tanggal 30 Juli 2018 dan akan direviu triwulanan. reviewed quarterly.
E. Entitas Anak memperoleh fasilitas KMK Revolving yang E. The Subsidiary obtained a Revolving Credit facility that is the
bersifat Non R/C dari PT BNI dengan nilai plafon maksimum non R/C from PT BNI with a maximum ceiling value
Rp55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah). berdasarkan Rp55.000.000.000 (fifty five billion rupiah). based on the letter
surat No BIN/3.1/180/R tanggal 2 Agustus 2019 dengan tarif No: BIN/3.1/0184/R dated August 2, 2010with interest rates at
9,50% per annum dengan tanggal 30 Juli 2019 dan akan direviu 9.50% per annum and matures on July 30. 2019 and will be
triwulanan. reviewed quarterly.
F. Perseroan melakukan perjanjian kerjasama dengan F. The Company has a agreement. with PT. Hikmat Hanifi dated
PT. Hikmat Hanifi tanggal 7 April 2016 untuk pelaksanaan April 7. 2016 for the implementation of activities sales and
kegiatan jual beli produk dengan jangka waktu perjanjian selama purchases with agreement and shall be valid for 3 years.
3 tahun atau sampai dengan 7 April 2019. commencing from the signing by the parties or until April 7.
2019.
G. PT Indofarma Global Medika (IGM) - Entitas anak G. The Subsidiary of PT IGM obtained a credit facilities
memperolehfasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. transactional working capital with Bank Mandiri (Persero) Tbk.
perjanjian kredit tersebut terakhir diubah dengan perjanjian No. Based on the loan agreement with PT Bank Mandiri No.
WBG.CB1/SPPK/SPD.008/2017 tanggal 15 Juni 2017. yang WBG.CB1/SPPK.005/2016 dated June 15. 2017. the loan
berakhir tanggal 21 Juni 2018 dengan rincian fasilitas kredit agreement will mature on June 21. 2018. The detail of credit
sebagai berikut: facilities are as follows:
- Kredit Modal Kerja rekening koran sebesar - Working Capital current account amounting to
Rp30.000.000.000. Rp30.000.000.000.
- Kredit Modal Kerja non rekening koran sebesar - Working Capital non current account amounting to
Rp20.000.000.000. Rp120.000.000.000.
- Kredit NCL untuk penerbitan bank garansi sebesar - NCL credit for the issuance of a bank guarantee of
Rp75.000.000.000. Rp75.000.000.000.
- Kredit NCL untuk LC Impor/SKBDN sebesar - NCL Credit for LC Import / SKBDN of USD 1.500.000.
USD 1.500.000.
H. Perjanjian Pembuatan Pabrik Infus H. Infusion Factory Agreement
PT Indofarma (Persero) Tbk bekerjasama dengan PT Baruna PT Indofarma (Persero) Tbk in cooperation with PT Baruna
Energi Lestari dan Sungwun Pharmacopia Co. LTD melakukan Energi Lestari and Sungwun Pharmacopia Co. LTD invests in
investasi pada pembangunan dan pengoperasian pabrik LVP di the construction and operation of the LVP plant in Eastern
Indonesia Timur ("Pabrik LVP") serta penjualan dan distribusi Indonesia ("LVP Plant") as well as the sales and distribution of
dari hasil produksi Pabrik LVP dengan wilayah penjualan Factory LVP's production with Eastern Indonesia's territory.
Indonesia bagian Timur. Dengan Perjanjian Perseroan Patungan The Joint Venture Agreement was on December 19, 2017. The
tertanggal 19 Desember 2017. Nilai investasi Perseroan investment value of the joint venture for the establishment and
patungan untuk pendirian dan pengoperasian pabrik senilai operation of the plant is valued at Rp180,770,000,000.
Rp180.770.000.000.
I. Perseroan memperoleh Kredit Investasi I dari PT Bank Mandiri I. The Company obtained investment credit I from PT Bank
(Persero) Tbk sesuai surat No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014 Mandiri (Persero) Tbk No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014
tanggal 16 Juni 2014 dengan limit KI I senilai letter dated June 16, 2014 with first disbursement amounted to
Rp13.860.000.000; Jadwal penarikan s/d 30 Juni 2015 dengan Rp13,860,000,000 and schedule of disbursement is until June
suku bunga 10.50% pertahun dengan Jangka waktu angsuran 30, 2015. The interest rate is 10.50% per annum with
sampai dengan 31 Desember 2018. Kredit Investasi tersebut installment payment schedule until December 31, 2018. The
digunakan untuk renovasi produksi herbal produksi steril. investment credits are used for renovation of production
facilities of herbal sterile.

42. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN 42. SIGNIFICANT COMMITMENTS (Continued)

(Lanjutan)
J. Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Bank Mandiri J. The Company obtained a working capital loan based on letter
dan perjanjian kredit telah mengalami beberapa kali perubahan from Bank Mandiri No.CBG.LC1/SPPK/SPD.006/2018 dated
dengan perubahan terakhir berdasarkan surat dari Bank Mandiri June 15, 2018 after several amandements of loan agreement
No. CBG.LC1/SPPK/SPD.006/2018 tanggal 15 Juni 2018 with interest rate at 9% and matures on June 21, 2019.
dengan tingkat suku bunga 9% dan jatuh tempo tanggal 21 Juni
2019.
- Plafon pinjaman sebesar Rp150.000.000.000; - The credit limit was amounted to Rp150,000,000,000;
- Fasilitas foreign exchange line USD5.000.000; - Foreign exchange line facility amounting to
USD5,000,000;
- Fasilitas pembukaan LC Impor atau SKBDN sebesar - Open LC Facility or SKBDN (local LC)amounting to
USD1.000.000; dan USD1,000,000; and
- Bank garansi khusus untuk jaminan pembayaran kepada - Bank Guarantee amounted Rp2,500,000,000.
supplier Rp2.500.000.000.
43. KOMITMEN DAN KONTIJENSI 43. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
A. Kajian Bisnis Investasi Penyertaan Modal PT IGM A. Study of Investment Business in PT IGM (subsidiary) Equity
(entitas anak) di PT Indo Genesis Medika dalam Pengelolaan Participation at PT Indo Genesis Medika in Operational
Operasional Kerjasama Operasi Rumah Sakit. Management of Hospital Operations Cooperation.
PT Indo Genesis Medika merupakan Perseroan yang bergerak PT Indo Genesis Medika is a company engaged in the provision
dibidang penyediaan Alat-alat Laboratorium pusat dan of central Laboratory Equipment and Information System
Laboratorium Information System (LIS), serta reagen di Laboratory (LIS), as well as reagents in the Clinical Pathology
Departemen Patologi Klinik dan pembayaran dari Rumah sakit Department and payments from the Hospital directly to PT Indo
langsung kepada PT Indo Genesis Medika, yang berdiri pada Genesis Medika, which was established on May 22, 2018 based
tanggal 22 Mei 2018 berdasarkan akta No. 3 tanggal 22 Mei on the deed No. 3 dated May 22, 2018 from Notary Betrand
2018 dari Notaris Betrand April Hasibuan, S.H., M.K. April Hasibuan, SH, M.K.
Dalam proses penyertaan modal, analisa legal yang dijadikan In the process of capital participation, the legal analysis used
rujukan adalah sebagai berikut: as a reference is as follows:
a. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan a. Law No. 19 of 2003 concerning State-Owned
Usaha Milik Negara (”UU BUMN”) Enterprises ("UU BUMN")
b. Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan b. Law No. 40 of 2007 concerning Corporate Law
Terbatas (“UUPT”) (UUPT”)
c. Peraturan Menteri Negara dan Badan Usaha Milik c. Regulation of the Ministry of State and State Owned
Negara Nomor Per-03/MBU/08/2017 tentang Tata Enterprises Number Per-03/MBU/08/2017concerning
Cara Pedoman Kerjasama Badan Usaha Milik Negara Procedures for Guidelines for Cooperation of State-
Owned Enterprises
d. Anggaran Dasar PT IGM (entitas anak) d. PT IGM (subsidiary) budget
e. Keputusan Ketua Badan Pengawasan Pasar Modal Dan e. Decision of the Chairman of the Capital Market and
Lembaga Keuangan Nomor Kep-614/BI/2011 Tentang Financial Institution Supervisory Agency Number Kep-
Transaksi Material Dan Perubahan Kegiatan Usaha 614 / BI / 2011 concerning Material Transactions and
Utama dan lampiran Peraturan Nomor IX.E.2 : Changes in Major Business Activities and attachments
Transaksi Material Dan Perubahan Kegiatan Usaha to Rule Number IX.E.2: Material Transactions and
Utama (“Peraturan Nomor IX.E.2”) Changes in Main Business Activities ("Rule Number
IX.E .2 ")
Renewable Spirit
82
433
43. KOMITMEN DAN KONTIJENSI (Lanjutan) 43. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES(Continued)
f. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor f. Financial Authority Regulation Number

31/Pojk.04/2015 Tentang Keterbukaan Atas Informasi 31/Pojk.04/2015 concerning Openness of Information
Atau Fakta Material Oleh Emiten Atau Perusahaan or Material Facts by Issuers or Public Companies
Publik (“POJK Keterbukaan Informasi”). ("POJK Information Disclosure").
Kebijakan dan Komitmen Pemerintah untuk pencapaian The Government's Policy and Commitment to achieving JKN
Universal Health Coverage JKN pada tahun 2019 pada Universal Health Coverage by 2019, in turn, health service
giliranya, lembaga-lembaga pelayanan kesehatan akan institutions will improve the quality and access to health
meningkatkan kualitas dan akses terhadap pelayanan services. Increasing the number of visits to health care
kesehatan. Meningkatkan jumlah kunjungan ke lembaga institutions and consumption of products and health services on
pelayanan kesehatan dan konsumsi produk dan jasa this basis, the PT IGM (subsidiary) took corporate action in the
pelayanan kesehatan atas dasar hal tersebut maka PT IGM form of Equity Participation in PT Indo Genesis Medika. where
(etitas anak) melakukan aksi korporasi dalam bentuk this is based on:
Penyertaan Modal di PT Indo Genesis Medika, dimana hal ini
berdasarkan kepada:
a. Indonesia memiliki lebih dari 2.183 Rumah Sakit a. Indonesia has more than 2,183 hospitals (2017),
(2017), sekitar 9.876 Puskesmas dan 300 Rumah Sakit around 9,876 health centers and 300 maternity
Bersalin dan Klinik yang jumlahnya tiap tahun hospitals and clinics which increase every year by 3%
bertambah 3% (RS swasta) dan sekitar 1% (RS (private hospitals) and around 1% (government
Pemerintah) hospitals).
b. Kerjasama dalam menjalankan bisnis semakin terbuka b. Collaboration in conducting business is increasingly
dengan beraliansi dengan pelaku bisnis di negara open by alliances with business people in other
anggota ASEAN lainnya. ASEAN member countries.
c. Mencermati dan menganalisa terhadap peluang dan c. Analyzing the opportunities and challenges of the
tantangan bisnis industri kesehatan di masa mendatang health industry business in the future, it is deemed
maka dipandang perlu perusahaan melakukan necessary for companies to separate business units
pemisahan unit usaha melalui SBU (Strategy through the SBU (Strategy Business Unit) to be more
Bussiness Unit) agar lebih fokus, efisien dan efektif focused, efficient and effective in managing
dalam mengelola peluang dan tantangan guna opportunities and challenges to support the
mendukung keberlanjutan pertumbuhan bisnis sustainable growth of both subsidiary and parent
perusahaan baik anak dan induk. company.
d. Atas jawaban tantangan tersebut, PT IGM (entitas d. In response to the challenge, the PT IGM (subsidiary)
anak) melaksanakan Penyertaan Modal di PT Indo carried out Equity Participation at PT Indo Genesis
Genesis Medika, sehingga PT Indo Genesis Medika Medika, so that PT Indo Genesis Medika was a
sebagai anak usaha di Bidang KSO dan dapat lebih subsidiary in the KSO and could focus more on handling
fokus dalam menangani dan menyelesaikan and resolving KSO problems.
permasalahan KSO
e. Pengalihan Operasional kerjasama laboratorium di 12 e. Operational transfer of laboratory collaboration in 12

Rumah sakit akan di tangani langsung kepada hospitals will be handled directly to PT Indo Genesis
PT Indo Genesis Medika, dimana fungsi Medika, where the function of PT Indo Genesis Medika
PT Indo Genesis Medika menyediakan Alat-alat provides Central Laboratory Equipment and Laboratory
Laboratorium pusat dan Laboratorium Information Information System (LIS), as well as reagents in the
System (LIS), serta reagen di Departemen Patologi Clinical Pathology Department and direct hospital
Klinik dan pembayaran dari Rumah sakit langsung payments to PT Indo Genesis Medika and without
kepada PT Indo Genesis Medika dan tanpa mengurangi reducing the rights and obligations of the PT IGM
hak dan kewajiban posisi PT IGM (entitas anak) sesuai (subsidiary) position in accordance with the initial
kontrak awal dengan 12 Rumah Sakit, sehingga fungsi contract with 12 hospitals, so that the functions of
PT Indo Genesis Medika sebagai operator Operasional PT Indo Genesis Medika as the Operational Operators
Laboratorium Klinik Patologi di Departemen Patologi of the Pathology Clinic in the Clinical Pathology
Klinik di 12 Rumah Sakit. Department in 12 Hospital.

f. PT IGM (entitas anak) akan lebih siap di bidang KSO f. PT IGM (subsidiary) will be better prepared in the KSO
dengan peningkatan kompetensi baik dari sisi field by increasing competency both in terms of service
pelayanan maupun penyediaan reagen kedepannya and provision of future reagents as well as
serta integrasi operasional secara menyeluruh dan comprehensive and focused operational integration and
fokus dan lebih baik dalam pelaksanaan better implementation
- Penggabungan laboratorium klinik terintegrasi - the incorporation of integrated clinical laboratories

secara prinsip merupakan penggabungan proses in principle is a combination of pre-analytic and
pra-analitik dan post analitik yang dilakukan secara post analytical processes that are carried out in a
modern dan terpadu. modern and integrated manner.
- Sampel dari unit pelayanan (rawat inap dan jalan) - Samples from service units (inpatient and road) are
dikirim menggunakan teknologi Pneumatic Tube sent using Pneumatic Tube System (PTS) technology.
System (PTS).
- Seluruh hasil pemeriksaan di unit-unit akan - All inspection results in the units will be integrated
terintegrasi dengan laboratorium utama dengan with the main laboratory using the Information
mengunakan Laboratorium Information System System Laboratory (LIS). The Sample Management
(LIS). Sample Management System dilakukan System is carried out systematically by the
secara sistematis oleh Laboratorium Information Information System Laboratory (LIS).
System (LIS).
- Integrasi pemeriksaan Kimia Klinik dan Imunologi - Integration of Clinical Chemistry and Immunology
akan diproses oleh instrumen Kimia Klinik dan examination will be processed by Clinical Chemistry
demikian juga dengan pemeriksaan Imunologi dan instruments and so is Immunology and Hematology
Hematologi serta pemeriksaan Koagulasi. examination and Coagulation examination.
- Pemeriksaan Kimia Klinik dan Imunologi. - Examination of Clinical Chemistry and Immunology.
Pemeriksaan Hematologi mulai dari pemeriksaan Hematology examination starts from complete blood
darah lengkap dan pemeriksaan koagulasi. examination and coagulation examination.
Pemeriksaan Urinalisa mulai dari urin kimia dan Urinalysis begins with chemical urine and urine
pemeriksaan urin sediman. Integrasi pemeriksaan examination. Integration of the Urinalisa
Urinalisa dengan menggunakan Instrumen Urine examination using the Urine Analyzer Instrument.
Analyzer.
g. Nilai Penyertaan Modal PT IGM (entitas anak) sesuai g. Equity Participation Value of PT IGM (subsidiary), in
dengan dasar Nilai Aset bersih bisnis KSO di bulan accordance with the basis of the Net Asset Value of the
Juni 2018 sebesar Rp57.600.000.000 yang terdiri dari: KSO business in June 2018 is amounting to
Rp57,600,000,000 consisting of:
30 Juni 2018 / June

Aset 30, 2018 Assets
Piutang Usaha 32.425.148.770
Account Receivables
Persediaan 10.563.751.359
Inventory
Aset Takberwujud 43.935.700.317
Intangible Assets
Utang Usaha (29.348.467.286)
Account Payble
Jumlah 57.576.133.160
Total
Dibulatkan 57.600.000.000
Rounded off
h. Nilai Penyertaan Modal PT IGM (entitas anak) di h. PT IGM (subsidiary) Equity Participation Value at PT
PT Indo Genesis Medika setara Rp57.600.000.000 Indo Genesis Medika is equivalent to Rp57,600,000,000
setara 576.000 lembar saham dengan harga saham equivalent to 576,000 shares with a basic share price of
dasar sebesar 100.000. 100,000.
Pada tanggal 30 November 2018 sesuai dengan Akta No. 7 On November 30, 2018 in accordance with Deed No. 7 from
dari notaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn tentang notary Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn regarding income
pemasukan dalam perusahaan dimana PT IGM (entitas anak) in companies where PT IGM (subsidiary) transferred the Joint
mengalihkan aset bersih kerjasama Operasi (KSO) Patologi Pathology (KSO) Laboratory Pathology net assets to 12
Laboratorium di 12 (dua belas) Rumah sakit, sebesar (twelve) hospitals, amounting to Rp57,600,000,000 (Fifty seven
Rp57.600.000.000 dengan mendapatkan kepemilikan sebesar billion six hundred million rupiahs) by obtaining ownership of
98,29% di PT Indo Genesis Medika dengan cara inbreng. 98.29% (Ninety eight point twenty percent) in PT Indo Genesis
Nilai aset bersih yang dialihkan berdasarkan pada angka 30 Medika in an inbreng manner. The net asset value transferred is
Juni 2018. based on June 30, 2018.
Renewable Spirit
84
435
B. Kajian Bisnis Divestasi Pengalihan Saham Entitas anak di B. Business of Divesting the Transfer of Company Shares in
PT Indo Genesis Medika PT Indo Genesis Medika
Berdasarkan Kondisi Keuangan (cash flow) dan Laporan Based on the cash flow and financial statements of the third
Keuangan kwartal ke-3 bulan September tahun 2018 Posisi quarter of September 2018 the position of PT Indofarma
PT Indofarma (Persero) Tbk dan PT IGM (entitas anak) (Persero) Tbk and PT IGM (subsidiary) suffered losses and
mengalami kerugian dan minus cash flow, hal ini menjadi minus cash flow, this became one of the bases for the
salah satu dasar dilaksanakannya Divestasi saham Entitas Divestment of shares of Subsidiaries in PT Indo Genesis
anak di PT Indo Genesis Medika. Medika.
Opsi solusi Divestasi saham menjadi salah satu opsi dalam Stock Divestment is one of the options in anticipating losses in
antisipasi kerugian Laporan Keuangan Konsolidasian Tahun the Consolidated Financial Statements for 2018 and
buku 2018 dan antisipasi posisi minus cash flow tahun 2018, anticipating the position of negative cash flows in 2018,
mengacu kepada Posisi kerugian s/d kwartal ke-3 bulan referring to the reported of losses up to the third quarter of
September 2018: September 2018
a. Laporan Keuangan Konsolidasi kwartal ke 3 September a. Consolidated Financial Statements Quarter-3

2018, mengalami kerugian sebesar Rp35.095.000.000,- September 2018, suffered a loss of Rp35,095,000,000.-
b. Laporan Keuangan PT IGM (entitas anak) kwartal ke-3 b. PT IGM (subsidiary) financial statements for the third
September 2018, mengalami kerugian sebesar quarter of September 2018 suffered a loss of
Rp28.765.000.000,- Rp28,765,000,000.-
c. Posisi PT IGM (entitas anak) kwartal ke-3 September c. The position of the PT IGM (subsidiary) in the 3rd
2018, mengalami kerugian sebesar sebesar quarter of September 2018, suffered a loss of
Rp6.196.000.000,- Rp6,196,000,000
d. Minus Arus Kas Aktivitas Operasional, Laporan d. Negative of Cash Flows in Operational Activities,
Keuangan Konsolidasian kwartal ke-3 September 2018 Consolidated Financial Statements of September 3,
sebesar Rp46.299.581.817,- 2018 amounting to Rp46,299,581,817.
e. Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas e. Net Cash and Cash Equivalents in the 3rd quarter of
kwartal ke-3 September 2018 minus sebesar 2018 Reported negative amount of Rp152,069,197,457.
Rp152.069.197.457.-
Petimbangan Pengalihan Saham antara lain: Share Transfer Considerations:

a. Salah satu pertimbangan divestasi saham sebesar 90% di a. One consideration of the 90% share divestment at
PT Indo Genesis Medika disebabkan kondisi keuangan PT Indo Genesis Medika was due to the financial
konsolidasian PT IGM (entitas anak) secara keuangan condition of the consolidated PT IGM (subsidiary)
tidak memungkinkan untuk mencukupi operasional which was not possible to finance the operations of the
bisnis KSO akan kebutuhan permintaan reagen di 12 KSO business for reagent demand in 12 hospitals, and
Rumah Sakit, dan dibutuhkan liquid financial funding required liquid financial funding in financing Capital
dalam membiayai Capital Expenditure (CAPEX) dan Expenditure (CAPEX) and the Operational
Operational Expenditure (OPEX) Bisnis KSO. Expenditure (OPEX) of the KSO Business.
b. Posisi PT IGM (entitas anak) sebagai pemegang saham b. The position of the PT IGM (subsidiary) as a majority
mayoritas 90% maka secara otomatis kebijakan CAPEX shareholder is 90%, automatically the CAPEX and
dan OPEX ada di PT IGM (entitas anak) sesuai dengan OPEX policies are in the PT IGM (subsidiary) in
dasar UUPT, berikut dasar kebutuhan CAPEX dan accordance with the UUPT basis, along with the basic
OPEX yang di butuhkan dalam operasional bisnis KSO CAPEX and OPEX requirements needed in the KSO
yang tidak memungkinkan di tangani oleh PT IGM business operations that are not possible in handle by
(entitas anak), diantaranya: PT IGM (subsidiary), including;
- CAPEX dibutuhkan untuk Investasi Instalasi - CAPEX is needed for Pathology Installation
Patologi, Investasi pembangunan ruangan, dan Investment, room construction investment, and
Sistem Informasi Rumah Sakit, laboratory Hospital Information System, laboratory
Information system (LIS), Teknologi Pneumatic Information system (LIS), Pneumatic Tube System
Tube System (PTS). Technology (PTS).

B. Kajian Bisnis Divestasi Pengalihan Saham PT IGM (entitas B. Business of Divesting the Transfer of PT IGM (subsidiary)
anak) di PT Indo Genesis Medika (lanjutan) Shares in PT Indo Genesis Medika (continued)
- OPEX dibutuhkan untuk Pembelian Reagen dan - OPEX is needed for Purchasing Reagents and
Operasional Penyediaan Reagen yang tinggi sesuai Operations Provision of high Reagents according
kebutuhan 12 Rumah Sakit dan, Operasional dalam to the needs of 12 Hospitals and, Operations in
pengelolaan KSO terutama di sisi Pelayanan di managing KSO, especially on the side of Hospital
Rumah Sakit. Services.
- Sesuai dengan Implementasi Sistem enterprise - In accordance with the implementation of the
resources planning–SAP (ERP) di PT IGM (entitas Enterprise Resources Planning SAP (ERP) system
anak), tidak dapat terintegrasi dengan sistem in the PT IGM (subsidiary), it cannot be
manajemen KSO dan Sistem Rumah Sakit LIS dan integrated with the KSO management system, the
PTS, sehingga secara integrasi pengelolaan KSO di LIS and PTS Hospital System, so that the
PT Indo Genesis Medika sebagai anak Usaha PT integrated management of the KSO at PT IGM
IGM (entitas anak) akan sulit terintegrasi dan (subsidiary) will be difficult to integrate and
terkonsolidasi secara sistem informasi manajemen consolidated management information systems in
di Perseroan. the Company.
c. Dengan dilaksanakannya Divestasi Saham PT IGM c. By the implementation of Subsidiary Share Divestment
(entitas anak) di Indo Genesis Medika kepada PT IGM (subsidiary) at Indo Genesis Medika to the
CBH/KPN sebesar 88% atau setara 517,400 lembar CBH / KPN of 88% or the equivalent of 517,400 shares
saham dengan nilai Rp99.000.000.000,- berdasarkan with a value of Rp99,000,000,000, - based on the Share
Akta Jual Beli Saham No.7 tanggal 27 Desember 2018 Buy and Sell Deed No. 7 dated 27 December 2018 from
dari notaris Wahdini Syafrina S. Tala, S.H., M.Kn maka notary Wahdini Syafrina S. Tala, S.H., M.Kn, the
Entitas anak akan memperoleh keuntungan dalam hal Subsidiary will benefit in terms of capital gains on the
capital gain atas selisih nilai divestasi dan nilai difference in divestment value and capital placement
penempatan modal. value
d. Salah satu dasar divestasi PT IGM (entitas anak) di PT d. One of the basic reason of divestments of the PT IGM
Indo Genesis Medika, berdasarkan kepada fundamental (subsidiary) at PT Indo Genesis Medika, is based on
sistem manajemen dengan diimplementasikannya the management system fundamentals with the
Sistem ERP-SAP otomatis secara core business implementation of the automated ERP-SAP System in
perencanaan Bisnis Entitas anak saat ini akan lebih core business planning. The current subsidiary will
fokus kepada Bisnis Distribusi dan Perdagangan, sesuai focus more on the Distribution and Trade Business,
dengan module ERP-SAP module sales and distribution. according to the module ERP-SAP sales and
distribution module.
Sehingga menurut analisa PT IGM (entitas anak) salah satu According to the analysis of the PT IGM (subsidiary), one of the
langkah pemecahan masalah adalah dengan melepas steps to solving the problem is to release the Divestment of
Divestasi saham Entitas anak di Indo Genesis Medika kepada Subsidiary shares in Indo Genesis Medika to the Potential
Potensial Investor (CBH/KPN) secara mayoritas, namun PT Investor (CBH / KPN),who in turn will become the majority
IGM (entitas anak) masih memiliki kepemilikan saham shareholder but PT IGM (subsidiary) will still has 58,600
sebanyak 58.600 lembar saham atau sebesar 10% dari modal shares or 10 % of paid-in capital, which is valued at
disetor yaitu senilai Rp5.860.000.000. Rp5,860,000,000.
Sesuai dengan Akta No. 7 dari notaris Wahdini Syafrina S.Tala, In accordance with Deed No. 7 from notary Wahdini Syafrina
S.H., M.Kn, PT IGM (entitas anak) melakukan penjualan saham S.Tala, SH, M.Kn, the PT IGM (subsidiary) sold shares in PT Indo
yang ada pada PT Indo Genesis Medika sebanyak setara 517.400 Genesis Medika as much as 517,400 shares with a book value of
lembar saham dengan nilai buku Rp51.740.000.000 atau setara Rp51,740,000,000 or equivalent to 88.29% of ownership with a
dengan 88,29% kepemilikan dengan nilai jual sebesar selling value of Rp99,000,000,000 to PT Kreasi Putra Nusantara.
Rp99.000.000.000 milyar rupiah kepada PT Kreasi Putra The remaining current shareholding of the PT IGM (subsidiary) in
Nusantara. Sisa kepemilikan saham saat ini PT IGM (entitas PT Indo Genesis Medika is left as much as 58,600 shares or in the
anak) pada PT Indo Genesis Medika tersisa sebanyak 58.600 amount of Rp5,860,000,0000 or equivalent to 10% of ownership.
lembar saham atau sebesar Rp5.860.000.0000 atau setara
dengan 10% kepemilikan.
Transaksi tersebut mengakibatkan keuntungan, pengakuan atas The transaction results in a profit, the recognition of profit is
keuntungan diakui pada akun pendapatan lain-lain sebagaimana recognized in other income accounts as recorded in the profit and
tercatat pada laporan laba-rugi dan penghasilan komprehensif loss statement and other comprehensive income of
lain sebesar Rp47.260.000.000 Rp47,260,000,000.
Renewable Spirit
86
437
PT IGM (entitas anak) telah menerima uang muka sebesar PT IGM (subsidiary) has received an advance of
Rp14.564.450.240 sementara nilai sisa sebesar Rp14,564,450,240 while the remaining value of
Rp84.435.549.760 diakui pada laporan posisi keuangan Rp84,435,549,760 is recognized in the consolidated statement
konsolidasian sebagai piutang lain-lain dari PT Kreasi Putra of financial position as other receivables from PT Kreasi
Nusantara mewakili 93% dari total piutang lain-lain atau 6% dari Putra Nusantara representing 93% of the total other
total aset konsolidasian PT Indofarma (Persero) Tbk, PT IGM receivables or 6% of the total consolidated assets of PT
(entitas anak) tidak membuat cadangan kerugian penurunan nilai Indofarma (Persero) Tbk, PT IGM (subsidiary) does not back
pada piutang tersebut dikarenakan keyakinan terealisasi penuh. up impairment losses on these receivables due to full
PT IGM (entitas anak) telah menerima konfirmasi dan surat realization of confidence. PT IGM (subsidiary) has received a
pernyataan dari PT Kreasi Putra Nusantara atas komitmen untuk confirmation and statement from PT Kreasi Putra Nusantara
pembayaran seluruhnya pada bulan Juni 2019. for the commitment for full payment in June 2019.
C. Hutang PT IGM (entitas anak) kepada PT. Kreasi Putra C. PT IGM (subsidiary) Debts to PT. Kreasi Putra Nusantara
Nusantara yang digunakan untuk pembayaran utang usaha ke which is used for payment of business debt to suppliers of
supplier-supplier Kerjasama Operasi per tanggal 14 Februari Cooperation Operations as at February 14, 2019 in the
2019 sebesar Rp26.264.450.240. amount of Rp26,264,450,240.
D. PT IGM (entitas anak) telah menerima konfirmasi dan surat D. PT IGM (subsidiary) has received and obtained a letter from
pernyataan dari PT Kreasi Putra Nusantara atas komitmen untuk PT Kreasi Putra Nusantara commiting to fully pay this
pembayaran seluruhnya pada bulan Juni 2019. Pada tanggal 31 receivable on June 2019. As at December 31, 2018, the
Desember 2018, PT IGM (entitas anak) hanya memperoleh PT IGM (subsidiary) has obtained approval of only two (2) out
persetujuan dua (2) dari dua belas (12) rumah sakit. Sebanyak 10 of (12) twelve hospitals on the transfer using inbreng method
persetujuan yang lain masih dalam proses sampai tanggal spin off. Other approvals from 10 hospitals are still in process
pelaporan ini. as of the date of this report.
44. TRANSAKSI NON KAS 44. NON CASH TRANSACTIONS
Transaksi non kas yang penting adalah perolehan Investasi pada The principal non cash transaction is acquisition of investment in
PT Indo Genesis Medika melalui pengalihan aset bersih dengan PT Indo Genesis Medika through the transfer of net assets with an
mekanisme inbreng sebesar Rp57.600.000.000 sebagaimana mechanism inbreng (spin-off) of Rp57,600,000,000 as discussed
yang telah dijabarkan di Catatan 43. in Note 43.
Selain itu terdapat transakasi non kas terkait penambahan aset In addition there are non-cash transactions related to the
takberwujud melalui hutang sebesar Rp5.743.876.443. addition of intangible assets through debt of Rp5,743,876,443.
45. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN 45. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
Tidak terdapat peristiwa setelah tanggal neraca per 31 Desember There is no subsequent events noted as at December 31, 2018 and
2018 dan 2017. 2017.
46. STANDAR AKUNTANSI BARU 46. NEW PROSPECTIVE ACCOUNTING STANDARDS
Standar baru revisi dan interprestasi yang telah diterbitkan New standards amendments, and interpretations issued but not
namun berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau yet effective for the financial year beginning Janury 1, 2018 are
setelah tanggal 1 Januari 2018 adalah sebagai berkut: as follows:
- ISAK No 33 “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan - ISFAS No. 33 “Foreign Currency Transactions and
Dimuka” Advance Consideration”
- ISAK No. 34 “Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak - ISFAS No. 34 “Uncertaintly over Income Tax Treatments”
Penghasilan”
- Amandemen terhadap PSAK No. 22 “Kombinasi Bisnis” - Amendment to SFAS No. 22 “Business Combination”
- Amandemen terhadap PSAK No. 24 “Imbalan Kerja” - Amendment to SFAS No. 24 “Employee Benefits”
- Amandemen terhadap PSAK No. 26 “Biaya Pinjaman” - Amendment to SFAS No. 26 “Borrowing Cost”
- Amandemen terhadap PSAK No. 46 “Pajak Penghasilan” - Amendment to SFAS No. 46 “Income Taxes”
- Amandemen terhadap PSAK No. 66 “Pengendalian - Amendment to SFAS No. 66 “Joint Arrangement”
Bersama”
- PSAK No 71 “Instrumen Keuangan” - SFAS No. 71 “Financial Instruments”
- PSAK No 72 “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan” - SFAS No. 72 “Revenue from Contract with Costumers”
- PSAK No. 73 “Sewa” - SFAS No. 73 “Leases”
PSAK No.71, PSAK No. 72 dan PSAK No. 73 berlaku efektif SFAS No.71, SFAS No. 72 and SFAS No. 73 are effective on
1 Januari 2020. Standar lainnya berlaku efektif pada 1 Januari January 1, 2020. The other standards are effective on
2019. Penerapan dini atas standar-standar tersebut January 1, 2019. Early adoption of the above standards is
diperkenankan, kecuali PSAK No. 73 hanya diperkenankan jika permitted. except for SFAS No. 73 early adoption is permitted
telah menerapkan dini PSAK No. 72. only upon the early adoption of SFAS No. 72.

46. STANDAR AKUNTANSI BARU (Lanjutan) 46. NEW PROSPECTIVE ACCOUNTING STANDARDS
(Continued)
Pada saat laporan keuangan konsolidasian diotorisasi Perseroan As at the authorisation date of these consolidated financial
masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan statements, the Group is still evaluating the potential impact of
standar baru dan revisi yang telah diterbitkan namun belum the implementation of the above new and amended standards
berlaku efektif di atas setahun pengaruhnya pada laporan issues but not yet effective to the Group’s consolidated financial
keuangan konsolidasian Perseroan. statements.
47. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN 47.ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION
Informasi keuangan tambahan PT Indofarma (Persero) Tbk The supplementary financial information of PT Indofarma
(Entitas Induk saja) pada lampiran 1 sampai dengan lampiran 5 (Persero) Tbk (Parent Entity only) in appendix 1 until appendix 5
ke tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 disajikan untuk tujuan as at December 31, 2018 and 2017 has been prepared in order to
analisa hasil usaha Entitas Induk saja. Informasi keuangan analyze Parent Entity result of operations. The following
tambahan PT Indofarma (Persero) Tbk (Entitas Induk saja) supplementary financial information of PT Indofarma (Persero)
berikut ini harus dibaca bersamaan dengan laporan keuangan Tbk (Parent Entity only) should be read in conjuction with the
konsolidasian PT Indofarma (Persero) Tbk dan Entitas Anak. consolidated statements of financial position of PT Indofarma
(Persero) Tbk and its Subsidiaries.
Informasi keuangan PT Indofarma (Persero) Tbk (entitas induk The financial information PT Indofarma (Persero) Tbk (parent
saja) menyajikan investasi Perseroan pada entitas anak company only) presents the Company’s investment in
berdasarkan metode biaya dan bukan menggunakan metode subsidiaries under the cost method.
ekuitas atau metode konsolidasi.
Renewable Spirit
88
439
PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk (Entitas induk saja) PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk (Parent entity only)
TAMBAHAN INFORMASI KEUANGAN SUPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 62.544.147.668 6.113.580.754 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 365.312.329.930 311.245.514.019 Trade receivables
Piutang lain-lain - 45.380.681.999 Other receivables
Persediaan 137.154.102.652 167.086.545.246 Prepaid taxes
Pajak dibayar dimuka 6.109.405.391 4.829.547.860 Advances and prepayments
Uang muka dan biaya dibayar dimuka 24.246.308.802 19.169.398.152
Jumlah Aset Lancar 595.366.294.443 553.825.268.030 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Investasi pada entitas asosiasi 356.141.860 356.141.859 Investment in associate
Investasi jangka panjang pada entitas
anak 132.468.651.783 132.468.651.783 Investment in subsidiary
Aset pajak tangguhan 29.792.330.264 29.872.760.281 Deferred tax assets
Aset tetap 463.037.352.139 464.661.147.415 Property, plant and equipment
Properti investasi 13.756.470.446 13.931.012.340 Investment property
Aset tidak lancar yang akan ditinggalkan 2.758.363.813 2.504.120.765 Abandoned non-current assets
Aset tak berwujud 4.220.577.594 5.550.820.627 Intangible assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 646.389.887.899 649.344.655.070 Total Non Current Assets
JUMLAH ASET 1.241.756.182.342 1.203.169.923.100 TOTAL ASSETS
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Pinjaman bank jangka pendek 416.189.191.686 341.389.396.204 Short term bank loans
Bagian utang bank jangka panjang yang
akan jatuh tempo dalam satu tahun - 44.832.543.965 Current portion of long-term
Utang usaha 95.549.777.601 87.249.615.122 Trade payables
Uang muka penjualan 16.439.399.724 1.194.821.756 Advances from customers
Utang pajak 51.854.596.969 25.771.302.835 Taxes payables
Imbalan kerja jangka pendek 12.834.552.218 3.622.405.436 Short term employee benefit
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 598.352.435.683 512.068.142.023 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Pinjaman bank jangka panjang 50.758.555.512 44.718.791.500 Long term bank loans
Kewajiban imbalan pasca kerja 42.932.126.250 41.321.379.699 Post-employment benefit obligation
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 93.690.681.762 86.040.171.199 Total Non Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 692.043.117.445 598.108.313.222 TOTAL LIABILITIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

EKUITAS EQUITY
EKUITAS YANG DAPAT EQUITY

DIATRIBUSIKAN ATTRIBUTABLE TO
KEPADA PEMILIK ENTITAS OWNERS OF THE
INDUK PARENT ENTITY
Modal saham Share capital
Authorized -
Modal dasar - 10.000.000.000 saham, 10,000,000,000 shares,
Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid
sebanyak 3.099.267.500 lembar 3,099,267,500 shares
dengan nilai nominal Rp100 per with par value of
lembar 309.926.750.000 309.926.750.000 Rp100 per share
Additional paid-in
Tambahan modal disetor 81.120.060.644 81.120.060.644 capital
Saldo laba: Retained earnings:
Ditentukan penggunaannya 1.271.553.449 1.271.553.449 Appropriated
Unappropriated
Belum ditentukan penggunaannya (From September 30,
(Sejak 30 September 2011 dimana 2011, its deficit amounted
defisit sebesar Rp57.661.903.925 telah to Rp57,661,903,925 has
dieliminasi melalui been eliminated by quasi
kuasi-reorganisasi) 157.394.700.804 212.743.245.785 reorganization)
JUMLAH EKUITAS 549.713.064.897 605.061.609.878 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES
EKUITAS 1.241.756.182.342 1.203.169.923.100 AND EQUITY
Renewable Spirit
441
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND
KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Penjualan bersih 487.162.884.273 455.445.615.437 Net sales

Beban pokok penjualan 380.163.781.396 337.276.847.998 Cost of goods sold
LABA BRUTO 106.999.102.877 118.168.767.439 GROSS PROFIT
Beban penjualan 40.462.578.050 46.111.217.457 Selling expenses

Beban umum dan administrasi 73.548.723.452 56.518.183.042 General and administrative expenses
(Keuntungan) Kerugian lain-lain Neto 23.566.057.556 (2.505.132.386) Other (income) expense– net
LABA (RUGI) USAHA (30.578.256.181) 18.044.499.326 OPERATING PROFIT (LOSS)
Beban keuangan 27.665.815.006 24.909.098.660 Finance expenses

RUGI SEBELUM PAJAK (58.244.071.187) (6.864.599.334) LOSS BEFORE TAX
Beban pajak penghasilan Income taxes (expense)

Pajak kini - (475.976.000) Current tax (expense)
Pajak tangguhan 663.559.037 6.434.573.984 Deferred tax benefit
Jumlah manfaat pajak - neto 663.559.037 5.958.597.984 Total benefit – net
RUGI TAHUN BERJALAN (57.580.512.150) (906.001.350) LOSS FOR THE YEAR
Pos-pos yang tidak akan Items not subsequently

Direklasifikasikan ke laba-rugi Reclassified to profit –loss
Penilaian kembali imbalan Remeasurement of post-employment

pasca kerja 2.975.956.226 (3.590.634.011) benefit
Beban Pajak Terkait (743.989.057) 897.658.503 Related income tax
Laba/(rugi ) komprehensif lainnya Other comprehensive income/(loss)
tahun berjalan, setelah pajak 2.231.967.169 (2.692.975.508) for the year, after tax
RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE LOSS

TAHUN BERJALAN (55.348.544.981) (3.598.976.858) FOR THE YEAR

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 dan 2017 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
Total Ekuitas /
Saldo Laba / Retained Earnings Total Equity
Tambahan Modal Ditentukan Tidak Ditentukan
Modal Disetor / Disetor / Additional Penggunaannya / Penggunaannya /
Share Capital Paid in Capital Appropriated Unappropriated
Saldo per 1 Januari 2017 309.926.750.000 81.120.060.644 1.271.553.449 216.342.222.643 608.660.586.736 Balance January 1 ,2017
Laba komprehensif - - - (906.001.350) (906.001.350) Loss for the year

Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of post
pasca kerja (2.692.975.508) (2.692.975.508) employment benefit
Saldo per 31 Desember 2017 309.926.750.000 81.120.060.644 1.271.553.449 212.743.245.785 605.061.609.878 Balance, December 31 ,2017
Laba komprehensif - - - (57.580.512.150) (57.580.512.150) Profit (Loss) for the year

Kepentingan non
Pengendali Non-Controlling Interests
Pengukuran kembali imbalan
pasca kerja 2.231.967.169 2.231.967.169 Remeasurement of post-
- - - employment benefit
Saldo per 31 Desember 2018 309.926.750.000 81.120.060.644 1.271.553.449 157.394.700.804 549.713.064.897 Balance, December 31 ,2018

Renewable Spirit
443
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS


ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 486.656.990.664 420.071.756.507 Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada pemasok dan Cash paid to suppliers and
karyawan (422.651.117.982) (370.131.450.426) employees
Pajak penghasilan - (974.093.414) Income tax paid
Pembayaran bunga (27.665.815.007) (24.909.098.660) Interest paid
Net cash generated from operating
Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 36.340.057.675 24.057.114.007 activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING

INVESTASI ACTIVITIES
Penerimaan penghasilan bunga simpanan 110.791.993 87.084.102 Interest received from bank deposit
Perolehan aset tak berwujud - (2.664.650.810) Purchases of intangible asset
Pembelian aset tetap (16.017.165.098) (76.446.671.728) Purchases of property, plant, equipment
Kas Bersih digunakan untuk aktivitas Net cash used in investing
investasi (15.906.373.105) (79.024.238.436) Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING

PENDANAAN ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman jangka pendek 430.645.286.177 361.739.597.320 Receipts from short-term loan
Penerimaan pinjaman jangka panjang 10.296.745.000 40.066.083.691 Receipts from long-term loan
Pembayaran pinjaman jangka pendek (355.845.490.695) (353.301.127.298) Payments of Short-term Loan
Pembayaran pinjaman jangka panjang (4.256.980.988) - Payments of long-term loan
Pelunasan MTN (44.718.791.500) - Payments of MTN
Kas Bersih diperoleh dari aktivitas

pendanaan 36.120.767.994 48.504.553.713 Net cash generated from financing
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS NET INCREASE (DECREASE) IN

DAN SETARA KAS 56.554.452.564 (6.462.570.716) CASH AND CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AT THE BEGINNING OF THE
AWAL PERIODE 6.113.580.754 12.874.115.428 PERIOD
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing (123.885.650) (297.963.958) Effects of foreign exchange rate changes
KAS DAN SETARA KAS AKHIR CASH AND CASH EQUIVALENTS
PERIODE 62.544.147.668 6.113.580.754 AT THE END OF THE PERIOD

Renewable Spirit
445
Laporan Tahunan
Annual Report 2018
PT INDOFARMA (PERSERO) TBK
Jalan Indofarma No. 1

Cikarang Barat – Bekasi 17530 – Indonesia
+62 21 8832 3971/75
+62 21 8832 3972/73
corsec@indofarma.co.id
w w w. i n d ofa r m a . id

AR Indofarma 2018

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

AR Indofarma 2018

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT Indofarma (Persero) Tbk

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Tema Laporan Tahunan 2018

Renewable Spirit Toward a Trusted Healthcare

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Kami Bangkit, Kami Berubah

Strengthening Foundation for Performance Enhancement

Menjaga Kinerja Berkelanjutan untuk Performa yang Prima

Managing Sustainability for Excellent Performance

Laporan Tahunan | Annual Report 2015

2 Tema Laporan Tahunan 2018 10 Visi, Misi dan Corporate Value:

15 Ikhtisar Data Keuangan Penting 21 Informasi Tentang Penerbitan Obligasi,

25 Laporan Dewan Komisaris 34 Laporan Direksi

51 Informasi Umum dan Identitas Perusahaan 79 Komposisi Pemegang Saham

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan

99 Tinjauan Perekonomian dan Industri 135 Aspek Pemasaran

Tata Kelola Perusahaan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan: Menuju Keberlanjutan

Jejak Langkah Indofarma

Unit produksi dipindah

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

“Melalui visi, misi dan Corporate Value

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

“Perubahan identitas perusahaan sejak berdirinya di tahun 1981 mencerminkan transformasi,

“Implementasi Enterprise Resource

Integrated Business Process

data analisis secara

receives the actual

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

8 Modul SAP/SAP Modules

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Ikhtisar Data Keuangan Penting

Laba (Rugi) dan Penghasilan Consolidated Profit (Loss) and

Penjualan Bersih 1.592.980 1.631.317 1.674.703 1.621.899 1.381.436 97,65% 3,63%

Laba Bruto 284.220 282.813 336.909 330.054 312.426 100,50% -2,34%

Beban Keuangan 51.241 (56.816) (52.431) 40.779 (38.997) -90,19% n/a

Laba (Rugi) Komprehensif

Laba (Rugi) yang Dapat

Laba Komprehensif yang

Jumlah Saham Beredar

Laba (Rugi) Bersih per

Penjualan Bersih Laba Tahun Berjalan

2014 2015 2016 2017 2018

Laba (Rugi) yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk

2014 2015 2016 2017 2018

Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Position

(Dalam Jutaan Rupiah) YoY 2017-2018 CAGR 2014-2018

Aset Lancar 867.493 930.982 853.504 1.068.158 782.888 93,18% 2,60%

Jumlah Aset 1.442.351 1.529.875 1.381.633 1.533.709 1.248.344 94,28% 3,68%

Laporan Tahunan 2018 Annual Report

(Dalam Jutaan Rupiah) YoY 2017-2018 CAGR 2014-2018

Jumlah Liabilitas 945.704 1.003.465 805.876 941.000 656.380 94,24% 9,56%

Jumlah Ekuitas 496.647 526.410 575.757 592.709 591.963 94,35% (4,29%)

Jumlah Liabilitas dan

Investasi pada Entitas

2014 2015 2016 2017 2018

Rasio-rasio Keuangan Financial Ratios

Rasio Lancar % 104,87 104,20 121,08 126,15 130,36 100,64% (5,29%)

Rasio Kas % 15,63 20,33 7,98 37,02 22,60 76,88% (8,81%)

Rasio Liabilitas terhadap

Rasio Liabilitas terhadap

Tingkat Perputaran Aset 1,10

Laporan Tahunan 2018 Annual Report