Syukur dan terima kasih kami haturkan kepad-Mu, atas perlindungan-Mu yang kudus, Khususnya kepada ibu........ yang telah melahirkan anak tercinta ini dengan selamat. Ya Bapa kami mohon semoga anak kami yang baru lahir ini semakin bertambah besar, bertambah pandai, setia, dan taat kepada orang tuanya, menjadi anak yang tekun berdoa, jujur dan rendah hati. Dengan iman, kami yakin bahwa Engkau berkenan terhadap anak-anak yang hatinya masih suci, ceria dan bersahaja. Berkatilah anak kami …………….. Curahkanlah Roh-Mu atas anak ini, jagalah pula kesehatan jiwa raganya, agar senantiasa dapat memenuhi panggilan hidupnya. Demi Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan dan Pengantara kami Amin. Bacaan I: Ulangan 6: 4-9 Bacaan Injil: Markus 9: 33-37 Renungan: Bersyukur atas kehidupan yang Tuhan berikan melalui hidup ini adalah kewajiban kita sebagai anak-anak Allah. Rahmat kehidupan dan Alam semesta yang Tuhan berikan ini haruslah disyukuri. Berhadapan dengan kuasa Allah, tidak ada hal lain yang kita buat selain mengucap syukur. Hari ini kita diberi berkat terkhususnya bagi keluarga.... karena Allah telah mengarunikan anak untuk mereka. Bersyukur adalah tanda kita menerima berkat dan cinta Tuhan. Dalam Bacaan injil yang kita dengar tadi, Yesus mengambil seorang anak, menempatkan serta memeluk anak itu di tengah-tengah para murid-Nya. Mengapa Yesus memilih seorang anak? KARENA anak-anak memiliki hati yang murni, memiliki hati yang polos dan memiliki ketulusan untuk mencintai siapa pun. Inilah yang harus dijaga oleh pasangan suami n istri. Inilah yang harus dituntun dan diarahkan suami dan istri agar ketulusan dan kemurnian hati anak ini tetap terarah kepada kristus, tetap terarah kepada kebaikan. Seperti dalam bacaan pertam dari kitab Ulangan...... kita bersukur atas kelahiran anak, tetapi juga kalian memiliki tanggung jawab besar untuk mencintai anak ini dan mendampingin anak ini dengan tulus. Jangan pernah biarkan anak ini berjalan sendiri. persoalan di dalam keluarga yang terjadi sekarnag ini adalah banyak orang suami dan istri bertengkar caci maki di hadapan anaknya. Inilah yang harus kalian hindarkan.. anak mempunyai ingatan yang kuat terhadap masalalu keluarganya. Karena ini didiklah anak ini dengan cinta dan jangan dengan amarah. Mother teresa mengataka, sebarkanlah cinta kemanapun engkau pergi. Saya kira inilah kuci pengajaran kepada anak kalian, ajarilah cinta kepada anak kalian, dan anak kalian akan membawa warisan cinta itu kepada semua orang. Amin