Selain sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Security, PT. IKS juga menyediakan jasa
outsourcing untuk beberapa pelayanan bagi perusahaan-perusahaan pemerintah mauapun swasta.
Diantaranya :
1. Pusat Perbelanjaan
2. Apartemen
3. Rumah Sakit
4. Gedung Perkantoran
5. Bandar Udara
6. Gedung Sekolah
7. Stasiun Kereta Api
8. Terminal Bus
9. Bank
10. Hotel
11. Pabrik
12. Restoran
STANDART KEBERSIHAN GEDUNG
– LANTAI
– TOILET
=====================================================================
=============
Selain sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Security, PT. IKS juga menyediakan jasa
outsourcing untuk beberapa pelayanan bagi perusahaan-perusahaan pemerintah mauapun swasta.
Diantaranya :
Section Tata Tertib
Division :
CLEANING SERVICE Perihal Motto Kebersihan
Level : No. Doc :01 /SOP/KS/XI/11 Dibuat oleh : CS Division
1. Menagerial Tanggal : Nov 2011 Disetujui oleh :
2. Supervisor Revisi :
3. Rank File
Tujuan Pencegahan dari timbulnya kotoran dan memberikan rasa nyaman, aman serta hygiene
A. CLEAN as YOU GO
Setiap langkah melakukan tugas harus memikirkan kebersihan dan sanitasi. Maksudnya :
B. KEEP IT DRY
Membiasakan area kerja atau alat yang telah digunakan dibersihkan dan di lap agar kering Maksudnya :
1. Selalu mengeringkan setiap alat kerja yang di gunakan agar alat tersebut selalu terlihat bersih dan awet.
2. Selalu menjaga area basah selalu kering agar tidak menimbulkan bau kurang sedap.
C. THINK CLEAN
Selalu berpikir bersih
Maksudnya :
“Senantiasa berpikir bersih yang dimulai dari bersih diri terlebih dahulu baik secara jasmani dan rohani yang diw
secara nyata dari perilaku dan penampilan serta mewujudkan kebersihan disekeliling tempat kita bekerja”
JOB DESCRIPTION
Title : Cleaner / Houseman
Division :
CLEANING SERVICE
4. Merawat setiap alat kerja dengan membersihkan kembali sebelum penggudangan.
5. Melaporkan setiap penemuan barang yang bukan miliknya atau orang lain kepada atasan segera mungkin.
6. Melaksanakan menjaga dan menggunakan chemical atau alat sesuai procedure yang benar.
2. Melaksanakan dan Membantu program kebersihan Harian, Mingguan dan Bulanan (Periodically)
3. Menindaklanjuti laporan kerusakan atau alat yang tidak berfungsi dengan benar, untuk segera di perbaiki.
4. Mengawasi kebersihan dan fungsi setiap alat kerja sebelum digunakan dan, di kembalikan kegudang
5. Mendata setiap penemuan barang yang bukan miliknya atau orang lain dan mengkoordinasikan dengan piha
management secepatnya.
6. Mengawasi dan menjaga penggunaan chemical atau alat sesuai procedure yang benar.
JOB DESCRIPTION
Title : Administrasi / logistrik
Division :
CLEANING SERVICE
2. Melaksanakan pendistribusian stock/supplies untuk area sebagai bagian memenuhi kebutuhan operational.
3. Melakukan dan mendata stock take/opnament barang, equipment, pelengkapan serta inventasi perusahaan.
4. Melaporkan, mendata dan follow up setiap kekurangan barang/ mesin operational untuk di tindak lanjuti.
6. Melaksanakan kegiatan administrasi seperti pencatatan keluar masuk stock atau supplies untuk operational d
membuat catatan terrinci dalam bentuk par stock system
7. Menindaklanjuti laporan kerusakan atau alat yang tidak berfungsi dengan benar, untuk di segera di perbaiki.
8. Mengawasi kebersihan dan fungsi setiap alat kerja sebelum di gunakan dan di kembalikan kegudang
9. Mengawasi dan menjaga penggunaan chemical atau alat sesuai procedure yang benar.
JOB DESCRIPTION
Title : Supervisor / Chief Supervisor
Division :
CLEANING SERVICE
2. Membuat program dan melaksanakan program kebersihan Harian, Mingguan dan Bulanan Periodically)
3. Menindaklanjuti laporan kerusakan atau alat yang tidak berfungsi dengan benar, untuk di segera di perbaiki.
4. Mendata atau inventory alat kerja setiap bulannya dan bahan consumable sebagai par stock.
5. Controlling pengunaan chemical atau alat sesuai procedure yang benar
8. Melakukan komunikasi dengan kantor pusat sebagai bagian dari reporting dan koordinasi
9. Membuat laporan kerja setiap harian dan melakukan kegiatan administrasi
10. Melaksanakan/ mewakili perusahan dengan menjalankan tugas sesuai dengan procedure dan instruksi atasan
Manager
JOB DESCRIPTION
Title : Area Controler
Division :
CLEANING SERVICE
2. Memastikan program-program kebersihan Harian, Mingguan dan Bulanan (Periodically) dengan summary h
pekerjaannya.
3. Melakukan perbaikan alat yang tidak berfungsi/ rusak dengan melaporkan kepada Operation Manager, untuk
perbaiki.
4. Meng check kembali data atau inventory alat kerja setiap bulannya dan bahan consumable sebagai par stock
diserahkan kepada Operation Manager.
5. Memastikan control pengunaan chemical atau alat sesuai procedure yang benar dan meng-chek ulang pengg
consumable.
6. Mengikuti briefing atau meeting harian di masing masing Property dan Kantor Pusat sesuai Jadwal.
8. Melakukan komunikasi dengan kantor pusat sebagai bagian dari reporting dan , koordinasi
9. Membuat laporan kerja setiap harian dan melakukan kegiatan administrasi
10. Melaksanakan/ Mewakili Perusahan dengan menjalankan tugas sesuai dengan procedure dan instruksi atasan
Manager
JOB DESCRIPTION
A. STANDARD KERJA
1. Jujur
3. Menghargai
6. Loyal
8. Berkesinambungan
9. Komunikatif
10. Koordinasi
2. Tidak memakai cat kuku dengan warna yang menyolok, kuku di potong pendek dan bersih.
3. Tidak memakai perhiasan yang berlebihan, dan tidak di perkenankan menggunakan gelang kaki.
4. Rambut di ikat (Jika panjang ) dan tidak di perkenanan untuk di cat.
7. Selalu mengenakan tanda pengenal yang telah di sediakan oleh perusahaan.
8. Selalu menggunakan sepatu hitam yang telah di semir dan kaos kaki warna gelap. Atau selalu menggunakan
standard.
PRIA
1. Penampilan rapih, tidak berkumis dan tidak bertato.
2. Tidak memakai perhiasan menyolok, hanya di perkenankan memakai Jam tangan dan cincin kawin.
3. Rambut rapih selau tersisir dan tidak di perkenankan untuk di cat..
6. Selalu mengenakan tanda pengenal yang telah di sediakan oleh perusahaan.
7. Selalu mengunakan sepatu hitam yang telah di semir atau sesuai dengan seragam yang di berikan oleh perus
kaos kaki warna gelap atau selalu mengunakan sepatu sesuai standard
STANDARD OPERATING PROCEDURE
Perihal : Pemutusan Hubungan Kerja
Division :
CLEANING SERVICE
Tujuan Menciptakan Proses Pemutusan Hubungan Kerja sesuai standard dan procedures
1. Pemutusan Hubungan kerja akan terjadi bilamana Tenaga kerja melanggan peraturan sebagai berikut:
d. Mengambil/mencuri.
e. Berjudi
g. Berkelahi
j. Terlambat hadir bekerja selama 5 hari berturut – turut dalam 1 bulan
m. Melanggaran jadwal kerja pada waktu/ tanggal yang telah ditentukan perusahaan.
1. Proses tersebut akan di tindak lanjuti oleh dengan prosedurs sebagai berikut:
· Chief Supervisor mempersiapkan Formulir Pengembalian CSO (Formulir No. CSO03 ) dengan mengisi :
o Tanggal
o Nama
o NIK
o Status
3. Personalia Department ( QC department ) akan melaksanakan dengan mengambil Formulir No. CSO 03 ters
mengisi, apakah tenaga kerja tersebut sudah :
o ID card
o Seragam
o Lain – Lain ( Alat bantu kerja seperti HT, atau lainnya )
Maka QC department akan melakukan koordinasi untuk melakukan pemotongan salary sesuai perhitungan Acco
Department.
1. Segera tanda tangani Formulir No. CSO 03. oleh QC department dan berikan:
· 1 Copy Formulir kepada HRD sebagai File data tenaga kerja yang telah di PHK
· 1 Copy Formulir kepada Accounting sebagai file data perlengkapan pembayaran salary, 1 Copy asli sebag
Department.
KRITERIA CLEANING SERVICE OFFICER
Perihal : Standar Penerimaan Karyawan Chief / Supervisor
Division :
CLEANING SERVICE
Tujuan Mewujudkan Standard penerimaan tenaga kerja yang lebih professional dan kompeten dibid
1. Lulusan D3 Perhotelan jurusan Rooms Division Housekeeping dan telah berpengalaman 2 dua) tahun sebaa
hotel/ apartemen/ commercial building atau SLTAsetara dan telah berpengalaman 5 ( lima ) tahun sebagai Leade
apartemen/ commercial building.
2. Pria, berumur 30 – 40 tahun.
3. Mempunyai jiwa kepemimpinan, berwibawa dan mampu berkomunikasi dengan baik.
7. Mempunyai kemampuan untuk mengatur anak buah lebih dari 50 ( Lima puluh ) orang.
8. Berkepribadian baik, jujur dan selalu dapat menjacli contoh terhadap bawahannya.
KRITERIA CLEANING SERVICE OFFICER
Perihal : Standar Penerimaan Karyawan Leader
Division :
CLEANING SERVICE
Tujuan Mewujudkan Standard penerimaan tenaga kerja yang lebih professional dan kompeten dibid
1. Lulusan SLTA / setara dan tetah berpengataman 3 ( Tiga ) tahun sebagai Kepala Regu/ Sénior Cleaner di ho
apartemen/ commercial building.
3. Mempunyai jiwa kepemimpinan, berwibawa dan mampu berkomunikasi dengan baik.
7. Mempunyai kemampuan untuk mengatur anak buah lebih dari 10 ( sepuluh ) orang.
8. Berkepribadian baik , jujur dan selalu dapat menjadi contoh terhadap bawahannya.
9. Mempunyai kemampuan untuk membimbing dan meningkatkan kemampuan anak buah.
10. Mau bekerja keras dan mau belajar guna untuk mengembangkan diri.
Tujuan Mewujudkan Standard penerimaan tenaga kerja yang lebih professional dan kompeten dibid
1. Lulusan SLTP / SLTA (sederajat).
7. Mau bekerja keras dan mau belajar guna untuk mengembangkan diri.
8. Tempat tinggal tidak terlalu jauh dari area kerja atau akses kendaraan tidak terlalu sulit dari tempat tinggal k
9. Pemberani dan tidak mempunyai penyakit ketinggian / penyakit jantung ( khusus untuk Cleaner Gondolama
11. Sehat jasmani & rohani serta tidak memiliki bau badan yang tidak sedap.
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
5. Mop set
6. Ember
Prosedur :
A. EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Selalu gunakan lap yang tidak berserat
2. Kondisi lift harus berada berada di posisi basement atau lantai pemberhentian
B. TATA CARA PEMBERSIHAN LIFT
1. Untuk membersihkan dinding kaca lift
a. Siapkan larutan pembersih glass cleaner dalam bottle sprayer dan semprotkan dengan hati – hati ke kaca lift.
b. Basahi dan gosok permukaan kaca secara merata dengan window washer mulai dari atas kebawah.
c. Keringkan permukaan kaca dengan window squeeze dengan gerakan berkesinambungan dari atas ke bawah.
– kekiri.
d. Keringkan frame/ list kaca, hand rail lift dengan lap majun kering,
a. Bersihkan permukaan dinding stainless dengan lap majun lembab, kemudian keringkan.
b. Siapkan larutan pembersih metal cleaner, basahi lap majun dengan metal polish
c. Lakukan pemolesan secara merata dan search, lalu diamkan sejenak.
d. Mulai gosok metal polish cleaner pada permukaan lantai metal lift dengan sedikit ditekan. Setelah terlihat m
ulang dengan lap majun lain yang bersih.
e. Bersihkan kotoran di dalam rei lift dengan sikat gigi/sikat sebelum dipolish
f. Lakukan pemolesan untuk frame/ list bagian atas dan rail lift bagian bawah serta samping.
3. Bersihkan bagian atas atau plafond lift dengan menggunakan lap lembab dan
C. PERAWATAN PERALATAN
1. Bersihkan seluruh peralatan kerja sebelum dikembalikan ke gudang
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
Tujuan Agar Selalu bersih dan bebas dari debu, kotoran dan sarang laba – laba
Peralatan :
5. Ember
6. Lap majun
8. Rack ball
Prosedur
A. EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan Warning sign ( Yellow sign ) saat membersihkan tangga darurat
3. Selalu pads saat pembersihan pintu harus dalam keadaan terbuka
3. Lakukan koordinasi dengan security untuk menghindari terjadinya signal door fire stair case.
4. Dalam melakukan proses awal mulai lakukan dari lantai teratas /tertinggi dan lakukan secara menurun keara
bawah/dasar
6. Bersihkan bagian atas atau plafond dengan rack ball agar bebas dari sarang laba – laba
9. Pastikan bahwa area tersebut telah bebas debu dan sarang laba – laba
C. PERAWATAN PERALATAN
1. Bersihkan seluruh peralatan kerja sebelum di kembalikan kegudang.
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
Tujuan Membersihkan debu, kotoran dan noda dari lantai, permukaan meja dan accessories lainnya
Peralatan
1. Lap handuk Chemical :
7. Sikat kecil
Prosedur :
A. EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan Warning sign ( Yellow sign ) saat membersihkan lantai
2. Gunakan larutan pembersih ( Glass cleaner) dan hindarkan terjaclinya percikan
a. Meja
i. Bersihkan meja dari debu dan kotoran dengan Cara mengangkat buku, dokumen, dan lainnya dari atas meja
bersihkan dengan lap handuk.
ii. Apabila meja diatasnya terbuat dari kaca maka gunakan glass cleaner untuk membersihkan
b. Kursi
i. Bersihkan kursi kerja dari debu dan kotoran dengan mem – vacuum bagian material upholstery nya dan lap
kursi dengan MPC.
i. Bersihkan dahulu lemari kayu/Lemari document/Filling cabinet dari debu dengan menggunakan lap lembab
ii. Lap ulang lemari kayu dengan menggunakan chemical furniture cleaner dan pastikan tidak terlalu berlebiha
lengket.
iii. Untuk lemari document/Filing cabinet jangan gunakan lap lembab tapi pastikan lap dengan lap kering.
3. Lanjutkan pembersihan berikutnya, kumpulkan sampah dari tempat – tempat sampah yang ada dan masukka
kantong plastik yang telah disediakan.
5. Mop lantai dengan mengunakan larutan pembersih lantai / floor cleaner bilamana lantai keramic atau vacuum
lantai karpet
6. Pastikan tidak ada kotoran atau area yang belum dibersihkan.
C. PERAWATAN PERALATAN
1. Bersihkan seluruh peralatan kerja sebelum di kembalikan kegudang.
2. Gulung dan bersihkan kabel vacuum kembalikan vacuum kegudang dalam keadaan rapi dan benar
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
4. Kuas
5. Ember
2. Jika menggunakan tangga, pastikan bahwa tangga dalam keadaan terbuka dan terkunci kaitnya.
3. Bersihkan ornament dari debu, kotoran yang menempel dengan memakai dry vacuum cleaner atau kemocen
dengan menggunakan lap kering yang bersih
4. Gunakanlah kuas pada saat pembersihan yang disudut-sudut/ celah dari ornament atau bagian ornament yan
mudah rusak.
5. Gunakan glass cleaner atau MPC untuk bagian bagian yang memerlukan chemical.
6. pastikan tidak meninggalkan titik air atau tetesan pada ornament untuk menghindari karat atau membuat rap
8. Periksa kembali hasil keria untuk memastikan tidak ada debu, kotoran dan noda-noda yang tertinggal
C. PERAWATAN PERALATAN
1. Bersihkan seluruh peralatan kerja sebelum di kembalikan kegudang
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
Tujuan Membersihkan dari debu, noda dan kotoran yang melekat pada artificial
Peralatan :
1. Kemoceng Chemical :
4. Kuas
5. Ember
Prosedur
A. EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan sarung tangan karet pada saat membersihkan artificial saat dalam redaman detergent
3. Persiapakan tempat yang sedikit lebih luss untuk melakukan pembersihan/pencucian.
4. Persiapkan air didalam ember yang sudah dicampur dengan detergent dengan campuran 50 gram detergent b
liter air bersih
5. Bersihkan artificial terlebih dahulu dari debu yang menempel dengan menggunakan kemoceng dan lap kerin
6. Kemudian rendamlah artificial tersebut +/- 2 jam lalu usapkan permukaanya dengan menggunakan lap basah
dengan sikat halus jika diperlukan )
7. Setelah itu angkat dan keringkan ( Jangan terkena sinar matahari lansung )
8. Setelah kering letakkan artificial seperti keadaan semula dan dilihat keindahahannya.
C. PERAWATAN PERALATAN
1. Bersihkan seluruh peralatan kerja sebelum di kembalikan kegudang.
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
Memelihara dan menjaga kerbersihan tempat sampan agar selalu bebas clari kotoran dan deb
Tujuan melekat pada tempat sampah.
Peralatan :
4. Ember
Prosedur
A. EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan sarung tangan karet pada saat membersihkan tempat sampah.
2. Angkat kantong plastik sampah yang berada didalam tempat sampah.
3. Tuang sampah kedalam trolly sampan besar. Dan bersihkan plastik sampah, jika plastic sampah tersebut ber
bocor, bersihkan can gunakan kembali.
5. Pasang kembali plastik sampah sesuai dengan ukuran tempat sampah.
7. Gunakan MPC dengan campur air dan gunakan sponge untuk membersihkan bagian dalalm can luar
8. Bilas dan keringkan dengan lap handuk, pastikan telah kering sebelum dipasang kembali plastik sampah.
9. Pasti kan bagian bawah tempat sampah bersih. Kemudian letakkan kembali tempat sampah di tempat semula
C. PERAWATAN PERALATAN
1. Bersihkan seluruh peralatan sebelum dikembalikan kegudang
Tujuan Memelihara dan menjaga kebersihan tempat sampah agar selalu bebas dari kotoran, debu da
Peralatan :
4. Cloth
Prosedur
A. EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan sarung tangan karet dan masker pada saat pengangkutan sampah.
3. Trolley harus selalu dalam keadaan tertutup walaupun dalam keadaan kosong.
4. Ambil dan masukkan sampah dari area/section atau ruangan – mangan kedalam trolley setelah setiap kanton
diikat, jangan melebihi tinggi trolley untuk menghindari tertutupnya pandangan pada saat berjalan. Dan pastikan
keadaan tertutup agar tidak menimbulkan bau tak sedap.
6. Setelah sampai ditempat pembuangan sampah sementara masukan pisahkan sampah basah dan sampah kerin
C. PERAWATAN PERALATAN
1. Bersihkan bagian dalam dan luar tempah sampah sebelum dikembalikan ke gudang
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
Tujuan Membersihkan kaca kaca yang terletak dibagian alas luar gedung
Peralatan : Chemical :
1. Gondola
12. Tapas
Prosedur
A. EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Parkir Platform di lantai dasar ( atau roof top ) dan pastikan tidak mudah tergeser dengan mengganjal keemp
2. Pastikan juga main rope dan safety rope dalam keadaan lurus dan tidak kendur
3. Matikan MCB pada panel control dan mencabut steker dari sumbernya, pastikan panel control terkunci
4. bersihkan lantai platform dan tutup platform dengan terpal penutup yang ada
2. Pastikan pangkal Davit Socker Arm telah terpasang pada Anchor Bolt di roof Top
3. Pastikan juga semua Mur dan Baut pada sambungan pemutar Arm dalam keadaan kencang
4. Kenakan semua peralatan keselamatan, kaitkan Safety Rope Body Harvest pada tempat yang kuat di roof top
dari halangan system unit Arm dan platform gondola.
5. Masukkan aliran listrik, angkat tombol reset Panic switch ) dan tekan tombol On dan pasang kan rope :
· Masukkan ujung main rope yang lancip kedalam lubang rope pada Hoist.
· Tekan tombol UP hingga hoist menarik main rope hingga ujung rope tersebut keluar melalui lubang yang
bawah hoist
· Masukkan ujung main rope tersebut ke wire winder (penggulung rope) agar langsung tergulung
· Tekan safety rope hingga ujung rope keluar pada lubang sisi bagian bawah block stop
· Masukkan ujung safety rope ke wire winder ( penggulung rope) agar langsung tergulung
· Pemasangan main rope dan safety rope di lakukan pada kedua sisi dari platform dimana masing – masing
dan blok stop
6. Naikkan dan turun kan platform ( Keranjang gondola ) dengan menekan tombol UP (Naik) dan DN (Turun)
meter dari atas lantai. Pastikan semua bagian bekerja dalam keadaan normal
7. Apabila terjadi kemiringan ketinggian, gunakan tombol selector balance. Jika terjadi kemiringan kekanan pu
selector kekanan dan kemudian tekan tombol UP hingga ketinggian sisi kiri dan demikian pula untuk kemiringan
8. Jika semua persiapan sudah benar, mulailah menaikkan kelengkapan kerja kedalam platform gondola dan m
mengoperasikan gondola, untuk naik tekan tombol UP dan untuk turun tekan tombol DN
2. Kumpulkan peralaatan keselamatan ( Safety body Harnest, Safety rope, Helmet) dan simpan ditempat yang
kering.
Persyaratan umum untuk posisi Gondola
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
Membersihkan debu, kotoran – kotoran dari permukaan Lantai dan membuat mengkilap lant
Tujuan dengan standard perusahaan.
3.0 PENDAHULUAN.
Pembersihan dan perawatan lantai Marble dapat dilakukan dengan beberapa macam cara dan pekerjaan. Perawat
pemeliharaan lantai marble dimulai dengan pengupasan lantai marble ( Floor Stripping ). Untuk membuat Lantai
mengkilap seperti awal, perawatan lantai marble dilanjutkan dengan kristalisasi lantai marmer ( Crystallization F
Tahap akhir dari perawatan dan pemeliharan dapat dilakukan dengan pemolesan kering lantai marble ( Dry Buff
pemolesan kering dilakukan untuk mempertahankan agar lantai tetap mengkilap.
STANDAR OPERATING PROCEDURE
Section : Pembersihan dan Perawatan Gedung
Division :
CLEANING SERVICE
Membersihkan debu, kotoran – kotoran dari permukaan Lantai dan membuat mengkilap lant
Tujuan dengan standard perusahaan.
4.0 PENDAHULUAN.
Pembersihan dan perawatan lantai kayu tidak dapat mengunakan air dan benda benda tajam karena dapat merusa
kayu tersebut. Pemeliharaan dan perawatan kayu dapat dilakukan setiap seminggu sekali tergantung dari keperlu
kekotoran lantai. Perawatan dan pemeliharaan kayu dapat dilakukan dengan Pemolesan kering ( dry buffing) ata
dengan mengepel kering ( Lobby Duster)
c. Mesin poles kecepatan tinggi ukuran 20” ( High Speed polisher 20 “)
2.1.2 PROSEDUR PELAKSANAAN
2.1.2.1 EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
1. Jika Floor Polisher akan dipergunakan :
5. Pastikan area yang akan dibersihkan kering dan tidak lembab.
2.1.2.3 PERAWATAN PERALATAN
a. Bersihkan Floor Polisher
STANDARD KUALITAS KEBERSIHAN
Division :
CLEANING SERVICE Title : Kualitas Kebersihan Hal : 24
Dibuat Oleh : CS Devision
No. Doc :12/ SOP/KL/KS Disetujui Oleh :
Tanggal : Nov 2011 Revisi :
Objective : Menstandardkan mutu kebersihan yang harus dicapai dan di pertahankan sebagai visi per
Obyek yang dibersihkan Frekuensi Pembersihan Standard
1. Asbak
(Standing Ashtray) Bebas noda, kotoran, sampah
Reguler dan melihat kondisi penuh dan mengkilat
2. Tempat sampah
· Area Umum Reguler dan melihat kondisi
· Toilet Umum Reguler dan melihat kondisi Bersih bagian luar dan dalam
memakai kantong plastik, tida
· Ruangan / Kantor 2 x sehari penuh dan mengkilat
1 x seminggu
3. Plafond
· Grill AC dan exhaust
1 x sehari
Lihat kondisi
1 x sehari Bersih, bebas noda dan debu,
6. Pintu – pintu tangan
· Pintu kaca
– Corridor, pintu masuk 1 x dua minggu
Bersih, bebas noda dan debu,
– Hall (lorong pantry) lengket
· Pintu besi (emergency exit) Bersih, bebas noda, dan debu
b. Vynil
· Area Umum Mengkilat, bersih termasuk
· Mopping
· Spot clean Lihat kondisi Tidak ada debu dan plek
c. Marble
· Mopping 2 x sehari
· Lobby duster Lihat kondisi Tidak ada debu dan plek
d. Keramik
· Mopping Lihat kondisi
9. Cermin
· Wash cleaning 1x sehari
· Spot clean Lihat kondisi Bebas noda air, bersih, tidak
10. Wastafel, kran air Bersih, bebas kotoran, beba
· Area umum Lihat kondisi noda sabun termasuj pipa –
· Buffing
· Spray buff 1 x sehari
· Lobby duster 1 x Seminggu Bersih, bebas kotoran dan ra
3 x sehari
13. Floor Matting (keset 3 m)
· Area umum Lihat kondisi
· Vacuum
· Dusting 2 x sehari
Bersih, bebas kotoran, beba
· General cleaning 2 x sehari dan debu termasuk railnya.
1x enam bulan
16. Kaca luar gedung Bersih, bebas debu dan koto
· Wash cleaning dnegan gondola Lihat kondisi berbayang atau kerak air
Membersihkan debu, kotoran – kotoran dari permukaan Lantai dan membuat mengkilap lant
Tujuan dengan standard perusahaan.
3.0 PENDAHULUAN.
Pembersihan, perawatan dan pemeliharaan lantai keramik dapat dilakukan dengan berbagai cara tergantung dari
kekotoran lantai tersebut. Untuk pembersiha Lantai keramik dapat dilakukan dengan Pemolesan basah ( Wet buf
pengepelan ( mopping ), dan dengan penyapuan kering (lobby duster)
f. Mesin pemoles kecepatan rendah 17” ( Polisher low speed 17”)
3.1.2 PROSEDUR PELAKSANAAN
3.1.2.1 EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
a. Pastikan mesin dapat berfungsi dengan baik
c. Bersihkan terlebih dahulu noda membandel seperti permen karet, minyak yang terdapat di lantai
b. Campurkan cairan kimia pembersih lantai dengan air sesuai dengan anjuran dari pabrik. Pastikan untuk men
terlebih dahulu ke dalam tabung mesin lalu dilanjutkan dengan menungkan cairan kimia.
c. Poles area keramik tersebut dengan mesin poles. Menaikkan dan menurunkan tangkai polisher untuk mengg
kekanan atau kekiri atau sebaliknya.
d. Lakukan dengan tumpang tindih secara merata untuk menghasilkan proses pemolesan yang maksimal.
e. Pastikan bilamana cairan kimia mulai berbusa dan kotor segera angkat dan bersihkan.
f. Untuk memastikan hasil pemolesan yang baik dan maksimal gunakan mesin penarik air (Wet & Dry Vacuum
menarik air kotor/ limbah pada lantai
g. Bilas lantai dengan mop dan air bersih, lakukan berulang ulang. Setelah itu lakukan mopping berikutnya den
yang berbeda.
h. Gunakan tapas untuk bagian bagian yang tidak terkena mesin.
i. Bilas dengan banyak air dan mop lantai hingga bersih, pastikan lantai kerlng sebelum anda meninggalkan a
3.1.2.3 PERAWATAN PERALATAN
a. Lepaskan semua aksesories yang terdapat di mesin pemoles seperti bantalan piringan dan tapas, lalu cuci den
Dan buang sisa cairan kimia yang terdapat di tabung mesin, cusi dengan bersih lalu keringkan.
b. Buang sisa kotoran yang terdapat di tabung vacuum lalu bersihkan secara menyeluruh termasuk bagian selan
vacum.
3.2.1.2 PROSEDUR PELAKSANAAN
3.2.1.2.1 EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
a. Pastikan alat – alat yang akan digunakan dalam kondisi baik dan siap pakai.
b. Pastikan Untuk memasang papan peringatan di area yang akan dibersihkan
c. Bersihkan dahulu lantai yang terkena noda permen karet dengan kape.
b. Masukkan chemical floor cleaner kedalam bucket berwarna biru dan air bersih, dan bucket berwarna merah
bersih sebagai pembilas.
c. Letakkan warning sign (Yellow sign) di kedua batas area kerja dan mudah terlihat oleh umum.
d. Masukkan kain mop kedalam double bucket berwarna merah, sebagai pencucian awal, Peras kemudian masu
mop ke bucket berwarna biru (Air dengan floor cleaner).
3. Mop head jangan terkena air perasan, agar tidak merusak wringer/pressure.
f. Mulai mop lantai darl bagian pinggir, kemudian dari sudut terjauh dengan cara mundur.
g. Lakukan pengepelan dengan sistem tumpang tindih atau angka delapan dan lakukan pembilasan bilamana ka
terlihat mulai kotor.
h. Lakukan hal yang sama untuk semua daerah secara menyeluruh dan merata
i. Pastikan lantai dalam keadaan bersih dan kering sebelum meninggalkan area,
j. Double bucket digunakan pada area yang besar dan kondisi lantai kotor.
3.2.1.2.3 PERAWATAN PERALATAN.
a. Cuci semua peralatan ( kain mop, ember) sampai benar – benar bersih.
b. Jika peralatan sudan kering, simpan di tempat yang telah ditentukan.
c. Kembalikan dan susun kembali cairan pembersih yang tidak terpakai.
3.2.2 PENGEPELAN SISTEM TUNGGAL
3.2.2.1 ALAT DAN BAHAN YANG DIBUTUHKAN
3.2.2.1.1 PERALATAN ( MACHINE & EQUIPMENT)
a. Ember ganda dengan roda ( Double Bucket Mop set)
3.2.2.2 PROSEDUR PELAKSANAAN
3.2.2.2.1 EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
a. Pastikan alat – alat yang akan digunakan dalam kondisi baik dan siap pakai.
b. Pastikan Untuk memasang papan peringatan di area yang akan dibersihkan
c. Bersihkan dahulu lantai yang terkena noda permen karet dengan kape.
c. Masukkan chemical floor cleaner dan air kedalam single bucket
d. Letakkan Warning sign (Yellow sign) di kedua batas area kerja dan mudah terlihat oleh umum.
j. Mulai mop lantai dari bagian pinggir, kemudian dari sudut terjauh dengan cara mundur.
k. Lakukan pengepelan dengan sistem tumpang tindih atau angka delapan dan lakukan pembilasan bilamana te
mulai kotor.
l. Pastikan lantai dalam keadaan bersih dan kering sebelum meninggalkan area,
m. Single bucket hanya digunakan pada area yang tidak besar dan kondisi lantai tidak terlalu kotor.
3.2.2.2.3 PERAWATAN PERALATAN.
a. Cuci semua peralatan ( kain mop, ember) sampai benar – benar bersih.
b. Jika peralatan sudah kering, simpan di tempat yang telah ditentukan.
c. Kembalikan dan susun kembali cairan pembersih yang tidak terpakai
d. Membersihkan debu, kotoran – kotoran dari permukaan dinding kaca dan membuat mengkilap dinding kaca
dengan standard perusahaan.
5.2.2 PROSEDUR PELAKSANAAN
5.2.2.1 EFISIENSI DAN KESELAMATAN KERJA
a. Selalu gunakan sarung tangan karet
b. Periksa apakah pelapis dinding mudah luntur sebelum pekerjaan di mulai.
c. Jika mengunakan tangga, pastikan bahwa tangga dalam keadaan terbuka dan terkunci kaitannya
d. Tutup saklar dan alat-alat listrik yang ada pada dinding dengan masking tape.
c. Letakkan Papan Peringatan (warning sign ) pada tempat yang akan dikerjakan
e. Siapkan Cairan Kimia pembersih ( MPC ) dengan campuran air sesuai anjuran pengunaan pada ember
f. Pastikan apakah material dinding cat tidak mudah luntur dengan cara mengunakan kain majun yang telah di
cairan kimia ( MPC ).
g. Celupkan lap ke dalam larutan pembersih untuk membersihkan permukaan. Peras lap seperlunya. Arahkan g
dari bawah ke atas pada area yang berada dalam jarak jangkauan, untuk menghindari leleran. Bila menggunaka
bersihkan dinding bagian bawah sebelum menegakkan tangga
h. Pasang tangga pada permukaan datar, tidak licin, benar-benar terbuka dan aman
i. Bilas dinding cat dengan air bersih mulai dari bagian atas ke bawah, pasti pembilasan merata dan tidak ada
tertinggal yang akan menimbulkan bercak setelah kering.
k. Cabut plastik penutup dan Lepaskan masking tape/lakban setelah pekerjaan selesai
5.2.2.3 PERAWATAN PERALATAN.
a. Bersihkan mesin pemoles jika dipakai.
c. Jika peralatan sudah kering, simpan di tempat yang telah ditentukan.
d. Kembalikan dan susun kembali cairan pembersih yang tidak terpakai
perlengkapan lainnya.
——————————————————————————–
Untuk mendapatkan hasil kerja yang maksimal dan kenyamanan dalam bekerja kebersihan dan
kerapihan merupakan keharusan di dalam melaksanakan setiap pekerjaan. Bersama ini kami
ajukan Proposal Penawaran Kerjasama mengenai pekerjaan Jasa Kebersihan dengan rincian
pekerjaan pembersihan gedung sebagi berikut :
1. Pembersihan
Pembersihan terdiri dari :
Pembersihan Kursi, Sofa, karpet dan Lantai ( keramik, marmer, pinel, Kayu )
Pembersihan dinding bagian dalam, pilar/tiang, langit-langit dan lampu-lampu
Pembersihan kaca-kaca jendela, pintu dan kusen.
Pembersihan toilet.
1. Ketentuan Pelaksanaan
Basic Cleaning ( Pembersihan Dasar ) dilaksanakan setiap hari 24 jam yang di bagi dalam tiga
shift meliputi :
1. Lantai keramik di bersihkan dan di pel dengan kain pel/ sumbu pel sesuai dengan
jenis lantainya dengan bahan disinfectan/cleaner/deodorize sehingga bersih.
2. Kursi, meja dinding tembok dan kusen pintu/jendela serta tiang/pilar di bersihkan
dengan menggunakan bahan bahan khusus.
3. Pembersihan peralatan kantor yang menggunakan jasa tenega listrik seperti mesin
elektronik, pesawat telepon, computer, dll hanya di lakukan pembersihan luarnya saja
( sanitasi )
4. Toilet dan ruangan di bersihkan dengan bahan MPC, densol, dan di lengkapi dengan
pengharum ruangan.
5. Membuang abu/puntung rokok, sampah serta sobekan kertas atau kotoran lainnya
ketempat sampah yang telah di sediakan oleh pihak pertama.
1. Daily Cleaning Crew melaksanakan attendance ( penjagaan tetap ) yang terbagi dalam
3 Shift
2. Shift Pagi, Jam 07.00 sampai jam 15.00
3. Shift Siang, Jam 15.00 sampai jam 23.00
4. Shift Malam, Jam 23.00 sampai jam 07. 00 Pagi
1. Kebersihan meliputi
2. Menjaga tempat-tempat antara lain lobby, corridor selalu disapu dengan floor duster
di tambah dengan Cong-R-Duster agar tetap selalu bersih.
3. Menjaga kebersihan toilet.
4. Melayani dengan cepat apabila ada tumpukan atau tumpahan minuman, tinta
dan air ( cairan )
5. Selama pada waktu istirahat karyawan kantor diadakan pembersihan lainnya.
6. Washing ( pencucian ) lantai dengan bahan khusus yang sesuai dengan jenis
lantainya.
7. Kerak – kerak pada toilet.
8. Meubeler di lapisi dengan furniture polish.
9. Lampu-lampu di bersihkan.
10. Kaca-kaca di bersihkan dengan glass cleaner.
General Cleaning
Adalah pekerjaan pembersihan yang dilaksanakan secara keseluruhan pada daerah yang tingkat
kekotorannya sangat parah, sifat kerja dari General Cleaning adalah merefresh kembali daerah /
objek yang tingkat kekotorannya sangat tinggi. Adapun lokasi yang di kerjakan adalah :
1. Horizontal Area : Yang berupa pembersihan pada lantai ( keramik, Granit, Marmer )
Toilet dan pantry beserta isinya. Untuk proyek restoran kami fokuskan di area kitchen.
2. Vertical Area : Yang berupa pembersihan partisi, dinding, jendela baik dari kaca,
alumunium, pada bagian luar ( kulit luar ) atau bagian dalam.
Pembersihan yang di laksanakan adalah pembersihan dan pembebasan dari debu ( dusting ),
pengepelan ( moping ) sehingga bagian tersebut menjadi bersih.
1. Bubuk Vim
2. Hand Soap
3. Dusty Way
4. Furniture Polish
5. Super Clean
6. Kitchen Clean
7. Floor Clean
8. Carpet Sampo ( Floor Dress )
9. Glas Cleaner
10. Terrafic, dll
Peralatan ( Equipment )
Peralatan yang di guanakan antara lain :
1. Wipping
2. Lobby Duster
3. Floor Duster
4. Dustpan
5. Vacum Cleaner
6. Sikat Lantai
7. Hand Polish Machine
8. Sapu Ijuk
9. Sapu Nylon
10. Sapu Lidi
11. Kemuceng
12. Squizzer
13. Kain Pel
14. Ember
15. Mop
16. Sprayer
1. Mengkoordinir semua bagian dari pekerjaan dalam suatu tim kerja untuk mencapai
hasil pekerjaan dan efisiensi waktu secara maksimal.
2. Mengkoordinir pelaksanaan persiapan, termasuk mempersiapkan kantor berikut
perlengkapannya fasilitas pendukung pekerjaan dan sebagainya.
3. Hari kerja dan layanan jam kerja
Hari kerja tidak ada ketentuan lain, hari kerja adalah hari senin sampai dengan
hari minggu. Hari besar tetap melakukan kegiatan seperti biasa.
Jam Kerja : 24 jam stand by pada lokasi yang telah di tetapkan. Istirahat ( 1
jam ) jam 12.00 – 13.00 WIB. Jam kerja tambahan ( lembur ) akan di tentukan sesuai
dengan kesepakatan dan kebutuhannya.
PROSEDUR LAPORAN
Daily Report
Petugas PT. Investama Komando Security pada setiap pelaksanaan pekerjaan cleaning service
akan selalu membawa check list / work order atau slip bukti pekerjaan cleaning service untuk
memastikan bahwa semua area di dalam dan di luar gedung / bangunan sudah di bersihkan.
Apabila pekerjaan telah selesai petugas akan membawa check list / work order tersebut kepada
management untuk di mintai paraf.
Monthly Report
Berdasarkan pekerjaan Cleaning Service yang telah dilaksanakn pihak PT. Investama Komando
Security / supervisor akan memberikan laporan tertulis setiap bulan tentang pekerjaan dan hasil
yang telah di capai.
Quality Control ( QC )
Field Manager PT. Investama Komando Security akan melakukan Quality Control seminggu
sekali. Supervisor akan melakukan Quality Control setiap hari, hal ini perlu agar standart service
kami tetap terjaga kwalitasnya. Kemudian petugas PT. Ivestama Komando Security jika dianggap
perlu akan membuat laporan tertulis maksimal per tiga bulan mengenai tingkat kerja di tempat
tersebut dan rekomendasi yang perlu dilakukan pihak client agar kondisi yang baik tetap di
pertahankan. Laporan ini selanjutnya akan di jadikan bahan acuan untuk pertemuan-pertemuan
teknis antara PT. Investama Komando Security dengan Managemen PEMAKAI JASA.