Anda di halaman 1dari 9

LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.

1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER PADA NOVEL


SIMPLE MIRACLES KARYA AYU UTAMI
Teguh Alif Nurhuda1, Herman J. Waluyo2, Suyitno3
Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia, FKIP
Universitas Sebelas Maret
Surel: teguhalifnurhuda@gmail.com

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter yang


terdapat pada novel Simple Miracles karya Ayu Utami. Penelitian ini menggunakan
meode deskriptif kualitatif dengan subjek novel Simple Miracles. Novel karya Ayu
Utami ini menceritakan tentang kehidupan satu keluarga dan tentang kematian
beberapa anggota keluarga. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan dari 18 nilai
pendidikan karakter yang ditentukan oleh pemerintah terdapat sepuluh nilai
pendidikan karakter di dalam novel tersebut, di antaranya religius, jujur, toleransi,
mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, bersahabat, gemar membaca, peduli sosial, dan
tanggung jawab.
Kata kunci: Pendidikan karakter, novel, simple miracles.

Abstact

This study aims to describe the values of character education contained in the novel
Simple Miracles by Ayu Utami. This research uses qualitative descriptive method
with the subject of Simple Miracles novel. Ayu Utami's novel tells about the life of
one family and about the deaths of several family members. The results of this study
can be concluded from the 18 values of character education determined by the
government there are ten values of character education in the novel, among them
religious, honest, tolerant, independent, democratic, curiosity, friendly, likes to read,
social care, and responsible.
Keywords: character, novel, simple miracles.

PENDAHULUAN Novel dapat digunakan untuk meng-


Novel sebagai salah satu bentuk angkat kehidupan, baik beberapa indi-
karya sastra diharapkan memunculkan vidu maupun masyarakat luas. Panca-
nilai-nilai positif bagi penikmatnya, ran kehidupan sosial dan gejolak
sehingga mereka peka terhadap kejiwaan pengarang terhadap kenya-
masalah-masalah yang berkaitan de- taan yang ditemukan dalam masyara-
ngan kehidupan sosial dan mendorong kat, biasanya berbentuk peristiwa,
untuk berperilaku yang baik. Novel ju- norma, dan ajaran-ajaran agama. No-
ga merupakan ungkapan fenomena so- vel yang semakin bersinar di masa kini
sial dalam aspek-aspek kehidupan tak lain adalah cerita yang berkelanjut-
yang dapat digunakan sebagai sarana an tentang manusia yang dipoles
mengenal manusia dan zamannya.

10
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

sedemikian rupa oleh penulis-penulis pada diri siswa, sehingga mereka me-
yang kreatif. miliki dan menerapkan nilai-nilai ter-
Sebuah novel yang baik adalah sebut dalam kehidupan dirinya seba-
novel yang mampu diresapi dan dapat gai anggota masyarakat dan warga
memunculkan nilai-nilai yang positif. negara yang relegius, produktif, dan
Nilai-nilai positif di sini dapat diarti- kreatif (Sulistyowati, 2013:22). Fung-
kan sebagai nilai pendidikan karakter. si dan tujuan pendidikan nasional yang
Pendidikan karakter adalah sistem pe- dirumuskan kemendiknas, jelas bahwa
nanaman nilai-nilai karakter kepada pendidikan karakter di setiap jenjang
warga sekolah meliputi komponen pendidikan, khususnya di sekolah ha-
pengetahuan, kesabaran atau kemam- rus diselenggarakan secara sistematis
puan, dan tindakan untuk melaksana- guna mencapai tujuan tersebut. Di-
kan nilai-nilai tersebut (Aqib, 2012:3). tambah lagi tentang kurikulum yang
Pengarang secara sadar maupun tidak saat ini sedang digunakan, yaitu
sadar pastinya menuliskan nilai-nilai kurikulum 2013 yang menitikberatkan
pendidikan karakter secara tersirat segala aspek pendidikan untuk menyi-
maupun tersurat. Novel Simple sipkan nilai-nilai pendidkan karakter.
Miracles Doa dan Arwah karya Ayu Wibowo (2013:16) mengatakan bah-
Utami menceritakan tentang kehidu- wa pendidikan karakter yang terin-
pan tokoh utama dengan keluarganya. tegrasi dalam proses pembelajaran,
Proses interaksi terjadi di antara to- artinya pengenalan nilai-nilai, kesa-
koh-tokoh yang ada di dalam novel daran akan pentingnya nilai-nilai, dan
tersebut. Selain menceritakan kehidu- penginternalisasian nilai-nilai ke da-
pan tokoh utama, di dalam novel lam tingkah laku peserta didik melalui
tersebut juga menceritakan adat jawa proses pembelajaran baik yang ber-
yang memandang kehidupan dan ke- langsung di dalam maupun di luar ke-
matian. Jelas di dalam novel karya las.
Ayu Utami tersebut juga memiliki
nilai pendidikan karakter yang, seperti METODE
kepatuhan terhadap orang tua. Penelitian ini merupakan peneli-
Menurut Suyanto (2010:1), indi- tian kualitatif dengan desain deskrip-
vidu yang berkarakter baik bisa mem- tif, yaitu penelitian yang memberi
buat keputusan dan siap mempertang- gambaran secara cermat mengenai in-
gungjawabkan setiap akibat dari ke- dividu atau kelompok tertentu tentang
putusan yang ia buat. Kemendiknas keadaan dan gejala yang terjadi. Ratna
sudah merumuskan tujuan pendidikan (2013:47) berpendapat bahwa penya-
karakter untuk berkembangnya poten- jian dan penafsiran metode kualitatif
si peserta didik agar menjadi manusia yakni dalam bentuk deskriptif. Hal
yang beriman dan bertakwa kepada tersebut berarti bahwa data yang
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mu- dihasilkan berupa kata-kata dalam
lia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, bentuk kutipan-kutipan. Metode ter-
mandiri, dan menjadi warga negara sebut digunakan untuk menelaah isi
yang demokratis serta bertanggung dari suatu novel. Novel dalam pene-
jawab. Pendidikan karakter merupa- litian ini adalah novel Simple Miracles
kan pendidikan yang mengembangkan karya Ayu Utami. Adapun hal-hal
nilai-nilai budaya dan karakter bangsa yang dideskripsikan dalam penelitian

11
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

ini yaitu mengenai nilai pendidikan didikan moral atau pendidikan karak-
karakter dalam novel Simple Miracles ter dalam konteks sekarang sangat re-
karya Ayu Utami. levan untuk mengatasi krisis moral
Data dalam penelitian ini berupa yang sedang melanda di negara kita.
kutipan teks yang berbentuk kata-kata Beberapa ahli juga berpendapat
dan kalimat yang sesuai dengan kajian mengenai pendidikan karakter. Menu-
utama penelitian ini. Data yang ditam- rut Banawi (2013:22) pendidikan ka-
pilkan tersebut merupakan data yang rakter merupakan pendidikan ihwal
runtut dan sesuai dengan alur cerita di karakter, atau pendidikan yang me-
dalam Simple Miracles karya Ayu ngajarkan hakikat karakter dalam tiga
Utami. Sedangkan sumber data dalam ranah cipta, rasa, dan karsa. Lain hal-
penelitian ini adalah novel Simple nya dengan Banawi, Kemendiknas
Miracles karya Ayu Utami. Sumber (2010:11) menjelaskan guru dan pe-
data tersebut pada hakikatnya berpe- mangku kebijakan pendidikan di seko-
ran sebagai bahan pemerolehan data lah perlu mengintegrasikan nilai-nilai
yang akan dianalisis. yang dikembangkan dalam pendidi-
Validasi data atau keabsahan data kan karakter ke dalam kurikulum,
dalam penelitian ini dengan cara me- silabus, dan Rencana Pelaksanaan
ngumpulkan data. Data yang diper- Pembelajaran (RPP). Selain itu, menu-
oleh, dikumpulkan, dan dicatat dalam rut Wibowo (2013:36) dalam pendidi-
kegiatan penelitian dipilih dengan kan karakter di sekolah semua kompo-
tepat dalam mengembangkan validitas nen pemangku kepentingan harus dili-
data yang diperoleh. Validitas data batkan. Seperti kurikulum proses
yang dikumpulkan dalam penelitian pembelajaran dan penilaian, pena-
ini mempergunakan teknik triangulasi nganan dan pengelolaan mata pela-
data. Moleong (2013:330) mengung- jaran, pelaksanaan aktivitas dan pe-
kapkan bahwa triangulasi adalah tek- ngelolaan sekolah dengan tujuan pe-
nik pemeriksaan keabsahan data yang nyelenggaraan pendidikanya dilandasi
memanfaatkan sesuatu yang lain. dengan karakter.
Menurut Ratna (2014:73) menje-
HASIL DAN PEMBAHASAN laskan bahwa pendidikan karakter sa-
Pendidikan karakter adalah ma halnya dengan membersihkan sa-
pendidikan yang menanamkan dan raf dari berbagai anomali, semacam
mengembangkan karakter-karakter lu- ‘cuci otak’, sehingga pikiran dan pera-
hur kepada anak didik, sehingga me- saan setiap individu dapat diarahkan
reka memiliki karakter luhur tersebut. pada tujuan-tujuan yang bersifat posi-
Diharapkan para anak didik mampu tif. Pendidikan karakter diartikan se-
menerapkan nilai-nilai luhur tersebut bagai hal positif yang dapat dilakukan
dan mempraktikkan dalam kehidupan- oleh guru ataupun dosen dan berpe-
nya, dalam keluarga, sebagai anggota ngaruh kepada karakter siswa yang
masyarakat dan warga negara. Pendi- diajar (Samani, 2012: 43). Sudrajat
dikan karakter bertujuan untuk mem- (dalam Suwandi, 2011: 2), menya-
bentuk penyempurnaan diri individu takan bahwa karakter merupakan
secara terus-menerus dan melatih ke- nilai-nilai perilaku manusia yang ber-
mampuan diri demi menuju ke arah hi- hubungan dengan Tuhan Yang Maha
dup yang lebih baik. Penguatan pen- Esa, diri sendiri, sesama manusia,

12
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

lingkungan, dan kebangsaan yang ter- dan hidup rukun dengan pemeluk aga-
wujud dalam pikiran, sikap, perasaan, ma lain. Dalam novel Simple Miracles
perkataan, dan perbuatan berdasarkan nilai religius tercermin dalam kebera-
norma-norma agama, hukum, tata kar- gaman agama yang dianut oleh ke-
ma, budaya dan adat istiadat. luarga dari tokoh utama dan beberapa
Novel Simple Miracles mencerita- tokoh lain. Tokoh utama dan ke-
kan kisah spiritual tokoh utama dan luarganya merupakan pemeluk agama
keluarganya dalam kehidupan sehari- Katolik. Selain agama Katolik, agama
hari. Selain itu di dalamnya juga dice- lain seperti agama Islam juga ada di
ritakan tentang hubungan masyarakat dalam cerita novel tersebut. Di dalam
yang berkaitan dengan keagamaan, novel tersebut dijelaskan tentang ke-
sosial, budaya, dan tempat tinggal. percayaan agama Katolik dan Islam
Garis besar cerita yang disuguhkan di dalam menyikapi kematian. Menyi-
dalam novel tersebut bercerita tentang kapi dalam hal ini berupa kepercaya-
kisah kematian ibu dari tokoh utama. an-kepercayaan tentang hari dan trad-
Selain itu juga menceritakan kisah si setelah kematian. Nilai pendidikan
spiritual dari beberapa tokoh. Alur da- karakter religius di dalam novel Sim-
ri cerita novel tersebut beralurkan alur ple Miracles terfokus pada bagaimana
maju. Latar tempat beragam karena tokoh utama menyikapi tentang
tokoh menceritakan kisahnya dari to- ketuhanan dan kepercayaan.
koh utama masih kecil sampai Ibu dari Tokoh utama dalam novel terse-
tokoh utama meninggal, tetapi latar but menyikapi bahwa masyarakat In-
tempat terfokus di Jakarta. donesia sedari kecil sudah diajari dan
Berdasarkan analisis yang dilaku- percaya tentang agama dan Tuhan.
kan pada novel Simple Miracles karya Ketika beranjak dewasa Tokoh utama
Ayu Utami dapat disimpulkan bahwa tersebut mulai merasa ragu terhadap
nilai pendidikan karakter yang dite- agama dan Tuhan. Kejadian mening-
mukan ada sepuluh nilai pendidikan galnya anggota keluarga seperti Ayah,
karakter. Nilai-nilai pendidikan karak- Ibu, dan Bibi dari tokoh utama mem-
ter tersebut adalah religius, jujur, buat tokoh utama mulai meyakini
toleransi, mandiri, demokratis, rasa tentang agama dan Tuhan. Anak judul
ingin tahu, bersahabat, gemar mem- dari novel Simple Miracles ialah doa
baca, peduli sosial, dan tanggung ja- dan arwah, maka dalam novel tersebut
wab. Penulis dalam menyampaikan juga banyak menceritakan tentang
nilai-nilai pendidikan karakter di da- doa. Ketika tokoh utama sudah ber-
lam novel tersebut disampaikan secara anjak dewasa, dia merasa ragu akan
tersurat maupun tersirat. Berikut sepu- Tuhan dan segala hal keagamaan
luh nilai pendidikan karakter yang seperti doa. Setelah ayahnya mening-
ditemukan di dalam novel Simple gal, tokoh utama dalam novel tersebut
Miracles karya Ayu Utami. terus merenung jika nanti ibunya me-
ninggal. Semenjak ibunya sakit-sakit-
Religius an tokoh utama menjadi rajin mendoa-
Religius, beribadah sesuai agama kan ibunya. Bahkan ibunya meninggal
yang dianut dan patuh dalam me- dengan diiringi doa dari tokoh utama.
ngerjakan perintah agama, toleran ter-
hadap pelaksanaan ibadah agama lain,

13
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

Jujur hanya lain berbeda dalam subtansi te-


Jujur, sikap yang didasarkan pada tapi masih memiliki esensi yang sama.
upaya ingin menjadikan diri sebagai Toleransi beragama juga dialami to-
orang yang selalu dapat dipercaya da- koh utama dengan temannya yang ber-
lam perkataan dam tindakan. Nilai agama Islam. Tokoh utama meng-
pendidikan karakter jujur juga ada da- hargai pendapat dari temannya yang
lam novel karangan Ayu Utami terse- menganggap konsep tentang kelahiran
but. Nilai kejujuran diceritakan dari merupakan konsep dari Islam.
beberapa sudut pandang tokoh-tokoh Sikap toleransi beragama juga da-
yang ada di novel Simple Miracles pat dilihat dari kehidupan keluarga to-
tersebut. Tokoh-tokoh yang mempu- koh utama seperti ketika ayahnya
nyai karakter jujur di dalam novel ter- mengizinkan kakaknya menikah de-
sebut yaitu tokoh utama dan kepona- ngan yang tidak seagama. Ayahnya
kannya yang bernama Bonifacius. Ni- memiliki prinsip boleh menikah beda
lai kejujuran tokoh utama di dalam agama tetapi dia tidak mengizinkan
novel tersebut ada pada interaksinya anaknya pindah agama dan tidak me-
dia dengan Ibu dan temannya. Sedang- minta menantunya pindah agama pula.
kan Bonifacius merupakan tokoh yang Pada akhirnya kakak dari tokoh utama
mempunyai kelebihan berupa dapat tersebut menikah dengan laki-laki
melihat arwah dan hantu serta dapat Muslim dan mencatatkan pernikahan
menemukan barang yang hilang. mereka secara Islam di Kantor Urusan
Suatu ketika Bonifacius ketika masih Agama. Selain itu mereka juga mela-
sekolah bertemu dengan roh siswa lain kukan pemberkatan Katolik. Pada ak-
dan orang-orang di sekitarnya tidak hirnya kakak dari tokoh utama dan su-
percaya walau Bonifacius sudah jujur aminya tetap pada kepercayaan ma-
tentang apa yang dia lihat. sing-masing.

Toleransi Mandiri
Toleransi merupakan tindakan Mandiri merupakan sikap dan
menghargai perbedaan agama, suku, perilaku yang tidak mudah tergantung
etnis, pendapat, sikap, dan tindakan pada orang lain dalam menyelesaikan
orang lain yang berbeda dari dirinya. tugas-tugas. Sikap mandiri yang dice-
Di dalam novel tersebut menceritakan ritakan dalam novel Simple Miracles
tentang toleransi beragama atau keya- diceritakan dari beberapa sudut pan-
kinan. Seperti ketika tokoh utama ber- dang. Sikap mandiri dimiliki oleh to-
tamu ke rumah temanya yang ber- koh utama yang setelah dewasa ia
kepercayaan Tionghwa, di rumah te- mulai sadar bahwa ketika masih kecil
mannya ada sebuah ruangan khusus dia bergantung pada orang dewasa.
untuk beribadah dan tokoh utama Ketika masih kecil ia selalu mem-
menelaah dan menghargai kepercaya- butuhkan ibunya dan merasa rindu jika
an temannya tersebut. Telaah yang tidak bertemu tetapi ketika sudah de-
dilakukan tokoh utama berupa me- wasa ia sudah merasa tidak rindu lagi
nyikapi bahwa tiap agama memiliki pada ibunya walau tidak bertemu.
kepercayaan dan tradisi masing- Pendidikan karakter mandiri juga di-
masing. Tokoh utama menganggap ceritakan secara tersirat dalam novel
perbedaan dalam memeluk agama karya Ayu Utami tersebut. Seperti

14
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

ketika ayahnya mendidik anak-anak- kan pernikannya secara Islam di Kan-


nya untuk menjadi perempuan yang tor Urusan Agama dan setelah itu me-
mandiri. Hal tersebut disadari tokoh ngadakan pemberkatan Katolik.
utama ketika ia sudah beranjak dewa-
sa. Rasa Ingin Tahu
Rasa ingin tahu merupakan sikap
Demokratis dan tindakan yang selalu berupaya un-
Demokratis merupakan cara ber- tuk mengetahui lebih mendalam dan
pikir, bersikap, dan bertindak yang meluas dari sesuatu yang dipelajari-
menilai sama hak dan kewajiban diri- nya, dilihat, dan didengar. Sikap rasa
nya dan orang lain. Demokratis juga ingin tahu di dalam novel Simple
merupakan gagasan atau pandangan Miracles merupakan nilai pendidikan
hidup yang mengutamakan persamaan karakter yang paling dominan. Rasa
hak dan kewajiban serta perlakuan ingin tahu nampak ketika tokoh utama
yang sama bagi sesama. Sikap demok- membayangkan ibunya meninggal di
ratis juga bisa diartikan sebagai meng- usia muda dan anak-anaknya masih
hargai gagasan dan juga pendapat kecil lalu apakah ibunya menjadi ar-
orang lain. Dalam novel Simple Mira- wah penasaran. Hal tersebut menjadi-
cles diceritakan tentang perbedaan kan tokoh utama memiliki rasa ingin
pendapat tetapi dari perbedaan ter- tahu terhadap kematian. Rasa ingin
sebut juga ada sikap menghargai tahu tokoh utama juga terlihat ketika
pendapat yang berbeda. Tokoh-tokoh ia berpikir bahwa jasad tidak bergerak
yang memiliki sikap demokratis pa- tetapi roh hidup dan apa yang dila-
ling dominan di dalam novel tersebut kukan oleh roh yang hidup. Hal terse-
adalah tokoh utama. Salah satu sikap but menjadikan rasa ingin tahu dari
demokratisnya ketika memiliki kera- tokoh utama.
guan terhadap cerita hantu-hantu dari Selain itu rasa ingin tahu juga
Bibi Gemuk dan Kurusnya. muncul ketika tokoh utama diberi ceri-
Selain itu sikap demokratis juga ta oleh Bibinya tetapi cerita tersebut
terlihat ketika tokoh utama menyikapi tidak selesai diceritakan. Rasa ingin
cerita keponakannya yang bisa tahu juga muncul ketika keponakan
melihat hantu atau roh. Pada akhirnya tokoh utama, Bonifacius, dapat meli-
tokoh utama menyikapi untuk percaya hat hantu dan roh lalu tokoh utama
karena dia takut kalau tidak ada yang penasaran dengan bentuk dari makh-
percaya pada keponakannya. Selain luk yang tidak dapat dilihat manusia
tokoh utama, sikap demokratis juga biasa tersebut. Kemudian tokoh utama
terlihat dari keputusan Ayahnya soal menanyakan tentang perbedaan arwah
pernikahan kakaknya dengan calon dengan manusia karena ia penasaran
suaminya yang bukan dari agama berkaitan dengan bentuk makhluk ha-
Katolik. Ayah dari tokoh utama me- lus tersebut. Hal tersebut membukti-
ngambil sikap untuk membiarkan kan bahwa tokoh utama memiliki sifat
anaknya menikah dengan lelaki yang rasa ingin tahu tentang kematian.
beragama Islam tetapi Ayahnya tidak Dalam novel Simple Miracles to-
menyuruh calon menantunya pindah koh utama juga memiliki rasa ingin
agama ke agama Katolik. Akhirnya tahu tentang Tuhan. Tokoh utama ber-
anaknya menikah dengan mencatat- pikir kenapa manusia sakit dan mati,

15
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

Tuhan maunya apa, hal tersebut Nilai pendidikan gemar membaca


terpikitkan ketika orang tuanya sakit terlihat ketika tokoh utama meluang-
keras. Selanjutnya ia berpikir apakah kan waktu untuk membaca Koran
tuhan itu maha adil dan selanjutnya ia Kompas dan ia mengajak keponakan-
bertanya apakah Tuhan itu ada. Dan nya yang masih kecil untuk melihat-
pertanyaan yang menurut tokoh utama lihat koran. Selain itu juga ketika to-
gawat ialah, untuk apa hidup. Hal ter- koh utama menyadari tentang perkem-
sebut merupakan rasa ingin tahu tokoh bangan atau pertumbuhannya sendiri
utama terhadap Tuhan. dan di dalam kutipan halaman 77
Rasa ingin tahu yang diceritakan tersebut secara tersurat dikatakan
dalam novel karya Ayu Utami tersebut bahwa tokoh utama gemar membaca
juga ada ketika ada orang yang bilang Alkitab yang menurutnya banyak ce-
kalau Ibu dari tokoh utama yang sudah rita seru dalam Perjanjian Lama. Hal
meninggal merasa sedih. Lalu orang tersebut menunjukkan bahwa tokoh
tersebut mengatakan apakah ada utama merupakan tokoh yang memili-
sesuatu peristiwa yang ibunya pen- ki sikap gemar membaca.
dam. Tetapi, tokoh utama berpikir
bahwa ibunya merupakan orang yang Peduli Sosial
baik dan tidak pendendam. Peduli sosial merupakan sikap dan
tindakan yang selalu ingin memberi
Besahabat atau Komunikatif bantuan pada orang lain dan masyara-
Bersahabat atau komunikatif ada- kat yang membutuhkan. Selain itu
lah sikap dan tindakan yang mendo- peduli sosial juga merupakan sikap
rong dirinya untuk menghasilkan se- berinteraksi dengan masyarakat de-
suatu yang berguna bagi masyarakat, ngan baik. Peduli sosial di dalam no-
dan mengakui, serta menghormati vel tersebut dapat dilihat dari berbagai
keberhasilan orang lain. Sikap komu- sudut pandang tokoh yang ada di
nikatif terlihat ketika ibunya menga- dalam novel. Sikap peduli sosial dimi-
jarkan tentang percaya kepada Tuhan liki oleh Bibi Gemuk tokoh utama ke-
tetapi ragu terhadap hantu. Selain itu tika Bibinya mengajak jalan-jalan
ketika tokoh utama dan kakaknya bi- tokoh utama dan kakaknya waktu
ngung terhadap Bonifacius yang bisa kecil kemudian membelikan alat tulis.
melihat arwah. Akhirnya kakak tokoh Hal tersebut merupakan sikap peduli
utama yang merupakan Ibu dari Boni- sosial yang dimiliki oleh Bibi Gemuk
facius menceritakan hal tersebut pada terhadap keponakan-keponakannya.
ibunya. Hal tersebut membuktikan Selain itu sikap peduli sosial juga
adanya interaksi di antara tokoh yang dimiliki oleh tokoh utama ketika dia
ada di dalam novel Simple Miracles. dan Rik, pasangan hidupnya, menye-
lamatkan anjing yang dilempari rema-
Gemar Membaca ja-remaja. Waktu itu tokoh utama dan
Gemar membaca merupakan ke- Rik mengetahui ada anjing yang se-
biasaan menyediakan waktu untuk dang dianiaya oleh remaja-remaja
membaca berbagai bacaan yang mem- kompleks tempat mereka tinggal lalu
berikan kebajikan bagi dirinya. Nilai mereka menyelamatkan anjing terse-
gemar membaca dalam novel Simple but kemudian merawatnya. Hal terse-
Miracles dimiliki oleh tokoh utama. but memperlihatkan bahwa peduli

16
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

sosial juga dapat diberlakukan kepada jukkan tentang sikap tanggung jawab
yang bukan manusia juga. Sikap pe- tokoh utama kepada Ibu.
duli sosial juga diceritakan ketika Tidak hanya tokoh utamanya saja
Ayahnya sakit kemudian teman dari yang bertanggung jawab atas Ibunya,
Ayah tokoh utama datang untuk tetapi Ibu dari tokoh utama juga
menjenguk. bertanggung jawab atas keluarganya.
Ibu bertanggung jawab atas anak-
Tanggung Jawab anaknya, Ibu bertanggung jawab atas
Tanggung jawab adalah sikap dan suaminya, Ibu juga bertanggung ja-
perilaku seseorang untuk melaksana- wab atas kedua saudara iparnya. Dari
kan tugas dan kewajibannya yang se- tokoh utama kecil hingga besar, Ibu
harusnya dia lakukan, terhadap diri selalu peduli terhadap tokoh utama.
sendiri, masyarakat, lingkungannya Ketika Ayah dari tokoh utama sakit,
(alam, sosial dan budaya), negara dan Ibu selalu merawat sampai pada
Tuhan Yang Maha Esa. Di dalam akhirnya Ayah meninggal. Ketika Ibu
novel Simple Miracles terfokus pada sakit, Ibu masih sempat khawatir ke-
cerita dalam satu keluarga maka di pada Bibi yang padahal bukan sau-
dalam novel tersebut nilai pendidikan daranya melainkan saudara kandung
karakter tanggung jawab di dalamnya dari Ayah. Hal tersebut menandakan
juga berkaitan dengan satu keluarga Ibu mempunyai sikap tanggung jawab
tokoh utama. Salah satu sikap tang- kepada setiap anggota keluarganya.
gung jawab diperlihatkan oleh kakak
tokoh utama yang bertanggung jawab PENUTUP
mengurus tokoh utama ketika masih Simpulan
kecil. Selain itu kakak tokoh utama Novel Simple Miracles mence-
ketika sudah dewasa juga sudah berani ritakan kisah spiritual tokoh utama dan
berumah tangga yang menandakan dia keluarganya dalam kehidupan sehari-
sudah berani bertanggung jawab akan hari. Selain itu di dalamnya juga dice-
hidupnya dan hidup keluarganya sen- ritakan tentang hubungan masyarakat
diri. yang berkaitan dengan keagamaan,
Sikap tanggung jawab juga diper- sosial, budaya, dan tempat tinggal.
lihatkan oleh tokoh utama ketika dia Garis besar cerita yang disuguhkan di
sudah berumah tangga tetapi ia masih dalam novel tersebut bercerita tentang
peduli dengan orang tuanya dengan kisah kematian ibu dari tokoh utama.
setidaknya menjenguk orang tuanya Selain itu juga menceritakan kisah
yang sakit. Tokoh utama juga peduli spiritual dari beberapa tokoh. Analisis
dengan anjingnya yang sakit, itu me- yang dilakukan pada novel Simple
nandakan sikap tanggung jawab Miracles karya Ayu Utami dapat
kepada hewan. Sikap tanggung jawab disimpulkan bahwa nilai pendidikan
juga diperlihatkan oleh anggota ke- karakter yang ditemukan ada sepuluh
luarga lainnya seperti menantu dari nilai pendidikan karakter. Nilai-nilai
Ibu yang mau merawat Ibu ketika pendidikan karakter tersebut adalah
sakit. Ketika Ibu sakit, tokoh utama religius, jujur, toleransi, mandiri,
senantiasa merawat dan mendoakan demokratis, rasa ingin tahu,
kesembuhan Ibu. Hal tersebut menun- bersahabat, gemar membaca, peduli
sosial, dan tanggung jawab. Penulis

17
LITERASI, Jurnal Ilmiah Pend. Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Vol.8, No.1, Januari 2018 e-ISSN 2549-2594

dalam menyampaikan nilai-nilai pen- Ratna, Nyoman Kutha. 2013. Teori,


didikan karakter di dalam novel ter- Metode, dan Teknik Penelitian
sebut disampaikan secara tersurat Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pe-
maupun tersirat. lajar.
Rohman, Saifur. 2012. Pengantar Me-
DAFTAR PUSTAKA todologi Pengajaran Sastra.
Aqib, Zainal, dan Sujak. 2012. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Panduan dan Aplikasi Pendidikan Rosyidi, Ikhwan., Gumilar, Trisna.,
Ka-rakter. Bandung: Yrama Kurniawan, Heru., Zurmailis.
Widya. 2010. Analisis Teks Sastra. Yog-
Barnawi dan Arifin, M. 2012. Etika yakarta: Graha Ilmu.
dan Profesi Kependidikan. Yog- Samani, M. & Hariyanto. 2012. Kon-
yakarta: Ar-Ruzz Media. sep dan Model Pendidikan Karak-
Hidayatullah, F. 2010. Pendidikan ter. Bandung: Remaja
Ka-rakter Membangun Perada- Rosdakarya.
ban Bangsa. Surakarta: Yuma Siswantoro. 2010. Metode Penelitian
Pustaka. Sastra. Yogyakarta: Pustaka
Kementerian Pendidikan Nasional. Pelajar.
2010. Desain Induk Pendidikan Sudrajat. 2010. Membangun Budaya
Karakter. Jakarta Kemendiknas Sekolah Berbasis Karakter Ter-
RI. puji. Pendidikan Karakter dalam
Kementerian Pendidikan Nasional. Perspektif Teori dan Praktik.
2010. Pengembangan Pendidikan Darmiyati Zuchdi (Ed.). Yogya-
Budaya dan Karakter Bangsa karta: UNY Press.
Pedoman Sekolah. Jakarta: Badan Sulistyowati, Endah. 2013.
Penelitian dan Pengembangan. Implementasi Kurikulum Pendidi-
Lestyarini, B. 2012. Penumbuhan kan Karakter. Yogyakarta: Citra
Semangat Kebangsaan untuk Aji Para-ma.
Memperkuat Karakter Indonesia Suwandi, Sarwiji. 2011. Peran Sastra
Melalui Pembelajaran Bahasa. dalam Pendidikan Karakter bagi
Jurnal Pendidikan Karakter. Ta- Peserta Didik. Makalah Seminar
hun II Nomor 3, Oktober 2012, Na-sional Sastra dalam Rangka
340-354. Pekan Sastra Himprobsi, FKIP
Moleong, J. L. 2008. Metodologi UNS.
Penelitian Kualitatif. Bandung: Wibowo, Agus. 2012. Pendidikan
PT Remaja Rosdakarya. Karakter Strategi Membangun
Muflikhah, Darti, Andayani, dan Ra- Karakter Bangsa Berperadaban.
heni Suhita. 2014. Masalah Sosial Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
dalam Novel Air Mata Tjitanduy Wibowo, Agus. 2013. Manajemen
Karya Bambang Setiaji (Kajian Pendidikan Karakter di Sekolah
Sosiologi Sastra Dan Pendidikan (Konsep dan Praktik Implemen-
Karakter). BASASTRA Jurnal tasi). Yogyakarta: Pustaka Pela-
Penelitian Bahaa, Sastra Indone- jar.
sia dan Pengajarannya. 1 (3),
437-447.

18

Anda mungkin juga menyukai