Anda di halaman 1dari 11

Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal.

111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

KEPUASAN SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN DARING


MENGGUNAKAN MICROSOFT TEAMS DAN VIDEO YOUTUBE PADA
MATERI PROGRAM LINIER

STUDENT SATISFACTION TO ONLINE LEARNING USING MICROSOFT


TEAMS AND YOUTUBE VIDEOS ON LINEAR PROGRAM MATERIALS

Wachid Nugroho1*
1 Pendidikan Matematika, SMKN 2 Salatiga, Jalan Parikesit, Kelurahan Dukuh, Kecamatan
Sidomukti, Kota Salatiga, 50722, Indonesia
*E-mail: wachidnugroho1979@gmail.com

Hp: 081578841678

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kepuasan siswa kelas X SMK Negeri 2
Salatiga terhadap penggunaan microsoft teams dan video youtube sebagai sarana pembelajaran
daring pada materi program linier. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data
dikumpulkan melalui: 1) pengisian angket mengenai tingkat kepuasan siswa terhadap
penggunaan media, aksesibilitas media, sifat interaktif pembelajaran, pemahaman materi,
pencapaian hasil belajar, serta layanan remidi atau pengayaan; dan 2) wawancara untuk
melengkapi data angket. Data angket dianalisis secara deskriptif untuk memperoleh kategori
tingkat kepuasan siswa dan dikonfirmasi dengan data wawancara. Hasil penelitian tingkat
kepuasan siswa pada semua kategori, yaitu 1) penggunaan media; 2) aksesibilitas media; 3) sifat
interaktif pembelajaran; 4) pemahaman materi; 5) pencapaian hasil belajar; serta 6) layanan
remidi atau pengayaan berada pada kategori puas.

Kata kunci:kepuasan siswa, microsoft teams, pembelajaran daring, program linier, video
youtube
ABSTRACT
This study aims to describe the level of satisfaction of class X students of SMK Negeri 2 Salatiga
with the use of Microsoft Teams and YouTube videos as a means of online learning on linear
program material. This research is a qualitative research. Data were collected through: 1) filling
out a questionnaire regarding the level of student satisfaction with media use, media accessibility,
interactive nature of learning, understanding of material, achievement of learning outcomes, and
remedial or enrichment services; and 2) interviews to complete the questionnaire data. The
questionnaire data were analyzed descriptively to obtain a category of student satisfaction levels
and confirmed with interview data. The results of the research were the level of student
satisfaction in all categories, namely 1) media use; 2) media accessibility; 3) the interactive nature
of learning; 4) understanding of the material; 5) achievement of learning outcomes; and 6)
remedial or enrichment services are in the satisfied category.

Keywords: student satisfaction, microsoft teams, online learning, linear programming, youtube video

111
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

1. PENDAHULUAN menggunakan video pembelajaran yang


Pembelajaran daring menjadi model diunggah pada akun youtube sehingga
interaksi belajar mainstream di masa siswa lebih memahami materi pokok
pandemi covid-19. Pembelajaran jarak bahasan program linier. Agar dapat
jauh secara daring efektif untuk disampaikan secara bertahap, materi
mengatasi pembelajaran yang program linier dibagi tiga sub pokok
memungkinkan guru dan siswa bahasan yaitu 1) model matematika
berinteraksi di kelas maya yang dapat (https://youtu.be/mX1Omg89FDc); 2)
diakses dimanapun dan kapanpun [1]. grafik daerah sistem pertidaksamaan
Salah satu alternatif pembelajaran yang linier
popular digunakan saat ini adalah kelas (https://youtu.be/42heL3mkZEg);
maya menggunakan microsoft teams dan serta 3) nilai optimum
video youtube. Pembelajaran (https://youtu.be/VHcKQJdvGUg).
menggunakan microsoft teams sangat Menurut penelitian menunjukkan
baik digunakan untuk meningkatkan bahwa kreator konten di youtube yang
minat belajar siswa [2]. Sedangkan khusus membahas tema pendidikan
penelitian [3] menunjukan bahwa masih sangat terbatas. Media sosial
pemanfaatan youtube sebagai media ajar youtube bisa dimanfaatkan sebagai
berperan positif secara signifikan media belajar namun masih
terhadap peningkatan minat dan memerlukan kontribusi banyak pihak
motivasi belajar siswa. untuk menghadirkan konten-konten
Dengan menggunakan microsoft kreatif inovatif yang bertemakan
teams dalam pembelajaran kolaboratif pendidikan. Hal ini tentunya menjadi
daring memungkinkan terhindarnya sebuah permasalahan sekaligus potensi
belajar sendirian, setiap anggota yang untuk dikembangkan.
terlibat dalam kolaboratif daring dapat Minat dan motivasi belajar yang
memanfaatkan sumber daya dan meningkat mendukung optimalisasi
keterampilan satu dengan lainnya, ini proses pembelajaran. Harapan
berarti memudahkan untuk selanjutnya tercapai kepuasan belajar
mendapatkan informasi masing-masing siswa sehingga diperoleh kualitas dan
anggota didalamnya, mengevaluasi ide- hasil belajar yang maksimal walaupun
ide, memantau pekerjaan satu sama lain pembelajaran berlangsung secara
[4]. Model penggunaan miscrosoft daring. Praktisi pendidikan khususnya
teams untuk pembelajaran di SMK guru sebaiknya memperhatikan
Negeri 2 Salatiga secara asinkron kepuasan belajar peserta didik untuk
melalui postingan materi oleh guru menjadi acuan dalam mengevaluasi
yang direspon siswa dengan berdiskusi kegiatan instruksional yang telah
dan tanya jawab di kolom komentar berlangsung [5]. Menurut [6] kepuasan
(http://belajar.smkn2salatiga.sch.id/). siswa merupakan suatu sikap positif
Dukungan pembelajaran secara sinkron siswa terhadap pelayanan proses belajar
melalui webinar sudah difasilitasi oleh mengajar yang dilaksanakan oleh guru
bagian kurikulum sebagai pengembang karena adanya kesesuaian antara apa
sistem tetapi belum dimanfaatkan oleh yang diharapkan dan dibutuhkan
guru untuk berkomunikasi dan dengan kenyataan yang diterimanya.
berinteraksi dengan siswa. Jika pelayanan proses belajar mengajar
Untuk menggantikan peran yang diterima cocok dengan apa yang
komunikasi secara sinkron yang belum diharapkan oleh siswa, maka siswa
bisa optimal dilakukan, guru akan merasa puas, dan jika pelayanan

112
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

yang diterima tidak sesuai, maka siswa dan layanan pengayaan bagi siswa yang
akan merasa tidak puas. prestasinya melampaui nilai KKM.
Pada penelitian terdahulu [7] SMKN 2 Salatiga sebagai sekolah
disimpulkan bahwa pelayanan proses rujukan dan center of excellence di Jawa
pembelajaran pada aspek program Tengah menerapkan pembelajaran
intrakurikuler (proses akademik daring menggunakan microsoft teams.
pembelajaran reguler), kokurikuler Salah satu inovasi guru matematika di
(layanan konsultasi bimbingan kelas X mengolaborasikan media ini
konseling), serta kegiatan dengan video youtube agar siswa lebih
ekstrakurikuler (pembinaan terlayani dalam memahami materi
kepemimpinan, kemandirian, dan pembelajaran. Guru dan bagian
penguatan karakter) berpengaruh kurikulum perlu mengetahui tingkat
secara signifikan terhadap tingkat kepuasan siswa sebagai bahan refleksi
kepuasan siswa. Penelitian lain dan evaluasi peningkatan layanan
berkaitan tingkat kepuasan pada aspek pembelajaran di masa pandemi covid-19
ekspektasi dan persepsi siswa terhadap ini. Penelitian ini diharapkan dapat
layanan evaluasi hasil belajar memberikan gambaran dan referensi
disimpulkan pada kategori cukup puas bagi dunia pendidikan mengenai sikap
[8]. Sedangkan penelitian [9] dan kepuasan siswa terhadap
menyimpulkan pemilihan platform penggunaan media belajar daring yang
belajar yang memiliki indikator memanfaatkan microsoft teams dan video
menarik, kesederhanaan pemakaian, youtube.
mudah dipahami dan penggunaan yang
cocok serta adanya peran guru ketika 2. METODE PENELITIAN
pembelajaran daring berlangsung Subjek penelitian ini adalah siswa
mempengaruhi tingkat kepuasan siswa dari lima kelas X meliputi TKJ A dan B,
dalam belajar. DPIB A dan B serta TPM A. Penelitian
Menurut penelitian [10] tingkat dilaksanakan selama bulan Oktober
kepuasan siswa terdiri dari lima 2020 dengan pengisian angket serta
dimensi, yakni: tangible (bukti wawancara dengan percakapan
langsung), reliability (keandalan), whatsapp secara daring. Instrumen
responsiveness (daya tanggap), assurance angket disampaikan melalui google form
(jaminan), dan emphaty (empati). Bukti dan pedoman wawancara digunakan
langsung kepuasan siswa dalam hal ini sebagai komunikasi terhadap siswa
diukur dari sikap mereka terhadap pada saat percakapan whatsapp.
penggunaan media belajar yaitu Penelitian kualitatif ini menganalisis
microsoft teams dan video youtube. Aspek data angket dengan statistika deskriptif
keandalan diukur dari kemudahan dilengkapi data hasil wawancara.
mengakses dan mengoperasikan media, Siswa sebagai subjek mengikuti
sedangkan daya tanggap diwakili oleh proses pembelajaran sesuai jadual
sifat interaktif proses pembelajaran. pelajaran yang disusun bagian
Kemudian aspek jaminan kepuasan kurikulum. Siswa mengakses microsoft
siswa diperoleh dari pemahaman team setelah login dan membaca
terhadap materi belajar program linier ringkasan bahan pelajaran dari guru
sekaligus pencapaian penilaiannya. Dan berupa postingan materi dilengkapi
aspek empati diperoleh dari tautan video youtube. Di akhir tayangan
keterpaduan layanan remidi bagi siswa video disediakan soal latihan untuk
yang prestasi belajarnya di bawah KKM siswa dan dikirimkan jawaban akhir di

113
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

bagian kolom komentar video. Penilaian 3. HASIL DAN PEMBAHASAN


harian dilakukan melalui fitur quiz di Pengisian angket sebanyak 171
bagian assignment pada aplikasi siswa menunjukkan kategori tingkat
microsoft teams. kepuasan siswa terhadap model
Analisis data angket menggunakan pembelajaran jarak jauh secara daring
perhitungan uji kecenderungan [11] menggunakan microsoft teams dan tiga
yang dilakukan untuk mengkategorikan tautan video youtube pada materi
kecenderungan masing-masing butir program linier. Aspek kepuasan siswa
pernyataan variabel penelitian. Dengan yang diukur meliputi penggunaan
menggunakan rata-rata skor ideal dan media belajar, aksesibilitas media, sifat
standar deviasi ideal setiap aspek interaktif pembelajaran, pemahaman
variabel (penggunaan media, materi, pencapaian hasil penilaian, dan
aksesibilitas, sifat interaktif media, layanan remidi atau pengayaan.
pemahaman materi, pencapaian hasil Siswa secara umum puas terhadap
belajar, dan layanan remidi/pengayaan) penggunaan platform microsoft teams
dikategorikan menggunakan kriteria karena mirip dengan media facebook.
yang diadaptasi dari kriteria yang Mereka membaca postingan materi
disampaikan [12] setelah login dilanjutkan menyimak
tayangan video youtube yang
Tabel 1. melengkapi penjelasan verbal postingan
Kriteria Sikap Siswa materi. Platform microsoft teams dan
No Interval Kriteria video youtube mudah diakses jika siswa
1. Mi+1,5Sbi < X SP memiliki kuota data atau jaringan wifi.
2. Mi+0,5Sbi < X < Mi+1,5Sbi P Sedangkan sifat interaktif pembelajaran
3. Mi - 0,5Sbi < X < Mi+0,5Sbi CP melalui balasan komentar di bawah
4. Mi - 1,5Sbi < X < Mi - 0,5Sbi KP postingan maupun kolom komentar
5. X < Mi - 1,5Sbi TP video youtube. Penilaian harian
Keterangan: dilakukan melalui fitur quis pada
X = skor responden bagian assignment microsoft teams dan
Mi = mean ideal yaitu dijadualkan pada jam dan hari yang
½ (skor tertinggi ideal + skor terendah telah disepakati setelah selesai
ideal) penyampaian materi. Sedangkan
Sbi = simpangan baku ideal layanan remidi dan pengayaan
yaitu
1
(skor tertinggi ideal – skor diberikan setelah diketahui nilai siswa
6 yang secara otomatis dikoreksi oleh
terendah ideal)
sistem.
SP : Sangat Puas
P : Puas Tabel 2.
CP : Cukup Puas Skor Kriteria Acuan Umum
KP : Kurang Puas No. Interval Keseluruhan Kriteria
TP : Tidak Puas 1. 24,624 < X SP
Indikator kepuasan siswa diukur dari
2. 20,520 < X < 24,624 P
kemudahan menggunakan dan
3. 16,416 < X < 20,520 CP
mengakses platform microsoft teams dan
4. 12,312 < X < 16,416 KP
youtube sehingga memahami materi
5. X < 12,312 TP
pelajaran serta dapat mengikuti proses
penilaian dan mendapatkan layanan
Tabel skor kriteria acuan umum
remidi atau pengayaan.
digunakan untuk mengkategorikan

114
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

tingkat kepuasan siswa dari total 36 setiap aspek kepuasan sama karena
butir indikator pertanyaan. Skor 24,624 banyaknya indikator butir pertanyaan
pada kategori sangat puas diperoleh dari penggunaan media sampai aspek
dari rata-rata ideal ditambah 1,5 kali terakhir layanan remidi/pengayaan
simpangan baku. Batas skor pada dibuat sama yaitu sebanyak enam.
kategori puas, cukup puas, kurang Rata-rata ideal Pada rincian masing-
puas, dan tidak puas ditentukan masing kategori terlihat kesesuaian
mengikuti tabel 1 kriteria sikap siswa. hasil data angket dengan skor aspek
Rata-rata skor keseluruhan aspek penggunaan media 3.810, aksesibilitas
sebesar 22,905 memperlihatkan bahwa media 3.956, sifat interaktif
secara umum siswa puas terhadap pembelajaran 3.768, pemahaman materi
penggunaan microsoft teams dan video 3.718, capaian penilaian hasil belajar
youtube pada pembelajaran daring 3.721, serta layanan remidi atau
materi program linier. pengayaan 3.932. Keenam kategori
sikap siswa tersebut menunjukkan
Tabel 3. kriteria puas bahkan mendekati sangat
Skor Kriteria Acuan Khusus puas.
No. Interval Keseluruhan Kriteria
1. 4,104 < X SP Tabel 4.
2. 3,420 < X < 4,104 P Skor Tiap Aspek Kepuasan
3. 2,736 < X < 3,420 CP
4. 2,052 < X < 2,736 KP No Aspek Kepuasan Skor
5. X < 2,052 TP 1. Penggunaan Media 3,810
2. Aksesibilitas Media 3,956
Tabel 3 skor kriteria acuan khusus 3. Sifat Interaktif 3,768
diperoleh dari total 6 butir indikator 4. Pemahaman Materi 3,718
pertanyaan pada masing-masing aspek 5. Penilaian Hasil Belajar 3,721
penggunaan media, aksesibilitas, sifat 6 Layanan 3,932
inte Remidi/Pengayaan
raktif, pemahaman materi, penilaian
hingga layanan remidi/pengayaan. Data rinci menunjukkan hanya 2
Skor 4,104 pada batas kategori sangat siswa (1%) yang menyatakan kurang
puas diperhitungkan dari rata-rata ideal puas, 32 siswa (19%) menyatakan cukup
ditambah 1,5 kali simpangan baku. puas, sedangkan 94 siswa (55%)
Sedangkan batas skor pada kategori menyatakan puas, dan bahkan 43 siswa
puas, cukup puas, kurang puas, dan (25%) menyatakan sangat puas. Skor
tidak puas diperhitungkan sesuai kategori kepuasan siswa secara diagram
rumus pada tabel 1 kriteria sikap siswa. disajikan sebagai berikut:
Skor maksimal adalah 5 (skor
tertinggi) kali 6 (banyaknya butir
pertanyaan) kali 171 (banyak nya
responden) sama dengan 5,130. Skor
minimal 1,026 sehingga rata-rata ideal
diperoleh 3,078 dan simpangan baku
idealnya 684. dari perhitungan ini
diperoleh pembagian kategorusasi skor
sebagaimana diperlihatkan pada tabel 3
kriteria acuan khusus. Perhitungan Gambar 1.

115
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

Grafik Frekuensi Kategori Umum


Kepuasan Siswa

Pada aspek penggunaan media dari


171 siswa menunjukkan 4 siswa (2%)
menyatakan kurang puas, 48 siswa
(28%) merasa cukup puas, sedangkan 73
siswa (43%) menyatakan puas, dan 46
siswa (27%) menyatakan sangat puas.
Gambar 3.
Grafik Frekuensi Kategori Siswa pada
Aspek Aksesibilitas

Kendala utama aksesibilitas


sebenarnya bukan pada teknis
mengoperasikan media, karena
sebagian besar siswa sudah terlatih
literasi digitalnya. Tetapi banyak siswa
Gambar 2. terhambat oleh keterbatasan kuota data
Grafik Frekuensi Kategori Siswa pada yang dimiliki. Beberapa siswa
Aspek Penggunaan Media menyampaikan dalam wawancara
melalui percakapan online, “Mungkin
Salah satu alasan kepuasan siswa menggunakan Microsoft teams atau Vidio
adalah tersedianya fitur-fitur penunjang YouTube sudah baik tapi yang menjadi
sebagaimana seorang siswa masalah adalah ketika menonton Vidio
menyatakan, “Microsost Teams memiliki YouTube kita harus membutuhkan kuota
banyak fitur yang menunjang, ditambah yang cukup tentunya, tapi tidak selalu kuota
video pembelajaran Youtube yang itu cukup untuk menonton Vidio youtube.”
diperlukan pada PJJ.” (W/R154/Oktober (W/R128/Oktober 2020). Siswa lain
2020). Pada Microsoft teams memang juga menyatakan hal senada, “Video
tersedia fasilitas chatting pribadi, dikirim whatsapp jika dikirim youtube nanti
mengunduh materi, akses ke ada kendala kuota”. (W/R111/Oktober
penugasan/kuis, dan siswa bisa 2020). Sebenarnya video pembelajaran
berinteraksi dengan membalas program linier yang dikirim melalui
postingan, serta webinar sebagaimana whatsapp ataupun email juga harus
zoom atau google meet tetapi belum diunduh dan memerlukan kuota data
dioptimalkan penggunaanya. Alasan atau wifi internet.
lain bahwa media belajar mudah Pada aspek sifat interaktif
digunakan, sebagaimana siswa pembelajaran terdapat 1 siswa (1%)
menyampaikan “Aplikasinya mudah tidak puas, 5 siswa (3%) kurang puas, 43
digunakan dan tidak lemot (lambat_red)” siswa (25%) cukup puas, 84 siswa (49%)
(W/R97/Oktober 2020). puas, dan 38 siswa (22%) sangat puas.
Selanjutnya untuk aspek
aksesibilitas terhadap media ada 2 siswa
(1%) yang menyatakan kurang puas, 30
siswa (18%) menyatakan cukup puas, 81
siswa (47%) merasa puas, dan 58 siswa
(34%) menyatakan sangat puas.

116
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

Gambar 4. Gambar 5.
Garfik Frekuensi Kategori Siswa pada Grafik Frekuensi Kategori Siswa pada
Aspek Sifat Interaktif Pembelajaran Aspek Pemahaman Materi
Siswa merasa mudah berinteraksi
Pada pencapaian hasil belajar siswa
dengan guru, “Mudah dipahami dan jika
yang menyatakan tidak puas sebanyak 2
tidak paham bisa bertanya langsung kepada
anak (1%), kurang puas 8 anak (5%),
guru” (W/R110/Oktober 2020). Ada
cukup puas 46 anak (27%), kategori
juga siswa yang menginginkan
puas 83 anak (48%), dan sangat puas 32
pembahasan terhadap jawabannya
anak (19%). Salah satu cara memahami
bersifat tertutup, “Akan lebih baik jika
jawaban bersifat privasi (tidak dijawab di materi bagi siswa adalah dengan
kolon komentar youtube)” mengulang tayangan sebagaimana
(W/R135/Oktober 2020). Fakta disampaikan salah satu siswa
demikian menunjukkan sudah terjalin “Terkadang sulit memahami kalimat dari
interaksi dan komunikasi pembelajaran video, jadi butuh beberapa kali pengulangan
yang optimal antara guru dengan siswa video supaya paham.” (W/R51/Oktober
tetapi memang perlu diperbaiki dalam 2020). Di sisi lain terdapat siswa yang
menjaga suasana kenyamanan belajar justru senang dengan bisa mengakses
siswa. Tidak semua siswa merasa materi atau video lebih dari sekali,
nyaman hasil pekerjaannya dijadikan “Dengan menggunakan model
pembelajaran seperti ini (menggunakan
contoh pembahasan bagi siswa yang
Microsoft teams dan video youtube __red)
lain. Ada beberapa siswa yang bertanya
lebih mudah mempelajari materi karena
dan berdiskusi secara chat pribadi
materi bisa dibuka atau diakses lebih dari
padahal kalau diskusi di grup bisa
satu kali.” (W/R104/Oktober 2020)
menjadi pembelajaran bagi yang lain.
Selanjutnya pada aspek
pemahaman materi ada 1 siswa (1%)
yang tidak puas, 9 siswa (5%) kurang
puas, 51 siswa (30%) cukup puas, 74
siswa (43%) puas, dan 36 siswa (21%)
sangat puas.

Gambar 6.
Grafik Frekuensi Kategori Siswa pada
Aspek Pencapaian Hasil Belajar
Pada pencapaian hasil belajar ada
siswa yang merasa kurang sesuai

117
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

dengan sistem penilaian otomatis. Siswa pengayaan secara terbatas dan siswa
menyampaikan, “ketika selesai ujian, merasa puas dengan layanan ini.
mohon untuk tidak menampilkan nilai Enam aspek kepuasan siswa dalam
karena akan mempengaruhi proses ujian model pembelajaran jarak jauh secara
selanjutnya, misal setelah mengerjakan daring ini disesuaikan dengan media
ujian ada nilanya, ternyata nilai itu tidak microsoft teams dan video youtube yang
sesuai yang dibayangkan dan perasaan dipakai. Pada model pembelajaran jarak
sudah benar mengerjakannya. Itu membuat jauh di Universitas Terbuka (UT) yang
murid sedikit depresi dan di ujian memang menjadi model utama sistem
selanjutnya membuat murid tidak fokus, pembelajarannya, aspek yang dipilih
akhirnya nilainya tidak memuaskan” sebagai kajian penelitian meliputi
(W/R150/Oktober 2020). Di satu sisi layanan umum, layanan registrasi,
penilaian otomatis memudahkan guru, layanan tutorial, layanan praktikum,
walaupun penyiapannya lebih layanan bahan ajar, dan layanan
membutuhkan tenaga ekstra, tetapi di penyelenggaraan ujian (Bintarti et al.,
sisi siswa kadang memerlukan 2018). Hasil penelitian tersebut
penyiapan mental yang kuat agar selalu menunjukkan mahasiswa secara
optimis dengan proses pembelajaran keseluruhan merasa puas dan penting
dan penilaian. terhadap enam layanan yang diberikan
Terakhir pada aspek layanan oleh UT. Dari hasil kuesioner yang
remidi atau pengayaan terdapat masuk ≥ 50% merasa puas dan penting.
kategori kurang puas 3 siswa (2%), Tetapi ada juga mahasiswa yang tidak
cukup puas 40 siswa (23%), puas 73 menjawab dan dalam hal ini peneliti
siswa (43%), dan sangat puas 55 siswa tidak menanyakan alasan tidak
(32%). menjawab.
Pada penelitian kepuasan siswa
terhadap penggunaan media microsoft
teams dan video youtube ini, dapat
dikategorikan bahwa 3 aspek pertama
berkaitan dengan proses pembelajaran
dan 3 aspek terakhir berkaitan dengan
hasil belajar. Berkaitan dengan proses
pembelajaran indikator butir kuisioner
yang digunakan dapat dikembangkan
Gambar 7. dalam beberapa hal. Penelitian [13]
Grafik Frekuensi Kategori Siswa mengembangkan 10 indikator kepuasan
pada Aspek Layanan Remidi atau antara lain kemudahan akses
Pengayaan perkuliahan daring, kesesuaian atau
Remidi idealnya diberikan setelah ketepatan jadwal, kesesuaian materi
siswa dipahamkan ulang tentang dengan kontrak perkuliahan,
materi-materi yang dirasa sulit sehingga penambahan pemahaman teori dan
nilainya di bawah KKM. Sedangkan keterampilan, kemudahan dalam
pengayaan diberikan bagi siswa yang mengirim tugas, pemberian kesempatan
nilainya sudah di atas KKM. Dalam bertanya dan berdiskusi, respon
pembelajaran online idealisme tersebut pengajar, kehadiran pengajar sebagai
sulit diterapkan, tetapi sebagai bentuk pendamping pembelajaran, penjelasan
pelayanan prima guru tetap berusaha arah dan tujuan pembelajaran, serta
memberikan proses remidi dan atau

118
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

kemudahan interaksi pengajar dengan secara keseluruhan atau sumatif tidak


mahasiswa sebagai peserta didik. hanya dalam satu bab pembelajaran
Aspek kepuasan hasil belajar dapat saja. Pada penelitian tentang sikap siswa
diukur dari beberapa indikator terhadap pembelajaran menggunakan
terhadap model tes yang digunakan. video youtube [15]. sikap siswa yang
Penelitian ini mengembangkan fitur berada pada kategori cukup baik
tugas berupa quiz pilihan ganda pada merupakan tantangan tersendiri bagi
aplikasi microsoft teams. Penelitian lain guru untuk meningkatkan kualitas
[14] yang bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran. Bisa jadi siswa
tingkat kepuasan mahasiswa dalam merasa puas dan hasilnya optimal pada
menggunakan aplikasi proprofs sebagai satu materi tertentu, dalam penelitian
pengganti tes berbasis paperless ini materi program linier, tetapi secara
menganalisis lima aspek. Lima aspek keseluruhan di akhir semester belum
tersubut adalah informativeness (bersifat tentu hasilnya optimal.
informatif), information format (format
informasi yang bermanfaat), timeliness 4. KESIMPULAN
(tepat waktu), easy of use (mudah Secara umum siswa menyatakan
digunakan), dan reliability (ketangguhan puas terhadap model pembelajaran
aplikasi). Hasil penelitian tersebut daring materi program linier
menunjukkan mahasiswa merasa puas menggunakan microsoft teams dan video
menggunakan aplikasi proprofs dengan youtube. Pada setiap aspek pembelajaran
prosentase 75 % yang diperoleh dari daring yang meliputi penggunaan
nilai rata-rata gabungan 5 kategori media, aksesibilitas media, sifat
tersebut. interaktif pembelajaran, pemahaman
Kepuasan siswa terhadap model materi, pencapaian hasil belajar, dan
dan proses pembelajaran daring layanan remidi atau pengayaan sikap
menggunakan berbagai media dan siswa pada kategori puas mendekati
aplikasi digital berpengaruh penting sangat puas.
dalam menentukan tercapainya tujuan
pembelajaran. Pengalaman belajar yang 5. SARAN
memuaskan siswa dapat memberikan Para peneliti selanjutnya dapat
suatu perubahan yang berarti pada mengeksplorasi analisis perbandingan
siswa yang diterima sebagai pembelajaran tatap muka dengan
peningkatan diri yang bermakna pembelajaran jarak jauh secara daring
(meaningful self-improvement) [5]. maupun implementasi pembelajaran
Dengan kata lain, kepuasan diri siswa terpadu (blended learning). Juga menarik
dalam belajar akan membuahkan diteliti efektifitas dan optimalisasi
kenyamanan sehingga hasil dan prestasi pemanfaatan media maupun aplikasi
belajar bisa dicapai dengan optimal. lain yang mendukung pembelajaran
Dengan hasil penelitian secara online misalnya google classroom, moodle,
umum siswa merasa puas terhadap edmodo, kahoot, quizzis, dan lain-lain.
enam aspek yaitu penggunaan media,
aksesibilitas media, sifat interaktif 6. DAFTAR PUSTAKA
pembelajaran, pemahaman materi, [1] Sadikin, A., & Hamidah, A. (2020).
pencapaian penilaian belajar, dan Pembelajaran Daring di Tengah
layanan remidi atau pengayaan Wabah Covid-19. Biodik Jurnal
diharapkan guru dan atau sekolah Ilmiah Pendidikan Biologi, 6, 214–224.
mengevaluasi hasil capaian belajar https://online-

119
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

journal.unja.ac.id/biodik PROSES PEMBELAJARAN


[2] Situmorang, A. S. (2020). DARING DITINJAU DARI
MICROSOFT TEAMS FOR MODEL REGRESINYA. Jurnal
EDUCATION SEBAGAI MEDIA Fibonaci (Jurnal Pendidikan
PEMBELAJARAN. 02(01), 30–35. Matematika), I(1).
https://jurnal.uhn.ac.id/index.ph https://jurnal.unimed.ac.id/2012
p/sepren/article/view/351 /index.php/JFi/article/view/188
21
[3] Mujianto, H. (2019). Pemanfaatan [10] Suharta, T. (2017). Pengembangan
Youtube Sebagai Media Ajar Instrumen Pengukur Tingkat
Dalam Meningkatkan Minat Dan Kepuasan Siswa Terhadap Kualitas
Motivasi Belajar. Jurnal Komunikasi Pelayanan Pendidikan Di Sekolah.
Hasil Pemikiran Dan Penelitian, 5(1), Jurnal Evaluasi Pendidikan, 8(2), 117–
135–159. www.journal.uniga.ac.id 125.
[4] Pradja, B. P., & Baist, A. (2019). https://doi.org/10.21009/jep.082.
Analisis kualitatif penggunaan 07
Microsoft Teams dalam [11] Rusydi, A. et. all. (2020). Statistik
pembelajaran kolaboratif daring. Pendidikan Teori Dan Praktik Dalam
Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan.
Pendidikan Matematika (4th Senatik), http://repository.uinsu.ac.id/358
415–420. 6/1/7. BUKU STATISTIK
http://103.98.176.39/index.php/s PENDIDIKAN.pd
enatik/article/view/88 [12] Azwar, S. (2015). Tes Prestasi,
[5] Rat Dwiyana Putra, I. D. G. (2019). Fungsi dan Pengembangan
Peran Kepuasan Belajar Dalam Pengukuran Prestasi Belajar.
Mengukur Mutu Pembelajaran Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Dan Hasil Belajar. Jurnal [13] Carolina, I., Supriyatna, A., &
Penjaminan Mutu, 5(1), 22. Puspitasari, D. (2020). Analisa
https://doi.org/10.25078/jpm.v5i Tingkat Kepuasan Mahasiswa
1.756 Terhadap Perkuliahan Daring
[6] Sopihatin, P. (2010). Manajemen Pada Era Pandemi Covid 19.
Belajar Berbasis Kepuasan Siswa. Prosiding Seminar Nasional Riset Dan
Bogor : Ghalia Indonesia Information Science (SENARIS), 2,
[7] Kummalasari, D. N. (2017). 342–347.
Kepuasan Peserta Didik Tehadap [14] Budyastomo, A. W. (2019). Survei
Pelayanan Proses. Jurnal Hanata Kepuasan Mahasiswa Iain Salatiga
Widya, Volume 6 N, 1–6. Terhadap Penggunaan Aplikasi
[8] Kusumawardhani, D. A. (2020). Proprofs Sebagai Media Pembelajaran
Analisis kepuasan peserta didik Online. 2018, 76–80.
terhadap layanan evaluasi hasil [15] Wulandari, E., & Nugroho, W.
belajar. Jurnal Administrasi Dan (2020). Sikap Siswa terhadap Video
Manajemen Pendidikan, 3(1), 90–101. Pembelajaran Jarak Jauh Materi
Statistika pada Media Sosial
Youtube. Edumatica : Jurnal
[9] Hutabarat, H. D. M. (2020). Pendidikan Matematika, 10(2), 1-9.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN https://doi.org/10.22437/edumat
MAHASISWA UNIVERSITAS ica.v10i2.10584 (Original work
NEGERI MEDAN TERHADAP published October 28, 2020)

120
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol. 5 No 2, Januari 2021. hal. 111-121
URL: http://jurnal.unma.ac.id/index.php/th
Naskah masuk: 02-11-2020 Naskah diperbaiki: 29-11-2020 Naskah diterima: 29-11-2020

121

Anda mungkin juga menyukai