Setelah paham apa itu Conjunction, kita lanjut ke CONTRASTIVE ya. Dari melihat
katanya, apakah kamu bisa menebak artinya? Contrast. Kalau di Bahasa Indonesia
menjadi Kontras. Hm… apa ya artinya “Contrast”?
Munurut Oxford Dictionary, Contrast berarti the state of being strikingly different
from something else. Jadi kontras berarti memperlihatkan perbedaan nyata.
Kontras dapat juga dikatakan berlawanan atau Opposite. Seperti black & white,
sad & happy, beautiful & ugly, easy & hard, up & down, dan masih banyak lagi.
Ada beberapa Konjungsi Contrastive populer dan biasa digunakan dalam kalimat
Bahasa Inggris. Mereka adalah Though, Although, Even though, Even if, Unless,
Yet, But, However, Whereas dan Nevertheless.
Apabila diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, berbagai Conjunction Kontras itu
memiliki arti meskipun, bagaimanapun, walaupun, sedangkan, tapi, dsb. Hal ini
nggak mutlak lho. Kamu juga harus melihat konteks kalimatnya. Bukan
menerjemahkan per kata ya.
Memang masih ada konjungsi lainnya tergolong Konjungsi Kontras. Akan tetapi,
konjungsi di atas sudah mewakili Konjungsi Contrastive. Tentu ada kata
penghubung dalam Bahasa Inggris yang sudah pernah kamu dengar sebelumnya
tapi ingin dipahami lebih lanjut. Yuk simak penjelasan masing-masing berikut.
Apabila sering menonton film atau serial tv berbahasa Inggris, pastinya familiar
banget dengan kata “tho”. Conjunction ini sering digunakan oleh para aktor
ataupun aktris saat melakukan percakapan dan ditempatkan pada akhir kalimat.
1. It was raining.
We still enjoy the concert.
Though it was raining, we still enjoyed the concert. (Meskipun sedang
hujan, kita tetap menikmati konser itu.)
2. He said he was telling the truth.
I didn’t believe him.
Though he said he was telling the truth, I didn’t believe him. (Walaupun ia
berkata bahwa ia jujur, aku tidak mempercayainya.)
3. She will try.
She may fail.
She will try though she may fail. (Ia akan berusaha meskipun ia mungkin
gagal.)
4. She felt unwell.
She went to school.
She went to school though she felt unwell. (Ia pergi ke sekolah walapun ia
kurang sehat.)
5. Uncle Sam is so kind.
I don’t like his wife.
Uncle Sam is so kind. I don’t like his wife though. (Paman Sam sangat baik.
Namun aku tak suka istrinya.)
6. I want to buy a drink.
I have no money.
I want to buy a drink. I have no money tho. (Saya ingin membeli minuman.
Tetapi saya tidak punya uang.)
Bedanya, Although dan Even Though tidak bisa disingkat. Selain itu, penggunaan
Although biasanya untuk hal atau sesuatu yang bersifat formal sehingga lebih
sering digunakan dalam writing daripada speaking.
Apakah Even If sama dengan Even Though? Jawabannya adalah tidak. Mereka
tidak sama dan tidak dapat ditukarkan. No, they are not interchangeable. Trus
bedanya apa?
Even though menekankan pada sebuah fakta atau sesuatu yang sudah atau
sedang terjadi. Sedangkan Even If masih berupa imajinasi atau sesuatu yang
belum nyata terjadi. Bisa dikatakan bahwa Even If adalah bentuk pengandaian. It
refers to an imaginary or unreal situation.
Dari kedua contoh di atas, apakah kamu bisa melihat perbedaannya? Even
Though menekankan bahwa ia sedang tersenyum sekarang walaupun ia sangat
marah. Sedangkan Even If menyatakan kemungkinan ia akan tersenyum sekalipun
ia sangat marah. Faktanya ia tidak sedang marah saat ini. Hanya kemungkinan
saja dan belum terjadi.
Dalam Bahasa Inggris, kata Unless memiliki makna “except if”. Apabila
diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia, Unless artinya kecuali jika atau kecuali
kalau. Yuk simak penggunaan kata penghubung Unless dalam Bahasa Inggris.
Contrastive Conjunction Yet dan But berarti namun, tetapi, akan tetapi, meskipun
begitu. Bagaimanakah penggunaan kata penghubung Yet & But dalam kalimat
Bahasa Inggris? Yuk simak contohnya berikut ini.
1. I like milk.
My sister prefers coffee.
I like milk, but my sister prefers coffee. (Saya suka susu, tetapi saudara
perempuan saya lebih suka kopi.)
2. Her grandfather still runs 5 kilometers everyday.
He is 73 years old.
Her grandfather is 73 years old, but he still runs 5 kilometers everyday.
(Kakeknya berusia 73 tahun, tetapi dia masih berlari 5 kilometer setiap
hari.)
3. It rained a lot yesterday.
We enjoyed our holiday.
It rained a lot yesterday, yet we enjoyed our holiday. (Kemarin hujan terus,
tetapi kami menikmati liburan kami.)
4. There was a lot of noise.
I wanted to sleep early.
I wanted to sleep early, yet there was a lot of noise. (Aku ingin tidur lebih
awal namun ada banyak suara berisik.)
Kata penghubung Bahasa Inggris Nevertheless lebih sering digunakan pada awal
kalimat. Selain itu, kata tersebut dapat juga diletakkan di tengah serta di akhir.
Kamu akan melihat penggunaannya lebih jelas dalam contoh kalimat Conjunction
Nevertheless di bawah ini.