Turunan
Pertemuan – 3, 4, 5, 6, 7
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Garis Singgung
y = f(x)
f(c+h) (c+h, Definisi
f(c+h)) Garis singgung kurva y = f(x) pada
titik P(c, f(c)) adalah garis yang
melalui P dengan kemiringan
f(c+h) – f(c) m lim m lim f (c h) f (c)
tan h0 sec h0
h
f(c)
Asalkan limit ini ada dan bukan ∞
(c, f(c)) atau −∞
c c+h
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Garis Singgung
Contoh :
2
1. Carilah kemiringan garis singgung pada kurva y = f(x) = x di titik (2,4)
2
2. Carilah kemiringan garis singgung pada kurva y = f(x) = -x + 2x+2
pada titik-titik dengan koordinat x = -1, ½ , 2 dan 3.
3. Carilah persamaan garis singgung pada kurva y = 1/x di titik (2, ½)
y = 1/x
2
y=x
2
y = -x +2x + 2
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Kecepatan Rata-Rata dan Kecepatan Sesaat
Apabila benda P bergerak sepanjang garis koordinat
sehingga posisinya pada saat t diberikan oleh s = f(t). Pada perubahan waktu
saat c, benda berada di f(c); pada saat c+h benda berada di
c
f(c+h), maka kecepatan rata-rata pada interval ini adalah :
v f (c h) f (c) c+h
avg f(c)
h
Sedangkan kecepatan sesaatnya adalah :
v lim lim f (c h) f (c)
v avg
h perubahan posisi
h0 h0
f(c+h
Asalkan limitnya ada dan bukan ∞ atau −∞ )
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Kecepatan Rata-Rata dan Kecepatan Sesaat
Contoh :
1. Hitunglah kecepatan sesaat suatu benda jatuh 2
dari posisi diam pada t =
3,8 detik dan pada t = 5,4 detik, jika f(t) = 16t
2. Berapakah waktu yang diperlukan oleh benda jatuh dalam contoh di
atas untuk mencapai kecepatan sesaat sebesar 112 m/dt
3. Sebuah partikel bergerak sepanjang garis koordinat dan s (jarak berarah
dalam cm yang diukur dari titik asal ke titik yang dicapai setelah t detik)
½
ditentukan oleh fungsi s = f(t) = (5t + 1) . Hitunglah kecepatan sesaat
partikel setelah 3 detik
4. Problem Set 2.1 No. 18 - 25
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Konsep Turunan (Derivative)
Kemiringan garis singgung, kecepatan sesaat, laju pertumbuhan
organisme, keuntungan marjinal, kepadatan kawat adalah merupakan
konsep matematika yang dikenal dengan istilah turunan atau
derivative.
Definisi
/
Turunan suatu fungsi f adalah fungsi lain f yang nilainya pada sembarang bilangan x adalah
f / (x) lim
f (x
h) f (x)
h0 h
Jika limit ini memang ada, maka dikatakan bahwa f terdiferensiasikan di c. Pencarian
turunan disebut diferensiasi, dan bagian kalkulus yang berhubungan dengan turunan
disebut kalkulus diferensial
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Konsep Turunan (Derivative)
Contoh :
/
1. Andaikan f(x) = 13x – 6. Carilah f (4)
3 /
2. Jika f(x) = x + 7x, carilah f (x)
/
3. Jika f(x) = 1/x, carilah f (x)
/
4. Carilah F (x) jika F(x) = √x, x > 0 Problem Set 2.2 No. 1 - 22
Teorema (Keterdiferensiasi-an Mengimplikasikan Kekontinuan
/
Fungsi) Jika f (c) ada, maka f dikatakan kontinu di c
Teorema di atas tidak berlaku kebalikannya. Sebagai contoh fungsi f(x) = │x│
Tugas : Tentukan di mana saja suatu fungsi menjadi tidak terdiferensiasi ?
Penulisan bentuk lain untuk turunan diberikan oleh Gottfried Leibniz, yang sering
dikenal dengan sebutan notasi Leibniz.
Aturan Mencari Turunan
1. f (x) constant f ' (x) 0 Aturan F. Konstanta
2. f (x) x f ' (x) 1 Aturan F. Identitas
3. f (x) xn f ' (x) n xn1 Aturan Pangkat
Aturan Mencari Turunan
Contoh :
2 6 5 2
1. Tentukan derivatif dari 5x + 7x – 6 dan 4x – 3x – 10x + 5x + 16
/
2. Misalkan g(x) = x; h(x) = 1 + 2x; f(x) = g(x)∙h(x) = x(1 + 2x). Temukan f
/ / / / /
(x), g (x), dan h (x). Tunjukkan bahwa f (x)≠ g (x)∙h (x)
3. Temukan derivatif dari (3x2 – 5)(2x4 – x)
4. Temukan d 3x 5
d x2 7
x
3 2
5. Tentukan Dxy jika y 4
x 1 x
–n –n–1
6. Tunjukkan bahwa Dx(x ) = − nx
7. Problem Set 2.3 No. 1 – 44
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Turunan Fungsi Trigonometri
Contoh :
1. Tentukan Dx(3sin x – 2cos x)
2. Tentukan persamaan garis singgung dari fungsi y = 3 sin x di titik (p,0)
3. Tentukan D (x2 sin x)
1 sin x
x
d
4.
cos x
Tentukan dx
n
5. Tentukan Dx(x tan x) untuk n > 1
6. Problem Set 2.4 No. 1 – 22
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Aturan Rantai
Teorema (Aturan Rantai)
Misalkan y = f(u) dan u = g(x). Jika g terdiferensiasikan di x dan f
terdiferensiasikan di u = g(x), maka fungsi komposit f◦g, didefinisikan oleh (f◦g)(x)
= f(g(x)) terdiferensiasikan di x dan :
/ / /
(f ◦g) (x) = f (g(x))∙g (x)
Atau
/ /
Dx(f(g(x))) = f (g(x))∙g (x)
Atau
Dxy = Duy∙Dxu
Atau
dy dy du
dx du dx
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Aturan Rantai
Contoh :
2 60
1. Jika y = (2x – 4x + 1) , tentukan Dxy
5 3
2. Jika y = 1/(2x – 7) , tentukan dy/dx
3
3. Temukan t 2t 1 13
4
t 3
4. Jika y = sin 2x, tentukan dy/dx
/ 2
5. Tentukan F (y) jika F(y) = y sin y
Tentukan
6. x2 1 x3
x 1 x
D
7. Tentukan d 2x1 1t D
Tentukan Ddxsin (4 x)3
3
8.
x
2
9. Tentukan Dx sin[cos(x )] Problem Set 2.5 No. 1 - 40
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Turunan Tingkat Tinggi
Contoh :
3 3 4 4
1. Jika y = sin 2x, carilah d y/dx , d y/dx
2. Sebuah benda bergerak sepanjang koordinat sehingga posisinya s
2
memenuhi s = 2t – 12t + 8, dengan s diukur dalam cm dan t dalam
detik (t > 0). Tentukan kecepatan benda ketika t = 1 dan ketika t = 6.
Kapankah kecepatannya nol. Kapankah kecepatannya positif?
3. Sebuah titik bergerak sepanjang garis koordinat mendatar sedemikian
3 2
rupa sehingga posisinya pada saat t dinyatakan oleh s = t – 12t + 36t
– 30. Di sini diukur dalam desimeter dan t dalam detik. Kapankah
kecepatannya nol? Kapan kecepatannya positif? Kapan titik bergerak
2 2
mundur (ke kiri)? Kapan percepatannya positif (a = dv/dt = d s/dt )
4. Problem Set 2.6 No. 1 - 16
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Turunan Implisit
3
Fungsi : y=x + 2x + 5 disebut fungsi eksplisit
3 3
Fungsi : y +7y +x =0 disebut fungsi implisit
Bagaimana mencari derivatif dari suatu fungsi
implisit? Yaitu dengan menggunakan turunan implisit
y f ( x)
y 3 7 y x3
d (y3) d (7 y) d ( x3 )
dx dx dx
dy dy dy 3x 2
3 y 2 dx 7 dx 3x 2 dx 3 y 2 7
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Turunan Implisit
Contoh :
2 3
1. Carilah dy/dx jika 4x y – 3y = x – 1
2 3
2. Carilah dy/dx jika x + 5y = x + 9
3. Cari persamaan garis singgung pada kurva
3 2
y – xy + cos xy = 2 di titik (0,1)
5/3 2 ½
4. Jika y = 2x + (x + 1) , Carilah Dxy
5. Problem Set 2.7 No. 1 - 34
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Teorema
Jika f kontinu pada interval tertutup [a,b], maka f mencapai nilai maksimum dan minimum di interval tersebut
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Maksimum dan Minimum
Contoh :
3 2
1. Carilah titik-titik kritis dari f(x) = -2x + 3x pada [ - ½ , 2]
3
2. Carilah nilai maksimum dan minimum dari f(x) = x , pada [-2,2]
3 2
3. Carilah nilai-nilai maksimum dan minimum dari f(x) = -2x + 3x
2/3
4. Fungsi F(x) = x kontinu di semua interval. Temukan nilai maksimum dan minimumnya
di [-1,2]
5. Temukan nilai maksimum dan minimum dari f(x) = x + 2 cos x pada interval [-p,2p]
6. Problem Set 3.1 No. 1 - 26
Concept Review
1. Suatu fungsi ….. pada suatu interval ….. akan selalu mempunyai nilai maksimum
dan nilai minimum pada interval tersebut.
2. Istilah nilai ….. menyatakan suatu nilai maksimum atau minimum
3. Suatu fungsi dapat mencapai nilai ekstrim hanya pada titik kritis. Titik kritis
tersebut ada tiga jenis yaitu ….., ….., dan …..
4. Titik stasioner untuk f adalah sebuah nilai c sedemikian sehingga …..; titik
singular untuk f adalah sebuah nilai c sedemikian sehingga …..
Respect, Professionalism, &
Entrepreneurship
tanpa nilai ekstrim lokal nilai maksimum lokal nilai minimum lokal
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Maksimum dan Minimum Lokal
Contoh :
2
1. Carilah nilai ekstrim lokal dari fungsi f(x) = x – 6x + 5 pada (−∞,∞)
1 3 2
2. Carilah nilai-nilai ekstrim lokal dari f(x) = /3x – x – 3x + 4 pada (−∞,∞)
2/3
3. Carilah nilai ekstrim lokal dari f(x) = (sin x) pada (-p/6, 2p/3)
Teorema (uji turunan kedua)
Jika f ‘ dan f ‘’ ada pada setiap interval terbuka (a,b) yang memuat c, dan andaikan
f’(c) = 0 :
• Jika f ’’(c) < 0, maka f(c) adalah nilai maksimum lokal f
• Jika f ’’(x) > 0, maka f(c) adalah nilai minimum lokal f
2
4. Untuk f(x) = x – 6x + 5, gunakan uji turunan kedua untuk mengenali
ekstrim lokal
1 3 2
5. Untuk f(x) = /3x – x – 3x + 4, gunakanlah uji turunan kedua
untuk mengenali ekstrim lokal
6. Problem Set 3.3 No. 1 - 18
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Kemonotonan
Definisi
Andaikan f terdefinisi pada interval I,
dikatakan bahwa :
• f naik pada I jika, untuk setiap
pasang bilangan x1 dan x2 dalam I
x1 < x2 → f(x1) < f(x2)
• f turun pada I jika, untuk setiap pasang
bilangan x1 dan x2 dalam I
x1 < x2 → f(x1) > f(x2)
• f monoton murni pada I jika f naik pada I atau
turun pada I
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Kemonotonan
Teorema Kemonotonan
Andaikan f kontinu pada interval I, dan
terdiferensiasi pada setiap titik dalam dari I
• Jika f’(x) > 0 untuk semua titik dalam I, maka
f naik pada I
• Jika f’(x) < 0 untuk semua titik dalam I, maka
f turun pada I
Contoh :
3 2
1. Jika f(x) = 2x – 3x – 12x + 7, cari dimana f naik dan dimana turun
2
2. Tentukan dimana g(x) = x/(1+x ) naik dan dimana turun
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Kecekungan
Jika f terdiferensiasi pada interval terbuka I. Dikatakan bahwa f (dan
grafiknya) cekung ke atas pada I jika f ’ naik pada I dan dikatakan bahwa f
cekung ke bawah pada I jika f ’ turun pada I
Teorema Kecekungan
Andaikan f terdiferensiasi dua kali pada interval terbuka I
• Jika f’’(x) > 0 untuk semua x dalam I, maka f cekung ke atas pada I
• Jika f’’(x) < 0 untuk semua x dalam I, maka f cekung ke bawah pada I
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Contoh :
1
3 2
1. Dimana f(x) = 3 x – x – 3x + 4 naik, turun, cekung ke atas dan cekung ke bawah
2
2. Dimana f(x) = x/(1+x ) cekung ke atas dan dimana cekung ke bawah
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Titik Balik
• Andaikan f kontinu di c, maka titik (c, f(c)) merupakan titik balik dari grafik
f, jika f cekung ke atas pada satu sisi dan cekung ke bawah pada sisi
lainnya dari c.
• Titik-titik dengan f ’’(x) = 0 atau f ’’(x) tidak ada, merupakan calon-
calon untuk titik balik
1/3
• Contoh : carilah titik balik untuk F(x) = x +2
• Problem Set 3.2 No. 1 – 28
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Fungsi Dua Variabel
y= f(x) fungsi satu variabel z= f(x,
y) fungsi dua variabel
z: variabel tak bebas
x, y: variabel bebas
Contoh :
1. f (x, y) x2 3y2
2.gx, y 2x y
Domain z = f(x,y) :
semua titik (x,y) yang memberikan suatu bilangan real untuk
f(x,y). Kecualikan x dan y yang menghasilkan bilangan kompleks
dan penyebut nol
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Fungsi Dua Variabel
Contoh : y x2
f (x, y)
x y 1
2 2
1. Sket domain asli dari fungsi :
1
2.f (x, y) 3 36 9x2 4 y2
3.z f (x, y) y2 x2
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Fungsi Dua Variabel
• Untuk membuat sket grafik z = f(x,y) biasanya cukup sulit
• Cara yang lebih simple adalah dengan menyajikan dalam bentuk
peta kontour
• Tiap bidang datar z = c akan memotong permukaan dalam bentuk
sebuah kurva.
• Proyeksi kurva pada bidang xy disebut kurva ketinggian, dan
kumpulan kurva-kurva tersebut dinamakan peta kontour
Contoh :
Gambarkan peta kontour dari permukaan yang berhubungan dengan
1
z 36 9x2 4 y2
3
zy
2 x2
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Fungsi Dua Variabel
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Limit dan Kekontinuan
Definisi (Limit Fungsi Dua Variabel)
lim f (x, y) L berarti bahwa untuk setiap > 0 (betapapun
( x, y)(a,b )
• Atau secara sederhana dikatakan apabila (x, y) cukup dekat dengan (a,
b), maka f(x, y) akan cukup dekat dengan L
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Limit dan Kekontinuan
Contoh : evaluasi limit berikut jika ada
a. lim x2 y 3y
( x, y )(1,2)
b. lim x2 y2 1
( x, y )(0,0) x2 y 2
c. lim 2
y
x2
( x, y )(0,0) y2
x2
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Kekontinuan Pada Titik
f(x, y) kontinu di titik (a, b) jika
1. f memiliki nilai di (a, b)
2. f memiliki limit di (a, b), dan
3. Nilai f di (a, b) sama dengan limitnya di titik itu
Catatan :
1. Fungsi Polinom kontinu di mana-mana
2. Fungsi Rasional kontinu di mana-mana asalkan penyebut bukan nol
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Kekontinuan Pada Titik
Contoh : Tentukan titik (x,y) di mana fungsi berikut kontinu
2x 3y
a.H (x, y)
y 4x2
Turunan Parsial
Definisi
f
Andaikan f(x, y) adalah fungsi 2 variabel, maka x atau fx
f
adalah turunan parsial dari f terhadap x, dan y atau fy
adalah turunan parsial dari f terhadap y.
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Turunan Parsial
Note:
fx dihitung dengan menganggap y konstan
fy dihitung dengan menganggap x konstan
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Turunan Parsial
Contoh :
2 3
1. Tentukan fx(1,2) dan fy(1,2) jika f(x,y) = x y + 3y
2 2
2. Jika z = x sin(xy ), tentukan ∂z/∂x dan ∂z/∂y
tentukan ∂f/∂x dan ∂f/∂y dari fungsi :
3. f (x, y) x y2
x2 ( y 1)2
4. f (x, y) xy2 x2 y 2
1
5. f (x, y) 36 9x2 4 y2
3
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
f xx
f yy
Turunan Parsial Tingkat Tinggi
Jika z= f(x,y), maka turunan parsial kedua
dari fungsi f adalah :
2 f
1. 2f
x x x
2
2a. f f
f xy ;
xy
x y
2
2b. f f yx f
yx x
y
3. 2 2f f
y
y y
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Turunan Parsial Tingkat Tinggi
Contoh :
1. Tentukan empat buah turunan parsial kedua
y 3 2
dari f(x,y) = xe – sin(x/y) + x y
2. Jika f(x,y,z) = xy + 2yz + 3zx, tentukan fx, fy, fz
w2 x2 y 2 , 2 , 2
3. JikaT (w, x, y, z) z e 2
, tentukan T T T
2
wx xw z
Aturan Rantai
Teorema :
Jika x = x(t) dan y = y(t) dapat didiferensialkan di t dan
andaikan z = f(x,y) dapat didiferensialkan di (x(t), y(t)), maka
z = f(x(t), y(t)) dapat didiferensialkan di t :
dz f dx f dy dt
x dt y dt
Contoh :
3 2
1. Jika z = x y, dengan x = 2t dan y = t , tentukan dz/dt
2 2
2. Misalkan w = x y + y + xz, dengan x = cos q, y = sin q dan z = q .
Tentukan dw/dq dan evaluasi pada q = p/3
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Teorema :
Jika x = x(s,t) dan y = y(s,t) mempunyai turunan parsial
pertama di (s,t), dan z = f(x,y) dapat didiferensialkan di
(x(s,t), y(s,t)), maka z = f(x(s,t), y(s,t)) mempunyai turunan parsial
z z y z z x z y
z x
s x s y s t x t y t
Contoh :
2 2
1. Jika z = 3x - y , dengan x = 2s+7t dan y = 5st, tentukan ∂z/∂t
2 2 2
2. Misalkan w = x + y + z + xy, dengan x = st, y = s- t dan z = s +
2t, tentukan ∂w/∂t
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
F dx F dy 0 dy F x
x dx y dx dx F y
Contoh :
3 2 4
1. Tentukan dy/dx jika x + x y – 10y = 0
3 y+z
2. Jika F(x,y,z) = x e – y sin(x – z) = 0, tentukan ∂z/∂x
3. Problem Set 12.6 No. 1 – 16
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
• TIU :
Mahasiswa dapat melakukan turunan fungsi multivariabel
• TIK :
Mahasiswa mampu menggunakan uji turunan kedua untuk mencari nilai
ekstrim fungsi multivariabel
Nilai Ekstrim Fungsi Dua Variabel
Definisi
Misalkan f adalah fungsi dengan domain S, dan p0=(x0,
y0) adalah titik di S, maka :
1. f(p0) adalah nilai ekstrim (global) dari f pada S, jika f(p0)
adalah suatu nilai maksimum (global) atau nilai
minimum (global)
2. f(p0) adalah nilai maksimum global dari f pada S jika f(p0)
f(p) untuk semua p pada S
3. f(p0) adalah nilai minimum global dari f pada S jika f(p0)
f(p) untuk semua p pada S.
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Nilai Ekstrim Fungsi Dua Variabel
Di mana nilai ekstrim muncul ?
1. Titik – Titik Batas
2. Titik Stasioner (fx = 0 ; fy = 0)
3. Titik Singular, titik di mana f tidak dapat didiferensialkan,
misalkan titik di mana grafik f mempunyai pojok tajam
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Nilai Ekstrim Fungsi Dua Variabel
Contoh :
1. Cari nilai-nilai maksimum atau minimum lokal
2 2
dari f(x,y) = x – 2x + y /4
2. Temukan nilai maksimum atau minimum lokal
2 2 2 2
dari f(x,y) = -x /a + y /b
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Nilai Ekstrim Fungsi Dua Variabel
Andaikan f(x,y) memiliki turunan parsial kedua fxx, fxy,
f ( x , y ) 0
and fyy dan 0 0 , maka
1. Jika D>0 dan fxx(x0, y0)<0, f(x0, y0) adalah lokal maksimum
2. Jika D>0 and fxx(x0, y0)>0, f(x0, y0) adalah lokal minimum
3. Jika D<0, f(x0, y0) adalah titik saddle (bukan nilai ekstrim)
4. Jika D=0, tidak ada kesimpulan
2
D= fxx(x0, y0)fyy(x0, y0)- [fxy(x0, y0)]
Respect, Professionalism, & Entrepreneurship
Nilai Ekstrim Fungsi Dua Variabel
Contoh :
1. Cari nilai ekstrim jika ada, dari
3 2
fungsi F(x,y) = 3x + y – 9x + 4y
2. Tentukan jarak minimum antara titik asal dan permukaan
2 2
z =x y+4
3. Problem Set 12.8 No. 1 – 12