Anda di halaman 1dari 10

LAMPIRAN

I. GAMBARAN UMUM KECAMATAN MANOKWARI TIMUR


Kondisi Fisik Wilayah
Geografi dan Iklim
Distrik Manokwari Timur merupakan salah satu distrik yang ada di Kabupaten Manokwari,
dengan batas wilayah sebelah Utara berbatasan dengan Lautan Pasifik, sebelah Selatan
berbatasan dengan Teluk Cenderawasih, sebelah Barat berbatasan dengan Distrik Manokwari
Barat dan sebelah Timur berbatasan dengan Teluk Cenderawasih. Letak geografis sebagian
wilayah kampung/kelurahan di distrik Manokwari Timur adalah pesisir. Bila dilihat dari letak
wilayah sebagian besar kampung/ kelurahan di distrik Manokwari Timur berada di pesisir
pantai. Namun ada beberapa distrik yang terletak di wilayah punggung bukit.
Luas Distrik Manokwari Timur berdasarkan Kelurahan/Kampung

Kelurahan/Kampung Luas (Km2) Persentase


Mansinam 39,82 25,76
Pasir Putih 23,72 15,32
Arowi 6,98 4,51
Bakaro 9,78 6,32
Aipiri 46,54 30,06
Susweni 6,98 4,51
Ayambori 20,95 13,53
Total 154,84 100
Sumber: Distrik Manokwari Timur dalam Angka 2017
Manokwari beriklim tropis dengan rata-rata suhu udara berkirsar di level 20 0C-300C sepanjang
tahun. Kelurahan/kampung paling besar di distrik Manokwari Timur adalah Kelurahan Aipiri
seluas 46,54 Km2. Kemudian disusul wilayah Kelurahan Mansinam sekluas 39,82 Km2.
Sedangkan kampung/ keluarahan terkecil di distrik Manokwari Timur adalah kampung Arowi
dan Susweni yang hanya seluas 6,98 Km2.
Administrasi
Secara administratif, Distrik Manokwari Timur memiliki Satuan Lingkungan terkecil setingkat
Rukun Tetangga (RT). Distrik Manokwari Timur secara statistik mempunyai 7 kampung/RW
(Rukun Warga) dan 33 Rukun Tetangga (RT). Kelurahan Pasir Putih merupakan Ibukota
Distrik Manokwari Timur dengan komposisi 12 Rukun Tetangga (RT).

Jumlah Satuan Lingkungan Setempat (SLS) di Distrik Manokwari Timur Tahun 2015

Kelurahan/Kampung Kampung/RW Rukun Tetangga


Mansinam 1 4
Pasir Putih 1 12
Arowi 1 9
Bakaro 1 2
Aipiri 1 2
Susweni 1 2
Ayambori 1 2
Sumber: Distrik Manokwari Timur dalam Angka 2017

14

12
12
10

8 9

6
Rukun Warga
4 Rukun Tetangga
4
2
2 2 2 2
0 1 1 1 1 1 1 1

tih i iri i i
m ow ro en or
ina Pu Ar aka Aip sw b
ns
sir B Su am
Ma Pa Ay

Gambar 3–1 Jumlah Satuan Lingkungan Setempat (SLS) di Distrik Manokwari Timur
Tahun 2015

Dalam pemerintahan di Distrik Manokwari Timur, kepala distrik/camat dibantu oleh sekretaris
Distrik, seksi pelayanan umum, seksi pemerintahan, seksi PMK, seksi sosial, seksi tramtib,
dan kelompok jabatan fungsional. Sedangkan Lurah dan kepala kampung secara vertikal
bertanggung jawab langsung kepada distrik/camat.Kantor ini menangani berbagai macam
administrasi distrik untuk pelayanan masyarakat setempat.
Kondisi Kebencanaan

Distrik Manokwari Barat memiliki beberapa potensi kebencanaan yang cukup bervariasi.
Berdasarkan Perda RTRW Kabupaten Manokwari, terdapat beberapa kawasan bencana dengan
jenis yang berbeda-beda, yaitu Kawasan rawan bencana alam geologi terdiri atas:
a. Kawasan rawan gempa bumi meliputi seluruh distrik di Kabupaten Manokwari
b. Kawasan rawan tsunami terdapat di Distrik Manokwari Timur, Distrik Manokwari
Barat, Distrik Manokwari Selatan, Distrik Manokwari Utara, Distrik Sidey, Distrik
Masni, Distrik Mubrani dan Distrik Amberbaken;
c. Kawasan rawan abrasi terdapat di Distrik Manokwari Barat, Distrik Manokwari Selatan,
Distrik Manokwari Timur, Distrik Manokwari Utara, Distrik Prafi, Distrik Masni, dan
Distrik Amberbaken.

Kondisi Kependudukan

Berdasarkan proyeksi penduduk BPS Distrik Manokwari Timur, jumlah penduduk Distrik
Manokwari Timur pada tahun 2017 sebanyak 10.207 jiwa yang terdiri dari 5.252 jiwa
berkelamin laki-laki dan 4.955 jiwa berkelamin perempuan. Rasio jumlah laki-laki dan
perempuan di Distrik Manokwari Timur sebesar 106.
Apabila dilihat berdasarkan kampung/kelurahan bisa diketahui bahwa kelurahan kelurahan
Pasir Putih merupakan kelurahan yang memiliki jumlah penduduk terbanyak dengan 4.585
jiwa penduduk pada tahun 2017 dengan 2.399 penduduk laki-laki dan 2.186 penduduk
perempuan serta 772 jumlah rumah tangga. Sedangkan, jika dilihat kampung/kelurahan yang
memiliki jumlah penduduk yang paling sedikit adalah kampong Ayambori dengan jumlah
penduduk sebanyak 192 jiwa penduduk dengan 35 rumah tangga.
Tabel 3.1 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin

di Distrik Manokwari Timur Tahun 201 7

Kelompok Umur Jenis Kelamin Jumlah


Laki-laki Perempuan
0-4 716 672 1.388
5-9 651 652 1.303
10-14 621 592 1.213
15-19 556 534 1.090
20-24 578 519 1.097
25-29 437 438 875
30-34 402 362 764
35-39 294 298 592
40-44 307 252 559
45-49 223 200 423
50-54 174 160 334
55-59 118 131 249
60-64 80 65 145
65-69 55 39 94
70-74 22 16 38
75+ 18 25 43
Distrik Manokwari 5.252 4.955 91.137
Timur
Sumber: Distrik Manokwari Timur dalam Angka Tahun 2018
Secara umum jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk
perempuan. Hal ini dapat dilihat dari besarnya angka/nilai sex ratio sebesar 106 yang artinya
untuk setiap 1 orang penduduk laki-laki terdapat 100 orang penduduk perempuan.
Perbandingan jumlah penduduk laki-laki dan perempuan di distrik Manokwari Timur tahun
2017 masing-masing 51,45 persen berbanding 48,54 persen.
Apabila kita bandingkan jumlah penduduk dan jumlah rumah tangga maka akan di dapat rata-
rata jumlah penduduk dalam satu rumah tangga. Di Distrik Manokwari Timur sebagian besar
rumah tangga beranggotakan rata-rata 5 jiwa. Walaupun pada beberapa kampung/kelurahan
yang sangat padat rata-rata anggota keluarga lebih besar dari 5 angota rumah tangga.

Jumlah Penduduk Distrik Manokwari Timur berdasarkan Kelompok Umur Tahun 2017
75+
70-74
65-69
60-64
55-59
50-54
45-49
40-44
35-39
30-34
25-29
20-24
15-19
10-14
5-9
0-4
800 600 400 200 0 200 400 600 800

Laki-Laki Perempuan
Gambar 3–2 Jumlah Penduduk di Distrik Manokwari Timur berdasarkan Kelompok
Umur Tahun 2017
Sumber: Distrik Manokwari Timur Dalam Angka Tahun 2018
Distrik Manokwari Timur memiliki jumlah penduduk yang berusia produktif (usia 15-64 tahun)
sebanyak 6.303 jiwa. Sedangkan jumlah penduduk dengan usia non produktif yaitu 0-14 tahun dan usia
65 tahun ke atas ada sebanyak 4.079 jiwa. Dari jumlah ini maka diperoleh rasio ketergantungan Distrik
Manokwari Timur sebesar 66,56 persen.

Pariwisata
Distrik Manokwari Timur merupakan salah satu distrik di Kabupaten Manokwari yang
memiliki cukup banyak tempat pariwisata. Tempat wisata yang disuguhkan didominasi oleh
wisata alam yang menghadirkan suasana pantai yang teduh dan mampu memberikan
ketenangan jiwa. Jumlah wisata alam yang terdapat di Distrik Manokwari Timur berjumlah 12
dengan didominasi pantai.
Tabel 3.2 Nama dan Jenis Wisata di Distrik Manokwari Timur Tahun 2016

Jenis Wisata Nama/Objek Kegiatan di Destinasi Wisata


WISATA ALAM/NATURAL 1. Pantai Pasir Putih/ Pasir Putih Beach
TOURISM 2. Pantai Bakaro/ Bakro Beach
3. Pantai Pulau Mansinam/ Mansinam Island Beach
4. Pantai Pulau Lemon/ Lemon Island Beach
5. Pantai Abasi/ Abasi Beach
6. Pantai Aipiri/ Aipiri Beach
1. Seni Kerajinan/ Art Craft
WISATA BUDAYA/CULTURAL
2. Tarian Tradisional/ Traditional Dances
TOURISM
3. Ragam Bahasa/ Variety of Languages
1. Masuknya Injil di Pulau Mansinam/ Christiant Monument
in Mansinam Island
WISATA
2. Makam Misionaris Ottow di Kwawi/ Misionarist Ottow in
SEJARAH/HISTORICAL
Kwawi
TOURISM
3. Tugu Pepera di Halaman Kantor Gubernur/ Pepera
Monument on Governor Office
Sumber: Distrik Manokwari Timur Dalam Angka Tahun 2018

Destinasi Wisata Berdasarkan Jenis di Distrik Manokwari Timur


7

6
6
5

4 Jenis Tempat Wisata

3
3 3
2

0
Alam Budaya Sejarah

Gambar 3–3 Grafik Jumlah Destinasi Wisata Berdasarkan Jenis di Distrik Manokwari
Timur

Kondisi Sarana Perkotaan

Sarana perkotaan adalah suatu aktivitas atau ruang yang berfungsi melayani
kebutuhan kebutuhan individu dalam suatu lingkungan kehidupan, dimana
sarana dianggap sebagai produsen yang kemudian digunakan oleh konsumennya
yaitu penduduk yang ada disekitar lokasi sarana tersebut.
1. Pendidikan

Salah satu penunjang keberhasilanpendidikanadalah tersedianya tenaga pengajar


yang memadai untuk setiap jenjang pendidikan. Rasio murid-guru merupakan
salah satu indikator yang menggambarkan beban kerja seorang guru terhadap
muridnya. Rasio ini juga mencerminkan mutu pendidikan dikelas, karena
semakin besar angka ini berarti beban kerja seorang guru semakin berat pula,
dan pengawasan atau kontrol yang dilakukan akan berkurang.
Tabel 3.3 Jumlah Sekolah Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Distrik Manokwari Timur

No Tingkat Pendidikan Jumlah (Buah)


1 PAUD 11
2 TK 2
3 SD 9
4 SMP 5
5 SMA 2
6 SMK 0
Sumber: Distrik Manokwari Timur Dalam Angka Tahun 2018

Jumlah Sekolah Berdasarkan Tingkat Pendidikan


12

11
10

9
8
Jumlah (Buah)
6

5
4

2
2 2
0
0
PAUD TK SD SMP SMA SMK
Gambar 3–4 Jumlah Sekolah Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Distrik Manokwari
TimurTahun 2016

Distrik Manokwari Timur memiliki fasilitas pendidikan TK sebanyak 2 unit,


pendidikan SD sebanyak 9 unit, pendidikan SMP sebanyak 5 unit, sedangkan
pendidikan SMA sebanyak 2. Rasio murid-guru untuk tingkat pendidikan TK di
distrik Manokwari Timur tahun 2016 sebesar 11,25. Hal ini berarti 1 orang guru
harus mengajari 11 hingga 12 murid. Sedangkan untuk rasio murid-guru tingkat
pendidikan SD sebesar 26,19, untuk tingkat pendidikan SMP sebesar 16,11 dan
untuk tingkat pendidikan SMA sebesar 12,00. Hal ini menunjukkan bahwa di
distrik Manokwari Timur beban guru SD ada sebanyak 26 hingga 27 murid
untuk diajari, beban guru SMP ada sebanyak 16 hingga 17 murid, dan beban
guru SMA ada sebanyak 12 murid.
2. Kesehatan

Kesehatan adalah sesuatu yang diinginkan oleh setiap manusia karena apabila di
dalam tubuh yang sehat pastinya terdapat jiwa yang kuat. Oleh sebab itu
pemerintah membangun tempat/ fasilitas kesehatan di tiap-tiap kecamatan.
Dengan adanya fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan yang memadai di distrik
Manokwari Timur maka di harapkan kesehatan masyarakat di distrik
Manokwari Timur semakin baik.
Tabel 3.4 Fasilitas Kesehatan per Kelurahan/Kampung di Distrik Manokwari Timur
Tahun 2015

Fasilitas Kesehatan
Kelurahan/Kampung Rumah Puskesmas
Puskesmas Posyandu Polindes
Sakit Pembantu
1. Mansinam - 1 - 1 1
2. Pasir Putih - 1 14 4 1
3. Arowi - - - - -
4. Bakaro - - - - -
5. Aipiri - - - - -
6. Susweni - - - - -
7. Ayambori - - - - -
Total - 2 14 5 2
Sumber: Distrik Manokwari Timur Dalam Angka Tahun 2017
Jumlah fasilitas kesehatan di Distrik Manokwari Timur tahun 2015 terdiri dari
Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Posyandu, dan Polindes. Jumlah puskesmas di
distrik Manokwari Timur sebanyak 2 unit yaitu Puskesmas Pasir Putih dan
Mansinam. Tiap-tiap puskesmas secara berurutan membawahi 4 pustu dan 1
posyandu yang tersebar di seluruh wilayah Distrik Manokwari Timur.
Fasilitas Kesehatan Distrik Manokwari Timur

9% 9%

Puskesmas
22% Posyandu
Puskesmas Pembantu
Polindes

61%

Gambar 3–5 Grafik Fasilitas Kesehatan per Kelurahan/Kampung di Distrik Manokwari


Timur Tahun 2015

3. Peribadatan
Tabel 3.5 Fasilitas Peribadatan di Distrik Manokwari Timur Tahun 2015
No Fasilitas Peribadatan di Distrik Manokwari Timur Jumlah
1 Masjid 0
2 Gereja Protestan 0
3 Gereja Kristen 36
4 Pura 0
5 Vihara 0
Total 36
Sumber: Distrik Manokwari Timur Dalam Angka Tahun 2018

Fasilitas Peribadatan di Distrik Manokwari Timur

Masjid
Gereja Protestan
Gereja Khatolik
Pura
Vihara

100%

Gambar 3–6 Grafik Fasilitas Peribadatan per Kelurahan/Kampung di Distrik Manokwari


Timur Tahun 2015
4. Perdagangan

Berdasarkan data yang berasal dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi,


dan UMKM Kabupaten Manokwarim di Distrik Manokwari Timur hanya
terdapat 9 pedagang menengah dan 16 pedagang kecil. Data yang diperoleh
merupakan data pedagang yang telah memiliki surat izin perdagangan yang
dikeluarkan oleh dinas terkait. Adapun dimungkinkan masih terdapat cukup
banyak pedagang yang beroperasi di Distrik Manokwari Timur namun belum
memiliki izin sehingga tidak masuk data yang ditampilkan.

Jumlah Pedagang Berdasarkan Skala di Distrik Manokwari Timur


18
16
16
14
12
10
Jumlah Pedagang Berdasarkan
8 9 Skala di Distrik Manokwari
Timur
6
4
2
0
0
Pedagang Skala Pedagang Skala Pedagang Skala
Besar Menengah Kecil

Gambar 3–7 Jumlah Pedagang Berdasarkan Skala di Distrik Manokwari Timur

Isu dan Permasalahan

Berdasarkan Perda Kabupaten Manokwari No. 19 Tahun 2013 tentang RTRW Kabupaten
Manokwari tahun 2013-2033, sebagian besar wilayah Distrik Manokwari Timur terletak di
daerah pesisir dan termasuk dalam kawasan yang memiliki potensi rawan bencana tsunami dan
abrasi. Sehingga perlu adanya pengendalian pemanfaatan ruang berbasis kebencanaan, tanpa
harus menghilangkan potensi kepariwisataan yang terdapat pada kawasan tersebut.
Isu permasalahan dalam hal cakupan layanan pengelolaan air limbah domestik, isu strategis
berupa masih rendahnya cakupan pelayanan air limbah domestik di Kabupaten Manokwari.
Luasnya wilayah Kabupaten Manokwari menuntut adanya peningkatan dalam pelayanan air
limbah domestik. Untuk menuju hal tersebut, maka diperlukan adanya peningkatan sarana
prasarana pelayanan air limbah domestik, baik peningkatan dari segi kualitas maupun dari segi
kuantitas. (Buku Putih Sanitasi Kabupaten Manokwari Tahun 2016).
Isu permasalahan dalam hal sektor drainase, hingga saat ini Kabupaten Manokwari belum
memiliki masterplan drainase lingkungan yang terintegrasi untuk satu wilayah administratif.
Keberadaan drainase permukiman yang terstruktur pada umumnya terdapat di permukiman
yang dibangun oleh pengembang serta di sepanjang jaringan jalan. Meskipun demikian
jaringan belum terintegrasi, pada beberapa kantong permukiman yang padat bahkan kondisi
drainase tidak memenuhi standar. Pada beberapa kasus, drainase ini kondisinya tidak terawat
dan mengalami pendangkalan akibat timbunan sampah dan lumpur. Belum terintegrasinya
jaringan drainase di Kabupaten Manokwari serta kurang terawatnya kondisi drainase yang ada
mengakibatkan rentan terjadinya bencana banjir di musim penghujan, terutama di daerah-
daerah yang memiliki kontur lebih rendah dengan guna lahan terbangun yang padat. (Buku
Putih Sanitasi Kabupaten Manokwari Tahun 2016).

Anda mungkin juga menyukai