Anda di halaman 1dari 16

PB.1.

  PENERAPAN PANCASILA DARI MASA KEMASA

A.Penerapan pancasila dari masa kemasa:)

1.Masa awal kemerdekaan (1945-1959 )

    a. Pemberontakan PKI diMadiun ( 18 september 1948) dipimpin oleh Muso

    b.Pemberontakan DI /TII (17 Agustus 1949 ) dipimpin oleh Sekarmaji M Kartosuwiriyo

    c.APRA (angkatan perangRatu Adil )15 Januari 1949 dipimpin oleh Raymond Westerling

2.Masa orde lama ( 1959-1966 ).

    a.Terjadi penyimpangan penafsiran pancasila dalam konstitusi yang menyebabkan ppengangkatan 

        presiden seumur hidup.

    b.Pancasila digantikan dengan Idiologi penggabunganantara nasionalis,agama, dan komunis.

    c. Pancasila seolah-olah berdiridiatas 2 kaki  yaitu Liberalisme di sebelah kanan dan komnisme di –

        sebelah kiri.

3.Masa orde baru (1966-1998 ) 

      a.Mengubah haluan politik dari alurkiri dan kanan menjadi alur kanan.

      b.Pembatasan kebebasan berpolitik.

      c.Nilai –nilai pancasila dimanfaatkan untuk kepentingan golongan dan melanggengkan kekuasaan

4.Masa Reformasi ( 1998-Sekarang )

      a.Munculnya gerakan-gerakan yang merongrong pancasila  seperti separatis,radikalisme,dan 

          Terorisme.

B.Nilai-nilai pancasila  sesuai dengan perkembangan zaman. 

      Peancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidupbangsa membawa konsekuensi logis bah-

      wa nilai –nilai pancasila dijadikan landasan pokok ,landasan fundamentalbagi penyelenggaran 

      Negar indonesia.

       Nilai dasar pancasila adalah nilai ke Tuhanan,nilai kemanusiaan,nilai persatuan,nilai kerakyatan

         Dan nilai keadilan yang dapat menyesuaikan diri sesuai perkembangan bangsa dan diterapkan 

          Dalam berbagai kehidupan bangsa dari masa kemasa.

C.Perwujudan nilai-nilai pancasila.

    1.Bidang politik:

            *Proses pemilu ( pasal 1 ayat 2UUD 45 )yang menegaskan bahwakedaulatan berada ditangan 
               Rakyat dan dilaksanakan menurut UUD.

            *pemilu dilaksanakan untuk memilih anggota DPR,DPD,Presiden dan Wapres,DPRD.

       2.Bidang eoknomi.

                *mendirikan koperasi berdasarkan pasal 33 UUD 45.( 1-4 )

      3.Bidang sosbud .

             *Memajukan budaya daerah dan nasional berdasarkan pasal 32 UUD 45 .

      4.bidang hankam.

             *Mengatur setiap warga negara  untuk ikut dalam upaya pembelaan negara diatur dalam

                Pasal 27 (3 ) dan pasal 30 UUD 1945.

               

                                                       PB.2. PEMBUKAAN UUD 45 

A.PembukaanUUD 45

     -  Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka  

         penjajahan diatas dunia dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan 

         perikeadilan.

    -    Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan indonesia telah sampailah kepada saat yang berbaha

        gia dengan selamat ssentosa mengantarkan rakyat Indonesia kedepan pintu kemerdekaan 

        negara indonesia,yang merdeka bersatu berdaulat adil dan makmur.

 Atas berkat rahmat Allah yang Mahakuasa dan dengan didorongkan keinginan luhur,supaya 

         berkehidupan kebangsaan yang bebas,maka rakyat indonesia menyatakan kemerdekaanya 

 Kemudian daripada itu untk membentuk suatu pemerintahan negara indonesia yang
melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan umum ,mencerdaskan kehidupan bangsa,dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkankemerdekaan ,perdamaian abadidan keadilan sosial,maka
 Disusunlah kemerdekaan kebangsaan indonesia itu dalam suatu Undang-undang dasar
negara
 Indonesia ,yang terbentuk dalam suatu susunan negara republik indonesia yang
berkedaulatan rakyat dengan berdasr kepada  “Ke tuhanan yang mahaesa.kemanusiaan yang
adil dan beradab
 Persatuan indonesia,dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan,serta dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat
indonesia.

Makna alinea pembukaan UUD 45

   Alinea 1:  1.Pengakuan terhadap hak  kodrat dan moral bangsa

                     2.Penjajahan harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri 

                         Keadilan.

 Alinea ke 2 : 1.Adanya hasrat yang kuat untuk menentukan nasib sendiri

                        2.Adanya keinginan untuk mewujudkan cita-cita nasional bangsa indonesia.

Alinea ke3:  1.Pengakuan terhadap adanya nilai Religius

                      2.Adanya pengakuan terhadap nilai moral bangsa indonesia

Alinea ke 4.: 1.Perumusan dasar negara yang otentik

                       2.tujuan dan cita-cita bangsa indonesia.

B.Pokok-pokok pikiran pembukaan UUD 45:

 1.Negara melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia.

2.Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rahyat indonesia

3.Negara yang berkedaulatan rakyat.

4.Negara yang berdasarkan ke Tuhanan yang mahaesa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan 

      beradab.

C.Sikap positif terhadap Pembukaan UUD 45.

    1.Persatuan.

        a.Keluarga.*menjagakerukunan keluarga

                             *membantu pekerjaan orang tua

                              *menjaga ketentraman rumah

         b.Sekolah.: *Melakukan diskusi kelompok

                               *Mengerjakan tugas rumah

                               *Berteman tidak membedakan


         c.masyarakat :*Melakukan gotong royong

                                   *Menolong tetangga

                                    *Membangun sarana dan prasarana desa.

         d.bangsa dannegara : *Menghargai budaya daerah.

                                                 *Menjaga idiologi pancasila

                                                 * Mempertahankan keutuhan wilayah negara indonesia.

 B.Keadilan sosial

     a.Keluarga : * Saling memberikan rasa sayang

                            *memenuhi kebuthan keluarga

     b.Sekolah :* Saling menjaga ketertiban sekolah

                          *Menggunakan fasilitas sekolah secara bijak

     c.masyarakat: *Menghindari prilalku diskriminasi

                               *Menghargai hak masyarakat

     d.Bangsa dan negara: *mendapatkan kepastian hukum

                                              *menaati peraturan perundangan

C.Kedaulatan rakyat

     a.Keluarga: *Melaksankan musyawarah mufakat

                           *Memberikan kesempatan untuk berpendapat

     b.Sekolah: *Melaksanakan musyawarah ossis

                          *Berpartisipasi melksanakan kegiatan kebersihan

     c.Masyarakat: *menyelesaikan masalah dengan musyawarah

                                * Aktif dalam kegiatan masyarakat

     d.Bangsa dan negara: *Aktif dalam pemilu

D.Ketuhanan yang berkebudayaan

      a.Keluarga:*Patuh melaksanakan perintah tuhan

                           *Beribadahdan beramal

      b.Sekolah: *Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran

                           *Membantu teman yang sakit

      c.Masyarakat: *menghargai warga masyarakat


                                  *Bersikap toleransi dengananggota masyarakat

        a.bangsa dan negara: *Mengembangkan sikap toleransi

                                                *Menjunjung HAM.

                                         Bab III.KEDAULATAN NEGARA KESATUAN RI     

Pengertian kedaulatan.

 Kekuasaan tertinggi untuk membuat UU dan melaksanakannya dengan semua cara yang tersedia.

Sifat kedaulatan :

 1.Asli = Kekuasaan yang tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi

2.Permanen =Kekuasaan itu tetap ada sepanjang negara tetap berdiri

3.Tunggal = kekuasaan itu merupakan satu-satunya dalam negara dan tidak dibagikan kepada 

           Badan lain.

4.Tidak terbatas = Kekuasaan itu tidak dibatasi oleh kekuasaan alin.

Bentuk-bentuk kedaulatan

1.Kedaulatan kedalam = Kekuasaan untuk menyusun menyusun dan mengatur organisasi


pemerintahansendiri sendiri menurut kehendak bangsanya sendiri.

2.kedaulatan keluar = kekuasaan untuk bekerjasama dengan bangsa iain tanpa terikat oleh
kekuasaan lain.

Teori -teori kedaulatan 

1. Kedaulatan tuhan = Kekuasaan yang berasal  dari tuhan


Pelopornya: *agustinus,Thomas Aquino,F.J Stahl.
2. Kedaulatan raja = Kekuasaan yang diatur oleh raja
Pelopornya = *Mahiaveli,Thomas hobes
3. Kedaulatan Negara  = Kekuasaan tertinggi terletak pada negara.
Pelopornya = Jean bodi,F.Hegel,G.jellinek
4. Kedaulatan hukum  = Kekuasaan pemerintahanberasal darihukum yang berlaku
Pelopornya = Hugo de groot,Krabe,ImanuelKant,Leon duguit
5. Teori kedaulatan raja = Kekuasaan tertinggi dimana rakyat sebagai pemegang kekuasaan 
Pelopornya = Montesquieu,J.J Rouseau,Althusius,John Locke.
Pembagian kekuasaan menurutMontesquieu 
1..Kekuasaan Legislatif =Kekuasaan untuk membuat peraturan perundangan .
2.Kekuasaan eksekutif = Kekuasaan untuk melaksanakan peraturan perundangan
3.Kekuasaan yudikatif = Kekuasaan untuk menegakkan peraturan.
Landasan hukumkedaulatan
1.Pembukaan UUD 45 alinea ke 4.
2.Pasal 1 ayat 2 UUD 45
Prinsip –prinsip kedaulatan
1. Negara indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik
2.Kedaulatan berada ditangan rakyat dandilaksanakan menurut UUD
3.Negara indonesia adalah negara hukum
4.Presiden tidak dapat membekukan dan atau membubarkan dewan perwakilan rakyat
5.Menteri-menteri diangkat dan diberhentikan oleh presiden
6.MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan atau wakil presiden dalam masa
jabatanya menurut UUD
Demokrasi berasal dari kata demos dan kratein.Demos berati rakyat dan kratein berati
pemerintahan.
Syarat-syarat penyelenggaraan pemerintah yang demokrasi adalah :
1. Perlindungan konstituonal
2. Badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak
3. Pemilihan umum yang bebas
4. Kebebasan untuk menyatakan pendapat
5. Kebebasan untuk beserikat/berorganisasi dan beroperasi
6. Pendidikan kewarganegaraan
PERBANDINGAN DEMOKRASI PANCASILA DENGAN DEMOKRASI LIBERAL DAN
DEMOKRASI SOSIALIS

Demokrasi Pancasila Demokrasi Liberal Demokrasi sosilais

1.Mengutamakan kepentigan 1.Mengutamakan 1.Mengutamakan kepentin


bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dengan gan bersama dengan
kepentingan pribadi atau golongan mendukung sepenuhnya mengabaikan kepentingan
dan mengakui hak mjilik orang lain usaha pribadi pribadi

2.Keputusan diambil dengan 2.keputusan diambil dengan 2.Keputusan diambil


musyawarah mufakat suara terbanyak berdasarkan  kehendak
mayoritas

3.Agama merupakan bagian yang 3.Memisahkan urusan Agama 3.Tidak mengenal agama
tidak terpisahkan dari kehidupan dengan negara karena tidak mengakui
bernegara adanya Tuhan Yang Maha
Esa

4.Tidak  dikenalnya diktaktor 4.Keputusan ditentukan oleh 4.Suara Mayoritas kelompok


mayoritas dan tirani minoritas kesepakatan individu sebagai besar masyarakat yang
warga negara menentukan segalanya

 Peran rakyat dalam pelaksanaan demokrasi


a. Pengisian anggota MPR : DPR :DPD ( pasal 1 ayat 2 UUD 1945 )
b. Pengisian anggota DPR (pasal 19 ayat 1 UUD 1945 )
c. Pengisian anggota DPD (pasal 22 ayat 1,pasal 22 C ayat 1 UUD 1945)
d. Pemilihan presiden dan wapres ( pasal 16 ayat 1,pasal 6 a ayat 1)
e. Pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah (UU N0 23/2014)

Asas – asas pemilu :

a. Langsung
b. Umum
c. Bebas
d. Rahasia
e. Jujur
f. Adil

Tahap-tahap pelaksanaan demokrasi :

1. Demokrasi parlementer (1945-1959 )


Isi dekrit presiden 5 juli 1959 Yaitu :
 Pembubaran konstituante
 Memberlakukan kembali UUD 1945 dan tidak berlakunya UUDS 1950
 Pembentukan MPRS
 Pembentukan DPAS
2. Demokrasi Terpimpin (1959-1966 )
Beberapa penyimpangan yang terjadi :
 Presiden mengangkat anggota MPRS
 Presiden membubarkan DPR
 Presiden melakukan pengintergrasian lembaga negara
 Pengangkatan presdin seumur hidup
 Penyimpangan politik luar negri
 Presiden membubarkan partai Masyumi dan sosialis

Isi Tritura :

1. Bubarkan PKI
2. Bersihkan kabinet dari unsur PKI
3. Turunkan harga dan perbaiki ekonomi

3.Demokrasi Pancasila (1966-1998 )

Keunggulanya :

 Mengutamakan musyawarah mufakat


 Mengutamakan keselarasan dan keseimbangan
 Lebih mengutamakan keselamatan bangsa

4.Demokrasi pancasila masa reformasi (1998- sekarang )

    Kesuksesan dan kegagalan suatu transisi demokrasi  sangat bergantung pada:


   1.Komposisielit politik

   2.Desain institusi politik

  3.Kultur politik/perubahan sikap

  4.Peran masyrakat madani

Perkembangan sistim pemerintahan di negara Ri:

1.sistim parlementer:

     Ciri-cirinya

        1.Adanya pemisahan antara kepala pemerintahan dengan kepala negara

        2.Kepala pemerintahan adalah perdana menteri dan kepala negara adalah presiden,/raja/

             Sultan/Kaiser.

        3.Kepala pemerintahan dipilih oleh parlemen/DPR

 2.sistim Semi parlementer

     Ciri-cirinya

            1.Menteri diangkat oleh presiden

            2.Perdana menteri diintervensi oleh presiden

            3.Kabinet dibentuk oleh presiden

             4.Menteri bertanggung jawab kepada presiden

            5.Presiden berkedudukan sebagai kepala negar dan kepala pemerintahan

3.Sistim presidensil

    Ciri-cirinya

            1.Presiden sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan

            2.Kekuasaan eksekutif presiden diangkat berdasarkan demokrasi rakyat

            3.Presiden memiliki hak prerogatif

            4.Menteri bertanggung jawab kepada presiden

            5.Presiden tidakbertanggung jawab kepada kekuasaan legislatif

Prinsip-prinsip pemerintahan Ri

    1.Indonesia adalah negara yang berdasarkan pada hukum

    2.pemerintahan berdasar atas sistim konstitusi

    3.Kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut UUD

    4.Presiden adalah penyelenggara pemerintahan tertinggi


    5.presiden tidak bertanggung jawab pada DPR

    6.Menteri bertanggung jawab kepad a presiden

    7.Kekuasaan tidak tak terbatas.

Lembaga-lembaga negara di Indonesia 

1.MPR: keanggotaanyan adalah seluruh anggota DPR dan DPD


    Tugas dan wewenangnya
      *.Mengubah dan menetapkan UUD
      *.Melantik presiden dan wapres
      *.Memberhentikan presiden dan wapres dalam masa jabatannya
      *.Memilih wakil presiden dari 2 calon yang diusulkan presiden
      *.Memilih presiden dan wapres dari calon yang diusulkan parpol
  2.Presiden
      Kekuasaanya
       *Memegang kekuasaan tertinggi atas AD,AU dan AL
       *Menyatakan perang dan membuat perdamaian/perjanjian dengan negara lain
       *Menatakan keadaan bahaya
       *Mengangkat dan menerima duta dan konsul
       *Memberi grasi,Amnesti,rehabilitas,Abolisi danAmnesti,gelar,tanda jasa dan tanda
            Kehormatan lain
     Tugas dan wewenang nya
          1.Mengajukan RUUkepada DPR
          2.Menetapkan PP
          3.mengangkatdan memberhentikan menteri
          4.Membuat UU bersama DPR
           5.Mengajukan RUU APBN
      Tata carapemberhentian presiden dan wapres
            1.Presiden dan wapresdapat diberhentikan MPRatas usul DPR apabila terbukti
             2.Telah melakukan pelanggaran hukum
             3.Tidak lagi memenuhi syarat sebagai presiden dan wapres
             4.Diusulkan oleh DPR ke MA untuk diperiksa
             5. apabila bersalah DPR mengadakan sidang paripurna 
             6.MPR bersidang untuk memutuskan usulan DPR.
3.DPR
      Fungsinya
            1.Legislasi =Menetapkan UU
            2.Anggaran=Menyususn dan menetapkan APBN
            3.Pengawasan=mengawasi pelaksaan pemerintahan
   Hak-hak DPR 
     1.Interpelasi=meminta keterangan pemerintah
     2.Angket=Melakukan penyelidikan terhadap kebijakan pemerintah
     3.Mengeluarkan pendapat=menyampaikan pendapat/usul
4. DPR
    Tugas dan wewenang
      *Mengajukan RUU
      *Membahas RUU
      *Mengawasi pelaksanaan UU
       *Mengajukan RUU tentang otonomi daerah
5.BPK
      Tugasnya
        *Memeriksa pengelolaan keuangan negara
6.MA
       Tugasnya
       *Mengadili pada tingkat kasasi
       *Menguji peraturan perundangan dibawah UU
       *Memilih 3 orang hakim konstitusi MA
       *Memberi pertimbangan kepada presiden
7.Komisi Yudisial=lembaga negar yang bersifat mandiri  yang dalam pelaksanaanya bebas 
        campur tangan olehkekuasaan lain.
8.Mahkamah Konstitusi=MK
      Tugas dan wewenangnya
         1.Mengadili padatingkat pertama dan terakhir
         2.Memberikan keputusan kepada DPR

                

  

   

    

     

    

                                     

     

           
              

                                    P B: III. KEDAULATAN NEGAR REPUBLIK INDONESIA

A.Pengertian:

Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi pada suatu negara yang berlaku terhadap suatu wilayah
dalam suatu negara.

B.Sifat-sifat kedaulatan:

     1.Asli = Kekuasaan tidak beraslal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi

     2.Permanen = Kekuasaan itu tetap ada sepanjang negara tetap berdiri .

     3.Tunggal = Kekuasan itu merupakan satu-satunya dalam negara dan tidak dibagikan kepada 

                              Badan lain.

      4.Tidak terbatas = Kekuasaan itu tidak dibatasi oleh kekuasaan lain.

    Ada 2 bentuk kedaulatan dalam negara indonesia:

       1.Kedaulatan kedalam  =  Kekuasaan untuk menyusun dan mengatur organisasi pemerintahan 

            Sendiri menurut kehendak bangsanya,serta kekuasaan untuk mengelola semua yang ada

           Didalamnya.

       2.Kedauatan keluar  = Kekuasaan untuk berhubungan dan bekerjasama dengan bangsa lain 

           tanpa terikat oleh kekuasaan lain.

                 Mis: mengadakan perjanjian,Menyatakan perang,Membuat perdamaian.

   Teori-teori kedaulatan

      1.Kedaulatan Tuhan = Pemerintah mendapat kekuasaan tertinggi dari tuhan sebagai asal dari 

              Segala sesuatu(causa prima ).Pelopor kedaulatan tuhan adalah agustinus,Yhomas Aquino

              Hegel,F.J Stahl.

       2.KedaulatanRaja = Kedaulatan berada ditangan raja dimana raja sebagai pemegang kekuasaan.

               Pelopor kedaulatan adalah Niccolo machiaveliJean bodin,Thomas hobes

      3.Kedaulatan negara = kekuasaan tertinggi terletak pada negara.

              Pelopor kedaulatan adalah Jean bodin,G.Jellinek,F.Hegel.Paul laband.

      4.kedaulatan hukum = Kekuasaan pemerintah berasal dari hukum yang berlaku.


              Pelopor kedaulatan adalah Hugo de Groot,Krabe,Imannuel Kant,Leon Duguit.

      5.Kedaulatan rakyat = Kekuasaan tertinggiberasal dari rakyat.

                  Pelopor kedaulatan adalah Montesquieu,J.J Rousseau.

  Ada 3 pembatasan kekuasaan menurut Montesqui

        1.Kekuasaan Legislatif = Kekuasaan untuk membuat peraturan perundang-undangan dalam

              Negara.

       2.kekuasaan eksekutif = Kekuasaan untuk melaksanakan peraturan perundangan yang berlaku.

       3.Kekuasaan Yudikatif = Kekuasaan untuk menegakkan peraturn perundangan.

B.Bentuk danprinsip kedaulatan negara RI

       Landasan hukum kedaulatan rakyat adalah:

        1.Pembukaan UUD 45  : “Maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan indonesia itu dalam suatu

                                             Undang-undang negara indonesia ,yang terbentuk dalam suatu susunan 

                                             Negara republik indonesia yang berkedaulatan rakyat....”

         2.Pasal 1 ( 2 ) UUD 45 :”Kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut undang-

                                            Undang dasar.

  Prinsip-prinsip kedaulatan

          1.Negara indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik

          2.Kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang undang dasar

          3. Presiden tidak dapat membekukan dan /atau membubarkan DPR

           4.negara indonesiaadalah negara hukum

          5.Menteri –menteri diangkat dandiberhentikan oleh presiden

          6.MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan atau wapres dalam masa jabatannya 

               menurut UUD.

   Demokrasi berasaldari kata: “Demos = rakyat dan Kratein = Pemerintahan.yang artinya 

           .  pemerintahan rakyat.

   Syarat dasar penyelenggaraan pemerintahan demokrasi sbb:

        1.perlindungan konstitusional

        2.badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak

         3.Pemilihan umum yang bebas

          4.Kebebasan untuk menyatakan pendapat.


          5.Kebebasan untuk berserikat /berorganisasi dan beroposisi

          6.Pendidikan kewarganegaraan.

Perbandingan Demokrasi Pancasila,Liberal dan sosialis

Demokrasi Pancasila Demokrasi Liberal Demokrasi sosialis


1.Mengutamakankepentingan bangsadan 1.Mengutamakan 1.Mengutamakan
negara diatas kepentingan pribadi kepentingan pribadi dengan kepentingan bersama
ataugolongan dan mengakui hak milik mendukung sepenuhnya dengan mengabaikan
perorangan usaha pribadi kepentingan pribadi
2.Keputusan diambil dengan musyawarah 2.Keputusan diambil 2.Keputusan diambil
mufakat dengansuara terbanyak berdasarkan kehendak
mayoritas
3.agamamerupakan bagian yang 3.Memisahkan urusan 3.Tidak mengenal agama
tidakterpisahkandari kehidupan negara agama dengan kehidupan karena tidak mengakui
negara adanya tuhan
4.Tidak dikenalnya diktator mayoritas dan 4.Keputusan ditentukan 4.Suara mayoritas
tirani minoritas oleh kesepakatanindividu kelompok besar
sebagai warga negara. masyarakat yang
menetukan segalanya.
Peranan rakyat dalam pelaksanaan demokrasi

1.Pengisian anggota MPR,( Pasal 2 ayat 1UUD 45 )

2.Pengisian anggoata DPR ( pasal 19 ayat 1 Uud 45 )

3.Pengisian anggota DPD ( pasal 22 c ayat 1UUD )

4.Pemilihan presiden dan wapres (Pasal 6 A ayat 1 UUD 45 )

5.Pemilihan kepala daerah ( Uuno:23 tahun 2014 )

Azas-azas pemilu :

 1.Langsung

2.Umum

3.Bebas

4.Rahasia

5.jujur

6.Adil

Perkembangan demokrasi di indonesia

a.Demokrasi Parlementer (1945-1959 )

      Isi Dekrit presiden:

         1.Pembubaran badan konstituante

         2.Memberlakukan kembali UUD 45 dan tidak berlakunya UUD S,50


         3.Pembentukan MPRS

         4.Pembentukan DPAS

   b.Demokrasi terpimpin ( 1959-1966 )

           Penyimpangan-penyimpangan sbb:

             1.Presiden mengangkat anggota MPRS

             2.Presiden membubarkan DPR

              3.Presiden melakukan pengintegrasian lembaga negara

             4.Pengangkatan presiden seumur hidup

              5.Penyimpangan politik luar negeri

              6.Presiden membubarkanpartai masyumi dan sosialis   .

           Isi TRITURA 

               1.Bubarkan PKI

               2.Bersihkan kabinet dari unsur Pki

               3.Turunkan harga dan perbaikan ekonomi  

  c.Demokrasi Pancasila (1966-1998 )

        Keunggulan-keunggulanya

               1.mengutamakan musyawarahuntuk mufakat

               2.Mengutamakan keselarasan dan keseimbangan hak dan kewajiban

               3.mengutamakan keselamatan bangsa dan negara.

   D.Demokrasi masa Reformasi 9 1998-sekarang )

         Kesuksesan dan kegagalan demokrasi ini bergantung pada:

              1.komposisi politik

              2.Desain institusi politik

              3.kultur politik/perubaha n sikap

                  4.Peran masyarakat madani.

Perkembangan sistim pemerintahan negara indonesia:

  1.sistim parlementer : Sebuah sistim pemerintahan dimana parlemen memiliki perananpenting 

                                          dalam pemerintahan .

      ciri-ciri sbb: 1.adanya pemisahan kepala pemerintahan dan kepala negara.

                             2.Kepala pemerintahan adalah perdana menteri  dan kepala negara adalah presiden
                                      Raja/sultan/kaiser

                             3.kepala pemerintahan dipilih oleh Parlemen /DPR

  2.Sistim semi Parlementer : 

          Ciri-ciri sbb:1.Menteri diangkatoleh presiden

                                2.Perdana menteri di intervensi oleh presiden

                                3.Kabinet dibentuk oleh presiden

                                4.Menteri bertanggung jawab kepada parlemen

                                 5.Presiden sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan

    3.Sistim presidensil :

            Ciri-ciri sbb: 1.Presiden berkedudukan sebagai kepala negara  dan kepala pemerintahan

                                   2.Kekuasaan eksekutif presiden diangkat berdasrkan demokrasi rakyat.

                                   3.Presiden memilikihak prerogatif.

                                   4.Menteri bertanggung jawab kepada presiden

                                   5.Presiden tidak bertanggung jawab kepada kekuasaan legislatif.

Lembaga-lembaga kekuasaan negara indonesia:

1.MPR :   *anggotanya seluruh anggota DPR

                    *.seluruh anggota DPD

        Tugas dan wewenangnya:

           1.Mengubah dan menetapkan UUD

           2.Melantik presiden dan wapres

           3.Memberhentikan presiden dan wapres 

             4. memilih wapres dari 2 calaon yang diusulkan presiden

             5.memilih presiden dan wapres dari 2 pasangan calon pasangan pres dan wapres yang  diusul

                  Kan oleh parpol.

b.Presiden.

          Kekuasaan presiden dibidang eksekutif adalah menetapkan PP .  

          Kekuasaan dibidang legislatif adalah merupakan mitra DPR dalam membuat UU.dan menetap

           Kan UU.

    Kekuasaan presiden sebagai kepala negara:

        1.Memegang kekuasaan tertinggi atas angkatan darat,laut,dan udara.


        2.Menyatakan perang,membuat perdamaian dan perjanjian dengan negara lain.

        3.Menyatakan keadaan bahaya

        4.Mengangkat dan menerima duta /Konsul

        5.Memberi grasi dan rehabilitasi

         6.Memberi amnesti dan abolisi

          7 memberi gelar dantanda jasa serta tanda kehormatan.

Tugas presiden:

       1.mengajukan RUU

       2.Menetapkan PP

       3.Mengangkat dan memberhentikan menteri negara

        4.membuat UU bersama DPR

        5.Mengajukan RUU APBN.    

  

       

  

    

            

          

                      

              

    

Anda mungkin juga menyukai