Anda di halaman 1dari 4

Mengidentifikasi Kerajinan Khas Tana Toraja

Nama:Tirza Priscilia
Kelas:XI IPA 1

Miniatur Tongkonan
Tongkonan adalah rumah adat Toraja dengan bentuk atap menyerupai
perahu yang terdiri atas susunan bambu. Miniatur Tongkonan ini
merupakan salah satu kerajinan tangan khas Sulsel yang diukir dan
dibentuk berdasarkan desain asli. Miniatur Tongkonan merupakan
cinderamata yang cukup digemari wisatawan baik lokal maupun
internasional.
Miniatur Tau-Tau
Jika berkunjung ke pekuburan di Tana Toraja atau Toraja Utara, akan
menemukan patung di area pekuburan tersebut. Inilah yang disebut Tau-
tau yang berarti orang-orangan atau patung. Memang, dalam adat
istiadat dan Budaya Toraja setiap orang kaya atau bangsawan yang
meninggal akan dibuatkan Tau-Tau dan biasanya diletakkan di sekitar
tempat jenazahnya dimakamkan. Dalam pembuatan Tau-Tau tidak boleh
dikerjakan oleh sembarang orang melainkan oleh para pengrajin
khusus.i

Jaman sekarang, para pengrajin tidak hanya membuat Tau-Tau untuk


orang yang meninggal tetapi juga menjadikannya sebagai cinderamata.
Souvenir Tau-Tau tidak mengandung nilai sakral karena proses
pembuatannya tanpa adanya ritual khusus dan Anda bisa menemukan
miniatur tau-tau dijual di toko atau sekitar obyek wisata di Toraja.

Tenun Toraja
Sulawesi Selatan juga memiliki kain tradisional dengan perpaduan
warna dan corak yang khas, yang populer adalah kain tenun Toraja dan
kain sutera Sengkang. Untuk mengenali kain tenun Toraja bisa melihat
motif, warna dan teksturnya. Semakin rumit motifnya tentu waktu
pengerjaan akan semakin lama dan harganya akan semakin mahal.
iSedangkan untuk kain sutera Sengkang, umumnya mengkilap dan tidak
mudah kusut. Motifnya pun beragam dan jenis kainnya bervariasi mulai
kain semi sutra yaitu campuran katun dan sutra hingga yang 100 persen
sutra.

Aksesori Khas Toraja


Kalau adik, kakak, teman atau pacar kamu suka pakai aksesori, jangan
lupa beli yang khas Tana Toraja, ya! Ada kalung, gelang, tas, gantungan
kunci kunci yang terbuat dari manik-manik cantik. Bahkan, ada yang
disepuh emas juga. Kerajinan manik-manik Toraja juga sudah ada sejak
zaman leluhur. Pada pakaian adat Toraja, yang wanita mengenakan
anting, hiasan kepala, dan kalung terbuat dari manik-manik. Aksesori
Toraja umumnya didominasi warna merah, oranye, kuning, hitam, coklat,
dan emas.

Kopi Toraja
Tana Toraja adalah daerah penghasil kopi kualitas ekspor. Di tanah subur dataran tinggi
Toraja, tumbuh kopi arabika dengan cita rasa unik. Tingkat keasaman tinggi dan aroma
yang khas membuatnya digemari penikmat kopi mancanegara. Bagi orang Toraja, minum
kopi sangat lekat dengan kehidupan sehari-hari, baik di acara resmi maupun waktu santai.
Mencari kopi Toraja tidak sulit, tersedia di kios-kios souvenir, pasar, atau toko oleh-oleh.

Anda mungkin juga menyukai