Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR KERJA MAHASISWA 3

KOMUNIKASI SEL

INAYAH MEGA WULANDARI (19051334063)

IDROKUL MUKASYAFAH (19051334065)

PROGRAM STUDI GIZI


FAKULTAS TEKNIK-UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
A. Tujuan
1. Menganalisis sistem komunikasi pada tingkat sel
2. Menjelaskan proses transduksi sinyal pada tingkat sel
3. Mengidentifikasi penyakit akibat komunikasi antar sel terkait Gizi

B. Konsep

Sistem komunikasi suatu sel berperan teramat penting dalam menentukan


respon seluler yang akan dilakukan oleh sel. Seluruh peristiwa yang terangkum
dalam dogma biologi molekuler diawali oleh adanya aktifitas komunikasi.
Untuk dapat menjalankan aktifitas komunikasi tersebut sebuah sel (eukariotik)
dilengkapi berbagai jenis reseptor yang terdapat di membran plasmanya.
Reseptor ini biasanya merupakan bagian struktural dari protein integral yang
terdapat disela-sela lapis ganda. Secara fungsional reseptor yang berada
dipermukaan membran plasma terdiri dari: Reseptor ligan berefek langsung,
reseptor hormon seketika, dan reseptor ligan dengan efek tidak langsung.
Komunikasi komunikasi sel adalah proses penyampaian informasi sel dari sel
pesinyal ke sel target untuk mengatur pengembangan dan pengorganisasian
menjadi jaringan, mengawasi pertumbuhan dan pembelahannya serta
mengkoordinasikan aktivitasnya. Komunikasi sel dapat dikelompokkan
kedalam komunikasi langsung, komunikasi jarak dekat dan komunikasi jarak
jauh.

C. Tugas
1. Pelajari beberapa sumber tentang Komunikasi sel secara berkelompok. Anda
dapat juga menyimak vidioscribt dengan alamat berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=4wWqdydG_LI
2. Selanjutnya kerjakan tugas dengan melengkapi kolom pada tabel tugas berikut di
bawah.

No Tugas Uraian konsep Contoh Asal Tujuan Meka


komunikasi nisme
1 Komunikasi komunikasi Contohnya Sel Sel Lain Sel A memberikan
langsung antar sel yang adalah sinyal bahwa
sangat Pertukaran membutuhkan
berdekatan.Ko ion dan pertukaran ion
munikasi ini garam dan garam lalu
terjadi dengan antar sel sinyal dikrim ke
mentransfer dalam 1 sel lain, dan sel
sinyal listrik jaringan. lain menerima
(ion-ion) atau sinyal selanjutnya
sinyalkimia sel lain
melalui mengambil
hubungan yang tindakan yaitu
sangat erat melakukan
antara sel satu pertukaran ion
dengan lainnya. dan garam.
Gap junction
merupakan
protein saluran
khusus yang
dibentuk oleh
proteinconnexi
n. Gap junction
memungkinkan
terjadinya
aliran ion-ion
(sinyallistrik)
dan molekul-
molekul kecil
(sinyal kimia),
seperti asam
amino,
ATP,cAMP
dalam
sitoplasma
kedua sel yang
berhubungan
2 Komunikasi komunikasi Contohnya Kalenj Sel Otak Sel otak memberi
jarak dekat yang terjadi adalah ar sinyal bahwa
melalui zat endoprin pituita membutuhkan
kimia yang dikeluarka ri hormone
dilepaskan ke n oleh sel- endoferin lalu
cairan ekstrasel sel otak, sinyal dikirim ke
untuk untuk kalenjar pituitari
berkomunikasi merasakan kemudian
dengan sel lain sensasi kalenjar pituitari
yang puas, menerima sinyal
berdekatan hanya selanjutnya
(sinyal parakrin) dirasakan kalenjar pituitari
atau sel itu oleh otak mengambil
sendiri (sinyal saja. tindakan dengan
autokrin) mengirim
hormonendorfin
ke otak
3 Komunikasi komunikasi Contohnya Sel Sel lain Sel signal
jarak jauh antar sel yang adalah atau atau sel mensekrasi
mempunyai komunikasi kelenj target molekul sinyal
jarakcukup yang ar yang targetnya
jauh. terjadi pada sel-sel yang
Komunikasi ini antara berdekatan
berlangsung hipofisa ke dengan sel sinyal.
melalui sinyal sel gonad
listrik
yangdihantarka
n sel saraf dan
atau dengan
sinyal kimia
(hormon
atauneurohorm
on) yang
dialirkan
melalui darah.

3. Apa hubungan ligan dengan reseptor?

Cara komunikasi antar sel lainnya adalah melalui reseptor yang terdapat
di permukaan membran sel (reseptor membran). Dalam hal ini molekul ligan
bekerja sebagai ligan yang berikatan dengan molekul komplemen pada
permukaan luar membran sel.

Ikatan ini menyebabkan perubahan komponen reseptor di dalam sel atau


menginduksi respons seluler yang spesifik. Proses tersebut dikenal dengan sinyal
transduksi.

Salah satu kelompok reseptor pada permukaan membran yang


mengaktivasi protein G dikenal dengan G proteincoupled receptors (GPCRs).
GPCRs di temukan pada semua sel eukariotik, mulai dari yeast (ragi/sejenis
jamur) hingga manusia.

4. Bagaimana tahap persinyalan sel?

a. Tahap penerimaan (reception)


Pada tahapan ini sel target mendeteksi molekul sinyal yang berasal dari luar sel.
Sinyal kimiawi terdeteksi ketika molekul sinyal berikatan dengan protein reseptor yang
terletak dipermukaan atau didalam sel.
b. Tahap pengikatan molekul (transduction)
Pada tahap ini molekul sinyal memiliki bentuk yang komplamenter dengan situs
reseptor yang melekat disitu seperti anak kunci dalam gembok atau substrat dalam situs
katalitik suatu enzim. Molekul sinyal berprilaku seperti ligan, istilah molekul yang
berikatan secara spesifik dengan molekul lain, seringkali yang berukurakan besar.
Pengikatan ligan menyebabkan protein reseptor mengalami perubahan bentuk.
Umumnya efek pengikatan ligan menjadi agregasi kedua atau lebih mengaktivasi
reseptor lain berinteraksi dengan molekul lainnya.
c. Tahap responsif (response)
Pada tahapan ini sinyal yang ditrandusikan menyebabkan aktivitas selular
seperti glikogen fospolirase, penyusunan ulang sitoskeleton ataupun aktivasi gen-gen
spesifik dalam nukleus.

D. Hasil
Catat perbedaan dan persamaan hasil pekerjaan antara kelompok, kemudian susun
kesimpulannya!

Anda mungkin juga menyukai