Anda di halaman 1dari 3

LATIHAN ANALISIS ISI HIKAYAT

1. Bacalah teks “Hikayat Si Miskin” pada buku Bahasa Indonesia kelas X Kemendikbud
halaman 141-144!
2. Analisislah unsur intrinsik dan ekstrinsik Hikayat Si Miskin tersebut!
3. Berikan bukti pendukung pada 
a. Unsur intrinsik (hanya bagian watak/penokohan, alur, latar, sudut pandang)
Contoh:
Tokoh aku : pendiam
Bukti kalimat dalam teks: …..
b. Unsur ekstrinsik
Contoh:
Nilai moral : hendaknya manusia memiliki sikap empati terhadap sesama
Bukti kalimat dalam teks: ……
4. Kerjakan dengan dietik dan dikumpulkan dalam bentuk word/pdf

Jawaban :

1. Unsur intrinsic Hikayat Si Miskin


a. Tokoh dan Penokohan :
- Si miskin (laki) memiliki sifat penurut dan sabar
Bukti : “diamlah tuan, jangan menangis! Berilah kakanda pergi
mencaharikan tuang buah mempelam itu, jikalau dapat oleh kakanda akan
buah mempelam itu kakanda berikan pada tuan.”
- Si miskin (perempuan) memiliki sifat setia, berhati teguh
Bukti : “adapun akan emas ini sampai kepada anak cucu kita sekalipun
tiada habis dibuat belanja.”
- Masyarakat kampung suka menganiyaya orang yang lemah
Bukti : maka orang banyak itupun ramailah tertawa seraya mengambil
batu dan kayu.
b. Alur
Menggunakan alur maju, karena menceritakan awal permasalahan hingga akhir
c. Latar
- Tempat : negeri antah berantah, hutan, pasar
- Suasana : tegang, mencekam ketakutan, bahagia
d. Sudut pandang
Menggunakan sudut pandang Orang ketiga “dia” pengarang merupakan sesorang
yang berada diluar ceritayang menampilkan tokoh dengan menyebutkan naman
atau kata ganti ia, dia, dan mereka.

2. Unsur ekstrinsik Hikayat Si Miskin


a. Nilai moral
Kita harus selalu sabar dalam menghadapi masalah, dan jangan memaksakan
kehendak.
Bukti ; maka suaminya iupun pergilah ke pasar mencari buah mempelam itu.
b. Nilai sosial
Lebih baik sesama manusia saling bantu membantu, menolong orang yang
membutuhkan
Bukti : maka terlalu belas hati sekalipun orang pasar itu yang mendengar kata si
Miskin
c. Nilai religious
Yakin dan bersyukur dengan takdir yang telah diberikan Tuhan
Bukti : hatta, maka dengan takdir Allah SWT. Menganugerahkan kepada
hambanya.
d. Nilai pendidikan
Saling tolong menolong terhadap yang membutuhkan, jika kita memiliki sesuatu
yang lebih berikan sebagian untuk orang tersebut.
Bukti : “hai miskin, hendak kau buatkan apa daun nangka? Baiklah aku beri
buahan barang sebiji.” Maka diberikan kepada si Miskin itu.

Anda mungkin juga menyukai