CHECKLIST
Oral Suctioning
Nasofaringeal suctioning
CHEKLIST
Nasotrakheal suctioning
4. TAHAP TERMINASI
a. Mengevaluasi kondisi klien:
RR, suara nafas
Nyeri & kecemasan
Tipe & jumlah drainage
b. Cuci tangan
c. Pendokumentasian
CHEKLIST
3. TAHAP KERJA
a. Cuci tangan secara seksama
b. Letakkan handuk diatas dada klien
c. Kenakan sarung tangan
d. Lepaskan ventilator pada klien lalu letakkan konektor
ventilator di atas handuk steril
e. Ventilasikan dan beri oksigen melalu ambu bag 4-5 kali
sesuaikan dengan volume tidal klien.
f. Lumasi ujung kateter dengan jelly lalu dengan seksama
masukkan kateter suction sejauh mungkin kedalam jalan
napas buatan tanpa melakukan pengisapan.
g. Lakukan suction dengan gerakan memutar kateter secara
cepat bersamaan dengan menarik kateter keluar.
h. Batasi waktu suction 10-15 detik. Hentikan suction apabila
denyut jantung meningkat sampai 40/menit.
i. Ventilasikan klien dengan ambu bag setelah suction tiap
periodenya.
j. Jika sekresi sangat pekat, maka dicairkan dengan
memasukkan NaCl steril skitar 3-5 cc kedalam jalan napas
buatan.
k. Bilas kateter diantara setiap pelaksanaan suction.
l. Lakukan prosedur ini sampai jalan napas bersih terhadap
penggumpalan secret yangditandai dengan hasil auskultasi
jernih.
m. Setelah selesai hubungkan lagi klien dengan ventilator.
n. Bereskan lagi alat-alat.
4. TAHAP TERMINASI
a. Mengevaluasi kondisi klien:
RR, suara nafas
Nyeri & kecemasan
Tipe & jumlah drainage
b. Cuci tangan
c. Pendokumentasian
TOTAL NILAI