RINGKASAN MATERI TEMA 7

MUATAN BAHASA INDONESIA

 Menjelaskan Arti Kata Sulit dalam Teks Nonfiksi

Teks Nonfiksi adalah teks (karangan) yang dibuat berdasarkan kenyataan atau hal-hal
yang benar-benar terjadi. Saat membaca sebuah teks, kamu akan menemukan kata-kata yang
sulit karena kamu tidak mengetahui artinya. Untuk mengerti arti sebuah kata, sebaiknya kamu
mencari arti kata tersebut dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Misalnya, jika ingin
mengetahui arti kata keragaman, lakukan hal-hal berikut.

Selain menggunakan kamus, kita juga dapat mencari arti sebuah kata menggunakan KBBI online
dengan alamat situs, yaitu http://kbbi4.portalbahasa.com/entri/keragaman.
Membaca merupakan suatu proses yang dilakukan untuk memperoleh inti dari suatu teks.
Saat membaca, tentu kamu pernah menemukan kata-kata yang belum kamu ketahui artinya.
Memahami arti kata-kata sulit dapat kamu latih dengan terus membaca dan mencatat pada
selembar kertas arti kata tersebut. Kamu dapat mencari arti kata tersebut pada Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI).
 Menemukan Informasi dalam Teks
Informasi adalah sesuatu yang ingin disampaikan dari sebuah bacaan. Salah satu cara
menggali informasi dapat diperoleh melalui membaca. Dengan membaca kamu dapat
memperkaya pengetahuanmu. Dalam menemukan informasi penting dari sebuah teks, kamu
sebaiknya memperhatikan hal-hal berikut.
1. Membaca judul teks.
2. Membaca keseluruhan isi teks
3. Mencatat hal-hal penting yang belum pernah kamu tahu
Saat membaca kamu perlu mencermati setiap kata dalam sebuah kalimat. Jika tidak, maka
pesan atau informasi yang terdapat pada teks tidak dapat dipahami dengan baik. Berikut adalah
hal-hal yang dapat dilakukan untuk menemukan informasi dalam suatu teks.
1. Bacalah teks dengan saksama.
2. Rumuskan pertanyaan dengan konsep ADIKSIMBA (Apa, Di mana, Kapan, Siapa,
Mengapa, dan Bagaimana).
3. Temukan jawaban dari pertanyaan yang telah dirumuskan.
4. Lakukan diskusi dengan temanmu terkait teks yang telah dibaca.

Salah satu cara membaca yang baik untuk menemukan informasi dalam teks adalah dengan
membaca dalam hati atau tidak bersuara. Dengan membaca dalam hati, kita dapat mencermati
hal-hal penting yang terdapat pada teks dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan.

 Menggali Infomasi Teks Melalui Ide Pokok

Suatu teks mengandung beberapa informasi penting yang ingin disampaikan penulis
kepada pembacanya. Untuk mendapatkan informasi tersebut, kita perlu memahami isi teks
dengan baik. Salah satu cara untuk memahami isi teks adalah dengan menentukan ide atau
gagasan pokok setiap paragraf pada teks tersebut. Ide pokok adalah gagasan yang menjadi pokok
dalam pengembangan paragraf.
 Menyajikan Informasi Teks dalam Bentuk Peta Pikiran
Selain melalui sebuah tulisan, kamu juga dapat menyajikan informasi dari sebuah teks
dalam bentuk peta pikiran. Peta pikiran merupakan cara mencatat informasi yang disajikan
dalam bentuk bagan. Menyajikan informasi suatu teks menggunakan peta pikiran akan
memudahkanmu dalam menyusun informasi penting dalam suatu teks. Informasi dalam peta
pikiran ditulis dengan ringkas dan jelas.
Bacalah teks di bawah ini!
Kebudayaan Suku Minang Di Indonesia
Suku minangkabau adalah suku yang berasal dari provinsi sumatera utara. Suku ini
terkenal karena adatnya yang berdasarkan hubungan kekerabatan melalui garis kerabat wanita.
Makanan khas suku ini yang populer dan digemari banyak orang adalah rendang. Persebaran
suku minangkabau ada di Indonesia dan ada juga di luar negeri.
Nama minangkabau terdiri dari dua kata, yaitu kata minang (menang) dan kabau
(kerbau). Nama itu berasal dari sebuah legenda. Suku Minangkabau terkenal sebagai suku
terpelajar, oleh sebab itu pula mereka menyebar di seluruh wilayah indonesia bahkan
mancanegara dalam berbagai macam profesi dan keahlian, antara lain sebagai politisi, penulis,
ulama, pengajar, jurnalis dan agama.
Contoh penyajian teks melalui peta pikiran.
 Menyampaikan Informasi Baru Melalui Peta Pikiran
Peta pikiran merupakan cara yang kreatif dan efektif dalam mencatat informasi-informasi
penting yang baru kita peroleh. Informasi dalam peta pikiran ditulis dengan ringkas dan jelas.
Langkah-langkah menyampaikan informasi baru melalui peta pikiran, yaitu :
• Tentukan terlebih dahulu pokok-pokok pikiran dari teks.
• Pokok- pokok pikiran dapat berupa ide pokok setiap paragraf dalam suatu teks.
• Tuliskan pokok-pokok pikiran tersebut ke dalam suatu bagan peta pikiran.

 Menyampaikan Informasi dari Teks Nonfiksi

Untuk menggali informasi dari suatu teks, ada beberapa hal yang perlu dilakukan, antara
lain sebagai berikut:
1. Bacalah teks dengan saksama.
2. Tentukan topik dari teks nonfiksi tersebut.
3. Catatlah setiap informasi penting yang disampaikan!
4. Rangkailah ide atau gagasan pokok yang sudah kamu temukan ke dalam satu paragraf.
Saat menyampaikan informasi, sampaikan dengan suara lantang dan percaya diri.

 Menghimpun Informasi Penting dalam Teks Nonfiksi

Informasi penting dalam teks tentu sangat beragam. Kamu dapat menghimpun informasi
penting dalam teks nonfiksi. Menghimpun berarti mengidentifikasi dan mengumpulkan
informasi berdasarkan teks. Informasi yang telah kamu peroleh sebaiknya dicatat agar kamu
tidak lupa dan dapat membagikannya kepada orang lain.

 Menjelaskan Informasi Penting dalam Teks Nonfiksi (1)

Perhatikan hal-hal berikut saat menjelaskan informasi penting dalam teks.
1. Jangan mengurangi atau menambah informasi di luar isi teks yang dibaca.
2. Jika ada kata sulit, carilah artinya terlebih dahulu. Lalu, jelaskan arti kata tersebut
menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.
3. Catatlah dan jelaskan bukti atau fakta yang mendukung isi teks.
4. Jangan menggabungkan informasi yang didapat dengan tanggapan atau komentarmu
tentang teks tersebut.
5. Gunakan bahasa yang santun dan mudah dipahami oleh orang lain.
 Menjelaskan Informasi Penting dalam Teks Nonfiksi (2)
Informasi penting dalam teks nonfiksi dapat disampaikan secara lisan. Langkah-langkah
yang dapat kamu lakukan saat menyampaikan informasi penting dalam teks sama dengan saat
kamu menjelaskan isi teks secara tertulis.

 Mencari Arti Kata Sulit dan Istilah dalam Teks

Dalam suatu teks, kata sulit juga dapat berupa istilah. Istilah adalah kata atau gabungan
kata yang menjelaskan konsep atau keadaan dalam bidang tertentu. Istilah sering juga disebut
sebagai kata atau ungkapan khusus. Untuk mengetahui arti dari suatu istilah, kamu dapat
mencarinya di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Saat mencari arti suatu istilah dalam
kamus, kamu harus mencari istilah tersebut dalam bentuk kata dasarnya terlebih dahulu.

 Menjelaskan Informasi dari Teks Melalui Ringkasan

Ringkasan adalah inti sari sebuah teks. Saat menjelaskan informasi dari teks melalui
ringkasan, kamu hanya perlu meringkas isi teks dengan cara mencatat informasi penting dari teks
yang kamu baca. Informasi penting tersebut biasanya disampaikan melalui gagasan pokok
ataupun ide pokok dari setiap paragraph. Meringkas isi teks sama dengan menulis kembali isi
teks secara singkat. Dalam meringkas, urutan setiap peristiwa pada teks harus sesuai dengan isi
teks sebenarnya. Berikut langkah-langkah membuat ringkasan, yaitu :
1. Bacalah teks dengan seksama
2. Catatlah gagasan pokok dan informasi penting yang ada dalam teks
3. Gabungkan gagasan pokok dan informasi penting yang ada dalam teks tersebut menjadi
sebuah ringkasan.

Ayo, ringkaslah teks berikut!

Budaya di Indonesia memang sangatlah beragam,termasuk kulinernya. Masing-masing
daerah memiliki makanan khasnya sendiri. Kini sejak saya tinggal di Jawa Barat selama
beberapa tahun terakhir, menu favorit makan pagi sayapun bergeser menjadi lontong kari.
Potongan daging ayam atau sapi, telur, juga ontong yang dilengkapi dengan kuah kaya santen
dan rasa kari ini sangat sulit untuk ditolak di pagi hari.
 Menuliskan Gagasan Pokok sebuah Paragraf
Gagasan pokok adalah inti dari pembahasan pada sebuah paragraf. Gagasan pokok
terletak pada kalimat utama. Biasanya, kalimat utama sebuah paragraf terletak pada awal atau
akhir sebuah paragraf. Setiap paragraph memiliki satu gagasan pokok.
Ayo, tentukan gagasan pokok dari teks berikut!
Dugderan adalah tradisi budaya khas Semarang yang telah diadakan sejak tahun 1881, di mana
dugderan adalah salah satu cara mencurahkan rasa rindu mereka pada bulan Ramadhan atau
bulan seribu berkah. Biasanya tradisi ini diselenggarakan 1-2 minggu sebelum bulan Ramadhan.
Tradisi ini biasanya diawali dengan adanya pasar rakyat. Maka akan dilanjut dengan acara
dugderan yang diawali oleh acara karnaval yang terdiri dari pasukan Merah-Putih, barisan para
pelajar, barisan putri bunga, aneka mobil khias, pasukan berkuda, kerta kencana, Drump Band,
khas Semarang.