Anda di halaman 1dari 1

PANDUAN KESELAMATAN BERKENDARA

Panduan Keselamatan Berkendara Ketika Berpindah Jalur Jalan


    Ketika Anda hendak berpindah jalur, sangat penting untuk memberi
tanda ke arah yang anda tuju bagi pengendara lain dengan menyalakan
lampu sein 3 detik sebelumnya.
Pengendara harus memperhatikan kaca spion, terutama memeriksa
kendaraan di belakangnya sebelum pindah jalur.
 
Panduan Keselamatan Berkendara Mengambil Tikungan atau
Menyusul Kendaraan Lain
    Dalam mengambil tikungan, usahakan mengambil jalur luar tikungan
(jalur kiri saat menikung ke kanan dan jalur kanan saat menikung ke
kiri) agar pandangan kondisi jalur berlawanan lebih luas.
    Dalam menyusul kendaraan lain, jangan memaksakan diri menyusul
kendaraan, terutama kendaraan panjang (truk, bus, trailer) bila
kondisi di depan kendaraan yang disusul belum diketahui. Pastikan
pandangan tidak terhalang dan pastikan kondisi di depan kendaraan
yang disusul aman dan tidak ada kendaraan lain yang searah maupun
berlawanan arah di lajur yang hendak kita pakai.
 
 
Panduan Keselamatan Berkendara Melewati Rintangan di Jalan
-Batu, kerikil, tanah atau lumpur dan pasir
    Batu, kerikil, tanah atau lumpur dan pasir membuat permukaan
jalan sangat licin dan dapat menyebabkan sepeda motor tergelincir
dan jatuh. Untuk menghindarinya, kurangi kecepatan sebelumnya
(pada permukaan jalan yang baik), hindari belok terlalu patah dan
pengereman terlalu keras saat melalui kondisi jalan seperti ini.
 
- Lubang di Jalan dan Perbedaan Ketinggian Pada Bahu Jalan
Waspadalah selalu untuk melihat permukaan jalan di depan anda,
karena ada beragam bentuk lubang di permukaan jalan dan perbedaan
ketinggian pada bahu jalan.

- Pejalan Kaki yang Menyeberang Jalan


    Ketika berkendara di jalan, pengendara motor harus selalu hati-hati
tidak hanya pada pengendara yang lain di sekitarnya, tetapi juga
perilaku dari pejalan kaki dan hewan.

Anda mungkin juga menyukai